perbedaan minat beli online generasi x, y dan...
TRANSCRIPT
PERBEDAAN MINAT BELI ONLINE GENERASI X, Y DAN Z
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Irlin Maya Avisha
NIM: 142214175
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
i
PERBEDAAN MINAT BELI ONLINE GENERASI X, Y DAN Z
SKRIPSI
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Program Studi Manajemen
Oleh:
Irlin Maya Avisha
NIM: 142214175
PROGRAM STUDI MANAJEMEN JURUSAN MANAJEMEN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
iv
MOTTO
“Tidak ada kesuksesan yang dapat dicapai dengan mudah, tidak ada
keberhasilan tanpa ada pengorbanan yang besar”.
“Dan memang, hidup terkadang menjatuhkanmu, tapi kamu yang memilih
untuk bangkit kembali atau tidak”.
Skripsi ini dipersembahkan kepada:
Allah SWT, yang selalu memberikan kekuatan, kesehatan dan rejekinya yang
melebihi dari apapun juga.
Kedua orang tua saya yang sudah bekerja keras untuk membiayai perkuliahan
saya, dan selalu mendoakan dan mendukung saya.
Sahabat dan teman-teman semua yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu, yang
selalu baik memberikan dukungan, kritik dan saran, serta selalu ada di saat susah
dan saat senang mendampingiku.
Almamaterku tercinta Universitas Sanata Dharma.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
v
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN-PROGRAM STUDI MANAJEMEN
PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini, dengan ini menyatakan bahwa Skripsi
dengan judul :
PERBEAAN MINAT BELI ONLINE GENERASI X, Y DAN Z
dan diajukan untuk diuji pada tanggal, 11 Juli 2018 adalah hasil karya saya.
Saya juga menyatakan bahwa skripsi ini tidak terdapat keseluruhan atau sebagian
tulisan orang lain yang saya ambil dengan cara menyalin, atau meniru dalam
bentuk rangkaian kalimat atau simbol yang menunjukkan gagasan atau pendapat
atau pemikiran dari penulis lain yang saya aku seolah-olah sebagai tulisan saya
sendiri, dan atau tidak terdapat bagian atau keseluruhan tulisan yang saya salin,
saya tiru, atau saya ambil, dari tulisan orang lain tanpa memberikan pengakuan
(disebutkan dalam referensi) pada penulis aslinya.
Bila di kemudian hari terbukti bahwa saya ternyata melakukan tindakan tersebut,
maka saya bersedia menerima sanksi, yaitu skripsi ini digugurkan dan gelar
akademik yang saya peroleh (S.E.) dibatalkan serta diproses sesuai dengan aturan
perundang-undangan yang berlaku (UU No 20 Tahun 2003, pasal 25 dan pasal
70).
Yogyakarta, 31 Juli 2018
Yang membuat pernyataan,
Irlin Maya Avisha
NIM : 142214175
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vi
LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN
PUBLIKASI KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma :
Nama : Irlin Maya Avisha
Nomor Mahasiswa : 142214175
Demi pengembangan ilmu pengetahuan, saya memberikan kepada Perpustakaan
Universitas Sanata Dharma karya ilmiah saya yang berjudul :
Perbedaan Minat Beli Online Generasi X, Y, dan Z
beserta perangkat yang diperlukan (bila ada). Dengan demikian saya memberikan
kepada Perpustakaan Universitas Sanata Dharma hak untuk menyimpan,
mengalihkan dalam bentuk media lain, mengelolanya dalam bentuk pangkalan
data, mendistribusikan secara terbatas, dan mempublikasikannya di Internet atau
media lain untuk kepentingan akademis tanpa perlu meminta ijin dari saya
maupun memberikan royalti kepada saya selama tetap mencantumkan nama saya
sebagai penulis.
Demikian pernyataan ini yang saya buat dengan sebenarnya.
Dibuat di Yogyakarta
Pada tanggal : 31 Juli 2018
Yang menyatakan
( Irlin Maya Avisha )
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
vii
KATA PENGANTAR
Puji syukur dan terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas karunia
dan rahmat-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi yang berjudul
“Perbedaan Minat Beli Online Generasi X, Y dan Z”. Skripsi ini ditulis sebagai
salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi
Manajemen, Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
Penulisan skripsi ini dapat selesai dengan baik berkat bantuan berbagai
pihak. Untuk itu, penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Bapak Johanes Eka Priyatma, M.Sc., Ph.D. selaku Rektor Universitas
Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A. selaku Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta,
3. Bapak Lukas Purwoto, S.E., M.Si., selaku Kepala Jurusan Manajemen
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
4. Bapak Albertus Yudi Yuniarto, S.E., M.B.A. selaku Dosen Pembimbing I.
5. Bapak Lukas Purwoto, S.E., M.Si., selaku Dosen Pembimbing 2.
6. Para Dosen Fakultas Ekonomi Jurusan Manajemen Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta yang telah memberikan ilmunya kepada penulis.
7. Keluarga saya, Mama, Papa, kedua adikku yang selalu memberi dukungan
dan selalu mendoakan aku agar dapat menyelesaikan perkuliahan dan
skripsiku dengan baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
viii
8. Partner saya Satria Nugraha Wicakana yang selalu membantu dan
memberikan semangat dalam menyelesaikan penelitian ini. Serta selalu
berbagi suka dan duka dalam kurang lebih 4 tahun menyelesaikan
perkuliahan di kampus tercinta.
9. Teman-teman, kakak-kakak dan adik-adik HMJM yang tidak bisa saya
sebutkan satu per satu. Teman-teman satu bimbingan Lia, Dio, Tita, Putu,
Ansel, Meliza dan lainnya. Edutech geng loy, liza, merlin kak galang,
ajeng, kak olive terima kasih untuk segala masukan, kritik, saran, doa dan
dukungannya selama ini dalam menyelesaikan kuliah dan penelitian ini.
10. Teman-teman kuliah serta semua pihak yang telah membantu dalam
penyusunan skripsi ini yang tidak dapat saya sebutkan satu-persatu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan dan pengalaman yang dimiliki oleh penulis. Oleh karena itu,
penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari para pembaca
guna menyempurnakan skripsi ini. Semoga skripsi ini bermanfaat dan dapat
menjadi bahan masukan bagi rekan-rekan dalam menyusun skripsi.
Yogyakarta, 31 Juli 2018
Penulis
Irlin Maya Avisha
NIM: 142214175
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
ix
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ................................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ..................................................... ii
HALAMAN PERSEMBAHAN ............................................................................ iii
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS ................................ v
HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN....................................................vi
HALAMAN KATA PENGANTAR ..................................................................... vii
HALAMAN DAFTAR ISI .................................................................................... ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ............................................................................ xi
HALAMAN DAFTAR GAMBAR ....................................................................... xii
HALAMAN DAFTAR LAMPIRAN .................................................................. xiii
HALAMAN ABSTRAK ...................................................................................... xiv
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 5
C. Batasan Masalah........................................................................................... 6
D. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 7
E. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 7
BAB 2 KAJIAN PUSTAKA ................................................................................... 8
A. Landasan Teori ............................................................................................. 8
B. Penelitian Terdahulu .................................................................................. 14
C. Kerangka Konseptual Penelitian ................................................................ 17
D. Hipotesis ..................................................................................................... 18
BAB III METODE PENELITIAN........................................................................ 19
A. Jenis Penelitian ........................................................................................... 19
B. Subjek dan Objek Penelitian ...................................................................... 19
C. Waktu dan Lokasi Peneltian....................................................................... 20
D. Variabel Penelitian ..................................................................................... 20
E. Definisi Variabel ........................................................................................ 21
F. Pengukuran Variabel .................................................................................. 23
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
x
G. Populasi dan Sampel .................................................................................. 24
H. Teknik Pengambilan Sampel ..................................................................... 25
I. Sumber Data ............................................................................................... 25
J. Teknik Pengumpulan Data ......................................................................... 26
K. Teknik Pengujian Instrumen ..................................................................... 26
L. Teknik Analisa Data ................................................................................... 29
BAB IV GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN ................................... 34
A. Sejarah Munculnya Generasi X, Y, Z ........................................................ 34
B. Karakteristik Generasi ................................................................................ 35
C. Perilaku Belanja Generasi X Y Z ............................................................... 38
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ............................................. 40
A. Analisis Data .............................................................................................. 40
B. Pembahasan ................................................................................................62
BAB VI ................................................................................................................. 65
KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................................. 65
A. Kesimpulan ................................................................................................ 65
B. Saran .......................................................................................................... 66
Daftar Pustaka ....................................................................................................... 68
Lampiran .........................................................................................................................70
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xi
DAFTAR TABEL
Tabel V.1 Hasil Uji Validitas Minat Transaksional...................................... 40
Tabel V.2 Hasil Uji Validitas Minat Refrensial .......................................... 41
Tabel V.3 Hasil Uji Validitas Minat Preferensial ....................................... 41
Tabel V.4 Hasil Uji Validitas Minat Eksploratif ........................................ 42
Tabel V.5 Hasil Uji Realibilitas ................................................................... 43
Tabel V.6 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin ................ 44
Tabel V.7 Karakteristik Responden Berdasarkan Usia ................................ 45
Tabel V.8 Hasil Rekapitulasi Karakteristik Berdasarkan Usia
dan Jenis Kelamin ........................................................................................ 46
Tabel V.9 Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Transaksional ....................... 47
Tabel V.10 Tabel Skala Minat Transaksional .............................................. 48
Tabel V.11 Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Referensial ......................... 49
Tabel V.12 Tabel Skala Minat Referensial .................................................. 50
Tabel V.13 Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Preferensial ........................ 51
Tabel V.14 Tabel Skala Data Minat Preferensial ......................................... 52
Tabel V.15 Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Eksploratif .......................... 53
Tabel V.16 Tabel Skala Data Minat Eksploratif .......................................... 54
Tabel V.17 Hasil Anova Minat Transaksional ............................................. 55
Tabel V.18 Descriptives Minat Transaksional ............................................. 56
Tabel V.19 Hasil Anova Minat Referensial ................................................ 56
Tabel V.20 Descriptives Minat Referensial ................................................. 57
Tabel V.21 Hasil Anova Minat Preferensial ................................................ 58
Tabel V.22 Descriptives Minat Preferensial ................................................ 59
Tabel V.23 Hasil Anova Minat Eksploratif ................................................. 60
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xii
Tabel V.24 Descriptives Minat Eksploratif ................................................. 61
DAFTAR GAMBAR
Gambar I.1 Hasil Survei APJII Media Sosial Paling Banyak Dikunjungi ... 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran I Kuesioner Penelitian ................................................................. 70
Lampiran II Tabel Hasil Tabulasi Data ....................................................... 74
Lampiran III Uji Validitas dan Reliabilitas ................................................. 86
Lampiran IV Uji Anova ............................................................................ 99
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xiv
ABSTRAK
PERBEDAAN MINAT BELI ONLINE GENERASI X, Y DAN Z
Irlin Maya Avisha
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2018
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan minat beli online
generasi x, y dan z. Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian
ini adalah purposive sampling. Teknil pengumpulan data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah menyebarkan kuisioner kepada 90 responden. Teknik analisis
data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, dan uji anova. Hasil dari
penelitian ini menunjukkan bahwa 1) Terdapat perbedaan yang signifikan pada
minat transaksional generasi x, y dan z. 2) Terdapat perbedaan yang signifikan
pada minat referensial generasi x, y dan z. 3) Terdapat perbedaan yang signifikan
pada minat preferensial generasi x, y dan z. 4) Tidak terdapat perbedaan yang
signifikan pada minat eksploratif generasi x, y dan z.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
xv
ABSTRACT
The Different Online Buying Interest of X gen, Y and Z
Irlin Maya Avisha
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta, 2018
This reserach has a purpose to know the different online buying interest of
X gen, Y and Z. The sampling technique that used in this research is purposive
sampling. The collecting data technique that used in this research is by
distributing questionair to 90 respondences. Analysis data technique that used are
validity test, realibility test, and anova test. The results of the research show that
1) There is a significant different to the transactional interest of X gen, Y and Z.
2) There is a significant different to the referensial interest of X gen, Y and Z. 3)
There is a significant different to the preferensial interest of X gen, Y and Z. 4)
There is no significant different to the explorative interest of X gen, Y and Z.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada era globalisasi, kebutuhan terhadap sebuah informasi menjadi
hal penting. Seiring perkembangan teknologi, sistem informasi berbasis
internetlah yang banyak digunakan saat ini. Internet juga merupakan
media yang paling ekonomis untuk digunakan sebagai basis sistem
informasi. Di Indonesia sendiri, internet juga sudah dikenal dan digunakan
oleh berbagai kalangan masyarakat. Perkembangan internet di Indonesia
dari beberapa tahun mengalami peningkatan yang besar. Asosiasi
Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) mengungkapkan bahwa
lebih dari setengah penduduk Indonesia kini telah terhubung keinternet.
Survei yang dilakukan tahun 2016 menemukan bahwa 132,7 juta orang
Indonesia telah terhubung ke internet. Adapun total penduduk Indonesia
sendiri sebanyak 256,2 juta orang. Hal ini mengindikasikan kenaikan 51,8
persen dibandingkan jumlah pengguna internet pada 2014 lalu. Survei
yang dilakukan APJII pada 2014 hanya ada 88 juta pengguna internet.
Berdasarkan populasi, jumlah pengguna internet terbanyak adalah di
provinsi Jawa Barat sebanyak 16,4 juta, diikuti oleh Jawa Timur 12,1 juta
pengguna dan Jawa Tengah 10,7 juta pengguna. (Sumber : Data APJII
tahun 2014-2016).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
2
Bersamaan dengan peningkatan penggunaan internet dan
teknologi, munculah beberapa media elektronik yang memanfaatkannya
untuk kegiatan berbisnis, yang kemudian dikenal sebagai Electronic
Commerce Atau e-commerce. Toko online adalah website yang digunakan
untuk menjual produk melalui internet dimana perkembangan toko online
di Indonesia saat ini cukup pesat. Kelebihan toko online dibandingkan
toko konvensional adalah: 1) Modal untuk membuka toko online relatif
kecil, 2) Tingginya biaya operasional sebuah toko konvensional, 3) Toko
online buka 24 jam dan dapat diakses dimana saja. 4) Konsumen dapat
mencari dan melihat katalog produk dengan lebih cepat. 5) Konsumen
dapat mengakses beberapa toko online dalam waktu bersamaan. Dengan
perkembangan toko online yang cukup pesat, maka persaingan antar toko
online juga akan semakin ketat, untuk itu penting bagi para pemasar untuk
mengetahui minat beli konsumen terhadap suatu produk, dan jasa baik
para pemasar maupun ahli ekonomi.
Gambar 1.1 : Hasil Survei APJII Media Sosial Paling Banyak Dikunjungi
Sumber : tekno.liputan6.com-pengguna-internet-indonesia
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
3
Pengertian minat beli menurut Howard yang dikutip dalam
Durianto dan Liana (2004:44) minat beli merupakan sesuatu yang
berhubungan dengan rencana konsumen untuk membeli produk tertentu
serta berapa banyak unit produk yang dibutuhkan pada periode tertentu.
Dapat dikatakan bahwa minat beli merupakan pernyataan mental dari
konsumen yang merefleksikan rencana pembelian sejumlah produk
dengan merek tertentu.
