petunjuk teknis : aplikasi database museum “curatool 2015” · pdf filemelakukan...
TRANSCRIPT
Korator Wayang
Kurator Tekstil
Kurator Keris
(Batik)
Aplikasi Database Museum“CuraTool 2015”
Museum Action Plan [MAP] 2015“Mari Kita Bangun Ikon Profesi Kurasi”
Petunjuk Teknis :
Kurator Lukisan
Developed by Puji Y. Subagiyo 2015www.primastoria.net
[01]
Perangkat lunak aplikasi adalah suatu sub-kelas perangkat lunak komputer yang memanfaatkan kemampuan komputer langsung untuk melakukan suatu tugas yang diinginkan pengguna. Biasanya tergantung dengan perangkat lunak sistem yang mengintegrasikan berbagai kemampuan komputer, tapi tidak secara langsung menerapkan kemampuan tersebut untuk mengerjakan suatu tugas yang menguntungkan pengguna. Contoh utama perangkat lunak aplikasi adalah pengolah kata (MS-Words), lembar kerja (MS-Excel), dan pemutar media (Win Media Player).
Perangkat Lunak Aplikasi
Perangkat Lunak Basis DataDatabase bisa dikatakan sebagai suatu kumpulan dari data yang tersimpan dan diatur atau
diorganisasikan sehingga data tersebut bisa diambil atau dicari dengan mudah dan e�sien. Sebagai contoh sederhana dari database adalah buku telepon yang mungkin sering Anda lihat.
Bagaimana halnya dengan sistem database yang menggunakan komputer? Hal tersebut sama dengan database yang sifatnya manual (seperti contoh buku telepon di atas), tetapi kalau dengan komputer maka informasi yang ada di dalam database akan sangat mudah untuk di-update dan sangat cepat untuk dicari. Software atau aplikasi yang bertugas untuk mengatur, menyimpan, memodi�kasi data disebut dengan software database engine dan biasa disebut sebagai DBMS (Database Management System). Ada banyak sekali aplikasi DBMS ini mulai yang berjalan di komputer personal (PC) sampai ke komputer skala mainframe. Perangkat lunak database banyak digunakan untuk:
Sistem perpustakaan yang berbasis komputer, pasti membutuhkan database yang besar untuk pencarian judul, penulis sampai cara data peminjam/ anggota perpustakaan.
Sistem ATM (Automatic Teller Machine), pasti membutuhkan database yang besar untuk mengambil dan meng-update data saldo uang.
Sistem reservasi tiket pesawat, pasti membutuhkan database untuk menyimpan data reservasi tiket.Sistem inventaris Barang, pasti membutuhkan database untuk menyimpan data inventaris
termasuk updating data stok barang dan lain sebagainya.Gambaran di atas hanyalah sebagian kecil dari aplikasi yang membutuhkan database karena
pada kenyataannya semua kegiatan bisnis yang dikomputerisasikan pasti membutuhkan sistem database sebagai media penyimpanan. Database tersebut selain digunakan untuk menyimpan data transaksi juga akan digunakan untuk menampilkan laporan yang bisa digunakan pihak manajemen sebagai sumber untuk pengambilan keputusan. Untuk sistem database yang lebih canggih malah sudah terdapat fasilitas analisa data sehingga bisa memprediksi keadaan yang akan terjadi berdasarkan data yang sudah ada sebelumnya.
Mengenal Perangkat Lunak
Istilah Sistem Operasi atau Operating System (OS) sering ditujukan kepada semua perangkat lunak (software) yang masuk dalam satu paket dengan sistem komputer sebelum aplikasi perangkat lunak terinstal. Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang bertugas untuk melakukan kontrol dan manajemen perangkat keras serta operasi dasar sistem, termasuk menjalankan perangkat lunak aplikasi seperti program pengolah kata dan peramban web.
Sistem Operasi adalah perangkat lunak pada lapisan pertama yang ditempatkan pada memori komputer pada saat komputer dinyalakan atau booting. Sedangkan perangkat lunak lainnya dijalankan setelah Sistem Operasi berjalan, dan Sistem Operasi akan melakukan layanan inti untuk perangkat-perangkat lunak itu. Layanan inti tersebut seperti akses ke disk, manajemen memori, penjadwalan tugas (schedule task), dan antar-muka user GUI/CLI. Sehingga masing-masing perangkat lunak tidak perlu lagi melakukan tugas-tugas inti umum tersebut, karena dapat dilayani dan dilakukan oleh Sistem Operasi. Bagian kode yang melakukan tugas-tugas inti dan umum tersebut dinamakan dengan "kernel" suatu Sistem Operasi. Contoh OS untuk PC: Windows 7, Windows 8, Windows Server 2012, Linux; Contoh OS Mac: iOS; Contoh OS HP: Android, BB dll.
Sistem Operasi (OS)
dan Database Museum
[02]
Pengenalan Database
Pengertian Basis DataPangkalan data atau basis data (bahasa Inggris: database), atau sering pula disebut
basis data, adalah kumpulan informasi yang disimpan di dalam komputer secara sistematik sehingga dapat diperiksa menggunakan suatu program komputer untuk memperoleh informasi dari basis data tersebut. Perangkat lunak yang digunakan untuk mengelola dan memanggil kueri (query) basis data disebut sistem manajemen basis data (database management system, DBMS). Istilah "basis data" berawal dari ilmu komputer, kemudian berkembang dan memasukkan hal-hal di luar bidang elektronika. Memang basis data sebenarnya sudah ada sebelum revolusi industri, yaitu dalam bentuk buku induk, kuitansi dan kumpulan data yang berhubungan dengan bisnis.
Konsep dasar dari basis data adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau potongan dari pengetahuan. Sebuah basis data memiliki penjelasan terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya: penjelasan ini disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu basis data, dan hubungan di antara obyek tersebut. Ada banyak cara untuk mengorganisasi skema, atau memodelkan struktur basis data: ini dikenal sebagai model basis data atau model data. Model yang umum digunakan sekarang adalah model relasional (relational database), yang mewakili semua informasi dalam bentuk tabel-tabel yang saling berhubungan dimana setiap tabel terdiri dari baris dan kolom (de�nisi yang sebenarnya menggunakan terminologi matematika). Dalam model ini, hubungan antar tabel diwakili denga menggunakan nilai yang sama antar tabel. Model yang lain seperti model hierarkis dan model jaringan menggunakan cara yang lebih eksplisit untuk mewakili hubungan antar tabel.
Istilah basis data mengacu pada koleksi dari data-data yang saling berhubungan, dan perangkat lunaknya seharusnya mengacu sebagai sistem manajemen basis data (database management system/ DBMS). Jika konteksnya sudah jelas, banyak administrator dan programer menggunakan istilah basis data untuk kedua arti tersebut.
