pipa venturi merupakan sebuah pipa yang memiliki penampang bagian tengahnya lebih sempit dan...

2
Pipa venturi merupakan sebuah pipa yang memiliki penampang bagian tengahnya lebih sempit dan diletakkan mendatar dengan dilengkapi dengan pipa pengendali untuk mengetahui permukaan air yang ada sehingga besarnya tekanan dapat diperhitungkan. Dalam pipa venturi ini luas penampang pipa bagian tepi memiliki penampang yang lebih luas daripada bagian tengahnya atau diameter pipa bagian tepi lebih besar daripada bagian tengahnya. Zat cair dialirkan melalui pipa yang penampangnya lebih besar lalu akan mengalir melalui pipa yang memiliki penampang yang lebih sempit, dengan demikian maka akan terjadi perubahan kecepatan. Apabila kecepatan aliran yang melalui penampang lebih besar adalah v 1 dan kecepatan aliran yang melalui pipa sempit adalah v 2 , maka kecepatan yang lewat pipa sempit akan memiliki laju yang lebih besar (v 1 < v 2 ). Dengan cara demikian tekanan yang ada pada bagian pipa lebih sempit akan menjadi lebih kecil daripada tekanan pada bagian pipa yang berpenampang lebih besar. Lihat gambar di bawah ini. Gambar 16. Venturimeter Dalam aliran seperti yang digambarkan di atas akan berlaku Hukum Bernoulli sebagaiberikut: P 1 + ρ gh 1 + ½ ρ v 2 1 = P 2 + ρ gh 2 + ½ ρ v 2 2 pipa dalam keadaan mendatar h 1 = h 2 ρ gh 1 + ρ gh 2 sehingga: P 1 + ½ ρ v 2 1 = P 2 + ½ ρ v 2 2 di sini v 1 > v 2 maka p 2 < p 1

Upload: dini

Post on 20-Sep-2015

47 views

Category:

Documents


4 download

DESCRIPTION

hhv

TRANSCRIPT

Pipa venturi merupakan sebuah pipa yang memiliki penampang bagian tengahnya lebih sempit dan diletakkan mendatar dengan dilengkapi dengan pipa pengendali untuk mengetahui permukaan air yang ada sehingga besarnya tekanan dapat diperhitungkan. Dalam pipa venturi ini luas penampang pipa bagian tepi memiliki penampang yang lebih luas daripada bagian tengahnya atau diameter pipa bagian tepi lebih besar daripada bagian tengahnya. Zat cair dialirkan melalui pipa yang penampangnya lebih besar lalu akan mengalir melalui pipa yang memiliki penampang yang lebih sempit, dengan demikian maka akan terjadi perubahan kecepatan. Apabila kecepatan aliran yang melalui penampang lebih besar adalah v1dan kecepatan aliran yang melalui pipa sempit adalah v2, maka kecepatan yang lewat pipa sempit akan memiliki laju yang lebih besar (v1< v2). Dengan cara demikian tekanan yang ada pada bagian pipa lebih sempit akan menjadi lebih kecil daripada tekanan pada bagian pipa yang berpenampang lebih besar. Lihat gambar di bawah ini.

Gambar 16. VenturimeterDalam aliran seperti yang digambarkan di atas akan berlaku Hukum Bernoulli sebagaiberikut:P1+gh1+ v21= P2+gh2+ v22

pipa dalam keadaan mendatar h1= h2gh1+gh2sehingga:P1+ v21= P2+ v22di sini v1> v2maka p2< p1akibatnyaP1 P2= (v22- v21)padahal :P1= Pb+ghaP2= Pb=ghbselanjutnya didapat:P1 P2=g (ha- hb)Apabila ha- hb= h yakni selisih tinggi antara permukaan zat cair bagian kiri dan kanan, maka akan didapat:P1 P2=ghDengan mengetahui selisih tinggi permukaan zat cair pada pipa pengendalli akan dapat diketahui perubahan tekanannya yang selanjutnya perubahan kecepatan dapat juga diketahui. Oleh sebab itu pipa venturi ini akan sangat berguna untuk pengaturan aliran bensin dalam sistem pengapian pada kendaraan bermotor.