Menurut Ajay dan Goodstein yang dikutip Yoestini dan Eva
(2007:270) jika ingin mempengaruhi seseorang, maka cara yang terbaik
adalah mempelajari apa yang dipikirkannya, dengan demikian yang akan
didapatkan tidak hanya sekedar informasi tentang orang itu, tentu lebih
bagaimana proses infromasi itu dapat berjalan dan bagaimana
memanfaatkannya. Hal ini dinamakan “The Buying Process” (proses
pembelian). Dalam menentukan jenis produk atau jasa, konsumen selalu
mempertimbangkan tentang produk atau jasa apa yang dibutuhkan, hal ini
dikenal dengan perilaku konsumen. Menurut Shiffman dan Kanuk
(2004:6) suatu perilaku merupakan cara individu mengambil keputusan
untuk memanfaatkan sumber daya mereka yang tersedia (waktu ,uang,
usaha) guna untuk membeli barang-barang yang berhubungan dengan
konsumsi. Setiap konsumen memiliki karakteristik dan perilaku yang
berbeda jika dilihat berdasarkan tahun kelahirannya, hal ini dikenal dengan
teori generasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
4
Teori generasi (theory of generations or sociology of generations)
pertama diutarakan oleh seorang sosiologis asal Hungaria bernama Karl
Mannheim dalam sebuah essai berjudul “The Problem of
Generations” pada tahun 1923. Mannheim mendefinisikan sebuah
generasi adalah sebuah kelompok yang terdiri dari individu yang memiliki
kesamaan dalam rentang usia, dan berpengalaman mengikuti peristiwa
sejarah penting dalam suatu periode waktu yang sama. Dan dalam banyak
essai berikutnya dia juga mengatakan perspektif, kesadaran sosial dan
pencapaian kedewasaan dari kaum muda akan berjalan seiring dengan
waktu dan tempat (dimana kejadian sejarah dalam era tersebut akan
berpengaruh secara signifikan). William Strauss dan Neil Howe mencoba
mendefinisikan teori generasi dalam buku mereka “Generations: The
History of America’s Future, 1584 to 2069” (1991) sebagai berikut : 1)
Generasi “Matures (Pra Baby Boom)” (lahir sebelum 1946) dimana
mereka mengalami peristiwa sejarah penting dalam sejarah umat
manusia yaitu mengalami Perang Dunia I dan II, 2) Generasi “Baby
Boomers” (lahir 1946-1964) dimana manusia pada era itu memiliki angka
kelahiran yang terbanyak pada sejarah umat manusia sehingga disebut era
“Baby boom”, dan orang-orang yang lahir pada generasi ini disebut “Baby
Boomers”, 3) Generasi X (lahir 1965-1980), generasi X populer setelah
nama itu digunakan menjadi sebuah judul novel ”Generation X: Tales for
an Accelerated Culture” oleh novelis Douglas Coupland yang rilis di
tahun 1991. Coupland menamainya “X” karena adanya ketidakpastian
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
5
pada generasi mereka. Pada masa ini kelahiran bayi menurun drastis
disebabkan munculnya era anti-anak di negara adidaya seperti Amerika
Serikat, 4) Generasi Y (lahir 1981-1994), William Strauss dan Neil Howe
berpendapat bahwa generasi ini akan menjadi generasi yang peduli akan
masalah-masalah kemasyarakatan, 5) Generasi Z (1995-2010) dibesarkan
di era serba digital dan teknologi canggih yang berpengaruh terhadap
perilaku dan kepribadian mereka.
Berdasarkan latar belakang diatas penulis tertarik ingin meneliti
bagaimana perbedaan minat dalam berbelanja online dari generasi ke
generasi, khususnya generasi X, Y, dan Z. Hal ini sangat diperlukan oleh
pemasar untuk mengetahui minat beli konsumen terhadap suatu produk,
baik para pemasar maupun ahli ekonomi yang menggunakan variabel
minat beli untuk memprediksi perilaku konsumen dimasa yang akan
datang. Untuk itu peneliti mengambil judul penelitian yaitu Perbedaan
Minat Beli Online Generasi X, Y, Z.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang penelitian dapat diidentifikasikan
rumusan masalah sebagai berikut:
Bagaimana perbedaan minat belanja online generasi X, Y dan Z?
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
6
C. Batasan Masalah
1. Subyek penelitian ( dalam hal ini responden) merupakan
masyarakat di Yogyakarta yang sudah pernah melakukan kegiatan
belanja online minimal satu kali.
2. Responden dalam penelitian ini dibatasi berdasarkan usia yang
sudah aktif menggunakan internet. Dalam hal ini generasi X
diwakili usia 35 – 52 tahun. Generasi Y diwakili usia 23-36 tahun.
Generasi Z diwakili usia 13-22 tahun.
3. Indikator minat beli yang diteliti (Ferdinand, 2002:129) adalah:
a. Minat Transaksional, yaitu kecenderungan seseorang untuk
membeli produk.
b. Minat Refrensial, yaitu kecenderungan seseorang untuk
mereferensikan produk kepada orang lain.
c. Minat Prefensial, yaitu minat yang menggambarkan perilaku
seseorang yang memiliki perefrensi utama pada produk
tersebut. Prefrensi ini hanya dapat diganti jika terjadi sesuatu
dengan produk prefrensinya.
d. Minat Eksploratif, minat ini menggambarkan perilaku
seseorang yang selalu mencari informasi mengenai produk
yang diminatinya dan mencari informasi untuk mendukung
sifat-sifat positif dari produk tersebut.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
D. Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat
perbedaan minat beli online generasi X, Y dan Z.
E. Manfaat Penelitian
a. Bagi Pemasar
Penelitian ini diharapkan memberikan pandangan bagi pemasar
yang akan maupun sudah menjalankan dan memasarkan bisnisnya
secara online agar dapat mengetahui perbedaan minat beli konsumen
dengan mengkategorikan konsumen berdasarkan umur atau tahun
kelahirannya. Sehingga para pemasar dapat menyiapkan strategi
pemasaran dan pendekatan yang akan di gunakan untuk menghadapi
konsumen dan dapat bersaing dengan para kompetitor.
b. Bagi Peneliti
Penelitian ini membantu mengaplikasikan materi pembelajaran
yang telah didapat selama kuliah dan hasil dari penelitian ini dapat
menghasilkan informasi yang bermanfaat sebagai bahan evaluasi
terhadap efektifitas dan efesiensi dalam menerapkan strategi
pemasaran yang efektif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
8
BAB 2
KAJIAN PUSTAKA
A. Landasan Teori
1. Minat beli
Menurut Kinnear dan Taylor yang dikutip oleh Thamrin
(2003;142) minat beli merupakan bagian dari komponen perilaku
konsumen dalam sikap mengkonsumsi, kecenderungan responden
untuk bertindak sebelum keputusan membeli benar-benar
dilaksanakan.
2. Internet Marketing
Internet marketing merupakan bentuk usaha dari
perusahaan untuk memasarkan produk dan jasanya serta
membangun hubungan dengan pelanggan melalui media internet.
Bentuk pemasaran ini pada dasarnya merupakan situs publik yang
sangat besar di jaringan komputer dengan berbagai tipe yang
berbeda dan berasal dari berbagai negara di seluruh dunia satu
sama lainnya kedalam suatu wadah informasi yang sangat besar.
Kotler, Philip dan Gary Armstrong (2008:237).
3. Keputusan Pembelian
Menurut Kotler (2010:211) proses pembelian yang spesifik
terdiri dari urutan kejadian sebagai berikut: pengenalan masalah,
pencarian informasi, evaluasi alternatif, keputusan pembelian, dan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
9
perilaku pasca pembelian. Tugas pemasar yaitu memahami perilaku
pembeli pada tiap tahap dan pengaruh apa yg bekerja dalam tahap-
tahap tersebut. Untuk melakukan pembelian, konsumen tidak
terlepas dari karakteristik. Baik mengenai penampilan, gaya, mutu
dan harga dari produk tersebut. Buchari Alma (2009:59)
menegaskan, setelah melakukan penilaian maka diambilah keputusan
membeli atau tidak membeli.
4. Keputusan Pembelian Online
Suatu online shop, eshop, e-store, internet shop, webshop,
webstore, virtual store, dapat dianalogikan dengan pembelian fisik
jasa atau produk di toko retail atau di suatu mall pusat perbelanjaan.
Belanja online adalah bentuk perdagangan elektronik yang
digunakan pada transaksi business-to-business (B2B) dan business-
to-consumer (B2C). Ketika seorang pembeli berbelanja online,
terdapat beberapa hal yang menjadi pertimbangan mereka, yaitu:
a. Faktor kepercayaan (trust)
Ketika seorang berbelanja online, hal utama yang menjadi
pertimbangan seorang pembeli adalah apakah mereka percaya
kepada website yang menyediakan online shopping dan penjual
online pada website tersebut. Kepercayaan pembeli terhadap
website online shopping terletak pada popularitas website
online shopping tersebut. Semakin popularitas suatu website,
maka pembeli lebih yakin dan percaya terhadap reliabilitas
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
10
website tersebut. Selanjutnya, kepercayaan pembeli terhadap
penjual online terkait dengan keandalan penjual online dalam
menjamin keamanan bertransaksi dan meyakinkan transaksi
akan diproses setelah pembayaran dilakukan oleh pembeli.
Kendala ini terkait dengan keberadaan penjual online. Semakin
berkembangnya teknologi, semakin berkembang pula modus
penipuan berbasis teknologi pada online shopping. Pada situs-
situs online shopping, tidak sedikit penjual online fiktif yang
memasarkan produk fiktif juga. Seorang pembeli harus terlebih
dahulu untuk mengecek keberadaan penjual online. Biasanya
pada situs online shopping, situs akan menampilkan informasi
tentang penjual-penjual yang “lapaknya” sering diakses oleh
orang. Pembeli dapat memanfaatkan informasi ini ketika akan
membeli online.
b. Faktor kemudahan (ease of use)
Hal yang menjadi pertimbangan selanjutnya bagi pembeli
online adalah faktor kemudahan penggunaan. Faktor
kemudahan ini terkait dengan bagaimana operasional
bertransaksi secara online. Biasanya calon pembeli akan
mengalami kesulitan pada saat pertama kali bertransaksi online,
dan cenderung mengurungkan niatnya karena faktor keamanan
serta tidak tahu cara bertransaksi online. Di lain pihak, ada juga
calon pembeli yang berinisiatif untuk mencoba karena telah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
11
mendapatkan informasi tentang cara bertransaksi online. Suatu
website online shopping yang baik adalah yang menyediakan
petunjuk cara bertransaksi online, mulai dari cara pembayaran,
dan fitur pengisian form pembelian.
c. Faktor Kualitas Informasi (Information Quality)
Informasi yang disajikan pada online shopping sebaiknya
mencakup informasi berkaitan dengan produk dan jasa yang
ada pada online shopping. Informasi tersebut sebaiknya
berguna dan relevan dalam memprediksi kualitas dan kegunaan
produk atau jasa. Untuk memuaskan kebutuhan informasi
konsumen/pembeli online, informasi produk dan jasa harus up-
to-date, membantu pembeli online dalam membuat keputusan,
konsisten, dan mudah dipahami.
5. Belanja Online
Belanja online (online shopping) adalah proses dimana
konsumen secara langsung membeli barang-barang, jasa dan lain lain
dari seorang penjual secara interaktif dan real-time tanpa suatu
media perantara melalui Internet itu. Melalui belanja lewat Internet
seorang pembeli bisa melihat terlebih dahulu barang dan jasa yang
hendak ia belanjakan melalui web yang dipromosikan oleh penjual.
Kegiatan belanja ini merupakan bentuk komunikasi baru yang tidak
memerlukan komunikasi tatap muka secara langsung, melainkan
dapat dilakukan secara terpisah dari dan ke seluruh dunia melalui
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
12
media notebook, komputer, ataupun handphone yang tersambung
dengan layanan akses Internet.
Belanja daring di Indonesia semakin hari semakin
menunjukkan perkembangan yang signifikan. Belanja daring, tidak
hanya dimonopoli oleh belanja barang, namun juga layanan jasa
seperti perbankan yang memperkenalkan teknik e-banking. Melalui
teknik e-bankin pelanggan dapat melakukan kegiatan seperti transfer
uang, membayar tagihan listrik, air, telepon, Internet, pembelian
pulsa, pembayaran uang kuliah dan lain sebagainya. Belanja daring
di Indonesia untuk pembelian suatu barang mengalami
perkembangan yang cukup pesat. Mulai dari situs yang menjual
handphone, gitar, butik, toko buku, makanan, bahkan hingga ke alat
elektronik pun mulai dirambah oleh layanan belanja daring. Cara
belanja daring, belanja daring dapat dilakukan dengan cara
melakukan window shopping online pada web yang dituju.
Kemudian, pembeli dapat mengeklik barang yang diinginkan.
Setelah itu pembeli kemudian dibawa kepada jendela yang
menampilkan tata cara pembayaran yang disepakati dan kemudian
setelah nominal uang ditransfer, maka penjual akan mengirim barang
melalui jasa pos.
Dewasa ini, tata cara belanja online dapat dilakukan semakin
mudah. Ketika pembeli tertarik dengan barang yang dituju, ia cukup
melakukan panggilan telepon dengan sang penjual ataupun
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
13
mengetikkan sms sesuai aturan. Setelah pesan diterima, pembeli
biasanya diharuskan mentransfer sejumlah uang ke rekening penjual
dan barang yang dibeli pun akan dikirim baik melalui kurir (jika
wilayah pengiriman masih cukup dekat) ataupun melalui jasa pos.
Pembayaran dapat dilakukan baik menggunakan kartu debit, kartu
kredit, PayPal, memotong pulsa pelanggan (untuk transaksi lewat
HP), cek, maupun COD (Cash On Delivery) yaitu pembayaran yang
dilakukan ketika barang telah dikirim oleh penjual. Cash On
Delivery biasanya dilakukan melalui tatap muka antara penjual dan
pembeli. Penjual dapat menunjukkan barangnya sehingga pembeli
yang tertarik bisa meneliti barang yang akan ia beli. Pembelian
semacam ini biasanya melakukan pembayaran secara langsung/uang
kontan. Selain tatap langsung antara penjual dan pembeli, COD ini
bisa dilakukan antara kurir dan pembeli, biasanya penjual hanya
akan melayani COD apabila daerah pembeli masih dapat dijangkau
oleh penjual.
Keuntungan belanja daring:
a. Pembeli tidak perlu mengunjungi tempat penjualan baik itu
toko, butik, mall, dan lain sebagainya. Pembeli cukup klik ke
web yang dituju dan memilih barang yang dikehendaki
b. Pemilihan barang bisa dilakukan dari rumah atau kantor
sehingga pembelian bisa dilakukan berjam-jam tanpa harus
keluar rumah
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
14
c. Penjual dapat menekan ongkos pembukaan toko karena melalui
belanja online, penjual cukup memasarkan produknya melalui
Internet.
Kelemahan belanja daring:
a. Kualitas barang yang diinginkan kadang-kadang berbeda
kualitasnya dengan yang tercantum di website.
b. Rentan aksi penipuan dimana banyak kasus ketika pembeli
telah mengirim sejumlah uang yang disepakati, barang yang
dibeli tidak dikirim
c. Rentan rusak atau pecah karena media pengiriman adalah pos
d. Rentan aksi pemboboloan rekening karena pembayaran
dilakukan melalui Internet
e. Marak aksi spamming karena setelah pembeli melakukan
registrasi, penjual cenderung selalu mengirimkan katalog
online melalui email pembeli dan hal ini cukup mengganggu
privacy (Made Lasmadiarta “Sukses Bisnis toko online” 2010).
