presentasi sidang tugas akhir - digilib.its.ac.id · korelasi antara komitmen organisasi dan ....

52
”Analisis Komitmen Organisasi dan Employee Engagement Pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.PRESENTASI SIDANG TUGAS AKHIR Disusun Oleh : Dahnia Fahrani 2507.100.085 Dosen Pembimbing : Naning Aranti Wessiani, ST., MM. NIP. 197802072003122001 Jurusan Teknik Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember 1 Dosen Ko-Pembimbing : Ir. Budi Santosa, M.S., Ph.D NIP. 196905121994020001

Upload: truongcong

Post on 06-Sep-2018

234 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

”Analisis Komitmen Organisasi dan Employee Engagement Pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.”

PRESENTASI SIDANG TUGAS AKHIR

Disusun Oleh :Dahnia Fahrani 2507.100.085

Dosen Pembimbing :Naning Aranti Wessiani, ST., MM.NIP. 197802072003122001

Jurusan Teknik Industri, Institut Teknologi Sepuluh Nopember1

Dosen Ko-Pembimbing :Ir. Budi Santosa, M.S., Ph.DNIP. 196905121994020001

PENDAHULUAN”Analisis Komitmen Organisasi dan Employee Engagement

pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.”

2

LATAR BELAKANG

3

Karakteristik Individu

Iklim Organisasi

Stres KerjaKepuasan Kerja

SEM

PERUMUSAN MASALAH

4

1

• Indikator–indikator apa saja yang mempengaruhi variabel karakteristik individu, iklim organisasi, stres kerja, kepuasan kerja, dan komitmen organisasional.

2

• Bagaimana pengaruh karakteristik individu, iklim organisasi, stres kerja, kepuasan kerja terhadap komitmen organisasional.

3• Mengetahui tingkat employee engagement pada

karyawan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk

4

• Menyusun suatu rekomendasi perbaikan bagi perusahaan karena adanya pengaruh komitmen orgamisasi dan employee engagement.

TUJUAN PENELITIAN

5

Mengetahui indikator variabel karakteristik individu, iklim organisasi, stres kerja, kepuasan kerja, dan komitmen organisasional.

Mengetahui pengaruh karakteristik individu, iklim organisasi, stres kerja, kepuasan kerja terhadap komitmen organisasional.

Mengetahui tingkat employee engagement pada perusahaan.

Menyusun rekomendasi perbaikan berdasarkan faktor-faktor yang berpengaruh terhadap komitmen organisasi serta adanya employee engagement.

BATASAN PENELITIAN

6

Responden hanya pada karyawan tetap PT. Semen

Gresik (Persero) Tbk.

Variabel pengaruh komitmen organisasi adalah karakteristik

individu, iklim organisasi, stres kerja, dan kepuasan

kerja.

MANFAAT PENELITIAN

7

Bagi perusahaan, dapat digunakan untuk acuan bagimanajemen perusahaan dalam pengambilan keputusanuntuk mengetahui komitmen organisasional dan tingkatemployee engagement karyawan PT. Semen Gresik (Persero) Tbk.

Bagi peneliti lain dapat dipergunakan sebagaibahan refensi dalam variasi penerapan metodestatistik pada suatu penelitian manajemensumber daya manusia.

Bagi penulis, dapat digunakan untukmemahami permasalahan sumber daya manusia pada suatu perusahaan.

TINJAUAN PUSTAKA

8

”Analisis Komitmen Organisasi dan Employee Engagement pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.”

STRES KERJA

9

vFaktor Penyebab Stres menurut Luthans (2006) :v Stres Ekstraorganisasi (Berasal dari luar organisasi)v Stres Organisasi

(Berasal dari organisasi tempat karyawan bekerja)v Stres Kelompok

(Berasal dari kelompok kerja yang setiap hari berinteraksi dengan karyawan)v Stres Individual (Berasal dari individu yang ada dalam organisasi)

KOMITMEN ORGANISASI

10

Luthans (2001) memberikan pengertian tentang komitmen organisasi, yaitu sebagai berikut :1. Keinginan yang kuat untuk tetap menjadi anggota

organisasi tertentu.2. Kesediaan untuk berusaha meningkatkan

kemampuan diri atas nama organisasi.3. Keyakinan yang pasti dan penerimaan nilai-nilai

dan tujuan dari organisasi.

IKLIM ORGANISASI

11

Whetten dan Cameron (1998) dalam Mas’ud (2004)indikator-indikator yang diukur adalah sebagai berikut :

Lingkungan Organisasi

Tujuan Organisasional

Tingkat saling percaya antar anggota organisasi.

Pemanfaatan personalia.

Metode pengendalian manajemen.

Komunikasi dalam organisasi

Penanganan konflik dalam Organisasi.

Dukungan antara satu sama lain.

1

2

3

4

6

5

8

7

KEPUASAN KERJA

12

Kepuasan kerja adalah sikap seseorang terhadap pekerjaan mereka. Sikap itu berasal dari persepsi mereka tentang pekerjaannya kepuasan kerja

didasarkan pada hal-hal berikut (Luthans, 2001) :

1. Kepuasan terhadap rekan kerja.

2. Kepuasan terhadap atasan

3. Kepuasan terhadap kesempatan untuk maju

4. Kepuasan terhadap pekerjaan

5. Kepuasan terhadap gaji/insentif

13

KARAKTERISTIK INDIVIDU

13

Karakteristik Individu mempunyai dampak terhadap produktivitas, tingkat kemangkiran, tingkat keluarnya karyawan, dan kepuasan kerja(Robbins, 1996). Gani (2006) menyebutkan indikator-indikator dalam Karakteristik Individu adalah sebagai berikut:

1

2

3

4

Sikap : Pernyataan evaluatif baik yang menguntungkan atau tidak menguntungkan mengenai obyek, orang, atau peristiwa.

Nilai : Pola perilaku atau alasan keberadaan seseorang.

Kemampuan : Kapasitas individu untuk mengerjakan berbagai tugas dalam suatu pekerjaan.

Kepribadian : 3 faktor yang menyebabkan timbulnya kepribadian seseorang, yakni faktor keturunan, faktor lingkungan, dan faktor situasi.

EMPLOYEE ENGAGEMENT

14

Istilah keterikatan karyawan mengacu kepada sejauhmanakomitmen karyawan baik secara emosional maupun intelektual, untuk menyelesaikan pekerjaan, misi, dan visi organisasi.

Menurut Gallup dalam Coffman dan Buckingham (2005)terdapat 3 tipe karyawan yaitu :1. Engaged 2. Not engaged3. Actively disengaged

Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

15

Uji Validitas menunjukkan sejauh mana alat pengukur itu mengukur apa yang diukur. Uji validitas ini digunakan untuk mengetahui seberapa tepat alat ukur mampu melaksanakan fungsi. (Budi, 2005)

Uji Reliabilitas bertujuan untuk mengetahui konsistensi dan kestabilan hasil pengukuran suatu instrumen apabila instrument tersebut digunakan lagi sebagai alat ukur suatu objek atau responden. (Budi, 2005)

STRUCTURAL EQUATION MODELING

16

Structural Equation Modeling (SEM) merupakan suatu metode yang digunakan untuk membangun dan menguji model statistik yang biasanya dalam bentuk model sebab akibat. .

Ghozali dan Fuad (2005) mengemukakan bahwa SEM dapat menguji secara bersama-sama model struktural dan model pengukuran. Sehingga pengujian kesalahan pengukuran dan analisis faktor dapat dilakukan bersamaan dengan pengujian hipotesis.

17

Kriteria Kesesuaian Model

17

Goodness of Fit Index

Nilai yang diharapkan

χ2 – Chi Square Diharapkan kecil

P-value ≥ 0,05

RMSEA ≤ 0,08

GFI ≥ 0,9

AGFI ≥ 0,9

CFI ≥ 0,9

PENELITIAN TERDAHULU

18

Faktor-Faktor yang Berpengaruh Terhadap Turnover intention Auditor dengan Locus of Control sebagai

Variabel Moderator . Oleh : Heni Triastuti dan B. Anggun Hilendri L. (2007)

√ √ √ √ √ √

Pengaruh Karakteristik Individu, Motivasi Kerja, dan Kepuasan Kerja Terhadap Komitmen Organisasi dengan Metode Persamaan Struktural (Studi Kasus di Sekretariat

Daerah Kabupaten Situbondo). Oleh : Wenda Febianti (2008)

√ √ √ √ √

PENELITIAN

Panel Analysist of Moderating Effects of Commitment on Job satisfaction, Intent to Quit and Health Following Organizational Change. Oleh : M.

Begley dan Joseph M. Czajka (1993)

Ability Kinerja

√ √

Komitmen Organisasi

Kepuasan Kerja

Intention to Quit

Rasa Kemarahan

Motivasi Kerja

Stres Kerja

Karakteristik Individu

Iklim Organisasi Analisis SEM

Analisis Terhadap Faktor-Faktor Pembentuk Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi serta Pengaruhnya

Terhadap Kinerja dengan Metode Structural Equation Modeling (Studi Kasus di PT. Langgeng Krida Perkasa,

Bekasi) Oleh : Pria Aditama (2005)

√ √

Causal Ordering os Stress, Satisfaction and Commitment, and Intention to Quit: A Structural Equation Analysis.

