pi-kt-ran~, rakyat -...

Download PI-kt-ran~, Rakyat - pustaka.unpad.ac.idpustaka.unpad.ac.id/wp-content/uploads/2011/07/pikiranrakyat... · Garut, Jawa Barat,Semarak suara burung dan serangga hutan terdengarjelas

If you can't read please download the document

Upload: nguyenkhuong

Post on 06-Feb-2018

222 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

  • ~,;,'~,~@(Z4,'ft~,PI-kt-ranRakyat( kolom JD!f\~'!:

    '..".t~~:~.i~'" ~._.~ . \~. '>M"" "'''"'' """'!' .~~' ,:." '~ >I--~"'=,;

  • rndaa:nsamPahitu juga bisa mengganggukeberadaan habitat hewan-hewan yang hidupdidareah" nab. Misalnya serang-gadmreptil,'! 'Tidak hanya sampah. Masalab lain yang

    ndakkalah m~allkan dapat terlihat daribasil penelusurantitn ekspedisi Himbio Un-pad tanggal18-22 Juli 2011 yang menemukan~ih adanya~erusakan h~ta4akibat praktik,;'illegal!og in ;~mbalakaD liar) di beberapa

    kawasan sekitar~uvve~ Sancang.;;Z''Berbeda dengandi tempat pariwisatapada umumnya,karena memiliki sta-tus sebagai kawasankonservasi,mestinya hutan initidak boleh sem-barang dikunjungiwisatawan. RianmengaUUkafl,untukdapat memasukikawasan ini se-belumnya pengun-jung harus mengan-tongi Surat Izin Ma-suk Kawasan Kon-servasi (Simaksi).Meskiaturan

    tersebut telah dite-tapkan, dalam prak-tiknya tidak sulituntuk dapat me-nembus kawasantersebut tanpa me-ngantongi Sfmaksisekalipun. Pasalnya,.saat memasukikawasan itu, samasekali tidak dite-mukan adanya ak-tivitas penjagaanataupun pemerik-saan dari dinassetempat.Minimnya pe-

    ngawasan disinyalir menjadi salah satu faktoryang menyebabkan mudahnya terjadi ;

  • Menimbo //mu dOT; A/am

    I IMU pengetahuan tidak selamanya hanya bisadidapat mahasiswa melalui bangku perkuliahanatau laboratorium semata. Karena nyatanya,melalui bentuk kegiatan aplikatif di lapangan yangbersifat adventure sekalipun, seringkali banyak dite-mui hal unik yang kelak dapat dikembangkan untukilmu pengetahuan. _- .8alah satunya dapat terlihat dari fenomena keber-

    adaan jalak tunggir merah tSaissirostrum dubium), bu-rung endemik 8ulawesi yang ditemukan berkembangbiak dengan pesat di Jawa Barat. Seperti dikutip dariPikiran Rakyat (edisi 10 Juni 2010), keberadaan bu-rung tersebut pertama kali terdeteksi oleh sekelompokmahasiswa yang sedang melakukan penelitian di DesaCicadas (Panaruban), Kabupaten Subang, Jawa Barat.Adanya burungjalak tunggir merah yang seharus-

    nya hanya bisa ditemukan di daerah Sulawesi itu,sedikit atau banyak diprediksi telah mengancam ke-beradaan spesies burung lokal. Pasalnya, dengan ke-mampuan adaptasi yang cukup tinggi, saat itujalaktunggir merah terlihat menjadi kompetitor bagi spe-sies burung lainnya.Tidak hanya itu. Belum lama ini, hal unik lain juga

    banyak ditemukan oleh sekelompok mahasiswa yangikut serta dalam Ekspedisi Bukit Barisan 2011.Kegiatan yang diprakarsai TNI AD ini dilatarbelakangikarena belum terdatanya secara baik potensi sumber

    daya alam yang ada di Indonesia. Tidak hanya meli-batkan Kopassus, Kostrad, dan Wanadri, sejumlahperguruan tinggi seperti ITB, UI, UGM, Unpad, IPB,UNJ, dan Undip diikutsertakan dalam kegiatan ini."Di sana mahasiswa dimintai bantuan oleh Kopas-

    sus sebagai peneliti. Jadi, kita punya hak penuh untukmelakukan penelitian itu. Pokoknya Kopassus me-minta kita mengeksplorasi keanekaragaman hayatiyang ada di daerah tersebut," kata Dinna Tazkiana,

    salah seorang peserta Ekspedisi B'ukit Barisan 2011dari Jurusan Biologi, 8ekolah Ilmu dan TeknologiHayati (81TH), Institut Teknologi Bandung (ITB~.Dalam penjelajahannya selama dua bulan

    menyusuri Gunung Leuser yang terletak di BandaAceh itu, hal menarik yang ia temukan adalah da . ke-beradaanjejak kotoran badak sumatra (Dicerorhinussumatrensis). Padahal, menurutnya, warga yangberdomisili di sekitar daerah itu tidak mengetahui ke-

    beradaan badak di kawasan tersebut."Saat kita bilang menemukan kotoran badak,

    masyarakat di sekitar sana enggak percaya. Tetapi yabuktinya memang ada, Hal itu dilihat dari ukuran ko-toran danjenis makanannya," ucapnya menjelaskan,. Lebih lanjut Dinna mengatakan, secara keseluruhan,

    hasil kegiatan Ekspedisi Bukit Barisan 2011 tersebukelak akan dipublikasikan melalui buku yang akan mu-lai diluncurkan pada tanggal rz Agustus 2011men-datang.Dari kedua penemuan unik yang telah dipaparkan

    sebelumnya, terlihat jelas bahwa mahasiswa mem'ilikiperan cukup penting bagi perkembangan ilmu pe ge-tahuan. Tidak hanya itu, melalui kegiatan semacamini juga mahasiswa dapat turut berkontribusi aktifdalam pelestarian alam di Indonesia.Mahasiswa merupakan agen perubah atau agent of

    change yang idealnya peduli terhadap masalah dilingkungannya dan dapat menjadi motor dalammenangani masalah yang ada. Kepedulian itu bisa di-lakukan lewat beragam cara, misalnya melalui upayapenjelajahan alam untuk setidaknya bisa menginven-tarisasi kondisi nyata di lapangan. 8iapkah Andamelakukan ekspedisi selanjutnya? ***

    [email protected]

    ~I