profil kesehatan tahun 2014 data 2013

Upload: doar-siregar

Post on 07-Oct-2015

48 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

PROFIL 2014

TRANSCRIPT

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 i

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 ii

    KATA PENGANTAR

    Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, atas limpahan rakhmat

    dan hidayah-Nya sehingga profil kesehatan Kabupaten Kulon Progo tahun 2014

    yang berisi data tahun 2013 ini dapat tersusun.

    Profil kesehatan Kabupaten Kulon Progo tahun 2014 ini merupakan

    gambaran kondisi kesehatan di wilayah Kabupaten Kulon Progo yang dapat

    dipergunakan sebagai bahan perencanaan guna peningkatan manajemen

    kesehatan baik Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta maupun di

    tingkat pusat.

    Kami menyadari bahwa penyusunan profil ini masih banyak

    kekurangannya, baik kelengkapan, akurasi data serta ketepatan waktu penyajian.

    Untuk itu guna kesempurnaan penyusunan profil dimasa datang kritik dan saran

    pembaca kami harapkan.

    Demikian, atas bantuan berbagai pihak dalam penyusunan profil ini kami

    ucapkan terima kasih.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 iii

    DAFTAR ISI

    Kata Pengantar iiDaftar Isi iiiDaftar Tabel ivDaftar Grafik vDaftar Peta vi

    BAB I PENDAHULUAN 1A. Latar Belakang 1B. Tujuan 2C. Manfaat 2D. Ruang Lingkup 3

    BAB II GAMBARAN UMUM DAN PERILAKU PENDUDUK 4A. Geografi & Topografi 4B. Demografi 5

    BAB III SITUASI DERAJAT KESEHATAN 10A. Angka Kematian 10B. Angka Kesakitan 13C. Status Gizi Masyarakat 18

    BAB IV SITUASI UPAYA KESEHATAN 19A. Pelayanan Kesehatan Dasar 19B. Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Penunjang 21C. Pemberantasan Penyakit Penular 23D. Pembinaan Kesehatan Lingkungan dan Sanitasi Dasar 24E. Perbaikan Gizi Masyarakat 24F. Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan 25G. Pelayanan Kesehatan Dalam Situasi Bencana 26H. Standar Pelayanan Minimal 26

    BAB V SITUASI SUMBER DAYA KESEHATAN 28A. Sarana Kesehatan 28B. Tenaga Kesehatan 30C. Pembiayaan Kesehatan 30

    BAB VI KESIMPULAN 32

    Lampiran

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 iv

    DAFTAR TABEL

    Tabel 2.1 Disitribusi Penduduk Menurut Menurut Wilayah DiKabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    7

    Tabel 3.1 Lima Penyebab Kematian Bayi Terbanyak di Kab.KulonProgo Tahun 2013

    10

    Tabel 3.2 Sepuluh Besar Penyakit Semua Golongan Umur diKabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    13

    Tabel 4.1 Target dan Capaian Indikator Gizi Masyarakat KabupatenKulon Progo Tahun 2011 - 2013

    25

    Tabel 4.2 Capaian Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM)Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    26

    Tabel 5.1 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kualifikasi dan RatioPenduduk Di Sarana Pelayanan Kesehatan KabupatenKulon Progo Tahun 2013

    30

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 v

    DAFTAR GRAFIK

    Grafik 2.1 Proporsi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di KabupatenKulonprogo Tahun 2013

    6

    Grafik 2.2 Distribusi penduduk Menurut golongan Umur diKabupaten Kulonprogo Tahun 2013

    6

    Grafik 2.3 Kemandirian Posyandu Strata Purnama Dan Mandiri DiKabupaten Kulon Progo Tahun 2009 s.d. 2013

    9

    Grafik 3.1 Angka Kematian Bayi Kabupaten Kulonprogo Tahun 2004 2013

    10

    Grafik 3.2 Angka Kematian Ibu Kabupaten Kulonprogo Tahun 2004 2013

    12

    Grafik 3.3 Kasus Malaria di Kabupaten Kulon Progo Tahun 2000 2013

    15

    Grafik 4.1 Kunjungan Puskesmas di Kabupaten Kulon progo tahun2009 s.d 2013

    19

    Grafik 5.1 Kemandirian Posyandu Strata Purnama Dan Mandiri DiKabupaten Kulon Progo Tahun 2009 s.d. 2013

    29

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 vi

    DAFTAR PETA

    Gambar 1 Peta Kabupaten Kulon Progo 4

    Gambar 2 Peta Penyebaran Kasus Kematian Bayi Di WilayahPuskesmas Kabupaten Kulon Progo Tahun 201 dan 2013

    11

    Gambar 3 Peta Penyebaran Kasus Kematian Ibu Di WilayahPuskesmas Kabupaten Kulon Progo Tahun 2011 dan 2012

    12

    Gambar 4 Peta Pencapaian Target Cakupan K4 Di WilayahPuskesmas Kabupaten Kulon Progo Tahun 2012 dan 2013

    13

    Gambar 5 Peta Penyebaran Kasus Malaria Di Kabupaten KulonProgo Tahun 2011, 2012 Dan 2013

    16

    Gambar 6 Peta Status Desa Malaria Di Kabupaten Kulon ProgoTahun 2012 Dan 2013

    17

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 1

    BAB I

    PENDAHULUAN

    A. Latar Belakang

    Sesuai dengan Visi Pembangunan Kesehatan Kabupaten Kulon Progo

    Membangun Kulon Progo menuju masyarakat yang sehat. Dinas Kesehatan

    selaku SKPD Kesehatan di Kabupaten memposisikan diri sebagai Regulator,

    penyedia pelayanan kesehatan yang bermutu, dan pemberdaya masyarakat

    dalam bidang kesehatan.

    Indikator yang digunakan untuk mengukur keberhasilan pembangunan

    kesehatan mengacu pada Standar Pelayanan Minimal (SPM) sebagaimana

    ditetapkan Peraturan Menteri Kesehatan RI Nomor 741/Menkes/Per/VII/2008:

    (1) Indikator Derajat Kesehatan yang terdiri atas indikator-indikator untuk

    Mortalitas, Morbiditas, dan Status Gizi; (2) Indikator-indikator untuk Keadaan

    Lingkungan, Perilaku Hidup, Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan; serta (3)

    Indikator-indikator untuk Pelayanan Kesehatan, Sumber Daya Kesehatan,

    Manajemen Kesehatan, dan Kontribusi Sektor Terkait.

    Dalam rangka memenuhi kebutuhan informasi khususnya di Kabupaten Kulon

    Progo, disusun buku Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo tahun 2014 (data

    2013) ini. Pada profil kesehatan ini disampaikan gambaran dan situasi

    kesehatan, gambaran umum tentang derajat kesehatan dan lingkungan, situasi

    upaya kesehatan, dan situasi sumber daya kesehatan.

    Profil Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Kulon Progo tahun 2014 (data

    2013) ini diharapkan dapat bermanfaat dalam mendukung sistem manajemen

    kesehatan yang lebih baik dalam rangka pencapaian Visi Dinas Kesehatan yaitu

    Menjadi institusi yang profesional untuk mewujudkan masyarakat Kulon

    Progo sehat dan mandiri.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 2

    B. Tujuan

    1. Umum

    Profil kesehatan Kabupaten Kulon Progo ini bertujuan untuk

    memberikan gambaran kesehatan yang menyeluruh di Kabupaten Kulon

    Progo dalam rangka meningkatkan kemampuan manajemen secara

    berhasil guna dan berdaya guna

    2. Khusus

    a. Diperolehnya data / informasi pembangunan di lingkungan Kabupaten

    Kulon Progo yang meliputi: data lingkungan fisik / biologi, perilaku

    kesehatan masyarakat, data demografi dan sosial ekonomi.

    b. Diperolehnya data / informasi tentang upaya kesehatan di Kabupaten

    Kulon Progo yang meliputi: cakupan kegiatan dan sumber daya

    kesehatan.

    c. Diperolehnya data / informasi status kesehatan masyarakat di

    Kabupaten Kulon Progo yang meliputi: angka kematian, angka

    kesakitan dan keadaan gizi masyarakat.

    d. Tersedianya wadah integrasi berbagai data yang telah dikumpulkan

    oleh berbagai sistem pencatatan dan pelaporan yang ada di

    Puskesmas, Rumah Sakit maupun pelayanan kesehatan lainnya.

    C. Manfaat

    Dengan disusunnya profil kesehatan kabupaten Kulon Progo diharapkan

    dapat digunakan oleh pimpinan administrasi kesehatan, unit-unit lain, maupun

    berbagai fihak yang memerlukan. Penggunaan terutama dalam rangka tinjauan

    / revisi tahunan kondisi kesehatan masyarakat di Kabupaten Kulon Progo dan

    sebagai alat evaluasi program tahunan yang telah dilaksanakan, untuk

    menyusun rencana tahunan kesehatan tahun berikutnya.

    Manfaat lain adalah memberikan umpan balik / gambaran kegiatan

    yang telah dilaksanakan oleh Puskesmas, RSUD dan RS Swasta yang ada di

    Kabupaten Kulon Progo.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 3

    D. Ruang Lingkup

    1. Jenis Data/Informasi

    Data yang dikumpulkan untuk Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten

    Kulon Progo adalah:

    a. Data Umum meliputi data geografi, kependudukan dan sosial ekonomi.

    b. Data Derajat Kesehatan yang meliputi data kematian, data kesakitan

    dan data status gizi.

    c. Data Kesehatan Lingkungan dan Perilaku Hidup Sehat Masyarakat,

    meliputi data air bersih, data rumah sehat, data tempat-tempat umum,

    dan data perilaku hidup sehat.

    d. Data Pelayanan Kesehatan, antara lain data pemanfaatan Rumah Sakit,

    pemanfaatan Puskesmas, data pelayanan kesehatan ibu dan anak, data

    pemberantasan penyakit, data pelayanan kesehatan Gakin, data

    penanggulangan KLB, dan data pelayanan kesehatan lainnya.

    e. Data Sumber Daya Kesehatan yang meliputi data sarana kesehatan,

    data tenaga kesehatan, data obat dan perbekalan kesehatan, serta data

    pembiayaan kesehatan, dan data lainnya.

    2. Sumber Data

    Data untuk Penyusunan Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo diperoleh

    dari:

    a. Catatan Kegiatan Puskesmas baik untuk kegiatan dalam gedung

    maupun luar gedung.

    b. Catatan kegiatan Rumah Sakit yang berada di wilayah Kabupaten Kulon

    Progo

    c. Kegiatan yang dilaksanakan langsung oleh Dinas Kesehatan termasuk

    Unit Pelaksana Teknis Dinas Kesehatan.

    d. Dokumen Dinas Kependudukan Catatan Sipil, Badan Pemberdayaan

    Masyarakat Desa Perempuan dan Keluarga Berencana, Dinas

    Pendidikan dan instansi terkait lainnya.

    e. Dokumen Hasil Survei Kabupaten/Kota, Survei Provinsi atau Survei

    Nasional.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 4

    BAB II

    GAMBARAN UMUM DAN PERILAKU PENDUDUK

    A. Geografi Dan Topografi

    Kabupaten Kulon Progo merupakan salah satu dari empat kabupaten

    yang ada di Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, yang beribukota Wates dan

    terletak 30 km sebelah barat kota Yogyakarta dengan luas 586,28 km2.

    Wilayah Kabupaten Kulon Progo sebelah utara berbatasan dengan

    Kabupaten Magelang, sebelah Timur berbatasan dengan Kabupaten Bantul dan

    Kabupaten Sleman, sebelah selatan berbatasan dengan Samudra Indonesia,

    sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Purworejo.

    Secara administratif Kabupaten Kulon Progo terbagi menjadi 12

    kecamatan, 87 Desa dengan 917 dusun dan 1 kelurahan dengan 38 RW.

    Adapun peta wilayah kerja 21 puskesmas di Kulon Progo seperti gambar di

    bawah ini :

    Gambar 1: Peta Kabupaten Kulon Progo

    Secara umum kondisi Kabupaten Kulon Progo wilayahnya adalah

    daerah datar, meskipun dikelilingi pegunungan yang sebagian besar terletak

    pada wilayah utara. Luas wilayahnya 17,58% berada pada ketinggian < 7 m

    diatas permukaan laut, 15,20% pada ketinggian 8 25 m diatas permukaan

    laut, 22,85% berada pada ketinggian 26 100 m diatas permukaan laut,

    Kab. Magelang

    Kab. Purworejo Kab. Sleman

    Kab. Bantul

    Samudera Indonesia

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 5

    33,00% berada pada ketinggian 101 500 m diatas permukaan laut dan

    11,37% berada pada ketinggian > 500 m diatas permukaan laut.

    Secara garis besar wilayahnya di bagi tiga bagian yaitu :

    BagianUtara

    Merupakan dataran tinggi/perbukitan Menoreh denganketinggian antara 500 1000 m diatas permukaan laut. MeliputiKecamatan Girimulyo, Kokap, Samigaluh dan Kalibawang

    BagianTengah

    Merupakan daerah perbukitan dengan ketinggian 100 500 mdiatas permukaan laut. Meliputi Kecamatan Nanggulan, Sentolo,Pengasih dan sebagian Lendah

    BagianSelatan

    Merupakan dataran rendah dengan ketinggian sampai dengan100 m diatas permukaan laut. Meliputi Kecamatan Temon,wates, Panjatan, Galur dan sebagian Lendah.

    Dengan topografi seperti tersebut diatas menempatkan beberapa wilayah

    Kabupaten Kulon Progo sebagai daerah rawan bencana baik bencana banjir,

    tanah longsor, kekeringan maupun gempa bumi. Akibat dari bencana itupun

    akan sangat berpengaruh terhadap kualitas kesehatan baik kualitas manusia

    maupun lingkungannya.

