plagiat merupakan tindakan tidak terpujirepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying...

111
DESKRIPSI PERILAKU BULLYING DI KALANGAN SISWA KELAS VIII SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG TAHUN AJARAN 2015/2016 DAN IMPLIKASINYA PADA USULAN PROGRAM BIMBINGAN KELOMPOK Skripsi Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan Program Studi Bimbingan dan Konseling Oleh: Rosalia Yuly Sriyani NIM: 111114030 PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING JURUSAN ILMU PENDIDIKAN FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS SANATA DHARMA YOGYAKARTA 2016 PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Upload: vannhan

Post on 13-Jul-2019

218 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

DESKRIPSI PERILAKU BULLYING DI KALANGAN SISWA

KELAS VIII SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG

TAHUN AJARAN 2015/2016 DAN IMPLIKASINYA PADA

USULAN PROGRAM BIMBINGAN KELOMPOK

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh:

Rosalia Yuly Sriyani

NIM: 111114030

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 2: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

i

DESKRIPSI PERILAKU BULLYING DI KALANGAN SISWA

KELAS VIII SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG

TAHUN AJARAN 2015/2016 DAN IMPLIKASINYA PADA

USULAN PROGRAM BIMBINGAN KELOMPOK

Skripsi

Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan

Program Studi Bimbingan dan Konseling

Oleh:

Rosalia Yuly Sriyani

NIM: 111114030

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2016

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 3: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

ii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 4: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

iii

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 5: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

iv

MOTTO DAN PERSEBAHAN

Sebab Aku ini mengetahui rancangan-rancangan apa yang ada pada-Ku

mengenai kamu, demikianlah firman TUHAN, yaitu rancangan damai

sejahtera, untuk memberikan kepadamu hari depan yang penuh harapan

Yeremia 29:11

Ia membuat segala sesuatu indah pada waktunya

Pengkotbah 3:11

Bukan bahagia yang menjadikan kita bersyukur tetapi dengan bersyukur

akan menjadikan hidup kita bahagia.

Skripsi ini kupersembahkan kepada:

Tuhan Yesus Kristus

Kedua orang tuaku tercinta; ibu Antonia Mimin dan bapak Ignatius Sundara

Adikku tersayang Maria Yosa Srianggun

Program Studi Bimbingan dan Konseling USD

Teman-teman BK 2011

SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 6: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

v

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 7: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

vi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 8: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

vii

ABSTRAK

DESKRIPSI PERILAKU BULLYING DI KALANGAN SISWA KELAS VIII

SMP STRADA SANTA MARIA 1 TANGERANG TAHUN AJARAN

2015/2016 DAN IMPLIKASINYA PADA USULAN PROGRAM

BIMBINGAN KELOMPOK

Rosalia Yuly Sriyani

Universitas Sanata Dharma

2016

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran tentang beberapa hal

mengenai perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 dan membuat usulan program bimbingan kelompok.

Subjek penelitian adalah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang tahun ajaran 2015/2016 yang berjumlah 168 siswa. Instrumen

penelitian berupa kuesioner yang mengungkap beberapa hal mengenai perilaku

bullying. Teknik analisis data yang digunakan adalah kategorisasi. Terdapat lima

kategori perilaku bullying siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yaitu: amat sering, sering, beberapa kali, satu kali, tidak

pernah.

Hasil penelitian memperlihatkan bahwa: ada 168 (100%) siswa yang

pernah mengalami perilaku bullying di sekolahnya; ada 168 (100%) siswa yang

pernah mengalami perilaku bullying lebih dari satu kali dan tidak ada (0%) siswa

yang pernah mengalami perilaku bullying satu kali; ada 168 (97%) siswa

mengalami perilaku bullying yang dilakukan oleh teman siswa, ada 5 (3%) siswa

mengalami perilaku bullying yang dilakukan oleh guru dan tidak ada (0%) siswa

yang mengalami perilaku bullying yang dilakukan oleh karyawan sekolah lainnya;

ada 35 (76%) perilaku bullying yang tidak pernah dialami oleh siswa, ada 10

(22%) perilaku bullying yang satu kali dialami oleh siswa, ada 1 (2%) perilaku

bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku

bullying yang sering atau amat sering dialami oleh siswa.

Berdasarkan item-item kuesioner yang menunjukkan perilaku bullying

yang termasuk beberapa kali dan satu kali dialami oleh siswa, peneliti

mengusulkan program bimbingan kelompok yang sesuai untuk membantu siswa

yang mengalami perilaku bullying di kalangan siswa kelas VIII SMP Strada Santa

Maria 1 Tangerang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 9: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

viii

ABSTRACT

THE DESCRIPTION OF BULLYING BEHAVIOR AMONG THE

EIGHTH GRADE STUDENTS OF STRADA SANTA MARIA 1 JUNIOR

HIGH SCHOOL IN TANGERANG ACADEMIC YEAR 2015/2016 AND

ITS IMPLICATIONS ON GROUP GUIDANCE PROGRAM PROPOSAL

Rosalia Yuly Sriyani

Sanata Dharma University

2016

This research aims to obtain a picture about bullying behavior at Strada

Santa Maria 1 Junior High School in Tangerang Academic Year 2015/2016 and to

propose a group counseling program.

The research subject is 168 eighth grade students at Strada Santa Maria 1

Junior High School in Tangerang Academic Year 2015/2016. The research

instrument in the form of questionnaire reveals some things about bullying

behavior. The data analysis technique is categorization. The bullying behavior

among the eighth grade students of Strada Santa Maria 1 Junior High School in

Tangerang Academic Year 2015/2016 was classified into five (5) categories,

namely: very frequent, frequent, occasional, once, never.

Research result showed that 168 students (100%) were target of bullying

in their school, 168 students (100%) were target of bullying more than once and

none (0%) of the students were bullied just once. 168 students (97%) were bullied

by their peers, 5 students (3%) were bullied by teachers, and none of the students

(0%) was bullied by school employees. There were 35 bullying behaviors (76%)

which were never experienced by the students, 10 bullying behaviors (22%) were

experienced once, 1 bullying behavior (2%) was experienced several times, and

none of the bullying behavior (0%) was experienced frequent or very frequent by

the students.

Based on the items of the questionnaire showing bullying behaviors

experienced occasionally and once by the students, the researcher proposed a

group counseling program which was suitable to help students who experienced

bullying among the eighth grade students of Strada Santa Maria 1 Junior High

School in Tangerang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 10: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

ix

KATA PENGANTAR

Puji dan syukur peneliti ucapkan kepada Tuhan Yesus Kristus atas

pertolongan, hikmat, dan penyertaan-Nya dalam persiapan, pelaksanaan serta

penyelesaian skripsi ini. Skripsi ini ditulis dalam rangka memenuhi salah satu

syarat untuk memperoleh gelar sarjana pendidikan dari program studi Bimbingan

dan Konseling, Jurusan Ilmu Pendidikan, Universitas Sanata Dharma.

Peneliti menyadari bahwa terselesainya penulisan skripsi ini tidak terlepas

dari bimbingan dan dukungan dari banyak pihak. Oleh karena itu, peneliti

mengucapkan terima kasih yang tulus kepada:

1. Dr. Gendon Barus, M. Si., sebagai Kepala Program Studi Bimbingan dan

Konseling Universitas Sanata Dharma.

2. Drs. R. H. Dj. Sinurat, M. A., selaku dosen pembimbing yang dengan sabar

dan tulus telah memberikan waktu, motivasi, masukan, dan banyak

pembelajaran berharga kepada peneliti sehingga skripsi ini dapat

terselesaikan.

3. Bapak dan Ibu Dosen di Program Studi Bimbingan dan Konseling Universitas

Sanata Dharma Yogyakarta yang telah membekali peneliti dengan berbagai

ilmu pengetahuan yang berguna bagi peneliti.

4. Keluarga besar SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang yang telah memberikan

ijin untuk melakukan penelitian.

5. Para siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 atas kesediannya dalam mengisi kuesioner dari peneliti.

6. Orang tuaku tercinta ibu Antonia Mimin dan bapak Ignatius Sundara, serta

adikku tersayang Maria Yosa Srianggun atas doa, dukungan, perhatian, dan

kasih sayang yang sudah diberikan selama ini.

7. Sahabat-sahabatku dan seseorang spesialku (mama Constan, mas Carol,

Caroline, Danty, Grace, Thia, Agnes, Radit, Kibo, Mita, Evan, Kris, Irvan,

Angela, Maria, Teh Jeny, Seruni, Emil, Asri, Oliv, Ana, Elga, Anak-anak Kos

Legi) atas dukungan dan semua cerita kita yang tidak akan terlupakan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 11: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

x

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 12: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ....................................................................................... i

HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ............................................. ii

HALAMAN PENGESAHAN ......................................................................... iii

MOTTO DAN PERSEBAHAN ...................................................................... iv

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ......................................................... v

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ......... vi

ABSTRAK ...................................................................................................... vii

ABSTRACT ...................................................................................................... viii

KATA PENGATAR ....................................................................................... ix

DAFTAR ISI ................................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xvi

DAFTAR DIAGRAM ..................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................... xviii

BAB I. PENDAHULUAN .............................................................................. 1

A. Latar Belakang Masalah ...................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah ............................................................................ 3

C. Pembatasan Masalah ........................................................................... 5

D. Rumusan Masalah ............................................................................... 5

E. Tujuan Penelitian ................................................................................ 6

F. Manfaat Penelitian .............................................................................. 7

G. Definisi Operasional Istilah-istilah Pokok .......................................... 8

BAB II. LANDASAN TEORI ........................................................................ 9

A. Siswa SMP Sebagai Remaja ............................................................... 9

1. Definisi Remaja ......................................................................... 9

2. Karakteristik Aspek-aspek Perkembangan Remaja ................... 10

a. Aspek fisik .......................................................................... 10

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 13: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xii

b. Aspek intelektual ................................................................ 11

c. Aspek emosi ........................................................................ 12

d. Aspek sosial ........................................................................ 12

e. Aspek kepribadian .............................................................. 13

f. Aspek kesadaran beragama ................................................. 14

3. Perkembangan Sosial Remaja .................................................... 14

a. Perkembangan individuasi dan identitas ............................. 15

b. Perkembangan hubungan dengan orang tua ....................... 16

c. Perkembangan hubungan teman sebaya ............................. 17

B. Perilaku Bullying ................................................................................. 18

1. Pengertian Perilaku Bullying ..................................................... 18

2. Bentuk-bentuk Perilaku Bullying ............................................... 20

a. Fisik .................................................................................... 21

b. Non-fisik ............................................................................. 21

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Bullying ............... 23

a. Faktor internal ..................................................................... 23

b. Faktor eksternal ................................................................... 23

4. Pelaku, Korban, dan Saksi Perilaku Bullying ............................ 24

a. Pelaku bullying ................................................................... 24

b. Korban bullying .................................................................. 25

c. Saksi bullying ...................................................................... 25

5. Dampak Perilaku Bullying ......................................................... 26

a. Bagi pelaku bullying ........................................................... 26

b. Bagi korban bullying ........................................................... 26

c. Bagai saksi bullying ............................................................. 27

C. Program Bimbingan Kelompok .......................................................... 28

D. Kajian Penelitian yang Relevan .......................................................... 30

E. Kerangka Pikir .................................................................................... 31

BAB III. METODE PENELITIAN ................................................................. 33

A. Jenis Penelitian .................................................................................... 33

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 14: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xiii

B. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................. 33

1. Tempat Penelitian ...................................................................... 33

2. Waktu Penelitian ........................................................................ 34

C. Subjek Penelitian ................................................................................. 34

D. Instrumen Penelitian ............................................................................ 35

E. Validitas dan Reliabilitas Instrumen ................................................... 38

1. Validitas ..................................................................................... 38

2. Reliabilitas ................................................................................. 41

F. Teknik Analisis Data ........................................................................... 42

BAB IV. HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PROGRAM

BIMBINGAN KELOMPOK ..................................................... 44

A. Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun

Ajaran 2015/2016 yang Pernah Mengalami Perilaku Bullying di

Sekolahnya .......................................................................................... 44

B. Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun

Ajaran 2015/2016 yang Pernah Mengalami Perilaku Bullying Satu Kali

dan Pernah Mengalami Lebih dari Satu Kali ...................................... 44

C. Jumlah Pelaku Bullying (Teman Siswa, Guru, Karyawan Sekolah Lainnya)

yang Pernah Melakukan Perilaku Bullying Kepada Siswa Kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016 di Sekolahnya

.............................................................................................................. 45

D. Perilaku Bullying yang Sering Dialami Oleh Siswa Kelas VIII SMP Strada

Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016 di Sekolahnya ... 47

E. Pembahasan ......................................................................................... 49

F. Program Bimbingan Kelompok .......................................................... 51

BAB V. PENUTUP ......................................................................................... 54

A. Kesimpulan ......................................................................................... 54

B. Keterbatasan Penelitian ....................................................................... 55

C. Saran-saran .......................................................................................... 55

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 15: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xiv

DAFTAR PUSTAKA ..................................................................................... 57

LAMPIRAN .................................................................................................... 60

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 16: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1. Perubahan Fisik Masa Remaja ................................................... 11

Tabel 2. Tahap Perkembangan Sosial Erikson ........................................ 16

Tabel 3. Jadwal Kegiatan ......................................................................... 34

Tabel 4. Rincian Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria

1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 ......................................... 35

Tabel 5. Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Maria 1 Tangerang tahun

ajaran 2015/2016 yang Menjadi Responden .............................. 35

Tabel 6. Kisi-kisi Instrumen Perilaku Bullying ........................................ 37

Tabel 7. Rincian Jumlah Item yang Valid dan Tidak Valid ..................... 40

Tabel 8. Hasil Perhitungan Reliabilitas ................................................... 41

Tabel 9. Kriteria Guilford ........................................................................ 42

Tabel 10. Norma Kategorisasi ................................................................... 43

Tabel 11. Jumlah Pelaku Bullying (Teman Siswa, Guru, Karyawan Sekolah

Lainnya) yang Pernah Melakukan Perilaku Bullying Kepada Siswa

Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran

2015/2016 di Sekolahnya ........................................................... 46

Tabel 12. Kategori Perilaku Bullying yang Sering Dialami Oleh Siswa Kelas

VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016

di Sekolahnya ............................................................................. 48

Tabel 13. Program Bimbingan Kelompok untuk Membantu Siswa yang

Mengalami Perilaku Bullying di Kalangan Siswa Kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016 ...... 52

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 17: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xvi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Kerangka Pikir .......................................................................... 31

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 18: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xvii

DAFTAR DIAGRAM

Diagram 1. Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

Tahun Ajaran 2015/2016 yang Pernah Mengalami Perilaku

Bullying Satu Kali dan Pernah Mengalami Lebih dari Satu Kali

................................................................................................ 45

Diagram 2. Jumlah Pelaku Bullying (Teman Siswa, Guru, Karyawan Sekolah

Lainnya) yang Pernah Melakukan Perilaku Bullying Kepada

Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun

Ajaran 2015/2016 di Sekolahnya .......................................... 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 19: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1. Kuesioner Penelitian Perilaku Bullying ................................. 61

Lampiran 2. Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas ....................................... 67

Lampiran 3. Tabulasi Data Penelitian ........................................................ 74

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 20: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

1

BAB I

PENDAHULUAN

Pada bab ini dipaparkan latar belakang masalah, identifikasi masalah,

pembatasan masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan

definisi operasional istilah-istilah pokok yang digunakan dalam penelitian ini.

A. Latar Belakang Masalah

Sekolah merupakan salah satu tempat siswa bertumbuh dan berkembang.

Sebagian besar waktu siswa dihabiskan untuk beraktivitas di sekolah. Sekolah

yang seharusnya menjadi tempat bagi siswa untuk menimba ilmu dan

membantu membentuk karakter pribadi yang positif ternyata ada yang menjadi

tempat tumbuhnya praktik bullying (Wiyani, 2012: 7). Saat ini praktik bullying

yang terjadi di sekolah membuat dunia pendidikan sangat memprihatinkan.

Adalah termasuk tugas para pendidik untuk mengatasi kasus-kasus bullying.

