plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · pengembangan rancangan pembelajaran dengan...
TRANSCRIPT
PENGEMBANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN UNDERSTANDING BY DESIGN PADA MATERI GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN DAN PELAKSANAANNYA
DI KELAS X PADA SEBUAH SMA DI YOGYAKARTA
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika
Disusun Oleh:
MONIKA RIANTI
NIM: 091424018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PENGEMBANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN UNDERSTANDING BY DESIGN PADA MATERI GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN DAN PELAKSANAANNYA
DI KELAS X PADA SEBUAH SMA DI YOGYAKARTA
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika
Disusun Oleh:
MONIKA RIANTI
NIM: 091424018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PENGEMBANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN UNDERSTANDING BY DESIGN PADA MATERI GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN DAN PELAKSANAANNYA
DI KELAS X PADA SEBUAH SMA DI YOGYAKARTA
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika
Disusun Oleh:
MONIKA RIANTI
NIM: 091424018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PENGEMBANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN UNDERSTANDING BY DESIGN PADA MATERI GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN DAN PELAKSANAANNYA
DI KELAS X PADA SEBUAH SMA DI YOGYAKARTA
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika
Disusun Oleh:
MONIKA RIANTI
NIM: 091424018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
i
PENGEMBANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN UNDERSTANDING BY DESIGN PADA MATERI GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN DAN PELAKSANAANNYA
DI KELAS X PADA SEBUAH SMA DI YOGYAKARTA
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika
Disusun Oleh:
MONIKA RIANTI
NIM: 091424018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
i
PENGEMBANGAN RANCANGAN PEMBELAJARAN DENGAN
PENDEKATAN UNDERSTANDING BY DESIGN PADA MATERI GERAK
LURUS BERUBAH BERATURAN DAN PELAKSANAANNYA
DI KELAS X PADA SEBUAH SMA DI YOGYAKARTA
Skripsi
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Pendidikan Fisika
Disusun Oleh:
MONIKA RIANTI
NIM: 091424018
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN FISIKA
JURUSAN PENDIDIKAN MATEMATIKA DAN IPA
FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2014
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iii
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
HALAMAN PERSEMBAHAN
“Do Your Best!!”
Untuk Hasilnya Biar Tuhan Sendiri yangMenentukan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
ABSTRAK
Monika Rianti. 2014. Pengembangan Rancangan Pembelajaran denganPendekatan Understanding by Design pada Materi Gerak Lurus BerubahBeraturan dan Pelaksanaannya di Kelas X pada Sebuah SMA diYogyakarta. Skripsi. Program Studi Pendidikan Fisika, Jurusan PendidikanMatematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan IlmuPendidikan, Universitas Sanata Dharma, Yogyakarta.
Penelitian ini bertujuan untuk (1) menghasilkan rancangan pembelajaran yangdikembangkan dengan pendekatan Understanding by Design (2) mengetahuikeefektifan pembelajaran yang diajarkan dengan pendekatan Understanding byDesign. (3) mengetahui keaktifan siswa selama pembelajaran dengan pendekatanUnderstanding by Design. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan September2013 sampai dengan Oktober 2013. Subyek penelitian adalah siswa kelas X disebuah SMA di Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimental.Instrumen yang digunakan dalam pelaksanaan penelitian adalah RPP, Lembarpengamatan dan Soal Evaluasi.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Klasifikasi tingkat pemahaman rata-rata kelas treatment adalah 38.64%, sedangkan kelas control adalah 15.25%,(2) Test-T untuk dua kelompok independent menunjukkan selisih dua mean datayaitu 25.66863, (3) Di kelas treatment 4 dari 30 siswa mencapai KKM, sedangkandi kelas control dari 32 siswa tidak ada yang berhasil mencapai KKM (4)Keaktifan siswa pada pertemuan pertama mencapai 47% dan tergolong dalamkriteria cukup aktif. Pada pertemuan kedua, mencapai 62% dan tergolong dalamkriteria aktif. Pada pertemuan ketiga mencapai 65% dan tergolong dalam kriteriaaktif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
ABSTRACT
Monika Rianti. 2014. Development Design of Learning usingUnderstanding by Design Approach and its Implementation to the SubjectUniformly Accelerated Motion in Class X at a Senior High School atYogyakarta. Thesis. Physical Education Studies Program, Department ofMathematics and Natural Sciences, Faculty of Teacher Training andEducation, Sanata Dharma University, Yogyakarta.
This study aims to (1) produce a lesson plan developed by the Understandingby Design (2) determine the effectiveness of learning taught by the Understandingby Design. (3) determine the activity of students during learning by using theUnderstanding by Design. This study was conducted from September 2013 untilOctober 2013. Subjects were high school students of class X in a Senior HighSchool at Yogyakarta. This research is an experimental study. The instrumentused in this study is the implementation of lesson plans, observations and problemevaluation sheet .
The research results showed that (1) Level classification of the averageunderstanding of class treatment was 38.64%, while the control class was 15,25%,(2) T-Test for two independent groups of data showed that the mean difference oftwo 25.66863, (3) In class treatment 4 out of 30 students achieve KKM, whereasin the control class of 32 students no one who achieve KKM (4) the activeparticipation of students in the first meeting reached 47% and classified asmoderately active criteria. At the second meeting, at 62% and classified as activecriteria. At the third meeting of up to 65% and classified as active criteria.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas berkat dan kasih Yesus sehingga penulis dapat menyelesaikan
skripsi yang berjudul “Pengembangan Rancangan Pembelajaran dengan
Pendekatan Understanding By Design pada Materi Gerak Lurus Berubah
Beraturan dan Pelaksanannya di Kelas X pada Sebuah SMA di Yogyakarta” ini
dengan baik.
Proses penelitian ini dikerjakan secara bersama-sama dalam sebuah tim yang
beranggotakan 4 mahasiswa Pendidikan Fisika 2009, yaitu Andreas Noven,
Andrias Pradah, Monika Rianti dan Rufina Makrina.
Skripsi ini dapat terselesaikan berkat dukungan dari berbagai pihak, baik
secara langsung maupun tidak langsung. Oleh karena itu, penulis mengucapkan
terimakasih kepada:
1. Bapak Drs. Tarsisius Sarkim, M.Ed., Ph.D., selaku dosen pembimbing yang
telah menyediakan waktu dan pikiran serta dengan penuh kesabaran
memberikan bimbingan skripsi.
2. Bapak Irsyad Riyadi, selaku guru fisika kelas X di SMA tempat melakukan
penelitian yang telah membantu dan membimbing penulis dalam persiapan
dan pelaksanaan penelitian.
3. Dosen penguji yang telah memberikan saran kepada penulis.
4. Dwi Nugraheni Rositawati, M.Si., selaku dosen pembimbing akademik yang
telah memberikan pendampingan akademik selama penulis berkuliah di
Universitas Sanata Dharma.
5. Segenap dosen JPMIPA yang telah memberikan bimbingan selama menuntut
ilmu di Universitas Sanata Dharma.
6. Segenap staf sekretariat JPMIPA yang telah membantu segala hal mengenai
administrasi selama penulis berkuliah di Universitas Sanata Dharma.
7. Kepala Sekolah, segenap staf karyawan-karyawati serta guru-guru yang telah
membantu dalam hal perijinan dan memberikan dukungan kepada penulis
selama melaksanakan penelitian.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
8. Siswa-siswi kelas X1 dan X2 yang telah bersedia menjadi subjek penelitian.
9. Ayahku Susanto, Ibuku Maria Pariyem dan adikku Yosep Rianto, yang telah
senantiasa mendoakan, mendukung dan memberikan semangat serta perhatian
kepada penulis.
10. Sahabatku tim UbD yang telah membantu, memberikan masukan,
menyemangati dan berjuang bersama sampai akhir, perjuangan sesungguhnya
baru akan dimulai teman-teman.
11. Sahabatku (Vina P.Fis 09, Veni Psi 11, Nana P.Bio 09, Lia TI 08) yang selalu
memberi dukungan kepada penulis agar dapat segera menyelesaikan skripsi
dan Setiarini P.Fis 10 yang telah bersedia menjadi observer.
12. Sahabat seperjuanganku Pendidikan Fisika angkatan 2009 atas kebersamaan,
suka duka dan pengalaman yang telah diberikan selama perkuliahan sampai
selesainya penyusunan skripsi ini.
13. Serta semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penulisan skripsi
ini. Oleh karena itu, saran dan kritik yang membangun selalu penulis harapkan
dengan senang hati demi perbaikan skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat
bermanfaat bagi kemajuan dan perkembangan pendidikan serta pembaca pada
umumnya.
Penulis
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL..................................................................................... i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ........................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN....................................................................... iii
HALAMAN PERSEMBAHAN ................................................................... iv
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ....................................................... v
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA
ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS ...................................... vi
ABSTRAK .................................................................................................... vii
ABSTRACT.................................................................................................. viii
KATA PENGANTAR .................................................................................. ix
DAFTAR ISI................................................................................................. xi
DAFTAR TABEL......................................................................................... xiii
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................. xiv
BAB I PENDAHULUAN.......................................................................... 1
1. LATAR BELAKANG ............................................................. 1
2. LANDASAN TEORI............................................................... 2
2.1. Understanding by Design................................................... 2
2.2. Enam Aspek sebagai Indikator Pemahaman ...................... 3
2.3. Hubungan Pemahaman pada Understanding by Design
dengan Taksonomi Bloom ................................................. 4
2.4. Backward Design ............................................................... 5
2.5. Gerak Lurus Berubah Beraturan ........................................ 9
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
2.6. Rancangan Pembelajaran dengan Understanding by
Design dalam Materi .......................................................... 12
2.7. Keaktifan Siswa ................................................................. 18
3. RUMUSAN MASALAH......................................................... 18
4. TUJUAN PENELITIAN.......................................................... 19
5. MANFAAT PENELITIAN...................................................... 19
BAB II METODOLOGI PENELITIAN...................................................... 20
1. JENIS PENELITIAN............................................................... 20
2. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN................................ 20
3. SAMPEL.................................................................................. 20
4. VARIABEL ............................................................................. 21
5. DESAIN PENELITIAN........................................................... 21
6. TREATMENT ........................................................................... 21
7. METODE PENGUMPULAN DATA...................................... 22
8. INSTRUMEN PENELITIAN .................................................. 22
9. VALIDITAS ............................................................................ 25
10. METODE ANALISIS DATA.................................................. 26
BAB III DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN....................... 34
1. PELAKSANAAN PENELITIAN............................................ 34
2. DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ................ 42
BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 60
DAFTAR PUSTAKA ................................................................................... 62
LAMPIRAN.................................................................................................. 63
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR TABEL
TABEL 1.1 Understanding by Design pada GLBB.................................. 12
TABEL 2.1 Lembar Pengamatan Keaktifan Siswa .................................. 24
TABEL 2.2 Kisi-Kisi Soal Evaluasi .......................................................... 25
TABEL 2.3 Skoring Soal Evaluasi ............................................................ 26
TABEL 2.4 Penskoran Masing-masing Soal ............................................. 26
TABEL 2.5 Klasifikasi Tingkat Pemahaman............................................. 31
TABEL 2.6 Kriteria Keaktifan Siswa ........................................................ 33
TABEL 3.1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian ............................................... 36
TABEL 3.2 NEM Siswa ............................................................................ 42
TABEL 3.3 Tingkat Pemahaman Siswa Kelas Treatment......................... 45
TABEL 3.4 Tingkat Pemahaman Siswa Kelas Control............................. 46
TABEL 3.5 Keaktifan Siswa tanggal 12 September 2013......................... 54
TABEL 3.6 Keaktifan Siswa tanggal 19 September 2013......................... 54
TABEL 3.7 Keaktifan Siswa tanggal 26 September 2013........................... 55
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
DAFTAR LAMPIRAN
LAMPIRAN 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)....................... 64
LAMPIRAN 2 Lembar Kerja Siswa (LKS)............................................... 72
LAMPIRAN 3 Kunci Jawaban LKS.......................................................... 75
LAMPIRAN 4 Soal Latihan ...................................................................... 78
LAMPIRAN 5 Kunci Jawaban Soal Latihan ............................................. 80
LAMPIRAN 6 Postest ............................................................................... 83
LAMPIRAN 7 Lembar Jawaban Siswa (Postest) ...................................... 85
LAMPIRAN 8 Skor Siswa......................................................................... 105
LAMPIRAN 9 Nilai Evaluasi .................................................................... 108
LAMPIRAN 10 Lembar Pengamatan Keaktifan ......................................... 112
LAMPIRAN 11 Surat Permohonan Ijin Penelitian dari Kampus ................ 118
LAMPIRAN 12 Surat Keterangan Melakukan Penelitian dari Sekolah...... 119
LAMPIRAN 12 Foto-Foto selama Pembelajaran ........................................ 120
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
1. LATAR BELAKANG
Mendengar kata fisika, sebagian besar orang akan langsung beranggapan
bahwa fisika itu adalah salah satu matapelajaran yang sulit. Berdasarkan
pengalaman peneliti saat masih duduk di bangku sekolah, melaksanakan PPL,
dan selama perkuliahan, peneliti menemukan banyak keluhan baik dari diri
sendiri, teman-teman maupun siswa yang mengatakan bahwa fisika adalah
matapelajaran dengan banyak persamaan dan konsep sehingga sulit untuk
diingat/dihafalkan.
Fisika bukan suatu kumpulan persamaan yang harus dihafal melainkan
harus dipahami (Giancoli, 2001:33). Seseorang yang mampu memahami suatu
materi akan memperoleh pemahaman materi tersebut. Menurut Wiggins &
McTighe (2005:43), pemahaman berarti hasil dari mencoba memahami atau
membuat kesimpulan dari suatu pengetahuan. Mereka juga mengatakan bahwa
pemahaman yang telah tercapai dapat dilihat ketika seseorang mampu
mentransfer pengetahuannya. Untuk mencapai pemahaman konsep dan
persamaan suatu materi dapat digunakan berbagai cara. Cara yang digunakan
dalam penelitian ini yaitu dengan suatu pendekatan yaitu Understanding by
Design dalam pembelajaran. Secara umum, Understanding by Design adalah
suatu pendekatan merencanakan dan melaksanakan pembelajaran dalam
proses mencapai pemahaman yang lebih mendalam. Selain pemahaman,
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
pembelajaran dengan menerapkan Understanding by Design juga diharapkan
mampu membuat siswa terlibat aktif selama proses kegiatan pembelajaran
berlangsung.
Understanding by Design masih tergolong suatu pendekatan yang baru.
Sejauh peneliti menelusuri dalam pustaka Indonesia, peneliti masih belum
menemukan penelitian tentang UbD. Oleh karena itu, peneliti ingin mencoba
menerapkan pendekatan ini dalam pembelajaran dan melakukan penelitian
dengan mengambil judul “Pengembangan Rancangan Pembelajaran dengan
Pendekatan Understanding by Design pada Materi Gerak Lurus Berubah
Beraturan dan Pelaksanaannya di Kelas X pada Sebuah SMA di Yogyakarta”.
Rumusan dasar teori dalam skripsi ini masih menggunakan banyak istilah
asing. Hal ini dikarenakan peneliti mengalami kesulitan mencari padanan kata
dalam bahasa Indonesia.
2. LANDASAN TEORI
2.1. Understanding by Design (UbD)
Understanding by Design dikembangkan oleh Grant Wiggins dan Jay
McTighe (2005). Menurut mereka, Understanding by Design adalah suatu
pendekatan yang memberikan panduan cara berpikir tentang langkah demi
langkah untuk merancang perencanaan pembelajaran dan pelaksanaannya
dalam proses mencapai pemahaman yang lebih mendalam. Susan Clayton
(2011) dalam jurnalnya menyebutkan Understanding by Design adalah
cara berpikir tentang pembelajaran, penilaian dan pengajaran yang
menempatkan siswa di tengah proses pembelajaran. Guru mulai belajar
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
tentang ide-ide besar, pemahaman dan merancang penilaian yang
mengarah pada pemahaman.
Pemahaman merupakan kesimpulan penting suatu pengetahuan yang
diambil dari pengalaman kemudian pengetahuan tersebut ditransfer
(McTighe & Wiggins. 2005:128). Pemahaman tersebut terungkap saat
siswa secara mandiri dapat memahami dan mentransfer pengetahuan
mereka melalui kinerja otentik. Ada enam aspek yang berfungsi sebagai
indikator pemahaman, yaitu kemampuan menjelaskan, menafsirkan,
menerapkan, mengubah perspektif, berempati dan menilai diri sendiri.
2.2. Enam Aspek sebagai Indikator Pemahaman
2.2.1. Explanation
Siswa dapat menjelaskan suatu teori, prinsip dan proses dengan
menggunakan kata-katanya sendiri.
2.2.2. Interpretation
Siswa dapat menafsirkan data, teks dan pengalaman melalui gambar,
cerita analogi dan model.
2.2.3. Application
Siswa dapat menerapkan pengetahuan dan kemampuannya secara
efektif dalam keadaan yang baru dan bermacam-macam.
2.2.4. Perspective
Siswa dapat menunjukkan pandangan/gagasan dan menerima adanya
perbedaan pandangan.
2.2.5. Emphaty
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Siswa mempunyai kemampuan untuk merasakan atau mengetahui
perasaan orang lain dan sekitarnya.
2.2.6. Self-Knowledge
Siswa mempunyai pengetahuan diri tentang makna pembelajaran dan
pengalaman.
2.3. Hubungan Pemahaman pada Understanding by Design dengan Taksonomi
Bloom
Tujuan atau hasil yang ingin dicapai dalam UbD adalah pemahaman.
Pembelajaran dengan UbD dimaksudkan untuk membantu siswa berpikir
lebih sehingga dapat mencapai pemahaman yang lebih mendalam.
Menurut Nana Sudjana (2009) dalam artikel Teori Belajar Aktif,
pemahaman merupakan kemampuan kognitif tingkat rendah yang
setingkat lebih tinggi dari pengetahuan. Hal tersebut dapat dilihat dari
tingkatan dalam taksonomi bloom yang Pada tahun 1994, Anderson dan
para ahli psikologi memperbaiki taksonomi bloom pada ranah koginitif
dengan nama Revisi Taksonomi Bloom, enam level ranah kognitif yang
diperbaiki meliputi (Utari dalam Taksonomi Bloom (Apa dan Bagaimana
Menggunakannya?)):
a. Mengingat
Kemampuan menyebutkan kembali informasi/ pengetahuan yang
tersimpan dalam ingatan.
b. Memahami
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
Kemampuan memahami instruksi dan menegaskan pengertian/makna
ide atau konsep yang telah diajarkan baik dalam bentuk lisan, tertulis,
maupun grafik/diagram.
c. Mengaplikasi
Kemampuan melakukan sesuatu dan mengaplikasikan konsep pada
situasi tertentu.
d. Menganalisis
Kemampuan memisahkan konsep ke dalam beberapa komponen dan
menghubungkan satu sama lain untuk memperoleh pemahaman atas
konsep tersebut secara utuh.
e. Mengevaluasi
Kemampuan menetapkan derajat sesuatu berdasarkan norma, kriteria
atau patokan tertentu.
f. Mencipta/ membuat
Kemampuan memadukan unsur-unsur menjadi sesuatu bentuk baru
yang utuh dan koheren, atau membuat sesuatu yang orisinil.
Pemahaman yang diharapkan pada pembelajaran dengan Understanding
by Design ini yaitu siswa dapat mencapai ranah Kognitif taksonomi bloom
yang sudah direvisi sampai pada level mencipta/membuat.
2.4. Backward Design
Rancangan dengan pendekatan Understanding by Design disusun ke
dalam sebuah kerangka yang disebut backward design. Backward design
adalah kerangka untuk penyusunan rancangan pembelajaran dengan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
menetapkan terlebih dahulu tujuan/hasil yang ingin dicapai (McTighe &
Wiggins. 1998 dalam Curriculum Development Using the Backward
Design Method)
Berikut ini alasan mengapa menggunakan backward design, yaitu:
o Memulai perencanaan dengan hasil yang ingin dicapai, sehingga guru
dapat mengatur kelas lebih efektif.
o Guru memiliki struktur yang jelas saat merencanakan kegiatan
pembelajaran, yaitu tujuan pembelajaran, langkah-langkah
pembelajaran dan penilaian.
o Siswa akan menemukan makna dalam kegiatan kelas dengan lebih
mudah karena mereka mengetahui tujuan pembelajaran, langkah-
langkah pembelajaran dan penilaian.
2.4.2. Tahap – Tahap Merancang Backward Design
Dalam buku Understanding by Design, ada tiga tahap perancangan
backward design, yaitu sebagai berikut:
2.4.2.1.Identify Desire Results (Menentukan Hasil yang Diinginkan)
Berikut ini elemen-elemen yang dibutuhkan dalam Identify Desire
Results:
o Estabilished Goal (Tujuan Utama)
Tujuan utama dari pembelajaran yang ingin dicapai dan penting
untuk pencapaian pemahaman.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
o Essential Question (Pertanyaan Penting)
Pertanyaan penting yang dapat membantu siswa memahami.
Pertanyaan ini akan memandu siswa dalam menjelaskan dan
menginterpretasikan pemahaman yang dikuasainya.
o Understanding (Pemahaman)
Ide, konsep, atau proses diajarkan dengan menarik dan
melibatkan siswa sehingga siswa memperoleh pemahaman.
Berdasarkan elemen-elemen ini, maka:
a. Siswa akan tahu . . .
Pengetahuan apa yang akan siswa dapatkan dan kuasai sebagai
hasil dari pembelajaran.
b. Siswa akan mampu . . .
Apa yang mampu siswa lakukan sebagai hasil mendapatkan
pengetahuan dalam pembelajaran.
2.4.2.2.Determine Acceptable Evidence
Elemen-elemen yang dibutuhkan dalam merancang dan menentukan
bukti-bukti yang dapat diterima, sebagai berikut:
o Task: Apa tugas utama untuk menunjukkan pemahaman?
o Rubric: Bagaimana rubrik yang akan digunakan untuk menilai
kinerja?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
o Other Evidence: Bukti lain apa yang dikumpulkan untuk
membangun kasus dalam proses pencapaian pemahaman,
pengetahuan dan keterampilan.
2.4.2.3.Plan Learning Experiences and Instruction
Elemen yang dibutuhkan dalam merancang rencana pembelajaran,
pengalaman dan pengajaran adalah WHERE TO, penjelasannya
adalah sebagai berikut:
W_Where dan Why
Memastikan bahwa siswa mengerti kemana tujuan belajar
mereka dan mengapa mereka menuju kesana.
H_Hook dan Hold
Menarik perhatian siswa di awal pembelajaran dan
mempertahankan perhatian mereka selama proses pembelajaran.
E_Equip
Membekali siswa dengan pengalaman yang diperlukan, alat-alat,
pengetahuan, dan kemampuan untuk memenuhi tujuan kinerja.
R_Rethink, Reflect dan Revise
Memberikan siswa banyak kesempatan untuk memikirkan
kembali ide-ide pokok, merefleksikan kemajuan, dan merevisi
pekerjaan mereka.
E_Evaluate
Memberi kesempatan pada siswa untuk mengevaluasi kemajuan
dan menilai sendiri.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
T_Tailored
Pembelajaran disesuaikan untuk mencerminkan bakat individu,
minat, gaya, dan kebutuhan.
O_Organized
Pembelajaran diatur untuk mengoptimalkan pemahaman yang
mendalam.
2.5. Gerak Lurus Berubah Beraturan
Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak suatu benda pada lintasan
garis lurus dengan percepatan tetap/konstan. Percepatan tetap artinya baik
nilai dan arahnya tetap. Benda yang melakukan gerak lurus berubah
beraturan memiliki percepatan tetap.
Benda yang kecepatannya berubah dikatakan mengalami percepatan.
Percepatan memberitahu kita mengenai perubahan kecepatan setiap satuan
waktu, sedangkan kecepatan memberitahu kita mengenai perubahan posisi
setiap satuan waktu.
1) Grafik hubungan dalam Gerak Lurus Berubah Beraturan
Grafik percepatan vs waktu
a (m/s2)
t (s)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
Grafik kecepatan vs waktu (benda mengalami percepatan)
Grafik kecepatan vs waktu (benda mengalami perlambatan)
Gerak lurus berubah beraturan dipercepat artinya sebuah benda yang
bergerak lurus mengalami pertambahan kecepatan sehingga jarak yang
ditempuh semakin besar. Sebaliknya gerak lurus berubah beraturan
diperlambat artinya sebuah benda yang bergerak lurus mengalami
pengurangan kecepatan sehingga jarak yang ditempuh semakin kecil.
2) Persamaan GLBB
v (m/s)
t (s)
Kecepatan awal v0=0
vt = vo + at
s = vo t + ½ at2
vt2 = vo
2 + 2as
v (m/s)
t (s)v0
Kecepatan awal v0≠0v (m/s)
t (s)v0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
3) Aplikasi Persamaan GLBB
a) Gerak Jatuh Bebas
Gerak Jatuh bebas merupakan gerak suatu benda yang dijatuhkan
dari ketinggian tertentu tanpa kecepatan awal (v0 = 0 ) dan gesekan di
udara diabaikan atau ditiadakan.
h = gt2
vt = 2ghb) Gerak Vertikal ke Atas
Gerak vertikal ke atas merupakan gerak suatu benda yang
diperlambat dengan kecepatan awal v0. Persamaan yang berlaku pada
gerak vertikal ke atas, sebagai berikut :
v t = vo – gt
h = vo t – gt2
vt2 = vo
2 2gh
c) Gerak Vertikal ke Bawah
Gerak vertikal ke bawah merupakan gerak suatu benda yang
dipercepat dengan kecepatan awal v0. Persamaan yang berlaku pada
gerk vertikal ke bawah, sebagai berikut :
v t = vo + gt
h = vo t + gt2
vt2 = vo
2 + 2gh
h
A
B
A
B
h
B
A
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
2.6. Rancangan Pembelajaran dengan Pendekatan Understanding by Design
dalam Materi
Bagian ini membahas Understanding by Design dalam materi gerak lurus
berubah beraturan. Berikut Understanding by Design pada materi GLBB:
Tabel 1.1 Understanding by Design pada GLBB
Tahap 1 – Menentukan Hasil yang dicapai
Tujuan (G)
1. Menghitung nilai percepatan dan perlambatan pada glbb.
2. Menjelaskan bagaimana benda dikatakan mengalami percepatan dan
perlambatan.
3. Menggambarkan grafik kecepatan terhadap waktu.
4. Menggambarkan grafik jarak terhadap waktu.
5. Menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu.
Pemahaman apa yang diinginkan (U)
o Percepatan adalah perubahan kecepatan setiap selang waktu yang
diperlukan untuk perubahan kecepatan itu, a =ΔΔ
= .
o Benda mengalami percepatan apabila kecepatan benda tersebut
bertambah, sedangkan benda mengalami perlambatan apabila
kecepatan benda tersebut berkurang.
o Grafik kecepatan terhadap waktu
t (s)
v (m/s)
vo
0
v (m/s)
(m/s)
t (s)
v (m/s)
t (s)vo= 0
vo
0
Grafik benda saat mengalami percepatanGrafik benda saat
mengalamiperlambatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
o Grafik percepatan terhadap waktu
o Grafik jarak terhadap waktu
Pertanyaan pokok apa yang akan membantu pencapaian
pemahaman (Q)
o Bagaimana grafik kecepatan terhadap waktu pada suatu benda yang
mengalami glbb?
o Bagaimana grafik percepatan terhadap waktu pada suatu benda yang
mengalami glbb?
o Bagaimana grafik jarak terhadap waktu pada suatu benda yang
mengalami glbb?
o Bilamanakah sebuah benda dikatakan mengalami percepatan?
o Bilamanakah sebuah benda dikatakan mengalami perlambatan?
Siswa akan mengetahui… (K)
o Pengertian glbb
o Benda yang mengalami
percepatan dan perlambatan.
o Grafik kecepatan terhadap
waktu.
Siswa mampu untuk...(S)
o Menjelaskan pengertian glbb
o Menyebutkan benda yang
dikatakan mengalami
percepatan dan perlambatan
o Menghitung nilai percepatan
t (s)0
a (m/s2)
Grafik benda
saat
Mengalami
percepatan
s(m)
t (s)0
Grafik benda
saat
Mengalami
perlambatan
s(m)
t (s)0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
o Grafik percepatan terhadap
waktu.
o Grafik jarak terhadap waktu.
dan perlambatan
o Menggambar grafik kecepatan
terhadap waktu.
o Menggambar grafik percepatan
terhadap waktu.
o Menggambar grafik jarak
terhadap waktu.
Tahap 2 – Menentukan Bukti Hasil Belajar
Tugas apa yang dapat menunjukkan bahwa siswa telah memahami
(T)
- Siswa menjawab pertanyaan guru
- Siswa mengerjakan LKS
Bukti lain apa yang akan siswa tunjukkan jika siswa sukses dalam
mendapatkan hasil yang diinginkan (OE)
Bagaimana siswa merefleksikan dan menilai diri sendiri mengenai
pelajaran yang mereka terima?
- Mengerjakan soal evaluasi akhir
Tahap 3 – Menentukan Perencanaan Pengalaman Belajar
Kegiatan Pembelajaran (L) WHERE TO
1. Guru mengkaitkan glbb dengan materi sebelumnya yaitu glb.
Misalkan: ”Minggu lalu kita sudah mempelajari gerak lurus
beraturan, hari ini kita akan mempelajari gerak lurus juga tetapi yang
berubah beraturan atau yang disebut sebagai glbb, apa dan
bagaimana glbb itu? Kita saksikan dulu video berikut ini”
2. Guru memutar video.
3. Setelah itu guru memandu siswa menemukan pengertian glbb dengan
memberikan pertanyaan-pertanyaan, yaitu:
Bagaimana lintasan yang ditempuh benda yang bergerak?
Besaran-besaran apa saja yang terkait dalam gerak benda
tersebut? Jelaskan!
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
4. Guru memutar video satu kali lagi.
5. Siswa memperhatikan dan mencatat data kecepatan dan waktu yang
ada pada video.
