Penyuluhan Ternak Domba Desa GunungsariPosted by gunungsari on August 14, 2010 in kegiatan KKN | Subscribe

Latar belakang Program kerja kolaborasi antara Dosen Pembimbing Lapangan dengan Mahasiswa KKNM UNPAD merupakan tugas yang perlu dilaksanakan ketika KKNM UNPAD 2010 karena untuk melibatkan peran aktif antara dosen dengan mahasiswa untuk meningkatkan kualitas pengabdian kepada masyarakat. Program kerja tersebut dicanangkan oleh LPPM UNPAD karena ketika melihat pengalaman KKNM yang lalu cenderung peran aktif dosen ketika KKNM hampir tidak berpengaruh di lapangan. Penyuluhan Ternak Domba Desa Gunungsari diprogramkan karena melihat peternakan di Desa Gunungsari cukup berpotensi, walaupun pemetaan peternak di Desa Gunungsari tidak menyebar. Desa Gunungsari mendapatkan bantuan dari pemerintah berupa beberapa ekor domba untuk diternakkan sehingga perlunya diberi penyuluhan peternakan guna meningkatkan nilai kualitas peternakan domba. Penyuluhan peternakan domba merupakan inisiatif dari Dr. Marina Sulistyati, S.Pt. guna membantu memberikan informasi mengenai peternakan domba yang baik. Para peternak Desa Gunungsari terkumpul dalam suatu wadah perkumpulan peternakan yang dipimpin oleh pak Zaenal sehingga memudahkan untuk menyampaikan informasi mengenai peternakan. Mahasiswa KKNM UNPAD 2010 Desa Gunungsari memberikan bantuan berupa memfasilitasi acara penyuluhan tersebut dari mulai pemberitahuan, pemilihan lokasi dan waktu yang tepat untuk diadakan acara penyuluhan tersebut. Karena program kolaborasi tersebut memerlukan sebagian peran mahasiswa dan sebagian lagi peran dosen pembimbing lapangan. 1. Persiapan Melakukan koordinasi dengan dosen pembimbing lapangan mengenai gambaran penyuluhan dan waktu penyuluhan.

Pelaksana

: Danil dan Boby.

Melakukan pemberitahuan dengan ketua kelompok ternak Desa Gunungsari ; Mandalasari, H. Zaenal mengenai adanya penyuluhan ternak domba.

Pelaksana

: Boby dan Danil.

Melakukan koordinasi dengan H. Zaenal mengenai kepastian lokasi penyuluhan, waktu penyuluhan, peserta penyuluhan, dan fasilitas penyuluhan.

Pelaksana

: Fieka dan Boby.

Survey lokasi penyuluhan ternak domba di Madrasah Daarul Falah Cipayung, Dusun Ciirateun, Desa Gunungsari.

Pelaksana

: Danil.

1. Waktu dan Tempat Pelaksanaan Waktu : Pukul 08.00-11.00 WIB, Jumat 30 Juli 2010 Tempat : Madrasah Daarul Falah Cipayung, Dusun Ciirateun, Desa Gunungsari.

1. Evaluasi Pelaksanaan kegiatan dilakukan pada hari Jumat 30 Juli 2010 pukul 8 pagi sampai pukul 11 siang. Kegiatan penyuluhan ternak domba dilaksanakan atas dasar kebutuhan informasi mengenai peternakan domba yang baik, karena desa Gunungsari telah mendapat bantuan domba dari pemerintah. Antusiasme warga terlihat dari jumlah warga yang datang. Hambatan datang dari jarak yang harus ditempuh untuk mencapai lokasi penyuluhan tetapi tidak mengganggu tujuan informasi yang disampaikan. 1. Kendala dan Solusi Kendala tepat. Fasilitas yang kurang memadai, seperti tidak adanya listrik dan ruangan yang

Sulitnya mengumpulkan Desa Gunungsari, karena sebagian besar penduduk Desa Gunungsari menghabiskan waktunya di ladang, kebun atau hutan. Hampir terjadi miskomunikasi mengenai tempat penyuluhan peternakan, karena ada dua madrasah Daarul Falah dalam satu Dusun yang sama. Solusi Menggunakan fasilitas madrasah yang cukup memadai digunakan sebagai sarana penyuluhan. Penyuluhan ternak domba mengambil waktu pengajian rutin mingguan karena warga Desa Gunungsari hanya bisa dikumpulkan ketika ada perkumpulan keagamaan.

Kepastian lokasi penyuluhan, Darul Falah telah dipastikan dengan dilaksanakannya survey lokasi. 1. Simpulan dan Saran Simpulan Dengan adanya Penyuluhan ternak domba diharapkan dapat memberi motivasi kepada masyarakat dalam peternakan domba dan dengan adanya penyuluhan ternak domba diharapkan adanya transfer informasi dan ilmu mengenai peternakan domba yang berkualitas. Kegiatan Penyuluhan domba amat sangat dibutuhkan di Desa Gunungsari karena terlihat dari antusiasme warga. Saran Diharapkannya ada penyuluhan serupa di Desa Gunungsari karena Desa Gunungsari karena arus informasi dan ilmu dari luar desa amat terbatas. Perlunya mengadakan penyuluhan tidak hanya dalam dusun tertentu, tetapi juga disebar dalam semua dusun di Desa Gunungsari karena cukup luas dan sulit terjangkau.