prakerin ikbal bagus

8/18/2019 PRAKERIN IKBAL BAgus

1/25

BAB I

PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang

Setiap siswa lulusan SMK di tuntut untuk mempunyai suatu keahlian dan sikap siap

kerja karena dari lulusan SMK biasanya cukup diakui oleh dunia usaha / industry,oleh

karena itu diadakan program Pendidikan Sistem Ganda ( PSG ) yaitu dengan

melaksanakan praktek kerja industry (P!K"#$) agar setiap siswa lulusan SMK

mempunyai suatu pengalaman dalam dunia usaha sebelum memasuki dunia usaha yang

secara nyata setelah lulus sekolah tersebut%

Sesuai dengan pengamatan dan penelitian &irektorat Pendidikan Menengah

Kejuruan,pola penyelenggaraan di SMK belum secara tegas dapat menghasilkan tamatan

sebagaimana yang di harapkan%'al tersebut dapat dilihat dari kondisi pembelajaran yang

belum cukup kondusi untuk menghasilkan tenaga kerja yang Proesional%karena keahlian

sematamata di ukur oleh penguasaan unsur pengetahuan dan *eknik dalam bekerja,serta

harus dilengkapi dengan penguasaan kinerja kerja yang baik%

!da dua pihak yaitu +embaga pendidikan dan +apangan kerja ( industry /

perusahaan atau #nstansi tertentu ) yang secara bersamasama menyelenggarakan suatu

program Keahlian Kejuruan%&engan demikian kedua belah pihak seharusnya ikut terlibat

serta bertanggung jawab mulai dari tahap perencanaan program,tahap

penyelenggaraan,sampai penilaian dan penentuan kelulusan para siswa tersebut%

1.2. Maksud dan Tujuan Prakerin

Maksud Kegiatan Prakerin

Melihat kenyataan diatas,KM"$- menetapkan strategi operasional yang

berdasarkan kepada Kebijakan . Link and Match (kesesuaian dan kesepadanan)

&epartemen Pendidikan dan Kebudayaan dalam model penyelenggaraan Pendidikan Sistem

Ganda ( PSG )%&asar pelaksanaannya program tersebut sesuai dengan ketentuanketentuan

yang tertuang dalam -ndangundang $omor 01 *ahun 2343 *entang Sistem Pendidikan

1


2/25

$asional,Kepmendikbud $omor 141/-/2330 tentang Sekolah Menengah Kejuruan

( SMK ) dan Kepmendikbud $omor 141/-/2335 tentang Kurikulum Sekolah Menengah

Kejuruan ( SMK )%

Tujuan Umum

a% Menghasilkan tenaga kerja yang Proesional,yaitu tenaga kerja yang memiliki tingkat

pengetahuan,keterampilan,dan "tos kerja yang sesuai kebutuhan dari lapangan kerja baik

itu perusahaan ( #$&-S*#) / instansi%

b% Memperkokoh Link and Match antara dunia kerja industry dan sekolah%

c% Meningkatkan eesiensi proses Pendidikan dan Pelatihan tenaga kerja yang sangat

berpotensi dalam membangun Kemajuan bangsa%

d% Mencari ilmu pengetahuan secara nyata didunia kerja langsung

e% Memberikan siswa untuk mudah dalam bersosialisasi pada masyarakat dilingkungan -saha

terutama yang berkaitan dengan &isiplin dan "tos kerja yang tinggi%

Tujuan Kusus

a% Memenuhi syarat untuk mengikuti -jian $asional ( -$ )

b% Memperbanyak ilmu pengetahuan di luar sekolah

c% asa ingin tahu yang besar dalam pelatihan praktek kerja nyata

d% Menimba ilmu dari ruang lingkup masyarakat yang cukup besar

e% Memperdalam ilmu pengetahuan yang belum di ajarkan di sekolah%

% Memberikan dorongan untuk masa yang akan dating%

2%6% Sistematika Penyusunan +aporan

Sistematika +aporan P!K"#$ ini adalah sebagai berikut 7

2% -rutan 'alaman 8agian

'alaman udul +uar (9o:er)