B. Penelitian Terdahulu
Penelitian-penelitian sebelumnya yang menjadi referensi
penelitian adalah sebagai berikut:
Penelitian yang dilakukan oleh Benito Adityo (2011) tentang
“Analisis Pengaruh Kepercayaan, Kemudahan dan Kualitas Informasi
Terhadap Keputusan Pembelian Secara Online di situs Kaskus”.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
15
Penelitian ini secara khusus menguji tiga variabel yaitu kepercayaan,
kemudahan dan kualitas informasi. Tujuan dari penelitian ini adalah
menganalisis pengaruh tiga variabel tersebut terhadap keputusan
pembelian produk secara online melalui situs kaskus. Setelah dilakukan
tinjauan pustaka dan penyusunan hipotesis, data dikumpulkan melalui
metode kuesioner terhadap 100 orang yang pernah melakukan
pembelian produk melalui situs kaskus yang diperoleh dengan
menggunakan teknik non-probability sampling. Kemudian dilakukan
analisis terhadap data yang diperoleh dengan menggunakan analisis
regresi berganda. Analisis ini meliputi: uji validitas dan realibilitas, uji
asumsi klasik, analisis regresi berganda, pengujian hipotesis melalui uji t
dan uji F, serta analisis koefisien determinasi (R2). Dari analisis tersebut
diperoleh persamaan regresi : Y = 0,186 X1 + 0,387 X2 + 0,626 X3
dimana variabel Keputusan Pembelian (Y), kepercayaan (X1),
kemudahan (X2) dan kualitas informasi (X3). Pengujian hipotesis
menggunakan uji t menunjukkan bahwa ketiga variabel independen yang
diteliti terbukti secara signifikan mempengaruhi variabel dependen
keputusan pembelian. Kemudian melalui uji F dapat diketahui bahwa
variabel kepercayaan, kemudahan dan kualitas informasi memang layak
untuk menguji variabel dependen keputusan pembelian. Angka Adjusted
R Square sebesar 0,723 menunujukkan bahwa 72,3 persen variasi
keputusan pembelian dapat dijelaskan oleh ketiga variabel independen
dalam persamaan regresi. Sedangkan sisanya sebesar 27,7 persen
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
16
dijelaskan oleh variabel lain diluar ketiga variabel yang digunakan
dalam penelitian ini.
Penelitian yang dilakukan oleh Rifqi Nugroho Adi (2013 dengan
judul: “Analisis Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Keputusan
Pembelian dengan Sistem Pre-Order Secara Online (Studi Kasus Pada
Online Shop Chopper Jersey)”. Penelitian ini disebabkan oleh
pertanyaan mengapa konsumen ingin membeli produk dengan sistem
pre-order secara online. Meskipun sistem ini memiliki beberapa risiko
seperti penipuan oleh penjual, lamanya waktu barang tiba dan yang lain.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh harga,
kemenarikan posting messages, kepercayaan, reputasi dan minat beli
terhadap keputusan pembelian dengan sistem pre-order secara online di
toko online Chopper Jersey. Populasi yang digunakan dalam penelitian
ini adalah konsumen pada online shop Chopper Jersey. 200 responden
yang diambil sebagai sampel menggunakan teknik non probability
sampling dengan pendekatan purposive sampling. Teknik analisis yang
digunakan dalam penelitian ini adalah model persamaan struktural
dengan 16,0 Amos Program. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa
harga berdampak positif terhadap minat beli. Kemenarikan posting
messages berdampak positif pada minat beli. Kepercayaan berdampak
positif terhadap minat beli. Reputasi berdampak positif terhadap minat
beli dan minat beli berdampak positif terhadap keputusan pembelian
online.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
17
C. Kerangka Konseptual Penelitian
Perkembangan teknologi terus meningkat seiring berjalannya
waktu. Banyak orang semakin dimudahkan dalam pencarian informasi
dan melaksanakan aktifitasnya sehari-hari dengan bantuan teknologi.
Dengan perkembangan teknologi yang pesat sampai saat ini, banyak
orang yang mulai memanfaaat teknologi sebagai salah satu media untuk
menghasilkan keuntungan. Salah satu bentuknya yaitu proses jual beli
melalui media internet atau bisa disebut juga belanja online yang dapat
menghubungkan penjual dan pembeli dari berbagai penjuru dunia dalam
satu situs internet.
Kemunculan smartphone dan pesatnya kemajuan teknologi
internet telah membawa perubahan nyata dalam keseharian banyak
orang, yang tanpa disadari hal ini berdampak pada perilaku seseorang.
Jika kita memperhatikan tentang perbedaan generasi, ada generasi yang
paham internet (rata-rata usia 20-30 tahun) dan generasi yang baru
paham internet (rata-rata usia di atas 40 tahun), perbedaan inilah yang
kemudian memunculkan penggolongan generasi.
Adanya smartphone tidak menjadikan mereka sama sepenuhnya
dalam berbelanja. Generasi X menggunakan smartphone untuk mencari
informasi produk tetapi transaksi jual beli tetap dilakukan secara offline
atau langsung ke penjual atau toko atau pasar. Generasi X berani
membayar harga mahal asalkan produk berkualitas atau sebanding
dengan harganya dan generasi ini tidak memandang merk sebagai hal
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
18
utama dalam pembelian produk. Generasi Y dan Z memiliki sifat yang
hampir sama dalam belanja online. Mereka benar-benar memanfaatkan
keberadaan smartphone untuk mendapatkan barang atau produk atau
jasa yang di inginkan. Bagi generasi Y, motivasi belanja mereka muncul
ketika suatu barang atau produk digunakan oleh teman-teman
komunitasnya, dan akan mencari produk yang harganya paling
terjangkau. Sementara generasi Z menyukai produk yang menurut
mereka keren. Dari penjelasan diatas dapat disimpilkan bahwa ada
perbedaan minat belanja online generasi X, Y dan Z.
D. Hipotesis
Hipotesis menurut Sugiyono (2012:96) merupakan jawaban
sementara terhadap rumusan masalah penelitian, dimana rumusan
masalah dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan. Hipotesis
menurut Kerlinger (2006:30) merupakan pernyataan dugaan tentang
hubungan antara dua variabel atau lebih. Hipotesis selalu mengambil
bentuk kalimat pernyataan dan menghubungkan secara umum maupun
khusus variabel satu dengan variabel yang lain. Adapun hipotesis dalam
penelitian ini adalah sebagai berikut :
H0 : tidak ada perbedaan minat belanja online berdasarkan generasi X,
Y dan Z
H1 : ada perbedaan minat belanja online berdasarkan generasi X, Y dan
Z.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
19
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Dalam melakukan sebuah penelitian harus menggunakan sebuah
metode penelitian, menurut (Sugiyono, 2012: 2), “metode penelitian
adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan
tertentu”. Dari pendapat ahli tersebut dapat disimpulkan bahwa metode
penelitian adalah suatu cara yang sudah mempunyai susunan secara
sistematis yang digunakan pada penelitian untuk mencari pemecahan
terhadap suatu masalah. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian
ini adalah penelitian yang bersifat kuantitatif. Penelitian kuantitatif
merupakan salah satu jenis penelitian yang spesifikasinya adalah
sistematis, terencana, dan terstruktur dengan jelas sejak awal hingga
pembuatan desain penelitian, baik tentang tujuan penelitian, objek
penelitian, sampel data, sumber data, maupun metodologinya, (Suharso,
2009:3).
B. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek penelitian adalah orang-orang yang akan dimintai
keterangan berkaitan dengan penelitian. Dalam penelitian ini yang
menjadi subjek penelitian adalah orang-orang yang mewakili dari
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
20
generasi X, Y dan Z yang sudah pernah berbelanja online shop
minimal satu kali.
2. Objek Penelitian
Obejek penelitian adalah variabel-variabel yang menjadi perhatian
dalam melaksanakan penelitian. Objek penelitian dalam penelitian ini
adalah Minat Beli Online.
C. Waktu dan Lokasi Peneltian
1. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan Maret 2018
2. Lokasi penelitian ini dilaksanakan di Kota Yogyakarta
D. Variabel Penelitian
1. Identifikasi Variabel
a. Variabel Bebas (Independent Varible)
Variabel Bebas (Independent Varible) adalah variable yang
mempengaruhi atau menjadi sebab terjadinya perubahan terhadap
variable terikat (Dependent Variable). Variabel bebas dalam
penelitian ini adalah generasi X, generasi Y dan generasi Z (X1,
X2, dan X3).
b. Varibel Terikat (Dependent Variable)
Varibel Terikat (Dependent Variable) adalah variabel yang
dipengaruhi oleh variabel lainnya (variabel bebas). Variabel terikat
dalam penelitian ini adalah minat beli (Y).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
21
E. Definisi Variabel
Definisi variabel dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Generasi X
Generasi X merupakan orang- orang yang lahir pada tahun 1965-
1980 generasi X populer setelah nama itu digunakan menjadi sebuah
judul novel ”Generation X: Tales for an Accelerated Culture” oleh
novelis Douglas Coupland yang rilis di tahun 1991. Coupland
menamainya “X” karena adanya ketidakpastian pada generasi mereka.
Pada masa ini kelahiran bayi menurun drastis disebabkan munculnya
era anti-anak di negara adidaya seperti Amerika Serikat.
Don Tapscott dalam bukunya Grown Up Digital mengatakan orang
yang lahir pada masa ini dikenal dengan pemecah masalah yang sangat
handal. Komputer, Video Games, TV kabel, dan internet sudah mulai
dikembangkan namun generasi X ini merasakan “abad kegelapan” di
mana akses internet masih lemot.
b. Generasi Y
Generasi Y merupakan orang-orang yang lahir pada tahun 1981-
1994, William Strauss dan Neil Howe berpendapat bahwa generasi ini
akan menjadi generasi yang peduli akan masalah-masalah
kemasyarakatan. Don Tapscott dalam bukunya Grown Up Digital
mengatakan waktu generasi ini lahir, tekologi komunikasi tengah
gencar dikembangkan. Ponsel dan internet belum terintegrasi, tapi
sudah booming SMS, email, pesan instan (Yahoo Messenger, ICQ,
dsb). Ketika generasi Y mulai remaja, munculah media sosial seperti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
22
Friendster, MySpace, Facebook, Twitter. Games online juga mulai
populer. Koneksi internet sudah mulai membaik dan mulai mudah
diakses sehingga membuat generasi ini sangat kecanduan dengan
internet.
c. Genersi Z
Generasi Z merupakan orang-orang yang lahir pada tahun 1995-
2010 dibesarkan di era serba digital dan teknologi canggih yang
berpengaruh terhadap perilaku dan kepribadian mereka. Generasi Z
disebut juga dengan nama iGeneration, generasi net, atau generasi
internet. Mereka memiliki kesamaan dengan generasi Y, tapi mereka
mampu mengaplikasikan semua kegiatan dalam satu waktu seperti
nge-tweet menggunakan ponsel, browsing dengan PC, dan
mendengarkan musik menggunakan headset (multitasking). Apapun
yang dilakukan kebanyakan berhubungan dengan dunia maya.
Generasi Z ini sangat diuntungkan dengan kemajuan infrastruktur yang
memungkinkan internet diakses mudah dan cepat, dan lumayan murah.
Sejak lahir Generasi Z sudah berhubungan dengan beragam aplikasi
internet. Sehingga generasi ini sangat mudah beradaptasi dengan
teknologi komunikasi.
d. Minat beli
Menurut Kinnear dan Taylor yang dikutip oleh Thamrin
(2003;142) minat beli merupakan bagian dari komponen perilaku
konsumen dalam sikap mengkonsumsi, kecenderungan responden
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
23
untuk bertindak sebelum keputusan membeli benar-benar
dilaksanakan.
Indikator minat beli yang diteliti adalah Ferdinand (2002:19)
a. Minat Transaksional, yaitu kecenderungan seseorang untuk
membeli produk.
b. Minat Refrensial, yaitu kecenderungan seseorang untuk
mereferensikan produk kepeda orang lain.
c. Minat Prefensial, yaitu minat yang menggambarkan perilaku
seseorang yang memiliki perefrensi utama pada produk
tersebut. Prefrensi ini hanya dapat diganti jika terjadi sesuatu
dengan produk prefrensinya.
d. Minat Eksploratif, minat ini menggambarkan perilaku
seseorang yang selalu mencari informasi mengenai produk
yang diminatinya.
F. Pengukuran Variabel
Variabel-variabel dalam penelitian ini akan diukur nilainya dengan
instrument penelitian. Tujuan pengkuran ini adalah untuk menghasilkan
data kuantitatif yang akurat. Oleh karena itu setiap instrumen harus
memiliki skala (Sugiyono, 2012:135). Skala pengukuran adalah
kesepakatan yang digunakan sebagai acuan untuk menentukan panjang
pendeknya interval yang ada dalam alat ukur, sehingga alat ukur tersebut
bila digunakan dalam pengukuran akan menghasilkan data kuantitatif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
24
Skala yang digunakan dalam penelitian ini adalah likert scale.
Likert scale adala skala yang digunakan untuk mengukur sikap, pendapat,
dan persepsi seseorang atau kelompok orang tentang fenomena sosial.
Skala ini digunakan untuk peneliti yang ingin mendapatkan dan mengenai
bobot setiap jawaban yang diberikan oleh responden. Pernyataan-
pernyataan atau statement yang ada di dalam kuesioner memiliki lima
alternatif jawaban, masing-masng alteratif tersebut memiliki skor
tersendiri yakni 1 sampai 5, yaiu sebagai berikut:
Sangat Setuju (SS) : 5
Setuju (S) : 4
Netral (N) : 3
Tidak Setuju (TS) : 2
Sangat Tidak Setuju : 1
G. Populasi dan Sampel
1. Populasi Penelitian
Menurut (Sanusi (2013:87) populasi adalah seluruh kumpulan elemen
yang menunjukan ciri-ciri tertentu yang dapat digunakan untuk membuat
kesimpulan. Kumpulan elemen itu menunjukan jumlah, sedangkan ciri-ciri
tertentu menunjukan karakteristik dari kumpulan itu. Sifat populasi adalah
objek atau individu yang berkarakteristik sejenis aau mempunyai ciri-ciri
yang sama. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat di Kota
Yogyakarta.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
25
2. Sampel
Menurut (Wiyono, 2011:76) sampel merupakan bagian populasi yang
terwakili dan atau sebagian jumlah dari karakteristik yang dimiliki oleh
populasi yang terwakili. Sampel dalam penelitian ini adalah masyarakat di
Kota Yogyakarta yang sudah pernah melakukan belanja online minimal
satu kali. Sampel yang dibutuhkan dalam penelitian ini sebanyak 90
responden dengan pembagian generasi X sebanyak 30 responden, generasi
Y sebanyak 30 responden, dan generasi Z sebanyak 30 responden.
H. Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan dalam penelitian ini
adalah Purposive Sampling. Purposive Sampling yaitu teknik sampling
dimana sekelompok subjek dipilih atas dasar ciri-ciri atau sifat-sifat
tertentu yang dipandang mempunyai sangkut paut yang erat dengan ciri-
ciri atau sifat-sifat populasi yang sudah diketahui sebelumnya. Ciri atau
sifat yang dimaksud adalah subjek dalam penelitian adalah masyarakat
Yogyakarta yang masuk dalam kategori X, Y dan Z.
I. Sumber Data
1. Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh langsung dari obyek
penelitian dengan cara menyebarkan kuesioner.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
26
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui sumber-sumber
lain, misalnya majalah, tabloid, dan koran yang mendukung perolehan
data dari penelitian ini. Data sekunder dalam penelitian ini diperoleh
dengan cara studi pustaka.
J. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dengan
menggunakan kuesioner. Kuesioner ini berisikan pertanyaan-pertanyaan
mengenai belanja online atau online shoping, pengalaman belanja online,
dan minat belanja online yang berhubungan dengan tujuan penelitian.
K. Teknik Pengujian Instrumen
Pengujian instrumen dilakukan untuk mengetahui ketepatan dan
kecermatan suatu alat ukur dalam melakukan fungsinya untuk memberikan
hasil ukur yang sesuai dengan tingkat valid dan reliabel, sehingga pada
akhirnya mendapatkan kesimpulan yang tidak keliru dan sesuai dengan
keadaan yang sebenarnya terjadi. Selain itu, pengujian instrumen
dikalukan untuk menguji keakurasian pertanyaan/pernyataan pada
kuesioner dan konsekuensi jawaban responden. Teknik pengujian
instrumen dalam peneliian ini meliputi uji validitas dan uji reliabilitas.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
27
1. Uji Validitas
Validitas adalah pernyataan sampai sejauh mana data-data yang
ditampung pada suatu kuisioner dapat mengukur apa yang ingin diukur
(Agung, 2012:48). Instrumen yang valid dapat digunakan untuk
pengukuran objek penelitian dengan tepat. Manfaat dari uji validitas
yaitu untuk mengetahui apakah item-item yang tersaji dari kuesioner
benar-benar mampu mengungkapkan dengan pasti apa yang akan
diteliti. Rumus yang bisa digunakan dalam uji validitas salah satunya
dapat dilakukan dengan korelasi pearson validity dengan teknik
pearson product moment yaitu skor butir pertanyaan dikorelasikan
dengan skor total uji validitas. Signifikansi dilihat dengan
membandinkan nilai rhitung dengan rtabel untuk degree of freedom (d) =
n-2 dimana n adalah jumlah sampel. Setelah itu dianalisis dengan
SPSS, dilihat tampilan output Cronbach’s Alpha pada kolom
Correlated Item-Total Correlation dari masing-masing indikator.
