plagiat merupakan tindakan tidak terpuji - core.ac.uk · bagan alir (flowchart) yang terdapat dalam...

151
i ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN KAS Studi Kasus di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang S K R I P S I Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi Program Studi Akuntansi Oleh: Brigitta Vivi Veranda NIM: 102114035 PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2014 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: hatuong

Post on 08-May-2019

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

i

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

PENERIMAAN KAS

Studi Kasus di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

S K R I P S I

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi

Program Studi Akuntansi

Oleh:

Brigitta Vivi Veranda

NIM: 102114035

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI

FAKULTAS EKONOMI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2014

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

Yogyakarta, 30 Januari 2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Tuhan mempunyai rencana yang lebih indah, daripada yang

kita rencanakan dan semua akan indah pada waktunya.

Pada waktu kamu dicobai, Ia akan memberikan kepadamu

jalan keluar, sehingga kamu dapat menanggungnya.

(1Korintus 10:13C).

Awali hidup ini dengan sejuta senyuman.

Kupersembahkan untuk :

Tuhan Yesus, Bunda Maria, dan Santo Santa Pelindungku

Babe dan Mimi

Kakakku

Leo Vendy

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

v

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

FAKULTAS EKONOMI

JURUSAN AKUNTANSI-PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS SKRIPSI

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya menyatakan bahwa skripsi dengan

judul: ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI

AKUNTANSI PENERIMAAN KAS (Studi Kasus di Paroki Santo

Gregorius Agung Tangerang) dan diajukan untuk diuji pada tanggal 12

Desember 2014 adalah hasil karya saya.

Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa dalam

skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian tulisan orang lain yang

saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam bentuk rangkaian

kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat atau

pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya

sendiri dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya

salin, tiru atau yang saya ambil dari tulisan orang lain tanpa memberikan

pengakuan pada penulis aslinya.

Apabila saya melakukan hal tersebut diatas, baik sengaja maupun

tidak, dengan ini saya menyatakan menarik skripsi yang saya ajukan

sebagai hasil tulisan saya sendiri. Bila kemudian terbukti bahwa saya

ternyata melakukan tindakan menyalin atau meniru tulisan orang lain

seolah-olah hasil pemikiran saya sendiri, berarti gelar dan ijazah yang

telah diberikan oleh universitas batal saya terima.

Yogyakarta, 30 Januari 2015

Yang membuat pernyataan,

Brigitta Vivi Veranda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

vi

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN

PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Yang bertanda tangan dibawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma:

Nama : Brigitta Vivi Veranda

Nomor Mahasiswa : 102114035

Demi pengembangan ilmu pengetahuan saya berikan kepada Perpustakaan

Universitas Sanata Dharma, karya ilmiah saya berjudul: ANALISIS DAN

PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENERIMAAN KAS

(Studi Kasus di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang).

Dengan demikian saya memberikan kepada Perpustakaan Universitas Sanata

Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,

mengelolanya dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikasikan secara terbatas,

dan mempublikasikannya di internet atau media lain untuk kepentingan akademis

tanpa perlu meminta ijin dari saya maupun memberikan royalti kepada saya

selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis.

Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya

Pada Tanggal 30 Januari 2015

Yang menyatakan:

Brigitta Vivi Veranda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

vii

KATA PENGANTAR

Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yesus dan Bunda Maria atas

segala berkat dan penyertaanNya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi

dengan baik. Adapun tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi

persyaratan meraih gelar Strata Satu Sarjana Ekonomi program Studi Akuntansi

Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Pada kesempatan yang berbahagia ini penulis juga ingin mengucapkan

terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu proses penulisan skripsi ini

dari awal hingga akhir, yaitu kepada:

1. Johanes Eka Priyatma, M.Sc, Ph.D., selaku Rektor Universitas Sanata

Dharma yang telah memberikan kesempatan untuk belajar dan

mengembangkan kepribadian penulis.

2. Dr. H. Herry Maridjo, M.Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi Universitas

Sanata Dharma Yoyakarta.

3. Drs. Supardiyono, M.Si., Ak., QIA., C.A., selaku Kepala Program Studi

Akuntansi.

4. Ilsa Haruti Suryandari, S.E., S.I.P., M.Sc., Ak., C.A., selaku Dosen

Pembimbing Skripsi yang telah banyak memberikan bantuan, pengarahan,

bimbingannya dan motivasi kepada penulis.

5. Romo Andrianus Andy Gunardi, Pr, selaku Ketua Umum (Pastor Paroki)

yang telah menyetujui surat permohonan riset/penelitian dan mendukung atas

penelitian ini.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

viii

6. Orang tua penulis, yaitu Yustinus Yunida, S.Pd. dan Veronica

Muryantiningsih, S.Pd., yang selalu memberikan cinta dan sayangnya, banyak

doa, semangat, serta motivasi kepada penulis.

7. Kakak penulis, Venantius Fenda Meiditya, S.E., yang selalu memberikan

banyak doa, semangat, dan motivasi kepada penulis.

8. Leo Vendy Wisnupujangga, S.E., yang telah memberikan cinta dan

sayangnya, support, doa, serta motivasi kepada penulis.

9. Sahabat penulis, Lita Anggelina yang selalu memberikan banyak doa,

semangat, dan motivasi kepada penulis.

10. Wiwiq, Siska, Berlin, Kunti, Titin, Mas Wahyu, Mas Nanda, Pebri, Dimas,

Teles, dan teman-teman Akuntansi A yang telah mendukung dan memberikan

doa kepada penulis.

11. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu per satu oleh penulis

Penulis menyadari Skripsi ini masih jauh dari kata sempurna dan penulis

berharap skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pembaca, khususnya

mahasiswa/i Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

Yogyakarta, 12 Desember 2014

Penulis

Brigitta Vivi Veranda

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL SKRIPSI................................................................................ i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ...................................................... ii

HALAMAN PENGESAHAN………….................................................................. iii

HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN………………………..….……... iv

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ……….................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN KARYA TULIS ............................. vi

KATA PENGANTAR………………………………………………...…………... vii

DAFTAR ISI............................................................................................................. ix

DAFTAR TABEL..................................................................................................... xi

DAFTAR GAMBAR................................................................................................ xii

ABSTRAK............................................................................................................... xiii

ABSTRACT………………………………………………………………………. xiv

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah .............................................................. 1

B. Rumusan Masalah ....................................................................... 2

C. Batasan Masalah .......................................................................... 3

D. Tujuan Penelitian ........................................................................ 3

E. Manfaat Penelitian ....................................................................... 4

F. Sistematika Penulisan .................................................................. 5

BAB II LANDASAN TEORI

A. Organisasi Nirlaba ………………………………………….…. 7

B. Sistem ……………….................................................................. 13

C. Akuntansi .................................................................................... 15

D. Sistem Akuntansi ........................................................................ 17

E. Kas …………….......................................................................... 21

F. Sistem Informasi Akuntansi ........................................................ 21

G. Sistem Akuntansi Penerimaan Kas.............................................. 23

H. Sistem Pengendalian Intern …..………………………………... 27

I. Pengendalian Intern Penerimaan Kas …………………………. 30

J. Analisis Sistem ………………………………………………... 32

K. Perancangan Sistem ………………………………………........ 35

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian ……………………........................................... 44

B. Waktu dan Lokasi Penelitian …….............................................. 44

C. Subjek dan Objek Penelitian …………....................................... 44

D. Data yang Diperlukan ……………............................................. 45

E. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 46

F. Teknik Analisis Data …….......................................................... 47

BAB IV GAMBARAN UMUM

A. Sejarah dan Perkembangan Paroki …........................................ 50

B. Visi dan Misi ………….............................................................. 54

C. Struktur Organisasi...................................................................... 55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

x

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Penerimaan Kas

pada Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ……………… 62

1. Fungsi–fungsi yang Terkait pada Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ………………… 62

2. Dokumen–dokumen yang terdapat dalam Sistem Penerimaan

Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ……………. 64

3. Catatan Akuntansi yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ……………....… 64

4. Prosedur yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki

Santo Gregorius Agung Tangerang ………………………… 65

5. Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem

Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68

B. Perbandingan Sistem Penerimaan Kas antara Teori dengan yang

Diterapkan di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang .......... 71

1. Fungsi–fungsi yang Terkait pada Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ………………… 71

2. Dokumen–dokumen yang terdapat dalam Sistem Penerimaan

Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ……………. 72

3. Catatan Akuntansi yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang ……………....… 73

4. Prosedur yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki

Santo Gregorius Agung Tangerang ………………………… 73

5. Pengendalian Internal yang terdapat dalam Sistem Penerimaan

Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang …………..... 75

C. Identifikasi Masalah …………………………………………… 78

D. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Paroki St. Gregorius

Agung Tangerang ……………………………………………… 82

1. Rancangan Bagan Alir (Flowchart) ……………………….. 82

2. Rancangan Data Flow Diagram (DFD) ……………..…….. 92

3. Perancangan Input …………………………………………. 98

4. Perancangan Output ………………………………………. 109

BAB VI PENUTUP

A. Kesimpulan ............................................................................... 112

B. Keterbatasan Penelitian ………………………………….….. 113

C. Saran ......................................................................................... 113

DAFTAR PUSTAKA …………………………………………………………… 114

LAMPIRAN ............................................................................................................ 115

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

xi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1 Simbol-Simbol Bagan Alir (flowchart) ……..…………..……........ 38

Tabel 2 Simbol-Simbol Diagram Arus Data DFD (Data Flow Diagram).... 42

Tabel 3 Perbandingan Fungsi–fungsi yang terdapat di Sistem Penerimaan

Kas Paroki dengan Teori .................................................................. 71

Tabel 4 Perbandingan Dokumen–dokumen yang terdapat dalam Sistem

Penerimaan Kas Paroki dengan teori ................................................ 72

Tabel 5 Perbandingan Catatan Akuntansi yang terdapat dalam Sistem

Penerimaan Kas Paroki dengan teori ................................................ 73

Tabel 6 Perbandingan Prosedur yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki dengan teori ………………………………………………... .73

Tabel 7 Perbandingan Otorisasi Transaksi (Transaction Authorization) yang

terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori ........... 75

Tabel 8 Perbandingan Pemisahan Tugas (Segregation of Duties) yang

terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori ........... 76

Tabel 9 Perbandingan Supervisi/Pengawasan (Supervision) yang terdapat

dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori ......................... 76

Tabel 10 Perbandingan Catatan Akuntansi (Accounting Records) yang terdapat

dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori ......................... 76

Tabel 11 PerbandinganAkses Pengendalian (Access Control) yang terdapat

dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori ......................... 77

Tabel 12 Perbandingan Verifikasi Independen (Verification Independent) yang

terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori .......... 77

Tabel 13 Rancangan Kamus Data untuk Penerimaan Kolekte ....................... 98

Tabel 14 Rancangan Kamus Data untuk Penerimaan Persembahan …........... 99

Tabel 15 Rancangan Kamus Data untuk Penerimaan Sumbangan ................. 99

Tabel 16 Rancangan Kamus Data untuk TUser …………………..………....100

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

xii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 1 Organisasi Bagian Keuangan ………………………………..… 9

Gambar 2 Siklus/Proses Akuntansi ……………………………..………... 10

Gambar 3 Struktur Organisasi ………………………………………......... 55

Gambar 4 Flowchart Sistem Akuntansi dari Penerimaan Kolekte.……….. 68

Gambar 5 Flowchart Sistem Akuntansi dari Penerimaan Persembahan …. 69

Gambar 6 Flowchart Sistem Akuntansi dari Penerimaan Sumbangan......... 70

Gambar 7 Rancangan Flowchart Sistem Informasi Akuntansi dari

Penerimaan Kolekte …………………………………………… 83

Gambar 8 Rancangan Flowchart Sistem Informasi Akuntansi dari

Penerimaan Persembahan..…………………………………….. 84

Gambar 9 Rancangan Flowchart Sistem Informasi Akuntansi dari

Penerimaan Sumbangan …..………………………………...… 85

Gambar 10 Rancangan Context Diagram Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas ………………………………………….......... 92

Gambar 11 Rancangan Diagram Berjenjang Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas .......................................................................... 93

Gambar 12 Rancangan Diagram Level 0 Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas ……...………………………………….....….. 94

Gambar 13 Rancangan Diagram Arus Data Level 1 Proses Nomor 1 Sistem

Informasi Akuntansi Penerimaan Kas......……………………... 95

Gambar 14 Rancangan Diagram Arus Data Level 1 Proses Nomor 2 Sistem

Informasi Akuntansi Penerimaan Kas ……………………..….. 96

Gambar 15 Rancangan Diagram Arus Data Level 1 Proses Nomor 3 Sistem

Informasi Akuntansi Penerimaan Kas …………………..…… 97

Gambar 16 Rancangan Form LOGIN ...........................................................101

Gambar 17 Rancangan Form Pembuka ………………………………....... 103

Gambar 18 Rancangan Form Kolekte ......................................................... 105

Gambar 19 Rancangan Form Persembahan ………………………….…… 106

Gambar 20 Rancangan Form Sumbangan ……………………………....... 107

Gambar 21 Rancangan Report Kolekte ....................................................... 109

Gambar 22 Rancangan Report Persembahan ………………………...…… 110

Gambar 23 Rancangan Report Sumbangan ………………………………. 111

Gambar 24 Rancangan Report Sumbangan (Lanjutan) …………………... 111

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

xiii

ABSTRAK

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

PENERIMAAN KAS

Studi Kasus Di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

Brigitta Vivi Veranda

NIM : 102114035

Universitas Sanata Dharma

Yogyakarta

2014

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan dan mengidentifikasi

apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang diterapkan Paroki Santo Gregorius

Agung Tangerang sudah mengacu pada Pedoman Dasar Keuangan Paroki

Keuskupan Agung Jakarta, (2) untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi apakah

sistem akuntansi penerimaan kas yang diterapkan sudah memenuhi kebutuhan Paroki

Santo Gregorius Agung Tangerang, (3) untuk memberikan masukan mengenai

rancangan sistem informasi akuntansi penerimaan kas di paroki.

Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif, dengan

mendeskripsikan sistem akuntansi penerimaan kas Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang dan mengidentifikasi masalah. Teknik analisis yang lainnya yaitu

merancang kembali sistem informasi akuntansi dengan Data Flow Diagram (DFD).

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang mempunyai sistem akuntansi penerimaan kas yang mengacu pada

Pedoman Dasar Keuangan Paroki Keuskupan Agung Jakarta, (2) sistem akuntansi

penerimaan kas pada Paroki belum memenuhi kebutuhan Paroki, karena pencatatan

dokumen yang dilakukan secara manual dan nomor urut pada formulir/dokumen

belum tercetak, (3) rancangan baru bertujuan untuk memecahkan masalah yang

diharapkan dapat memenuhi kebutuhan Paroki itu.

Kata Kunci: Penerimaan Kas. Sistem Informasi Akuntansi. Paroki St.Gregorius Agng Tng

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

xiv

ABSTRACT

ANALYSIS AND DESIGN OF ACCOUNTING INFORMATION SYSTEM

OF CASH RECEIPTS

(Case Study In The Parish Of Saint Gregorius Agung Tangerang)

Brigitta Vivi Veranda

NIM : 102114035

Sanata Dharma University

Yogyakarta

2014

The aims of this research are: (1) to describe and identify whether cash

receipts accounting system applied at Parish of Saint Gregorius Agung Tangerang

was referring to the Basic Guidelines for Jakarta Parish Finance Archdiocese, (2) to

describe and identify whether cash receipts accounting systems implemented has met

the needs of the Parish of Saint Gregorius Agung Tangerang, (3) to suggest

improvement of cash receipt accounting information systems design.

The data analysis technique used was descriptive analysis, by describing

the cash receipts accounting system applied at Parish of Saint Gregorius Agung

Tangerang and identifying the problems. The other data analysis technique was

redesigning the accounting information systems by Data Flow Diagram (DFD).

The results showed that: (1) Parish of Saint Gregorius Agung Tangerang

has the cash receipts accounting system that was referring to the Basic Guidelines for

Jakarta Parish Finance Archdiocese, (2) cash receipts accounting system at the Parish

has not met the needs of the Parish, because the recording of documents were done

manually and the serial number on the form/document was unprinted, (3) the new

design was proposed to solve the problems that was expected to fulfill the Parish’s

need.

Keywords: Cash Receipts. Accounting Information System. Parish of St.Gregorius Agng Tng.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pengertian secara umum organisasi yaitu sebagai alat atau wadah

sekelompok orang yang berkumpul dan bekerja sama dengan cara yang

telah ditetapkan bersama. Organisasi mempunyai tujuan yang berorientasi

pada laba (profit oriented) dan tidak berorientasi pada laba/organisasi

nirlaba (non-profit oriented). Gereja merupakan salah satu organisasi

nirlaba, dan membutuhkan sistem untuk mencapai suatu tujuan. Sistem

yang baik dapat tercipta dari tata pengelolaan operasional organisasi yang

baik.

Sistem memiliki karakter yang berbeda-beda tergantung dari

perkembangan organisasi tersebut, salah satunya yaitu sistem akuntansi.

Prosedur-prosedur yang terdapat pada organisasi akan membentuk suatu

sistem. Keefektifan kegiatan organisasi berhubungan dengan prosedur

yang ada dalam organisasi. Prosedur antar bagian jika telah terintegrasi

sesuai dengan standar operasional organisasi, maka keefektifannya dapat

terwujud. Pengelolaan organisasi yang belum disiplin dapat dipastikan

bahwa organisasi tersebut mengalami banyak masalah salah satunya yaitu

dalam prosedur keuangannya. Penyebab dari masalah organisasi tersebut

yaitu tidak melakukan perubahan terhadap sistem yang dimilikinya seiring

dengan perkembangan zaman.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

2

Sistem akuntansi dapat digunakan sebagai media dalam

pengelolaan keuangan dan harta benda yang dimiliki organisasi, serta

untuk memperbaiki informasi agar sesuai dengan mutu dan ketepatan dari

informasi itu sendiri. Sistem akuntansi merupakan salah satu sistem yang

sangat berperan dalam organisasi, sehingga sistem akuntansi dapat

memperbaiki jalannya kegiatan operasional. Sistem akuntansi akan

memberikan gambaran mengenai informasi akuntansi yang ada pada

organisasi.

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang sudah mempunyai

sistem penerimaan kas dan dibutuhkan perancangan aplikasi sistem

informasi penerimaan kas yang lebih baik untuk berjalannya prosedur serta

untuk menghasilkan informasi keuangan penerimaan kas. Penulis ingin

mengetahui sejauh mana sistem penerimaan kas paroki dapat berjalan

dengan baik atau tidak, maka dalam hal ini penulis melakukan penelitian

yang berjudul Analisis dan Perancangan Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas (Studi Kasus di Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang).

B. Rumusan Masalah

Rumusan masalahnya adalah sebagai berikut:

1. Apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang diterapkan Paroki Santo

Gregorius Agung Tangerang sudah mengacu pada Pedoman Dasar

Keuangan Paroki Keuskupan Agung Jakarta?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

3

2. Apakah sistem akuntansi penerimaan kas yang diterapkan sudah

memenuhi kebutuhan Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang?

3. Bagaimana perancangan sistem informasi akuntansi penerimaan kas di

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang?

C. Batasan Masalah

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang mempunyai sistem

akuntansi penerimaan kas, kemudian akan menjadi tahapan awal untuk

penulis membuatkan rancangan sistem informasi akuntansi penerimaan

kas. Pembuatan sistem informasi akuntansi penerimaan kas hanya untuk

penerimaan kas dari penerimaan gereja yang terdiri dari penerimaan

kolekte, persembahan, dan sumbangan. Perancangan input berupa form

masukan yang berkaitan dengan penerimaan kolekte, persembahan, dan

sumbangan serta perancangan output berupa laporan penerimaan kolekte,

persembahan, dan sumbangan.

D. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitiannya adalah sebagai berikut:

1. Untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi apakah sistem akuntansi

penerimaan kas yang diterapkan Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang sudah mengacu atau belum mengacu pada Pedoman Dasar

Keuangan Paroki Keuskupan Agung Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

4

2. Untuk mendeskripsikan dan mengidentifikasi apakah sistem akuntansi

penerimaan kas yang diterapkan sudah memenuhi atau belum

memenuhi kebutuhan Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.

3. Untuk memberikan masukan mengenai rancangan sistem informasi

akuntansi penerimaan kas di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

yang berupa rancangan input yaitu form penerimaan kolekte, form

persembahan, dan form sumbangan serta rancangan output dari

penerimaan kolekte (laporan penerimaan kolekte), persembahan

(laporan penerimaan persembahan), dan sumbangan (laporan

penerimaan sumbangan).

E. Manfaat Penelitian

Penelitian ini, dapat mempunyai manfaat yang dibagi menjadi dua yaitu:

1. Bagi Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

Hasil dari penelitian ini diharapkan dapat memberikan informasi

akuntansi mengenai sistem penerimaan kas dan membantu paroki

dalam pelaksanaannya dengan diberikan suatu rancangan sistem

informasi akuntansi penerimaan kas.

2. Bagi Penulis

Penulis dapat menambah wawasan dan merancang sistem akuntansi

maupun sistem informasi akuntansi, serta penulis dapat menyelesaikan

tugas akhir sebagai salah satu syarat untuk menyelesaikan studi sarjana

ekonomi dan dapat bermanfaat bagi penulis pada saat bekerja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

5

F. Sistematika Penulisan

Bab I Pendahuluan

Bab ini membahas mengenai latar belakang masalah yang

menjelaskan mengapa masalah ini dibahas oleh peneliti.

Rumusan masalah yang berisi pertanyaan yang akan

ditanyakan oleh peneliti. Manfaat dan tujuan peneliti yang

membahas manfaat apa yang diperoleh dari penelitian.

Sistematika penulisan yang berisi urutan penulisan

pembahasan di dalam penelitian.

Bab II Landasan Teori

Bab ini menguraikan mengenai teori-teori yang sesuai

dengan topik penelitian, dan menjadi landasan dalam

membahas masalah pada penelitian.

Bab III Metode Penelitian

Bab ini berisi tentang jenis penelitian, waktu penelitian dan

lokasi penelitian, subjek dan objek penelitian, data yang

diperlukan, teknik pengumpulan data, dan teknik analisis

data.

Bab IV Gambaran Umum Perusahaan

Bab ini membahas mengenai sejarah dan perkembangan

organisasi paroki, lokasi organisasi paroki, struktur

organisasi paroki, deskripsi jabatan, visi dan misi paroki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

6

Bab V Analisis Data dan Pembahasan

Bab ini berisi analisis dan pembahasan terhadap

perbandingan sistem akuntansi paroki dengan teori-teori

akuntansi, sistem infomasi akuntansi penerimaan kas paroki

dan usulan perancangan sistem informasi akuntansi

penerimaan kas yang diberikan peneliti kepada paroki.

Bab VI Penutup

Bab ini menyajikan kesimpulan dari hasil analisis dan

pembahasan, serta saran-saran yang nantinya akan

bermanfaat bagi paroki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

7

BAB II

LANDASAN TEORI

A. Organisasi Nirlaba

1. Pengertian Organisasi Nirlaba

Organisasi nirlaba atau organisasi non profit adalah suatu

organisasi yang bersasaran pokok untuk mendukung suatu isu atau

perihal di dalam menarik perhatian publik untuk suatu tujuan yang

tidak komersil, tanpa ada perhatian terhadap hal-hal yang bersifat

mencari laba (moneter). Organisasi nirlaba meliputi gereja, sekolah

negeri, rumah sakit dan klinik publik, organisasi politis, bantuan

masyarakat dalam hal perundang-undangan, organisasi jasa

sukarelawan, serikat buruh, asosiasi profesional, institut riset, museum,

dan beberapa petugas pemerintah. Menurut PSAK No.45, organisasi

nirlaba memperoleh sumber daya dari sumbangan para anggota dan

para penyumbang lain yang tidak mengharapkan imbalan apapun dari

organisasi tersebut (Mahsun 2011:187).

2. Organisasi Nirlaba Gereja

Gereja memperoleh sumber daya dari sumbangan para anggota dan

para penyumbang lainnya serta gereja tidak mengharapkan imbalan

apapun dari organisasi. Gereja adalah persekutuan orang-orang yang

percaya dan telah dipanggil Allah dari kegelapan menuju terangNya

yang ajaib untuk dijadikan milikNya. Gereja merupakan persekutuan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

8

orang-orang yang percaya dan mengaku bahwa Yesus adalah juru

selamat dunia dan manusia. Uskup mengemban tanggung jawab

pemeliharaan seluruh keuskupan, yang disebut gereja dan menunjuk

para imam sebagai pastor yang mewakilinya melayani komunitas-

komunitas lokal yang lebih kecil, yang sekarang disebut sebagai

paroki. Keuskupan adalah persekutuan umat Katolik dalam wilayah

geografis tertentu, yang penggembalaannya dipercayakan kepada

uskup dan dibantu oleh para pastor yang mendapatkan perutusan dan

wewenang darinya.

a. Paroki

Menurut kitab hukum kanonik nomor 515, Paroki ialah jemaat

tertentu kaum beriman kristiani yang dibentuk secara tetap dalam

gereja partikular dan yang reksa pastoralnya, dibawah otoritas

uskup dan dipercayakan kepada pastor paroki sebagai gembalanya

sendiri. Kesimpulan dari paroki adalah persekutuan umat Katolik

yang dibentuk secara tetap dalam lingkup keuskupan dengan batas-

batas geografis yang ditentukan oleh uskup dan yang reksa

pastoralnya dipercayakan kepada pastor bersama dengan

dewannya. Paroki dibagi secara teritorial dalam lingkungan-

lingkungannya. Dewan paroki merupakan badan pengurus paroki,

dimana para pastor bersama-sama dengan wakil-wakil umat

memikirkan, merencanakan, dan melaksanakan segala sesuatu yang

perlu untuk mewartakan sabda Tuhan, membagikan rahmat Allah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

9

dan membimbing umat supaya dapat menghayati iman dan

mengamalkannya dalam masyarakat. Paroki mempunyai struktur

organisasi khususnya pada bagian keuangan serta terdapat

gambaran mengenai proses berjalannya penerimaan kas, yang dapat

diperlihatkan pada gambar 1 dan 2.

= Fungsi

= Koordinasi

Gambar 1. Struktur Organisasi Bagian Keuangan Sumber: Ekonom KAJ (2012:4)

Suatu tata keuangan akan dapat berjalan dengan baik apabila

diikuti dengan suatu sistem pengawasan yang baik. Salah satu

bentuk sistem pengawasan adalah pembagian wewenang dan

tanggung jawab antara fungsi keuangan (kasir), akuntansi (petugas

akuntansi), dan yang mempunyai wewenang/otorisasi, pengambil

keputusan, serta penyimpanan kas (bendahara). Ketiga fungsi ini

harus terpisah dan tidak boleh berada di tangan satu orang saja.

Pemisahan fungsi tersebut diharapkan akan memperketat dalam

BENDAHARA

KEUANGAN

KASIR

AKUNTANSI

PETUGAS AKUNTANSI

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

10

pengawasan proses berjalannya sistem. Pengelolaan keuangan di

dalam paroki perlu memahami ketentuan-ketentuan yang ada.

Ketentuan yang dimaksud adalah hal-hal yang tercantum dalam

Statuta Keuskupan Regio Jawa serta perubahannya, Anggaran

Dasar Pengurus Gereja dan Dana Papa (PGDP) Keuskupan Agung

Jakarta serta perubahannya, Anggaran Rumah Tangga Dewan

Paroki yang bersangkutan, dan peraturan-peraturan lain yang

dikeluarkan Pimpinan Keuskupan Agung Jakarta maupun

Ketentuan Pelaksanaannya.

Gambar 2. Proses Penerimaan Kas Sumber: Ekonom KAJ (2012:89)

Ketentuan yang dianut oleh gereja mengenai penerimaan kas

dapat dilihat pada Statuta Keuskupan Regio Jawa (1995) pasal 140

INPUT

(Masukan) PROSES OUTPUT

(Keluaran)

BUKTI

TRANSAKSI

-Bukti Kas/Bank

-Kuitansi/Faktur

MENCATAT

(Jurnal Harian)

LAPORAN

KEUANGAN

- Buku Harian

Kas/Buku Harian

Bank

- LaporanAktivitas

MENGELOMPOKKAN

(Buku Besar)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

11

(sumbangan dan dana) yaitu: (1) Hendaknya semua pihak bertindak

bijaksana dalam hal pengumpulan dana dan pungutan-pungutan.

Hendaknya hal-hal ini dibatasi seperlunya saja dengan

memperhatikan keadaan konkrit, (2) Kebijakan mengenai

pengumpulan dana diatur oleh keuskupan masing-masing. Pasal

148 (keuangan dan harta benda paroki) yaitu: Urusan keuangan dan

harta benda paroki diatur oleh kebijakan masing-masing

keuskupan. Pasal 149 yaitu: (1) Harta benda paroki dimiliki serta

diurus sesuai dengan prinsip-prinsip kristiani dan peraturan gereja,

(2) Harta benda paroki diperoleh melalui pembelian, penghasilan,

kolekte, derma, sumbangan atau pemberian yang halal, (3) Batas-

batas penerimaan dan pengeluaran ditentukan menurut kebijakan

masing-masing keuskupan.

Ketentuan juga dapat dilihat pada Anggaran Dasar Pengurus

Gereja dan Dana Papa (PGDP) (2008) pasal 13 (pembukuan) yaitu:

(1) Badan gereja wajib menyelenggarakan pembukuan sesuai

dengan prinsip Akuntansi Indonesia dan dengan sistem yang

ditentukan oleh Keuskupan Agung Jakarta, (2) Tahun buku badan

gereja dimulai pada tanggal 1 Januari dan berakhir pada 31

Desember tiap tahun, (3) Pengurus wajib membuat Laporan

Keuangan triwulanan dan diserahkan ke Ekonomat Keuskupan

Agung Jakarta selambat-lambatnya dua bulan berikutnya, (4)

Pengurus wajib membuat Laporan Keuangan tahunan, dan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

12

diserahkan ke Ekonomat Keuskupan Agung Jakarta selambat-

lambatnya pada akhir bulan Maret tahun berikutnya, (5) Laporan

Keuangan disahkan oleh Uskup Agung Jakarta atau orang yang

ditunjuknya. Ketentuan lainnya yaitu menurut Pedoman Dasar

Dewan Paroki (2008) yaitu: Pasal 34 (pengelolaan harta benda dan

keuangan) peraturan mengenai pengelolaan harta benda dan

keuangan paroki serta inventarisasi dicantumkan dalam anggaran

dasar Pengurus Gereja dan Dana Papa (PGDP) dan peraturan

keuangan paroki dalam Keuskupan Agung Jakarta (KAJ).

Tujuan akuntansi paroki yaitu menyajikan informasi keuangan

dalam bentuk laporan keuangan paroki, dan menyajikan infomasi

keuangan bagi kepentingan Dewan Paroki atau Pengurus Gereja

dan Dana Papa dan Keuskupan Agung Jakarta yang bermanfaat

untuk merencanakan, melaksanakan, dan mengevaluasi kegiatan

paroki serta merupakan pertanggungjawaban dari Dewan Paroki

atau Pengurus Gereja dan Dana Papa atas pengelolaan asset yang

dipercayakan kepadanya.

Kebijakan keuangan dan akuntansi dalam pengelolaan

keuangan paroki dilaksanakan dengan menjunjung tinggi maksud

yang diberikan dana tersebut serta menganut prinsip kehati-hatian,

konservatif, dan tidak spekulatif. Kebijakan akuntansi berupa: (1)

Penerapan kebijakan dilaksanakan secara konsisten, (2) Laporan

keuangan disajikan dalam mata uang Rupiah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

13

B. Sistem

1. Pengertian Sistem

“Sistem adalah rangkaian dari dua atau lebih komponen-komponen

yang saling berkaitan dan saling berinteraksi untuk mencapai tujuan.

Sistem memiliki subsistem yang melakukan fungsi khusus untuk

mendukung sistem“ (Romney dan Steinbart 2000:2). “Sistem adalah

kumpulan dari elemen-elemen yang berinteraksi untuk mencapai suatu

tujuan tertentu” (Puspitawati dan Anggadini 2011:2). “Sistem

merupakan suatu jaringan prosedur yang dibuat menurut pola yang

terpadu untuk melaksanakan kegiatan dalam mencapai tujuan tertentu”

(Ekonom KAJ 2012:25).

Kesimpulan dari pengertian sistem adalah rangkaian kelompok

yang mempunyai dan memiliki komponen-komponen atau elemen-

elemen dimana di dalamnya saling berhubungan dan berinteraksi satu

sama lain untuk mencapai tujuan tertentu. Sistem dibuat untuk

kelancaran, ketertiban dan mengoptimalkan sehingga bisa

mempermudah pemantauan dan evaluasi sehingga akan mempercepat

kemajuan dalam pekerjaan.

2. Karakteristik Sistem

Menurut Jogiyanto (2005:3-5), Suatu sistem mempunyai

karakteristik atau sifat-sifat yang tertentu yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

14

a. Komponen Sistem

Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling

berinteraksi, yang artinya saling bekerja membentuk satu kesatuan.

Komponen-komponen sistem atau elemen-elemen sistem dapat

berupa suatu subsistem atau bagian-bagian dari sistem.

b. Batas Sistem

Batas sistem merupakan daerah yang membatasi antara suatu

sistem dengan sistem yang lainnya atau dengan lingkungan

luarnya. Batas sistem ini memungkinkan suatu sistem dipandang

sebagai satu kesatuan.

c. Lingkungan Luar Sistem

Lingkungan luar sistem adalah apapun diluar batas dari sistem

yang mempengaruhi operasi sistem.

d. Penghubung Sistem

Penghubung merupakan media penghubung antara satu subsistem

dengan subsistem lainnya.

e. Masukan Sistem

Masukan (input) adalah energi yang dimasukkan ke dalam sistem.

f. Keluaran Sistem

Keluaran (output) adalah hasil dari energi yang diolah dan

diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

15

g. Pengolah Sistem

Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah yang akan

merubah masukan menjadi keluaran.

h. Sasaran Sistem

Suatu sistem pasti mempunyai tujuan atau sasaran. Sasaran dari

sistem sangat menentukan sekali masukan yang dibutuhkan sistem

dan keluaran yang akan dihasilkan sistem.

C. Akuntansi

1. Definisi akuntansi

Definisi akuntansi dapat dilihat dari beberapa sudut pandang:

a. “Akuntansi adalah seperangkat pengetahuan yang mempelajari

perekayasaan penyediaan jasa berupa informasi keuangan

kuantitatif unit-unit organisasi dalam suatu lingkungan serta negara

tertentu dan cara penyampaian (pelaporan) informasi tersebut

kepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar dalam

pengambilan keputusan ekonomik” (Suwardjono 2005:10).

b. “Akuntansi merupakan proses mengidentifikasi, menganalisis, dan

mengelompokkan transaksi-transaksi keuangan yang nantinya akan

menghasilkan informasi keuangan yang bermanfaat bagi

penggunanya” (Ekonom KAJ 2012:39). Akuntansi adalah bidang

pengetahuan yang menjelaskan fenomena akuntansi secara

objektif, apa adanya, dan bebas nilai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

16

c. ”Akuntansi adalah sistem informasi yang menghasilkan laporan

kepada pihak-pihak yang berkepentingan mengenai aktivitas

ekonomi dan kondisi perusahaan. Pihak-pihak yang

berkepentingan yaitu kreditor, pemasok, investor, karyawan,

pemilik” (Warren 2008:10).

d. ”Pengertian akuntansi yaitu proses pencatatan, pengklasifikasian

serta pengikhtisaran kejadian ekonomi dengan perlakuan yang

logis yang bertujuan untuk menyediakan informasi keuangan yang

dapat digunakan dalam pengambilan keputusan” (Arens 2003:18).

e. “Akuntansi bisa didefiniskan secara tepat dengan menjelaskan tiga

karakteristik penting dari akuntansi yaitu pengidentifikasian,

pengukuran, dan pengkomunikasian informasi keuangan tentang

entitas ekonomi kepada pemakai yang berkepentingan” (Kieso

2002:10).

f. “Menurut Littleton mendefinisikan bahwa akuntansi adalah untuk

melaksanakan perhitungan periodik antara biaya usaha dan hasil

(prestasi). Konsep ini merupakan inti dari teori akuntansi dan

merupakan ukuran yang dijadikan sebagai rujukan dalam

mempelajari akuntansi” (Muhammad 2002:10).

g. “Akuntansi adalah sistem informasi yang mengukur aktivitas

bisnis, memproses data menjadi laporan keuangan, dan

mengkomunikasikan hasilnya kepada para pengambil keputusan”

(Horngren Harrison 2007:4).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

17

D. Sistem Akuntansi

1. Pengertian Sistem Akuntansi

Menurut Mulyadi (2008:3), Sistem akuntansi adalah organisasi,

formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasi sedemikian rupa untuk

menyediakan informasi keuangan yang dibutuhkan oleh manajemen

guna memudahkan pengelolaan perusahaan.

Uraian di atas menyimpulkan bahwa sistem akuntansi adalah

formulir-formulir, catatan-catatan, prosedur-prosedur, dan alat-alat

yang digunakan untuk mengolah data mengenai usaha suatu kegiatan

ekonomis dengan tujuan untuk menghasilkan umpan balik dalam

bentuk laporan-laporan yang diperlukan oleh manajemen untuk

mengawasi usahanya, dan bagi pihak-pihak lain yang berkepentingan

seperti pemegang saham, kreditor, dan lembaga-lembaga pemerintah

untuk menilai hasil operasi.

2. Unsur-unsur Sistem Akuntansi

Suatu sistem akuntansi mempunyai unsur-unsur pokok, menurut

Mulyadi (2008:3) unsur suatu sistem akuntansi adalah:

a. Formulir

Formulir merupakan dokumen yang digunakan untuk merekam

terjadinya transaksi. Formulir sering disebut dengan istilah

dokumen, karena dengan formulir ini peristiwa yang terjadi dalam

organisasi direkam (didokumentasikan) di atas secarik kertas.

Formulir sering pula disebut dengan istilah media, karena formulir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

18

merupakan media untuk mencatat peristiwa yang terjadi dalam

organisasi ke dalam catatan. Contoh formulir adalah faktur

penjualan, bukti kas keluar/masuk, dan cek. dalam sistem

akuntansi secara manual (manual system), media yang digunakan

untuk merekam pertama kali data transaksi keuangan adalah

formulir yang dibuat dari kertas. Dalam sistem akuntansi dengan

komputer (computerized system) digunakan berbagai macam media

untuk memasukkan data ke dalam sistem pengolahan data seperti

papan ketik (keyboard), voice, dan touch sensors.

b. Jurnal

Jurnal merupakan catatan akuntansi pertama yang digunakan untuk

mencatat, mengklasifikasikan, dan meringkas data keuangan dan

data lainnya. Sumber informasi pencatatan dalam jurnal adalah

formulir. Dalam jurnal ini, data keuangan untuk pertama kalinya

diklasifikasikan menurut penggolongan yang sesuai dengan

informasi yang akan disajikan dalam laporan keuangan. Contoh

jurnal adalah jurnal penerimaan kas, jurnal pembelian, jurnal

penjualan, dan jurnal umum.

c. Buku Besar

Buku besar terdiri dari rekening-rekening yang digunakan untuk

meringkas data keuangan yang telah dicatat sebelumnya dalam

jurnal. Rekening-rekening dalam buku besar disediakan sesuai

dengan unsur-unsur informasi yang akan disajikan dalam laporan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

19

keuangan. Rekening buku besar ini dapat dipandang sebagai

sumber informasi keuangan untuk penyajian laporan keuangan.

d. Buku Pembantu

Buku pembantu terdiri dari rekening-rekening pembantu yang

merinci data keuangan yang tercantum dalam rekening tertentu

dalam buku kesar. Buku pembantu merupakan catatan akuntansi

akhir (books of final entry), yang berarti tidak ada catatan akuntansi

lain lagi sesudah data akuntansi diringkas dan digolongkan dalam

rekening buku pembantu. Buku pembantu disebut juga sebagai

catatan akuntansi akhir karena setelah data akuntansi keuangan

dicatat dalam buku-buku tersebut, proses akuntansi selanjutnya

adalah penyajian laporan keuangan, bukan pencatatan lagi ke

dalam catatan akuntansi.

e. Laporan.

Laporan keuangan dapat berupa neraca, laporan laba rugi, laporan

perubahan laba yang ditahan, laporan harga pokok penjualan,

daftar umur piutang, daftar utang yang akan dibayar, daftar saldo

persediaan yang lambat penjualannya. Laporan ini berisi informasi

yang merupakan keluaran sistem akuntansi. Laporan dapat

berbentuk hasil cetak komputer dan tayangan pada layar monitor

komputer.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

20

3. Tujuan Sistem Akuntansi

Sistem akuntansi yang baik dapat tercipta dari adanya kerjasama

antara manusia dengan sumber daya lainnya di dalam suatu perusahaan

untuk mewujudkan tujuan perusahaan. Menurut Mulyadi (2008:20),

tujuan umum pengembangan sistem akuntansi adalah sebagai berikut:

a. Untuk menyediakan informasi bagi pengelolaan kegiatan usaha

baru.

b. Untuk meningkatkan informasi yang dihasilkan oleh sistem yang

sudah ada, baik mengenai mutu, ketepatan penyajian, maupun

struktur informasinya.

c. Untuk memperbaiki pengendalian akuntansi dan pengecekkan

intern, yaitu untuk memperbaiki tingkat keandalan informasi

akuntansi, dan untuk menyediakan catatan lengkap mengenai

pertanggungjawaban dan perlindungan kekayaan perusahaan.

d. Untuk mengurangi biaya klerikal dalam penyelenggaraan catatan

akuntansi.

Uraian dari tujuan sistem akuntansi diatas dapat menyimpulkan

bahwa sistem akuntansi merupakan faktor utama pendorong agar

manajemen perusahaan dapat menghasilkan informasi akuntansi yang

terstruktur.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

21

E. Kas

1. Pengertian Kas

Menurut Standar Akuntansi Keuangan (2002:85), Kas adalah alat

pembayaran yang siap dan bebas digunakan untuk membiayai kegiatan

umum perusahaan. Kas merupakan suatu alat pertukaran dan

digunakan sebagai suatu ukuran dalam akuntansi.

Uraian tersebut dapat menyimpulkan bahwa kas merupakan suatu

aktiva lancar (Current Assets) yang meliputi uang logam, uang kertas

atau sejenisnya yang bisa digunakan sebagai alat tukar dan mempunyai

dasar pengukuran akuntansi dan merupakan aset yang paling lancar

dan paling beresiko, sehingga perlu manajemen kas yang seketat

mungkin untuk menghindari hal-hal yang dapat merugikan perusahaan.

F. Sistem Informasi Akuntansi

1. Pengertian Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Diana (2011:5) sistem informasi adalah sistem yang

bertujuan untuk mengumpulkan dan memproses data serta melaporkan

informasi yang berkaitan dengan transaksi keuangan. Sistem informasi

akuntansi merupakan suatu komponen organisasi yang

mengumpulkan, mengklasifikasikan, mengolah, menganalisa dan

mengkomunikasikan mengenai informasi keuangan dan pengambilan

keputusan yang relevan bagi pihak intern perusahaan dan pihak

ekstern.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

22

2. Fungsi Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Romney dan Steinbart (2000:3), fungsi penting dari

sistem informasi akuntansi pada sebuah organisasi, yaitu:

a. Mengumpulkan dan menyimpan data tentang aktivitas dan

transaksi.

b. Memproses data menjadi suatu informasi yang dapat digunakan

dalam proses pengambilan keputusan.

c. Melakukan kontrol secara tepat terhadap aset organisasi.

Sistem informasi akuntansi mempunyai beberapa komponen, yaitu:

a. People yaitu subyek yang mengoperasikan sistem dan melakukan

berbagai fungsi.

b. Procedure yaitu mengumpulkan, memproses, dan menyimpan

yang berhubungan dengan aktivitas organisasi.

c. Data yaitu kegiatan atau proses bisnis.

d. Software yaitu memproses data yang ada diorganisasi.

e. Infrastruktur informasi teknologi yaitu komputer dan peralatan

lainnya.

Subsistem dasar yang terdapat di dalam sistem informasi akuntansi:

a. Siklus pendapatan yaitu mencakup kegiatan penjualan dan

pembelian dalam bentuk uang tunai.

b. Siklus pengeluaran yaitu mencakup kegiatan pembelian dan

pembayaran dalam bentuk tunai.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

23

c. Siklus penggajian sumber daya manusia yaitu mengontrak dan

menggaji pegawai.

d. Siklus produksi yaitu mengubah bahan mentah menjadi barang

jadi.

e. Siklus keuangan yaitu mendapatkan dana dari investor dan kreditor

dan membayar mereka kembali.

G. Sistem Akuntansi Penerimaan Kas

1. Pengertian Sistem Akuntansi Penerimaan Kas

Mulyadi berpendapat bahwa (2008:500), Sistem akuntansi

penerimaan kas adalah suatu catatan yang dibuat untuk melaksanakan

kegiatan penerimaan uang dari penjualan tunai atau dari piutang yang

siap dan bebas digunakan untuk kegiatan umum perusahaan.

Kesimpulan dari pengertian sistem akuntansi penerimaan kas yaitu

rangkaian kegiatan yang berhubungan dengan akuntansi dan terjadi

secara berulang-ulang kemudian melakukan pencatatan atau penagihan

kas atas pembayaran penjualan dalam suatu periode transaksi.

2. Sumber Sistem Akuntansi Penerimaan Kas

Penerimaan kas perusahaan berasal dari dua sumber utama, yaitu

penerimaan dari penjualan tunai dan penerimaan kas dari piutang atau

dari penjualan secara kredit.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

24

a. Sistem Penerimaan Kas dari Penjualan Tunai

Menurut Mulyadi (2008:455), berdasarkan sistem pengendalian

intern yang baik, sistem penerimaan kas dari penjualan tunai

mengharuskan:

1) Penerimaan kas dalam bentuk tunai harus segera disetor ke

bank dalam jumlah penuh dengan cara melibatkan pihak lain

selain kasir untuk melakukan internal check.

2) Penerimaan kas dari penjualan tunai dilakukan melalui

transaksi kartu kredit, yang melibatkan bank penerbit kartu

kredit dalam pencatatan transaksi penerimaan kas.

Sistem penerimaan kas dari penjualan tunai melibatkan beberapa

fungsi yang terkait, yaitu:

1) Fungsi Penjualan

2) Fungsi Kas

3) Fungsi Gudang

4) Fungsi Pengiriman

5) Fungsi Akuntansi

Menurut Mulyadi (2008:456), prosedur penerimaan kas dari

pejualan tunai ada tiga macam, yaitu:

1) Prosedur penerimaan kas dari over the counter sales.

Perusahaan menerima uang tunai, cek pribadi, atau pembayaran

langsung dari pembeli dengan credit card, sebelum barang

diserahkan kepada pembeli.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

25

2) Prosedur penerimaan kas dari cash on delivery sales (COD

sales).

Transaksi penjualan yang melibatkan kantor pos dalam

penyerahan dan penerimaan kas dari hasil penjualan.

3) Prosedur penerimaan kas dari credit card sales.

Salah satu cara pembayaran bagi pembeli dan sarana penagihan

bagi penjual yang memberikan kemudahan baik bagi pembeli

maupun bagi penjual.

Menurut Mulyadi (2008:462), informasi yang umumnya

diperlukan oleh manajemen dalam penerimaan kas dari penjualan

tunai adalah:

1) Jumlah pendapatan penjualan menurut jenis produk atau

kelompok produk selama jangka waktu tertentu.

2) Jumlah kas yang diterima dari penjualan tunai.

3) Jumlah harga pokok produk yang dijual selama jangka waktu

tertentu.

4) Nama dan alamat pembeli. Informasi ini diperlukan dalam

penjualan produk tertentu, namun pada umumnya informasi

nama dan alamat pembeli ini tidak diperlukan oleh manajemen

dari kegiatan penjualan tunai.

5) Kuantitas produk yang dijual.

6) Nama wiraniaga yang melakukan penjualan.

7) Otorisasi jabatan yang berwenang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

26

Dokumen yang digunakan dalam sistem penerimaan kas dari

penjualan tunai adalah:

1) Faktur Penjualan Tunai

2) Pita Register Kas (cash register tape)

3) Credit Card Sales Slip

4) Bill Of Lading

5) Faktur Penjualan COD

6) Bukti Setor Bank

7) Rekap Harga Pokok Penjualan

Catatan akuntansi yang digunakan dalam sistem penerimaan kas

dari penjualan tunai adalah:

1) Jurnal Penjualan

2) Jurnal Penerimaan Kas

3) Jurnal Umum

4) Kartu Persediaan

5) Kartu Gudang

Jaringan prosedur yang membentuk sistem penerimaan kas dari

penjualan tunai adalah:

1) Prosedur Order Penjualan

2) Prosedur Penerimaan Kas

3) Prosedur Penyerahan Barang

4) Prosedur Pencatatan Penjualan Tunai

5) Prosedur Penyetoran Kas ke Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

27

6) Prosedur Pencatatan Penerimaan Kas

7) Prosedur Pencatatan Harga Pokok Penjualan

b. Sistem Penerimaan Kas dari Piutang

Menurut Mulyadi, (2008:482), dalam perusahaan penerimaan

kas dari penjualan tunai biasanya merupakan sumber penerimaan

kas yang relatif kecil. Sistem pengendalian intern yang baik yaitu

sistem penerimaan kas dari piutang harus menjamin diterimanya

kas dari debitur oleh perusahaan, bukan oleh karyawan yang tidak

berhak menerimanya.

H. Sistem Pengendalian Intern

1. Pengertian Sistem Pengendalian Intern

Menurut Mulyadi (2008:163), sistem pengendalian internal

meliputi struktur organisasi, metode, dan ukuran-ukuran yang

dikoordinasikan untuk menjaga kekayaan organisasi, mengecek

ketelitian dan keandalan data akuntansi, mendorong efisiensi dan

mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen. Sistem pengendalian

intern adalah suatu sistem usaha yang dilakukan perusahaan dan terdiri

dari struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran untuk menjaga dan

mengarahkan jalan perusahaan agar bergerak sesuai dengan tujuan dan

program perusahaan dan mendorong efiseinsi serta dipatuhinya

kebijakan manajemen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

28

2. Unsur Pokok Sistem Pengendalian Intern

Menurut Mulyadi (2008:164), unsur pokok sistem pengendalian intern

adalah:

a. Struktur organisasi yang memisahkan tanggung jawab fungsional

secara tegas.

b. Sistem wewenang dan prosedur pencatatan, yang memberikan

perlindungan yang cukup terhadap kekayaan, utang, pendapatan,

dan biaya.

c. Praktik yang sehat dalam melaksanakan tugas dan fungsi setiap

unit organisasi.

d. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya.

Menurut James (2008:139), dalam SAS 78/ Committee of Sponsoring

Organization of the Treadway Commission (COSO) teradapat

kerangka dari pengendalian internal, yaitu:

a. Lingkungan Pengendalian (The Control Environment)

Lingkungan pengendalian menggambarkan keseluruhan sikap

organisasi yang memperngaruhi keadaan dan tindakan personel

organisasi mengenai pengendalian.

b. Penaksiran Risiko (Risk Assessment)

Penaksiran risiko untuk tujuan pelaporan keuangan adalah

identifikasi, analisis, dan pengendalian risiko entitas yang

berkaitan dengan penyusunan laporan keuangan sesuai dengan

prinsip akuntansi berterima umum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

29

c. Informasi dan Komunikasi (Information and Communication)

Transaksi dilaksanakan dengan mencegah salah saji potensial

arsesi manajemen laporan keuangan.

d. Pengawasan (Monitoring)

Pengawasan adalah proses penilaian kualitas kinerja struktur

pengendalian internal sepanjang waktu.

e. Aktivitas Pengendalian (Control Activities)

Aktivitas pengendalian adalah kebijakan dan prosedur yang dibuat

untuk memastikan pelaksanaan petunjuk yang dibuat oleh

manajemen.

Menurut James (2008:143), ada beberapa elemen penting untuk

pengendalian internal terhadap aktivitas , yaitu:

a. Otorisasi Transaksi (Transaction Authorization).

b. Pemisahan Tugas (Segregation of Duties).

c. Supervisi/Pengawasan (Supervision).

d. Catatan Akuntansi (Accounting Records).

e. Pengendalian Akses (Acces Control).

f. Verifikasi Independen (Independent Verification).

3. Tujuan Sistem Pengendalian Intern

Tujuan Sistem Pengendalian Intern adalah:

a. Menjaga kekayaan dan catatan akuntansi.

b. Memeriksa ketelitian dan keandalan data akuntansi.

c. Mendorong efisiensi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

30

d. Mendorong dipatuhinya kebijakan manajemen.

Menurut Ekonom KAJ (2012:26), Sistem pengendalian internal

meliputi struktur organisasi, metode dan ukuran-ukuran yang

dikoordinasikan untuk:

a. Mengamankan semua harta benda paroki.

b. Mengecek ketelitian dan keandalan data akuntansi.

c. Memacu efisiensi.

d. Mendorong dipatuhinya kebijakan DP/PGDP dan KAJ.

I. Pengendalian Intern Penerimaan Kas

1. Pengertian Pengendalian Intern Penerimaan Kas

Pengendalian intern penerimaan kas merupakan pengendalian

intern yang saling memisahkan fungsi antara pencatatan dan

pengurusan kas yang jelas, dan bertujuan untuk menghindari

penyelewengan-penyelewengan yang kemungkinan terjadi dalam

perusahaan tidak dapat digelapkan oleh siapapun.

Tiga prinsip pokok pengendalian untuk merancang prosedur-

prosedur:

a. Terdapat pemisahan tugas secara tepat, sehingga petugas yang

bertanggungjawab menangani transaksi kas dan menyimpan kas

tidak merangkap sebagai petugas pencatatan transaksi kas.

b. Semua penerimaan kas hendaknya disetorkan seluruhnya ke bank

secara harian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

31

2. Unsur Pengendalian Intern Penerimaan Kas

Menurut Mulyadi (2008:470), unsur pengendalian intern

penerimaan kas meliputi:

a. Organisasi

Untuk menciptakan sistem pengendalian intern dalam lingkungan

pengolahan data elektronik, yang fungsi otorisasi dan fungsi

akuntansinya dimasukkan dalam program komputer, perlu

diadakan pemisahan fungsi-fungsi berikut ini:

1) Fungsi penjualan harus terpisah dari fungsi kas.

2) Fungsi kas harus terpisah dari fungsi akuntansi.

3) Transaksi penjualan tunai harus dilaksanakan oleh fungsi

penjualan, fungsi kas, fungsi pengiriman, dan fungsi akuntansi.

b. Sistem Otorisasi dan Prosedur Pencatatan

Sistem otorisasi dan prosedur pencatatan terdiri dari:

1) Penerimaan order dari pembeli diotorisasi oleh fungsi

penjualan dengan menggunakan formulir faktur penjualan

tunai.

2) Penerimaan kas diotorisasi oleh fungsi kas dengan cara

membubuhkan cap “lunas” pada faktur penjualan tunai dan

penempelan pita register kas pada faktur tersebut.

3) Penjualan dengan kartu kredit bank didahului dengan

permintaan otorisasi dari bank.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

32

4) Penyerahan barang diotorisasi oleh fungsi pengiriman dengan

cara membubuhkan cap “sudah diserahkan” pada faktur

penjualan tunai.

5) Pencatatan ke dalam buku jurnal diotorisasi oleh fungsi

akuntansi dengan cara memberikan tanda pada faktur penjualan

tunai.

c. Praktik yang Sehat

Praktik yang sehat dapat dilakukan dengan cara:

1) Faktur penjualan tunai bernomor urut tercetak dan

pemakaiannya dipertanggungjawabkan oleh fungsi penjualan.

2) Jumlah kas yang diterima dari penjualan tunai disetor

seluruhnya ke bank pada hari yang sama dengan transaksi

penjualan tunai atau hari kerja berikutnya.

J. Analisis Sistem

1. Pengertian Analisis Sistem

Menurut Jogiyanto (2005:129), analisis sistem adalah penguraian

dari suatu sistem informasi yang utuh ke dalam bagian-bagian

komponennya dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan

mengevaluasi permasalahan-permasalahan, kesempatan-kesempatan,

hambatan-hambatan yang terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang dapat

diusulkan perbaikannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

33

Langkah-langkah dasar yang harus dilakukan oleh analisis sistem,

yaitu:

a. Identify (mengidentifikasi masalah)

Mengidentifikasi masalah merupakan langkah awal yang dilakukan

dalam tahap analisis sistem. Masalah dapat dodefinsikan sebagai

suatu pertanyaan yang diinginkan untuk dipecahkan, sehingga

menyebabkan sasaran dari sistem tidak tercapai. Tugas-tugas yang

harus dilakukan adalah mengidentifikasi penyebab masalah,

mengidentifikasi titik keputusan, dan mengidentifikasi personil-

personil kunci.

b. Understand (memahami kerja sistem yang ada)

Langkah ini dapat dilakukan dengan mempelajari secara terinci

bagaimana sistem yang ada beroperasi. Analisis sistem perlu

mempelajari apa dan bagaimana operasi dari sistem yang ada

sebelum mencoba untuk menganalisi permasalahan-permasalahn,

kelemahan-kelemahan dan kebutuhan-kebutuhan pemakai sistem

untuk dapat memberikan rekomendasi pemecahannya.

c. Analyze (menganalisis sistem)

Analisis sistem perlu menganalisis masalah yang terjadi untuk

dapat menemukan jawaban apa penyebab sebenarnya dari masalah

yang timbul tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

34

d. Report (membuat laporan hasil analisis)

Report berguna untuk menghasilkan laporan dan dapat

menganalisis laporan yang sudah dihasilkan oleh sistem lama.

2. Tugas-tugas Analisis Sistem

Analisis sistem secara sistematis menilai bagaimana fungsi bisnis

dengan cara mengamati proses input dan pengolahan data serta proses

output informasi untuk membantu peningkatan proses organisasional.

Analisis sistem mempunyai tiga peranan penting, yaitu sebagai

konsultan, ahli pendukung, dan perubahan.

Tugas-tugas yang dilakukan untuk menganalisis sistem, yaitu:

a. Mengumpulkan dan menganalisis semua dokumen, file, formulir

yang digunakan pada sistem yang telah berjalan.

b. Menyusun laporan dari sistem yang telah berjalan dan

mengevaluasi kekurangan-kekurangan pada sistem tersebut dan

melaporkan semua kekurangan tersebut kepada pemakai sistem.

c. Merancang perbaikan pada sistem tersebut dan menyusun sistem

yang baru.

d. Menganalisis dan menyusun perkiraan biaya yang diperlukan

untuk sistem yang baru dan memberikan argumen tentang

keuntungan yang didapat dari pemakaian sistem yang baru.

e. Mengawasi semua kegiatan terutama yang berkaitan dengan sistem

yang baru.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

35

3. Tujuan Analisis Sistem

Tujuan dari analisis sistem, yaitu:

a. Memberikan pelayanan kebutuhan informasi kepada fungsi

manajerial di dalam pengendalian pelaksanaan kegiatan

operasional perusahaan.

b. Membantu para pengambil keputusan.

c. Mengevaluasi sistem yang telah ada.

d. Merumuskan tujuan yang ingin dicapai berupa pengolahan data

maupun pembuatan laporan baru.

e. Menyusun suatu tahap rencana pengembangan sistem.

K. Perancangan Sistem

1. Pengertian Perancangan Sistem

Menurut Jogiyanto (2005:196), perancangan sistem yaitu:

Perancangan sistem dapat didefenisikan sebagai penggambaran,

perencanaan, dan pembuatan sketsa atau pengaturan dari beberapa

elemen yang terpisah ke dalam satu kesatuan yang utuh dan berfungsi.

Pengertian perancangan sistem yang lain menurut Jogiyanto

(2005:196), yaitu: Perancangan sistem menentukan bagaimana suatu

sistem akan menyelesaikan apa yang mesti diselesaikan. Tahap ini

menyangkut mengkonfigurasikan dari komponen-komponen

perangkat lunak dan perangkat keras dari suatu sistem sehingga

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

36

setelah instalasi dari sistem akan benar-benar memuaskan rancangan

bangun yang telah ditetapkan pada akhir tahap analisa sistem.

Perancangan sistem dapat dibagi dalam dua bagian yaitu:

a. Perancangan sistem secara umum/perancangan konseptual,

perancangan logikal/perancangan secara makro.

b. Perancangan sistem terinci/perancangan sistem secara phisik.

Sistem yang profesional dapat mengumpulkan fakta-fakta tentang

masalah-masalah dari user, menganalisis dari realita, dan

merumuskan solusinya sehingga dapat menghasilkan sistem

informasi baru, menurut James (2008:22).

2. Tujuan Perancangan Sistem

Tujuan perancangan sistem menurut Jogiyanto (2005:197), tujuan

utama perancangan sistem adalah:

a. Memenuhi kebutuhan para pemakai sistem.

b. Memberikan gambaran yang jelas dan rancang bangun yang

lengkap kepada programmer komputer dan ahli-ahli teknik lainnya

yang terlibat. Kedua tujuan ini lebih berfokus pada perancangan

atau desain sistem yang terinci yaitu pembuatan rancang bangun

yang jelas dan lengkap yang nantinya digunakan untuk pembuatan

program komputernya.

Tujuan dari desain sistem secara umum adalah untuk memberikan

gambaran secara umum kepada user tentang sistem yang baru. Desain

sistem secara umum merupakan persiapan dari desain secara terinci

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

37

dan mengidentifikasikan komponen-komponen sistem informasi yang

akan didesain secara rinci. Desain terinci dimaksudkan untuk

pemrogram komputer dan ahli teknik lainnya yang akan

mengimplementasi sistem. Tahap desain sistem secara umum

dilakukan setelah tahap analisis sistem, selesai dilakukan dan hasil

analisis disetujui oleh manajemen. Pada tahap desain secara umum,

komponen-komponen sistem informasi dirancang dengan tujuan untuk

dikomunikasikan kepada user bukan untuk pemrogram. Komponen

sistem informasi yang didesain adalah model, output, input, database

teknologi.

3. Perancangan Bagan Alir Dokumen (Flowchart), Data Flow Diagram,

dan Microsoft Access

a. Bagan Alir Dokumen (Flowchart)

Menurut Jogiyanto (2005:795), ”Bagan alir (flowchart) adalah

bagan (chart) yang menunjukkan alir (flow) di dalam program atau

prosedur sistem secara logika”. Menurut Jogiyanto (2005:802),

”Bagan alir program (program flowchart) merupakan bagan alir

yang mirip dengan bagan alir sistem, yaitu untuk menggambarkan

prosedur di dalam sistem”.

Jadi, dapat simpulkan bahwa bagan alir (flowchart)

merupakan perancangan sistem yang berupa panggambaran bagan

dan menunjukkan alir dari prosedur di dalam sistem tersebut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

38

Berikut ini merupakan simbol-simbol yang terdapat dalam bagan

alir (flowchart).

Tabel 1. Simbol-Simbol Bagan Alir (Flowchart)

Simbol mulai/berakhir digunakan untuk

menggambarkan awal dan akhir suatu

sistem akuntansi.

Simbol dokumen digunakan untuk

menggambarkan semua jenis dokumen

yang merupakan formulir dan digunakan

untuk merekam data terjadinya suatu

transaksi.

2

FHPK 1

Simbol dokumen dan tembusannya

digunakan untuk menggambarkan

dokumen asli dan tembusannya. Nomor

lembar dokumen dicantumkan di sudut

kanan atas.

RKP

FHPK 1

Simbol berbagai dokumen digunakan

untuk menggambarkan jenis dokumen

yang digabungkan bersama di dalam satu

paket. Nama dokumen dituliskan di

dalam masing-masing simbol dan nomor

lembar dokumen dicantumkan di sudut

kanan atas symbol yang bersangkutan.

Catatan

Simbol ini untuk menggambarkan catatan

akuntansi yang digunakan untuk

mencatat data yang direkam sebelumnya

di dalam dokumen atau formulir.

Simbol kegiatan manual digunakan untuk

menggambarkan kegiaatan manual.

Simbol keterangan digunakan untuk

menggambarkan si pengguna sistem

menambahkan keterangan yang

memperjelas pesan yang disampaikan

dalam bagan alir (flowchart).

Simbol on page connector (penghubung

pada halaman yang sama) digunakan

untuk menggambarkan penghubung pada

halaman yang sama.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

39

Simbol off page connector (penghubung

pada halaman yang berbeda) digunakan

untuk menggambarkan penghubung

halaman yang berbeda.

Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan tempat penyimpanan

dokumen yang sementara (arsip

sementara).

Simbol ini digunakan untuk

menggambarkan tempat penyimpanan

dokumen yang permanen (arsip

permanen) dan tidak akan diproses lagi.

Simbol keying (typing,verifying)

digunakan untuk menggambarkan

pemasukkan data ke dalam computer

melalui on-line terminal.

On-line computer process

Menggambarkan untuk pengolahan data

dengan komputer secara on-line.

Simbol arah aliran program digunakan

untuk menggambarkan arah proses. Sumber data: Mulyadi (2008:60-63)

b. Data Flow Diagram (DFD)

Data Flow Diagram atau sering disingkat DFD adalah

perangkat-perangkat analisis dan perancangan yang terstruktur

sehingga memungkinkan penganalisis sistem memahami sistem

dan subsistem secara visual sebagai suatu rangkaian aliran data

yang saling berkaitan.

Ada beberapa simbol yang digunakan dalam DFD, yaitu

(Jogiyanto 2005:700):

1) Kesatuan luar (external entity)

Sistem akan menerima input dan menghasilkan output kepada

lingkungan luarnya. Kesatuan luar (external entity) merupakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

40

kesatuan (entity) di lingkungan luar sistem yang dapat berupa

orang, organisasi atau sistem lainnya yang berada di

lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau

menerima output sistem. Kesatuan luar (external entity) dapat

berupa:

a) Suatu kantor, departemen atau divisi dalam perusahaan

yang sedang dikembangkan

b) Orang atau sekelompok orang diorganisasi tetapi di luar

sistem yang sedang dikembangkan

c) Suatu organisasi atau orang yang berada di luar organisasi,

misalnya pelanggan, pemasok

d) Sistem informasi yang lain di luar sistem yang sedang

dikembangkan

e) Sumber asli dari suatu transaksi

f) Penerima akhir dari suatu laporan yang dihasilkan oleh

sistem.

2) Arus Data (Data Flow)

Arus data (data flow) di DFD diberi simbol suatu panah. Arus

data (data flow) ini mengalir diantara proses, simpanan data,

dan kesatuan luar. Arus data (data flow) menunjukkan arus data

yang berupa masukan untuk sistem atau hasil dari proses

sistem, dapat berupa:

a) Formulir atau dokumen yang digunakan di perusahaan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

41

b) Laporan tercetak yang dihasilkan oleh sistem

c) Tampilan atau output di layar komputer yang dihasilkan

oleh sistem

d) Masukan untuk komputer

e) Komunikasi ucapan

f) Surat-surat atau memo

g) Data yang dibaca atau direkam ke suatu file

h) Suatu tulisan yang dicatat pada buku agenda

i) Transmisi data dari satu komputer ke komputer yang lain.

3) Proses (Process)

Suatu proses adalah kegiatan atau kerja yang dilakukan oleh

orang, mesin atau komputer dari hasil suatu arus data yang

masuk ke dalam proses untuk dihasilkan arus data yang akan

keluar dari proses.

4) Simpanan Data (Data Store)

Simpanan data (data store) menunjukkan informasi yang

tersimpan dalam file diantara transaksi. Simpanan data dapat

berupa:

a) Suatu file atau database di dalam komputer

b) Suatu arsip atau catatan manual

c) Suatu kotak tempat data di meja seseorang

d) Suatu tabel acuan manual

e) Suatu agenda atau buku.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

42

Berikut ini merupakan simbol-simbol yang terdapat dalam

diagram arus data DFD (Data Flow Diagram).

Tabel 2. Simbol-Simbol Diagram Arus Data DFD (Data

Flow Diagram )

Entitas

Simbol ini dapat berupa orang/unit yang

berinteraksi dengan sistem dan berada di

lingkungan sistem.

Aliran Data

Aliran data dengan arah khusus dari

sumber ke tujuan.

Data Store

Tempat penyimpanan data/arsip

Pengolahan Data

Simbol ini digunakan untuk proses dari

pengolahan data.

Penghubung

Simbol ini digunakan untuk penghubung

pada halam yang sama.

Sumber data: Mulyadi (2008:58)

c. Microsoft Access

Microsoft Access adalah suatu program aplikasi basis data

komputer relasional yang digunakan untuk merancang, membuat

dan mengolah berbagai jenis data dengan kapasitas yang besar.

Para pengguna atau programmer yang mahir dapat

menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak aplikasi

yang kompleks, sementara para programmer yang kurang mahir

dapat menggunakannya untuk mengembangkan perangkat lunak

aplikasi yang sederhana.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

43

Database atau biasanya disebut basis data adalah kumpulan

data yang nantinya akan diolah dan berhubungan dengan suatu

objek, topik, atau tujuan khusus tertentu. Database pada Microsoft

Access meliputi:

1. Tabel

Tabel adalah sekumpulan data atau informasi spesifik tentang

suatu objek tertentu yang disusun dalam sebuah kolom dan

baris.

2. Query

Query diartikan sebagai mendefinisikan data, yaitu

memanipulasi data dan mengendalikan manipulasi data tersebut

melalui bahasa.

3. Formulir

Formulir dirancang untuk menampilkan field– f ield yang

dibutuhkan dan label penjelasannya dalam format tampilan

yang menarik dan sesuai.

4. Report

Report atau laporan digunakan untuk menampilkan atau

mencetak informasi yang berasal dari tabel. Report merupakan

hasil akhir dalam pengolahan database menggunakan

Microsoft Access.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

44

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode studi kasus

pada Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang. Penelitian diadakan

secara langsung di tempat yang diteliti agar dapat lebih fokus terhadap

objek tertentu dan mendapatkan kesimpulan yang terbatas.

B. Waktu dan Lokasi Penelitian

1. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan pada Januari sampai dengan Maret 2014.

2. Lokasi Penelitian

Penelitian ini dilakukan di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

yang beralamat di Kampung Jambu, Desa Gelam Jaya, Tangerang–

Banten.

C. Subjek dan Objek Penelitian

1. Subjek Penelitian

a. Bendahara

b. Bagian Akuntansi

c. Kasir

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

45

2. Objek Penelitan

a. Dokumen penerimaan kas

b. Prosedur dan sistem penerimaan kas

D. Data yang Diperlukan

1. Sejarah Paroki

Data yang diperlukan mengenai sejarah paroki dapat membantu dalam

proses penelitian sehingga memberikan gambaran paroki secara

umum.

2. Struktur Organisasi dan Deskripsi Paroki

Struktur organisasi dan deskripsi paroki dapat memberikan gambaran

mengenai pemisahan tugas dari jabatan-jabatan di dalam

organisasinya, sehingga dapat dilakukan tahap/langkah selanjutnya

dengan memberikan usulsan perancangan sistem.

3. Prosedur Penerimaan Kas

Prosedur penerimaan kas dapat memberikan gambaran mengenai

prosedur yang mengatur dalam penerimaan kas paroki, dan

menggambarkan berjalannya prosedur pengendalian sistem dalam

penerimaan kas paroki.

4. Dokumen

Dokumen-dokumen yang digunakan terkait dalam transaksi

penerimaan kas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

46

E. Teknik Pengumpulan Data

1. Wawancara

Salah satu metode pengumpulan data adalah dengan cara wawancara,

yaitu mendapatkan informasi dengan cara bertanya langsung kepada

responden dan bertatap muka.

Data yang dapat dikumpulkan dengan metode wawancara adalah data

mengenai gambaran umum organisasi, deskripsi tugas organisasi dan

prosedur sistem penerimaan kas yang terdapat di dalam paroki.

Wawancara dilakukan dengan Romo Paroki.

2. Dokumentasi

Metode dokumentasi yaitu pengumpulan data dimana peneliti

menyelidiki benda-benda tertulis seperti buku-buku, majalah,

dokumen, peraturan-peraturan, dan sebagainya. Data dokumentasi

yang menjadi data pokok dari peneliti adalah dokumentasi untuk

melengkapi data yang dapat dipertanggungjawabkan.

Data yang dapat diperoleh untuk penelitian yaitu dokumen-dokumen

serta catatan akuntansi yang digunakan oleh paroki yang berkaitan

dengan penerimaan kas, misalnya nota penerimaan kas paroki,

formulir hasil penghitungan kolekte, dll.

3. Observasi

Observasi adalah aktivitas yang dilakukan seseorang atau lebih,

terhadap suatu proses atau objek, kemudian memahami pengetahuan

dari sebuah fenomena berdasarkan pengetahuan dan gagasan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

47

sudah diketahui sebelumnya, serta mendapatkan informasi-informasi

yang dibutuhkan untuk melanjutkan suatu penelitian. Pada penelitian,

observasi dapat dilakukan dengan tes, kuesioner, rekaman gambar dan

rekaman suara.

Pengamatan dilangsungkan pada proses pengisiian formulir,

penghitungan uang kolekte untuk salah satu penerimaan kas,

pencatatan dan pelaksanaan pengendalian internnya, oleh sebab itu

pada saat observasi, peneliti dapat melihat lokasi paroki, melihat

proses bendahara bekerja untuk menginput data penerimaan kas, dan

mengetahui kantor-kantornya.

F. Teknik Analisis Data

Teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab rumusan

masalah yaitu:

1. Rumusan masalah pertama berisi apakah sistem akuntansi penerimaan

kas yang diterapkan Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang sudah

mengacu pada Pedoman Dasar Keuangan Paroki Keuskupan Agung

Jakarta, maka jawaban dari rumusan masalahnya yaitu dengan

mendeskripsikan sistem akuntansi penerimaan kas pada paroki. Sistem

akuntansi penerimaan kas paroki berupa fungsi-fungsi yang terkait,

dokumen dan catatan-catatan serta prosedur penerimaan kas. Tahap

berikutnya yaitu membandingkan dan menyesuaikan dengan teori-teori

mengenai akuntansi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

48

2. Teknik analisis data yang digunakan untuk menjawab rumusan

masalah yang kedua yang berkaitan dengan apakah sistem akuntansi

penerimaan kas yang diterapkan sudah memenuhi kebutuhan paroki

yaitu identifikasi masalah. Masalah merupakan suatu kendala atau

persoalan yang harus dipecahkan, sedangkan identifikasi masalah yaitu

salah satu proses penelitian yang penting karena di dalamnya terdapat

pengenalan masalah. Suatu masalah dapat menyebabkan sasaran

terhadap sistem tidak tercapai.

Langkah-langkah yang harus dilakukan dalam mengidentifikasi

masalah adalah sebagai berikut:

a. Identifikasi Penyebab Masalah

Identifikasi masalah yang dilakukan terbatas pada masalah yang

berkaitan dengan pelaksanaan sistem akuntansi penerimaan kas

pada paroki. Langkah pertama yaitu melakukan wawancara dengan

romo paroki, dokumentasi, dan observasi terhadap kegiatan dan

prosedur yang terkait dengan penerimaan kas. Dokumentasi

tersebut dapat berupa bukti penerimaan kas, buku harian kas/bank

dan laporan aktivitas.

b. Identifikasi Titik Keputusan

Titik keputusan merupakan gambaran suatu kondisi yang

mengakibatkan sesuatu terjadi. Landasan dalam identifikasi titik

keputusan dapat menggunakan bagan alir dokumen (flowchart)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

49

penerimaan kas di dalam organisasi sehingga dapat ditemukan

pokok-pokok permasalahannya.

c. Identifikasi Personil Kunci

Identifikasi personil kunci yang dijadikan acuan yaitu mengenai

deskripsi jabatan di dalam organisasi.

3. Tahap yang dilakukan untuk menjawab rumusan masalah ketiga adalah

dengan memberikan perancangan sistem informasi akuntansi

penerimaan kas sesuai dengan kebutuhan organisasi sebagai berikut:

a. Perancangan prosedur bagan alir (flowchart).

b. Perancangan prosedur Data Flow Diagram (DFD).

c. Merancang input dengan merancang form penerimaan kolekte,

persembahan, dan sumbangan.

d. Merancang output berupa laporan penerimaan kolekte,

persembahan, dan sumbangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

50

BAB IV

GAMBARAN UMUM PERUSAHAAN

A. Sejarah dan Perkembangan Paroki

1. Sejarah Paroki Santo Gregorius Agung

Paroki Santo Gregorius Agung di perumahan Kutabumi atau

tepatnya di Kampung Jambu, Desa Gelam Jaya, dahulu masih

termasuk dalam wilayah pelayanan Paroki Tangerang Hati Santa

Perawan Maria Tak Bernoda (HSPMTB). Sejarah Paroki Santo

Gregorius Agung dimulai sekitar tahun 1987, beberapa keluarga

Katolik yang tinggal di perumahan Kutabumi mencoba membangun

paguyuban dengan sering berdoa bersama dan melakukan hal-hal lain

bersama sebagai bentuk kebersamaan. Beberapa waktu kemudian atas

persetujuan Paroki Hati Santa Perawan Maria Tak Bernoda,

dibentuklah lingkungan di kutabumi dengan nama Lingkungan

Benediktus.

Pertumbuhan penduduk di sekitar Kutabumi dan banyaknya

perumahan baru mengakibatkan berkembangnya lingkungan

Benediktus menjadi beberapa lingkungan yang menjadi satu wilayah.

Pada tahun 1995, setelah melihat pesatnya pertumbuhan umat di

Kutabumi dan sekitarnya, maka Pastor Binzler Bintarto beserta

beberapa umat atas persetujuan Dewan Paroki Hati Santa Perawan

Maria Tak Bernoda membangun sebuah Stasi untuk melayani

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

51

kebutuhan iman umat di daerah Kutabumi ini dengan nama (Stasi)

Gereja Santo Gregorius, dengan Ketua Dewan Stasi pertama adalah

Bonifasius Daliyo.

Setelah sekitar lebih dari 11 tahun, akhirnya pada tahun 2012,

tepatnya 25 September 2012, berdirilah (Paroki) Gereja Santo

Gregorius Agung di Kutabumi ini yang diresmikan oleh Uskup Agung

Jakarta Ignatius Suharyo.

2. Pelindung Paroki (Sejarah Santo Gregorius Agung)

Gregorius lahir di Roma pada tahun 540. Ibunya Silvia dan dua

orang tantenya, Tarsilla dan Aemeliana, dihormati pula oleh Gereja

sebagai orang kudus. Ayahnya Geordianus, tergolong kaya raya;

memiliki banyak tanah di Sicilia, dan sebuah rumah indah di lembah

bukit Ceolian, Roma. Selama masa kanak–kanaknya, Gregorius

mengalami suasana pendudukan suku bangsa Goth, Jerman atas kota

Roma, mengalami berkurangnya penduduk kota Roma dan kacaunya

kehidupan kota. Gregorius menerima suatu pendidikan yang memadai.

Ia pandai sekali dalam pelajaran tata bahasa, retorik dan dialetika,

karena posisinya di antara keluarga–keluarga aristokrat (bangsawan)

sangat menonjol, Gregorius dengan mudah terlibat dalam kehidupan

umum kemasyrakatan, dan memimpin sejumlah kecil kantor.

Pada usia 33 tahun ia menjadi Prefek kota Roma, suatu kedudukan

tinggi dan terhormat dalam dunia politik Roma saat itu. Namun Tuhan

menghendaki Gregorius berkarya di ladang anggurNya. Gregorius

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

52

meletakkan jabatan politiknya dan mengumumkan niatnya untuk

menjalani kehidupan membiara. Ia menjual sebagian besar

kekayaannya dan uang yang diperolehnya dimanfaatkan untuk

mendirikan biara–biara. Ada enam biara yang didirikan di Sicilia dan

satu di Roma.

Di dalam biara–biara itu, ia menjalani kehidupannya sebagai

seorang rahib. Ia tidak saja hidup di dalam biara untuk berdoa dan

bersemadi, ia juga giat di luar, membantu orang–orang miskin dan

tertindas, menjadi diakon di Roma, menjadi Duta Besardi istana

Konstantinopel. Pada tahun 586 ia dipilih menjadi Abbas di biara

Santo Andreas di Roma. Ia berjuang membebaskan para budak belian

yang dijual di pasar–pasar kota Roma.

Pada tahun 590, dia diangkat menjadi Paus. Dia mempunyai sifat

penuh wibawa untuk melaksanakan cita–citanya membebaskan kaum

miskin dan lemah, terutama budak–budak dari Inggris. Ia mengutus

Santo Agustinus ke Inggris bersama 40 biarawan lain untuk

mewartakan Injil disana. Gregorius adalah paus pertama yang secara

resmi mengumumkan dirinya sebagai Kepala Gereja Katolik sedunia.

Ia memimpin Gereja selama 14 tahun, dan dikenal sebagai seorang

Paus yang masyur, negarawan dan administrator ulung pada awal abad

pertengahan serta Bapa Gereja Latin yang terakhir. Karena tulisan-

tulisannya yang berbobot, dia digelari sebagai Pujangga Gereja Latin.

Meskipun begitu ia tetap rendah hati dan menyebut dirinya sebagai

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

53

„Abdi para abdi Allah‟ (servusservorum Dei). Julukan ini tetap dipakai

sampai sekarang untuk jabatan Paus di Roma.

Setelah memimpin Gereja Kristus selama 14 tahun, Gregorius

meninggal dunia pada tahun 604. Pestanya dirayakan juga pada

tanggal 12 Maret.

3. Perkembangan Paroki dalam Gereja

Jumlah umat saat ini pada perkembangan wilayah pelayanan

paroki, hingga saat ini wilayah pelayanan Paroki Santo Gregorius

Agung meliputi sebagian daerah Kotamadya Tangerang dan sebagian

Kabupaten Tangerang, dimana terdapat beberapa perumahan, desa dan

perkampungan.

Wilayah pelayanan Paroki Santo Gregorius Agung berdasarkan

kecamatan yaitu:

Untuk wilayah Kota Madya : Kecamatan Periuk, Kecamatan

Jatiuwung

Untuk wilayah Kabupaten : Kecamatan Pasar Kemis, Kecamatan

Kutabaru, Kecamatan Kutabumi,

Kecamatan Sepatan, Kecamatan

Rajeg.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

54

B. Visi dan Misi Keuangan Paroki

1. Visi Keuangan Paroki

Terciptanya tata layanan keuangan dan harta benda paroki yang

terpadu, kredibel, dan akuntabel untuk mengembangkan reksa pastoral

yang dijiwai oleh spiritualitas kristiani sesuai dengan Arah Dasar

Pastoral Keuskupan Agung Jakarta (KAJ).

2. Misi Keuangan Paroki

a. Mewujudkan tata layan keuangan paroki yang berbasis data dan

partisipatif dalam komunitas teritorial dan kategorial.

b. Mambangun sistem pengendalian internal yang sehat.

c. Memanfaatkan harta benda paroki untuk pelayanan kasih yang

murah hati.

d. Menyajikan Laporan Keuangan Paroki berdasarkan Pedoman

Keuangan Gereja Keuskupan Agung Jakarta.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

55

C. Struktur Organisasi

Ketua Umum

(Pastor Kepala)

Ketua

(Pastor Rekan)

Wakil Ketua

(Awam)

Bendahara Sekretaris

Audit Internal

Ba

gia

n A

ku

nta

nsi

Ka

sir

Anggota Dewan

Paroki 3

Anggota Dewan

Paroki 2

Anggota Dewan

Paroki 1

Anggota Dewan

Paroki 4Anggota Dewan

Paroki 5

Sek

si

Kera

su

lan

Aw

am

Sek

si

Lit

urg

i

Sek

si

Lin

gk

un

ga

n

Hid

up

Sek

si

Keseh

ata

n

Sek

si

Pen

did

ika

n

Sek

si

Pela

ya

na

n

So

sia

l E

ko

no

mi

Sek

si

Kep

en

gu

ru

sa

n

Gereja

Sek

si

Kera

su

lan

Sek

si

Ka

tek

ese

Sek

si

Kit

ab

Su

ci

Sek

si

Ko

mis

i S

osia

l

Sek

si

Kep

em

ud

aa

n

Sek

si

Pa

ng

gil

an

Sek

si

Ha

k

Gambar 3. Struktur Organisasi Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

56

Struktur organisasi telah digambarkan pada halaman sebelumnya.

Masing-masing dari setiap jabatan mempunyai tugas dan wewenang yang

harus dijalankan dan dipertanggungjawabkan. Ada beberapa uraian tugas

dan tanggungjawab yang terkait dalam sistem akuntansi, yaitu sebagai

berikut:

1. Dewan Paroki (Pastor Kepala sebagai Ketua Umum, serta Pastor

Rekan sebagai Ketua)

a. Fungsi:

1) Membuat perencanaan Paroki, menyusun program dan

melaksanakannya, serta melakukan evaluasi secara teratur.

2) Menggerakkan Dewan Paroki Pleno dan Dewan Paroki Inti

untuk bertugas sesuai arah pastoral Keuskupan dan Rencana

karya Paroki.

3) Memberikan tugas kepada Wilayah-Lingkungan, Seksi-Seksi,

Komunitas Kategorial, Bagian Organisasi/Perkumpulan Katolik

dan Panitia dalam kegiatan tertentu Paroki.

4) Menyelenggarakan pengelolaan Paroki dalam operasionalnya

sehari-hari.

5) Menyelenggarakan rapat/pertemuan Dewan Paroki Pleno dan

Dewan Paroki Inti.

6) Setiap anggota Dewan Paroki Harian diberi tugas mendampingi

salah satu atau beberapa Wilayah-Lingkungan, Seksi,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

57

Kelompok Kategorial, Bagian, Organisasi/Perkumpulan

Katolik dan Panitia tertentu.

b. Tugas Dewan Paroki

1) Ketua Umum (Pastor Kepala)

a) Secara umum, memimpin Dewan Paroki Harian, Dewan

Paroki Inti dan Dewan Paroki Pleno, sekaligus gembala bagi

umat paroki yang diserahkan dalam reksa pastoralnya.

b) Mengajar, menguduskan dan menggembalakan umat dalam

semangat kerjasama dengan Pastor Rekan dan Dewan

Paroki.

c) Memberi petunjuk, mengkoordinasikan dan mengevaluasi

pelaksanaan tugas Dewan Paroki Harian.

d) Mendampingi Wilayah-Lingkungan, Seksi, Kelompok

Kategorial, Bagian Organisasi/Perkumpulan Katolik atau

Panitia yang telah ditentukan.

e) Mengadakan hubungan kerja dengan Keuskupan Agung

Jakarta dalam rangka pelaksanaan tugas Dewan Paroki.

f) Mempertanggung-jawabkan kepemimpinannya kepada

Uskup.

2) Ketua (Pastor Rekan)

a) Bekerja sama dengan Pastor Kepala/Ketua Umum sebagai

gembala bagi umat Paroki yang diserahkan dalam reksa

pastoralnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

58

b) Memberikan saran dan pertimbangan yang dianggap perlu

kepada Ketua Umum, Ketua lainnya dan para pengurus baik

diminta maupun tidak.

c) Mengajar, menguduskan dan menggembalakan umat dalam

semangat kerjasama dengan Pastor Kepala/ Ketua Umum

dan Dewan Paroki Harian.

d) Mendampingi Wilayah-Lingkungan, Seksi, Komunitas

Kategorial, Bagian Organisasi/Perkumpulan Katolik atau

panitia yang telah ditentukan.

e) Mengadakan hubungan kerja dengan Keuskupan Agung

Jakarta dalam rangka pelaksanaan tugas Dewan Paroki.

f) Mempertanggung-jawabkan tugasnya kepada Pastor

Kepala/Ketua Umum.

3) Wakil Ketua (Awam)

a) Mengawasi kinerja Dewan Paroki.

b) Mendampingi para Pastor dalam rapat-rapat Dewan.

c) Mendampingi Wilayah-Lingkungan, Seksi, Komunitas

Kategorial, Bagian Organisasi/Perkumpulan Katolik atau

Panitia yang telah ditentukan.

d) Memberikan saran dan pertimbangan yang dianggap perlu

kepada Ketua Umum, Ketua dan Pengurus lainnya baik

diminta maupun tidak.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

59

e) Mendampingi para Pastor dalam aktifitas sosial

kemasyarakatan.

f) Memastikan program kerja Paroki seoptimal mungkin

berlangsung sesuai perencanaan.

g) Mempertanggung-jawabkan tugasnya kepada Pastor

Kepala/Ketua Umum.

4) Bendahara

a) Mengelola keuangan dan harta benda Paroki secara efisien

dan efektif.

b) Merumuskan dan menentukan kebijakan keuangan Paroki

dengan persetujuan Ketua Umum.

c) Dalam urusan keuangan tertentu disetujui bersama Ketua

Umum dan tim anggaran. Tim anggaran terdiri dari beberapa

anggota Dewan Paroki Harian yang ditunjuk.

d) Mendampingi Wilayah-Lingkungan, Seksi, Komunitas

Kategorial, Bagian Organisasi/Perkumpulan Katolik atau

Panitia yang telah ditentukan.

e) Mempertanggung-jawabkan tugasnya kepada Wakil Ketua.

5) Bagian Akuntansi

1) Mengelola administrasi keuangan dan pembukuan sesuai

dengan Prinsip dan Sistem Akuntansi Indonesia, Pedoman

Keuangan Keuskupan Agung Jakarta dan Pedoman

Keuangan Paroki Santo Gregorius Agung.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

60

2) Melaksanakan kegiatan keuangan Dewan Paroki.

3) Mengarsipkan dokumen penerimaan kas yang telah

dilakukan pencatatan akuntansi.

4) Membuat laporan daftar inventaris, Laporan Keuangan

triwulan dan tahunan untuk diserahkan kepada Keuskupan.

5) Mempertanggung-jawabkan tugasnya kepada Bendahara.

6) Kasir

a) Menerima uang dan dokumen penerimaan kas, kemudian

menyerahkannya kepada Bendahara.

b) Melakukan otorisasi atas dokumen penerimaan kas.

c) Bertanggungjawab kepada bendahara.

7) Sekretaris

a) Mengkoordinasi rapat-rapat.

b) Menyiapkan bahan rapat.

c) Mengkoordinasikan pembuatan rencana karya.

d) Mempertanggungjawabkan tugasnya kepada Wakil Ketua.

8) Audit Internal

a) Menguji dan mengevaluasi pelaksanaan pengendalian intern

penerimaan kas gereja.

b) Memberikan saran dan pertimbangan yang dianggap perlu

kepada Ketua Umum.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

61

c) Melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisien dan

efektivitas di bidang keuangan, akuntansi, operasional,

sumber daya manusia, dan teknologi informasi.

d) Membuat laporan hasil audit untuk dipertanggungjawabkan

kepada Ketua Umum.

9) Anggota Dewan Paroki

a) Bekerjasama dengan Pengurus lainnya dalam pelaksanaan

tugasnya.

b) Melaksanakan tugas-tugas khusus yang diberikan Pastor

Kepala/Ketua Umum.

c) Memberikan saran dan pertimbangan yang dianggap perlu

kepada Ketua.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

62

BAB V

ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Deskripsi Penerimaan Kas pada Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang

Pengelolaan keuangan di Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang dilaksanakan dengan menjunjung tinggi penerimaan maupun

pengeluaran dana dengan menganut prinsip kehati-hatian, konservatif, dan

tidak spekulatif. Penerimaan kas dicatat berdasarkan transaksi penerimaan

kolekte (kolekte minggu dan kolekte lainnya), persembahan, dan

sumbangan (sumbangan internal, sumbangan eksternal, sumbangan

devotionalia, sumbangan dana kematian, sumbangan dari instansi lain,

sumbangan stipendium, dan sumbangan lainnya). Bukti yang diperoleh

dari transaksi penerimaan kas berupa dokumen penerimaan kas yang sudah

diatur dalam pedoman paroki oleh Keuskupan Agung Jakarta (KAJ).

1. Fungsi–fungsi yang Terkait pada Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo

Gregorius Agung Tangerang

a) Fungsi yang Menerima Kas Tunai

Fungsi yang menerima kas tunai ini dilakukan oleh kasir, dimana

terdapat 2 (dua) orang yang bertugas untuk menerima kas tunai,

otorisasi formulir hasil penghitungan kolekte dan melakukan

penghitungan kas secara manual.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

63

b) Fungsi Akuntansi

Fungsi akuntansi ini dilaksanakan oleh 3 (tiga) orang bagian

akuntansi. Fungsi akuntansi mempunyai tanggung jawab terhadap

bendahara mengenai pencatatan transaksi penerimaan kas ke dalam

laporan aktivitas, dan buku harian kas besar/bank.

c) Fungsi Penyimpanan Kas

Fungsi penyimpanan kas dilakukan oleh 2 (dua) orang bendahara

yang berbeda dan bertanggung jawab terhadap wakil ketua.

d) Fungsi Pengendalian Internal

Fungsi pengendalian internal dilakukan oleh 1 (satu) orang audit

internal yang bertanggung jawab pada pemeriksaan dan evaluasi

dari hasil audit atas pengelolaan harta benda paroki. Audit internal

bertanggung jawab kepada ketua.

e) Fungsi Pengendalian Eksternal

Fungsi pengendalian eksternal dilakukan oleh 1 (satu) orang dari

Keuskupan Agung Jakarta yang mengaudit dan memeriksa laporan

keuangan yang telah diaudit oleh audit internal paroki paroki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

64

2. Dokumen–dokumen yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

a. Bukti Penerimaan Kas/Bank

Bukti penerimaan kas/bank merupakan dokumen yang

pencatatannya berdasarkan penerimaan persembahan dan

sumbangan yang nominalnya kecil.

b. Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank

Bukti penerimaan kas besar/bank merupakan dokumen yang dicatat

atas transaksi-transaksi untuk mengisi kas besar yang berasal dari

donatur yang menyumbang secara kas/bank.

c. Formulir Hasil Penghitungan Kolekte

Formulir hasil penghitungan kolekte merupakan dokumen yang

dicatat oleh Tim Petugas Kolekte untuk mencatat hasil kolekte

yang diperoleh dari kolekte minggu dan kolekte lainnya.

d. Rekapitulasi Kartu Persembahan

Rekapitulasi kartu persembahan merupakan dokumen yang dicatat

atas transaksi penerimaan persembahan untuk paroki.

3. Catatan Akuntansi yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki

Santo Gregorius Agung Tangerang

a. Buku Harian Kas/Bank

Buku Harian Kas/Bank digunakan untuk mencatat transaksi

penerimaan kas. Pencatatan terhadap Buku Harian Kas/Bank yaitu

bagian akuntansi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

65

b. Laporan Aktivitas

Laporan Aktivitas digunakan untuk menjelaskan secara rinci/detail

mengenai transaksi penerimaan kas sesuai dengan periode yang

ditentukan. Bagian akuntansi melakukan pencatatan atas Laporan

Aktivitas.

4. Prosedur yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo

Gregorius Agung Tangerang

a. Prosedur Penerimaan Kolekte

Pada waktu pengumpulan kolekte, harus ada tim Petugas

Pengitung Kolekte yang sudah ditentukan, kemudian hasil kolekte

yang diterima langsung dihitung oleh tim petugas kolekte.

Pengitungan kolekte setiap misa dibuat dan dicatat dalam Formulir

Hasil Pengitungan Kolekte (FHPK) yang memakai kertas karbon

agar tercetak 3 (tiga) lembar dan ditandatangani oleh petugas

penghitung uang, kemudian uang diserahkan ke kasir untuk

diperiksa lagi, setelah itu kasir otorisasi Formulir Hasil

Pengitungan Kolekte. Formulir Hasil Penghitungan Kolekte dibuat

dalam rangkap 3 (tiga) yaitu lembar ke-1 (satu) dan dua (2) serta

uang kolekte diserahkan kepada bendahara, lembar ke-3 (tiga)

diarsipkan sementara secara nomor terurut oleh kasir. Bendahara

menerima Formulir Hasil Penghitungan Kolekte dan uang dari

kasir, kemudian menyimpan uang tersebut. Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte ke-1 (satu) diserahkan ke bagian akuntansi,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

66

kemudian berndahara mengarsipkan Formulir Hasil Penghitungan

Kolekte ke-2 (dua) secara permanen bernomor urut. Bagian

akuntansi menerima Formulir Hasil Penghitungan Kolekte ke-1

(satu) dari bendahara, kemudian melakukan pencatatan akuntansi

ke Buku Harian Kas/Bank dan Laporan Aktivitas, serta

mengarsipkan Formulir Hasil Penghitungan Kolekte ke-1 (satu)

secara permanen bernomor urut.

b. Prosedur Penerimaan Persembahan

Kasir menerima uang dari penyetor dana dan dokumen

Rekapitulasi Kartu Persembahan (RKP). Rekapitulasi Kartu

Persembahan diotorisasi oleh kasir kemudian membuat dokumen

Bukti Penerimaan Kas/Bank (BPKB) berdasarkan Rekapitulasi

Kartu Persembahan dan sumbangan yang nominalnnya kecil. Kasir

menyerahkan Bukti Penerimaan Kas/Bank, Rekapitulasi Kartu

Persembahan dan uang ke bendahara. Bendahara kemudian

menyimpan uang, otorisasi dokumen dan menggandakan dokumen

Bukti Penerimaan Kas/Bank dan Rekapitulasi Kartu Persembahan.

Bukti Penerimaan Kas/Bank ke-1 (satu) dan Rekapitulasi Kartu

Persembahan ke-1 (satu) diserahkan ke bagian akuntansi,

kemudian bendahara mengarsipkan Bukti Penerimaan Kas/Bank

ke-2 (dua) dan Rekapitulasi Kartu Persembahan ke-2 (dua) secara

permanen bernomor urut. Bagian akuntansi menerima Bukti

Penerimaan Kas/Bank ke-1 (satu) dan Rekapitulasi Kartu

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

67

Persembahan ke-1 (satu) dan melakukan pencatatan akuntansi ke

Buku Harian Kas/Bank dan Laporan Aktivitas, serta mengarsipkan

Bukti Penerimaan Kas/Bank ke-1 (satu) dan Rekapitulasi Kartu

Persembahan ke-1 (satu) secara permanen bernomor urut.

c. Prosedur Penerimaan Sumbangan

Kasir menerima uang dari penyetor dana (penyumbang),

melakukan penghitungan dan membuat dokumen Bukti

Penerimaan Kas Besar/Bank (BPKBB), kemudian mengotorisasi

dan mencetak dokumen menjadi rangkap tiga. Bukti Penerimaan

Kas Besar/Bank lembar ke-1 (satu) dan dua beserta uang

diserahkan ke bendahara, serta lembar ke-3 (tiga) diberikan ke

penyetor dana (penyumbang) disertai surat ucapan terimakasih dari

bendahara dan telah diotorisasi oleh Pastor Paroki. Bendahara

menerima uang, melakukan penghitungan, menyimpannya, dan

mengotorisasi Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank lembar ke-1

(satu) dan dua. Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank lembar ke-1

(satu) diserahkan ke bagian akuntansi dan Penerimaan Kas

Besar/Bank lembar ke-2 (dua) diarsipkan secara permanen

bernomor urut. Bagian akuntansi menerima Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank lembar ke-1 (satu) dan melakukan pencatatan

akuntansi ke Buku Harian Kas/Bank dan Laporan Aktivitas, serta

mengarsipkan Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank lembar ke-1

(satu) secara permanen dan bernomor urut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

68

5. Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

Kasir

Mulai

Terima uang

dan hasil

penghitungan

kolekte dari

petugas kolekte

3

2

FHPK 1

Otorisasi

dokumen

FHPK

3

2

FHPK 1

1

N

1

Bendahara

2

FHPK 1

Terima uang

dan FHPK,

kemudian

menyimpan

uang

Uang diserahkan

ke bendahara

2

FHPK 1

2

N

2

Bagian Akuntansi

FHPK 1

Terima FHPK

dan

melakukan

pencatatan

akuntansi

FHPK 1

N

Selesai

Buku

Harian

Kas/Bank

Laporan

Aktivitas

Gambar 4. Flowchart Sistem Akuntansi dari Penerimaan Kolekte Sumber: Ekonom KAJ (2012: 34) dan data primer yang diolah

Keterangan:

FHPK : Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

69

Kasir

Mulai

Terima uang

dari penyetor

dana dan

dokumen RKP.

RKP

Otorisasi dokumen

RKP dan

membuat dokumen

BPKB dari RKP

dan sumbangan

nominalnya kecil.

RKP

BPKB

1

1

Bendahara

Uang

diserahkan ke

bendahara

Terima uang,

dokumen BPKB

dan RKP

kemudian

menyimpan uang

Otorisasi

dokumen dan

mengganda-

kan dokumen

BPKB dan

RKP

2

N

2

Bagian Akuntansi

RKP 1

BPKB 1

Terima BPKB

dan RKP

kemudian

melakukan

pencatatan

akuntansi

RKP 1

BPKB 1

N

Selesai

2

RKP 1

2

BPKB 1

RKP

BPKB

Buku

Harian

Kas/Bank

Laporan

Aktivitas

Gambar 5. Flowchart Sistem Akuntansi dari Penerimaan Persembahan Sumber: Ekonom KAJ (2012:30) dan data primer yang diolah

Keterangan:

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan

BPKB : Bukti Penerimaan Kas/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

70

Kasir

Mulai

Bendahara Bagian Akuntansi

Terima uang dari

penyetor dana,

melakukan

penghitungan dan

membuat

dokumen BPKBB

BPKBB

Otorisasi

dokumen dan

menggandakan

dokumen

BPKBB

1

2

N

Penyetor dana

(Penyumbang)

Diberikan surat ucapan

terimakasih dari bendahara

dan telah diotorisasi Pastor

Paroki

Terima uang,

melakukan

penghitungan dan

menyimpannya,

kemudian otorisasi

dokumen

3

2

BPKBB 1

2BPKBB 1

2BPKBB 1

2BPKBB 1

Terima

BPKBB dan

melakukan

pencatatan

akuntansi

BPKBB 1

N

Selesai

1

Buku

Harian

Kas/Bank

Laporan

Aktivitas

Uang

diserahkan ke

bendahara

Keterangan:

BPKBB : Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank

Gambar 6. Flowchart Sistem Akuntansi dari Penerimaan Sumbangan Sumber: Ekonom KAJ (2012:35) dan data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

71

B. Perbandingan Sistem Penerimaan Kas antara Teori dengan yang

Diterapkan di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

1. Fungsi–fungsi yang terdapat di Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo

Gregorius Agung Tangerang

Tabel 3. Perbandingan Fungsi–fungsi yang terdapat di Sistem

Penerimaan Kas Paroki dengan Teori

No. Fungsi Ya Tidak Keterangan

1. Fungsi yang

menerima kas tunai √

Fungsi yang

menerima kas tunai

hanya dilakukan oleh

kasir.

2. Fungsi akuntansi √

Fungsi akuntansi

bertanggung jawab

dalam pencatatan

transaksi penerimaan

kas ke dalam buku

harian kas/bank, dan

laporan aktivitas.

Fungsi akuntansi

hanya dilakukan oleh

bagian akuntansi.

3. Fungsi penyimpanan

kas √

Fungsi penyimpanan

kas hanya dilakukan

oleh bendahara.

4. Fungsi pengendalian

internal √

Fungsi pengendalian

internal hanya

dilakukan oleh satu

orang dari petugas

paroki.

5. Fungsi pengendalian

eksternal √

Fungsi pengendalian

eksternal hanya

dilakukan tim audit

eksternal orang dari

luar petugas paroki. Sumber data: Mulyadi (2008: 462) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

72

2. Dokumen–dokumen yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Gereja Santo Gregorius Agung Tangerang

Tabel 4. Perbandingan Dokumen–dokumen yang terdapat dalam

Sistem Penerimaan Kas Gereja dengan teori

Sumber data: Mulyadi (2008:463), Ekonom KAJ (2012: 90) dan data yang diolah

dari hasil wawancara.

No. Dokumen–dokumen Ya Tidak Keterangan

1. Bukti Penerimaan

Kas/Bank √

Dokumen ini

pencatatannya

berdasarkan

penerimaan

persembahan dan

sumbangan yang

nominalnya kecil.

2. Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank √

Dokumen ini

pencatatannya

berdasarkan

donatur yang

menyumbang secara

kas/bank.

3. Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte √

Formulir hasil

penghitungan

kolekte dicatat oleh

Tim Petugas

Kolekte.

4.

Rekapitulasi Kartu

Persembahan

Rekapitulasi ini

dicatat atas

transaksi

penerimaan

persembahan untuk

paroki.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

73

3. Catatan Akuntansi yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki

Santo Gregorius Agung Tangerang

Tabel 5. Perbandingan Catatan Akuntansi yang terdapat dalam

Sistem Penerimaan Kas Paroki dengan teori

Sumber data: Mulyadi (2008:468), Ekonom KAJ (2012:90), dan data yang diolah

dari hasil wawancara.

4. Prosedur yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo

Gregorius Agung Tangerang

Tabel 6. Perbandingan Prosedur yang terdapat dalam Sistem

Penerimaan Kas Paroki dengan teori

No. Catatan

Akuntansi Ya Tidak Keterangan

1. Buku Harian Kas/

Bank √

Buku Harian Kas/ Bank

digunakan untuk

mencatat transaksi

penerimaan kas dari

berbagai sumber.

2. Laporan Aktivitas √

Laporan Aktivitas

digunakan untuk

menjelaskan secara

rinci/detail mengenai

perbandingan transaksi

penerimaan kas sesuai

dengan periode yang

ditentukan.

No. Prosedur Ya Tidak Keterangan

1.

Prosedur

Penerimaan

Kolekte √

Kasir menerima uang dan

Formulir Hasil Penghitungan

Kolekte dari tim petugas

kolekte, kemudian melakukan

penghitungan dan

mengarsipkan Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte secara

sementara. Bendahara

menyimpan uang dan

mengarsipkan Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte secara

permanen. Bagian akuntansi

terima Formulir Hasil

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

74

Sumber data: Mulyadi (2008:469), Ekonom KAJ (2012:26-38), dan data yang diolah

dari hasil wawancara.

No. Prosedur Ya Tidak Keterangan

Penghitungan Kolekte dan

melakukan pencatatan

akuntansi ke Buku Harian

Kas/Bank dan Laporan

Aktivitas dan mengarsipkan

dokumen

2.

Prosedur

Penerimaan

Persembahan √

Penerimaan kas atau bank

berasal dari Rekapitulasi Kartu

Persembahan, dan sumbangan

yang nominalnya kecil. Kasir

menerima dokumen tersebut

dan otorisasi, kemudian

diserahkan ke bendahara.

Bendahara menerima uang,

otorisasi, mengarispkan, dan

menyimpan uang. Bagian

akuntansi menerima sebagian

dokumen dan melakukan

pencatatan akuntansi ke Buku

Harian Kas/Bank dan Laporan

Aktivitas dan mengarsipkan

dokumen.

3.

Prosedur

Penerimaan

Sumbangan √

Kasir menerima uang dari

penyetor dana (penyumbang),

melakukan penghitungan dan

membuat dokumen. Bendahara

menerima uang dan dokumen

dari kasir, menyimpan uang

dan arsip salah satu dokumen.

Bagian akuntansi terima

dokumen dari bendahara,

melakukan pencatatan

akuntansi ke Buku Harian

Kas/Bank dan Laporan

Aktivitas dan mengarsipkan

dokumen.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

75

5. Pengendalian Internal yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

a. Otorisasi Transaksi (Transaction Authorization)

Tabel 7 Perbandingan Otorisasi Transaksi (Transaction

Authorization) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan

Kas Paroki dengan Teori

No.

Otorisasi Transaksi

(Transaction

Authorization)

Ya Tidak Keterangan

1.

Penerimaan kas

diotorisasi oleh

pihak-pihak yang

berwenang dan

bersangkutan.

Transaksi-transaksi

penerimaan kas

diotorisasi oleh

pihak-pihak atau

petugas paroki yang

berwenang dan

bersangkutan,

misalnya pada

dokumen Bukti

Penerimaan

Kas/Bank

diotorisasi oleh

Bagian Akuntansi,

Pastor, Kasir, dan

Penyetor.

2.

Setiap penerimaan

kas dicatat ke dalam

catataan akuntansi

dan disertai dengan

bukti pendukung

lengkap yang telah

diotorisasi oleh

pihak-pihak yang

berwenang.

Pencatatan

penerimaan kas

paroki ke buku

harian kas/bank dan

laporan aktivitas

disertai dengan

bukti pendukung

lengkap yang telah

diotorisasi oleh

pihak-pihak yang

berwenang. Sumber data: Mulyadi (2008:472-473) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

76

b. Pemisahan Tugas (Segregation of Duties)

Tabel 8. Perbandingan Pemisahan Tugas (Segregation of

Duties) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki dengan Teori

No. Pemisahan Tugas

(Segregation of Duties) Ya Tidak Keterangan

1.

Pembagian tugas harus

jelas bahwa otorisasi

untuk setiap transaksi

dan uraian tugas

merupakan gambaran

dari terpisahnya setiap

pengolahan transaksi.

Paroki sudah

menguraikan tugas

(khususnya untuk

bagian keuangan),

yaitu terpisahnya

tugas antara

penerimaan kas,

penyimpanan, dan

pencatatan. Sumber data: James Hall (2008:143) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

c. Supervisi/Pengawasan (Supervision)

Tabel 9. Perbandingan Supervisi/Pengawasan (Supervision)

yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki

dengan Teori

No. Supervisi/Pengawasan

(Supervision) Ya Tidak Keterangan

1.

Manajemen harus

mengimbangi tidak

adanya kontrol dan

menggantinya dengan

pengawasan yang ketat.

Pastor paroki

memperkerjakan

seorang audit

internal.

Sumber data: James Hall (2008:143) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

d. Catatan Akuntansi (Accounting Records)

Tabel 10. Perbandingan Catatan Akuntansi (Accounting

Records) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas

Paroki dengan Teori

No. Catatan Akuntansi

(Accounting Records) Ya Tidak Keterangan

1.

Catatan akuntansi dapat

memperlihatkan keadaan

keuangan suatu

organisasi dibawah

pengawasan Audit

Internal.

Paroki

mempunyai

catatan akuntansi

yang kemudian

akan diperiksa

oleh Audit

Internal. Sumber data: James Hall (2008:144) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

77

e. Pengendalian Akses (Access Control)

Tabel 11. PerbandinganAkses Pengendalian (Access Control)

yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki

dengan Teori

No. Pengendalian Akses

(Access Control) Ya Tidak Keterangan

1.

Akses pengendalian

sangat berperan penting

dalam menjaga asset

organisasi.

Fungsi

penyimpanan kas

dilakukan oleh

Bendahara,

selain itu kas

disimpan di

brangkas dan

diletakkan pada

suatu ruangan

dengan

dilengkapi kunci

pengaman yang

ketat. Sumber data: James Hall (2008:144) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

f. Verifikasi Independen (Verification Independent)

Tabel 12. Perbandingan Verifikasi Independen (Verification

Independent) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan

Kas Paroki dengan Teori

No.

Verifikasi Independen

(Verification

Independent)

Ya Tidak Keterangan

1.

Pengendalian dengan

pemeriksaan independen

dari sistem akuntansi

untuk mengidentifikasi

adanya kesalahan dan

kekeliruan.

Pada paroki,

verifikasi

independen

dilakukan

dengan

memverifikasi

kebenaran data

yang terdapat

dalam

akuntansi,dan

meninjau laporan

Pastor Paroki. Sumber data: James Hall (2008:145) dan data yang diolah dari hasil wawancara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

78

C. Identifikasi Masalah

Tahap awal (pertama) pada analisis sistem yaitu identifikasi

masalah. Suatu masalah dapat menyebabkan tujuan dari sistem tersebut

tidak akan tercapai. Identifikasi masalah dilakukan untuk menemukan

masalah yang terdapat dalam pelaksanaan sistem akuntansi penerimaan

kas sehingga belum memenuhi kebutuhan Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang. Masalah yang terjadi yaitu:

1. Pencatatan dokumen yang dilakukan secara manual oleh bagian

akuntansi. Bagian akuntansi langsung melakukan pencatatan akuntansi

ke buku harian kas/bank dan laporan aktivitas berdasarkan dokumen

pendukung pada setiap prosedur penerimaan kas kolekte,

persembahan, dan sumbangan.

2. Nomor urut pada formulir/dokumen belum tercetak. Formulir/dokumen

yang dimiliki oleh paroki sebagai bukti adanya transaksi mempunyai

nomor urut yang harus diisi sendiri oleh pihak-pihak yang melayani

penyetor dana pada setiap prosedur penerimaan kas.

Langkah–langkah yang dilakukan pada tahap mengidentifikasi masalah

adalah sebagai berikut:

1. Mengidentifikasi Penyebab Masalah

Mengidentifikasi penyebab masalah diawali terlebih dahulu dengan

menganalisis permasalahan-permasalahan yang ada di paroki,

kemudian mencari penyebab dari permasalahan-permasalahan tersebut.

Penyebab permasalahan, yaitu:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

79

a. Pencatatan dokumen yang dilakukan secara manual oleh bagian

akuntansi karena belum ada sistem aplikasi komputer untuk

mendukung proses berjalannya sistem penerimaan kas, yaitu untuk

melakukan penyimpanan setiap transaksi yang diinput dalam

aplikasi komputer tersebut kemudian diolah dan menghasilkan

output (laporan keuangan) yang akan dijadikan dokumen

pendukung untuk pelaporan keuangan triwulan ke Keuskupan

Agung Jakarta.

b. Nomor urut pada formulir/dokumen belum tercetak karena nomor

urut formulir/dokumen selama ini ditulis secara manual saat

terjadinya transaksi.

2. Mengidentifikasi Titik Keputusan

Tahapan selanjutnya setelah mengidentifikasi penyebab masalah yaitu

mengidentifikasi titik keputusan. Titik keputusan merupakan gambaran

suatu kondisi yang mengakibatkan sesuatu hal dapat terjadi dan dapat

diambil sebuah keputusan untuk mengatasi masalah. Titik keputusan

penyebab masalah yang terjadi dalam Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang, yaitu:

a. Proses penerimaan dokumen yang masuk ke bagian akuntansi

dicatat secara manual sehingga titik keputusan ini dapat

menyebabkan dokumen dapat terselip maupun hilang jika tidak

dilakukan proses pencatatan data secara terkomputerisasi yang

menghasilkan informasi (database) mengenai laporan keuangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

80

dan dapat memperlambat proses pengerjaan untuk membuat

laporan keuangan secara triwulan yang akan diserahkan ke

Keuskupan Agung Jakarta.

b. Nomor urut pada formulir/dokumen belum tercetak. Titik

keputusan ini dapat menyebabkan kelalaian saat penulisan nomor

urut sehingga beresiko adanya nomor urut formulir/dokumen yang

sama.

3. Mengidentifikasi Personil Kunci

Pada tahap keempat yang harus dilakukan yaitu mengidentifikasi

personil kunci. Identifikasi personil kunci ini dapat dilakukan dengan

mengacu pada uraian tugas dan tanggung jawab yang terdapat di dalam

Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.

a. Bendahara

1) Mengelola keuangan dan harta benda Paroki secara efisien dan

efektif.

2) Merumuskan dan menentukan kebijakan keuangan Paroki

dengan persetujuan Ketua Umum.

3) Dalam urusan keuangan tertentu disetujui bersama Ketua

Umum dan tim anggaran. Tim anggaran terdiri dari beberapa

anggota Dewan Paroki Harian yang ditunjuk.

4) Mendampingi Wilayah-Lingkungan, Seksi, Komunitas

Kategorial, Bagian Organisasi/Perkumpulan Katolik atau

Panitia yang telah ditentukan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

81

5) Mempertanggung-jawabkan tugasnya kepada Wakil Ketua.

b. Bagian Akuntansi

1) Mengelola administrasi keuangan dan pembukuan sesuai

dengan Prinsip dan Sistem Akuntansi Indonesia, Pedoman

Keuangan Keuskupan Agung Jakarta dan Pedoman Keuangan

Paroki Santo Gregorius Agung.

2) Melaksanakan kegiatan keuangan Dewan Paroki.

3) Mengarsipkan dokumen penerimaan kas yang telah dilakukan

pencatatan akuntansi.

4) Membuat laporan daftar inventaris, Laporan Keuangan triwulan

dan tahunan untuk diserahkan kepada Keuskupan.

5) Mempertanggung-jawabkan tugasnya kepada Bendahara.

c. Kasir

1) Menerima uang dan dokumen penerimaan kas, kemudian

menyerahkannya kepada Bendahara.

2) Melakukan otorisasi atas dokumen penerimaan kas.

3) Bertanggungjawab kepada bendahara.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

82

D. Perancangan Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Paroki

Santo Gregorius Agung Tangerang

1. Rancangan Bagan Alir (Flowchart)

Perancangan bagan alir (Flowchart) dibuat untuk lebih

memperjelas dan mempermudah penggambaran sistem penerimaan kas

di Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang. Rancangan dibuat

berdasarkan data dan bagan alir (Flowchart) yang sudah ada,

kemudian dimodifikasi sesuai dengan kebutuhan paroki mengenai

penerimaan kas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

83

Kasir

Mulai

Terima uang

dan hasil

penghitungan

kolekte dari

petugas kolekte

3

2

FHPK 1

Otorisasi

dokumen

FHPK

3

2

FHPK 1

1

N

Uang diserahkan

ke bendahara

1

Bendahara

2

FHPK 1

Terima uang

dan FHPK,

kemudian

menyimpan

uang

2

FHPK 1

2

N

2

Bagian Akuntansi

FHPK 1

LPK

N

Selesai

Input data penerimaan

kas dari penerimaan

kolekte

Terima FHPK

dan

melakukan

pencatatan

akuntansi

Proses data dan

mencetak

Penerimaan

Kolekte

Database

Penerimaan

Kolekte

FHPK 1

TBuku Harian

Kas/Bank

Laporan

Aktivitas

Gambar 7. Rancangan Flowchart Sistem Informasi Akuntansi dari

Penerimaan Kolekte Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

FHPK : Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte

LPK : Laporan Penerimaan Kolekte

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

84

Kasir

Mulai

Terima uang

dari penyetor

dana, dan

dokumen RKP.

RKP

Otorisasi dokumen

RKP dan

membuat dokumen

BPKB

RKP

BPKB

1

1

Bendahara

Uang

diserahkan ke

bendahara

Terima uang,

dokumen BPKB

dan RKP

kemudian

menyimpan uang

Otorisasi

dokumen dan

mengganda-

kan dokumen

BPKB dan

RKP

2

N

2

RKP 1

2

BPKB 1

RKP

BPKB

2

Bagian Akuntansi

LPP

N

Selesai

Input data penerimaan

kas dari penerimaan

persembahan

Terima BPKB

dan RKP,

kemudian

melakukan

pencatatan

akuntansi

Proses data dan

mencetak

penerimaan

Persembahan

Database

Penerimaan

Persembahan

T

RKP 1

BPKB 1

RKP 1

BPKB 1

Buku

Harian

Kas/

Bank

Laporan

Aktivitas

Gambar 8. Rancangan Flowchart Sistem Informasi Akuntansi dari

Penerimaan Persembahan Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan

BPKB : Bukti Penerimaan Kas/Bank

LPP : Laporan Penerimaan Persembahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

85

Kasir

Mulai

Bendahara Bagian Akuntansi

Terima uang dari

penyetor dana,

melakukan

penghitungan dan

membuat

dokumen BPKBB

BPKBB

Otorisasi

dokumen dan

menggandakan

dokumen

BPKBB

1

2

N

Penyetor dana

(Penyumbang)

Diberikan surat ucapan

terimakasih dari bendahara

dan telah diotorisasi Pastor

Paroki

Terima uang,

melakukan

penghitungan dan

menyimpannya,

kemudian otorisasi

dokumen

3

2

BPKBB 1

2BPKBB 1

2BPKBB 1

2BPKBB 1

Terima

BPKBB dan

melakukan

pencatatan

akuntansi

1

LPS

N

Selesai

Input data penerimaan

kas dari penerimaan

sumbangan

Proses data dan

mencetak

penerimaan

sumbangan

Database

Penerimaan

Sumbangan

T

BPKBB 1

Buku

Harian

Kas/

Bank

Laporan

Aktivitas

Uang

diserahkan ke

bendahara

Gambar 9. Rancangan Flowchart Sistem Informasi Akuntansi dari

Penerimaan Sumbangan Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

BPKBB : Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank

LPS : Laporan Penerimaan Sumbangan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

86

a. Fungsi–fungsi yang Terkait pada Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

1) Fungsi yang Menerima Kas Tunai

Fungsi yang menerima kas tunai ini dilakukan oleh kasir,

dimana terdapat 2 (dua) orang yang bertugas untuk menerima

kas tunai, mengotorisasi dokumen untuk prosedur penerimaan

kolekte dan melakukan penghitungan kas secara manual.

2) Fungsi Akuntansi

Fungsi akuntansi ini dilaksanakan oleh 3 (tiga) orang bagian

akuntansi. Fungsi akuntansi mempunyai tanggung jawab

terhadap bendahara mengenai pencatatan transaksi penerimaan

kas ke dalam laporan aktivitas, dan buku harian kas besar/bank,

serta input data ke Microsoft Access.

3) Fungsi Penyimpanan Kas

Fungsi penyimpanan kas dilakukan oleh 2 (dua) orang

bendahara yang berbeda dan bertanggung jawab terhadap wakil

ketua paroki. Bendahara mengarsipkan beberapa dokumen baik

secara permanen maupun sementara untuk arsip bendahara

dalam mempertanggungjawabkannya kepada wakil ketua.

4) Fungsi Pengendalian Internal

Fungsi pengendalian internal dilakukan oleh 1 (satu) orang

yang bertanggung jawab atas pengelolaan harta benda paroki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

87

dan mengevaluasi keseluruhan atas laporan keuangan dan bukti

pendukung lainnya.

5) Fungsi Pengendalian Eksternal

Fungsi pengendalian eksternal dilakukan oleh 1 (satu) orang

dari Keuskupan Agung Jakarta yang mengaudit dan memeriksa

laporan keuangan yang telah diaudit oleh audit internal paroki

paroki.

b. Dokumen–dokumen yang terdapat dalam Sistem Informasi

Akuntansi Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang

1) Bukti Penerimaan Kas/Bank

Bukti penerimaan kas/bank merupakan dokumen yang

pencatatannya berdasarkan rekapitulasi kartu persembahan dan

sumbangan yang nominalnya kecil.

2) Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank

Bukti penerimaan kas besar/bank merupakan dokumen yang

dicatat atas transaksi-transaksi untuk sumbangan yang

nominalnya besar.

3) Formulir Hasil Penghitungan Kolekte

Formulir hasil penghitungan kolekte merupakan dokumen yang

dicatat oleh Tim Petugas Kolekte untuk mencatat hasil kolekte

yang diperoleh dari kolekte minggu dan kolekte lainnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

88

4) Rekapitulasi Kartu Persembahan

Rekapitulasi kartu persembahan merupakan dokumen yang

dicatat atas transaksi penerimaan persembahan untuk paroki.

5) Laporan Penerimaan Kolekte

Laporan penerimaan kolekte secara otomatis akan terisi jika

sudah memasukkan data ke dalam form penerimaan kolekte, dan

berisi mengenai asal penerimaan kolekte minggu atau lain.

6) Laporan Penerimaan Persembahan

Laporan penerimaan kas/bank akan terisi dari form

persembahan.

7) Laporan Penerimaan Sumbangan

Laporan Penerimaan Kas Besar/Bank secara otomatis akan terisi

form sumbangan.

c. Catatan Akuntansi yang terdapat dalam Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

1) Buku Harian Kas/Bank

Buku Harian Kas/Bank digunakan untuk mencatat transaksi

penerimaan kas dan termasuk dalam laporan yang dikirim ke

Keuskupan Agung Jakarta. Pencatatan terhadap Buku Harian

Kas/Bank dilakukan oleh bagian akuntansi.

2) Laporan Aktivitas

Laporan Aktivitas digunakan untuk menjelaskan secara

rinci/detail mengenai perbandingan transaksi penerimaan kas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

89

sesuai dengan periode yang ditentukan dan termasuk dalam

laporan yang dikirim ke Keuskupan Agung Jakarta. Pencatatan

terhadap Laporan Aktivitas dilakukan oleh bagian akuntansi.

d. Prosedur yang terdapat dalam Sistem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang

1) Prosedur Penerimaan Kolekte

Kasir menerima uang dan dokumen Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte yang sudah diisi oleh Tim Petugas

Kolekte, serta menghitung ulang uang kolekte. Formulir Hasil

Pengitungan Kolekte tersebut ditulis dengan memakai kertas

karbon agar tercetak 3 (tiga) lembar. Ke-3 (tiga) Formulir Hasil

Pengitungan Kolekte tersebut kemudian diotorisasi oleh kasir.

Formulir Hasil Pengitungan Kolekte lembar ke-1 (satu) dan dua

diserahkan ke bendahara, serta Formulir Hasil Pengitungan

Kolekte lembar ke-3 (tiga) diarsip secara sementara bernomor

urut. Bendahara terima uang, Formulir Hasil Pengitungan

Kolekte lembar ke-1 (satu) dan dua, serta menyimpan uang

tersebut. Bendahara menyerahkan Formulir Hasil Pengitungan

Kolekte lembar ke-1 (satu) kepada bagian akuntansi dan

mengarsipkan Formulir Hasil Pengitungan Kolekte lembar ke-2

(dua) secara permanen bernomor urut. Bagian akuntansi terima

Formulir Hasil Penghitungan Kolekte lembar ke-1 (satu), input

data ke form penerimaan kolekte dan mencetak laporan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

90

penerimaan kolekte kemudian dicatat ke buku harian kas/bank

dan laporan aktivitas serta diarsipkan secara permanen urut

tanggal beserta Formulir Hasil Pengitungan Kolekte ke-1 (satu)

secara permanen bernomor urut.

2) Prosedur Penerimaan Persembahan

Kasir menerima uang dari penyetor dana dan dokumen

Rekapitulasi Kartu Persembahan, kemudian otorisasi

Rekapitulasi Kartu Persembahan dan membuat Bukti

Penerimaan Kas/Bank. Dokumen beserta uang tersebut

diserahkan kasir ke bendahara. Bendahara mengotorisasi

dokumen, menyimpan uang, dan mencetak dokumen untuk

diserahkan ke bagian akuntansi, kemudian bendahara hanya

mengarsipkan Rekapitulasi Kartu Persembahan lembar ke-2

(dua) dan Bukti Penerimaan Kas/Bank lembar ke-2 (dua) secara

permanen dan bernomor urut. Bagian akuntansi menerima

Rekapitulasi Kartu Persembahan lembar ke-1 (satu) dan Bukti

Penerimaan Kas/Bank lembar ke-1 (satu) dan input data ke form

persembahan dan mencetak laporan penerimaan persembahan

melakukan pencatatan akuntansi ke buku harian kas/bank dan

laporan aktivitas, serta diarsipkan secara permanen urut tanggal

beserta Rekapitulasi Kartu Persembahan lembar ke-1 (satu) dan

Bukti Penerimaan Kas/Bank lembar ke-1 (satu) secara permanen

bernomor urut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

91

3) Prosedur Penerimaan Sumbangan

Kasir menerima sumbangan dari Penyetor Dana (Penyumbang),

melakukan penghitungan dan membuat dokumen Bukti

Penerimaan Kas Besar/Bank, kemudian kasir otorisasi dokumen

dan mencetaknya menjadi tiga. Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank lembar ke-1 (satu) dan dua beserta uang sumbangan

diserahkan ke bendahara, dan Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank lembar ke-3 (tiga) diserahkan ke Penyetor Dana

(Penyumbang) beserta surat ucapan terimakasih dari bendahara

dan diotorisasi oleh pastor paroki. Bendahara menerima Bukti

Penerimaan Kas Besar/Bank lembar ke-1 (satu) dan dua beserta

uang sumbangan, kemudian menyimpan uang sumbangan dan

otorisasi dokumen. Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank lembar

ke-1 (satu) diserahkan ke bagian akuntansi dan Bukti

Penerimaan Kas Besar/Bank lembar ke-2 (dua) diarsipkan

bendahara secara permanen bernomor urut. Bagian akuntansi

menerima Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank lembar ke-1 (satu)

dan input data ke form sumbangan dan mencetak laporan

penerimaan sumbangan serta melakukan pencatatan akuntansi

ke buku harian kas/bank dan laporan aktivitas yang diarsipkan

secara permanen urut tanggal beserta Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank lembar ke-1 (satu) secara permanen bernomor urut.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

92

2. Rancangan Data Flow Diagram (DFD)

Perancangan Data Flow Diagram (DFD) sistem informasi akuntansi

penerimaan kas berdasarkan pada proses sistem serta kegiatan yang

dilakukan.

a. Context diagram

Context Diagram merupakan tingkatan tertinggi dalam diagram

aliran data dan hanya memuat satu proses, menunjukkan sistem

secara keseluruhan.

0

Penerimaan Kas

KetuaPenyetor

Dana

Uang

Buku Harian Kas/Bank

dan laporan Aktivitas

Harian, Laporan dan

Form Penerimaan Kas

(Kolekte, Persembahan,

Sumbangan)

Surat ucapan tanda

terimakasih telah

menyumbang

Data Penerimaan

Kas

Gambar10. Rancangan Context Diagram Sitem Informasi Akuntansi

Penerimaan Kas Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

93

b. Diagram Berjenjang

0

Penerimaan Kas

1.3

Membuat BPKBB

2

Menghitung, membuat form

dan mengumpulkan arsip

dokumen

3.1

Membuat BHKB

dan Laporan

Aktivitas

3.2

Input data dan

mencetak form

dari Penerimaan

Kas

2.1

Menghitung dan

menyimpan

uang

2.2

Mengumpulkan dan

mengarsipkan

dokumen-dokumen

2.3

Membuat form dan

BPKB

3

Membuat Laporan

Penerimaan Kas

1.2

Menghitung dan

menyerahkan uang,

RKP, FHPK ke

Bendahara

1

Menerima uang dan

dokumen-dokumen

1.1

Penerimaan uang

dari penyetor dana

Gambar 11. Rancangan Diagram Berjenjang Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan

FHPK : Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte

BPKB : Bukti Penerimaan Kas/

Bank

BPKBB : Bukti Penerimaan

Kas Besar/Bank

BHKB : Buku Harian Kas

/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

94

c. Rancangan Diagram

3

Akuntansi

membuat

Laporan

Penerimaan Kas

Penyetor

Dana

Ketua

UangData

Penerimaan

Kas

BPKB

Input data dari

dokumen

BHKB dan Laporan

Aktivitas

Laporan dan Form Penerimaan

Kas (Kolekte, Persembahan,

Sumbangan)

BHKB dan

Laporan Aktivitas

2

Bendahara mengihitung,

membuat form dan

mengumpulkan arsip

dokumen

Form Kolekte,

Persembahan,

Sumbangan

1

Kasir Menerima

uang dan dokumen-

dokumenUang, RKP,

FHPK, BPKB,

BPKBB

BPKBB

Surat ucapan tanda

terimakasih telah

menyumbang

Gambar 12. Rancangan Diagram Level 0 Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan

FHPK : Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte

BPKBB : Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank

BPKB : Bukti Penerimaan Kas/Bank

BHKB : Buku Harian Kas/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

95

d. Rancangan Diagram Arus Data Level 1

1

Uang

RKP

FHPK

Mengisi RKP

Mengisi FHPK

BPKBB

Penyetor Dana 2

1.3

Membuat BPKBB

dan BPKB

1.2

Menghitung dan

menyerahkan uang,

RKP, FHPK ke

Bendahara

1.1

Menerima uang

Uang

BPKB

Uang, RKP, FHPK,

BPKBB,BPKB

Gambar 13. Rancangan Diagram Arus Data Level 1 Proses Nomor 1 Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Sumber: data primer yang diolah

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan

FHPK : Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte

BPKBB : Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank

BPKB : Bukti Penerimaan Kas/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

96

2

Uang, RKP, FHPK,

BPKBB,BPKB

RKP

FHPK

BPKBB

2.1

Menghitung dan

Menyimpan uang

2.2

Mengumpulkan dan

Mengarsipkan

dokumen-dokumen

RKP, FHPK,

BPKBB,BPKB

BPKB

Mengisi BPKB

Simpan BPKBB

Simpan RKP

Simpan FHPK

RKP, FHPK,

BPKBB,BPKB

1

2.3

Membuat form dan

BPKB

3

RKP, FHPK,

BPKBB, BPKB

Gambar 14. Rancangan Diagram Arus Data Level 1 Proses Nomor 2 Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas

Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan FHPK : Formulir Hasil

Penghitungan Kolekte

BPKBB : Bukti Penerimaan Kas

Besar/Bank

BPKB : Bukti Penerimaan

Kas/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

97

3

RKP

FHPK

BPKBB

Simpan BPKBB

Simpan RKP

Simpan FHPK

3.1

Membuat BHKB

dan Laporan

Aktivitas

3.2

Membuat form

Penerimaan Kas

RKP, FHPK, BPKBB,

BPKB

RKP, FHPK, BPKBB,

BPKB

Mengisi Kolekte

Mengisi Persembahan

Mengisi Sumbangan

Kolekte

Persembahan

Sumbangan2

Ketua

Form dan laporan penerimaan

kas (Kolekte, Persembahan,

Sumbangan), BHKB, dan

Laporan Aktivtasi

Simpan BPKBBPKB

BHKB dan Laporan

Aktivitas

BHKB dan

Laporan Aktivitas

Gambar 15. Rancangan Diagram Arus Data Level 1 Proses Nomor 3 Sistem Informasi Akuntansi Penerimaan Kas Sumber: data primer yang diolah

Keterangan:

RKP : Rekapitulasi Kartu

Persembahan FHPK : Formulir Hasil Penghitungan

Kolekte

BPKBB : Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank

BPKB : Bukti Penerimaan

Kas/Bank BHKBB : Buku Harian

KasBesar/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 112: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

98

3. Perancangan Input

Perancangan input adalah langkah awal untuk memulai suatu proses sistem informasi penerimaan kas. Hal-hal yang

diperlukan dalam perancangan input yaitu berupa transaksi-transaksi penerimaan kas di Paroki Santo Gregorius Agung

Tangerang.

a. Perancangan Kamus Data

Tabel 13. Rancangan Kamus Data untuk Penerimaan Kolekte

No. Field Name Data Type Default Value Field Size Primary Key Format Keterangan

1. Kode_Kolekte Text Not Null 50 PK - Kode Kolekte

2. Tanggal Date/Time Not Null - - Medium

Date

Tanggal Penerimaan

Kolekte

3. Kolekte_Minggu Currency Not Null - - Standard Jumlah Kolekte

Minggu

4. Kolekte_Lain Currency Not Null - - Standard Jumlah Kolekte Lain

Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 113: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

99

Tabel 14. Rancangan Kamus Data untuk Penerimaan Persembahan

No. Field Name Data Type Default Value Field Size Primary Key Format Keterangan

1. Kode_Persembahan Text Not Null 50 PK - Kode Persembahan

2. Tanggal Date/Time Not Null - - Medium

Date

Tanggal

Penerimaan

Persembahan

3. Jumlah_Persembahan Currency Not Null - - Standard Jumlah

Persembahan

Sumber: data primer yang diolah

Tabel 15. Rancangan Kamus Data untuk Penerimaan Sumbangan

No. Field Name Data Type Default Value Field Size Primary Key Format Keterangan

1. Kode_Sumbangan Text Not Null 50 PK - Kode Sumbangan

2. Tanggal Date/Time Not Null - - Medium

Date

Tanggal Penerimaan

Sumbangan

3. Jmh_Sumbangan

Internal Currency Not Null - - Standard

Jumlah Sumbangan

Internal

4. Jmh_Sumbangan

Eksternal

Currency Not Null - - Standard

Jumlah Sumbangan

Eksternal

5. Jmh_Sumbangan

Devotionalia Currency Not Null - - Standard

Jumlah Sumbangan

Devotionalia

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 114: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

100

No. Field Name Data Type Default Value Field Size Primary Key Format Keterangan

6. Jmh_Sumbangan

Dana Kematian Currency Not Null - - Standard

Jumlah Sumbangan

Dana Kematian

7. Jmh_Sumbangan

Instansi Lain Currency Not Null - - Standard Jumlah Instansi Lain

8. Jmh_Sumbangan

Stipendium Currency Not Null - - Standard

Jumlah Sumbangan

Stipendium

9. Jmh_Sumbangan

Lainnya Currency Not Null - - Standard

Jumlah Sumbangan

Lainnya

Sumber: data primer yang diolah

Tabel 16. Rancangan Kamus Data untuk TUser

No. Field Name Data Type Default Value Field Size Primary Key Format Keterangan

1. UserId Number Not Null - PK - User Id

2. UserName Text Not Null 255 - - User Name

3. UserPassword Text Not Null 255 - - User Password

Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 115: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

101

b. Perancangan Form

Tujuan perancangan form ,yaitu:

1) Memenuhi informasi yang berisikan kebutuhan-kebutuhan user

secara khusus dan aplikasi-aplikasinya.

2) Memudahkan pengertian struktur informasi.

3) Mendukung kebutuhan-kebutuhan pemrosesan dan beberapa

obyek penampilan (response time, processing time, dan storage

space).

1) Form LOGIN

Gambar 16. Rancangan Form LOGIN Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 116: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

102

Rancangan Form LOGIN dapat berfungsi untuk mengawali

sebuah proses dan menjaga keamanan untuk sistem informasi

akuntansi dari kecurangan. Pada Form LOGIN yang memulai dan

melanjutkan proses untuk mengisi data yaitu hanya bagian

akuntansi, sehingga tidak ada orang lain yang dapat mengubah

atau mengotak-atik data agar tidak terjadi fraud. Form ini dapat

menjadi salah satu pengendalian intern untuk sebuah sistem.

Form LOGIN terdiri dari:

a) User Name : User Name mempunyai fungsi untuk

memasukkan identitas pemakai atau pengguna

sistem.

b) Password : Password mempunyai fungsi untuk

mengamakan aplikasi SIA penerimaan kas

gereja.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 117: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

103

2) Form Pembuka Aplikasi Penerimaan Kas Gereja

Gambar 17. Rancangan Form Pembuka Sumber: data primer yang diolah

Rancangan Form Pembuka dapat berfungsi untuk melanjutkan

proses dalam memilih berbagai form dan report yang telah

diinput datanya. Form Pembuka terdiri dari:

a) Kolekte : Kolekte mempunyai fungsi untuk

mengakses ke isi Form Kolekte.

b) Persembahan : Persembahan berfungsi untuk mengakses

ke isi Form Persembahan.

c) Sumbangan : Sumbangan berfungsi untuk mengakses ke

isi Form Sumbangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 118: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

104

d) Laporan Penerimaan Kolekte : Laporan Penerimaan Kolekte

berfungsi untuk mengakses ke isi Laporan Penerimaan

Kolekte.

e) Laporan Penerimaan Persembahan : Laporan Penerimaan

Persembahan berfungsi untuk mengakses ke isi Laporan

Penerimaan Persembahan.

f) Laporan Penerimaan Sumbangan : Laporan Penerimaan

Sumbangan berfungsi untuk mengakses ke isi Laporan

Penerimaan Sumbangan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 119: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

105

3) Form Kolekte

Gambar 18. Rancangan Form Kolekte Sumber: data primer yang diolah

Form Kolekte terdiri dari beberapa:

a) Kode_Kolekte : Kode Kolekte diisi kode kolekte secara

manual/diketik

b) Tanggal :Tanggal diisi tanggal sesuai pilihan

tanggalan

c) Kolekte_Minggu: Kolekte minggu diisi jumlah kolekte

minggu secara manual/diketik

d) Kolekte_Lain : Kolekte lain diisi jumlah kolekte lain secara

manual/diketik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 120: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

106

4) Form Persembahan

Gambar 19. Rancangan Form Persembahan Sumber: data primer yang diolah

Form Persembahan terdiri dari:

a) Kode_Persembahan : Kode persembahan diisi secara

manual/diketik

b) Tanggal : Tanggal diisi tanggal sesuai pilihan

tanggalan

c) Total : Total diisi secara manual/diketik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 121: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

107

5) Form Sumbangan

Gambar 20. Rancangan Form Sumbangan

Sumber: data primer yang diolah

Form Sumbangan terdiri dari:

d. Kode_Sumbangan : Kode sumbangan diisi secara

manual/diketik

e. Tanggal : Tanggal diisi tanggal sesuai

pilihan tanggalan

f. Jmh_Sum.Internal : Jumlah sumbangan internal diisi

secara manual/diketik

g. Jmh_Sum.Eksternal : Jumlah sumbangan eksternal

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 122: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

108

diisi secara manual/diketik

h. Jmh_Sum.Devotionalia : Jumlah sumbangan devotional

diisi secara manual/diketik

i. Jmh_Sum.Dana Kematian : Jumlah sumbangan dana

kematian diisi secara

manual/diketik

j. Jmh_Sum.Instansi Lain : Jumlah sumbangan lain diisi

secara manual/diketik

k. Jmh_Sum.Stipendium : Jumlah sumbangan stipendium

diisi secara manual/diketik

l. Jmh_Sum.Lainnya : Jumlah sumbangan lainnya diisi

secara manual/diketik

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 123: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

109

4. Perancangan Output

Setelah melakukan perancangan input, maka akan ada output yang

penjelasan kode-kodenya adalah sebagai berikut:

1 2 3 4 5 6

Digit ke 1 : Gereja

2 : Penerimaan

3 dan 4: Sub Kelompok dari Penerimaan

(Kolekte, Persembahan, Sumbangan)

5 dan 6 : Perincian Nama Akun

a. Laporan Penerimaan Kolekte

Laporan penerimaan kolekte sudah terisi dan digunakan untuk

pelaporan penerimaan kolekte yang kemudian akan dicetak.

Gambar 21. Rancangan Laporan Penerimaan Kolekte Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 124: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

110

2. Laporan Penerimaan Persembahan

Laporan penerimaan persembahan sudah terisi dan digunakan untuk

pelaporan penerimaan persembahan yang kemudian akan dicetak.

Gambar 22. Rancangan Laporan Penerimaan Persembahan Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 125: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

111

3. Laporan Penerimaan Sumbangan

Laporan penerimaan sumbangan sudah terisi dan digunakan untuk

pelaporan penerimaan sumbangan yang kemudian akan dicetak.

Gambar 23. Rancangan Laporan Penerimaan Sumbangan

Sumber: data primer yang diolah

Gambar 24. Rancangan Laporan Penerimaan Sumbangan

(Lanjutan) Sumber: data primer yang diolah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 126: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

112

BAB VI

PENUTUP

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian mengenai analisis dan perancangan sistem

informasi akuntansi pada Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang, maka

dapat disimpulkan bahwa:

1. Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang mempunyai sistem akuntansi

penerimaan kas yang mengacu pada Pedoman Dasar Keuangan Paroki

Keuskupan Agung Jakarta. Hal ini dibuktikan dengan adanya pembagian

tugas yaitu dapat diketahui dari fungsi penerimaan kas yang dikerjakan

oleh kasir, fungsi penyimpanan kas oleh bendahara dan fungsi akuntansi

oleh bagian akuntansi.

2. Sistem akuntansi penerimaan kas pada paroki belum memenuhi kebutuhan

paroki. Hal ini dapat dilihat dari pencatatan dokumen yang dilakukan

bersifat manual dan membutuhkan waktu yang lama untuk pencatatannya

sehingga menjadi tidak efektif dan efisien, serta nomor urut pada

formulir/dokumen belum tercetak maka dapat menyebabkan kelalaian saat

penulisan nomor urut dan beresiko adanya nomor urut formulir/dokumen

yang sama .

3. Rancangan baru sistem informasi akuntansi penerimaan kas paroki yang

meliputi rancangan flowchart, rancangan DFD (Data Flow Diagram),

rancangan Microsoft Access yang berupa form dan report (kolekte,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 127: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

113

persembahan, dan sumbangan) bertujuan untuk memecahkan masalah

yang diharapkan dapat memenuhi kebutuhan paroki.

B. Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Paroki hanya mempunyai sistem akuntansi, sehingga sedikit menyulitkan

penulis untuk membuat rancangan sistem informasi akuntansi penerimaan

kas.

2. Waktu yang diperlukan sangat singkat untuk bertemu dan mewawancarai

lebih detail dengan ketua (pastor paroki), bendahara dan bagian akuntansi

karena jadwalnya sangat padat dengan urusan paroki, serta keterbatasan

tenaga kerja khususnya pada bagian akuntansi.

C. Saran

Berdasarkan pada analisis dan pembahasan yang telah dijelaskan oleh

penulis, maka penulis mengajukan saran kepada paroki untuk menggunakan

sistem informasi akuntansi penerimaan kas (menggunakan dokumen semi

elektronik), tujuannya yaitu mempermudah proses pencatatan penerimaan kas

dan mendapatkan laporan informasi (keuangan), sehingga memotivasi paroki

untuk membuat dan memakai sistem informasi akuntansi serta melakukan

perkembangannya secara terus menerus sesuai dengan perkembangan zaman

dan teknologi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 128: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

DAFTAR PUSTAKA

Bastian, Indra dan Gatot Soepriyanto. 2002. Sistem Akuntansi Sektor Publik.

Jakarta: Salemba Empat.

Diana, Lilis. 2012. Sistem Informasi Akuntansi: Perancangan, Proses, dan

Penerapan.Yogyakarta: Andi Offset.

Hall, James A. 2008. Accounting Information Systems.Sixth Edition. USA:

Cengage Learning.

Jogiyanto, Hartono, 2005. Analisis & Desain Sistem Informasi Pendekatan

Terstruktur Teori dan Praktek Aplikasi Bisnis.Yogyakarta: Andi Offset.

Jogiyanto, Hartono, 2005. Pengenalan Komputer.Yogyakarta: Andi Offset.

Jusup, Haryono, 2003. Dasar-dasar Akuntansi. Yogyakarta: STIE YKPN.

KAJ, Ekonom. 2012. Pedoman Keuangan Paroki. Jakarta: KAJ.

Mulyadi. 2008. Sistem Akuntansi. Jakarta: Salemba Empat.

Nugroho, Agung. 2013. Pengertian Akuntansi menurut Para Ahli. http://agung-

nugroho01.blogspot.com/2013/02/pengertian-akuntansi-menurut-para-ahli.html.

Diakses tanggal 1 Oktober 2014.

Puspitawati, Lilis dan Anggadini, Sri Dewi. 2011. Sistem Informasi

Akuntansi.Yogyakarta: Graha Ilmu.

Romney, B. Marshall. 2004. Accounting Information Systems. Ninth Edition.

New Jersey: Prentice Hall.

Suwardjono. 2005. Teori Akuntansi: Perekayasaan Pelaporan Keuangan. Ed.3.

Yogyakarta: BPFE.

Winardi, J. 2004. Manajemen Perilaku Organisasi. Jakarta Timur: Kencana

114

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 129: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

115

HASIL WAWANCARA

Penulis :Selamat pagi Romo, saya mau tanya Mo, dalam stuktur organisasi

khusus yang keuangan terdiri dari berapa bagian dan karyawan

Mo ?

Rm Andi :Pada stuktur organisasi khusus yang keuangan terdiri dari Kasir 2

orang Bendahara 2 orang, dan Akuntansi 3 orang.

Penulis :Pada hari apa karyawan tersebut bekerja Romo ?

Rm Andi :Kasir bekerja setiap hari Sabtu dan Minggu, Bendahara

mengawasi kerja Kasir dan Akuntansi pada hari Sabtu dan

Minggu. Tetapi Akuntansi bekerja pada hari yang tak tentu, hal ini

dipengaruhi karena karyawan pada Akuntansi masih terbatas

(belum ada karyawan tetap) dan masih sukarelawan (volunteer).

Penulis :Apakah organisasi pada gereja sudah mempunyai sistem

akuntansi?

Rm Andi :Sejauh ini, gereja baru menggunakan kegiatan manual untuk

melalakukan prosedur akuntansi dan gereja mempunyai niat untuk

membuat Sistem Informasi Akuntansi agar mempermudah dalam

menjalankan prosedur akuntansi.

Penulis :Menurut gambaran Romo, sistem manual (akuntansi) apa yang

sudah dijalankan oleh gereja ?

Rm Andi :Gereja mengikuti pedoman yang sudah diatur dan dibuat oleh

Keuskupan Agung Jakarta. Gereja nantinya akan membuat sistem

informasi akuntansinya sesuai dengan pedoman tersebut dan sesuai

dengan perkembangan zaman. Semenjak berjalannya gereja

menjadi paroki, Gereja juga sudah mempunyai dokumen- dokumen

yang sesuai dengan pedoman tersebut.

Penulis :Bagaimana SPI nya dalam organisasi gereja Mo ?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 130: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

116

Rm Andi :SPI organisasi gereja sudah didukung dengan adanya Audit

Internal, dan nantinya hasil dari financial report akan diaudit lagi

oleh audit eksternal KAJ.

Penulis : Terima kasih Mo atas waktu luang yang diberikan Romo.

Selamat pagi Mo.

Rm Andi : Sama-sama Vivi,, Tuhan memberkati......

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 131: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

117

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 132: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

118

Skema Dewan Paroki (Unsur-unsur tersebut merupakan hasil refleksi dan temuan

inspirasi para pastor KAJ dalam Temu Pastoral KAJ tahun 2011)

Sumber: Draft Pedoman Dasar Dewan Paroki (PDDP) KAJ Tahun 2013

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 133: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

119

Dokumen-dokumen Paroki

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 134: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

120

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 135: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

121

BUKTI PENERIMAAN KAS/BANK

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 136: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

122

Form Hasil Penghitungan Kolekte

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 137: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

123

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 138: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

124

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 139: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

125

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 140: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

126

No. : 174001

BUKTI PENERIMAAN KAS BESAR/BANK

PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560

Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

Telah diterima dari :

Uang sejumlah :

Keterangan :

Jumlah : Tangerang,

Bagian Akuntansi

( )

Bendahara

( )

Kasir

( )

Yang Menerima

( )

Rp

Rancangan Dokumen Bukti Penerimaan Kas Besar/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 141: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

127

No. : 172001

BUKTI PENERIMAAN KAS/BANK

PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560

Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

Telah diterima dari :

Uang sejumlah :

Keterangan :

Jumlah : Tangerang,

Bagian Akuntansi

( )

Bendahara

( )

Kasir

( )

Yang Menerima

( )

Rp

Rancangan Dokumen Bukti Penerimaan Kas/Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 142: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

128

No. : 172002

REKAPITULASI KARTU PERSEMBAHAN

GEREJA/PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560

Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

Persembahan yang dikumpulkan dalam misa pada :

Hari/tanggal : ................................................

Pukul : ................................................

Hasil Perhitungan

1. Uang Kertas:

Rp 100.000,00 x .......... lembar = Rp ..........................................................

Rp 50.000,00 x .......... lembar = Rp ..........................................................

Rp 20.000,00 x …...... lembar = Rp ……………………………………..

Rp 10.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

Rp 5.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

Rp 2.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

Rp 1.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

2. Uang Logam:

Rp 1.000,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 500,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 200,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 100,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 50,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Jumlah uang tunai …………. = Rp ……………………………………..

Catatan :

Tangerang, …………….

Bagian Akuntansi

( )

Bendahara

( )

Kasir

( )

Yang Menerima

( )

Rancangan Dokumen Rekapitulasi Kartu Persembahan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 143: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

129

No. : 171102

FORMULIR HASIL PENGHITUNGAN KOLEKTE

GEREJA/PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560 Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

Kolekte yang dikumpulkan dalam misa pada :

Hari/tanggal : ................................................

Pukul : ................................................

Kolekte ke : I

Petugas Kolekte : ................................................

Jenis Kolekte : .................................................

Hasil Perhitungan

1. Uang Kertas:

Rp 100.000,00 x .......... lembar = Rp ..........................................................

Rp 50.000,00 x .......... lembar = Rp ..........................................................

Rp 20.000,00 x …...... lembar = Rp ……………………………………..

Rp 10.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

Rp 5.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

Rp 2.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

Rp 1.000,00 x …….. lembar = Rp ……………………………………..

2. Uang Logam:

Rp 1.000,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 500,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 200,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 100,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Rp 50,00 x …….. keping = Rp ……………………………………..

Jumlah uang tunai …………. = Rp ……………………………………..

Catatan :

Tangerang, …………….

Kasir

( )

Penghitung Kolekte

( )

Rancangan Dokumen Formulir Hasil Penghitungan Kolekte

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 144: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

130

BUKU HARIAN KAS

PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560 Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

No. Tanggal Keterangan Nomor

Akun Debet Kredit Saldo

Rancangan Buku Harian Kas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 145: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

131

BUKU HARIAN BANK

PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560

Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

No. Tanggal Keterangan Nomor

Akun Debet Kredit Saldo

Rancangan Buku Harian Bank

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 146: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

132

LAPORAN AKTIVITAS Peride : …………. s/d ………………

PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560 Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

Catatan TAHUN 2011 TAHUN 2010

PENERIMAAN PENERIMAAN GEREJA

Kolekte 16 Rp ............................................. Rp ............................................... Kartu Persembahan 17 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bunga Bank Rp ............................................. Rp ...............................................

Sumbangan 18 Rp ............................................. Rp ............................................... Sumbangan Lainnya 19 Rp ............................................. Rp ...............................................

Total Penerimaan Gereja Rp ............................................. Rp ...............................................

PENERIMAAN DANA PAPA

Kolekte 16 Rp ............................................. Rp ...............................................

Kartu Persembahan 17 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bunga Bank Rp ............................................. Rp ............................................... Sumbangan 18 Rp ............................................. Rp ...............................................

Sumbangan Lainnya 19 Rp ............................................. Rp ...............................................

Total Penerimaan Dana Papa Rp ............................................. Rp ...............................................

PENERIMAAN PASTORAN

Kolekte 16 Rp ............................................. Rp ...............................................

Kartu Persembahan 17 Rp ............................................. Rp ............................................... Bunga Bank Rp ............................................. Rp ...............................................

Sumbangan 18 Rp ............................................. Rp ...............................................

Sumbangan Lainnya 19 Rp ............................................. Rp ............................................... Total Penerimaan Pastoran Rp ............................................. Rp ...............................................

PENERIMAAN KEPEMUDAAN

Kolekte 16 Rp ............................................. Rp ............................................... Kartu Persembahan 17 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bunga Bank Rp ............................................. Rp ...............................................

Sumbangan 18 Rp ............................................. Rp ............................................... Sumbangan Lainnya 19 Rp ............................................. Rp ...............................................

Total Penerimaan Kepemudaan Rp ............................................. Rp ...............................................

TOTAL PENERIMAAN Rp ............................................. Rp ...............................................

BEBAN/PENGELUARAN PENGELUARAN GEREJA

Kegiatan Pastoral 20 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Sekretariat/Administrasi 21 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bantuan DSP Rp ............................................. Rp ............................................... Bantuan Sosial 22 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Karyawan 23 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Penyusutan Rp ............................................. Rp ............................................... Total Pengeluaran Gereja Rp ............................................. Rp ...............................................

PENGELUARAN DANA PAPA

Kegiatan Pastoral 20 Rp ............................................. Rp ............................................... Beban Sekretariat/Administrasi 21 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bantuan Karitatif 24 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bantuan Sosial 22 Rp ............................................. Rp ............................................... Beban Karyawan 23 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Penyusutan Rp ............................................. Rp ...............................................

Total Pengeluaran Dana Papa Rp ............................................. Rp ...............................................

PENGELUARAN PASTORAN

Beban Rumah Tangga 25 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bantuan Sosial 22 Rp ............................................. Rp ............................................... Beban Karyawan 23 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Penyusutan Rp ............................................. Rp ...............................................

Total Pengeluaran Pastoran Rp ............................................. Rp ...............................................

Rancangan Laporan Aktivitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 147: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

133

PENGELUARAN KEPEMUDAAN

Kegiatan Pastoral 20 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Sekretariat/Administrasi 21 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Penyusutan 23 Rp ............................................. Rp ............................................... Total Penngeluaran Kepemudaan Rp ............................................. Rp ...............................................

TOTAL BEBAN/PENGELUARAN Rp ............................................. Rp ...............................................

SURPLUS (DEFISIT) TAHUN BERJALAN Rp ............................................. Rp ...............................................

Tangerang, …………….

Ketua, Sekretaris, Bendahara,

………………. ……………….. ……………………

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 148: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

134

LAPORAN POSISI KEUANGAN

(NERACA) Per tanggal : ………………………………..

PAROKI ST. GREGORIUS AGUNG-KUTABUMI,TANGERANG

Jl. Puri IV Blok B-16 No. 93, Perumahan Puri Agung Permai

Desa Gelam Jaya-Kecamatan Pasar Kemis,Tangerang–Banten 15560

Telp.(021) 5922981/Fax.(021)59313439

Catatan TAHUN 2011 TAHUN 2010

ASET ASET LANCAR Kas 1 Rp ............................................. Rp ...............................................

Bank 2 Rp ............................................. Rp ............................................... Deposit 3 Rp ............................................. Rp ...............................................

Piutang Bunga 4 Rp ............................................. Rp ...............................................

Piutang 5 Rp ............................................. Rp ............................................... Uang Muka 6 Rp ............................................. Rp ...............................................

Biaya Dibayar Dimuka 7 Rp ............................................. Rp ...............................................

Sub Total Aset Lancar Rp ............................................. Rp ...............................................

ASET TETAP

Tanah 8 Rp ............................................. Rp ...............................................

Gedung Rp ............................................. Rp ............................................... Peralatan Rp ............................................. Rp ...............................................

Kendaraan Bermotor Rp ............................................. Rp ...............................................

Sub Total Aset Tetap Rp ............................................. Rp ...............................................

ASET LAIN-LAIN

Bangunan dalam penyelesaian 9 Rp ............................................. Rp ...............................................

Sub Total Aset Lain-lain Rp ............................................. Rp ...............................................

TOTAL ASET Rp ............................................. Rp ...............................................

LIABILITAS & ASET BERSIH LIABILITAS

Liabilitas Jk. Pendek

Liabilitas Ymh. Disalurkan 10 Rp ............................................. Rp ...............................................

Beban Ymh.Dibayar 11 Rp ............................................. Rp ............................................... Kewajiban Perpajakan 12 Rp ............................................. Rp ...............................................

Liabilitas Jk. Pendek Lainnya 13 Rp ............................................. Rp ...............................................

Total Liabilitas Jk. Pendek Rp ............................................. Rp ...............................................

Liabilitas Jk. Panjang 14 Rp ............................................. Rp ...............................................

TOTAL LIABILITAS Rp ............................................. Rp ...............................................

ASET BERSIH

Aset Bersih Tahun Lalu 15 Rp ............................................. Rp ...............................................

Surlpus (Defisit) Tahun Berjalan Rp ............................................. Rp ...............................................

Dana Pembangunan Rp ............................................. Rp ...............................................

TOTAL ASET BERSIH Rp ............................................. Rp ...............................................

TOTAL LIABILITAS &ASET BERSIH Rp ............................................. Rp ...............................................

Tangerang, ……………

Ketua, Sekretaris, Bendahara,

………………. ……………….. ……………………

Rancangan Laporan Posisi Keuangan (Neraca)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 149: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

135

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 150: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

136

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 151: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI - core.ac.uk · Bagan Alir (Flowchart) yang terdapat dalam Sistem Penerimaan Kas Paroki Santo Gregorius Agung Tangerang.. 68 ... Tabel 2 Simbol-Simbol

137

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI