pengenalan sig
TRANSCRIPT
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
DEFINISI SSistem IInformasi GGeografis (SIGSIG):
Adalah Sistem informasi yang menggunakan komputer untuk mendapatkan, mengolah, menganalisis dan menyajikan data yang mengacu pada lokasi geografis untuk membantu pengambilan keputusan
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
Posisi obyek di permukaan Posisi obyek di permukaan bumi diukur dengan Derajad bumi diukur dengan Derajad lintanglintangdan bujur (dan bujur (φφ,,λλ))
Lokasi obyek Lokasi obyek pada peta pada peta diukur dengan diukur dengan koordinatkoordinatX dan YX dan Y
LOKASI GEOGRAFIS ?LOKASI GEOGRAFIS ?
Adalah kedudukan semua jenis data spasial kebumian yang posisinya ditentukan dengan pasti di atas permukaan bumi (kemudian disebut dengan data GEOSPASIAL)
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
MENGAPA SIG ?
Karena :
• Sebagian besar data/informasi mempunyai kaitan
dengan lokasi geografis
• SIG mampu memadukan data spasial dan non-
spasial
• SIG dapat memvisualisasikan bentuk, ukuran, pola,
dampak dan lain-lain
• SIG mampu melakukan analisis
• SIG mampu melakukan sharing information
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
PERTANYAAN YANG BISA DIJAWAB SIG (ilustrasi)
Lahan kosong yang belum dimanfaatkan
Pada koordinat X,Y atau (φ,λ) ….
Lahan kosong (1990) berubah menjadi semak-belukar (2000)
Dekat dengan sungai dan muara sungai (laut)
Sangat beresiko, karena merupakan dataran banjir
1990
2000
Laut
• Apa ?
• Dimana ?
• Apa yang berubah ?
• Data apa yang berhubungan ?
• Bagaimana jika dibangun perumahan ?
……………………………………………………
• ……………… ?
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
MENGAPA KITA TIDAK MEMAKAI
PETA ANALOG SAJA?
+
Karena peta analog mempunyai banyak
keterbatasan untuk menjawab pertanyaan di atas.
Sebaliknya, SIG lebih dari pada hanya peta digital.
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
PERBANDINGAN BEBAN KERJA SIG DAN PETA ANALOG
Beban kerja SIG Peta analog
Penyimpanan Data
Pemanggilan
Pemutakhiran
Tumpang susun/
overlay
Analisis Spasial
Display
Sudah standar (baku) dan
terpadu
Data Base Dijital
Lebih cepat, karena sudah
dalam database komputer
Dilakukan secara otomatis
& Sistematis oleh komputer
Sangat Cepat
Mudah, Murah dan Cepat
Skala berbeda pada
standar yang berbeda
Cari dan Cek manual dari
peta analog atau tabel
Cara Manual
Kurang teliti, Mahal dan
Makan Waktu
Memakan Waktu dan
Energi ekstra
Memakan waktu, Komplek dan Mahal
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
. .
Komponen Sistem dalam SIGKomponen Sistem dalam SIG
1. Perangkat Keras
2. Perangkat Lunak
3. Database
4. Pelaksana/SDM
5. Prosedur
1. Perangkat Keras
2. Perangkat Lunak
3. Database
4. Pelaksana/SDM
5. Prosedur
fileData
Perangkat Keras
Pelaksana/SDM
Prosedur
SIGSIG
Perangkat Lunak
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
Bagaimana Proses SIG
Dunia nyata
Pengumpulan data
Sumber data
Data masukan
Pengelolaandata
Retrieval datadan analisis
analisis
Penyajian informasi
User/pengguna
aksi
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
FUNGSI KOMPONEN UTAMA PERANGKAT LUNAK SIG
INPUT DATA INPUT DATA
BASIS DATABASIS DATA
KUERI DAN ANALISIS DATA
KUERI DAN ANALISIS DATA
OUTPUT DAN PENYAJIAN
OUTPUT DAN PENYAJIAN
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
DATA SIGDATA SIGDATA SIGDATA SIG
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
JENIS DATA SIG
CitraCitra
Data Data KoordinaKoordina
tt
PetaPeta
DATA SPASIALDATA SPASIAL DATA TABULAR/ATRIBUTDATA TABULAR/ATRIBUT
Data Spasial adalah data yang mempunyai geometri dan Data Spasial adalah data yang mempunyai geometri dan berada pada suatu lokasiberada pada suatu lokasi
Data Tabular/Atribut adalah data deskriptif yang menjelaskan Data Tabular/Atribut adalah data deskriptif yang menjelaskan kenampakan suatu obyek spasialkenampakan suatu obyek spasial
DATA
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
11 22 33 44 55 66 77 9988 1010
112233445566
778899
10101111
K o l o m K o l o m B
a r I s
B a
r I s00 11 22 33 44 55 66 77
11
22
33
44
55
66
77
DATA SPASIAL DAPAT DISAJIKAN DALAM DUA STRUKTUR DATA
TITIKTITIK
GARISGARIS
LUASANLUASAN
DATA VEKTORDATA VEKTOR DATA RASTERDATA RASTER
Data vektor , obyek titik, garis dan luasan dibangun dari Data vektor , obyek titik, garis dan luasan dibangun dari pasangan koordinat X dan Ypasangan koordinat X dan Y
Data raster, semua obyek dibangun dengan suatu matrik nilai Data raster, semua obyek dibangun dengan suatu matrik nilai kolom dan bariskolom dan baris
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
HUBUNGAN ANTARA DATA SPASIAL DAN ATRIBUT
ID PETA
Area (m2)
Perime-ter (m)
Kode Jenis Tnh
4 435 880 21
9 210 580 25
11 628 1140 21
21 252 650 15
Kode Jenis Tnh
Nama pH ……….
