pengertian gas ideal
TRANSCRIPT
LIFIA CITRA R
Pengertian Gas Ideal
Suatu gas digambarkan sebagai partikel-
partikel (molekul-molekul) di dalam ruang tertutup
yang selalu bergerak dari waktu ke waktu.
Berdasarkan eksperimen dapat diketahui bahwa
semua gas dalam kondisi kimia apapun pada
temperatur tinggi dan tekanan rendah cenderung
akan memperlihatkan suatu hubungan sederhana
tertentu di antara sifat – sifat makroskopisnya yaitu
tekanan, volume dan temperatur.
Hal tersebut menganjurkan adanya konsep
gas ideal yang memiliki sifat makroskopis yang
sama pada kondisi yang sama pula.
Berdasarkan sifat makroskopis suatu gas
seperti kelajuan, energi kinetik, momentum,
dan massa setiap molekul penyusun gas.
Dengan demikian dapat didefinisikan gas ideal
dengan suatu asumsi (anggapan) tetapi
konsisten (sesuai) dengan definisi makroskopis.
Gas ideal merupakan gas yang memenuhi asumsi – asumsi
berikut :1. Suatu gas terdiri dari molekul – molekul yang
disebut molekul. Setiap molekul sama sehingga
tidak dapat dibedakan dengan molekul yang lain.
2. Molekul – molekul gas ideal bergerak secara acak ke
segala arah.
3. Molekul – molekul gas ideal bergerak secara
tersebar merata di seluruh bagian.
4. Jarak antara molekul gas jauh lebih besar daripada
ukuran molekulnya.
5. Tidak ada gaya interaksi antarmolekul kecuali
jika antarmolekul saling bertumbukan antara
molekul dengan dinding.
6. Semua tumbukan yang terjadi baik
antarmolekul maupun antara molekul dengan
dinding merupakan tumbukan lenting
sempurna dan terjadi pada waktu yang sangat
singkat.
7. Hukum – hukum Newton tentang gerak
berlaku pada molekul gas ideal.
Partikel Gas Bergerak ke Segala
Arah
Tumbukan Lenting Sempurna