6. Guru memberikan pertanyaan lagi:
Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak suatu benda di
lintasan lurus, kemudian apa yang dimaksud ’berubah beraturan’
dalam glbb? atau besaran apa yang berubah secara beraturan
dalam glbb?
Bagaimana dengan percepatannya?
7. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, guru memberitahu siswa untuk
mengitung nilai percepatan.
8. Siswa menggambar grafik kecepatan terhadap waktu dan percepatan
terhadap waktu.
9. Guru memberikan penjelasan mengenai grafik yang telah dibuat.
10. Guru memutar video ”GTS 2014” (H).
11. Siswa mengamati dan mencatat data kecepatan sesaat mobil dan
waktu ke dalam tabel yang ada di LKS 1 (E-1).
12. Siswa mengolah data kecepatan dan waktu ke dalam bentuk grafik
(E-1).
13. Siswa menghitung nilai percepatan rata-rata dari data kecepatan dan
waktu (E-1).
14. Siswa menggambarkan grafik percepatan terhadap waktu (E-1).
15. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaannya = (E-2).
16. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan/ rangkuman hasil
belajar (R).
17. Guru memberikan tanggapan dan penjelasan tambahan bila ada yang
kurang (W).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
Tahap 1 – Menentukan Hasil yang dicapai
Tujuan (G)
1. Mengaplikasikan persamaan glbb ke berbagai pemecahan masalah
(gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke atas, gerak vertikal ke bawah).
Pemahaman apa yang diinginkan (U)
o Pada gerak vertikal ke atas
vo ≠ 0 (kecepatan awal tertentu) dan a = -g
o Pada gerak vertikal ke bawah
vo ≠ 0 (kecepatan awal tertentu) dan a = g
o Pada gerak jatuh bebas
vo = 0 dan a = g
Pertanyaan pokok apa yang akan membantu pencapaian
pemahaman (Q)
o Apakah selang waktu yang diperlukan benda saat di lempar ke atas
sama dengan selang waktu yang diperlukan benda saat turun?
o Benda A bermassa lebih besar dari benda B. Bila kedua benda itu
dijatuhkan secara bersamaan, manakah yang akan sampai tanah lebih
dulu?
Siswa akan mengetahui… (K)
o Persamaan dari gerak jatuh
bebas, gerak vertikal ke atas,
dan gerak vertikal ke bawah.
Siswa mampu untuk...(S)
o Menggunakan persamaan glbb
pada pemecahan masalah gerak
jatuh bebas, gerak vertikal ke
atas dan gerak vertikal ke
bawah.
Tahap 2 – Menentukan Bukti Hasil Belajar
Tugas (T)
- Melakukan percobaan dan soal latihan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
Bukti Lain apa yang akan siswa tunjukkan jika siswa sukses dalam
mendapatkan hasil yang diinginkan (OE)
Bagaimana siswa merefleksikan dan menilai diri sendiri mengenai
pelajaran yang mereka terima?
- Mengerjakan soal evaluasi akhir
Tahap 3 – Menentukan Perencanaan Pengalaman Belajar
Kegiatan Pembelajaran (L) WHERE TO
1. Guru membagi siswa dalam kelompok @3 siswa.
2. Guru menggunakan simulasi komputer untuk memberikan contoh
glbb, yaitu gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak
vertikal ke bawah (W).
3. Siswa melakukan percobaan menjatuhkan dua benda yang
mempunyai massa berbeda.
4. Guru memberikan pertanyaan, benda manakah yang akan sampai
tanah lebih dulu?
5. Siswa melakukan diskusi kelompok kemudian mempresentasikan
jawaban mereka.
6. Guru memberi penjelasan mengenai penurunan persamaan dalam
glbb (W).
7. Guru memberi contoh soal aplikasi persamaan dalam pemecahan
masalah gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak vertikal
ke bawah (E-1).
8. Guru memberikan latihan soal (E-1).
9. Siswa dalam kelompok mengerjakan latihan soal (E-2).
10. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (E-2).
11. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan/ rangkuman
hasil diskusi kelompok (R).
12. Guru memberi tanggapan dan penjelasan tambahan (W).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa kekhasan dari
Understanding by Design adalah pembelajarannya mengacu pada
pemahaman pokok dari suatu materi. Pemahaman pokok suatu materi
merupakan hasil/ tujuan dalam pembelajaran. Hasil atau tujuan tersebut
dicapai melalui langkah-langkah pembelajarannya yang menggunakan
WHERE TO.
2.7. Keaktifan Siswa
Menurut W.J.S. Poerwodarminto (1986), aktif adalah giat
(bekerja,berusaha), keaktifan adalah (kegiatan, kesibukan), jadi keaktifan
siswa adalah kegiatan atau usaha yang dilakukan siswa dalam kegiatan
belajar mengajar. Keaktifan siswa yang dimaksudkan pada penelitian ini
adalah segala sesuatu yang dilakukan oleh siswa dalam proses kegiatan
pembelajaran mulai dari: “merangkum, berdiskusi, mengemukakan
pendapat, menyanggah, menjawab pertanyaan dan aktif dalam kerja
kelompok maupun mandiri.”
3. RUMUSAN PERMASALAHAN
3.4. Bagaimanakah penerapan pendekatan Understanding by Design dalam
penyusunan perencanaan pembelajaran?
3.5. Apakah pembelajaran yang diajarkan dengan menggunakan rancangan
pembelajaran pendekatan Understanding by Design lebih efektif dari
pembelajaran yang biasa?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
3.6. Sejauh mana pengaruh pembelajaran dengan pendekatan Understanding
by Design terhadap keaktifan siswa?
4. TUJUAN PENELITIAN
4.4. Menghasilkan rancangan pembelajaran yang dikembangkan dengan
pendekatan Understanding by Design.
4.5. Mengetahui keefektifan pembelajaran yang diajarkan dengan menggunakan
rancangan pembelajaran pendekatan Understanding by Design.
4.6. Mengetahui keaktifan siswa selama pembelajaran dengan menggunakan
Understanding by Design.
5. MANFAAT PENELITIAN
5.4. Bagi guru
Guru memperoleh pengetahuan baru dalam membuat rancangan
pembelajaran untuk membantu mengarahkan siswa berpikir lebih sehingga
benar-benar mencapai pemahaman yang mendalam mengenai suatu
materi.
5.5. Bagi siswa
5.5.2. Siswa menguasai pengetahuan secara menyeluruh karena mereka
memiliki pemahaman yang mendalam bukan sekedar mengetahui suatu
materi.
5.5.3. Siswa mengetahui tujuan dan langkah-langkah pembelajaran sehingga
dapat mengikuti pembelajaran dengan lebih baik dan dapat terlibat
secara aktif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
1. JENIS PENELITIAN
Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental. Penelitian
eksperimental yaitu penelitian dengan suatu treatment (Suparno, 2010:7).
Tujuan dari penelitian eksperimental adalah untuk menyelidiki ada-tidaknya
hubungan sebab akibat serta berapa besar hubungan sebab akibat tersebut
dengan cara memberikan perlakuan-perlakuan tertentu pada kelompok
treatment dan menyediakan kelompok kontrol sebagai perbandingan (Nazir,
2005). Hal yang akan dibandingkan antara kelompok treatment dan control
dalam penelitian ini yaitu pemahaman siswa.
2. TEMPAT DAN WAKTU PENELITIAN
Penelitian dilaksanakan pada sebuah SMA yang berlokasi di Yogyakarta
pada bulan September sampai Oktober 2013.
3. SAMPEL
Sampel adalah himpunan bagian dari populasi (Suparno, 2010:43). Dalam
penelitian ini, peneliti mengambil sampel yaitu kelas X1 yang berjumlah 32
siswa yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 19 siswa perempuan dan kelas
X2 yang berjumlah 32 siswa yang terdiri dari 13 siswa laki-laki dan 19 siswa
perempuan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
4. VARIABEL
Variabel Bebas = Rancangan Pembelajaran.
Variabel Terikat = Pemahaman Siswa.
5. DESAIN PENELITIAN
Desain penelitian yang digunakan adalah Design Randomized Posttest
Control Group. Terdiri dari dua grup, satu kelompok diberi treatment dan
yang lain tidak. Lalu keduanya diukur (Suparno, 2010:142). Berikut ini skema
desainnya:
Treatment group R X1 O------------------------------------------------Control Group R X2 O
6. TREATMENT
Treatment adalah perlakuan peneliti kepada subyek yang akan diteliti agar
nantinya didapatkan data yang diinginkan (Suparno, 2010:51). Tetapi dalam
penelitian ini, Bapak Eko selaku guru matapelajaran fisika yang akan
memberikan treatment. Hal ini dikarenakan Understanding by Design masih
baru sehingga digunakan sebagai pembanding dengan pembelajaran yang
biasa guru lakukan. Selain itu, karena guru memiliki pengalaman yang lebih
banyak dalam mengajar dan mengetahui kondisi keadaan siswa. Selain itu
agar tidak terjadi bias penelitian. Kegiatan pembelajaran di kelas control
mengacu pada RPP yang dibuat oleh guru sedangkan kegiatan pembelajaran di
kelas treatment mengacu pada RPP dengan pendekatan Understanding by
Design yang dibuat oleh peneliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
7. METODE PENGUMPULAN DATA
6.1. Evaluasi
Untuk mengumpulkan data evaluasi, peneliti merancang tes tertulis
yang dikerjakan masing-masing siswa. Tes ini diberikan diakhir
pembelajaran.
6.2. Pengamatan
Pengamatan dilakukan secara langsung oleh peneliti yang dibantu
observer. Pengamatan dilakukan selama proses pembelajaran berlangsung
dengan berpedoman pada lembar pengamatan yang telah disusun peneliti.
Pengamatan digunakan untuk mengetahui keaktifan siswa dalam
pembelajaran dengan pendekatan Understanding by Design.
8. INSTRUMEN PENELITIAN
Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu RPP, lembar
pengamatan, dan soal evaluasi.
7.1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP)
Berikut kerangka RPP dengan pendekatan UbD ini yang digunakan
pada kelas treatment (RPP terlampir):
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan :
Nama Sekolah :
Mata Pelajaran :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
Kelas / Program / Semester :
Alokasi waktu :
Standar Kompetensi
Kompetensi Dasar
Tujuan pembelajaran
Indikator Pencapaian Kompetensi
Materi Ajar
Metode pembelajaran
Tahap 1 – Menentukan Hasil yang dicapai
Tujuan (G)
Pemahaman apa yang
diinginkan (U)
Pertanyaan pokok apa yang
akan membantu pencapaian
pemahaman (Q)
Siswa akan mengetahui… (K) Siswa mampu untuk...(S)
Tahap 2 – Menentukan Bukti Hasil Belajar
Tugas apa yang dapat
menunjukkan bahwa siswa
telah memahami (T)
Bukti Lain apa yang akan siswa
tunjukkan jika siswa sukses
dalam mendapatkan hasil yang
diinginkan (OE)
Bagaimana siswa merefleksikan
dan menilai diri sendiri mengenai
pelajaran yang mereka terima?
Tahap 3 – Menentukan Perencanaan Pengalaman Belajar
Kegiatan Pembelajaran (L) WHERE TO:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
7.2. Soal Evaluasi
Evaluasi digunakan untuk mengetahui hasil belajar siswa sebagai
ukuran pemahaman. Soal evaluasi berupa esai yang terdiri dari 2 soal
yang dibuat peneliti yaitu soal nomor 1 dan 4 dan 2 soal yang dibuat guru
yaitu soal nomor 2 dan 3. Soal nomor 1 berbobot 33,3%, soal nomor 2
berbobot 18,2%, soal nomor 3 berbobot 27,3% dan soal nomor 4 berbobot
21,2%. Soal dari peneliti memiliki tingkat kesulitan yang lebih tinggi
dibandingkan soal dari guru. Hal ini dimaksutkan untuk mengetahui
apakah siswa dapat menjawab soal dengan kesulitan yang lebih tinggi
dibandingkan soal yang biasa dibuat oleh guru.
7.3. Lembar Pengamatan
Lembar pengamatan digunakan untuk mengukur keaktifan siswa
selama proses kegiatan pembelajaran berlangsung. Lembar pengamatan
berisi aspek-aspek yang diamati selama proses pembelajaran. Tabel yang
digunakan untuk lembar pengamatan keaktifan dapat dilihat di bawah ini:
Tabel 2.1 Lembar Pengamatan Keaktifan Siswa
Hari/tanggal :
No.
siswa
Aspek yang diamati
1 2 3 4
1
2
dst…
Jumlah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
8. VALIDITAS
Validitas menunjuk pada kesesuaian, penuh arti, bergunanya kesimpulan
yang dibuat peneliti berdasarkan data yang dikumpulkan. Kesimpulannya
valid bila sesuai dengan tujuan penelitian (Suparno. 2010: 68). Pada penelitian
ini, validitas yang digunakan adalah content validity (validitas isi). Instrumen
pada penelitian ini tidak diujicobakan terlebih dahulu namun sudah
dikonsultasikan pada dosen pembimbing dan guru pendamping. Untuk
menjamin validitas instrumen penelitian, yaitu soal evaluasi, maka peneliti
perlu menyusun kisi-kisi sebagai berikut:
Tabel 2.2 Kisi-kisi Soal Evaluasi
Sub
TopikIndikator
Nomor
soal
GLBB
a. Menghitung nilai percepatan dan perlambatan
pada GLBB
3a
4b
b. Menggambarkan grafik kecepatan terhadap
waktu.4a
c. Menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu. 3b
d. Mengaplikasikan persamaan ke dalam
permecahan masalah.
1
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
9. METODE ANALISIS DATA
9.1. Analisis Data Evaluasi
9.1.1. Klasifikasi Tingkat Pemahaman Siswa
Dalam menganalisa data hasil belajar dilakukan melalui dua tahap,
yaitu (1) menentukan skor setiap soal dan (2) menghitung skor total.
Skor total diperoleh dengan menjumlahkan skor seluruh soal. Skor
total menyatakan tingkat kebenaran jawaban siswa secara keseluruhan
(Budi, 2007).