Perilaku bullying di sekolah merupakan perilaku agresif yang dilakukan

berulang-ulang oleh seseorang atau sekelompok siswa yang membutukan

kekuasaan terhadap siswa/siswi lain yang lebih lemah dengan tujuan

menyakitinya (Wiyani, 2012: 7). Perilaku bullying yang biasa terjadi di sekolah

adalah kekerasan fisik dan kekerasan verbal yang dilakukan oleh siapa saja

yang ada di sekolah, seperti teman siswa, guru, dan karyawan sekolah. Salah

satu contoh kasus bullying yang pernah menjadi pembicaraan hangat di SMAN

9 Ciputat Tangerang adalah kasus siswi yang berusia 16 tahun yang mengalami

tindakan kekerasan/bullying dari kakak kelasnya. Tindakan kekerasan yang

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 21: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

2

terjadi adalah pelaku membuka baju korban secara paksa dan mencoret

seragam korban. Kasus ini menunjukkan bahwa di sekolah tersebut terdapat

tindakan bullying yang dilakukan oleh kakak kelas kepada adik kelasnya

(korban) yang berdampak serius. Pihak sekolah memberikan sanksi kepada

pelaku bullying, tetapi pihak sekolah belum dapat menghapus tindakan

kekerasan di sekolahnya (www.news.liputan6.com).

Perilaku bullying di sekolah tidak hanya dilakukan oleh kakak kelas

kepada adik kelasya tetapi juga dilakukan oleh temannya sendiri. Peneliti

menduga ada perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang dan

sebagian besar siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun

ajaran 2015/2016 pernah mengalami perilaku bullying baik hanya satu kali

maupun yang lebih dari satu kali, seperti memukul, mengatai, dan berkata

kasar.

Tindakan bullying dapat terjadi karena ada ketidakseimbangan kekuatan

antara pelaku yang lebih kuat dan target (korban) yang lebih lemah. Pelaku

yang cenderung melakukan bullying mungkin berasal dari lingkungan yang

mempengaruhi kepribadiannya menjadi agresif dan kurang mampu

mengendalikan emosi. Keadaan lingkungan yang dimaksudkan antara lain

menyangkut pola asuh dalam keluarga, kondisi keluarga, kondisi sosial sekitar

serta teknologi media informasi.

Bullying dapat berdampak besar bagi kehidupan korban dan pelaku di

kemudian hari. Korban dapat menjadi cenderung menghindari lingkungan

sekolah, anti sosial, minder, stres, dan bahkan bunuh diri. Selain itu korban

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 22: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

3

bullying juga berpotensi menjadi pelaku bullying sebagai bentuk pelampiasan

atas apa yang telah diterimanya. Pelaku bullying merupakan seseorang yang

akan cenderung membutuhkan kekuasaan dan tumbuh menjadi pribadi yang

agresif, kurang mampu mengelola emosi dan mudah menjadi pelaku tindakan

kriminal di masa mendatang.

Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat beberapa hal mengenai perilaku

bullying di kalangan siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016: yang pernah mengalami perilaku bullying, frekuensi

siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016

yang mengalami perilaku bullying, pelaku perilaku bullying di kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016, perilaku bullying

mana yang sering dialami oleh siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di sekolahnya. Kalau ternyata perilaku

bullying sering dialami oleh siswa, peneliti akan membuat usulan program

bimbingan kelompok untuk membantu siswa kelas VIII SMP Strada Santa

Maria 1 Tangerang.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat diidentifikasi berbagai masalah

yang berkaitan dengan perilaku bullying, seperti yang disajikan berikut ini:

1. Apakah terjadi perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 23: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

4

2. Berapa banyak siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying di

sekolahnya?

3. Berapa banyak siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying satu kali

dan berapa yang pernah mengalami lebih dari satu kali?

4. Berapa banyak teman siswa, guru, dan karyawan sekolah lainnya yang

pernah melakukan perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang?

5. Perilaku bullying manakah yang sering dialami oleh siswa kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di sekolahnya?

6. Apa penyebab timbulnya perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang tahun ajaran 2015/2016?

7. Apa akibat dari perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016?

8. Siswa manakah yang lebih sering mengalami perilaku bullying, pria atau

wanita?

9. Usulan program bimbingan kelompok yang manakah yang sesuai untuk

membantu siswa yang mengalami perilaku bullying di kalangan siswa

SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang dan untuk mencegah terjadinya

perilaku bullying?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 24: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

5

C. Pembatasan Masalah

Yang menjadi fokus perhatian dalam penelitian ini, yaitu:

1. Jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun

ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying di sekolahnya.

2. Jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun

ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying satu kali dan

yang pernah mengalami lebih dari satu kali.

3. Jumlah teman siswa, guru, dan karyawan sekolah lainnya yang pernah

melakukan perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

4. Perilaku bullying yang sering dialami oleh siswa kelas VIII SMP Strada

Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di sekolahnya.

5. Usulan program bimbingan kelompok yang sesuai untuk membantu siswa

yang mengalami perilaku bullying di kalangan siswa kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang.

D. Rumusan Masalah

Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini, yakni:

1. Berapa banyak siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying di

sekolahnya?

2. Berapa banyak siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying satu kali

dan berapa yang pernah mengalami lebih dari satu kali?

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 25: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

6

3. Berapa banyak teman siswa, guru, dan karyawan sekolah lainnya yang

pernah melakukan perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang?

4. Perilaku bullying manakah yang sering dialami oleh siswa kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di sekolahnya?

5. Usulan program bimbingan kelompok yang manakah yang sesuai untuk

membantu siswa yang mengalami perilaku bullying di kalangan siswa

kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016?

E. Tujuan Penelitian

Tujuan dari penelitian ini , yakni:

1. Mengetahui jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying di

sekolahnya.

2. Mengetahui jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying satu kali

dan yang pernah mengalami lebih dari satu kali.

3. Mengetahui jumlah teman siswa, guru, dan karyawan sekolah lainnya yang

pernah melakukan perilaku bullying di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang.

4. Mendeskripsikan perilaku bullying yang sering dialami oleh siswa kelas

VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di

sekolahnya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 26: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

7

5. Membuat usulan program bimbingan kelompok yang sesuai untuk

membantu siswa yang mengalami perilaku bullying di kalangan siswa

kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016.

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat teoritis

Penelitian ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan mengenai

perilaku bullying di sekolah dan untuk pengembangan pengetahuan di

bidang bimbingan dan konseling.

2. Manfaat praktis

a. Bagi guru BK

Hasil penelitian ini dapat memberikan informasi kepada guru BK

mengenai perilaku bullying di sekolah dan juga dapat menjadi sumber

inspirasi bagi guru BK untuk menentukan apa yang perlu dilakukan

untuk membantu siswa.

b. Bagi peneliti

Peneliti memperoleh pengalaman dalam mengadakan penelitian,

khususnya dalam hal yang berkaitan dengan perilaku bullying di

sekolah.

c. Bagi peneliti lain

Hasil penelitian ini dapat menjadi sumber inspirasi atau bahan

pembanding untuk mengembangkan penelitian mengenai perilaku

bullying di sekolah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 27: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

8

d. Bagi pembaca

Peneliti berharap bahwa penelitian ini dapat bermanfaat bagi para

pembaca tentang perilaku bullying di sekolah dan mengajak pembaca

untuk turut memikirkan upaya yang sesuai untuk menangani dan

untuk mencegahnya.

G. Definisi Operasional Istilah-istilah Pokok

1. Perilaku bullying adalah perilaku kekerasan yang dilakukan oleh pelaku

secara sendirian atau kelompok kepada orang lain dan biasanya berdampak

negatif terhadap orang yang menjadi sasaran; perilaku itu dilakukan secara

langsung atau tidak langsung dan berulang-ulang, seperti yang

dimaksudkan dalam butir-butir kuesioner yang digunakan.

2. Program bimbingan kelompok adalah topik-topik yang diusulkan untuk

dibahas oleh pembimbing guna membantu siswa yang mengalami perilaku

bullying di sekolah.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 28: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

9

BAB II

LANDASAN TEORI

Bab ini berisikan uraian tentang siswa SMP sebagai remaja, perilaku

bullying, program bimbingan kelompok, kajian penelitian yang relevan, dan

kerangka pikir.

A. Siswa SMP Sebagai Remaja

1. Definisi Remaja

Hurlock (1990: 206) berpendapat bahwa masa remaja sering pula

disebut adolescence. Istilah adolescence berasal dari kata Latin yaitu

adolescere. Tidak terdapat batas yang jelas mengenai masa remaja.

Permulaan masa remaja juga disebut masa pubertas. Masa remaja adalah

usia di mana individu berintegrasi dengan masyarakat dewasa, usia di

mana anak tidak lagi merasa di bawah tingkat orang-orang yang lebih tua

melainkan berada dalam tingkatan yang sama.

Calon (Monks, 2002: 260) mengatakan bahwa masa remaja jelas

menunjukkan sifat-sifat masa transisi atau peralihan, karena remaja

belum memperoleh status orang dewasa tetapi tidak lagi memiliki status

kanak-kanak. Desmita (2009: 37) juga menjelaskan bahwa masa remaja

(12-21 tahun) merupakan masa peralihan antara masa kehidupan anak-

anak dan masa kehidupan orang dewasa. Masa remaja sering dikenal

dengan masa pencarian jati diri (ego identity).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 29: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

10

2. Karakteristik Aspek-aspek Perkembangan Remaja

Masa remaja merupakan segmen kehidupan yang penting dalam

siklus perkembangan siswa, dan merupakan masa transisi dari masa anak

ke masa dewasa (Konopka dalam Pikunas, 1976; Kaczman dan Riva,

1996 dalam Yusuf, 2009: 9). Beberapa karakteristik aspek-aspek

perkembangan remaja (Yusuf, 2009: 10) diuraikan pada bagian berikut

ini:

a. Aspek fisik

Masa remaja ditandai dengan matangnya organ-organ seksual.

Remaja pria mengalami pertumbuhan organ testis, penis, dan

kelenjar prostat. Matangnya organ-organ tersebut memungkinkan

remaja pria mengalami mimpi basah. Sementara remaja wanita

ditandai dengan tumbuhnya rahim, vagina, dan ovarium. Matangnya

organ-organ seksual wanita tersebut memungkinkan remaja wanita

mengalami menarche (menstruasi/haid pertama). Perubahan fisik

masa remaja lainnya (Yusuf, 2009: 11) dapat dilihat dalam tabel 1.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 30: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

11

Tabel 1

Perubahan Fisik Masa Remaja

Jenis

Kelamin Usia Pertumbuhan Fisik

Wanita 8-13 tahun

8-14 tahun

9,5-14,5 tahun

10-16,5 tahun

10-16 tahun

10-16 tahun

Tumbuhnya buah dada

Tumbuhnya bulu di sekitar

kemaluan

Pertumbuhan badan

Menstruasi pertama

Tumbuhnya bulu ketiak

Minyak dan keringat

mengahasilkan kelenjar (jerawat

terjadi ketika kelenjar tersumbat)

Pria 10-13,5 tahun

10-15 tahun

10,5-16 tahun

11-14,5 tahun

11-14,5 tahun

12-17 tahun

12-17 tahun

Tumbuhnya testes dan kantung

buah pelir

Tumbuhnya bulu di sekitar

kemaluan

Pertumbuhan badan

Tumbuhnya penis

Perubahan suara (tumbuhnya

pangkal tenggorokan)

Tumbuhnya kumis dan bulu

ketiak

Minyak dan peluh menghasilkan

kelenjar

b. Aspek intelektual (kognitif)

Masa remaja sudah mencapai tahap perkembangan berpikir

operasional formal. Tahap ini ditandai dengan kemampuan berpikir

abstrak (seperti memecahkan persamaan aljabar), idealistik (seperti

berpikir tentang ciri-ciri ideal dirinya, orang lain, dan masyarakat),

dan logis (seperti menyusun rencana untuk memecahkan masalah).

Tahap berpikir operasional formal ini ditandai dengan ciri-ciri: 1)

cara berpikir yang tidak hanya sebatas disini dan sekarang, tetapi

juga terkait dengan dunia kemungkinan atau masa depan (world

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 31: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

12

possibilities), 2) kemampuan berpikir hipotetik, yaitu kemampuan

kognitif untuk mengembangkan hipotesis (dugaan-dugaan terbaik)

tentang cara-cara memecahkan masalah dan mengambil keputusan,

3) kemampuan melakukan eksplorasi dan ekspansi pemikiran,

horizon berpikirnya semakin luas (seperti menyangkut aspek-aspek

sosial, moralitas-agama, dan keadilan).

c. Aspek emosi

Masa remaja merupakan puncak emosionalitas. Pertumbuhan

organ-organ seksual mempengaruhi emosi atau perasaan-perasaan

baru yang belum dialami sebelumnya, seperti rasa cinta, rindu dan

keinginan untuk berkenalan lebih intim dengan lawan jenis. Pada

usia siswa SLTP, perkembangan emosinya menunjukkan sifat yang

sensitif dan reaktif (kritis) yang sangat kuat terhadap berbagai

peristiwa atau situasi sosial; emosinya sering bersifat negatif dan

temperamental (mudah tersinggung/marah, atau mudah

sedih/murung). Kondisi ini sering dialami oleh remaja, terutama

remaja yang hidup di lingkungan (terutama keluarga) yang tidak

harmonis.

d. Aspek sosial

Pada masa ini berkembang “Social Cognition”, yaitu kemampuan

memahami orang lain. Kemampuan ini mendorong remaja untuk

menjalin hubungan sosial dengan teman sebaya. Masa ini juga

ditandai dengan berkembangnya sikap “Conformity” (konformitas),

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 32: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

13

yaitu cenderung untuk meniru, mengikuti opini, pendapat, nilai,

kebiasaan, kegemaran (hobby), atau keinginan orang lain.

Perkembangan konformitas ini dapat berdampak positif atau negatif

bagi remaja sendiri, tergantung kepada siapa atau kelompok mana

remaja yang bersangkutan melakukan konformitas.

e. Aspek kepribadian

Masa remaja merupakan saat berkembangnya self-identity

(kesadaran akan identitas atau jati dirinya). Remaja yang berhasil

memahami dirinya, peran-perannya dalam kehidupan sosial, dan

memahami makna hidup beragama, maka remaja akan menemukan

jati dirinya, dalam arti remaja akan memiliki kepribadian yang sehat.

Sebaliknya jika gagal, remaja akan mengalami kebingungan atau

kekacauan (confusion), sehingga remaja yang bersangkutan

cenderung memiliki kepribadian yang tidak sehat (maladjustment)

seperti adanya perilaku yang menyimpang (delinquent), kriminalitas,

atau menutup diri (mengisolasi diri) dari masyarakat. Perilaku

menyimpang pada remaja dapat dipicu oleh beberapa faktor, antara

lain:

1) Orang tua tidak memberikan teladan dalam berperilaku mulia

atau pengalaman ajaran agama,

2) Orang tua bersikap permisif (memberi kebebasan berperilaku)

atau bersikap otoriter,

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 33: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

14

3) Pola pergaulan kurang baik, yaitu bergaul dengan teman sebaya

yang berperilaku buruk, dan

4) Sering menonton tayangan-tayangan film atau DVD porno, atau

kekerasan.

f. Aspek kesadaran beragama

William Kay (Yusuf, 2009: 17) berpendapat bahwa tugas utama

perkembangan remaja adalah memperoleh kematangan sistem moral

untuk membimbing perilakunya. Pendapat tersebut menunjukkan

pentingnya remaja memiliki landasan hidup yang kokoh, yaitu nilai-

nilai moral, terutama yang bersumber dari agama. Kehidupan

beragama remaja mengalami proses yang cukup panjang untuk

mencapai kesadaran beragama yang diharapkan. Kualitas kesadaran

beragama remaja sangat dipengaruhi oleh kualitas pendidikan atau

pengalaman keagamaan yang diterima sejak usia dini, terutama di

lingkungan keluarga.

3. Perkembangan Sosial Remaja

Pada masa remaja terjadi perubahan-perubahan yang dramatis,

seperti perubahan dalam bidang fisik dan perubahan dalam bidang

kognitif. Perubahan-perubahan secara fisik dan kognitif ternyata

berpengaruh terhadap perubahan dalam perkembangan sosial remaja.

Beberapa aspek perkembangan sosial yang penting selama masa remaja

(Desmita, 2009: 210), adalah:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 34: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

15

a. Perkembangan individuasi dan identitas

Masing-masing remaja memiliki ide tentang identitas diri

sendiri. Meskipun demikian, untuk merumuskan sebuah definisi

yang memadai tentang identitas tidaklah mudah. Hal ini disebabkan

karena identitas masing-masing orang merupakan suatu hal yang

kompleks, yang mencakup banyak kualitas dan dimensi yang

berbeda-beda, yang lebih ditentukan oleh pengalaman subjektif

daripada pengalaman objektif, serta berkembang atas dasar

eksplorasi sepanjang proses kehidupan (Dusek, 1991 dalam Desmita,

2009: 210).

Dalam konteks psikologi perkembangan, pembentukan identitas

merupakan tugas utama dalam perkembangan kepribadian yang

diharapkan tercapai pada akhir masa remaja. Menurut Josselson

(Seifert & Hoffnung, 1994 dalam Desmita, 2009: 211) proses

pencarian identitas merupakan proses di mana seorang remaja

mengembangkan suatu identitas personal atau sense of self yang

unik, yang berbeda dan terpisah dari orang lain dapat disebut dengan

individuasi (individuation). Dalam teori sosialnya, Erikson membagi

perkembangan manusia ke dalam delapan tahap perkembangan.

Kedelapan tahap perkembangan sosial Erikson (Desmita, 2009: 213)

tersebut dapat dilihat pada tabel 2.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 35: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

16

Tabel 2

Tahap Perkembangan Sosial Erikson

Tahap Perkembangan Sosial Usia Kira-kira

Kepercayaan vs. ketidakpercayaan

(trust vs. mistrust)

Otonomi vs. rasa malu dan ragu-ragu

(autonomy vs. shame and doubt)

Inisiatif vs. rasa bersalah

(initiative vs. guilt)

Ketekunan vs. rasa rendah diri

(industry vs. inferiority)

Identitas dan kebingungan peran

(ego identity vs. role confusion)

Keintiman vs. isolasi

(intimacy vs. isolation)

Generativitas vs. stagnasi

(generativity vs. stagnation)

Integritas ego vs. keputusan

(ego integrity vs. despair)

Lahir-1 tahun

(masa bayi)

1-3 tahun

(masa kanak-kanak)

4-5 tahun

(masa pra-sekolah)

6-11 tahun

(masa sekolah dasar)

12-20 tahun

(masa remaja)

20-24 tahun

(masa awal dewasa)

25-65 tahun

(masa pertengahan dewasa)

65 tahun-mati

(masa akhir dewasa)

Berdasarkan teori Erikson ini subjek penelitian ini sedang

mencari identitas diri.

b. Perkembangan hubungan dengan orang tua

Perubahan fisik, kognitif, dan sosial yang terjadi dalam

perkembangan remaja mempunyai pengaruh yang besar terhadap

relasi orang tua-remaja. Salah satu ciri utama dari remaja yang

mempengaruhi relasinya dengan orang tua adalah perjuangan untuk

memperoleh otonomi, baik secara fisik dan psikologis. Hal tesebut

disebabkan karena remaja meluangkan lebih sedikit waktunya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 36: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

17

bersama orang tua dan lebih banyak menghabiskan waktu untuk

saling berinteraksi dengan dunia yang lebih luas, sehingga remaja

menghadapi macam-macam nilai dan ide-ide. Seiring dengan

perubahan kognitif selama masa remaja, perbedaan ide-ide yang

dihadapi remaja sering mendorongnya untuk melakukan

pemeriksaan terhadap nilai dan pelajaran-pelajaran yang berasal dari

orang tua.

Akibat dari remaja yang melakukan pemeriksaan, remaja mulai

mempertanyakan dan menentang pandangan-pandangan orang tua

serta mengembangkan idenya sendiri. Supaya orang tua tidak lagi

dipandang sebagai otoritas yang serba tahu, maka faktor keterikatan

yang kuat antara orang tua dan remaja dalam menentukan arah

perkembangan remaja senantiasa harus menjaga dan

mempertahankan keterikatan ini. Untuk mempertahankan keterikatan

orang tua dan anak, orang tua harus membiarkan mereka bebas untuk

berkembang dalam bidang dimana remaja dapat mengambil

keputusan yang masuk akal. Selain memberikan kebebasan orang tua

terus memberikan bimbingan untuk mengambil keputusan yang

masuk akal pada bidang dimana pengetahuan anak remaja masih

terbatas.

c. Perkembangan hubungan teman sebaya

Perkembangan kehidupan sosial remaja ditandai dengan gejala

meningkatnya pengaruh teman sebaya dalam kehidupannya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 37: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

18

Sebagaian besar waktu remaja dihabiskan untuk berhubungan atau

bergaul dengan teman-teman sebaya. Berbeda halnya dengan masa

anak-anak, hubungan teman sebaya remaja lebih didasarkan pada

hubungan persahabatan.

Hartup (Hightower, 1990 dalam Desmita, 2009: 220),

menjelaskan bahwa pengaruh teman sebaya memberikan fungsi-

fungsi sosial dan psikologis yang penting bagi remaja. Bahkan

ditemukan bahwa hubungan teman sebaya yang harmonis selama

masa remaja, berkorelasi dengan kesehatan mental yang positif pada

usia setengah baya. Kalau anak dan remaja ditolak atau diabaikan

oleh teman sebayanya, anak dan remaja yang bersangkutan dapat

mengalami pengaruh yang negatif, misalnya mengalami perasaan

kesepian atau permusuhan. Teman sebaya juga dapat

memperkenalkan remaja pada alkohol, narkoba, kenakalan, dan

berbagai bentuk perilaku yang dipandang orang dewasa sebagai

maladaptif (Santrock, 1998 dalam Demita, 2009: 221).

B. Perilaku Bullying

1. Pengertian Perilaku Bullying

Kata bullying berasal dari Bahasa Inggris, yaitu dari kata bull yang

berarti banteng yang senang menyeruduk kesana kemari. Negara lain

seperti Norwegia, Finlandia dan Denmark menyebutkan bullying dengan

istilah mobbing atau mobbning. Istilah aslinya berasal dari Bahasa

Inggris, yaitu mob yang menekankan bahwa biasanya mob adalah

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 38: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

19

kelompok orang yang anonim (tanpa nama) dan berjumlah banyak serta,

cenderung melakukan tindakan kekerasan. Dalam Bahasa Inggris kata

bully berarti penggertak, orang yang mengganggu orang lemah. Untuk

istilah bullying dalam Bahasa Indonesia bisa digunakan menyakat

(berasal dari kata sekat) dan pelakunya (bully) disebut penyakat.

Menyakat berarti menggangu, mengusik, dan merintangi orang lain

(Wiyani, 2012: 11).

Perilaku bullying terjadi jika ada perasaan yang tidak enak atau

perasaan terintimidasi pada seserang yang telah mengalami perlakuan

tertentu dari orang lain. Bila seseorang yang dicubit tak merasa

terintimidasi, maka tindakan tersebut belum dikatakan bullying. Bila

seseorang yang dipuji merasa hal tersebut penindasan, maka perilaku

bullying telah terjadi. Jadi hal tersebut kembali lagi pada persepsi

seseorang yang telah mengalami perlakuan dari orang lain (Wiyani,

2012: 2).

Berbagai definisi bullying dikemukakan oleh banyak ahli, Ken

Rigby (Astuti, 2008: 3) misalnya mengartikan bullying sebagai hasrat

untuk menyakiti. Hasrat ini diperlihatkan ke dalam aksi, dan membuat

orang lain menderita. Aksi ini dilakukan secara langsung oleh seseorang

atau kelompok yang lebih kuat, tidak bertanggung jawab, biasanya

berulang, dan dilakukan dengan perasaan senang.

Bullying merupakan salah satu bentuk perilaku negatif yang

dilakukan oleh pelaku untuk mencari kekuasaan atau kekuatan secara

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 39: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

20

sendiri atau sekelompok. Pelaku bullying tidak hanya kuat dalam ukuran

fisik, tetapi bisa juga kuat secara mental. Karena itu, korban bullying

tidak mampu membela atau mempertahankan dirinya karena lemah baik

secara fisik maupun mental (Amini, 2008: 2). Wiyani (2012: 15)

mendefinisikan bullying dalam konteks school bullying sebagai perilaku

agresif dan negatif seseorang atau sekelompok siswa secara berulang kali

untuk ingin menunjukkan kekuatan atau kekuasaan dengan tujuan

menyakiti targetnya (korban) secara mental atau secara fisik di sekolah.

Menurut Olweus (Wiyani, 2012: 12) bullying adalah perilaku

negatif yang mengakibatkan seseorang dalam keadaan tidak nyaman atau

terluka dan biasanya terjadi berulang-ulang. Dan Olweus

mengidentifikasikan dua subtipe perilaku bullying, yaitu bullying secara

langsung (Direct bullying), misalnya penyerangan secara fisik dan

bullying secara tidak langsung (Indirect bullying), misalnya pengucilan

secara sosial.

Dapat disimpulkan bahwa perilaku bullying adalah perilaku

kekerasan yang dilakukan oleh pelaku secara sendirian atau kelompok

kepada orang lain dan biasanya berdampak negatif terhadap orang yang

menjadi sasaran; perilaku itu dilakukan secara langsung atau tidak

langsung dan berulang-ulang.

2. Bentuk-bentuk Perilaku Bullying

Terdapat beberapa bentuk perilaku bullying menurut banyak tokoh.

Astuti (2008: 22) mengkategorisasikan bentuk perilaku bullying ke dalam

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 40: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

21

dua kategori yaitu fisik dan non-fisik. Yang non-fisik terbagi dalam

bentuk verbal dan non-verbal. Yang verbal dan non-verbal terbagi lagi

menjadi langsung dan tidak langsung. Masing-masing bentuk perilaku

bullying dapat menimbulkan akibat atau dampak tersendiri. Akan tetapi,

bentuk-bentuk perilaku bullying kerap merupakan kombinasi untuk

menciptakan serangan yang lebih kuat. Bentuk-bentuk perilaku bullying

terbagi ke dalam dua tipe, yaitu bullying fisik dan bullying non-fisik.

a. Fisik

Bullying fisik merupakan bentuk bullying yang kasat mata dan

mudah teridentifikasi. Tindakan dan akibat dari bullying fisik dapat

dilihat secara jelas, karena dalam bullying fisik terjadi sentuhan fisik

antara pelaku dan korban. Bullying fisik antara lain memukul,

mencekik, menyikut, menonjok, menendang, menggigit, mencakar,

menampar, mendorong, menjambak.

b. Non-fisik

Bullying non-fisik terbagi dalam dua bentuk, yaitu:

1) Verbal

Bullying verbal merupakan tindakan bullying yang berupa

kata-kata. Bentuk bullying verbal terbagi menjadi dua, yaitu:

a) Tidak langsung adalah tindakan bullying verbal yang

dilakukan oleh pelaku kepada korban melalui media

perantara, seperti mengejek di media sosial, memaki di

telepon, meneror melalui SMS.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 41: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

22

b) Langsung adalah tindakan bullying verbal yang dilakukan

oleh pelaku kepada korban tanpa media perantara, seperti

mengancam, berkata jorok, berkata kasar, menghina,

menakuti, memaksa, menyindir, memberi nama julukan,

menyebarkan rumor.

2) Non-verbal

Bullying non-verbal tidak dilakukan dengan kata-kata dan

tidak ada kontak fisik antara pelaku dengan korban. Bullying ini

berbahaya juga karena tidak mudah terindetifikasi dan akibat

dari bullying ini tidak terlihat dengan jelas. Bentuk bullying non-

verbal terbagi menjadi dua, yaitu:

a) Tidak langsung adalah tindakan bullying non-verbal yang

dilakukan oleh pelaku melalui orang lain, seperti

mengasingkan, tidak mengikutsertakan, mengabaikan,

menghasut orang lain.

b) Langsung adalah tindakan bullying non-verbal yang

dilakukan dengan adanya kontak atau tatap muka antara

pelaku dengan korban, seperti memandang sinis,

menunjukkan jari tengah, membuang muka, meludahi,

menjulurkan lidah, melototi, melempari dengan benda,

menyembunyikan barang.

Perlu ditekankan bahwa bullying fisik tidak bisa dipisahkan dengan

bullying non-verbal. Contohnya, jika siswa dipukul (bullying fisik) luka

dapat sembuh tetapi sakit hatinya masih tetap (bullying non-verbal).

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 42: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

23

3. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perilaku Bullying

Kartini Kartono (2005: 109) menyebutkan dua faktor yang

mempengaruhi perilaku bullying, yaitu:

a. Faktor internal

Faktor internal atau faktor endogen berlangsung lewat proses

internalisasi yang keliru oleh anak-anak remaja dalam menanggapi

lingkungan di sekitarnya dan semua pengaruh dari luar. Tingkah

laku mereka itu merupakan reaksi yang salah atau irasional dari

proses belajar, dalam bentuk ketidakmampuan mereka melakukan

adaptasi terhadap lingkungan sekitar. Anak-anak remaja itu

melakukan mekanisme pelarian diri dan tidak irasional dalam

berbagai wujud, seperti:

1) Balas dendam

2) Mencari perhatian

3) Ingin diakui

4) Ingin terkenal

5) Menutupi kekurangan diri

6) Ingin menunjukkan eksistensi diri

b. Faktor eksternal

Faktor eksternal atau faktor eksogen dikenal pula sebagai

pengaruh alam sekitar, faktor sosial atau faktor sosiologis yaitu

semua perangsang dan pengaruh luar yang menimbulkan tingkah

laku tertentu pada anak remaja atau siswa/siswi, misalnya:

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 43: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

24

1) Faktor keluarga

a) Keluarga tidak harmonis

b) Sering mendapat perlakuan kasar di rumah

2) Faktor lingkungan sekitar

a) Sering berkelahi

b) Bermusuhan

c) Ikut-ikutan teman

3) Faktor lingkungan sekolah

a) Sering mendapat perlakuann kasar di sekolah

b) Siswa menunjukkan senioritas

4) Media

a) Pengaruh tayangan televisi yang negatif

b) Membaca media cetak

4. Pelaku, Korban dan Saksi Perilaku Bullying

Perilaku bullying terjadi ketika tiga karakter bertemu di suatu

tempat, yaitu pelaku, korban dan saksi bullying. Kita dapat memahami

terjadinya perilaku bullying dengan mengenali tiga karakter tersebut

seperti di bawah ini (Amini, 2008: 14):

a. Pelaku bullying

Pelaku bullying merupakan aktor utama dalam perilaku bullying

karena dia aggressor, provokator, sekaligus inisiator dalam situasi

bullying. Pelaku bullying umumnya seseorang yang berfisik besar

dan kuat, memiliki kekuatan dan kekuasaan, memiliki dominasi

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 44: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

25

psikologis yang besar di antara kalangan teman-temannya.

Seseorang menjadi pelaku bullying karena adanya kepuasaan dalam

diri jika memiliki kekuasaan untuk menindas anak yang lebih lemah.

Pelaku bullying biasanya memiliki sikap temperamental dan

memiliki kepercayaan diri yang begitu tinggi. Perilaku bullying yang

dilakukan oleh pelaku boleh jadi disebabkan karena adanya tindakan

kekerasan yang pernah dialaminya, sehingga pelaku meniru tindakan

tersebut kepada temannya yang lebih lemah.

b. Korban bullying

Korban bullying adalah seseorang yang menjadi sasaran

penganiayaan dan penindasan oleh pelaku bullying. Korban bullying

memiliki fisik yang kecil dan lemah, sulit bergaul, memiliki

kepercayaan diri yang rendah, sehingga korban tidak memiliki

kekuatan untuk membela diri dan korban merasa terintimidasi ketika

pelaku menindas dirinya.

c. Saksi bullying

Saksi bullying dapat menjadi penonton sekaligus pemeran dalam

sebuah situasi bullying. Para saksi bullying berperan serta dalam dua

cara, yaitu aktif menyoraki dan mendukung pelaku bullying atau

diam dan bersikap acuh tak acuh. Saksi bullying yang berperan aktif

dapat menjadi anggota kelompok dan ikut serta dalam melakukan

perilaku bullying sedangkan saksi bullying yang tidak berperan aktif

lebih memilih diam karena takut akan keselamatan dirinya.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 45: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

26

5. Dampak Perilaku Bullying

a. Bagi pelaku bullying

National Youth Violence Prevention (www.psychologymania.com)

ngemukakan bahwa pelaku bullying pada umumnya memiliki rasa

percaya diri dan harga diri yang tinggi. Pelaku bullying juga

cenderung bersifat agresif, berwatak keras, mudah marah dan

implusif, serta toleransi yang rendah terhadap frustrasi. Para pelaku

bullying ini memiliki kebutuhan yang kuat untuk mendominasi orang

lain dan kurang berempati terhadap tergetnya (korban), sehingga

pelaku tidak dapat mengembangkan hubungan yang sehat, kurang

cakap untuk memandang dari perspektif lain, tidak memiliki empati,

dapat melakukan perilaku kriminal lainnya, dan dapat menganggap

bahwa dirinya kuat serta disukai sehingga mempengaruhi pola

hubungan sosialnya di masa yang akan datang.

b. Bagi korban bullying

Amini (2008: 9), menjelasakan pada tahun 2002-2005 terdapat

lima kasus tindakan percobaan bunuh diri di kalangan anak dan

remaja yang menjadi korban akibat tindakan bullying. Akibat dari

perilaku bullying selain menyebabkan korban bunuh diri, terdapat

korban yang mengalami luka batin, siswa menjadi stres, dan adanya

tindakan membolos yang dilakukan oleh para siswa karena perilaku

diskriminatif di sekolah. Duane Alexander, M.D., Direktur Institut

Nasional Kesehatan Anak dan Perkembangan Manusia atau National

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 46: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

27

Institute for Children and Human Development (NICHD) di

Amerika Serikat, menjelaskan di tahun 2001, bullying adalah

masalah kesehatan publik yang patut mendapat perhatian. Orang-

orang yang menjadi korban bullying semasa kecil, kemungkinan

besar akan menderita depresi dan kurang percaya diri dalam masa

dewasanya.

c. Bagi saksi bullying

Saksi bullying adalah anggota ketiga dan peran pendukung

dalam peristiwa bullying. Keterlibatan aktif saksi bullying dalam

mendukung pelaku bullying dapat menambah perasaan tertekan pada

korban. Rasa percaya diri dan harga diri para saksi bullying terkikis

saat mengalahkan perasaan takut karena telah terlibat dan

mengabaikan dengan tidak melakukan apa-apa ketika perilaku

bullying terjadi, dalam arti tanggung jawab moral para saksi

bullying kepada teman-teman sebaya yang menjadi target bullying

(korban) telah hilang. Adapun dampak bagi para saksi bullying

(Putri, 2009: 45), antara lain:

1) Menjadi tidak peka terhadap kekejaman yang terjadi di

sekeliling

2) Berpotensi besar untuk menjadi pelaku bullying

3) Dapat berpotensi pula menjadi sasaran bullying selanjutnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 47: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

28

4) Dapat mengintimidasi aktivitas-aktivitas yang dilakukan pelaku

bullying jika saksi bullying menganggap pelaku sebagai model

yang popular, kuat dan berani.

5) Menjadi pribadi yang responsif

6) Sulit mengembangkan perasaan empati, belas kasih dan

pengambilan perspektif (dapat menempatkan diri pada sudut

pandang orang lain)

7) Tumbuh menjadi pribadi yang apatis.

C. Program Bimbingan Kelompok

Menurut Winkel dan Hastuti (2010: 91) program bimbingan yaitu

rangkaian kegiatan bimbingan yang terencana, terorganisasi, dan

terkoordinasi selama periode waktu tertentu, misalnya satu tahun ajaran.

Bimbingan kelompok merupakan suatu kegiatan pemberian bantuan dari

konselor atau guru BK kepada siswa untuk membantu perkembangan diri

siswa dengan optimal secara berkelompok (Yusuf, 2009: 79). Bimbingan

kelompok dapat diartikan sebagai suatu kegiatan bantuan untuk para siswa

secara kelompok selama waktu tertentu untuk membantu tumbuh kembang

siswa dengan optimal. Bimbingan kelompok dapat bermanfaat baik bagi

tenaga bimbingan maupun bagi para siswa (Winkel dan Hastuti, 2010: 565).

Manfaat bimbingan kelompok bagi tenaga bimbingan, yaitu:

1. Mendapat kesempatan untuk berkontak langsung dengan banyak siswa,

sehingga menjadi dikenal oleh para siswa.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 48: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

29

2. Dapat menghemat waktu dan tenaga dalam kegiatan yang dilakukan

secara kelompok ketika memberikan informasi yang dibutuhkan oleh

semua siswa.

3. Dapat memperluas ruang geraknya, jika tenaga pembimbingannya satu

atau dua orang.

Bagi para siswa manfaat bimbingan kelompok, yaitu:

1. Menjadi lebih sadar akan tantangan yang dihadapi, sehingga para siswa

memutuskan untuk berwawancara secara pribadi dengan konselor atau

guru BK.

2. Lebih rela menerima dirinya sendiri, setelah menyadari bahwa teman-

temannya sering menghadapi persoalan, kesulitan dan tantangan yang

kerap kali sama.

3. Lebih berani mengemukakan pandangannya sendiri bila berada dalam

kelompok.

4. Siswa diberi kesempatan untuk mendiskusikan suatu hal secara bersama.

5. Siswa lebih bersedia menerima suatu pandangan atau pendapat untuknya

yang dikemukakan oleh seorang teman.

6. Siswa tertolong untuk mengatasi suatu masalah yang dirasa sulit untuk

dibicarakan secara langsung dengan konselor atau guru BK.

Program bimbingan kelompok sangat diperlukan di sekolah untuk

mencegah timbulnya perilaku bullying dan / atau untuk membantu siswa yang

mengalami perilaku bullying. Isi program tersebut antara lain didasarkan pada

bentuk-bentuk perilaku bullying yang mungkin terjadi atau sering terjadi.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 49: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

30

Mencegah timbulnya perilaku bullying, siswa-siswa perlu dilatih agar

memiliki sikap toleran dan menguasai keterampilan komunikasi antarpribadi

yang efektif di kalangan siswa.

D. Kajian Penelitian yang Relevan

Terdapat beberapa penelitian yang sejalan dengan penelitian ini. Pertama,

Nugraha (2013) dalam penelitiannya untuk skripsinya, mendeskripsikan

perilaku bullying siswa SMP Kanisius Pakem Yogyakarta tahun ajaran 2012-

2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 4 siswa (3,00%) yang

sering melakukan perilaku bullying, 34 siswa (25,40%) kadang-kadang

melakukan perilaku bullying, dan 96 siswa (71,60%) jarang melakukan

perilaku bullying.

Kedua, Widagdo (2014) dalam penelitian skripsinya, mendeskripsikan

perilaku bullying pada siswa kelas VIII SMP BOPKRI 1 Yogyakarta tahun

ajaran 2013/2014. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 2 (2%)

siswa yang sangat sering mengalami perilaku bullying, 10 (12%) siswa sering

mengalami perilaku bullying, dan sisanya sebanyak 73 (86%) siswa kadang-

kadang mengalami perilaku bullying.

Ketiga, Maharani (2013) dalam penelitian skripsinya, mendeskripsikan

intensitas korban bullying pada siswa SMP Kanisius Pakem Yogyakarta

tahun ajaran 2012/2013. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat 93

(70,5%) siswa tidak pernah mengalami perilaku bullying, 22 (16,7%) siswa

kadang-kadang mengalami perilaku bullying, 11 (8,3%) siswa sering

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 50: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

31

mengalami perilaku bullying, 6 (4,6%) siswa sangat sering mengalami

perilaku bullying.

E. Kerangka Pikir

Gambar 1

Kerangka Pikir

Perilaku bullying merupakan tindakan negatif yang dilakukan oleh

seseorang maupun kelompok kepada orang yang lebih lemah dan biasanya

berulang-ulang. Perilaku bullying terjadi karena ada dua hal yang

mempengaruhi, yaitu dari dalam diri (faktor internal), seperti

ketidakmampuan dalam beradaptasi, sedangkan dari lingkungan sekitar

(faktor eksternal) yang tidak harmonis, seperti lingkungan keluarga,

lingkungan masyarakat, lingkungan sekolah, dan media informasi saat ini.

Perilaku Bullying

Hal-hal yang mempengaruhi

perilaku bullying:

1. Dari dalam diri (faktor

internal).

2. Lingkungan sekitar (faktor

eksternal).

Akibat perilaku bullying:

1. Bagi korban bullying, dapat mengalami luka batin,

stres, membolos, depresi, kurang percaya diri,

hingga bunuh diri.

2. Bagi pelaku bullying, akan terlibat tindak kriminal di

kemudian hari.

3. Bagi saksi bullying, menjadi tidak peka, pribadi yang

responsif, pribadi yang apatis, berpotensi menjadi

pelaku dan sasaran bullying, sulit mengembangkan

perasaan empati dan belas kasih.

Program bimbingan kelompok

yang membantu siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 51: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

32

Perilaku bullying tersebut memberikan dampak bagi korban, pelaku dan saksi

bullying. Dampak bagi korban bullying, antara lain mengalami luka batin,

siswa menjadi stres, tindakan membolos, mengalami depresi, kurang percaya

diri hingga bunuh diri. Dampak bagi pelaku bullying, antara lain akan terlibat

dalam tindakan kriminal pada masa yang akan mendatang, sedangkan bagi

saksi bullying, antara lain dapat menjadi tidak peka terhadap kekejaman yang

terjadi di sekelilingnya, berpotensi menjadi pelaku dan sasaran bullying

selanjutnya, menjadi pribadi yang respontif dan apatis, sulit mengembangkan

perasaan empati dan belas kasih. Oleh karena itu, perlu adanya penangan

yang dilakukan oleh guru BK, yaitu dengan merancang program bimbingan

yang sesuai untuk membantu siswa yang mengalami perilaku bullying, seperti

melakukan bimbingan kelompok.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 52: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

33

BAB III

METODE PENELITIAN

Bab ini berisikan uraian tentang jenis penelitian, tempat dan waktu

penelitian, subjek penelitian, instrumen penelitian, validitas dan reliabilitas

instrumen, dan teknik analisis data.

A. Jenis Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan metode survei.

Penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha mengungkap fakta suatu

kejadian, objek, aktivitas, proses, dan manusia secara “apa adanya” pada

waktu sekarang atau jangka waktu yang masih memungkinkan dalam ingatan

responden (Prastowo, 2014: 203). Yang mau dideskripsikan dalam penelitian

ini adalah beberapa hal mengenai perilaku bullying di kalangan siswa kelas

VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016.

B. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang yang terletak di jalan Daan Mogot No.44 Rt. 02/08,

Kelurahan Sukarasa Kota Tangerang 15111.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 53: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

34

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan selama sembilan bulan yang dimulai sejak

bulan Mei sampai dengan bulan Januari 2016. Adapun jadwal kegiatan

disajikan dalam tabel 3.

Tabel 3

Jadwal Kegiatan

C. Subjek Penelitian

Penelitian ini adalah penelitian populasi karena keseluruhan anggota

populasi dijadikan subjek penelitian. Populasi penelitian ini adalah seluruh

siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 yang berjumlah 174 siswa yang terbagi dalam 4 kelas. Rincian

jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 ada pada tabel 4.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 54: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

35

Tabel 4

Rincin Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016

No. Kelas Siswa

Laki-laki

Siswa

Perempuan

Jumlah Siswa

1. VIII A 19 siswa 25 siswa 44 siswa

2. VIII B 19 siswa 25 siswa 44 siswa

3. VIII C 19 siswa 24 siswa 43 siswa

4. VIII D 19 siswa 24 siswa 43 siswa

Total 76 siswa 98 siswa 174 siswa

Sumber: SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

Sedangkan jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang

tahun ajaran 2015/2016 yang menjadi responden dalam penelitian ini dapat

dilihat pada tabel 5. Mereka rata-rata berumur 12 tahun.

Tabel 5

Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 yang Menjadi Responden

No. Kelas Jumlah Siswa yang

Absen

Jumlah Siswa

yang Hadir

1. VIII A 2 siswa 42 siswa

2. VIII B - 44 siswa

3. VIII C 3 siswa 40 siswa

4. VIII D 1 siswa 42 siswa

Total 6 siswa 168 siswa

D. Instrumen Penelitian

Penelitian ini menggunakan kuesioner yang disusun sendiri oleh penulis.

Instrumen penelitian disusun berdasarkan bentuk-bentuk perilaku bullying

seperti yang dikemukakan oleh Astuti (2008). Instrumen yang dipakai dalam

penelitian ini adalah kuesioner tertutup dengan lima pilihan alternatif jawaban

yang berupa skala dengan mengikuti skala Likert.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 55: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

36

Skala dalam penelitian ini memiliki lima alternatif jawaban sebagai

berikut: Amat Sering (AS), Sering (S), Beberapa Kali (BK), Satu Kali (SK),

dan Tidak Pernah (TP). Pemberian skor untuk item-item instrumen, sebagai

berikut: Amat Sering (AS) diberi skor 5, Sering (S) diberi skor 4, Beberapa

Kali (BK) diberi skor 3, Satu Kali (SK) diberi skor 2, dan Tidak Pernah (TP)

diberi skor 1. Untuk melengkapi informasi mengenai perilaku bullying yang

sering terjadi, peneliti menambah beberapa pertanyaan (rumusan masalah 1-

3), yaitu:

1. Pernahkah Anda mengalami perilaku bullying di sekolah ini?

Ya Tidak

2. Kalau ya, berapa kali Anda mengalami perilaku bullying?

Satu Kali Lebih dari Satu Kali

3. Kalau Anda pernah mengalami perilaku bullying, siapakah yang pernah

melakukan perilaku bullying?

Teman siswa Guru Karyawan Sekolah Lainnya

Kisi-kisi instrumen perilaku bullying dapat dilihat dalam tabel 6.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 56: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

37

Tabel 6

Kisi-kisi Instrumen Perilaku Bullying

No. Bentuk-bentuk

Perilaku Bullying Indikator No. Item ∑

1. Fisik

1. Memukul 1, 2 2

2. Mencekik 3, 4 2

3. Menyikut 5, 6 2

4. Menonjok 7, 8 2

5. Menendang 9 1

6. Menggigit 11 1

7. Mencakar 12 1

8. Menampar 13 1

9. Mendorong 14, 30 2

10. Menjambak 15, 31 2

2.

Non-fisik

Verbal

a. Tidak langsung

1. Mengejek di media sosial 19, 37 2

2. Memaki di telepon 22 1

3. Meneror melalui SMS 23 1

b. Langsung

1. Mengancam 24 1

2. Berkata jorok 25 1

3. Berkata kasar 17 1

4. Menghina 26 1

5. Menakuti 27 1

6. Memaksa 28, 45 2

7. Menyindir 29, 46 2

8. Memberi nama julukan 33 1

9. Menyebarkan rumor 34 1

Non-verbal

a. Tidak langsung

1. Mengasingkan 21, 35 2

2. Tidak Mengikutsertakan 18, 38 2

3. Mengabaikan 32, 39 2

4. Menghasut 41 1

b. Langsung

1. Memandang sinis 42 1

2. Menunjukkan jari tengah 43 1

3. Membuang Muka 20 1

4. Meludahi 44 1

5. Menjulurkan lidah 36 1

6. Melototi 40 1

7. Melempari dengan benda 16 1

8. Menyembunyikan barang 10 1

Total 46 46

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 57: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

38

E. Validitas dan Reliabilitas Instrumen

1. Validitas

Menurut Arikunto (2010: 211) validitas adalah suatu ukuran yang

menunjukkan tingkat kevalidan atau kesahihan suatu instrumen yang

diperiksa adalah validitas isi. Suatu instrumen yang valid atau sahih

mengukur hal yang mau diukur tinggi. Uji validitas instrumen dilakukan

dengan menggunakan rumus product moment (Arikunto, 2010: 213).

rxy ∑ (∑ )(∑ )

√* ∑ (∑ )+ * ∑ (∑ ) +

Keterangan:

rxy = koefisien korelasi skor dari setiap soal kuesioner dan

jumlah skor dari soal-soal kuesioner

N = jumlah subjek

X = skor dari setiap soal kuesioner

Y = jumlah dari skor soal-soal kuesioner

XY = hasil dari perkalian antara skor X dan skor Y

Pengujian validitas menggunakan patokan 0,30. Jadi, apabila

koefisien korelasi item instrumen sama dengan 0,30 atau lebih dari 0,30

(paling kecil 0,30), maka item instrumen tersebut dinyatakan valid.

Namun apabila koefisien item instrumen kurang dari 0,30 maka butir

instrumen tersebut dinyatakan tidak valid. Proses perhitungan taraf

validitas dilakukan dengan cara memberi skor pada setiap item instrumen

dan mentabulasi data dengan menggunakan Microsoft office excel 2007.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 58: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

39

Data yang telah ditabulasi, dimasukkan ke dalam SPSS 16.0 untuk

menghitung validitas tiap butir item instrumen.

Berdasarkan hasil perhitungan validitas item instrumen uji coba

diperoleh 12 item instrumen yang nilai koefisiennya kurang dari 0,30

atau item tidak valid, sedangkan item instrumen yang valid ada 34. Item

instrumen yang tidak valid tetap digunakan, setelah diperiksa dan

diperbaiki perumusannya sehingga jumlah item tetap 46. Rincian jumlah

item yang valid dan tidak valid dapat dilihat pada tabel 7.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 59: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

40

Tabel 7

Rincian Jumlah Item yang Valid dan Tidak Valid

No.

Bentuk-bentuk

Perilaku

Bullying

Indikator No.

Item

Item

Valid

Item

Tidak

Valid

1. Fisik

1. Memukul 2 1, 2 -

2. Mencekik 2 3 4

3. Menyikut 2 6 5

4. Menonjok 2 - 7, 8

5. Menendang 1 9 -

6. Menggigit 1 11 -

7. Mencakar 1 12 -

8. Menampar 1 - 13

9. Mendorong 2 14, 30 -

10. Menjambak 2 15 31

2.

Non-fisik

Verbal

a. Tidak

langsung

1. Mengejek di media sosial 2 19, 37 -

2. Memaki di telepon 1 - 22

3. Meneror melalui SMS 1 - 23

b. Langsung

1. Mengancam 1 - 24

2. Berkata jorok 1 25 -

3. Berkata kasar 1 17 -

4. Menghina 1 26 -

5. Menakuti 1 27 -

6. Memaksa 2 28 45

7. Menyindir 2 29, 46 -

8. Memberi nama julukan 1 33 -

9. Menyebarkan rumor 1 34 -

Non-verbal

a. Tidak

langsung

1. Mengasingkan 2 21, 35 -

2. Tidak Mengikutsertakan 2 18, 38 -

3. Mengabaikan 2 32, 39 -

4. Menghasut 1 41 -

b. Langsung

1. Memandang sinis 1 42 -

2. Menunjukkan jari tengah 1 43 -

3. Membuang Muka 1 20 -

4. Meludahi 1 - 44

5. Menjulurkan lidah 1 36 -

6. Melototi 1 40 -

7. Melempari dengan benda 1 16 -

8. Menyembunyikan barang 1 - 10

Total 46 34 12

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 60: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

41

2. Reliabilitas

Reliabilitas menunjukkan konsistensi hasil instrumen. Adapun

teknik yang dipakai untuk menentukan reliabilitas adalah dengan

menggunakan rumus Cronbach Alpha (Arikunto, 2010: 239):

(

( ))(

)

Keterangan:

= reliabilitas instrument

k = banyaknya butir pertanyaan atau banyaknya soal

∑ = jumlah varians butir

t = varians total

Hasil perhitungan reliabilitas seluruh item instrument dengan

menggunakan SPSS 16.0 disajikan dalam tabel 8.

Tabel 8

Hasil Perhitungan Reliabilitas

Alpha

Cronbach N Item N Subyek

0,918 46 42

Data hasil perhitungan reliabilitas pada tabel 9 selanjutnya

dikonsultasikan dengan kriteria Guilford (Masidjo, 1995: 209). Kriteria

Guilford dapat dilihat pada tabel 9.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 61: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

42

Tabel 9

Kriteria Guilford

No. Koefisien Korelasi Kualifikasi

1. 0,91-1,00 Sangat Tinggi

2. 0,71-0,90 Tinggi

3. 0,41-0,70 Cukup Tinggi

4. 1,21-0,40 Rendah

5. Negatif-0,20 Sangat Rendah

Berdasarkan kriteria Guilford, hasil perhitungan reliabilitas

instrumen termasuk dalam kualifikasi sangat tinggi. Kuesioner yang final

yang digunakan untuk mengumpulkan data disajikan pada lampiran 1.

F. Teknik Analisis Data

Peneliti menganalisis data penelitian dengan langkah-langkah sebagai

berikut:

1. Memberi skor pada setiap alternatif jawaban yang telah dipilih. Scoring

pernyataan sebagai berikut: Amat Sering (5), Sering (4), Beberapa Kali

(3), Satu Kali (2), dan Tidak Pernah (1).

2. Membuat tabulasi data dan menghitung skor total dari masing-masing

item instrumen dengan mengunakan microsoft office excel 2007. Rincian

tabulasi data tersebut dapat dilihat pada lampiran 3.

3. Menghitung uji koefisien validitas kuesioner perilaku bullying siswa

SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 yang

berada di kelas VIII dengan menggunakan rumus product moment dari

Pearson melalui program komputer SPSS 16.0 dan menghitung uji

koefisien reliabilitas kuesioner perilaku bullying siswa SMP Strada Santa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 62: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

43

Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 yang berada di kelas VIII

dengan menggunakan rumus Cronbach Alpha. Rincian hasil uji

reliabilitas dan validitas kuesioner perilaku bullying dapat dilihat pada

lampiran 2.

4. Mengkategorisasikan perilaku bullying yang sering dialami oleh siswa

kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016

di sekolahnya dengan menggunakan norma kategorisasi. Norma

kategorisasi penelitian ini berpedoman pada norma kategorisasi yang

dikemukakan oleh Azwar (2009: 108). Terdapat lima jenjang kategorisasi

yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu amat sering, sering, beberapa

kali, satu kali, dan tidak pernah. Norma kategorisasi dapat dilihat pada

tabel 10.

Tabel 10

Norma Kategorisasi

Penghitungan Skor Keterangan

, ( )- Tidak Pernah

, ( )- , ( )- Satu Kali

, ( )- , ( )- Beberapa Kali

, ( )- [µ + 1,5 ( )] Sering

, ( )- Amat Sering

Keterangan:

X maksimum teoritik : skor total tertinggi

X minimum teoritik : skor total terendah

σ (standar deviasi) : luas jarak rentangan yang dibagi dalam 6

satuan deviasi sebaran

µ (mean teoritik) : rata-rata teoritis dari skor maksimum dan

minimum

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 63: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

44

BAB IV

HASIL PENELITIAN, PEMBAHASAN, DAN PROGRAM

BIMBINGAN KELOMPOK

Bab ini menyajikan hasil penelitian, pembahasan dan usulan program

bimbingan kelompok.

A. Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun

Ajaran 2015/2016 yang Pernah Mengalami Perilaku Bullying di

Sekolahnya

Penelitian ini menghasilkan jumlah siswa kelas VIII SMP Strada Santa

Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku

bullying di sekolahnya. Siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami perilaku bullying

di sekolahnya, yaitu berjumlah 168 (100%) siswa dan yang tidak pernah

mengalami perilaku bullying tidak ada (0%). Jadi seluruh siswa yang menjadi

responden penelitian ini pernah mengalami perilaku bullying di sekolahnya.

B. Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun

Ajaran 2015/2016 yang Pernah Mengalami Perilaku Bullying Satu Kali

dan Pernah Mengalami Lebih dari Satu Kali

Penelitian ini juga menghasilkan jumlah siswa kelas VIII SMP Strada

Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 yang pernah mengalami

perilaku bullying satu kali dan pernah mengalami lebih dari satu kali. Siswa

yang pernah mengalami perilaku bullying satu kali tidak ada (0%) dan siswa

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 64: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

45

yang pernah mengalami perilaku bullying lebih dari satu kali berjumlah 168

(100%) siswa. Agar lebih jelas data tersebut dapat dilihat pada diagram 1.

Diagram 1

Jumlah Siswa Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun

Ajaran 2015/2016 yang Pernah Mengalami Perilaku Bullying Satu Kali

dan Pernah Mengalami Lebih dari Satu Kali

C. Jumlah Pelaku Bullying (Teman Siswa, Guru, Karyawan Sekolah

Lainnya) yang Pernah Melakukan Perilaku Bullying Kepada Siswa

Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran

2015/2016 di Sekolahnya

Data penelitian ini juga menunjukkan jumlah pelaku bullying (teman

siswa, guru, karyawan sekolah lainnya) yang pernah melakukan perilaku

bullying kepada siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun

ajaran 2015/2016 di sekolahnya. Data tersebut dapat dilihat pada tabel 11.

0%

100%

Jumlah Siswa yang Pernah Mengalami Perilaku Bullying Satu Kali dan Pernah Mengalami Lebih

dari Satu Kali

Satu Kali (SK)

Lebih dari Satu Kali (LSK)

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 65: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

46

Tabel 11

Jumlah Pelaku Bullying (Teman Siswa, Guru, Karyawan Sekolah

Lainnya) yang Pernah Melakukan Perilaku Bullying Kepada Siswa

Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran

2015/2016 di Sekolahnya

Pelaku Bullying Total

Teman Siswa 168

Guru 5

Karyawan Sekolah Lainnya 0

Agar lebih jelas jumlah pelaku bullying dapat dilihat pada diagram 2, berikut

ini:

Diagram 2

Jumlah Pelaku Bullying (Teman Siswa, Guru, Karyawan Sekolah

Lainnya) yang Pernah Melakukan Perilaku Bullying Kepada Siswa

Kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran

2015/2016 di Sekolahnya

Berdasarkan tabel dan diagram di atas dapat diketahui bahwa 168 (97%)

siswa mengalami perilaku bullying yang dilakukan oleh teman siswa.

97%

3%

0%

Jumlah Pelaku Bullying

Teman Siswa

Guru

Karyawan SekolahLainnya

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 66: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

47

Terdapat 5 (3%) siswa mengalami perilaku bullying yang dilakukan oleh

guru. Tidak ada (0%) siswa yang mengalami perilaku bullying yang

dilakukan oleh karyawan sekolah lainnya. Jadi dapat disimpulkan bahwa

siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 pernah mengalami perilaku bullying yang dilakukan oleh teman

siswa sendiri dan guru di sekolahnya.

D. Perilaku Bullying yang Sering Dialami Oleh Siswa Kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016 di

Sekolahnya

Kategorisasi skor item instrumen pada penelitian ini dilakukan dengan

tujuan untuk menggolongkan perilaku bullying yang sering dialami oleh

siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran

2015/2016 di sekolahnya. Norma kategorisasinya adalah sebagai berikut:

X maksimum teoritik : 168 x 5 = 840

X minimum teoritik : 168 x 1 = 168

σ (standar deviasi) : (840 – 168) : 6 = 112

µ (mean teoritik) : (840 + 168) : 2 = 504

Berdasarkan hasil perhitungan di atas, dapat diketahui bahwa kategori

perilaku bullying yang sering dialami oleh siswa kelas VIII SMP Strada Santa

Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di sekolahnya, yaitu seperti yang

disajikan pada tabel 12.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 67: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

48

Tabel 12

Kategori Perilaku Bullying yang Sering Dialami Oleh Siswa Kelas VIII

SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016 di

Sekolahnya

Penghitungan

Skor Skor

Jumlah

Item Persentase Kategori No. Item

( ) X ≤ 336 35 76% Tidak

Pernah

1, 3, 4, 5, 6, 7, 8, 11,

12, 13, 15, 18, 19,

20, 21, 22, 23, 24,

26, 27, 28, 29, 30,

31, 34, 35, 36, 37,

38, 39, 40, 42, 44,

45, 46.

( ) ( )

337-448 10 22% Satu Kali 2, 9, 10, 14, 16, 25,

32, 33, 41, 43

( ) ( )

449-560 1 2% Beberapa

Kali 17

( ) [µ + 1,5 ( )]

561-672 0 0% Sering -

( ) 673 ≤ X 0 0% Amat

Sering -

Dari tabel 12 terlihat bahwa kategorisasi perilaku bullying yang sering

dialami oleh siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun

ajaran 2015/2016 di sekolahnya, adalah sebagai berikut:

1. Ada 35 (76%) perilaku bullying yang tidak pernah dialami oleh siswa.

2. Ada 10 (22%) perilaku bullying yang satu kali dialami oleh siswa.

3. Ada 1 (2%) perilaku bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa.

4. Tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang sering dialami oleh siswa.

5. Tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang amat sering dialami oleh siswa.

Ternyata hanya satu perilaku bullying yang beberapa kali dialami oleh

siswa, yaitu “Ada yang berkata kasar kepada saya hingga saya sakit hati”

(item 17) dan ada sepuluh perilaku bullying yang satu kali dialami oleh siswa,

yaitu “Saya dipukul tanpa alasan yang jelas” (item 2), “Saya ditendang ketika

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 68: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

49

sedang berjalan” (item 9), “Ada yang menyembunyikan peralatan sekolah

saya, hingga saya kesal” (item 10), “Saya didorong dengan kasar” (item 14),

“Saya dilempari dengan kertas” (item 16), “Ada orang yang berkata jorok

kepada saya hingga saya tidak kuat mendengarnya” (item 25), “Ada yang

tidak mau mendengarkan pendapat saya” (item 32), “Saya dipanggil dengan

nama julukan yang tidak saya sukai” (item 33), “Ada orang yang menghasut

orang lain supaya tidak berteman dengan saya” (item 41), dan “Ada yang

menunjukkan jari tengah kepada saya” (item 43).

E. Pembahasan

Karna keterbatasan peneliti dan mengingat terbatasnya waktu peneliti,

maka pembahasan dibatasi pada jawaban terhadap pertanyaan “Perilaku

bullying manakah yang sering dialami oleh siswa kelas VIII SMP Strada

Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 di sekolahnya?” dan hanya

difokuskan pada perilaku bullying yang satu kali dan beberapa kali dialami

oleh siswa.

Hasil penelitian tersebut berbeda dengan dugaan awal peneliti. Semula

peneliti duga ada cukup banyak perilaku bullying, tetapi ternyata seperti yang

dapat dilihat pada hasil penelitian bahwa hanya ada 1 (2%) perilaku bullying

yang beberapa kali dan ada 10 (22%) perilaku bullying yang satu kali dialami

oleh siswa. Perbedaan tersebut dapat dilihat dari jawaban terhadap pertanyaan

nomor 4, 5, dan 6 dalam kuesioner; kesan yang ditangkap adalah ada banyak

perilaku bullying di sekolah. Kemungkinan penyebab perbedaan ini

dikarenakan perilaku bullying yang terjadi di sekolah bisa lain dari perilaku

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 69: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

50

bullying yang diungkap oleh kuesioner ini atau boleh jadi penggalian data

kurang mendalam. Maka untuk mengungkap kenyataan yang sesungguhnya

alat ini perlu dilengkapi dengan alat lainnya seperti wawancara dan observasi.

Dalam penelitian ini peneliti hanya menggunakan alat kuesioner, sehingga

data yang ada kiranya masih kurang lengkap.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa kelas VIII SMP Strada Santa

Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016 seluruhnya pernah mengalami

perilaku bullying di sekolah. Tetapi hanya 1 perilaku bullying yang beberapa

kali dialami dan ada 10 perilaku bullying yang satu kali dialami oleh siswa.

Menurut peneliti hal tersebut memprihatinkan karena bisa dikatakan bahwa di

sekolah tersebut ada tindakan bullying; ada yang dilakukan oleh teman siswa,

dan ada yang dilakukan oleh orang lain seperti guru. Adanya perilaku

bullying di sekolah dapat menimbulkan dampak negatif bagi siswa, guru,

orang tua siswa, dan sekolah. Dampak negatif bagi siswa, antara lain: proses

belajar siswa akan terganggu, konsentrasi belajar siswa menurun, siswa

menjadi tidak nyaman di sekolah, siswa dapat menjadi stres, siswa akan

membolos sekolah, dan hasil belajar siswa menurun. Dampak negatif bagi

guru, antara lain: guru menjadi sulit dalam menyampaikan materi, proses

belajar mengajar menjadi tidak kondusif, dan guru menjadi tidak puas dengan

hasil belajar siswa. Dampak negatif bagi orang tua siswa, antara lain: orang

tua menjadi khawatir, takut, dan kurang percaya akan kenyamanan anaknya

di sekolah. Dampak negatif bagi sekolah, antara lain: lingkungan sekolah

menjadi tidak kondusif, jumlah siswa menurun, prestasi siswa menurun, dan

nama baik sekolah akan menjadi tercemar.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 70: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

51

Karena menyadari dampak-dampak negatif tersebut, sekolah seyogianya

melakukan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya perilaku bullying dan

untuk membantu siswa yang mengalami perilaku bullying. Adalah ideal kalau

guru bimbingan dan konseling (BK) membuat dan melaksanakan program

bimbingan yang relevan baik untuk mencegah terjadinya perilaku bullying

maupun untuk membantu siswa yang mengalami perilaku bullying. Guru

bimbingan dan konseling (BK) perlu melibatkan berbagai pihak lain, seperti

guru, orang tua siswa, dan siswa yang potensial untuk mencegah terjadinya

perilaku bullying.

F. Program Bimbingan Kelompok

Program bimbingan kelompok yang berikut ini didasarkan pada item-item

kuesioner yang menunjukkan perilaku bullying yang beberapa kali (1 item)

dialami dan yang satu kali (10 item) dialami oleh siswa. Program yang

dimaksudkan disajikan pada tabel 13.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 71: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

52

Tabel 13

Program Bimbingan Kelompok untuk Membantu Siswa yang Mengalami Perilaku Bullying di Kalangan Siswa Kelas VIII SMP

Strada Santa Maria 1 Tangerang Tahun Ajaran 2015/2016

No. No.

Item Item Topik Tujuan Metode Waktu Sumber

1. 17 Ada yang berkata kasar

kepada saya hingga

saya sakit hati.

Asertivitas

(perilaku asertif)

Siswa dapat mengelola

emosi.

- Ceramah

- Demonstrasi

- Diskusi

- Pemberian tugas

- Tanya jawab

2 jp - Gordon, T. 1997. Teacher

Effectiveness Training – Menjadi

Guru Efektif. Jakarta: PT Gramedia

Pustaka Utama.

- Sinurat, R. H. Dj. 1999. Reader

Mata Kuliah Komunikasi Antar

Pribadi. Yogyakarta: Universitas

Sanata Dharma.

- Supratiknya, A. 1995. Komunikasi

Antarpribadi. Yogyakarta: Penerbit

Kanisius.

2. 25 Ada orang yang berkata

jorok kepada saya

hingga saya tidak kuat

mendengarnya.

3. 2 Saya dipukul tanpa

alasan yang jelas.

4. 9 Saya ditendang ketika

sedang berjalan.

5. 14 Saya didorong dengan

kasar.

6. 16 Saya dilempari dengan

kertas.

7. 43 Ada yang menunjukkan

jari tengah kepada saya.

8. 33 Saya dipanggil dengan

nama julukan yang

tidak saya sukai.

Siswa dapat memahami

perilaku teman.

9. 10 Ada yang

menyembunyikan

Siswa dapat

berperilaku aserif.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 72: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

53

peralatan sekolah saya,

hingga saya kesal.

10. 41 Ada orang yang

menghasut orang lain

supaya tidak berteman

dengan saya.

Konflik dalam

Hubungan

Antarpribadi

Siswa dapat

menyelesaikan konflik

yang ada.

- Ceramah

- Bimbingan

- Diskusi

- Pemberian tugas

- Tanya jawab

1 jp - Sinurat, R. H. Dj. 1999. Reader

Mata Kuliah Komunikasi Antar

Pribadi. Yogyakarta: Universitas

Sanata Dharma.

- Supratiknya, A. 1995. Komunikasi

Antarpribadi. Yogyakarta: Penerbit

Kanisius.

11. 32 Ada yang tidak mau

mendengarkan

pendapat saya.

Mendengarkan

Aktif

Siswa dapat

menggunakan

“Mendengarkan Aktif”.

- Ceramah

- Demonstrasi

- Diskusi

- Pemberian tugas

- Tanya jawab

1 jp - Sinurat, R. H. Dj. 1999. Reader

Mata Kuliah Komunikasi Antar

Pribadi. Yogyakarta: Universitas

Sanata Dharma.

- http://www.studygs.net/indon/liste

ning.htm. Mendengar Aktif.

Diunduh tanggal 28 Desember

2015. Pukul 23:15 WIB

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 73: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

54

BAB V

PENUTUP

Pada bab ini disajikan kesimpulan, keterbatasan penelitian dan saran-saran

untuk guru bimbingan dan konseling (BK) serta peneliti lain.

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, dapat ditarik kesimpulan bahwa 168 siswa

kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang tahun ajaran 2015/2016

pernah mengalami perilaku bullying di sekolahnya. Adapun hasil penelitian

menunjukkan bahwa 168 siswa pernah mengalami perilaku bullying lebih dari

satu kali dan tidak ada siswa yang pernah mengalami perilaku bullying satu

kali.

Perilaku bullying yang dialami oleh 168 siswa tidak hanya dilakukan oleh

teman siswa melainkan, ada 5 siswa mengalami perilaku bullying yang

dilakukan oleh guru dan tidak ada siswa yang mengalami perilaku bullying

yang dilakukan oleh karyawan sekolah lainnya. Perilaku bullying yang tidak

pernah dialami ada 35 perilaku bullying, yang satu kali dialami ada 10

perilaku bullying, yang beberapa kali dialami ada 1 perilaku bullying, dan

yang sering atau amat sering dialami tidak ada perilaku bullying.

Melihat hasil penelitian di atas peneliti mengusulkan program bimbingan

kelompok untuk membantu siswa yang mengalami perilaku bullying di

kalangan siswa kelas VIII SMP Strada Santa Maria 1 Tangerang.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 74: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

55

B. Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan penelitian ini antara lain peneliti hanya menggunakan alat

kuesioner; sebenarnya perlu diadakan observasi dan wawancara. Dan peneliti

tidak mencari professional judgement. Alat hanya dikomukasikan dengan

dosen pembimbing.

C. Saran-saran

Berikut ini dikemukakan saran bagi beberapa pihak:

1. Bagi guru Bimbingan dan Konseling SMP Strada Santa Maria 1

Tangerang

a. Guru BK diharapkan dapat membuat program yang relevan untuk

mencegah perilaku bullying di sekolah.

b. Guru BK diharapkan berkerjasama dengan para guru, para karyawan

di sekolah dan para orang tua siswa untuk menciptakan lingkungan

yang positif dan kondusif bagi anak-anak, sehingga tidak terjadi

perilaku bullying. Lingkungan yang positif dan kondusif yang

dimaksud, seperti proses belajar dan pengajaran di sekolah berjalan

dengan lancar, siswa merasa aman dan nyaman di sekolah dan

seluruh anggota yang di sekolah saling menghormati satu sama lain.

c. Guru BK diharapkan mencoba melaksanakan usulan program

bimbingan yang disajikan dalam skripsi ini.

2. Bagi peneliti lain

a. Dalam penyusunan kuesioner peneliti hendaknya menggunakan

alternatif jawaban dengan jumlah genap agar responden tidak

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 75: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

56

tergoda memilih alternatif jawaban yang posisinya di tengah

(tendency central).

b. Dalam penyebaran kuesioner sebaiknya peneliti memberikan

pengantar terlebih dahulu agar responden dapat mengisi

kuesionernya dengan tepat dan juga sesuai dengan keadaannya.

c. Untuk meningkatkan mutu alat pengumpul data yang digunakan

hendaknya diusahakan adanya professional judgement.

d. Alat pengumpul data yang digunakan hendaknya dilengkapi dengan

alat lain yang relevan seperti observasi dan wawancara.

e. Baik kalau guru termasuk pimpinan sekolah dan orang tua siswa

dijadikan subjek penelitian.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 76: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

57

Daftar Pustaka

Amini, Yayasan Semai Jiwa. 2008. Bullying: Mengatasi Kekerasan di Sekolah

dan Lingkungan. Jakarta: Grasindo.

Arikunto, Suharsimi. 2010. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik.

Jakarta: Rineka Cipta.

Astuti, Ponny Retno. 2008. Meredam Bullying: 3 Cara Efektif Menanggulangi

Kekerasan pada Anak. Jakarta: Grasindo.

Azwar, Saifuddin. 2009. Penyusunan Skala Psikologi. Yogyakarta: Pustaka

Pelajar.

Desmita. 2009. Psikologi Perkembangan Peserta Didik. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya.

Gordon, T. 1997. Teacher Effectiveness Training – Menjadi Guru Efektif. Jakarta:

PT Gramedia Pustaka Utama.

http://news.liputan6.com/read/2091798/kasus-bullying-terjadi-di-sman9tangerang.

2014. Kasus Bullying Terjadi di SMA 9 Tangerang. Diunduh tanggal 15

Mei 2015. Pukul 11:47 WIB.

http://www.psychologymania.com/2012/06/dampak-bullying-bagi-siswa.html.

2012. Dampak Bullying Bagi Siswa. Diunduh tanggal 28 September 2015.

Pukul 16:36 WIB.

http://www.studygs.net/indon/listening.htm. Mendengar Aktif. Diunduh tanggal

28 Desember 2015. Pukul 23:15 WIB.

Hurlock, Elizabeth B. 1990. Psikologi Perkembangan. Jakarta: Erlangga.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 77: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

58

Kartini Kartono. 2005. Kenakalan Remaja: Patologi II. Jakarta: PT

RajaGrafindo Persada.

Maharani, Florentina Octivani Rossy. 2013. Deskripsi Tingkat Intensitas Korban

Bullying pada Siswa SMP Kanisius Pakem Yogyakarta Tahun Ajaran

2012/2013 dan Implikasinya terhadap Penyusunan Program Konseling

Kelompok Bagi Korban Bullying. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta:

BK, FKIP, Universitas Sanata Dharma.

Masidjo. 1995. Penilaian Pencapaian Hasil Belajar Siswa di Sekolah.

Yogyakarta: Kanisius.

Monks, F.J. 2002. Psikologi Perkembangan: Pengantar dalam Berbagai

Bagiannya. Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.

Nugraha, Sadtya Edy. 2013. Deskripsi Tingkat Perilaku Bullying Siswa SMP

Kanisius Pakem Yogyakarta Tahun Ajaran 2012-2013 dan Implikasinya

terhadap Penyusunan Topik-topik Bimbingan Pribadi Sosial. Skripsi tidak

diterbitkan. Yogyakarta: BK, FKIP, Universitas Sanata Dharma.

Prastowo, Andi. 2014. Memahami Metode-metode Penelitian: Suatu Tinjauan

Teoretis dan Praksis. Jogjakarta: Ar- Ruzz Media.

Putri, Wahyu. 2009. Tingkat Perilaku Bullying Para Siswa Kelas XI SMA

BOPKRI 2 Yogyakarta Tahun Ajaran 2008/2009 dan Sumbangan

Bimbingan dan Konseling dalam Menanggapi Perilaku Bullying di

Sekolah. Skripsi tidak diterbitkan. Yogyakarta: BK, FKIP, Universitas

Santa Dharma.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 78: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

59

Sinurat, R. H. Dj. 1999. Reader Mata Kuliah Komunikasi Antar Pribadi.

Yogyakarta: Universitas Sanata Dharma.

Supratiknya, A. 1995. Komunikasi Antarpribadi. Yogyakarta: Penerbit Kanisius.

Widagdo, Nupik Wahyu. 2014. Deskripsi Tingkat Bullying pada Siswa Kelas

VIII SMP BOPKRI 1 Yogyakarta Tahun Ajaran 2013/2014 dan Usulan

Topik-topik Bimbingan yang Sesuai. Skripsi tidak diterbitkan.

Yogyakarta: BK, FKIP, Universitas Sanata Dharma.

Winkel, W.S. dan Sri Hastuti, MM. 2010. Bimbingan dan Konseling di Institusi

Pendidikan. Yogyakarta: Media Abdi.

Wiyani, Novan Ardy. 2012. Save Our Children From School Bullying. Jogjakarta:

Ar-Ruzz Media.

Yusuf, Syamsu. 2009. Program Bimbingan dan Konseling di Sekolah. Lendeng

Bandung: Rizqi Press.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 79: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

60

LAMPIRAN

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 80: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

61

Lampiran 1

Kuesioner Penelitian Perilaku Bullying

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 81: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

62

KUESIONER PENELITIAN

PERILAKU BULLYING

Disusun oleh:

Rosalia Yuly Sriyani

NIM: 111114030

PROGRAM STUDI BIMBINGAN DAN KONSELING

JURUSAN ILMU PENDIDIKAN

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

YOGYAKARTA

2015

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 82: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

63

KUESIONER PERILAKU BULLYING

Pengantar:

Saya mohon kesediaan teman-teman untuk mengisi kuesioner ini.

Diharapkan teman-teman menjawab kuesioner ini secara jujur dan sesuai dengan

pengalaman teman-teman yang sesungguhnya. Jawaban teman-teman akan dijaga

kerahasiaannya dan tidak mempengaruhi nilai pelajaran. Nama tidak usah

dituliskan.

Atas kesediaan teman-teman untuk mengisi kuesioner ini, saya

mengucapkan terima kasih.

Petunjuk Pengisian:

1. Isilah data identitas Anda pada tempat yang disediakan.

2. Berikut ini disajikan sejumlah pernyataan mengenai pengalaman Anda

sendiri. Seberapa sering Anda mengalami hal yang dimaksudkan dengan

masing-masing pernyataan? Berilah tanda centang (√) pada kolom alternatif

jawaban yang sesuai dengan pengalaman Anda sendiri. Alternatif jawaban

adalah:

AS : Amat Sering

S : Sering

BK : Beberapa Kali

SK : Satu Kali

TP : Tidak Pernah

3. Periksalah kembali jawaban Anda dengan teliti, agar tidak ada pernyataan

yang terlewat.

Identitas:

1. Kelas : …………………

2. Umur : …………………

3. Jenis Kelamin : Laki-laki / Perempuan (coretlah yang tidak sesuai)

4. Pernahkah Anda mengalami perilaku bullying di sekolah ini?

Ya Tidak

5. Kalau ya, berapa kali Anda mengalami perilaku bullying?

Satu Kali Lebih dari Satu Kali

6. Kalau Anda pernah mengalami perilaku bullying, siapakah yang pernah

melakukan perilaku bullying?

Teman siswa Guru Karyawan Sekolah Lainnya ………..

Selamat Mengerjakan

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 83: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

64

Alternatif jawaban:

AS : Amat Sering SK : Satu Kali

S : Sering TP : Tidak Pernah

BK : Beberapa Kali

No

Seberapa sering Anda mengalami hal yang

dimaksudkan dengan masing-masing pernyataan

yang berikut?

Alternatif Jawaban

AS S BK SK TP

1. Saya dipukuli dengan menggunakan benda.

2. Saya dipukul tanpa alasan yang jelas.

3. Saya dicekik ketika berada di toilet.

4. Saya dicekik hingga kesakitan.

5. Saya disikut karena tidak memberikan contekan

ketika ulangan.

6. Saya disikut dengan kencang di hadapan orang lain.

7. Saya ditonjoki hingga muka saya memar.

8. Saya ditonjok tanpa alasan yang jelas.

9. Saya ditendang ketika sedang berjalan.

10. Ada yang menyembunyikan peralatan sekolah saya,

hingga saya kesal.

11. Tangan saya digigit tanpa alasan yang jelas hingga

terluka.

12. Tangan saya dicakar karena saya tidak meminjamkan

barang.

13. Saya ditampar hingga saya menangis dan ketakutan.

14. Saya didorong dengan kasar.

15. Saya dijambak tanpa alasan yang jelas di depan

orang-orang.

16. Saya dilempari dengan kertas.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 84: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

65

Alternatif jawaban:

AS : Amat Sering SK : Satu Kali

S : Sering TP : Tidak Pernah

BK : Beberapa Kali

No

Seberapa sering Anda mengalami hal yang

dimaksudkan dengan masing-masing pernyataan

yang berikut?

Alternatif Jawaban

AS S BK SK TP

17. Ada yang berkata kasar kepada saya hingga saya

sakit hati.

18. Saya tidak diikutsertakan dalam kelompok belajar.

19. Kekurangan saya diceritakan di media sosial hingga

saya merasa sakit hati.

20. Ada orang yang membuang muka ketika melihat

saya.

21. Saya dijauhi tanpa alasan yang jelas.

22. Saya dimaki-maki oleh orang yang menelepon

dengan nomor yang tidak saya kenal.

23. Saya mendapat teror melalui SMS dari nomor yang

tidak saya kenal.

24. Saya diancam di lingkungan sekolah.

25. Ada orang yang berkata jorok kepada saya hingga

saya tidak kuat mendengarnya.

26. Ada yang menghina ras/suku saya hingga saya sakit

hati.

27. Saya ditakut-takuti dengan cerita yang tidak benar

sehingga saya merasa tidak enak.

28. Tugas sekolah saya dipinjam dengan paksa.

29. Saya disindir karena tidak memberikan contekan

tugas sekolah.

30. Saya didorong hingga terjatuh ke lantai.

31. Saya dijambak hingga saya kesakitan.

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 85: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

66

Alternatif jawaban:

AS : Amat Sering SK : Satu Kali

S : Sering TP : Tidak Pernah

BK : Beberapa Kali

No

Seberapa sering Anda mengalami hal yang

dimaksudkan dengan masing-masing pernyataan

yang berikut?

Alternatif Jawaban

AS S BK SK TP

32. Ada yang tidak mau mendengarkan pendapat saya.

33. Saya dipanggil dengan nama julukan yang tidak saya

sukai.

34. Ada orang yang menyebarkan rumor yang tidak baik

tentang diri saya sehingga saya merasa sakit hati.

35. Saya diasingkan di kelas.

36. Ada yang menjulurkan lidah kepada saya.

37. Saya diejek di media sosial.

38. Ada yang tidak mau mengikutsertakan saya dalam

suatu kegiatan.

39. Ada yang tidak mempedulikan saya di kelas.

40. Saya dipelototi tanpa alasan yang jelas.

41. Ada orang yang menghasut orang lain supaya tidak

berteman dengan saya.

42. Ada yang menatap saya dengan sinis.

43. Ada yang menunjukkan jari tengah kepada saya.

44. Saya diludahi di hadapan orang lain.

45. Uang jajan saya diminta dengan paksa.

46. Saya disindir karena saya tidak bisa menjawab soal

dari guru.

Terima Kasih

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 86: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

67

Lampiran 2

Hasil Uji Reliabilitas dan Validitas

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 87: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

68

Reliability

Case Processing Summary

N %

Cases Valid 168 100.0

Excludeda 0 .0

Total 168 100.0

Reliability Statistics

Cronbach's

Alpha N of Items

.918 46

Validitas

No. Soal Parameter Hasil Itung Keputusan

Soal 1 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.660**

.000

168

VALID

Soal 2 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.632**

.000

168

VALID

Soal 3 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.161*

.018

168

TIDAK VALID

Soal 4 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.321**

.000

168

VALID

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 88: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

69

Soal 5 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.301**

.000

168

VALID

Soal 6 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.578**

.000

168

VALID

Soal 7 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.258**

.000

168

TIDAK VALID

Soal 8 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.560**

.000

168

VALID

Soal 9 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.740**

.000

168

VALID

Soal 10 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.595**

.000

168

VALID

Soal 11 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.189**

.007

168

TIDAK VALID

Soal 12 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.243**

.001

168

TIDAK VALID

Soal 13 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.330**

.000

168

VALID

Soal 14 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.636**

.000

168

VALID

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 89: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

70

Soal 15 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.510**

.000

168

VALID

Soal 30 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.625**

.000

168

VALID

Soal 31 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.554**

.000

168

VALID

Soal 18 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.417**

.000

168

VALID

Soal 19 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.653**

.000

168

VALID

Soal 20 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.540**

.000

168

VALID

Soal 21 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.511**

.000

168

VALID

Soal 22 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.595**

.000

168

VALID

Soal 23 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.661**

.000

168

VALID

Soal 24 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.147*

.029

168

TIDAK VALID

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 90: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

71

Soal 25 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.209**

.003

168

TIDAK VALID

Soal 26 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.353**

.000

168

VALID

Soal 27 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.557**

.000

168

VALID

Soal 28 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.455**

.000

168

VALID

Soal 29 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.519**

.000

168

VALID

Soal 30 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.556**

.000

168

VALID

Soal 31 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.553**

.000

168

VALID

Soal 32 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.588**

.000

168

VALID

Soal 33 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.448**

.000

168

VALID

Soal 34 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.622**

.000

168

VALID

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 91: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

72

Soal 35 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.545**

.000

168

VALID

Soal 36 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.446**

.000

168

VALID

Soal 37 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.476**

.000

168

VALID

Soal 38 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.560**

.000

168

VALID

Soal 39 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.621**

.000

168

VALID

Soal 40 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.532**

.000

168

VALID

Soal 41 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.714**

.000

168

VALID

Soal 42 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.621**

.000

168

VALID

Soal 43 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.509**

.000

168

VALID

Soal 44 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.231**

.001

168

TIDAK VALID

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 92: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

73

Soal 45 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.362**

.000

168

VALID

Soal 46 Pearson Correlation

Sig. (1-tailed)

N

.544**

.000

168

VALID

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 93: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

74

Lampiran 3

Tabulasi Data Penelitian

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 94: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

NOKelas:

VIII ANo. Umur

Jenis

Kelamin

Mengalami

Bullying

Berapa

KaliPelaku 1 2 3 4 5 6 7 8

1 1 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

2 2 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

3 3 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

4 4 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 4 1 1 1 1 1 2

5 5 12 thn P Ya LSK TEMAN 4 3 1 1 1 1 1 1

6 6 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 2 1 1

7 7 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

8 8 12 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

9 9 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

10 10 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

11 11 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 1 3 1 1 1 1 1

12 12 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

13 13 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

14 14 12 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

15 15 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 3

16 16 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 4 1 3 1 1 1 1

17 17 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 2 1 1 1 1

18 18 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

19 19 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

20 20 12 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 3 1 1 1 1

21 21 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 1 1 1 1

22 22 12 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 2 1 1 1 1

23 23 12 thn P Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 1 1

24 24 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 3 1 1 1 2 3

25 25 13 thn L Ya LSK TEMAN 4 3 1 3 1 3 1 4

26 26 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 3 1 2

27 27 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 1 4 1 1

28 28 14 thn L Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 1 1

29 29 13 thn L Ya LSK TEMAN, GURU 1 1 1 1 1 1 1 1

30 30 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 1 1 1 1

31 31 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 1 1 1 1

75

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 95: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

32 32 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 2 1 2 2 2 2 3

33 33 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 1 1

34 34 13 thn P Ya LSK TEMAN, GURU 3 3 1 1 2 1 1 1

35 35 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 2 1 1 1 1 1 1

36 36 13 thn L Ya LSK TEMAN 4 4 1 1 1 1 1 3

37 37 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 3 1 1 1 1

38 38 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

39 39 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 3

40 40 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

41 41 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

42 42 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

43 1 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

44 2 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

45 3 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

46 4 12 thn L Ya LSK TEMAN 3 2 1 1 1 3 1 3

47 5 12 thn L Ya LSK TEMAN 3 2 1 1 1 2 1 1

48 6 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 1 3 1 1

49 7 12 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

50 8 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 2 1 1 1 1 1

51 9 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

52 10 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

53 11 12 thn P Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 3 1 1 1

54 12 18 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

55 13 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

56 14 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

57 15 12 thn P Ya LSK TEMAN 4 4 1 1 1 1 1 3

58 16 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 2 1

59 17 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

60 18 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

61 19 12 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 2 1 1 1 1 1

62 20 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

63 21 12 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

64 22 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

Kelas:

VIII B

76

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 96: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

65 23 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

66 24 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

67 25 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 4 1 1 1 1 1 3

68 26 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

69 27 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 3 2 1 1

70 28 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 1 1 1 1

71 29 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 2 1 1 1 1

72 30 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 2 1 2

73 31 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

74 32 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

75 33 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

76 34 12 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

77 35 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

78 36 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

79 37 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 2 1 1 1 1 1 2

80 38 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

81 39 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

82 40 13 thn L Ya LSK TEMAN, GURU 2 4 1 1 1 1 1 2

83 41 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 2 1 2

84 42 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

85 43 14 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

86 44 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

87 1 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 2 1 2 1 2 1 1

88 2 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

89 3 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 3 3 2 1 1

90 4 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 3 1 1 1 1 1

91 5 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

92 6 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 3

93 7 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 1 1

94 8 12 thn L Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

95 9 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 2 1 1 1

96 10 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

97 11 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 2 1 1 1 1

Kelas:

VIII C

77

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 97: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

98 12 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

99 13 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

100 14 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 2 1 1 1 1

101 15 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 2 1 1 1 1 1 1

102 16 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 2 2 1

103 17 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

104 18 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 1 1 2 1 1 1 1

105 19 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 2 1 1 1 1

106 20 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

107 21 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 1 1 1 1

108 22 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

109 23 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 2 1 1 1 1 1

110 24 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 2 1 1 1 1

111 25 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 2 1 1 1 1

112 26 13 thn P Ya LSK TEMAN, GURU 1 3 1 1 1 1 1 1

113 27 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 1 1 1 2

114 28 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 4 1 3 2 4 1 3

115 29 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

116 30 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

117 31 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

118 32 13 thn L Ya LSK TEMAN 5 5 1 2 1 1 1 5

119 33 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 3

120 34 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 1 1

121 35 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

122 36 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

123 37 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

124 38 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 1 2 1 1

125 39 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

126 40 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 3 3 2 1 1 1 2

127 1 12 thn L Ya LSK TEMAN, GURU 3 3 3 1 1 3 1 3

128 2 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

129 3 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

130 4 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

Kelas:

VIII D

78

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 98: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

131 5 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

132 6 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 3

133 7 14 thn L Ya LSK TEMAN 2 1 1 3 1 1 1 1

134 8 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 3 1 1 1 1 1 1

135 9 14 thn L Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 2 2

136 10 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 1 1 2 3

137 11 13 thn L Ya LSK TEMAN 4 4 1 1 1 1 1 4

138 12 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

139 13 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 3

140 14 13 thn L Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 2 2 1 2

141 15 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

142 16 13 thn P Ya LSK TEMAN 4 4 1 1 1 2 1 1

143 17 13 thn P Ya LSK TEMAN 4 5 2 1 3 1 1 1

144 18 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 1 1 1 1

145 19 12 thn P Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 2 1 1 1

146 20 13 thn L Ya LSK TEMAN 4 2 2 2 2 2 1 1

147 21 12 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 2 1 1

148 22 12 thn P Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 3 1 2

149 23 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

150 24 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 1 1 1 1 1 1 1

151 25 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 2 1

152 26 12 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

153 27 12 thn P Ya LSK TEMAN 2 3 1 1 2 1 1 1

154 28 13 thn P Ya LSK TEMAN 2 2 1 1 1 1 1 1

155 29 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 2 1 2 1 1 1 1

156 30 13 thn L Ya LSK TEMAN 3 3 1 1 1 1 1 1

157 31 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 2 1 1

158 32 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 4 1 1 1 1 1 1

159 33 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

160 34 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

161 35 12 thn P Ya LSK TEMAN 3 2 1 1 1 1 1 1

162 36 13 thn P Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

163 37 13 thn P Ya LSK TEMAN 4 4 1 1 2 1 1 2

79

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 99: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

164 38 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 4 1 2 1 1 1 1

165 39 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 2 1 1 1 1 1 1

166 40 13 thn P Ya LSK TEMAN 3 1 1 1 1 1 1 1

167 41 13 thn L Ya LSK TEMAN 1 1 1 1 1 1 1 1

168 42 14 thn L Ya LSK TEMAN 3 2 2 2 2 2 2 2

316 345 184 199 186 202 176 221TOTAL SOAL

80

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 100: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24 25 26 27 28 29 30

2 1 1 1 1 3 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1

2 1 1 1 1 2 1 1 3 2 1 1 2 1 1 1 1 1 3 2 1 1

1 2 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 1 3 1 1 1 1 1

2 1 1 1 1 2 1 2 3 1 2 3 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2

4 5 1 2 1 3 2 4 5 3 2 4 3 1 1 1 3 4 1 2 1 3

4 3 1 1 1 3 1 3 4 1 2 3 1 1 1 1 3 2 2 3 2 1

1 1 1 1 1 3 1 3 3 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1

1 3 1 1 1 1 1 2 3 2 1 3 3 1 1 1 4 2 1 1 1 1

3 3 1 1 1 2 1 1 3 1 1 3 2 1 1 1 2 2 1 1 1 2

1 2 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 2 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 2 1 1

1 3 1 1 1 3 3 3 4 1 1 1 3 1 1 1 3 3 1 1 1 1

2 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 3 1 1 1 1 1 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1

2 2 1 1 1 2 1 4 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1

3 2 1 1 1 3 1 1 4 2 1 2 3 1 5 1 4 1 2 1 2 1

2 1 1 1 1 3 1 3 4 2 1 3 2 1 1 3 3 1 1 1 3 1

3 3 1 2 1 2 2 3 4 2 1 3 2 1 1 1 3 2 2 3 3 2

1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 3 4 1 1 1 4 3 1 2 1 3

1 2 1 1 1 2 1 2 3 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 2 4 2 1 4 4 1 1 1 3 3 1 1 1 1

3 2 1 1 1 2 2 3 4 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1 2 1 3

2 3 1 1 1 2 2 2 3 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 3 2 1

2 5 1 3 1 3 1 1 5 1 1 2 3 1 1 1 1 1 1 1 2 3

5 3 1 1 4 5 1 5 4 1 1 1 1 1 1 3 3 4 1 1 1 4

3 4 1 1 1 3 3 3 4 1 2 2 3 1 1 1 2 1 2 3 2 3

4 5 1 1 1 5 1 4 5 3 2 4 3 1 1 2 4 1 2 2 2 4

1 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 1 2 1 1 1 3 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 3 1 1 1 3 3 3 3 1 1 4 1 1 1 3 3 1 3 3 3 3

1 2 1 1 1 2 1 3 3 1 2 3 1 1 1 1 2 1 3 2 3 1

81

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 101: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

4 4 1 2 1 2 4 2 3 2 2 4 3 1 2 2 3 2 2 3 2 4

2 3 1 1 1 2 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1

1 2 2 1 1 3 3 3 3 3 1 1 3 1 1 1 3 2 3 3 3 2

3 1 1 1 1 2 1 3 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 5 1 1 1 4 1 3 5 3 1 3 3 1 1 1 4 1 1 4 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 2 1 3 1 1 1 1 2 1 3 1

3 4 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 3 1 2 3 1 1

2 3 1 1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 3 1 1 3 1 1 2 1 1

3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3 1 1 1 3 1 1 4 3 1

1 3 1 1 1 2 1 3 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 3 2 1 1 1 1 4 4 1 1 1 1

2 2 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

3 4 1 1 1 1 1 2 5 1 3 2 1 1 1 1 5 1 1 1 1 5

4 3 1 1 1 3 3 3 4 2 1 3 3 2 3 3 4 4 4 3 3 3

3 1 1 1 3 3 1 2 4 1 2 3 2 1 1 3 3 2 2 3 3 1

3 3 1 1 1 3 2 1 4 2 1 2 2 1 1 1 3 3 1 2 1 2

1 2 1 1 1 2 1 3 4 3 1 4 4 2 3 1 3 2 2 1 1 1

1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 5 1 1 1 1 1 1 1 3 4 1 1 3 3

3 2 1 1 1 2 1 1 4 1 3 3 2 1 1 1 3 1 1 1 1 1

1 2 1 1 1 1 1 1 4 1 1 3 2 1 2 1 4 4 2 2 4 1

3 3 1 1 1 2 1 1 3 1 1 2 2 1 1 1 3 1 1 4 1 2

1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 1 1 1 3 3 1 3 1 1

1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 3 3 1 1 1 3 1 3 2 3 1

1 4 1 1 2 3 1 3 4 1 1 1 2 1 1 1 4 1 2 1 1 1

3 2 1 1 1 4 1 4 1 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 4

1 2 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 4 4 3 2 2 1

1 3 1 1 1 3 1 1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 3 3 1

1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 3 1 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 3 2 3 2

1 3 1 1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 3 1 1

1 1 1 1 1 2 2 1 3 1 1 1 2 1 1 1 3 2 1 1 2 1

82

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 102: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 3 1 1 1 3 1 1 3 2 1 4 3 1 4 1 3 1 1 3 3 1

1 1 1 1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1

2 4 1 2 1 2 1 1 4 4 1 3 4 1 1 1 1 3 1 3 3 1

3 3 1 1 1 3 1 1 3 1 1 3 3 1 3 1 3 1 1 2 1 2

1 1 1 1 1 3 1 3 3 1 3 1 1 1 1 1 2 2 2 3 1 1

1 4 1 1 1 2 1 1 5 1 1 1 3 1 1 4 4 5 1 2 1 1

2 1 1 1 1 1 1 2 1 3 1 2 2 1 1 2 3 1 2 1 1 2

1 2 1 1 1 2 1 3 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1

2 2 1 1 1 2 1 3 3 4 1 3 3 1 1 2 2 2 1 3 3 1

3 2 1 1 1 3 1 1 3 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2

2 2 1 1 1 3 1 3 3 2 1 1 2 1 1 2 4 1 3 5 2 1

2 2 1 1 1 2 1 3 4 3 3 3 3 1 1 3 3 1 3 3 1 1

2 2 1 1 1 3 2 2 3 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1

3 2 1 1 1 3 2 1 4 2 3 2 3 1 1 1 4 3 2 2 1 1

1 3 1 1 1 3 1 1 5 1 1 1 1 1 1 1 3 3 1 2 1 1

3 4 1 1 1 2 1 2 3 2 2 1 1 1 4 1 2 2 1 2 2 2

1 1 1 1 1 2 1 3 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 2

1 3 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1

1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 2 1 1 1

1 2 1 1 1 2 1 2 2 2 1 2 2 1 1 1 2 1 2 1 2 1

1 1 1 3 1 1 1 3 3 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 3

1 4 1 2 3 3 1 3 4 4 1 1 2 2 1 2 3 2 2 3 1 1

3 2 1 2 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1

3 4 1 1 1 2 3 4 4 1 2 3 3 1 1 2 5 1 1 4 4 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1 1 1 3 1 2 1 2 1

3 4 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 1 1

2 2 1 1 1 1 1 2 3 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 5 1 1

3 3 1 1 1 2 1 2 3 1 2 2 1 1 1 3 3 1 1 1 1 1

1 3 1 1 1 2 1 3 2 3 1 3 1 1 1 1 3 1 1 1 1 2

1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 3 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1

83

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 103: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

2 3 1 1 2 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1

1 2 1 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1

4 3 2 1 1 3 2 3 3 2 2 3 2 1 1 1 3 2 3 3 3 3

4 3 1 1 1 1 1 3 3 1 2 4 3 1 1 1 2 2 3 4 3 1

4 2 1 1 1 3 1 2 4 1 1 2 1 1 1 1 2 1 2 1 1 2

1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1

2 5 3 1 1 4 1 2 5 2 1 4 1 1 1 5 1 1 2 5 2 3

1 3 1 1 1 2 1 3 3 2 1 1 2 1 1 1 4 2 3 1 1 2

2 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 3 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1

1 2 1 1 1 2 1 2 3 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2

1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1

2 1 4 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 4 1 2 4 2

3 3 1 1 1 2 2 1 2 1 1 2 1 1 1 1 4 1 3 2 1 1

3 1 1 1 1 2 1 1 3 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 3 1 1

2 3 1 1 1 2 1 3 3 2 2 3 2 1 3 1 2 2 3 3 3 2

2 3 1 1 1 4 1 2 2 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 2 2

3 3 1 1 1 3 3 3 5 3 1 3 3 1 3 1 4 1 3 4 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1

2 2 1 1 1 3 1 3 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 4 1 1 1 4 1 4 5 3 1 4 5 1 1 3 3 4 3 3 1 1

5 3 1 1 1 3 2 4 5 4 5 1 3 1 1 1 5 5 5 4 5 1

3 4 1 1 1 3 1 4 3 1 1 1 3 1 1 1 3 2 1 3 1 1

3 4 1 1 1 2 1 3 3 2 3 5 3 1 1 1 3 3 3 2 1 1

1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 3 1 1 1 3 1 3 3 1 1 3 2 1 1 1 3 1 3 3 1 1

4 4 1 1 1 3 1 4 2 1 2 3 1 1 1 1 1 1 4 2 2 3

1 1 1 1 1 1 1 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

3 2 1 1 1 3 3 3 3 2 1 1 2 1 1 2 2 3 2 2 2 2

3 3 1 1 1 3 3 3 3 3 3 3 3 1 1 1 3 1 3 1 3 3

2 3 1 1 1 2 3 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1

2 2 1 1 1 2 1 1 4 1 1 2 2 1 1 1 2 1 2 3 2 2

2 3 1 2 1 3 2 3 3 2 1 3 3 1 1 1 3 3 2 2 1 1

84

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 104: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

3 3 1 1 1 3 1 3 3 1 1 3 2 1 1 1 1 1 2 3 1 3

3 3 1 1 1 3 1 3 4 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1

1 3 1 1 1 1 1 1 4 1 1 3 3 1 3 1 4 2 1 1 1 1

3 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1

5 3 1 1 1 3 1 5 3 1 3 1 3 3 1 1 2 1 3 1 1 4

5 3 1 1 1 4 1 3 4 1 3 3 3 1 1 4 1 4 3 1 3 3

1 2 1 1 1 1 1 1 3 2 1 2 3 1 1 1 3 1 3 3 2 1

3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1

3 3 1 2 1 3 1 2 2 1 1 2 2 1 1 1 2 2 2 2 2 2

1 3 1 1 3 1 2 2 2 1 2 3 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1

3 3 3 1 1 1 4 2 1 5 5 2 5 5 1 1 1 4 4 2 1 1

5 4 1 1 1 2 3 2 5 1 3 5 2 1 1 1 5 3 2 5 4 2

1 1 1 1 1 3 1 1 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1

2 2 1 1 1 2 2 1 2 1 2 2 2 1 2 2 3 4 2 2 1 2

3 3 1 1 2 2 1 3 3 2 2 2 2 2 4 2 4 4 3 4 3 2

3 5 1 1 3 5 4 2 5 1 1 3 5 1 1 1 5 1 4 4 4 3

3 3 1 1 2 2 2 2 3 2 1 2 3 1 1 1 3 1 1 1 1 3

1 2 1 1 1 1 1 3 4 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1

3 2 1 1 2 3 1 2 4 1 1 3 2 1 3 1 3 1 1 3 1 2

3 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 3 3 1 1 1 3 1 1 1 3 1

1 1 1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1

2 2 1 1 1 1 1 1 3 2 2 2 1 1 1 1 3 2 1 1 1 1

1 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1

2 2 1 1 1 2 2 1 3 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1

3 2 1 1 1 3 2 4 3 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 3

1 1 1 1 1 2 1 2 2 2 2 2 1 1 1 1 2 2 1 1 1 2

4 3 1 1 3 3 1 2 4 1 3 1 3 2 2 3 4 1 4 1 1 2

2 2 1 1 1 1 3 2 3 1 1 1 3 1 2 1 3 1 1 1 1 1

2 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1

2 2 1 1 1 1 1 2 3 2 1 2 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1

1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1

2 4 1 1 1 4 2 2 5 4 4 4 4 1 1 1 2 1 1 4 4 1

85

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 105: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

2 3 1 1 1 3 1 2 1 1 1 3 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2

2 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 2 1

1 4 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1

3 3 3 2 1 2 1 3 3 3 1 3 2 1 1 2 2 1 2 3 3 2

344 409 179 181 186 351 223 340 479 255 229 326 315 188 205 214 391 268 273 308 261 253

86

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 106: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

31 32 33 34 35 36 37 38 39 40 41 42 43 44 45 46 TOTAL

1 3 1 1 1 2 1 1 1 1 1 3 3 1 1 1 63

1 1 1 3 1 2 1 3 2 1 3 1 1 1 1 1 64

1 2 2 1 1 4 1 1 1 1 2 1 3 1 1 1 66

1 2 4 2 1 4 1 1 1 1 2 2 2 1 2 1 75

2 5 4 1 1 1 2 3 1 1 1 3 5 1 2 4 106

2 3 1 1 3 1 3 2 4 5 1 2 2 4 3 5 99

1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 58

1 3 2 2 2 1 1 1 1 1 3 3 4 1 1 1 72

1 3 3 1 1 1 1 2 2 2 1 4 3 1 1 1 72

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 54

1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 58

1 2 1 2 1 3 1 1 1 1 4 4 3 1 1 1 76

1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 2 1 1 55

1 2 2 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 60

1 2 4 2 1 1 1 1 1 2 2 1 3 1 1 1 68

1 3 2 1 1 1 1 2 1 1 2 3 4 1 1 1 84

1 3 4 4 1 3 1 2 1 3 4 3 1 2 1 1 86

1 3 3 3 2 3 1 1 2 2 2 2 3 1 1 2 91

2 4 1 2 1 3 1 1 1 3 2 3 1 1 1 1 75

1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 58

1 4 2 4 1 3 1 3 2 3 5 5 3 1 1 3 90

3 5 5 5 2 1 2 1 4 1 1 1 2 1 2 2 89

1 3 3 3 1 3 2 1 1 1 1 3 3 1 1 3 75

2 2 4 3 1 1 1 2 1 2 3 2 4 1 1 2 88

4 3 1 3 1 4 4 1 1 1 3 3 5 1 1 5 113

2 3 3 4 1 2 2 1 1 1 2 3 4 1 1 3 96

2 4 5 4 3 3 3 4 2 4 5 5 4 2 2 4 128

1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 57

1 1 1 1 1 3 3 1 1 1 2 1 3 1 1 2 58

3 3 3 4 1 3 1 3 3 1 3 3 3 1 1 1 94

1 3 2 1 1 3 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 71

87

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 107: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

3 4 3 2 3 2 2 2 3 3 3 3 3 2 2 3 115

1 2 3 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 65

2 3 2 1 1 3 1 4 3 2 3 3 3 2 2 1 95

1 2 1 1 1 3 1 2 2 2 3 2 3 1 1 1 66

1 5 3 5 1 1 1 3 1 1 5 4 4 2 1 1 103

1 3 1 1 1 1 1 2 1 1 1 2 3 1 1 1 62

3 3 4 1 1 3 1 1 1 2 1 3 1 1 1 1 72

1 3 3 3 1 1 1 1 1 3 1 1 1 2 1 1 71

1 3 1 3 1 3 1 1 3 1 1 3 3 1 1 1 73

1 3 1 1 1 3 1 1 1 1 2 1 3 1 1 1 61

1 3 2 2 1 1 1 1 1 1 2 2 2 1 1 1 53

1 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 58

1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 51

5 1 1 5 1 5 1 1 1 5 1 5 5 5 5 5 103

3 3 4 4 3 3 3 2 2 3 2 2 2 1 1 1 115

1 1 4 3 1 1 2 1 1 1 1 1 3 1 1 1 82

2 2 2 1 1 2 1 1 1 2 1 2 3 2 3 1 81

1 4 1 2 2 1 1 2 3 3 5 4 3 1 1 3 90

1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 61

1 2 5 3 1 4 1 1 1 1 3 3 4 1 1 3 78

2 1 3 3 1 3 3 1 1 1 3 3 3 1 1 1 77

2 3 4 4 1 4 2 1 1 1 4 3 4 1 4 4 96

1 4 2 2 1 4 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 72

1 3 2 1 3 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 64

1 3 4 1 1 1 1 1 3 3 3 3 3 1 1 1 76

1 3 3 1 1 4 1 1 2 1 2 2 3 1 1 1 82

2 3 4 2 1 3 1 2 1 1 1 1 3 1 1 1 76

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 64

1 5 4 1 1 1 1 4 4 1 4 1 1 1 1 1 74

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 50

3 3 4 2 1 3 2 1 1 3 3 3 3 1 1 3 81

2 3 4 1 1 1 3 1 1 1 1 3 3 1 1 3 70

1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 59

88

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 108: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 2 51

1 4 3 1 1 1 3 4 3 3 5 4 2 1 1 3 92

1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 63

1 5 4 3 3 1 1 2 3 1 4 4 1 1 1 1 89

1 3 2 1 1 3 1 2 1 3 2 1 3 1 1 2 81

2 3 3 1 1 3 1 1 1 2 3 3 4 1 3 2 79

1 4 2 3 3 2 1 2 3 4 4 4 3 1 1 3 93

1 2 3 2 1 2 1 2 2 1 2 1 2 1 1 2 71

1 1 3 2 1 1 1 1 1 1 2 3 1 1 1 2 59

1 3 3 3 3 2 1 2 2 2 3 3 3 1 2 2 88

2 2 4 3 1 1 2 1 1 1 2 3 3 1 1 3 73

1 1 1 1 1 2 1 2 2 3 2 2 4 1 3 1 80

1 3 4 3 2 3 1 3 3 3 3 1 3 1 1 1 90

2 3 4 1 1 2 1 1 1 2 1 1 3 1 1 1 68

1 4 5 3 2 3 2 1 2 1 4 1 3 1 3 2 94

1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 61

1 4 3 3 1 1 1 2 2 1 2 2 3 1 1 2 80

1 2 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 2 2 65

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 1 62

1 3 2 2 1 2 1 2 2 2 2 3 3 1 1 2 71

2 2 2 1 1 2 1 2 1 1 2 2 2 1 1 1 65

1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 4 1 1 1 65

2 1 4 2 3 2 1 1 2 2 2 1 3 1 1 2 90

3 3 1 1 1 3 1 1 1 1 1 3 4 1 1 3 69

1 3 4 1 1 3 3 2 3 1 2 2 4 1 1 3 104

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 52

1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 3 1 1 2 64

2 2 4 2 1 1 1 1 1 1 1 4 3 2 1 1 73

1 3 3 2 1 1 2 2 2 1 2 1 3 1 1 1 70

1 2 2 1 1 4 3 1 2 2 1 2 3 1 1 1 74

1 3 4 1 2 1 1 2 3 2 2 2 4 1 1 2 77

1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 50

1 1 4 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 59

89

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 109: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

1 2 1 2 1 2 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 59

1 2 1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 3 1 1 3 62

3 3 3 3 2 4 3 1 3 3 3 3 4 1 1 3 107

1 3 4 4 1 1 2 1 1 1 4 2 2 1 1 1 87

1 2 4 2 1 3 1 1 1 2 1 3 2 1 1 2 78

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 1 1 1 52

1 5 4 1 1 5 1 2 2 1 4 2 5 1 1 5 105

2 4 2 1 1 3 1 2 2 1 2 2 3 1 1 1 80

1 3 1 2 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 58

1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 59

1 2 2 2 1 2 2 2 1 1 1 1 2 1 1 2 59

1 3 2 2 1 4 1 1 1 1 3 2 3 1 1 1 75

2 3 4 1 1 1 1 2 2 1 1 1 3 1 1 1 75

1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 3 1 1 59

1 3 4 3 1 1 1 2 2 3 4 3 3 1 1 3 92

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 63

3 3 1 3 3 3 1 4 4 1 3 4 2 1 1 2 112

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 48

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 56

1 3 3 1 4 3 3 1 4 1 4 1 4 1 1 4 102

2 5 5 5 5 1 5 5 5 1 5 1 5 1 1 1 140

1 2 1 3 1 1 1 1 1 1 4 4 1 1 1 1 76

2 2 1 3 1 1 2 1 1 1 5 4 1 1 3 3 90

1 3 1 2 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 53

1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 49

1 3 3 1 1 3 1 1 3 1 4 1 3 1 1 1 80

1 2 2 2 1 1 1 1 1 2 1 2 2 1 1 1 78

1 3 3 1 1 2 1 1 1 1 1 1 5 1 1 1 58

2 3 2 1 2 1 2 1 1 1 2 1 3 1 1 1 83

1 4 3 3 4 4 3 4 3 3 3 3 4 1 1 1 113

2 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 59

1 2 3 1 1 2 1 1 1 2 3 2 3 1 1 1 74

2 3 3 2 2 2 1 1 2 1 2 2 3 1 2 1 83

90

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 110: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

1 3 4 1 1 3 1 2 1 2 1 1 3 1 1 1 75

1 3 3 1 1 1 1 1 2 1 3 1 3 1 1 2 72

1 1 4 1 4 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 1 59

1 3 4 1 1 4 1 4 3 1 1 1 3 1 1 1 78

1 1 3 1 1 2 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 61

1 2 5 3 1 1 3 1 1 1 1 1 3 1 1 1 89

1 3 5 1 1 4 1 1 1 4 4 4 4 5 4 1 115

1 1 4 4 1 1 1 1 2 1 4 1 4 1 1 1 73

1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 58

1 1 1 2 1 2 1 1 2 1 3 2 3 2 2 1 78

1 3 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2 1 1 2 64

2 5 2 2 4 4 1 5 5 3 3 3 4 1 1 5 121

1 2 2 3 1 4 1 2 2 1 2 3 4 1 1 2 109

1 3 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 59

2 3 3 3 2 1 1 2 2 3 2 2 1 1 1 2 82

1 2 3 3 1 1 3 1 1 2 3 3 3 1 1 3 103

3 2 5 3 1 5 1 1 2 2 5 5 5 1 3 1 118

1 3 2 2 3 2 1 3 3 2 2 2 1 1 1 1 85

1 1 4 1 1 4 1 1 1 1 2 1 4 1 1 1 64

1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 2 3 4 1 1 1 75

1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 64

1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 51

1 2 3 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 2 2 66

1 2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 55

1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 60

1 1 3 1 1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 71

1 2 2 2 1 2 2 1 2 1 2 1 2 1 1 2 66

4 3 3 3 1 1 3 1 1 1 3 3 3 1 3 1 98

3 2 2 2 2 2 1 1 2 1 3 2 5 2 2 1 75

1 1 2 1 1 2 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 55

1 2 2 1 1 1 1 2 2 1 2 2 1 1 2 2 67

1 1 3 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 54

2 5 1 5 4 4 4 4 4 4 5 4 2 1 1 5 125

91

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI

Page 111: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIrepository.usd.ac.id/2986/2/111114030_full.pdf · bullying yang beberapa kali dialami oleh siswa, dan tidak ada 0 (0%) perilaku bullying yang

1 2 3 1 1 2 1 1 1 2 1 1 3 1 1 1 68

1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 1 3 1 1 2 58

1 3 2 1 1 1 1 1 1 1 3 1 1 1 1 1 60

1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 47

2 3 2 2 1 2 1 2 2 2 3 3 3 2 3 2 99

229 417 409 310 224 332 230 252 267 251 347 330 435 194 209 275

92

PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJIPLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI