program pascasarjana magister ilmu hukum universitas...

12
Tesis Lingkup dan batas Kewenangan Mahkamah Konstitusi Dalam Memutus Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah (Studi Putusan Pemilukada 2010 di Kota Jayapura; Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota Waringin Barat) Disusun Oleh Sandhi Bonai 32 2010 002 Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas Kristen Satya Wacana Salatiga 2012

Upload: nguyenlien

Post on 25-Mar-2019

234 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

Tesis

Lingkup dan batas Kewenangan Mahkamah Konstitusi

Dalam Memutus Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

Kepala Daerah

(Studi Putusan Pemilukada 2010 di Kota Jayapura;

Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota Waringin Barat)

Disusun Oleh

Sandhi Bonai 32 2010 002

Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

2012

Page 2: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

i

Lingkup dan Batas Kewenangan Mahkamah Konstitusi

Dalam Memutus Perselisihan Hasil Pemilihan Umum

Kepala Daerah

(Studi Putusan Pemilukada 2010 di Kota Jayapura;

Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kotawaringin Barat)

Tesis

Diajukan kepada

Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum

Untuk Memperoleh Gelar Magister Ilmu Hukum

Disusun Oleh

Sandhi Bonai, SH NPM: 32 2010 002

Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum

Universitas Kristen Satya Wacana

Salatiga

2012

Page 3: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan
Page 4: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan
Page 5: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

iii

SURAT PERNYATAAN

Yang bertanda tangan dibawah ini:

Nama : Sandhi. Bonai,SH

NPM : 32 2010 002

Program studi : Magister Ilmu Hukum Universitas

Kristen Satya Wacana

Dengan ini menyatakan dengan sesungguhnya dan penuh

kesadaran bahwa dalam menulis tesis dengan judul: Lingkup

dan batas Kewenangan Mahkamah Konstitusi Dalam

Memutus Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah

(Studi Putusan Pemilukada 2010 di Kota Jayapura;

Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota Waringin Barat), tidak

melakukan tindakan plagiasi atau mengambil alih seluruh

atau sebagaian besar karya tulis orang lain tanpa

menyebutkan sumbernya. Jika saya terbukti melakukan

plagiasi, bersedia dicabut hak saya sebagai mahasiswa atau

dicabut kembali gelar yang sudah diberikan dan akibat

hukum lainnya.

Salatiga, 29 Agustus 2012

Yang membuat pernyataan

Sandhi Bonai, SH

Page 6: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

iv

ABSTRAK

Mahkamah Konstitusi adalah salah satu pelaku

kekuasaan kehakiman yang bersifat mandiri dan sejajar

dengan Mahkamah Agung. Secara teoritis Mahkamah

Konstitusi berfungsi sebagai pengawal konstitusi, sebagai

penafsir konstitusi, pelindung hak konstitusional warga

negara, sebagai pelindung hak asasi manusia dan sebagai

pengimbang demokrasi. Fungsi – fungsi tersebut dietrapkan

dalam melaksanakan empat wewenangnya dan satu kewajiban

yaitu; menguji UU terhadap UUD, memutus sengketa

kewenangan lembaga negara yang kewenangannya diberikan

oleh UUD, memutus pembubaran partai politik, memutus

sengketa tentang hasil pemilihan umum. Sedangkan satu

kewajiban yaitu memberi putusan atas pendapat DPR

mengenai dugaan pelanggaran oleh Presiden dan/atau Wakil

Presiden menurut UUD. Landasan kewenangan Mahkamah

Konstitusi terkait dengan sengketa Pemilukada terletak pada

Pasal 24C UUD 1945. Sejak Pilkada dimasukkan dalam

pengertian “Pemilu”, maka berdasarkan Undang-Undang

Nomor 12 Tahun 2008 tentang Perubahan Kedua Atas

Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang Pemerintahan

Daerah, penanganan Hasil pemilihan umum Daerah dialihkan

dari Mahkamah Agung ke Mahkamah Konstitusi. Dengan

adanya pengalihan kewenangan ini, maka pada perkara yang

berkaitan langsung dengan hasil rekapitulasi perhitungan

suara menjadi kewenangan Mahkamah Konstitusi, ini berarti

juga adanya pembagian kewenangan sengketa – sengketa yang

terjadi pada saat Pemilukada berjalan.

Kata kunci: Mahkamah Konstitusi, Sengketa Hasil

Pemilukada, Teori Kewenangan.

Page 7: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

v

Kata Pengantar

Segala puji dan syukur hanya untuk kehadirat Tuhan

Yesus dalam ajarannya bahwa segala kekuatan, potensi dan

daya hanya bersumber dari Tuhan Yesus semata.

Ucap syukur selalu dipanjatkan kepada Tuhan Yesus

karena atas ijin-Nya tesis ini akhirnya dapat diselesaikan

dengan segala kekurangan yang ada, “tiada gading yang tak

retak”. Tesis ini diberi judul Lingkup dan batas Kewenangan

Mahkamah Konstitusi Dalam Memutus Perselisihan Hasil

Pemilihan Umum Kepala Daerah (Studi Putusan

Pemilukada 2010 di Kota Jayapura; Kabupaten Yapen; dan

Kabupaten Kota Waringin Barat).

Tesis ini membahas beberapa putusan Mahkamah

Konstitusi tentang sengketa hasil Pemilukada. Dari sekian

banyak putusan tentang sengketa hasil Pemilukada, penulis

ingin mengkaji tiga diantaranya karena keterbatasan

kemampuan yang ada pada penulis. Tesis ini diharapkan

dapat menjadi pelengkap dari sejumlah literatur yang

membahas tentang Pemilukada.

Tesis ini dibagi kedalam empat bab. Bab pertama, berisi

latar belakang permasalahan Mahkamah Konstitusi dalam

menangani sengketa hasil Pemilukada.

Page 8: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

vi

Bab kedua berisi uraian teori – teori kewenangan yang

mendasari Mahkamah Konstitusi dalam memutus perkara –

perkara Pemilukada.

Bab ketiga memuat hasil penelitian yaitu anotasi ketiga

putusan yang akan dianalisis dalam penelitian ini, antara lain

putusan nomor 197/PHPU.D-VIII/2010 tentang

Pemilukadakota Jayapura; Putusan nomor 218/PHPU.D-

VIII/2010 tentang pemilukada kabupaten kepulauan Yapen;

Putusan nomor 45 /PHPU.D-VIII/2010 tentang Pemilukada

Kabupaten kotawaringin barat.

Bab keempat berisi analisis ketiga putusan diatas.

Ketiga putusan ini diambil karena memiliki permasalahan

dalam putusan dan juga pelaksanaannya. Putusan terhadap

pemilukada kota Jayapura dan kabupaten Yapen berujung

pada pemungutan suara ulang tetapi pihak – pihak yang

mengajukan permohonan ke Mahkamah Konstitusi maupun

objek yang desengketakan berada diluar kewenangan

Mahakamah Konstitusi menurut peraturan perundang-

undangan. Bahkan pada Pemilukada kabupaten kotawaringin

barat, Mahkamah Konstitusi menetapkan langsung

pemenang Pemilukada.

Melalui kajian dalam tesis ini penulis ingin

menyampaikan bahwa kehadiran Mahkamah Konstitusi dalam

sistem ketatanegaraan sangat penting dan penuh dengan

warna yang dinamis. Putusan – putusan progresif dari

Page 9: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

vii

Mahkamah Konstitusi telah memberi andil bagi tegaknya

negara hukum yang konstitusional.

Penulis menyadari bahwa tesis ini dapat selesai berkat

bantuan dari kedua pembimbing. Oleh karena itu penulis

mengucapkan terimakasih kepada ibu DR. Christina Maya Indah

S. SH.,M. yang telah mengkoreksi dan memberi masukan kritis dan

tajam yang sangat berarti. Begitu pula kepada bapak Umbu

Rauta,SH.,Mhum yang telah memberikan masukan dan juga

memberi kebebasan kepada penulis untuk menuangkan pikiran

kedalam penelitian ini tanpa takut salah. Penulis juga

berterimakasih kepada bapak Dr. Tri Budiyono, SH.,Mhum selaku

kepala program studi MIH UKSW yang selalu memberi dorongan

untuk menyelesaikan studi.

