perancangan aplikasi penyalur tenaga kerja dengan...

144
PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN SITEM REKOMENDASI CALON KARYAWAN MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS DAN PROFILE MATCHING Skripsi Oleh: FARIZ ALIFIO FEBRIANSYAH 11150910000045 PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 2020 M / 1441 H

Upload: others

Post on 01-Aug-2020

1 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA

DENGAN SITEM REKOMENDASI CALON KARYAWAN

MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY

PROCESS DAN PROFILE MATCHING

Skripsi

Oleh:

FARIZ ALIFIO FEBRIANSYAH

11150910000045

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2020 M / 1441 H

Page 2: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA

DENGAN SISTEM REKOMENDASI CALON KARYAWAN

MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY

PROCESS DAN PROFILE MATCHING

Skripsi

Sebagai salah satu syarat untuk

Mendapatkan gelar Sarjana Komputer (S.Kom)

Oleh :

FARIZ ALIFIO FEBRIANSYAH

11150910000045

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

2020 M / 1441 H

Page 3: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

ii

LEMBAR PERSETUJUAN

PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA

DENGAN SISTEM REKOMENDASI CALON KARYAWAN

MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY

PROCESS DAN PROFILE MATCHING

Skripsi

Oleh:

Fariz Alifio Febriansyah

Menyetujui,

Dosen Pembimbing I,

Siti Ummi Masruroh, M.Sc.

NIP: 19820823 201101 2 013

Dosen Pembimbing II,

Luh Kesuma Wardhani, S.T., M.T.

NIP: 19780424 200801 2 022

Mengetahui,

Ketua Program Studi Teknik Informatika

Imam Marzuki Shofi, M.T.

NIP: 19720205 200801 1 010

Page 4: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

iii

LEMBAR PENGESAHAN

Skripsi yang berjudul “Perancangan Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja dengan Sistem

Rekomendasi Calon Karyawan menggunakan Metode AHP dan Profile Matching”

telah diujikan dalam sidang munaqasyah Fakultas Sains dan Teknologi Univesitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarata pada tanggal, skripsi ini telah diterima

sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Komputer (S.Kom) pada

Program Studi Teknik Informatika.

Jakarta, Januari 2020

Tim Penguji,

Penguji I,

Anif Hanifa Setyaningrum, M.Si

NIDN: 0410116402

Penguji II,

Dewi Khairani, M.Sc.

NIP: 19820522 201101 2 009

Tim Pembimbing,

Pembimbing I,

Siti Ummi Masruroh, M.Sc.

NIP: 19820823 201101 2 013

Pembimbing II,

Luh Kesuma Wardhani, S.T., M.T.

NIP: 19780424 200801 2 022

Mengetahui,

Dekan Fakultas Sains dan Teknologi,

Prof. Dr. Lily Surraya Eka Putri, M.Env. Stud

NIP: 19690404 200501 2 005

Ketua Program Studi Teknik Informatika,

Dr. Imam Marzuki Shofi, M.T.

NIP: 19720205 200801 1 010

Page 5: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

iv

PERNYATAAN ORISINILISAS

DENGAN INI SAYA MENYATAKAN BAHWA SKRIPSI INI

BENAR-BENAR HASIL KARYA SENDIRI YANG BELUM PERNAH

DIAJUKAN SEBAGAI SKRIPSI ATAU KARYA ILMIAH PADA

PERGURUAN TINGGI ATAU LEMBAGA MANAPUN.

Jakarta, November 2019

Fariz Alifio Febriansyah

11150910000045

Page 6: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

v

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI SKRIPSI

Sebagai civitas akademik UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, saya yang

bertanda tangan di bawah ini:

Nama : Fariz Alifio Febriansyah

NIM : 11150910000045

Program Studi : Teknik Informatika

Fakultas : Sains dan Teknologi

Jenis Karya : Skripsi

demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk

memberikan kepada Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-Exclusive Free Right) atas karya

ilmiah saya yang berjudul:

PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA

DENGAN SISTEM REKOMENDASI CALON KARYAWAN

MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS

DAN PROFILE MATCHING

beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas

Royalti Noneksklusif ini, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta berhak menyimpan, mengalih media/formatkan, mengelola dalam

bentuk pangkalan data (database), merawat dan memublikasikan tugas

akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta

dan sebagai pemilik hak.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Jakarta

Pada : November 2019

Yang menyatakan

(Fariz Alifio Febriansyah)

Page 7: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

vi

Penulis : Fariz Alifio Febriansyah

Program

Studi

: Teknik Informatika

Judul : PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR

TENAGA KERJA DENGAN SISTEM

SELEKSI CALON KARYAWAN

MENGGUNAKAN METODE

ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS

DAN PROFILE MATCHING

ABSTRAK

Kualitas sumber daya manusia (SDM) harus dipilih secara tepat sehingga

memberikan kinerja yang baik dan optimal. Dalam proses penerimaan

karyawan sering terjadi polemik, karena ada kemungkinan penilaian

subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi tidak berjalan dengan

baik dan hasil yang dicapai mungkin tidak sesuai target. Penelitian ini

bertujuan untuk merancang sebuah aplikasi penyalur tenaga kerja yang

memiliki fitur rekomendasi karyawan sehingga penilaian SDM menjadi

lebih objektif. Kombinasi metode AHP dan Profile Matching digunakan

untuk sistem rekomendasi karyawan dalam aplikasi. Dalam penerapannya,

AHP dijalankan terlebih dahulu untuk mendapatkan bobot dari kriteria.

Setelah itu Profile Matching dijalankan untuk melakukan perangkingan

calon karyawan. Pengujian aplikasi dilakukan menggunakan metode Black-

box sedangkan keakuratan sistem rekomendasi diuji dengan

membandingkan hasil dari aplikasi dengan perhitungan manual. Hasil dari

pengembangan ini dapat membantu mengatasi permasalahan yang terjadi

dalam proses penyeleksian karyawan di PT Human Berkah Mandiri.

Kata kunci : Sistem Rekomendasi Karyawan,

Analytical Hiearchy Process, Profile

Matching.

Page 8: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

vii

KATA PENGANTAR

Assalamualaikum wr. wb.

Puji syukur atas kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan

rahmat dan hidayahnya sehingga penulis bisa menyusun skripsi ini hingga

selesai. Serta tidak lupa sholawat serta salam dipanjatkan kepada junjungan

kita Nabi Muhammad SAW beserta keluarga, kerabat, saudara serta seluruh

pengikutnya hingga akhir zaman. Penulisan skripsi ini mengambil judul:

PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA

DENGAN SISTEM REKOMENDASI CALON KARYAWAN

MENGGUNAKAN METODE ANALYTICAL HIEARCHY

PROCESS DAN PROFILE MATCHING

Penulisan skripsi ini ditujukan sebagai salah satu syarat untuk

mendapatkan gelar Sarjana Komputer (S.Kom) pada Program Studi Teknik

Informatika, Fakultas Sains dan Teknologi, Universitas Islam Negeri Syarif

Hidayatullah Jakarta. Adapun bahan dari penulisan skripsi ini adalah

wawancara, studi lapangan dan beberapa sumber literatur.

Skripsi ini disusun dengan berbagai rintangan dan hambatan, namun

akhirnya selesai berkat adanya bantuan serta bimbingan berbagai pihak.

Maka dari itu, penulis ingin menyampaikan ucapan terima kasih kepada

pihak-pihak berikut ini:

1. Prof. Dr. Lily Surraya Eka Putri, M.Env.Stud selaku Dekan Fakultas

Sains dan Teknologi.

2. Dr. Imam Marzuki Shofi, MT selaku Ketua Program Studi Teknik

Informatika.

3. Ibu Siti Ummi Masruroh, M.Sc dan Ibu Luh Kesuma Wardhani , S.T.,

M.T. selaku dosen pembimbing 1 dan 2 yang senantiasa meluangkan

waktunya dalam membimbing dari awal hingga akhir penyusunan skripsi

ini.

Page 9: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

viii

4. Bapak Herlambang, Ibu Agustina Dilli Yanti, Kemal Muhammad Hafizh,

dan Raihan Ahmad Habibi yang selalu memberi dukungan moral agar

penulis bisa cepat menyelesaikan skripsi ini.

5. Seluruh staf UIN Syarif Hidayatullah Jakarta, khususnya Fakultas Sains

dan Teknologi atas bantuan, ilmu, dan pengalaman yang berharga.

6. Seluruh sahabat jurusan Teknik Informatika angkatan 2015 khususnya

Seno Priyambodo, M. Al Kahfi, Nuthfi Odiansyah Otto, Taufik Hidayat,

Fahmi Alfian, dan seluruh teman kelas B yang tidak bisa penulis sebutkan

satu per satu.

7. Abu Ubaidillah IH, Roselin Titania, Alifia Ayu Zahrothul Ain sebagai

teman SS yang selalu menyemangati dikala patah semangat.

8. Serta pihak-pihak lain yang turut membantu namun tidak bisa penulis

sebutkan satu per satu.

Penulis meyakini bahwa ada banyak kekurangan dan kelemahan dari

penulisan skripsi ini. Untuk itu, sangat diperlukan kritik dan saran yang

membangun agar ke depannya penulis dapat mengembangkan karya

ilmiahnya. Akhir kata, semoga laporan ini dapat bermanfaat untuk semua

pihak.

Wassalamualaikum wr. wb.

Jakarta, November 2019

Penulis

Fariz Alifio Febriansyah

11150910000055

Page 10: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

ix

DAFTAR ISI

ABSTRAK.. ................................................................................................... v

KATA PENGANTAR.. ................................................................................ vi

DAFTAR ISI ................................................................................................. ix

DAFTAR GAMBAR .................................................................................... xi

DAFTAR TABEL ......................................................................................... xi

BAB I PENDAHULUAN .............................................................................. 1

Latar Belakang .................................................................................... 1

Rumusan Masalah ............................................................................... 5

Batasan Masalah.................................................................................. 5

Tujuan Penelitian ................................................................................ 5

Manfaat Penelitian .............................................................................. 6

Metodologi Penelitian ......................................................................... 6

Sistematika Penulisan.......................................................................... 7

BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................ 9

Sistem .................................................................................................. 9

Tenaga Kerja ....................................................................................... 9

Analytical Hieararchy Process (AHP)................................................ 9

Profile Matching ............................................................................... 11

Extreme Programming ...................................................................... 12

User stories ........................................................................................ 14

Website .............................................................................................. 15

PHP ................................................................................................... 15

JavaScript .......................................................................................... 16

MySql .............................................................................................. 16

XAMPP ........................................................................................... 16

Use case Diagram ............................................................................ 17

Studi Literatur Sejenis ..................................................................... 18

BAB III METODOLOGI PENELITIAN..................................................... 23

Metode Pengumpulan Data ............................................................... 23

Observasi ........................................................................................... 23

Wawancara ........................................................................................ 23

User Stories ....................................................................................... 24

Studi Pustaka ..................................................................................... 24

Page 11: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

x

Metode Pengembangan Aplikasi....................................................... 24

Metode Sistem Rekomendasi Karyawan .......................................... 27

Metode Pengujian.............................................................................. 27

Alur Penelitian .................................................................................. 29

BAB IV IMPLEMENTASI.......................................................................... 30

Exploration Phase.............................................................................. 30

4.1.1 Tahap Pengumpulan Data ........................................................ 30

4.1.2 Tahap Identifikasi dan Analisis Sistem ................................... 32

4.2 Tahap Perancangan Sistem Seleksi Otomatis .......................... 55

Planning Phase .................................................................................. 68

Pembuatan Antarmuka Sistem ................................................... 68

Pembuatan Database Sistem ...................................................... 71

Iteration to Release Phase ................................................................. 73

4.3.1 Desain ...................................................................................... 73

4.3.2 Coding ...................................................................................... 82

BAB V HASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................... 83

5.1 Productioning Phase ........................................................................ 83

5.1.1 Antarmuka Aplikasi ................................................................. 83

5.1.2 Testing ..................................................................................... 87

BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN .................................................. 112

6.1 Kesimpulan ................................................................................... 112

6.2 Saran .............................................................................................. 112

DAFTAR PUSTAKA ................................................................................ 113

LAMPIRAN ............................................................................................... 116

Page 12: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Grafik Tingkat Pengangguran Di Indonesia........................................ 1

Gambar 1.2 Tingkat Pengangguran Di Negara-Negara Asia Tenggara .................. 2

Gambar 2.1 Siklus Extreme Programming ........................................................... 13

Gambar 3.1 Kerangka Berfikir .............................................................................. 29

Gambar 4.1 Alur Penyaluran Tenaga Kerja Di Pt Hbm........................................ 32

Gambar 4.2 Alur Sistem Penyalur Tenaga Kerja Usulan ..................................... 37

Gambar 4.3 Use Case Diagram ............................................................................ 38

Gambar 4. 4 Flowchart Ahp .................................................................................. 56

Gambar 4.5 Hierarchy Tree .................................................................................. 57

Gambar 4.6 Flowchart Profile Matching .............................................................. 61

Gambar 4.7 Grafik Agile Burndown ..................................................................... 70

Gambar 4.8 Mockup Antarmuka Halaman Login ................................................. 74

Gambar 4.9 Mockup Antarmuka Halaman Daftar Member .................................. 74

Gambar 4.10 Mockup Antarmuka Halaman Daftar Partner ................................. 75

Gambar 4.11 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Direktur ........................ 76

Gambar 4.12 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Member ........................ 77

Gambar 4.13 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Partner ......................... 78

Gambar 4.14 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Manager ....................... 78

Gambar 4.15 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Pic ................................ 79

Gambar 4.16 Mockup Antarmuka Halaman List Pekerjaan, Member, Dan Partner

....................................................................................................................... 80

Gambar 4.17 Mockup Antarmuka Halaman Input Nilai ....................................... 81

Gambar 4.18 Mockup Antarmuka Halaman Hasil Seleksi.................................... 82

Gambar 5.1 Antarmuka Halaman Login ............................................................... 83

Gambar 5.2 Halaman Daaftar Member ................................................................. 84

Gambar 5.3 Halaman Daftar Partner .................................................................... 84

Gambar 5.4 Antarmuka Halaman Dashboard ....................................................... 85

Gambar 5.5 Antarmuka Halaman List Pekerjaan ................................................. 85

Gambar 5.6 Halaman List Member/Pelamar ......................................................... 86

Page 13: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

xii

Gambar 5.7 Antarmuka Halaman List Partner ...................................................... 86

Gambar 5.8 Halaman Input Nilai .......................................................................... 87

Gambar 5.9 Halaman Hasil Seleksi ...................................................................... 87

Gambar 5.10 Hasil Seleksi Dengan Menggunakan Aplikasi. ............................. 111

Page 14: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

xiii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Literatur Sejenis Sistem Seleksi ............................................................ 18

Tabel 2.2 Literatur Sejenis Pengembangan Aplikasi ............................................ 20

Tabel 4.1 Daftar Aktor .......................................................................................... 34

Tabel 4.2 User Stories ........................................................................................... 34

Tabel 4.3 Skenario Use Case Login ...................................................................... 39

Tabel 4.4 Skenario Use Case Daftar Member ....................................................... 40

Tabel 4.5 Skenario Use Case Daftar Partner ......................................................... 41

Tabel 4.6 Skenario Use Case Daftar Member ....................................................... 42

Tabel 4.7 Skenario Use Case Input Jobs .............................................................. 44

Tabel 4.8 Skenario Use Case Edit Jobs ................................................................. 45

Tabel 4. 9 Skenario Use Case Edit Data Member ................................................. 46

Tabel 4.10 Skenario Use Case Edit Data Partner................................................. 47

Tabel 4.11 Skenario Use Case Hapus Jobs ........................................................... 48

Tabel 4.12 Skenario Use Case Hapus Partner...................................................... 50

Tabel 4.13 Skenario Use Case Hapus Member ..................................................... 51

Tabel 4.14 Skenario Use Case Terima Pelamar .................................................... 52

Tabel 4.15 Skenario Use Case Tolak Pelamar ...................................................... 53

Tabel 4.16 Aspek Dan Variabel Untuk Profile Matching..................................... 55

Tabel 4.17 Skala Rating Saaty (Fong & Choi, N.D.) ............................................ 57

Tabel 4.18 Nilai Aspek ......................................................................................... 58

Tabel 4.19 Random Index (Ri) (Ammarapala Et Al., 2018) ................................. 59

Tabel 4.20 Tabel Konversi Nilai ........................................................................... 62

Tabel 4.21 Data Sample Pekerjaan........................................................................ 63

Tabel 4.22 Data Sample Pelamar Dan Nilai.......................................................... 63

Tabel 4.23 Nilai Konversi Data Pekerjaan ............................................................ 63

Tabel 4.24 Nilai Konversi Data Pelamar Dan Nilai .............................................. 63

Tabel 4.25 Perhitungan Nilai Gap ......................................................................... 64

Tabel 4.26 Pembobotan Nilai Gap (Ammarapala Et Al., 2018) ........................... 65

Tabel 4.27 Data Konversi Nilai Ke Bobot ............................................................ 65

Page 15: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

xiv

Tabel 4.28 Nilai Faktor Aspek Pendidikan ........................................................... 66

Tabel 4.29 Nilai Faktor Aspek Interview .............................................................. 66

Tabel 4.30 Nilai Faktor Aspek Ujian .................................................................... 66

Tabel 4.31 Nilai Total Aspek Pendidikan ............................................................. 67

Tabel 4.32 Nilai Total Aspek Interview ................................................................ 67

Tabel 4.33 Nilai Total Aspek Ujian ...................................................................... 67

Tabel 4.34 Nilai Akhir Pelamar ............................................................................ 68

Tabel 4. 35 Rangking Calon Karyawan ................................................................ 68

Tabel 4.36 Agile Burndown................................................................................... 69

Tabel 4.37 Task Cards Desain Antarmuka Sistem ............................................... 70

Tabel 4.38 Task Cards Pembuatan Database Sistem ............................................ 72

Tabel 5.1 Pengujian Bagian Direktur .................................................................... 88

Tabel 5.2 Uji Coba Bagian Manager ................................................................... 92

Tabel 5.3 Uji Coba Bagian Pic .............................................................................. 97

Tabel 5. 4 Uji Coba Bagian Partner ................................................................... 101

Tabel 5.5 Uji Coba Bagian Member ................................................................... 105

Tabel 5.6 Hasil Perhitungan Sistem Rekomendasi Untuk Pekerjaan Perawat.... 107

Tabel 5.7 Hasil Rangking Untuk Pekerjaan Perawat .......................................... 107

Tabel 5.8 Hasil Perhitungan Sistem Rekomendasi Untuk Pekerjaan Pemrogram

..................................................................................................................... 108

Tabel 5. 9 Hasil Rangking Untuk Pekerjaan Pemrogram ................................... 108

Tabel 5. 10 Hasil Perhitungan Sistem Rekomendasi Untuk Pekerjaan Admin

Sosial Media ................................................................................................ 109

Tabel 5.11 Hasil Rekomendasi Admin Sosial Media ......................................... 109

Tabel 5.12 Data Sample Pekerjaan...................................................................... 110

Tabel 5.13 Data Sample Pelamar ........................................................................ 110

Tabel 5.14 Hasil Seleksi Dengan Hitungan Manual ........................................... 110

Tabel 5.15 Perbandingan Nilai Akhir Dari Perhitungan Manual Dan Aplikasi. 111

Page 16: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

1

BAB I

PENDAHULUAN

Latar Belakang

Salah satu masalah pokok yang dihadapi bangsa dan negara Indonesia

adalah masalah pengangguran. Tingginya tingkat pengangguran berdampak

langsung maupun tidak langsung terhadap angka kemiskinan di Indonesia.

Selain berpengaruh pada perekonomian negara, tingginya tingkat pengangguran

juga berdampak pada kehidupan sosial, seperti tingginya tindakan kriminal

(Rosa, Agus, & Abdilla, 2019).

