penyusunan naskah akdemis tentang pelayanan publik

20
USULAN HUPS 2016 PENYUSUNAN MATERI MUATAN PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG TENTANG PELAYANAN PUBLIK OLEH : NI LUH GEDE ASTARIYANI & MADE NURMAWATI

Upload: others

Post on 26-Oct-2021

12 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

USULAN HUPS 2016

PENYUSUNAN MATERI MUATAN

PERATURAN DAERAH KABUPATEN BADUNG

TENTANG PELAYANAN PUBLIK

OLEH : NI LUH GEDE ASTARIYANI & MADE NURMAWATI

Page 2: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

BAB I PENDAHULUAN

1.Latar BelakangPelayanan publik sesungguhnya yang menjadi produk dari

organisasi pemerintahan adalah pelayanan masyarakat(publik service).

Pelayanan tersebut diberikan untuk memenuhi hakmasyarakat, baik itu merupakan layanan civil maupunlayanan publik dalam bentuk pelayanan jasa dan barang.

Pelayanan pada dasarnya menyangkut pemenuhan suatuhak yang didasrkan pada komitmen pelayanan yangmelekat pada setiap orang, baik secara pribadi maupunberkelompok (organisasi), dan dilakukan secarauniversal, “hak atas pelayanan itu sifatnya sudah universal,berlaku terhadap siapa saja yang berkepentingan atashak itu, dan oleh organisasi apa pun juga yang tugasnyamenyelenggarakan pelayanan.”

Page 3: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Dasar Hukum

• Pasal 236 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah

• Pasal 5 UU 25 Tahun 2009 tentang Pelayanan Publik

• Pasal 2 Peraturan Pemerintah mengatur No 96 Tahun 2011 tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 25 Tentang Pelayanan Publik

• Pasal 2 Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 1 Tahun 2014 tentang Pembentukan Produk Hukum Daerah

Page 4: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

2. tujuan

Sesuai dengan ruang lingkup identifikasi masalah yang dikemukakan di atas, tujuan penyusunan penelitianPenyusunan Materi Muatan Peraturan Daerah Kabupaten Badung Tentang Pelayanan Publikdirumuskan sebagai berikut:

1.Pemahaman tentang pengaturan pengaturan tentangpelayanan publik dan model perumusan materi muatandalam pelayanan publik sesuai dengan RIP .

2.Untuk lebih memahami sasaran yang akandiwujudkan, ruang lingkup pengaturan, jangkauan, danarah pengaturan dalam Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Jembrana tentang Pelayanan Publik

Page 5: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

3.Keutamaan Penelitian

merupakan salah satu bentuk penelitian yang melakukan pengkajian terkait

dengan : materi muatan, peraturan daerah dan pelayanan publik .

rangkaian validitas norma hukum yang membekan antara peraturan daerah

yang satu dengan peraturan daerah yang lainnya.

Keunggulan utama dalam penelitian Penyusunan Materi Muatan Peraturan

Daerah Kabupaten Badung Tentang Pelayanan Publik adalah terletak pada

adanya aspek dasar kewenangan dalam bentuk delegasi kewenangan

pembentukan peraturan daerah dengan mendasarkan pada kompetensi

pembagian kewenangan pusat, provinsi dan kabupaten. Dalam kaitan jenis

dan materi muatan merupakan salah satu bentuk penjabaran dalam bentuk

norma hokum dalam suatu peraturan daerah penelitian ini dapat digunakan

sebagai masukan untuk kaitannya penyusunan peraturan daerah dengan

fokus pada kajian materi muatan dan jenis peraturan perundang-undangandengan dasar kewenangan pembentukan peraturan perundang-undangan.

Page 6: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Pengaturan terkait Materi Muatan

(1)Organisasi Penyelenggara berkewajiban menyelenggarakan pelayanan publik

sesuai dengan tujuan pembentukan.

(2)Penyelenggaraan pelayanan publik sebagaimana dimaksud pada ayat (1),

sekurang-kurangnya meliputi:

• pelaksanaan pelayanan;

• pengelolaan pengaduan masyarakat;

• pengelolaan informasi;

• pengawasan internal;

• penyuluhan kepada masyarakat; dan

• pelayanan konsultasi.

(3)Penyelenggara dan seluruh bagian Organisasi Penyelenggara bertanggung

jawab atas ketidakmampuan, pelanggaran, dan kegagalan penyelenggaraan

pelayanan.

Page 7: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

BAB II TINJAUAN PUSTAKA

Materi muatan ……Konsep materi muatan peraturanperundang-undangan diperkenalkan oleh Addul Hamid SalehAttamimi sebagai pengganti kata belanda het onderwerp dalamungkapanThorbecke het eigenaadig onderwerp der wet. Diterjemahkan dengan materi muatan yang khas dari undang-undang, yakni materi pengaturan yang khas yang hanya dansemata-mata dimuat dalam undang-undang dan oleh karenaitu menjadi materi muatan peraturan perundang-undangan.

Pelayanan tersebut diberikan untuk memenuhi hakmasyarakat, baik itu merupakan layanan civil maupun layananpublik. Artinya kegiatan pelayanan pada dasarnya menyangkutpemenuhan suatu hak. Ia melekat pada setiap orang, baiksecara pribadi maupun berkelompok (organisasi), dandilakukan secara universal.

Page 8: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Hal ini seperti yang diungkapkan oleh

Moenir (1998:41) bahwa “hak atas

pelayanan itu sifatnya sudah universal,

berlaku terhadap siapa saja yang

berkepentingan atas hak itu, dan oleh

organisasi apa pun juga yang tugasnya

menyelenggarakan pelayanan

Page 9: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Ruang Lingkup Pelayanan Publik

PelayananPublik

BarangPublik

PelayananAdministras

i

JasaPublik

Page 10: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Ruang Lingkup Pelayanan Publik

ruang lingkup pelayanan publik;

sistem pelayanan terpadu;

pedoman penyusunan standar pelayanan;

proporsi akses dan kategori kelompok

masyarakat dalam pelayanan berjenjang;

dan

pengikutsertaan masyarakat dalam

penyelenggaraan pelayanan publik

Page 11: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

pelayanan publik atau pelayanan umum

dapat dibedakan menjadi dua, yaitu:

Pelayanan publik atau pelayanan umum

yang diselenggarakan oleh organisasi

privat, adalah semua penyediaan barang

atau jasa publik yang diselenggarakan oleh

swasta, seperti misalnya rumah sakit

swasta, PTS, perusahaan pengangkutan

milik swasta.

Page 12: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

* Yang bersifat sekunder, adalah segala

bentuk penyediaan barang/jasa publik yang

diselenggarakan oleh pemerintah, tetapi

yang di dalamnya pengguna/klien tidak

harus mempergunakannya karena adanya

beberapa penyelenggara pelayanan

Page 13: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Pelayanan publik atau pelayanan umum yang diselenggarakan oleh organisasi publik. Yang dapat dibedakan lagi menjadi :

* Yang bersifat primer dan,adalah semua penye¬diaan barang/jasa publik yang diselenggarakan oleh pemerintah yang di dalamnya pemerintah merupakan satu-satunya penyelenggara dan pengguna/klien mau tidak mau harus memanfaatkannya. Misalnya adalah pelayanan di kantor imigrasi, pelayanan penjaradan pelayanan perizinan.

Page 14: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Materi Muatan Perda :

1. Ketentuan Umum

2. Ruang Lingkup Penyelenggaraan Pelayanan Publik;

3. Pembina dan Penanggung Jawab

4. Organisasi penanggung jawab

5. Organisasi penyelenggara

6. Kerjasama Penyelenggara

7. Hak dan Kewajiban Penyelenggara.

8. Kewajiban Pelaksana

9. Hak Dan Kewajiban Masyarakat.

10. Penyusunan

11. Penetapan

12. Maklumat dan Penerapan Standar Pelayanan

13. Pemantauan Dan Evaluasi

14. Peran Serta Masyarakat

15. Pengawasan

16. Penyelesaian Pengaduan.

Page 15: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

BAB III METODE PENELITIAN3.1 Alur Penelitian

Masalah

3

Teori Negara

Hukum

Teori

Perjenjangan

Norma

Teori Delegasi

Perundang-

undanggan

Teori

Pembentukan

Peraturan

Perundang-

undangan

Metode. penelitian

dalam kajian ini

mempergunakan

penelitian hukum

normatif

Latar Belakang

Masalah

1

Kajian

Masalah

2

Asas

Pembentukan

Peraturan

Perundang-

undangan

Kesimpulan

Page 16: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

3.2 Jenis Penelitian

3.3 Jenis Pendekatan

3.4 Sumber Bahan Hukum

3.5 Metode Pengumpulan Bahan Hukum

3.6 Teknik Analisis Bahan Hukum

Page 17: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

BAB IV BIAYA DAN JADWAL

PENELITIAN

4.1 BiayaNO Uraian Biaya (Rp)

1 Pengumpulan bahan hokum 7.500.000

2 Pengolahan dan analisis bahan

hukum

10.000.000

3 Pelaporan 2.500.000

4 Pengolahan Data, Laporan,

Publikasi, Seminar dan Lain-lain

5.000.000

Biaya total 25.000.000

Page 18: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

4.2 Biaya

No Jenis Kegiatan bl bl bl bl bl bl

1 2 3 4 5 6

1 Persiapan dan personil √

2 Survei Pendahuluan √

3 Pengumpulan bahan hukum √

4 pengolahan bahan hukum √

5 Analisis bahan hukum v

6 Pengumpulan bahan hukum √

7 Pembuatan Laporan √

Page 19: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

LUARAN

Laporan Penelitian yang berisi model

perumusan norma dan Perda Pelayanan

Publik

Publikasi pada jurnal

Page 20: PENYUSUNAN NASKAH AKDEMIS TENTANG PELAYANAN PUBLIK

Terimakasih