pertemuan iv metode penelitian baru

37
PENYAJIAN DATA Siti Hamidatul ‘Aliyah STIKES Harapan Ibu

Upload: eko-febryandi

Post on 09-Nov-2015

232 views

Category:

Documents


3 download

DESCRIPTION

pertemuan

TRANSCRIPT

PENYAJIAN DATA

PENYAJIAN DATA Siti Hamidatul AliyahSTIKES Harapan IbuBAB III METODE PENELITIAN METODE PENELITIANMetode Penelitian biasanya menguraikan tentang:

Tempat dan waktu penelitianPopulasi dan sampel penelitianAlat dan bahanMetode pengumpulan dataAnalisis dataWaktu penelitian

BAHAN DAN CARA KERJAUraian mengenai bahan, alat dan cara kerja serta cara analisis

Bahan:Yang ditulis adalah sampel yang digunakan, ditulis secara rinciUntuk bahan kemikalia tidak perlu ditulis dalam bahan karena sudah ditulis dalam cara kerja

Alat:Alat yang ditulis adalah alat utama, bukan alat gelas dan alat habis pakaiDi dalam cara kerja harus ditulis pabrik pembuat bahan kemikalia dan merk alat yang digunakan

Cara kerja:Ditulis selengkap-lengkapnya secara rinci PENGUMPULAN DATAPencatatan data dianjurkan dalam buku bukan kertas lepasBuku diberi nama dan nama institusiBuku ditulis rangkap 2 (dua)Semua cara yang dikerjakan ditulis lengkap, juga reagen dan alatTulis apa yang dikerjakan bukan mengutip dari buku/jurnalTulis semua secara lengkap apa yang didapat (lebih baik sangat lengkap daripada kurang lengkap)

Jangan lupa menulis:TanggalMetode yang dipakaiHipotesis yang diuji PENGOLAHAN DATAHal yang perlu dilakukan untuk mengolah data:Cek kembali semua perhitungan (perhitungan dicek lagi pada hari yang berlainan dengan tidak melihat perhitungan sebelumnya)

Tulislah data dalam bentuk daftar dan grafik (kalau mungkin)

Amati data yang menyimpang, catat semua, cari sebabnya, mengapa demikian dan kembangkan terus alasan itu untuk didiskusikan dalam pembahasan dan menambah kesimpulan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASANBab ini menyajikan hasil yang diperoleh dari penelitian. Lebih baik dengan tabel, grafik, foto, dan histogram. Kemudian dilakukan pembahasan atau penafsiran hasil tersebut dikaitkan dengan fakta yang didapat dari pustaka

Dalam bab ini ada 2 macam cara:Hasil dipisahkan dengan pembahasanTidak terpisah: setiap hasil diikuti dengan pembahasan TABELTujuan:Menghimpun/mengorganisasikan pemikiran pembuat makalah, tetapi tidak tumpang tindih dengan grafik dan uraian

Syarat suatu tabel:Jelas (self-explanatory)Sederhana dan mudah dimengertiMemberikan data semaksimum mungkinRingkas dan padatAngka yang panjang/besar dituliskan dengan perkalian 10Contoh: 2.380.000.000 = 2,38 x 1090,000000238 = 2,38 x 10-9Angka ditulis ditengah kolom TABEL (lanjt.)Cara pembuatan tabel:Hal yang akan berulang kali dikemukakan hanya ditulis 1 kali saja pada judul dengan catatan kaki (foot note)Angka yang akan dibandingkan tercantum pada kolom yang sama (tidak boleh membandingkan antar kolom)Kontrol atau harga normal ditulis paling atas GRAFIKPerbedaan tabel dengan grafik:Tabel: menyajikan angka-angka secara persisGrafik: labih menunjukkan hubungan antara satu faktor dengan faktor yang lain

Kegunaan grafik:Merupakan bagian alat penganalisisSebagai salah satu jalan menganalisis data penelitian GRAFIK (lanjt.)Syarat suatu grafik:Secara cepat dapat menunjukkan hubungan antara satu faktor dengan faktor yang lain secara umumPada setiap grafik sedapat mungkin terdapat tidak lebih dari 3 gambar/kurvaKalau pada satu grafik terdapat lebih dari satu kurva, digunakan tanda yang berbedaPenulisan skala harus jelas/mudah dibacaIndependent variable ditulis pada aksis X, sedangkan dependent variable ditulis pada aksis YSatuan pada aksis X dan Y harus ditulisSkala harus dimulai dari 0 (nol) kalau terpaksa diputus harus jelas KESIMPULAN DAN RINGKASANKesimpulanMerupakan pernyataan singkat dan tepat yang dijabarkan dari hasil penelitian dan pembahasanHarus sesuai dengan permasalahanMerupakan jawaban permasalahan

RingkasanBerisi: latar belakang, permasalahan yang akan dipecahkan, dan hipotesis (kalau ada), tujuan, cara penelitian dan analisis, hasil penelitian dan kesimpulan DAFTAR PUSTAKASecara umum ada dua sistem penulisan Daftar Pustaka yaitu Vancouver dan HarvardVancouver (author-number style) yaitu menggunakan cara penomoran (pemberikan angka) yang berurutan untuk menunjukkan rujukan pustaka (sitasi).Sistem Harvard (author-date style) yaitu menggunakan nama penulis dan tahun publikasi dengan urutan pemunculan berdasarkan nama penulis secara alfabetis. DAFTAR PUSTAKA HARVARDPublikasi dari penulis yang sama dan dalam tahun yang sama ditulis dengan cara menambahkan huruf a, b, atau c dan seterusnya tepat di belakang tahun publikasi (baik penulisan dalam daftar pustaka maupun sitasi dalam naskah tulisan). Alamat Internet ditulis menggunakan huruf italic. Terdapat banyak varian dari sistem Harvard yang digunakan dalam berbagai jurnal di dunia. DAFTAR PUSTAKA HARVARDContoh : Buller, H. and Hoggart, K. 1994a. New drugs for acute respiratory distress syndrome, New England Journal of Medicine, vol. 337, no. 6, pp. 435-439. Buller, H. and Hoggart, K. 1994b. The social integration of British home owners into French rural communities, Journal of Rural Studies, 10, 2, 197210. Dower, M. 1977. Planning aspects of second homes, in J. T. Coppock (ed.), Second Homes: Curse or Blessing?, Oxford, Pergamon Press, pp.21037. Palmer, F. R. 1986. Mood and Modality, Cambridge, Cambridge University Press. Grinspoon, L. & Bakalar, J.B. 1993. Marijuana: the forbidden medicine, Yale University Press, London

DAFTAR PUSTAKA HARVARDSemua pustaka yang tertulis dalam daftar pustaka harus benar-benar disitasi dalam teks

Tidak perlu memakai nomor urut

Pustaka disusun secara alfabetik, dengan mempehatikan huruf pertama nama keluarga penulis

Khusus untuk penulis Indonesia mengikuti pedoman penyusunan nama pengarang IndonesiaBerikut adalah gaya penulisan penggunaan Vancouver Style :Angka di dalam teks biasanya di dalam tanda kurung siku , [1], atau superscript , 1,.Daftar Referensi dalam urutan numerik (nomor) dan bukan abjad.Semua nama penulis dicantumkan dengan tanda baca yang minim yaitu tidak ada tanda koma setelah nama asli, tidak menggunakan kata dan. kemudian diakhiri tanda titik ketika selesai menuliskan semua nama penulis. Setiap selesai menuliskan nama, judul, jurnal, lembaga dll harus diikuti dengan tanda titik.Apabila literatur atau pustaka yang dikutip bersumber dari jurnal maka nama jurnal ditulis dengan cetak miring (italic) tanpa diikuti dengan tanda titik dan diberi spasiTahun publikasi literatur/jurnal ditulis dengan tanda baca semi-colon ( ; )Nomor Volume Jurnal ditulis dengan cetak tebal dan diikuti dengan tanda baca colon ( : )Penulisan halaman jurnal dituilskan dengan tanda penghubung ( - ) DAFTAR PUSTAKA VANCOUVERContoh penulisan referensi yang dikutip dari jurnal : Prabowo GJ, Priyanto E. New drugs for acute respiratory distress syndrome due to avian virus. N Ind J Med 2005; 37:435-9. Grimes EW. A use of freeze-dried bone in Endodontics. J Endod 1994; 20: 355-6. Wright EP, Mason PR, Vu TT. Recent changes in the epidemiology of leprosy in developing countries. International Journal of Mycobacterial Epidemiology 2000; 12:129-46Mason PR, Wright EP. Writing scientific articles. Journal of Medical Educational Technology 1999; 23:125-7 DAFTAR PUSTAKA VANCOUVER CONTOH PENULISAN PUSTAKA DALAM DAFTAR PUSTAKASumber dalam majalah:Kerr, A. and W.R.F. Rodrigo. 1967. Epidemiology of Tea Blister Blight. Trans.Br.Mycol.Soc. 50 : 49-55.

Sumber suatu buku:Knott, J.E. and J.R. Deanon, Jr. 1967. Vegetable Production in Southeast Asia, Univ Phillippines Press., MacBanos, Laguna, 366 p.

Sumbernya dalam suatu buku yang ditulis oleh banyak penulis:Chester, K.S. 1959. How Sick is The Plant, pp. 99-142. Dalam J.G. Horsfall and A.E. Dimond (Ed.) Plant Pathology. Vol 1. Academic Press. New York. CONTOH PENULISAN PUSTAKA DALAM DAFTAR PUSTAKA (lanjt.)Penulisnya sama dengan penulis pustaka diatasnya:Srinivasan, K.V. 1963. Some Observations on Variation in The Red Rot Pathogen, Glomerella tucumanensis. Proc. Intern. Soc. Sugarcane Tech., Mauritius 11 : 795-802. , 1964. Some Observations on Sugarcane Wilt. J. Indian Bot. Soc. 43 : 397-408.

Seorang atau lebih penulis pada tahun tertentu menulis lebih dari 1 artikel yang dikutip:Uritani, I. and T. Akazawa. 1955a. Antibiotic Effect on Ceratostomella fimbriata of Ipomeamaron, an Abnormal Metabolite in Black Rot of Sweet Potato, Science 121 : 216-217. and . 1955b. Biochemical Studies on Sweet potato Infected with Black Rot. Kagaku (Tokyo) 25 : 614-620.

MENGUTIP PUSTAKA DARI NAMA AUTHOR TERTENTUNAMA ASLINAMA DALAMDAFTAR PUSTAKAHenri Van der BrinkVan der Brink, HenriR.P. De SmetDe Smet, R.P.S. Bayne-JonesBayne-Jones, S.J. De BeunoDe Beuno, J.F.W. Day, Jr.Day, F.W., Jr.Titie Raya Sadikin-SaidSadikin-Said, Titie Raya Suwondo-SurasnoSuwondo-Surasno PEDOMAN KHUSUS PENGARANG INDONESIANama pengarang Indonesia yang terdiri dari 2 unsur atau lebih tidak memperhatikan latar belakang masing-masing unsur, yang ditulis pertama adalah nama terakhirContoh:Yuwono Sudarsono Sudarsono, YuwonoBoen Sri Oemarjati Oemarjati, Boen SriYudhistiro Ardi Nugroho Mulyono Mulyono, Yudhistiro Ardi Nugroho Yudhistiro Ardi Nugroho Mulyono Sardi Sardi, Yudhistiro Ardi Nugroho Mulyono

Nama yang menggunakan garis penghubung pada 2 unsur dianggap satu kesatuan namaContoh:Nani Suwondo-Surasno Suwondo-Surasno, Nani PEDOMAN KHUSUS PENGARANG INDONESIA (lanjt.)Nama yang menggunakan kata penghubung el, nan, dianggap merupakan satu kesatuanContoh:Abas Sutan Pamuncak nan Sati Pamuncak nan Sati, Abas Sutan

Nama yang diakhiri dengan singkatan dianggap merupakan satu kesatuanContoh:Nathanael I. ditulis tetap Nathanael I.Kalau Singkatannya di depan, penulisannya dibalikContoh:N. Iskandar Iskandar, N. PEDOMAN KHUSUS PENGARANG INDONESIA (lanjt.)Nama yang mengandung kata bin, binti, ibn, ibni, dsb. Contoh:Abdullah bin Abdul Kadir Munsi Abdul Kadir Munsi, Abdullah bin

Nama dengan gelar tradisional atau adatContoh:Raden Arifin Abdul Rahman Abdul Rahman, Arifin, RadenRaden Mas Purbatjaraka Purbatjaraka, Raden Mas Pangeran Raden Arya Ahmad Djajadiningrat Djajadiningrat, Ahmad, Pangeran Raden AryaBermawi Sutan Raja Emas Raja Emas, Bermawi SutanBuatlah daftar pustaka dari :10 Jurnal 10 buku 5 majalah/artikel TUGASPRESENTASI LISANSiti Hamidatul AliyahPRESENTASI LISAN meliputi:Presentasi proposalSeminar hasil penelitianMempertahankan skripsi/tesis/desertasiPertemuan ilmiahKongres ilmiahKuliahPenawaran produkFORMAT PRESENTASI LISAN UNTUK : PRESENTASI PROPOSAL, SEMINAR HASIL PENELITIAN DAN MEMPERTAHANKAN TESIS/DESERTASIPendahuluanTinjauan Pustaka3. Bahan dan Cara4. Analisis data5. Waktu penelitian6.Hasil7.PembahasanPEMBICARAAN SEMINAR AKAN MENJAWAB:1.Mengapa penelitian dikerjakan2.Bagaimana mengerjakannya3.Apa yang ditemukanPRINSIP YANG DIPERLUKAN1.Usahakan semua pendengar memperhatikan anda2.Tujuan penelitian ditekankan3.Jangan menyajikan hal mendetail yang membingungkan4.Gunakan tayangan yang sederhana JUGA DISARANKAN1.Ide harus diutarakan singkat dan jelas2.Kata yang digunakan harus tepat dan benar pemakaiannya3.Gunakan kalimat aktif4.Hindari kata benda abstrak5.Keterangan yang diberikan harus jelas

CARA PEMBUATAN TAYANGAN1.Rencanakan apa yang akan diutarakan pada setiap tayangan2.Tayangan hanya merupakan poin-poin saja3.Jangan menunjukkan banyak hal mendetail pada setiap tayangan4.Ditunjukkan dari sederhana ke yang komplek5.Daftar dengan terlalu banyak angka dihindari6.Hindari penggunaan tayangan yang terlalu banyak7.Berilah waktu 1 menit / tayanganCARA PENGGUNAAN SLIDE lanjt.8.Periksalah semua tayangan sebelum dipresentasikan9.Periksa kejelasan tayangan dari pendengar paling belakang10.Sediakan penunjuk sebelum berbicara11.Kalau memakai penunjuk bersinar matikan setiap selesai digunakan12.Matikan tayangan setelah selesai dijelaskan13.Hindari tayangan terpampang terus, selagi anda berbicara hal lain

BEBERAPA TIP UNTUK PRESENTASI LISAN1.Hindari penggunaan Phrase misalnya Tahu kan?, Apa itu, Maksud saya, ya kan dsb-nya2.Latihan, latihan, latihan3.Berbicara cukup keras dan jelas4.Berbicara bersemangat dan sesekali tersenyum5.Tataplah mereka jangan menatap langit-langit6.Buatlah singkatan apa yang akan dibicarakan7.Jangan membaca makalah8.Berbicara dengan kecepatan sedang, jelas dan mudah dimengerti

9.Harus tahu persis apa yang akan dibicarakan10.Antara paragraf berhenti sebentar dan tersenyum11.Tepatilah waktu disediakan12.Jangan menanyakan apakah pendengar akan bertanya (ingat itu tugas moderator)13.Kalau pertanyaan kurang jelas persilahkan mengulang dengan sopanBEBERAPA TIP UNTUK PRESENTASI LISAN (lanjt.)POIN UNTUK PERSIAPAN SEMINAR1.Siapkan lebih dulu topik yang akan disampaikan dan kalimat kunci2.Gunakan kecepatan dan kekerasan bicara yang stabil3.Hindari berbicara monoton4.Berdirilah 15 cm dari mikrofon5.Relaks / santai jangan tegang6.Berdiri dengan betulTerima Kasih