perspektif (pendekatan) riset...

44
PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASI Eko Hartanto

Upload: others

Post on 04-Dec-2020

7 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASI

Eko Hartanto

Page 2: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN)

¨  Perspektif adalah pedoman kita dalam menafsir-kan peristiwa atau perilaku orang lain.

¨  Becker (Mulyana, 2001: 5) mendefinisikan perspektif sebagai ¤ “seperangkat gagasan yang melukiskan karakter

situasi yang memungkinkan pengambilan tindakan”; ¤ “suatu spesifikasi jenis-jenis tindakan yang secara layak

dan masuk akal dilakukan orang”; ¤ “standar nilai yang memungkinkan orang dapat

dinilai”.

Page 3: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN)

¨  Wimmer & Dominick (2000:102) menyebut pendekatan dengan paradigma, yaitu seperangkat teori, prosedur, dan asumsi yang diyakini tentang bagaimana peneliti melihat dunia.

¨  Perspektif tercipta berdasarkan komunikasi antar anggota suatu kelompok selama seseorang menjadi bagian kelompok tersebut.

¨  Jadi, orang akan mempunyai perspektif tertentu jika dia hidup dalam kelompok dan berinteraksi dengan orang lain.

Page 4: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN)

¨  Istilah lain dari perspektif adalah pendekatan. Ada dua sifat perspektif atau pendekatan, yaitu bersifat membatasi pandangan kita dan selektif.

¨  Perilaku orang ditentukan oleh perspektifnya tentang realitas. Berdasarkan perspektif itu, dia memerhatikan, menginterpretasi, dan memahami stimuli dari realitas yang ditemui serta mengabaikan stimuli lainnya, lalu berperilaku berdasarkan pemahamannya lewat perspektif itu.

¨  Jadi, realitas yang kita tangkap dan tafsirkan bukanlah realitas yang utuh, melainkan realitas yang telah kita pilih beberapa aspek tertentu saja yang kita anggap menarik dan penting.

¨  Perspektif merupakan dasar bagi persepsi karena itu sangat memengaruhi persepsi kita akan realitas. Persepsi diartikan sebagai proses memberikan makna pada objek atau realitas.

Page 5: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN)

¨  Gambar di atas dapat dijelaskan dengan contoh berikut. Si A berasal dari keluarga yang menganut prinsip emansipasi wanita (hak wanita sama dengan pria). Dia berasumsi dan menilai bahwa wanita seharusnya mempunyai posisi dan hak yang sama dengan pria dalam berbagai hal. Karena itu, ketika ada lagu Ada Band “Karena Wanita Ingin Dimengerti” dia mempersepsi bahwa lagu tersebut “melecehkan” wanita. Menurutnya, mengapa mesti wanita kok bukan pria yang ingin dimengerti? Lagu tersebut, menurutnya, menganggap wanita Iemah. Akhirnya, dia memutuskan tidak setuju dan tidak ingin mendengarkan lagu itu.

Perspektif Kerangka konseptual Perangkat asumsi Perangkat nilai Perangkat gagasan

Memengaruhi persepsi kita

Memengaruhi tindakan dalam situasi

Hubungan Perspektif dengan Persepsi

Page 6: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN)

¨  Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting bagi seorang periset. Pendekatan akan menentukan jenis metodologi riset.

¨  Pendekatan adalah falsafah yang mendasari suatu metodologi riset. ¤  metodologi dibentuk dari kata “metodos” (cara, teknik atau prosedur)

dan “logos” (ilmu).

¨  Jadi, metodologi adalah ilmu yang mempelajari prosedur atau teknik-teknik tertentu.

¨  Metodologi riset merupakan suatu pengkajian dan peraturan-peraturan yang terdapat dalam metode riset.

¨  Metode merupakan suatu prosedur atau cara mengetahui sesuatu, yang mempunyai langkah-langkah sistematik (Suriasumantri, 2001 :119).