15 Tanah hitam
6.5 ……
21 Tanah coklat
6.0 ……
25 Tanah merah
5.0 ……
Layer peta jenis tanah
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
LAYER JALAN
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
LAYER HIDROGRAFI
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
SDN MEKARMULYA II, DESA MEKARMULYA, KECAMATAN KERTAJATI,
KABUPATEN MAJALENGKA
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
DATA ATRIBUT TITIK
MONITORING SUMUR PANTAU DI JAKARTA
PENGAMATAN KANDUNGAN GARAM (Chloride) DALAM AIR SUMUR MASJID ISTIQLAL
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
UNTUK MENYIMPAN DATA LAYER RUPABUMI KEMUDIAN DIKELOMPOKAN BERDASAR
KLASIFIKASI KODE_UNSUR NUMERIC
• BANGUNAN : 10000
• TRANSPORTASI : 20000
• HYPSOGRAFI : 30000
• BATAS ADMINISTRASI : 40000
• PENUTUP LAHAN : 50000
• PERAIRAN : 60000
• NAMA UNSUR GEOGRAFI : 64000
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
Aplikasi SIGAplikasi SIG
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
Kueri DatabaseKueri DatabaseKueri DatabaseKueri Database
Pilih jenis tanah Latosol :Pilih jenis tanah Latosol :
Pernyataan SQL adalah :Pernyataan SQL adalah :Select Soil.Jenis-TanahSelect Soil.Jenis-TanahFrom SoilFrom SoilWhere (((Where (((Soil.Jenis-TanahSoil.Jenis-Tanah)=“Latosol")))=“Latosol"))
Pilih jenis tanah grumusol :Pilih jenis tanah grumusol :
Pernyataan SQL adalah :Pernyataan SQL adalah :Select Soil.Jenis-TanahSelect Soil.Jenis-TanahFrom SoilFrom SoilWhere (((Soil.Jenis-Tanah)=“Grumusol"))Where (((Soil.Jenis-Tanah)=“Grumusol"))
Misalnya pada layer jenis tanah, untuk memilih suatu objek melalui pernyataan logika dengan menggunakan Structured Query Language (SQL)
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
MENGUKUR JARAKMENGUKUR JARAKMENGUKUR JARAKMENGUKUR JARAK
Pembuangan limbahPembuangan limbah
PerumahanPerumahan
SekolahanSekolahan
IndustriIndustri
SungaiSungai
JalanJalan
Berapa jarak dari lokasi Berapa jarak dari lokasi industri ke tempatindustri ke tempatpembuangan limbahpembuangan limbah
17 km17 km17 km17 km
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
BUFFERBUFFERBUFFERBUFFER
Pembuangan limbahPembuangan limbah
PerumahanPerumahan
SekolahanSekolahan
IndustriIndustri
SungaiSungai
JalanJalan
Tentukan lokasi 100 meterTentukan lokasi 100 metersebagai daerah sempadansebagai daerah sempadansungaisungai
100 m100 m
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
OVERLAYOVERLAYOVERLAYOVERLAY
AA
BB CC
DD
1122
33
++
INPUT 1INPUT 1
INPUT 2INPUT 2
OUTPUTOUTPUT
Dalam overlay layer vektor, Dalam overlay layer vektor, kenampakan obyek dan kenampakan obyek dan atributnya digabung menjadi atributnya digabung menjadi satu dan menghasilkan layer satu dan menghasilkan layer komposit Beberapa operasi komposit Beberapa operasi logika digunakan untuk logika digunakan untuk memilih suatu area memilih suatu area berdasarkan parameter. Pada berdasarkan parameter. Pada contoh di sebelah kiri, contoh di sebelah kiri, merupakan penggabungan merupakan penggabungan secara keseluruhan poligon-secara keseluruhan poligon-poligon pada input 1 dan input poligon pada input 1 dan input 22
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
Informasi Lingkungan Hidup
ANALISIS ANALISIS SPASIALSPASIAL
ANALISIS DATA DALAM ANALISIS DATA DALAM SSISTEM ISTEM IINFORMASI NFORMASI GGEOGRAFISEOGRAFIS
ANALISIS DATA DALAM ANALISIS DATA DALAM SSISTEM ISTEM IINFORMASI NFORMASI GGEOGRAFISEOGRAFIS
INFORMASI INFORMASI GEOGRAFISGEOGRAFIS
Jalan
Hidrologi
Garis pantai
Land use
Geologi
Tema lain
Batas admin
Penduduk
Informasi Bencana
Informasi lain
D A T A D A T A
Informasi Tata Ruang
Aplikasi Aplikasi Bencana Bencana
AlamAlam
Aplikasi Aplikasi lainlain
Aplikasi Aplikasi LingkungaLingkunga
n Hidupn Hidup
Aplikasi Aplikasi Tata Tata
RuangRuang
Disiapkan oleh : I Ketut Sutarga
SEKIANTERIMA KASIH
SEKIANTERIMA KASIH