    B. Demografi

    1. Distribusi Penduduk

    Berdasarkan data dari Dinas Kependudukan & Catatan Sipil Kabupaten

    Kulon Progo, Registrasi penduduk pertengahan tahun 2013 sebanyak

    430.488 jiwa. Dengan jumlah penduduk laki-laki sebanyak 213.835 jiwa

    (49,67% ) dan perempuan sebanyak 216.653 jiwa (50,33% ). Sex ratio

    laki-laki : perempuan adalah 99,7 sedangkan jumlah rumah tangga

    sebanyak 135.687 KK dengan rata-rata penghuni rumah tanggga sebanyak

    4 jiwa.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 6

    Sumber : Pengolahan data Registrasi Penduduk Pertengahan tahun 2013,Dinas Dukcapil Kab. Kulon Progo

    Distribusi penduduk menurut golongan umur terlihat seperti

    grafik berikut :

    Sumber : Pengolahan data Registrasi Penduduk Pertengahan tahun2013, Dinas Dukcapil Kab. Kulon Progo

    Gambaran grafik diatas menunjukkan struktur penduduk di

    Kabupaten Kulon Progo tergolong produktif, artinya proporsi

    penduduk usia 15-64 tahun mempunyai proporsi terbesar (70,48 %).

    Angka beban ketergantungan yakni ratio antara jumlah penduduk

    usia produktif (15-64 tahun) dengan jumlah penduduk usia tidak

    produktif (0-14 th dan > 65 tahun lebih) adalah 29,52 % yang berarti

    setiap 100 penduduk usia produktif menanggung 30 penduduk usia

    tidak produktif. (Lihat lampiran Tabel 2)

    Penduduk

    50.000100.000150.000200.000250.000

    pend

    uduk

    Grafik 2.2Distribusi Penduduk Menurut Golongan Umur di

    Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 6

    Sumber : Pengolahan data Registrasi Penduduk Pertengahan tahun 2013,Dinas Dukcapil Kab. Kulon Progo

    Distribusi penduduk menurut golongan umur terlihat seperti

    grafik berikut :

    Sumber : Pengolahan data Registrasi Penduduk Pertengahan tahun2013, Dinas Dukcapil Kab. Kulon Progo

    Gambaran grafik diatas menunjukkan struktur penduduk di

    Kabupaten Kulon Progo tergolong produktif, artinya proporsi

    penduduk usia 15-64 tahun mempunyai proporsi terbesar (70,48 %).

    Angka beban ketergantungan yakni ratio antara jumlah penduduk

    usia produktif (15-64 tahun) dengan jumlah penduduk usia tidak

    produktif (0-14 th dan > 65 tahun lebih) adalah 29,52 % yang berarti

    setiap 100 penduduk usia produktif menanggung 30 penduduk usia

    tidak produktif. (Lihat lampiran Tabel 2)

    0-4 5-14. 15-44. 45-64.Penduduk 24.465 50.733 196.863 106.533 51.894

    050.000

    100.000150.000200.000250.000

    Grafik 2.2Distribusi Penduduk Menurut Golongan Umur di

    Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    laki-laki49,67%

    perempuan50,33%

    Grafik 2. 1Proporsi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di

    Kabupaten Kulonprogo Tahun 2013

    Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 6

    Sumber : Pengolahan data Registrasi Penduduk Pertengahan tahun 2013,Dinas Dukcapil Kab. Kulon Progo

    Distribusi penduduk menurut golongan umur terlihat seperti

    grafik berikut :

    Sumber : Pengolahan data Registrasi Penduduk Pertengahan tahun2013, Dinas Dukcapil Kab. Kulon Progo

    Gambaran grafik diatas menunjukkan struktur penduduk di

    Kabupaten Kulon Progo tergolong produktif, artinya proporsi

    penduduk usia 15-64 tahun mempunyai proporsi terbesar (70,48 %).

    Angka beban ketergantungan yakni ratio antara jumlah penduduk

    usia produktif (15-64 tahun) dengan jumlah penduduk usia tidak

    produktif (0-14 th dan > 65 tahun lebih) adalah 29,52 % yang berarti

    setiap 100 penduduk usia produktif menanggung 30 penduduk usia

    tidak produktif. (Lihat lampiran Tabel 2)

    65>51.894

    Grafik 2.2Distribusi Penduduk Menurut Golongan Umur di

    Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    Grafik 2. 1Proporsi Penduduk Menurut Jenis Kelamin di

    Kabupaten Kulonprogo Tahun 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 7

    2. Kepadatan penduduk

    Rata-rata kepadatan penduduk Kabupaten Kulon Progo mencapai

    734 jiwa/km2 dengan rata-rata jumlah anggota per keluarga 4 jiwa.

    Dilihat dari kepadatan penduduk per kecamatan terpadat adalah

    Kecamatan Wates yang mempunyai luas wilayah 32 km2 atau 5,46%

    dari luas Kabupaten Kulon Progo berpenduduk 47.221 jiwa atau 11

    % dari total penduduk Kabupaten Kulon Progo sehingga rata-rata

    kepadatan per kilometer persegi di Kecamatan Wates adalah 1.476

    jiwa. Sedangkan di Kecamatan Samigaluh yang mempunyai luas

    wilayah 69,29 km2 atau 11,82% dari total luas Kabupaten Kulon

    Progo berpenduduk 28.712 jiwa atau 6,67 % dari total penduduk

    Kabupaten Kulon Progo, rata - rata kepadatan 414 jiwa/km2. Data

    lengkapnya seperti pada tabel dibawah ini:

    Tabel 2.1Disitribusi Penduduk Menurut Menurut Wilayah

    Di Kab. Kulon Progo Tahun 2013

    NO KECAMATAN

    LUASWILAYAH

    (km2)

    JUMLAHPENDUDUK

    KEPADATANPENDUDUK

    /km2

    1 Temon 36,29 29.139 8032 Wates 32,00 47.221 14763 Panjatan 44,59 38.208 8574 Galur 32,91 31.859 9685 Lendah 35,59 39.104 10996 Sentolo 52,65 46.931 8917 Pengasih 61,67 49.255 7998 Kokap 73,8 35.137 4769 Girimulyo 54,91 24.360 44410 Nanggulan 39,61 29.137 73611 Kalibawang 52,97 31.425 59312 Samigaluh 69,29 28.712 414

    JUMLAH 586,28 430.488 734

    Sumber data : Registrasi pertengahan tahun Dinas Dukcapil 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 8

    3. Perilaku Penduduk

    Komponen perilaku sehat penduduk merupakan garapan utama

    promosi kesehatan. Promosi kesehatan adalah proses memandirikan

    masyarakat agar dapat memelihara, meningkatkan dan melindungi

    kesehatannya (WHO).

    a. Perilaku Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS)

    Hasil Review PHBS tatanan rumah tangga tahun 2013 diperoleh

    hasil 30,51% yang telah melaksanakan PHBS dari 90.812 rumah tangga

    yang dipantau. Hal ini mengalami peningkatan dari tahun 2012 (27,0%).

    (Lihat Lampiran Tabel 58)

    b. Pembiayaan Kesehatan masyarakat

    Diakui bahwa untuk melakukan perawatan kesehatan atau

    pengobatan diperlukan biaya yang tidak sedikit. Oleh karena itu perilaku

    untuk menjaga kesehatan, masyarakat melalui kegiatan baik secara

    perorangan maupun kolektif telah melakukan penggalangan dana

    melalui JPKM maupun jaminan pembiayaan yang lain. Berdasarkan data

    tahun 2013, semua penduduk Kabupaten Kulon Progo telah mempunyai

    jaminan pemeliharaan kesehatan yang terdiri peserta Asuransi

    Kesehatan Sosial (PT Askes), Jaminan Sosial Tenaga Kerja (Jamsostek),

    Jaminan Kesehatan Masyarakat (Jamkesmas), Jaminan Kesehatan Sosial

    (Jamkesos) Propinsi DIY, Jaminan Kesehatan Daerah (Jamkesda)

    Kabupaten Kulon Progo dan asuransi lainnya (ASABRI, Asuransi

    Komersial). (Lihat lampiran Tabel 54)c. Upaya Kesehatan Bersumber Masyarakat (UKBM)

    Peran serta masyarakat di bidang kesehatan sangat besar, wujud

    nyata bentuk keperansertaan masyarakat antara lain muncul dan

    berkembangnya upaya kesehatan bersumberdaya masyarakat (UKBM)

    salah satunya adalah Posyandu.

    Tahun 2013 jumlah posyandu seluruhnya sebanyak 961

    posyandu. Adapun jumlah posyandu yang telah mencapai strata

    Posyandu purnama sebanyak 366 (38,09%) dan posyandu mandiri

    sebanyak 496 (51,61%). (Lihat lampiran Tabel 70).

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 9

    Jika di bandingkan dengan tahun lalu ada kenaikan jumlah

    posyandu dengan strata mandiri seperti terlihat pada garafik di bawah ini :

    Sumber : Data Terolah Seksi pemberdayan Masyarakat.

    2009 2010 2011 2012 2013Purnama 330 315 409 401 366Mandiri 258 355 338 404 496

    0

    100

    200

    300

    400

    500

    600

    JUM

    LAH

    Tahun

    Grafik 2.3. KEMANDIRIAN POSYANDU STRATA PURNAMA DANMANDIRI DI KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2009 S.D 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 10

    BAB III

    SITUASI DERAJAT KESEHATAN

    A. Angka Kematian

    1. Angka Kematian Bayi (AKB)

    Angka kematian bayi (AKB) di Kabupaten Kulon Progo dari tahun 2004

    sampai tahun 2007 cenderung mengalami kenaikan dari tahun 2004

    sebanyak 7,15 / 1.000 kelahiran hidup menjadi 19,6 / 1.000 kelahiran hidup di

    tahun 2007 dan mengalami trend penurunan sampai tahun 2012 menjadi

    12,1 / 1.000 kelahiran hidup, namun pada tahun 2013 mengalami kenaikan

    kembali sebanyak 18,23 / 1.000 kelahiran hidup (Lihat lampiran Tabel 5).

    Sumber : Data terolah

    Penyebab utama kematian bayi karena Asfiksia dan BBLR seperti pada

    tabel dibawah ini

    Tabel 3.1 .Lima Penyebab Kematian Bayi Terbanyakdi Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    NO PENYEBAB Persen1 Asfiksia 20,29%

    2 BBLR (Berat Badan Lahir Rendah) 14,49%

    3 Kelainan bawaan 11,59%

    4 Sepsis 5,80%

    5 Diare 4,35%Sumber : Seksi Kesehatan Keluarga

    Grafik 3.1ANGKA KEMATIAN BAYI (AKB) KABUPATEN KULON PROGO

    TAHUN 2004 - 2013

    7,1511,8

    14,26

    19,6

    12,815,9

    9,812,8 12,1

    18,23

    05

    10152025

    AKB

    per

    100

    0 ke

    lahi

    ran

    hidu

    p

    Tahun

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 11

    Adapun penyebaran kematian bayi dapat dilihat pada gambar dibawah :

    2. Angka Kematian Anak Balita

    Angka kematian anak balita menggambarkan tingkat permasalahan

    kesehatan anak dan faktor-faktor lain yang berpengaruh terhadap

    kesehatan anak balita seperti gizi, penyakit infeksi, dan kecelakaan. Jumlah

    kematian anak balita tahun 2013 sesuai dengan hasil pelaporan adalah 15

    jiwa. (Lihat lampiran Tabel 5)

    3. Angka Kematian Ibu Maternal (AKI)

    Angka kematian ibu dalam kurun waktu 10 tahun terakhir terlihat

    stabil dan mengalami peningkatan tajam di tahun 2009 yaitu

    167,34/100.000 kelahiran hidup (KH). Kemudian mengalami penurunan

    kembali sampai tahun 2012. Angka kematian ibu di tahun 2012 adalah

    yang terendah dalam kurun waktu 10 tahun terakhir yaitu 52,6/100.000

    kelahiran hidup, namun di tahun 2013 kembali mengalami peningkatan

    sebanyak 131,53/100.000 KH. Untuk kasus kematian ibu pada tahun 2003

    sebanyak 12 orang, tahun 2004 sebanyak 4 orang, tahun 2005 sebanyak 5

    orang, tahun 2006 sebanyak 6 orang, tahun 2007 sebanyak 6 orang,

    Gambar 2: PETA PENYEBARAN KASUS KEMATIAN BAYIDI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2012 DAN 2013

    2012 2013

    012345671011

    Jumlah Kematian Bayi

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 12

    Kokap 1

    Girimulyo 2

    Kokap 2

    Kalibawang

    Pengasih 1

    Galur 1

    Sentolo 1

    Sentolo 2

    Girimulyo 1

    Galur 2

    Wates

    Lendah 1 Lendah 2

    Nanggulan

    Pengasih 2

    Samigaluh 1Samigaluh 2

    Panjatan 1

    Panjatan 2

    Temon 2Temon 1

    tahun 2008 sebanyak 4 orang, tahun 2009 sebanyak 10 orang, tahun 2010

    sebanyak 4 orang, tahun 2011 sebanyak 6 orang, tahun 2012 sebanyak 3

    orang dan tahun 2013 sebanyak 7 orang. (Lihat Lampiran Tabel 6)

    Berdasarkan gambar diatas, ada peningkatan jumlah kasus kematian ibu dari

    tahun 2012 yaitu 3 kasus menjadi 7 kasus kematian ibu pada tahun 2013.

    Kematian ibu pada tahun 2013 terdapat di wilayah wates, panjatan 1, Lendah

    2, sentolo 1, girimulyo 1, girimulyo 2 dan kalibawang masing-masing 1 kasus

    Grafik 3.2ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) KABUPATEN KULON PROGO

    TAHUN 2004 - 2013

    7695,17 100 110

    72,23

    167,34

    73,8105,2

    52,6

    131,53

    0

    50

    100

    150

    200

    2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

    Tahun

    AK

    I p

    er 1

    00

    .00

    0ke

    lah

    iran

    hid

    up

    2012 2013

    Gambar 3: PETA PENYEBARAN KASUS KEMATIAN IBUDI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2012 dan 2013

    012

    Jumlah Kematian Ibu

    Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 12

    Kokap 1

    Girimulyo 2

    Kokap 2

    Kalibawang

    Pengasih 1

    Galur 1

    Sentolo 1

    Sentolo 2

    Girimulyo 1

    Galur 2

    Wates

    Lendah 1 Lendah 2

    Nanggulan

    Pengasih 2

    Samigaluh 1Samigaluh 2

    Panjatan 1

    Panjatan 2

    Temon 2Temon 1

    tahun 2008 sebanyak 4 orang, tahun 2009 sebanyak 10 orang, tahun 2010

    sebanyak 4 orang, tahun 2011 sebanyak 6 orang, tahun 2012 sebanyak 3

    orang dan tahun 2013 sebanyak 7 orang. (Lihat Lampiran Tabel 6)

    Berdasarkan gambar diatas, ada peningkatan jumlah kasus kematian ibu dari

    tahun 2012 yaitu 3 kasus menjadi 7 kasus kematian ibu pada tahun 2013.