Page 7: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PERSPEKTIF (PENDEKATAN)

Pendekatan Metodologi Riset

Metode Riset

Tataran/Cara Analisis (Jenis/tipe riset)

Klasik/Objektif/ Positivistik Kuantitatif

•  Survei •  AnaIisis Isi •  Eksperimental •  Sensus

•  Deskriptif •  Eksplanatif (Analitik) •  Evaluatif

Konstruktivis Kualitatif

•  Observasi non-partisipan •  Observasi partisipan •  Depth-Interview •  Focus Group Discussion (FGD) •  Studi Kasus •  AnaIisis Isi Kualitatif

•  Deskriptif •  Eksplorasi

(grounded)

Kritis Kualitatif•  AnaIisis Wacana •  Framing •  Semiotik

•  Deskriptif

Hubungan Pendekatan, Metodologi dan Metode Riset

Page 8: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

KUANTITATIF DAN KUALITATIF

¨  Riset komunikasi dapat dibedakan berdasarkan pendekatannya.

¨  Pendekatan ini pada dasarnya merupakan falsafah yang mendasari suatu metodologi riset, apakah kuantitatif atau kualitatif.

¨  Banyak anggapan bahwa riset yang menggunakan metodologi kuantitatif adalah riset yang datanya menggunakan angka-angka.

¨  Sedangkan kualitatif datanya berupa statement-statement atau pernyataan-pernyataan. Anggapan ini tidak sepenuhnya salah, tapi terlalu menyederhanakan perbedaan antar kedua metodologi.

Page 9: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

KUANTITATIF DAN KUALITATIF

¨  Perbedaan yang amat mendasar dalam pendekatan kualitatif dan kuantitatif adalah menyangkut falsafah atau pendekatan yang terkandung di dalamnya.

¨  Metodologi riset kuantitatif berdasarkan pendekatan positivisme (klasik/objektif). Sedangkan yang menggunakan metodologi kualitatif berasal dari pendekatan interpretif (subjektif).

¨  Pendekatan interpretif ini mempunyai dua varian, yakni konstruktivis dan kritis.

¨  Perbedaan antar pendekatan ini dapat diketahui berdasarkan empat landasan falsalahnya, yaitu: ontologis, epistemologis, aksiologis, dan metodologis. ¤  ontologis menyangkut sesuatu yang dianggap sebagai realitas; ¤  epistemologis menyangkut bagaimana cara mendapatkan pengetahuan; ¤  aksiologis menyangkut tujuan atau untuk apa mempelajari sesuatu (ethics & values),

sedangkan; ¤  metodologis mempelajari teknik-teknik dalam menemukan pengetahuan.

Page 10: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Classical (Positive/Objective) Subjective-Critical Subjective-Constructivism

Realism: •  Ada realitas real yang

diatur oleh kaidah-kaidah tertentu yang berlaku universal; walaupun kebenaran pengetahuan tentang itu mungkin hanya bisa diperoleh secara probabilistik

•  Out there (di luar dunia subjektif peneliti)

•  Dapat diukur dengan standar tertentu, digeneralisasi & bebas dari konteks dan waktu

Historical Realism: •  Realitas yang teramati

(virtual reality) merupakan realitas ‘semu’ yang telah terbentuk oleh proses sejarah dan kekuatan-kekuatan sosial budaya dan ekonomi-politik

Relativism: •  Realitas merupakan

konstruksi sosial Kebenaran suatu realitas bersifat relatif, berlaku sesuai konteks spesifik yang dinilai relevan oleh pelaku sosial

•  realitas adalah hasil konstruksi mental dan individu pelaku sosial, sehingga realitas dipahami secara beragam dan dipengaruhi oleh pengalaman, konteks dan waktu

Perbedaan Ontologis

Page 11: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Classical (Positive/Objective) Subjective-Critical Subjective-Constructivism

Dualist/Objectivity: •  Ada realitas obyektif,

sebagai suatu realitas yang eksternal di luar diri peneliti. Peneliti harus sejauh mungkin membuat jarak dengan objek penelitian.

•  Jangan ada penilaian yang subjektif atau bias pribadi.

Transactionalist/Subjectivist: •  Hubungan antara peneliti

dengan realitas yang diteliti selalu dijembatani oleh nilai-nilai tertentu. Pemahaman tentang suatu realitas merupakan value mediated findings.

Transactionalist/Subjectivist: •  Pemahaman tentang suatu

realitas atau temuan suatu penelitian merupakan produk interaksi antara peneliti dengan yang diteliti.

•  Peneliti & objek atau realitas yang diteliti merupakan kesatuan realitas yang tidak terpisahkan

Perbedaan Epistimologi

Page 12: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Classical (Positive/Objective) Subjective-Critical Subjective-Constructivism

•  Nilai, etika dan pilihan moral harus berada di luar proses penelitian

•  Peneliti berperan sebagai disinterestedscientist

•  Tujuan penelitian: eksplanasi, prediksi dan kontrol realitas sosial

•  Nilai, etika dan pilihan moral merupakan bagian tak terpisahkan dari suatu penelitian

•  Peneliti menempatkan diri sebagai transformative

•  intellectual, advocat dan •  aktivis •  Tujuan penelitian: kritik

sosial. transformasi, emansipasi dan social empowerment.

•  Nilai, etika dan pilihan moral merupakan bagian tak terpisahkan dari suatu penelitian

•  Peneliti sebagai passionate •  participant, fasilitator yang •  menjembatani keragaman •  subjektivitas pelaku sosial •  Tujuan penelitian:

rekonstruksi realitas sosial secara dialektis antara peneliti dengan pelaku sosial yang diteliti

Perbedaan Aksiologis

Page 13: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

KUANTITATIF DAN KUALITATIF

Classical (Positive/Objective) Subjective-Critical Subjective-Constructivism

Intervionist: •  Pengujian hipotesis dalam

struktur hypothetico- deductive method, meIalui laboratorium eksperimen atau survey eksplanatif, dengan analisis kuantitatif.

Participative: •  Mengutamakan analisis

komprehensif, kontekstual dan multilevel analysis yang bisa dilakukan melalui penempatan diri sebagai aktivis/partisipan dalam proses transformasi sosial.

Reflective/Dialectical: •  Menekankan empati dan

interaksi dialektis antara peneliti-responden untuk merekonstruksi realitas yang diteliti, melalui metode-metode kualitatif seperti observasi partisipan

Perbedaan Metodologis

Page 14: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

RISET KUANTITATIF

¨  Hubungan riset dengan subjek: jauh. Periset menganggap bahwa realitas terpisah dan ada di luar dirinya, karena itu harus ada jarak supaya objektif. Alat ukurnya harus dijaga keobjektifannya.

¨  Riset bertujuan untuk menguji teori atau hipotesis, mendukung atau menolak teori. Data hanya sebagai sarana konfirmasi teori atau teori dibuktikan dengan data. Bila dalam analisis ditemukan penolakan terhadap hipotesis atau teori, biasanya periset tidak langsung menolak hipotesis dan teori tersebut melainkan meneliti dulu apakah ada kesalahan dalam teknik samplingnya atau definisi konsepnya kurang operasional, sehingga menghasilkan instrumen (kuesioner) yang kurang valid.

¨  Riset harus dapat digeneralisasikan, karena itu menuntut sampel yang representatif dari seluruh populasi, operasionalisasi konsep serta alat ukur yang valid dan reliabel.

¨  Prosedur riset rasional – empiris, artinya riset berangkat dari konsep-konsep atau teori-teori yang melandasinya. Konsep atau teori inilah yang akan dibuktikan dengan data yang dikumpulkan di lapangan.

Page 15: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

RISET KUALITATIF

¨  Intensif, partisipasi periset dalam waktu lama pada setting lapangan, periset adalah instrumen pokok riset.

¨  Perekaman yang sangat hati-hati terhadap apa yang terjadi dengan catatan-catatan di lapangan dan tipe-tipe lain dari bukti-bukti dokumenter.

¨  Analisis data lapangan.

¨  Melaporkan hasil termasuk deskripsi detail, quotes (kutipan-kutipan) dan komentar-komentar.

¨  Tidak ada realitas yang tunggal, setiap periset mengkreasi realitas sebagai bagian dari proses risetnya. Realitas dipandang sebagai dinamis dan produk konstruksi sosial.

¨  Subjektif dan berada hanya dalam referensi periset. Periset sebagai sarana penggalian interpretasi data.

¨  Realitas adalah holistik dan tidak dapat dipilah-pilah.

¨  Periset memproduksi penjelasan unik tentang situasi yang terjadi dan individu-individunya.

¨  Lebih pada kedalaman (depth) daripada keluasan (breadth).

¨  Prosedur riset: empiris-rasional dan tidak berstruktur.

¨  Hubungan antara teori, konsep dan data: data memunculkan atau membentuk teori baru.

Page 16: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

“Opini mahasiswa tentang cantik”

¨  Kuantitatif ¤  Periset mesti membuat definisi konsep tentang cantik dan teori-teori (literatur review). Dari

teori- teori tersebut, dioperasionalkan bahwa cantik adalah ramping, hitam manis, rambut panjang terurai, mata biru, dan jari lentik. Dari sini dibuatlah pertanyaan dalam kuesioner: Apakah si A ramping ? Apakah si A hitam manis? Responden disediakan jawaban: SS, S, TS, STS. Teori-teori tentang cantik itulah yang disebut ukuran objektivitas di luar diri periset. Sehingga subjektivitas periset tidak tercampur, ada jarak antara periset dengan fenomena yang diriset (yaitu “cantik”).

¨  Kualitatif ¤  Periset mewawancarai subjek riset untuk mendeskripsikan makna cantik. Terjadi dialog

bebas antara periset dari masing-masing subjek riset tentang makna cantik. Hasil dialog ini kemudian diinterpretasi oleh periset dengan bantuan teori-teori yang relevan. Kemudian ditarik kesimpulan. Hasilnya bisa jadi berupa teori baru tentang cantik.

Page 17: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨ Metode Survei ¤ Survei Deskriptif ¤ Survei Eksplanatif (Analitik)

n Komparatif n Asosiatif

¨ Metode Analisis Isi ¨ Metode Eksperimen

Page 18: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨  Survei adalah metode riset dengan menggunakan kuesioner sebagai instrumen pengumpulan datanya. Tujuannya untuk memperoleh informasi tentang sejumlah responden yang dianggap mewakili populasi tertentu.

¨  Dalam survei proses pengumpulan dan analisis data sosial bersifat sangat terstruktur dan mendetail melalui kuesioner sebagai instrumen utama untuk mendapatkan informasi dari sejumlah responden yang diasumsikan mewakili populasi secara spesifik. Karena itu penggunaan teknik sampling yang benar sangat menentukan kualitas riset.

Metode Survei

Page 19: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨  Survei Deskriptif ¤  Jenis survei ini digunakan untuk menggambarkan

(mendeskripsikan) populasi yang sedang diteliti. Fokus riset ini adalah perilaku yang sedang terjadi (what exist at the moment) dan terdiri dari satu variabel.

¨  Survei Eksplanatif (Analitik) ¤  Jenis survei ini digunakan bila periset ingin mengetahui mengapa

situasi atau kondisi tertentu terjadi atau apa yang memengaruhi terjadinya sesuatu. Periset tidak sekadar menggambarkan terjadinya fenomena tapi telah mencoba menjelaskan mengapa fenomena itu terjadi dan apa pengaruhnya.

¤  Survei eksplanatif dapat dibagi dua sifat: komparatif dan asosiatif.

Metode Survei Lanjutan

Page 20: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨  Metode analisis isi adalah metode yang digunakan untuk meriset atau menganalisis isi komunikasi secara sistematik, objektif dan kuantitatif. ¤  Sistematik berarti bahwa segala proses analisis harus tersusun melalui

proses yang sistematik, mulai dari penentuan isi komunikasi yang dianalisis, cara menganalisisnya, maupun kategori yang dipakai untuk menganalisis.

¤  Objektif berarti bahwa periset harus mengesampingkan faktor-faktor yang bersifat subjektif atau bias personal, sehingga hasil analisis benar-benar objektif dan bila dilakukan riset lagi oleh orang lain, maka hasilnya relatif sama.

¤  Analisis isi harus bisa dikuantitatifkan ke dalam angka-angka, misalnya “70 % berita Kompas selama setahun adalah bertema politik”.

Metode Analisis Isi

Page 21: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨  Analisis isi kuantitatif lebih memfokuskan pada isi komunikasi yang tampak (tersurat/ manifest/nyata).

¨  Sedangkan untuk menjelaskan hal-hal yang tersirat (latent), misalnya ideologi apa yang ada di balik suatu berita, maka dilakukan riset analisis isi kualitatif.

¨  Dalam perkembangan Ilmu Komunikasi, metode analisis isi kualitatif berkembang menjadi beberapa varian metode, antara lain: analisis framing, analisis wacana, dan semiotik.

Metode Analisis Isi Lanjutan

Page 22: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨  Metode riset yang digunakan untuk meneliti hubungan atau pengaruh sebab akibat dengan memanipulasi satu atau lebih variabel pada satu (lebih) kelompok eksperimental, dan membandingkan hasilnya dengan kelompok kontrol yang tidak mengalami manipulasi.

¨  Periset harus membagi responden dalam dua kelompok. Kelompok satu dimanipulasi dengan pesan-pesan tertentu, kelompok dua tidak. Kemudian periset melihat efek manipulasi tersebut terhadap kelompok satu dengan membandingkan dengan kelompok dua yang tidak dimanipulasi.

Metode Eksperimen

Page 23: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kuantitatif)

¨  Secara umum prosedur metode eksperimen adalah: ¤  Periset membagi responden ke dalam dua kelompok, yaitu: kelompok

eksperimen , yaitu yang dikenai perlakuan, stimulus atau dimanipulasi dan kelompok kontrol (yang tidak dikenai perlakuan atau tidak dimanipulasi).

¤  Pemilihan anggota kelompok harus melalui randomisasi (acak). ¤  Melakukan pretest. Pada tahap ini periset menentukan variabel

pengaruh (bebas atau independen) dan variabel tak bebas (terpengaruh, tergantung atau dependen).

¤  Periset memberikan atau memperkenalkan satu atau lebih variabel independen kepada kelompok eksperimen. Misalnya, terpaan acara kriminalitas kepada kelompok eksperimen.

¤  Melakukan post-test. Periset meneliti apakah ada pengaruh yang signifikan terhadap variabel dependen antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.

Metode Eksperimen Lanjutan

Page 24: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

¨  FGD (Focus Group Discussion) ¨  Wawancara mendalam ¨  Studi kasus ¨  Observasi:

¤ Partisipan ¤ Non partisipan

¨  Analisis isi kualitatif: ¤ Analisis Framing ¤ Analisis Semiotika ¤ Analisis Wacana

Page 25: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

¨  Metode riset di mana periset memilih orang-orang yang dianggap mewakili sejumlah publik atau populasi yang berbeda. ¤ Misal, seorang Public Relations (PR) universitas ingin

mengetahui opini publik tentang kebijakan baru universitas, PR bisa memilih orang-orang yang dianggap mewakili dosen, staf administrasi, mahasiswa, alumni, orang tua, dan lainnya.

¤ Mereka semua dikumpulkan dalam sebuah ruang diskusi yang dipimpin seorang moderator.

¤ Di forum diskusi inilah moderator mengeksplorasi opini dan pandangan-pandangan responden tentang kebijakan universitas.

Metode Focus Group Discussion

Page 26: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

¨  Metode riset di mana periset melakukan kegiatan wawancara tatap muka secara mendalam dan terus-menerus (lebih dan satu kali) untuk menggali informasi dari responden.

¨  Responden dapat disebut juga sebagai informan. ¨  Wawancara dilakukan lebih dari sekali, maka disebut juga

“intensive interviews”. ¨  Metode ini menggunakan sampel yang terbatas, jika periset merasa

data yang dibutuhkan sudah cukup maka tidak perlu mencari sampel (responden) yang lain.

¨  Metode ini memungkinkan periset untuk mendapatkan alasan detail dari jawaban responden yang antara lain mencakup opininya, motivasinya, nilai-nilai ataupun pengalaman-pengalamannya.

Metode Wawancara Mendalam (Depth Interviews)

Page 27: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

¨  Metode observasi adalah metode di mana periset mengamati langsung objek yang diteliti. ¤  observasi partisipan, yaitu periset ikut berpartisipasi sebagai

anggota kelompok yang diteliti. Misalnya, periset yang meneliti pola interaksi pekerja seks komersial (PSK) terjun langsung di lapangan menyamar sebagai PSK atau pelanggan.

¤  observasi non-partisipan, yaitu observasi di mana periset tidak memosisikan dirinya sebagai anggota kelompok yang diteliti. Dikenal pula observasi partisipan-membership, artinya periset adalah anggota dari kelompok yang diteliti. Misalnya, seorang wartawan meneliti pola interaksi dalam proses manajemen media tempat wartawan tadi bekerja.

Metode Observasi

Page 28: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

¨  Studi kasus adalah metode riset yang menggunakan berbagai sumber data (sebanyak mungkin data) yang bisa digunakan untuk, meneliti, menguraikan, dan menjelaskan secara komprehensif berbagai aspek individu, kelompok, suatu program, organisasi atau peristiwa secara sistematis.

¨  Penelaah berbagai sumber data ini membutuhkan berbagai macam instrumen pengumpulan data.

¨  Periset dapat menggunakan wawancara mendalam, observasi partisipan, dokumentasi-dokumentasi, kuesioner (hasil survei), rekaman, bukti-bukti fisik, dan lainnya.

Metode Studi Kasus

Page 29: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

¨  Robert K. Yin (2000: 8) memberikan batasan mengenai metode studi kasus sebagai riset yang menyelidiki fenomena di dalam konteks kehidupan nyata, bilamana batas-batas antara fenomena dan konteks tak tampak dengan jelas, dan di mana multi sumber bukti dimanfaatkan.

¨  Menurut Mulyana (2001:201), dalam studi kasus periset berupaya secara saksama dan dengan berbagai cara mengkaji sejumlah besar variabel mengenai suatu kasus khusus. Dengan mempelajari semaksimal mungkin seorang individu, suatu kelompok atau suatu kejadian, periset bertujuan memberikan uraian yang lengkap dan mendalam mengenai subjek yang diteliti.

Metode Studi Kasus Lanjutan

Page 30: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

METODE RISET (Kualitatif)

Mempunyai ciri-ciri:

¤  Partikularistik. Artinya studi kasus terfokus pada situasi, peristiwa, program atau fenomena tertentu.

¤ Deskriptif. Hasil akhir metode ini adalah deskripsi detail dari topik yang diteliti.

¤ Heuristik. Metode studi kasus membantu khalayak memahami apa yang sedang diteliti. Interpretasi baru, perspektif baru, makna baru merupakan tujuan dari studi kasus.

¤  Induktif. Studi kasus berangkat dan fakta-fakta di lapangan, kemudian menyimpulkan ke dalam tataran konsep atau teori.

Metode Studi Kasus Lanjutan

Page 31: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

JENIS ATAU TIPE RISET

¨  Riset ini untuk menggali data, tanpa mengoperasio-nalisasi konsep utau menguji konsep pada realitas yang diteliti. Riset ini paling sederhana dan mendasar (biasanya kualitatif).

¨  Jenis riset eksplorasi yang dikenal adalah riset grounded.

¨  Menurut Bungin (2001: 29) riset ini bertolak belakang dari riset lainnya. Jika riset lainnya pada umumnya diawali oleh desain riset, namun grounded tidak. Periset langsung terjun ke lapangan, semua-nya dilaksanakan di lapangan.

Jenis Eksploratif

Page 32: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

JENIS ATAU TIPE RISET

¨  Jenis riset ini bertujuan membuat deskripsi secara sistematis, faktual dan akurat tentang fakta-fakta dan sifat-sifat populasi atau objek tertentu.

¨  Periset sudah mempunyai konsep (biasanya satu konsep) dan kerangka konseptual. Melalui kerangka konseptual (landasan teori), periset melakukan operasionalisasi konsep yang akan menghasilkan variabel beserta indikatornya.

¨  Riset ini untuk menggambarkan realitas yang sedang terjadi tanpa menjelaskan hubungan antar variabel.

Jenis Deskriptif

Page 33: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

JENIS ATAU TIPE RISET

¨  Periset menghubungkan atau mencari sebab akibat antara dua atau lebih konsep (variabel) yang akan diteliti.

¨  Periset membutuhkan definisi konsep, kerangka konseptual dan kerangka teori.

¨  Periset perlu melakukan kegiatan berteori untuk menghasilkan dugaan awal (hipotesis) antara variabel satu dengan lainnya.

¨  Variabel adalah konsep yang bisa diukur.

Jenis Eksplanatif

Page 34: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

JENIS ATAU TIPE RISET

¨  Riset ini mengkaji efektivitas atau keberhasilan suatu program.

¨  Riset ini membutuhkan definisi konsep, kerangka konseptual, kerangka teori, operasionalisasi konsep, hipotesis, ukuran keberhasilan riset, dan rekomendasi.

¨  Karena riset ini ingin melihat hubungan dan juga efektivitas, dibutuhkan suatu tujuan program yang diteliti dan apa yang ingin diteliti dan dianalisis.

¨  Evaluasi sumatif adalah penelitian evaluasi setelah program berakhir dan evaluasi formatif dilakukan sewaktu program berjalan.

Jenis Evaluatif

Page 35: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET

¨  Setiap riset harus bisa dinilai. ¨  Ukuran penilaian berbeda antara riset kualitatif

dan kuantitatif. ¨  Ukuran kualitas sebuah riset terletak pada

kesahihan atau validitas data yang dikumpulkan selama riset.

¨  Validitas riset kuantitatif terletak pada penentuan metodologinya, sedangkan untuk riset kualitatif terletak pada proses sewaktu periset turun ke lapangan mengumpulkan data dan sewaktu proses analisis-interpretatif data.

Page 36: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUANTITATIF

¨  apakah alat ukur sesuai dengan apa yang diukur. ¨  pemilihan teori/konsep. ¨  pengukuran konsep (reliabilitas), yaitu pada definisi

operasional Contoh:

Masalah : “Apakah sikap orang tua terhadap iklan X memengaruhi sikap remaja terhadap iklan X ?“.

Sampel : remaja siswa SMU

Kuesioner : Bagaimana sikap orang tua Anda terhadap iklan X? SS, S, TS, STS

Validitas internal

Page 37: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUANTITATIF

¨  pemilihan sampel, apa sudah representatif atau belum, karena riset kuantitatif dimaksudkan untuk melakukan generalisasi hasil riset, artinya temuan data pada kelompok sampel tertentu dianggap mewakili populasi yang lebih besar.

Contoh:

Masalah : “Apakah sikap orang tua terhadap iklan X memengaruhi sikap remaja terhadap iklan X ?“.

Sampel : remaja siswa SMU

Kuesioner : Bagaimana sikap orang tua Anda terhadap iklan X? SS, S, TS, STS

Validitas eksternal

Page 38: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUANTITATIF

¨  Riset tersebut diatas tidak valid karena dua alasan. ¤ Pertama, alat ukurnya (instrumen/kuesioner) tidak

sesuai dengan apa yang akan diukur. Apakah mungkin menanyakan sikap orang tua, tetapi yang ditanya adalah anaknya?

¤ Kedua, sampel seharusnya mewakili remaja dan orang tua.

Page 39: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUALITATIF

¨  Artinya subjek riset harus kredibel, caranya dengan menguji jawaban-jawaban pertanyaan berkait dengan pengalaman subjek. Bagi yang tidak mempunyai pengalaman dan pengetahuan mengenai masalah yang sedang diriset, maka data dari subjek tersebut tidak kredibel.

¨  Misalnya, dalam riset tentang motivasi membaca surat kabar Kompas, maka subjek riset harusnya orang yang pernah membaca Kompas.

Kompetensi Subjek Riset

Page 40: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUALITATIF

¨  Yaitu menguji kebenaran dan kejujuran subjek dalam mengungkap realitas menurut apa yang dialami, dirasakan atau dibayangkan.

¤  Authenticity, yaitu memperluas konstruksi personal yang di- ungkapkan. Periset memberi kesempatan dan memfasilitasi pengungkapan konstruksi personal yang lebih detail, sehingga memengaruhi mudahnya pemahaman yang lebih mendalam. Misalnya, periset memberi peluang subjek untuk bercerita panjang lebar tentang apa yang dialaminya dalam konteks wawancara yang informal dan santai.

¤  Analisis Triangulasi, yaitu menganalisis jawaban subjek dengan meneliti kebenarannya dengan data empiris (sumber data lainnya) yang tersedia. Di sini jawaban subjek di cross-check dengan dokumen yang ada.

Trustworthiness

Page 41: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUALITATIF

¨  Triangulasi Sumber

Membandingkan atau mengecek ulang derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh dari sumber yang berbeda.

¨  Triangulasi Waktu

Berkaitan dengan perubahan suatu proses dan perilaku manusia, karena perilaku manusia dapat berubah setiap waktu.

¨  Triangulasi Teori

Memanfaatkan dua atau lebih teori untuk diadu atau dipadu. Untuk itu diperlukan rancangan riset, pengumpulan data, dan analisis data yang lengkap supaya hasilnya komprehensif.

Trustworthiness (Triangulasi) Lanjutan

Page 42: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUALITATIF

¨  Triangulasi Periset Menggunakan lebih dari satu periset dalam mengadakan observasi atau wawancara. Karena masing-masing periset mempunyai gaya, sikap, dan persepsi yang berbeda dalam mengamati fenomena maka hasil pengamatannya bisa berbeda meski fenomenanya sama.

¨  Triangulasi Metode Usaha mengecek keabsahan data atau mengecek keabsahan temuan riset. Triangulasi metode dapat dilakukan dengan menggunakan lebih dari satu teknik pengumpulan data untuk mendapatkan yang sama.

Trustworthiness (Triangulasi) Lanjutan

Page 43: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUALITATIF

¨  Semua pandangan, pendapat atau data dari suatu subjek didialogkan dengan pendapat, pandangan atau data dari subjek lainnya.

¨  Tujuannya untuk menghasilkan titik temu antar data (intersubjectivity agreement).

Intersubjectivity Agreement

Page 44: PERSPEKTIF (PENDEKATAN) RISET KOMUNIKASIsiti_masitoh.staff.gunadarma.ac.id/Downloads/files/70671/(3)+Persp… · PERSPEKTIF (PENDEKATAN) ¨ Pengetahuan mengenai pendekatan ini penting

PENILAIAN KESAHIHAN (VALIDITAS) RISET KUALITATIF

¨  Adalah kegiatan berteori, ukurannya : dapat melakukan “blocking interpretation”, mempunyai basis teoretis yang mendalam dan kritik harus tajam. Kegiatan berteori ini harus bisa memaparkan dua hal, yaitu: ¤ Historical situatedness (Ideographic): sesuaikan analisis

dengan konteks sosial dan budaya serta konteks waktu dan historis yang spesifik sesuai kondisi di mana riset terjadi.

¤ Unity theory & praxis : memadukan teori dengan contoh praktis.

Conscientization