periodical sea level changes

7
PERIODICAL SEA LEVEL CHANGES Penemuan Newton tentang gaya gravitasi memungkinkan penjelasan dari fenomena pasang surut sebagai akibat dari daya tarik yang diberikan oleh Matahari dan Bulan pada partikel air di Samudera dan laut. Newton juga mengembangkan teori keseimbangan pasang surut saat ini Menurut hukum Newton tentang Gravitasi, gaya tarik menarik antara 2 benda luar angkasa sebanding dengan hasil kali massa kedua benda,dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda. Gaya tarik menarik dapat dituliskan dalam Dimana m1 dan m2 adalah massa kedua benda yang dipisahkan oleh jarak r dan adalah kostanta gravitasi. Jika bulan dan matahari menarik setiap partikel air di samudera dengan gaya yang sama, maka tidak ada pasang surut. Ilustrasi efek gravitasi bulan 5

Upload: arintika-widhayanti

Post on 16-Dec-2015

226 views

Category:

Documents


9 download

DESCRIPTION

pasang surut

TRANSCRIPT

PERIODICAL SEA LEVEL CHANGES

Penemuan Newton tentang gaya gravitasi memungkinkan penjelasan dari fenomena pasang surut sebagai akibat dari daya tarik yang diberikan oleh Matahari dan Bulan pada partikel air di Samudera dan laut. Newton juga mengembangkan teori keseimbangan pasang surut saat iniMenurut hukum Newton tentang Gravitasi, gaya tarik menarik antara 2 benda luar angkasa sebanding dengan hasil kali massa kedua benda,dan berbanding terbalik dengan kuadrat jarak antara kedua benda.Gaya tarik menarik dapat dituliskan dalam

Dimana m1 dan m2 adalah massa kedua benda yang dipisahkan oleh jarak r dan adalah kostanta gravitasi.Jika bulan dan matahari menarik setiap partikel air di samudera dengan gaya yang sama, maka tidak ada pasang surut.Ilustrasi efek gravitasi bulan

Gaya pembangkit pasang yang dihasilkan dari gaya tarik menarik dan gaya sentrifugal. di Z bulan berada di puncaknya, di N adalah titik terendah. panah hitam mewakili gaya tarik menarik bulan, panah yang putus-putus mewakili gaya sentrifugal dan panah hitam tebal mewakili gaya pembangkit pasang surut air laut.Gaya pembangkit pasut dapat dihitung dari titik puncak, titik pusat bumi dan titik terendah.Jika a adalh jari2 bumu dan r adalah jarak antara titik pusat bumi dan titik pusat bulan, m adalah massa bulan dan elemen dari massa bumi

pasang menghasilkan gaya untuk setiap titik di bumi dapat dinyatakan sebagai gradien dari pasang yang menghasilkan potensial W dan sebagai fungsi dari jarak titik puncak bulan dengan cara berikut :

m: massa bulana: jari jari mataharir: jarak antara titik pusat bulan dan bulandi mana simbol memiliki signifikasi yang sama seperti di atas, menunjukkan hubungan bahwa W adalah simetris terhadap sumbu bumi-bulan, dan tergantung pada variabel .Spring tide (pasang purnama) disebut pasang surut dalam periode setengah bulan (15 hari) yang memiliki rentang terbesar yaitu perbedaan terbesar antara air tinggi dan air rendah.Neap tide(pasang perbani) adalah pasang yang terjadi di dekat waktu kuarter pertama dan sepertiga dari bulan, mereka ditandai dengan rentang paling nyata, karena bulan dan matahari bersebrangan, memiliki efek menetralkan.Karena pengaruh gesekan meningkat dengan meningkatnya amplitudo, periode osilasi bebas meningkat juga, sehingga dapat mengimbangi terjadinya total resonansi. pengaruh parameter coriolis dapat menyebabkan osilasi yang tegak lurus terhadap arah gelombang pasang dan karena itu dapat berkembang menjadi gelombang amphidromi benar-benar mengubah karakter asli dari fenomena tersebut.karakter gelombang ditentukan dengan cara berikut. rasio:F=(K1+O1)/(M2+S2)Kurva menunjukkan jelas perbedaan antara purnama dan perbani pasang dan ketidaksetaraan harian, yang, bagaimanapun, hanya mingguan diucapkan.Rossiter (1963) telah merangkum faktor yang diperlukan untuk pemecahan masalah pada skala yang lebih besar dengan cara berikut. setidaknya enam faktor yang berbeda harus diambil ke akun:1.Kekuatan generasi pasang2.Gaya coriolis3.Kepuasan kondisi batas4. Disipasi energi pasang surut karena efek gesekan bawah dan viskositas5.Distribusi spasial kedalaman6. Distribusi spasial densitas air.Persamaan dinamis yang harus dipecahkan untuk lautan adalah:(5)(6)(7)

Persamaan memberikan gerak pasang surut di laut marjinal didefinisikan oleh ekspresi berikut (Rossiter, 1963):(8)(9)(10)Menurut Proudman, gelombang periode panjang dapat mempertahankan karakter ekuilibrium eksklusif dalam kasus periode konstituen melebihi 'periode kritis', yang dapat ditentukan untuk berbagai daerah di lautan dengan cara istilah kritis. K diberikan oleh Proudman dengan rumus:K=Dimana:= kecepatan maksimum dari arus pasut periode panjang (cm/s)= kedalaman perairan (meter)Berlakunya teori kesetimbangan adalah periode konstituen pasang surut lama dibandingkan dengan sehingga: =200tetapi rasio harus bervariasi di berbagai bagian dari lautan

EFEK CHANDLER-PERUBAHAN ROTASI BUMIEfek Chandler diartikan sebagi variasi permukaan laut yang timbul di lautan dan laut sebagai akibat dari kekuatan variabel yang merupakan konsekuensi dari pergerakan sumbu sesaat dari rotasi bumi.Istilah 'kutub pasang' untuk efek ini diperkenalkan oleh Darwin, tapi sebutan ini tidak benar karena variasi permukaan laut disebabkan oleh perubahan gaya sentrifugal bumi dalam gerak orbitnya di sekitar pusat massa sistem bulan-bumi menyebabkan perubahan dalam gerakan sumbu sesaat dari bumi.Teori kesetimbangan kutub pasang dikembangkan oleh Schweydar (1916). Persamaan didasarkan pada pertimbangan sebagai berikut:V= -Dimana:= kecepatan angular rotasi bumi= radius rata-rata bumi= co-latitude

Garis solid merupakan garis air yang tinggi (dalam jam) disebut o transit bulan melalui Greenwich meridian dan garis putus-putus rentang pasang surut dalam cm.

5