ppt pkn

11
PASAL 1 AYAT 1 UUD 1945 PEMBERONTAKAN S.M KARTOSUWIRYO SANG PENDIRI NII OLEH: EVY NURHAYATI

Upload: evy

Post on 08-Dec-2015

17 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

pemberontakan s.m kartosuwiryo

TRANSCRIPT

PASAL 1 AYAT 1 UUD 1945

PEMBERONTAKAN S.M

KARTOSUWIRYO SANG

PENDIRI NII

OLEH:

EVY NURHAYATI

Apa itu NII ?Negara Islam Indonesia (disingkat NII; juga

dikenal dengan nama Darul Islam atau DI) adalah gerakan politik yang diproklamasikan pada 7 Agustus 1949 (12 Sjawal 1368) oleh Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo di di desa Cisampah, kecamatan Ciawiligar, kawedanan Cisayong Tasikmalaya, Jawa Barat. Gerakan ini bertujuan menjadikan Indonesia sebagai negara Islam.

Bagaimana awal mula berdirinya NII ?

Tanggal 7 agustus 1949 adalah bertepatan dengan Bung Hatta pergi ke Belanda untuk mengadakan perundingan Meja Bundar, yang berakhir dengan kekecewaan. Dimana hasil perundingan tersebut adalah Irian Barat tidak dimasukkan kedalam penyerahan kedaulatan Indonesia, lapangan ekonomi masih dipegang oleh kapitalis barat.

Lanjutan ……

Negara Islam Indonesia diproklamirkan di daerah yang dikuasai oleh Tentara Belanda, yaitu daerah Jawa Barat yang ditinggalkan oleh TNI (Tentara Nasional Indonesia) ke Jogya. Sebab daerah de-facto RI pada saat itu hanya terdiri dari Yogyakarta dan kurang lebih 7 Kabupaten saja ( menurut fakta-fakta perundingan/kompromis dengan Kerajaan Belanda; perjanjian Linggarjati tahun 1947 hasilnya de-facto RI tinggal pulau Jawa dan Madura, sedang perjanjian Renville pada tahun 1948, de-facto RI adalah hanya terdiri dari Yogyakarta).

Siapa S.M Kartosuwiryo ?Sekarmadji Maridjan Kartosuwiryo

demikian nama lengkap dari Kartosoewiryo, dilahirkan 7 Januari 1907 di Cepu, sebuah kota kecil antara Blora dan Bojonegoro yang menjadi daerah perbatasan Jawa Timur dengan Jawa

Tengah. Pada tahun 1911Kartosuwiryo berusia enam tahun dan masuk Sekolah ISTK (Inlandsche School der Tweede Klasse) atau Sekolah “kelas dua” untuk kaum Bumiputra di Pamotan. Tahun 1919 ketika orang tuanya pindah ke Bojonegoro, mereka memasukkan Kartosoewirjo ke sekolah ELS (Europeesche Lagere School). Pada tahun 1923, setelah menamatkan sekolah di ELS, Kartosoewirjo pergi ke Surabaya melanjutkan studinya pada Nederlandsch Indische Artsen School (NIAS),

Masalah yang ditimbulkan

5. Mencuri6. Meninggalkan Kuliah7. Tidak peduli dengan masyarakat sekitar di luar lingkungannya8. Mementingkan kelompok sendiri9. Menghasut dan Memprovokasi

1. Melanggar Syariat Islam2. Melawan Aturan Pemerintah3. Melawan Orangtua4. Menculik atau Menghipnotis

• Negara Indonesia adalah Negara kesatuan yang berbentuk Republik. Rumusan Pasal 1 ayat (1) UUD 1945 tersebut merupakan positivisasi falsafah untuk bernegara secara demokratis berdasarkonstitusi sebagaimana ditegaskan kemudian dalam ayat (2).

Landasan Hukum

Solusi untuk mengatasi masalah NII

• Kembali kepada ajaran agama Islam. • Mentaati aturan pemerintah serta harus mempunyai rasa

nasionalisme yang tinggi.• Lebih terbuka dengan orang tua dan menghormati orangtua. • Harus lebih waspada, jangan melamun di tempat umum dan

selalu ingat Allah Swt.• Jangan terprovokasi dengan ajakan untuk bayar-bayar ke

aliran NII yang berkedok jihad dalam membelanjakan harta. • Harus mempunyai skala prioritas, bahwa kuliah itu lebih

penting daripada mengikuti organisasi semacam NII ini.

Berdasarkan Koran Kompas, Kamis 21 April 2011, terdapat kasus pencucian otak yang menimpa 15 mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), hal tersebut dinilai sebagai peringatan bagi ulama di Indonesia dan Malang pada khususnya. Diduga kasus pencucian otak tersebut dilakukan oleh para anggota NII adalah bentuk peringatan bagi para ulama agar mulai saat ini lebih dekat kepada rakyat. Kedekatan antara ulama dan masyarakat itu adalah salah satu kunci untuk menutup potensi penyebaran paham atau ajaran gerakan NII tersebut. Di tempat berbeda, pengasuh Pondok Pesantren Sabilurrosyad Malang, KH Marzuki Mustamar, mengatakan gerakan NII di Malang itu tidak hanya terjadi pada tahun ini, tetapi sudah masuk sejak 2003 lalu. Beliau pernah menangani mahasiswa yang stress akibat di cuci otaknya oleh NII. Setelah mahasiswa sembuh dan sadar, baru bisa menceritakan apa yang mereka lakukan. Mahasiswa itu mengatakan kalau ada pesantren di Indramayu, Jawa Barat, yang menjadi markas anggota NII itu.

Kasus

Analisa Kasus

Salah satu langkah yang harus ditempuh oleh pemerintah dan instansi adalah :

• Pemerintah harus melakukan langkah eliminasi, bahkan likuidasi terhadap gerakan tersebut.

• Organisasi kemahasiswaan di tingkat fakultas dan juga universitas, juga didorong untuk lebih proaktif dalam pengawasan dan meningkatkan antisipasi terhadap gerakan NII.

Untuk itu baik pemerintah maupun para ulama seharusnya lebih dekat dan memberikan suatu pengarahan tentang NII kepada para mahasiswa maupun warga Negara Indonesia agar tidak mudah terpengaruh oleh hasutan NII. Dan sebaiknya kegiatan rohani di dalam kampus dan di lingkup masyarakat lebih diperdalam lagi dan selalu menjaga komunikasi antar sesama. Gerakan NII juga tidak sesuai dengan UUD 1945 yang terdapat pasal 1 ayat 1 yang artinya bahwa Negara Indonesia adalah Negara kesatuan yang berbentuk Republik. Waalaupun mayoritas penduduk Indonesia memeluk agama islam tetapi kita tidak boleh mengubah Negara kesatuan kita menjadi Negara Islam karena Indonesia memiliki berbagai macam agama yang dianut oleh penduduk Indonesia.