PEMELIHARAAN CUBICLE OUTGOINGPT PLN (PERSERO) APD SEMARANG

PENYAKIT KRONIS ALSTOM WBS

Cubicle merk ALSTOM dengan tipe VB 6 sering mengalami permasalahan. Hal ini diakibatkanoleh berbagai macam hal, diantaranya seperti proses pemasangan yang tidak tepat, lay outruang 20 kV yang tidak sesuai dengan kondisi lingkungan sekitar yang menyebabkan seringterjadinya gangguan pada Cubicle. Terutama lagi Cubicle ALSTOM tersebut di Negaraasalnya yaitu Perancis sebenarnya dipasang untuk system 17.5 kV(meskipun kenyataannyaspesifikasi yang tercatat adalah 24 kV).

Suatu komponen terutama yang berhubungan dengan isolasi akan mengalami Breakdownbila secara terus menerus bekerja melebihi tegangan yang seharusnya dikenainya. Berikutadalah permasalahan yang sering terjadi pada Cubicle ALSTOM WBS : BUSBAR COMPARTMENT1. Busbar Rod mengalami korosi dan berjamur. Bahkan pada beberapa kondisi Busbar Rod

tampak basah (mengembun).

2. Holding Insulation (Isolator Tumpu Busbar) mengalami breakdown.3. Baik Busbar Spout Bushing maupun Cable Spout Bushing mengalami breakdown.

4. Busbar Rod tidak dilapisi Heat Shrink. Inilah yang sering menyebabkan korona dan flashover. Baik antar phasa maupun dengan groun (body).

5. Jarak antar phasa Busbar terlalu dekat. Ini juga menjadi salah satu penyebab flashover.

THOMAS AMBONO8406022K

JAMUR DAN KOROSI AKIBAT

EMBUN

BUSBARHOLDING

INSULATION

PEMELIHARAAN CUBICLE OUTGOINGPT PLN (PERSERO) APD SEMARANG

CIRCUIT BREAKER1. Breakdown pada Vacuum Bottle Interrupter.2. Breakdown pada isolator tumpu Vacuum Bottle.3. Breakdown pada Vacuum Housing Depan dan Belakang.

4. Macetnya Tripping Coil.5. Charging Motor tidak berhenti berputar.

THOMAS AMBONO8406022K

VACUUM BOTTLE

INTERRUPTER

ISOLATOR PENYANGGA

VACUUM BOTTLE

HOUSING DEPAN

HOUSING BELAKANG

CHARGING MOTOR

TRIPPINGCOIL

BUSBAR TANPA DILAPISI ISOLASI DAN JARAK YANG TERLALU DEKAT ANTAR PHASANYA MENJADI PENYEBAB FLASH OVER

PEMELIHARAAN CUBICLE OUTGOINGPT PLN (PERSERO) APD SEMARANG

SOLUSI YANG DAPAT DILAKUKAN1. MELAPISI BUSBAR ROD DAN CONNECTING CONDUCTOR DENGAN ISOLASI RAYCHEM. HAL

INI UNTUK MENCEGAH TIMBULNYA KARAT MAUPUN JAMUR PADA PERMUKAAN BUSBAR.SELAIN ITU JARAK ANTAR PHASA YANG TERLAMPAU DEKAT DAPAT DITOLERIR SEHINGGATIDAK AKAN TERJADI FLASH OVER BAIK ANTAR PHASA MAUPUN PHASA DENGAN BODY.

2. MENGGANTI ATAU MINIMAL MEMBERSIHKAN DAN MELAIPSI INSULATING VERNISH PADASPOUT YANG BERESIKO TERJADI BREAKDOWN SECARA PERIODIK.

3. MENINGKATKAN PEMELIHARAAN RUTIN DAN BERKALA UNTUK MENGIKUTI PERKEMBANGANKONDISI BUSBAR DAN PMT, SEHINGGA BEGITU DIKETAHUI TERDAPAT HAL-HAL YANGDAPAT MENYEBABKAN KERUSAKAN PARAH DAPAT SEGERA DIATASI. SEPERTI MENGGANTIVACUUM BOTTLE INTERRUPTER, ISOLATOR PENYANGGA VACUUM BOTTLE, HOUSINGDEPAN DAN BELAKANG, PEMERIKSAAN RUTIN DAN PELUMASAN TRIPPING COIL SET SERTACHARGING MOTOR BESERTA GEARBOXNYA.

THOMAS AMBONO8406022K

SPOUT DILAPISI INSULATING VERNISH