p/m gear

Upload: r-setiaji

Post on 30-May-2018

219 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

  • 8/9/2019 P/M Gear

    1/8

  • 8/9/2019 P/M Gear

    2/8

    5/15/2010

    Metallurgy and Materials FTUI 2010

    RAHMAWAN SETIAJI( 0706163735 ) ADHINUGROHO ( 0706268190) JURISTY( 0706268631 ) KENNEDI( 0706268644)

    FABRIKASI GEARSDENGANMETALURGI SERBUK

  • 8/9/2019 P/M Gear

    3/8

    Fabrikasi Gears dengan Metalurgi Serbuk

    A. Latar belakang

    Gear merupakan komponen yang sangat penting dalam industry

    metalurgi serbuk di masa mendatang. Gear hasil metalurgi serbuk harus

    mempunyai kekuatan bending mencapai 1000 MPa dan ketahanan RCF (

    rolling contact fatique ) mencapai 2000 MPa agar memenuhi persyaratan

    untuk aplikasi otomotif. Metalurgi serbuk merupakan proses yang

    pembentukan logam yang sangat fleksibel untuk memproduksi gear. Proses

    metalurgi serbuk mampu memproduksi gear dengan toleransi yang sangat

    kecil dengan kekuatan mencapai 1240 MPa dalam jumlah besar dengan

    harga yang murah. Jenis gear yang diproduksi dengan teknik metalurgi

    serbuk sangat bervariasi seperti spur, helical, bevel, face, spur-helical, dan

    helical-helical. Proses ini sangat menarik ketika gear yang dihasilkan

    mempunyai depresi, lubang lewatan, tingkatan- tingkatan dan proyeksi.

    Pada metode tradisional, pembuatan gear dilakuakan dengan bahan

    dasar blank yang kemudian dilakukan casting, forging, dsb. Proses

    sekundernya dilakuakan dengan shaving dan grinding hal ini dilakukan untuk

    meningkatkan tingkat presisi dari produk yang dihasilkan. Dengan metode

    ini banyak sekali kerugian yang didapat seperti :

    a. Waktu proses yang lama dan biasanya kesulitan untuk memachining

    paduan.

    b. Tingkat efisiensi dari material sangat rendah

    c. Control microstruktur sangat sulit dilakukan

    Apabila dibandingkan antara teknologi metalurgi serbuk dengan

    menggunakan metode pembentukan logam yang lainnya, metode ini

    mempunyai banyak sekali kelebihan diantaranya sebagai berikut :

  • 8/9/2019 P/M Gear

    4/8

    a. Kemampuan yang baik dalam membentuk dimensi yang kompleks

    b. Memiliki sifat kekuatan yang baik

    c. Memiliki nilai ratio yield yang sangat tinggi

    d. Control microstruktur yang sangat baik

    e. Tingkat presisi dari produk yang sangat baik

    f. Kemampuan membentuk produk yang sangat kecil ukurannya.

    A. Material Penyusun dan Komposisi

    Aplikasi gear pertama menggunakan teknologi metalurgi serbuk adalah

    untuk pompa oli pada tahun 1937/1938. Pompa gear merupakan jenis

    aplikasi yang umum bergantung dari tingkat egangan yang diaplikasikan,

    perbedaan material, dan berat jenis dari material yang digunakan. Sebagai

    contoh, material Fe-Cu-C dengan densitas 6 6,8 g/cm3 digunakan untuk

    gear pompa untuk aplikasi tekanan rendah seperti pelumas mesin dan

    transmisi otomatis. Untuk aplikasi bertegangan tinggi mencapai 20 MPa, baja

    paduan yang mempunyai densitas minimal sebesar 7,1 g/cm3 yang

    digunakan. Pada tabel berikut ini diberikan beberapa jenis material yang

    biasa digunakan sesuai dengan aplikasinya

    B. Karakteristik dan Metode Fabrikasi Serbuk

  • 8/9/2019 P/M Gear

    5/8

    Secara umum proses fabrikasi serbuk bisa dilakukan dengan 2 metode

    proses yakni dengan proses konvensional dan proses lainnya. Pada proses

    konvensional proses produksi gear dari campuran serbuknya dimulai dengan

    dilakukan kompaksi, dilakukan sintering dan infiltrasi. Sedangkan untuk

    metode lainnya setelah dikompaksi dilakukan CIP ( cold isostatic pressing )

    atau HIP ( hot isostatic pressing ). CIP menggunakan membrane fleksibel

    untuk memisahkan serbuk dari medium cair yang bertekanan sehingga

    menyebabkan densifikasi dari serbuk. Pada CIP terjadi distorsi geometri dari

    komponen yang ditekan karena pengeruh dari dimensi container dan

    material yang terdistorsi. Sedangkan pada HIP distorsi geometri dari

    komponen terjadi karena pengaruh tekanan dan siklus temperature saat

    distorsi dan pengaruh desain container pada distorsi.

    C. Proses Manufaktur Produksi

  • 8/9/2019 P/M Gear

    6/8

    Tahap awal dalam proses metalurgi serbuk ini adalah pencampuran serbuk

    material dasar dengan berbagai tambahan pelumas dan aditif. Selanjutnya

    dilakukan kompaksi dari campuran yang dihasilkan dibawah tekanan yang

    tinggi pada cetakan untuk membentuk komponen dasar yang cukup kuat

    untuk dilakukan tahapan proses yang ketiga. Pada proses yang ketiga

    dilakukan sintering. Sintering dilakuakan pada dapur, ketika temperature

    kritis dicapai kesetimbangan dari energy permukaan dari partikel menjadi

    aktif dan akhirnya terjadi ikatan antara partikel metal. Temperatur harus

    dijaga tetap dibawah titik lebur supaya tidak terjadi kehilangan bentuk.

    Setelah proses sintering produk masuk pada proses sekunder seperti coining

    yang berfungsi untuk meningkatkan akurasi dimensi dan meningkatkan

    densitas permukaan. Di lakukan juga proses heat treatment untukmeningkatkan kekuatan tarik dan kekerasannya. Contoh produk yang

    dihasilkan adalah sebagai berikut :

  • 8/9/2019 P/M Gear

    7/8

    D. Sifat sifat produk

    Sifat sifat dari produk berkaitan erat dengan material yang digunakan

    dan proses produksi yang dilakukan. Sifat dari gear ini akan berbeda- beda

    sesuai dengan aplikasinya. Hal ini dapat terlihat jelas pada table berikut ini:

    Selain itu perlu juga diketahui mekanisme kerusakan dari gear yang di

    hasilkan biasanya dengan bending fatique dan juga fatik permukaan. Oleh

    karena itu sifat mekanis dari gear yang dihasilkan harus baik. Skema dari

    kerusakannya sebagai berikut :

  • 8/9/2019 P/M Gear

    8/8

    E. Referensi

    1. ASM Handbook volume 7. Powder Metallurgy.2. Hgans AB, 2007. Powder Metall .Published by Hgans AB for

    North American Hgans, Inc.3. http://www.caddet-ee.org4. http://www.sewonpm.com/english/product_auto.html 5. P.W. Lee, Press and Sintered Parts and Their Applications,Powder Metallurgy

    Applications Advantages and Limitations, Erhard Klar, Ed., American Society forMetals, 1983, p 82

    6. S.D.K. Saheb and K. Gopinath, Powder Metallurgy Gears--A Brief Review,PowderMetall. Sci. Technol.,Vol 1 (No. 4), July 1990, p 43-66

    http://www.caddet-ee.org/http://www.sewonpm.com/english/product_auto.htmlhttp://www.sewonpm.com/english/product_auto.htmlhttp://www.caddet-ee.org/