proposal senam kaki diabetis fix

10
PROPOSAL SENAM KAKI DIABETIS PADA LANSIATugas Ini Disusun Untuk Menyelesaikan Tugas Mata Kuliah keperawatan Gerontik II Yang Dibina Oleh: Ollyvia Freeska Dwi Marta, S.Kep., Ners. Disusun Oleh : H. Ahmad 201010420311107 Fahri Karim 201010420311193 PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN FAKULTAS ILMU KESEHATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 2014/2015

Upload: ahmada-haji

Post on 12-Sep-2015

476 views

Category:

Documents


44 download

DESCRIPTION

doc

TRANSCRIPT

PROPOSAL SENAM KAKI DIABETIS PADA LANSIATugas Ini Disusun Untuk Menyelesaikan Tugas Mata Kuliah keperawatan Gerontik II Yang Dibina Oleh: Ollyvia Freeska Dwi Marta, S.Kep., Ners.

Disusun Oleh :

H. Ahmad201010420311107Fahri Karim201010420311193

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATANFAKULTAS ILMU KESEHATANUNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG2014/2015

PROPOSAL SENAM KAKI DIABETIS PADA LANSIA

I. Latar BelakangDiabetes Melitus merupakan sekelompok kelainan heterogen yang ditandai oleh kenaikan kadar glukosa darah atau hiperglikemia. (Smeltzer & Bare, Buku ajar Keperawatan Medikal Bedah). Menurut catatan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pada tahun 1996 di dunia terdapat 120 juta penderita diabetes mellitus yang diperkirakan naik dua kali lipat pada tahun 2025. Kenaikan ini disebabkan oleh pertambahan umur, kelebihan berat badan (obesitas), dan gaya hidup.Komplikasi yang paling sering dialami pengidap diabetes adalah komplikasi pada kaki (15 persen) yang kini disebut kaki diabetik.Dari sudut ilmu kesehatan, Olah raga apabila dilakukan sebagaimana mestinya menguntungkan bagi kesehatan dan kekuatan pada umumnya. Selain itu, telah lama olah raga digunakan sebagai bagian pengobatan diabetes melitus, namun tidak semua olah raga dapat dilakukan secara aman oleh penderita diabetes melitus. Salah satu jenis olah raga yang dianjurkan terutama pada penderita usia lanjut adalah senam kaki diabetik karena dapat memperlancar peredaran darah di kaki sehingga dapat mencegah prognosis kaki diabetik. Senam ini juga bermanfaat bagi penderita penyakit jantung yang cenderung memerlukan olahraga namun sesuai dengan toleransi jantung. Dengan olahraga, otot jantung bertambah kuat dan bilik jantung bertambah besar, sehingga menghasilkan denyutan kuat dan daya tampung besar. Kedua hal ini akan meningkatkan efisiensi kerja jantung. Dengan efisiensi kerja yang tinggi, jantung tak perlu berdenyut terlalu sering (Strauss, 1979 dalam Kushartanti, 2007).

II. Tujuan Instruksional UmumSetelah diberikan penyuluhan sasaran diharapkan mampu memahami dan mempraktekkan kembali senam kaki diabetik pada penderita diabetes mellitus dan penyakit jantung.

III. Tujuan Instruksional Khusus1. Mampu memahami dan menjelaskan definisi senam kaki diabetis.2. Mampu memahami dan menjelaskan tujuan senam kaki diabetis.3. Mampu memahami dan menjelaskan indikasi dan kontra indikasi senam kaki diabetis.4. Mampu memahami dan melakukan senam kaki diabetis pada penderita diabetes.IV. Garis Besar Materi1. Definisi senam kaki diabetis2. Tujuan senam kaki diabetis3. Manfaat senam kaki diabetis4. Indikasi & Kontra-indikasi senam kaki diabetis5. Prosedur senam kaki diabetis

V. MetodeCeramah, tanya jawab, simulasi.

VI. MediaFlip chart, booklet, kertas koran bekas.

VII. Proses KegiatanNo.Kegiatan PenyuluhKegiatan AudiensWaktu

1.Pendahuluan : 1. Menyampaikan salam2. Menjelaskan tujuan3. Apersepsi

1. Menjawab salam2. Mendengarkan dengan aktif3. Mendengarkan dan memberi respon

5 menit

2.Penjelasan materi : 1. Definisi senam diabetik2. Tujuan senam diabetik3. Indikasi & Kontra-indikasi senam kaki diabetik4. Prosedur senam kaki diabetik1. Mendengarkan 2. Memperhatikan3. Menanyakan hal-hal yang belum jelas15 menit

3Simulasi1. Mengikuti dan memperagakan2. Menanyakan hal-hal yang belum jelas15 menit

3.Evaluasi Memberikan pertanyaan lisanMenjawab pertanyaan5 menit

4.Penutup 1. Menyimpulkan hasil penyuluhan2. Memberikan salam

1. Aktif bersama dalam menyimpulkan2. Membalas salam5 menit

Total Waktu45 menit

VIII. Rencana EvaluasiBentuk lisan :1. Jelaskan definisi senam kaki diabetik!2. Sebutkan tujuan senam kaki diabetik!3. Sebutkan indikasi & kontra-indikasi senam kaki diabetik!4. Jelaskan prosedur senam kaki diabetik secara berurutan!

IX. Materi1. Definisi Senam Kaki DiabetisSenam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetes melitus untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki. (Sumosardjuno,S., 1986)Senam kaki dapat membantu memperbaiki sirkulasi darah dan memperkuat otot-otot kecil kaki dan mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki.Selain itu dapat meningkatkan kekuatan otot betis, otot paha, dan juga mengatasi keterbatasan pergerakan sendi. (www.diabetesmellitus.com)

2. Tujuan Senam Kaki Diabetis1) Memperbaiki sirkulasi darah2) Memperkuat otot-otot kecil3) Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki4) Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha5) Mengatasi keterbatasan gerak sendi

3. Manfaat Senam Kaki DiabetisLatihan kaki memiliki fungsi yang sangat baik bagi upaya pencegahan komplikasi kaki diabetik. Beberapa manfaat yang akan diperoleh adalah sebagai berikut :1) Memperbaiki sirkulasi darah2) Memperkuat otot-otot kecil3) Mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki4) Meningkatkan kekuatan otot betis dan paha 5) Mengatasi keterbatasan gerak sendi6) Mengurangi rasa nyeri, kram dan kaku.

4. Indikasi & Kontra-Indikasi Senam Kaki Diabetisa) IndikasiSenam kaki ini dapat diberikan kepada seluruh penderita Diabetes mellitus dengan tipe 1 maupun 2. Namun sebaiknya diberikan sejak pasien didiagnosa menderita Diabetes Mellitus sebagai tindakan pencegahan dini.

b) Kontra-Indikasi Pasien mengalami perubahan fungsi fisiologis seperti sesak nafas atau nyeri dada. Orang yang depresi, khawatir atau cemas.

5. Prosedur Senam Kaki Diabetika) Persiapan Alat : Kertas Koran 2 lembar Kursi (jika tindakan dilakukan dalam posisi duduk)b) Persiapan pasien : Pahamkan pasien, kontrak waktu, tempat dan tujuan dilaksanakan senam kaki.c) Persiapan lingkungan :Ciptakan lingkungan yang nyaman bagi pasien,Jaga privacy pasiend) Prosedur Pelaksanaan :1. Mencuci tangan2. Jika dilakukan dalam posisi duduk maka posisikan pasien duduk tegak diatas bangku dengan kaki menyentuh lantai.

3. Dengan Meletakkan tumit dilantai, jari-jari kedua belah kaki diluruskan ke atas lalu dibengkokkan kembali kebawah seperti cakar ayam sebanyak 10 kali.

4. Dengan meletakkan tumit salah satu kaki dilantai, angkat telapak kaki ke atas. Pada kaki lainnya, jari-jari kaki diletakkan di lantai dengan tumit kaki diangkatkan ke atas.Cara ini dilakukan bersamaan pada kaki kiri dan kanan secara bergantian dan diulangi sebanyak 10 kali.

5. Tumit kaki diletakkan di lantai. Bagian ujung kaki diangkat ke atas dan buat gerakan memutar dengan pergerakkan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali.

6. Jari-jari kaki diletakkan dilantai.Tumit diangkat dan buat gerakan memutar dengan pergerakkan pada pergelangan kaki sebanyak 10 kali.

7. Angkat salah satu lutut kaki, dan luruskan. Gerakan jari-jari kedepan turunkan kembali secara bergantian kekiri dan ke kanan. Ulangi sebanyak 10 kali.8. Luruskan salah satu kaki diatas lantai kemudian angkat kaki tersebut dan gerakkan ujung jari kaki kearah wajah lalu turunkan kembali kelantai.9. Angkat kedua kaki lalu luruskan. Ulangi langkah ke 8, namun gunakan kedua kaki secara bersamaan. Ulangi sebanyak 10 kali.10. Luruskan salah satu kaki dan angkat, putar kaki pada pergelangan kaki , tuliskan pada udara dengan kaki dari angka 0 hingga 10 lakukan secara bergantian.

11. Letakkan sehelai koran dilantai. Bentuk kertas itu menjadi seperti bola dengan kedua belah kaki. Kemudian, buka bola itu menjadi lembaran seperti semula menggunakan kedua belah kaki.Cara ini dilakukan hanya sekali sajaLalu robek koranmenjadi 2 bagian, pisahkan kedua bagian koran.Sebagian koran di sobek-sobek menjadi kecil-kecil dengan kedua kakiPindahkan kumpulan sobekan-sobekan tersebut dengan kedua kaki lalu letakkan sobekkan kertas pada bagian kertas yang utuh.Bungkus semuanya dengan kedua kaki menjadi bentuk bola

X. PenutupKesimpulan : Senam kaki adalah kegiatan atau latihan yang dilakukan oleh pasien diabetesmelitus untuk mencegah terjadinya luka dan membantu melancarkan peredaran darah bagian kaki yang memiliki tujuan memperbaiki sirkulasi darah, memperkuat otot-otot kecil, mencegah terjadinya kelainan bentuk kaki, meningkatkan kekuatan otot betis dan paha, mengatasi keterbatasan gerak sendi.Untuk itu penderita diabetes mellitus di anjurkan untuk melakukan senam kaki. Peran kita sebagai perawat adalah membimbing pasien dan keluarga pasien untuk melakukan senam kaki agar klien dapat melakukan senam kaki secara mandiri .