Oleh : A.R Elangovan (2001)√ √ √

√ √ √ √

Leadership Support

Pengaruh Stres Kerja dan Iklim Organisasional terhadap Turnover intention dengan Kepuasan Kerja sebagai

Variabel Intervening (Studi Kasus : di Bank Internasional Indonesia). Oleh : Edi Suhanto

(2009)

√ √ √

Pengukuran Employee

Engagement

METODE YANG DIGUNAKAN

Analisis Komitmen Organisasional dan Employee Engagement di PT. Semen Gresik (Persero) Tbk. Oleh :

Dahnia Fahrani (2011)√ √

Employee Engagement

FAKTOR YANG DITELITI

√ √ √ √ √ √

METODOLOGI PENELITIAN

19

”Analisis Komitmen Organisasional dan Employee Engagement pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.”

TAHAP IDENTIFIKASI AWAL

20

Identifikasi Permasalahan

Perumusan Tujuan dan Manfaat Penelitian

Studi Literatur Studi Lapangan

Mulai

Identifikasi Variabel Penelitian

Membangun Hipotesis Penelitian

Spesifikasi Model dan Penelitian

Membangun Model Teoritis

TAHAP IDENTIFIKASI AWAL dan TAHAP PENGUMPULAN DATA

21

Penyebaran Kuesioner

Penentuan Sampel dan Jumlah Sampel

Perancangan dan Pembuatan Kuesioner

Tahap Pengumpulan Data

TAHAP PENGOLAHAN DATA

22

Pemeriksaan multivariate normal dan multicolinearity

Pengujian Unidimensionalitas dengan menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CFA)

Uji Hipotesis Penelitian

Pengolahan SEM

Analisis Statistik Deskriptif

Pengukuran Employee Engagement

Uji Validitas dan Uji Reliabilitas

Korelasi antara Komitmen Organisasi dan Employee

Engagement

TAHAP ANALISIS DAN KESIMPULAN

23

Kesimpulan dan Saran

Analisis dan Pembahasan : Rekomendasi Perbaikan

VARIABEL PENELITIAN

24

Variabel Eksogen : 1. Karakteristik Individu2. Iklim Organisasi3. Stres Kerja

Variabel Endogen :1. Kepuasan Kerja2. Komitmen Organisasi

H1 : Karakteristik individu berpengaruh positif terhadap komitmen organisasional.• Sumber : Febrianti (2008)

H2 : Karakteristik individu berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja.• Sumber : Febrianti (2008)

H3 : Iklim organisasi berpengaruh positif terhadap kepuasan kerja.• Sumber : Rongga, et al., (2001), Friedlander dan Slocum (1975), Suhanto (2009)

H4 : Stres Kerja berpengaruh negatif terhadap kepuasan kerja.• Robbins (2003)

H5 : Stres kerja mempunyai pengaruh negatif terhadap komitmen organisasional.• Clugston (2000), Triastuti dan Hilendri (2007)

H6 : Iklim organisasi berpengaruh positif terhadap komitmen organisasional.• Mowday (1979), Church (1995)

H7 : Kepuasan kerja berpengaruh positif terhadap komitmen organisasional.• Lum et al., (1998), Andini (2006)

HIPOTESIS PENELITIAN

KERANGKA MODEL TEORITIS

26

Karakteristik IndividuKemampuan

Nilai

Sikap

Kepribadian

Iklim Organisasi

Lingkungan

Dukungan

Komunikasi

Pengendalian

Personalia

Konlik

Percaya

Tujuan

Stres Kerja

Stres Kelompok

Stres Individu

Stres Organisasi

Stres Ekstraorganisasi

Kepuasan Kerja

AtasanRekan KerjaPromosiGaji Pekerjaan itu Sendiri

Komitmen Organisasional

Keyakinan

Kesediaan

Keinginan

H1

H2

H3

H4

H5

H6

H7

27

SPESIFIKASI MODEL TEORITISKarakteristik Individu (ξ1)

Iklim Organisasi (ξ2)

Stres Kerja(ξ3)

Kepuasan Kerja(η1)

Komitmen Organisasional

(η2)