    Kematian ibu pada tahun 2013 terdapat di wilayah wates, panjatan 1, Lendah

    2, sentolo 1, girimulyo 1, girimulyo 2 dan kalibawang masing-masing 1 kasus

    Grafik 3.2ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) KABUPATEN KULON PROGO

    TAHUN 2004 - 2013

    7695,17 100 110

    72,23

    167,34

    73,8105,2

    52,6

    131,53

    0

    50

    100

    150

    200

    2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

    Tahun

    AK

    I p

    er 1

    00

    .00

    0ke

    lah

    iran

    hid

    up

    2012 2013

    Gambar 3: PETA PENYEBARAN KASUS KEMATIAN IBUDI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2012 dan 2013

    012

    Jumlah Kematian Ibu

    Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 12

    tahun 2008 sebanyak 4 orang, tahun 2009 sebanyak 10 orang, tahun 2010

    sebanyak 4 orang, tahun 2011 sebanyak 6 orang, tahun 2012 sebanyak 3

    orang dan tahun 2013 sebanyak 7 orang. (Lihat Lampiran Tabel 6)

    Berdasarkan gambar diatas, ada peningkatan jumlah kasus kematian ibu dari

    tahun 2012 yaitu 3 kasus menjadi 7 kasus kematian ibu pada tahun 2013.

    Kematian ibu pada tahun 2013 terdapat di wilayah wates, panjatan 1, Lendah

    2, sentolo 1, girimulyo 1, girimulyo 2 dan kalibawang masing-masing 1 kasus

    Grafik 3.2ANGKA KEMATIAN IBU (AKI) KABUPATEN KULON PROGO

    TAHUN 2004 - 2013

    7695,17 100 110

    72,23

    167,34

    73,8105,2

    52,6

    131,53

    0

    50

    100

    150

    200

    2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013

    Tahun

    AK

    I p

    er 1

    00

    .00

    0ke

    lah

    iran

    hid

    up

    2012 2013

    Gambar 3: PETA PENYEBARAN KASUS KEMATIAN IBUDI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2012 dan 2013

    012

    Jumlah Kematian Ibu

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 13

    kematian ibu. Jika dibandingkan dengan tahun 2012, wilayah puskesmas yang

    terdapat kasus kematian ibu tidak terjadi lagi di tahun 2013.

    Dari peta diatas terlihat bahwa Puskesmas Panjatan 1, Panjatan 2,

    Lendah 2 dan Pengasih 2 selama 2 tahun belum mencapai target

    B. Angka Kesakitan

    1. Sepuluh Besar Penyakit

    Gambaran sepuluh besar penyakit semua golongan umur di

    Kabupaten Kulon Progo pada tahun 2013 dapat dilihat pada tabel 3.1

    sebagai berikut:

    Tabel 3.2Sepuluh Besar Penyakit Semua Golongan Umur

    di Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    No ICD X Penyakit Terbanyak Jumlah

    1 J00 Nasofaringitis akut (common cold) 43.644

    2 I10 Hipertensi esensial (primer) 35.938

    3 J06 Infeksi saluran napas atas akut multipel dan YTT 19.129

    4 K30 Dispepsia 16.909

    5 M13 Artritis 13.780

    Kokap 1

    Girimulyo 2

    Kokap 2

    Kalibawang

    Pengasih 1

    Galur 1

    Sentolo 1

    Sentolo 2

    Girimulyo 1

    Galur 2

    Wates

    Lendah 1 Lendah 2

    Nanggulan

    Pengasih 2

    Samigaluh 1Samigaluh 2

    Panjatan 1

    Panjatan 2

    Temon 2Temon 1

    Gambar 4: PETA PENCAPAIAN TARGET CAKUPAN K4DI WILAYAH PUSKESMAS KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2012 DAN 2013Kokap 1

    Girimulyo 2

    Kokap 2

    Kalibawang

    Pengasih 1

    Galur 1

    Sentolo 1

    Sentolo 2

    Galur 2

    Girimulyo 1

    Wates

    Lendah 1 Lendah 2

    Nanggulan

    Pengasih 2

    Samigaluh 1Samigaluh 2

    Panjatan 1

    Panjatan 2

    Temon 2Temon 1

    CAKUPAN K4DIBAWAH TARGETDIATAS TARGET

    N

    EW

    S

    PETA PENCAPAIAN TARGET CAKUPAN K4DI PUSKESMAS KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2010

    2012 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 14

    No ICD X Penyakit Terbanyak Jumlah

    6 E11 Diabetes mellitus non-dependen insulin 13.438

    7 J02 Faringitis akut 12.643

    8 K04 Penyakit pulpa dan jaringan periapikal 10.530

    9 K05 Gingivitis dan penyakit periodontal 10.447

    10 L23 Dermatitis kontak alergika 9.375

    Sumber : Integrated Health Information System (IHIS)

    2. Penyakit Diare

    Penyakit diare sampai saat ini masih menjadi masalah kesehatan

    masyarakat, walaupun secara umum angka kesakitan masih fluktuatif.

    Diare pada balita merupakan hal yang sangat berbahaya karena bisa

    mengakibatkan kematian. Adapun hasil penemuan penderita diare adalah

    sebanyak 28.530 kasus dengan 309,7% kasus ditangani. (Lihat lampiranTabel 13)

    2. Demam Berdarah

    Demam berdarah di Kabupaten Kulon Progo tahun 2013 mengalami

    kenaikan yaitu terdapat 144 kasus tanpa kematian dibandingkan pada

    tahun 2012 yaitu 50 kasus tanpa kematian. Puskesmas yang paling banyak

    kasusnya adalah di wilayah Puskesmas Wates sebanyak 36 kasus (Lihatlampiran Tabel 21)

    Sampai dengan tahun 2013 terdapat daerah endemis sebanyak 19

    desa, daerah sporadis sebanyak 64 desa, daerah potensial/bebas sebanyak

    5. Ada penurunan desa endemis dan kenaikan desa sopradis serta desa

    bebas dari tahun sebelumnya.

    3. HIV AIDS

    Penyakit HIV AIDS merupakan penyakit yang sangat perlu

    diwaspadai karena mempunyai fenomena gunung es. Yaitu kasus yang

    ditemukan sedikit tetapi kenyataanya lebih banyak jumlah yang menderita.

    Dari hasil survey yang dilakukan diperoleh hasil positif HIV sebanyak 10

    orang dan kasus AIDS 3 orang. (Lihat lampiran Tabel 11)

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 15

    4. Tuberkulosis

    Penyakit TB Paru di kabupaten Kulon Progo masih menjadi masalah

    kesehatan karena :

    1) Menyerang pada semua kelompok

    2) Prosentase kasus tertinggi pada kelompok umur produktif

    3) Penemuan penderita TB dengan Basil Tahan Asam (BTA) masih rendah

    Tahun 2013 dari data puskesmas ditemukan 118 kasus baru dan

    jumlah kasus TB 142 kasus dengan CNR BTA + baru sebesar 27,41 per

    100.000 penduduk. Kesembuhan 80,82% dan success rate 82,19%

    (berdasarkan 73 penderita yang diobati tahun 2013 sebanyak 59 orang

    sembuh) (Lihat lampiran Tabel 9)

    5. AFP (Acute Flacide Paralisis)

    Penyakit AFP merupakan penyakit yang tidak mematikan tetapi bisa

    menimbulkan kecacatan. Merupakan indikator adanya virus folio liar. Pada

    tahun 2013 ditemukan 5 kasus AFP (Lihat lamp. Tabel 18)

    6. Malaria

    Kasus malaria di Kabupaten Kulon Progo dari tahun 2000 sampai

    dengan 2008 mengalami penurunan sedangkan pada tahun 2009 sampai

    2011 terjadi jumlah kasus yang fluktuatif dimana di tahun 2012 mengalami

    peningkatan dengan jumlah kasus 237 orang. Kemudian pada tahun 2013

    turun dengan jumlah kasus 134 orang. Trend jumlah kasus dari tahun 2000

    sampai dengan 2013 seperti pada grafik di bawah ini.

    38.1

    57

    37.1

    63

    28.2

    67

    3.54

    9

    534

    248

    160

    94 73 93 32 157

    237

    134

    0

    5000

    10000

    15000

    20000

    25000

    30000

    35000

    40000

    45000

    2000

    2001

    2002

    2003

    2004

    2005

    2006

    2007

    2008

    2009

    2010

    2011

    2012

    2013

    tahun

    kasu

    s

    Grafik 3.3 KASUS MALARIA DI KABUPATEN KULON PROGOTAHUN 2000 S.D 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 16

    Penyebaran 134 kasus malaria dengan jumlah terbanyak

    berada di wilayah Puskesmas Samigaluh 2 dengan 60 kasus. (Lihatlampiran Tabel 22) Sedangkan desa dengan kasus tertinggi diwilayah Desa Pagerharjo dengan jumlah 38 kasus , seperti terlihat

    pada peta di bawah ini :

    Gambar 5 : PETA PENYEBARAN KASUS MALARIA DIKABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2011, 2012 DAN 2013

    NGARGOSARI

    GERBOSARI

    PURWOSARI

    HARGOWILIS

    HARGOTIRTO

    KARANGSARI

    HARGOREJO

    JATIMULYO

    KEBONHARJO

    GIRIPURWO

    SIDOMULYOWIJIMULYO

    KALIAGUNGPENGASIH

    HARGOMULYO

    KALIREJO

    PALIHAN

    GIRI PENI

    PANJATAN

    JATIREJO

    BROSOT

    KRANGGAN

    Kasus Malaria01234792373

    NGARGOSARI

    GERBOSARI

    PURWOSARI

    HARGOWILIS

    HARGOTIRTO

    KARANGSARI

    HARGOREJO

    JATIMULYO

    KEBONHARJO

    GIRIPURWO

    SIDOMULYOWIJIMULYO

    KALIAGUNGPENGASIH

    HARGOMULYO

    KALIREJO

    PALIHAN

    GIRI PENI

    PANJATAN

    JATIREJO

    BROSOT

    KRANGGAN

    Kasus Malaria01234792373 JATIMULYO

    PURWOSARI

    BANJAR SARI

    KALIREJO

    HARGOREJO

    SIDOMULYO

    HARGOTIRTO

    TUKSONOKEDUNGSARI

    SIDOREJO

    WATES

    KALIAGUNG

    BANYUROTO

    KARANGWUNI

    PAGERHARJO

    SENDANGSARI

    DEMANGREJO

    PENDOWOREJO

    TRIHARJO

    KEBONHARJO

    GIRIPURWO

    HARGOWILIS

    HARGOMULYOMARGOSARI

    PENGASIHKARANGSARI

    JATIMULYO

    PURWOSARI

    BANJAR SARI

    KALIREJO

    HARGOREJO

    SIDOMULYO

    HARGOTIRTO

    TUKSONOKEDUNGSARI

    SIDOREJO

    WATES

    KALIAGUNG

    BANYUROTO

    KARANGWUNI

    PAGERHARJO

    SENDANGSARI

    DEMANGREJO

    PENDOWOREJO

    TRIHARJO

    KEBONHARJO

    GIRIPURWO

    HARGOWILIS

    HARGOMULYOMARGOSARI

    PENGASIHKARANGSARI

    Kasus Malaria01234679276680

    2011 2012

    2013

    Kasus Malaria

    012361415202238

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 17

    Dari gambar diatas di desa Pagerharjo dan Banjarsari ada

    kenaikan kasus yang lumayan tinggi jika dibandingkan dengan

    tahun sebelumnya. Kenaikan kasus terbanyak terdapat di Desa

    Pagerharjo.

    Kasus malaria tertinggi terjadi pada kelompok umur

    produktif yaitu > 15 tahun, sedangkan terendah pada kelompok

    umur 5-9 tahun.

    Ada penurunan angka Annual Parasite Incident (API) yaitu

    pada tahun 2012 sebesar 0,50/00 sedangkan tahun 2013 sebesar

    0,28 0/00. Sedangkan status endemisitas desa pada tahun 2013

    adalah sebagai berikut: 2 desa HCI yaitu Desa Pagerharjo dan

    Banjarsari, 3 desa MCI dan 12 desa LCI serta 70 desa bebas

    malaria.

    Adapun penyebarannya dapat dilihat pada peta di bawah ini :

    Gambar 6: PETA STATUS DESA MALARIA DI KABUPATEN KULON PROGOTAHUN 2012 DAN 2013

    JATIMULYO

    PURWOSARI

    BANJAR SARI

    KALIREJO

    HARGOREJO

    SIDOMULYO

    HARGOTIRTO

    TUKSONOKEDUNGSARI

    SIDOREJO

    WATES

    KALIAGUNG

    BANYUROTO

    KARANGWUNI

    PAGERHARJO

    SENDANGSARI

    DEMANGREJO

    PENDOWOREJO

    TRIHARJO

    KEBONHARJO

    GIRIPURWO

    HARGOWILIS

    HARGOMULYOMARGOSARI

    PENGASIHKARANGSARI

    2012 2013

    Status Desa

    BebasLCIMCIHCI

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 18

    C. Status Gizi Masyarakat

    1. Status gizi Balita

    Dari hasil penimbangan di posyandu diperoleh hasil balita yang

    ditimbang sebanyak 80,2% dan jumlah anak balita bawah garis merah

    (BGM) sebanyak 0,9%.(Lihat lampiran Tabel 47).Kecamatan bebas rawan gizi adalah kecamatan dengan angka KEP

    (Kurang Energi Protein) total balita dibawah 15%. Tahun 2013 semua

    kecamatan bebas rawan gizi.

