peraturan bupati sistem remunerasi rsud dr slamet garut

25
PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GARUT PERATURAN BUPAT I GARUT NOMOR : .............. TA HUN 2014 TENTANG SISTEM REMUNERASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR SLAMET KABUPATEN G ARUT BUPATI Menimbang : a. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja rumah sakit sangat perlu ditopang oleh sistem Remunerasi berbasis kinerja sebagai bentuk motivasi dan penghargaan kepada pegawai; b. Bahwa unt uk mel aksanakan sebagai mana dimaksud pada huruf (a ) da n (b) terseb ut di atas pe rl u di atur da n di tetapk an de ngan peraturan Bupati. Mengingat : !. "ndang#undang $omor !% & a hun '%% tentang embentukan eraturan erundan g#und anga n (*emb aran $ega ra & ahun '%% $omor +, &ambahan *embaran $egara $omor ,-); '. "ndang#un dang $o. ,' &a hun '%% &entang emerintahan /aerah (*embaran $e gara Republik 0ndonesi a tahun '%% $o. !'1 &ambahan *embaran $egara Republik 0ndonesia $o. ,-); ,. "nda ng #unda ng $omor ,1 & a hun '%% te nt ang 2esehatan; (*embaran $egara Republik 0ndonesia tahun '%% $omor ! ); . "n da ng#und ang $o mor & a hun '% % tent ang Ru mah 3a ki t; (*embaran $egara Republik 0ndonesia tahun '%% $omor !+,); +. erat uran emerinta h $omor '+ & a hun '%% % tentang 2ewenangan 1

Upload: ikhwan-muhammad

Post on 05-Jul-2018

220 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 1/25

PEMERINTAH DAERAH KABUPATEN GARUT

PERATURAN BUPATI GARUT

NOMOR : .............. TAHUN 2014

TENTANG

SISTEM REMUNERASI

RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR SLAMET

KABUPATEN GARUT

BUPATI

Menimbang : a. Bahwa dalam rangka meningkatkan mutu pelayanan dan kinerja

rumah sakit sangat perlu ditopang oleh sistem Remunerasi berbasis

kinerja sebagai bentuk motivasi dan penghargaan kepada pegawai;

b. Bahwa untuk melaksanakan sebagaimana dimaksud pada huruf (a)

dan (b) tersebut diatas perlu diatur dan ditetapkan dengan

peraturan Bupati.

Mengingat : !. "ndang#undang $omor !% &ahun '%% tentang embentukan

eraturan erundang#undangan (*embaran $egara &ahun '%%

$omor +, &ambahan *embaran $egara $omor ,-);

'. "ndang#undang $o. ,' &ahun '%% &entang emerintahan /aerah

(*embaran $egara Republik 0ndonesia tahun '%% $o. !'1

&ambahan *embaran $egara Republik 0ndonesia $o. ,-);

,. "ndang#undang $omor ,1 &ahun '%% tentang 2esehatan;

(*embaran $egara Republik 0ndonesia tahun '%% $omor ! );

. "ndang#undang $omor &ahun '%% tentang Rumah 3akit;

(*embaran $egara Republik 0ndonesia tahun '%% $omor !+,);

+. eraturan emerintah $omor '+ &ahun '%%% tentang 2ewenangan

1

Page 2: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 2/25

emerintah dan 2ewenangan 2abupaten /aerah 4tonom

(*embaran $egara Republik 0ndonesia &ahun '%%% nomor +

&ambahan *embaran $egara $omor ,+');

1. eraturan emerintah Republik 0ndonesia $o. ', tahun '%%+

tentang engelolaan 2euangan Badan *ayanan "mum (*embaran

$egara &ahun '%%+ $o. - &ambahan *embaran $egara Republik

0ndonesia $o. +%');

5. eraturan emerintah $omor +- &ahun '%%+ tentang engelolaan

2euangan /aerah (*embaran $egara Republik 0ndonesia &ahun

'%%+ $omor !% &ambahan *embaran $egara Republik 0ndonesia

$omor +5-);

-. eraturan emerintah $omor 1+ &ahun '%%+ tentang edoman

enyusunan dan enerapan 3tandar elayanan Minimal (*embaran

$egara Republik 0ndonesia &ahun '%%+ $omor !+% &ambahan

*embaran $egara Republik 0ndonesia $omor +-+);

. eraturan Menteri /alam $egeri $omor 1! &ahun '%%5 &entang

deoman &eknis engelolaan 2euangan Badan *ayanan "mum

/aerah.

!%.eraturan Menteri 2euangan nomor !%6M2.%'6'%%1 tentang

edoman enetapan Remunerasi Bagi ejabat engelola /ewan

engawas /an egawai Badan *ayanan "mum;

!!. 2eputusan Menteri 2esehatan nomor ''-6M7$27363260006'%%'

tentang edoman enyusunan 3tandar elayanan Minimal Rumah

3akit yang 8ajib /ilaksanakan /aerah;

!'.2eputusan Menteri endayagunaan 9paratur $egara nomor 

276'16M.9$6'6'%% tentang etunjuk &eknis &ransparansi dan

 9kuntabilitas /alam enyelenggaraan elayanan ublik;

!,.ermenkes $omor '- tahun '%! &entang edoman elaksanaan

rogram aminan 2esehatan $asional.

M E M U T U S K A N

Menetapkan : 7R9&"R9$ B"9&0 29B"9&7$ 9R"& &7$&9$ 303&7M

2

Page 3: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 3/25

R7M"$7R930 R"M9< 3920& "M"M /97R9< /R 3*9M7&

Lampiran :

Kep!"an Bpa!i Ka#pa!en Gar! N$ ...Ta%n 201&

Ten!an' Si"!em Remnera"i Rma% Sa(i! Umm Daera% )r S*ame! Ka#pa!en

Gar!.

BAB I

KETENTUAN UMUM

asal !

/alam eraturan Bupati ini yang dimaksud dengan:

!. /aerah adalah 2abupaten arut;

'. emerintah /aerah adalah emerintah 2abupaten arut;

,. Bupati adalah 2epala /aerah 2abupaten arut;

. /inas 2esehatan adalah /inas 2esehatan 2abupaten arut;

+. Rumah 3akit "mum /aerah /r 3lamet2abupaten arut yang selanjutnya

disingkat R3"/ adalah rumah sakit milik pemerintah 2abupaten arut;

1. /ireksi adalah /irektur 8akil /irektur elayanan Medik dan 8akil /irektur 

 9dministrsi dan 2euangan;

5. /irektur adalah /irektur Rumah 3akit "mum /aerah /r 3lamet 2abupaten

arut;

-. 8akil /irektur elayanan dan 8akil /irektur "mum dan 2euangan adalah 8akil#

wakil /irektur pada Rumah 3akit "mum /aerah /r 3lamet 2abupaten arut;

. /okter adalah dokter spesialis konsultandokter spesialisdokter umumdokter 

gigi spesialis dan dokter gigi yang merupakan karyawan organikke=uali dokter 

tamu;

!%./okter &amu adalah dokter yang bukan karyawan organik R3"/ tetapi

diperkenankan merawat atau melakukan tindakan medis di R3"/ arut;

!!. Residen adalah dokter peserta rogram endidikan 3pesialis 0 dan 3pesialis 00;

!'.2aryawan adalah karyawan R3"/ arut yang berstatus karyawan pada R3"/

arut;

3

Page 4: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 4/25

!,.Remunerasi adalah imbalan jasa yang dapat berupa gajitunjangan tetap

honorariuminsentifbonus atas prestasi &ambahan enghasilan egawai

pesangondan6atau pensiun;

!.3ystem Remunerasi adalah system yang mengatur pengupahan karyawan yang

diberlakukan di lingkungan R3"/ arut;

!+.Rekening Belanja Remunerasi adalah pos penerima distribusi jasa pelayanan

sebagai sumber dana insentif karyawan pada sistem Remunerasi;

!1.aji adalah upah dasar yang bersumber dari pemerintah bagi $3

danbersumber dari biaya operasional Rumah sakit bagi karyawan yang $on

$3;

!5.0nsentif adalah tambahan pendapatan berbasis kinerja bagi seluruh karyawan

yang dananya bersumber dari jasa pelayanan farmasi dan atau dari sumber 

penerimaan sah lainnya;

!-.<onorarium adalah upah yang dananya bersumber dari biaya operasional rumah

sakit yang diberikan atas pekerjaan tertentu;

!.Merit adalah tambahan pendapatan berbasis kinerja bagi seluruh karyawan yang

dananya bersumber dari sisa hasil usaha dan atau dari biaya operasional rumah

sakit;

'%.asa pelayanan adalah imbalan atas pelayanan yang diberikan oleh tenaga

dokter spesialis dokter umum dokter gigi keperawatan tenaga administrasi

dan tenaga penunjang lainnya;

'!.asa medis adalah pendapatan individu yang dihasilkan akibat pelayanan

tenaga medis dan bagian dari jasa pelayanan rumah sakit yang ter=antum

dalam komponen tarif rumah sakit dan bersifat individu meliputi dokter umum

dan spesialis dokter subspesialis konsulen dokter gigi dokter gigi spesialis

dokter tamu;

''.asa keperawatan dan jasa tenaga administratif adalah pendapatan kelompok

yang dihasilkan akibat pelayanan keperawatan dan administrasi se=ara

kelompok merupakan bagian dari jasa pelayanan rumah sakit yang ter=antum

dalam komponen tarif rumah sakit;

',.0nsentif elaksana &eknis adalah pendapatan kelompok yang dihasilkan dari

pelayanan tenaga pelaksana teknis yang meliputi supir ambulan pelaksana

kamar jena>ah;

4

Page 5: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 5/25

'.&arif adalah imbalan atas barang dan atau jasa yang diberikan oleh B*"/

termasuk imbalan hasil yang wajar dari investasi dana dapat bertujuan untuk

menutup seluruh atau sebagian dari biaya perunit layanan;

'+.ejabat adalah egawai yang diberi tugas tertentu sesuai dengan peraturan

erundang#undangan yang berlaku;

'1.elayanan kesehatan adalah segala kegiatan pelayanan kesehatan yang

diberikan kepada seseorang dalam rangka observasi diagnosis pengobatan dan

atau rehabilitasi medis;

'5.elayanan rawat jalan adalah pelayanan kepada pasien untuk observasi

prevensi diagnosis pengobatan rehabilitasi medis dan pelayanan kesehatan

lainnya tanpa dirawat inap;

'-.elayanan rawat inap adalah pelayanan kepada pasien untuk observasi

prevensi perawatan diagnosis pengobatan rehabilitasi medis dan atau

pelayanan kesehatan lainnya dengan menempati tempat tidur ;

'.elayanan rawat darurat adalah pelayanan kesehatan yang harus diberikan

se=epatnya untuk men=egah6menanggulangi risiko kematian atau ke=a=atan;

,%.elayanan 9mbulan=e (ambulan=e servi=e) adalah pelayanan transportasi

terhadap penderita gawat#darurat evakuasi medis jena>ah dan atau pelayanan

rujukan pasien dari tempat tinggal6tempat kejadian pasien ke rumah sakit atau

sebaliknya dan atau pelayanan rujukan pasien dari R3"/ arut2abupaten arut

ke rumah sakit lain atau sebaliknya;

,!.&indakan medis adalah manuver6perasat6tindakan berupa pembedahan atau non

pembedahan dengan menggunakan pembiusan atau tanpa pembiusan;

,'.elayanan medi=o#legal adalah pelayanan kesehatan yang diberikan yang

berkaitan dengan kepentingan hukum;

,,.elayanan penunjang diagnostik adalah pelayanan untuk penegakan diagnosis

yang antara lain dapat berupa pelayanan patologi klinik patologi anatomi

mikrobiologi radiologi diagnostik elektromedis diagnostik endoskopi dan

tindakan6pemeriksaan penunjang diagnostik lainnya;

,.elayanan pemulasaraan jena>ah adalah pelayanan yang diberikan untuk

penyimpanan jena>ah konservasi (pengawetan) jena>ah bedah jena>ah dan

pelayanan lainnya terhadap jena>ah;

,+.&arif pelayanan kesehatan rumah sakit adalah pembayaran atau imbal jasa atas

pelayanan kesehatan di R3"/ arut2abupaten arut terdiri dari jasa sarana

5

Page 6: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 6/25

dan prasarana rumah sakit dan jasa pelayanan yang merupakan sebagian atau

seluruh biaya penyelenggaran kegiatan pelayanan kesehatan yang dibebankan

kepada masyarakat atau pihak ketiga sebagai imbalan atas pelayanan yang

diterimanya;

,1.asa sarana adalah imbalan yang diterima oleh R3"/ arut2abupaten arut

atas pemakaian sarana fasilitas alat kesehatan bahan medis habis pakai

bahan non#medis habis pakai dan bahan lainnya yang digunakan langsung

maupun tak langsung dalam rangka observasi diagnosis pengobatan dan

rehabilitasi serta merupakan pendapatan fungsional rumah sakit;

,5.asa elayanan adalah jasa bagi para pelaksana pelayanan di rumah sakit yang

terdiri dari jasa medis jasa keperawatan6setara dan jasa pelayanan administrasi

sebagai sumber pembiayaan insentif pada sistem remunerasi.

BAB II

A+AS, HAK DAN KE-AIBAN

Ba'ian Ke"a!

A+AS

asal '

3istem remunerasi bera>askan tiga hal yaitu :

a. roporsionalitas yang diukur dengan besarnya beban aset yang dikelola dan

besaran pendapatan R3;

b. 2esetaraan yang memperhatikan industri pelayanan sejenis;

/. 2epatutan yang melihat kemampuan rumah sakit dalam memberikan upah

kepada karyawan.

Ba'ian Ke)a

HAK DAN KE-AIBAN

asal ,

6

Page 7: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 7/25

(!) Manajemen Rumah 3akit berkewajiban menyediakan alokasi biaya untuk

remunerasi karyawan rumah sakit yang dianggarkan melalui anggaran

rumah sakit 6 Ren=ana Bisnis 9nggaran (RB9);

(') 3etiap karyawan organik rumah sakit berhak mendapat remunerasi;

(,) 3etiap karyawan yang memangku jabatan pada pusat pendapatan atau

revenue =enter berkewajiban untuk menyusun sistem akuntabilitas

dilengkapi dengan indikator target 6 standar ;

() ?ang tergolong kepada kelompok pusat pendapatan atau revenue =enter

sebagaimana ter=antum pada ayat () adalah :

a. 0nstalasi awat /arurat

b. 0nstalasi Rawat alan

=. 0nstalasi Rawat 0nap

d. 0nstalasi high =are unit

e. $0@"0@" 0@" 0@@"

f. 0nstalasi Bedah 3entral

g. 0nstalasi Aarmasi

h. 0nstalasi Radiologi

i. 0nstalasi *aboratorium atologi 2linik

 j. 0nstalasi atologi 9natomi

k. 0nstalasi Rehabilitasi Medik

l. 0nstalasi <aemodialisa

m. 9mbulan=e

n. Medi=al @he=k "p

o. 0nstalasi /iagnostik

p. 4ne /ay @are6 4ne /ay 3urgery

. 2linik eCe=utive

r. 8ing 7Ce=utive

s. engolahan *imbah

t. emulasaraan ena>ah

u. 0nstalasi /iklat

v. oliklinik i>i

w. "nit arkir 

C. 0nstalasi *oundry

y. "saha#usaha lain

7

Page 8: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 8/25

(1) 3etiap karyawan yang memangku jabatan struktural atau pada =ost =enter 

atau pada pusat biaya berkewajiban menyusun sistem akuntabilitas yang

dilengkapi indikator target dan standar;

(5) 2aryawan yang dimaksud pada ayat 1 adalah :

a. /irektur 

b. 8akil /irektur elayanan

=. 8akil /irektur "mum dan 2euangan

d. Bidang elayanan medis

e. Bidang elayanan enunjang Medis

f. Bidang 2eperawatan

g. Bagian "mum 2epegawaian dan /02*0&B9$

h. Bagian 2euangan

i. Bagian rogram <ukum <umas Medi=al Re=ord

dan 30MR3

BAB III

SUMBER PEMBIAAAN, KELOMPOK PENERIMA REMUNERASI,

GAI DAN TUNANGAN

Ba'ian Ke"a!

SUMBER PEMBIAAAN

asal

(!) aji pegawai Rumah 3akit 2#B*"/ bersumber dari emerintah

(') 3umber biaya sebagaimana dimaksud pada ayat (!) dari pemerintah untuk

pegawai B*"/ yang berstatus pegawai negeri sipil;

(,) "ntuk pegawai B*"/ non pegawai negeri sipil pada Rumah 3akit 2#

B*"/ bersumber dari biaya operasional rumah sakit;

() &unjangan bersumber dari emerintah

(+) 0nsentif pegawai Rumah 3akit B*"/ bersumber pada komponen jasa

pelayanan dan atau keuntungan usaha # usaha lain dan atau biaya

operasional rumah sakit;

(1) <onorarium bersumber dari biaya operasional R3;

8

Page 9: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 9/25

(5) Merit6bonus bersumber dari keuntungan rumah sakit dan atau biaya

operasional rumah sakit yang khusus dianggarkan;

Ba'ian Ke)a

KELOMPOK PENERIMA REMUNERASI

asal +

(!) &enaga medis yang terdiri dari dokter spesialis dokter umum dokter gigi dan

dokter gigi spesialis 9poteker sy=holog se=ara individu;

(') 2elompok 2eperawatan yang terdiri dari perawat 0/ dan Bedah 3entral

0@" (<@")6$0@"60@"60@@"; perawat Rawat alan erawat gigi

<emodialisa M@"; Rawat 0nap erinatologi dan D2; asisten apoteker

analis laboratorium; Radiografer Aisioterafis;

(,) 2elompok administrasi adalah seluruh karyawan yang tidak memiliki jabatan;

() 2elompok manajemen (2epala Bidang 2epala Bagian 2epala 3eksi 2epala

3ub Bidang kepala 3ub Bagian 2epala 0nstalasi pada @ost =enter).

(+) /ireksi (direktur dan wakil wakil direktur).

Bagan 2etiga

GAI

asal 1

(!) 3eluruh karyawan rumah sakit berhak menerima gaji sesuai dengan sistem

remunerasi yang diatur dalam ketentuan sistem remunerasi rumah sakit

berdasarkan peraturan dan perundang#undangan yang berlaku;

(') Besaran gaji disesuaikan dengan kepatutan dan kemampuan keuangan

rumah sakit yang berdasar kepada peraturan dan perundang undangan

yang berlaku;

BAB I

PENGGAIAN, TUNANGAN

Ba'ian Ke"a!

PENGGAIAN

9

Page 10: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 10/25

asal 5

13 ejabat engelola B*"/ /ewan engawas 9nggota 3ekretaris /ewan

engawas dan pegawai B*"/ dapat diberikan remunerasi sesuai dengan

tingkat tanggung jawab dan tuntutan profesionalisme yang diperlukan;23 egawai B*"/ dengan status $3 mendapat gaji sesuai dengan peraturan

penggajian $3;&3 aji pegawai B*"/ dengan status $on $3 sesuai dengan peraturan

Bupati nomor EEEE tahun E..43 Remunerasi sebagaimana dimaksud pada ayat (!) untuk B*"/ ditetapkan

oleh 2epala /aerah berdasarkan usulan yang disampaikan oleh pemimpin

B*"/ melalui 3ekretaris /aerah;

asal -

(!) <onorarium dewan pengawas ditetapkan sebagai berikut:

a. <onorarium ketua dewan pengawas paling banyak sebesar %F (empat

puluh persen) dari gaji direktur;b. <onorarium anggota dewan pengawas paling banyak sebesar ,1F (tiga

puluh enam persen) dari gaji direktur; dan=. <onorarium sekretaris dewan pengawas paling banyak !+F (lima belas

persen) dari gaji direktur.

Ba'ian Ke)a

TUNANGAN

asal

!. 2aryawan rumah sakit yang memegang jabatan srtuktural dan fungsional

berhak mendapat tunjangan sesuai dengan tunjangan yang ditetapkan

emerintah;

'. 3eluruh karyawan rumah sakit berhak menerima &unjangan erbaikan

enghasilan sesuai degan ketetapan emerintah.

,. <onor dapat diberikan kepada 2etua 2omite Medik ketua komite

2eperawatan 2etua 3ub 2omite Medik 2etua 30 dan &eam engendali

2$ berdasarkan ketetapan direktur;

10

Page 11: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 11/25

BAB

KOMPONEN DAN PROPORSI ASA PELAANAN

Ba'ian Ke"a!

KOMPONEN ASA PELAANAN DALAM TARI RS

asal !!

(!) 2omponen jasa yang ter=antum dalam tarif rumah sakit terdiri dari asa

sarana prasarana rumah sakit dan jasa pelayanan;

(') asa sarana dan prasarana rumah sakit adalah pengganti biaya fasilitas

biaya operasional dan biaya tetap rumah sakit berdasarkan harga satuan

(Unit cost );

(,) asa elayanan terdiri dan jasa medis jasa keperawatan6tenaga setara

seperti bidan asisten apoteker radiografer analis fisioterafis nutrisionis

dan jasa tenaga administrasi;

() asa elayanan yang ter=antum didalam komponen tarif bukanlah insentif;

(+) 3elanjutnya jasa medis jasa keperawatan6setara dan jasa administrasif 

yang ter=antum didalam tarif R3 disebut sebagai insentif setelah diatur 

distribusinya dalam sistem remunerasi;

Ba'ian Ke)a

PROPORSI BESARAN ASA DALAM TARI RUMAH SAKIT

asal !'

(!) roporsi asa pelayanan dalam komponen tarif rumah sakit berdasarkan

ketentuan sebagai berikut jika komponen asa elayanan tidak dipilah #

pilah sesuai dengan jenis profesinya atau jika komponen tarif hanya

men=antumkan asa sarana prasarana dan jasa pelayanan

a. 0nstalasi Rawat alan:

roporsi jasa elayanan medis perawat dan tenaga administrasi di

Rawat alan

!. roporsi jasa medis pada rawat jalan adalah 5%F dari total jasa

pelayanan;

'. roporsi jasa pelayanan keperawatan6setara '%F;

11

Page 12: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 12/25

,. roporsi jasa pelayanan administrasi !%F

. roporsi tindakan medis pada Rawat alan jasa medis 5%F jasa

2eperawatan6setara '%F jasa pelayanan administrasi !%F.

+. &indakan keperawatan 5%F jasa keperawatan '%F asa Medis dan

!%F jasa administrasi.

b. 0nstalasi Rawat 0nap:!. roporsi jasa medis pada visite di ruang perawatan adalah 5%F dari

total jasa pelayanan yang ter=antum dalam tarif '%F adalah jasa

pelayanan keperawatan6setara dan jasa pelayanan administrasi !%F;'. Bila dokter spesialis berhalangan pasien di visite oleh dokter umum

dengan besaran tarif 1%F dari jasa dokter spesialis proporsi 5%Fdokter umum dan '%F jasa pelayanan keperawatan6setara dan jasa

pelayanan administrasi !%F;,. &indakan medis maka jasa medis 5%F jasa keperawatan6setara '%F

dan !%F jasa pelayanan administrasi;. &indakan keperawatan 5%F jasa keperawatan6setara '%F asa

Medis dan !%F jasa pelayanan administrasi.

=. 0nstalasi awat /aruratroporsi jasa dokter untuk pemeriksaan atau tindakan adalah 5%F dari

 jasa pelayanan yang ter=antum dalam tarif '%F adalah jasa pelayanan

keperawatan6setara dan !%F jasa pelayanan administrasi;&indakan 2eperawatan maka proporsi jasa tindakan tersebut 5%F jasa

keperawatan6setara '%F asa Medik dan !%F jasa pelayanan

administrasi.

d. 0nstalasi enunjang :!. 0nstalasi Radiologi : roporsi jasa medis ,%F dari jasa pelayanan dan

proporsi radiografer sebesar 1%F dan pelayanan adminstrasi !%F;'. 0nstalasi *aboratorium patologi 2linik: roporsi jasa medis ,%F dari

 jasa pelayanan dan proporsi analis sebesar 1%F dan jasa pelayanan

administrasi !%F;,. 0nstalasi Rehabilitasi Medik : roporsi medis ,%F dari jasa pelayanan

dan proporsi fisioterapis sebesar 1%Fdan jasa pelayanan adminstrasi

!%F;

12

Page 13: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 13/25

. 0nstalasi i>i : roporsi jasa pelayanan konsultasi dokter spesialis gi>i

adalah ,%F dari total jasa pelayanan 1%F adalah jasa pelayanan

nutrisionis dan pelayanan adminstrasi !%F;+. 0nstalasi atologi 9natomi :roporsi jasa pelayanan medis atologi

 9natomi adalah 5%F dari total jasa pelayanan '%F adalah jasa

analis dan jasa pelayanan administrasi !%F;1. 0nstalasi Aarmasi : roporsi jasa apoteker adalah ,%F jasa

pelayanan asisten apoteker se=ara kelompok 1%F dan jasa

pelayanan administrasi !%F;5. 0nstalasi Aorensik : roporsi jasa medis forensik adalah 5%F dari total

 jasa pelayanan yang ter=antum dalam tarif rumah sakit '%F adalah

 jasa pelayanan tenaga lain pada lingkungan forensik dan jasa

pelayanan administrasi !%F;-. 0nstalasi <emodialisa : roporsi jasa pelayanan medis adalah ,%F dari

 jasa tindakan 1%F jasa pelayanan kelompok perawat dan !%F jasa

pelayanan administrasi;. elayanan 9mbulan=e6Mobil jena>ah : ditetapkan jasa pelayanan

ambulans adalah +%F dari tarif ambulans.roporsi jasa pelayanan

perawat +%F jasa sopir %F dan jasa administrasi !%F.

e. 0nstalasi Bedah 3entral

roporsi asa medis operator 5'F dari &otal asa jasa dokter anestesi

'-F sedangkan perawat bedah dan perawat anestesi sebesar '%F dan

!%F jasa administrasi dari total jasa medis;

f. /okter spesialis pendamping operasi mendapat jasa yang besarannya

'%F dari asa operator ditambahkan diluar jasa pelayanan bedah. asa

dokter spesialis 5%F jasa erawat '%F dan jasa pelayanan administrasi

!%F.

(') roporsi jasa yang bersumber dari tarif paket aminan 2esehatan $asional

(2$) dan asuransi lain yang menggunakan tarif paket 0$9 @BGs sesuai

dengan perhitungan proporsi jasa pelayanan umum yang dikonversikan

kedalam jasa aminan 2esehatan $asional (2$) dengan besaran jasa

pelayanan antara ,%F # +%F dari total klaim paket 2$ yang diterima.

13

Page 14: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 14/25

(,) 2onversi sebagaimana dimaksud pada ayat (') dengan menggunakan

software remunerasi 2$ yang disusun berdasarkan ketetapan dalam sistem

remunerasi ini.

BAB

DISTRIBUSI INSENTI

asal !,

(!) 3etiap penghasil jasa pelayanan diwajibkan memberikan kontribusi yang

diatur dalam sistem remunerasi;

(') /istribusi insentif terdiri dari insentif langsung dan insentif tidak langsung;

(,) 0nsentif langsung diberikan kepada penghasil jasa pelayanan baik tenaga

medis kelompok tenaga keperawatan setara dan kelompok administrasi

sesuai dengan proporsi yang telah ditentukan dalam sistem remunerasi ini

sebesar 1%F dari proporsi jasa yang diterima %F sisanya didistribusikan ke

os Remunerasi /ireksi dan staf direksi;

() %F yang diditribusikan ke os Remunerasi direksi dan staf direksi

sebagaimana dimaksud pada ayat (,) besarannya diatur sebagai berikut:

a. os Remunerasi sebesar ,%F;

b. 0nsentif langsung /ireksi (/irektur dan 8akil /irektur) sebesar +F=. 0nsentif langsung pejabat struktural (manajemen) dan pejabat

fungsional non penghasil +F.

d. 2ompensasi 2elompok erawat !%F

 (+) 0nsentif tidak langsung diberikan kepada seluruh karyawan berdasarkan

indeCing yang sumber dananya berasal dari os Remunerasi.

Ba'ian Ke"a!

DISTRIBUSI INSENTI DIREKSI DAN PEABAT STRUKTURAL, PEABAT

UNGSIONAL NON PENGHASIL

asal !

(!) /istribusi insentif direktur ' (dua) kali dari insentif 8akil /irektur;

(') 0nsentif 2epala Bidang 2epala Bagian adalah %F dari total insentif 

manajemen

14

Page 15: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 15/25

(,) /istribusi insentif 2epala Bidang dan 2epala Bagian sebagaimana dimaksud

pada ayat (') dengan menggunakan indeC insentif 2epala bidang atau

2epala Bagian dengan perhitungan s=ore individu (indeC) dibagi total s=ore

(indeC) 2epala Bidang dan kepala Bagian dikali %F dari total isentif 

manajemen.

() 0nsentif 2epala 3ub Bagian dan 2epala 3eksi adalah %F dari 0nsentif 

manajemen.

(+) /istribusi insentif 2epala 3ub Bagian dan 2epala 3eksi sebagaimana

dimaksud pada ayat () dengan menggunakan indeC insentif kepala sub

Bagian atau 2epala 3eksi adalah s=ore individu dibagi total s=ore 2epala 3ub

Bagian dan 2epala 3eksi dikali %F 0nsentif Manajemen

(1) 0nsentif 2epala instalasi non penghasil adalah '%F dari 0nsentif manajemen

(5) /istribusi 0nsentif instalasi non penghasil sebagaimana dimaksud pada ayat

(1) adalah s=ore individu (indeC) dibagi total s=ore (indeC) seluruh kepala

instalasi non penghasil dikali '%F dari total insentif manajemen.

