perdata_-_46_pdt.g_2010_pta_btn (1)

6
hkama ahkamah Agung Republ Mahkamah Agung Republik Indonesia mah Agung Republik Indonesia ublik Indonesia Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia putusan.mahkamahagung.go.id P U T U S A N Nomor 46/Pdt.G/2010/PTA. Btn BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan atas perkara Cerai Gugat yang diajukan oleh : PEMBANDING, umur 41 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, tempat tinggal di KOTA TANGERANG, semula Tergugat selanjutnya disebut Pembanding; m e l a w a n TERBANDING, umur 36 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri Sipil, tempat tinggal di KOTA TANGERANG, semula Penggugat selanjutnya disebut Terbanding; Pengadilan Tinggi Agama tersebut; Telah membaca berkas perkara dan semua surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding; TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip semua uraian yang termuat dalam Putusan yang dijatuhkan oleh Pengadilan Agama Tangerang Nomor 351/Pdt.G/2010/PA. Tng tanggal 29 Juni 2010 M bertepatan dengan tanggal 16 Rajab 1431 H yang amarnya berbunyi sebagai berikut : MENGADILI Dalam Eksepsi: - Menyatakan eksepsi Tergugat tidak dapat diterima; Dalam Pokok Perkara : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ; 2. Menyatakan jatuh talak satu bain sughro Tergugat (PEMBANDING) terhadap Penggugat (TERBANDING); 3. Memerintahkan Penitera/Sekretaris Pengadilan Agama Tangerang untuk menyampaikan Salinan Putusan perkara ini setelah mempunyai kekuatan hukum yang tetap kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan Ngalian Kodya Semarang dan Kantor Urusan Agama Disclaimer Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui : Email : [email protected] Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1

Upload: patrisiea-caroline-then

Post on 17-Sep-2015

219 views

Category:

Documents


5 download

DESCRIPTION

perdata

TRANSCRIPT

  • Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    P U T U S A N Nomor 46/Pdt.G/2010/PTA. Btn

    BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

    Pengadilan Tinggi Agama Banten yang mengadili perkara perdata dalam tingkat banding telah menjatuhkan putusan atas perkara Cerai Gugat yang diajukan oleh : PEMBANDING, umur 41 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri

    Sipil, tempat tinggal di KOTA TANGERANG, semula Tergugat selanjutnya disebut Pembanding;

    m e l a w a n TERBANDING, umur 36 tahun, agama Islam, pekerjaan Pegawai Negeri

    Sipil, tempat tinggal di KOTA TANGERANG, semula Penggugat selanjutnya disebut Terbanding;

    Pengadilan Tinggi Agama tersebut; Telah membaca berkas perkara dan semua surat yang berkaitan dengan perkara yang dimohonkan banding;

    TENTANG DUDUK PERKARANYA Mengutip semua uraian yang termuat dalam Putusan yang

    dijatuhkan oleh Pengadilan Agama Tangerang Nomor 351/Pdt.G/2010/PA. Tng tanggal 29 Juni 2010 M bertepatan dengan tanggal 16 Rajab 1431 H yang amarnya berbunyi sebagai berikut :

    MENGADILI Dalam Eksepsi:

    - Menyatakan eksepsi Tergugat tidak dapat diterima;

    Dalam Pokok Perkara : 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian ; 2. Menyatakan jatuh talak satu bain sughro Tergugat (PEMBANDING)

    terhadap Penggugat (TERBANDING); 3. Memerintahkan Penitera/Sekretaris Pengadilan Agama Tangerang

    untuk menyampaikan Salinan Putusan perkara ini setelah mempunyai kekuatan hukum yang tetap kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan Ngalian Kodya Semarang dan Kantor Urusan Agama

    DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1

  • Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    2

    Kecamatan Tangerang untuk dicatat dalam sebuah buku daftar yang diperuntukkan untuk kepentingan tersebut;

    4. Menyatakan tidak dapat diterima selain dan selebihnya; 5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara

    sebesar Rp 241.000,- (dua ratus empat puluh satu ribu rupiah);

    Membaca surat pernyataan banding yang dibuat oleh Panitera Pengadilan Agama Tangerang Nomor 351/Pdt.G/2010/PA. Tng yang menyatakan bahwa pada hari Senin tanggal 12 Juli 2010, pihak Tergugat telah mengajukan permohonan banding terhadap putusan Pengadilan Agama Tangerang tersebut dan permohonan banding tersebut telah diberitahukan kepada pihak lawannya secara seksama oleh Juru Sita Pengganti Pengadilan Agama Tangerang pada tanggal 14 Juli 2010;

    Membaca dan memperhatikan memori banding yang diajukan oleh Tergugat/Pembanding yang diserahkan ke Pengadilan Agama Tangerang pada tanggal 18 Agustus 2010 dan memori banding tersebut telah diberitahukan kepada Penggugat/Terbanding pada tanggal 20 Agustus 2010;

    Membaca dan memperhatikan kontra memori banding yang diajukan oleh Penggugat/Terbanding yang diserahkan ke Pengadilan Agama Tangerang pada tanggal 31 Agustus 2010 dan kontra memori tersebut telah diberitahukan kepada Tergugat/Pembanding pada tanggal 7 September 2010;

    Telah pula membaca dan memperhatikan Surat Keterangan Panitera Nomor 351/Pdt.G/2010/PA. Tng tanggal 26 Agustus 2010 yang menyatakan bahwa Pembanding telah melaksanakan inzage sedangkan Terbanding telah melaksanakan inzage pada tanggal 31 Agustus 2010 ;

    TENTANG HUKUMNYA Menimbang, bahwa permohonan banding Pembanding telah

    diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara-cara yang ditentukan peraturan perundang-undangan yang berlaku, oleh karenanya permohonan banding tersebut dapat diterima;

    Menimbang, bahwa putusan Majelis Pengadilan Agama Tangerang dengan segala pertimbangan hukum yang diuraikan di dalamnya, menurut Majelis Tingkat Banding telah tepat dan perlu dikuatkan dengan tambahan pertimbangan dan perbaikan amar putusan sebagai berikut:

    DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2

  • Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    3

    DALAM EKSEPSI Menimbang, bahwa gugatan cerai Penggugat yang telah diajukan ke

    Pengadilan Agama Tangerang kemudian dicabut oleh Penggugat tidak menghalangi Penggugat untuk mengajukan gugatan cerai yang baru, sebab dalam perkara perceraian tidak berlaku asas Nebis in idem, sesuai dengan Yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor 110K/AG/1992 tanggal 24 Juli 1993;

    Menimbang, bahwa amar putusan dalam eksepsi dari Majelis Hakim Pengadilan Agama yang menyatakan eksepsi Tergugat tidak dapat diterima, Mejelis Hakim Tingkat Banding berpendapat karena eksepsi tidak beralasan dan karena perkara ini sudah sampai pada tahap pembuktian, maka amar putusan tersebut perlu diperbaiki menjadi menolak eksepsi Tergugat; DALAM POKOK PERKARA.

    Menimbang, bahwa mengenai perceraian, di samping bukti-bukti yang diajukan oleh Penggugat sebagaimana telah dipertimbangkan Majelis Hakim Pengadilan Agama, khususnya bukti P.4, P.5, dan saksi-saksi, maka bukti Tergugat berupa catatan SMS (bukti T.1) menunjukkan bahwa rumah tangga Penggugat dan Tergugat memang sudah tidak harmonis lagi serta selalu diliputi perselisihan dan pertengkaran terus menerus di antara mereka, sehingga tidak ada harapan untuk hidup rukun kembali. Hal tersebut telah memenuhi ketentuan Pasal 19 huruf (f) Peratutan Pemerintah Nomor 9 Tahun 1975 jo Pasal 116 huruf (f) Kompilasi Hukum Islam, tanpa perlu memandang lagi siapa yang menjadi penyebab timbulnya percekcokan dan perselisihan tersebut sesuai Yurisprudensi Mahkamah Agung Nomor 237k/AG/1998 tanggal 17 Maret 1999;

    Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut di atas, Majelis Hakim Pengadilan Tinggi Agama berkesimpulan bahwa pertimbangan dan putusan Majelis Hakim Pengadilan Agama dalam hal perceraian ini sudah tepat dan benar sehingga dapat dikuatkan dengan perbaikan amar putusan sebagaimana di bawah ini;

    Menimbang, bahwa tentang gugatan hadlanah, amar putusan Majelis Hakim Pengadilan Agama menyatakan tidak menerima karena pemeriksaannya belum sampai tahap pembuktian, Majelis Hakim Tingkat Banding menilai pendapat tersebut telah tepat dan benar, dengan tambahan penjelasan bahwa yang bersangkutan dapat mengajukan gugatan tersendiri dalam perkara ini sesuai ketentuan Pasal 86 ayat (1) Undang-undang Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah dengan

    DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3

  • Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    4

    Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 dan perubahan kedua dengan Undang-undang Nomor 50 Tahun 2009;

    Menimbang, bahwa oleh karena gugatan tentang hadlanah tidak diterima, maka tuntutan penyerahan anak, tuntutan pelaksanaan putusan secara serta merta dan tuntutan biaya hadlanah dari Penggugat sebagaimana tersebut pada petitum angka 4, 5 dan 6 juga harus dinyatakan tidak diterima;

    Menimbang, bahwa berdasarkan Pasal 89 ayat (1) Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1989, sebagaimana telah diubah dengan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2006 dan Undang-Undang Nomor 50 Tahun 2009, maka biaya perkara dalam tingkat banding dibebankan kepada Pembanding;

    Mengingat segala ketentuan perundang-undangan yang berlaku dan dalil syarI yang berkaitan dengan perkara ini;

    M E N G A D I L I - Menyatakan bahwa permohonan banding yang diajukan oleh

    Pembanding semula Tergugat secara formal dapat diterima; - Menguatkan putusan Pengadilan Agama Tangerang Nomor

    351/Pdt.G/2010/PA.Tng tanggal 29 Juni 2010 M bertepatan dengan tanggal 16 Rajab 1431 H dengan perbaikan sehingga selengkapnya sebagai berikut :

    DALAM EKSEPSI : Menolak eksepsi Tergugat;

    DALAM POKOK PERKARA; 1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebagian; 2. Menjatuhkan talak satu bain sughro dari Tergugat (PEMBANDING)

    terhadap Penggugat (TERBANDING) 3. Memerintahkan Panitera/Sekretaris Pengadilan Agama Tangerang untuk

    menyampaikan salinan putusan perkara ini setelah mempunyai kekuatan hukum tetap kepada Kantor Urusan Agama Kecamatan Ngalian, Kota Semarang dan Kantor Urusan Agama Kecamatan Tangerang Kota Tangerang untuk dicatat dalam sebuah buku daftar yang disediakan untuk itu;

    4. Menyatakan tidak menerima gugatan selain dan selebihnya;

    DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4

  • Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    5

    5. Membebankan kepada Penggugat untuk membayar biaya perkara dalam tingkat pertama sebesar Rp. 241.000,00 (dua ratus empat puluh satu ribu rupiah);

    6. Membebankan kepada Pembanding semula Tergugat untuk membayar biaya perkara dalam tingkat banding sebesar Rp 150.000,00 (seratus lima puluh ribu rupiah);

    Demikian diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim pada hari Jumat tanggal 17 September 2010 M bertepatan dengan tanggal 8 Syawal 1431 H oleh Drs. H. Hasan Bisri, S.H., M.Hum.,yang ditunjuk oleh Wakil Ketua Pengadilan Tinggi Agama Banten sebagai Ketua Majelis, Drs.Muhammad Basri Nasution, S.H., M.H., dan Drs.H.Maftuh Abu bakar, S.H., M.H., Hakim-Hakim Tinggi masing-masing sebagai Hakim anggota serta putusan tersebut diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari Jumat tanggal 1 Oktober 2010 M bertepatan dengan tanggal 22 Syawal 1431 H. dengan dihadiri oleh para Hakim Anggota tersebut dan Dra. Hj. Fauziah Sy. Anasi sebagai Panitera Pengganti dengan tidak dihadiri oleh Pembanding dan Terbanding.

    Hakim Anggota,

    Ttd.

    Drs. Muhammad Basri Nasution,S.H, M.H.

    Ketua Majelis,

    Ttd.

    Drs.H.Hasan Bisri,S.H.,M.Hum.

    Hakim Anggota

    Ttd.

    Drs. H. Maftuh Abubakar, S.H, M.H.

    Panitera Pengganti,

    Ttd.

    Dra. Hj. Fauziah Sy. Anasi

    Rincian biaya perkara : 1. Biaya Proses ................................................ Rp 139.000,00 2. Redaksi ........................................................ Rp 5.000,00 3. Materai............................................................. Rp 6.000,00

    J u m l a h ................................................... Rp 150.000,00

    DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5

  • Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Mahk

    amah

    Agun

    g Rep

    ublik

    Indo

    nesia

    Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesiaputusan.mahkamahagung.go.id

    6

    Untuk salinan yang sah sesuai dengan aslinya oleh : Panitera,

    Ttd.

    Dra. Hj. Siti Maryam

    DisclaimerKepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :Email : [email protected] : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6