    2. Bayi dengan Berat badan Lahir Rendah (BBLR < 2500 gram)

    Bayi dengan BBLR di Kabupaten Kulon Progo tahun 2013 sebanyak

    322 bayi dari 5.322 kelahiran atau sebesar 6,05%. (Lihat lampiran Tabel 37).

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 19

    BAB IV

    SITUASI UPAYA KESEHATAN

    A. Pelayanan Kesehatan Dasar

    1. Kunjungan Puskesmas

    Jumlah kunjungan di Puskesmas pada tahun 2013 sebanyak

    643.036 orang yang terdiri dari 637.861 orang kunjungan rawat jalan dan

    5.175 orang kunjungan rawat inap. Adapun jumlah rata-rata kunjungan

    per hari di Puskesmas pada tahun 2013 sebanyak 122

    kunjungan/Puskesmas/hari (asumsi hari kerja 250 hari) (Lihat LampiranTabel 55)

    2. Pelayanan Antenatal

    Pelayanan antenatal adalah pelayanan oleh tenaga professional

    (dokter spesialis kebidanan, dokter umum, bidan, dan tenaga kesehatan).

    Untuk ibu selama masa kehamilannya sesuai dengan ukur tinggi badan,

    ukur tekanan darah, pemberian immunisasi TT, ukur tinggi fundus uteri,

    dan pemberian tablet besi minimal 90 tablet selama masa kehamilan.

    Cakupan persalinan yang ditolong oleh tenaga kesehatan sebanyak

    99,94%. Cakupan K1 dan K4 dapat dipantau melalui pelayanan kunjungan

    2009 2010 2011 2012 2013Rawat Inap 3.118 4.116 4.320 4.324 5.175Rawat Jalan 543.071 578.312 573.297 582.499 637.861Total Kunjungan 546.189 582.428 577.617 586.823 643.036

    0

    100.000

    200.000

    300.000

    400.000

    500.000

    600.000

    700.000

    Ku

    nju

    nga

    n

    Tahun

    Grafik 4.1. KUNJUNGAN PUSKESMAS DI KABUPATEN KULON PROGOTAHUN 2009 S.D 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 20

    baru ibu hamil (K1) untuk mengukur akses dan pelayanan ibu hamil sesuai

    standar untuk melihat kualitas. Cakupan K1 tahun 2013 sebesar 100%,

    sedangkan cakupan K4 mencapai 91,5%. (Lihat lampiran Tabel 29).

    3. Cakupan Pemeriksaan Neonatal (bayi kurang dari 1 bulan)

    Cakupan kunjungan Neonatal (KN) adalah persentase neonatal (bayi

    kurang dari satu bulan) yang memperoleh pelayanan kesehatan minimal

    dua kali dari tenaga kesehatan, satu kali pada umur 0 7 hari dan satu kali

    pada umur 8 28 hari, hal ini untuk melihat jangkauan dan kualitas

    pelayanan kesehatan neonatal. Cakupan neonatal pada tahun 2013 di

    Kabupaten Kulon Progo untuk KN1 sebesar 100%. Sedangkan KN 3

    (lengkap) sebesar 96,51% (Lihat lampiran Tabel 38)

    4. Pelayanan Gizi

    Pelayanan gizi diberikan kepada sasaran rawan kesehatan khususnya

    ibu hamil dan balita. Sedangkan program yang dilaksanakan adalah

    Penangulangan kekurangan energi protein (KEP), Pemberian Vitamin A,

    penanggulangan gangguan akibat kekurangan iodium (GAKI) dan

    penanggulangan anemia gizi besi.

    Pelayanan gizi pada ibu hamil salah satunya adalah pemberian tablet

    besi. Pemberian tablet besi pada ibu hamil dapat dibedakan menjadi Fe1

    yaitu yang mendapat 30 tablet atau 1 bungkus dan Fe3 yaitu yang

    mendapat 90 tablet atau 3 bungkus selama masa kehamilan. Hasil cakupan

    Fe1 dan Fe3 sebesar 94,87 % dan 89,47%. (Lihat lampiran Tabel 32)Pelayanan gizi pada balita dengan pemberian Vitamin A yang

    diberikan setiap bulan Februari dan Agustus. Adapun hasil cakupan

    pemberian kapsul vitamin A bayi adalah sebesar 99,23% dan untuk anak

    balita sebesar 99,82% (Lihat lampiran Tabel 44), sedangkan untuk ibu nifascakupannya sebesar 99,03%. (Lihat lampiran Tabel 29)

    Pemantauan terhadap pelaksanaan ASI Ekslusive diperoleh hasil

    cakupannya sebesar 70,4%. (Lihat lampiran Tabel 39) Adapun kriteria ASIekslusive adalah bayi yang tidak diberi makan selain ASI sampai dengan

    umur 6 bulan.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 21

    5. Keluarga Berencana (KB)

    Jumlah peserta KB baru sebanyak 7.003 akseptor (10,2%) dengan

    metode kontrasepsi yang terbanyak adalah suntik (47,2%). Sedangkan

    peserta KB Aktif sebanyak 54.175 akseptor (79,19%) dengan metode

    kontrasepsi yang terbanyak adalah suntik (42,4%). Adapun metode

    kontrasepsi yang tidak dipilih adalah obat vagina (Lihat lampiran Tabel34,35,36)

    6. Imunisasi

    Program imunisasi merupakan salah satu program prioritas dari

    Depkes yang mempunyai nilai efektifitas yang tinggi dalam menurunkan

    angka kesakitan dan kematian bayi akibat penyakit-penyakit yang dapat

    dicegah dengan immunisasi.

    Jumlah bayi sebanyak 5.322 bayi. Cakupan imunisasi BCG sebesar

    88,35%, DPT+HB1 (Combo) sebesar 98,0%, Polio 4 sebesar 2,27%,

    Campak mencapai 90,9%, DPT+HB3 (Combo) sebesar 97,0%. Sedangkan

    angka DO Rate sebesar 7,9 %. (Lihat lampiran Tabel 42, 43)Tahun 2013 semua desa yang telah mencapai Universal Child

    Imunization (UCI). (Lihat lampiran Tabel 41)Sedangkan imunisasi yang diberikan kepada ibu hamil yaitu TT1

    sampai TT5 serta TT2+ cakupannya adalah TT1 sebesar 2,3 % dan TT2

    sebesar 2,2%, TT3 sebesar 36,9% , TT4 sebesar 33,7% , TT5 sebesar

    24,8% dan TT2+ sebesar 97,6 % (Lihat lampiran Tabel 30)

    B. Pelayanan Kesehatan Rujukan dan Penunjang

    1. Kunjungan

    Jumlah kunjungan rumah sakit baik rumah sakit umum maupun

    rumah sakit khusus sebanyak 299.103 orang. Kunjungan tertinggi berasal

    dari RSUD Wates sebanyak 133.734 orang, sedangkan yang paling rendah

    dari RSU PKU Muhammadiyah Wates sebanyak 2.239 orang. Adapaun

    Kunjungan rawat jalan seluruhnya sebanyak 286.003 orang. Kunjungan

    tertinggi berasal dari RSUD Wates sebanyak 127.740 orang, sedangkan

    yang paling rendah dari RSU PKU Muhammadiyah Wates sebanyak 1.615

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 22

    orang. Sedangkan kunjungan rawat inap seluruhnya sebanyak 27.790

    orang. Kunjungan tertinggi berasal dari RSUD Wates sebanyak 19.526

    orang, sedangkan yang paling rendah dari RSU Pura Raharja sebanyak 0

    orang dikarenakan sedang dalam proses rehab gedung. (Lihat lampiranTabel 55)

    2. BOR ( bed operation rate = angka penggunaan tempat tidur)

    BOR salah satu indikator rawat inap rumah sakit yang menunjukan

    seberapa banyak tempat tidur yang digunakan. Jumlah pemanfaatan

    tempat tidur di RSUD Wates sebesar 85,2% dari 207 tempat tidur yang

    ada, RSU Boro sebesar 12,5% dari 50 tempat tidur yang ada, RSU PKU

    Muh Nanggulan sebesar 17,7% dari 37 tempat tidur yang ada, RSU Rizki

    Amalia Temon sebesar 25,2% dari 50 tempat tidur yang ada, RSU

    Kharisma Paramedika sebesar 40% dari 59 tempat tidur yang ada, RSK

    Rizki Amalia Medika sebesar 52,8% dari 50 tempat tidur yang ada, RSK

    Pura Raharja Medika sebesar 0% dari 50 tempat tidur yang ada dan RSU

    PKU Muh Wates sebesar 1,9% dari 30 tempat tidur yang ada (Lihatlampiran Tabel 57)

    Angka BOR yang rendah di rumah sakit menunjukan kurangnya

    pemanfaatan fasilitas perawatan rumah sakit oleh masyarakat.

    3. ALOS (Avarage Length Of Stay)

    ALOS salah satu indikator rawat inap rumah sakit yang menunjukan

    seberapa berapa lama rata-rata hari rawat pasien. Lama hari rawat di RSU

    Boro 4,11 hari, RSU Rizki Amalia Medika 3,86 hari, RSU Kharisma

    Paramedika 3,51 hari, RSUD Wates selama 3,05 hari, RSU PKU Muh

    Nanggulan dan RSU Rizki Amalia Temon selama 2,77 hari, RSU PKU Muh

    Wates 2,51 hari dan RSU Pura Raharja adalah selama 0 hari. LOS ideal 3-

    12 hari. (Lihat lampiran Tabel 57)4. TOI (Turn Over Interval)

    TOI untuk RSUD Wates selama 0,57 hari, RSK Rizki Amalia Medika

    selama 3,45 hari, RSU Kharisma Paramedika selama 6,78 hari, RSU Amalia

    Temon 8,21 hari, RSU PKU Muh Nanggulan selama 9,06 hari, RSU Boro

    selama 29,14 hari, RSU PKU Muh Wates selama 127,85 hari dan RSU Pura

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 23

    Raharja 0 hari. (Lihat lampiran Tabel 57). TOI idealnya 1 3 hari, TOI yangtinggi berarti kunjungan rawat inap oleh masyarakat masih kurang.

    5. GDR (Gross Grade Rate)

    GDR untuk melihat rate dari jumlah pasien yang meninggal

    dibandingkan pasien yang keluar. GDR untuk RSUD Wates adalah sebesar

    31,9 permil, RSU Boro sebesar 27,4 permil; RSU Rizki Amalia Temon

    sebesar 19,9 permil; RSU Amalia Medika sebesar 13,6 permil; RSU

    Kharisma Paramedika sebesar 11,5 permil; RSU PKU Nanggulan adalah

    sebesar 7,3 permil, RSU PKU MUh Wates dan RSU Pura Raharja adalah 0

    permil. Standar mutu GDR idealnya kurang dari 45 permil (Lihat lampiranTabel 56)

    6. NDR (Netto Grade Rate)

    NDR untuk melihat rate dari jumlah pasien yang meninggal setelah

    dirawat lebih dari 1 hari dibandingkan pasien yang keluar. NDR untuk

    RSUD Wates adalah sebesar 15,4 permil, RSU Boro adalah sebesar 10,9

    permil, RSU Amalia Temon adalah sebesar 8,4 permil, RSU Rizki Amalia

    Medika adalah sebesar 6 permil, RSU Kharisma Paramedika adalah sebesar

    4,2 permil, RSU PKU Muh Nanggulan adalah sebesar 0,8 permil, RSU Pura

    Raharja Medika dan RSU PKU Muh Wates adalah 0 permil. Standar Mutu

    NDR idealnya kurang dari 25 permil (Lihat lampiran Tabel 56)

    C. Pemberantasan Penyakit Menular

    Kegiatan yang dilaksanakan di Kabupaten Kulon Progo berupa

    kegiatan Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular Melalui

    Binatang, output kegiatan meliputi pencegahan dan penanggulangan

    malaria (Penemuan penderita Aktif Case Detection (ACD) oleh Juru Malaria

    Desa (JMD), pelatihan JMD : 25 orang, Pasif Case Detection (PCD) oleh

    Fasilitas Pelayanan Kesehatan, pengambilan darah, Indoor Resedual

    Spraying (IRS) pada 5 lokasi, pengambilan Kelambu sebanyak 2000 bh

    dan laborat kit 10 paket dari Kemenkes, Penanggulangan dan pencegahan

    DBD (Pemetaan lokasi Fogging focus:13 focus, kolektor survey jentik

    nyamuk 20 lokasi), Rakor dalam rangka monitoring kasus leptospirosis,

    zoonosis /flu burung dan rabies 2 kali).

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 24

    Kegiatan Survailans Epidemiologi dan Penanggulangan Wabah

    output kegiatan meliputi: Sosialisasi pencegahan HIV AIDS kepada remaja

    2 kali, guru 2 kali dan tokoh masyarakat 2 kali, sosialisasi penyakit tidak

    menular 2 kali , honor personil KPAD 2 orang x 12 bulan, rakor TEK-

    TEPUS 5 kl, rakor penanggulangan flu burung 2 kali dan fasilitasi KPAD

    dalam penaggulangan HIV-AIDS

    D. Pembinaan Kesehatan Lingkungan dan Sanitasi Dasar

    Kegiatan Penyehatan Sanitasi Lingkungan pada tahun 2013 dengan

    output kegiatan meliputi: Sosialisasi / pemicuan Sanitasi Total Berbasis

    Masyarakat (STBM) di 3 desa (Krembangan, Kalirejo, dan Hargotirto),

    deklarasi STOP BAB Sembarangan di 3 lokasi, pemeriksaan kualitas air

    200 sampel, pengadaan kaporit 100 kg, Inspeksi sanitasi sarana 600 SAB).

    Kegiatan Pengembangan kawasan sehat, dengan output kegiatan

    meliputi pembentukan kecamatan sehat di 4 lokasi, terlaksananya

    workshop pengelolaan limbah medis dengan sasaran 27 sarana pelayanan

    kesehatan baik negeri maupun swasta, dan pengawasan kesehatan dan

    kebersihan TTU, TPM dan Industri Rumah Tangga.

    E. Perbaikan Gizi Masyarakat

    Perbaikan Gizi Masyarakat di Kabupaten Kulon Progo dengan

    Penanggulangan kekurangan energi protein (KEP), anemia gizi besi,

    gangguan akibat kurang yodium (GAKY), dan kurang vitamin A, dengan out

    put kegiatan meliputi : Sosialisasi penanganan masalah gizi, Sosialisasi

    Gernas Darsi 1 kali, sosialisasi dan pemantapan ASI Eksklusif 1 kali,

    sosialisasai konsumsi Fe pada remaja 1 kali dalam rangka menurunkan

    angka anemia pada remaja dan bumil, PMT pada pada 190 balita gizi

    buruk selma 90 hari, kordinasi penanganan balita di TFC 30 kali, Evaluasi

    KP ibu 4 kali. Adapun hasil capaian indikator Kegiatan penaggulangan gizi

    pada masyarakat yaitu:

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 25

    Tabel 4.1 : Target dan Capaian Indikator Gizi MasyarakatKabupaten Kulon Progo Tahun 2011 - 2013

    INDIKATOR KINERJA Satuan 2011 20122013

    REALISASI TARGETD/S % 79.02 77.50 80,19 80N/D' % 67.07 59.86 61,53 60

    Bayi diberi ASI Esklusif % 52.49 60,63 70,4 80Balita dapat Vit A % 99,75 98,59 99,65 90

    Bumil Anemia % 23,07 12,71 14,92 20Bumil KEK % 19,6 8,84 13,35 20Cakupan pemberian Fe 90tablet

    % 79,59 91,86 89,48 80

    Bufas Dapat Vit A 2 kali % 99,29 94,02 99,23 90Balita 6-24 bln Gakinmendpt MP ASI

    % 100 100 100 100

    Gizi Buruk mendapatperawatan

    % 100 100 100 100

    Balita Gizi Buruk % 0,89 0,87 0,79 1Balita Gizi Kurang % 10,58 11 10,13

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 26

    G. Pelayanan Kesehatan Dalam Situasi Bencana

    Pada tahun 2013, pelayanan kesehatan dalam situasi bencana

    diwujudkan dalam bentuk kegiatan Kesiapsiagaan Penanggulangan Masalah

    Kesehatan dan Bencana, dengan hasil kegiatan berupa Rapat koordinasi

    petugas P3K 15 kali , rapat supervisi posko kesehatan saat lebaran dan

    workshop penyusunan pedoman penanggulangan bencana dengan peserta

    40 orang.

    H. Standar Pelayanan Minimal

    Capaian indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM) di Kabupaten Kulon

    Progo berdasarkan data-data yang ada pada tabel-tabel terlampir maka

    didapatkan data sebagaimana pada Tabel 4.4 sebagai berikut:

    Tabel 4.2: Capaian Indikator Standar Pelayanan Minimal (SPM)

    Kabupaten Kulon Progo Tahun 2013

    No. INDIKATOR SPM HASIL/REALISASI(A)TARGET/

    SASARAN(B) A/B(%)

    1 Kunjungan Bumil K4 5,568 6,087 91.472 Komplikasi Kebidanan yang Ditangani 1,417 1,417 1003 Pertolongan Persalinan Oleh Tenaga

    Kesehatan yang Memiliki KompetensiKebidanan

    5,335 5,338 99.94

    4 Pelayanan Nifas 5,214 5,337 97.75 Neonatus dengan Komplikasi yang Ditangani 929 929 1006 Kunjungan Bayi 5,168 5,322 97.117 Desa/ Kelurahan Universal Child Immunization

    (UCI)88 88 100

    8 Pelayanan Anak Balita 21,066 22,053 95.529 Pemberian Makanan Pendamping ASI pada

    Anak usia 6 - 24 bulan Keluarga Miskin137 137 100

    10 Balita Gizi Buruk Mendapat Perawatan 75 75 10011 Penjaringan Kesehatan Siswa SD dan Setingkat 6,300 6,300 10012 Peserta KB Aktif 54,170 68,415 79.1813 Penemuan Dan Penanganan Penderita

    Penyakit - Acute Flacid Paralysis (AFP) rate per100.000 penduduk < 15 tahun

    5 75,198 6.65

    14 Penemuan Dan Penanganan PenderitaPenyakit - Penemuan Penderita PneumoniaBalita

    888 2,740 32.41

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 27

    No. INDIKATOR SPM HASIL/REALISASI(A)TARGET/

    SASARAN(B) A/B(%)

    15 Penemuan Dan Penanganan PenderitaPenyakit - Penemuan pasien baru TB BTAPositif

    118 305 38.69

    16 Penemuan Dan Penanganan PenderitaPenyakit - Penderita DBD yang ditangani

    144 144 100

    17 Penemuan Dan Penanganan PenderitaPenyakit - Penemuan penderita diare

    28,530 28,530 100

    18 Pelayanan Kesehatan Dasar PasienMasyarakat Miskin

    321,941 321,941 100

    19 Pelayanan Kesehatan Rujukan PasienMasyarakat Miskin

    4,318 4,318 100

    20 Pelayanan Gawat Darurat level 1 yang harusdiberikan Sarana Kesehatan (RS) di Kab/ Kota

    6 8 75

    21 Desa/kelurahan mengalami KLB yangdilakukan penyelidikan epidemiologi < 24 jam

    27 27 100

    22 Desa Siaga Aktif 88 88 100Sumber : Data terolah juga termuat pada http://spm.depkes.go.id

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 28

    BAB V

    SARANA KESEHATAN

    A. SARANA KESEHATAN

    1. Rumah Sakit

    Rumah sakit yang ada di Kabupaten Kulon Progo sebanyak 8 buah

    yaitu 1 rumah sakit umum pemerintah (RSUD Wates) dan 7 Rumah Sakit

    Umum swasta (RSU Kharisma Paramedika, RSU St. Yusup Boro, RSU PKU

    Muhammadiyah Nanggulan, RSU PKU Muhammadiyah Wates dan Rizki

    Amalia Temon, RSK Rizki Amalia Lendah dan RSK Pura Raharja) (Lihatlampiran Tabel 68).

    2. Puskesmas

    Tahun 2013 jumlah Puskesmas sebanyak 21 Puskesmas yang terdiri

    5 Puskesmas dengan tempat tidur (Puskesmas Sentolo I, Temon I, Galur

    II, Samigaluh II dan Girimulyo II) dan 16 Puskesmas non tempat tidur 2

    puskesmas diantaranya dilengkapi dengan rumah bersalin yaitu

    Puskesmas Lendah I dan Panjatan I. Jumlah Puskesmas Pembantu yang

    ada sebanyak 63 buah yang tersebar di seluruh Kabupaten Kulon Progo.

    (Lihat lampiran Tabel 68).3. Jumlah Sarana Pelayanan Kesehatan menurut

    Kepemilikan/Pengelola.

    Jumlah sarana pelayanan kesehatan berdasarkan pemilik/pengelola

    pada tahun 2013 di Kabupaten Kulon Progo hanya terdapat 2

    kepemilikan/pengelolaan yaitu Pemerintah Kabupaten dan Swasta, tidak

    ada sarana pelayanan kesehatan yang dimiliki oleh Kemenkes, Pemerintah

    Provinsi, TNI/POLRI maupun BUMN. Sarana pelayanan kesehatan yang

    dimiliki oleh Pemerintah Kabupaten meliputi Rumah Sakit Umum Daerah

    dan Puskesmas beserta jaringannya. Sedangkan yang dimiliki oleh swasta

    meliputi RSU yang berjumlah 7, Rumah Bersalin ada 4, Balai Pengobatan

    ada 5, Praktek Dokter Perorangan ada 89, Praktik Pengobatan Tradisional

    ada 98, Unit Tranfusi Darah ada 1, Usaha Kecil Obat Tradisional ada 3,

    Apotek ada 26 dan Toko Obat ada 4 (Lihat lampiran Tabel 68).

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 29

    4. Presentase Rumah Sakit Dengan Kemampuan Pelayanan Gawat

    Darurat Level 1

    Di Kabupaten Kulon Progo terdapat 75 % sarana pelayanan

    kesehatan yang mempunyai kemampuan pelayanan gawat darurat level I

    yang terdiri dari 6 rumah sakit umum. (Lihat Lampiran Tabel 69).

    5. Posyandu menurut Strata

    Tahun 2013 jumlah posyandu seluruhnya sebanyak 961 posyandu.

    Adapun jumlah posyandu yang telah mencapai strata Posyandu purnama

    sebanyak 366 (38,09%) dan posyandu mandiri sebanyak 496 (51,61%).

    (Lihat lampiran Tabel 70).Jika di bandingkan dengan tahun lalu ada kenaikan jumlah

    posyandu dengan strata mandiri seperti terlihat pada grafik di bawah ini :

    Sumber : Seksi Pemberdayaan Masyarakat

    2009 2010 2011 2012 2013Purnama 330 315 409 401 366Mandiri 258 355 338 404 496

    0

    100

    200

    300

    400

    500

    600

    JUM

    LAH

    Tahun

    Grafik 5.1. KEMANDIRIAN POSYANDU STRATA PURNAMA DANMANDIRI DI KABUPATEN KULON PROGO TAHUN 2009 S.D 2013

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 30

    B. TENAGA KESEHATAN

    Informasi ketenagaan diperlukan bagi perencanaan kebutuhan

    tenaga serta pengelolaan kepegawaian. Kesulitan memperoleh data

    ketenagaan kesehatan yang valid antara lain karena sifat data ketenagaan

    yang setiap waktu mengalami perubahan-perubahan.

    Jumlah tenaga kesehatan menurut kualifikasinya serta rasio terhadap

    penduduk adalah seperti tabel 5.1

    Tabel 5.1 Jumlah Tenaga Kesehatan Menurut Kualifikasi dan RatioPenduduk Di Sarana Pelayanan Kesehatan Kabupaten Kulon Progo

    Tahun 2013

    KUALIFIKASI JUMLAH RASIO THD 100.000PENDUDUK

    Dokter spesialis 58 38,8

    Dokter umum 109 (umum dan spesialis)

    Dokter gigi 24 5,6

    Bidan 236 108,93 (pddk wanita)

    Perawat 464 107,78

    Perawat Gigi 53 12,31

    Kefarmasian termasuk Apoteker 75 17,4

    Kesehatan masyarakat 16 3,7

    Kesehatan Lingkungan 40 9,3

    Nutrisionis dan Dietisien 47 10,9

    Keterangan : Tenaga diatas hanya tenaga di sarana pelayanan kesehatan tidak

    termasuk Dinas kesehatan

    Untuk mengetahui lebih jelas tentang ketenagaan kesehatan di

    Kabupaten Kulon Progo dapat di lihat pada lampiran Tabel 73 s.d Tabel 81.

    C. PEMBIAYAAN KESEHATAN

    Pelaksanaan pembangunan kesehatan diwujudkan dengan adanya

    program-program atau proyeksi sektor kesehatan dan program bantuan

    pembangunan kesehatan. Jumlah anggaran kesehatan dari semua anggaran

    sebesar Rp 68.272.987.706,- mengalami kenaikan sebesar 32,02% dari tahun

    2013 sebesar Rp. 46.414.048.146,-. Adapun prosentase APBD kesehatan

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 31

    terhadap total APBD kabupaten sebesar 6,53 % mengalami kenaikan dari

    tahun sebelumnya yaitu 5,51%. Angka ini masih kurang dari standar yaitu

    sebesar 15 %. Sedangkan anggaran kesehatan per kapita sebesar Rp.

    180.373,79 mengalami kenaikan sebesar 46,00% dari tahun sebelumnya

    sebesar Rp 97.385,-. (Lihat lampiran Tabel 82).

    Pembiayaan kesehatan di Kabupaten Kulon Progo juga bersumber

    dari APBN sebesar Rp. 9.375.765.456,- terdiri dari Dana Alokasi Khusus

    (DAK) sebesar Rp. 2.000.175.456,- Bantuan Operasional Kesehatan (BOK)

    sebesar Rp.1.865.800.000,- BUK sebesar Rp. 5.000.000.000,- dan Program

    Pengandalian Penyakit dan penyehatan Lingkungan sebesar Rp.509.790.000,-

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 32

    BAB VI

    KESIMPULAN

    Keberhasilan dan kekurangberhasilan pembangunan kesehatan

    mempunyai posisi sebagai kontributor sebanding bidang-bidang lain. Sedangkan

    untuk menilai keberhasilan pembangunan kesehatan yang dilakukan oleh jajaran

    kesehatan lebih banyak tercermin dari beberapa indikator sensitif tiap-tiap

    program dan kegiatan. Dalam pencapaiannya tidak ditentukan oleh urusan

    kesehatan semata, misalnya proporsi persalinan oleh tenaga kesehatan yang juga

    dipengaruhi oleh keadaan sosial ekonomi dan budaya, menyangkut perilaku dan

    pemberdayaan.

    Beberapa hal yang perlu disampaikan bahwa dalam mengatasi masalah

    kesehatan tidak hanya ditentukan oleh sektor kesehatan semata. Berdasar teori

    Bloom, derajat kesehatan tidak hanya dipengaruhi oleh mutu pelayanan

    kesehatan, namun juga faktor perilaku, lingkungan, dan faktor

    keturunan/kependudukan. Beberapa determinan itu sendiri juga dipengaruhi oleh

    banyak faktor. Upaya pencarian dan pemanfaatan fasilitas kesehatan juga sangat

    dipengaruh keadaan lingkungan dan perilaku. Perilaku juga dipengaruhi oleh

    keadaan sosial, lingkungan fisik, ekonomi sosial dan budaya setempat.

    Beberapa masalah kesehatan yang masih membebani Kabupaten

    Kulonprogo antara lain:

    1. Kematian bayi dan kematian ibu mengalami peningkatan di bandingkan

    dengan tahun sebelumnnya.

    2. Penyakit menular DBD meningkat tanpa kematian.

    3. Penyakit Malaria, tahun ini mengalami peningkatan maka kewaspadaan harus

    ditingkatkan.

    4. Penyebaran tenaga kesehatan yang belum merata.

  • Profil Kesehatan Kabupaten Kulon Progo Tahun 2014 33

  • KABUPATENTAHUN : 2013

    L P L + P SatuanA. GAMBARAN UMUM1 Luas Wilayah 586 Km2 Tabel 12 Jumlah Desa/Kelurahan 88 Desa/Kel Tabel 13 Jumlah Penduduk 213.835 216.653 430.488 Jiwa Tabel 24 Rata-rata jiwa/rumah tangga 3,2 Jiwa Tabel 15 Kepadatan Penduduk /Km2 734,3 Jiwa/Km2 Tabel 16 Rasio Beban Tanggungan 41,9 per 100 penduduk produktif Tabel 27 Rasio Jenis Kelamin 98,7 Tabel 28 Penduduk 10 tahun ke atas melek huruf 82,00 78,24 80,09 % Tabel 39

    Penduduk 10 tahun yang memiliki ijazah tertinggia. SMP/ MTs 34.827, 33.745, 68.572, Orang Tabel 3b. SMA/ SMK/ MA 61.128, 52.863, 113.991, Orang Tabel 3c. Sekolah menengah kejuruan 0, 0, 0, Orang Tabel 3d. Diploma I/Diploma II 1.112, 1.701, 2.813, Orang Tabel 3e. Akademi/Diploma III 2.720, 3.175, 5.895, Orang Tabel 3f. Universitas/Diploma IV 8.392, 7.999, 16.391, Orang Tabel 3g. S2/S3 (Master/Doktor) 401, 197, 598, Orang Tabel 3

    B. DERAJAT KESEHATANB.1 Angka Kematian10 Jumlah Lahir Hidup 2.745 2.577 5.322 Tabel 411 Angka Lahir Mati (dilaporkan) 0 0 9,86 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 412 Jumlah Kematian Neonatal - - 79 neonatal Tabel 513 Angka Kematian Neonatal (dilaporkan) 0 0 14,84 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 514 Jumlah Bayi Mati - - 97 bayi Tabel 515 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 0 0 18,23 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 5

    RESUME PROFIL KESEHATAN: KULON PROGO

    NO INDIKATORANGKA/NILAI No.

    Lampiran

    15 Angka Kematian Bayi (dilaporkan) 0 0 18,23 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 516 Jumlah Balita Mati 0 0 112 Balita Tabel 517 Angka Kematian Balita (dilaporkan) 0 0 21,04 per 1.000 Kelahiran Hidup Tabel 518 Kematian Ibu

    Jumlah Kematian Ibu 7 Ibu Tabel 6Angka Kematian Ibu (dilaporkan) 131,53 per 100.000 Kelahiran Hidup Tabel 6

    B.2 Angka Kesakitan19 Tuberkulosis

    Jumlah kasus baru TB BTA+ #REF! #REF! #REF! Kasus Tabel 7Proporsi kasus baru TB BTA+ #REF! #REF! % Tabel 7CNR kasus baru BTA+ #REF! #REF! #REF! per 100.000 penduduk Tabel 7Jumlah seluruh kasus TB #REF! #REF! #REF! Kasus Tabel 7CNR seluruh kasus TB #REF! #REF! #REF! per 100.000 penduduk Tabel 7Kasus TB anak 0-14 tahun #REF! % Tabel 7Persentase BTA+ terhadap suspek #DIV/0! #DIV/0! 3,98 % Tabel 8Angka kesembuhan BTA+ 0,00 0,00 80,82 % Tabel 9Angka pengobatan lengkap BTA+ 0,00 0,00 1,37 % Tabel 9Angka keberhasilan pengobatan (Success Rate) BTA+ 0,00 0,00 82,19 % Tabel 9Angka kematian selama pengobatan 0,00 0,00 1,16 per 100.000 penduduk Tabel 9

    20 Pneumonia Balita ditemukan dan ditangani 36,78 27,79 32,41 % Tabel 1021 Jumlah Kasus Baru HIV 7 3 10 Kasus Tabel 1122 Jumlah Kasus Baru AIDS 3 0 3 Kasus Tabel 1123 Jumlah Infeksi Menular Seksual Lainnya 3 0 3 Kasus Tabel 1124 Jumlah Kematian karena AIDS 0 0 0 Jiwa Tabel 1125 Donor darah diskrining positif HIV 0,15 0,00 0,13 % Tabel 1226 Persentase Diare ditemukan dan ditangani 293,61 325,56 309,69 % Tabel 1327 Kusta

    Jumlah Kasus Baru Kusta (PB+MB) 2 0 2 Kasus Tabel 14Angka penemuan kasus baru kusta (NCDR) 0,46 0,00 0,46 per 100.000 penduduk Tabel 14Persentase Kasus Baru Kusta 0-14 Tahun 0,00 % Tabel 15Persentase Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,00 % Tabel 15Angka Cacat Tingkat 2 Penderita Kusta 0,00 per 100.000 penduduk Tabel 15Angka Prevalensi Kusta 0,09 0,00 0,05 per 10.000 Penduduk Tabel 16Penderita Kusta PB Selesai Berobat (RFT PB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 17Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 17Penderita Kusta MB Selesai Berobat (RFT MB) #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! % Tabel 17

  • 28 Penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasiAFP Rate (non polio) < 15 th 6,65 per 100.000 penduduk
  • C.2 Akses dan Mutu Pelayanan KesehatanPersentase

    78 Peserta Jaminan Pemeliharaan Kesehatan - - 111,99 % Tabel 5479 Cakupan Kunjungan Rawat Jalan 177,23 249,39 218,47 % Tabel 5580 Cakupan Kunjungan Rawat Inap 7,04 8,71 7,92 % Tabel 5581 Angka kematian kasar/Gross Death Rate (GDR) di RS 3,14 2,31 2,68 per 100.000 pasien keluar Tabel 5682 Angka kematian murni/Nett Death Rate (NDR) di RS 1,50 1,07 1,26 per 100.000 pasien keluar Tabel 5683 Bed Occupation Rate (BOR) di RS 47,35 % Tabel 5784 Bed Turn Over (BTO) di RS 51,50 Kali Tabel 5785 Turn of Interval (TOI) di RS 3,73 Hari Tabel 5786 Average Length of Stay (ALOS) di RS - Hari Tabel 57

    C.3 Perilaku Hidup Masyarakat87 Rumah Tangga ber-PHBS 30,51 % Tabel 58

    C.4 Keadaan Lingkungan88 Persentase rumah sehat 50,90 % Tabel 5989 Penduduk yang memiliki akses air minum yang layak 15,65 % Tabel 6090 Penyelenggara air minum memenuhi syarat kesehatan 14,94 % Tabel 6191 Penduduk yang memiliki akses sanitasi layak 29,84 % Tabel 6292 Desa STBM 2,27 % Tabel 6393 Tempat-tempat umum memenuhi syarat 73,29 % Tabel 64

    TPM memenuhi syarat higiene sanitasi 46,11 % Tabel 65TPM tidak memenuhi syarat dibina 1,55 % Tabel 66TPM memenuhi syarat diuji petik - % Tabel 66

    D. SUMBERDAYA KESEHATAND.1 Sarana Kesehatan94 Jumlah Rumah Sakit Umum 8 RS Tabel 6895 Jumlah Rumah Sakit Khusus 0 RS Tabel 6895 Jumlah Rumah Sakit Khusus 0 RS Tabel 68

    119 Jumlah Puskesmas Rawat Inap 5 Tabel 68120 Jumlah Puskesmas non-Rawat Inap 16 Tabel 68

    Jumlah Puskesmas Keliling 21 Tabel 68Jumlah Puskesmas pembantu 63 Tabel 68

    121 Jumlah Apotek 26 Tabel 68122 RS dengan kemampuan pelayanan gadar level 1 75,00 % Tabel 69124 Jumlah Posyandu 961, Posyandu Tabel 70125 Posyandu Aktif 89,70 % Tabel 70126 Rasio posyandu per 100 balita 3,93 per 100 balita Tabel 70127 UKBM

    Poskesdes 40, Poskesdes Tabel 71Polindes 2, Polindes Tabel 71Posbindu 0, Posbindu Tabel 71Posmaldes 28, Posmaldes Tabel 71Pos Tb desa 0, Pos Tb desa Tabel 71

    128 Jumlah Desa Siaga 88, Desa Tabel 72129 Persentase Desa Siaga 100, % Tabel 72

    D.2 Tenaga Kesehatan130 Jumlah Dokter Spesialis 38, 21, 59, Orang Tabel 73132 Jumlah Dokter Umum 43, 70, 113, Orang Tabel 73133 Rasio Dokter (spesialis+umum) 39,95 per 100.000 penduduk Tabel 73134 Jumlah Dokter Gigi 6, 18, 24, Orang Tabel 73135 Jumlah Bidan 236, Orang Tabel 74136 Rasio Bidan per 100.000 penduduk 108,93 per 100.000 penduduk Tabel 74137 Jumlah Perawat 127, 346, 473, Orang Tabel 74136 Rasio Perawat per 100.000 penduduk 109,88 per 100.000 penduduk Tabel 74138 Jumlah Perawat Gigi 10, 43, 53, Orang Tabel 74139 Jumlah Tenaga Kefarmasian 11, 65, 76, Orang Tabel 75141 Jumlah Tenaga Kesehatan kesehatan 3, 13, 16, Orang Tabel 76142 Jumlah Tenaga Sanitasi 26, 14, 40, Orang Tabel 76140 Jumlah Tenaga Gizi 9, 37, 46, Orang Tabel 77

    D.3 Pembiayaan Kesehatan145 Total Anggaran Kesehatan 77.648.753.162,00 Rp Tabel 82146 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 6,53 % Tabel 82146 APBD Kesehatan thd APBD Kab/Kota 6,53 % Tabel 82147 Anggaran Kesehatan Perkapita 180.373,79 Rp Tabel 82

  • KABUPATENTAHUN : 2013

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 101 Temon 36,29 15 0 15 29.139 9.218 3,16 802,952 Wates 32,00 7 1 8 47.221 14.522 3,25 1475,663 Panjatan 44,59 11 0 11 38.208 11.937 3,20 856,874 Galur 32,91 7 0 7 31.859 10.459 3,05 968,06

    TABEL 1

    LUAS WILAYAH, JUMLAH DESA/KELURAHAN, JUMLAH PENDUDUK, JUMLAH RUMAH TANGGA,DAN KEPADATAN PENDUDUK MENURUT KECAMATAN

    : KULON PROGO

    NO KECAMATANLUAS

    WILAYAH(km2)

    JUMLAH JUMLAHPENDUDUK

    JUMLAHRUMAH

    TANGGA

    RATA-RATAJIWA / RUMAH

    TANGGA

    KEPADATANPENDUDUK

    per km2DESA KELURAHAN DESA +KELURAHAN

    3 Panjatan 44,59 11 0 11 38.208 11.937 3,20 856,874 Galur 32,91 7 0 7 31.859 10.459 3,05 968,065 Lendah 35,59 6 0 6 39.104 12.916 3,03 1098,746 Sentolo 52,65 8 0 8 46.931 14.761 3,18 891,387 Pengasih 61,67 7 0 7 49.255 15.330 3,21 798,698 Kokap 73,80 5 0 5 35.137 11.106 3,16 476,119 Girimulyo 54,91 4 0 4 24.360 7.745 3,15 443,64

    10 Nanggulan 39,61 6 0 6 29.137 9.024 3,23 735,6011 Kalibawang 52,97 4 0 4 31.425 9.676 3,25 593,2612 Samigaluh 69,29 7 0 7 28.712 8.993 3,19 414,37

    586,28 87 1 88 430.488 135.687 3,17 734

    Sumber: Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Kulon Progo

    JUMLAH (KAB/KOTA)

  • KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN1 2 3 4 5 6

    1 0 - 4 13.220 11.245 24.465 117,562 5 - 9 13.354 11.646 25.000 114,673 10 - 14 13.527 12.206 25.733 110,824 15 - 19 16.125 14.901 31.026 108,21

    JUMLAH PENDUDUK

    TABEL 2

    JUMLAH PENDUDUK MENURUT JENIS KELAMIN DAN KELOMPOK UMUR

    NO KELOMPOK UMUR (TAHUN) RASIO JENIS KELAMIN

    4 15 - 19 16.125 14.901 31.026 108,215 20 - 24 15.298 15.243 30.541 100,366 25 - 29 15.578 15.568 31.146 100,067 30 - 34 17.766 17.628 35.394 100,788 35 - 39 16.978 16.987 33.965 99,959 40 - 44 17.223 17.568 34.791 98,04

    10 45 - 49 16.490 17.156 33.646 96,1211 50 - 54 14.593 15.455 30.048 94,4212 55 - 59 11.711 12.289 24.000 95,3013 60 - 64 9.077 9.762 18.839 92,9814 65 - 69 7.011 8.612 15.623 81,4115 70 - 74 7.003 8.530 15.533 82,1016 75+ 8.881 11.857 20.738 74,90

    213.835 216.653 430.488 98,7041,89

    Sumber: Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Kulon Progo

    ANGKA BEBAN TANGGUNGAN (DEPENDENCY RATIO)JUMLAH

  • KABUPATENTAHUN : 2013

    LAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI+PEREMPUAN LAKI-LAKI PEREMPUANLAKI-LAKI+

    PEREMPUAN1 2 3 4 5 6 7 8

    1 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS 187.261 193.762 381.023

    2 PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANGMELEK HURUF 153.559 151.591 305.150 82,00 78,24 80,09

    3 PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANGDITAMATKAN:

    TABEL 3

    PENDUDUK BERUMUR 10 TAHUN KE ATAS YANG MELEK HURUFDAN IJAZAH TERTINGGI YANG DIPEROLEH MENURUT JENIS KELAMIN

    : KULON PROGO

    NO VARIABELJUMLAH PERSENTASE

    3 PERSENTASE PENDIDIKAN TERTINGGI YANGDITAMATKAN:a. TIDAK MEMILIKI IJAZAH SD 18.909 20.127 39.036 10,10 10,39 10,25b. SD/MI 51.781 57.585 109.366 27,65 29,72 28,70c. SMP/ MTs 34.827 33.745 68.572 18,60 17,42 18,00d. SMA/ MA (Termasuk Kejuruan) 61.128 52.863 113.991 32,64 27,28 29,92e. SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN 0 0,00 0,00 0,00f. DIPLOMA I/DIPLOMA II 1.112 1.701 2.813 0,59 0,88 0,74g. AKADEMI/DIPLOMA III 2.720 3.175 5.895 1,45 1,64 1,55h. UNIVERSITAS/DIPLOMA IV 8.392 7.999 16.391 4,48 4,13 4,30i. S2/S3 (MASTER/DOKTOR) 401 197 598 0,21 0,10 0,16

    Sumber: Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kab. Kulon Progo

  • KABUPATENTAHUN : 2013

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

    1 Temon Temon I 103 103 82 82 185 3 1882 Temon II 86 86 90 90 176 1 1773 Wates Wates 293 293 267 267 560 4 5644 Panjatan Panjatan I 150 150 161 161 311 1 3125 Panjatan II 101 101 112 112 213 2 2156 Galur Galur I 142 142 116 116 258 4 2627 Galur II 62 62 62 62 124 5 1298 Lendah Lendah I 117 117 104 104 221 1 222

    HIDUP MATI HIDUP + MATI

    TABEL 4

    JUMLAH KELAHIRAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN DAN PUSKESMAS: KULON PROGO

    NO KECAMATAN NAMAPUSKESMAS

    JUMLAH KELAHIRANLAKI-LAKI PEREMPUAN LAKI-LAKI + PEREMPUAN

    HIDUP MATI HIDUP + MATI HIDUP MATI HIDUP + MATI

    7 Galur II 62 62 62 62 124 5 1298 Lendah Lendah I 117 117 104 104 221 1 2229 Lendah II 136 136 155 155 291 3 294

    10 Sentolo Sentolo I 187 187 153 153 340 3 34311 Sentolo II 148 148 136 136 284 1 28512 Pengasih Pengasih I 141 141 165 165 306 3 30913 Pengasih II 173 173 171 171 344 4 34814 Kokap Kokap I 144 144 130 130 274 3 27715 Kokap II 73 73 77 77 150 2 15216 Girimulyo Girimulyo I 74 74 69 69 143 1 14417 Girimulyo II 67 67 60 60 127 1 12818 Nanggulan Nanggulan 211 211 176 176 387 6 39319 Kalibawang Kalibawang 185 185 157 157 342 0 34220 Samigaluh Samigaluh I 97 97 92 92 189 3 19221 Samigaluh II 55 55 42 42 97 2 99

    JUMLAH (KAB/KOTA) 2.745 0 2.745 2.577 0 2.577 5.322 53 5.3750,0 0,0 9,9

    Sumber: Seksi Kesehatan Keluarga Dinkes Kab. Kulon Progo

    Keterangan : Angka Lahir Mati (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan Angka Lahir Mati yang sebenarnya di populasi

    ANGKA LAHIR MATI PER 1.000 KELAHIRAN (DILAPORKAN)

  • TAHUN : 2013

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 151 Temon Temon I 0 0 2 4 0 42 Temon II 0 0 4 5 0 53 Wates Wates 0 0 8 10 3 134 Panjatan Panjatan I 0 0 6 7 0 75 Panjatan II 0 0 5 6 2 86 Galur Galur I 0 0 6 7 2 97 Galur II 0 0 3 4 0 4

    ANAKBALITA BALITABAYI

    ANAKBALITA BALITA NEONATAL BAYI

    TABEL 5

    JUMLAH KEMATIAN NEONATAL, BAYI, DAN BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN : KULON PROGO

    NO KECAMATAN PUSKESMAS

    JUMLAH KEMATIANLAKI - LAKI PEREMPUAN LAKI - LAKI + PEREMPUAN

    NEONATAL BAYI ANAKBALITA BALITA NEONATAL

    7 Galur II 0 0 3 4 0 48 Lendah Lendah I 0 0 2 2 1 39 Lendah II 0 0 2 2 0 210 Sentolo Sentolo I 0 0 2 3 0 311 Sentolo II 0 0 10 11 1 1212 Pengasih Pengasih I 0 0 0 0 1 113 Pengasih II 0 0 7 10 1 1114 Kokap Kokap I 0 0 2 3 1 415 Kokap II 0 0 1 1 1 216 Girimulyo Girimulyo I 0 0 2 3 1 417 Girimulyo II 0 0 4 4 0 418 Nanggulan Nanggulan 0 0 3 3 0 319 Kalibawang Kalibawang 0 0 3 5 0 520 Samigaluh Samigaluh I 0 0 5 5 0 521 Samigaluh II 0 0 2 2 1 3

    0 0 0 0 0 0 0 0 79 97 15 1120 0 0 0 0 0 0 0 14,84 18,23 2,82 21,04

    Sumber: Seksi Kesehatan Keluarga Dinkes Kab. Kulon ProgoKeterangan : Angka Kematian (dilaporkan) tersebut di atas belum tentu menggambarkan AKN/AKB/AKABA yang sebenarnya di populasi

    JUMLAH (KAB/KOTA)ANGKA KEMATIAN (DILAPORKAN)

  • TAHUN : 2013

    < 20tahun

    20-34tahun 35 tahun JUMLAH

    < 20tahun

    20-34tahun 35 tahun JUMLAH

    < 20tahun

    20-34tahun 35 tahun JUMLAH

    < 20tahun

    20-34tahun 35 tahun JUMLAH

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20

    1 Temon Temon I 185 0 0 0 0 0 0 02 Temon II 176 0 0 0 0 0 0 03 Wates Wates 560 0 1 1 0 0 0 1 14 Panjatan Panjatan I 311 0 0 1 1 0 1 0 15 Panjatan II 213 0 0 0 0 0 0 06 Galur Galur I 258 0 0 0 0 0 0 07 Galur II 124 0 0 0 0 0 0 08 Lendah Lendah I 221 0 0 0 0 0 0 09 Lendah II 291 0 0 1 1 0 1 0 1

    10 Sentolo Sentolo I 340 1 1 0 0 0 1 0 1

    TABEL 6JUMLAH KEMATIAN IBU MENURUT KELOMPOK UMUR, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

    KABUPATEN : KULON PROGO

    NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAHLAHIRHIDUP

    KEMATIAN IBUJUMLAH KEMATIAN IBU HAMIL JUMLAH KEMATIAN IBU BERSALIN JUMLAH KEMATIAN IBU NIFAS JUMLAH KEMATIAN IBU

    9 Lendah II 291 0 0 1 1 0 1 0 110 Sentolo Sentolo I 340 1 1 0 0 0 1 0 111 Sentolo II 284 0 0 0 0 0 0 012 Pengasih Pengasih I 306 0 0 0 0 0 0 013 Pengasih II 344 0 0 0 0 0 0 014 Kokap Kokap I 274 0 0 0 0 0 0 015 Kokap II 150 0 0 0 0 0 0 016 Girimulyo Girimulyo I 143 0 0 0 0 0 0 017 Girimulyo II 127 0 0 1 1 0 1 0 118 Nanggulan Nanggulan 387 0 0 1 1 0 1 0 119 Kalibawang Kalibawang 342 1 1 0 0 0 1 0 120 Samigaluh Samigaluh I 189 0 0 0 0 0 0 021 Samigaluh II 97 0 0 0 0 0 0 0

    5.322 0 2 0 2 0 0 1 1 0 4 0 4 0 6 1 7131,53

    Sumber: Laporan OVM, RMM, RMM Perantara

    - Jumlah kematian ibu = jumlah kematian ibu hamil + jumlah kematian ibu bersalin + jumlah kematian ibu nifas- Angka Kematian Ibu (dilaporkan) tersebut di atas belum bisa menggambarkan AKI yang sebenarnya di populasi

    JUMLAH (KAB/KOTA)ANGKA KEMATIAN IBU (DILAPORKAN)

    Keterangan:

  • TAHUN : 2013

    L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 181 Temon Temon I 7832 8.075 15.907 3 75,00 1 25,00 4 5 45,45 6 54,55 11 3 27,272 Temon II 6.504 6.728 13.232 8 100 0 0,00 8 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 0 #DIV/0!3 Wates Wates 23.633 23.588 47.221 6 67 3 33,33 9 9 69 4 30,77 13 0 0,004 Panjatan Panjatan I 10.452 10.633 21.085 1 25 3 75,00 4 4 36 7 63,64 11 2 18,185 Panjatan II 8.601 8.522 17.123 1 25 3 75,00 4 3 50 3 50,00 6 0 0,006 Galur I Galur I 10.897 10.990 21.887 0 0 1 100,00 1 2 50 2 50,00 4 0 0,007 Galur II 4.938 5.034 9.972 1 50 1 50,00 2 2 50 2 50,00 4 0 0,008 Lendah Lendah I 8.572 8.638 17.210 0 0 1 100,00 1 2 29 5 71,43 7 0 0,009 Lendah II 10.968 10.926 21.894 2 40 3 60,00 5 3 27 8 72,73 11 0 0,00

    10 Sentolo Sentolo I 12.690 12.727 25.417 4 50 4 50,00 8 6 46 7 53,85 13 0 0,0011 Sentolo II 10.685 10.829 21.514 2 100 0 0,00 2 2 50 2 50,00 4 0 0,0012 Pengasih Pengasih I 11.815 11.879 23.694 2 29 5 71,43 7 3 30 7 70,00 10 0 0,00

    KASUS BARU TB BTA+, SELURUH KASUS TB, KASUS PADA TB PADA ANAK, DAN CASE NOTIFICATION RATE (CNR) PER 100.000 PENDUDUKMENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

    JUMLAH SELURUH KASUS TB ANAK0-14 TAHUNL P L+P L P L+P

    TABEL 7

    KABUPATEN : KULON PROGO

    NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH PENDUDUKJUMLAH KASUS BARU BTA+

    12 Pengasih Pengasih I 11.815 11.879 23.694 2 29 5 71,43 7 3 30 7 70,00 10 0 0,0013 Pengasih II 12.564 12.997 25.561 2 100 0 0,00 2 3 50 3 50,00 6 0 0,0014 Kokap Kokap I 10.831 10.802 21.633 2 50 2 50,00 4 2 50 2 50,00 4 0 0,0015 Kokap II 6.752 6.752 13.504 1 50 1 50,00 2 2 67 1 33,33 3 0 0,0016 Girimulyo Girimulyo I 6.110 6.249 12.359 0 0 4 100,00 4 1 20 4 80,00 5 0 0,0017 Girimulyo II 5.960 6.041 12.001 1 33 2 66,67 3 1 25 3 75,00 4 0 0,0018 Nanggulan Nanggulan 14.380 14.757 29.137 5 56 4 44,44 9 9 64 5 35,71 14 0 0,0019 Kalibawang Kalibawang 15.347 16.078 31.425 3 50 3 50,00 6 3 38 5 62,50 8 0 0,0020 Samigaluh Samigaluh I 8.915 8.996 17.911 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 1 33 2 66,67 3 2 66,6721 Samigaluh II 5.389 5.412 10.801 0 #DIV/0! 0 #DIV/0! 0 1 100 0 0,00 1 18 1.800,0022 BP4 2723 RSUD Wates 624 RS Santo Yusuf 025 RS Rizki Amalia Medika 0

    213.835 216.653 430.488 44 37 41 35 118 64 45 78 55 142 25 1810,22 9,52 27,41

    14,87 18,12 32,99

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon Progo

    rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

    JUMLAH (KAB/KOTA)CNR KASUS BARU BTA+ PER 100.000 PENDUDUKCNR SELURUH KASUS TB PER 100.000 PENDUDUK

    Keterangan:Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan,

  • KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    L P L + P L P L + P L P L + P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

    1 Temon Temon I 103 3 1 4 #DIV/0! #DIV/0! 3,882 Temon II 35 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0,003 Wates Wates 231 6 3 9 #DIV/0! #DIV/0! 3,904 Panjatan Panjatan I 92 1 3 4 #DIV/0! #DIV/0! 4,355 Panjatan II 111 1 3 4 #DIV/0! #DIV/0! 3,606 Galur I Galur I 118 0 1 1 #DIV/0! #DIV/0! 0,857 Galur II 96 1 1 2 #DIV/0! #DIV/0! 2,088 Lendah Lendah I 53 0 1 1 #DIV/0! #DIV/0! 1,89

    TABEL 8

    JUMLAH KASUS DAN ANGKA PENEMUAN KASUS TB PARU BTA+ MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

    NO KECAMATAN PUSKESMAS SUSPEKTB PARU

    BTA (+) % BTA (+)TERHADAP SUSPEK

    8 Lendah Lendah I 53 0 1 1 #DIV/0! #DIV/0! 1,899 Lendah II 46 2 3 5 #DIV/0! #DIV/0! 10,8710 Sentolo Sentolo I 141 4 4 8 #DIV/0! #DIV/0! 5,6711 Sentolo II 95 2 0 2 #DIV/0! #DIV/0! 2,1112 Pengasih Pengasih I 88 2 5 7 #DIV/0! #DIV/0! 7,9513 Pengasih II 105 2 0 2 #DIV/0! #DIV/0! 1,9014 Kokap Kokap I 86 2 2 4 #DIV/0! #DIV/0! 4,6515 Kokap II 58 1 1 2 #DIV/0! #DIV/0! 3,4516 Girimulyo Girimulyo I 97 0 4 4 #DIV/0! #DIV/0! 4,1217 Girimulyo II 63 1 2 3 #DIV/0! #DIV/0! 4,7618 Nanggulan Nanggulan 157 5 4 9 #DIV/0! #DIV/0! 5,7319 Kalibawang Kalibawang 74 3 3 6 #DIV/0! #DIV/0! 8,1120 Samigaluh Samigaluh I 23 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0,0021 Samigaluh II 64 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0,00

    0 0 1.936 36 41 77 #DIV/0! #DIV/0! 3,98

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon ProgoKeterangan:

    Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

    JUMLAH (KAB/KOTA)

  • TABEL 9

    KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    L P L + P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 241 Temon Temon I 6 4 10 0,00 7,00 7 70,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 7,00 70,00 12 Temon II 0 1 1 #DIV/0! 0,00 0 0,00 #DIV/0! 0,00 0 0,00 #DIV/0! 0,00 0,00 03 Wates Wates 6 6 12 0,00 0,00 10 83,33 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 83,33 04 Panjatan Panjatan I 1 2 3 0,00 0,00 3 100,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 100,00 05 Panjatan II 3 0 3 0,00 #DIV/0! 1 33,33 0,00 #DIV/0! 0 0,00 0,00 #DIV/0! 33,33 26 Galur I Galur I 1 1 2 0,00 0,00 1 50,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 50,00 07 Galur II 1 2 3 0,00 0,00 3 100,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 100,00 18 Lendah Lendah I 1 0 1 0,00 #DIV/0! 0 0,00 0,00 #DIV/0! 0 0,00 0,00 #DIV/0! 0,00 09 Lendah II 1 1 2 0,00 0,00 2 100,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 100,00 010 Sentolo Sentolo I 2 0 2 0,00 #DIV/0! 2 100,00 0,00 #DIV/0! 0 0,00 0,00 #DIV/0! 100,00 1

    ANGKA KESEMBUHAN DAN PENGOBATAN LENGKAP TB PARU BTA+ SERTA KEBERHASILAN PENGOBATAN MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

    NO KECAMATAN PUSKESMASBTA (+) DIOBATI

    ANGKA KESEMBUHAN (CURE RATE) ANGKA PENGOBATAN LENGKAP(COMPLETE RATE) ANGKA KEBERHASILANPENGOBATAN (SUCCESSRATE/SR)

    JUMLAH KEMATIANSELAMA

    PENGOBATANL P L + P L P L + P

    10 Sentolo Sentolo I 2 0 2 0,00 #DIV/0! 2 100,00 0,00 #DIV/0! 0 0,00 0,00 #DIV/0! 100,00 111 Sentolo II 2 1 3 0,00 0,00 2 66,67 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 66,67 012 Pengasih Pengasih I 2 2 4 0,00 0,00 3 75,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 75,00 013 Pengasih II 3 2 5 0,00 0,00 5 100,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 100,00 014 Kokap Kokap I 0 2 2 #DIV/0! 0,00 2 100,00 #DIV/0! 0,00 0 0,00 #DIV/0! 0,00 100,00 015 Kokap II 1 1 2 0,00 0,00 2 100,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 100,00 016 Girimulyo Girimulyo I 0 1 1 #DIV/0! 0,00 1 100,00 #DIV/0! 0,00 0 0,00 #DIV/0! 0,00 100,00 017 Girimulyo II 1 1 2 0,00 0,00 1 50,00 0,00 0,00 1 50,00 0,00 0,00 100,00 018 Nanggulan Nanggulan 2 4 6 0,00 0,00 6 100,00 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 100,00 019 Kalibawang Kalibawang 7 2 9 0,00 0,00 8 88,89 0,00 0,00 0 0,00 0,00 0,00 88,89 020 Samigaluh Samigaluh I 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 021 Samigaluh II 0 0 0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0!

    40 33 73 0 0,00 0 0,00 59 80,82 0 0,00 0 0,00 1 1,37 0,00 0,00 82,19 0 0 50,0 0,0 1,2

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon Progo

    di BBKPM/BPKPM/BP4, RS, Lembaga Pemasyarakatan, rumah tahanan, dokter praktek swasta, klinik dll

    JUMLAH (KAB/KOTA)

    Keterangan:Jumlah pasien adalah seluruh pasien yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk pasien yang ditemukan

    ANGKA KEMATIAN SELAMA PENGOBATAN PER 100.000 PENDUDUK

  • PENEMUAN KASUS PNEUMONIA BALITA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMASKABUPATEN

    TAHUN : 2013

    L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 151 Temon Temon I 488 490 978 49 49 98 126 258,2 67 136,7 193 197,32 Temon II 488 395 883 49 40 88 26 53,3 20 50,6 46 52,13 Wates Wates 1.626 1.436 3.062 163 144 306 13 8,0 18 12,5 31 10,14 Panjatan Panjatan I 711 698 1.409 71 70 141 2 2,8 3 4,3 5 3,55 Panjatan II 573 516 1.089 57 52 109 0 0,0 - 0,0 0 0,06 Galur Galur I 735 723 1.458 74 72 146 2 2,7 10 13,8 12 8,27 Galur II 316 319 635 32 32 64 40 126,6 50 156,7 90 141,7

    TABEL 10

    : KULON PROGO

    NO KECAMATAN PUSKESMAS JUMLAH BALITAPNEUMONIA PADA BALITA

    JUMLAH PERKIRAANPENDERITA

    PENDERITA DITEMUKAN DAN DITANGANIL P L + P

    7 Galur II 316 319 635 32 32 64 40 126,6 50 156,7 90 141,78 Lendah Lendah I 613 553 1.166 61 55 117 3 4,9 2 3,6 5 4,39 Lendah II 798 742 1.540 80 74 154 - 0,0 - 0,0 0 0,0

    10 Sentolo Sentolo I 932 877 1.809 93 88 181 94 100,9 47 53,6 141 77,911 Sentolo II 755 769 1.524 76 77 152 19 25,2 12 15,6 31 20,312 Pengasih Pengasih I 775 769 1.544 78 77 154 124 160,0 83 107,9 207 134,113 Pengasih II 831 818 1.649 83 82 165 2 2,4 6 7,3 8 4,914 Kokap Kokap I 714 613 1.327 71 61 133 11 15,4 9 14,7 20 15,115 Kokap II 407 398 805 41 40 81 5 12,3 5 12,6 10 12,416 Girimulyo Girimulyo I 389 354 743 39 35 74 3 7,7 1 2,8 4 5,417 Girimulyo II 342 329 671 34 33 67 10 29,2 12 36,5 22 32,818 Nanggulan Nanggulan 895 822 1.717 90 82 172 13 14,5 4 4,9 17 9,919 Kalibawang Kalibawang 883 936 1.819 88 94 182 21 23,8 18 19,2 39 21,420 Samigaluh Samigaluh I 517 500 1.017 52 50 102 - 0,0 - 0,0 0 0,021 Samigaluh II 296 256 552 30 26 55 4 13,5 3 11,7 7 12,7

    JUMLAH (KAB/KOTA) 14.084 13.313 27.397 1.408 1.331 2.740 518 36,8 370 27,8 888 32,4

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon Progo

  • KABUPATENTAHUN : 2013

    L P L+PPROPORSIKELOMPOK

    UMURL P L+P

    PROPORSIKELOMPOK

    UMURL P L+P

    PROPORSIKELOMPOK

    UMURL P L+P

    1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

    1 < 1 TAHUN 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0

    2 1 - 4 TAHUN 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0

    3 5 - 14 TAHUN 0 0,00 0 0,00 0 0,00 0

    4 15 - 19 TAHUN 1 1 10,00 0 0,00 0 0,00 0

    5 20 - 29 TAHUN 1 1 10,00 0 0,00 0 0,00 0

    TABEL 11

    JUMLAH KASUS HIV, AIDS, DAN SYPHILIS MENURUT JENIS KELAMIN: KULON PROGO

    NO KELOMPOK UMUR

    H I V AIDS SYPHILIS JUMLAH KEMATIAN AKIBATAIDS

    4 15 - 19 TAHUN 1 1 10,00 0 0,00 0 0,00 0

    5 20 - 29 TAHUN 1 1 10,00 0 0,00 0 0,00 0

    6 30 - 39 TAHUN 4 4 40,00 1 1 33,33 1 1 33,33 0

    7 40 - 49 TAHUN 1 2 3 30,00 1 1 33,33 1 1 33,33 0

    8 50 - 59 TAHUN 1 1 10,00 0 0,00 0 0,00 0

    9 60 TAHUN 0 0,00 1 1 33,33 1 1 33,33 0

    7 3 10 3 0 3 3 0 3 0 0 0

    70,00 30,00 100,00 0,00 100,00 0,00 #DIV/0! #DIV/0!

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon ProgoKet:

    JUMLAH (KAB/KOTA)

    PROPORSI JENIS KELAMIN

    Jumlah kasus adalah seluruh kasus baru yang ada di wilayah kerja puskesmas tersebut termasuk kasus yang ditemukan di RS

  • KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17

    1 UDD PMI KP 2.755 290 3.045 2.755 100,00 290 100,00 3.045 100,00 4 0,15 0 0,00 4 0,130 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

    L P L + P

    TABEL 12

    PERSENTASE DONOR DARAH DISKRINING TERHADAP HIV MENURUT JENIS KELAMIN

    NO UNIT TRANSFUSIDARAH

    DONOR DARAH

    JUMLAH PENDONORSAMPEL DARAH DIPERIKSA/DISKRINING

    TERHADAP HIV POSITIF HIV

    L P L + P

    0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!0 #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0! #DIV/0! #DIV/0! 0 #DIV/0!

    2.755 290 3.045 2.755 100,00 290 100,00 3.045 100,00 4 0,15 0 - 4 0,13

    Sumber: PMI Cabang Kabupaten Kulon Progo

    JUMLAH

  • KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    L P L+P L P L+P JUMLAH % JUMLAH % JUMLAH %1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 151 Temon Temon I 7.832 8.075 15.907 168 173 340 567 338 626 362 1.193 3502 0 Temon II 6.504 6.728 13.232 139 144 283 302 217 346 240 648 2293 Wates Wates 23.633 23.588 47.221 506 505 1.011 538 106 607 120 1.145 1134 Panjatan Panjatan I 10.452 10.633 21.085 224 228 451 229 102 275 121 504 1125 0 Panjatan II 8.601 8.522 17.123 184 182 366 87 47 120 66 207 566 Galur I Galur I 10.897 10.990 21.887 233 235 468 171 73 206 88 377 807 0 Galur II 4.938 5.034 9.972 106 108 213 574 543 495 459 1.069 5018 Lendah Lendah I 8.572 8.638 17.210 183 185 368 156 85 143 77 299 81

    TABEL 13

    KASUS DIARE YANG DITANGANI MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

    NO KECAMATAN PUSKESMASJUMLAH PENDUDUK

    DIAREJUMLAH PERKIRAAAN

    KASUSDIARE DITANGANI

    L P L + P

    7 0 Galur II 4.938 5.034 9.972 106 108 213 574 543 495 459 1.069 5018 Lendah Lendah I 8.572 8.638 17.210 183 185 368 156 85 143 77 299 819 0 Lendah II 10.968 10.926 21.894 235 234 469 284 121 284 121 568 12110 Sentolo Sentolo I 12.690 12.727 25.417 272 272 544 3.157 1.163 3.549 1.303 6.706 1.23311 0 Sentolo II 10.685 10.829 21.514 229 232 460 212 93 196 85 408 8912 Pengasih Pengasih I 11.815 11.879 23.694 253 254 507 813 322 956 376 1.769 34913 0 Pengasih II 12.564 12.997 25.561 269 278 547 1.297 482 1.594 573 2.891 52914 Kokap Kokap I 10.831 10.802 21.633 232 231 463 1.009 435 1.184 512 2.193 47415 0 Kokap II 6.752 6.752 13.504 144 144 289 1.005 696 1.177 815 2.182 75516 Girimulyo Girimulyo I 6.110 6.249 12.359 131 134 264 882 675 992 742 1.874 70917 0 Girimulyo II 5.960 6.041 12.001 128 129 257 931 730 971 751 1.902 74118 Nanggulan Nanggulan 14.380 14.757 29.137 308 316 624 23 7 24 8 47 819 Kalibawang Kalibawang 15.347 16.078 31.425 328 344 672 1.073 327 1.223 355 2.296 34120 Samigaluh Samigaluh I 8.915 8.996 17.911 191 193 383 47 25 47 24 94 2521 0 Samigaluh II 5.389 5.412 10.801 115 116 231 79 69 79 68 158 68

    213.835 216.653 430.488 4.576 4.636 9.212 13.436 293,6 15.094 325,6 28.530 309,7214

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon Progo

    JUMLAH (KAB/KOTA)ANGKA KESAKITAN DIARE PER 1.000 PENDUDUK

  • KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    L P L+P L P L+P L P L+P1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12

    1 Temon Temon I 0 0 0 0 02 Temon II 0 0 0 0 03 Wates Wates 0 0 0 0 04 Panjatan Panjatan I 0 0 0 0 05 Panjatan II 0 0 0 0 06 Galur I Galur I 0 0 0 0 07 Galur II 0 0 0 0 08 Lendah Lendah I 0 0 0 0 09 Lendah II 1 1 0 1 0 1

    TABEL 14

    JUMLAH KASUS BARU KUSTA MENURUT JENIS KELAMIN, KECAMATAN, DAN PUSKESMAS

    NO KECAMATAN PUSKESMASKASUS BARU

    Pausi Basiler (PB)/ Kusta kering Multi Basiler (MB)/ Kusta Basah PB + MB

    9 Lendah II 1 1 0 1 0 110 Sentolo Sentolo I 0 0 0 0 011 Sentolo II 0 0 0 0 012 Pengasih Pengasih I 0 0 0 0 013 Pengasih II 0 0 0 0 014 Kokap Kokap I 0 0 0 0 015 Kokap II 0 0 0 0 016 Girimulyo Girimulyo I 0 0 0 0 017 Girimulyo II 0 0 0 0 018 Nanggulan Nanggulan 0 1 1 1 0 119 Kalibawang Kalibawang 0 0 0 0 020 Samigaluh Samigaluh I 0 0 0 0 021 Samigaluh II 0 0 0 0 0

    1 0 1 1 0 1 2 0 2100,00 0,00 100,00 0,00 100,00 0,00

    0,46 0,00 0,46

    Sumber: Seksi Pemberantasan Penyakit Menular Dinkes Kab. Kulon Progo

    JUMLAH (KAB/KOTA)PROPORSI JENIS KELAMINANGKA PENEMUAN KASUS BARU (NCDR/NEW CASE DETECTION RATE) PER 100.000 PENDUDUK

  • KABUPATEN : KULON PROGOTAHUN : 2013

    L P L+P JUMLAH % JUMLAH %1