PENILAIAN MUTU PELAYANAN KEBIDANAN

DENGAN CARA OBSERVASI MENGGUNAKAN DAFTAR

TILIK, WAWANCARA DAN

DOKUMENTASIby

Tatik kusyanti,SST

PENILAIAN MUTU Dalam penilaian

mutu selain dibandingkan dengan standar mutu pelayanan kesehatan itu perlu pula diukur dengan berbagai dimensi mutu yang lain :

Dimensi mutu yang lain tersebut:

Kompetensi Teknis Akses atau jangkauan

pelayanan Efektifitas Hubungan antara menusia Efisiensi Pelayanan Kesinambungan Pelayanan Keamanan Pelayanan Kenyamanan/kenikmatan Informasi kepada pengunjung

PENILAIAN MUTU PELAYANAN KESEHATAN Menilai Proses

1. Pengamatan langsung (daftar tilik,wawancara)

2. Memeriksa catatan medik

Menilai OutcomeIndikator outcome : ex: Menurunnya angka kejadian BBLR di sebuah kabupaten

PENGAMATAN LANGSUNGMenyusun DAFTAR TILIK sesuai dengan standar pelayanan kemudian melakukan observasi yankes oleh petugas dan dinilai apakah sesuai dg daftar tilik. Jika belum sesuai maka menanyakan langsung kpd petugas, orang sekitar bahkan atasannya.

MEMERIKSA CATATAN MEDIKMengambil secara acak kartu

pasien, dan memeriksa apakah catatan medik sudah sesuai dengan daftar tilik standar pelayanan kesehatan. Jika belum sesuai maka menanyakan langsung kpd petugas, orang sekitar bahkan atasannya.

TEHNIK PENGUMPULAN DATATujuan analisis sistem

program jaminan mutu :“Untuk mendapatkan data dasar ‘kepatuhan terhadap standar’ Yankes dasar”.

CARA PENGUMPULAN DATA Metoda :

PENGAMATAN, WAWANCARA, MELIHAT PERALATAN(DATA PRIMER), MELIHAT CATATAN(DATA SKUNDER)

Pengumpulan Setelah didapatkan data, kemudian dilakukan peer review, yg kemudian memberi umpan balik temuannya.

Berdasarkan umpan balik ini, kmd dilakukan analisis penyebab masalah dan merancang pemecahannya.

Hal-yang harus diperhatikan dalam proses pengumpulan data Wawancara terhadap penderita(exit

interview) dilakukan secara bijak dan jangan terkesan menguji penderita/menilai petugas pemberi pely.

Bagaimanapun penampilan kerja petugas yg diamati, pengamat hrs menunjukkan simpatinya atau penghargaan plg tdk diucapan terima kasih.

Hal-yang harus diperhatikan dalam proses pengumpulan data Pemberi pely siap diamati/mengetahui

tujuan pengamatan (bukan mencari kesalahan dan siap scr psikologis)

Tempat berdiri/duduk pengamat serta penerangan yg cukup memungkinkan lapangan pandang yg jelas untuk mengamati.

Pengamat tdk melakukan intervensi yg dapat mengganggu konsentrasi petugas yg sdg diamati

WAKTU PENGUMPULAN DATA Pengumpulan

data dilakukan pada jam jam kerja

INSTRUMEN DAFTAR TILIK KUESIONER

(DAFTAR PERTANYAAN)

Penilaian mutu dilakukan untuk meningkatkan mutu pelayanan…………STANDAR

Dalam menilai mutu, salah satunya didapatkan dari pengamatan dengan menggunakan DAFTAR TILIK

Jenis Pelayanan : Pemeriksaan BUMILKelompok variabel :Pemeriksaan Fisik

NO

Variabel Y T TB n

1 Memeriksa Kesadaran dan KU

9 12 4 25

2 Mengukur Tekanan Darah

12 13 0 25

3 Menghitung Nadi 20 6 0 254 Mengukur Suhu 10 5 10 25

KETERANGAN Y = Ya dilakukan T =Tidak dilakukan TB =Tidak berlaku N =Jumlah Pengamatan