Ba'ian Ke)a

DISTRIBUSI INSENTI LANGSUNG

DOKTER, PERA-AT DAN TENAGA ADMINISTRASI

asal !+

(!) 0nsentif pelayanan reguler merupakan pelayanan terhadap

pasien yang datang ke rumah sakit dan tidak memilih dokter atau tidak memilih

pelayanan eksekutif berlaku untuk semua kelas perawatan. asa pelayanan

yang timbul akibat pelayanan non eksekutif merupakan jasa pelayanan non

eksekutif;

15

Page 16: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 16/25

(') 3etiap penghasil jasa pelayanan reguler berhak mendapatkan

insentif langsung 1%F dari jasa pelayanan yang dihasilkannya ke=uali forensik

sebesar -%F

a. &enaga Medis berhak mendapat insentif langsung 1%F dari proporsi

 jasa pelayanan dokter dan menjadi penghasilan individu dokter yang

bersangkutan;

b. 2elompok keperawatan6setara berhak mendapat insentif langsung

kelompok sebesar 1%F dari proporsi jasa pelayanan keperawatan6setara

dengan distribusi berdasarkan indeCing kelompok perawat setara yang

bersangkutan yang telah ditetapkan dalam sistem remunerasi;

=. 2elompok administrasi berhak mendapat 1%F insentif langsung dari

 jasa pelayanan administrasi dengan sistem distribusi indeCing.

d. 2elompok administrasi yang dimaksud pada poin = adalah seluruh

karyawan struktural (administrasi) dan fungsional yang meliputi petugas

administrasi @33/ 09* loundry gi>i 03R3 3atpam @leaning servi=e

dilingkungan rumah sakit.

Ba'ian Ke!i'a

DISTRIBUSI INSENTI LANGSUNG PELAANAN EKSEKUTI

asal !1

(!) 0nsentif elayanan 7ksekutif merupakan jasa yang timbul akibat dari pelayanan

eksekutif dibedakan dari pasien reguler atas dasar pasien yang dilayani adalah

pasien yang dibawa oleh masing masing dokter atau pasien yang berobat ke

poliklinik eksekutif baik pagi maupun sore pasien yang dengan sengaja datang

ke R3"/ dan meminta pelayanan melalui jalur pelayanan eksekutif dan pasien

yang berobat ke poliklinik eksekutif dengan ketentuannya sebagai berikut :

(') &enaga Medis berhak mendapat insentif langsung pada poliklinik eksekutif 

se=ara individu sebesar -%F dari proporsi jasa pelayanan;

(,) 0nsentif langsung pelayanan 7ksekutif pada rawat inap: /okter mendapat insentif 

langsung sebesar -%F dari proporsi jasa visite;

16

Page 17: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 17/25

() 0nsentif langsung tindakan medik pada pelayanan 7ksekutif dokter berhak

mendapat insentif langsung individu sebesar -%F dari proporsi jasa

pelayanan;

(+) 0nsentif langsung tindakan keparawatan eksekutif kelompok perawat tetap

mendapat insentif langsung sebesar 1%F dari jasa tindakan keperawatan

sama seperti insentif langsung pelayanan reguler.

(1) 0nsentif elayanan Bedah 7ksekutif adalah sebagai berikut :

a. /okter bedah berhak mendapat insentif langsung pada pelayanan bedah

eksekutif adalah -%F dari proporsi jasa pelayanan dokter bedah;

b. 0nsentif dokter anestesi langsung pada pelayanan bedah eksekutif adalah

+%F dari proporsi jasa pelayanan;

=. 0nsentif kelompok keperawatan bedah pada pelayanan bedah eksekutif 

adalah tetap 1%F sama dengan insentif langsung pelayanan reguler;

d. 0nsentif kelompok penata anestesi pada pelayanan bedah eksekutif adalah

tetap 1%F sama dengan insentif langsung pelayanan reguler.

Ba'ian Keempa!

INSENTI TIDAK LANGSUNG

asal !5

(!) 43 Remunerasi merupakan kontribusi dari setiap penghasil jasa

yang berada pada revenue =enter rumah sakit dari komponen jasa dan

atau dari biaya operasional.

(') /istribusi berdasarkan s=oring yang ditentukan dengan perhitungan

indeCing yang ditetapkan dalam sistem remunerasi;

(,) 3eluruh karyawan dapat menerima insentif tidak langsung sesuai

dengan besaran total s=ore individu karyawan yang bersangkutan dengan

rumus 0$37$&0A H (3=ore individu : &otal 3=ore R3) I &otal /ana 43

Remunerasi;

() 0nsentif tidak langsung dikaitkan dengan sistem akuntabilitas kinerja

karyawan;

(+) ika karyawan men=apai kinerja !%%F sesuai dengan

target6standard maka karyawan yang bersangkutan mendapat insentif 

!%%F sesuai dengan nilai total indeC perorangan;

17

Page 18: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 18/25

(1) ika karyawan hanya memiliki kinerja -%F maka insentif karyawan

yang bersangkutan adalah -%F dikali jumlah nilai indeCing performan=e

karyawan yang bersangkutan ditambah dengan indeC basi= indeC

kompetensi indeC resiko indeC emergensi dan indeC posisi.

asal !-

(!) 0nsentif langsung maupun tidak langsung dibayarkan pada bulan

berikutnya paling lambat pada setiap tanggal !+ setelah pelayanan dalam

bulan berjalan selesai;

(') 3=ore individu dihitung oleh atasan yang bersangkutan dan perhitungan

total s=ore individu yang menjadi s=ore rumah sakit ditetapkan oleh

2epala Bagian 3/M rumah sakit;

(,) Besaran insentif tidak langsung bagi setiap karyawan bisa berbeda setiap

bulan bergantung kepada besar ke=ilnya 43 Remunerasi dan kinerja

karyawan;

() ?ang berwenang membayarkan insentif adalah /irektur keuangan rumah

sakit;

(+) 3=ore individu bisa berubah setiap bulan bergantung kepada perubahan

basi= indeC perubahan pendidikan perubahan posisi6 jabatandan kinerja;

BAB II

INDE5ING

asal !

(!) 0ndeCing adalah =ara atau perangkat untuk rnenentukan besaran s=ore

individu karyawan sesuai dengan beban kerjanya;

(') 0ndeCing berdasarkan

a. Ba"i/ in)e6  atau indeC dasar untuk penghargaan sebagai insentif 

dasar bagi seluruh karyawan yang standarnya diadopsi dari gaji pokok

karyawan yang bersangkutan dengan ketentuan setiap Rp +%%.%%%#

gaji pokok sama dengan ! (satu) nilai indeC karyawan kontrak Rumah

3akit gaji pokoknya disetarakan dengan gaji pokok terendah $3

sesuai dengan pendidikannya.

18

Page 19: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 19/25

b. K$mpe!en"i in)e6  adalah untuk memberikan penghargaan nilai

kualifikasi6=apa=ity berdasarkan pendidikan karyawan atau

keterampilan yang bersertifikat dengan ketentuan sebagai berikut:

PENDIDIKAN INDE5

3/ !

 3M '

3M963M" ,

/!

/, +

3!6/ 1

/42&7R "M"M6/42&7R 00694&727R6$7R3 5

3' -

/42&7R 37309*03

3, !%

• &ingkat pendidikan atau keterampilan yang tidak sesuai dengan

posisi kerja karyawan tidak diakui dalam sistem ini.

• 2ursus6 pelatihan bersertifikat (minimal ' jam)sesuai dengan

posisi kerja karyawan diberi penghargaan dengan tambahan

nilai %' dan hanya berlaku , (tiga) tahun.

.

=. Ri"( In)e6 adalah nilai untuk resiko yang diterima karyawan akibat

pekerjaannya. $ilai resiko terbagi menjadi grade yaitu

!. Resiko grade 0 dengan nilai indeC !

adalah kemungkinan terjadi resiko kerja

yang bersifat fisik walaupun karyawan

yang bersangkutan bekerja sesuai

protap dan proker (34); yaitu karyawan

yang bekerja di perkantoran.

'. Resiko grade 00 dengan nilai indeC '

adalah kemungkinan terjadi resiko kerja

yang bersifat kimiawi apabila karyawanyang bersangkutan bekerja sesuai

19

Page 20: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 20/25

protap dan proker (34). terdiri dari

rawat jalan gi>i 03R3 rehabilitasi

medik diagnostik =ssd ambulan=e

hemodialisa dan Aarmasi;

,. Resiko grade 000 dengan nilai indeC

adalah kemungkinan terjadi resiko kerja

yang bersifat kontaminasi walaupun

karyawan yang bersangkutan bekerja

sesuai protap dan proker (34) terdiri

dari rawat inap laboratorium dan D2;

. Resiko grade 0D dengan nilai indeC 1

kemungkinan terjadi resiko kerja yang

bersifat infeksius dan radiasi walaupun

karyawan yang bersangkutan bekerja

sesuai protap Ruang 0solasi Bedah

3entral 0/ 0@" <@" 0@@" $0@"

0@" oli paru *oundry Aorensik

Radiologi 0pal;

Masing#masing bagian mempunyai pengelompokkan 6 daftar dari

 jenis pekerjaan sesuai dengan grade.

d. Emer'en/7 in)e6 adalah nilai untuk tenaga atau karyawan yang

bekerja pada daerah emergen=y yang setiap saat harus siap

melaksanakan tugas tanpa mengenal batas waktu. &ingkatan

emergensi sangat tergantung kepada jenis pekerjaan yang

dilaksanakan oleh pegawai yang bersangkutan.

N$ Tin'(a! Emer'en/7 In)e6

! Tin'(a! Emer'en/7 Ren)a%

•  9dministrasi perkantoran

!

' Tin'(a! Emer'en/7 Se)an'

•  9dministrasi keuangan (diluar 

perkantoran)

• i>i *aundry

• Aarmasi• Rawat alan

'

20

Page 21: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 21/25

• @33/

• Radiologi non 3hift

• *aboratorium non shift

, &ingkat 7mergen=y Tin''i

• Rawat 0nap

• *aboratorium shift

• Radiologi shift

• /okter non Bedah

&ingkat 7mergen=i 3angat Tin''i

• Bedah @entral

• 0@" 0@@" $0@" 0@"

• 0/

• <emodialisa

• /okter Bedah

1

e. P$"i!i$n in)e6 adalah untuk menilai beban jabatan yang disandang

karyawan yang bersangkutan. /engan ketentuan kelompok jabatan

sebagai berikut :

Ke*$mp$( a#a!an In)e6

&idak memiliki jabatan !

' 2oordinator bendahara 8k.Ruang

enanggungjawab'

, 2epala 3ub Bagian6 2epala 3eksi 2etuapanitia 2epala Ruangan &im engendali

2$

,

2epala 0nstalasi kepala Bidang 2epala

Bagian 2epala /epartemen 2epala 3MA

+ 2etua 2omite Medik 2etua 2omite

2eperawatan 2etua 30 8akil /irektur 1

1 /irektur -

f. Per8$rman/e in)e6 adalah untuk mengukur hasil 6 pen=apaian kerja

dari karyawan. 2inerja dikaitkan dengan sistem akuntabilitas kinerja

(sistem manajemen kinerja6 M3);

g. Ni*ai in)e6 (iner9a a)a*a% )a (a*i #a"i/ in)e6

enilaian pejabat di rumah sakit adalah terhadap pen=apaian

target6standar yang telah ditentukan dalam ren=ana kinerja individu;

h. 3etelah dilakukan indeCing maka dilakukan Ra!in' yaitu :

!. Basi= 0ndeC H Rate !

21

Page 22: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 22/25

'. 2ualifikasi indeC H Rate ,

,. Risk 0ndeC H Rate ,

. 7mergen=y 0ndeC H Rate ,

+. osition 0ndeC H Rate ,

1. erforman=e indeC H Rate

i. S/$re  adalah nilai individu yang merupakan pengkalian dari indeC

terhadap rating atau bobot (rating);

 j. T$!a* "/$re in)ii) adalah penjumlahan dari s=ore basi=

2ompetensi Risk 7mergen=y osition dan erforman=e indeC;

k. T$!a* "/$re in)ii)  seluruh karyawan dijumlahkan menjadi &otal

3=ore R3.

$rma! In)e6in'

asal '%

No Objek Index Rating Score

1 Basic Index Setiap gaji pokok PNS Rp. 500.000 bernilai 1 indexTenaga Non PNS disesuaikan dengan gaji Pokok PNS

1

2 Kualifikasi/ Capacity Index a. SD

b. SMPc. SM!SM"d. D1e. D#$. S1!D%g. Dokter "&u&! Dokter 'igi! poteker!N(RS). S2i. Dokter Spesialis j. S# !Subspesialis *onsultan

1

2#%5+,-

10

#

# Risk Index a. 'rade /b. 'rade //c. 'rade ///

d. 'rade /

12%

+

#

% Emergency Index a. 'rade /b. 'rade //c. 'rade ///d. 'rade /

12%+

#

5 Position Index a. Tidak &e&iliki jabatanb. *epala ruangan *oordinator enda)ara *etua panitiac. *asubid *asubag *asied. *epala /nstalasi *abag *abide. *etua *o&ite Medik *etua SP/ *etua *o&ite

*epera3atan dan 4akil Direktur

$. Direktur

12#%+

-

#

+ Performance Index  2 x %

22

Page 23: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 23/25

Pejabat berdasarkan capaian indikator Standard dan targetdala& SPTenaga teknis berdasarkan penilaian kinerja sesuai Siste&Manaje&en *inerja

asic/ndex

TOTAL S;ORE INDIIDU

BAB III

KRITERIA PENILAIAN KINERA

asal '!

!. 2aryawan yang memegang jabatan atau memangku jabatan pada pusat

pendapatan atau Revenue @enter maupun ejabat pada pusat biaya atau

@ost @enter diwajibkan menyusun ren=ana aksi strategis atau 3trategi=

 9=tion lan (39) yang dilengkapi dengan sistem akuntabilitas sebagai

alat pengukuran kinerja pejabat;

'. enilaian kinerja para pejabat sebagaimana yang ter=antum dalam poin !

diatas berdasarkan indikator kinerja target dan atau standard yang telah

ter=antum dalam 3trategi= 9=tion lan. /an diukur dengan sistem

akuntabilitas sebagai alat ukur kinerja pejabat;

BAB I5

MERIT, BONUS, TUNANGAN

asal ''

(!) Merit6Bonus adalah penghargaan dari rumah sakit atau pemilik rumah sakit

atas dasar prestasi kinerja karyawan yang besarannya ditetapkan oleh

pemimpin B*"/;

(') Merit6Bonus bisa dalam bentuk &unjangan <ari Raya Bonus atau

penghargaan lain dalam bentuk reward yang besarannya ditentukan oleh

pemimpin B*"/;

(,) Reward dapat diberikan kepada karyawan berprestasi yang besarannya

ditetapkan oleh pemimpin B*"/;

() Bonus berupa &ambahan &unjangan <ari Raya diberikan paling lambat !

minggu sebelum <ari Raya 0dul Aitri atas kebijakan direktur .

23

Page 24: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 24/25

(+) <onorarium abatan &enaga Aungsional seperti 2omite Medik 2omite

2eperawatan 30 sub komite diatur tersendiri berdasarkan ketetapan

pemimpin B*"/;

LAIN LAIN

asal ',

ejabat yang yang memiliki kinerja men=apai target dan atau melebihi

target diberikan reward sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh

direktur.

SANKSI

asal '

!. 2aryawan yang membolos selama , (tiga) hari kerja dalam satu bulan

insentif tidak langsung dipotong !%F;

'. 2aryawan yang mengajukan ijin selama , (tiga) kali dalam satu bulan

insentif tidak langsung dipotong !%F;

,. 2aryawan mengajukan ijin dan terbukti berbohong atas alasan ijin yang

diajukannya insentif tidak langsung dipotong !%%F;

. 2aryawan yang mengambil =uti besar atau =uti bersalin selama , (tiga)

bulan se=ara otomatis tidak mendapatkan insentif selama waktu =uti;

+. 2aryawan yang tugas belajar se=ara otomatis tidak mendapat insentif 

selama tugas belajar;

1. 2aryawan yang mendapat tugas dinas luar oleh rumah sakit tetap

diperhitungkan insentifnya;

5. ika karyawan terbukti men=uri insentif langsung maupun insentif tidak

langsung dipotong sebesar !%%F;

-. 2aryawan yang membo=orkan rahasia perusahaan atau rahasia rumah

sakit kepada pihak luar insentif langsung maupun insentif tidak langsung

dipotong sebesar !%%F;

. 2aryawan yang terbukti menggunakan narkoba minuman keras dan

berjudi di lingkungan rumah sakit insentif langsung maupun insentif tidak

langsung dipotong !%%F;

24

Page 25: Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

8/15/2019 Peraturan Bupati Sistem Remunerasi RSUD Dr Slamet Garut

http://slidepdf.com/reader/full/peraturan-bupati-sistem-remunerasi-rsud-dr-slamet-garut 25/25

!%.ejabat yang memberikan laporan akuntabilitas dengan tidak benar insentif 

tidak langsung dipotong !%%F;

!!. 2aryawan yang terbukti merokok di lingkungan rumah sakit insentif tidak

langsung dipotong !%F;

!'.2aryawan yang berkelahi dilingkungan rumah sakit insentif langsung dan

insentif tidak langsung keduanya dipotong +%F;

!,.2aryawan yang selingkuh atau melakukan perbuatan yang diluar norma

etika dilingkungan rumah sakit insentif langsung dan tidak langsung

dipotong !%%F.

!.2aryawan yang mogok kerja atau terbukti menghasut kegiatan tersebut

insentif langsung dan insentif tidak langsung dipotong !%%F.

PENUTUP

asal '+

(!) 3istem ini dapat dirubah sesuai dengan kesepakatan dengan pemilik R3;

(') 3istem remunerasi merupakan a=uan sah se=ara hukum yang ditetapkan

berdasarkan keputusan pemilik rumah sakit.

/itetapkan di : arut

ada &anggal : ....... ....... '%!,

BUPATI GARUT

....................................................................

/iundangkan di : arut

ada &anggal : '%!

372R7&9R03 /97R9< 29B"9&7$ 9R"&

.......................................................................

*7MB9R9$ /97R9< 29B"9&7$ 9R"&