Setelah itu dibandingkan nilai rhitung dengan nilai rtabel. Jika rhitung lebih
besar dari rtabel dengan nilai positif, maka butir atau pertanyaan dari
masing-masing variabel dinyatakan valid. Selain itu rhitung dapat
diketahui dengan menggunakan rumus sebagai berikut:
𝑟𝑥𝑦
𝑛(Σ𝑥𝑦) − (Σ𝑥)(Σ𝑦)
√{𝑛Σ𝑥2 − (Σ𝑥)2}(𝑛Σ𝑦2 − (Σ𝑦)2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
28
Keterangan : 𝑟𝑥𝑦 = Koefisien korelasi
n = Banyaknya responden
∑x = Total jumlah dari variabel X
∑y = Total jumlah dari variabel Y
∑x2 = Kuadrat dari total jumlah variabel X
∑y2 = Kuadrat dari total jumlah variabel Y
2. Uji Reliabilitas
Reliabilitas adalah tingkat ketepatan, ketelitian atau keakuratan
sebuah instrumen. Jadi reabilitas menunjukkan apakah instrumen
tersebut secara konsisten memberikan hasil ukuran yang sama tentang
sesuatu yang diukur pada waktu yang berlainan (Agung, 2012:51). Uji
reliabilitas dalam penellitian ini menggunakan metode Cronbach’s
Alpha. Kuesioner dinyatakan reliabel apabila mempunyai nilai
Cronbach’s Alpha >0.6. rumus yang digunakan adalah sbagai berikut:
𝑟𝑖 [𝑘
𝑘 − 1] [1 −
∑ 𝜎𝑏2
𝜎𝑡2]
Keterangan: 𝑟𝑖 = Reliabilitas instrument K= Banyaknya butir pertanyaan
∑ 𝜎𝑏2 = Juamlah varian butir 𝜎 t2 = Varian total
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
29
Jumlah varian butir dapat dihitung dengan rumus:
∑ 𝑎𝑏2 = ∑ 𝑥2 −
(∑ 𝑥2)𝑛
𝑛
Keterangan :
∑ab2 = Varian
∑x = Jumlah skor
N = Banyak responden
Keputusan pengujian reliabilitas instrumen adalah sebagai berikut:
a. Instrumen dikatakan reliabel jika rhitung > rtabel
b. Instrumen dikatakan tidak reliabel jika rhitung < rtabel
L. Teknik Analisa Data
Anova (analysis of varian) digunakan untuk menguji perbedaan
mean (rata-rata) data lebih dari dua kelompok. Asumsi-asumsi yang harus
dipenuhi dalam analisis varians (anova) :
1. Data berdistribusi normal. Karena menggunakan uji F-
Snedecor
2. Varians atau ragamnya homogen
3. Masing-masing komponen saling bebas, yang harus dapat
diatur dengan perancangan percobaan yang tepat
4. Komponen-komponen dalam modelnya bersifat aditif (saling
menjumlah).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
30
Langkah-langkah melakukan uji hipotesis dengan ANOVA sebagai
berikut :
1. Kumpulkan sampel dan kelompokkan berdasarkan kategori
tertentu.
2. Menentukan tipe anova. Penelitian ini menggunakan jenis one
way anova
3. Memeriksa apakah sudah memenuhi asumsi-asumsi sehingga
bisa digunakan anova
4. Menghitung variabilitas dari seluruh sampel. Pengukuran total
variabel data dapat dikelompokkan menjadi tiga bagian, berikut
rumus dalam Anova:
Total of sum square (SSt) – Jumlah kuadrat total (jkt).
Merupakan jumlah kuadrat selisih antara skor
individual dengan rata-rata totalnya.
JKT = ∑ ∑ 𝑥�̈�2 −
𝑇∗∗2
𝑁
𝑛𝑖
𝑗−1
𝑘
𝑖−1
Keterangan: k = banyaknya kolom
N = Banyaknya pengamatan/data
ni = banyaknya ulangan di kolom
ke-i xij = data pada kolom ke-i
ulangan ke-j T** = total seluruh pengamatan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
31
Sum Square Between (SSb) – jumlah kuadrat kolom
(jkk).
Varian rata-rata kelompok terhadap rata-rata
keseluruhannya. Variansi disini lebih terpengaruh
karena adanya perbedaan perlakuan antar kelompok.
JKK = ∑𝑇∗𝑖
2
𝑛𝑖−
𝑇∗∗2
𝑁
𝑘
𝑖−1
Keterangan: 𝑇∗𝑖 = total ulangan pada kolom ke-i
Sum square Within (SSw) – jumlah kuadrat galat (jkg).
Varian yang ada dalam masing-masing kelompok.
Banyaknya varian tergantung pada banyaknya
kelompok, dan varian disini tidak terpengaruh/
tergantung oleh perbedaan perlakuan kelompok.
JKG = JKT – JKK
5. Menghitung derajat kebebasan (degree of fredom).
Ada tiga macam derajat kebebasan yang akan kita hitung:
Derajat kebebasan untuk JKT
db JKT = N - 1
Dejarat kebebasan untuk JKK
db JKK = k - 1
Derajat kebebasan untuk JKG
db JKG = N – k
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
32
Derajat kebebasan juga memiliki sifat hubungan yang
sama dengan sifat hubungan variabel, yaitu:
db JKT = db JKK + db JKG
6. Menghitung varian antar kelompok dan varian dalam
kelompok.
Variance dalam Anova, baik untuk antar kelompok maupun
dalam kelompok sering disebut dengan kuadrat tengah atau
deviasi rata-rata kuadrat (mean squared deviation) dan
dilambangkan dengan MS atau KT. Dengan demikian, maka
mean squared deviation masing-masing dapat dicari dengan
rumus sebagai berikut:
KTK = 𝐽𝐾𝐾 𝑑𝑏 𝐽𝐾𝐾⁄
KTG = 𝐽𝐾𝐺 𝑑𝑏 𝐽𝐾𝐺⁄
7. Menghitung F hitung
Menghitung nilai F hitung berdasarkan perbandingan variance
antar kelompok dan variance dalam kelompok. F hitung
didapatkan dengan rumus:
r hitung = 𝐾𝑇𝐾 𝐾𝑇𝐺⁄
8. Menghitung tabel
F berdasarkan tabel dihitung berdasarkan nilai derajat
kebebasan (langkah ke-4) menggunakan tabel distribusi-F.
9. Membandingakan F hitung dengan F tabel:
Jika F hitung > F tabel : tolak H0
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
33
Jika F hitung ≤ F tabel : terima H1
10. Membuat kesimpulan
Simpulkan apakah perlakuan (treatment) memiliki efek yang
signifikan pada sampel data atau tidak. Jika hasil tidak
signifikan, berarti seluruh rata-rata sampel adalah sama. Jika
perlakuan menghasilkan efek yang signifikan, setidaknya satu
dari rata-rata sampel berbeda dari rata-rata sampel yang lain.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
34
BAB IV
GAMBARAN UMUM SUBJEK PENELITIAN
A. Sejarah Munculnya Generasi X, Y, Z
Teori generasi (theory of generations or sociology of generations)
pertama diutarakan oleh seorang sosiologis asal Hungaria bernama Karl
Mannheim dalam sebuah essai berjudul “The Problem of
Generations” pada tahun 1923. Mannheim mendefinisikan sebuah
generasi adalah sebuah kelompok yang terdiri dari individu yang memiliki
kesamaan dalam rentang usia, dan berpengalaman mengikuti peristiwa
sejarah penting dalam suatu periode waktu yang sama. Dan dalam banyak
essai berikutnya dia juga mengatakan perspektif, kesadaran sosial dan
pencapaian kedewasaan dari kaum muda akan berjalan seiring dengan
waktu dan tempat (dimana kejadian sejarah dalam era tersebut akan
berpengaruh secara signifikan).
William Strauss dan Neil Howe mencoba mendefinisikan teori
generasi dalam buku mereka “Generations: The History of America’s
Future, 1584 to 2069” yang diterbitkan pada tahun 1991 sebagai berikut :
1) Generasi “Matures (Pra Baby Boom)” (lahir sebelum 1946) dimana
mereka mengalami peristiwa sejarah penting dalam sejarah umat
manusia yaitu mengalami Perang Dunia I dan II, 2) Generasi “Baby
Boomers” (lahir 1946-1964) dimana manusia pada era itu memiliki angka
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
35
kelahiran yang terbanyak pada sejarah umat manusia sehingga disebut era
“Baby boom”, dan orang-orang yang lahir pada generasi ini disebut “Baby
Boomers”, 3) Generasi X (lahir 1965-1980), generasi X populer setelah
nama itu digunakan menjadi sebuah judul novel ”Generation X: Tales for
an Accelerated Culture” oleh novelis Douglas Coupland yang rilis di
tahun 1991. Coupland menamainya X karena adanya ketidakpastian pada
generasi mereka. Pada masa ini kelahiran bayi menurun drastis disebabkan
munculnya era anti-anak di negara adidaya seperti Amerika Serikat, 4)
Generasi Y (lahir 1981-1994), William Strauss dan Neil Howe
berpendapat bahwa generasi ini akan menjadi generasi yang peduli akan
masalah-masalah kemasyarakatan, 5) Generasi Z (1995-2010) dibesarkan
di era serba digital dan teknologi canggih yang berpengaruh terhadap
perilaku dan kepribadian mereka.
B. Karakteristik Generasi
a. Generasi X
Generasi X yang populer dengan sebutan Gen Xers adalah
generasi kelahiran antara tahun 1965-1976, Gen Exers ditempat kerja
banyak dipengaruhi oleh persepsi dan pencapaian orang tua mereka
(Baby boomers), yang bekerja keras untuk kesejahteraan dan
menyekolahkan Gen Exers. Gen ini juga menjadi saksi kelahiran
internet dan teknologi yang mengubah cara berinteraksi dan pekerjaan.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
36
Don Tapscott dalam bukunya Grown Up Digital (2013),
mengatakan orang yang lahir pada masa ini dikenal dengan
pemecah masalah yang sangat handal. Komputer, Video
Games, TV kabel, dan internet sudah mulai dikembangkan namun
generasi X ini merasakan “abad kegelapan” di mana akses internet
masih lemot.
b. Generasi Y
Generasi Y merupakan orang-orang yang lahir pada tahun 1981-
1994, William Strauss dan Neil Howe berpendapat bahwa generasi ini
akan menjadi generasi yang peduli akan masalah-masalah
kemasyarakatan. Generasi Y ini populer dengan sebutan generasi
milenial. Generasi ini percaya bahwa pendidikan adalah kunci untuk
sukses dan mereka siap untuk menjadi pembelajar seumur hidup. Gen
Y memiliki tingkat harga diri dan narsisme (menganggap diri lebih
baik) lebih besar dari generasi sebelumnya, hal ini berdampak bagi
ekspektasi besar mereka di tempat kerja (terkait dengan penghargaan
dan kondisi kerja).
Don Tapscott dalam bukunya Grown Up Digital (2013),
mengatakan waktu generasi ini lahir, tekologi komunikasi tengah
gencar dikembangkan. Ponsel dan internet belum terintegrasi, tapi
sudah booming SMS, email, pesan instan (Yahoo Messenger, ICQ,
dsb). Ketika generasi Y mulai remaja, munculah media sosial seperti
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
37
Friendster, MySpace, Facebook, Twitter. Games online juga mulai
populer. Koneksi internet sudah mulai membaik dan mulai mudah
diakses sehingga membuat generasi ini sangat kecanduan dengan
internet.
c. Genersi Z
Generasi Z merupakan orang-orang yang lahir pada tahun 1995-
2010 dibesarkan di era serba digital dan teknologi canggih yang
berpengaruh terhadap perilaku dan kepribadian mereka. Generasi Z
disebut juga dengan nama iGeneration, generasi net, atau generasi
internet. Mereka memiliki kesamaan dengan generasi Y, tapi mereka
mampu mengaplikasikan semua kegiatan dalam satu waktu seperti
nge-tweet menggunakan ponsel, browsing dengan PC, dan
mendengarkan musik menggunakan headset (multitasking). Apapun
yang dilakukan kebanyakan berhubungan dengan dunia maya.
Generasi Z ini sangat diuntungkan dengan kemajuan infrastruktur yang
memungkinkan internet diakses mudah dan cepat, dan lumayan murah.
Sejak lahir Generasi Z sudah berhubungan dengan beragam aplikasi
internet. Sehingga generasi ini sangat mudah beradaptasi dengan
teknologi komunikasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
38
C. Perilaku Belanja Generasi X Y Z
a. Mencari Barang atau Produk atau Jasa yang Ingin Dibeli
Adanya smartphone/gadget tidak lantas menjadikan mereka sama
sepenuhnya dalam berbelanja. Generasi Y dan Generasi Z betul-betul
memanfaatkan keberadaan smartphone/gadget untuk mendapatkan
barang atau produk atau jasa yang mereka inginkan. Sementara
Generasi X berada di bawah kedua generasi tersebut dalam mencari
barang atau produk atau jasa. Sekalipun Generasi X mencarinya
lewat smartphone/gadget, tetapi transaksi jual belinya dilakukan
secara offline atau langsung ke penjual atau toko atau pasar. Dengan
kata lain, pencarian mereka lewat smartphone/gadget sekadar untuk
mendapatkan informasi.
b. Pemanfaatan Media Sosial atau Mesin Pencari
Media sosial semisal Facebook, Instagram, atau Twitter cenderung
jadi sarana untuk menemukan barang/produk atau jasa yang dicari
Generasi Y dan Z. Dibandingkan dengan kedua generasi di bawahnya,
Generasi X lebih menyukai mesin pencari semisal Google sebagai
sarana pencarian. Meskipun begitu, bukan berarti Generasi Y dan Z
tidak memanfaatkan mesin pencarian atau Generasi X mengabaikan
media sosial sebagai saluran mendapatkan yang diinginkan. Mereka
tetap memanfaatkannya. Hanya intensitasnya pencariannya berbeda-
beda tiap-tiap generasi.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
39
c. Motivasi Dalam Berbelanja
Komunitas dan harga menjadi ukuran Generasi Y untuk berbelanja.
Motivasi belanja timbul ketika suatu barang/produk dipakai teman-
teman komunitasnya. Soal harga mereka begitu sensitif. Generasi Y
akan mencari yang menurutnya harganya paling terjangkau. Sementara
Generasi X berani membayar harga mahal asalkan berkualitas atau
sebanding dengan harganya. Kebanyakan dari mereka kurang begitu
peduli dengan trend yang sedang terjadi. Untuk Generasi Z, rata-rata
dari mereka menyukai produk yang menurut mereka keren.
d. Konsistensi dan Loyalitas pada Merk
Bila melakukan perbandingan antara Generasi X dan Y,
konsistensi dan loyalitas terhadap barang-barang bermerk lebih besar
didapat dari Generasi Y. Bagi Generasi X, merek bukanlah hal utama,
pelayanan yang luar biasa, kejujuran, dan komunikasi yang baik sudah
lebih dari cukup untuk mereka agar mau membeli suatu produk.
Sementara Generasi Z malah meminta loyalitas dari produsen barang-
barang bermerek yang mereka gunakan. Mereka ingin produsen
produk bermerk bisa memberikan lebih dari sekadar yang generasi ini
harapkan (Riojuniadi : 2017).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
40
BAB V
ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN
A. Analisis Data
1. Uji Validitas dan Realibilitas
Sebelum melakukan penelitian, instrumen-instrumen penelitian
diuji coba terlebih dahalu. Pengujian instrumen penelitian
menggunakan SPSS statistic 18 dengan total responden yang diuji
sebanyak 30 responden.
a. Uji Validitas
Uji validitas digunakan untuk menukur sah atau valid
tidaknya suatu kuesioner, (Ardiyanto, 2013:49). Alat yang
digunakan dalam uji validitas adalah korelasi pearson product
momen dengan taraf signifikansi α = 0,05 sehingga syarat suatu
instrumen dinyatakan valid apabila r hitung > r tabel. Hasil uji
validitas ditunjukkan pada tabel V.1, V.2, V.3 dan V.4 :
Tabel V.1
Hasil Uji Validitas Minat Transaksional
Pernyataan r hitung r tabel Keterangan
1 0,677 0,361 Valid
2 0,778 0,361 Valid
3 0,875 0,361 Valid
4 0,739 0,361 Valid
5 0,662 0,361 Valid
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
41
Tabel V.2
Hasil Uji Validitas Minat Refrensial
Pernyataan r hitung r tabel Keterangan
1 0,876 0,361 Valid
2 0,836 0,361 Valid
3 0,814 0,361 Valid
4 0,773 0,361 Valid
5 0,870 0,361 Valid
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Tabel V.3
Hasil Uji Validitas Minat Preferensial
Pernyataan r hitung r tabel Keterangan
1 0,486 0,361 Valid
2 0,856 0,361 Valid
3 0,892 0,361 Valid
4 0,743 0,361 Valid
5 0,676 0,361 Valid
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
42
Tabel V.4
Hasil Uji Validitas Minat Eksploratif
Pernyataan r hitung r tabel Keterangan
1 0,757 0,361 Valid
2 0,845 0,361 Valid
3 0,836 0,361 Valid
4 0,874 0,361 Valid
5 0,912 0,361 Valid
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan hasil uji validitas instrumen pada Tabel V.1,
V.2, V.3, dan V.4, menunjukkan bahwa semua item r hitung lebih
besar dari r tabel. Maka dapat disimpulkan bahwa seluruh butir
pertanyaan penelitian ini valid.
b. Uji Realibilitas
Manfaat melakukan uji reliabilitas adalah untuk
memastikan bahwa instrumen yang digunakan benar-benar handal
dan mengukur apa yang ingin diketahui oleh peneliti. Uji
reliabilitas dalam penellitian ini menggunakan metode Cronbach’s
Alpha. Kuesioner dinyatakan reliabel apabila mempunyai nilai
Cronbach’s Alpha > 0.6. Hasil dari pengujian realibilitas
ditunjukkan pada tabel V.5:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
43
Tabel V.5
Hasil Uji Realibilitas
Variabel Cronbach’s
Alpha Keterangan
Minat Transaksional 0,802 Reliabel
Minat Referensial 0,891 Reliabel
Minat Preferensial 0,784 Reliabel
Minat Eksploratif 0,900 Reliabel
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan hasil uji realibilitas pada tabel V.5,
menunjukkan bahwa koefisien realibilitas Cronbach’s Alpha
bernilai positif dan lebih besar dari r tabel = 0,6 sehingga dapat
dikatakan bahwa semua pengukur variabel dari kuisioner adalah
reliabel.
2. Analisis Deskriptif
Dalam penelitian ini analisis deskriptif ditujukan untuk
memberikan gambaran atau deskripsi mengenai generasi X, Y dan Z
yang melakukan belanja online dan diklasifikasikan berdasarkan jenis
kelamin dan usia atau kelompok generasi.
a. Jenis Kelamin
Berdasarkan jenis kelamin, responden dibedakan menjadi
laki-laki dan perempuan. Hasil pengelompokan berdasarkan
jenis kelamin dapat dilihat pada tabel V.6:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
44
Tabel V.6
Karakteristif Responden Berdasarkan Jenis Kelamin
Jenis Kelamin
Generasi Jumlah Presentase
X Y Z
Laki-laki 4 8 6 18 20 %
Perempuan 26 22 24 72 80 %
Total 30 30 30 90 100 %
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan tabel V.6, dapat diambil kesimpulan bahwa
dari 90 responden yang diteliti dalam penelitian ini, presentase
perempuan lebih banyak dari pada laki-laki dengan presentase
perempuan 80% sebanyak dan laki-laki sebanyak 20%.
b. Usia
Berdasarkan usia, responden dalam penelitian ini
dikelompokkan menjadi 3 berdasarkan tahun kelahiran yang di
nyatakan dengan kelompok generasi X, Y dan Z. Hasil
pengelompokan usia dapat dilihat pada tabel V.7:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
45
Tabel V.7
Karakteristik Responden Berdasarkan Usia
Usia Generasi Jumlah Presentase
13 tahun - 22 tahun X 30 33,3 %
23 tahun - 35 tahun Y 30 33,3 %
36 tahun - 52 tahun Z 30 33,3 %
Total 90 100 %
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan tabel V.7, dapat dilihat bahwa jumlah
responden berdasarkan usia memiliki jumlah dan presentase
yang sama yaitu generasi X sebanyak 30 responden, generasi Y
sebanyak 30 responden, dan generasi Z sebanyak 30 responden
dengan total presentase responden 99,9% dibulatkan menjadi
100%.
c. Hasil Rekapitulasi Karakteristik Berdasarkan Usia dan Jenis
Kelamin
Berdasarkan tabel V.6 karakteristik usia responden dan
tabel V.7 karakteristik jenis kelamin responden, berikut tabel
hasil rekapitulasi responden berdasarkan karakteristik usia dan
jenis kelamin responden yang ditunjukkan pada tabel V.9 :
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
46
Tabel V.8
Hasil Rekapitulasi Karakteristik Berdasarkan Usia dan Jenis
Kelamin
Generasi Usia Jenis
Kelamin Total Persentase
X 13 tahun - 22 tahun L 4 4,44%
P 26 28,9%
Y 23 tahun - 35 tahun L 8 8,89%
P 22 24,4%
Z 36 tahun - 52 tahun L 6 6,67%
P 24 26,7%
TOTAL 90 100%
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Hasil rekapitulasi karakteristik usia dan jenis kelamin
dapat diketahui bahwa rata-rata responden yang diteliti lebih
banyak responden perempuan dibandingkan laki-laki.
Sementara total responden yang diteliti berdasarkan usia sudah
sesuai dengan jumlah sampel yang dibutuhkan dari setiap
generasi yaitu sebanyak 30 responden dengan total keseluruhan
responden sebanyak 90 responden.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
47
d. Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Transaksional
Berdasarkan 90 kuisioner yang telah disebarkan,
didapatkan hasil rekapitulasi minat transaksional ditunjukkan
pada tabel V.9:
Tabel V.9
Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Transaksional
Pernyataan
Generasi
X
Generasi
Y
Generasi
Z Jumlah Rata-rata
1 79 93 88 260 2,89
2 83 88 78 249 2,76
3 69 94 74 237 2,63
4 60 94 74 228 2,53
5 74 97 87 258 2,86
TOTAL 365 466 401 1232 2,74
Sumber: Data Primer 2018
Hasil dari rekapitulasi minat transaksional pada tabel diatas
dapat dilihat bahwa pernyataan keempat (saya berminat untuk
belanja online dalam minggu ini) memiliki rata-rata paling rendah
yaitu 2,53.
Kuisioner pada variabel minat transaksional menggunakan
skala data 1-5 dimana skala 1 merupakan minat yang sangat
rendah, sedangkan skala 5 merupakan minat yang sangat tinggi.
Skala data tersebut ditunjukkan pada tabel V.10:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
48
Tabel V.10
Tabel Skala Data Minat Transaksional
Skala Data Kelas Kategori
1 1,00 – 1,79 Sangat rendah
2 1,80 – 2,59 Rendah
3 2,60 – 3,39 Cukup
4 3,40 – 4,19 Tinggi
5 4,20 – 5,00 Sangat tinggi
Dengan menggunakan kategori yang tersaji pada tabel
V.10 tabel skala data minat transaksional, rata-rata minat
transaksi belanja online adalah sebesar 2,74 masuk kategori
cukup, yang artinya minat transaksi belanja online cukup
diminati.
e. Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Referensial
Berdasarkan 90 kuisioner yang telah disebarkan,
didapatkan hasil rekapitulasi minat transaksional ditunjukkan
pada tabel V.11:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
49
Tabel V.11
Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Referensial
Pernyataan
Generasi
X
Generasi
Y
Generasi
Z Jumlah Rata-rata
1 87 113 81 281 3,12
2 83 109 92 284 3,15
3 86 103 91 280 3,11
4 90 98 92 280 3,11
5 87 100 87 274 3,04
TOTAL 433 523 443 1399 3,11
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Hasil dari rekapitulasi minat referensial pada tabel
V.11 dapat dilihat bahwa pernyataan kelima (saya berhasil
membuat teman dan atau keluarga saya menyukai belanja
online) memiliki rata-rata paling rendah yaitu 3,04.
Kuisioner pada variabel minat referensial
menggunakan skala data 1-5 dimana skala 1 merupakan
minat yang sangat rendah, sedangkan skala 5 merupakan
minat yang sangat tinggi. Skala data tersebut ditunjukkan
pada tabel V.12:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
50
Tabel V.12
Tabel Skala Data Minat Referensial
Skala Data Kelas Kategori
1 1,00 – 1,79 Sangat rendah
2 1,80 – 2,59 Rendah
3 2,60 – 3,39 Cukup
4 3,40 – 4,19 Tinggi
5 4,20 – 5,00 Sangat tinggi
Dengan menggunakan kategori yang tersaji pada tabel
V.12 Tabel Skala Data Minat Referensial, rata-rata minat
referensial pada kegiatan belanja online adalah sebesar 3,11
masuk kategori cukup, yang artinya belanja online bersama dan
mengajak teman atau orang lain untuk belanja bersama cukup
diminati.
f. Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Preferensial
Berdasarkan 90 kuisioner yang telah disebarkan,
didapatkan hasil rekapitulasi minat transaksional ditunjukkan
pada tabel V.13:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
51
Tabel V.13
Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Preferensial
Pernyataan
Generasi
X
Generasi
Y
Generasi
Z Jumlah Rata-rata
1 89 107 101 297 3,3
2 73 100 92 265 2,94
3 72 98 81 251 2,79
4 68 95 82 245 2,72
5 68 82 83 233 2,59
TOTAL 370 482 439 1291 2,87
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Hasil dari rekapitulasi minat preferensial pada tabel diatas
dapat dilihat bahwa pernyataan kelima (saya akan tetap berbelanja
online walaupun harganya lebih mahal dibandingkan belanja di
toko/pasar) memiliki rata-rata paling rendah yaitu 2,59.
Kuisioner pada variabel minat preferensial menggunakan
skala data 1-5 dimana skala 1 merupakan minat yang sangat
rendah, sedangkan skala 5 merupakan minat yang sangat tinggi.
Skala data tersebut ditunjukkan pada tabel V.14:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
52
Tabel V.14
Tabel Skala Data Minat Preferensial
Skala Data Kelas Kategori
1 1,00 – 1,79 Sangat rendah
2 1,80 – 2,59 Rendah
3 2,60 – 3,39 Cukup
4 3,40 – 4,19 Tinggi
5 4,20 – 5,00 Sangat tinggi
Dengan menggunakan kategori yang tersaji pada tabel
V.14 tabel skala data minat preferensial, rata-rata minat
preferensial pada kegiatan belanja online adalah sebesar 2,87
masuk kategori cukup, yang artinya belanja online cukup
diminati walaupun memiliki resiko.
g. Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Eksploratif
Berdasarkan 90 kuisioner yang telah disebarkan,
didapatkan hasil rekapitulasi minat eksploratif ditunjukkan
pada tabel V.15:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
53
Tabel V.15
Hasil Rekapitulasi Variabel Minat Eksploratif
Pernyataan
Generasi
X
Generasi
Y
Generasi
Z Jumlah Rata-rata
1 95 102 112 307 3,43
2 89 107 95 291 3,23
3 93 105 107 305 3,39
4 99 115 115 329 3,65
5 106 115 114 335 3,72
TOTAL 482 544 543 1569 3,48
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Hasil dari rekapitulasi minat eksploratif pada tabel diatas
dapat dilihat bahwa pernyataan kedua (saya senang mencari toko
online yang mengadakan promo) memiliki rata-rata paling rendah
yaitu 3,23.
Kuisioner pada variabel minat eksploratif menggunakan
skala data 1-5 dimana skala 1 merupakan minat yang sangat
rendah, sedangkan skala 5 merupakan minat yang sangat tinggi.
Skala data tersebut ditunjukkan pada tabel V.16:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
54
Tabel V.16
Tabel Skala Data Minat Eksploratif
Skala Data Kelas Kategori
1 1,00 – 1,79 Sangat rendah
2 1,80 – 2,59 Rendah
3 2,60 – 3,39 Cukup
4 3,40 – 4,19 Tinggi
5 4,20 – 5,00 Sangat tinggi
Dengan menggunakan kategori yang tersaji pada tabel V.16
tabel skala data minat eksploratif, rata-rata minat eksploratif pada
kegiatan belanja online adalah sebesar 3,48 masuk kategori tinggi,
yang artinya keingintahuan dan kewaspadaan konsumen untuk
berbelanja online tinggi.
3. Pengujian Hipotesis Penelitian
Analisis Anova (one way anova) ditujukan untuk menguji hipotesis
mengenai ada tidaknya perbedaan belanja online berdasarkan usia
(generasi X, Y dan Z) konsumen. Dalam penelitian ini, variabel minat
beli dikelompokkan kedalam empat kategori sesuai yang telah di
jelaskan pada analisis deskriptif. Kriteria pengujian hipotesis:
Jika F hitung > F tabel : H0 ditolak
Jika F hitung < F tabel : H1 diterima
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
55
a. Hasil dari pengujian anova terhadap minat beli generasi X, Y dan Z,
penjelasannya adalah sebagai berikut:
1. Minat Transaksional
Tabel V.17
Hasil Anova Minat Transaksional
Sum of Squares Df
Mean
Square F Sig.
Between Groups 174,689 2 87,344 4,442 ,015
Within Groups 1710,600 87 19,662
Total 1885,289 89
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan output Anova pada tabel V.17, diketahui
bahwa nilai sig sebesar 0,015 < 0,05, artinya H1 diterima dan H0
ditolak sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata minat
transaksional dari ketiga generasi X, Y dan Z terdapat perbedaan
yang signifikan.
Untuk mengetahui perbedaan rata-rata minat transaksional
dari ketiga generasi dapat dilihat pada tabel V.18 berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
56
Tabel V.18
Descriptives Minat Transaksional
N Mean
Std
Deviatio
n
Std
Error
95% Confidence
Interval for Mean Min Max
Lower
Bound
Upper
Bound
X 30 12,17 3,705 ,677 10,78 13,55 5 19
Y 30 15,53 4,674 ,853 13,79 17,28 6 22
Z 30 13,37 4,839 ,883 11,56 15,17 5 23
Total 90 13,69 4,603 ,485 12,72 14,65 5 23
Sumber: Data Primer yang diolah
Berdasarkan tabel V.18 diatas, dapat dilihat perbedaan rata-
rata minat transaksional dari ketiga generasi. Dimana rata-rata
minat transaksional generasi X sebesar 12,17, generasi Y sebesar
15,53, dan generasi Z sebesar 13,69. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa rata-rata minat transaksional yang paling
tinggi adalah generasi Y sebesar 15,53.
2. Minat Referensial
Tabel V.19
Hasil Anova Minat Referensial
Between Groups 162,222 2 81,111 3,737 ,028
Within Groups 1888,100 87 21,702
Total 2050,322 89
Sumber: Data primer yang diolah
Berdasarkan output Anova di atas, diketahui bahwa nilai
sig sebesar 0,028 < 0,05, artinya H1 diterima dan H0 ditolak
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
57
sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata minat referensial dari
ketiga generasi terdapat perbedaan secara signifikan.
Untuk mengetahui perbedaan rata-rata minat transaksional
dari ketiga generasi dapat dilihat pada tabel V.20 berikut:
Tabel V.20
Descriptives Minat Referensial
N Mean Std
Deviation
Std
Error
95% Confidence
Interval for Mean Min Max
Lower
Bound
Upper
Bound
X 30 14,43 4,695 ,857 12,68 16,19 7 24
Y 30 17,43 4,681 ,855 15,69 19,18 5 25
Z 30 14,77 4,599 ,840 13,05 16,48 5 22
Total 90 15,54 4,800 ,506 14,54 16,55 5 25
Sumber: Data primer yang diolah 2018
Berdasarkan tabel V.20 diatas, dapat dilihat perbedaan rata-
rata minat referensial dari ketiga generasi. Dimana rata-rata minat
referesial generasi X sebesar 14,43, generasi Y sebesar 17,43, dan
generasi Z sebesar 14,77. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa rata-rata minat referensial yang paling tinggi adalah
generasi Y sebesar 17,43.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
58
3. Minat Preferensial
Tabel V.21
Hasil Anova Minat Preferensial
Sum of Squares Df Mean
Square F Sig.
Between Groups 212,822 2 106,411 5,519 ,006
Within Groups 1677,500 87 19,282
Total 1890,322 89
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan output Anova di atas, diketahui bahwa nilai
sig sebesar 0,006 < 0,05, artinya H1 diterima dan H0 ditolak
sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata minat preferensial dari
ketiga generasi terdapat perbedaan yang signifikan.
Untuk mengetahui perbedaan rata-rata minat preferensial
generasi X, Y dan Z, dapat dilihat pada tabel V.22 berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
59
Tabel V.22
Descriptives Minat Preferensial
N Mean
Std.
Deviation
Std.
Error
95% Confidence
Interval for Mean
Min Ma
x
Lower
Bound
Upper
Bound
X 30 12,33 4,037 ,737 10,83 13,84 6 19
Y 30 16,07 4,608 ,841 14,35 17,79 6 23
Z 30 14,63 4,507 ,823 12,95 16,32 5 23
Tot
al
90 14,34 4,609 ,486 13,38 15,31 5 23
Sumber: Data Primer yang diolah
Berdasarkan tabel V.22 diatas, dapat dilihat perbedaan rata-
rata minat preferensial dari ketiga generasi. Dimana rata-rata minat
referesial generasi X sebesar 12,33, generasi Y sebesar 16,07, dan
generasi Z sebesar 14,63. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa rata-rata minat referensial yang paling tinggi adalah
generasi Y sebesar 16,07.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
60
4. Minat Eksploratif
Tabel V.23
Hasil Anova Minat Eksploratif
Sum of
Squares Df Mean Square F Sig.
Between Groups 84,067 2 42,033 1,576 ,213
Within Groups 2320,033 87 26,667
Total 2404,100 89
Sumber: Data Primer yang dioalah
Berdasarkan output Anova di atas, diketahui bahwa nilai
sig sebesar 0,213 > 0,05, artinya H1 ditolak dan H0 diterima
sehingga dapat disimpulkan bahwa rata-rata minat eksploratif dari
ketiga generasi tidak ada perbedaan yang signifikan.
Untuk mengetahui perbedaan rata-rata minat eksploratif
pada ketiga generasi, dapat dilihat pada tabel V.24 berikut:
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
61
Tabel V.24
Descriptives Minat Eksploratif
N Mean
Std
Deviatio
n
Std
Error
95% Confidence
Interval for Mean Min
Ma
x Lower
Bound
Upper
Bound
X 30 16,07 5,132 ,937 14,15 17,98 5 25
Y 30 18,13 4,819 ,880 16,33 19,93 7 25
Z 30 18,10 5,517 1,007 16,04 20,16 5 25
Total 90 17,43 5,197 ,548 16,34 18,52 5 25
Sumber: Data Primer yang diolah 2018
Berdasarkan tabel V.24 diatas, dapat dilihat perbedaan rata-
rata minat preferensial dari ketiga generasi. Dimana rata-rata minat
referesial generasi X sebesar 16,07, generasi Y sebesar 18,13, dan
generasi Z sebesar 18,10. Dengan demikian dapat disimpulkan
bahwa rata-rata minat referensial yang paling tinggi adalah
generasi Y dan Z sebesar.
4. Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dan pengujian data melalui uji
F, dapat di tarik kesimpulan bahwa dari keempat variabel minat
beli yang diuji, terdapat tiga variabel yang memiliki perbedaan
secara signifikan dari ketiga generasi yaitu minat transaksional,
minat referensial dan minat preferensial. Sedangkan variabel yang
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
62
tidak memiliki perbedaan secara signifikan dari ketiga generasi
yaitu variabel minat eksploratif.
B. Pembahasan
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data yang
dilakukan terhadap generasi X,Y dan Z yang pernah melakukan
kegiatan belanja online di Yogyakarta, di peroleh hasil sebagai
berikut:
Dari hasil identitas responden diketahui bahwa jumlah
responden yang paling besar dari generasi X, Y dan Z adalah
berjenis kelamin perempuan dengan jumlah 26 responden pada
generasi X, 22 respoden pada generasi Y, dan 24 responden pada
generasi Z. Sementara untuk responden laki-laki dari generasi X
sebanyak 4 responden, generas Y sebanyak 8 responden, dan
generasi Z sebanyak 6 responden.
Berdasarkan usia, diketahui bahwa jumlah masing-masing
responden yang mewakili generasi X, Y dan Z adalah 30 orang
dengan total keseluruhan adalah 90 responden.
Untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan minat beli
online generasi X, Y dan Z dilakukan analisis dengan
menggunakan metode uji hipotesis Anova. Pengujian dilakukan
dengan membandingkan minat beli ketiga generasi, variabel minat
beli dibagi menjadi empat yaitu minat tansaksional, minat
referensial, minat preferensial dan minat eksploratif.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
63
Pengujian dilakukan secara bertahap di mulai dari
melakukan uji validitas dan reliabilitas, dari hasil pengujian
validitas dan reliabilitas diketahui bahwa kuisioner yang di
gunakan sudah valid dan reliabel sehingga dapat digunakan untuk
melaksanakan penelitian. Setelah memperoleh jumlah responden
yang dibutuhkan untuk penelitian, selanjutnya hasil rekapitulasi
kuisioner dihitung dengan menggunakan metode pengujian anova
untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan yang signifikan dari
variabel yang diteliti.
Setelah menghitung data yang diteliti, didapat hasil sebagai
berikut:
a. Dari hasil pengujian variabel minat transaksional,
didapatkan hasil H1 diterima dan H0 ditolak, yang
artinya ada perbedaan yang signfikan minat
transaksional antara generasi X, Y dan Z.
b. Dari hasil pengujian variabel minat referensial,
didapatkan hasil H1 diterima dan H0 ditolak, yang
artinya ada perbedaan yang signfikan minat referensial
antara generasi X, Y dan Z.
c. Dari hasil pengujian variabel minat preferensial,
didapatkan hasil H1 diterima dan H0 ditolak, yang
artinya ada perbedaan yang signfikan minat preferensial
antara generasi X, Y dan Z.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
64
d. Untuk minat eksploratif menunjukkan hasil H0 diterima
dan H1 ditolak, yang artinya tidak terdapat perbedaan
yang signifikan antara generasi X, Y dan Z. Tidak
adanya perbedaan minat eksploratif antara ketiga
generasi dapat disebabkan karena melalui pengumpulan
informasi mengenai produk atau toko online, konsumen
dapat mengetahui produk-produk yang bersaing dan
keistimewaan masing-masing produk untuk memenuhi
kebutuhan dan keinginan yang dirasakan.
e. Dari hasil pengujian variabel minat beli juga didapatkan
hasil bahwa minat transaksional, minat referensial dan
minat preferensial lebih banyak diminati oleh generasi
Y, sementara untuk minat eksploratif, lebih banyak
diminati oleh generasi Y dan Z yang hanya memiliki
selisih yang sedikit dengan generasi X. Dengan
demikian dapat diketahui bahwa generasi Y memiliki
minat beli online yang lebih besar dibandingkan dengan
generasi X dan generasi Z.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
65
BAB VI
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Merujuk pada hasil penelitian yang dilakukan pada 90 responden
generasi X,Y dan Z yang merupakan masyarakat Yogyakarta yang sudah
pernah belanja online minimal satu kali dapat ditarik kesimpulan sebagai
berikut:
1. Berdasarkan penelitian, ditemukan bahwa rata-rata dari ketiga
generasi yang diteliti responden yang paling banyak berjenis
kelamin perempuan (80%)
2. Berdasarkan uji statistik, hasil menunjukkan bahwa dari ke-
empat indiktor minat beli yang diteliti, hanya ada tiga indikator
yang memiliki perbedaan yang signifikan antara generasi X, Y
dan Z yaitu minat transaksional, minat referensial dan minat
preferensial.
3. Berdasarkan uji statistik dikehaui bahwa pada variabel minat
eksploratif tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara
generasi X, Y dan Z
4. Berdasarkan uji deskriptif diketahui bahwa generasi Y
memiliki minat beli online yang lebih besar dibandingkan
dengan generasi X dan Generasi Z.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
66
B. Saran
Berdasarkan kesimpulan-kesimpulan di atas, ada beberapa saran
yang dapat dikemukakan penulis bagi pemasar dan peneliti selanjutnya,
saran tersebut antara lain sebagai berikut:
a. Bagi pemasar
Minat beli dimotivasi dari adanya rangsangan yang timbul
dalam benak konsumen setelah mereka melihat suatu produk.
Dari sana timbul keinginan untuk membeli agar dapat
memilikinya. Dapat dikatakan minat beli merupakan
pernyataan mental dari konsumen yang merefleksikan rencana
pembelian sejumlah produk. Hal ini sangat dibutuhkan bagi
pemasar untuk mengetahui minat beli konsumen terhadap suatu
produk.
Berdasarkan pada penelitian yang dilakukan untuk
mengetahui apakah terdapat perbedaan minat beli pada
generasi X, Y dan Z, hasil penelitian menunjukkan generasi X,
Y, Z memiliki minat yang berbeda pada variabel minat
transaksional, minat referensial dan minat preferensial. Untuk
itu pemasar perlu melakukan pendekatan yang berbeda dan
sesuai kepada ketiga golongan konsumen tersebut untuk
menumbuhkan minat transaksional, referensial dan
preferensial. Sementara untuk minat eksploratif, dari ketiga
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
67
generasi tidak terdapat perbedaan, sehingga pemasar tidak
perlu melakukan pendekatan yang berbeda kepada ketiga
generasi untuk menumbuhkan minat eksploratif.
b. Peneliti selanjutnya
Pada penelitian ini diketahui bahwa ada empat variabel
minat beli yang menjadi tolak ukur untuk mengetahui
perbedaan dari ketiga generasi yang diteliti, maka bagi penulis
selanjutnya sebaiknya meneliti alternatif pembeda lainnya yang
juga membedakan genersi X, Y dan Z dalam melakukan
belanja online karena tidak menutup kemungkinan peneliti
dapat menghasilkan kesimpulan yang lebih baik.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
68
Daftar Pustaka
1. Durianto, D dan C. Liana. 2004. “Analisis Efektivitas Iklan Televisi
Softener soft & Fresh di Jakarta dan Sekitarnya dengan Menggunakan
Consumen Decision Model,” Jurnal Ekonomi Perusahaan, 11 (Januari),
35-55.
2. Ajay dan Goodstein dalam Yoestini dan Eva (2007: 270) “Minat Beli”.
www.academia.edu
3. Ferdinand, Augusty. 2002. “Structural Equation Modelling dalam
Penelitian Manajemen”. Semarang: FE UNDIP.
4. Kotler, Philip dan Gary Armstrong. 2008. Prinsip –prinsip pemasaran,
Edisi 12 Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
5. Kotler, Amstrong . 2010. Principles Of Marketing, 13 Edition. New Jersey
. Upper Saddle River: Pearson Prentice Hall.
6. Buchari, Alma. 2009. Manajemen Pemasaran dan Pemasaran Jasa.
Cetakan kedelapan. Bandung: Alfabeta.
7. Mannheim, Karl (1952). "The Problem of Generations". In Kecskemeti,
Paul. Essays on the Sociology of Knowledge: Collected Works, Volume 5.
New York: Routledge. p. 276-322.
8. Strauss, William and Neil Howe. Generations: The History of America's
Future, 1584 to 2069. New York: Morrow, 1991.
9. Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta.
10. Kerlinger. 2006. Asas-asas Penelitian Behaviour. Edisi 3. Cetakan 7.
Yogyakarta: Gadjah Mada University Press.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
69
11. Suharso Puguh. 2009. Metode Penelitian Kuantitatif untuk Bisnis. Jakarta:
PT. Remaja Rosida Karya.
12. Abdullah, Thamrin. 2003. Manajemen Pemasaran. Jakarta: PT. Rajawali
Pers.
13. Anwar, Sanusi. 2013. Metodologi Penelitian Bisnis. Cetakan Ketiga.
Jakarta: Salemba Empat.
14. Gendro,Wiyono. 2011. Merancang Penelitian Bisnis dengan Alat Analisis
SPSS 17.0 & Smart PLS 2.0. Yogyakarta: Percetakan STIM YKPM.
15. Agung Edy Wibowo dan Adji Djojo. 2012. Aplikasi Praktis SPSS dalam
Penelitian. Edisi 2. Yogyakarta: Penerbit Gava Media.
16. Don Tapscott. Juni, 2013. Grown Up Digital: Yang Muda Yang
Mengubah Dunia. Penerbit : Gramedia Pustaka Utama.
17. Riojuniadi (Oktober, 2017) “Memahami karakteristik dan perilaku
konsumsi generasi X, Y, Z”. www.riomuda.com.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
70
LAMPIRAN I
KUISIONER PENELITIAN
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
71
KUESIONER PENELITIAN SKRIPSI
A. Data Responden:
Nama (boleh tidak diisi) :
Jenis Kelamin :
Kelompok Usia (silahkan beri tanda x)
o Generasi X (36 tahun - 52 tahun)
o Generasi Y (23 tahun – 35 tahun)
o Generasi Z (13 tahun – 22 tahun)
B. Petunjuk Pengisian
1. Jawablah pertanyaan ini dengan jujur dan benar.
2. Bacalah terlebih dahulu pertanyaan dengan cermat sebelum dan memulai
menjawabnya.
3. Pilihlah salah satu jawaban yang tersedia dengan memberi tanda silang (x)
pada jawaban yang anda anggap paling benar.
4. Atas kesediaan untuk mengisi angket ini terlebih dahulu saya ucapkan
terimakasih.
C. Karakteristik Penilaian
SS = Sangat Setuju S = Setuju R = Rata-rata
TS = TidakSetuju STS = Sangat Tidak Setuju
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
72
1. Minat Transaksional
No. Pernyataan ST S R TS STS
1.
Saya lebih senang melakukan kegiatan
belanja online dibanding belanja non
online
2. Saya lebih sering berbelanja online dari
pada mengunjungi toko/pasar
3. Dalam sebulan saya bisa berbelanja online
lebih dari 1 kali
4. Saya berminat untuk belanja online dalam
minggu ini
5. Saya berminat untuk berbelanja online
dalam bulan ini
2. Minat Refrensial
No Pernyataan SS S R TS STS
1 Saya merefrensikan belanja online kepada
teman-teman saya
2 Saya merefrensikan belanja online kepada
keluarga saya
3 Saya cenderung mengajak teman dan atau
keluarga saya untuk belanja online bersama
4 Saya cenderung lebih dulu merefrensikan
suatu produk di situs online kepada teman
dan atau keluarga saya
5 Saya berhasil membuat teman dan atau
keluarga saya menyukai belanja online
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
73
3. Minat Preferensial
No. Pernyataan SS S R TS STS
1. Saya akan tetap berbelanja online di
kemudian hari
2. Saya akan tetap berbelanja online
walaupun banyak kasus penipuan online
3.
Saya akan tetap berbelanja online
walaupun saya pernah menjadi korban
penipuan online
4.
Saya akan tetap berbelanja online
walaupun saya merasa tidak puas
dengan kualitas produk atau jasa yang
didapat
5.
Saya akan tetap berbelanja online
walaupun harganya lebih mahal
dibanding belanja secara langsung di
toko/pasar
4. Minat Eksploratif
No. Pernyataan SS S R TS STS
1. Saya selalu mencari informasi profil
toko online sebelum berbelanja
2. Saya senang mencari toko online yang
mengadakan promo
3.
Saya selalu mencari testimoni produk
toko online tersebut melalui konsumen
terdahulu
4.
Saya selalu mencari tahu penilaian
konsumen terdahulu mengenai toko
online sebelum bertransaksi
5.
Saya selalu mencari informasi yang
lengkap dari barang/produk yang saya
inginkan
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
74
LAMPIRAN II
HASIL TABULASI DATA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
75
NO Jenis
kelamin Generasi
MINAT TRANSAKSIONAL MINAT REFRENSIAL
MT1 MT2 MT3 MT4 MT5 MT1 MT2 MT3 MT4 MT5
1 Perempuan X 2 2 2 2 3 3 2 2 2 2
2 Perempuan X 2 2 1 1 3 3 2 3 3 3
3 Perempuan X 2 2 2 2 2 3 3 3 3 3
4 Perempuan X 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4
5 Perempuan X 3 3 3 3 2 4 4 4 2 3
6 Perempuan X 2 2 2 1 3 3 1 2 2 1
7 Perempuan X 3 3 2 2 3 2 3 2 3 2
8 Perempuan X 3 4 3 1 3 5 3 4 4 5
9 Perempuan X 4 4 1 1 2 5 5 4 5 5
10 Perempuan X 2 2 1 1 1 1 1 2 2 1
11 Laki-laki X 1 1 1 1 1 1 1 1 3 3
12 Perempuan X 3 2 1 2 2 3 3 3 3 3
13 Perempuan X 3 3 2 2 1 1 1 2 2 3
14 Perempuan X 3 4 4 4 4 4 4 2 4 3
15 Perempuan X 2 3 3 3 3 4 3 4 3 3
16 Laki-laki X 2 1 1 1 3 2 2 2 4 2
17 Perempuan X 3 3 2 2 3 2 3 2 3 2
18 Perempuan X 3 4 3 1 3 5 3 4 4 4
19 Perempuan X 4 4 1 1 2 5 5 4 5 5
20 Perempuan X 2 2 1 2 2 2 1 2 2 3
21 Laki-laki X 1 3 1 2 1 1 3 1 1 2
22 Perempuan X 2 2 4 2 4 2 4 4 2 2
23 Perempuan X 4 4 4 3 4 3 4 4 2 4
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
76
24 Perempuan X 3 3 4 4 2 4 3 3 4 3
25 Perempuan X 2 3 3 1 2 2 1 2 3 1
26 Perempuan X 2 2 1 2 3 3 2 3 2 2
27 Perempuan X 3 4 5 4 3 2 3 4 4 4
28 Perempuan X 4 3 3 3 2 4 4 3 4 4
29 Perempuan X 3 2 2 1 1 2 3 4 3 3
30 Laki-laki X 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2
No Jenis
Kelamin Generasi
MINAT PREFENSIAL MINAT EKSPLORATIF Total Rerata
MT1 MT2 MT3 MT4 MT5 MT1 MT2 MT3 MT4 MT5
1 Perempuan X 3 2 1 2 2 2 4 4 4 4 50 12,2
2 Perempuan X 3 2 2 2 2 4 3 4 4 4 53 13,4
3 Perempuan X 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 55 14
4 Perempuan X 4 4 4 3 2 5 5 3 5 5 79 19,8
5 Perempuan X 3 4 5 4 3 2 3 2 2 2 61 15,6
6 Perempuan X 2 1 1 3 1 3 5 4 2 5 46 11
7 Perempuan X 2 1 1 1 1 5 2 2 5 5 50 12,4
8 Perempuan X 3 3 3 2 3 4 3 3 4 4 67 17,6
9 Perempuan X 4 4 3 1 1 5 5 5 5 5 74 19,6
10 Perempuan X 2 1 1 1 1 3 2 3 3 4 35 8,4
11 Laki-laki X 3 1 1 3 3 1 1 1 1 1 30 7,8
12 Perempuan X 3 3 2 1 1 5 5 5 5 5 60 15
13 Perempuan X 3 3 2 3 3 2 2 2 2 1 43 10,4
14 Perempuan X 4 4 4 4 2 5 4 5 5 5 78 19
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
77
15 Perempuan X 4 3 3 2 3 4 4 4 4 4 66 16,6
16 Laki-laki X 5 1 1 1 1 4 1 1 2 2 39 10,2
17 Perempuan X 2 1 1 1 1 4 3 4 2 3 47 11,8
18 Perempuan X 3 3 3 2 3 1 1 3 2 2 57 15,4
19 Perempuan X 4 4 3 1 1 2 2 3 4 4 64 17,6
20 Perempuan X 2 1 1 1 1 2 2 2 2 3 36 9,2
21 Laki-laki X 1 1 2 2 3 3 3 3 2 2 38 9,2
22 Perempuan X 3 3 2 4 4 3 3 4 4 4 62 15,2
23 Perempuan X 2 3 5 3 4 3 4 5 5 5 75 18,4
24 Perempuan X 3 4 5 4 3 3 4 4 5 5 73 18
25 Perempuan X 3 1 1 3 3 3 2 2 3 2 43 10,4
26 Perempuan X 4 4 4 3 4 4 4 2 2 3 56 13,6
27 Perempuan X 3 2 2 2 2 3 2 2 3 3 60 15,4
28 Perempuan X 3 3 2 2 2 2 2 3 3 4 60 15,8
29 Perempuan X 3 1 2 2 3 3 3 3 4 4 52 13,4
30 Laki-laki X 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 41 10,2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
78
No Jenis
Kelamin Generasi
MINAT TRANSAKSIONAL MINAT REFERENSIAL
MT1 MT2 MT3 MT4 MT5 MR1 MR2 MR3 MR4 MR5
31 L Y 1 1 1 2 2 1 1 1 1 1
32 P Y 4 2 4 4 4 4 4 4 4 4
33 P Y 2 1 1 1 1 4 4 1 4 3
34 L Y 2 3 1 1 1 3 2 1 3 2
35 P Y 4 3 4 2 2 4 4 5 3 4
36 L Y 2 2 3 4 4 5 3 3 3 4
37 L Y 4 4 4 5 5 5 5 5 5 4
38 P Y 4 2 1 2 4 5 5 4 5 4
39 P Y 5 5 3 4 4 3 2 2 3 3
40 P Y 2 2 4 5 5 5 5 5 5 5
41 L Y 2 2 3 4 4 5 3 3 3 4
42 P Y 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
43 p Y 4 5 5 2 3 3 5 4 2 1
44 P Y 3 3 2 2 1 4 3 4 5 4
45 P Y 5 5 5 3 4 4 5 5 2 2
46 P Y 2 2 4 3 4 5 3 4 3 3
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
79
47 P Y 3 4 3 4 4 2 2 4 4 2
48 L Y 1 2 1 1 1 2 2 1 1 3
49 P Y 4 4 4 3 3 5 4 4 2 2
50 P Y 4 2 3 3 4 4 5 2 2 2
51 P Y 5 3 3 3 4 4 4 5 5 5
52 P Y 2 3 4 5 2 5 5 5 4 4
53 P Y 3 2 3 3 4 5 5 5 3 5
54 P Y 4 3 3 3 2 2 2 3 4 4
55 P Y 4 2 3 3 4 4 4 5 5 5
56 L Y 1 4 4 4 3 3 4 4 3 4
57 P Y 4 5 5 4 4 3 3 2 4 4
58 L Y 2 1 1 1 3 3 3 2 2 3
59 P Y 3 4 4 4 3 3 4 3 2 3
60 P Y 3 3 5 5 4 4 4 3 2 2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
80
NO Jenis
Kelamin Generasi
MINAT PREFERENSIAL MINAT EKSPLORATIF Total Rerata
MP1 MP2 MP3 MP4 MP5 ME1 ME2 ME3 ME4 ME5
31 L Y 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 10 32
32 P Y 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 24 82
33 P Y 3 1 1 1 1 3 2 2 4 4 15 44
34 L Y 1 1 1 1 2 4 4 4 4 3 19 44
35 P Y 4 3 4 2 2 5 5 5 5 5 25 75
36 L Y 3 2 2 2 1 5 5 4 4 4 22 65
37 L Y 5 5 2 5 5 3 3 4 5 5 20 88
38 P Y 4 2 3 4 2 4 5 5 3 5 22 73
39 P Y 4 4 3 4 4 5 4 5 4 4 22 75
40 P Y 5 5 4 4 2 5 4 5 5 5 24 87
41 L Y 3 2 2 2 1 5 5 4 4 4 22 65
42 P Y 4 4 3 3 2 4 3 3 4 4 18 73
43 p Y 5 3 2 1 4 4 5 5 5 3 22 71
44 P Y 4 5 5 3 3 3 2 4 2 4 15 66
45 P Y 3 3 4 4 1 3 4 3 4 5 19 74
46 P Y 4 5 5 4 5 3 3 2 4 4 16 72
47 P Y 5 5 5 4 4 2 4 4 5 5 20 75
48 L Y 3 3 2 2 2 1 1 1 2 2 7 34
49 P Y 4 4 4 5 2 2 3 3 4 4 16 70
50 P Y 3 4 2 3 2 3 4 3 4 4 18 63
51 P Y 3 3 5 5 4 4 2 2 4 4 16 77
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
81
52 P Y 5 3 4 4 3 2 4 4 5 5 20 78
53 P Y 5 3 3 2 2 2 5 5 5 5 22 75
54 P Y 3 1 2 3 1 2 2 2 2 2 10 50
55 P Y 3 3 5 4 4 2 2 2 3 3 12 70
56 L Y 2 4 4 4 3 3 2 4 4 2 15 66
57 P Y 4 5 3 2 4 5 5 3 4 4 21 77
58 L Y 3 4 4 2 2 3 3 1 1 1 9 45
59 P Y 3 4 4 5 5 4 4 4 4 4 20 74
60 P Y 3 3 4 4 3 5 5 5 4 4 23 75
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
82
NO Jenis
Kelamin Generasi
MINAT TRANSAKSIONAL MINAT REFERENSIAL
MT1 MT2 MT3 MT4 MT5 MR1 MR2 MR3 MR4 MR5
61 L Z 2 3 1 2 1 1 2 2 2 2
62 P Z 2 2 1 3 2 2 3 2 2 2
63 P Z 3 2 2 1 3 3 3 3 3 3
64 P Z 3 1 1 2 3 3 4 3 4 1
65 L Z 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
66 P Z 4 4 4 4 4 5 4 5 4 4
67 P Z 4 3 2 2 4 2 5 5 4 4
68 P Z 2 2 1 1 2 2 4 2 2 2
69 P Z 3 2 3 2 4 4 4 4 3 3
70 P Z 3 3 3 2 2 4 4 4 4 3
71 P Z 3 2 2 1 3 4 5 4 4 3
72 P Z 5 5 3 2 2 4 3 4 4 4
73 P Z 3 3 5 4 5 3 2 5 4 2
74 P Z 3 2 4 4 4 2 4 4 4 5
75 P Z 4 4 3 3 3 3 3 3 4 4
76 P Z 3 4 4 4 4 4 3 2 2 2
77 P Z 4 3 2 3 4 4 3 3 4 3
78 P Z 2 1 1 1 2 2 1 1 2 2
79 L Z 3 2 2 3 3 3 2 2 2 4
80 P Z 4 4 3 3 2 2 4 4 4 3
81 P Z 5 5 5 4 4 4 3 3 3 4
82 P Z 2 2 3 3 4 3 3 2 2 4
83 P Z 4 1 1 3 2 1 1 4 1 1
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
83
84 P Z 3 3 2 2 3 3 4 2 2 2
85 L Z 1 1 1 1 3 1 1 1 3 3
86 P Z 2 2 2 3 3 1 2 2 4 4
87 P Z 4 4 5 3 5 4 5 5 5 3
88 L Z 2 2 2 2 1 2 2 2 3 3
89 L Z 1 1 1 1 1 1 3 3 1 1
90 P Z 3 4 4 4 3 3 4 4 5 5
NO Jenis
Kelamin Generasi
MINAT PREFERENSIAL MINAT EKSPLORATIF Total Rerata
MP1 MP2 MP3 MP4 MP5 ME1 ME2 ME3 ME4 ME5
61 L Z 2 2 2 3 2 3 2 2 3 3 42 10,2
62 P Z 2 1 1 1 3 4 4 4 4 4 49 12
63 P Z 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 56 14,2
64 P Z 3 3 3 3 1 5 5 5 5 3 61 15,2
65 L Z 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 20 5
66 P Z 4 4 3 1 1 5 4 4 5 4 77 19,8
67 P Z 5 5 5 4 4 5 3 5 5 5 81 20,2
68 P Z 3 2 2 2 2 4 4 4 4 4 51 12,6
69 P Z 4 4 3 4 2 5 5 5 5 5 74 18,4
70 P Z 4 4 1 3 3 4 4 4 4 4 67 17,2
71 P Z 4 2 2 3 3 5 5 4 3 4 66 17,2
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
84
72 P Z 5 5 4 3 5 5 4 4 5 5 81 20
73 P Z 4 4 3 4 4 5 3 5 4 5 77 18,6
74 P Z 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 73 18,4
75 P Z 3 3 2 3 2 4 3 4 4 4 66 16,6
76 P Z 4 3 2 2 2 5 4 5 5 5 69 16,4
77 P Z 3 3 3 2 4 5 4 4 4 4 69 17,2
78 P Z 2 2 1 1 1 3 3 4 4 4 40 9,6
79 L Z 4 4 1 1 1 3 3 2 2 3 50 12,6
80 P Z 3 2 4 4 5 5 5 4 5 5 75 18,4
81 P Z 4 4 3 4 5 5 2 2 5 5 79 19,2
82 P Z 4 4 3 4 4 2 2 4 4 4 63 15,4
83 P Z 4 4 5 5 3 4 1 1 4 4 54 12,4
84 P Z 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 60 14,6
85 L Z 4 1 1 4 1 1 2 1 1 1 33 8,4
86 P Z 3 2 4 4 2 2 2 4 4 4 56 13,8
87 P Z 3 4 2 2 4 4 3 5 5 5 80 20,4
88 L Z 3 3 1 1 1 1 1 1 1 1 35 9,4
89 L Z 1 3 3 1 4 1 1 4 4 4 40 9,8
90 P Z 5 3 5 2 5 5 4 4 5 5 82 20,6
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
86
LAMPIRAN III
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
87
Correlations
MT1 MT2 MT3 MT4 MT5 Total1
MT1 Pearson
Correlation
1 ,713** ,379* ,289 ,265 ,677**
Sig. (2-tailed) ,000 ,039 ,122 ,156 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MT2 Pearson
Correlation
,713** 1 ,553** ,375* ,325 ,778**
Sig. (2-tailed) ,000 ,002 ,041 ,079 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MT3 Pearson
Correlation
,379* ,553** 1 ,697** ,542** ,875**
Sig. (2-tailed) ,039 ,002 ,000 ,002 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MT4 Pearson
Correlation
,289 ,375* ,697** 1 ,337 ,739**
Sig. (2-tailed) ,122 ,041 ,000 ,069 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MT5 Pearson
Correlation
,265 ,325 ,542** ,337 1 ,662**
Sig. (2-tailed) ,156 ,079 ,002 ,069 ,000
N 30 30 30 30 30 30
Total1 Pearson
Correlation
,677** ,778** ,875** ,739** ,662** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
88
Correlations
MR1 MR2 MR3 MR4 MR5 Total2
MR1 Pearson
Correlation
1 ,644** ,663** ,641** ,669** ,876**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MR2 Pearson
Correlation
,644** 1 ,661** ,511** ,649** ,836**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,004 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MR3 Pearson
Correlation
,663** ,661** 1 ,437* ,657** ,814**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,016 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MR4 Pearson
Correlation
,641** ,511** ,437* 1 ,663** ,773**
Sig. (2-tailed) ,000 ,004 ,016 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MR5 Pearson
Correlation
,669** ,649** ,657** ,663** 1 ,870**
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
Total2 Pearson
Correlation
,876** ,836** ,814** ,773** ,870** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
89
Correlations
MP1 MP2 MP3 MP4 MP5 Total3
MP1 Pearson
Correlation
1 ,524** ,293 ,091 ,011 ,486**
Sig. (2-tailed) ,003 ,117 ,634 ,955 ,007
N 30 30 30 30 30 30
MP2 Pearson
Correlation
,524** 1 ,838** ,413* ,300 ,856**
Sig. (2-tailed) ,003 ,000 ,023 ,108 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MP3 Pearson
Correlation
,293 ,838** 1 ,543** ,490** ,892**
Sig. (2-tailed) ,117 ,000 ,002 ,006 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MP4 Pearson
Correlation
,091 ,413* ,543** 1 ,699** ,743**
Sig. (2-tailed) ,634 ,023 ,002 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
MP5 Pearson
Correlation
,011 ,300 ,490** ,699** 1 ,676**
Sig. (2-tailed) ,955 ,108 ,006 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
Total3 Pearson
Correlation
,486** ,856** ,892** ,743** ,676** 1
Sig. (2-tailed) ,007 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
90
Correlations
ME1 ME2 ME3 ME4 ME5 Total4
ME1 Pearson
Correlation
1 ,582** ,419* ,615** ,593** ,757**
Sig. (2-tailed) ,001 ,021 ,000 ,001 ,000
N 30 30 30 30 30 30
ME2 Pearson
Correlation
,582** 1 ,738** ,567** ,691** ,845**
Sig. (2-tailed) ,001 ,000 ,001 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
ME3 Pearson
Correlation
,419* ,738** 1 ,664** ,725** ,836**
Sig. (2-tailed) ,021 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
ME4 Pearson
Correlation
,615** ,567** ,664** 1 ,833** ,874**
Sig. (2-tailed) ,000 ,001 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
ME5 Pearson
Correlation
,593** ,691** ,725** ,833** 1 ,912**
Sig. (2-tailed) ,001 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
Total4 Pearson
Correlation
,757** ,845** ,836** ,874** ,912** 1
Sig. (2-tailed) ,000 ,000 ,000 ,000 ,000
N 30 30 30 30 30 30
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).
*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
91
RELIABILITAS MINAT TRANSAKSIONAL
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 30 100,0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based
on
Standardized
Items
N of
Items
,804 ,802 5
Item Statistics
Mean
Std.
Deviation N
MT1 2,6333 ,85029 30
MT2 2,7667 ,93526 30
MT3 2,3000 1,20773 30
MT4 2,0000 ,98261 30
MT5 2,4667 ,93710 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
92
Inter-Item Correlation Matrix
MT1 MT2 MT3 MT4 MT5
MT1 1,000 ,713 ,379 ,289 ,265
MT2 ,713 1,000 ,553 ,375 ,325
MT3 ,379 ,553 1,000 ,697 ,542
MT4 ,289 ,375 ,697 1,000 ,337
MT5 ,265 ,325 ,542 ,337 1,000
Item-Total Statistics
Scale Mean
if Item
Deleted
Scale
Variance if
Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
MT1 9,5333 10,189 ,519 ,513 ,787
MT2 9,4000 9,214 ,641 ,602 ,751
MT3 9,8667 7,361 ,749 ,656 ,710
MT4 10,1667 9,316 ,575 ,491 ,770
MT5 9,7000 10,010 ,479 ,302 ,798
Scale Statistics
Mean Variance
Std.
Deviation
N of
Items
12,1667 13,730 3,70539 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
93
RELIABILITAS MINAT REFERENSIAL
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 30 100,0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based
on
Standardized
Items
N of
Items
,890 ,891 5
Item Statistics
Mean
Std.
Deviation N
MR1 2,9000 1,26899 30
MR2 2,7667 1,19434 30
MR3 2,8667 1,00801 30
MR4 3,0000 1,01710 30
MR5 2,9000 1,12495 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
94
Inter-Item Correlation Matrix
MR1 MR2 MR3 MR4 MR5
MR1 1,000 ,644 ,663 ,641 ,669
MR2 ,644 1,000 ,661 ,511 ,649
MR3 ,663 ,661 1,000 ,437 ,657
MR4 ,641 ,511 ,437 1,000 ,663
MR5 ,669 ,649 ,657 ,663 1,000
Item-Total Statistics
Scale Mean
if Item
Deleted
Scale
Variance if
Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
MR1 11,5333 13,223 ,782 ,622 ,855
MR2 11,6667 14,092 ,728 ,550 ,867
MR3 11,5667 15,357 ,718 ,580 ,870
MR4 11,4333 15,702 ,659 ,525 ,882
MR5 11,5333 14,120 ,788 ,637 ,853
Scale Statistics
Mean Variance
Std.
Deviation
N of
Items
14,4333 22,047 4,69544 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
95
RELIABILITAS MINAT PREFERENSIAL
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 30 100,0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based
on
Standardized
Items
N of
Items
,797 ,784 5
Item Statistics
Mean
Std.
Deviation N
MP1 2,9667 ,85029 30
MP2 2,4333 1,19434 30
MP3 2,4000 1,30252 30
MP4 2,2667 1,01483 30
MP5 2,2667 1,01483 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
96
Inter-Item Correlation Matrix
MP1 MP2 MP3 MP4 MP5
MP1 1,000 ,524 ,293 ,091 ,011
MP2 ,524 1,000 ,838 ,413 ,300
MP3 ,293 ,838 1,000 ,543 ,490
MP4 ,091 ,413 ,543 1,000 ,699
MP5 ,011 ,300 ,490 ,699 1,000
Item-Total Statistics
Scale Mean
if Item
Deleted
Scale
Variance if
Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
MP1 9,3667 13,689 ,300 ,348 ,829
MP2 9,9000 9,472 ,735 ,795 ,703
MP3 9,9333 8,616 ,783 ,785 ,682
MP4 10,0667 11,237 ,593 ,543 ,755
MP5 10,0667 11,789 ,499 ,531 ,782
Scale Statistics
Mean Variance
Std.
Deviation
N of
Items
12,3333 16,299 4,03718 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
97
RELIABILITAS MINAT EKSPLORATIF
Case Processing Summary
N %
Cases Valid 30 100,0
Excludeda 0 ,0
Total 30 100,0
a. Listwise deletion based on all
variables in the procedure.
Reliability Statistics
Cronbach's
Alpha
Cronbach's
Alpha Based
on
Standardized
Items
N of
Items
,900 ,900 5
Item Statistics
Mean
Std.
Deviation N
ME1 3,1667 1,17688 30
ME2 2,9667 1,21721 30
ME3 3,1000 1,15520 30
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
98
ME4 3,3000 1,26355 30
ME5 3,5333 1,25212 30
Inter-Item Correlation Matrix
ME1 ME2 ME3 ME4 ME5
ME1 1,000 ,582 ,419 ,615 ,593
ME2 ,582 1,000 ,738 ,567 ,691
ME3 ,419 ,738 1,000 ,664 ,725
ME4 ,615 ,567 ,664 1,000 ,833
ME5 ,593 ,691 ,725 ,833 1,000
Item-Total Statistics
Scale Mean
if Item
Deleted
Scale
Variance if
Item Deleted
Corrected
Item-Total
Correlation
Squared
Multiple
Correlation
Cronbach's
Alpha if Item
Deleted
ME1 12,9000 18,576 ,629 ,495 ,904
ME2 13,1000 17,266 ,751 ,663 ,879
ME3 12,9667 17,757 ,744 ,671 ,880
ME4 12,7667 16,599 ,791 ,738 ,870
ME5 12,5333 16,189 ,852 ,773 ,856
Scale Statistics
Mean Variance
Std.
Deviation
N of
Items
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
99
Scale Statistics
Mean Variance
Std.
Deviation
N of
Items
16,0667 26,340 5,13227 5
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
100
LAMPIRAN IV
HASIL UJI ANOVA
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
101
ONE WAY ANOVA
1. MINAT TRANSAKSIONAL
Descriptives
N Mean
Std.
Deviation
Std.
Error
95% Confidence
Interval for Mean
Lower
Bound
Upper
Bound
1 30 12,17 3,705 ,677 10,78 13,55
2 30 15,53 4,674 ,853 13,79 17,28
3 30 13,37 4,839 ,883 11,56 15,17
Total 90 13,69 4,603 ,485 12,72 14,65
Descriptives
MT
Minimum Maximum
1 5 19
2 6 22
3 5 23
Total 5 23
Test of Homogeneity of Variances
Levene Statistic df1 df2 Sig.
1,111 2 87 ,334
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
102
ANOVA
MT
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Between
Groups
174,689 2 87,344 4,442 ,015
Within Groups 1710,600 87 19,662
Total 1885,289 89
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons
MT
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
Mean
Difference
(I-J)
Std.
Error Sig.
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -3,367* 1,145 ,012
3 -1,200 1,145 ,549
2 dimen
sion3
1 3,367* 1,145 ,012
3 2,167 1,145 ,147
3 dimen
sion3
1 1,200 1,145 ,549
2 -2,167 1,145 ,147
*. The mean difference is significant at the 0.05 level.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
103
Multiple Comparisons
MT
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
Mean
Difference
(I-J)
Std.
Error Sig.
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -3,367* 1,145 ,012
3 -1,200 1,145 ,549
2 dimen
sion3
1 3,367* 1,145 ,012
3 2,167 1,145 ,147
3 dimen
sion3
1 1,200 1,145 ,549
2 -2,167 1,145 ,147
Multiple Comparisons
MT
Tukey HSD
(I) GENERASI (J) GENERASI 95% Confidence
Interval
Lower
Bound
Upper
Bound
Dimension
2
1 Dimension 3
2 -6,10 -,64
3 -3,93 1,53
2 Dimension 3
1 ,64 6,10
3 -,56 4,90
3 Dimension 3
1 -1,53 3,93
2 -4,90 ,56
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
104
Homogeneous Subsets
MT
Tukey HSDa
GENERASI
N
Subset for alpha =
0.05
1 2
Dimension
1
1 30 12,17
3 30 13,37 13,37
2 30 15,53
Sig. ,549 ,147
Means for groups in homogeneous subsets are
displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size = 30,000.
2. MINAT REFERENSIAL
Descriptives
MR
N Mean
Std.
Deviation
Std.
Error
95% Confidence Interval for
Mean
Lower
Bound Upper Bound
1 30 14,43 4,695 ,857 12,68 16,19
2 30 17,43 4,681 ,855 15,69 19,18
3 30 14,77 4,599 ,840 13,05 16,48
Total 90 15,54 4,800 ,506 14,54 16,55
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
105
Descriptives
MR
Minimu
m
Maximu
m
1 7 24
2 5 25
3 5 22
Total 5 25
Test of Homogeneity of Variances
MR
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
,065 2 87 ,937
ANOVA
MR
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Between
Groups
162,222 2 81,111 3,737 ,028
Within Groups 1888,100 87 21,702
Total 2050,322 89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
106
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons
MR
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
Mean
Difference
(I-J)
Std.
Error Sig.
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -3,000* 1,203 ,038
3 -,333 1,203 ,959
2 dimen
sion3
1 3,000* 1,203 ,038
3 2,667 1,203 ,074
3 dimen
sion3
1 ,333 1,203 ,959
2 -2,667 1,203 ,074
*. The mean difference is significant at the 0.05 level.
Multiple Comparisons
MR
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
95% Confidence Interval
Lower
Bound
Upper
Bound
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -5,87 -,13
3 -3,20 2,53
2 dimen
sion3
1 ,13 5,87
3 -,20 5,53
3 dimen
sion3
1 -2,53 3,20
2 -5,53 ,20
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
107
Homogeneous Subsets
MR
Tukey HSDa
GENERA
SI
N
Subset for alpha =
0.05
1 2
di
me
nsi
on
1
1 30 14,43
3 30 14,77 14,77
2 30 17,43
Sig. ,959 ,074
Means for groups in homogeneous subsets
are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size =
30,000.
3. MINAT PREFERENSIAL
Descriptives
N Mean
Std.
Deviation
Std.
Error
95% Confidence
Interval for Mean
Lower
Bound
Upper
Bound
1 30 12,33 4,037 ,737 10,83 13,84
2 30 16,07 4,608 ,841 14,35 17,79
3 30 14,63 4,507 ,823 12,95 16,32
Total 90 14,34 4,609 ,486 13,38 15,31
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
108
Descriptives
MP
Minimu
m
Maximu
m
1 6 19
2 6 23
3 5 23
Total 5 23
Test of Homogeneity of Variances
MP
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
,178 2 87 ,837
ANOVA
MP
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Between
Groups
212,822 2 106,411 5,519 ,006
Within Groups 1677,500 87 19,282
Total 1890,322 89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
109
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons
MP
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
Mean
Difference
(I-J)
Std.
Error Sig.
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -3,733* 1,134 ,004
3 -2,300 1,134 ,111
2 dimen
sion3
1 3,733* 1,134 ,004
3 1,433 1,134 ,419
3 dimen
sion3
1 2,300 1,134 ,111
2 -1,433 1,134 ,419
*. The mean difference is significant at the 0.05 level.
Multiple Comparisons
MP
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
95% Confidence Interval
Lower
Bound
Upper
Bound
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -6,44 -1,03
3 -5,00 ,40
2 dimen
sion3
1 1,03 6,44
3 -1,27 4,14
3 dimen
sion3
1 -,40 5,00
2 -4,14 1,27
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
110
Homogeneous Subsets
MP
Tukey HSDa
GENERA
SI
N
Subset for alpha =
0.05
1 2
di
me
nsi
on
1
1 30 12,33
3 30 14,63 14,63
2 30 16,07
Sig. ,111 ,419
Means for groups in homogeneous subsets
are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample Size =
30,000.
4. Minat Eksploratif
Deskriptives
N Mean
Std.
Deviation
Std.
Error
95% Confidence Interval for
Mean
Lower
Bound Upper Bound
1 30 16,07 5,132 ,937 14,15 17,98
2 30 18,13 4,819 ,880 16,33 19,93
3 30 18,10 5,517 1,007 16,04 20,16
Total 90 17,43 5,197 ,548 16,34 18,52
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
111
Descriptives
ME
Minimu
m
Maximu
m
1 5 25
2 7 25
3 5 25
Total 5 25
Test of Homogeneity of Variances
ME
Levene
Statistic df1 df2 Sig.
,124 2 87 ,884
Anova
Sum of
Squares df
Mean
Square F Sig.
Between
Groups
84,067 2 42,033 1,576 ,213
Within Groups 2320,033 87 26,667
Total 2404,100 89
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
112
Post Hoc Tests
Multiple Comparisons
ME
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
Mean
Difference
(I-J)
Std.
Error Sig.
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -2,067 1,333 ,273
3 -2,033 1,333 ,284
2 dimen
sion3
1 2,067 1,333 ,273
3 ,033 1,333 1,000
3 dimen
sion3
1 2,033 1,333 ,284
2 -,033 1,333 1,000
Multiple Comparisons
ME
Tukey HSD
(I)
GENERASI
(J)
GENERASI
95% Confidence Interval
Lower
Bound
Upper
Bound
dime
nsion
2
1 dimen
sion3
2 -5,25 1,11
3 -5,21 1,15
2 dimen
sion3
1 -1,11 5,25
3 -3,15 3,21
3 dimen
sion3
1 -1,15 5,21
2 -3,21 3,15
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
113
Homogeneous Subsets
ME
Tukey HSDa
GENERA
SI
N
Subset for
alpha = 0.05
1
di
me
nsi
on
1
1 30 16,07
3 30 18,10
2 30 18,13
Sig. ,273
Means for groups in homogeneous
subsets are displayed.
a. Uses Harmonic Mean Sample
Size = 30,000.
PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI