pengenalan e-learning

13
Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning eaper, Faster, and Bett Prinsip dalam Pengembangan E-Learning

Upload: taufik-ikhsan

Post on 04-Aug-2015

108 views

Category:

Education


2 download

TRANSCRIPT

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Cheaper, Faster, and Better

Prinsip dalam Pengembangan E-Learning

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

A Brief History

• 1950 Teori belajar behavioristik mulai disebarluaskan, tidak hanya untuk militer tapi untuk pendidikan formal

• 1960 Teaching machine (alat) digunakan untuk pembelajaran berprogama

• 1997 dimulai dengan penggunaan e-mail untuk pelayanan pembelajaran jarak jauh

• 2008 dan 2012 diperkenalkan dan populernya MOOC (Massive Open Online Course)

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

What does “e” in e-learning stand for?

• It’s not only electronic, it stands for ....

• Everything, everyone, engaging, easy, exciting, energetic, enthusiastic, emotional, extended, excellent, and educational

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Prinsip 1 – Sifat E-Learning

• Sifat E-Learning adalah progresif dan dapat dikembangkan secara meluas. Persepsi adalah solusi untuk pengembangan E-Learning melalui metode pelatihan terstruktur dan kontinu.

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Prinsip 2 – Lima Elemen Sukses Implementasi E-

Learning• Lima elemen sukses dalam

implementasi E-Learning adalah:Tools, Training, Processes, Support, and PeopleUntuk memfasilitasi pengetahuan dan kemampuan agar meningkatkan inisiatif dan ekspektasi pengguna dan calon pengguna untuk mengikuti program dalam E-Learning

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Prinsip 2 – Lima Elemen Sukses Implementasi E-

Learning• Tools

Sumber teknologi (soft and hard) yang akan digunakan untuk membuat konsep, merancang, dan mengembangkan program E-Learning

• TrainingProgram keahlian yang difasilitasi dalam E-Learning. Ini didasarkan pada kebutuhan, konten, dan konteks

• ProcessesMetode dan prosedur dalam melaksanakan program keahlian dalam E-Learning. Efektifitas dan efisiensi dalam menyelesaikan program keahlian dalam E-Learning menjadi daya tarik untuk pengguna

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Prinsip 2 – Lima Elemen Sukses Implementasi E-

Learning• Support

Pembimbingan perlu dilakukan pada setiap program keahlian yang ada dalam E-Learning, ini diupayakan untuk menghindari hilangnya komunikasi antara penyedia layanan dan pengguna

• PeopleSumber daya manusia yang ikut serta dalam proses perancangan dan pengembangan program E-Learning

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Strategi Pengembangan E-Learning

• Analysis• Design• Development• Implementation• Evaluation

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Virtual Learning Environment

• Learning Management System• Social Learning Platform

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Klasifikasi E-Learning (berdasarkan perannya)

• Web support instruction• Web enhanced instruction

(Blended Learning)• Web based instruction

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Tugas 1• http://www.capterra.com/learning-

management-system-software/#infographic

• Pelajari bagaimana Moodle bisa menjadi LMS yang paling banyak dikembangkan sebagai platform e-learning organisasi berbagai bidang (pendidikan, bisnis, sosial, dll).

• Kemudian tuangkan hasil analisis anda dalam satu kajian ilmiah mengenai faktor yang berpengaruh terhadap kesuksesan Moodle sebagai Top Open Sources in LMS Platform. Bisa dipandang dari segi komponen e-learning atau strategi market-nya.

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

Tugas 2• http://www.ut.ac.id/tentang-ut.html• Pada sekitar tahun 2009 hingga 2012, UT menghadirkan

program pendidikan jarak jauh (Blended Learning) menggunakan aplikasi Moodle sebagai lingkungan pembelajaran.

• Tujuannya adalah untuk menyetarakan para guru di daerah kabupaten yang belum mendapatkan gelar sarjana (S1). Tetapi pada tahun 2013/2014 program tersebut digantikan dengan modus semula, yaitu dengan menggunakan bahan ajar mandiri tercetak, dimana setiap minggu peserta harus menyelesaikan 1 hingga 3 modul pembelajaran, dan pada akhir pekan mereka bertemu dengan dosen untuk mendiskusikan hasil belajarnya.

• Coba anda kaji hal tersebut, mengapa online learning dengan Moodle pada kasus tersebut dinilai tidak berhasil. Ditinjau dari proses pembelajaran ataupun dari infrastruktur pendukung. Juga bandingkan dengan program PJJ yang intens dilakukan oleh Amerika dan Jepang.

Taufik Ikhsan Slamet MK E-Learning

kalau butuh referensi...

• Web-Based Learning: Design, Implementation, and Evaluation. (Gayle V. Davidson-Shivers and K. L. Rasmussen. 2006)

• Handbook of E-Learning Strategy. (Editor: Bill Brandon. 2007)

• Diharapkan untuk mengisi angket MK E-Learning berikut inihttp://bit.ly/e-learningTIK