+embar pengesahan oleh sekolah

+embar pengesahan oleh perusahaan

Kata pengantar

&atar isi

0% 8!8 #% P"$&!'-+-!$

2%2% +atar 8elakang P!K"#$

2


3/25

2%0% *ujuan P!K"#$

2%5% *ujuan Pembuatan +aporan P!K"#$

2%6 Sistematika +aporan P!K"#$

5% 8!8 ##% G!M8!!$ -M-M P"-S!'!!$

0%2% Sejarah Pendirian Perusahaan/#ndustri/+embaga

0%0% Struktur ;rganisasi

0%5% Kepegawaian

0%6 &isiplin Kerja dan Keselamatan Kerja

0%< enis 8idang -saha

6% 8!8 ###% -!#!$ P"+!KS!$!!$ P!K*"K P"-S!'!!$

5%2% Pelaksanaan jenis Kegiatan

5%2%2% enisjenis Kegiatan

5%2%0% +angkahlangkah Kerja/Proses kerja

5%2%5% 'asil yang diharapkan dari jenis Kegiatan

5%2%6% enisjenis alat Keselamatan Kerja yang digunakan

5%2%


4/25

BAB II

!AMBA"AN UMUM

2.1. Pr#$il dan %ejara Bengkel #wan 8engkel merupakan salah satu bengkel yang berada di lingkungan wilayah

Kecamatan Sodonghilir yang berdiri pada tahun 0110 yang awalnya hanya orang tuanya

saja yang bekerja ditempat tersebut ,dan pada saat itu belum tersedianya onderdil /

sparepart yang lengkap, di bawah pimpinan bapak 8pk !an sendiri % #wan 8engkel menjadi

salah satu bengkel yang terbaik sampai sekarang , dan alat > alat mekaniknya lumayan

lengkap, onderdil / sperpat yang lumayan komplit dan tempat yang cuk sangat sertategis

yang berada di + aya Sodonghilir tepatnya di Kp% 8aganjing &esa Sodonghilir

Kecamatan Sodonghilir menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat khususnya pemilik

sepeda motor jenis 'onda, ?amaha pokoknya yang ada dipasaran #ndonesia yang selalu

mempercayakan ser:is motor pada #wan 8engkel% 'ampir kurang lebih 0< Sepeda Motor

setiap harinya melakukan ser:is maupun perbaikan di #wan 8engkel%

&.2. %truktur 'rganisasi

Kepala bengkel 7 8pk !an

Kepala mekanik 7 #wan Mekanik

Mekanik 2 7 'asan

2.2. (aktu Pelaksanaan

!dapun waktu untuk melaksanakan Praktek Kerja #ndrustri adalah mulai tanggal 04

&esember 012< s/d 0@ Maret 012@ % adapun pelaksanaannya dari hari Senin > Sabtu Praktek

Kerja #ndrustri di #wan 8engkel dimulai dari pukul 1A%11 B#8 > 2


5/25

BAB III

LANDA%AN TE'"I

&.1. Pengertian "em

em adalah suatau bagian Kendaraan yang Peranannya sangat penting dalam sistem

mesin, misalnya pada mesin Sepeda Motor, sepeda motor, mesin cuci, dan sebagainya%

Selain itu rem juga mempunyai kelemahan yaitu rem sering mengalami blong, hal ini

diakibatkan karena pemeliharaan yang kurang rutin dan penyebab terjadinya rem blong

yaitu pad rem habis (aus), minyak rem habis, dan terjadinya kebocoran pada seal piston

rem, master rem, ataupun pada selang remnya, maka dari itu pemeliharaan rem harus sangat

diperhatikan%

2.2. )ungsi "em

em berungsi untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan

kendaraan serta memberikan kemungkinan dapat memparkir kendaraan ditempat yang

menurun%

&.&. Prinsi* "em

Kendaraan tidak dapat berhenti dengan segera apabila mesin dibebaskan (tidak

dihubungkan) dengan pemindahan daya% Kendaraan cenderung tetap bergerak Kelemahan

ini harus dikurangi dengan maksud untuk menurunkan kecepatan gerak hingga

berhenti%Mesin merubah energi panas menjadi energi kinetis (energi gerak) untuk

menggerakkan kendaraan%Sebaliknya rem merubah energi kinetis kembali menjadi energi

panas untuk menghentikan kendaraan%-mumnya rem bekerja disebabkan oleh adanya

sistem gabungan penekanan melawan sistem gerak putar% "ek pengereman (breaking

eect)diperoleh dari adanya gesekan yang ditimbulkan antara dua obyek%

5


6/25

&.+. ,enis-jenis "em

A. "em akram

Gambar 3.1 : Rem Cakram

Sepeda Motor modern kebanyakan telah menerapkan piranti yang satu ini% 8iasanya

piranti seperti ini dapat ditemukan pada roda kendaraan baru sehingga dalam setiap

penggunaannya menjadi maksimal dan terarah%%em cakram menjadi salah satu sistem

pengereman modern terbaik pada Sepeda Motor dan ideal untuk diterapkan pada setiap

Sepeda Motor, terutama yang telah memakai mesin berkapasitas 99 besar% Sistem kerja

remcakram adalah dengan menjepit cakram yang biasanya dipasang pada roda kendaraanmelalui caliper yang digerakkan oleh piston untuk mendorong sepatu rem (brake pads) ke

cakram%

2% Kelebihan rem cakram

em cakram dapat digunakan dari berbagai suhu, sehingga hampir semua kendaraan

menerapkan sistem rem cakram sebagai andalanya% selain itu rem cakram tahan terhadap

genangan air sehingga pada kendaraan yang telah menggunakan rem cakram dapat

menerjang banjir%Kemudian rem cakram memiliki sistem rem yang berpendingin diluar

(terbuka) sehingga pendinginan dapat dilakukan pada saat Sepeda Motor melaju, ada

beberapa cakram yang juga dilengkapi oleh :entilasi (:entilatin disk) atau cakram yang

memiliki lubang sehingga pendinginan rem lebih maksimal digunakan%Kegunaan rem

cakram banyak dipergunakan pada roda depan kendaraan karena gaya dorong untuk

berhenti pada bagian depan kendaraan lebih besar dibandingkan di belakang sehingga

6


7/25

membutuhkan pengereman yang lebih pada bagian depan% $amun saat ini telah banyak

Sepeda Motor yang menggunakan rem cakram pada keempat rodanya%

0% Kekurangan rem cakram

em cakram yang siatnya terbuka memudahkan debu dan lumpur menempel, lama

kelamaan lumpur(kotoran) tersebut dapat menghambat kinerja pengeraman sampai merusak

komponen pada bagian caliper, seperti piston bila dibiarkan lama% ;leh sebab itu perlu

dilakukan pembersihan sesering mungkin%

B. "em tr#m#l

Gambar 3.2 Rem Tromol

Cungsi em *romol menggunakan sepasang sepatu yang menahan bagian dalam dari

tromol yang berputar bersama > sama dengan roda, untuk menghentikan kendaraan%

Balaupun terdapat berbagai cara pengaturan sepatu rem, jenis leading dan trailing yang

paling banyak dipakai pada kendaraan penumpang dan kendaraan komersial%

em *romoltahan lama karena adanya tempat gesekan yang lebar diantara sepatu dan

tromol, tetapi penyebaran panas agak lebih sulit dibanding dengan rem piringan karena

mekanismenya yang agak tertutup% Karena itu rem tromol hanya dipakai pada roda > roda

belakang yang tidak begitu banyak memerlukan tenaga pengereman%

7


8/25

2% Kelebihan rem tromol

em tromol digunakan untuk kendaraan yang memerlukan kerja ekstra dalam

pengereman contoh 7 kendaraan operasional seperti bis, truk, minibus, dan sebagainya% adi

rem tromol dapat digunakan pada beban angkut yang berat (hea:y duty) dengan bekerja

secara maksimal%

0% Kekurangan rem tromol

em tromol yang masih menerapkan sistem tertutup dalam prosesnya% &engan sistem

ini membuat partikel kotoran pada ruang tromol tersebut% adi untuk perawatan

membersihkannya harus membuka roda agar rumah rem dapat dibersihkan dari debu atau

kotoran% Pada saat banjir air akan mengumpul pada ruang tromol sehingga air akan

menyulitkan sistem rem untuk bekerja, jadi setelah rem tromol menerjang banjir, maka

harus mengeringkannya dengan menginjak setengah rem saat melaju sehingga bagian

dalam rem tromol kering karena panas akibat gesekan, setelah itu rem dapat digunakan

kembali%

&./ Nama-nama 0agian rem

! % em 9akram

8


9/25

Gambar 3.3 Baian ! baian Rem Cakram

&./.1. )ungsi-$ungsi Bagian "em akram

2% Piringan rotor

-ntuk menjamin pendiginan yang baik

0% Selang rem

-ntuk jalurnya luida atau minyak rem

5% Plat pengatur pad

-ntuk menahan rem

6% Plat momen

Penahan silinder agar tidak jatuh


10/25

4% Shim anti cicit

-ntuk menganjal pad rem pada silinder rem agar yidak lepas

3% Silinder rem

Sebagai wadah dari pad rem <

8% "M *;M;+

Gambar 3." : Baian # baian Rem Tromol

2% *uas sepatu

0% Pegas pembalik

5%Pen pegal

6%Sepatu rem%


11/25

A% *uas sepatu rem tangan menekan sepatu pada tromolD

4% *uas penyetel%

&.. %istem "em

Sistem rem dirancang untuk mengurangi kecepatan (memperlambat) dan menghentikan

kendaraan atau memungkinkan parkir pada tempat yang menurun% Peralatan ini sangat

penting untuk keamanan berkendaraan dan juga dapat berhenti ditempat manapun, dan

dalam berbagai kondisi dapat berungsi dengan baik dan aman%

&.. Prinsi* "em

Kendaran tidak dapat berhenti segera apabila mesin dibebaskan (tidak dihubungkan)

dengan pemindah daya, kendaraan cenderung tetap bergerak% Kelemahan ini harus dapat di

kurangin dengan maksud menurunkan kecepatan gerakan hingga berhenti% Mesin merubah

energi panas menjadi energi kinetik (energi gerak) untuk menggerakan kendaraan%

Sebaiknya, rem bekerja disebabkan oleh adanya sistem gabungan penekanan melawan

system gerak putar% "ek pengereman (breaking eect) diperoleh dari adanya gesekan yang

ditimbulkan antara dua objek%

&.3. Ti*e "em

em yang dipergunakan pada kendaran bermotor dapat digolongkan menjadi beberapa

type tergantung pada penggunaannya%

2% em kaki (oot brake) digunakan untuk mengontrol kecepatan dan menghentikan

kendaran%

0% em *angan ( hand brake ) digunakan untuk

2% em kaki

Gambar 3.$ : Rem %enematik dan Rem &idraulik

11


12/25

em kaki (oot break) di kelompokan menjadi dua tipe,yaitu7

2% em hidraulik (hydraulic break)

0% em panematik (peneumatic break)

em hidraulik lebih respond lebih cepat dibanding tipe lainnya, dan juga konstruksinya

yang khusus dan handal (superior design leEibility)% &engan adanya keuntungan tersebut,

rem hidraulis banyak digunakan pada kendaran penumpang truk ringan%

Sistem rem panematik termasuk kompresor atau jenis yang menghasilkan udara, udara

yang bertekanan yang digunakan untuk menambah daya pengereman% *ipe sistem rem ini

banyak digunakan pada kendaran berat seperti truk dan bus%

9ara kerja rem hidraulis sebagai berikut7 rem hidraulis menekan mekanisme rem dan

menyalurkan tenaga rem, dan mekanisme pengereman akan menimbulkan daya

pengereman%

0% em *angan

Gambar 3.' : Rem Tanan Motor Matic

12


13/25

BAB I4

PEMBAHA%AN

!% Kompetensi / Pekerjaan ?ang &ikerjakan

Saat melaksanakan Prakerin di industri pekerjaan yang dilakukan diantaranya sebagai

berikut 7

S#S*"M "M

2% Pengertian

Sistem rem dalam suatu kendaraan sepeda motor termasuk sistem yang sangat

penting karena berkaitan dengan aktor keselamatan berkendara% Sistem rem berungsi

untuk memperlambat dan atau menghentikan sepeda motor dengan cara mengubah tenaga

kinetik/gerak dari kendaraan tersebut menjadi tenaga panas% Perubahantenaga tersebut

diperoleh dari gesekan antara komponen bergerak yangdipasangkan pada roda sepeda

motor dengan suatu bahan yangdirancang khusus tahan terhadap gesekan%

Gesekan (riction) merupakan aktor utama dalam pengereman%;leh karena itu

komponen yang dibuat untuk sistem rem harusmempunyai siat bahan yang tidak hanya

menghasilkan jumlah gesekanyang besar, tetapi juga harus tahan terhadap gesekan dan

tidak menghasilkan panas yang dapat menyebabkan bahan tersebut meleleh atau berubah

bentuk% 8ahanbahan yang tahan terhadap gesekan tersebut biasanya merupakan gabungan

dari beberapa bahan yangdisatukan dengan melakukan perlakuan tertentu% Sejumlah bahan

13


14/25

tersebut antara lainD tembaga, kuningan, timah, grait, karbon, ke:lar,resin/damar, iber dan

bahanbahan aditi/tambahan lainnya

0% Macammacam rem

*erdapat dua tipe sistem rem yang digunakan pada sepeda motor, yaitu7 !) em

tromol (drum brake) dan 8) rem cakram/piringan (discbrake)% 9ara pengoperasian sistem

remnya juga terbagi dua, yaituD 2) secara mekanik dengan memakai kabel baja, dan 0)

secara hidrolik dengan menggunakan luida/cairan% 9ara pengoperasian sistem rem tipe

tromol umumnya secara mekanik, sedangkan tipe cakram secara hidrolik%

5% Cungsi em

Seperti telah dijelaskan sebelumnya bahwa rem merupakan bagian penting dari

sebuah kendaraan baik sepeda, sepeda motor, maupun Sepeda Motor, sehingga setiap

kendaraan selalu dilengkapi dengan sistem rem%

em dalam kendaraan memiliki ungsi 7

a% -ntuk mengurangi atau memperlambat laju kendaraan%

b% Menghentikan kendaraan%

c% Sebagai alat keselamatan dan menjamin keamanan bagi pengendaranya%

Mengingat rem demikian penting peranannya dan selau berhubungan dengan

keselamatn pengendara dan orang lain, maka tidak berlebihan kiranya jika kondisi rem

selalu diperhatikan, dirawat, serta mendapat pemeliharaan yang baik%

6% Prinsip Kerja em

Prinsip kerja rem adalah berlawanan dengan prinsip kerja mesin . Mengubah energi

panas menjadi energi gerak (kinetik) untuk menggerakkan kendaraan .sedangkan pada

perinsip kerja rem berlaku sebaliknya yaitu 7 .Mengubah energi gerak (kinetik) menjadi

energi panas untuk menghentikan laju kendaraan

14


15/25

em bekerja disebabkan adanya sistem gabungan penekanan melawan sistem gerak

putar% "ek pengereman diperoleh dari adanya gesekan yang ditimbulkan antara dua obyek

yaitu 7

a% Kan:as rem dengan tromol pada sistem rem tromol (drum brake), gesekan antara

tromol dan kan:as rem akan dipengaruhi oleh temperatur kan:as itu sendiri, biasanya

gesekan akan berkurang dan gaya pengereman menjadi menurun ketika tromol dan kan:as

menjadi panas%

b% Pad dengan cakram pada sistem rem cakram (disc brake), karena bidang gesek

selalu terkena udara, radiasi panasnya dapat disalurkan secepatnya sehingga ungsi rem

tetap stabil dalam berbagai kondisi%


16/25

h% Basher berungsi untuk pengunci cam agar tidak bergerak kemanamana

alloy (paduan

aluminium) yang mempunyai daya penyalur panas yang sangat baik% 8agian dalam tromol

akan tetap terjaga bebas dari air dan debu kerena tromol mempunyai alur untukmenahan air

dan debu yang masuk dengan cara mengalirkannya lewat alur dan keluar dari lubang aliran%

16


17/25

8erdasarkan cara pengoperasian sepatu rem, sistem rem tipe tromol pada sepeda

motor diklasiikaskan menjadi dua, yaitu7

2) *ipe Single +eading Shoe

em tromol tipe single leading shoe merupakan rem paling sederhana yang hanya

mempunyai sebuah cam/nok penggerak untuk menggerakkan dua buah sepatu rem% Pada

ujung sepatu rem lainnya dipasang pi:ot pin (pasak) sebagai titik tumpuan sepatu rem%

Gambar ".1: Rem tromol tipe sinle leadin shoe

0) *ipe *wo +eading Shoe

em tromol tipe two leading shoe dapat menghasilkan gaya pengereman kirakira

satu setengah kali single leading shoe% *erutama digunakan sebagai rem depan, tetapi baru

baru ini digantikan oleh disk brake (rem cakram)% em tipe ini mempunyai dua cam/nok

dan ditempatkan di masingmasing ujung dari leading shoe dan trailing shoe% 9am tersebut

bergerak secara bersamaan ketika rem digunakan melalui batang penghubung yang bisa

distel% Setiap sepatu rem mempunyai titik tumpuan tersendiri pi:ot) untuk menggerakkan

cam%

17


18/25

Gambar ".2 : Rem tromol tipe t(o leadin shoe


19/25

baik dengan silindernya, dan pada ujung yang lainjuga diberikan tutup karet untuk

mencegah kebocoran cairan%

9ara kerjanya7

Saat handle ditekan/ tangkai rem ditekan, piston mengatasi kembalinya spring dan

begerak lebih jauh% *utup piston pada ujung piston menutup port kembali dan piston

bergerak lebih jauh% *ekanan cairan dalam master silinder meningkat dan cairan akan

memaksa caliper lewat hose dari rem (brake hose)% Menekan piston dan piston menekan

brake shoe/kampas rem, kemudian kampas rem akan menjepit disc brake/ piringan%

Saat handle/ tangkai rem dilepaskan/dibebaskan, piston tertekan kembali ke reser:oir

lewat port kembali (lubang kembali), kemudian seal akan mendorong piston kembali ke

tempat semula, sehingga disc brake/ piringan menjadi bebas%

Sebelum bekerja

*ekanan minyak rem F 1

Pada saat tidak menyentuh piringan

Mulai bekerja

*ekanan minyak rem bertambah

Pad menyentuh piringan dengan ringan

Gesekan kecil

*enaga pengeremen > kecil

Pada saat bekerja

*ekanan minyak rem besar

*ekanan pad pada disk besar

Gesekan > besar

Gaya pengereman besar

8ebas pengereman

*ekanan minyak rem F 1

Pad kembali pada posisi semula

Gaya pengeremen F 1

19


20/25

!dapun keuntungan dari menggunakan rem cakram (&isk 8rake)adalah sebagai

berikut7

2% Panas akan hilang dengan cepat dan memiliki sedikit kecendrungan menghilang

pada saat disk dibuka% Sehingga pengaruh rem yang stabil dapat terjamin%

0% *idak akan ada kekuatan tersendiri seperti rem sepatu yang utama pada saat dua

buah rem cakram digunakan, tidak akan ada perbedaan tenaga pengereman pada kedua sisi

kanan dan kiri dari rem% Sehingga sepeda motor tidak mengalami kesulitan untuk tertarik

kesatu sisi%

5% Sama jika rem harus memindahkan panas, 9learence antara rem dan bantalan akan

sedikit berubah% Kerena itu tangkai rem dan pedal dapat beroperasi dengan normal%

6% ika rem basah, maka air tersebut akan akan dipercikkan keluar dengan gaya

Sentriugal%

&ari beberapa keuntungan di atas rem cakram terutama digunakan untuk rem depan%

Karena pada saat rem digunakan sebagian besar beban dibebankan kebagian depan maka

perlu menempatkan rem cakram pada rem depan% 8arubaru ini untuk meningkatkan tenaga

pengereman digunakan double disc brake sistem (rem cakram untuk rem depan dan

belakang)%


21/25


22/25

-dara yang terkurung pada saluran minyak rem dapat menjadi penghalang yang

menyerap sebagaian besar tekanan yang berasal dari master cylinder, berarti mengganggu

kemampuan pengereman dari disc brake% Keberadaan udara ditandai dengan kekosongan

pada saat menarik tuas rem dan juga lemahnya daya pengereman%Mengingat bahaya yang

mungkin terjadi terhadap mesin dan pengemudi akibat udara yang terkurung tersebut,

sangat diperlukan mengeluarkan udara saluran minyak rem setelah pemasangan kembali

sistem pengereman dengan cara sebagai berikut7

2% #si tabung reser:oir master cylinder hingga mencapai tepi batas lubang

pemeriksaan% Ganti tutup reser:oir agar tidak kemasukan kotoran%

0% Pasang selang pada katup pembuangan caliper, dan masukan ujung yang satunya

pada tempat penampungan%

5% *arik dan lepas tuas rem beberapa kali dengan cepat dan kemudian tarik tuas rem

tersebut dan jangan dilepas%+onggarakan klep pembuangan udara dengan memutarnya

seperempat putaran agar minyak rem mengalir ketempat penampungan, hal ini akan

menghilangkan ketegangan dari tuas rem sehingga dapat menyentuh handel gas% Kemudian

tutup klep pembungan udara, pompa dan mainkan tuas, dan buka klep pembuangan udara%

-langi proses ini beberapa kali sampai kemudian minyak rem mengalir dengan

gelembunggelembung udara ke tempat penampungannya%

6% *utup katup pembuangan dan lepaskan sambungan selang% #si tabung reser:oir di

atas garis lower limit%

@% Perawatan dan pemeliharaan em

Perawatan dan pemeliharaan sistem rem sepeda motor memerlukan kecermatan dan

ketelitian, mengingat rem demikian penting perannya dan selalu berhubungan dengan soal

keselamatan pengendara dan orang lain, sehingga bukanlah hal yang berlebihan apabila

setiap pengendara sepeda motor mampu melakukan perawatan dan pemeliharaan sistem

rem sepeda motor, sehingga gangguan sekecil apapun dapat segera diperbaiki%

!da dua jenis rem yang digunakan, yaitu rem tromol (drum brake) dan rem cakram

(dics brake), lebih lengkapnya dijelaskan dalam uraian berikut7

22


23/25

@%2%Perawatan dan pemeliharaan rem tromol%

*indakan perawatan serta pemeliharaan rem tromol (drum brake) dapat dilakukan

dengan cara atau langkah sebagai berikut7

a% Mengusahakan keadaan tromol rem bersih dari kotoranm debu atau lumpur,

karena adanya kotoran tersebut akan membuat licin tekanan kan:as dan pendinginan sekitar

tromol menjadi berkurang, selama temperatur masih tinggi maka kemampuan rem akan

berkurang walaupun telah dibebankan tekanan yang cukup%

b% Menggunakan kan:as rem dengan kulitas yang baik, tidak cepat aus% Kan:as rem

yang berkurang tipis kerjanya sudah kurang dan harus segera diganti yang baru%

c% Menyetel unit rem sesuai anjuran atau buku petunjuk%

d% Selalu memeriksa unitunit rem, seperti kabel dan kawat penarik, karena setelah

dipakai cukup lama akan terjadi keausan, sehingga kan:as terasa menjadi tipis%

@%0%Perawatan dan pemeliharaan rem cakram

Sepeda motor yang menggunakan sistem rem cakram (disc brake) tetap harus

mendapat perawatan dan pemeliharaan agar tetap dapat bekerja maksimal dan memuaskan%

-ntuk perawatan rem cakram dapat dilakukan dengan cara atau langkah sebagai berikut7

a% Mengusahakan keadaan piringan disc brake bersih dari berbagai kotoran (debu,

lumpur dan sebagainya)

b% Memeriksa permukaan minyak rem dan kondisi minyka rem, apabila perlu

menambah atau mengganti minyak rem gunakanlah minyka rem dengan tipe dengan jenis

yang sama, dan tidak menimbulkan kerusakan pada pipa% *idak merusak karetkaret dan

tidak mudah menguap%

c% Menggunakan pad rem yang berkualitas

d% Periksa bagian piringan dari goresan

23


24/25

BAB 4

PENUTUP

/.1. kesim*ulan

Pelaksanaan Praktek Kerja #ndustri bagi para siswa siswi SMK sangat men

didik untuk terjun kedunia kerja nantinya% 'al ini bias dipahami dengan adanya prog

ram sekolah yaitu praktet kerja industry atau pendidikan system ganda selama

kurang lebih 5 8ulan ditempat Praktek Kerja #ndustri Saya anggap sebagai moti:asi dan

bekal selama melaksanakan kegiatan Praktek Kerja #ndustri ditempat ini

sebagai moti:asi dan bekal untuk kami nantinya dalam bekerja serta beberapa kesulit

an yang kami jumpai dalam melaksanakan praktek kerja industry, kami anggap sebag

ai semangat dan pengalaman dalam bekerja%/.2. %aran

/.2.1 %aran Buat %ek#la

• Menambah jam praktek di bengkel

• Melengkapi peralatan bengkel

• Pelaksanaan Monitoring haruslah dijadwalkan minimal 0 kali dalam satu bulan

24


25/25

25

prakerin ikbal bagus

Documents