γ11

γ21

γ22

γ12

γ13γ23

β32

Notasi Keterangan

ξ (ksi)Variabel laten eksogen (variabel independen), digambarkan sebagai lingkaran pada model struktural SEM

η (eta)

Variabel laten endogen (variabel dependen, dan juga dapat menjadi variabel independen pada persamaan lain), juga digambarkan sebagai lingkaran

γ (gamma) Hubungan langsung variabel eksogen terhadap variabel endogen

β (beta) Hubungan langsung variabel endogen terhadap variabel endogen

Y Indikator variabel eksogenX Indikator variabel endogen

λ (lambda)Hubungan antara variabel laten eksogen ataupun endogen terhadap indikator-indikatornya

φ (phi) Kovarians/korelasi antara variabel eksogen

δ (delta) Kesalahan pengukuran (measurement error) dari indikator variabel eksogen

ε (epsilon) Kesalahan pengukuran (measurement error) dari indikator variabel endogen

ζ (zeta)Kesalahan dalam persamaan yaitu antara variabel eksogen dan/atau endogen terhadap variabel endogen

PENGUMPULAN DAN PENGOLAHAN DATAà PEMBAHASAN

28

”Analisis Komitmen Organisasi dan Employee Engagement pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.”

29

Tabulasi Jenis Kelamin Responden.

Tabulasi Usia Responden.

Jenis Kelamin Laki-laki 118 79%Perempuan 32 21%

Total 150 100%

Total

<35th 45 30%35th - 50th 86 57%>50th 19 13%

Total 150 100%

TotalUsia

Deskripsi Karakteristik Responden

30

< 1 th 0 0%1 - 10 th 37 25%> 10 th 113 75%Sudah Menikah 126 84%Belum Menikah 24 16%Pelaksana 38 26%Karu 74 49%Kasi 32 21%Kabag 5 3%Kadiv 1 1%

Variabel Kategori Frekuensi

Lama Bekerja

Status

Jabatan

Lama Bekerja, Status, dan Jabatan Responden

Uji Validitas

31

Variabel Komitmen Organisasi Variabel Karakteristik Individu

32

Variabel Kepuasan Kerja Variabel Stres Kerja

Variabel Iklim Organisasi

Semua Variabel Valid

Uji Reliabilitas

33

Semua Variabel Reliabel

Uji Multinormalitas dan Multikolinearitas

34

dd

q

12010080604020

110

100

90

80

70

60

50

40

Scatterplot of q vs dd

Dikatakan berdistribusi multinormal Jika 50% atau lebih observasi mempunyai d2 < χ2

tabel. (Johnson,2001)

Hasil Uji Multinormalitas :52,67% data dalam penelitian ini mempunyai d2 < χ2

tabel

Uji Multikolinearitas : Kasus Multikolinearitas akan terjadiApabila nilai |XTX| mendekati nol (Hair, et al., 2006).

Confir mator y Factor Analysis

35

Variabel Komitmen Organisasi

Confir mator y Factor Analysis

36

Variabel Karakteristik Individu

Confir mator y Factor Analysis

37

Variabel Iklim Organisasi

Confir mator y Factor Analysis

39

Modifikasi Variabel Stres Kerja

Setelah di modifikasi variabel stres kerja mempunyai df = 0.Dengan demikian model CFA variabel stres kerja dipastikan

Berada dalam keadaan unidimensional.

Confir mator y Factor Analysis

40

Variabel Kepuasan Kerja

Str uctur al Equation Modeling

41

Model Struktural

Str uctur al Equation Modeling

42

Modifikasi Model Struktural

Estimasi Par ameter

43

Hipotesis Keterangan

H1 = KIà KO Diterima

H2 = KI à KK Diterima

H3 = IO à KK Ditolak

H4 = SK à KK Diterima

H5 = SK à KO Ditolak

H6 = IO à KO Ditolak

H7 = KKà KO Diterima

Persamaan Model Struktural

Kepuasan Kerja = 0,550 Karakteristik individu - 0,291 Stres Kerja

Komitmen Organisasi = 0,389 Karakteristik individu + 0,585 Kepuasan Kerja

Employee Engagement

44

vDari Hasil Pengolahan data yang didapat, rata-rata tingkat employee engagementpada 150 responden PT. Semen Gresik, yaitu sebesar 62,3% yang mana masuk

dalam kategori not – engaged. Sesuai dengan rentang nilai yang telah ditetapkan (Setiawan, 2010), yaitu

Engaged : 65 – 80Not Engaged : 33 - 64Disengaged : 16 – 32

v Berdasarkan hasil survei terdapat 51% karyawan termasuk dalam kategori not engaged dan 49% karyawan termasuk engaged.

Uji Korelasi Antara Komitmen Organisasi dengan Employee Engagement

45

Korelasi Antara Komitmen Organisasi dengan Employee Engagement

Korelasi Antara Variabel Indikator Komitmen Organisasi dengan Employee Engagement

KESIMPULAN DAN SARAN

46

”Analisis Komitmen Organisasional dan Employee Engagement pada PT. Semen Gresik (Persero)Tbk.”

KESIMPULAN

47

1. Indikator untuk masing-masing variabel laten akan diuraikan sebagai berikut :

ñ Variabel indikator dari variabel laten karakteristik individu adalah sikap, nilai, kemampuan dan kepribadian.

ñ Variabel laten iklim organisasi terdapat 8 indikator, yaitu lingkungan, tujuan, percaya, konflik, personalia, pengendalian, komunikasi, dan dukungan.

ñ Variabel indikator dari variabel laten stres kerja adalah stres ekstraorganisasi, stres organisasi, stres individual, dan stres kelompok.

ñ Variabel indikator dari variabel laten kepuasan kerja terdapat 5 indikator, yaitu gaji, promosi, rekan kerja, atasan, dan pekerjaan itu sendiri.

ñ Variabel indikator untuk variabel laten komitmen organisasi terdapat 3 indikator, yaitu keinginan, kesediaan, dan keyakinan.

KESIMPULAN

KESIMPULAN

49

4. Rekomendasi Perbaikan yang diberikan berdasarkan pengolahan SEM, pengukuran dan analisa employee engagement adalah sebagai berikut :

ï Indikator kepribadian pada variabel karakteristik individu dapat dijadikan prioritas utama dalam upaya meningkatkan komitmen organisasi

ï Untuk dapat menciptakan iklim organisasi yang kondusif, diharapkan adanya sosialisasi yang berkesinambungan terhadap tujuan, visi, dan, misi yang mana sangat diperlukan oleh karyawan untuk mengetahui dengan jelas arah dan tujuan daripada perusahaan kedepan. Pengelolaan personalia dan promosi karyawam yang berdasarkan kompetensi akan semakin memacu karyawan dalam berprestasi. Membina kepercayaan antar sesama karyawan baik itu dengan atasan maupun dengan rekan kerja. Saling memberikan dukungan antar anggota organisasi. Adanya komunikasi yang sehat dalam organisasi.

KESIMPULAN

50

ï Untuk menurunkan tingkat stres yang terjadi usulan yang diberikan adalah dengan menyediakan sarana dan prasarana yang memadai, memastikan jumlah karyawan pada setiap divisi itu cukup jika kurang memenuhi sebaiknya dilakukan proses recruitment, menerapkan pengelolaan yang baik terhadap sistem kerja karyawan termasuk didalamnya pembagian tugas yang jelas pada setiap karyawan.

ï Dalam hal kepuasan kerja, jika dilihat dari promosi naik jabatan, masih terdapat unsur subjektifitas, maka dari itu seharusnya terdapat transparansi penilaian dari atasan akan pantas atau tidaknya karyawan tersebut dipromosikan.

ï Feedback yang diberikan dari atasan kepada bawahan dirasakan masih kurang. Feedback disini sangat diharapkan pada setiap karyawan karena dapat menambah kepercayaan diri. Maka dari itu, diharapkan setiap atasan untuk tidak lupa memberikan feedback yang mana berupa pujian atau pengakuan tersebut kepada bawahannya.

SARAN

51

ï Saran Untuk Perusahaan

ï Dari hasil penelitian, kepuasan kerja adalah variabel yang paling berpengaruh besar terhadap komitmen organisasi karyawan Semen Gresik disarankan untuk memprioritaskan peningkatan kepuasan kerja karyawan seperti kecintaan karyawan terhadap pekerjaannya dan juga dukungan dari atasan dan rekan kerja.

ï Dari survei employee engagement, sebaiknya perusahaan melakukan survei tersebut secara berkala paling tidak 6 bulan sekali, karena hal tersebut dapat meningkatkan rasa ketelibatan karyawan pada pekerjaannya juga keterikatan karyawan pada perusahaannya.

ï Saran Untuk Penelitian Selanjutnya

ï Perlu dilakukan penelitian pada industri yang bergerak dibidang selain bidang manufaktur.

ï Sampel yang digunakan tidak hanya karyawan tetap tetapi juga karyawan outsourcing sehingga dapat dibandingkan atau diketahui bagaimana rasa komitmen dan engagement pada perusahaan.