Tahapan Perancangan Basis DataPerancangan basis data merupakan upaya untuk membangun sebuah basis data dalam suatu lingkungan bisnis. Untuk membangun sebuah basis data terdapat tahapan-tahapan yang perlu kita lalui yaitu:
1. Perencanaan basis data2. Mende�nisikan sistem3. Analisa dan mengumpulkan kebutuhan4. Perancangan basis data5. Perancangan aplikasi6. Membuat prototipe7. Implementasi8. Konversi data9. Pengujian
10. Pemeliharaan operasional
[03]
Bahasa Basis DataTerdapat dua jenis bahasa komputer yang digunakan saat kita ingin membangun dan memanipulasi sebuah basis data, yaitu:
Perangkat Lunak Basis DataPerangkat lunak basis data yang banyak digunakan dalam pemrograman dan nama-nama perangkat lunak basis data adalah :
01. Microsoft SQL Server02. Oracle03. Sybase04. Interbase05. File Maker Pro06. Firebird07. MySQL08. PostgreSQL09. 4th Dimension 10. Alpha Five
11. XBase12. Microsoft Access 13. dBase III14. Paradox15. FoxPro16. Visual FoxPro17. Arago18. Force19. Recital20. dbFast
21. dbXL22. Quicksilver23. Clipper24. FlagShip25. Harbour26. Visual dBase27. Lotus Smart Suite 28. db229. MongoDB
A. Data De�nition Language (DDL)
B. Data Manipulation Language (DML)
DDL merupakan perintah-perintah yang biasa digunakan administrator database untuk mende�nisikan skema dan subskema database.Data De�nition Language (DDL) mempunyai fungsi utama untuk mende�nisikan data dalam database secara logika, diantaranya yaitu:Digunakan untuk mende�nisikan karakteristik dari record (meliputi nama, tipe dan lebar dari �eld), untuk menentukan kunci �eld, menyediakan cara untuk menentukan hubungan dengan data di �le lain, untuk mengubah struktur dari record, untuk menampilkan struktur dari record. DDL digunakan untuk mende�nisikan, mengubah, serta menghapus basis data dan objek-objek yang diperlukan dalam basis data, misalnya tabel. Perintah yang termasuk DDL:CREATE » untuk membuat, termasuk diantaranya membuat database dan tabel baru.ALTER » untuk mengubah struktur tabel yang telah dibuat.DROP » untuk menghapus database dan tabel.
DML merupakan merupakan perintah-perintah yang memungkinkan pengguna melakukan akses dan manipulasi data sebagaimana yang telah diorganisasikan sebelumnya dalam model data yang tepat, Data Manipulation Language digunakan untuk memanipulasi database yang telah dide�nisikan dengan DDL. Perintah yang termasuk DML:INSERT » untuk menyisipkan atau memasukan dalam tabel;UPDATE » untuk memperbaharui data lama menjadi data terkini;DELETE » untuk menghapus datadari tabel;SELECT » untuk mengambil data atau menampilkan data dari satu tabel atau beberapa tabel.
C. Data Control Language (DCL)DCL merupakan perintah yang digunakan untuk mengontrol data. Perintah yang termasuk DCL:GRAND » untuk memberikan hak atau izin akses oleh administrator server kepada user.
CMS (Content Management System) => pembatasan akses, cetak, dll.REVOKE » untuk menghilangkan atau mencabut hak akses yang telah diberikan kepada user oleh administrator.
[04]
Mengenal File Maker ProFileMaker Pro is a cross-platform relational database application from FileMaker Inc.,
formerly Claris, a subsidiary of Apple Inc. It integrates a database engine with a GUI-based interface, allowing users to modify the database by dragging new elements into layouts, screens, or forms. Current versions are: FileMaker Pro 13, FileMaker Pro Advanced 13, FileMaker Server 13, and FileMaker Go 13 for iPhone and iPad.
FileMaker evolved from a DOS application, but was then developed primarily for the Apple Macintosh. Since 1992 it has been available for Microsoft Windows and Mac OS, and can be used in a cross-platform environment. FileMaker server brie�y ran on Linux, but Linux support was abandoned with FileMaker 7, and the server currently runs only on Windows or OS X servers. It is available in desktop, server, iOS and web-delivery con�gurations.
HistoryFileMaker began as an MS-DOS-based computer program named Nutshell -
developed by Nashoba Systems of Concord, Massachusetts, in the early 1980s. Nutshell was distributed by Leading Edge, an electronics marketer that had recently started selling IBM PC-compatible computers.
With the introduction of the Macintosh, Nashoba combined the basic data engine with a new forms-based graphical user interface (GUI). Leading Edge was not interested in newer versions, preferring to remain a DOS-only vendor, and kept the Nutshell name. Nashoba found another distributor, Forethought Inc., and introduced the program on the Macintosh platform as FileMaker. When Apple introduced the Macintosh Plus in 1986 the next version of FileMaker was named FileMaker Plus to re�ect the new model's name.
Forethought was purchased by Microsoft, which was then introducing their PowerPoint product that became part of Microsoft O�ce. Microsoft had introduced its own database application, Microsoft File, shortly before FileMaker, but it was outsold by FileMaker and Microsoft discontinued it. Microsoft negotiated with Nashoba for the right to publish FileMaker, but Nashoba decided to self-publish the next version, FileMaker 4.
Shortly thereafter, Apple Computer formed Claris, a wholly owned subsidiary, to market software. Claris purchased Nashoba to round out its software suite. By then, Leading Edge and Nutshell had faded from the marketplace because of competition from other DOS- and later Windows-platform database products. FileMaker, however, continued to succeed on the Macintosh platform.
Claris changed the product's name to FileMaker II to conform to its naming scheme for other products, such as MacWrite II, but the product changed little from the last Nashoba version. Several minor versions followed, and things �nally settled down with the release of FileMaker Pro 1.0 in 1990.
In September 1992, Claris released a multi-platform version for both the Mac and Windows; except for few platform-speci�c functions, the program's features and user interface were the same. Up to this point FileMaker had no real relational feature; it was limited to automatically looking up and importing values from other �les. It only had the ability to save a state—a �lter and a sort, and a layout for the data. Version 3.0, released around 1995, introduced new relational and scripting features.
By 1995 FileMaker was the only strong-selling product in Claris's lineup. In 1998, Apple moved development of some of the other Claris products in-house, dropped most of the rest, and changed Claris's name to FileMaker, Inc., to concentrate on that product.
Major updatesVersion 4.0, introduced in 1997, added a plug-in architecture much like that of Adobe
Photoshop, which enabled third-party developers to add features to FileMaker. A bundled plug-in, the Web Companion, allowed the database to act as a web server. Other "plugs" added features to the interface and enabled FileMaker to serve as an FTP client, perform external �le operations, and send messages to remote FileMaker �les over the Internet or an intranet.
Version 7, released in 2004, introduced a new �le format (�le extension .fp7) supporting �le sizes up to 8 terabytes (an increase from the 2 gigabytes in previous versions). Individual �elds could hold up to 4 gigabytes of binary data (container �elds) or 2 gigabytes of 2-byte Unicode text per record (up from 64 kilobytes in previous versions). FileMaker’s relational model was enriched, o�ering multiple tables per �le and a graphical relationship editor that displayed and allowed manipulation of related tables in a manner that resembled the entity-relationship diagram format. Accompanying these foundational changes, FileMaker Inc. also introduced a developer certi�cation program.
In 2005 FileMaker Inc. announced the FileMaker 8 product family, which o�ered the developer an expanded feature set. These included a tabbed interface, script variables, tooltips, enhanced debugging, custom menus, and the ability to copy and paste entire tables and �eld de�nitions, scripts, and script steps within and between �les. Version 8.5, released in 2006, added an integrated web viewer (the ability to view such things as shipment tracking information from FedEx and Wikipedia entries) and named layout objects.
FileMaker 9, released on July 10, 2007, introduced a quick-start screen, conditional formatting, �uid layout auto-resizing, hyperlinked pointers into databases, and external SQL links. FileMaker 10 was released on January 5, 2009, before that year's Macworld Conference & Expo, and o�ered scripts to be triggered by user actions and a redesigned user interface similar to that of Mac OS X Leopard applications.
FileMaker 11, released on March 9, 2010, introduced charting, which was further streamlined in FileMaker 12, released April 4, 2012. That version also added themes, more database templates (so-called starter solutions) and simpli�ed creation of iOS databases. FileMaker Go 11 (July 20, 2010) and FileMaker Go 12 for iPhone and iPad (April 4, 2012) allow only the creation, modi�cation, and deletion of records on these handheld devices. Design and schema changes must be made within the full FileMaker Pro application. FileMaker Go 12 o�ers multitasking, improved media integration, export of data to multiple formats and enhanced container �elds.
FileMaker 13, released after the launches of iOS 7 and Mac OS X Mavericks (10.9), �rst shipped in December 2013. The client and server products were enhanced to support many mobile and web methods of data access. FileMaker Go 13, the parallel iPad-iPhone product, has now become a single client for both these handhelds, and the Server Admin tool now runs in HTML5, no longer requiring a Java app.
[05]
FileMaker Pro is a cross-platform relational database application from FileMaker Inc., formerly Claris, a subsidiary of Apple Inc. It integrates a database engine with a GUI-based interface, allowing users to modify the database by dragging new elements into layouts, screens, or forms. Current versions are: FileMaker Pro 13, FileMaker Pro Advanced 13, FileMaker Server 13, and FileMaker Go 13 for iPhone and iPad.
FileMaker evolved from a DOS application, but was then developed primarily for the Apple Macintosh. Since 1992 it has been available for Microsoft Windows and Mac OS, and can be used in a cross-platform environment. FileMaker server brie�y ran on Linux, but Linux support was abandoned with FileMaker 7, and the server currently runs only on Windows or OS X servers. It is available in desktop, server, iOS and web-delivery con�gurations.
HistoryFileMaker began as an MS-DOS-based computer program named Nutshell -
developed by Nashoba Systems of Concord, Massachusetts, in the early 1980s. Nutshell was distributed by Leading Edge, an electronics marketer that had recently started selling IBM PC-compatible computers.
With the introduction of the Macintosh, Nashoba combined the basic data engine with a new forms-based graphical user interface (GUI). Leading Edge was not interested in newer versions, preferring to remain a DOS-only vendor, and kept the Nutshell name. Nashoba found another distributor, Forethought Inc., and introduced the program on the Macintosh platform as FileMaker. When Apple introduced the Macintosh Plus in 1986 the next version of FileMaker was named FileMaker Plus to re�ect the new model's name.
Forethought was purchased by Microsoft, which was then introducing their PowerPoint product that became part of Microsoft O�ce. Microsoft had introduced its own database application, Microsoft File, shortly before FileMaker, but it was outsold by FileMaker and Microsoft discontinued it. Microsoft negotiated with Nashoba for the right to publish FileMaker, but Nashoba decided to self-publish the next version, FileMaker 4.
Shortly thereafter, Apple Computer formed Claris, a wholly owned subsidiary, to market software. Claris purchased Nashoba to round out its software suite. By then, Leading Edge and Nutshell had faded from the marketplace because of competition from other DOS- and later Windows-platform database products. FileMaker, however, continued to succeed on the Macintosh platform.
Claris changed the product's name to FileMaker II to conform to its naming scheme for other products, such as MacWrite II, but the product changed little from the last Nashoba version. Several minor versions followed, and things �nally settled down with the release of FileMaker Pro 1.0 in 1990.
In September 1992, Claris released a multi-platform version for both the Mac and Windows; except for few platform-speci�c functions, the program's features and user interface were the same. Up to this point FileMaker had no real relational feature; it was limited to automatically looking up and importing values from other �les. It only had the ability to save a state—a �lter and a sort, and a layout for the data. Version 3.0, released around 1995, introduced new relational and scripting features.
By 1995 FileMaker was the only strong-selling product in Claris's lineup. In 1998, Apple moved development of some of the other Claris products in-house, dropped most of the rest, and changed Claris's name to FileMaker, Inc., to concentrate on that product.
Major updatesVersion 4.0, introduced in 1997, added a plug-in architecture much like that of Adobe
Photoshop, which enabled third-party developers to add features to FileMaker. A bundled plug-in, the Web Companion, allowed the database to act as a web server. Other "plugs" added features to the interface and enabled FileMaker to serve as an FTP client, perform external �le operations, and send messages to remote FileMaker �les over the Internet or an intranet.
Version 7, released in 2004, introduced a new �le format (�le extension .fp7) supporting �le sizes up to 8 terabytes (an increase from the 2 gigabytes in previous versions). Individual �elds could hold up to 4 gigabytes of binary data (container �elds) or 2 gigabytes of 2-byte Unicode text per record (up from 64 kilobytes in previous versions). FileMaker’s relational model was enriched, o�ering multiple tables per �le and a graphical relationship editor that displayed and allowed manipulation of related tables in a manner that resembled the entity-relationship diagram format. Accompanying these foundational changes, FileMaker Inc. also introduced a developer certi�cation program.
In 2005 FileMaker Inc. announced the FileMaker 8 product family, which o�ered the developer an expanded feature set. These included a tabbed interface, script variables, tooltips, enhanced debugging, custom menus, and the ability to copy and paste entire tables and �eld de�nitions, scripts, and script steps within and between �les. Version 8.5, released in 2006, added an integrated web viewer (the ability to view such things as shipment tracking information from FedEx and Wikipedia entries) and named layout objects.
FileMaker 9, released on July 10, 2007, introduced a quick-start screen, conditional formatting, �uid layout auto-resizing, hyperlinked pointers into databases, and external SQL links. FileMaker 10 was released on January 5, 2009, before that year's Macworld Conference & Expo, and o�ered scripts to be triggered by user actions and a redesigned user interface similar to that of Mac OS X Leopard applications.
FileMaker 11, released on March 9, 2010, introduced charting, which was further streamlined in FileMaker 12, released April 4, 2012. That version also added themes, more database templates (so-called starter solutions) and simpli�ed creation of iOS databases. FileMaker Go 11 (July 20, 2010) and FileMaker Go 12 for iPhone and iPad (April 4, 2012) allow only the creation, modi�cation, and deletion of records on these handheld devices. Design and schema changes must be made within the full FileMaker Pro application. FileMaker Go 12 o�ers multitasking, improved media integration, export of data to multiple formats and enhanced container �elds.
FileMaker 13, released after the launches of iOS 7 and Mac OS X Mavericks (10.9), �rst shipped in December 2013. The client and server products were enhanced to support many mobile and web methods of data access. FileMaker Go 13, the parallel iPad-iPhone product, has now become a single client for both these handhelds, and the Server Admin tool now runs in HTML5, no longer requiring a Java app.
[06]
Mengenal CuraTool (Database Museum & Galeri)CuraTool 2015 adalah Sistem Pengolahan Data Koleksi
dan Konservasi yang mampu menangani data teks, numerik, gra�s, suara & video. Sistem yang dirancang portabel ini (tidak perlu instal software lain) dapat menangani semua jenis data di atas dalam bentuk link sehingga tidak membebani �le database. File dBase dibuat secara relasional (relational database) sehingga memudahkan untuk pencarian kata atau istilah (thesauri), dan hal-hal khusus (yang berhubungan dengan studi koleksi dan konservasi), keaslian, usia atau asal-usul benda. Semua �le dBase independen ini (dengan kode CuraTool 2015) bekerja secara single user tetapi mudah operasionalnya. Sistem database yang berbasis web ini mampu menampung data sampai 8 terabyte (TB), serta memiliki kemampuan pengolahan data dalam jaringan (single/ multi users). [1 TB = 1.000 GB, 1 GB = 1.000 MB].
File-�le inti dBase (ada 8 �le) dipisahkan dengan �le-�le dBase yang dibuat secara independen (42 �le). File inti ini yang nantinya dapat bekerja secara multi-user dan dapat diakses melalui internet (web enable). File inti dBase dapat dibuka & dikembangkan lebih lanjut dengan Software Inti (Core Software), yaitu File Maker Pro 12 Advanced dan File Maker Server 12 Advanced. Instalasi Software ini juga diperlukan untuk merubah/ menambah Records, Layout, Menu, Update Data, merubah Records atau Layout, Password (berikut aksesnya), dll.
Karena �le yang satu dengan yang lainnya terhubung, kita tidak boleh mengganti nama-nama �le atau folder dalam database ini. Data foto, video & audio disimpan di �le Album dalam bentuk link juga tidak boleh dipindah dan harus sesuai dengan alamat link dalam �le database Album. Database ini harus dimulai dan diakhiri (ditutup) dari �le Menu Utama, supaya sistem ini dapat dioperasionalkan secara normal. Jika listrik mati mendadak atau komputer terpaksa harus di-restart, maka ikuti petunjuk darurat dari Developer atau Instruktur penggunaan database ini.
Alamat Perancang & Pengembang Sistem Taman Alamanda Blok BB2 No. 55-59, Bekasi 17510, Indonesia
Web: primastoria.net Email: [email protected] : (021) 882 9241 Mobile: 0812 8360 495
Spesi�kasi CuraTool 2015
1. Copy folder "CuraTool 2015" dan paste ke tempat yang anda kehendaki.Tapi dianjurkan folder tersebut disimpan dalam folder “dBase” dan tempatkan di Drive D:.
2. Buat short-cut CuraTool2015.exe dalam folder "CuraTool 2015" tersebut, kemudian tempatkan short-cut itu di desktop komputer anda.
3. Klik 2X short-cut CuraTool 2015.exe tersebut untuk mengaktifkan database.
Database Koleksi dan Konservasi di museum ini dibuat portabel, sehingga tidak perlu instalasi software lain. CuraTool 2015 yang berisikan lebih dari 4.000 records dan didukung lebih dari 8.000 �le foto (dengan kapasitas 14 GB). Semua �le sistem database (516 MB) dan data pendukung (14 GB) tersimpan di Cloud Storage dengan kapasitas 50 GB yang bertindak sebagai back-up dan sinkronisasi data (sehingga data dapat diakses dari seluruh penjuru dunia). Database ini dapat dijalankan di OS Windows 7 atau Windows 8.Instalasi dBase ke komputer akan diikuti dengan Pelatihan Teori, tentang:
1. Database: Prinsip Tatakelola Fisik dan Data Koleksi (Editing Foto, Mapping Lokasi, Pengelolaan Lembar Survai Lapangan, dll).
2. Administrasi dasar koleksi dan tehnis deskripsi, registrasi, dokumentasi, inventarisasi, katalogisasi, identi�kasi/ klasi�kasi, kondisi, dan sejenisnya dengan Rumus ABC-PQR dan Alur Studi - Interpretasi Koleksi yang sebenarnya (Curation Process). Perhatikan Alur Studi Koleksi pada halaman 25 sampai 30 berikut ini.
Petunjuk Operasional CuraTool 2015
[07]
Hanya dengan klik icon file eksekusi “CuraTool 2015”, (dalam folder “CuraTool 2015”), Database Tatakelola Koleksi Museum akan terbuka. Buatlah shortcut dan ditempatkan di lokasi yang mudah dilihat (desktop).
Meng-copy seluruh paket sistem dalam folder “CuraTool 2015” ke tempat yang kita kehendaki.
File Inti dan Sistem Portabel
Gambaran file “CuraTool 2015”.
File
Eks
ekus
i
File
Pet
unju
kCu
raTo
ol 2
015
[342 MB = 55.450 Records + 15 GB Data Foto]Total 50 Item [42 files + 8 folder] = 140 MB (Tanpa Data)
Gambaran Instalasi dan Operasional “CuraTool 2015”
1
2
[08
]
Gambaran Tabel-tabel Database dan Relasi Antar Tabel “CuraTool 2015”, sebagai konsep dasar relational database.
[09
] Gambar 1.: Tampilan Utama CuraTool 2015.
[10
]
Gambar 2a.: Tampilan Entri dan Editing Data Koleksi dan Tampilan Gra�s Kondisi Real Time
[11
]
Gambar 2b: Tampilan Entri dan Editing Data Koleksi
[12
]
Gambar 2c: Tampilan Gra�s Kondisi Real Time
Gambar 2d: Tampilan Tab “Deskripsi Benda. Bahan Pustaka, Cara Perolehan, Tafsir Harga, Tafsir Usia Relatif dan Indikator Kelengkapan Data (IKD)”.
0 50 100 150 200
Nomor Inventaris
[13
]
Gambar 2e: Tampilan Tab “Asal dan Kelompok Benda”, Sub Tab ‘Wilayah (34 Provinsi di Indonesia)”.
Gambar 2f: Tampilan Tab “Asal dan Kelompok Benda”, Sub Tab ‘Etnogra�”.
[14
]
Gambar 2g: Tampilan Tab “Kondisi dan Perawatan”, Sub Tab ‘Bahan dan Kondisi”.
Gambar 2h: Tampilan Tab “Kondisi dan Perawatan”, Sub Tab ‘Perawatan dan Pengawetan”.
[15
]
Gambar 3a.: Tampilan EKondisi Koleksi dan Tampilan Gra�s Kondisi, Jenis Bahan dan Usia Relatif Real Time
[16
]
Gambar 3b.: Tampilan EKondisi Koleksi untuk entri dan editing data sekaligus pencarian dan analisis kerusakan.
[17
]
Gambar 3d.: Tampilan Detail Gra�s Kondisi, Jenis Bahan dan Usia Relatif Real Time untuk analisis laju kerusakan benda di museum.
[18]
Tataletak Lemari Simpan Tekstil
238 cm
133
cm
069
070
071
072
076
075
074
073
012
013
014
015
016
017
018
019
024
025
026
027
028
029
030
031
70 c
m
144
cm
036035
038037
040039
042041
007008
005006
003004
001002
021
020
033
032
050
049
048
047
046
045
044
043
092091
238 cm
70 cm
056
055
054
053
061
062
063
064
065
066
067
068
080
079
078
077
084
083
082
081
057
058
059
060
088
087
086
085
023
022
254 cm
009010011
70 c
m
155
cm
034
70 cm
052
051
094 093
090089
15,7 m
18,7
m
1 mSkala:
Lemari Susun 2Lemari Susun 1
BAWAHATAS
Lemari Rol G.3
(01). Aceh(02). Sumatera Utara(03). Sumatera Barat(04). Riau(05). Kep. Riau(06). Kep. Bangka Belitung(07). Jambi(08). Sumatera Selatan(09). Bengkulu(10). Lampung(11). Banten(12). DKI Jakarta(13). Jawa Barat(14). Jawa Tengah(15). DI Yogyakarta(16). Jawa Timur(17). Bali(18). Nusa Tenggara Barat(19). Nusa Tenggara Timur(20). Kalimantan Barat(21). Kalimantan Tengah(22). Kalimantan Utara(23). Kalimantan Timur(24). Kalimantan Selatan(25). Sulawesi Utara(26). Sulawesi Tengah(27). Gorontalo(28). Sulawesi Barat(29). Sulawesi Selatan(30). Sulawesi Tenggara(31). Maluku Utara(32). Maluku(33). Papua Barat(34). Papua
KODE WILAYAH
Gambaran tataletak 93 lemari (masing-masing lemari dengan 4 laci) untuk menyimpan sekitar 5.000 koleksi. Pengelolaan data inventaris dan kondisiketerawatan koleksi dengan “CuraTool 2015”.
[19]
Data Kontrol Kondisi Keterawatan dan Tata Simpan Tekstil00
1
1
23
4
002
1
23
4
003
1
23
4
004
1
23
4
005
1
23
4
006
1
23
4
007
1
23
400
8
1
23
4
009
010
No.
Lem
ari
No.
Lac
i
Kod
e A
sal
Catatan
Jum
lah
Kond
isi L
aci
Kond
isi B
enda
(jenis, bentuk,teknik, bahan,
dll.)
No.
Lem
ari
No.
Lac
i
Kod
e A
sal
Catatan
Jum
lah
Kond
isi L
aci
Kond
isi B
enda
(jenis, bentuk,teknik, bahan,
dll.)
Lem
ari
Rol
Lem
ari
Rol
Lem
ari
Koso
ngLe
mar
iKo
song
Keterangan :
Kondisi Laci => = Laci Kosong;
= Laci Terisi Kondisi Benda => = Baik, Rusak Ringan, Terawat;
= Rusak - Sedang; = Rusak Parah - Hancur. KHUSUS
Batik - Lampung10
Tataletak letak dilengkapi data kontrol model ini untuk mengecek keadaan semua lacipada (semua) lemari simpan berikut isinya (kondisi koleksi tekstil).
[20]
Tanggal: 17 Mei 2014
192681 GB ST5 001 01
233282 GB ST5 001 01
233293 GB ST5 001 01
266424 GB ST5 001 01
266415 GB ST5 001 01
209956 GB ST5 001 01
242717 GB ST5 001 01
202138 GB ST5 001 01
00576 c9 GB ST5 001 01
2664310 GB ST5 001 01
1926211 GB ST5 001 02
2413112 GB ST5 001 02
00576 A13 GB ST5 001 02
00576 B14 GB ST5 001 02
2323015 GB ST5 001 02
2040616 GB ST5 001 02
2039617 GB ST5 001 02
2378218 GB ST5 001 02
2145219 GB ST5 001 02
2039420 GB ST5 001 02
00021 GVT21 GB ST5 001 02
2332722 GB ST5 001 02
2653823 GB ST5 001 03
03263 TN24 GB ST5 001 04
2041825 GB ST5 001 04
0052226 GB ST5 002 01
29073 a27 GB ST5 002 01
29073 b28 GB ST5 002 01
2800929 GB ST5 002 01
0457030 GB ST5 002 01
2015531 GB ST5 002 01
2801132 GB ST5 002 01
2820133 GB ST5 002 01
00531 c34 GB ST5 002 02
28016 a35 GB ST5 002 02
No. Inv.No.Lokasi Benda
CatatanBaruRu. Lc.Lm.Gd.
00001 GVT1 GB ST5 081 04
00003 GVT2 GB ST5 093 01
00006 GVT3 GB ST5 037 03
00007 GVT4 GB ST5 065 02
00008 GVT5 GB ST5 065 02
00009 GVT6 GB ST5 026 02
00010 GVT7 GB ST5 048 03
00015 GVT8 GB ST5 002 02
00021 GVT9 GB ST5 001 02
00023 a10 GB ST5 008 04
00036 GVT11 GB ST5 005 04
00043 GVT12 GB ST5 050 04
00050 GVT13 GB ST5 015 01
00051 GVT14 GB ST5 015 02
00054 GVT15 GB ST5 020 03
00058 GVT16 GB ST5 021 03
0006017 GB ST5 011 02
00061 GVT18 GB ST5 024 02
00063 GVT19 GB ST5 042 01
0006420 GB ST5 017 01
00064 GVT21 GB ST5 044 01
00065 GVT22 GB ST5 044 01
0007623 GB ST5 011 02
00076 GVT24 GB ST5 056 01
0008025 GB ST5 021 03
00099 GVT26 GB ST5 061 02
00100 GVT27 GB ST5 062 02
00101 GVT28 GB ST5 063 01
00103 GVT29 GB ST5 065 01
00105 GVT30 GB ST5 065 02
0011531 GB ST5 023 03
00120 A32 GB ST5 063 01
00156 a33 GB ST5 021
00156 b34 GB ST5 021
0020135 GB ST5 011 04
No. Inv.No.Lokasi Benda
CatatanBaruRu. Lc.Lm.Gd.
Tanggal: 17 Mei 2014
Da�ar Simpan Tekstilsortir per LokasiA Da�ar Simpan Tekstil
sortir per Nomor InventarisB
Daftar cetak koleksi ini dirancang untuk pencarian berdasarkan urutan nomor lemari/laci simpan dan nomor inventaris koleksi.Disamping Daftar Cetak Koleksi, sebagai output dari database adalah Lembar Inventaris,dan Lembar-Lembar Kondisi seperti pada halaman-halaman berikut ini.
[21]
LEMBAR INVENTARIS TEKSTILForm. LIK-Tekstil/MNI/2014
Dodota. Bentuk:375 x 115 cm.b. Ukuran:
kapas, prada masc. Bahan:biru tua, merahd. Warna:
burung, gununge. Motif/Hiasan:batik, pradaf. Teknik Pembuatan:
Kain dodot ini dibuat dengan cara batik, bagian tengahan yang berwarna merahmuda berbentuk belah ketupat ("sidangan"). Pada seluruh permukaan bidangkain (kecuali tengahan) dihiasi dengan gambar-gambar burung garuda yangdiatur secara simetris (yang berwarna kuning soga). Gambar-gambar burungini ditempatkan dalam bidang-bidang belah ketupat yang terbentuk daripemotongan bidang dasar secara diagonal. Potongan-potongan bidang ini,berikut hiasan-hiasanya isinya sebagaimana pola hias "semen" dalam batikJawa. Sebagai perbandingan lihat dodot no. 23148.Dodot termasuk pakaian keraton, kebesaran para bupati, pembesar, puteribangsawan, mempelai pria dan wanita, penari serimpi dan bedaya/ penarikeraton (jasper & Pringadie, 1997:91-95).
g. Uraian:
a. Tempat Asal:
pakaian keraton, kebesaran para bupati, puteribangsawan, .... lih. hal.2.
e. Kegunaan/ Fungsi:
14/10/1937f. Tahun Perolehan:
BeliTemuan
Hadiah/ HibahTransaksi lain
g. Cara Perolehan:
Baik Cukup Rusak Hancur7. Kondisi:
Warisan Tuan J.W. Van Dapperen yang wafat di Baturaden pada 14 Okt. 1937. diterima di MNI pada 1938. Ref.: J.E. Jasper &M. Pirngadie (1997): Seni Batik, Tim Peneliti Batik Indonesia, trans-edit-anot: S.H. Adiwoso & P.Y. Subagiyo, Tokyo - Jakarta.Subagiyo, P.Y. (1996): Metal Thread Exam..., Jambi Int. Symposium. hal.11-13.
8. Keterangan, Referensi, dll.:
Mata biasaKaca pembesarMikroskopLain-lain
9. Teknik Pengamatan: 24 September 1994Tanggal Pengamatan:
Tanda tanganKurator:
Puji Yosep SubagiyoNama Kurator:
X
5. Deskripsi Benda:
6. Riwayat Benda:
Warisan Tuan J.W. VanDapperen
lipatan
.baK.atrakaygoYDI Yogyakarta aisenodnI.porP Negara
b. Tempat Pembuatan:
c. Tempat Temuan:
d. Tahun Pembuatan:
4. Tempat Penyimpanan:
23150 b b 05132:.vnI romoN .3
Nomor Reg.:
)urab()amal(
23150 bNo. Foto:
GB.ST5.031.04
)urab()amal(
14b. (31B/7)
Kain dodot1. Jenis Koleksi: Etnografi2. Nama Benda:
(baru)(lama)
(Sub) Kelompok: Tekstil Batik,Prada
78Usia Relatif: Tahun
Silang polosSilang keparTapestriRep
SatinDamasOther...
Brokat (brocade)Kelim (slit/interlocked)Perca (applique)PilihSongketSulam (embroidery)Sulam bantal (quilting)Sulam cucuk (couching)SungkitOther...
ColetPrada
Sablon/ PrintingOther...
BiasaBatikIkat
Plangi/JumputanTritikOther...
K-1aK-1bK-2aK-2bK-2c
K-3aK-3bK-3cK-4aK-4b
K-5aK-5bOther...
KETERANGAN KHUSUS (ATRIBUT)
Tehnik Tenun/ Nir-Tenun :
Pewarnaan (Pencelupan/Pigmentasi) :
Kategori Penerapan Logam :
[22]
LEMBAR KONDISI KOLEKSIForm. LKKo-Umum/MNI/2015
No. No. Inv. Nama Benda Ukuran KondisiKeterangan
I. BAHAN :
A. Non Logam1. Batu2. Kaca3. Keramik4. Plester5. Semen6. Lain
B. Logam1. Emas2. Perak3. Timah4.
Tembaga5. Besi6. Lain
C. Selulose1. Kayu2. Kulit3. Bambu4. Rotan5. Anyaman6. 7. Lain
D. Protein1. Kulit2. Bulu3. 4. Lain
E. Lain-lain1. Tulang2. Kerang3. Pigmen/ Cat4. Manik-manik5. Resin6. Lain
ORG
ANIK
ANO
RGAN
IK
II. KONDISI SAAT PENGAMATAN :A. Fisik
01. Rapuh02. Kotor03. Lemak04. Kelupas05. Gores06. Retak07. Patah08. Hilang09. Basah10. Kering11. Lain
B. Kimiawi1. Lapuk2. Pudar3. Korosi4. Oksidasi garam
8. Lain
5. Bau6. Noda7. Kristal
C. 1. Jamur (Fungi)2. Serangga (Insect)3. Ganggang (Algae)4. Lumut (Moss)5. Lumut-kerak (Lichens)6. Lain
[ ....... %][ ....... %]
[ ....... %][ ....... %]
[ ...... %]
No. Foto:
D. Catatan: .................................................................................................................
III. KONDISI IKLIM DAN BENDA SAAT PENGAMATAN :A. Intensitas Cahaya (Lux)B. Radiasi UV (μW/Lmn) -C. Suhu Udara (0C) --------D. Suhu Permukaan (0C) --
E. Kelembaban Udara (%) F. Kandungan Air (%) --G. Keasaman (pH) ------H. Polusi Udara ----------
I. Catatan: ..................................................................................................................
= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)
= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)
IV. USULAN PERAWATAN DAN PENGAWETAN :
V. USULAN UJI BAHAN (LAB) DAN TAMBAHAN :.....................................................................................................................................
VI. TEKNIK PENGAMATANA. Mata biasa (tanpa-alat)B. Kaca PembesarC. Mikroskop. ................ XD. .......................................E. .......................................F. ........................................
VII. TANGGAL PENGAMATAN
TandatanganObservator,
Konservator,dll.
Nama : ..............................................
(DD/MM/YYYY) ............................................
..........................
..........................
F. Catatan
Prioritas Tindakan :Lokasi Benda : A . Segera C. RendahB. Sedang
Biotis
Tekstil
Tekstil
Baik Cukup Rusak.............................
Hancur Aktif
7.
Perunggu
A. Pembersihan1. kotoran/ debu dengan:
2.
karat, noda, dll. dengan cara:3.
4.
B. Penguatan/ konsolidasi1. Perlakuan benda rapuh dengan:
2. Penguatan benda rapuh dengan:
3.
C. Restorasi1. Pengembalian bentuk/ warna
(pendempulan, araldite, tusir warna, dll)2. Perbaikan fungsi / mekanis benda
(reparasi mekanis, penggantian bahan, dll)3. Lain
D. Pengawetan1. Stabilisasi karat (menghambat, menghentikan
proses korosi, dll.)2.
3.
4.
5. LainE. Treatmen Tambahan dan Catatan..................................................................................................................................
Mematikan jamur, insek dengan:
Mematikan ganggang, lumut, jamur kerak dg.:larutan 1% Hivar XL, atau ....................... Coating/ laminasi dengan:
Lain
lemak/ minyak dengan:
Lain
a. kwas b. vacuum c. pelarut aird. pelarut kimia e. mekanisf. lain .................................................
a. mekanis b. kimia c. elektrolisisd. lain .................................................
a. air + deterjen b. etanol + deterjenc. pelarut kimia d. lain .....................
...................................................
b. konsolidan (penyemprotan perekat, dll.)
a. penguatan konstruksi (mounting, pendobelan kain, dll.)
c. lain ..................................................
..................................................
.......................................................
a. fumigasi b. pendinginan (freezing)c. lain ................................................
a. lilin mikrokristalinb. Paraloid B72 (....... % w/v in ..............)c. lain ..........................................
a. uap air b. minyakd. lain .................................................
c. meratakan
..........................
..........................
.............................
...................................
...................................................
.........................
.........................
[23]
LEMBAR KONDISI LOGAMForm. LKLo-Logam/MNI/2015
No. No. Inv. Nama Benda Ukuran KondisiKeterangan
I. BAHAN : II. KONDISI SAAT PENGAMATAN :No. Foto:
D. Catatan: ............................................................................................................
III. KONDISI IKLIM DAN BENDA SAAT PENGAMATAN :
IV. USULAN PERAWATAN DAN PENGAWETAN :
...............................................................................................................................
A. Pembersihan B. Penguatan/ konsolidasi1. Penguatan benda rapuh2. Penguatan konstruksi3. Lain
C. Restorasi1. Pengembalian bentuk/ warna2. Perbaikan fungsi benda3. Lain
D. Pengawetan1. Stabilisasi karat2. 3. Lain
E. Treatmen Tambahan dan Catatan..........................................................
V. USULAN UJI BAHAN (LAB) DAN TAMBAHAN :..............................................................................................................................................................................................................................................................
VI. TEKNIK PENGAMATANA. Mata biasa (tanpa-alat)B. Kaca PembesarC. Mikroskop. ................ XD. .......................................E. .......................................F. ........................................
VII. TANGGAL PENGAMATAN
TandatanganObservator,
Konservator,dll.
Nama : ..............................................
(DD/MM/YYYY) ............................................
Prioritas Tindakan :Lokasi Benda : A . Segera C. RendahB. Sedang
Coating/ laminasi
Baik Cukup Rusak.........................Hancur Aktif
Pembersihan lemakPencucian biasa (dg. air)Pencucian dg. bahan pelarutPencucian dg. etanolik deterjenPencucian dg. larutan basaPencucian dg. larutan asamPengkelatan (dg. tannin)Pembersihan mekanisPembersihan dg. ultrasonikPembersihan dg. abrasif udaraPerlakuan elektrolitikPencucian inhibitor
01. 02. 03. 04. 05. 06. 07. 08. 09. 10. 11. 12.
A. Non Logam1. Batu2. Kaca3. Keramik4. Plester5. Semen6. Lain
B. Logam1. Emas2. Perak3. Timah4.
Tembaga5. Besi6. Lain
C. Selulose1. Kayu2. Kulit3. Bambu4. Rotan5. Anyaman6. 7. Lain
D. Protein1. Kulit2. Bulu3. 4. Lain
E. Lain-lain1. Tulang2. Kerang3. Pigmen/ Cat4. Manik-manik5. Resin6. Lain
ORG
ANIK
ANO
RGAN
IK
..............................
..............................
F. Catatan
Tekstil
Tekstil
7.
Perunggu
A. Fisik01. Rapuh02. Kotor03. Lemak04. Kelupas05. Gores06. Retak07. Patah08. Hilang09. Basah10. Kering11. Lain
B. Kimiawi1. Lapuk2. Pudar3. Korosi4. Oksidasi garam
8. Lain
5. Bau6. Noda7. Kristal
C. 1. Jamur (Fungi)2. Serangga (Insect)3. Ganggang (Algae)4. Lumut (Moss)5. Lumut-kerak (Lichens)6. Lain
[ ....... %][ ....... %]
[ ....... %][ ....... %]
[ ...... %]
Biotis
.............................
A. Intensitas Cahaya (Lux)B. Radiasi UV (μW/Lmn) -C. Suhu Udara (0C) --------D. Suhu Permukaan (0C) --
E. Kelembaban Udara (%) F. Kandungan Air (%) --G. Keasaman (pH) ------H. Polusi Udara ----------
I. Catatan: .............................................................................................................
= ........ (.......)= ........ (.......)= ........ (.......)= ........ (.......)
= ........ (.......)= ........ (.......)= ........ (.......)= ........ (.......)
[24]
LEMBAR KONDISI TEKSTILForm. LKTe-Tekstil/MNI/2015
2. Restorasi, Penguatan dan Konsolidasi
Kotor/ debuSobekLubangLipatanPenguninganWarna berubahRapuh/ getasPerekat/ labelLain-lain
A. KERUSAKAN FISIK
Pembersihanpenyedotankwascuci basah
kering/ kimialokal/ spotkelantang
1.
Lain-lain
pendobelan kainpelembab-rataan kain
pembingkaianpenempelan benang
1. Rapuh, getas = brittle (easily broken because it is hard (stiff) & not flexible).
2. Lapuk, mubut = fragile (easily broken or damaged).
isidnoKadneB lasAadneB amaN.vnI .oNoN
Mata biasaKaca pembesarMikroskopLain-lain
Teknik Pengamatan: Tanggal Pengamatan:
Tanda tanganKonservator:
Konservator:X
D. KERUSAKAN LAIN
No Foto :
Ukuran
USULAN TINDAKAN KONSERVASI (diisi oleh Konservator)
KONDISI BENDA SAAT PENGAMATAN pada tgl.
Kulit BinatangBuluSerat SuteraSerat WolOther...
BAHANPEMBENTUKBENDA
PROTEIN
Lain-lain
JamurSeranggaBubuk, kumbangLaba-labaNgengat kainRayapGegat (silver fish)KecoaKumbangBinatang pengeratLain-lain
B. KERUSAKAN BIOTIS
Pucat/pudarNoda (stains)Berlemak/minyak
KorosiKristal garamOksidasi
Lapuk/ mubutPudarBau
Lain-lainC. KERUSAKAN KIMIAWI
Catatan :
TulangKerangPigmen/ CatManik-manikKacaResin
LAIN-LAIN
Lain-lain
Lokasi:
CATATAN:
Teknik:Warna:Usia Relatif:
K-1aK-1bK-2aK-2bK-2cK-3a
K-3bK-3cK-4aK-4bK-5aK-5b
KategoriAplikasi LogamTekstil Historis
1 : emas; 2 : perak; 3 : lgm lain.
Prioritas Tindakan : A . Segera C. RendahB. Sedang
Pengawetan dan Perlakuan LainPembersihan bekas jamur/ insek
3.
FumigasiFreezing
Perlakuan lain
Benang LogamBenang EmasBenang PerakPercik LogamPradaOther...
Kulit KayuAnyamanSerat KapasSerat LinenSerat NanasSerat KoffoOther...
LOGAM
SELULOSE
Lain-lain
Lain-lain
KONDISI IKLIM DAN BENDA SAAT PENGAMATAN :1. Intensitas Cahaya (Lux)2. Radiasi UV (μW/Lmn) -3. Suhu Udara (0C) --------4. Suhu Permukaan (0C) --5. Kelembaban Udara (%) 6. Kandungan Air (%) ------7. Keasaman (pH) ----------8. Polusi Udara -------------
Catatan:
= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)
--- = ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)= ......... (........)
[25
]
SEJAR
AH
NUMISM
ATIKDAN HERALDIK
AR
KEO
LOG
IPRASEJARAH
ETNO
GR
AFI
GEO
GR
AFI
Kelom
pok
INVENTARISASIDAN PENELITIAN
PEMILIK BENDA
PENGELOLALAIN-LAIN
*TIM/PANITIA*
**
BIDANGREGISTRASI
DANDOKUMENTASI
TIM PENGADAAN
KOLEKSI, PANITIA PAMERAN, DLL.
DIUSULKAN/DITAWARKAN
MENJADIKOLEKSIMUSEUM
DIDAFTAR/DICATAT SELEKSI
MEMENUHI SYARAT
TIDAKMEMENUHI
SYARAT
BEN
DA
DIBELI*DIHIBAH/*
SUMBANGKANDIPINJAM/*LAIN-LAIN*TITIPKAN
MENJADI KOLEKSI MUSEUM
DIREGISTRASI DAN
DOKUMENTASI
BIDANGREGISTRASI
DAN DOKUMENTASI
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok
a. Pembuatanb. Perolehan
6. Asal (Tempat)
a. Sementarab. Tetap
a. Bahanb. Ukuranc. dll.
7. Deskripsi Singkat
a. Cara Perolehan (hibah, beli/harga, dll.)b. Kegunaan
8. Riwayat Singkat
9. Keterangan Tambahan
Data Isian Registrasi
5. Lokasi Simpan(Sub Kelompok)
PENGELOLA KOLEKSI
KOMPUTERISASI
DA
TA K
OLEK
SI
DITERIMA/ MASUK
DITOLAK/ KELUAR
Pengelola/ Pelaksana
(RE) INVENTARISASI/ (HER) REGISTRASI
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok dan
a. Pembuatanb. Perolehan
6. Asal (Tempat)
a. Sementarab. Tetap
a. Bahanb. Ukuranc. dll.
7. Deskripsi Lengkap
a. Cara Perolehan (hibah, beli/harga, dll.)b. Kegunaan
8. Riwayat Lengkap
9. Keterangan Tambahan
Data Isian Inventarisasi
5. Lokasi SimpanSub Kelompok
10. Referensi
Pengelola/ Pelaksana
TIM PENGADAAN KOLEKSI,PANITIA PAMERAN, DLL.DENGAN PERSETUJUAN
KEPALA MUSEUM
(10)(20)
(30)(40)
(50)(70)
KERAMIK
(60)
ALUR KELUAR-MASUK KOLEKSI DAN KOMPUTERISASI DATA
[26
]
Gambaran Ilmu Dasar dan Teknologi Bahan
Sistem Perujukan BendaSeni - Budaya
Data Isian Registrasi
STUDI KOLEKSI
Data Isian Inventarisasi
DA
TA K
OLE
KS
I K
OLEK
SI
Data Isian Registrasi
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok
a. Sementarab. Tetap
5. Lokasi Simpan(Sub Kelompok)
Data Isian Inventarisasi
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok dan
a. Sementarab. Tetap
5. Lokasi SimpanSub Kelompok
REINVENTARISASIHEREGISTRASI
Data Isian Katalogisasi1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok dan
6. Asal (Tempat)5. Lokasi Simpan
Sub Kelompok
7. Deskripsi Lengkap
REKATALOGISASI
REGISTRASIINVENTARISASI
KATALOGISASI
Data Isian Katalogisasi
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok dan
6. Asal (Tempat)5. Lokasi Simpan
Sub Kelompok
7. Deskripsi Lengkap
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok
a. Sementarab. Tetap
5. Lokasi Simpan(Sub Kelompok)
1. Nomor Registrasi2. Nomor Inventaris3. Nama Koleksi4. Kelompok
a. Sementarab. Tetap
5. Lokasi Simpan(Sub Kelompok)
KONTEKS KULTURAL(benda dalam konteksnya)
INTERPRETASI(benda ke-konteksnya)
PROSES KURASI(benda hilang konteksnya)
ANALISAKOMPARATIF
3
4
1
Skema Proses Kurasi
ABC-PQRRUMUS
Age = UmurBeauty = KeindahanCondition = Kondisi
Price = HargaQuality = Kualitas
Rarity = Kelangkaan
James Clifford (1988:224)Susan M. Pearce (1994:263)
Lawrence van Vlack (1985)Pamela B. Vandiver, et.al. (1991)
Susan M. Pearce, edit. (1989:99)
(1000) ETNOGRAFI (Klp)Kelompok & Kode
(1100) Tekstil (SubKlp)(1101) Batik (SubSubKlp)(1102) Ikat(1176) Ikat Pakan
(2000) GEOGRAFI
(3000) SEJARAH
(4000) ARKEOLOGI
(6000) KERAMIK
(7000) PRASEJARAH
(1179) Ikat Pakan + Songket
(5000) NUMISMATIK &HERALDIK
ALUR STUDI - INTERPRETASI KOLEKSI
2
[27]
TIDAK ASLI
ADIKARYA(masterpiece)
ARTEFAKTA(Artefact)
Bukan Seni:reproduksi, komersial.
Bukan Budaya:baru, tidak umum.
Seni:asli, tunggal.
Budaya:tradisional,
kolektif.
4.
Sejarah dan Cerita Rakyat
kultural, kerajinan, dll.)
2.
Penemuan Baru(museum teknologi, seni kriya, barang bukan seni, dll.)
3.
Kemahiran membedakankarya seni (museum seni,
1.
Seni-turis, komoditi,souvenir, dll.
ASLI(authentic)
SISTEM PERUJUKAN BARANG SENI-BUDAYA
(non-authentic)
PERFORMANS (tatalaku)(distribusi, kegunaan, tekno-
fungsi, sosio-fungsi, dsb.)
STRUKTUR (mikro & makro)(atribut formal, atribut stilistik
dan tipologi)
SIFAT-SIFAT
PROSES MANUFAKTURAL(seleksi bahan, sintesis bahan,
prosesing bahan, desain, manufaktur)
PengetahuanEmpiris
PengetahuanIlmiah
GAMBARAN ILMU DASARDAN TEKNOLOGI BAHAN
KONTEKS KULTURAL(benda dalam konteksnya)
INTERPRETASI(benda ke-konteksnya)
PROSES KURASI(benda hilang konteksnya)
ANALISAKOMPARATIF
3
4
1
2
Skema Proses Kurasi
ABC-PQRRUMUS
Susan M. Pearce, edit. (1989:99)
Ref.: James Clifford (1988:224)
Ref.: Lawrence van Vlack (1985);Pamela B.Vandiver, et.al. (1990).
Susan M. Pearce (1994:263)
pasar seni, dll.) (museum etnografi, barang
(fisik & kimiawi)
Age = UmurBeauty = KeindahanCondition = Kondisi
Price = HargaQuality = Kualitas
Rarity = Kelangkaan
[28]
METODE ANALISIS BENDA DAN BAHAN
ANALYTICAL METHODSSUBJECTS
OBJECT STRUCTURE
MACRO STRUCTURESTRUCTURAL OR TEXTURAL
GREATER THAN 0.1 MM
thread structure, etc.)
(eye, glass, microscope) Ultra-Violet Light
COMPLETE STRUCTURE(form, design/ layout, etc.)
COMPLETE OBJECTPROVENANCEEthnographic Features: origin,
Socio Cultural Anthropology,Ethnography, Art History,
MICRO STRUCTURESTRUCTURAL OR TEXTURAL
SMALLER THAN 0.1 MM
Electron Microscopy (SEM, TEM, STEM) Electron Microbeam Analysis
CRYSTAL STRUCTUREMETALLIC ELEMENTS AND
OTHERSsalts, mordant, corrossion
products, etc.)and electron)
METALLIC ELEMENTS, DYES AND OTHERS. (pigments, dyes,
adhesives, polymers, etc.)
ELEMENTAL STRUCTUREand COMPLEX COMPOUNDS x-ray) Chromatographic Analysis
(paper, TLC, GC, PyGC and HPLC)
Ruang Kerja Studi Koleksi dan Konservasi
Meja Lesehan
Mikroskop Digital
Fume Hood Portabel
Tem
pat P
erka
kasRak Bahan & Alat untuk pembuatan replika/
model lemari simpan/ displai, replika benda,mounting, dll.
[29]
RENCANA KERJA KOLEKSI TEKSTIL MUSEUM NASIONAL RELOKASI - PERANCANGAN TATA SIMPAN - RUANG STUDI - PELATIHAN
Sasaran: Koleksi tersimpan dalam lemari diurutkan per wilayah dan dibuat daftar koleksi yang dapat disortir per no. inventaris atau per lokasi.
Kebutuhan: a. Komputer : layar sentuh (24 inci) dengan
sistem database (output : daftar koleksi, lembar inventaris dan lembar kondisi.
b. Kertas plano bebas asam (10 rim/ 5.000 lembar), masker, sarung tangan kaos, lampu ultra violet, kaca pembesar + lampu.
Relokasi Tekstil Di Lemari Simpan
Sasaran: a. Observasi (survai kondisi, identi�kasi serat, uji bahan/ laboratorium benang logam, prada, garam logam, tes keasaman dan kandungan air, usulan perawatan dan pengawetan).
b. Perawatan.c. Pengawetan
Kebutuhan: a. Uji bahan/ Tes Lab benang logam, prada, garam
logam, cek keasaman dan kandungan air.b. Alat dan Bahan untuk penangan perawatan dan
pengawetan.
Observasi, Perawatan & Pengawetan Tekstil
Sasaran: Mengetahui lemari model dan konstruksi lemari simpan yang ideal untuk penyimpanan semua jenis dan ukuran koleksi
Kebutuhan: a. Pembuatan replika koleksi dengan skala ukuran
untuk berbagai ukuran koleksi tekstil.b. Pembuatan replika/ model lemari simpan yang
ideal dengan skala ukuran untuk berbagai ukuran koleksi tekstil.
c. Pembuatan replika meja kerja (untuk studi, dry-wet cleaning) yang ideal dengan skala ukuran untuk berbagai ukuran koleksi tekstil.
Perancangan Lemari Simpan, Meja Kerja (Studi Koleksi - Meja Kerja untuk Dry & Wet Cleaning)
Sasaran: a. Administrasi dasar koleksi dan teknis deskripsi, registrasi, dokumentasi, inventarisasi, katalogisasi, identi�kasi/ klasi�kasi, kondisi (observasi-perawatan-pengawetan).
b. Database Tekstil: Prinsip Tatakelola Fisik dan Data Koleksi (Digital).
Kebutuhan: sedang dipelajari
Pelatihan (Pengenalan Tekstil, Inventarisasi, Survai Kondisi dan Komputerisasi Data Koleksi).
[30]
Ilustrasi Kegiatan Tekstil 2015Perawatan (Pengawetan) benda, yang memiliki sasaran pokok suatu pengawetan dan penghambatan suatu proses kerusakan pada benda.
Vacuuming (penyedotan debu) Washing (pencucian)
pembersihan dengan air hangat + sabut untuk membersihkan kotoran debu yang tidak terangkat dengan cara vacuuming + menetralkan keasaman.
Rak-rak sederhana untuk penyimpanan bahan dan alat untuk keperluan konservasi tekstil.
Tehnik rolling untuk kain biasa untuk keperluan penyimpanan dan transportasi.
Lemari dan (lapisan) dinding sengaja dibuat dengan bahan kayu karena bersifat buffering.
Detail mounting kertas karton bebas asam untuk keperluan displai dan penyimpanan.
Gambaran kotak-kotak berisi tekstil yang dibungkus kertas bebas asam tersusun rapi disamping rak-rak dalam ruang simpan.
Kain Damas