ILMU KESEHATAN MASYARAKATFAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS TRISAKTI, JAKARTA

LAPORAN KASUSKEDOKTERAN KELUARGA

DIARE AKUT

IDENTITAS PASIEN

Nama : Nn. IlmiyanaJenis kelamin : PerempuanUsia : 13 tahunSt. Pernikahan : Belum menikahAlamat : RT 041 / RW 015 Dusun

Alun- alun, Desa Menoreh, Kecamatan Salaman

Agama : IslamSuku Bangsa : JawaPendidikan: SDPekerjaan : Pelajar SMP

IDENTITAS KEPALA KELUARGA

Nama : Tn. MuhbariJenis Kelamin : Laki – lakiUmur : 43 tahunSt. Pernikahan : MenikahAlamat : RT 041 / RW 015 Dusun

Alun- alun, Desa Menoreh, Kecamatan Salaman

Agama : IslamSuku Bangsa : JawaPendidikan: SDPekerjaan : Pedagang

PROFIL KELUARGA

POHON KELUARGA

ANAMNESIS

ANAMNESIS

ANAMNESIS

PEMERIKSAAN FISIK

Keadaan umum: Tampak Sakit sedangKesadaran : Compos mentisTanda vital :

Tekanan darah : 110/70 mmHgNadi : 80 x/menitSuhu : 36,70 C

Pernapasan : 20x/menit

Dilakukan pada tanggal 08 Desember 2012 pukul 10.00 WIB di Puskesmas Salaman

PEMERIKSAAN FISIK

Kepala : NormocefaliMata : Konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik

(-/-), mata cekung (-)Telinga : Normotia, benjolan (-), oedem (-), nyeri

tekan (-)Hidung : Normosepti, sekret (-), deviasi septum

(-)Bibir : pucat (-), sianosis (-), bibir kering (+)Tenggorok : T1-T1, faring hiperemis (-), granulasi (-),

nyeri telan (-)Leher : Trakhea di tengah, pembesaran KGB (-)

PEMERIKSAAN FISIK

DIAGNOSIS

PENATALAKSANAAN

Medikamentosa : Oralit 1x1 bungkus/hari Zink 1x1, 20mg per oral

Nonmedikamentosa : Edukasi:

Menghindari makan makanan yang merangsang seperti pedas, asam, dan bersantan, juga mengurangi konsumsi makanan yang berserat.

Minum air ± 2L sehari Menjaga kebersihan diri seperti mencuci tangan

sebelum makan dan kebersihan makanan

HASIL PENATALAKSANAAN

Faktor pendukung : Pasien meminum obat teratur dan menjalankan

edukasi yang telah diberikanFaktor penghambat:

-Indikator keberhasilan

Keluhan yang dialami pasien sudah berkurang

Saat kunjungan rumah kedua pada tanggal 10 Desember 2012, keadaan pasien sudah membaik dan

obat masih tetap diminum sampai habis

TABEL PERMASALAHAN

IDENTIFIKASI FUNGSI KELUARGA

IDENTIFIKASI FUNGSI KELUARGA

IDENTIFIKASI FUNGSI KELUARGA

IDENTIFIKASI FAKTOR-FAKTOR MEMPENGARUHI KESEHATAN

Faktor Perilaku Penderita seorang pelajar makan di rumah 1 hari sebelum keluhan : jajan makanan ringan di sekolah.

Faktor Lingkungan Lingkungan yang padat penduduk, Pencahayaan dan sirkulasi udara kurang baik. Sumber air minum : sumur pompa listrik dan dimasak Buang air besar : jamban leher angsa di wc sendiri septic

tank. Pembuangan limbah : dibuang ke kali Tempat pembuangan sampah : -

Faktor Sarana pelayanan kesehatan Terdapat Puskesmas Salaman yang berjarak < 10 km.

Faktor keturunan -

IDENTIFIKASI LINGKUNGAN RUMAH

Langit-langit (-), atap genteng, Dinding papan, lantai dari

tanah Penerangan dalam rumah tidak

cukup dan terasa lembab. Kebersihan dapur : kurang Lubang asap dapur (-) Pembuangan air limbah ke

kali, tidak lancar dan ada genangan air.

Tempat pembuangan sampah (-)

Jalan di depan rumah lebar2 meter terbuat dari tanah.

Kebersihan lingkungan di sekitar rumah cukup.

6 m

6 m

1 lantai

DIAGNOSIS FUNGSI KELUARGA

Fungsi Biologis Tidak ada riwayat penyakit pada keluarga.

Fungsi Psikologis Hubungan pasien dengan keluarga terjalin baik Hubungan sosial dengan tetangga dan kerabat baik.

Fungsi Ekonomi dan Pemenuhan Kebutuhan Meskipun penghasilan per bulan kurang lebih hanya

Rp 500.000,00 tetapi Os dan keluarga tidak merasa kekurangan, dapat memenuhi kebutuhan makan sehari-hari

DIAGNOSIS FUNGSI KELUARGA

Fungsi Religius dan Sosial dan budaya OS dan keluarga menganut agama yang sama, taat

beribadah, ikut aktif dalam kegiatan keagamaan di sekitar lingkungan rumah

Faktor Perilaku Pasien memiliki riwayat jajan di sekolah.

Faktor Non Perilaku Sarana pelayanan kesehatan di sekitar rumah sangat

dekat. Jarak antara rumah pasien dengan puskesmas < 10 km.

DIAGRAM REALITA

PEMBINAAN DAN HASIL KEGIATAN

PEMBINAAN DAN HASIL KEGIATAN

KESIMPULAN PEMBINAAN KELUARGA

TERIMA KASIH