Tabel 2.3 Skoring Soal Evaluasi
S
Sedangkan untuk penskoran untuk masing-masing soal diuraikan
sebagai berikut:
Tabel 2.4 Penskoran masing-masing soal
No
SoalPembahasan
Rincian
Skor
Skor
Total
1
Diketahui: h = 100 m
g = 10 m/s2
vo = 0
1 poin 11 poin
Nomor
Kode soal
siswa
1 2 3 4 Skor Total
11 6 9 7 33
1
2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
No
SoalPembahasan
Rincian
Skor
Skor
Total
ditanya :
a. kecepatan benda saat t = 2 s
b.jarak tempuh benda selama 2 s
c. ketinggian benda saat t = 2
sekon
d. kecepatan benda saat tiba di
tanah
e. waktu yang diperlukan benda hingga
tiba di tanah
penyelesaian
a. vt = vo + gt
vt = 0 + (10)(2) = 20 m/s
b. h = vot +1/2gt2
h = 1/2 (10)(2)2
h = 20 m
c. ketinggian benda saat t = 2
sekon
ketinggian benda saat t = 2
sekon adalah tinggi mula-
mula dikurangi jarak yang
telah ditempuh benda.
h = 100 − 20 = 80 m
d. kecepatan benda saat tiba di
tanah
vt2 = vo
2 + 2gh
vt2 = (0) + 2gh
vt = √(2gh)
vt =[(2)(10)(100)]=20√5 m/s
1 poin
2 poin
2 poin
1 poin
2 poin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
No
SoalPembahasan
Rincian
Skor
Skor
Total
e. waktu yang diperlukan benda
hingga tiba di tanah
vt = v0 + gt
20√5 = (0) + (10) t
t = 2√5 s
2 poin
2
Diketahui: vt = 72 km/jam = 20
m/s
vo= 0
t = 5 s
ditanya: jarak s = . . . ?
penyelesaian:
vt = vo + at
(20 m/s) = 0 + (–a) (5 s)
a =m/s
= – 4 m/s2
v2 = vo2 + 2as
(20 m/s)2 = 0 + 2 (4 m/s2) s
s =m2/s2
= 50 m
1 poin
1 poin
2 poin
2 poin
6 poin
3
Nilai percepatan bagian:
i. a = = = =13.3 m/s2
ii. a = = = 0 m/s2
iii. a = = = –20 m/s2
Jenis gerak bagian:
iv. A – B : glbb dipercepat
v. B – C : glb
vi. C – D : glbb diperlambat
2 poin
2 poin
2 poin
3 poin
9 poin
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
No
SoalPembahasan
Rincian
Skor
Skor
Total
4
a.
b. i. a= =m/s
=6,67 m/s2
ii.a= =m/s
=–4 m/s2
3 poin
2 poin
2 poin
7 poin
Jumlah 33 poin
Keterangan:
Jika siswa menuliskan struktur dengan benar (ada “diketahui dan
ditanya”) diberi skor 2 (untuk soal nomor 1 dan 2)
Jika siswa menuliskan persamaan yang digunakan untuk menjawab
soal dengan tepat diberi skor 1.
Jika siswa melakukan operasi perhitungan dengan benar diberi skor
1.
Jika siswa salah menuliskan persamaan/ tidak menuliskan jawaban
diberi skor 0.
Setelah diperoleh skor total jawaban siswa selanjutnya
mengklasifikasikan presentase tingkat kebenaran jawaban siswa ke
dalam 5 tingkat pemahaman. Pengklasifikasian ini diadopsi dari skripsi
dengan judul “Peningkatan Pemahaman Konsep Usaha dan Energi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
pada Kelas X TPA SMA Pangudi Luhur Muntilan Menggunakan
Metode Problem Solving”. Tingkat pemahaman siswa secara umum
diklasifikasikan menjadi: sangat paham, paham, cukup paham, kurang
paham, tidak paham.
Pengklasifikasian dilakukan melalui proses penentuan passing
score dan menentukan aturan konversi (Budi. 2007: 92). Passing score
adalah skor terendah untuk nilai cukup yang ditentukan dari nilai
KKM = 75. Langkah pengklasifikasian yang digunakan peneliti adalah
sebagai berikut :
Passing score dipilih 75%
Aturan konversi
Untuk kelompok atas yaitu cukup paham, paham dan sangat paham
ada 3 klasifikasi. Lebar interval skor: 100-74=26, maka setiap
klasifikasi menempati interval skor yang lebarnya 26:3=8 dan sisa 2.
Ditetapkan tingkat pemahaman sangat baik menempati interval skor
yang lebarnya 8, sedangkan baik dan cukup masing-masing menempati
interval skor 9. Jadi tingkat pemahaman dengan interval 75%-83%
adalah cukup paham; 84%-92% adalah paham; 93%-100% adalah
sangat paham. Ditetapkan untuk tingkat pemahaman kurang paham
adalah 51%, sehingga menempati interval skor 51%-74% dan tidak
paham 1%-50%.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Tabel 2.5 Klasifikasi Tingkat Pemahaman
No Interval Skor (%) Tingkat Pemahaman Siswa
1 1-50 Tidak paham
2 51-74 Kurang paham
3 75-83 Cukup paham
4 84-92 Paham
5 93-100 Sangat paham
Dengan pedoman tabel klasifikasi tersebut, tingkat pemahaman siswa
tentang GLBB dapat ditentukan berdasarkan hasil skor (%) yang
diperoleh siswa.
9.1.2. T-Test untuk Dua Kelompok Independent
T-Test digunakan untuk mengetes dua kelompok yang
independent, tidak saling tergantung. Dua kelompok independent,
dapat berupa dua kelompok yang terpisah atau dua kelompok berbeda
yang dites (Suparno, 2007:32).
9.1.2.1. Perbandingan nilai kelas secara keseluruhan antara kelas kontrol
dan kelas treatment.
9.1.2.2. Perbandingan nilai dari soal yang dibuat oleh guru antara kelas
kontrol dan kelas treatment.
9.1.2.3. Perbandingan nilai dari soal yang dibuat oleh peneliti antara
kelas kontrol dan kelas treatment.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Langkah-langkah analisis data dengan program SPSS:
Buka program SPSS
Masukkan data
Klik menu ANALYZE
Pilih COMPARE MEANS
Pilih INDEPENDENT SAMPLE T-TEST
Masukkan data: skor pada Test Variable; kode pada Grouping
Variable; define group diisi 1 dan 2
Klik OK
Dengan menggunakan SPSS diperoleh nilai t dan p. Jika p<α
(α=0.005), maka siginifikan yang artinya ada perbedaan pemahaman
antara dua kelompok. Jika p>α (α=0.005), maka tidak siginifikan yang
artinya tidak ada perbedaan pemahaman antara dua kelompok
(Suparno, 2007:32).
9.2. Analisis Data Lembar Pengamatan
Dalam pembelajaran, peneliti dibantu oleh 2 observer untuk
mengamati proses berlangsungnya pembelajaran dan mengisi lembar
pengamatan sebagai data keaktifan siswa. Dari hasil pengamatan akan
dapat dilihat jumlah siswa yang aktif pada setiap aspek. Untuk
menganalisisnya dilakukan dengan cara menghitung presentase keaktifan
setiap aspeknya.
Presentase (%) = x 100%
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Yang kemudian ditentukan ke dalam tabel kriteria keaktifan siswa
dengan menggunakan ketentuan sebagai berikut:
Tabel 2.6 Kriteria Keaktifan Siswa
No Presentase (%) Kriteria Keaktifan Siswa
1 1-20 Tidak aktif
2 21-40 Kurang aktif
3 41-60 Cukup aktif
4 61-80 Aktif
5 81-100 Sangat aktif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
BAB III
DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
1. PELAKSANAAN PENELITIAN
1.1. Waktu dan Tempat Penelitian
Penelitian dimulai pada tanggal 12 September 2013 dan berakhir pada
tanggal 3 Oktober 2013 di sebuah SMA yag berlokasi di Yogyakarta
1.2. Deskripsi Pelaksanaan Penelitian
Dalam menerapkan pembelajaran diperlukan guru yang
berpengalaman yaitu guru kelas yang sudah biasa mengajar karena sudah
memiliki keterampilan-keterampilan dalam mengajar. Selain itu, guru juga
lebih mengetahui kondisi siswa. Oleh karena itu, disini guru memiliki
peran yang lebih dominan. Sedangkan peneliti memiliki peran yang lebih
dominan saat mempersiapkan rancangan pembelajaran persiapan
pembelajaran dirancang karena peneliti yang mempelajari lebih mendalam
tentang UbD. Tapi dalam prosesnya guru dan peneliti saling bekerjasama.
1.2.1. Sebelum Penelitian
Peneliti bersama dengan 3 mahasiswa dari tim UbD mengajukan
surat ijin penelitian ke beberapa sekolah. Setelah mengantongi ijin dari
empat sekolah, kami bersepakat mengundi sekolah tersebut untuk
menentukan tempat pelaksanaan penelitian kami masing-masing.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
Kemudian peneliti meminta ijin untuk bertemu dengan Pak Irsyad,
guru fisika di SMA tersebut.
Karena merasa UbD adalah hal yang masih baru, maka pak Irsyad
tertarik dan bersedia untuk membantu peneliti melaksanakan
penelitian. Setelah masing-masing mahasiswa dalam tim UbD bertemu
dan meminta ijin kepada masing-masing guru, tim UbD dan dosen
pembimbing mengundang para guru.
Pada tanggal 11 Mei 2013, tim UbD bersama dengan guru-guru
yang bersangkutan dan dosen pembimbing melakukan diskusi untuk
membahas Understanding by Design. Peneliti dan pak Irsyad juga
mendiskusikan waktu pelaksanaan penelitian dan kelas yang akan
diteliti. Setelah itu, peneliti menyusun instrumen-instrumen yang akan
digunakan dalam penelitian, yaitu Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP), Lembar Kerja Siswa (LKS), Soal evaluasi dan Lembar
Pengamatan. Dalam proses penyusunan ini, peneliti melakukan
konsultasi dengan guru dan dosen pembimbing.
Sebelum melaksanakan penelitian, subjek penelitian diuji
kesamaan nilai rata-ratanya. Kedua kelas yang menjadi subjek
penelitian haruslah kelas dengan kemampuan awal sama atau tidak
berbeda secara signifikan. Kemampuan awal siswa diuji dengan
menghitung nilai rata-rata siswa menggunakan SPSS.
Kesulitan yang dialami saat merancang pembelajaran untuk
pelaksanaan penelitian yaitu menentukan pemahaman materi. Ide-ide
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
pokok apa yang harus ditekankan dan bagaimana cara
penyampaiannya agar siswa dapat benar-benar memahami.
1.2.2. Pelaksanaan Penelitian
1.2.2.1. Pembelajaran di Kelas Control
Pembelajaran di kelas control dilaksanakan selama 3 kali
pertemuan. Peneliti hanya dapat mengamati satu kali proses
pembelajaran di kelas tersebut. Pada pertemuan kedua yang
dilaksanakan di ruang kelas X2, guru melanjutkan penjelasan
mengenai persamaan-persamaan glbb dan membahas contoh soal
yang ada pada buku paket fisika dengan menggunakan media
papan tulis. Jumlah siswa yang mengikuti pembelajaran
sebanyak 32 siswa.
1.2.2.2. Pembelajaran di Kelas Treatment
Jadwal pelaksanaan penelitian di kelas X1 (kelas treatment)
dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
Tabel 3.1 Jadwal Pelaksanaan Penelitian
No Hari/ tanggal JP Kegiatan
1
Kamis,
12 September
2013
2Menjelaskan glbb dan
mengerjakan LKS
2
Kamis,
19 September
2013
2Presentasi dan membahas
LKS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
No Hari/ tanggal JP Kegiatan
3
Kamis,
26 September
2013
2
Menjelaskan persamaan glbb
dan mengerjakan latihan soal
serta pembahasannya.
4Kamis,
3 Oktober 20132
Membahas latihan soal dan
melaksanakan evaluasi
Pertemuan Pertama
Perencanaan
Mempersiapkan instrumen-instrumen dan alat yang akan
digunakan pada penelitian, yaitu desain pembelajaran dengan
menggunakan UbD, LKS, video dan lembar pengamatan.
Pelaksanaan
Kegiatan pembelajaran pertemuan pertama dilaksanakan
pada hari kamis, 12 September 2013 di ruang kelas X1. Siswa
yang mengikuti pembelajaran sebanyak 32 siswa. Pokok
bahasan pada pertemuan ini adalah menggambar dan
menjelaskan grafik. Siswa diminta menggambar dan
menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu dan jarak
terhadap waktu dari data pada video sebuah mobil yang sedang
melaju.
Diawal pelajaran, guru menanyakan materi yang sudah
dipelajari minggu lalu kemudian mengkaitkan ke materi yang
dipelajari pada pertemuan ini. Setelah itu memberikan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
penjelasan mengenai pengertian glbb, besaran-besaran yang
terdapat dalam glbb serta satuannya. Selama guru menjelaskan,
siswa memperhatikan penjelasan guru, namun demikian ada
juga beberapa siswa yang tidak memperhatikan ketika guru
menjelaskan.
Setelah guru selesai memberikan penjelasan, peneliti
membantu guru untuk membagikan LKS kepada siswa. Saat
semua siswa sudah mendapat LKS, guru memberikan
penjelasan untuk pengerjaan LKS. Kemudian peneliti
membantu guru menayangkan video contoh glbb dan video
sebuah mobil yang sedang melaju. Dikarenakan proyektor yang
akan digunakan tidak dapat menyala akhirnya data untuk
mengerjakan LKS hanya dituliskan di papan tulis.
Pada saat mengerjakan LKS, beberapa siswa bertanya pada
guru maupun peneliti karena masih bingung dalam menuliskan
data kecepatan dan waktu pada sumbu koordinat dan
menggambarkan grafik. Sebagian besar siswa antusias
mengerjakan LKS. Walaupun ada beberapa siswa yang perlu
dibimbing dan diberi perhatian khusus dikarenakan terlalu
ribut, tetapi mereka dapat mengerjakan LKS dengan baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
Pertemuan kedua
Perencanaan
Mempersiapkan ppt, video, latihan soal dan lembar
pengamatan. Pada pertemuan ini peneliti menggantikan pak
Eko untuk melanjutkan materi yang belum selesai pada
pertemuan pertama dikarenakan sedang mengikuti diklat.
Peneliti sebelumnya telah mendiskusikan hal ini pada dosen
pembimbing dan guru.
Pelaksanaan
Pertemuan kedua dilaksanakan pada tanggal 19 September
2013 di laboratorium fisika. Jumlah siswa mengikuti
pembelajaran sebanyak 32 siswa. Pada pertemuan ini
membahas LKS yang sudah dikerjakan minggu lalu.
Sebelumnya siswa melihat video yang ditayangkan dan
mengamati data yang ada dalam video yaitu kecepatan dan
waktu. Kemudian siswa diminta maju mempresentasikan hasil
pengerjaan LKS dan peneltiti memberikan tanggapan.
Beberapa siswa aktif bertanya mengenai grafik. Tetapi ada
beberapa siswa duduk berkelompok di barisan belakang yang
‘asik ngobrol’, maka peneliti menegurnya. Setelah membahas
LKS, siswa diberikan beberapa latihan soal dan sebelumnya
sudah diberi contoh soal oleh peneliti. Hampir semua siswa
aktif mengerjakan latihan soal termasuk para siswa ‘aktif
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
berbicara’ yang duduk di barisan belakang walaupun harus
diberikan pengawasan dan bimbingan yang lebih dari siswa
lain.
Pertemuan ketiga
Perencanaan
Mempersiapkan demonstrasi, ppt, latihan soal dan lembar
pengamatan.
Pelaksanaan
Pertemuan ketiga dilaksanakan tanggal 26 September 2013
di ruang kelas X1. Dalam pertemuan ketiga, siswa mempelajari
persamaan-persamaan glbb dan penerapannya pada
permasalahan glbb berupa latihan soal.
Sebelumnya guru memberikan demonstrasi mengenai gerak
jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak vertikal ke bawah.
Siswa diminta memberikan penjelasan mengenai demontrasi
dan guru memberikan tanggapan.