Terimakasih juga penulis sampaikan kepada ibunda tercinta

yang merupakan wanita paling berpengaruh dalam hidup penulis

Maria Martha Bonay, SE.,Msi yang telah memberikan semangat

untuk penulis melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 dan juga atas

segala doa, upaya dan daya yang tak kenal lelah.

Rasa syukur dan terimakasih juga kepada rekan kuliah PPS

MIH angkatan 2010 Ade luis, edward, “kaka” Decky, “kaka”Laurens,

Ari Purnomosidi, Edwin, “bapak”Jaime Xavier. Teman – teman di

kota studi salatiga Ronald “omron” dasem, Arberth rumboirusi,

Nancy Rumboirusi, Giordano weyai, “kaka” Ortis ayomi, Ronaldo

“roni” rumawak, Paul v boseren, Vincent rumawak, David “Iponk”

heipon, To moresby koreri sawor, Claudio rumere.

Page 10: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

viii

Kepada kekasih tercinta Bina Aleida Saroy yang setia

menemani penulis dengan senyuman dan dukungan doa untuk

selalu optimis dalam menyelesaikan studi.

Kepada semua pihak yang selalu memberikan perhatian dan

dukungan kepada penulis untuk terus berkarya dihaturkan

terimakasih. Penulis menyadari, materi dalam tesis ini masih jauh

dari sempurna, untuk itu, kritik dan saran yang konstruktif sangat

diharapkan.

Semoga karya ini menjadi tabungan amal ibadah kepada-Mu

Yesus Kristus dan bermanfaat bagi almamater UKSW. Amin.

Salatiga, 29 Agustus 2012

Sandhi Bonay, SH

Page 11: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

ix

DAFTAR ISI

Halaman Judul i

Halaman Persetujuan Pembimbing ii

Surat Pernyataan tidak melakukan Plagiasi iii

Abstraksi iv

Kata Pengantar v

Daftar Isi ix

Bab I Pendahuluan

A. Latar Belakang 1

B. Rumusan Masalah 20

C. Ruang Lingkup 21

D. Tujuan Penelitian 21

E. Manfaat Penelitian 22

F. Landasan Teori 22

G. Metode Penelitian 26

Bab II Dimensi Teori dan Normatik Tentang Kewenangan

A. Teori tentang Kewenangan 34

B. Pembatasan Kekuasaan 41

C. Dasar Teoritis dan Yuridis Kewenangan

Mahkamah Konstitusi

1. Dasar Yuridis Kewenangan Mahkamah

Konstitusi secara Umum 43

2. Kewenangan Mahkamah Konstitusi secara

Khusus dalam Memutus Perselisihan tentang

Hasil Pemilihan Umum 48

3. Sumber Kewenangan Mahkamah Konstitusi 52

Page 12: Program Pascasarjana Magister Ilmu Hukum Universitas ...repository.uksw.edu/bitstream/123456789/4036/1/T2_322010002_Judul.pdf · Kabupaten Yapen; dan Kabupaten Kota ... potensi dan

x

D. Perselisihan Hasil Pemilihan Umum 53

E. Lembaga – Lembaga Penyelenggara Pemilu

1. Komisi Pemilihan Umum 55

2. Pengawas penyelenggaraan Pemilu 65

F. Tahapan – tahapan Pemilukada 68

Bab III Anotasi dan Analisis Putusan Mahkamah Konstitusi

tentang Pemilukada

A. Anotasi Putusan Mahkamah Konstitusi

tentang Pemilukada

1. Anotasi Putusan Nomor 197/PHPU.D-VIII/2010

tentang Pemilukada Kota Jayapura 71

2. Anotasi Putusan Nomor 218/PHPU.D-VIII/2010

tentang Pemilukada Kabupaten Kepulauan

Yapen 74

3. Anotasi Putusan Nomor 45/PHPU.D-VIII/2010

tentang Pemilukada Kabupaten Kotawaringin

Barat 78

B. Analisis Putusan Mahkamah Konstitusi 82

Bab IV Penutup

A. Kesimpulan 103

B. Saran 107

Daftar Pustaka 108