Setelah data terkumpul maka di TABULASIKAN

Contoh :Rumus perhitungan tingkat kepatuhan

(TK)

∑ YaTK=--------------------------------- x 100%

∑(Ya+Tidak)

Hitung Tingkat Kepatuhan masing-masing variabel pengamatan, yaitu: dg cara Y dibagi y dan t x100%

NO

Variabel Tingkat kepatuhan n

1 Memeriksa Kesadaran dan KU

9/21 x 100%=42,86%

25

2 Mengukur Tekanan Darah

12/25x100%=48% 25

3 Menghitung Nadi 20/25x100%=80% 254 Mengukur Suhu 10/15x100%=66,6

7%25

CONTOH CHECK LISTNO

IDENTITAS IBU Y T TB

1 NAMA

2 UMUR

3 ALAMAT

CONTOH CHECK LISTNO

PERTANYAAN

1 Berdasarkan dari nasehat petugas kesehatan, berapa kali ibu harus memeriksakan kehamilan?

2 Berapa kali imunisasi TT selama hamil?

3 Apa gunanya tablet besi pada ibu hamil?

CONTOH CHECK LISTNO ALAT Y T

1 Tansimeter

2 Timbangan

3 Termometer

CONTOH CHECK LISTDalam menilai mutu dari segi dokumentasinya, salah satunya dapat dilihat melalui hasil dari

pelaksanaan tindakan yang sesuai dengan daftar tilik tadi didokumentasikan atau tidak, dan jika didokumentasikan,

apakah pendokumentasiannya sudah sesuai dengan kaidah-kaidah pendokumentasian)

PEMBERIAN UMPAN BALIK Tujuan :

Supaya menyajikan faktor dan analisa dari data-data yg ditemukan, untuk menjadi bahan pengkajian bagi pihak yang menerimanya.

PEMBERIAN UMPAN BALIK Harus :1. Mengemukakan fakta, bukan sensasi2. Rasional, bukan emosional3. Keinginan untuk menolong, bukan

untuk menjatuhkan ataupun balas dendam

4. Positif thinking, bukan negative thinking

5. Constructive bukan destructive

PEMBERIAN UMPAN BALIK Harus :6. Membesarkan hati, bukan

mengecilkan hati7. Encouraging, bukan

discouraging

WAKTU PEMBERIAN UMPAN BALIK Setelah

dikaji, dan data diolah kemudian disajikan data.

Pada saat PENYAJIAN DATA itulah saat yg plg TEPAT untuk diberikan umpan balik

PEMBERIAN UMPAN BALIKHal-Hal Yang Harus Diperhatikan:1. Data yang disajikan sebelum diberi

umpan balik adalah analisis sistem yang berisi tingkat kepatuhan.

2. Yang memberi umpan balik adalah contoh: puskesmas yang satu diberi umpan balik oleh PKM yang lain

MATUR NUWUN TERIMAKASIH

WASSALAMU’ALAIKUM

LATIHANHITUNGLAH TINGKAT KEPATUHAN

BIDAN DI RS X SEBANYAK 30 BIDAN YANG SEDANG MELAKUKAN

ASUHAN ANTENATAL DENGAN MENGGUNAKAN DAFTAR TILIK

SEBANYAK 15 LANGKAH. (DAFTAR TILIK ANDA BUAT SENDIRI) 2. MENILAI 1 BIDAN SAJA

HITUNGLAH TINGKAT KEPATUHAN BIDAN X DALAM MELAKUKAN PERTOLONGAN PERSALINAN SESUAI DENGAN DAFTAR TILIK SEBANYAK 20 LANGKAH.(ANDA MEMBUAT SENDIRI DAFTAR TILIKNYA)

BUATLAH KUESIONER UNTUK BIDAN DAN UNTUK PASIEN

BUATLAH CHECK LIST UNTUK PERALATAN YANG TERDAPAT DI SEBUAH RS

.'