Menurut data dari Badan Pusat Statistika tingkat pengangguran di Indonesia

mengalami penurunan sejak tahun 2015 (Badan Pusat Statistik, 2017). Tercatat

pada bulan Agustus tahun 2018, tingkat pengangguran terbuka di Indonesia

mencapai tingkat terendah dengan angka 5,34%. Hal ini merupakan sebuah

prestasi bagi bangsa Indonesia namun jika angka ini dibandingkan dengan

negara-negara lain di Asia Tenggara, tingkat pengangguran Indonesia

merupakan yang paling tinggi.

Sumber: (Badan Pusat Statistik, 2019)

Gambar 1.1 Grafik Tingkat Pengangguran di Indonesia

Page 17: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

2

Gambar 1.2 Tingkat Pengangguran di Negara-negara Asia Tenggara

Sumber: (CEIC, 2019)

Menurut (Badan Pusat Statistik, 2017), salah satu penyebab terjadinya

pengangguran adalah masalah struktural, penyebab ini dapat terjadi karena

ketidaksesuaian keterampilan seorang individu dengan pekerjaan yang

dilakoninya atau tidak adanya kesesuaian lokasi antara pekerjaan dan

pencari kerja. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya informasi tentang

lowongan pekerjaan yang tersedia.

Masalah kurangnya informasi tentang lowongan pekerjaan dapat

diatasi dengan sebuah sistem yang menyediakan informasi tentang

lowongan pekerjaan. Salah satu aplikasi yang paling populer menyediakan

informasi tentang lowongan pekerjaan saat ini adalah JobStreet. Dalam situs

JobStreet sudah tersedia banyak lowongan kerja namun menurut informasi

yang penulis dapatkan dari pengguna jobstreet, aplikasi ini masih memiliki

kelemahan yaitu tidak adannya status diterima atau tidaknya calon pelamar

di website jobstreets. Pelamar hanya menunggu panggilan interview dari

perusahaan apabila persyaratan terpenuhi.

PT. Human Berkah Mandiri (HBM) merupakan perusahaan yang

bergerak di bidang penyaluran tenaga kerja. HBM bekerjasama dengan

perusahaan-perusahaan lain yang membutuhkan tenaga kerja. Saat tulisan

ini dibuat jumlah mitra kerja dari HBM sudah berjumlah 21 perusahaan dan

akan terus bertambah. (PT. Human Berkah Mandiri, 2019)

Page 18: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

3

Menurut wawancara yang penulis lakukan dengan Bapak Yohendra

S.Kom, M.Kom. selaku komisaris dari PT Human Berkah Mandiri, sistem

penyaluran tenaga kerja yang diterapkan HBM bekerja secara offline

sehingga masih membutuhkan bantuan dari pekerja untuk transfer data yang

dilakukan. Hal ini dianggap kurang efektif dan efisien karena sistem tidak

berjalan secara real-time sehingga perpindahan informasi masih sangat

lambat. Maka dari itu dibutuhkan sebuah sistem yang dapat berjalan secara

real-time sehingga dapat mewujudkan sistem yang lebih efektif dan efisien.

Hasil observasi yang penulis lakukan menunjukkan bahwa pada

sistem penyaluran tenaga kerja di PT. Human Berkah Mandiri, seleksi

karyawan yang dilakukan oleh perusahaan mitra masih kurang efektif. Pada

umumnya seleksi dilakukan oleh internal perusahaan mitra. Masalah terjadi

ketika bagian HRD melakukan penyeleksian calon karyawan, yaitu

menyeleksi satu persatu berkas calon karyawan sehingga membutuhkan

waktu lama untuk mendapatkan calon karyawan yang berkompeten. Hal ini

juga akan menyebabkan kejenuhan dan human error karena berkas yang

dianalisis cukup banyak. Secara tidak langsung hal ini menyebabkan

keputusan yang akan dibuat tidak maksimal dan proses penyeleksian yang

lama pun dapat terjadi. Untuk dapat mewujudkan sistem seleksi yang efektif

maka dibutuhkan sebuah sistem yang dapat merekomendasikan calon

karyawan berdasarkan latar belakangnya dan penilaian oleh perusahaan.

Hasil penelitian oleh (Gunawan, Halim, & Purba, 2016) menyatakan

seleksi calon karyawan dapat dilakukan dengan mempertimbangkan

beberapa aspek yaitu data diri, wawancara dan ujian. Untuk dapat

membantu pihak perusahaan dalam menyeleksi karyawan secara objektif

dan transparan maka dibutuhkan sebuah sistem yang dapat menyeleksi

calon karyawan berdasarkan aspek yang menjadi pertimbangan tersebut.

Kusrini (Kusrini, 2007) berpendapat bahwa “Maksud dari

pencocokan profil (profile matching) adalah sebuah mekanisme

pengambilan keputusan dengan mengasumsikan bahwa terdapat tingkat

variabel prediktor yang ideal yang harus dimiliki oleh pelamar, bukannya

Page 19: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

4

tingkat minimal yang harus dipenuhi atau dilewati”. Dari pendapat tersebut

penulis menyimpulkan bahwa profile matching merupakan metode yang

tepat untuk sistem penyeleksian karyawan karena nilai yang dituju

merupakan nilai ideal, bukan nilai minimal yang harus dipenuhi.

Untuk dapat membangun sistem seleksi menggunakan profile

matching dibutuhkan nilai bobot dari aspek/variabel yang akan digunakan.

Menurut (Mufid, 2014) Analytical Hieararchy Process (AHP)

dikembangkan untuk membantu pengambil keputusan dalam menentukan

peringkat atau mengurutkan informasi berdasarkan sejumlah kriteria.

Merujuk pada penelitian serupa yang bertemakan sistem pendukung

keputusan, metode AHP banyak dikombinasikan dengan algoritma lain dan

digunakan sebagai penentu bobot variabel. Untuk itu dalam menentukan

bobot aspek/variabel tersebut, penulis menggunakan metode AHP.

Dalam mengembangkan sebuah aplikasi dibutuhkan metode

pengembangan aplikasi. Agile Software Development (ASD) merupakan

metode pengembangan yang cocok untuk aplikasi yang membutuhkan

pembaruan secara berkala untuk memenuhi kepuasan pengguna. ASD

sendiri memiliki banyak model dalam penerapannya, dua model yang paling

sering digunakan adalah Extreme Programming dan SCRUM (Anwer,

Aftab, & Muhammad, 2017). Kedua model tersebut cocok digunakan dalam

projek dalam skala kecil. Extreme Programming memiliki kelebihan karena

mengatur tentang teknik pengembangan aplikasi dibanding SCRUM yang

lebih mengatur tentang manajemen. Berdasarkan hal-hal tersebut penulis

tertarik dalam menggunakan model Extreme Programming untuk

mengembangkan aplikasi.

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis paparkan diatas maka

penulis teratrik untuk melakukan sebuah penelitian dengan judul

“Perancangan Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja dengan Sistem Rekomendasi

Calon Karyawan menggunakan Metode AHP dan Profile Matching”.

Metode AHP digunakan untuk memberikan bobot pada tiap aspek atau

Page 20: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

5

variabel sedangkan profile matching digunakan untuk perangkingan calon

karyawan.

Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan diatas, maka rumusan

masalah yang akan dibahas adalah bagaimana merancang dan membangun

aplikasi penyalur tanaga kerja yang dapat membantu dalam menyeleksi

tenaga kerja secara objektif.

Batasan Masalah

Untuk lebih memfokuskan permasalahan penelitian, maka batasan

masalah dalam penelitian tugas akhir ini adalah:

1. Penelitian dilakukan di PT. Human Berkah Mandiri, Karawaci,

Tangerang.

2. Bahasa pemrograman yang digunakan adalah PHP, CSS, dan

JavaScript untuk pembuatan aplikasinya, serta MySQL sebagai

database.

3. Software yang digunakan dalam perancangan aplikasi diantaranya

Balsamic Mockup 3, XAMPP, dan FileZilla.

4. Algoritma yang digunakan untuk sistem rekomendasi karyawan

menggunakan Analytical Hiearchy Process untuk pembobootan aspek

dan Profile Matching untuk perangkingan.

5. Aspek yang digunakan untuk seleksi adalah pendidikan, interview,

dan ujian.

6. Aplikasi dirancang menggunakan pendekatan Agile Development

dengan model Extreme Programming.

7. Pengujian sistem dilakukan dengan menggunakan BlackBox Testing.

Tujuan Penelitian

Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pelaksanaan penelitian ini yaitu

membuat aplikasi penyalur tenaga kerja berbasis web dengan sistem

rekomendasi karyawan menggunakan metode AHP dan Profile Matching.

Page 21: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

6

Manfaat Penelitian

Adapun manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Bagi Penulis

a. Untuk memenuhi salah satu syarat kelulusan Strata Satu (S1)

Teknik Informatika Universitas Syarif Hidayatullah Jakarta

b. Meningkatkan keahlian dalam web programming.

c. Menambah pengalaman bekerja dalam sebuah perusahaan.

d. Untuk menjadikan penelitian ini kesempatan dalam menerapkan

ilmu-ilmu yang diperoleh selama perkuliahan.

2. Bagi Institusi Perguruan Tinggi

a. Sebagai sarana pengembangan ilmu pengetahuan di Universitas

Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

b. Menjadi tolak ukur dalam mengevaluasi kemampuan mahasiswa

dalam menerapkan ilmu-ilmu yang didapat selama masa

perkuliahan.

3. Bagi Masyarakat

Dengan adanya aplikasi penyaluran tenaga kerja ini

diharapkan dapat memudahkan masyarakat khususnya bagi yang

belum memiliki pekerjaan dalam mencari lowongan kerja yang sesuai.

Metodologi Penelitian

Metodologi penelitian yang digunakan dan diterapkan dalam

penelitian ini meliputi:

1. Metode Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang dilakukan penulis dalam penelitian

ini yaitu:

1. Observasi

Page 22: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

7

2. Wawancara

3. User Stories

4. Studi Pustaka

2. Metode Pengembangan Sistem

Pada penelitian ini, penulis menggunakan metode pengembangan

sistem Agile development process dengan model Extreme Programming

yang memiliki tahapan sebagai berikut:

1. Exploration Phase

2. Planning Phase

3. Iteration to Release Phase

4. Productionizing Phase

5. Maintenance Phase

6. Death Phase

3. Metode Sistem Seleksi Karyawan

Pada penelitian ini penulis mengusulkan sebuah fitur untuk

perusahaan agar dapat menyeleksi calon karyawan secara lebih objektif

dengan menggunakan metode analytical hierarchy process (AHP) yang

dikombinasikan dengan profile matching.

Sistematika Penulisan

Dalam penyusunan tugas akhir ini, penulis menyajikan dalam 6 bab yang

digambarkan sebagai berikut:

BAB 1 PENDAHULUAN

Bab ini menerangkan latar belakang, perumusan

masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat

penelitian, metode penelitian, dan sistematika

penulisan.

Page 23: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

8

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA DAN LANDASAN

TEORI

Bab ini menerangkan dan menjelaskan landasan-

landasan teori yang digunakan yang berhubungan

dengan pengembangan sistem menggunakan agile

development process dengan model extreme

programming.

BAB 3 METODE PENELITIAN

Bab ini menerangkan tentang metode penelitian yang

dilakukan serta langkah-langkah yang digunakan

terkait dengan penelitian yang dilakukan.

BAB 4 ANALISIS, PERANCANGAN SISTEM,

IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN SISTEM

Bab ini berisi analisis terhadap kebutuhan sistem,

implementasi pengembangannya, dan hasil

pengujiannya secara konkrit.

BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN

Bab ini berisi hasil dan pembahasan yang didapat dari

penelitian yang dilakukan penulis.

BAB 6 Bab ini merupakan penutup yang berisi kesimpulan

dan saran yang dapat membantu pengembangan

sistem ini di masa yang akan datang.

Page 24: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

9

BAB II

LANDASAN TEORI

Sistem

Menurut Jogiyanto (2005), sistem adalah suatu jaringan kerja dari

prosedurprosedur yang saling berhubungan, berkumpul bersama-sama

untuk melakukan suatu kegiatan atau untuk menyelesaikan suatu sasaran

yang tertentu. Sedangkan menurut Edhy Sutanta (2009), Sistem secara

umum dapat didefinisikan sebagai kumpulan hal atau elemen yang saling

bekerja sama atau yang dihubungkan dengan cara-cara tertentu sehingga

membentuk satu kesatuan untuk melaksanakan suatu fungsi guna mencapai

suatu tujuan. Sehingga dapat disimpulkan bahwa Sistem adalah suatu suatu

kumpulan elemen yang saling berhubungan dan berfungsi untuk

menyelesaikan suatu sasaran atau untuk mencapai suatu tujuan.

Tenaga Kerja

Menurut UU No. 13 tahun 2003 Bab I pasal 1 ayat 2 disebutkan bahwa

tenaga kerja adalah setiap orang yang mampu melakukan pekerjaan guna

menghasilkan barangatau jasa baik untuk memenuhi kebutuhan sendiri

maupun untuk masyarakat. Secara garis besar penduduk suatu negara

dibedakan menjadi dua kelompok, yaitu tenagakerja dan bukan tenaga kerja.

Penduduk tergolong tenaga kerja jika penduduk tersebut telah memasuki

usia kerja. Menurut Alam S. batas usia kerja adalah dari usia 15 hingga 64

tahun.

Analytical Hieararchy Process (AHP)

Analitycal Hierarchy Process (AHP) adalah metode untuk

memecahkan suatu situasi yang komplek tidak terstruktur kedalam beberapa

komponen dalam susunan yang hirarki, dengan memberi nilai subjektif

tentang pentingnya setiap variabel secara relatif, dan menetapkan variabel

Page 25: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

10

mana yang memiliki prioritas paling tinggi guna mempengaruhi hasil pada

situasi tersebut (Apip Supriadi, 2018).

Proses pengambilan keputusan pada dasarnya adalah memilih suatu

alternatif yang terbaik. Seperti melakukan penstrukturan persoalan,

penentuan alternatif-alternatif, penenetapan nilai kemungkinan untuk

variabel aleatori, penetap nilai, persyaratan preferensi terhadap waktu, dan

spesifikasi atas resiko. Betapapun melebarnya alternatif yang dapat

ditetapkan maupun terperincinya penjajagan nilai kemungkinan,

keterbatasan yang tetap melingkupi adalah dasar pembandingan berbentuk

suatu kriteria yang tunggal.

Peralatan utama Analitycal Hierarchy Process (AHP) adalah memiliki

sebuah hirarki fungsional dengan input utamanya persepsi manusia. Dengan

hirarki, suatu masalah kompleks dan tidak terstruktur dipecahkan ke dalam

kelomok-kelompoknya dan diatur menjadi suatu bentuk hirarki (Apip

Supriadi, 2018).

Algoritma Pembobotan AHP

1. Menentukan tujuan

2. Menyusun kriteria

3. Menyusun hirarki

4. Membuat perhitungan perbandingan berpasangan dengan skala

Saaty 1-9,

5. Melakukan perhitungan normalisasi

Bij = Aij

∑ 𝐴𝑖𝑗𝑖

6. Melakukan perhitungan bobot

2

Xi = 𝐵𝑖𝑗+𝐵𝑖𝑗+1+𝐵𝑖𝑗+2

3

7. Menghitung eigen value

λ = AX = A ∗ X

(2. 1)

(2.2)

(2.3)

Page 26: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

11

8. Menghitung eigen value maksimum

λmax = average (AX1/X1 + AX2/X2 + AX3/X3)

9. Menghitung consistency index(CI) dan consistency ratio(CR)

CI = λmax−n

𝑛−1

CR = CI/RI

10. Melakukan pengecekan nilai CR dengan ketentuan 0 ≤ CR ≤ 0.1

11. Mendapatkan nilai bobot akhir

Profile Matching

Profile matching adalah sebuah mekanisme pengambilan keputusan

dengan mengasumsikan bahwa terdapat tingkat variabel prediktor yang

ideal yang harus dimiliki oleh pelamar, bukannya tingkat minimal yang

harus dipenuhi atau dilewati. Dalam pencocokan profil, dilakukan

identifikasi terhadap kelompok karyawan yang baik maupun yang buruk.

Para karyawan dalam kelompok tersebut diukur menggunakan beberapa

kriteria penilaian. Jika pelaksana yang baik memperoleh skor yang berbeda

dari pelaksana yang buruk atau sebuah karakteristik, maka variabel tersebut

berfaedah untuk memilih pelaksana yang baik. Begitu beberapa variabel

yang membedakan antara pelaksana-pelaksana yang baik dan buruk telah

teridentifikasi, profil ideal dari karyawan yang berhasil bisa dibuat.

Misalnya, karyawan yang ideal mungkin memiliki kecerdasan rata-rata,

kepekaan sosial yang baik, kebutuhan rendah untuk mendominasi orang

lain, dan tingkat kemampuan perencanaan yang tinggi. Dalam profile

matching, pelamar kerja yang diangkat adalah pelamar yang paling

mendekati profil ideal seorang karyawan yang berhasil (Gunawan et al.,

2016).

Algoritma Profile Matching

1. Penentuan variabel

2. Pembuatan tabel konversi nilai

3. Konversi nilai data sesuai tabel konversi

(2.4)

(2.5)

(2.6)

Page 27: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

12

4. Perhitungan nilai gap

5. Konversi nilai gap ke bobot nilai

6. Perhitungan nilai core factor(CF) dan secondary factor(SF)

NCF = ∑𝑁𝐶(𝑖,𝑠,𝑝)

∑𝐼𝐶

NSF = ∑𝑁𝑆(𝑖,𝑠,𝑝)

∑ 𝐼𝑆

7. Perhitungan nilai total

(x)%NCF(i,s,p ) + (x) %NSF(i,s,p, ) = N(i ,s ,p)

8. Melakukan perangkingan nilai total dengan bobot dari algoritma

AHP

Nilai akhir = (x)%Ni + (y)%Ns (z)%Np + ..

Dengan nilai x=16%; y=25%; dan z=59%.

Extreme Programming

Extreme Programming (XP) merupakan salah satu metode yang

temasuk dalam Agile Software Development. Metode ini pertama kali

dikenalkan oleh Kent Beck dalam bukunya yang berjudul “Extreme

Programming Explained” pada tahun 1999. Dalam bukunya disebutkan

bahwa XP merupakan metode pengembangan perangkat lunak yang

fleksibel, beresiko rendah, dan cepat beradaptasi dengan perubahan sesuai

kebutuhan. Metode ini dianggap lebih cocok diterapkan pada tim kecil

hingga menengah. XP sangat menekankan pada kepuasan pelanggan.

Umpan balik yang cepat dan rilis aplikasi yang terus menerus membantu

dalam mengurangi cacat, mengurangi biaya dalam pengembangan aplikasi.

Hal ini dapat membantu dalam menghasilakan produk akhir yang lebih

dapat diterima dengan biaya yang lebih rendah.

(2.7)

(2.8)

(2.9)

(2.10)

Page 28: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

13

Dalam Extreme Programming proses pengembangan terdiri dari 6

tahap. Exploration phase, Planning phase, Iteration to release phase,

Productionizing phase, Maintenance phase and Death phase.

Exploration phase merupakan tahap pertamaa dari XP yang

berurusan dengan pengumpulan data berupa reuqirements dan arsitektur

dari sistem. Customer menulis user stories pada stories card yang

menyediakan requirement dari sistem. Arsitektur dari sistem dibuat juga di

tahap ini.

Planning phase: setelah exploration phase, planning phase dimulai

dengan tujuan menjawab dua pertanyaan dasar; apa yang dapat dibuat dalam

waktu yang telah ditentukan dan apa rencana yang akan dilakukan?

Dalam XP, planning phase disebut dengan planning game yang

terbagi dari dua bagian: Release planning dan Iteration planning. Release

planning bertujuan untuk menentukan fitur apa saja yang dibutuhkan dalam

sistem. Dalam tahap ini Customer bersama pengembang melakukan

pertemuan untuk membahas fitur yang akan dibuat. Dalam Iteration

planning customer sudah tidak dilibatkan. Di tahap ini pengembang

menyiapkan rencana dari apa saja yang akan dilakukan dalam kurun waktu

yang telah ditentukan di tahap exploration.

Gambar 2.1 Siklus Extreme Programming

Page 29: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

14

Iteration to Release phase: tahap ini teridiri dari tiga aktifitas dasar

dalam pengembangan sistem yaitu design, coding, dan testing. Programmer

memilih task, membuat design sederhana dan membuat source code.

Setelah coding pengujian fungsional dilakukan dan kode diintegrasikan

dalam sistem. JIka terjadi error pada tahap pengujian, maka tahap berulang

ke tahap design atau coding.

Productioning phase: dalam tahap ini pengembang merilis sistem

yang telah dibuat untuk kemudian dilakukan pengujian. Pengujian yang

dilakukan meliputi acceptance dan system testing. Setelah sistem dirilis

pengguna memberikan umpan balik kepada pengembang tentang sistem

yang telah berjalan.

Maintenance phase: di tahap ini pengembang melakukan

peruabahan dan pengembangan dari sistem sesuai umpan balik dari

pengguna.

Death phase merupakan fase akhir dari siklus Extreme

Programming. Terdapat dua situasi yang memungkinkan siklus mencapai

fase ini, yang pertama apabila semua kebutuhan aplikasi terpenuhi dan

pengguna merasa puas dengan aplikasi yang telah dibuat. Situasi kedua

yang memungkinkan siklus mencapai fase ini adalah apabila pengguna

menginginkan fitur yang tidak mungkin dapat dikembangkan oleh

pengembang. Pada situasi ini solusi terbaik adalah dengan mengakhiri

pengembangan aplikasi itu sendiri.

User stories

User stories adalah deskripsi sederhana dan singkat dari fitur yang

diceritakan dari perspektif orang yang menginginkan fitur baru, biasanya

pengguna atau customer dari perangkat lunak (Cohn, n.d.). Dalam penelitian

ini penulis membuat user stories berdasarkan hasil wawancara dengan pihak

dari PT. HBM.

User stories dibuat dengan mengikuti template berikut:

Page 30: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

15

As a <type of user>, I want <some goal> so that <some reason>

Contohnya:

1. As a blog administrator, I can add more contributor so that the blog will

have more of interesting articles.

2. Sebagai orang yang sering lupa, saya ingin mencatat daftar task

sehingga saya tidak lagi melupakan task yang penting untuk dikerjakan.

Agile Burndown

Agile burndown merupakan representasi grafik yang menampilkan

seberapa banyak pekerjaan yang telah dikerjakan oleh tim. Grafik ini juga

menunjukkan seberapa banyak pekerjaan yang harus diselesaikan tim agar

aplikasi selesai tepat waktu. Sumbu-x pada grafik menunjukkan satuan

waktu dan sumbu-y menunjukkan jumlah dari pekerjaan. Jumlah dari

pekerjaan merupakan jumlah dari user stories (Lynda.com, 2019).

Website

Website adalah kumpulan halaman yang berkaitan dengan file-file

lain. Dalam sebuah website terdapat satu halaman yang disebut homepage

(halaman utama), yakni halaman yang pertama kali dilihat oleh pengguna

ketika mengunjungi atau membuka website (Mubarak et al., 2017). Saat ini

penggunaan aplikasi berbasis website masih sering digunakan, selain karena

dapat diakses kapan saja, website juga dapat diakses dimana saja karena

website didukung di berbagai platform gadget seperti telepon

pintar(smartphone) dan laptop.

PHP

Dilansir dari situs resminya, PHP adalah skrip bahasa pemrograman

yang sangat sesuai untuk pengembangan website karena cepat, fleksibel,

pragmatis, dan PHP adalah bahasa pemrogrman yang memberdayakan

semuanya. Saat ini versi PHP 7.2.23 (PHP.net, 2019).

Page 31: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

16

PHP merupakan skrip untuk pemrograman web server side yang

disisipkan pada HTML, fungsinya ialah untuk mendapatkan data dari

halaman statis HTML serta menampilkannya menjadi halaman yang dinamis

(Sovia & Febio, 2011). PHP digunakan sebagai penghubung antara kode

HTML berupa tampilan website dengan database.

JavaScript

JavaScript adalah bahasa pemrograman berbentuk kumpulan script

yang berjalan pada halaman HTML dan berfungsi untuk tampilan dan sistem

pada halaman web-based application yang dikembangkan (Mariko, 2019).

JavaScript digunakan sebagai pendukung kode HTML untuk menampilkan

bagian-bagian halaman website tertentu seperti menu navigasi, grafik dan

sebagainya.

MySql

SQL merupakan kependekan kata dari Structured Query Language,

yaitu bahasa permintaan terstruktur pada suatu database atau SMDB

tertentu, sedangkan MySQL merupakan databasenya. Atau dengan kata

lain, MySQL adalah SMDB-nya dan SQL adalah perintah atau bahasa yang

mengolah SMDB tersebut (Sovia & Febio, 2011).

XAMPP

Mengutip dari buku (Hidayatullah & Kawistara, 2016), XAMPP

merupakan perangkat lunak yang berfungsi sebagai server lokal untuk

mengampu berbagai jenis data website yang sedang dalam proses

pengembangan. Software XAMPP pertama kali dikembangkan oleh tim

proyek bernama Apache Friends dan sampai saat ini sudah masuk dalam

rilis versi 7.3.9 yang bisa didapatkan secara gratis dengan label GNU

(General Public License). Dalam prakteknya, XAMPP bisa digunakan

untuk menguji kinerja fitur ataupun menampilkan konten yang ada didalam

website kepada orang lain tanpa harus terkoneksi dengan internet, atau

istilahnya website offline. XAMPP bekerja secara offline layaknya web

Page 32: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

17

hosting biasa namun tidak bisa diakses oleh banyak orang. Maka dari itu,

XAMPP bisa digunakan untuk melihat hasil desain website sebelum

akhirnya dibuat online menggunakan web hosting yang biasa dijual

dipasaran.

Use case Diagram

Use case diagram adalah pemodelan yang dibuat untuk

mendefinisikan bagaimana cara sistem informasi yang akan dibuat bekerja.

Use case mendeskripsikan tipikal interaksi antara mesin (perangkat lunak)

dengan manusia (pengguna) dengan melalui pemaparan bagaimana sistem

perangkat lunak akan dipakai (Wira, Putra, & Andriani, 2019).

Page 33: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

18

Studi Literatur Sejenis

Dalam membangun penelitian ini dilakukan pencarian studi literatur sejenis dengan mempelajari terlebih dahulu sumber-sumber

literatur yang terkait dengan topik penelitian yang dilakukan di perpustakaan dan internet. Tabel 2.1 merupakan literatur sejenis yang

penulis gunakan untuk menjadi acuan dalam pengembangan sistem seleksi karyawan.

Tabel 2.1 Literatur Sejenis Sistem Seleksi

No Judul Penelitian Parameter Metode Hasil

1

Pengembangan SPK Penerimaan

Karyawan Dengan Menggunakan Profile

Matching, Studi Kasus: PT X. (Gunawan et

al., 2016)

- Tinggi Badan

- Umur

- Wawancara

- Ujian

- Profile

Matching

- SPK dapat meminimalisir penilaian

subjektif pada calon karyawan

- Sistem dapat mengefisiensi waktu

yang dibutuhkan dalam seleksi

karyawan

2

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan

Karyawan Berprestasi Dengan Metode

Profile Matchingpada PT. Sarana Inti

Persada (SIP). (Handayani, 2017)

- Aspek disiplin

- Aspek Kerjasama

- Aspek Prestatsi Kerja

- Profile

Matching

- Profile Matching dapat digunakan

untuk mengambil keputusan

pemilihan karyawan berprestasi

3

Sistem Pendukung Keputusan Penilaian

Proposal Kegiatan PNPM MPd

Menggunakan Metode Profile Matching

- Kelayakan teknis

- Kelayakan target

- Kelayakan

lingkungan

- AHP

- Profile

Matching

- Penggabungan metode profile

matching dan analytic hierarchy

process (AHP) dapat digunakan

untuk melakukan penilaian proposal

Page 34: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

19

dan Analytic Hierarchy Process (AHP).

(Mufid, 2014)

- Kelayakan

administrasi

kegiatan PNPM-MPd secara

obyektif dan hasil semua tahapan

dapat dilihat secara transparan.

4

Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan

Lahan Kelapa Sawit Dengan Metode

Gabungan Dari AHP, Profile Matching,

Dan TOPSIS. (Rifqi, 2016)

-

- AHP

- Profile

Matching

- TOPSIS

- Metode AHP, Profile Matching, dan

TOPSIS merupakan metode yang

tepat untuk memilih lahan kelapa

sawit.

- Sistem pendukung keputusan yang

dibangun bersifat dinamis karena

data alternatif dan kriteria beserta

aturannya dapat ditambah, diubah,

dan dihapus sehingga nilai akhir

untuk masing-masing pengambilan

keputusan pun dapat berubah.

Page 35: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

20

Tabel 2.2 merupakan literatur sejenis yang penulis gunakan sebagai acuan dalam metode pengembangan aplikasi:

Tabel 2.2 Literatur Sejenis Pengembangan Aplikasi

No Judul Metode Hasil

1

Perancangan Aplikasi Resep Makanan Tradisional Indonesia

Menggunakan Pendekatan Agile Process Dengan Model Extreme

Programming Berbasis Android. (Chandra, 2016)

- Extreme Programming

- Perancangan aplikasi Resep

Masakan Tradisional

Indonesia ini menggunakan

pendekatan Agile Process

dengan model Extreme

Programming membuat

pembuatan aplikasi menjadi

lebih cepat.

2

Sistem Informasi Penggajian Guru Honorer Menggunakan Konsep

Agile Software Development dengan Metodologi Extreme

Programming (XP) pada SMK Bangun Bangsa

- Extreme Programming

- Dengan menggunakan

sistem informasi penggajian

atau sistem yang

terkomputerisasi maka

mempermudah bendahara

dalam merekap absensi

guru, mengefesiensi waktu

bendahara dalam

penghitungan Gaji Guru.

Page 36: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

21

3 Implementasi Metode SCRUM Dalam Rancang Bangun Sistem

Informasi Penjualan (Study Kasus : Penjualan Sperpart Kendaraan) - SCRUM

Munculnya metodologi

Scrum membuktikan

bahwa dari hari ke hari

proyek pengembangan

sistem makin

memerlukan fleksibilitas

yang tinggi untuk dapat

memenuhi kepuasan

pelanggan.

4 Comparative Analysis of Two Popular Agile Process Models:

Extreme Programming and Scrum

- SCRUM

- Extreme Programming

- XP fokus pada aspek

teknik dari

pengembangan

perangkat lunak

- SCRUM lebih fokus ke

manajemen proyek.

Page 37: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

22

Berdasarkan studi literatur sejenis dari 5 jurnal di Tabel 2.1 penulis

mendapatkan tiga kesimpulan diantaranya:

1. Kombinasi metode AHP dan Profile Matching dapat membuat

penilaian yang objektif,

2. Parameter atau variabel yang dapat digunakan dalam sistem

rekomendasi karyawan adalah data diri, interview, dan ujian, dan

3. Metode pengembangan Extreme Programming dapat membuat

pengembangan aplikasi menjadi lebih cepat dan lebih unggul dari

SCRUM dalam aspek teknik.

Dari tiga poin kesimpulan diatas penulis memutuskan untuk

menggunakan kombinasi metode AHP dan profile matching untuk sistem

rekomendasi karyawan dan metode extreme programming untuk

mengembangkan aplikasi.

Page 38: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

23

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

2

Metode Pengumpulan Data

Pada penelitian tugas akhir untuk menyusun skripsi ini, penulis

menggunakan tiga metode untuk mengumpulkan serta memperoleh data

yaitu dengan studi pustaka sejenis, penulisan user stories, dan melakukan

wawancara.

Observasi

Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan hasil observasi

secara langsung di PT Human Berkah Mandiri Tangerang selama satu

bulan. Beberapa hal yang diamati adalah proses dalam penyaluran tenaga

kerja, mulai dari pendaftaran hingga penerimaan tenaga kerja di perusahaan

terkait. Hasil dari observasi merupakan workflow dari sistem penyaluran

tenaga kerja yang sedang berjalan.

Wawancara

Selain mengumpulkan data melalui studi pustaka, penulis juga

melakukan wawancara secara langsung dengan bapak Yohendra,S.Kom,

M.Kom selaku komisaris PT. Human Berkah Mandiri untuk mengetahui

profil perusahaan dan sistem penyaluran tenaga kerja yang diterapkan..

Selain itu wawancara yang penulis lakukan juga digunakan untuk

mengetahui kebutuhan dari PT. Human Berkah Mandiri selaku pengguna

dari sistem yang akan dibuat. Hasil yang didapatkan nantinya akan menjadi

acuan penulis dalam merancang dan mengembangkan aplikasi yang akan

dibuat.

Page 39: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

24

User Stories

User stories dibuat berdasarkan hasil wawancara dengan

pengguna/aktor dari aplikasi. Format dari user stories yang penulis buat

adalah seperti di bawah ini

“Sebagai <peran pengguna>, saya ingin <tujuan> supaya saya bisa

<alasan>”

Stories card yang telah diisi pengguna kemudian penulis jabarkan

menjadi kebutuhan sistem secara teknik. Data dari user stories ini akan

menjadi requirement dari sistem yang dibuat.

Studi Pustaka

Pada tahapan pengumpulan data dengan cara studi pustaka, penulis

mencari sumber referensi yang relevan dan sesuai dengan objek yang akan

diteliti. Referensi yang dicari bersumber dari buku, studi literatur sejenis

maupun secara online melalui internet. Informasi yang didapatkan berupa

referensi yang digunakan sebagai penyusunan landasan teori, metodologi,

melakukan perancangan aplikasi dengan metode agile extreme

programming serta pengembangan sistem seleksi dengan AHP dan profile

matching.

Metode Pengembangan Aplikasi

Dalam pengembangan aplikasi penyalur tenaga kerja ini, metode

pengembangan yang digunakan adalah metode Agile Software Development

dengan model Extreme Programming. Metode ini sangat cocok dalam

pengembangan aplikasi yang menuntut banyak perubahan dalam fase

pengembangannya. Dalam metode ini juga, pengguna aplikasi berperan aktif

dalam melakukan pengujian sehingga aplikasi yang dibuat sesuai dengan

kebutuhan pengguna. Tahapan-tahapan yang dijalankan dalam

mengembangkan aplikasi dengan metode ini yaitu:

Page 40: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

25

1. Exploration Phase

Exploration Phase merupakan tahap pertama dari siklus Extreme

Programming, pada tahap ini dilakukan pertemuan dengan customer atau

pengguna untuk mengetahui requirement apa saja yang dibutuhkan dalam

aplikasi yang akan dibuat. Metode yang penulis gunakan untuk mengetahui

requirement dari aplikasi yang akan dibuat adalah observasi, wawancara,

dan pengisian stories card oleh pengguna.

Pada tahap ini juga penulis melakukan analisa dari sistem yang akan

dibuat berdasarkan data yang telah diperoleh. Hasil output dari tahap ini

adalah user requirement, arsitektur, teknologi, dan tools yang akan

digunakan dalam mengembangkan aplikasi.

2. Planning Phase

Pada tahap ini penulis membuat perencanaan untuk pengerjaan

aplikasi menggunakan burndown chart dan task cards. Burndown chart

penulis buat menggunakan Microsoft Excel. Task cards dibuat berdasarkan

data requirement yang diperoleh di tahap exploration. Kemudian task cards

ini diurutkan berdasarkan kepentingannya dalam aplikasi.

3. Iteration to Release Phase

Pada tahap ini terdapat empat kegiatan yang penulis lakukan dalam

pengembangan aplikasi yaitu:

1. Design

Pada tahap ini penulis menggambarkan rancangan sistem sesuai

requirement yang telah didapatkan pada tahap sebelumnya. Rancangan

sistem penulis buat dengan menggunakan flowmap, data flow diagram,

dan use case diagram.

2. Coding

Page 41: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

26

Dalam tahap ini penulis melakukan coding untuk setiap fitur pada

aplikasi yang dibuat. Penulisan coding penulis lakukan menggunakan

program Sublime Text 5 dan cPanel.

3. Testing

Di tahap ini penulis melakukan pengujian pada aplikasi yang

telah dibuat pada tahap coding. Metode pengujian yang penulis lakukan

yaitu blackbox testing.

4. Productioning Phase

Pada tahap ini penulis melakukan Blackbox Testing dari aplikasi,

apabila tidak terjadi error, penulis merilis aplikasi untuk diuji coba oleh

pengguna menggunakan User Acceptance Testing.

5. Maintenance Phase

Tahap ini merupakan tahap setelah aplikasi dirilis. Di tahap ini

pengguna memberikan feedback pada penulis tentang aplikasi yang

digunakan. Jika pengguna menginginkan perubahan atau penambahan

fitur pada aplikasi, maka siklus pengembangan kembali ke planning

phase. Selama melakukan perubahan atau penambahan fitur di aplikasi,

versi lama dari aplikasi masih terus berjalan.

6. Death Phase

Death phase merupakan fase akhir dari siklus Extreme

Programming. Terdapat dua situasi yang memungkinkan siklus

mencapai fase ini, yang pertama apabila semua kebutuhan aplikasi

terpenuhi dan pengguna merasa puas dengan aplikasi yang telah dibuat.

Situasi kedua yang memungkinkan siklus mencapai fase ini adalah

apabila pengguna menginginkan fitur yang tidak mungkin dapat

dikembangkan oleh pengembang. Pada situasi ini solusi terbaik adalah

dengan mengakhiri pengembangan aplikasi itu sendiri.

Page 42: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

27

Metode Sistem Rekomendasi Karyawan

Dalam mengembangakan aplikasi penyalur tenaga kerja, penulis

mengusulkan sebuah fitur dalam aplikasi yang dapat membantu perusahaan

dalam menyeleksi calon karyawan secara objektif. Solusi yang penulis

usulkan adalah dengan membuat sistem rekomendasi calon karyawan.

Aspek yang digunakan sebagai pertimbangan adalah aspek latar belakang

pendidikan, nilai dari interview dan ujian. Metode yang penulis gunakan

untuk membuat sistem ini adalah dengan metode analytical hierarchy

process (AHP) yang dikombinasikan dengan profile matching. Algoritma

AHP digunakan untuk menentukan bobot dari aspek atau variabel yang

digunakan sedangkan profile matching digunakan untuk perangkingan dari

pelamar/calon karyawan.

Metode Pengujian

Metode pengujian yang penulis gunakan dalam penelitian ini terbagi

menjadi dua, yaitu pengujian blackbox untuk menguji fungsionalitas sistem

dan pengujian keakuratan untuk sistem rekomendasi calon karyawan. Untuk

blackbox testing penulis menggunakan teknik user story testing dan

pengujian dilakukan penulis bersama dengan user.

Penulis juga melakukan pengujian keakuratan untuk sistem

rekomendasi dengan menggunakan 30 data sampel pelamar yang terbagi

dalam tiga pekerjaan yang berbeda yaitu:

1. Posisi : Perawat

Requirement : S2 Magister Keperawatan

2. Posisi : Pemrogram

Requirement : S1 Teknik Informatika

3. Posisi : Admin Media Sosial

Requirement : SMA IPS

Setelah melakukan pengujian keakuratan sistem rekomendasi penulis

melakukan pengujian sistem rekomendasi pada aplikasi dengan

Page 43: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

28

membandingkan hasil dari sistem dan perhitungan manual. Penulis

membuat sampel data untuk dilakukan pengujian. Sampel data yang

digunakan adalah sampel data untuk pekerjaan dan sampel data pelamar.

Berikut merupakan sampel data yang penulis gunakan untuk pengujian

sistem.

1. Sampel data pekerjaan

Nama Pekerjaan : Fullstack developer

Pendidikan minimal : S1

Jurusan : Teknik Informatika

2. Sampel data pelamar

1) Nama : Abi

Pendidikan : S1

Jurusan : Teknik Informatika

2) Nama : Fikriansyah

Pendidikan : S1

Jurusan : Sastra Inggris

3) Nama : Gina

Pendidikan : D3

Jurusan : Pariwisata

4) Nama : Jamal

Pendidikan : S2

Jurusan : Magister Keperawatan

Page 44: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

29

Alur Penelitian

Gambar 3.1 Kerangka Berfikir

Page 45: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

30

BAB IV

IMPLEMENTASI

2

Exploration Phase

4.1.1 Tahap Pengumpulan Data

4.1.1.1 Profil PT Human Berkah Mandiri

PT. Human Berkah Mandiri adalah sebuah perusahaan yang bergerak

dibidang jasa,yang bertanggung jawab terhadap pengelolaan dan

pengembangan sumber daya manusia,seiring dengan adanya perubahan

waktu dan kapasitas pertumbuhan bisnis yang semakin pesat,dengan

sendirinya kami pihak manajemen perusahaan mulai membentuk bidang

usaha yang berhubungan dengan SDM, yaitu Recruitment tenaga kerja,

pemborong pekerjaan, dan penyediaan /pengelolaan tenaga kerja yang

sesuai dengan kebutuhan baik umum atau berkeahlian khusus berkwalitas

tinggi.

Dalam menghadapi tantangan global, PT. Human Berkah Mandiri

hadir dengan mantab mengambil peran sebagai profesi dibidang sumber

daya manusia ini dengan maksud mampu mencakup multi manfaat, satu sisi

membantu dan mempersiapkan calon tenaga kerja dalam memasuki dunia

kerja, pada sisi lain mempermudah dan membantu para pengusaha dalam

mendapatkan tenaga kerja yang dibutuhkan.

Sejalan dengan peraturan menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia

Nomor 19 Tahun 2012 Tentang Syarat Syarat Penyerahan sebagian

Pelaksanaan pekerjaan Kepada Pihak Lain Dan Surat edaran Nomor SE-

04/MEN/VIII/2013 Tentang pedoman pelaksanaanya, maka dari itu telah

dilakukan reformasi peraturan perundang-Undangan ketenagakerjaan yang

didalamnya menetapkan kebijakan yang saling menguntungkan antara

pengusaha dan pekerja/buruh dalam bentuk alih daya pelaksanaan

pemborongan pekerjaan atau penyedian/pengelolaan tenaga kerja.

Page 46: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

31

PT. Human Berkah Mandiri dapat dipercaya memberikan konsep

solusi yang cepat dan tepat dengan pelayanan yang prima, memuaskan dan

bertanggung jawab serta loyal untuk membantu menyelesaikan

permasalahan sebagian pekerjaan dan ketenagakerjaan di perusahaan mitra

maka dengan itu kami mewujudkanya dengan selalu meningkatkan nilai

tambah melalui pengembangan berbagai jenis layanan dibidang jasa

recruitment tenaga kerja pemborongan pekerjaan dan

penyediaan/Pengelolaan tenaga kerja/ SDM.

4.1.1.2 Visi dan Misi

Visi dari PT. Human Berkah Mandiri yaitu:

Mewujudkan PT. Human Berkah Mandiri menjadi perusahaan

terdepan dalam bidang jasa yang berbasis pada kekuatan manajemen yang

berkwalitas dan professional.

Misi dari PT. Human Berkah Mandiri yaitu:

• Memberikan pelayanan jasa outsourcing yang maksimal guna kepuasan

pengguna jasa

• Memberikan tenaga kerja yang terampil, profesional dan terbaik

• Meberikan kesejahteraan bagi karyawan.

4.1.1.3 Identifikasi Sistem yang berjalan

Pada tahap ini penulis melakukan metode-metode untuk

mengumpulkan data dan informasi yang diperlukan terkait penelitian.

Metode yang digunakan untuk merencanakan kebutuhan meliputi tiga

metode pengumpulan data yakni observasi, wawancara, pengisian user

stories, dan studi pustaka.

Dari hasil observasi yang penulis lakukan di kantor PT Human

Berkah Mandiri Tangerang, penulis mendapatkan data berupa proses dari

sistem penyaluran tenaga kerja yang sedang diterapkan. Proses tersebut

digambarkan pada Gambar 4.1.

Page 47: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

32

Gambar 4.1 Alur Penyaluran Tenaga Kerja di PT HBM

Berdasarkan hasil wawancara penulis dengan bapak Yohendra S.Kom

selaku notaris dari PT Human Berkah Mandiri, sistem penerimaan calon

pelamar yang sedang diterapkan dirasa belum efektif karena sistem yang

bekerja masih berbentuk semi-otomatis dimana peng-input-an data masih

dilakukan menggunakan Microsoft Exel.

Setelah mendapatkan data-data yang diperlukan dalam

mengembangkan aplikasi, penulis melakukan studi pustaka. Untuk studi

pustaka, penulis mencari dan membaca jurnal, buku dan situs website yang

memiliki keterkaitan dengan penelitian serta literatur sejenis yang memiliki

kesamaan tema dengan penelitian yang dilakukan. Hasil dari studi pustaka

menjadi acuan bagi penulis untuk mengembangkan sistem yang akan

dibuat.

4.1.2 Tahap Identifikasi dan Analisis Sistem

4.1.2.1 Identifikasi Masalah

Pada sistem yang sedang berjalan di PT. Human Berkah Mandiri saat

ini proses peng-input-an data masih dilakukan secara semi-otomatis

Page 48: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

33

menggunakan program Microsoft Excel. Sistem yang berjalan ini dirasa

masih kurang efektif dan profesional karena pelamar harus datang ke kantor

PT. Human Berkah Mandiri untuk mendaftar. Permasalahan juga terjadi di

pihak mitra PT. Human Berkah Mandiri karena tidak dapat melihat daftar

pelamar secara real-time.

Permasalahan juga terjadi pada proses penyeleksian karyawan oleh

mitra dimana penyeleksian masih dilakukan secara manual. Masalah terjadi

ketika bagian SDM melakukan penyeleksian calon karyawan, yaitu

menyeleksi satu persatu berkas calon karyawan sehingga membutuhkan

waktu lama untuk mendapatkan calon karyawan yang berkompeten. Hal ini

juga akan menyebabkan kejenuhan dan human error karena berkas yang

dianalisis cukup banyak. Secara tidak langsung hal ini menyebabkan

keputusan yang akan dibuat tidak maksimal dan proses penyeleksian yang

lama pun dapat terjadi. Sistem penyeleksian ini dirasa masih kurang efektif

dan menyita waktu.

4.1.2.2 Identifikasi Sistem yang Baru

Beradasarkan masalah yang telah diindetifikasi sebelumnya, maka

dibutuhkan sebuah aplikasi yang berjalan secara online dan memiliki fitur

yang dapat membantu dalam penyeleksian calon karyawan. Untuk itu

penulis mengusulkan sebuah fitur rekomendasi calon karyawan

menggunakan AHP dan Profile Matching. AHP digunakan untuk

menentukan bobot dari aspek yang digunakan dan Profile Matching

digunakan untuk melakukan perangkingan calon karyawan. Calon

karyawan yang lolos merupakan sejumlah pelamar yang mendapatkan

rangking teratas. Jumlah calon karyawan yang lolos merupakan jumlah dari

karyawan yang dibutuhkan oleh pekerjaan itu sendiri.

Sebelum pembuatan user stories, penulis berdiskusi terlebih dahulu

dengan Bapak Yohendra S.Kom, M.Kom untuk menentukan aktor yang

menggunakan aplikasi ini beserta perannya dalam sistem. Identifikasi dari

aktor yang menggunakan sistem ditampilkan pada Tabel 4.1.

Page 49: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

34

1. Identifikasi Aktor

Tabel 4.1 Daftar Aktor

No Role Deskripsi

1 Direktur Merupakan pimpinan tertinggi dari PT. Human Berkah

Mandiri yang berperan sebagai super-admin dari sistem.

2 Manager Merupakan pimpinan di bawah manager yang bertugas

mengawasi setiap kegiatan dalam sistem yang berjalan.

3 Person in Charge

(PIC)

Merupakan orang yang bekerja sebagai front desk di PT.

Human Berkah Mandiri

4 Partner Merupakan perusahaan/perorangan yang berkerja sama

dengan PT. Human Berkah Mandiri dalam menyediakan

lowongan pekerjaan.

5 Member Merupakan pelamar pekerjaan yang telah terdaftar dalam

sistem.

2. User Stories

User stories yang dibuat berdasarkan kebutuhan pengguna

ditampilkan pada Tabel 4.2.

Tabel 4.2 User Stories

Role No Stories

Direktur

(Super admin)

1.1 Sebagai direktur saya dapat login ke dalam sistem

1.2 Sebagai direktur saya dapat mendaftarkan semua user

1.3 Sebagai direktur saya dapat melihat dan mengubah

seluruh data user

1.4 Sebagai Direktur saya dapat meng-input jobs

1.5 Sebagai Direktur saya dapat melihat dan mengubah

data jobs

Page 50: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

35

1.6 Sebagai direktur saya dapat mendaftarkan partner

1.7 Sebagai direktur saya dapat melihat dan mengubah

seluruh data partner

Manager

2.1 Sebagai Manager saya dapat login ke dalam sistem

2.2 Sebagai Manager saya dapat mendaftarkan Partner

2.3 Sebagai Manager saya dapat meng-input data jobs

2.4 Sebagai Manager saya dapat melihat dan mengubah

data partner.

2.5 Sebagai Manager saya dapat melihat dan mengubah

data jobs

PIC

3.1 Sebagai PIC saya dapat login ke dalam sistem

3.2 Sebagai PIC saya dapat mendaftarkan member supaya

pelamar dapat masuk ke dalam aplikasi

3.3 Sebagai PIC saya dapat meng-input data jobs

3.4 Sebagai PIC saya dapat mengubah data member

3.5 Sebagai PIC saya dapat melihat dan mengubah data

partner.

3.6 Sebagai PIC saya dapat melihat dan mengubah data

jobs

Partner

4.1 Sebagai partner saya dapat login ke dalam sistem

4.2 Sebagai partner saya dapat meng-input data jobs

4.3 Sebagai partner saya dapat melihat dan mengubah data

jobs

4.4 Sebagai partner saya dapat melihat data pelamar

4.5 Sebagai partner saya dapat menerima atau menolak

pelamar

Member 5.1 Sebagai member saya dapat mendaftar ke dalam sistem

Page 51: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

36

5.2 Sebagai member saya dapat login ke dalam sistem

5.3 Sebagai member saya dapat melihat daftar pekerjaan

yang tersedia

5.4 Sebagai member saya dapat melamar ke pekerjaan

yang dipilih

3. Arsitektur Sistem

Sistem yang penulis ingin buat adalah sebuah aplikasi penyalur tenaga

kerja yang diharapkan dapat membantu menyelesaikan masalah yang ada di

PT. Human Berkah Mandiri yaitu:

a. Sistem berjalan secara online.

b. Sistem dapat melakukan seleksi calon karyawan dengan

perangkingan pelamar berdasarkan data diri, interview, dan ujian.

Gambar 4.2 adalah gambaran sistem baru yang ingin penulis

implementasikan pada proses penyaluran tenaga kerja di PT. Human Berkah

Mandiri:

Page 52: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

37

Gambar 4.2 Alur Sistem Penyalur Tenaga Kerja Usulan

Deskripsi proses penyaluran tenaga kerja menggunakan sistem yang

diusulkan adalah sebagai berikut:

1. Calon pelamar mendaftarkan diri ke PT. Human Berkah Mandiri

dengan datang langsung ke kantor atau melalui web HBM di

monitoring.hbm.co.id. Pada tahap ini calon pelamar harus

melengkapi data yang dibutuhkan oleh PT. Human Berkah

Mandiri untuk dapat melamar ke perusahaan mitra PT. Human

Berkah Mandiri.

2. Calon pelamar login sebagai member dan memilih pekerjaan yang

ingin dilamar di website HBM.

3. Pihak mitra dapat melihat data dari pelamar yang melamar di

perusahaannya.

4. Pelamar mengikuti rangkaian seleksi di perusahaan terkait.

5. Mitra dapat melihat hasil rekomendasi calon karyawan

menggunakan aplikasi web dengan meng-input nilai dari hasil

ujian dan wawancara.

Page 53: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

38

6. Pelamar, mitra, dan HBM dapat melihat data semua calon

karyawan baik yang diterima maupun tidak.

a. Use case Diagram

Setelah perumusan user requirement menggunakan user stories,

selanjutnya didapatkan use case diagram untuk memenuhi kebutuhan

masing-masing aktor yang termuat dalam Gambar 4.3.

Gambar 4.3 Use Case Diagram

b. Skenario Use Case

Diagram use case yang telah dibuat kemudian dipaparkan lebih

detail melalui tabel skenario use case. Pemaparan detail pada skenario

use case meliputi poin-poin berikut:

• Nama use case.

• Aktor yang terlibat.

• Deskripsi dari use case.

• Kegiatan yang dilakukan oleh aktor dan respon dari sistem.

Page 54: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

39

Berikut adalah masing-masing penjelasan skenario use case

untuk Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja degan Sistem Seleksi

Karyawan:

a) Skenario Use Case Login

Berikut adalah use case login yang dapat digunakan oleh

admin, bidan dan kader.

Tabel 4.3 Skenario Use Case Login

Nama 1. Login

Aktor Direktur, Manager, PIC, Partner, Member.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan login

yang dilakukan pada Aplikasi Penyalur Tenaga

Kerja dengan memasukkan data pengguna untuk

diverifikasi oleh sistem.

Prekondisi Direktur, Manager, PIC, Partner, atau Member

melakukan login terlebih dahulu untuk daapt

mengakses sistem.

Pemicu Direktur, Manager, PIC, Partner, atau Member

mengakses halaman login terlebih dahulu.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Isi username

dan

password

pada

halaman

login.

2. Klik tombol

login.

Page 55: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

40

3. Sistem

mengecek data

apakah

tersedia atau

tidak. Jika

tersedia, aktor

dibawa ke

halaman

dashboard.

Alternatif

Kegiatan

3. Jika data pengguna yang dimasukkan

tidak valid, maka sistem akan

mengembalikan ke halaman login.

Kesimpulan Aktor berhasil login ke dalam sistem.

Pascakondisi Aktor telah berada pada halaman

dashboard sesuai role masing-masing.

b) Skenario Use Case Daftar Member

Tabel 4.4 Skenario Use Case Daftar Member

Nama 2. Daftar Member

Aktor Direktur, PIC, Member.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

daftar member/pelamar yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja dengan

memasukkan data diri pelamar.

Prekondisi Direktur atau PIC melakukan login terlebih

dahulu untuk dapat mengakses sistem atau

Pelamar mengakses halaman utama website.

Pemicu Direktur atau PIC masuk ke menu

Members>Register atau

Pelamar menekan tombol Daftar di menu utama.

Kegiatan Aktor Sistem

Page 56: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

41

1. Isi data diri pelamar

dalam form yang

disediakan.

2. Klik tombol Save.

3. Sistem menyimpan

data pelamar ke

database sistem.

Alternatif

kegiatan

3. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

maka sistem akan menampilkan pesan

error.

Kesimpulan Member memiliki akun untuk login ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Direktur atau PIC dialihkan ke

halaman list member atau

Member dialihkan ke halaman login.

c) Skenario Use Case Daftar Partner

Tabel 4.5 Skenario Use Case Daftar Partner

Nama 3. Daftar Partner

Aktor Direktur, PIC.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

daftar partner/perusahaan yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja dengan

memasukkan data profil perusahan.

Prekondisi Direktur atau PIC melakukan login terlebih

dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Page 57: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

42

Pemicu Direktur atau PIC masuk ke menu

Partners>Register.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Isi data perusahan

dalam form yang

disediakan.

2. Klik tombol Save.

3. Sistem akan

melakukan pengecekan

terlebih dahulu untuk

setiap data yang

dimasukkan.

4. Sistem menyimpan

data perusahaan ke

database sistem.

Alternatif

kegiatan

4. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

atau keliru dalam penulisan maka sistem

akan menampilkan pesan error.

Kesimpulan Partner memiliki akun untuk login ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list

partner.

d) Skenario Use Case Daftar User

Tabel 4.6 Skenario Use Case Daftar Member

Nama 4. Daftar User

Aktor Direktur.

Page 58: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

43

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

daftar user/pengguna yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja dengan

memasukkan data user berupa username,

password dan level user.

Prekondisi Direktur melakukan login terlebih dahulu untuk

dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur masuk ke menu User>Register.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Isi data user dalam

form yang disediakan.

2. Klik tombol Save.

3. Sistem akan

melakukan pengecekan

terlebih dahulu untuk

setiap data yang

dimasukkan.

4. Sistem menyimpan

data user ke database

sistem.

Alternatif

kegiatan

4. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

atau keliru dalam penulisan maka sistem

akan menampilkan pesan error.

Kesimpulan User memiliki akun untuk login ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list user.

e) Skenario Use Case Input Jobs

Page 59: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

44

Tabel 4.7 Skenario Use Case Input Jobs

Nama 5. Input Jobs/Pekerjaan

Aktor Direktur, Partner, PIC.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan input

data pekerjaan yang dilakukan pada Aplikasi

Penyalur Tenaga Kerja dengan memasukkan data

pekerjaan.

Prekondisi Direktur, Partner, atau PIC melakukan login

terlebih dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur, Partner, atau PIC masuk ke menu

Jobs>Input Jobs.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Isi data user dalam

form yang disediakan.

2. Klik tombol Save.

3. Sistem akan

melakukan pengecekan

terlebih dahulu untuk

setiap data yang

dimasukkan.

4. Sistem menyimpan

data pekerjaan ke

database sistem.

Alternatif

Kegiatan

4. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

atau keliru dalam penulisan maka sistem

akan menampilkan pesan error.

Page 60: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

45

Kesimpulan User memiliki akun untuk login ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list user.

f) Skenario Use Case Edit Jobs

Tabel 4.8 Skenario Use Case Edit Jobs

Nama 6. Edit Jobs/Pekerjaan

Aktor Direktur, Partner, PIC.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan edit

data pekerjaan yang dilakukan pada Aplikasi

Penyalur Tenaga Kerja dengan memasukkan data

pekerjaan.

Prekondisi Direktur, Partner, atau PIC melakukan login

terlebih dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur, Partner, atau PIC masuk ke menu

Jobs>List Jobs.>Edit

Kegiatan Aktor Sistem

1. Edit data user dalam

form yang disediakan.

2. Klik tombol Save.

3. Sistem akan

melakukan pengecekan

terlebih dahulu untuk

setiap data yang

dimasukkan.

Page 61: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

46

4. Sistem meng-update

data pekerjaan ke

database sistem.

Alternatif

Kegiatan

4. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

atau keliru dalam penulisan maka sistem

akan menampilkan pesan error.

Kesimpulan Data pekerjaan masuk ke dalam database ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list user.

g) Skenario Use Case Edit Data Member

Tabel 4. 9 Skenario Use Case Edit Data Member

Nama 7. Edit Data Member

Aktor Direktur, PIC, Member.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan edit

member/pelamar yang dilakukan pada Aplikasi

Penyalur Tenaga Kerja dengan memasukkan data

diri pelamar.

Prekondisi Direktur, PIC, atau Member melakukan login

terlebih dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur atau PIC masuk ke menu

Members>Register atau

Pelamar masuk ke menu Edit Profil.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Ubah data diri

pelamar dalam form

yang disediakan.

Page 62: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

47

2. Klik tombol Save.

3. Sistem menyimpan

data pelamar ke

database sistem.

Alternatif

Kegiatan

3. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

maka sistem akan menampilkan pesan

error.

Kesimpulan Member memiliki akun untuk login ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Direktur atau PIC dialihkan ke

halaman list member atau

Member dialihkan ke Dashboard.

h) Skenario Use Case Edit Data Partner

Tabel 4.10 Skenario Use Case Edit Data Partner

Nama 8 Daftar Partner

Aktor Direktur, PIC.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

mengubah data partner/perusahaan yang

dilakukan pada Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja

dengan memperbarui data profil perusahan.

Prekondisi Direktur atau PIC melakukan login terlebih

dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur atau PIC masuk ke menu Partners>List

Partner lalu memilih data perusahaan yang akan

diubah.

Page 63: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

48

Kegiatan Aktor Sistem

1. Ubah data

perusahan dalam form

yang disediakan.

2. Klik tombol Save.

3. Sistem akan

melakukan pengecekan

terlebih dahulu untuk

setiap data yang

dimasukkan.

4. Sistem meng-update

data perusahaan ke

database sistem.

Alternatif

kegiatan

4. Jika data yang dibutuhkan tidak diisi

atau keliru dalam penulisan maka sistem

akan menampilkan pesan error.

Kesimpulan Partner memiliki akun untuk login ke

dalam sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list

partner.

i) Skenario Use Case Hapus Jobs

Tabel 4.11 Skenario Use Case Hapus Jobs

Nama 9. Hapus Jobs/Pekerjaan

Aktor Direktur, Partner, PIC.

Page 64: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

49

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

hapus data pekerjaan yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja.

Prekondisi Direktur, Partner, atau PIC melakukan login

terlebih dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur, Partner, atau PIC masuk ke menu

Jobs>List Jobs lalu menekan tombol Hapus

Kegiatan Aktor Sistem

1. Sistem

menampilkan pop-up

konfirmasi hapus.

2. Tekan tombol ‘OK’.

3. Sistem menghapus

data pekerjaan dari

database sistem.

Alternatif

Kegiatan

2. Menekan tombol

‘Cancel’.

3. Sistem kembali ke

halaman list jobs.

Kesimpulan Data pekerjaan dihapus dari database ke dalam

sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list jobs.

j) Skenario Use Case Hapus Partner

Page 65: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

50

Tabel 4.12 Skenario Use Case Hapus Partner

Nama 10. Hapus Partners/Perusahaan

Aktor Direktur, Manager, PIC.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

hapus data perusahan yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja.

Prekondisi Direktur, Manager, atau PIC melakukan login

terlebih dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur, Manager, atau PIC masuk ke menu

Partners>List Partners lalu menekan tombol

Hapus.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Sistem

menampilkan pop-up

konfirmasi hapus.

2. Tekan tombol ‘OK’.

3. Sistem menghapus

data perusahaan dari

database sistem.

Alternatif

Kegiatan

2. Menekan tombol

‘Cancel’.

3. Sistem kembali ke

halaman list jobs.

Kesimpulan Data pekerjaan dihapus dari database ke dalam

sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

Page 66: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

51

2. Aktor dialihkan ke halaman list

Partners.

k) Skenario Use Case Hapus Partner

Tabel 4.13 Skenario Use Case Hapus Member

Nama 11. Hapus Member/Pelamar

Aktor Direktur, Manager, PIC.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

hapus data pelamar yang dilakukan pada Aplikasi

Penyalur Tenaga Kerja.

Prekondisi Direktur, Manager, atau PIC melakukan login

terlebih dahulu untuk dapat mengakses sistem.

Pemicu Direktur, Manager, atau PIC masuk ke menu

Members>List Members lalu menekan tombol

Hapus.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Sistem

menampilkan pop-up

konfirmasi hapus.

2. Tekan tombol ‘OK’.

3. Sistem menghapus

data pelamar dari

database sistem.

Page 67: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

52

Alternatif

Kegiatan

2. Menekan tombol

‘Cancel’.

3. Sistem kembali ke

halaman list Members.

Kesimpulan Data pekerjaan dihapus dari database ke dalam

sistem.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list

Members.

l) Skenario Use Case Terima Pelamar

Tabel 4.14 Skenario Use Case Terima Pelamar

Nama 12. Terima Member/Pelamar

Aktor Partner.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

menerima lamaran pelamar yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja.

Prekondisi Partner melakukan login terlebih dahulu untuk

dapat mengakses sistem.

Pemicu Partner masuk ke menu Members>List Members

lalu menekan tombol Terima.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Sistem

menampilkan pop-up

konfirmasi terima

pelamar.

2. Tekan tombol ‘OK’.

Page 68: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

53

3. Sistem mengubah

status pelamar menjadi

‘On Process’.

Alternatif

Kegiatan

2. Menekan tombol

‘Cancel’.

3. Sistem kembali ke

halaman list Members.

Kesimpulan Lamaran dari pelamar diterima oleh perusahaan.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list

Members.

3. Status member berubah menjadi ‘On

Process’

m) Skenario Use Case Tolak Pelamar

Tabel 4.15 Skenario Use Case Tolak Pelamar

Nama 13. Tolak Member/Pelamar

Aktor Partner.

Deskripsi Use case ini merupakan gambaran kegiatan

menolak lamaran pelamar yang dilakukan pada

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja.

Prekondisi Partner melakukan login terlebih dahulu untuk

dapat mengakses sistem.

Pemicu Partner masuk ke menu Members>List Members

lalu menekan tombol Tolak.

Kegiatan Aktor Sistem

1. Sistem

menampilkan pop-up

Page 69: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

54

konfirmasi tolak

pelamar.

2. Tekan tombol ‘OK’.

3. Sistem mengubah

status pelamar menjadi

Rejected.

Alternatif

Kegiatan

2. Menekan tombol

‘Cancel’.

3. Sistem kembali ke

halaman list Members.

Kesimpulan Lamaran dari pelamar diterima oleh perusahaan.

Pascakondisi 1. Pop-up sukses akan muncul.

2. Aktor dialihkan ke halaman list

Members.

3. Status member berubah menjadi

‘Rejected’

4.1.2.3 Identifikasi Syarat-syarat Informasi

Pembuatan Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja ini harus memenuhi

syarat-syarat yang meliputi kelengkapan data, software, dan hardware.

Kelengkapan data yang digunakan dalam pembuatan aplikasi ini adalah:

1. Data Pengguna,

2. Data Pelamar,

3. Data Mitra/Partner,

4. Data Pekerjaan/Jobs,

Page 70: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

55

5. Data nilai pelamar,

6. Data Kota,

7. Data Kecamatan,

8. Data Kabupaten.

Kebutuhan software yang digunakan untuk pembuatan Aplikasi

Penyalur Tenaga Kerja ini adalah:

1. Windows 10,

2. Sublime Text,

3. XAMPP Server,

4. Microsoft Edge.

Sedangkan kebutuhan hardware yang digunakan untuk pembuatan

Aplikasi Penyalur Tenaga Kerja ini adalah:

1. Laptop Lenovo IdeaPad 320-15-ast,

2. Processor AMD A9,

3. RAM 4GB,

4. SSD 120GB.

4.1.3 Tahap Perancangan Sistem Rekomendasi

4.1.3.1 Penetuan Variabel yang Digunakan

Berdasarkan penelitian sebelumnya yang berkaitan dengan seleksi

calon karyawan dan identifikasi masalah yang penulis lakukan di PT.

Human Berkah Mandiri, variabel yang penulis gunakan adalah:

Tabel 4.16 Aspek dan Variabel untuk Profile Matching

Aspek Variabel Factor

Pendidikan

Lulusan Core Factor

Jurusan Secondary Factor

Interview A Core Factor

Page 71: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

56

B Core Factor

C Secondary Factor

Ujian

Psikotes Secondary Factor

Teori Core Factor

Praktek Core Factor

4.1.3.2 Penentuan Bobot Variabel dengan Analytical Hierarchy

Process

Gambar 4.4 Flowchart AHP

Page 72: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

57

Dalam menentukan bobot dari variabel yang penulis gunakan, penulis

menggunakan metode Analytical Hierarchy Process. Gambar 4.4

merupakan proses pembobotan variabel dengan metode AHP.

1. Hierarchy Tree

Tahap pertama dalam AHP adalah menentukan tujuan dan

kriteria/aspek. Tujuan dan kriteria yang digunakan pada penelitian ini

ditunjukan pada Gambar 4.5.

2. Perhitungan Perbandingan Berpasangan

Untuk melakukan perhitungan perbandingan berpasangan, tiap aspek

dibandingkan intensitas kepentingannya dengan kriteria lainnya. Skala

Rating Saaty (Tabel 4.17) digunakan untuk mengetahui nilai dari intensitas

kepentingan dari tiap aspek.

Tabel 4.17 Skala Rating Saaty (Fong & Choi, n.d.)

Intensity of

importance

Definition Explanation

1 Equal importance Two activities contribute

equally to the objective

3 Weak importance of one another Experience and judgement

slightly favour one activity

over another

5 Much more important Experience and judgement

strongly favour one activity

over another

7 Very much more important An activity is favoured very

strongly over another; its

dominance demonstrated in

practice

Tujuan

Aspek

Gambar 4.5 Hierarchy Tree

Page 73: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

58

9 Absolutely more important The evidence favouring one

activity over another is of the

highest possible order of

affirmation

2,4,6,8 Intermediate values

aji=1/aij Multiplicative inverse

Hubungan dari ketiga aspek yang digunakan ditentukan dengan

melihat prefrensi transitif dengan ketentuan bahwa nilai ujian lebih penting

dari interview dan nilai interview lebih penting dari pendidikan. Dengan

menggunakan skala rating saaty didapatkan nilai yang ditampilkan pada

Tabel 4.18.

Tabel 4.18 Nilai Aspek

Interview Pendidikan Ujian

Interview 1 2 1/3

Pendidikan ½ 1 1/3

Ujian 3 3 1

Total 4.5 6 1.66

3. Perhitungan Normalisasi dan Pembobotan

Data dari tabel diubah ke dalam bentuk matriks(A) dan

dilakukan normalisasi dengan persamaan 2.1:

A =

1 21

31

21

1

3

3 3 1

-> Normalisasi B = 0.22 0.33 0.20.11 0.17 0.20.67 0.5 0.6

Pembobotan dilakukan dengan menghitung rata-rata dari tiap

baris matriks B dengan persamaan 2.2.

Didapatkan nilai matriks X =

𝟎. 𝟐𝟓𝟎. 𝟏𝟔𝟎. 𝟓𝟗

Nilai dari matriks X merupakan bobot dari masing-masing kriteria.

Pendidikan : 16%,

Interview : 25%,

Page 74: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

59

Ujian : 59%.

Nilai dari bobot harus dilakukan pengujian untuk melakukan

pengecekan ketidakkonsistenan dari bobot yang digunakan.

4. Perhitungan Eigen Value (λ) dan Eigen Value Maksimum

(λmax)

Nilai eigen value didapatkan dengan persamaan 2.3 dengan

hasil matriks AX.

AX =

𝟏 𝟐𝟏

𝟑𝟏

𝟐𝟏

𝟏

𝟑

𝟒. 𝟓 𝟔 𝟏

x

𝟎. 𝟐𝟓𝟎. 𝟏𝟔𝟎. 𝟓𝟗

=

𝟎. 𝟕𝟔𝟎. 𝟒𝟖𝟏. 𝟖𝟐

Nilai dari eigen value max (λmax) didapatkan dengan menghitung

jumlah rata-rata dari AXi dibagi Xi dengan persamaan 2.4. Didapatkan

nilai dari λmax=3.04.

5. Perhitungan Consistency Index (CI) dan Consistency Ratio

(CR)

Consistency Index (CI) dihitung menggunakan rumus 2.5.

Didapatkan nilai CI = 0.2.

Tabel 4.19 Random Index (RI) (Ammarapala et al., 2018)

Matrix size Random index consistency

1 0.00

2 0.00

3 0.58

4 0.90

5 1.12

6 1.24

Page 75: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

60

7 1.32

8 1.41

9 1.45

10 1.49

Nilai CR didapatkan dengan persamaan 2.6. Nilai dari RI didapatkan

dari Tabel 4.19. Karena ukuran matriks yang digunakan adalah tiga maka

nilai RI=0.58. Maka didapatkan nilai CR = 0.34.

Karena nilai CR lebih dari sama dengan nol dan kurang dari sama

dengan satu maka bobot dapat dikatakan konsisten karena nilai

ketidakkonsistenan yang dapat ditolerir adalah dibawah 0.1.

Hasil dari tahap ini adalah nilai bobot dari aspek yang akan

digunakan dalam metode profile matching. Nilai dari bobot yang digunakan

adalah sebagai berikut:

Pendidikan : 16%,

Interview : 25%,

Ujian : 59%.

4.1.3.3 Perancangan Model Profile Matching

Untuk melakukan perangkingan setiap calon karyawan penulis

menggunakan metode profile matching, proses dari model profile matching

dimuat dalam flowchart di Gambar 4.6.

Page 76: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

61

Gambar 4.6 Flowchart Profile Matching

4.1.3.4 Perhitungan Manual Profile Matching

1. Konversi Nilai

Tahap pertama dalam profile matching adalah konversi nilai. Data

tiap aspek dari calon karyawan dikonversi ke range nilai antara 1-5.

Aturan dalam pengkonversian nilai dapat dilihat di Tabel 4.20.

Page 77: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

62

Tabel 4.20 Tabel Konversi Nilai

Variabel Nilai konversi Nilai Keterangan

Lulusan

1 SMP Nilai didapatkan

dari jenjang

pendidikan

terakhir yang

ditempuh oleh

calon karyawan

2 SMA

3 D3

4 S1

5 S2

Jurusan

1 Tidak ada Nilai didapatkan

berdasarkan

kesesuaian

antara jurusan

calon karyawan

dengan jurusan

yang dibutuhkan

pekerjaan

3 Tidak sesuai

5 Sesuai

Interview, ujian teori,

dan praktek

1 55 – 64 Nilai yang

diberikan oleh

perusahaan

untuk calon

karyawan

dengan range 0-

100

2 65 – 74

3 75 – 84

4 85 – 94

5 95 – 100

Psikotes

1 <=109 Nilai IQ yang

dimiliki calon

karyawan

berdasarkan

psikotes

2 110 – 119

3 120 – 129

4 130 – 139

5 >=140

2. Data Sample Pekerjaan, Pelamar, dan Nilai

Untuk melakukan perhitungan manual dibutuhkan data

sampel dari pekerjaan, pelamar dan nilai. Data sampel pekerjaan

yang digunakan dalam perhitungan manual ini dapat dilihat di Tabel

4.21 sedangkan data sampel untuk data pelamar dan nilai dapat

dilihat di tabel Tabel 4.22.

Page 78: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

63

Tabel 4.21 Data Sample Pekerjaan

Nama

Pekerjaan

Pendidikan Interview Ujian

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

Fullstack

Developer S1

Teknik

Informatika

(Sesuai

diutamakan)

100 100 100 140 100 100

Tabel 4.22 Data Sample Pelamar dan Nilai

Calon

karyawan

Pendidikan Interview Ujian

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

Pelamar

1 S1

Teknik

Informatika 80 72 78 120 90 75

Pelamar

2 S1

Sastra

Inggris 90 90 90 159 80 87

Pelamar

3 D3 Pariwisata 60 82 70 130 80 85

Pelamar

4 S2

Magister

Keperawatan 86 90 81 128 82 78

Setelah data sampel dibuat, nilai dari data tersebut

dikonversi sesuai atuuran pada Tabel 4.20. Data pekerjaan yang

telah dikonversi dapat dilihat di tabel Tabel 4.23. Sedangkan data

pelamar dan nilai yang telah dikonversi dapat dilihat di Tabel 4.24.

Tabel 4.23 Nilai Konversi Data Pekerjaan

Nama

Pekerjaan

Pendidikan Interview Ujian

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

Pekerjaan

1 4 5 5 5 5 5 5 5

Tabel 4.24 Nilai Konversi Data Pelamar dan Nilai

Calon

karyawan

Pendidikan Interview Ujian

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

Pelamar 1 4 5 3 2 3 3 4 3

Pelamar 2 4 3 4 4 4 5 3 4

Pelamar 3 3 3 1 3 2 4 3 4

Pelamar 4 5 3 4 4 3 3 3 3

3. Perhitungan Nilai Gap

Page 79: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

64

Data dari pelamar dan nilai yang telah dikonversi kemudian

dihitung gap-nya dengan menghitung selisih antara nilai pelamar

dengan nilai pekerjaan yang telah dikonversi.

Tabel 4.25 Perhitungan Nilai Gap

Calon

karyawan

Pendidikan Interview Ujian

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

Pelamar

1 4 5 3 2 3 3 4 3

Pelamar

2 4 3 4 4 4 5 3 4

Pelamar

3 3 3 1 3 2 4 3 4

Pelamar

4 5 3 4 4 3 3 3 3

Nilai

target 4 5 5 5 5 5 5 5

Pelamar

1 0 0 -2 -3 -2 -2 -1 -2

Pelamar

2 0 -2 -1 -1 -1 0 -2 -1

Pelamar

3 -1 -2 -4 -2 -3 -1 -2 -1

Pelamar

4 1 -2 -1 -1 -2 -2 -2 -2

4. Konversi Nilai Gap ke Bobot Nilai

Setelah diperoleh nilai gap pada masing-masing calon karyawan,

setiap profil calon karyawan diberi bobot nilai dengan patokan tabel bobot

nilai gap (Tabel 4.26). Hasil pembobotan dapat dilihat di tabel Tabel 4.27.

Page 80: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

65

Tabel 4.26 Pembobotan Nilai Gap (Ammarapala et al., 2018)

Tabel 4.27 Data Konversi Nilai ke Bobot

Calon

karyawan

Pendidikan Interview Ujian

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

Pelamar

1 5 5 3 2 3 3 4 3

Pelamar

2 5 3 4 4 4 5 3 4

Pelamar

3 4 3 1 3 2 4 3 4

Pelamar

4 4.5 3 4 4 3 3 3 3

5. Perhitungan dan Pengelompokan Core dan Secondary Factor

Core factor merupakan aspek (kompetensi) yang paling menonjol atau

paling dibutuhkan yang diharapkan akan menghasilkan kinerja yang

optimal. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan persamaan 2.7.

Secondary factor merupakan item selain aspek dari core factor (faktor

pendukung). Perhitungan dilakukan dengan menggunakan persamaan 2.8.

Page 81: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

66

Hasil perhitungan core factor dan secondary factor untuk aspek

pendidikan, aspek interview, dan aspek ujian dapat dilihat pada tabel Tabel

4.28, Tabel 4.29, dan Tabel 4.30.

Tabel 4.28 Nilai Faktor Aspek Pendidikan

Calon

karyawan

Pendidikan Core factor Secondary factor

Lulusan

(L)

Jurusan

(J) NCF = L NSF = J

Pelamar 1 5 5 5 5

Pelamar 2 5 3 5 3

Pelamar 3 4 3 4 3

Pelamar 4 4.5 3 4.5 3

Tabel 4.29 Nilai Faktor Aspek Interview

Calon

karyawan

Interview Core factor Secondary

factor

A B

C NCF = (A+B)/2 NSF = C

Pelamar 1 3 2 3 2.5 3

Pelamar 2 4 4 4 4 4

Pelamar 3 1 3 2 2 2

Pelamar 4 4 4 3 4 3

Tabel 4.30 Nilai Faktor Aspek Ujian

Calon

karyawan

Ujian Core factor Secondary

factor

Psikotes

(P)

Teori

(T)

Praktek

(K)

NCF =

(T+K)/2 NSF = P

Pelamar 1 3 4 3 3.5 3

Pelamar 2 5 3 4 4 4

Pelamar 3 4 3 4 3.5 4

Pelamar 4 3 3 3 3 3

6. Perhitungan Nilai Total

Dari hasil perhitungan setiap aspek di atas, berikutnya dihitung nilai

total berdasarkan persentase dari core dan secondary factor yang

diperkirakan berpengaruh terhadap kinerja tiap-tiap profil. Perhitungan

dilakukan menggunakan persamaan 2.9.

Page 82: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

67

Hasil perhitungan nilai total untuk aspek pendidikan, aspek interview,

dan aspek ujian dapat dilihat pada Tabel 4.31, Tabel 4.32, dan Tabel 4.33.

Tabel 4.31 Nilai Total Aspek Pendidikan

Calon karyawan NCF NSF Ni

Pelamar 1 5 5 5

Pelamar 2 5 3 4.2

Pelamar 3 4 3 3.6

Pelamar 4 4.5 3 3.9

Tabel 4.32 Nilai Total Aspek Interview

Calon karyawan NCF NSF Ns

Pelamar 1 2.5 3 2.7

Pelamar 2 4 4 4

Pelamar 3 2 2 2

Pelamar 4 4 3 3.6

Tabel 4.33 Nilai Total Aspek Ujian

Calon karyawan NCF NSF Np

Pelamar 1 3.5 3 3.3

Pelamar 2 4 4 4

Pelamar 3 3.5 4 3.7

Pelamar 4 3 3 3

7. Perangkingan

Penentuan rangking mengacu pada hasil perhitungan nilai

akhir. Perhitungan dilakukan dengan menggunakan persamaan 2.10

dengan ketentuan bahwa nilai x, y, dan z merupakan nilai bobot yang

dihasilkan dari algoritma pembobotan AHP yaitu:

x = Bobot pendidikan = 16%

y = Bobot interview = 25%

z = Bobot ujian = 59%

Nilai akhir dari setiap pelamar dapat dilihat di Tabel 4.34.

Page 83: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

68

Tabel 4.34 Nilai Akhir Pelamar

Calon karyawan Ni Ns Np Nilai akhir

Pelamar 1 5 2.7 3.3 3.422

Pelamar 2 4.2 4 4 4.032

Pelamar 3 3.6 2 3.7 3.259

Pelamar 4 3.9 3.6 3 3.294

Setelah didapatkan nilai akhir untuk setiap pelamar maka dilakukan

perangkingan berdasarkan nilai yang paling tinggi.

Tabel 4. 35 Rangking Calon Karyawan

Calon karyawan Ni Ns Np Nilai akhir

Pelamar 2 4.2 4 4 4.032

Pelamar 1 5 2.7 3.3 3.422

Pelamar 4 3.9 3.6 3 3.294

Pelamar 3 3.6 2 3.7 3.259

Dari perhitungan ini didapatkan hasil berupa rangking dari calon

karyawan berdasarakan aspek pendidikan, interview, dan ujian yang

diharapkan dapat membantu pihat perusahaan mitra dalam menentukan

karyawan yang akan diterima. Selain dari nilai akhir, pertimbangan untuk

pemilihan karyawan juga ditentukan dengan kecocokan antara requirement

pekerjaan dan data pelamar.

Planning Phase

Pada tahap ini penulis membuat task cards berdasarkan data user

stories cards yang telah didapatkan pada tahap exploration.

Pembuatan Agile Burndown

Perencanaan waktu pengerjaan aplikasi dibuat dengan menggunakan

agile burndown. Tabel 4.36 menunjukkan jumlah dari pekerjaan, waktu

yang telah ditentukan, dan kecepatan dalam pengerjaan. Jumlah dari

pekerjaan merupakan jumlah dari user stories. Kecepatan dalam pembuatan

Page 84: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

69

aplikasi dihitung dengan membagi jumlah pekerjaan dengan waktu yang

telah ditentukan.

Tabel 4.36 Agile Burndown

Gambar 4.7 merupakan representasi grafik dari Tabel 4.36.

Hari Kecepatan Rilis

Nilai Awal 0 1.4 28

1 1.4 26.6

2 1.4 25.2

3 1.4 23.8

4 1.4 22.4

5 1.4 21

6 1.4 19.6

7 1.4 18.2

8 1.4 16.8

9 1.4 15.4

10 1.4 14

11 1.4 12.6

12 1.4 11.2

13 1.4 9.8

14 1.4 8.4

15 1.4 7

16 1.4 5.6

17 1.4 4.2

18 1.4 2.8

19 1.4 1.4

20 1.4 0

Page 85: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

70

Gambar 4.7 Grafik Agile Burndown

Pembuatan Task Cards

Tabel 4.377 menampilkan daftar task/pekerjaan untuk pembuatan

antarmuka sistem.

Tabel 4.37 Task Cards Desain Antarmuka Sistem

Role Nomor

Stories

Estimasi waktu pengerjaan

(Satuan hari)

Direktur

(Super admin)

1.1 1

1.2 1

1.3 1

1.4 1

1.5 1

1.6 1

1.7 1

Manager 2.1 1

0

5

10

15

20

25

30

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

Jum

lah

Pek

erja

an

Hari

Burndown

Page 86: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

71

2.2 1

2.3 1

2.4 1

2.5 1

PIC

3.1 1

3.2 1

3.3 1

3.4 1

3.5 1

3.6 1

Partner

4.1 1

4.2 1

4.3 1

4.4 1

4.5 1

Member

5.1 1

5.2 1

5.3 1

5.4 1

Pembuatan Database Sistem

Tabel 4.38 menampilkan daftar task/pekerjaan untuk desain database

sistem.

Page 87: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

72

Tabel 4.38 Task Cards Pembuatan Database sistem

No Tabel Kolom Primary Key

2.1 user username, password, nama_user, level,

status

username

2.2 members no_ktp, nama_lengkap, alamat,

tempat_lahit, tgl_lahir, npwp,

kode_pendidikan, jurusan,

tahun_lulus, email, hp, wa,

jenis_kelamin, id_status, kode_jobs,

pengalaman, id_provinsi, id_kota,

id_kecamatan, id_kelurahan

no_ktp

2.3 partners kode_perusahaan, nama_perusahaan,

alamat, telepon, email, website, bidang,

id_status

kode_perusahaan

2.4 jobs kode_jobs, kode_perusahaan,

nama_pekerjaan, gaji,

kode_pendidikan, posisi, keterangan,

kota, jenis_pekerjaan, benefit, usia,

jurusan, status, jml_karyawan

kode_jobs

2.5 pendidikan kode_pendidikan, nama_pendidikan kode_pendidikan

2.6 apply kode_apply, no_ktp, kode_jobs,

kode_perusahaan, status

kode_apply

2.7 provinsi id, nama id

2.8 kota id, nama, id_provinsi id

2.9 kecamatan id, nama, id_kota id

2.10 kelurahan id, nama, id_kecaamatan id

2.11 status_member id_status, nama_status id_status

2.12 status_partner id_status, nama_status id_status

Page 88: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

73

2.13 tbl_aspek id_aspek, nama_aspek, bobot,

bobot_primary, bobot_secondary,

nama_singkat

id_aspek

2.14 tbl_nilai no_ktp, a, b, c, psikotes, teori, praktek,

id_nilai, status

id_nilai

2.15 tbl_bobot selisih, bobot, keterangan selisih

2.16 tbl_faktor kode_jobs, aspek, id_faktor,

nama_faktor, target, jenis, id

id_faktor

2.17 tbl_sample no_ktp, kode_jobs, faktor, nilai,

id_sample.

id_sample

Iteration to Release Phase

4.3.1 Desain

Perancangan desain antarmuka dilakukan dengan membuat mockup

menggunakan bantuan aplikasi Balsamic Mockup 3. Berikut adalah

rancangan desain antarmuka yang disesuaikan dengan kebutuhan

antarmuka pada tahap exploration.

Halaman Login

Gambar 4.8 menjelaskan desain antarmuka untuk halaman login.

Digunakan oleh semua aktor untuk masuk ke aplikasi dengan memasukkan

username dan password. Apabila username dan password valid dengan data

yang tersimpan di database, maka sistem akan membawa aktor ke halaman

dashboard.

Page 89: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

74

Gambar 4.8 Mockup Antarmuka Halaman Login

Halaman Daftar Member

Gambar 4.9 menjelaskan desain antarmuka untuk halaman Daftar

Member. Digunakan oleh PIC, pelamar, dan Direktur untuk mendaftarkan

pelamar ke dalam sistem dengan memasukkan data diri pelamar. Apabila

berhasil maka aktor akan dialihkan ke halaman member list.

Gambar 4.9 Mockup Antarmuka Halaman Daftar Member

Page 90: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

75

Halaman Daftar Partner

Gambar 4.10 menjelaskan desain antarmuka untuk halaman Daftar

Partner. Digunakan oleh PIC, Manager, dan Direktur untuk mendaftarkan

perusahaan ke dalam sistem dengan memasukkan data profil perusahaan.

Apabila berhasil maka aktor akan dialihkan ke halaman partner list.

Gambar 4.10 Mockup Antarmuka Halaman Daftar Partner

Page 91: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

76

Halaman Dashboard Direktur

Gambar 4.11 menjelaskan desain antarmuka halaman Dashboard

untuk Direktur. Di dalamnya terdapat menu navigasi untuk masuk ke menu

Member (Daftar Member, List Member, dan Report), Partnership (Daftar

Partner, List Partner), Jobs (Input Jobs, List Jobs), dan User (Daftar User

dan List User).

Gambar 4.11 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Direktur

Page 92: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

77

Halaman Dashboard Member

Gambar 4.12 menjelaskan desain antarmuka halaman Dashboard

untuk member. Di dalamnya terdapat menu navigasi untuk masuk ke menu

Profile dan Jobs.

Gambar 4.12 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Member

Halaman Dashboard Partner

Gambar 4.13 menjelaskan desain antarmuka halaman Dashboard

untuk Partner. Di dalamnya terdapat menu navigasi untuk masuk ke menu

Pelamar (Daftar Pelamar, Seleksi Otomatis, dan Seleksi Manual) dan Jobs

(Input Jobs, List Jobs).

Page 93: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

78

Gambar 4.13 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Partner

Halaman Dashboard Manager

Gambar 4.14 menjelaskan desain antarmuka halaman Dashboard

untuk Manager. Di dalamnya terdapat menu navigasi untuk masuk ke

menu Member (List Member dan Report), Partnership (Daftar Partner,

List Partner), Jobs (Input Jobs, List Jobs).

Gambar 4.14 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard Manager

Page 94: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

79

Halaman Dashboard PIC

Gambar 4.15 menjelaskan desain antarmuka halaman Dashboard

untuk Direktur. Di dalamnya terdapat menu navigasi untuk masuk ke menu

Member (Daftar Member, List Member, dan Report), Partnership (Daftar

Partner, List Partner), Jobs (Input Jobs, List Jobs).

Gambar 4.15 Mockup Antarmuka Halaman Dashboard PIC

Page 95: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

80

Halaman List User, Pekerjaan, Member, dan Partner

Gambar 4.16 menjelaskan desain antarmuka untuk halaman List

Pekerjaan, member, dan partner. Digunakan oleh aktor untuk melihat data

dari pengguna, pelamar, pekerjaan, atau perusahaan. Di dalamnya terdapat

menu untuk mengubah atau menghapus data.

Gambar 4.16 Mockup Antarmuka Halaman List Pekerjaan, Member, dan Partner

Page 96: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

81

Halaman Input Nilai

Gambar 4.17 menjelaskan desain antarmuka untuk halaman Input

Nilai. Digunakan oleh perusahaan/partner untuk meng-input nilai dari

pelamar yang telah menjalani interview dan/atau ujian dari perusahaan.

Halaman Hasil Seleksi

Gambar 4.18 menjelaskan desain antarmuka untuk halaman Hasil

seleksi. Digunakan oleh partner dan member untuk mengetahui hasil seleksi

calon karyawan otomatis berdasarkan nilai yang dicapai pelamar.

Gambar 4.17 Mockup Antarmuka Halaman Input Nilai

Page 97: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

82

4.3.2 Coding

Source code dapat dilihat dalam lampiran.

Gambar 4.18 Mockup Antarmuka Halaman Hasil Seleksi

Page 98: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

83

BAB V

HASIL DAN PEMBAHASAN

5.1 Productioning Phase

Setelah tahap iteration to release, aplikasi dirilis untuk digunakan

oleh pengguna. Berikut merupakan antarmuka dari aplikasi yang telah

dirilis.

5.1.1 Antarmuka Aplikasi

1. Halaman login

Gambar 5.1 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

login. Berfungsi untuk masuk ke halaman dashboard.

2. Halaman Daftar Member

Gambar 5.2 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

Daftar Member. Berfungsi untuk mendaftarkan calon pelamar

menjadi member HBM.

Gambar 5.1 Antarmuka Halaman Login

Page 99: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

84

Gambar 5.2 Halaman Daaftar Member

3. Halaman Daftar Partner

Gambar 5.3 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

Daftar Member. Berfungsi untuk mendaftarkan perusahaan

menjadi partner HBM.

4. Halaman Dashboard

Gambar 5.4 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

Dashboard. Halaman dashboard merupakan halaman utama

bagi user untuk mengakses menu setelah login.

Gambar 5.3 Halaman Daftar Partner

Page 100: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

85

5. Halaman List Pekerjaan

Gambar 5.5 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

list pekerjaan. Digunakan oleh aktor untuk melihat daftar

pekerjaan yang tersedia.

6. Halaman List Member/Pelamar

Gambar 5.6 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

list pekerjaan. Digunakan oleh aktor untuk melihat daftar

pelamar yang terdaftar.

Gambar 5.4 Antarmuka Halaman Dashboard

Gambar 5.5 Antarmuka Halaman List Pekerjaan

Page 101: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

86

7. Halaman List Partner

Gambar 5.7 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

list partner. Digunakan oleh aktor untuk melihat daftar

perusahaan yang terdaftar.

Gambar 5.7 Antarmuka halaman List Partner

8. Halaman Input Nilai

Gambar 5.8 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

input nilai. Digunakan oleh partner untuk meng-input nilai hasil

wawancara atau ujian calon karyawan.

Gambar 5.6 Halaman List Member/Pelamar

Page 102: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

87

Gambar 5.8 Halaman Input Nilai

9. Halaman Hasil Seleksi

Gambar 5.9 adalah hasil tampilan antarmuka untuk halaman

hasil seleksi. Digunakan oleh partner untuk melihat hasil seleksi

calon karyawan oleh sistem.

Gambar 5.9 Halaman Hasil Seleksi

5.1.2 Testing

Sebelum aplikasi dirilis, penulis melakukan dua pengujian yaitu

blackbox testing untuk menguji fungsionalitas sistem dan pengujian sistem

seleksi dengan cara membandingkan hasil dari aplikasi dengan hitungan

manual.

a. Blackbox Testing

Pada tahap ini dilakukan uji coba terhadap sistem yang telah

selesai dengan menggunakan black-box testing. Dari pengujian ini

Page 103: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

88

dapat diketahui apakah sistem dapat memberikan pengeluaran

seperti yang diharapkan atau tidak. Pengujian black-box merupakan

pengujian yang memungkinkan perekayasa perangkat lunak

mendapatkan serangkaian kondisi input yang sepenuhnya

menggunakan semua persyaratan fungsional untuk suatu program.

Pengujian black-box juga merupakan pendekatan komplementer

yang memungkinkan besar mampu mengungkap kelas kesalahan

daripada metode whitebox. Pengujian blackbox berusaha

menemukan kesalahan dalam kategori sebagai berikut:

7. Fungsi-fungsi yang tidak benar atau hilang,

8. Kesalahan interface

9. Kesalahan dalam struktur data atau akses database eksternal,

10. Kesalahan kinerja, dan

11. Inisialisasi dan kesalahan terminasi.

1) Pengujian bagian direktur

Pengujian sistem yang dilakukan pada bagian direktur, hasil

yang didapat ditampilkan pada Tabel 5.1.

Tabel 5.1 Pengujian bagian direktur

No. Rancangan Proses Hasil yang

diharapkan

Hasil Keteranga

n

1 Mengakses website

“monitoring.human.

co.id”

Menampilkan

halaman login.

Sesuai Masukkan

data

username

dan

password.

2 Memilih tombol

“Login”

Jika data sesuai

dengan database

maka akan

Sesuai

Page 104: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

89

dialihkan ke

halaman

dashboard

direktur/admin.

3 Memilih menu

“Dashboard”

Menampilkan

halaman

dashboard

direktur.

Sesuai

4 Memilih menu

“Member>Register”

Menampilkan

halaman

member

register.

Sesuai Masukan

data

pelamar

pada form

yang

disediakan.

5 Memilih tombol

“Save”

Jika semua data

yang

dibutuhkan

terisi maka data

pelamar akan

tersimpan dalam

database.

Sesuai Pelamar

terdatar

sebagai

member.

6 Memilih menu

“Member>List

Member”

Menampilkan

halaman List

Member.

Sesuai

7 Memilih tombol

“Edit”

Menampilkan

halaman Edit

Member.

Sesuai Mengubah

data

pelamar

pada form

Page 105: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

90

yang

disediakan.

8 Memilih tombol

“Save”

Jika semua data

yang

dibutuhkan

terisi maka data

perusahaan akan

tersimpan dalam

database.

Sesuai

9 Memilih menu

“Partnerships>Regi

ster”

Menampilkan

halaman

Partner

Register.

Sesuai

10 Memilih tombol

“Save”

Jika semua data

yang

dibutuhkan

terisi maka data

perusahaan akan

tersimpan dalam

database.

Sesuai

11 Memilih menu

“Partnerships>List

Partner”

Menampilkan

halaman List

Partner.

Sesuai

12 Memilih tombol

“Edit”

Menampilkan

halaman Edit

Partner.

Sesuai Mengubah

data

perusahaan

pada form

yang

disediakan.

Page 106: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

91

13 Memilih tombol

“Save”

Jika semua data

yang

dibutuhkan

terisi maka data

perusahaan akan

tersimpan dalam

database.

Sesuai

14 Memilih menu

“Jobs>Register”

Menampilkan

halaman Job

Register.

Sesuai

15 Memilih tombol

“Save”

Jika semua data

yang

dibutuhkan

terisi maka data

pekerjaan akan

tersimpan dalam

database.

16 Memilih menu

“Jobs>List Jobs”

Menampilkan

halaman List

Jobs.

Sesuai

17 Memilih tombol

“Edit”

Menampilkan

halaman Edit

Partner.

Sesuai Mengubah

data

pekerjaan

pada form

yang

disediakan.

18 Memilih tombol

“Save”

Jika semua data

yang

dibutuhkan

Sesuai

Page 107: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

92

terisi maka data

pekerjaan akan

tersimpan dalam

database.

19 Memilih menu

users.

Menampilkan

halaman users.

Sesuai

2) Pengujian bagian manager

Pengujian sistem yang dilakukan pada bagian manager, hasil

yang didapat ditampilkan pada Tabel 5.2.

Tabel 5.2 Uji Coba Bagian Manager

No. Rancangan Proses Hasil yang

diharapkan

Hasil Keterangan

1 Mengakses website

“monitoring.human.co.id”

Menampilkan

halaman

login.

Sesuai Masukkan

data

username

dan

password.

2 Memilih tombol “Login” Jika data

sesuai dengan

database

maka akan

dialihkan ke

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

Page 108: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

93

3 Memilih menu

“Dashboard”

Menampilkan

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

4 Memilih menu

“Member>Register”

Menampilkan

halaman

member

register.

Sesuai Masukan

data

pelamar

pada form

yang

disediakan.

5 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data pelamar

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai Pelamar

terdatar

sebagai

member.

6 Memilih menu

“Member>List Member”

Menampilkan

halaman List

Member.

Sesuai

7 Memilih tombol “Edit” Menampilkan

halaman Edit

Member.

Sesuai Mengubah

data

pelamar

pada form

yang

disediakan.

Page 109: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

94

8 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

perusahaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

9 Memilih menu

“Partnerships>Register”

Menampilkan

halaman

Partner

Register.

Sesuai

10 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

perusahaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

11 Memilih menu

“Partnerships>List

Partner”

Menampilkan

halaman List

Partner.

Sesuai

Page 110: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

95

12 Memilih tombol “Edit” Menampilkan

halaman Edit

Partner.

Sesuai Mengubah

data

perusahaan

pada form

yang

disediakan.

13 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

perusahaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

14 Memilih menu

“Jobs>Register”

Menampilkan

halaman Job

Register.

Sesuai

15 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

pekerjaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Page 111: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

96

16 Memilih menu “Jobs>List

Jobs”

Menampilkan

halaman List

Jobs.

Sesuai

17 Memilih tombol “Edit” Menampilkan

halaman Edit

Partner.

Sesuai Mengubah

data

pekerjaan

pada form

yang

disediakan.

18 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

pekerjaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

3) Pengujian bagian PIC

Pengujian sistem yang dilakukan pada bagian PIC, hasil

yang didapat ditampilkan pada Tabel 5.3.

Page 112: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

97

Tabel 5.3 Uji Coba Bagian PIC

No. Rancangan Proses Hasil yang

diharapkan

Hasil Keterang

an

1 Mengakses website

“monitoring.human.co.id”

Menampilkan

halaman

login.

Sesuai Masukkan

data

username

dan

password.

2 Memilih tombol “Login” Jika data

sesuai dengan

database

maka akan

dialihkan ke

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

3 Memilih menu

“Dashboard”

Menampilkan

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

4 Memilih menu

“Member>Register”

Menampilkan

halaman

member

register.

Sesuai Masukan

data

pelamar

pada form

yang

disediakan

.

5 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

Sesuai Pelamar

terdatar

Page 113: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

98

dibutuhkan

terisi maka

data pelamar

akan

tersimpan

dalam

database.

sebagai

member.

6 Memilih menu

“Member>List Member”

Menampilkan

halaman List

Member.

Sesuai

7 Memilih tombol “Edit” Menampilkan

halaman Edit

Member.

Sesuai Mengubah

data

pelamar

pada form

yang

disediakan

.

8 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

perusahaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

Page 114: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

99

9 Memilih menu

“Partnerships>List

Partner”

Menampilkan

halaman List

Partner.

Sesuai

10 Memilih tombol “Edit” Menampilkan

halaman Edit

Partner.

Sesuai Mengubah

data

perusahaa

n pada

form yang

disediakan

.

11 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

perusahaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

12 Memilih menu

“Jobs>Register”

Menampilkan

halaman Job

Register.

Sesuai

13 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

pekerjaan

akan

Page 115: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

100

tersimpan

dalam

database.

14 Memilih menu “Jobs>List

Jobs”

Menampilkan

halaman List

Jobs.

Sesuai

15 Memilih tombol “Edit” Menampilkan

halaman Edit

Partner.

Sesuai Mengubah

data

pekerjaan

pada form

yang

disediakan

.

16 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

pekerjaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

4) Pengujian Bagian Partner

Pengujian sistem yang dilakukan pada bagian PIC, hasil

yang didapat ditampilkan pada Tabel 5. 4.

Page 116: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

101

Tabel 5. 4 Uji Coba Bagian Partner

No. Rancangan Proses Hasil yang

diharapkan

Hasil Keteranga

n

1 Mengakses website

“monitoring.human.

co.id”

Menampilka

n halaman

login.

Sesuai Masukkan

data

username

dan

password.

2 Memilih tombol

“Login”

Jika data

sesuai

dengan

database

maka akan

dialihkan ke

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

3 Memilih menu

“Dashboard”

Menampilka

n halaman

dashboard

manager.

Sesuai

6 Memilih menu

“Pelamar>List

Pelamar”

Menampilka

n halaman

List Pelamar.

Sesuai

7 Memilih tombol

“Terima”

Muncul pop-

up

konfirmasi.

Jika setuju

maka status

Sesuai Pelamar

dapat

mengikuti

interview

Page 117: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

102

pelamar

berubah

menjadi “on

process”.

Jika tidak

maka akan

kembali ke

halaman list

pelamar.

dan/atau

ujian.

8 Memilih tombol

“Tolak”

Muncul pop-

up

konfirmasi.

Jika setuju

maka status

pelamar

berubah

menjadi

“rejected”.

Jika tidak

maka akan

kembali ke

halaman list

pelamar.

Sesuai

9 Memilih menu

“Pelamar>Seleksi

Pelamar”

Menampilka

n halaman

seleksi

pelamar.

Sesuai

10 Memilih tombol

“INPUT” pada salah

satu data pelamar

Menampilka

n halaman

Input Nilai.

Sesuai Memasuka

n nilai hasil

dari

Page 118: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

103

interview

dan/atau

ujian.

11 Memilih tombol

“Save”

Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data nilai

pelamar akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

12 Memilih daftar

pekerjaan yang ingin

dilakukan seleksi.

Sistem

melakukan

perhitungan

dengan

algoritma

yang

digunakan

dan

menampilkan

halaman hasil

seleksi.

Sesuai

13 Memilih menu

“Jobs>Register”

Menampilka

n halaman

Job Register.

Sesuai

14 Memilih tombol

“Save”

Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

Page 119: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

104

data

pekerjaan

akan

tersimpan

dalam

database.

15 Memilih menu

“Jobs>List Jobs”

Menampilka

n halaman

List Jobs.

Sesuai

16 Memilih tombol

“Edit”

Menampilka

n halaman

Edit Partner.

Sesuai Mengubah

data

pekerjaan

pada form

yang

disediakan.

17 Memilih tombol

“Save”

Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

data

pekerjaan

akan

tersimpan

dalam

database.

Sesuai

5) Pengujian pada bagian Member

Pengujian sistem yang dilakukan pada bagian PIC, hasil

yang didapat ditampilkan pada Tabel 5.5.

Page 120: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

105

Tabel 5.5 Uji Coba Bagian Member

No. Rancangan Proses Hasil yang

diharapkan

Hasil Keterangan

1 Mengakses website

“monitoring.human.co.id”

Menampilkan

halaman

login.

Sesuai Masukkan

data

username

dan

password.

2 Memilih tombol “Login” Jika data

sesuai dengan

database

maka akan

dialihkan ke

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

3 Memilih menu

“Dashboard”

Menampilkan

halaman

dashboard

manager.

Sesuai

4 Memilih menu “Edit

Profil”

Menampilkan

halaman Edit

Profil

Member.

Sesuai Mengubah

data profil

pada form

yang

disediakan

5 Memilih tombol “Save” Jika semua

data yang

dibutuhkan

terisi maka

Sesuai

Page 121: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

106

data

pekerjaan

akan

tersimpan

dalam

database.

6 Memilih menu “Jobs” Menampilkan

halaman List

Jobs.

Sesuai

7 Memilih tombol “Apply” Sistem

menampilkan

pop-up

konfirmasi

melamar dan

meneruskan

data pelamar

pada

perusahaan

yang dipilih.

Sesuai Member

melamar

pada

perusahaan

yang dipilih.

b. Pengujian Keakuratan Sistem Rekomendasi

Pengujian validasi dari sistem rekomendasi dilakukan pada tiga

jenis pekerjaan yang berbeda dengan proses perangkingan

menggunakan algoritma profile matching.

Page 122: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

107

Hasil perhitungan menggunakan Profile Matching untuk

pekerjaan perawat ditampilkan pada Tabel 5.6. Rekapitulasi lengkap

untuk perhitungan ini ditampilkan pada Bab Lampiran.

Tabel 5.6 Hasil Perhitungan Sistem Rekomendasi untuk Pekerjaan Perawat

No

Nilai Nilai

Akhir

Pelamar

Pendidikan (P) Interview (I) Ujian (U)

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek Σ(N x B)

(L) (J) (A) (B) (C) (Ps) (T) (Pk)

1 Pelamar 1 S2 Mag. Kep. 95 95 95 140 95 95 5

2 Pelamar 2 S2 Mag. Kep. 95 95 95 115 70 70 3.23

3 Pelamar 3 S2 Mag. Kep. 70 70 70 130 95 95 4.25

4 Pelamar 4 D3 Pariwisata 82 79 74 135 80 80 3.136

5 Pelamar 5 SMA IPA 81 80 71 124 85 81 2.981

6 Pelamar 6 S1 Bio. 85 86 69 119 88 85 3.264

7 Pelamar 7 S1 Fisika 72 83 78 130 89 72 3.257

8 Pelamar 8 SMK TKJ 65 84 71 140 67 70 2.847

9 Pelamar 9 D3 Pajak 70 69 75 131 80 70 2.909

10 Pelamar 10 S1 Mat. 77 80 80 115 78 80 2.86

Hasil perangkingan untuk pekerjaan perawat ditampilkan pada Tabel

5.7.

Tabel 5.7 Hasil Rangking untuk Pekerjaan Perawat

No Pelamar Nilai

1 Pelamar 1 5

2 Pelamar 3 4.25

3 Pelamar 6 3.264

4 Pelamar 7 3.257

5 Pelamar 2 3.23

6 Pelamar 4 3.136

7 Pelamar 5 2.981

8 Pelamar 9 2.909

9 Pelamar

10 2.86

10 Pelamar 8 2.847

Page 123: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

108

Hasil perhitungan menggunakan Profile Matching untuk pekerjaan

pemrogram ditampilkan pada Tabel 5.8. Rekapitulasi lengkap untuk

perhitungan ini ditampilkan pada Bab Lampiran.

Tabel 5.8 Hasil Perhitungan Sistem Rekomendasi untuk Pekerjaan Pemrogram

No

Nilai Nilai Akhir

Pelamar

Pendidikan (P) Interview (I) Ujian (U)

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek

(L) (J) (A) (B) (C) (Ps) (T) (Pk) Σ(N x B)

1 Pelamar 1 S1 TI 95 95 95 140 95 95 5

2 Pelamar 2 S1 TI 95 95 95 115 70 70 3.23

3 Pelamar 3 S1 TI 70 70 70 130 95 95 4.25

4 Pelamar 4 D3 Pari. 82 79 74 135 80 80 3.232

5 Pelamar 5 SMA IPA 81 80 71 124 85 81 3.077

6 Pelamar 6 S1 Bio. 85 86 69 119 88 85 3.36

7 Pelamar 7 S1 Fisika 72 83 78 130 89 72 3.353

8 Pelamar 8 SMK TKJ 65 84 71 140 67 70 2.943

9 Pelamar 9 D3 Pajak 70 69 75 131 80 70 3.005

10 Pelamar 10 S1 Mat. 77 80 80 115 78 80 2.956

Hasil perangkingan untuk pekerjaan perawat ditampilkan pada Tabel

5.9.

Tabel 5. 9 Hasil Rangking untuk Pekerjaan Pemrogram

No Pelamar Nilai

1 Pelamar 1 5

2 Pelamar 3 4.25

3 Pelamar 6 3.36

4 Pelamar 7 3.353

5 Pelamar 4 3.232

6 Pelamar 2 3.23

7 Pelamar 5 3.077

8 Pelamar 9 3.005

9

Pelamar

10 2.956

10 Pelamar 8 2.943

Page 124: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

109

Hasil perhitungan menggunakan Profile Matching untuk pekerjaan

admin sosial media ditampilkan pada Tabel 5.10. Rekapitulasi lengkap

untuk perhitungan ini ditampilkan pada Bab Lampiran.

Tabel 5. 10 Hasil Perhitungan Sistem Rekomendasi untuk Pekerjaan Admin Sosial

Media

Hasil perangkingan untuk pekerjaan perawat ditampilkan pada Tabel

5.11.

No

Nilai Nilai

Akhir

Pelamar

Pendidikan (P) Interview (I) Ujian (U)

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek Σ(N x B)

(L) (J) (A) (B) (C) (Ps) (T) (Pk)

1 Pelamar 1 SMA IPA 95 95 95 140 95 95 5

2 Pelamar 2 SMA IPA 95 95 95 115 70 70 3.23

3 Pelamar 3 SMA IPA 70 70 70 130 95 95 4.25

4 Pelamar 4 D3 Pari. 82 79 74 135 80 80 3.28

5 Pelamar 5 SMA IPA 81 80 71 124 85 81 3.269

6 Pelamar 6 S1 Bio. 85 86 69 119 88 85 3.216

7 Pelamar 7 S1 Fisika 72 83 78 130 89 72 3.209

8 Pelamar 8 SMK TKJ 65 84 71 140 67 70 3.135

9 Pelamar 9 D3 Pajak 70 69 75 131 80 70 3.053

10 Pelamar 10 S1 Mat. 77 80 80 115 78 80 2.812

No Pelamar Nilai

1 Pelamar 1 5

2 Pelamar 3 4.25

3 Pelamar 4 3.28

4 Pelamar 5 3.269

5 Pelamar 2 3.23

6 Pelamar 6 3.216

7 Pelamar 7 3.209

8 Pelamar 8 3.135

9 Pelamar 9 3.053

10 Pelamar 10 2.812

Tabel 5.11 Hasil Rekomendasi Admin Sosial Media

Page 125: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

110

Dari pengujian yang dilakukan pada tiga jenis pekerjaan yang

berbeda dapat disimpulkan bahwa nilai yang paling menentukan dalam

sistem rekomendasi adalah nilai ujian. Hal ini sudah sesuai dengan

penggunaan bobot dimana nilai ujian memiliki bobot paling besar

dibandingkan nilai kecocokan pendidikan dan nilai interview.

c. Pengujian Sistem Rekomendasi Pada Aplikasi

Tabel 5.12 dan Tabel 5.13 merupakan data sample yang

digunakan untuk pengujian:

Tabel 5.12 Data Sample Pekerjaan

Nama

Pekerjaan

Pendidikan Interview Ujian Jumlah

Karya

wan Lulusan Jurusan A B C Psik

otes

Teor

i

Prak

tek

Fullstack

Developer

S1

Teknik

Informa

tika

(Sesuai

diutama

kan)

100 100 100 140 100 100 2

Tabel 5.13 Data Sample Pelamar

Calon

karyawa

n

Pendidikan Interview Ujian

Lulusa

n

Jurusan A B C Psikote

s

Teor

i

Prakte

k

Abi

S1

Teknik

Informati

ka

80 72 78 120 90 75

Fikriansy

ah S1 Sastra 90 90 90 159 80 87

Gina D3

Pariwisat

a 60 82 70 130 80 85

Jamal

S2

Magister

Keperawa

tan

86 90 81 128 82 78

Hasil seleksi dengan hitungan manual dapat dilihat di Tabel 5.14.

Tabel 5.14 Hasil Seleksi dengan hitungan manual

Calon

karyawan

Ni Ns Np Nilai akhir

Abi 5 2.7 3.3 3.422

Page 126: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

111

Fikriansyah 4.2 4.0 4.0 4.032

Gina 3.6 2 3.7 3.259

Kania 1.6 2.7 2.3 2.288

Hasil seleksi dengan menggunakan aplikasi ditampilkan pada Gambar

5.10.

Perbandingan nilai akhir dari perhitungan manual dan aplikasi

ditampilkan pada Tabel 5.15.

Tabel 5.15 Perbandingan nilai akhir dari perhitungan manual dan aplikasi.

Dari Tabel 5.15 dapat dilihat bahwa nilai akhir dari perhitungan

manual dengan nilai akhir dalam aplikasi sesuai sehingga dapat disimpulkan

bahwa aplikasi dapat memberikan rekomendasi pelamar dengan

menggunakan metode Profile Matching.

Calon

karyawan

Nilai Akhir Hasil

Manual Aplikasi

Abi 3.422 3.42 Sesuai

Fikriansyah 4.032 4.03 Sesuai

Gina 3.259 3.26 Sesuai

Kania 2.288 2.29 Sesuai

Gambar 5.10 Hasil seleksi dengan menggunakan aplikasi.

Page 127: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

112

BAB VI

KESIMPULAN DAN SARAN

6.1 Kesimpulan

Kesimpulan yang didapat dari penelitian Perancangan Aplikasi

Penyalur Tenaga Kerja dengan Sistem Seleksi Karyawan adalah sebagai

berikut.

1. Aplikasi penyalur tenaga kerja berbasis web dapat memudahkan PT.

HBM dalam proses penyaluran tenaga kerja

2. Kombinasi algoritma AHP dan profile matching dapat digunakan dalam

sistem untuk melakukan rekomendasi calon karyawan secara otomatis

dengan menggunakan aspek pendidikan, interview dan ujian.

3. Sistem rekomendasi calon karyawan dapat mengurangi kemungkinan

penilaian subyektif oleh pihak SDM.

6.2 Saran

Ada beberapa saran untuk peneliti selanjutnya dalam melanjutkan

penelitian ini, yaitu sebagai berikut.

1. Penambahan fitur-fitur lain yang dapat membantu sistem penyaluran

tenaga kerja.

2. Penambahan variabel atau aspek yang digunakan dalam seleksi tenaga

kerja seperti usia, jenis kelamin, nilai IPK, atau lainnya.

3. Kombinasi dengan algoritma lain untuk sistem seleksi karyawan.

Page 128: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

113

DAFTAR PUSTAKA

Ammarapala, V., Chinda, T., Pongsayaporn, P., Ratanachot, W., Punthutaecha, K.,

& Janmonta, K. (2018). Cross-border shipment route selection utilizing

analytic hierarchy process (AHP) method. Songklanakarin Journal of Science

and Technology, 40. https://doi.org/10.14456/sjst-psu.2018.3

Anwer, F., Aftab, S., & Muhammad, S. S. (2017). Comparative Analysis of Two

Popular Agile Process Models: Extreme Programming and Scrum. (May).

Apip Supriadi, dkk. (2018). Buku Analytical Hierarchy Process (Ahp) Teknik

Penentuan Strategi Daya Saing Kerajinan Bordir. Universitas Siliwangi.

Badan Pusat Statistik. (2017). Statistik Indonesia. Retrieved from www.bps.go.id

Badan Pusat Statistik. (2019). Tingkat Pengangguran Februari 2019 Turun ke Level

Terendah Sejak Krisis 1998. Retrieved November 20, 2019, from

https://databoks.katadata.co.id/datapublish/2019/05/09/tingkat-

pengangguran-februari-2019-turun-ke-level-terendah-sejak-krisis-1998%0D

CEIC. (2019). Disebut Pemerintah Rendah, Pengangguran RI Tertinggi di ASEAN.

Retrieved November 20, 2019, from

https://www.cnbcindonesia.com/news/20190317185220-4-61119/disebut-

pemerintah-rendah-pengangguran-ri-tertinggi-di-asean

Chandra, Y. I. (2016). Perancangan Aplikasi Resep Makanan Tradisional Indonesia

Menggunakan Pendekatan Agile Process Dengan Model Extreme

Programming Berbasis Android. Seminar Nasional APTIKOM, 28–29.

Retrieved from

http://jurnal.stmikbumigora.ac.id/index.php/semnastikom2016/article/view/1

03

Cohn, M. (n.d.). User Stories. Retrieved December 19, 2019, from

http://www.mountaingoatsoftware.com/agile/user-stories

Fong, P. S., & Choi, S. K. (n.d.). Final contractor selection using the analytical

hierarchy process Final contractor selection using the analytical hierarchy

Page 129: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

114

process. (May 2014), 37–41. https://doi.org/10.1080/014461900407356

Gunawan, Halim, F., & Purba, A. R. P. (2016). Pengembangan SPK Penerimaan

Karyawan dengan Menggunakan Profile Matching, Studi Kasus: PT X. 6–7.

Handayani, R. I. (2017). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Karyawan

Berprestasi Dengan Metode Profile Matching Pada Pt. Sarana Inti Persada

(Sip). None, 13(1), 28–34.

Hidayatullah, P., & Kawistara, J. K. (2016). Pemrograman Web Edisi Revisi.

Informatika.

Kusrini, S. K. (2007). Konsep dan Aplikasi Sistem Pendukung Keputusan.

Yogyakarta: Andi Publisher.

Lynda.com. (2019). Posting the sprint burndown chart. Retrieved from Lynda.com

website: https://www.lynda.com/Business-tutorials/Posting-sprint-burndown-

chart/175962/2254901-4.html

Mariko, S. (2019). Aplikasi Website Berbasis HTML dan JavaScript Untuk

Menyelesaikan Fungsi Integral Pada Mata Kuliah Kalkulus. Jurnal Inovasi

Teknologi Pendidikan, 6(1), 80–91.

Mubarak, Z. Y., Noor, E., Destyanto, F., Nugroho, K. T., Iqbal, M., Mustofa, &

Arif, A. M. (2017). Peracangan Sistem Informasi Kesehatan di Tingkat

Posyandu Cilacap Selatan Kabupaten Cilacap. Seminar Nasional Teknologi

Informasi Dan Multimedia 2017, 271–276.

Mufid, A. (2014). Sistem Pendukung Keputusan Penilaian Proposal Kegiatan

PNPM MPd Menggunakan Metode Profile Matching dan Analytic Hierarchy

Process (AHP). JURNAL SISTEM INFORMASI BISNIS, 4(1), 40–47.

https://doi.org/10.21456/vol4iss1pp40-47

PHP.net. (2019). PHP: Hypertext Preprocessor.

PT. Human Berkah Mandiri. (2019). Profil Perusahaan. Tangerang: PT. Human

Berkah Mandiri.

Page 130: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

115

Rifqi, M. (2016). Sistem Pendukung Keputusan Pemilihan Lahan Kelapa Sawit

Dengan Metode Gabungan Dari AHP, Profile Matching, Dan TOPSIS.

Rosa, Y. Del, Agus, I., & Abdilla, M. (2019). Jurnal ekonomi & bisnis dharma

andalas. 21(1), 283–293.

Sovia, R., & Febio, J. (2011). Membangun Aplikasi e-Library Menggunakan

HTML, PHP Script dan MySQL Database. Processor, 6(2), 38–54.

Wira, D., Putra, T., & Andriani, R. (2019). Unified Modelling Language ( UML )

dalam Perancangan Sistem Informasi Permohonan Pembayaran Restitusi

SPPD. Teknoif, 7(1).

Page 131: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

116

LAMPIRAN

Lampiran 1

Source code seleksi karyawan.

seleksi.php

<?php

$koneksi=new mysqli ("localhost","root","","hbm");

if ($koneksi){

echo "";}else{

echo "koneksi gagal";

}

?>

<div class="az-content">

<div class="container">

<div class="az-content-body">

<div class="az-content-breadcrumb">

<span>Pelamar</span>

<span>List Pelamar</span>

</div>

<div style="display:none">

<?php

//---------------------Menyimpan tabel bobot dalam array---------------------

$bobot=array();

$sql="SELECT * FROM tbl_bobot";

$hasil=mysqli_query($koneksi,$sql);

while($row=mysqli_fetch_assoc($hasil))

{

$bobot[$row['selisih']]=$row['bobot'];

}

//---------------------Menyimpan tabel sample dalam array---------------------

Page 132: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

117

$sql="SELECT * FROM tbl_sample";

$hasil=mysqli_query($koneksi,$sql);

while($row=mysqli_fetch_assoc($hasil))

{

$nilai_sample[$row['no_ktp']][$row['faktor']]=$row['nilai'];

}

//---------------------Menyimpan tabel karyawan dalam array---------------------

$nama_karyawan=array();

$nilai_akhir=array();

$sql="SELECT * FROM tbl_sample join members on tbl_sample.no_ktp =

members.no_ktp where tbl_sample.kode_jobs='$_GET[kode_jobs]'";

$hasil=mysqli_query($koneksi,$sql);

while($row=mysqli_fetch_assoc($hasil))

{

$nama_karyawan[$row['no_ktp']]=$row['nama_lengkap'];

$nilai_akhir[$row['no_ktp']]=0;

}

//---------------------Menyimpan tabel aspek dalam array---------------------

$nama_aspek=array();

$nama_singkat=array();

$jumlah_kolom=array();

$ba_all=array();

$ba_cf=array();

$ba_sf=array();

$sql="SELECT *,(SELECT COUNT(id_faktor) FROM tbl_faktor WHERE

aspek=id_aspek and kode_jobs='$_GET[kode_jobs]') AS jum_kolom

FROM tbl_aspek";

$hasil=mysqli_query($koneksi,$sql);

while($row=mysqli_fetch_assoc($hasil))

{

$aspek=$row['id_aspek'];

$nama_aspek[$row['id_aspek']]=$row['nama_aspek'];

Page 133: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

118

$nama_singkat[$row['id_aspek']]=$row['nama_singkat'];

$jumlah_kolom[$row['id_aspek']]=$row['jum_kolom'];

$ba_all[$row['id_aspek']]=$row['bobot'];

$ba_cf[$row['id_aspek']]=$row['bobot_core'];

$ba_sf[$row['id_aspek']]=$row['bobot_secondary'];

//------------cari index berdasarkan nomor

$sql2="SELECT * FROM tbl_faktor WHERE aspek='$aspek' and

kode_jobs='$_GET[kode_jobs]' ORDER BY id_faktor";

$hasil2=mysqli_query($koneksi,$sql2);

$kolom=1;

while($row2=mysqli_fetch_assoc($hasil2))

{

$r_index[$aspek][$kolom]=$row2['id_faktor'];

$kolom++;

}

}

?>

<h1>Contoh SPK GAP MP</h1>

<table class="table">

<tr>

<th>No</th>

<th>Aspek</th>

<th>Faktor</th>

<th>Nilai Target</th>

<th>Type</th>

</tr>

<?php

$no=1;

//---------------------Menyimpan tabel faktor dalam array dan menampilkan--------------

-------

$sql="SELECT tbl_faktor.*,nama_aspek,IF(jenis='1','c','s') AS nama_jenis

Page 134: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

119

FROM tbl_faktor LEFT JOIN tbl_aspek ON aspek=id_aspek where

kode_jobs='$_GET[kode_jobs]' ORDER BY aspek,id_faktor";

$hasil=mysqli_query($koneksi,$sql);

$target=array();

$nama_jenis=array();

while($row=mysqli_fetch_assoc($hasil))

{

$target[$row['id_faktor']]=$row['target'];

$nama_jenis[$row['id_faktor']]=$row['nama_jenis'];

?>

<tr>

<td><?php echo $no++;?></td>

<td><?php echo $row['nama_aspek'];?></td>

<td><?php echo $row['nama_faktor'];?></td>

<td><?php echo $row['target'];?></td>

<td><?php echo $row['nama_jenis'];?></td>

</tr>

<?php

}

?>

</table>

<?php

while (list($key, $value) = each($nama_aspek))

{

echo "<h2>".$nama_aspek[$key]."</h2>";

?>

Page 135: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

120

<table class="table">

<tr>

<th>No</th>

<th>Nama</th>

<?php for($kol=1;$kol<=$jumlah_kolom[$key];$kol++) {?>

<th><?php echo $nama_singkat[$key]; ?><sub><?php echo $kol;?></sub></th>

<?php } ?>

</tr>

<?php

reset($nama_karyawan);

$nomor=1;

while (list($k, $v) = each($nama_karyawan))

{

?>

<tr>

<td><?php echo $nomor++;?></td>

<td><?php echo $nama_karyawan[$k];?></td>

<?php for($kol=1;$kol<=$jumlah_kolom[$key];$kol++) {

$pos=$r_index[$key][$kol];

?>

<td><?php echo $nilai_sample[$k][$pos]; ?></td>

<?php } ?>

</tr>

<?php

}

?>

</table>

<?php

}

?>

Page 136: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

121

<hr />

<h2>PERHITUNGAN GAP</h2>

<?php

reset($nama_aspek);

while (list($key, $value) = each($nama_aspek))

{

echo "<h3>Aspek ".$nama_aspek[$key]."</h3>";

?>

<table class="table">

<tr>

<th>No</th>

<th>Nama</th>

<?php for($kol=1;$kol<=$jumlah_kolom[$key];$kol++) {?>

<th><?php echo $nama_singkat[$key]; ?><sub><?php echo $kol;?></sub></th>

<?php } ?>

</tr>

<?php

//---------------------Proses menghitung nilai GAP---------------------

reset($nama_karyawan);

$nomor=1;

while (list($k, $v) = each($nama_karyawan))

{

?>

<tr>

<td><?php echo $nomor++;?></td>

<td><?php echo $nama_karyawan[$k];?></td>

<?php for($kol=1;$kol<=$jumlah_kolom[$key];$kol++) {

$pos=$r_index[$key][$kol];

Page 137: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

122

$nilai_gap[$k][$pos]=$nilai_sample[$k][$pos]-$target[$pos]

?>

<td>(<?php echo $nilai_sample[$k][$pos]; ?>-<?php echo

$target[$pos]; ?>)=<strong><?php echo $nilai_gap[$k][$pos];?></strong></td>

<?php } ?>

</tr>

<?php

}

?>

</table>

<?php

}

?>

<hr />

<h2>PEMBOBOTAN</h2>

<?php

reset($nama_aspek);

while (list($key, $value) = each($nama_aspek))

{

echo "<h3>Aspek ".$nama_aspek[$key]." (".$ba_all[$key]."%)</h3>";

?>

<table class="table">

<tr>

<th>No</th>

<th>Nama</th>

<?php for($kol=1;$kol<=$jumlah_kolom[$key];$kol++) {

$pos=$r_index[$key][$kol];

Page 138: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

123

?>

<th><?php echo $nama_singkat[$key]; ?><sub><?php echo

$kol;?></sub>[<?php echo $nama_jenis[$pos];?>]</th>

<?php } ?>

<th>rCF (<?php echo $ba_cf[$key];?>%)</th>

<th>rSF (<?php echo $ba_sf[$key];?>%)</th>

<th>Nilai</th>

</tr>

<?php

reset($nama_karyawan);

$nomor=1;

while (list($k, $v) = each($nama_karyawan))

{

$jum_cf=$jum_sf=$ccf=$csf=0;

?>

<tr>

<td><?php echo $nomor++;?></td>

<td><?php echo $nama_karyawan[$k];?></td>

<?php for($kol=1;$kol<=$jumlah_kolom[$key];$kol++) {

$pos=$r_index[$key][$kol];

$nilai_bobot[$k][$pos]=$bobot[$nilai_sample[$k][$pos]-$target[$pos]];

if($nama_jenis[$pos]=="c")

{

$jum_cf+=$nilai_bobot[$k][$pos];

$ccf++;

}

else

{

$jum_sf+=$nilai_bobot[$k][$pos];

$csf++;

Page 139: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

124

}

?>

<td><?php echo $nilai_bobot[$k][$pos];?></td>

<?php }

$ncf=$jum_cf/$ccf;

$nsf=$jum_sf/$csf;

$nilai_bobot[$k][$key]=$ba_cf[$key]*($ncf/100)+$ba_sf[$key]*($nsf/100);

$nilai_akhir[$k]+=$nilai_bobot[$k][$key]*($ba_all[$key]/100);

?>

<td><?php echo $jum_cf."/".$ccf;?>=<?php echo

number_format($ncf,2,",","."); ?></td>

<td><?php echo $jum_sf."/".$csf;?>=<?php echo

number_format($nsf,2,",","."); ?></td>

<td><?php echo number_format($nilai_bobot[$k][$key],2,",","."); ?></td>

</tr>

<?php

}

?>

</table>

<?php

}

//print_r($nilai_akhir);

reset($nilai_akhir);

//krsort($nilai_akhir);

//print_r($nilai_akhir);

?>

<h3>Nilai Akhir Total</h3>

<table class="table">

<tr>

<th>No</th>

Page 140: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

125

<th>Nama</th>

<th>Nilai</th>

</tr>

<?php

$nomor=1;

while (list($k, $v) = each($nilai_akhir))

{

?>

<tr>

<td><?php echo $nomor++; ?></td>

<td><?php echo $nama_karyawan[$k]; ?></td>

<td><?php echo number_format($nilai_akhir[$k],2,",","."); ?></td>

</tr>

<?php

}

?>

</table>

<?php

//print_r($nilai_akhir);

reset($nilai_akhir);

arsort($nilai_akhir);

//print_r($nilai_akhir);

?>

</div>

<h3>Nilai Akhir Total Sorting</h3>

<table id="datatable1" class="table table-striped table-bordered mg-b-0">

<tr>

<th class="wd-5p">No</th>

<th class="wd-15p">Nama</th>

Page 141: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

126

<th class="wd-15p">Nilai</th>

<th class="wd-15p">Status</th>

</tr>

<?php

$nomor=1;

$data = mysqli_query($koneksi,"select * from jobs where

kode_jobs='$_GET[kode_jobs]'");

$d = mysqli_fetch_array($data);

$jml= $d['jml_karyawan']+1;

while (list($k, $v) = each($nilai_akhir))

{

?>

<tr>

<td><?php echo $nomor++; ?></td>

<td><?php echo $nama_karyawan[$k]; ?></td>

<td><?php echo number_format($nilai_akhir[$k],2,",","."); ?></td>

<td><?php if($nomor<=$jml) echo '<button

class="button_terima">Diterima</button>'; else echo '<button

class="button_tolak">Ditolak</button>'?></td>

</tr>

<?php

}

?>

</table>

<!-- Optional JavaScript -->

<!-- jQuery first, then Popper.js, then Bootstrap JS -->

<script src="bs/jquery-3.2.1.slim.min.js"></script>

<script src="bs/bootstrap.min.js"></script>

</div>

</div>

</div>

Page 142: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

127

Page 143: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

128

Lampiran 2

Rekapitulasi perhitungan sistem rekomendasi untuk pekerjaan perawat.

Rekapitulasi perhitungan sistem rekomendasi untuk pekerjaan pemrogram.

Np Ni Nu Bp Bi Bu

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek CF SF CF SF CF SF

(L) (J) (A) (B) (C) (Ps) (T) (Pk) L J (A+B)/2 C (T+Pk)/2 Ps

1 Pelamar 1 S2 Mag. Kep.95 95 95 140 95 95 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

2 Pelamar 2 S2 Mag. Kep.95 95 95 115 70 70 5 5 5 5 5 2 2 2 5 5 5 5 2 2 5 5 2 3.23

3 Pelamar 3 S2 Mag. Kep.70 70 70 130 95 95 5 5 2 2 2 5 5 5 5 5 2 2 5 5 5 2 5 4.25

4 Pelamar 4 D3 Pari. 82 79 74 135 80 80 3 3 3 3 2 4 3 3 3 3 3 2 3 4 3 2.6 3.4 3.136

5 Pelamar 5 SMA IPA 81 80 71 124 85 81 2 3 3 3 2 3 4 3 2 3 3 2 3.5 3 2.4 2.6 3.3 2.981

6 Pelamar 6 S1 Bio. 85 86 69 119 88 85 4 3 4 4 2 2 4 4 4 3 4 2 4 2 3.6 3.2 3.2 3.264

7 Pelamar 7 S1 Fisika 72 83 78 130 89 72 4 3 2 3 3 4 4 2 4 3 2.5 3 3 4 3.6 2.7 3.4 3.257

8 Pelamar 8 SMK TKJ 65 84 71 140 67 70 2 3 2 3 2 5 2 2 2 3 2.5 2 2 5 2.4 2.3 3.2 2.847

9 Pelamar 9 D3 Pajak 70 69 75 131 80 70 3 3 2 2 3 4 3 2 3 3 2 3 2.5 4 3 2.4 3.1 2.909

10 Pelamar 10 S1 Mat. 77 80 80 115 78 80 4 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 3 3 2 3.6 3 2.6 2.86

NoL J A B

Pendidikan (P) Interview (I) Ujian (U)

Nilai BobotNilai

P I U

PelamarPs

Nilai Akhir

Nilai Total

(0.6 x CF)+(0.4 x SF)

Bobot

U

Nilai Faktor

P I

16% 25% 59%

Σ(N x B)T PkC

Np Ni Nu Bp Bi Bu

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek CF SF CF SF CF SF

(L) (J) (A) (B) (C) (Ps) (T) (Pk) L J (A+B)/2 C (T+Pk)/2 Ps

1 Pelamar 1 S1 TI 95 95 95 140 95 95 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

2 Pelamar 2 S1 TI 95 95 95 115 70 70 5 5 5 5 5 2 2 2 5 5 5 5 2 2 5 5 2 3.23

3 Pelamar 3 S1 TI 70 70 70 130 95 95 5 5 2 2 2 5 5 5 5 5 2 2 5 5 5 2 5 4.25

4 Pelamar 4 D3 Pari. 82 79 74 135 80 80 4 3 3 3 2 4 3 3 4 3 3 2 3 4 3.6 2.6 3.4 3.232

5 Pelamar 5 SMA IPA 81 80 71 124 85 81 3 3 3 3 2 3 4 3 3 3 3 2 3.5 3 3 2.6 3.3 3.077

6 Pelamar 6 S1 Bio. 85 86 69 119 88 85 5 3 4 4 2 2 4 4 5 3 4 2 4 2 4.2 3.2 3.2 3.36

7 Pelamar 7 S1 Fisika 72 83 78 130 89 72 5 3 2 3 3 4 4 2 5 3 2.5 3 3 4 4.2 2.7 3.4 3.353

8 Pelamar 8 SMK TKJ 65 84 71 140 67 70 3 3 2 3 2 5 2 2 3 3 2.5 2 2 5 3 2.3 3.2 2.943

9 Pelamar 9 D3 Pajak 70 69 75 131 80 70 4 3 2 2 3 4 3 2 4 3 2 3 2.5 4 3.6 2.4 3.1 3.005

10 Pelamar 10 S1 Mat. 77 80 80 115 78 80 5 3 3 3 3 2 3 3 5 3 3 3 3 2 4.2 3 2.6 2.956

NoL J A B

Pendidikan (P) Interview (I) Ujian (U)

Nilai BobotNilai

P I U

PelamarPs

Nilai Akhir

Nilai Total

(0.6 x CF)+(0.4 x SF)

Bobot

U

Nilai Faktor

P I

16% 25% 59%

Σ(N x B)T PkC

Page 144: PERANCANGAN APLIKASI PENYALUR TENAGA KERJA DENGAN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/50372/1/FARIZ A… · subjektif terhadap seseorang sehingga proses seleksi

129

Rekapitulasi perhitungan sistem rekomendasi untuk pekerjaan admin sosial media.

Np Ni Nu Bp Bi Bu

Lulusan Jurusan A B C Psikotes Teori Praktek CF SF CF SF CF SF

(L) (J) (A) (B) (C) (Ps) (T) (Pk) L J (A+B)/2 C (T+Pk)/2 Ps

1 Pelamar 1 SMA IPA 95 95 95 140 95 95 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5

2 Pelamar 2 SMA IPA 95 95 95 115 70 70 5 5 5 5 5 2 2 2 5 5 5 5 2 2 5 5 2 3.23

3 Pelamar 3 SMA IPA 70 70 70 130 95 95 5 5 2 2 2 5 5 5 5 5 2 2 5 5 5 2 5 4.25

4 Pelamar 4 D3 Pari. 82 79 74 135 80 80 4.5 3 3 3 2 4 3 3 4.5 3 3 2 3 4 3.9 2.6 3.4 3.28

5 Pelamar 5 SMA IPA 81 80 71 124 85 81 5 3 3 3 2 3 4 3 5 3 3 2 3.5 3 4.2 2.6 3.3 3.269

6 Pelamar 6 S1 Bio. 85 86 69 119 88 85 3.5 3 4 4 2 2 4 4 3.5 3 4 2 4 2 3.3 3.2 3.2 3.216

7 Pelamar 7 S1 Fisika 72 83 78 130 89 72 3.5 3 2 3 3 4 4 2 3.5 3 2.5 3 3 4 3.3 2.7 3.4 3.209

8 Pelamar 8 SMK TKJ 65 84 71 140 67 70 5 3 2 3 2 5 2 2 5 3 2.5 2 2 5 4.2 2.3 3.2 3.135

9 Pelamar 9 D3 Pajak 70 69 75 131 80 70 4.5 3 2 2 3 4 3 2 4.5 3 2 3 2.5 4 3.9 2.4 3.1 3.053

10 Pelamar 10 S1 Mat. 77 80 80 115 78 80 3.5 3 3 3 3 2 3 3 3.5 3 3 3 3 2 3.3 3 2.6 2.812

NoL J A B

Pendidikan (P) Interview (I) Ujian (U)

Nilai BobotNilai

P I U

PelamarPs

Nilai Akhir

Nilai Total

(0.6 x CF)+(0.4 x SF)

Bobot

U

Nilai Faktor

P I

16% 25% 59%

Σ(N x B)T PkC