Guru membagi siswa ke dalam kelompok diskusi dan
memberikan sedikit penjelasan mengenai persamaan-
persamaan glbb. Kemudian memberikan latihan soal. Siswa
melakukan diskusi kelompok untuk mengerjakan latihan soal
dan kelompok berlomba adu cepat dalam mengerjakan latihan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
soal untuk kemudian dipresentasikan di depan kelas dan
ditanggapi oleh guru.
Pertemuan keempat
Perencanaan
Mempersiapkan pembahasan latihan soal dan soal evaluasi.
Pelaksanaan
Pertemuan keempat dilaksanakan tanggal 3 Oktober 2013
di ruang kelas. Dalam pertemuan ini digunakan untuk
membahas kembali latihan soal yang belum terselesaikan
diminggu lalu. Pembahasan latihan soal dilaksanakan pada 40
menit pertama. Dan sisa waktu 50 menit digunakan untuk
mengerjakan soal evaluasi.
1.2.3. Pelaksanaan Evaluasi
1.2.3.1.Kelas treatment : Kamis, 3 Oktober 2013di ruang kelas X1 diikuti
oleh 30 siswa (2 siswa tidak mengikuti evaluasi).
1.2.3.2.Kelas control : Selasa, 1 Oktober 2013 di ruang kelas X2 diikuti
oleh 32 siswa.
1.2.3.3.Soal evaluasi terdiri dari 4 nomor soal yang dikerjakan selama 50
menit.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
2. DATA, ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
2.1. Uji Kesamaan NEM
Uji Kesamaan NEM digunakan untuk mengetahui apakah dua
kelompok dapat dijadikan subjek penelitian untuk dibandingkan. NEM
siswa diuji dengan menggunakan SPSS T-Test untuk dua kelompok
independen. Berikut ini tabel NEM siswa dan output SPSS kelas treatment
dan kelas control:
Tabel 3.2 NEM Siswa
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
1 80.0 1 82.5
2 82.5 2 72.5
3 80.0 3 72.5
4 85.0 4 77.5
5 75.0 5 82.5
6 80.0 6 82.5
7 80.0 7 72.5
8 77.5 8 70.0
9 82.5 9 70.0
10 75.0 10 77.5
11 77.5 11 85.0
12 70.0 12 72.5
13 77.5 13 75.0
14 82.5 14 75.0
15 82.5 15 87.5
16 87.5 16 75.0
17 87.5 17 72.5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
18 80.0 18 77.5
19 75.0 19 75.0
20 82.5 20 85.0
21 80.0 21 85.0
22 75.0 22 77.5
23 82.5 23 72.5
24 85.0 24 72.5
25 85.0 25 77.5
26 75.0 26 80.0
27 85.0 27 75.0
28 80.0 28 75.0
29 80.0 29 85.0
30 70.0 30 77.5
31 72.5 31 95.0
32 90.0 32 70.0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Mean kelas treatment = 80.000, mean kelas control = 77.5781.
Mean difference = 2.42188.
p=0.081 (p > α=0.05)
Maka tidak signifikan yang artinya kelas treatment dan kelas
control tidak mempunyai perbedaan nilai rata-rata secara
signifikan. Sehingga kedua kelas dapat menjadi subjek
penelitian.
2.2. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) yang Dirancang dengan
Understanding by Design
Jika dilihat dari formatnya, RPP yang biasa dibuat guru dan rancangan
dengan menerapkan UbD ini memang hampir sama/ mirip. Hal yang
membedakan yaitu proses perancangannya. RPP dengan UbD ini disusun
dengan menentukan terlebih dahulu hasil yang ingin dicapai yaitu
pemahaman pokok, kemudian bekerja mundur yaitu dengan membuat
bentuk penilaian sebagai bukti yang menunjukkan ketercapaian hasil.
Setelah itu, guru merancang langkah-langkah kegiatan pembelajaran
seperti apa dan dengan metode pengajaran yang bagaimana yang sesuai
dengan bentuk penilaian dan hasil yang diinginkan tersebut. Jadi,
pelaksanaannya akan lebih sesuai antara hasil, langkah-langkah
pembelajaran, dan bentuk penilaian (RPP terlampir).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
2.3. Data Evaluasi
Peneliti menggunakan data evaluasi untuk mengetahui pemahaman
siswa pada pokok bahasan glbb dengan Understanding by Design. Data ini
meliputi nilai siswa secara keseluruhan, nilai dari soal yang dibuat oleh
guru dan nilai dari soal yang dibuat oleh peneliti (Data terlampir).
Analisis data hasil evaluasi ini dilakukan dengan mengklasifikasi
tingkat pemahaman siswa dan Test-T dua kelompok independent.
2.3.1. Klasifikasi Tingkat Pemahaman Siswa
Klasifikasi tingkat pemahaman siswa menggunakan data nilai
siswa secara keseluruhan. Berikut ini hasil perhitungan dan
pengklasifikasiannya:
Tabel 3.3 Tingkat Pemahaman Siswa Kelas Treatment
Kode Siswa Presentase (%) Tingkat Pemahaman
1 42.42 Tidak paham
2 18.18 Tidak paham
3 33.33 Tidak paham
4 48.48 Tidak paham
5 21.21 Tidak paham
6 42.42 Tidak paham
7 36.36 Tidak paham
8 27.27 Tidak paham
9 24.24 Tidak paham
10 33.33 Tidak paham
11 78.79 Cukup Paham
12 48.48 Tidak paham
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Kode Siswa Presentase (%) Tingkat Pemahaman
13 18.18 Tidak paham
14 27.27 Tidak paham
15 42.42 Tidak paham
16 36.36 Tidak paham
17 36.36 Tidak paham
18 12.12 Tidak paham
19 15.15 Tidak paham
20 39.39 Tidak paham
21 57.58 Kurang Paham
22 75.76 Cukup Paham
23 48.48 Tidak paham
24 30.30 Tidak paham
25 75.76 Cukup Paham
26 33.33 Tidak paham
27 48.48 Tidak paham
28 54.55 Kurang Paham
29 45.45 Tidak paham
30 84.85 Paham
Tabel 3.4 Tingkat Pemahaman Siswa Kelas Control
Kode Siswa Presentase (%) Tingkat Pemahaman
1 12.12 Tidak paham
2 12.12 Tidak paham
3 12.12 Tidak paham
4 9.09 Tidak paham
5 15.15 Tidak paham
6 18.18 Tidak paham
7 36.36 Tidak paham
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
Kode Siswa Presentase (%) Tingkat Pemahaman
8 27.27 Tidak paham
9 3.03 Tidak paham
10 9.09 Tidak paham
11 18.18 Tidak paham
12 12.12 Tidak paham
13 12.12 Tidak paham
14 6.06 Tidak paham
15 21.21 Tidak paham
16 15.15 Tidak paham
17 21.21 Tidak paham
18 33.33 Tidak paham
19 3.03 Tidak paham
20 15.15 Tidak paham
21 33.33 Tidak paham
22 15.15 Tidak paham
23 9.09 Tidak paham
24 6.06 Tidak paham
25 24.24 Tidak paham
26 15.15 Tidak paham
27 12.12 Tidak paham
28 6.06 Tidak paham
29 21.21 Tidak paham
30 15.15 Tidak paham
31 12.12 Tidak paham
32 6.06 Tidak paham
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
2.3.2. Test-T untuk Dua Kelompok Independent
2.3.2.1. Perbandingan nilai siswa secara keseluruhan antara kelas
treatment dan kelas control. Berikut ini ditunjukkan output
SPSS:
Mean kelas treatment = 41.0080, mean kelas control = 15.3394.
Mean difference = 25.66863.
p=0.000 (p < α=0.05)
Maka signifikan yang artinya kelas treatment dan kelas control
mempunyai perbedaan nilai rata-rata secara signifikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
2.3.2.2. Perbandingan nilai dari soal yang dibuat oleh guru antara kelas
control dan kelas treatment. Berikut ini ditunjukkan output
SPSS:
Mean kelas treatment = 47.5547, mean kelas control = 20.4169.
Mean difference = 27.13779.
p=0.000 (p < α=0.05)
Maka signifikan yang artinya kelas treatment dan kelas control
mempunyai perbedaan nilai rata-rata secara signifikan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
2.3.2.3. Perbandingan nilai dari soal yang dibuat oleh peneliti antara
kelas control dan kelas treatment. Berikut ini ditunjukkan output
SPSS:
Mean kelas treatment = 35.5563, mean kelas control = 11.1119.
Mean difference = 24.44440.
p=0.000 (p < α=0.05).
Maka signifikan yang artinya kelas treatment dan kelas control
mempunyai perbedaan nilai rata-rata secara signifikan.
Pembahasan
Hasil analisis data menunjukkan bahwa presentase tingkat
pemahaman rata-rata kelas treatment adalah 38.64%, sedangkan
presentase tingkat pemahaman rata-rata kelas control adalah 15.25%.
Ada 4 dari 30 siswa kelas treatment yang mencapai KKM dan dari 32
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
siswa kelas control, tidak ada yang mencapai KKM. Pada hasil analisis
dengan T-Test untuk dua kelompok independen, antara kelas treatment
dan kelas control terdapat perbedaan nilai rata-rata secara signifikan.
Nilai rata-rata kelas treatment lebih tinggi dari nilai rata-rata kelas
control. Tetapi tidak dapat dikatakan bahwa pembelajaran di kelas
treatment telah berhasil. Hasil analisis di kedua kelas tersebut masih
tergolong tidak paham karena siswa masih belum mencapai KKM
yang telah ditentukan.
Beberapa hal yang mempengaruhi hasil tersebut, yaitu berdasarkan
pernyataan guru, subjek penelitian memiliki kemampuan yang
tergolong rendah. Hal lain yang mempengaruhi tidak tercapainya
pemahaman yaitu pada saat mengerjakan latihan soal, soal diberikan
secara berkelompok sehingga membuat beberapa siswa dalam
kelompok hanya mengandalkan teman satu kelompoknya sehingga
tidak semua siswa memperoleh pemahaman yang sesungguhnya.
Akibatnya, sebagian besar siswa mengalami kesulitan saat
mengerjakan soal evaluasi. Untuk mengetahui kesulitan dalam
mengerjakan soal evaluasi, berikut ini diuraikan hasil pengerjaan
evaluasi, yaitu:
Soal nomor 1a ada 7 siswa yang mendapat skor maksimal 2, 7
siswa mendapat skor 1 dan 16 siswa mendapat skor 0.
Soal nomor 1b ada 6 siswa yang mendapat skor maksimal 2, 5
siswa yang mendapat skor 1 dan 19 siswa mendapat skor 0.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Soal nomor 1c ada 5 siswa memperoleh skor maksimal 1 dan 25
siswa mendapat skor 0.
Untuk soal 1a, 1b dan 1c, siswa masih mengalami kebingungan
menggunakan persamaan yang mana sehingga mereka keliru dalam
menentukan persamaannya dan bahkan ada yang lupa
persamaannya.
Soal nomor 1d dan 1e tidak ada satupun siswa yang dapat
menjawab dengan benar sehingga tidak mendapatkan skor. Hal ini
dikarenakan siswa tidak mendapat kesempatan untuk
mempelajarinya saat pembelajaran.
Soal nomor 2 ada 2 siswa yang mendapat skor maksimal 3, 1 siswa
mendapat skor 1 dan 27 siswa mendapat skor 0. Siswa mengalami
kesulitan untuk menentukan nilai percepatannya yang kemudian
digunakan untuk menghitung jarak henti mobil.
Soal nomor 3a ada 9 siswa mendapat skor maksimal 6, 1 siswa
mendapat skor 5, 3 siswa mendapat skor 4, 3 siswa mendapat skor
3, 3 siswa mendapat skor 2, 3 siswa mendapat skor 1 dan 8 siswa
lainnya mendapat skor 0. Siswa salah dalam mengoperasikan
perhitungan, ada juga yang tidak/ salah menuliskan satuan.
Soal nomor 3b ada 19 siswa mendapat skor maksimal 3, 3 siswa
mendapat skor 2, 5 siswa mendapat skor 1 dan 3 siswa lainnya
mendapat skor 0. Sebagian besar siswa dapat dengan mudah
menentukan jenis gerak benda dengan melihat grafik yang tertera
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
pada soal walaupun hasil perhitungan mereka masih banyak yang
salah.
Soal nomor 4a ada 12 siswa mendapat skor maksimal 3, 9 siswa
memperoleh skor 2, 7 siswa mendapat skor 1 dan 2 siswa lainnya
mendapat skor 0. Siswa sudah dapat menggambar grafik, tapi ada
beberapa siswa yang tidak mengerti soal sehingga salah dalam
menuliskan angka pada sumbu koordinat.
Soal nomor 4b ada 5 siswa mendapat skor maksimal 4, 1 siswa
mendapat skor 3, 4 siswa mendapat skor 2, 7 siswa mendapat skor
2 dan 13 siswa lainnya mendapat skor 0. Siswa salah dalam
melakukan operasi hitung, mereka salah dalam menentukan
kecepatan awal dan kecepatan akhir untuk menghitung percepatan
dan perlambatan. Ada juga yang tidak menuliskan persamaan
lengkapnya dan tidak menuliskan satuannya.
Maksud dari soal-soal kurang dapat dimengerti siswa, karena
validitas yang digunakan validitas isi sehingga instrumen ini belum
pernah diujicobakan. Perancangan pada langkah-langkah
pembelajarannya pun kurang rinci sehingga dalam pelaksanaan kurang
sesuai dengan apa yang diharapkan dan ada beberapa hal yang
diberikan tidak secara mendalam.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
2.4. Keaktifan Siswa
Untuk mengetahui keaktifan siswa dalam mengikuti pembelajaran
dengan Understanding by Design (UbD), peneliti menggunakan lembar
pengamatan. Pengamatan dilakukan peneliti dan 2 observer lainnya. Pada
tabel berikut ditunjukkan data keterlibatan siswa selama mengikuti
pembelajaran yang dikelompokkan berdasarkan aspek-aspek yang diamati
pada lembar pengamatan.
2.4.1. Pertemuan Pertama
Tabel 3.5 Keaktifan siswa tanggal: 12 September 2013
Aspek yang diamatiJumlah
siswa
Presentase
(%)
Menjawab pertanyaan 3 9
Mengajukan pertanyaan 6 19
Mengerjakan LKS 32 100
Melakukan diskusi 20 62
2.4.2. Pertemuan kedua
Tabel 3.6 Keaktifan siswa tanggal: 19 September 2013
Aspek yang diamatiJumlah
siswa
Presentase
(%)
Siswa menjawab pertanyaan. 13 41
Siswa mengajukan pertanyaan. 14 44
Siswa mengerjakan LKS/latihan
soal.32 100
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
2.4.3. Pertemuan ketiga
Tabel 3.7 Keaktifan siswa tanggal: 26 September 2013
Aspek yang diamatiJumlah
siswa
Presentase
(%)
Siswa mengerjakan soal. 29 91
Siswa melakukan diskusi 21 66
Siswa melakukan presentasi. 20 63
Siswa mengajukan pertanyaan/
tanggapan.13 41
Keterangan : presentase (%) merupakan hasil pembulatan; < 0,5
dihilangkan; ≥ 0,5 dijadikan 1.
Pembahasan
Pada pertemuan pertama, presentase rata-rata keaktifan siswa
mencapai 47% dan tergolong dalam kriteria keaktifan cukup aktif.
Pada pertemuan kedua, presentase rata-rata keaktifan mencapai 62%
dan tergolong dalam kriteria keaktifan aktif. Pada pertemuan ketiga,
presentase rata-rata keaktifan siswa mencapai 65% dan tergolong
dalam kriteria aktif.
2.5. Pendapat Guru
Pendapat guru dimaksutkan untuk mendapatkan informasi bagaimana
persiapan dan pelaksanaan pembelajaran dengan Understanding by
Design. Pendapat guru ini didapatkan dengan cara melakukan wawancara.
Wawancara dilaksanakan pada tanggal 18 Oktober 2013 di ruang waka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
kurikulum. Berikut ini pertanyaan yang diajukan dan jawaban dari guru
atas beberapa pertanyaan yang diajukan oleh peneliti:
a. Bagaimana menurut bapak mengenai persiapan dan pelaksanaan
pembelajaran dengan UbD?
Jawaban guru : “Persiapannya matang, pelaksanaannya mundur.
Karna waktu yang banyak libur, jadi persiapan yang sudah matang,
sudah siap tapi dalam pelaksaannya menjadi molor sehingga kurang
maksimal. Nah itu yang jadi kendala. Kalau persiapan, pelaksanaan
dan evaluasi yang kita laksanakan sesuai dengan schedule yang kita
tetapkan, apa yang kita inginkan akan tercapai”.
b. Apakah ada perbedaan jika dilihat dari segi siswa dalam mengikuti
pembelajaran dengan menerapkan pendekatan UbD dibandingkan
pembelajaran di tahun sebelumnya?
Jawaban guru : “Mereka antusias sekali, apalagi ada LKS
Understanding, mereka maju presentasinya rebutan. Karna metode
yang kita terapkan bagus, membuat mereka ingin tahu. Ada kesan
mereka ingin bersaing”.
c. Bagaimana pendapat bapak mengenai hasil evaluasi yang telah
dilaksanakan?
Jawaban guru : “Iya mbak nilai nya sangat kecil. Itu sudah saya duga
sebelumnya mbak kalau hasilnya nanti tidak maksimal. Ini karena
mereka itu kurang menguasai konsep dasarnya mbak. Mereka kurang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
mendapat bekal dari materi sebelumnya dan itu yang masuk anak PPL.
Maaf ya mbak tapi kebanyakan kalau yang ngajar PPL memang begitu,
saya sering mengulangi materi lagi dari awal. Jadi ya mungkin karna
itu juga”.
d. Apakah menurut bapak soal evaluasi yang diberikan termasuk soal
yang sulit jika dilihat dari sudut pandang siswa?
Jawaban guru : “Soalnya memang cukup sulit, apalagi mereka
termasuk kelompok kelas yang urutan terbawah”.
e. Apakah guru tertarik/berminat menggunakan UbD dalam
pembelajaran?
Jawaban guru : “Tertarik mbak, karna prospek-prospeknya itu jelas
ya, langkah-langkahnya jelas. Tapi ya harus mempunyai persiapan
yang matang, persiapannya luar biasa”.
f. Apakah bapak sanggup/bisa kalau berperan sebagai peneliti untuk
membuat persiapan dan pelaksanaan dengan menerapkan UbD?
Jawaban guru : “Kalau untuk mempersiapkannya saya belum bisa
mbak karna waktu yang diperlukan kan lama, harus mempersiapkan
tiap detilnya, dari hasil yang ingin dicapai apa, evaluasinya harus
sesuai, kegiatannya bagaimana dan harus mencari metode yang sesuai
juga. Tapi kalau melaksanakan dengan desain yang sudah dipersiapkan
saya mau mbak”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
Pembahasan
Pada wawancara, guru mengatakan bahwa pembelajaran dengan
UbD sudah baik. Persiapan yang dirancang sudah baik, hanya saja
waktu dalam pelaksanaan yang tidak sesuai dengan jadwal yang telah
dirancang yang menjadi kendala. Sehingga menyebabkan proses
pelaksanaan pembelajaran menjadi kurang maksimal. Ada beberapa
hal lain yang menyebabkan pembelajaran tidak berjalan sesuai dengan
persiapan, yaitu dari alat yang digunakan dalam pembelajaran kurang
memadai.
Sedangkan bila dilihat dari keaktifannya berdasarkan jawaban
guru, pembelajaran dengan UbD dapat membuat siswa memiliki rasa
ingin tahu dan berusaha menemukan cara untuk memecahkan masalah.
Mereka bersaing untuk memperoleh poin dengan memberikan jawaban
benar dan cepat.
Pak Eko juga menyatakan tertarik dan bersedia menerapkan UbD
dalam pembelajaran karena menurut beliau langkah-langkahnya lebih
jelas dan detil. Tetapi untuk menyusun rancangannya belum dapat
dilakukannya sendiri dikarenakan membutuhkan waktu penyusunan
persiapan yang lama.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
2.6. Keterbatasan dalam Penelitian
Berdasarkan data dan analisis maupun dari apa yang dialami peneliti
selama pelaksanaan penelitian, ada beberapa hal yang menjadi kekurangan
dalam penelitian ini, yaitu sebagai berikut:
Membutuhkan waktu yang relatif lebih lama untuk menyusun dan
mempersiapkan rancangan pembelajaran. Dengan rentang waktu yang
tidak singkat peneliti dan guru bersama-sama menyusun rancangan
pembelajaran. Akan tetapi, waktu untuk berdiskusi dengan guru pada
saat merancang perencanaan pembelajaran terbatas. Hal ini
dikarenakan jadwal guru yang cukup padat, ada acara sekolah dan libur
nasional.
Penyusunan rancangan pembelajaran kurang maksimal dan rinci
sehingga dalam pelaksanaan pembelajaran kurang sesuai dengan apa
yang diharapkan.
Pengamatan hanya dilakukan di kelas treatment.
Pendekatan Understanding by Design ini masih tergolong hal baru
bagi guru maupun peneliti.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
1. KESIMPULAN
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan, penelitian ini dapat disimpulkan
sebagai berikut:
1.1. Understanding by Design menghasilkan rancangan pembelajaran tahap
demi tahap yang dikerjakan dengan ‘mundur’. Dengan menentukan
terlebih dahulu pemahaman yang ingin dicapai, kemudian menentukan
penilaian yang sesuai dan langkah-langkah pembelajaran dengan
menggunakan WHERE TO.
1.2. Penelitian ini tidak berhasil tetapi dari hasil analisis menunjukkan bahwa
pembelajaran dengan Understanding by Design memperoleh hasil yang
lebih baik.
1.3. Pembelajaran dengan Understanding by Design dapat membuat siswa
terlibat aktif. Terlihat dari presentase setiap pertemuan semakin
meningkat.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
2. SARAN
Berdasarkan hasil analisis data dan kesimpulan di atas, maka peneliti ini
menyampaikan beberapa saran, yaitu sebagai berikut:
2.1. Karena pembelajaran dengan pendekatan Understanding by Design dapat
memperoleh hasil yang lebih baik dan dapat membuat siswa terlibat aktif,
maka disarankan bagi guru hendaknya mencoba menyusun rancangan dan
melaksanakan pembelajaran dengan Understanding by Design ini.
2.2. Untuk penelitian selanjutnya sebaiknya dapat mengembangkan lagi subyek
penelitian yang digunakan agar lebih mengetahui perkembangan
pemahaman siswa dalam pembelajaran dengan pendekatan Understanding
by Design.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
DAFTAR PUSTAKA
Clayton, Susan. 2011. Understanding by Design: Designing Learning, Assessmentand Teaching for Understanding, Vol 16:63-66.
Giancoli, D. 2001. Physics: Principles with applications, Fifth Edition, atauFisika Edisi Kelima, Terj. Hanum, Yuhilza. Jakarta: Erlangga.
Nazir, Moh. 2005. Metode Penelitian. Bogor : Ghalia Indonesia.
Priyanto, Eko Budi. 2012. Peningkatan Pemahaman Konsep Usaha dan Energipada Kelas X TPA SMA Pangudi Luhur Muntilan Menggunakan Metode ProblemSolving. Tesis tidak diterbitkan. Yogyakarta: USD.
Suparjo. 2012. Active Learning (Teori Belajar Aktif),http://jagadsuminar.blogspot.com/2012/05/active-leraning-teori-belajar-aktif.html, diakses Mei 2013.
Suparno, Paul. 2006. Diktat Statistika untuk Mahasiswa Pendidikan Fisika.Yogyakarta: USD.
Suparno, Paul. 2010. Metode Penelitian Pendidikan Fisika. Yogyakarta: USD.
Utari, Retno. Taksonomi Bloom (Apa dan Bagaimana Menggunakannya?).Widyaiswara Madya, Pusdiklat KNPK,http://www.bppk.depkeu.go.id/webpkn/attachments/766_1-Taksonomi%20Bloom%20-%20Retno-ok-mima.pdf, diaksesSeptember 2013.
Wahtini. 2012. Perubahan Pemahaman Siswa Kelas X-5 SMAN 1 DukunMagelang tentang Gerak Lurus Berubah Beraturan melaluiPembelajaran dengan Simulasi Komputer. Tesis tidak diterbitkan.Yogyakarta: USD.
Wiggins, G., & McTighe, J. 1998. Curriculum Development Using the BackwardDesign Method. http://www.4-h.org/Professional-Development/Content/Science/Implementation/Curriculum-Development-Toolkit/Backwards-Design.dwn), diakses Maret 2013
Wiggins, G., & McTighe, J.2005/1998. Understanding by Design Expanded 2nd
Edition. Pearson Education: New Jersey.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
LAMPIRAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMA
Nama Sekolah : SMA Negeri 1 Depok Sleman DIY
Mata Pelajaran : FISIKA
Kelas / Program / Semester : X / 1 (Gasal)
Alokasi waktu : 6 x 45 menit ( 3 x pertemuan)
A. Standar Kompetensi
3. Mendeskripsikan gejala alam dalam cakupan mekanika klasik sistem
diskret (partikel)
B. Kompetensi Dasar
3.1.Menganalisis besaran – besaran fisika pada gerak lurus beraturan (glb) dan
gerak lurus berubah beraturan (glbb)
C. Tujuan pembelajaran
1. Melalui data pengamatan siswa dapat menghitung nilai percepatan dan
perlambatan pada glbb.
2. Melalui data pengamatan dan penjelasan guru, siswa dapat menjelaskan
tentang percepatan dan perlambatan.
3. Melalui latihan soal siswa dapat menggambarkan grafik kecepatan
terhadap waktu.
4. Melalui latihan soal siswa dapat menjelaskan grafik kecepatan terhadap
waktu
5. Melalui latihan soal siswa dapat menggambarkan grafik jarak terhadap
waktu.
6. Melalui latihan soal dapat mengaplikasikan persamaan glbb ke berbagai
pemecahan masalah (gerk jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak
vertikan ke bawah).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
D. Indikator Pencapaian Kompetensi :
a. Menghitung nilai percepatan dan perlambatan pada glbb.
b. Menjelaskan percepatan dan perlambatan.
c. Menggambarkan grafik kecepatan terhadap waktu.
d. Menggambarkan grafik jarak terhadap waktu.
e. Menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu.
f. Mengaplikasikan persamaan glbb ke berbagai pemecahan masalah (gerak
jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak vertikal ke bawah).
E. Materi Ajar
1. Pengertian glbb.
2. Percepatan dan perlambatan.
3. Grafik-grafik dalam glbb.
4. Persamaan glbb.
a. Gerak jatuh bebas.
b. Gerak vertikal ke atas.
c. Gerak vertikal ke bawah.
F. Metode pembelajaran
Video, Presentasi, Percobaan, Diskusi kelompok
Pertemuan Ke-1 & Ke-2
Hari/ tanggal : Kamis, 12 September 2013 dan 19 September 2013
Alokasi waktu : 4 x 45 menit
Tahap 1 – Menentukan Hasil yang dicapai
Tujuan (G)
1. Menghitung nilai percepatan dan perlambatan pada glbb.
2. Menjelaskan bagaimana benda dikatakan mengalami percepatan dan
perlambatan.
3. Menggambarkan grafik kecepatan terhadap waktu.
4. Menggambarkan grafik jarak terhadap waktu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
5. Menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu.
Pemahaman apa yang diinginkan (U)
o Percepatan adalah perubahan kecepatan setiap selang waktu yang
diperlukan untuk perubahan kecepatan itu, a =ΔΔ
= .
o Benda mengalami percepatan apabila kecepatan benda tersebut bertambah,
sedangkan benda mengalami perlambatan apabila kecepatan benda tersebut
berkurang.
o Grafik kecepatan terhadap waktu
o Grafik percepatan terhadap waktu
o Grafik jarak terhadap waktu
t (s)0
a (m/s2)
t (s)
v (m/s)
vo
0
v (m/s)
(m/s)
t (s)
v (m/s)
t (s)vo= 0
vo
0
Grafik benda saat mengalami percepatanGrafik benda saat
mengalamiperlambatan
Grafik benda
saat
Mengalami
percepatan
s(m)
t (s)0
Grafik benda
saat
Mengalami
perlambatan
s(m)
t (s)0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
Pertanyaan pokok apa yang akan membantu pencapaian pemahaman (Q)
o Bagaimana grafik kecepatan terhadap waktu pada suatu benda yang
mengalami glbb?
o Bagaimana grafik percepatan terhadap waktu pada suatu benda yang
mengalami glbb?
o Bagaimana grafik jarak terhadap waktu pada suatu benda yang mengalami
glbb?
o Bilamanakah sebuah benda dikatakan mengalami percepatan?
o Bilamanakah sebuah benda dikatakan mengalami perlambatan?
Siswa akan mengetahui… (K)
o Pengertian glbb
o Benda yang mengalami percepatan
dan perlambatan.
o Grafik kecepatan terhadap waktu.
o Grafik percepatan terhadap waktu.
o Grafik jarak terhadap waktu.
Siswa mampu untuk...(S)
o Menjelaskan pengertian glbb
o Menyebutkan benda yang
dikatakan mengalami
percepatan dan perlambatan
o Menghitung nilai percepatan
dan perlambatan
o Menggambar grafik kecepatan
terhadap waktu.
o Menggambar grafik percepatan
terhadap waktu.
o Menggambar grafik jarak
terhadap waktu.
Tahap 2 – Menentukan Bukti Hasil Belajar
Tugas apa yang dapat menunjukkan bahwa siswa telah memahami (T)
- Siswa menjawab pertanyaan guru
- Siswa mengerjakan LKS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Bukti lain apa yang akan siswa tunjukkan jika siswa sukses dalam
mendapatkan hasil yang diinginkan (OE)
Bagaimana siswa merefleksikan dan menilai diri sendiri mengenai pelajaran
yang mereka terima?
- Mengerjakan soal evaluasi akhir
Tahap 3 – Menentukan Perencanaan Pengalaman Belajar
Kegiatan Pembelajaran (L) WHERE TO
1. Guru mengkaitkan glbb dengan materi sebelumnya yaitu glb. Misalkan:
”Minggu lalu kita sudah mempelajari gerak lurus beraturan, hari ini kita
akan mempelajari gerak lurus juga tetapi yang berubah beraturan atau yang
disebut sebagai glbb, apa dan bagaimana glbb itu? Kita saksikan dulu video
berikut ini”
2. Guru memutar video.
3. Setelah itu guru memandu siswa menemukan pengertian glbb dengan
memberikan pertanyaan-pertanyaan, yaitu:
Bagaimana lintasan yang ditempuh benda yang bergerak?
Besaran-besaran apa saja yang terkait dalam gerak benda tersebut?
Jelaskan!
4. Guru memutar video satu kali lagi.
5. Siswa memperhatikan dan mencatat data kecepatan dan waktu yang ada
pada video.
6. Guru memberikan pertanyaan lagi:
Gerak lurus berubah beraturan adalah gerak suatu benda di lintasan
lurus, kemudian apa yang dimaksud ’berubah beraturan’ dalam glbb?
atau besaran apa yang berubah secara beraturan dalam glbb?
Bagaimana dengan percepatannya?
7. Untuk menjawab pertanyaan tersebut, guru memberitahu siswa untuk
mengitung nilai percepatan.
8. Siswa menggambar grafik kecepatan terhadap waktu dan percepatan
terhadap waktu.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
9. Guru memberikan penjelasan mengenai grafik yang telah dibuat.
10. Guru memutar video ”GTS 2014” (H).
11. Siswa mengamati dan mencatat data kecepatan sesaat mobil dan waktu ke
dalam tabel yang ada di LKS 1 (E-1).
12. Siswa mengolah data kecepatan dan waktu ke dalam bentuk grafik (E-1).
13. Siswa menghitung nilai percepatan rata-rata dari data kecepatan dan waktu
(E-1).
14. Siswa menggambarkan grafik percepatan terhadap waktu (E-1).
15. Siswa mempresentasikan hasil pekerjaannya = (E-2).
16. Guru membimbing siswa membuat kesimpulan/ rangkuman hasil belajar
(R).
17. Guru memberikan tanggapan dan penjelasan tambahan bila ada yang
kurang (W).
Pertemuan Ke-3
Hari/ tanggal : Kamis, 26 September 2013
Alokasi waktu : 2 x 45 menit
Tahap 1 – Menentukan Hasil yang dicapai
Tujuan (G)
1. Mengaplikasikan persamaan glbb ke berbagai pemecahan masalah (gerak
jatuh bebas, gerak vertikal ke atas, gerak vertikal ke bawah).
Pemahaman apa yang diinginkan (U)
o Pada gerak vertikal ke atas
vo ≠ 0 (kecepatan awal tertentu) dan a = -g
o Pada gerak vertikal ke bawah
vo ≠ 0 (kecepatan awal tertentu) dan a = g
o Pada gerak jatuh bebas
vo = 0 dan a = g
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
Pertanyaan pokok apa yang akan membantu pencapaian pemahaman (Q)
o Apakah selang waktu yang diperlukan benda saat di lempar ke atas sama
dengan selang waktu yang diperlukan benda saat turun?
o Benda A bermassa lebih besar dari benda B. Bila kedua benda itu
dijatuhkan secara bersamaan, manakah yang akan sampai tanah lebih dulu?
Siswa akan mengetahui… (K)
o Persamaan dari gerak jatuh bebas,
gerak vertikal ke atas, dan gerak
vertikal ke bawah.
Siswa mampu untuk...(S)
o Menggunakan persamaan glbb
pada pemecahan masalah gerak
jatuh bebas, gerak vertikal ke
atas dan gerak vertikal ke
bawah.
Tahap 2 – Menentukan Bukti Hasil Belajar
Tugas (T)
- Melakukan percobaan dan soal latihan
Bukti Lain apa yang akan siswa tunjukkan jika siswa sukses dalam
mendapatkan hasil yang diinginkan (OE)
Bagaimana siswa merefleksikan dan menilai diri sendiri mengenai pelajaran
yang mereka terima?
- Mengerjakan soal evaluasi akhir
Tahap 3 – Menentukan Perencanaan Pengalaman Belajar
Kegiatan Pembelajaran (L) WHERE TO
1. Guru membagi siswa dalam kelompok @3 siswa.
2. Guru menggunakan simulasi komputer untuk memberikan contoh glbb,
yaitu gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak vertikal ke bawah
(W).
3. Siswa melakukan percobaan menjatuhkan dua benda yang mempunyai
massa berbeda.
4. Guru memberikan pertanyaan, benda manakah yang akan sampai tanah
lebih dulu?
5. Siswa melakukan diskusi kelompok kemudian mempresentasikan jawaban
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
mereka.
6. Guru memberi penjelasan mengenai penurunan persamaan dalam glbb (W).
7. Guru memberi contoh soal aplikasi persamaan dalam pemecahan masalah
gerak jatuh bebas, gerak vertikal ke atas dan gerak vertikal ke bawah (E-1).
8. Guru memberikan latihan soal (E-1).
9. Siswa dalam kelompok mengerjakan latihan soal (E-2).
10. Siswa mempresentasikan hasil diskusi kelompok (E-2).
11. Guru membimbing siswa untuk membuat kesimpulan/ rangkuman hasil
diskusi kelompok (R).
12. Guru memberi tanggapan dan penjelasan tambahan (W).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
LEMBAR KERJA SISWA
Nama :
Kelas :
Mata pelajaran: Fisika
Tujuan:
1. Menghitung nilai percepatan rata-rata pada glbb.
2. Menggambarkan grafik kecepatan terhadap waktu.
3. Menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu.
4. Menggambarkan grafik percepatan terhadap waktu.
5. Menjelaskan grafik percepatan terhadap waktu.
Perhatikan dengan seksama video yang akan ditanyangkan!
Catat data dan isilah tabel pengamatan.
Hitunglah nilai percepatannya
Gambarlah grafik pada diagram cartesius!
1. Catat data dan isilah tabel pengamatan di bawah ini!
Tabel 1.1. Data Pengamatan
No Waktu (s)Kecepatan
(km/jam) (m/s)
1 v0=
2 v1=
3
4
5
6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
2. Berdasarkan data pada tabel 1.1, hitunglah nilai percepatan rata-rata mobil!
Tabel 1.2. Data perhitungan
3. Berdasarkan data pada tabel 1.1, gambarkan grafik kecepatan vs waktu!
Percepatan a = (m/s2)
a = = ……………………
a = = …………………...
a =
a =
a =
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
Berdasarkan grafik di atas, tuliskan penjelasan mengenai hubungan kecepatan
dan waktu!
Jawab:…………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………
4. Berdasarkan grafik di atas, jawablah pertanyaan berikut!
a) Bilamanakah motor dapat dikatakan mengalami percepatan?
……………………………………………………………………………....
........................................................................................................................
.
b) Bilamanakah motor dapat dikatakan mengalami perlambatan?
……………………………………………………………………………....
........................................................................................................................
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
KUNCI JAWABAN LKS
Nama :
Kelas :
Mata pelajaran : Fisika
Tujuan
1. Menghitung nilai percepatan pada glbb.
2. Menggambarkan grafik kecepatan terhadap waktu.
3. Menjelaskan grafik kecepatan terhadap waktu.
4. Menggambarkan grafik percepatan terhadap waktu.
5. Menjelaskan percepatan dan perlambatan.
Perhatikan dengan seksama video yang akan ditanyangkan!
Catat data dan isilah tabel pengamatan.
Hitunglah nilai percepatannya
Gambarlah grafik pada diagram cartesius!
1. Catat data dan isilah tabel pengamatan di bawah ini!
Tabel 1.1. Data Pengamatan
No Waktu (s)Kecepatan
(km/jam) (m/s)
1 0 0 0
2 2.4 35 9.7
3 4.4 61 16.9
4 6.7 82 22.7
5 8.5 97 26.9
6 10.2 107 29.7
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
2. Berdasarkan data pada tabel 1.1, hitunglah nilai percepatan mobil!
Tabel 1.2. Data perhitungan
3. Berdasarkan data pada tabel 1.1, gambarkan grafik kecepatan vs waktu!
Berdasarkan grafik di atas, bagaimana kecepatan mobil pada selang waktu
tertentu!
Mobil mengalami perubahan kecepatan/ kecepatan semakin bertambah
pada selang waktu tertentu.
02468
101214161820222426283032
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
kece
pata
n (m
/s)
waktu (s)
kecepatan vs waktu
Percepatan a = m/s2
4.04
3.60
2.52
2.33
1.65
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
4. Berdasarkan tabel 1.2, jawablah pertanyaan berikut!
a) Bilamanakah motor dapat dikatakan mengalami percepatan?
Motor mengalami percepatan bila nilai percepatannya positif
(kecepatannya bertambah).
b) Bilamanakah motor dapat dikatakan mengalami perlambatan?
Motor mengalami perlambatan bila nilai percepatannya negatif
(kecepatannya berkurang).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
SOAL LATIHAN
1. Sebuah benda mengalami percepatan tetap dari keadaan diam sampai
mencapai kecepatan 5 m/s selama 3 s. Mobil bertahan dengan kecepatan ini
selama 12 s dan pengemudi menginjak rem, sehingga mobil diperlambat
sampai berhenti dalam selang waktu 10 s. Gambarlah grafik kecepatan
terhadap waktu!
2. Dari gambar di bawah ini :
Tentukan besar percepatan dan jenis gerak dari
tiap bagian:
A – B
B – C
C – D
3. Suatu benda yang sedang bergerak dengan laju 30 m/s diberi percepatan tetap
selama 5 sekon sampai mencapai laju 50 m/s. Hitunglah percepatan yang
dialami benda tersebut!
4. Suatu benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal,
setelah 2 detik benda sampai di tanah, hitunglah tinggi menara tersebut!
(g = 10 m/s2)
5. Sebuah batu dilempar vertikal ke atas dari tanah dengan kelajuan 10 m/s.
Percepatan gravitasi di tempat pelemparan adalah 10 m/s2. Tentukanlah lama
batu untuk mencapai titik tertingginya!
6. Seseorang mengendarai mobilnya dengan kecepatan 72 km/jam mendekati
persimpangan pada waktu lampu lalu lintas berubah kuning. Ia tahu bahwa
lampu kuning hanya hidup selama 3 s sebelum berubah merah, dan jaraknya
dari garis persimpangan adalah 30 m. Lebar persimpangan 15 m. Jika
78
SOAL LATIHAN
1. Sebuah benda mengalami percepatan tetap dari keadaan diam sampai
mencapai kecepatan 5 m/s selama 3 s. Mobil bertahan dengan kecepatan ini
selama 12 s dan pengemudi menginjak rem, sehingga mobil diperlambat
sampai berhenti dalam selang waktu 10 s. Gambarlah grafik kecepatan
terhadap waktu!
2. Dari gambar di bawah ini :
Tentukan besar percepatan dan jenis gerak dari
tiap bagian:
A – B
B – C
C – D
3. Suatu benda yang sedang bergerak dengan laju 30 m/s diberi percepatan tetap
selama 5 sekon sampai mencapai laju 50 m/s. Hitunglah percepatan yang
dialami benda tersebut!
4. Suatu benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal,
setelah 2 detik benda sampai di tanah, hitunglah tinggi menara tersebut!
(g = 10 m/s2)
5. Sebuah batu dilempar vertikal ke atas dari tanah dengan kelajuan 10 m/s.
Percepatan gravitasi di tempat pelemparan adalah 10 m/s2. Tentukanlah lama
batu untuk mencapai titik tertingginya!
6. Seseorang mengendarai mobilnya dengan kecepatan 72 km/jam mendekati
persimpangan pada waktu lampu lalu lintas berubah kuning. Ia tahu bahwa
lampu kuning hanya hidup selama 3 s sebelum berubah merah, dan jaraknya
dari garis persimpangan adalah 30 m. Lebar persimpangan 15 m. Jika
78
SOAL LATIHAN
1. Sebuah benda mengalami percepatan tetap dari keadaan diam sampai
mencapai kecepatan 5 m/s selama 3 s. Mobil bertahan dengan kecepatan ini
selama 12 s dan pengemudi menginjak rem, sehingga mobil diperlambat
sampai berhenti dalam selang waktu 10 s. Gambarlah grafik kecepatan
terhadap waktu!
2. Dari gambar di bawah ini :
Tentukan besar percepatan dan jenis gerak dari
tiap bagian:
A – B
B – C
C – D
3. Suatu benda yang sedang bergerak dengan laju 30 m/s diberi percepatan tetap
selama 5 sekon sampai mencapai laju 50 m/s. Hitunglah percepatan yang
dialami benda tersebut!
4. Suatu benda dijatuhkan dari ujung sebuah menara tanpa kecepatan awal,
setelah 2 detik benda sampai di tanah, hitunglah tinggi menara tersebut!
(g = 10 m/s2)
5. Sebuah batu dilempar vertikal ke atas dari tanah dengan kelajuan 10 m/s.
Percepatan gravitasi di tempat pelemparan adalah 10 m/s2. Tentukanlah lama
batu untuk mencapai titik tertingginya!
6. Seseorang mengendarai mobilnya dengan kecepatan 72 km/jam mendekati
persimpangan pada waktu lampu lalu lintas berubah kuning. Ia tahu bahwa
lampu kuning hanya hidup selama 3 s sebelum berubah merah, dan jaraknya
dari garis persimpangan adalah 30 m. Lebar persimpangan 15 m. Jika
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
pengendara menginjak rem , mobil akan diperlambat 6 m/s2. Jika pengendara
menginjak pedal gas, mobil akan dipercepat 3 m/s2. Abaikan panjang mobil
dan waktu reaksi pengendara. Jelaskan dengan perhitungan, apakah
pengendara harus berhenti atau terus melaju?Catatan : pengendara dianggap
tidak melanggar aturan lalu lintas, jika mobilnya dapat berhenti
sebelum/tepat pada garis henti persimpangan, atau mobilnya telah
meninggalkan persimpangan sebelum lampu merah menyala.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
KUNCI JAWABAN SOAL LATIHAN
1. Grafik kecepatan terhadap waktu
2. Besar percepatan:
A-B = = m/s2 (glbb dipercepat)
B-C = = 0 m/s2 (glb)
C-D = = m/s2 (glbb dipercepat)
3. Diketahui : v1 = 30 m/s
Δt = 5 s
v2 = 50 m/s
Ditanya : a = . . . ?
Penyelesaian :
a = = = = 4 m/s2
0
1
2
3
4
5
6
0 5 10 15 20 25 30
Kecepatan vs waktu
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
4. Diketahui : v0 = 0
t = 2 s
Ditanya : h = . . . ?
Penyelesaian :
h = gt2
= (10 m/s2) (2 s)2
= 20 m
5. Diketahui : v0 = 10 m/s
g = 10 m/s2
Ditanya : t = . . . ?
Penyelesaian :
vt = v0 – gt
0 = 10 m/s – (10 m/s2) t
(10 m/s2) t = 10 m/s
t = 1 s
6. Diketahui : vo = 72 km/jam = 20 m/s
t = 3 s
x1 = 30 m
x2 = 15 m
a = - 6 m/s2
a = 3 m/s2
Ditanya : pengendara harus berhenti atau terus melaju?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
Penyelesaian
Pengendara menginjak rem/ mobil mengalami perlambatan, maka :
x = vot + at2
= 20 m/s (3 s) + [(- 6 m/s2) (3)2]
= 60 m + (-27 m)
= 33 m
Pengendara menginjak pedal gas/ mobil mengalami percepatan, maka :
x = vot + at2
= 20 m/s (3 s) + [(3 m/s2) (3)2]
= 60 m + 9 m
= 69 m
Syaratnya :
Pengendara memutuskan untuk berhenti jika pengendara dapat
menghentikan mobilnya sebelum/tepat pada garis persimpangan yaitu
dengan jarak ≤ 30 m dari mobilnya sampai pada garis persimpangan.
Pengendara memutuskan untuk melaju terus jika pengendara dapat
membawa mobilnya meninggalkan persimpangan yaitu dengan jarak ≥
45 m dari mobilnya sampai melewati persimpangan.
Dari perhitungan terlihat bahwa pengendara dapat menginjak pedal gas
dan terus melaju meninggalkan persimpangan sebelum lampu menyala
merah. Dengan percepatan 3 m/s2 dan waktu 3 s, pengendara menempuh
jarak 69 m yaitu jarak yang melebihi 45 m.
Jika pengendara memutuskan menginjak rem, maka pengendara akan
menempuh jarak 33 m, padahal pengendara tidak boleh melebihi jarak 30
m. pengendara akan berada 3 cm di depan garis persimpangan dan bisa
dikatakan melanggar aturan lalu lintas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
POSTEST
Mata Pelajaran : Fisika
Tanggal : ….. Oktober 2013
Waktu : 50 menit
Soal Esai.
1. Sebuah benda jatuh dengan kecepatan awal vo = 0, jatuh dari ketinggian 100
m. Jika percepatan gravitasi bumi 10 m/s2, tentukan:
a. kecepatan benda saat t = 2 sekon
b. jarak tempuh benda selama 2 sekon
c. ketinggian benda saat t = 2 sekon
d. kecepatan benda saat tiba di tanah
e. waktu yang diperlukan benda hingga tiba di tanah
2. Sebuah mobil bergerak dengan kelajuan awal 72 km/jam kemudian direm
hinggamobil berhenti dalam waktu 5 sekon. Hitunglah jarak henti mobil sejak
pengereman dilakukan!
3. Diberikan grafik kecepatan terhadap waktu seperti gambar berikut:
A
E
C
D
B
F
Kode Siswa :
Kelas/Semester:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
a. Berdasarkan grafik kecepatan terhadap waktu tersebut, tentukan besar
percepatan pada bagian:
i. A – B
ii. B – C
iii. C –D
b. Tentukan pula jenis gerak pada bagian:
iv. A – B
v. B – C
vi. C –D
4. Sebuah mobil mengalami percepatan tetap dari keadaan diam sampai
mencapai kecepatan 40 m/s pada detik ke-6. Mobil bertahan dengan kecepatan
ini selama 14 s dan pengemudi menginjak rem, sehingga mobil diperlambat
sampai berhenti dalam selang waktu 10 s.
a. Gambarlah grafik kecepatan terhadap waktu!
b. Dari grafik (a), tentukan:
i. Percepatan mobil
ii. Perlambatan mobil
--SELAMAT MENGERJAKAN--
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
85
LEMBAR JAWABAN SISWA (POSTEST)
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
SKOR SISWA
Kelas : XE
No.soal
kodesiswa
12
3 4 skortotala b c d e a b a b
2 2 2 1 2 2 2 4 6 3 3 4 33
1 - - - - - - - - - - - - -
2 0 0 0 0 0 0 2 0 6 3 2 1 14
3 2 0 0 0 0 0 2 0 0 1 1 0 6
4 2 0 0 0 0 0 2 1 2 1 3 0 11
5 2 2 0 0 0 0 2 0 6 2 2 0 16
6 2 2 1 0 0 0 2 0 0 0 0 0 7
7 1 2 0 0 0 0 2 0 4 3 2 0 14
8 2 0 0 0 0 0 1 0 2 3 2 2 12
9 2 0 0 0 0 0 2 0 0 3 1 1 9
10 2 0 0 0 0 0 0 0 0 3 2 1 8
11 2 1 1 1 0 0 0 0 1 3 1 1 11
12 - - - - - - - - - - - - 0
13 2 2 2 0 0 0 2 1 6 3 3 4 26
14 1 1 0 0 0 0 1 1 6 3 3 0 16
15 2 0 0 0 0 0 2 0 0 1 1 0 6
16 0 0 0 0 0 0 2 0 4 2 1 0 9
17 2 0 2 0 0 0 1 0 4 3 1 1 14
18 2 2 0 0 0 0 1 0 0 3 3 1 12
19 0 0 0 0 0 0 2 0 2 3 3 2 12
20 1 1 0 0 0 0 1 0 0 0 1 0 4
21 2 0 1 0 0 0 2 0 0 0 0 0 5
22 1 1 0 0 0 0 2 0 3 3 2 1 13
23 2 0 0 0 0 0 1 0 6 3 3 4 19
24 2 1 2 1 0 0 2 1 6 3 3 4 25
25 2 0 0 0 0 0 2 1 5 1 3 2 16
26 2 0 0 0 0 0 2 0 1 2 2 1 10
27 2 2 2 1 0 0 2 3 3 3 3 4 25
28 1 0 2 0 0 0 2 1 2 1 2 0 11
29 2 1 1 0 0 0 2 0 3 3 2 2 16
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
No.soal
kodesiswa
12
3 4 skortotala b c d e a b a b
2 2 2 1 2 2 2 4 6 3 3 4 33
30 1 0 0 0 0 0 2 0 6 3 3 3 18
31 1 2 1 1 0 0 1 0 1 3 3 2 15
32 2 1 2 1 0 0 2 3 6 3 3 4 27
Kelas : XF
No.soal
kodesiswa
12
3 4 skortotala b c d e a b a b
2 2 2 1 2 2 2 4 6 3 3 4 33
1 0 0 0 0 0 0 0 0 0 3 0 2 5
2 0 1 1 0 0 0 0 1 1 0 0 0 4
3 0 0 0 0 0 0 0 0 1 3 0 0 44 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 1 0 3
5 1 0 0 0 0 0 0 0 0 3 1 0 5
6 2 0 0 0 0 0 2 0 0 1 1 0 6
7 2 0 0 0 0 0 2 0 5 3 0 0 12
8 2 0 0 1 0 0 2 0 0 1 3 0 9
9 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1
10 0 0 0 0 0 0 0 0 1 2 0 0 3
11 2 0 0 0 0 0 2 0 1 1 0 0 6
12 2 0 0 0 0 0 2 0 0 0 0 0 4
13 0 0 0 0 0 0 2 0 0 1 1 0 4
14 1 0 0 0 0 0 1 0 0 0 0 0 2
15 0 0 0 0 0 0 1 0 1 3 2 0 7
16 0 0 0 0 0 0 0 0 1 3 1 0 5
17 0 0 0 0 0 0 1 0 1 2 3 0 7
18 1 2 0 0 0 0 0 0 1 3 3 1 11
19 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 0 1
20 1 0 0 0 0 0 1 0 0 3 0 0 5
21 2 0 0 1 0 0 2 0 0 3 3 0 11
22 2 0 0 0 0 0 0 0 2 1 0 0 5
23 0 1 1 1 0 0 0 0 0 0 0 0 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
No.soal
kodesiswa
12
3 4 skortotala b c d e a b a b
2 2 2 1 2 2 2 4 6 3 3 4 33
24 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 2
25 1 0 0 0 0 0 2 0 2 3 0 0 8
26 0 0 0 0 0 0 2 0 1 2 0 0 5
27 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 2 0 4
28 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 1 0 2
29 0 0 0 0 0 0 0 0 2 3 2 0 7
30 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 3 0 5
31 2 0 0 0 0 0 0 0 0 2 0 0 4
32 2 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
NILAI EVALUASI
Tabel 3.3 Nilai Evaluasi Siswa secara Keseluruhan
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
1 42.42 1 15.15
2 18.18 2 12.12
3 33.33 3 12.12
4 48.48 4 9.09
5 21.21 5 15.15
6 42.42 6 18.18
7 36.36 7 36.36
8 27.27 8 27.27
9 24.24 9 3.03
10 33.33 10 9.09
11 75.76 11 18.18
12 48.48 12 12.12
13 18.18 13 12.12
14 27.27 14 6.06
15 42.42 15 21.21
16 36.36 16 15.15
17 36.36 17 21.21
18 12.12 18 33.33
19 15.15 19 3.03
20 39.39 20 15.15
21 57.58 21 33.33
22 75.76 22 15.15
23 48.48 23 9.09
24 30.30 24 6.06
25 75.76 25 24.24
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
26 33.33 26 15.15
27 48.48 27 12.12
28 54.55 28 6.06
29 45.45 29 21.21
30 81.82 30 15.15
31 12.12
32 6.06
Tabel 3.4 Nilai Evaluasi Siswa dari Soal yang dibuat Guru
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
1 73.33 1 20.00
2 20.00 2 13.33
3 40.00 3 26.67
4 66.67 4 13.33
5 13.33 5 20.00
6 60.00 6 20.00
7 40.00 7 66.67
8 33.33 8 20.00
9 20.00 9 6.67
10 26.67 10 20.00
11 80.00 11 26.67
12 73.33 12 13.33
13 20.00 13 20.00
14 53.33 14 6.67
15 53.33 15 33.33
16 26.67 16 26.67
17 46.67 17 26.67
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
18 6.67 18 26.67
19 13.33 19 6.67
20 53.33 20 26.67
21 66.67 21 33.33
22 80.00 22 20.00
23 60.00 23 0
24 33.33 24 0
25 73.33 25 46.67
26 40.00 26 33.33
27 53.33 27 13.33
28 73.33 28 6.67
29 33.33 29 33.33
30 93.33 30 13.33
31 13.33
32 0
Tabel 3.5 Nilai Evaluasi Siswa dari Soal yang dibuat Peneliti
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
1 16.67 1 11.11
2 16.67 2 11.11
3 27.78 3 0
4 33.33 4 5.56
5 27.78 5 11.11
6 27.78 6 16.67
7 33.33 7 11.11
8 22.22 8 33.33
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
Kelas X1 (treatment) Kelas X2 (control)
Kode Siswa Nilai Kode Siswa Nilai
9 27.78 9 0
10 38.89 10 0
11 72.22 11 11.11
12 27.78 12 11.11
13 16.67 13 5.56
14 5.56 14 5.56
15 33.33 15 11.11
16 44.44 16 5.56
17 27.78 17 16.67
18 16.67 18 38.89
19 16.67 19 0
20 27.78 20 5.56
21 50.00 21 33.33
22 72.22 22 11.11
23 38.89 23 16.67
24 27.78 24 11.11
25 77.78 25 5.56
26 27.78 26 0
27 44.44 27 11.11
28 38.89 28 5.56
29 55.56 29 11.11
30 72.22 30 16.67
31 11.11
32 11.11
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
LEMBAR PENGAMATAN KEAKTIFAN
Nama Sekolah : SMA 1 Depok
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X1 / 1
Hari/tanggal : 12 September 2013
Aspek-aspek yang diamati:
1. Siswa menjawab pertanyaan.
2. Siswa mengajukan pertanyaan.
3. Siswa mengerjakan LKS.
4. Siswa melakukan diskusi.
Kode
siswa
Aspek yang diamati
1 2 3 4
1 √ √
2 √ √
3 √
4 √
5 √
6 √ √ √
7 √ √
8 √ √
9 √ √
10 √ √
11 √ √
12 √
13 √
14 √
15 √ √ √
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Kode
siswa
Aspek yang diamati
1 2 3 4
16 √ √
17 √ √ √
18 √ √
19 √ √
20 √ √ √
21 √
22 √
23 √
24 √ √ √
25 √ √ √
26 √ √
27 √
28 √
29 √ √
30 √ √
31 √ √ √
32 √ √ √
Jumlah 3 6 32 20
Observer
1. Setiarini
2. Monika Rianti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
114
LEMBAR PENGAMATAN KEAKTIFAN
Nama Sekolah : SMAN 1 Depok
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X1 / 1
Hari/tanggal : 19 September 2013
Aspek-aspek yang diamati:
1. Siswa menjawab pertanyaan.
2. Siswa mengajukan pertanyaan.
3. Siswa mengerjakan LKS/ latihan soal.
4. Siswa melakukan diskusi.
Kode
siswa
Aspek yang diamati
1 2 3 4
1 √ √ √
2 √ √ √
3 √
4 √
5 √ √ √
6 √ √ √ √
7 √
8 √ √ √
9 √ √
10 √
11 √ √
12 √
13 √ √ √
14 √ √
15 √ √
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
115
Kode
siswa
Aspek yang diamati
1 2 3 4
16 √ √
17 √ √ √ √
18 √ √ √ √
19 √ √
20 √ √
21 √
22 √
23 √
24 √ √ √
25 √ √ √
26 √ √
27 √ √
28 √
29 √
30 √ √ √ √
31 √ √ √ √
32 √ √
Jumlah 13 14 32 12
Observer
1. Andrias Prada
2. Monika Rianti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
116
LEMBAR PENGAMATAN KEAKTIFAN
Nama Sekolah : SMAN 1 Depok
Mata Pelajaran : Fisika
Kelas/ Semester : X1 / 1
Hari/tanggal : 26 September 2013
Aspek-aspek yang diamati:
1. Siswa mengerjakan soal.
2. Siswa melakukan diskusi
3. Siswa melakukan presentasi.
4. Siswa mengajukan pertanyaan/tanggapan.
Kode
siswa
Aspek yang diamati
1 2 3 4
1 √ √
2 √ √
3 √ √
4 √ √
5 √ √ √ √
6 √ √ √ √
7 √ √ √
8 √ √ √
9 √ √ √
10 √ √ √
11 √ √
12 √
13 √ √ √
14 √ √ √
15 √ √ √
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
117
16 √ √ √ √
17 √ √
18 √ √
19 √ √ √
20 √ √ √
21 √
22 √ √
23 √ √ √
24 √ √ √
25 √ √
26 √ √
27 √ √
28 √ √
29 √ √ √
30 √ √ √
31 √ √ √
32 √ √
Jumlah 29 21 20 13
Observer
1. Andrias Prada
2. Monika Rianti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
118
SURAT PERMOHONAN IJIN PENELITIAN DARI KAMPUS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
119
SURAT KETERANGAN MELAKUKAN PENELITIAN DARI SEKOLAH
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
120
FOTO-FOTO SELAMA PEMBELAJARAN
Siswa mengerjakan soal dan mempresentasikannya
120
FOTO-FOTO SELAMA PEMBELAJARAN
Siswa mengerjakan soal dan mempresentasikannya
120
FOTO-FOTO SELAMA PEMBELAJARAN
Siswa mengerjakan soal dan mempresentasikannya
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
121
Siswa mengajukan pertanyaan
Siswa melakukan diskusi kelompok
121
Siswa mengajukan pertanyaan
Siswa melakukan diskusi kelompok
121
Siswa mengajukan pertanyaan
Siswa melakukan diskusi kelompok
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Siswa mengerjakan soal evaluasiSiswa mengerjakan soal evaluasiSiswa mengerjakan soal evaluasi
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI