perencanaan pr, press release, newsletter,advetorial

40
Perencanaan Program PR, Proses Transfer PR, Kegiatan Penulisan Public Relations

Upload: maria-dea-septyana

Post on 26-Oct-2015

481 views

Category:

Documents


8 download

DESCRIPTION

mengenai press release, news letter

TRANSCRIPT

Page 1: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Perencanaan Program PR, Proses Transfer PR, Kegiatan Penulisan

Public Relations

Page 2: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Alasan Perencanaan Program PR

1. Untuk menetapkan target operasi PR yang nantinya akan menjadi tolok ukur atas hasil yang diperoleh

2. Untuk memperhitungkan jumlah jam kerja dan berbagai biaya yang diperlukan

3. Untuk menyusun skala prioritas guna menentukan jumlah program dan waktu yang diperlukan untuk melaksanakan program PR

4. Untuk menentukan kemungkinan pencapaian tujuan tertentu sesuai dengan ketersediaan staf pendukung, alat kantor serta anggaran dana

Page 3: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Proses PR

1. Penemuan fakta2. Perencanaan3. Komunikasi4. Evaluasi

Page 4: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Proses Transfer PR

Situasi negatif yang dihadapi sebagian besar praktisi PR yaitu:

1. Hostility (permusuhan)2. Prejudice (prasangka)3. Apathy (apatis)4. Ignorance (acuh tak acuh)

Page 5: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Tujuan PR adalah mengubah keempat sikap negatif menjadi positif

HostilitySympathy

PrejudiceAcceptance

Apathy InterestIgnorance

Knowledge Negatif Positif

Page 6: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Kegiatan Penulisan Public Relation

Penulisan Press ReleasePress Release (PRL) adalah informasi dalam bentuk berita yang dibuat oleh Public Relation (Humas) suatu organisasi perusahaan yang disampaikan kepada pengelola pers/redaksi media massa (tv, radio, surat kabar, majalah) untuk dipublikasikan dalam media massa tersebut.

Page 7: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Press Release Sebagai Publisitas

Publikasi berasal dari bahasa Latin publicatio, dan publisitas juga berasal dari bahasa Latin publisitas, yang hampir sama artinya, yakni pengumumuan atau upaya membuat jadi umum

Page 8: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Perbedaan Publikasi dan Publisitas

Pengumuman apa saja yang disebarkan dengan media apa saja adalah publikasi

Sedangkan publisitas mengandung makna yang khas. Kekhasan tersebut adalah bahwa publisitas dilaksanakan secara sistematis dan berdasarkan pola yang sama serta melalui media massa. Press release dikirimkan ke media massa dengan harapan disebarluaskan sebagai berita. Karena disebarkan melalui media massa, maka pengertian publisitas sering dibandingkan dengan berita yang disusun oleh wartawan

Page 9: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Perbedaan Penekanan Pada Informasi Press Release Menurut Bivins

1. Basic Press Release mencakup berbagai informasi yang terdapat di dalam suatu perusahaan yang memiliki berbagai nilai berita untuk media lokal, regional ataupun nasional

2. Product Releases mencakup transaksi tentang target suatu produk khusus atau produk reguler lainnya

3. Financial Releases digunakan terutama dalam membina hubungan dengan pemegang saham

Page 10: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Penulisan Press Release

Judul

Sangat

Kurang

Lead(5W+1H)

Tubuh, rincian lead, latar

belakang,

informasi

lanjutan

Page 11: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Pentingnya Pembuatan Lead

Menurut Bivins, pembuatan lead sangat penting karena bersaing untuk merebut perhatian redaksi yang akan mempublikasikan Press Release yang dibuat oleh PR

Page 12: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Mengapa Menggunakan Piramida Terbalik Dalam Menulis Press Release

1. Pembaca dikategorikan sebagai orang sibuk dan mempunyai waktu yang singkat untuk mendapatkan berita faktual

2. Reaksi media massa harus memotong press release tersebut tanpa mengurangi isi pokoknya

3. Redaksi tidak mempunyai cukup waktu untuk membaca keseluruhan press release

Page 13: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Format Standar Press Release

PRL (Press Release) berdasarkan konvensi para praktisi PR yang tergabung dalam asosiasi sebagai berikut:

1. Tipe penulisan PRL harus jelas, ditulis di kertas surat tanpa hiasan di pinggir kertasnya

2. Margin adalah salah satu untuk satu dan setengah inci untuk semua bagian

3. Alamat pengirim diletakan di sudut kiri atas halaman pertama

4. Tanggal release tertera di margin kanan, sedikit lebih ke bawah dibandingkan margin bawah alamat yang di blok

Page 14: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

5. Penulisan judul ditulis dalam satu spasi dan digarisbawahi

6. Tubuh atau uraian PRL ditulis dalam dua spasi7. Jika lebih dari satu halaman, PRL di bawah

halaman dalam more (lagi-lagi) diletakan dalam kurung atau tanda garis pisah

8. Halaman-halaman berikutnya ditandai dengan slug-line (kode) diikuti beberapa garis pemisah. Nomor halaman pada kiri atas

9. Akhir dari suatu tulisan PRL ditandai dengan beberapa cara, misalnya membubuhkan kata “end” (tamat) atau angka “-30-” atau simbol ##### (Bivins,1991:45-46)

Lanjutan…

Page 15: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Frank Jefkins mengemukakan the seven point formula dalam pembukaan PRL atau News Release

Unsur-unsur itu disingkat dengan SOLAADS:S ubjectO rganizationL ocationA dvantagesA pplicationD etailsS ource

Page 16: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Dalam menulis Press Release perlu diperhatikan hal-hal berikut:

1) Memberikan kejelasan tentang badan, instansi, nama organisasi/perusahaan yang mengirim press release tersebut

2) Memberikan identitas pengirim dengan jelas

3) Mencantumkan tanggal pembuatan press release tersebut

4) Mencantumkan sifat surat itu. Sehingga ada kejelasan waktu pemuatannya

Page 17: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

5) Tunjukan akhir dari penulisan press release tersebut

6) Tulis press release dalam dua spasi7) Press Release tersebut harus diberi judul8) Press Release tersebut harus diberi

amplop, kecuali dikirim melalui faxcimile atau modem/internet.

9) Sertakan surat pengantar permohonan

Lanjutan…

Page 18: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Enam Dasar Pedoman Penulis Press Release Oleh PR atau Berita Oleh Pers

1. Ketelitian2. Singkat 3. Kejelasan4. Sederhana5. Jujur6. Keamanan

Page 19: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

  PRESS RELEASENomor : TEL 47/PR110/COMM-10/2006

 Flexi Combo Sesuai KM 35/2004 Jakarta, 3 November 2006 – FlexiCOMBO  boleh dibilang salah satu hasil inovasi TELKOM untuk menyediakan layanan yang di satu sisi mengakomodasi kebutuhan

komunikasi masyarakat yang fleksibel dan mobile, serta di sisi lain juga menawarkan tarif yang sangat murah. Inovasi ini, sudah sangat klop dengan program Flexi SurePrice! yang menawarkan tarif murah antarsesama pengguna Flexi (on-net). Layanan serba hemat ini ternyata mendapat permintaan dari BRTI sesuai surat BRTI kepada TELKOM untuk menghentikan sebagian wilayah layanannya, karena menurut BRTI belum memenuhi (comply) sesuai KM No. 35/2004.

 Menurut Vice President Public & Marketing Communication TELKOM, Muhammad Awaluddin, bahwa layanan FlexiCOMBO setelah dikeluarkannya surat BRTI

tertanggal 2 November 2006, pada dasarnya BRTI menyetujui tentang fasilitas layanan FlexiCOMBO TELKOM dengan tetap harus memenuhi persyaratan (comply) terhadap Kepmenhub No. 35/2004. Adapun definisi memenuhi/comply terhadap aturan tersebut adalah :

 a.       Nomor COMBO (nomor temporer/nomor anak) langsung mati ketika pelanggan kembali ke kota asal, danb.       Fasilitas Call Forwarding hanya diberlakukan dari nomor induk ke nomor COMBO (nomor temporer/nomor anak). "Wilayah – Wilayah yang telah dilakukan penyempurnaan (patching software) di 19 Mobile Switching Centre (MSC) agar sesuai dengan KM No.35/2004 per tanggal 2

Nopember 2006 adalah Jakarta, Banten, sebagian Jawa Barat, sebagian Jawa Tengah, Jawa Timur dan Riau. Total kapasitas 2,9 juta satuan sambungan Flexi atau 60% total pelanggan Flexi saat ini" tegas Awaluddin.

 Awaluddin menambahkan bahwa 40% dari kapasitas yang akan disesuaikan MSC-nya masih perlu dilakukan patching software dan akan diselesaikan pada tanggal 8

Nopember 2006, sehingga pada tanggal tersebut dijadwalkan selesai 100 persen. Saat ini proses tersebut sedang berjalan dan diproyeksikan akan selesai sesuai jadwal.

 Meskipun FlexiCOMBO memiliki kemampuan untuk digunakan di berbagai wilayah, tidak berarti FlexiCOMBO menyediakan fasilitas roaming sebagaimana yang

tersedia pada layanan telepon seluler. Bagaimana pun FlexiCOMBO tetap menggunakan beberapa nomor lokal yang bersifat temporer yang hanya bisa bergerak dalam satu wilayah kode area. Hanya saja, proses aktivasi Flexi di tempat-tempat yang dikunjungi dapat dilakukan secara mudah dan cukup melalui SMS.

 Bagi seluruh pelanggan FlexiCOMBO yang ingin melakukan kepergian keluar kota lakukan sebagaimana yang sudah TELKOM sampaikan, sebagai contoh, seorang

pelanggan Flexi dengan nomor induk Bandung berkunjung ke Balikpapan. Agar Flexi yang dibawanya bisa digunakan di Balikpapan, maka ketika masih di Bandung pelanggan tersebut cukup mengetik On<spasi>[namakota] atau On<spasi>[kodearea], dalam hal ini berarti On Balikpapan atau On 0542 kemudian dikirim ke nomor 777. Demikian halnya, ketika pelanggan tadi mengunjungi Surabaya, ia cukup melakukan aktivasi Flexi-nya ketika hendak berangkat ke Surabaya dengan mengetik On Surabaya atau On 031. Kemudian pelanggan tersebut akan mendapatkan SMS notifikasi yang menginformasikan nomor lokal temporer Surabaya atau Balikpapan sehingga di kedua kota tersebut nomor lokal temporer sudah aktif  dengan tarif percakapan ke nomor telepon setempat adalah lokal.  Untuk hal ini pelanggan hanya perlu mengaktifkan fitur callforwarding dengan cara tekan *77 [OK] dan *770 [OK] untuk menonaktifkan.

 Selamat menikmati layanan FlexiCOMBO dari TELKOM !   Untuk keterangan lebih lanjut, hubungi : Muhammad AwaluddinVice President Public and Marketing CommunicationPT. Telekomunikasi Indonesia, TbkTel.      62-21-5213288Fax.     62-21-5203322 Email : [EMAIL PROTECTED]Website : www.telkom-indonesia.com

Page 20: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Press Release

SUSU SEHAT

TUA DAN MUDA Selasa, 15 Oktober 2008 Bertempat di Hotel Mulia Jakarta, PT NESTLE INDONESIA mengadakan peluncuran produk barunya, susu sehat ANLENE. susu yang bisa diminum oleh orang tua dan dewasa ini mengandung banyak sekali vitamin yang baik untuk tulang, dan berkhasiat untuk menghindari dan mencegah penyakit tua yang biasa disebut osteoporosis. susu ANLENE ini juga telah melalui uji quality control dan juga pengemasan yang sangat steril.

Produk ini terluncur atas permintaan masyrakat banyak yang mengirimkan pesan ke suara konsumen kami.

Acara yang dihadiri oleh mentri kesehatan dan Bpk.Gunawan Wibisono selaku Direktur Utama PT NESTLE INDONESIA, juga dihadirkan perwakilan dari masyarakat.

Direktur utama PT NESTLE INDONESIA Bpk.Gunawan Wibisosno memberikan ucapan Terima Kasih langsung pada semua pihak yang membantu proses terwujudnya produk ini, juga untuk masyarakat yang memberikan kami inspirasi.Bpk.Gunawan Wibisono juga mengatakan bahwa PT NESTLE INDONESIA akan meluncurkan produk-produk yang lebih bermanfaat bagi masyarakat luas, ujarnya di sela-sela akhir pidatonya.

untuk keterangan lebih lanjutdapat menghubungiAditya RezaManager Public Relations(021)4244924

Page 21: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Advertorial

• Merupakan gabungan dari advertising dan editorial

• Jadi advertorial merupakan gabungan antara iklan dan tajuk

• Iklan mempromosikan sesuatu, sedangkan tajuk membentuk opini

Page 22: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Lanjutan Advertorial

`Kemampuan menulis yang harus dimiliki seorang yang berprofesi humas (public relation), tidak hanya berbentuk press release, kolom opini ataupun artikel, juga sebaiknya mampu menulis advertorial (pariwara)

Page 23: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Lanjutan Advertorial

Menurut Hutabarat, pariwara tidak banyak berbeda dengan feature.

Pariwara lebih banyak bobot promosinya ketimbang informasi umumnya.

Pariwara bisa juga bisa digunakan untuk membangun citra.

Page 24: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Lanjutan Advertorial

Berdasarkan pengamatan penulisan advertorial di berbagai surat kabar dan majalah, pesan-pesan yang disampaikan kepada publik menjadi cerita dan tulisan yang menarik, serta dilengkapi dengan data-data, bagan, foto, statistik, ilustrasi lainnya, serta komentar pemakai produk tersebut.

Page 25: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

News Letter

Merupakan suatu cara yang tepat untuk memperkenalkan kepada publik mengenai siapa yang menjadi klien perusahaan, kelompok perusahaan, serta orang lain yang mungkin menjadi target pasar perusahaan

Page 26: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Lanjutan News Letter

News Letter mampu memberikan sesuatu yang baru mengenai berbagai informasi mengenai perusahaan, baik menyangkut orang yang terlibat, produk yang dihasilkan, serta informasi lain yang diharapkan mampu membantu publik saat berhubungan dengan urusan bisnisnya

Page 27: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Lanjutan News Letter

• Seiring dengan perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, news letter perusahaan dapat dibuat dalam 2 format yaitu cetak dan e-mail

• Format e-mail harus memenuhi karakteristik pesan dengan media internet. Artinya, teknik penulisan mengacu pada teknik penulisan web

• Sementara itu untuk versi cetak, teknik penulisan mengacu pada penulisan berita dan feature

Page 28: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Panduan Penulisan Newsletter

1. Menentukan format2. Menentukan publik sasaran3. Menjaga periodisasi penerbitan4. Mengembangkan tulisan dengan informasi

dan data5. Utamakan isi, baru penampilan6. Menulis lead yang mengundang daya tarik7. Bedakan informasi dengan cerita8. Gunakan sumber terpercaya9. Pertimbangkan respon pembaca

Page 29: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial
Page 30: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial
Page 31: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial
Page 32: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Daftar Pustaka

Jefkins, Frank. 2002. Public Relations. Jakarta: Erlangga

Soemirat M.S., DRS. Soleh, DRS. Elvinaro Ardianto, M.Si. 2003. Dasar-dasar Public Relation. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Effendy, Prof. DRS. Onong Uchjana. 1999. Hubungan Masyarakat. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Page 33: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Penemuan Fakta

Dilakukan untuk mengetahui apakah situasi dan pendapat dalam masyarakat menunjang atau justru menghambat kegiatan organisasi.

Menurut Cutlip dan Ceater menemukan 4 tahap penelitian:

1. Penelitian tentang situasi yang terjadi2. Penelitian tentang prinsip dasar PR3. Penelitian tentang hasil4. Mengadakan evaluasi

Page 34: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Perencanaan

• Merupakan bidang yang cukup penting di dalam usaha untuk memperoleh public opinion yang menguntungkan, karena menghubungkan kegiatan komunikasi dengan kepentingan dan perusahaan

• Seorang PR perlu mengetahui cita-cita dan tujuan perusahaan serta mempunyai kemampuan untuk menghubungkan berbagai masalah

Page 35: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Komunikasi

Tahap ini menyangkut perencanaan tentang bagaimana mengkomunikasikan dan apa yang dikomunikasikan

Page 36: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Evaluasi

Setelah komunikasi dilaksanakan, maka suatu perusahaan tentu ingin mengetahui dampak atau pengaruhnya terhadap publik. Hal ini dilakukan melalui evaluasi

Page 37: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Hostility

Kita perlu mengetahui ada tidaknya sikap permusuhan yang tertuju kepada organisasi atau perusahaan kita, sejauh mana kadarnya, seperti apa bentuknya, apa saja bentuknya, faktor penyebabnya, serta bagaimana cara meredakan sikap permusuhan tersebut

Page 38: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Prejudice

Bisa muncul dari sebab-sebab yang bersifat pribadi, edukasional, faktor keagamaan, konflik sosial, atau benturan antar kelas sosial, pengaruh lingkungan atau semata hanya karena salah paham

Page 39: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Apathy

Merupakan musuh utama PR karena merupakan ganjalan terbesar bagi terciptanya pemahaman. Umumnya kita terpaku pada kepentingan pribadi dan cenderung enggan memperhatikan hal lain

Page 40: Perencanaan PR, Press Release, Newsletter,Advetorial

Link Ignorance

Pada zaman serba sibuk seperti sekarang ini, seseorang tidak mungkin mengetahui dan memahami segala sesuatu di sekelilingnya dengan baik. Kita harus menerima kenyataan bahwa kita senantiasa dituntut untuk bersaing agar memperoleh perhatian atau demi memperebutkan tempat pada pikiran publik