pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan ...digilib.unila.ac.id/23967/3/skripsi tanpa...

67
PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN BERBASIS KEHIDUPAN SEHARI-HARI (Skripsi) Oleh NIKEN YUNI ASTITI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2016

Upload: ngohanh

Post on 06-Feb-2018

250 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIFLARUTAN BERBASIS KEHIDUPAN SEHARI-HARI

(Skripsi)

Oleh

NIKEN YUNI ASTITI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2016

Page 2: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

ABSTRAK

PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIFLARUTAN BERBASIS KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Oleh

NIKEN YUNI ASTITI

Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan e-book interaktif sifat koligatif

larutan berbasis kehidupan sehari-hari, mendeskripsikan karakteristik e-book

interaktif, mendeskripsikan respon guru terhadap aspek kesesuaian isi materi dan

mahasiswa terhadap aspek keterbacaan, mengetahui kendala-kendala yang diha-

dapi selama proses pengembangan, serta mengetahui faktor-faktor pendukung da-

lam proses pengembangan e-book interaktif. Desain penelitian yang digunakan

dalam penelitian ini adalah penelitian dan pengembangan (Research and Develop-

ment) menurut Borg dan Gall. Tahapan dalam penelitian ini adalah penelitian dan

pengumpulan data, perencanaan, pengembangan produk awal, uji coba lapangan

awal, dan revisi hasil uji coba. Uji coba lapangan awal dilakukan di SMA

Kosgoro Bandar Sribhawono Lampung Timur dan Universitas Lampung. Karak-

teristik e-book interaktif hasil pengembangan ini berbasis fenomena kehidupan

sehari-hari dan dilengkapi dengan gambar, animasi, serta video untuk mendukung

penjelasan materi. Berdasarkan hasil respon guru dan mahasiswa terhadap e-book

interaktif, diperoleh persentase pada aspek kesesuaian isi materi dan keterbacaan

Page 3: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Niken Yuni Astiti

sebesar 100% dan 90% yang semuanya dikategorikan sangat tinggi. Berdasarkan

hasil respon guru dan mahasiswa tersebut, maka dapat dikatakan bahwa e-book

interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari yang dikembang-

kan layak dijadikan sumber belajar.

Kata kunci: e-book interaktif, fenomena kehidupan sehari-hari, sifat koligatif

larutan.

Page 4: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIFLARUTAN BERBASIS KEHIDUPAN SEHARI-HARI

Oleh

NIKEN YUNI ASTITI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai GelarSARJANA PENDIDIKAN

Pada

Program Studi Pendidikan KimiaJurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2016

Page 5: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis
Page 6: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis
Page 7: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis
Page 8: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Gunung Madu, Lampung Tengah pada tanggal 13 Juni 1994

sebagai putri terakhir dari tiga bersaudara buah hati Bapak Sunyoto dan Ibu Tri

Suparmi. Pendidikan formal pertama diawali di TK Satya Dharma Sudjana GMP

tahun 1998 dan diselesaikan pada tahun 2000. Pada tahun yang sama, pendidikan

dilanjutkan di SD Negeri 4 Gunung Madu Lampung Tengah hingga tahun 2006,

SMP Satya Dharma Sudjana GMP tahun 2006 hingga 2009, dan SMA Negeri 5

Bandar Lampung tahun 2009 hingga 2012.

Tahun 2012 terdaftar sebagai Mahasiswa Program Studi Pendidikan Kimia

Jurusan Pendidikan MIPA FKIP Universitas Lampung melalui jalur Seleksi

Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN). Selama menjadi maha-

siswa, pernah menjadi Asisten Praktikum Kimia Fisik II dan Biokimia untuk

Prodi Pendidikan Biologi. Lalu terdaftar dalam organisasi internal kampus, yaitu

Himpunan Mahasiswa Pendidikan Eksakta (Himasakta) FKIP dengan menjadi

anggota divisi Kaderisasi tahun 2013 dan sekretaris divisi Kaderisasi tahun 2014.

Selain itu juga pernah menjadi anggota bidang Kaderisasi Forum Pembinaan dan

Pengkajian Islam (FPPI) FKIP tahun 2013. Kemudian mengikuti Program Penga-

laman Lapangan (PPL) di SMA N 2 Tanjung Baru yang terintegrasi dengan

Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Tanjung Baru Kecamatan Ulu Belu

Kabupaten Tanggamus pada tahun 2015.

Page 9: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

PERSEMBAHAN

Bismillahirrohmannirrohim……

Puji syukur kehadirat ALLAH SWT yang telah memberikanku waktu-waktuindah dalam proses hidupku, sehingga aku dapat mempersembahkan skripsi initeruntuk:

Ibu dan Bapakku tercinta, yang selalu mendoakan serta memberidukungan yang luar biasa terhadap ananda yang sering mengecewakanini. Semoga ALLAH memperkenankan ananda untuk selalumemberikan lebih banyak kebahagiaan kepada kalian di masa depan.Aminn.

Kedua Mbakku tersayang yang sudah selalu menyemangatiku dikala kuletih dan tak lupa ketiga ponakanku tercinta (Abing, Gita, Mboy) yang

senantiasa mewarnai hari-hari ku selama ini serta menjadi moodbooster tersendiri.

Sahabat-sahabatku tersayang yang tak pernah lelah menyemangati sertasaling berbagi kisah suka, duka, canda, tawa, tangis, dan cinta. Semua hal

itu akan sangat kurindukan di masa mendatang.

Almamaterku.

Page 10: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

MOTO

“Mau dimanapun letaknya, tempat bersih atau tempat kotor sekalipun,yang namanya Emas tetaplah Emas dan tak kan berubah menjadi Perak.”

(Ibu Tri Suparmi)

“Saat ini yang dibutuhkan hanya kaki yang akan berjalan lebih jauh daribiasanya, mata yang akan menatap lebih lama dari biasanya, leher yang

akan lebih sering melihat ke atas, lapisan tekat yang seribu kali lebih kuatdari baja, hati yang akan bekerja lebih keras dari biasanya, serta mulut

yang akan selalu berdoa.” (Kutipan Dialog Film 5 cm)

“ALLAH doesn’t DELAY. His timing is PERFECT.” (Anonim)

Page 11: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

SANWACANA

Puji dan syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat dan

karunia-Nya, sehingga skripsi yang berjudul “Pengembangan E-book Interaktif

Sifat Koligatif Larutan Berbasis Kehidupan Sehari-hari” dapat diselesaikan

dengan baik sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar sarjana pendidikan.

Pada kesempatan ini akan disampaikan terima kasih kepada:

1. Bapak Dr. Muhammad Fuad, M. Hum., selaku Dekan FKIP Universitas

Lampung.

2. Bapak Dr. Caswita, M.Si., selaku Ketua Jurusan Pendidikan MIPA.

3. Ibu Dr. Noor Fadiawati, M.Si., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Kimia, Dosen Pembimbing Akademik, dan Dosen Pembimbing I, terimakasih

atas kesediannya memberikan bimbingan terhadap skripsi ini, pengarahan,

dan motivasi selama di bangku perkuliahan.

4. Ibu Lisa Tania, S.Pd., M.Sc. selaku Dosen Pembimbing II, terimakasih atas

kesediaan dan keikhlasannya memberikan bimbingan, saran, dan kritik untuk

skripsi ini.

5. Ibu Dra. Ila Rosilawati, M.Si. dan Dra. Nina Kadaritna, M.Si. selaku Dosen

Pembahas, terimakasih atas masukan dan perbaikan yang telah diberikan.

Page 12: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

6. Bapak M. Mahfudz Fauzi S., S.Pd., M.Sc., terimakasih atas kesediaannya

sebagai validator e-book, serta seluruh dosen Pendidikan Kimia atas ilmu

yang telah diberikan.

7. Bapak, Ibu, dan kedua Mbakku, serta tak lupa ketiga ponakanku tersayang

(Abing, Gita, dan Mboy) atas semangat dan doa yang telah diberikan.

8. Keluarga besar Himasakta periode 2014-2015 (Sobat-Pro), FPPI FKIP Unila

periode 2013-2014, serta PANSUS XIV tahun 2013. Terimakasih untuk

semua pengalaman berorganisasi selama bangku perkuliahan ini.

9. Keluarga besar KKN-KT Pekon Tanjungbaru Kecamatan Ulu Belu

Tanggamus, atas segala pengalaman yang didapatkan selama KKN.

10. Sahabat-sahabat tercinta (GGS) Dira, Nova, Dewi, Neng, dan Vivi, teman-

teman Pemimpi Buha, Meli, Yeni, dan Rezza, juga untuk Dika dan Nindya,

terimakasih untuk segala kebaikan, perhatian, dan kesetiaannya.

11. Tim solid pengembangan e-book interaktif, Intan dan Jannah, serta Aca yang

mengembangkan LKS saintifik, serta keluarga besar “Carbon 12”, terima-

kasih atas dukungan, doa, dan semangat yang telah diberikan selama

penyusunan skripsi ini.

Akhir kata, disadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan, akan tetapi

besar harapan semoga skripsi ini dapat bermanfaat. Aamiin.

Bandarlampung, September 2016Penulis,

Niken Yuni Astiti

Page 13: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

DAFTAR ISI

HalamanDAFTAR TABEL ............................................................................................ xvi

DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvii

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang ....................................................................................... 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................. 6

C. Tujuan Penelitian ................................................................................... 6

D. Manfaat Penelitian ................................................................................. 7

E. Ruang Lingkup....................................................................................... 8

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Sumber Belajar....................................................................................... 10

B. Bahan Ajar ............................................................................................. 12

C. Buku Elektronik (E-Book)...................................................................... 15

D. Pembelajaran Interaktif .......................................................................... 17

E. Pembelajaran Berbasis Kehidupan Sehari-hari ...................................... 18

F. Penelitian Relevan.................................................................................. 19

G. Analisis Konsep Materi Sifat Koligatif Larutan .................................... 21

III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian................................................................................... 28

B. Alur Pengembangan ............................................................................... 35

Page 14: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

C. Subyek dan Lokasi Penelitian ................................................................ 36

D. Sumber Data........................................................................................... 36

E. Instrumen Penelitian............................................................................... 37

F. Teknik Pengumpulan Data .................................................................... 39

G. Teknik Analisis Data ............................................................................. 41

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Studi Pendahuluan ........................................................................ 45

B. Hasil Perancangan E-Book Interaktif Sifat Koligatif Larutan BerbasisKehidupan Sehari-hari ........................................................................... 49

C. Hasil Pengembangan E-Book Interaktif Sifat Koligatif Larutan BerbasisKehidupan Sehari-hari ........................................................................... 54

D. Hasil Validasi Ahli E-Book Interaktif Sifat Koligatif Larutan BerbasisKehidupan Sehari-hari .......................................................................... 62

E. Hasil Uji Coba Terbatas pada Guru dan Mahasiswa ............................. 69

F. Karakteristik E-Book Interaktif Sifat Koligatif Larutan BerbasisKehidupan Sehari-hari .......................................................................... 71

G. Kendala-kendala dalam Pengembangan E-Book Interaktif ................... 73

H. Faktor Pendukung dalam Pengembangan E-Book Interaktif ................. 73

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan .......................................................................................... 75

B. Saran .................................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................... 78

LAMPIRAN1. Analisis KI dan KD................................................................................ 812. Silabus ................................................................................................... 873. RPP ........................................................................................................ 1084. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan (Guru)....................................... 1585. Hasil Wawancara Analisis Kebutuhan (Siswa) ..................................... 1636. Hasil Validasi Aspek Konstruksi ........................................................... 167

Page 15: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

7. Persentase dan Kriteria Hasil Validasi Aspek Konstruksi ..................... 1718. Hasil Validasi Aspek Kesesuaian Isi Materi dengan Kurikulum .......... 1739. Persentase dan Kriteria Hasil Validasi Aspek Kesesuaian Isi

Materi dengan Kurikulum...................................................................... 17610. Hasil Validasi Aspek Keterbacaan......................................................... 17711. Persentase dan Kriteria Hasil Validasi Aspek Keterbacaan................... 18212. Hasil Uji Coba Terbatas Aspek Kesesuaian Isi Materi dengan

Kurikulum (Guru) .................................................................................. 18513. Persentase dan Kriteria Hasil Uji Coba Terbatas Aspek Kesesuaian

Isi Materi dengan Kurikulum (Guru) ..................................................... 18814. Instrumen Uji Coba Terbatas Aspek Keterbacaan (Mahasiswa) ........... 18915. Hasil Uji Coba Terbatas Aspek Keterbacaan (Mahasiswa) ................... 191

Page 16: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman1. Analisis konsep materi sifat koligatif larutan ............................................ 22

2. Pedoman penskoran pengisian pada angket ............................................... 42

3. Tafsiran skor (%) angket ............................................................................ 43

4. Struktur materi dalam e-book interaktif ..................................................... 53

5. Hasil validasi ahli terhadap e-book interaktif yang dikembangkan ........... 63

Page 17: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman1. Langkah-langkah R&D .............................................................................. 28

2. Alur pengembangan e-book interaktif ........................................................ 35

3. Tampilan cover luar dan dalam e-book interaktif ...................................... 54

4. Tampilan kompetensi dasar dan indikator pencapaian e-book interaktif ... 56

5. Tampilan penyajian fenomena dalam kehidupan sehari-hari dan tabelpengamatan di awal materi pada e-book interaktif .................................... 57

6. Tampilan penyajian fenomena dalam kehidupan sehari-hari besertakolom tempat pengajuan pertanyaan siswa pada e-book interaktif ............ 58

7. Tampilan uraian isi materi yang disertai pertanyaan dan kolom jawabanpada e-book interaktif .................................................................................. 59

8. Tampilan penyajian gambar submikroskopis dan video percobaan padae-book interaktif .......................................................................................... 60

9. Tampilan contoh soal, latihan soal, dan soal evaluasi pada e-bookinteraktif ...................................................................................................... 61

10. Tampilan daftar pustaka e-book interaktif .................................................. 61

11. Tampilan cover belakang e-book interaktif ................................................ 62

Page 18: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pembelajaran adalah proses interaksi peserta didik dengan pendidik dan sumber

belajar pada suatu lingkungan belajar (Komara, 2014). Istilah pembelajaran lebih

menggambarkan usaha guru untuk membuat belajar para siswanya. Kegiatan

belajar hanya bisa berhasil jika siswa secara aktif mengalami sendiri proses bela-

jar. Jadi, syarat mutlak yang harus dipenuhi agar terjadi proses pembelajaran

yaitu terjadinya interaksi antara pembelajar (learner) dengan sumber belajar

(Siddik, 2009). Sumber belajar memiliki fungsi meningkatkan produktivitas pem-

belajaran, memberikan dasar yang lebih ilmiah terhadap pembelajaran, dan lebih

memantapkan pembelajaran (Tim Pengembang, 2007). Sumber belajar dapat

berupa buku, media cetak dan elektronik, alam sekitar, atau sumber belajar lain

yang relevan (Tim Penyusun, 2013).

Berkaitan dengan jenis sumber belajar, e-book (buku elektronik) merupakan jenis

sumber belajar yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi. E-book

merupakan buku dalam format elektronik berisikan informasi yang dapat berwu-

jud teks atau gambar. Penggunaan e-book dapat meningkatkan interaksi antara

pendidik dan peserta didik dalam pembelajaran jarak jauh (Sanjaya dan Eskawati,

2012). Hal ini senada dengan Munadi (2010) yang menyatakan bahwa peran

Page 19: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

2

e-book sangat luar biasa dalam mendukung proses pembelajaran, seperti siswa

dapat terlibat aktif karena adanya proses pembelajaran yang menarik dan ber-

makna. Menurut Haris (2011), e-book memiliki beberapa kelebihan yaitu tidak

lapuk, mudah diproses, mudah penyimpanannya, bersifat interaktif, dan memiliki

kecepatan publikasi.

Sebagai salah satu sumber belajar, saat ini e-book yang berkembang sudah bersifat

interaktif. Penyampaian materi dengan menggunakan e-book interaktif akan men-

dorong siswa untuk dapat menemukan sendiri konsep dari materi yang disajikan

oleh guru, dan dengan e-book interaktif siswa mampu memiliki ketertarikan da-

lam penggunaan e-book serta motivasi dalam pembelajaran kimia, khususnya

materi sifat koligatif larutan (Sanjaya dan Eskawati, 2012). Keberadaan e-book

interaktif ini juga akan semakin menunjang terlaksananya proses pembelajaran

yang interaktif, yakni terjadinya interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan

siswa dan dengan sumber belajar demi menunjang tercapainya tujuan belajar,

khususnya dalam pembelajaran kimia (Huda, 2012).

Ilmu kimia itu sendiri merupakan bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam (IPA), yang

berkembang berdasarkan pada pengamatan terhadap fenomena alam (Jalal, 2006).

Sebagian besar materi kimia dapat didekati dari kondisi atau masalah yang ada

dalam kehidupan sehari-hari, yang nyatanya masih belum optimal dalam pelak-

sanaan proses pembelajarannya. Materi-materi kimia lebih dikondisikan untuk

dihafal oleh siswa, hal ini terlihat dari berbagai buku teks pelajaran kimia yang

didesain sebagai kumpulan konsep-konsep yang harus dikuasai siswa, tanpa me-

ngedepankan proses pembelajaran yang sesuai. Akibatnya siswa mengalami

Page 20: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

3

kesulitan untuk menghubungkan dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitar

dan tidak merasakan manfaat dari pembelajaran tersebut (Fadiawati dan Diawati,

2011). Pujianto dan Maryanto (Ardiyanti dan Winarti, 2013) menambahkan

bahwa melalui kejadian atau fenomena alam yang sering ditemui siswa di ling-

kungan sekitar, merupakan salah satu sumber belajar yang dapat digunakan oleh

guru dalam proses pembelajaran kimia. Adapun contoh fenomena alam yang

dapat dimasukkan dalam proses pembelajaran kimia yaitu pada kegiatan pem-

buatan es putar yang menambahkan garam pada es batunya untuk menghasilkan

suhu yang lebih rendah, dan fenomena ini terdapat pada pokok bahasan sifat

koligatif larutan. Berkaitan dengan hal tersebut, diharapkan para guru dapat

menggunakan sumber belajar yang menampilkan fenomena kehidupan sehari-hari.

Fakta yang ada di sekolah menunjukkan bahwa sumber belajar yang digunakan

oleh sebagian besar guru masih berupa buku cetak dari penerbit tertentu. Buku

cetak ini memiliki kecenderungan bersifat informatif sehingga hanya terjadi ko-

munikasi searah dan belum disajikan berdasarkan fenomena kehidupan sehari-

hari. Hal ini didukung oleh penelitian yang dilakukan oleh Sutarno dan Mukhidin

(2013) yang menyatakan bahwa masih banyak siswa yang menganggap pelajaran

IPA merupakan salah satu pelajaran yang sulit dan tidak disenangi dikarenakan

minimnya sumber-sumber belajar sains (learning resources) yang up to date dan

mengglobal, sehingga proses pembelajaran dalam kelas masih secara konvensio-

nal melalui metode ceramah. Selain itu, hasil penelitian Ditama (2015) mengung-

kapkan hal senada bahwa proses pembelajaran kimia dalam kelas secara umum

masih menjadikan guru sebagai sumber pokok pada saat proses pembelajaran dan

kurang optimalnya variasi dalam pembelajaran, seperti penggunaan media

Page 21: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

4

pembelajaran interaktif, dalam hal ini guru hanya menggunakan buku pedoman

cetakan tahun lalu atau bahkan yang sudah lama. Fakta lain diungkapkan oleh

Fadiawati dan Diawati (2011) yang menyatakan bahwa pembelajaran yang hanya

menghadirkan konsep-konsep, hukum-hukum, dan teori-teori saja menyebabkan

siswa tidak merasakan manfaat ilmu kimia dalam kehidupan.

Hal ini didukung oleh fakta-fakta di lapangan dari hasil studi lapangan yang di-

lakukan di 4 SMA, yakni 2 SMA di Bandar Lampung dan 2 SMA di Kotabumi.

Dalam penelitian tahap ini, dilakukan wawancara terhadap guru dan siswa.

Berdasarkan wawancara terhadap 4 guru mata pelajaran kimia di 4 SMA tersebut,

diketahui bahwa 50% dari responden guru belum pernah menggunakan e-book

dan 50% nya lagi sudah pernah menggunakan e-book yang diperoleh dari hasil

mendownload melalui internet dan bukan merupakan e-book interaktif.

100% guru yang diwawancarai menyatakan perlu dikembangkan sebuah e-book

yang bersifat interaktif dan berbasis kehidupan sehari-hari karena menurut mereka

siswa akan lebih tertarik untuk belajar dan menjawab soal-soal evaluasi, serta

siswa akan mudah mengaplikasikan materi yang dipelajari ke dalam kehidupan

sehari-hari. Para guru mengharapkan e-book yang akan dikembangkan nantinya

memuat gambar yang sesuai dengan materi, memiliki bahasa yang mudah dipaha-

mi dan isi materi sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

Setelah melakukan wawancara terhadap guru, selanjutnya terhadap siswa. Ber-

dasarkan hasil wawancara terhadap 20 responden siswa dari 4 SMA di Bandar

Lampung dan Kotabumi, dapat diketahui bahwa 75% dari responden siswa meng-

gunakan sumber belajar berupa buku teks dan sebanyak 25% menggunakan buku

Page 22: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

5

teks dan e-book. Kemudian, 75% siswa menemui kesulitan-kesulitan dalam me-

mahami materi pelajaran kimia jika hanya menggunakan buku teks biasa sebagai

sumber belajar. Seluruh siswa mengharapkan e-book interaktif yang akan dikem-

bangkan nantinya berisi gambar-gambar yang menarik, menggunakan bahasa

sederhana yang mudah dipahami, dan memuat soal evaluasi yang menarik.

Berdasarkan studi pustaka mengenai pengembangan e-book interaktif yang sudah

dilakukan sebelumnya, diketahui bahwa e-book interaktif berbasis representasi

kimia yang dikembangkan oleh Huda, dkk. (2015) pada materi termokimia;

Nur’aini, dkk. (2015) pada materi asam basa; Wijayanti, dkk. (2015) pada materi

kesetimbangan kimia; dan Yulianti, dkk. (2015) pada materi laju reaksi memiliki

persentase yang tinggi dari aspek kesesuaian isi materi, keterbacaan, dan grafika

sehingga dapat diterima oleh guru dan siswa sebagai sumber belajar. Selain itu,

e-book interaktif lainnya yang dikembangkan oleh Sanjaya dan Eskawati (2012)

pada materi sifat koligatif layak digunakan sebagai sumber belajar di sekolah

karena memiliki persentase tinggi dari penilaian aspek format media, kualitas

media, serta ketertarikan media. Namun dari beberapa e-book yang telah dikem-

bangkan tersebut, belum menyajikan fenomena-fenomena dalam kehidupan

sehari-hari terkait materi yang dijelaskan. Sementara, sesuai dengan kurikulum

2013 pembelajaran IPA dituntut untuk menyajikan fenomena dalam kehidupan

sehari-hari guna mempermudah siswa dalam menghubungkan materi yang di-

pelajari dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitar.

Sesuai hasil tahap studi lapangan dan studi pustaka, dapat diketahui bahwa masih

banyak guru yang belum menggunakan e-book sebagai sumber belajar, melainkan

Page 23: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

6

menggunakan buku cetak dari penerbit tertentu yang belum menyajikan materi

kimia berdasarkan kehidupan sehari-hari. Selain itu, hanya sebagian kecil guru

yang sudah pernah menggunakan e-book, namun belum bersifat interaktif.

Berdasarkan hal-hal tersebut, maka perlu dilakukan “Pengembangan E-book

Interaktif Sifat Koligatif Larutan Berbasis Kehidupan Sehari-hari.”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan, maka rumusan masalah dalam

penelitian ini adalah:

1. Bagaimana karakteristik e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

kehidupan sehari-hari yang dikembangkan?

2. Bagaimana respon guru mengenai aspek kesesuaian isi materi pada e-book

interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari?

3. Bagaimana respon mahasiswa mengenai aspek keterbacaan pada e-book

interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari?

4. Apa saja kendala-kendala yang dihadapi selama proses pengembangan e-book

interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari?

5. Apa saja faktor-faktor pendukung yang membantu dalam proses pengem-

bangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian ini adalah:

1. Mengembangkan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan

sehari-hari.

Page 24: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

7

2. Mendeskripsikan karakteristik dari e-book interaktif sifat koligatif larutan ber-

basis kehidupan sehari-hari yang dikembangkan.

3. Mendeskripsikan respon guru mengenai aspek kesesuaian isi materi dari

e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari.

4. Mendeskripsikan respon mahasiswa terhadap aspek keterbacaan dari e-book

interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari.

5. Mengetahui kendala-kendala yang dihadapi dalam proses pengembangan

e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari.

6. Mengetahui faktor-faktor pendukung yang membantu dalam proses pengem-

bangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari.

D. Manfaat Penelitian

Penelitian ini menghasilkan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehi-

dupan sehari-hari dan memiliki manfaat sebagai berikut:

1. Manfaat bagi siswa

a. sebagai sumber belajar yang lebih inovatif, efisien, dan menarik karena di-

lengkapi dengan soal-soal yang bersifat interaktif. Selain itu juga mudah

dipahami oleh siswa karena tidak menggunakan bahasa yang sulit serta sudah

berbasis kehidupan sehari-hari yang dapat membantu siswa dalam menghu-

bungkan materi dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitar.

b. sebagai alternatif sumber belajar siswa dalam mencapai kompetensi dasar pada

pembelajaran kimia, khususnya materi sifat koligatif larutan.

Page 25: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

8

2. Manfaat bagi guru

a. sebagai salah satu sumber belajar yang digunakan oleh guru dalam proses

pembelajaran interaktif, sehingga dapat membantu menciptakan interaksi,

khususnya interaksi antara siswa dengan sumber belajar.

b. sebagai sumber referensi mengenai fenomena kehidupan sehari-hari dalam

pembelajaran kimia, khususnya pada materi sifat koligatif larutan.

3. Manfaat bagi sekolah

a. menjadi sumber informasi dan literatur dalam upaya meningkatkan mutu

pembelajaran kimia di sekolah.

b. menjadi salah satu alat pendidikan yang digunakan secara langsung dalam

proses pembelajaran kimia di sekolah.

E. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Penelitian dan pengembangan adalah suatu proses atau langkah-langkah untuk

mengembangkan suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah

ada yang dapat dipertanggungjawabkan (Sukmadinata, 2011). Dalam hal ini

produk yang dikembangkan adalah salah satu sumber belajar berupa e-book

interaktif berbasis kehidupan sehari-hari.

2. E-book interaktif berbasis kehidupan sehari-hari merupakan sumber belajar

berupa e-book yang mengaitkan berbagai fenomena yang terjadi dalam kehi-

dupan sehari-hari dengan materi yang akan diajarkan kepada siswa, serta di-

lengkapi dengan gambar, animasi, video, dan soal-soal yang interaktif guna

membantu siswa dalam memahami isi materi.

Page 26: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

9

3. Pembelajaran berbasis kehidupan sehari-hari merupakan strategi penciptaan

lingkungan belajar yang mendorong siswa mengkonstruk pengetahuan dan

keterampilan melalui pengamatan langsung (Kaniawati, dkk., 2010).

Page 27: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Sumber Belajar

1. Pengertian sumber belajar

Berdasarkan paparan yang dikemukakan Association for Education and Commu-

nication Technology (AECT), sumber belajar adalah segala sesuatu yang mendu-

kung terjadinya proses belajar, termasuk sistem pelayanan, bahan pembelajaran,

dan lingkungan. Sumber belajar tidak hanya terbatas pada bahan dan alat, tetapi

juga mencakup tenaga, biaya, dan fasilitas. Dalam kegiatan belajar, sumber bela-

jar dapat digunakan, baik secara terpisah maupun terkombinasi, sehingga mem-

permudah anak didik dalam mencapai tujuan belajar atau kompetensi yang harus

dicapainya (Tim Pengembang, 2007).

Menurut Warsita (2008) dalam bukunya menyatakan:

Sumber belajar adalah semua komponen sistem instruksional baik yang se-cara khusus dirancang maupun yang menurut sifatnya dapat dipakai atau di-manfaatkan dalam kegiatan pembelajaran.

Selain itu Sudjana dan Rivai (2009) juga mengatakan:

Sumber belajar adalah suatu daya yang bisa dimanfaatkan guna kepentinganproses belajar mengajar baik secara langsung maupun tidak langsung, seba-gian atau keseluruhan.

Page 28: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

11

2. Jenis sumber belajar

Dilihat dari segi perancangannya, secara garis besar sumber belajar dapat dibeda-

kan menjadi dua macam, yaitu:

a. sumber belajar yang dirancang (learning resources by design) yakni sumber-

sumber yang secara khusus dirancang atau dikembangkan sebagai “komponen

sistem instruksional” untuk memberikan fasilitas belajar yang terarah dan bersifat

formal.

b. sumber belajar yang dimanfaatkan (learning resources by utililization) yakni

sumber belajar yang tidak didesain khusus untuk keperluan pembelajaran dan ke-

berdayaannya dapat ditemukan, diterapkan, dan dimanfaatkan untuk keperluan

pembelajaran. Sumber belajar yang dimanfaatkan ini adalah sumber belajar yang

ada di masyarakat seperti: museum, pasar, toko-toko, tokoh masyarakat dan lain-

nya yang ada di lingkungan sekitar (Tim Pengembang, 2007).

3. Fungsi sumber belajar

Dengan melihat potensi yang dimiliki sumber belajar yang demikian besar untuk

pencapaian tujuan pendidikan, Sudjana dan Rivai (2009) menyatakan bahwa sum-

ber belajar dapat berfungsi sebagai berikut:

a. menimbulkan kegairahan belajar. Karena bukan guru saja yang dapat di-jadikan tumpuan untuk memecahkan masalah dalam proses belajar menga-jar, melainkan lingkungan sekitar, manusia sumber (narasumber) jugadapat dijadikan pegangan dalam memecahkan masalah.

b. memungkinkan adanya interaksi yang lebih langsung antara peserta didikdengan lingkungan. Lingkungan yang sudah dirancang oleh pendidikuntuk disajikan dalam proses belajar mengajarnya akan memberikan pelu-ang kepada peserta didik untuk berinteraksi secara langsung dengan ling-kungannya.

c. memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mencari pengalaman-pengalaman langsung mempunyai nilai tersendiri bagi peserta didik yangtetap akan mengakar pada pikirannya untuk waktu yang relatif lama.

Page 29: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

12

d. memungkinkan peserta didik untuk belajar mandiri sesuai dengan tingkatkemampuannya.

e. menghilangkan kekacauan penafsiran yang berbeda akibat sumber yang di-gunakan belum bisa menggambarkan atau menjelaskan hakekat/ penger-tian dari sesuatu yang diajarkan.

B. Bahan Ajar

1. Pengertian bahan ajar

Salah satu komponen sistem pembelajaran yang memegang peranan penting

dalam pencapaian Kompetensi Inti (KI) dan Kompetensi Dasar (KD) adalah

bahan ajar. Depdiknas (2008) menyatakan pengertian bahan ajar dan cakupan isi

dari bahan ajar sebagai berikut:

Bahan ajar adalah segala bentuk bahan yang digunakan untuk membantuguru/instruktor dalam melaksanakan kegiatan belajar mengajar. Bahan yangdimaksud bisa berupa bahan tertulis maupun bahan tidak tertulis.

Sebuah bahan ajar paling tidak mencakup antara lain: a) petunjuk belajar(petunjuk siswa/guru), b) kompetensi yang akan dicapai, c) konten atau isimateri pembelajaran, d) informasi pendukung, e) latihan-latihan, f) petunjukkerja, dapat berupa Lembar Kerja (LK), g) evaluasi, dan h) respon ataubalikan terhadap hasil evaluasi.

Menurut Dick dan Carey (1990), bahan ajar hendaknya merupakan bahan yang

seluruhnya dapat dipelajari sendiri oleh peserta didik. Maksudnya, bahan tersebut

dapat memberikan kesempatan pada peserta didik untuk mempelajari bahan ter-

sebut tanpa bergantung pada penjelasan guru/dosen.

Selain itu, Depdiknas (2008) juga menyatakan tujuan dalam penyusunan bahan

ajar:

a. menyediakan bahan ajar yang sesuai dengan tuntutan kurikulum denganmempertimbangkan kebutuhan siswa, yakni bahan ajar yang sesuaidengan karakteristik dan setting atau lingkungan sosial siswa.

Page 30: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

13

b. membantu siswa dalam memperoleh alternatif bahan ajar di sampingbuku-buku teks yang terkadang sulit diperoleh.

c. memudahkan guru dalam melaksanakan pembelajaran.

2. Metode analisis bahan ajar

Menurut Suhartanto (2008), komponen penilaian bahan ajar diantaranya meliputi

aspek kelayakan isi, aspek kebahasaan/keterbacaan, aspek penyajian, dan aspek

kegrafikan.

a. aspek kesesuaian isi dengan kurikulum

Materi pelajaran merupakan bahan pelajaran yang disajikan dalam buku pelajaran.

Buku pelajaran yang baik memperhatikan relevansi, adekuasi, keakuratan, dan

proporsionalitas dalam penyajian materinya.

1) relevansi

Buku pelajaran yang baik memuat materi yang relevan dengan tuntutan kurikulum

yang berlaku, relevan dengan kompetensi yang harus dimiliki oleh lulusan tingkat

pendidikan tertentu, serta relevan dengan tingat perkembangan dan karakteristik

siswa yang akan menggunakan buku pelajaran tersebut.

2) adekuasi/kecukupan

Kecukupan mengandung arti bahwa buku tersebut memuat materi yang memadai

dalam rangka mencapai kompetensi yang diharapkan.

3) keakuratan

Keakuratan mengandung arti bahwa isi materi yang disajikan dalam buku benar-

benar secara keilmuan, mutakhir, bermanfaat bagi kehidupan, dan pengemasan

materi sesuai dengan hakikat pengetahuan.

Page 31: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

14

4) proporsionalitas

Proporsionalitas berarti uraian materi buku memenuhi keseimbangan keleng-

kapan, kedalaman, dan keseimbangan antara materi pokok dengan materi

pendukung (Wibowo, 2005).

b. aspek penyajian materi

Bahan ajar yang baik menyajikan bahan secara lengkap, sistematis, sesuai dengan

tuntutan pembelajaran yang berpusat pada siswa, dan cara penyajian yang mem-

buat enak dibaca dan dipelajari. Berikut adalah poin khusus dalam penyajian

materi:

1) penyajian konsep disajikan secara runtun mulai dari yang mudah ke sukar,

dari yang konkret ke abstrak dan dari yang sederhana ke kompleks, dari yang di-

kenal sampai yang belum dikenal.

2) terdapat uraian tentang apa yang akan dicapai peserta didik setelah mempela-

jari bab tersebut dalam upaya membangkitkan motivasi belajar.

3) terdapat contoh-contoh soal yang dapat membantu menguatkan pemahaman

konsep yang ada dalam materi.

4) soal-soal yang dapat melatih kemampuan memahami dan menerapkan konsep

yang berkaitan dengan materi dalam bab sebagai umpan balik disajikan pada

setiap akhir bab.

5) penyampaian pesan antar subbab yang berdekatan mencerminkan keruntutan

dan keterkaitan isi.

6) pesan atau materi yang disajikan dalam satu bab/subbab/alinea harus men-

cerminkan kesatuan tema (Wibowo, 2005).

Page 32: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

15

c. aspek grafika

Grafika merupakan bagian dari buku pelajaran yang berkenaan dengan ukuran/

format buku, desain bagian kulit, desain bagian isi, kualitas kertas, kualitas ceta-

kan, dan kualitas jilidan (Tim Penyusun, 2007).

d. aspek keterbacaan

Widodo (1993) menyatakan bahwa keterbacaan bahan ajar berkaitan dengan tiga

hal, yaitu kemudahan, kemenarikan, dan keterpahaman yang dijelaskan sebagai

berikut:

1) kemudahan membaca berhubungan dengan bentuk tulisan, yaitu tatahuruf (tipografi) seperti huruf besar, lebar spasi, serta kejelasan tulisan(bentuk dan ukuran tulisan).

2) kemenarikan berhubungan dengan minat pembaca, kepadatan ide padabacaan, dan keindahan gaya tulisan yang berkaitan dengan aspek penya-jian materi.

3) keterpahaman berhubungan dengan karakteristik kata dan kalimat, sepertipanjang-pendeknya, bangun kalimat, dan susunan paragraf.

C. Buku Elektronik (e-Book)

1. Pengertian e-book

E-book dalam Bahasa Indonesia merupakan buku elektronik atau buku digital.

Jika buku pada umumnya terdiri dari kumpulan kertas yang dapat berisikan teks

atau gambar, maka buku elektronik berisikan informasi digital yang juga dapat

berwujud teks atau gambar. Singkatnya, e-book adalah versi digital dari sebuah

buku. Sebagai salah satu sarana pendukung konsep e-learning, e-book tetap harus

memenuhi syarat buku ajar sesuai ketentuan Badan Standar Nasional Pendidikan

(BSNP). Syarat tersebut meliputi beberapa kriteria, yaitu kelayakan isi, kebaha-

saan/keterbacaan, penyajian, dan kegrafikan (Tim Penyusun, 2007).

Page 33: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

16

Korat dan Shamir dalam Moody (2010) mendefinisikan buku elektronik (e-book)

sebagai bentuk elektronik dari sebuah buku dengan fitur mirip seperti buku cetak

tradisional dengan fitur digital yang dapat membantu pembaca seperti video, ani-

masi, dan suara.

Sedangkan Sanjaya dan Restiyowati (2012), menyatakan bahwa:

E-book adalah buku teks yang dikonversi menjadi format digital, dimanae-book berfungsi sebagai lingkungan belajar yang memiliki aplikasi yangmengandung database multimedia dengan berbagai sumber daya instruk-sional yang menyimpan presentasi multimedia tentang topik dalam sebuahbuku.

2. Manfaat e-book

Menurut Haris (2011) ada beberapa keuntungan dan manfaat jika menulis, mem-

buat, dan mempublikasikan e-book, diantaranya adalah:

a. ukuran fisik kecil

Karena e-book memiliki format digital, dia dapat disimpan dalam penyimpanan

data (Harddisk, CD, USB).

b. mudah dibawa

Beberapa buku dalam format e-book dapat dibawa dengan mudah, baik melalui

cakram DVD, USB, dan media penyimpanan lainnya.

c. tidak lapuk

E-book tidak akan menjadi lapuk seperti layaknya buku biasa. Format digital dari

e-book dapat bertahan sepanjang masa dengan kualitas yang tidak berubah.

d. mudah diproses

Isi dari e-book dapat dilacak atau dijelajahi dengan mudah dan cepat.

e. dapat dibaca oleh orang yang tidak mampu/tidak bisa membaca

Page 34: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

17

Hal ini dikarenakan format e-book dapat diproses oleh komputer, isinya dapat

dibacakan oleh sebuah komputer.

f. mudah digandakan

Penggandaan atau copying e-book sangat mudah dan murah. Untuk membuat

ribuan copy dari e-book dapat dilakukan dengan murah, mudah dan cepat, semen-

tara untuk mencetak ribuan buku membutuhkan biaya yang sangat mahal dan

waktu yang tidak sebentar.

g. mudah dalam pendistribusian

Pendistribusian dapat menggunakan media seperti internet. Pengiriman e-book

dari Amerika ke Indonesia dapat dilakukan dalam periode menit. Buku langsung

dapat dibaca pada saat itu juga.

h. interaktif

E-book mampu menyampaikan informasi yang interaktif bagi pembacanya.

i. kecepatan publikasi

Rata-rata buku memerlukan waktu 1-3 bulan untuk terbit dan dijual di pasaran,

namun e-book hanya memerlukan waktu beberapa jam saja.

D. Pembelajaran Interaktif

Pembelajaran interaktif adalah pembelajaran yang di dalamnya terjadi interaksi

baik antara siswa dengan guru ataupun siswa dengan media/sumber belajar yang

digunakan untuk mencapai indikator pembelajaran. Definisi tersebut di dukung

oleh pendapat Munir dan Komara, seperti kutipan di bawah ini. Menurut Munir

(2009):

Dalam proses pembelajaran interaktif, terjadi beberapa bentuk komunikasi,yaitu satu arah (one ways communication), dua arah (two ways

Page 35: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

18

communication) berlangsung antara pengajar dan pembelajar. Pengajar me-nyampaikan materi pembelajaran dan pembelajar memberikan tanggapanterhadap materi. Dalam pembelajaran interaktif pengajar berperan sebagaimateri, menerima umpan balik dari pembelajar, dan memberi penguatanterhadap hasil belajar yang dicapai.

Selanjutnya, menurut Komara (2014):

Pembelajaran interaktif merupakan suatu cara atau teknik pembelajaranyang digunakan oleh guru pada saat menyajikan bahan pelajaran dimanaguru pemeran utama dalam menciptakan situasi interaktif yang edukatif,yakni interaksi antara guru dengan siswa, siswa dengan siswa dan dengansumber belajar dalam menunjang tercapainya tujuan pembelajaran.

Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran interaktif

adalah proses belajar yang melibatkan interaksi, baik antara guru dengan siswa

(pengajar dengan pembelajar) atau interaksi antara pembelajar dengan sumber

belajarnya.

E. Pembelajaran Berbasis Kehidupan Sehari-hari

Ilmu kimia merupakan bagian dari Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang ber-

kembang berdasarkan pada pengamatan terhadap fenomena alam (Jalal, 2006).

Sebagian besar materi kimia dapat didekati dari kondisi atau masalah yang ada

dalam kehidupan sehari-hari, yang nyatanya masih belum optimal dalam pelak-

sanaan proses pembelajarannya. Materi-materi kimia lebih dikondisikan untuk

dihafal oleh siswa, hal ini terlihat dari berbagai buku teks pelajaran kimia yang

didesain sebagai kumpulan konsep-konsep yang harus dikuasai siswa, tanpa me-

ngedepankan proses pembelajaran yang sesuai. Akibatnya siswa mengalami

kesulitan untuk menghubungkan dengan apa yang terjadi di lingkungan sekitar

Page 36: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

19

dan tidak merasakan manfaat dari pembelajaran tersebut (Fadiawati dan Diawati,

2011).

Pujianto dan Maryanto (Ardiyanti dan Winarti, 2013) menambahkan bahwa me-

lalui kejadian atau fenomena alam yang sering ditemui siswa di lingkungan seki-

tar, merupakan salah satu sumber belajar yang dapat digunakan oleh guru dalam

proses pembelajaran kimia. Kaniawati, dkk. (2010) menegaskan bahwa model

pembelajaran berbasis fenomena merupakan strategi penciptaan lingkungan bela-

jar yang mendorong siswa mengkonstruk pengetahuan dan keterampilan melalui

pengamatan langsung. Pernyataan ini didukung oleh hasil penelitian Hotang, dkk.

(2010) yang menjelaskan bahwa pembelajaran berbasis fenomena memberikan

peluang dan kesempatan siswa untuk belajar mandiri dan saling bertukar pikiran

dengan temannya dalam mengamati setiap fenomena yang terjadi dalam kehidu-

pan sehari-hari.

F. Penelitian Relevan

Beberapa penelitian relevan terhadap penelitian ini diantaranya penelitian yang

dilakukan oleh Wijayanti, dkk. (2015) mengenai pengembangan e-book interaktif

pada materi kesetimbangan kimia berbasis representasi kimia. Hasil penelitian

menunjukkan bahwa e-book yang dikembangkan layak menjadi sumber belajar

dengan persentase pada aspek kesesuaian isi dan grafika serta aspek keterbacaan

masing-masing aspek secara berturut-turut sebesar 98,46%; 98,00%; dan

86,63%.

Page 37: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

20

Penelitian lainnya dilakukan oleh Nur’aini, dkk. (2015) mengenai pengembangan

e-book interaktif pada materi asam basa berbasis representasi kimia. Hasil pene-

litian menunjukkan bahwa e-book yang dikembangkan layak menjadi sumber

belajar dengan persentase pada aspek kesesuaian isi dan grafika serta aspek keter-

bacaan masing-masing aspek secara berturut-turut sebesar 98,46%; 98,00%; dan

89,10%.

Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Yulianti, dkk. (2015) mengenai pengemba-

ngan e-book interaktif pada materi laju reaksi berbasis representasi kimia. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa e-book yang dikembangkan layak menjadi sumber

belajar dengan persentase pada aspek kesesuaian isi dan grafika serta aspek keter-

bacaan masing-masing aspek secara berturut-turut sebesar 98,46%; 97,00%; dan

90,37%.

Penelitian lainnya dilakukan oleh Huda, dkk. (2015) mengenai pengembangan

e-book interaktif pada materi termokimia berbasis representasi kimia. Hasil

penelitian menunjukkan bahwa e-book yang dikembangkan layak menjadi sumber

belajar dengan persentase pada aspek kesesuaian isi dan konstruksi serta aspek

keterbacaan masing-masing aspek secara berturut-turut sebesar 86,00%; 100%;

dan 97,33%.

Penelitian selanjutnya dilakukan oleh Sanjaya dan Eskawati (2012) mengenai pe-

ngembangan e-book interaktif pada materi sifat koligatif sebagai sumber belajar

siswa kelas XII IPA. Penelitian ini menggunakan model 4D (define, design,

develop, disseminate) namun dibatasi hanya sampai tahap develop. Adapun hasil

tinjauan dari penilaian guru kimia menyatakan sangat layak yang meliputi format

Page 38: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

21

media dan kualitas media sebesar 88,33%. Sedangkan ditinjau dari respon siswa

menyatakan sangat layak juga yang meliputi format media, kualitas, serta keterta-

rikan media sebesar 89,11% sehingga dapat disimpulkan bahwa e-book interaktif

tersebut layak digunakan sebagai sumber belajar. Kesamaan dari penelitian ini

dengan penelitian yang dilakukan oleh peneliti terletak pada materi, yakni sifat

koligatif larutan. Namun, pada e-book interaktif ini tidak menyajikan fenomena

kehidupan sehari-hari dalam uraian materinya.

G. Analisis Konsep Materi Sifat Koligatif Larutan

Herron, dkk. (1977) mengemukakan bahwa analisis konsep merupakan suatu pro-

sedur yang dikembangkan untuk menolong guru dalam merencanakan urutan-

urutan pengajaran bagi pencapaian konsep. Prosedur ini telah digunakan secara

luas oleh Markle dan Tiemann serta Klausmeier dkk. Analisis konsep dilakukan

melalui tujuh langkah, yaitu menentukan nama atau label konsep, definisi konsep,

jenis konsep, atribut konsep (kristis dan variabel), posisi konsep (superordinat,

ordinat, dan subordinat), contoh, dan non contoh. Adapun analisis konsep pada

materi sifat koligatif larutan dapat dilihat pada Tabel 1.

Page 39: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Tabel 1. Analisis Konsep Materi Sifat Koligatif Larutan

Kompetensi Dasar:

3.1 Menganalisis penyebab adanya fenomena sifat koligatif larutan pada penurunan tekanan uap, kenaikan titik didih, penurunan titikbeku dan tekanan osmosis.

3.2 Membedakan sifat koligatif larutan elektrolit dan larutan nonelektrolit.

LabelKonsep

Definisi Konsep JenisKonsep

Atribut konsep Posisi KonsepContoh Non Contoh

Kritis Variabel Superordinat Ordinat Subordinat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)SifatKoligatifLarutan

Sifat koligatif larutanadalah sifat yang ber-gantung pada jumlahpartikel zat terlarut dantidak bergantung padajenis zat terlarutnya.

Abstrak -sifat koligatiflarutan non-elektrolit-sifat koligatiflarutan elek-trolit

Jenis zatterlarut,volumelarutan,konsentrasizat terlarut

Ilmu Kimia -Sifatkoligatiflarutan non-elektrolit,-Sifatkoligatiflarutanelektrolit

-SifatKoligatifLarutannonelektrolit-SifatKoligatifLarutanelektrolit

-Larutan urea-Larutan gula-LarutanNaCl, HCl,CH3COOH

Larutan alkohol

SifatKoligatifLarutanNonelektrolit

Sifat koligatif yangmeliputi kenaikan titikdidih, penurunan titikbeku, tekanan osmotik,dan penurunan tekananuap jenuh pada larutannonelektrolit.

Abstrak -kenaikan titikdidih-penurunantitik beku-tekananosmotik-penurunantekanan uapjenuh

Zat terlarut,konsentrasizat terlarut,volumelarutan,suhu

Sifat Koligatif Sifatkoligatiflarutanelektrolit

- kenaikantitik didih-penurunantitik beku-tekananosmotik-penurunantekanan uapjenuh

-Titik didihUrea-Titik bekuglukosa

Titik didih NaCl

PenurunanTekanan Uap

Penurunan tekanan uapadalah selisih antaratekanan uap pelarutdengan tekanan uaplarutan nonelektrolit

Konkrit Tekanan uapjenuh diataslarutan

Jenis zatterlarut,konsentrasizat terlarut

Sifat koligatiflarutan

-Kenaikantitik didih,-penurunantitik beku,-tekanan

Persamaanpenurunantekanan uapdiatas larutan

Penurunantekanan uaplarutan urea

Penurunan titikbeku larutanglukosa

Page 40: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Tabel 1 (lanjutan)

LabelKonsep Definisi Konsep

JenisKonsep

Atribut konsep Posisi KonsepContoh Non Contoh

Kritis Variabel Superordinat Ordinat Subordinat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)Tekanan UapJenuh DiatasLarutan

Tekanan uap jenuhdiatas larutan adalahtekanan yangditimbulkan oleh uapjenuh suatu larutannonelektrolit

Konkrit Hukum raoult Jenis zatterlarut

Penurunantekanan uap

Tekananuap diatascairan

Persamaanhukum Raoultpenurunantekanan uap

Tekanan uapjenuh diataslarutan gula

Tekanan uapjenuh pelarutmurni

KenaikanTitik Didih

Kenaikan titik didihadalah selisih antaratitik didih larutandengan titik didihpelarutnya

Konkrit -Titik didihlarutan-Titik didihpelarut-Tetapankenaikan titikdidih-Kemolalanlarutan

Konsentrasizat terlarut

Sifat koligatiflarutan

-Penurunantitik beku-Tekananosmotik

-Titik didihlarutan-Titik didihpelarut

Kenaikantitik didihlarutanglukosa

Penurunantekanan uaplarutan urea

TetapanKenaikanTitik Didih(Kb)

Tetapan kenaikan titikdidih adalah Konstantakenaikan titik didihmolal

Konkrit Konstantakenaikan titikdidih

-Jenis zatterlarut-Jumlah zatterlarut

Kenaikan titikdidih

-Kemolalanlarutan-Tetapankenaikantitik beku

Jumlah mollarutan

Kb air = 0,52 Kf air = 1,86

PenurunanTitik Beku

Penurunan titik bekuadalah selisih antaratitik beku pelarutdengan titik bekularutan

Konkrit -Titik bekularutan-Titik bekupelarut-Tetapanpenurunantitik beku

-Jenis zatterlarutKonsentrasizat terlarut

Sifat koligatiflarutan

-Penurunantekanan uap-Kenaikantitk didih-Tekananosmotik

-Titik bekularutan-Titik bekupelarut

Penurunantitik bekularutanglukosa

Kenaikan titikdidih larutanglukosa

TetapanPenurunanTitik Beku(Kf)

Tetapan penurunan titikbeku adalah konstantapenurunan titik bekumolal

Konkrit Konstantapenurunantitik bekumolal

-Jenis zatterlarut-Jumlah zatterlarut

Penurunan titikbeku

-Tetapankenaikantitik didih-Kemolalanlarutan

Jumlah mollarutan

Kf asam asetat= 3,57

Kb asam asetat =3,07

23

Page 41: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Tabel 1 (lanjutan)

LabelKonsep Definisi Konsep

JenisKonsep

Atribut konsep Posisi KonsepContoh Non Contoh

Kritis Variabel Superordinat Ordinat Subordinat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)TekananOsmotik

Tekanan osmotik adalahperbedaan tekananhidrostika maksimumantara suatu larutandengan pelarutnya

Abstrak -Peristiwaosmosis-Osmosisbalik-Faktor van’thoff

Konsentrasizat terlarutVolumelarutanSuhu

Sifat koligatiflarutan

-Penurunantekanan uap-Kenaikantitik didih-Penurunantitik beku

-Peritiwaosmosis-Osmosisbalik

Tekananosmotikdarahmanusia pada37oC adalah7,7 atm

Larutan isotonik

SifatKoligatifLarutanElektrolit

Sifat koligatif yangbergantung pada jumlahpartikel zat terlarut yangakan terionisasi sempur-na (elektrolit kuat) dansebagian (elektrolitlemah)

Abstrak -Sifat koliga-tif larutanelektrolit kuat-Sifat koliga-tif larutanelektrolitlemah

- Zat Terlarut- Pelarut- Konsentrasi- Jumlah

partikeldalamlarutanelektrolit

Sifat KoligatifLarutan

Sifatkoligatiflarutan nonelektrolit

-SifatKoligatiflarutanelektrolit kuat-Sifatkoligatifelektrolitlemah

- KenaikanTitik didihlarutan NaCl0,1 m

- Penurunantitik bekularutan NaCl0,1 m

-Kenaikan titikdidih larutan gula0,1 m-Penurunan titikbeku larutan gula0,1 m

SifatKoligatifLarutanElektrolitKuat

Sifat-sifat koligatif laru-tan elektrolit (kenaikantitik didih, penurunantitik beku, penurunantekanan uap jenuh,dantekanan osmotik) yangdipengaruhi oleh jumlahpartikel zat terlarut yangterionisasi sempurna didalam pelarut serta di-pengaruhi oleh faktorvan’t hoff

Abstrak -Kenaikantitik didihlarutanelektrolit kuat-Penurunantitik beku la-rutan elektro-lit kuat-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolit kuat-Tekanan os-motik larutanelektrolit kuat-Faktor van’thoff

- Zat terlarut- Pelarut- Konsentrasi- Jumlah

partikeldalamlarutanelektrolitkuat

Sifat koligatiflarutanelektrolit

Sifatkoligatiflarutanelektrolitlemah

-Kenaikantitik didih la-rutan elektro-lit kuat-Penurunantitik bekularutan elek-trolit kuat-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolit kuat-Tekanan os-motik larutanelektrolit kuat-Faktor van’thoff

- Larutan NaCl- Larutan HCl

- Larutan urea- Larutan glukosa

24

Page 42: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Tabel 1

(lanjutan)

LabelKonsep

Definisi Konsep JenisKonsep

Atribut konsep Posisi KonsepContoh Non Contoh

Kritis Variabel Superordinat Ordinat Subordinat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)SifatKoligatifLarutanElektrolitLemah

Sifat-sifat koligatiflarutan elektrolit (titikdidih, penurunan titikbeku, penurunantekanan uap jenuh, dantekanan osmotik) yangdipengaruhi oleh zatyang akan terionisasisebagian di dalampelarutnya yang akandipengaruhi oleh faktorvan’t hoff

Abstrak -Kenaikantitik didihlarutan elek-trolit lemah-Penurunantitik beku la-rutan elektro-lit lemah-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolitlemah-Tekananosmotik laru-tan elektrolitlemah-Faktor van’thoff

-Zat terlarut-Pelarut-Konsen-trasi-Jumlahpartikeldalam laru-tan elektrolitlemah

Sifat koligatiflarutan kuat

-Sifatkoligatiflarutanelektrolitlemah

-Kenaikantitik didihlarutanelektrolit kuat-Penurunantitik bekularutanelektrolit kuat-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolit kuat-Tekananosmotiklarutanelektrolit kuat-Faktor van’thoff

-Larutan asamasetat-Larutanamoniumhidroksida

Larutan NaCl,Larutan urea

Faktor Van’tHoff

Faktor yang mempenga-ruhi nilai koligatif laru-tan elektrolit kuat yangsama dengan jumlahpartikel dan elektrolitlemah yang dipengaruhioleh derajat ionisasi

Konsepyangmenyang-kutkanprinsip

-Jumlahpartikel-Derajationisasi

-Jumlah zatterlarut

Sifat koligatif - -Sifat koligatiflarutanelektrolit-Sifatkoligatiflarutan non-elektrolit

i NaCl = 2i urea = 1i MgCl2 = 3i BaCl2 = 3i glukosa = 1

Larutan NaClyang memilikikonsentrasi 0,1 mmemiliki titikdidih larutan1060C

25

Page 43: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Tabel 1 (lanjutan)

LabelKonsep

Definisi Konsep JenisKonsep

Atribut konsep Posisi KonsepContoh Non Contoh

Kritis Variabel Superordinat Ordinat Subordinat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)

KenaikanTitik DidihLarutanElektrolit

Kenaikan titik didihelektrolit kuat yangdipengaruhi jumlahpartikel zat telarut, se-dangkan yang lemahdipengaruhi oleh jumlahpartikel dan derajationisasi; Selisih antaratitik didih larutanelektrolit dengan titikdidih pelarut∆Tb=kb x m x i

Konsepyangmenya-takansifat

-Titik didihlarutanelektrolit kuat-Titik didihlarutanelektrolitlemah

-Konsen-trasi larutan-Zat terlarut-Faktorvan’t hoff-Temperatur-Titik didihpelarut

Sifat Koligatiflarutan elektrolit

-Penurunantitik bekularutanelektrolit- Tekananosmotiklarutanelektrolit- Penurunantekanan uapjenuh

-Titik didihlarutan elek-trolit kuat-Titik didihlarutan elek-trolit lemah

Kenaikan titikdidih larutanMgCl2 0,022m adalah0,0320C

Penurunan titikbeku larutannaftallena dalam0,05m adalah2,910C

PenurunanTitik BekuLarutanElektrolit

Penurunan titik bekularutan elektrolit kuatyang dipengaruhi jum-lah partikel zat telarut,sedangkan yang lemahdipengaruhi olehjumlah partikel danderajat ionisasi; Selisihantara titik beku pelarutdengan titik bekularutan elektrolit∆Tf= kf x m x i

Konsepyangmenya-takansifat

-Penurunantitik bekularutan elek-trolit kuat-Penurunantitik bekularutan elek-trolit lemah

-Konsen-trasi larutan-Zat terlarut-Faktorvan’t hoff-Temperatur-Titik didihpelarut

Sifat Koligatiflarutanelektrolit

-Kenaikantitik didihlarutan elek-trolit-Tekananosmotik-Penurunantekanan uapjenuh laru-tan elektrolit

-Penurunantitik bekularuanelektrolit kuat-Penurunantitik bekularutanelektrolitlemah

Penurunantitik bekularutan MgCl2

dalam 0,022madalah-0,1150C

Kenaikan titikdidih larutanMgCl2 0,022madalah 0,0320C

26

Page 44: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

Tabel 1 (lanjutan)

LabelKonsep Definisi Konsep

JenisKonsep

Atribut konsep Posisi KonsepContoh Non Contoh

Kritis Variabel Superordinat Ordinat Subordinat

(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10)PenurunanTekananUap LarutanElektrolit

Penurunan tekana uapjenuh pada larutanelektrolit kuat danlemah yang akandipengaruhi oleh faktorvan’t hoff; Tekananpada suhu tertentuakibat tekanan uapsuatu larutan

Konsepyangmenya-takansifat

-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolit kuat-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolitlemah

-Faktorvan’t hoff-Jumlahpartikel-Derajationisasi-Zat terlarut

Sifat Koligatiflarutan elektrolit

-Kenaikantitik didihlarutanelektrolit-Penurunantitik bekularutanelektrolit-Tekananosmotiklarutanelektrolit

-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolit kuat-Penurunantekanan uapjenuh larutanelektrolitlemah

Penurunantekanan uaplarutan NaCl0,1m danpenurunantekanan uapMgCl2 0,022m

-Penurunan titikbeku larutanMgCl2 dalam0,022m adalah-0,1150C-Kenaikan titikdidih larutanglukosa dengankonsentrasi 0,2madalah 1100C

TekananOsmotikLarutanElektrolit

Tekanan pada permuka-an larutan yang mence-gah osmosis pelarutmurni; Tekanan yangdibutuhkan untukmempertahankanosmotik antara suatularutan dan pelarutmurninya yang dipisah-kan oleh suatu membranyang dapat ditembushanya oleh pelaruttersebut

Konsepyangmenya-takansifat

-Tekananosmotik laru-tan elektrolitkuat-Tekananosmotik laru-tan elektrolitlemah

-Konsen-trasi larutan-Zat terlarut-Faktorvan’t hoff-Temperatur-Tetapangas (R=0,08205 Latm mol-1 K-

1)

Sifat Koligatiflarutan elektrolit

- Kenaikantitik didihlarutanelektrolit-Penurunantitik bekularutanelektrolit- Penurunantekanan uapelektrolit

-Tekananosmotik laru-tan elektrolitkuat-Tekananosmotik laru-tan elektrolitlemah

Tekananosmotiklarutan MgCl2

dalam0,022madalah 0,51atm

-Penurunan titikbeku larutanMgCl2 dalam0,022 m adalah-0,1150C-Kenaikan titikdidih larutanglukosa dengankonsentrasi 0,2madalah 100,1040C

27

Page 45: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

III. METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian dan

pengembangan atau Research and Development (R&D). Menurut Gall, dkk.

(Sukmadinata, 2011), metode R&D merupakan metode untuk mengembangkan

suatu produk baru atau menyempurnakan produk yang telah ada, yang dapat di-

pertanggungjawabkan.

Metode R&D menurut Gall, dkk. (Sukmadinata, 2011) memiliki 10 langkah yang

disajikan pada Gambar 1 sebagai berikut:

Keterangan:: Tahap yang sedang dilakukan: Tahap selanjutnya

Gambar 1. Langkah-langkah R&D

Penelitian danpengumpulan data

Perencanaan Pengembanganproduk awal

Uji cobalapangan awal

Revisi hasil ujicoba

Uji cobalapangan

Penyempurnaanproduk hasil uji

lapangan

Uji pelaksanaanlapangan

Penyempurnaanproduk akhir

Diseminasi danimplementasi

Page 46: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

29

Pada penelitian dan pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berba-

sis kehidupan sehari-hari hanya dilakukan sampai tahap revisi hasil uji coba.

Adapun kelima tahapan tersebut sebagai berikut:

1. Penelitian dan pengumpulan data

Pada penelitian ini, tahap pertama yang dilakukan adalah penelitian dan pengum-

pulan data. Tahap penelitian dan pengumpulan data bertujuan untuk mengumpul-

kan data pendukung yang dapat memberikan informasi tentang situasi dan kondisi

di lapangan dan sebagai acuan dalam mengembangkan produk. Tahap penelitian

dan pengumpulan data terdiri atas dua langkah, yaitu studi pustaka dan studi

lapangan.

a. studi pustaka

Studi pustaka bertujuan untuk menemukan konsep-konsep atau landasan-landasan

teoritis yang memperkuat suatu produk yang akan dikembangkan (Sukmadinata,

2011). Dalam pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

kehidupan sehari-hari ini dilakukan studi pustaka berupa penganalisisan KI dan

KD kelas XII pada materi sifat koligatif larutan, pengembangan silabus, dan pem-

buatan analisis konsep. Selanjutnya melakukan studi pustaka mengenai sumber

belajar kimia SMA kelas XII, e-book interaktif, dan pembelajaran berbasis kehi-

dupan sehari-hari. Selain itu juga, melakukan analisis terhadap e-book interaktif

yang telah dikembangkan sebelumnya oleh peneliti terdahulu melalui hasil peneli-

tiannya, sehingga selain dapat mengetahui hasil penelitian dan prosedurnya, juga

dapat mengetahui kesulitan dan hambatan selama proses pengembangan produk.

Page 47: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

30

Hasil dari kajian inilah yang akan dijadikan sebagai acuan dalam mengembangkan

produk.

b. studi lapangan

Dalam tahap penelitian dan pengumpulan data ini, studi lapangan dilakukan di

SMA N 1 Bandar Lampung, SMA N 5 Bandar Lampung, SMA N 1 Kotabumi,

dan SMA N 3 Kotabumi. Instrumen yang digunakan untuk memperoleh data be-

rupa pedoman wawancara. Pedoman wawancara diberikan kepada 4 orang guru

mata pelajaran kimia dan 20 orang siswa-siswi kelas XII IPA dari 4 SMA terse-

but, lalu menganalisis sumber belajar kimia yang beredar serta yang digunakan

oleh guru dan siswa, khususnya pada materi sifat koligatif larutan. Analisis yang

dilakukan meliputi identifikasi kelebihan dan kekurangan sumber belajar kimia

tersebut terkait dengan sumber belajar berbasis kehidupan sehari-hari.

Tujuan dari dilakukannya wawancara ini adalah untuk mengetahui keadaan di

lapangan, kendala-kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan evaluasi pembela-

jaran dan penggunaan serta penyusunan e-book interaktif, serta untuk mengetahui

kekurangan dan kelebihan dari e-book interaktif yang dikembangkan.

2. Perencanaan

Setelah didapatkan data-data yang dibutuhkan dalam pengembangan e-book inter-

aktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari pada tahap studi la-

pangan, diketahui bahwa masih banyak ditemukan kelemahan dan kekurangan

pada sumber belajar kimia yang digunakan di sekolah, khususnya terkait materi

sifat koligatif larutan. Hal ini terlihat dari sebagian besar guru yang masih meng-

gunakan buku cetak sebagai sumber belajar dan hanya sebagian kecil yang sudah

Page 48: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

31

menggunakan e-book, sehingga tidak terjadi proses interaksi antara siswa dengan

sumber belajar dikarenakan buku cetak memiliki kecenderungan bersifat informa-

tif dan hanya terjadi komunikasi searah. Disamping itu, sumber belajar yang di-

gunakan guru pun sebagian besar belum disajikan berdasarkan kehidupan sehari-

hari, sehingga membuat siswa sulit menghubungkan materi pelajaran dengan apa

yang terjadi di lingkungan sekitar dan tidak merasakan manfaat dari pembelajaran

tersebut.

Selain hasil studi lapangan, didapatkan juga hasil studi pustaka terkait pengem-

bangan e-book interaktif yang sudah pernah dikembangan sebelumnya oleh

peneliti-peneliti terdahulu dan dapat diketahui bahwa sudah banyak e-book

interaktif yang berhasil dikembangkan dan dinyatakan layak sebagai sumber

belajar di sekolah. Berdasarkan data-data yang diperoleh di atas, maka dirasa

penting untuk dilakukan perencanaan dalam pengembangan e-book interaktif sifat

koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari. Adapun sasaran pengguna

e-book interaktif ini adalah guru bidang studi kimia dan siswa-siswi kelas XII

IPA. Tujuan penggunaan e-book interaktif ini yaitu untuk membantu siswa dalam

mempelajari kimia, khususnya materi sifat koligatif larutan dikarenakan e-book

yang dikembangkan dilengkapi dengan soal-soal yang bersifat interaktif serta isi

materi yang sudah berbasis kehidupan sehari-hari. Tujuan penggunaan bagi guru

adalah untuk membantu guru dalam menciptakan interaksi, khususnya interaksi

antara siswa dengan sumber belajar dalam proses pembelajaran, serta memper-

mudah guru dalam mengajarkan fenomena kehidupan sehari-hari dalam setiap

pembelajaran kimia, khususnya pada materi sifat koligatif larutan.

Page 49: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

32

3. Pengembangan produk awal

Pengembangan produk awal merupakan tahap berikutnya dalam penelitian ini,

dimana produk awal berupa draf kasar sudah disusun sedemikian lengkap beserta

komponen-komponen yang terdapat dalam draf tersebut. Dalam penelitian ini,

e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari yang akan

dikembangkan terdiri dari cover luar, cover dalam, author (penulis), undang-

undang hak cipta, kata pengantar, daftar isi, deskripsi e-book, petunjuk pengguna-

an e-book, manfaat penggunaan e-book, kompetensi dasar (KD), indikator penca-

paian, pendahuluan materi, uraian materi yang dilengkapi dengan penyajian feno-

mena kehidupan sehari-hari serta dilengkapi dengan gambar/ animasi/video,

contoh soal, dan soal-soal evaluasi di tiap akhir submateri.

Setelah e-book interaktif dikembangkan, selanjutnya produk ini dibawa ke valida-

tor untuk dilakukan validasi produk. Validasi produk bertujuan untuk mendapat

pengakuan atau pengesahan kesesuaian produk dengan kebutuhan sehingga

e-book interaktif tersebut layak dijadikan sumber belajar dalam proses pembela-

jaran. Adapun validasi ini terdiri dari beberapa aspek, yakni aspek konstruksi,

kesesuaian isi materi, dan keterbacaan.

Validasi aspek konstruksi dilakukan untuk mengetahui penyusunan e-book inter-

aktif apakah sesuai dengan bahan ajar yang baik dan layak digunakan, serta untuk

mengetahui apakah e-book interaktif yang dikembangkan sudah lengkap kompo-

nennya sesuai dengan panduan penyusunan bahan ajar (bagian awal, pendahuluan,

isi materi, dan akhir). Validasi aspek kesesuaian isi materi dilakukan untuk

mengetahui apakah isi e-book telah sesuai dengan kompetensi inti (KI) dan

Page 50: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

33

kompetensi dasar (KD) yang ditetapkan dalam kurikulum, serta untuk mengetahui

apakah isi materi e-book sudah sesuai dengan fenomena kehidupan sehari-hari

yang diberikan. Validasi aspek keterbacaan dilakukan untuk mengetahui keterba-

caan e-book interaktif yang terkait dengan variasi ukuran huruf, variasi bentuk

huruf (font), perpaduan warna, kualitas gambar, penulisan keterangan gambar dan

tabel, penggunaan bahasa yang sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik

dan benar, penggunaan bahasa yang sudah komunikatif dan mudah dipahami,

serta penggunaan bahasa yang tidak menimbulkan makna ganda. Setelah dilaku-

kan validasi e-book oleh validator berdasarkan aspek-aspek tersebut, selanjutnya

melakukan revisi yang disesuaikan dengan masukan dari validator, sehingga hasil

revisi tersebut siap untuk dikonsultasikan kepada dosen pembimbing.

4. Uji coba lapangan awal

Setelah dihasilkan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan

sehari-hari yang telah divalidasi oleh validator dan telah dilakukan revisi, selan-

jutnya dilakukan tahap uji coba lapangan awal kepada satu orang guru kimia di

SMA Kosgoro Bandar Sribhawono Lampung Timur untuk mengetahui respon

guru terhadap produk e-book yang telah dikembangkan. Sementara, untuk me-

ngetahui respon siswa dilakukan uji coba terhadap 20 mahasiswa Pendidikan

Kimia FKIP Universitas Lampung angkatan 2014 dan 2015. Hal ini dilakukan

karena siswa kelas XII SMA pada tahun ajaran baru belum sempat mendapatkan

materi sifat koligatif larutan pada awal-awal aktif sekolah. Adapun untuk menge-

tahui respon guru adalah dalam hal kesesuaian isi materi dengan kurikulum dan

fenomena kehidupan sehari-hari. Tahap ini menggunakan angket respon guru

terhadap aspek kesesuaian isi materi dengan prosedur sebagai berikut:

Page 51: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

34

a. memperlihatkan e-book interaktif yang telah dikembangkan kepada guru.

b. guru mengisi angket uji coba lapangan awal pada aspek kesesuaian isi materi,

lalu memberi kritik dan saran terkait aspek tersebut.

Tahap selanjutnya yang dilakukan adalah memberikan lembar penulisan ide po-

kok terhadap e-book interaktif yang dikembangkan kepada mahasiswa Pendidikan

Kimia FKIP Universitas Lampung angkatan 2014 dan 2015 untuk mengetahui

keterbacaan isi e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-

hari. Tahap ini menggunakan lembar penulisan ide pokok mahasiswa pada aspek

keterbacaan dengan prosedur sebagai berikut:

a. memperlihatkan e-book yang telah dikembangkan kepada mahasiswa.

b. mahasiswa menuliskan ide pokok dari suatu paragraf yang diberikan menggu-

nakan bahasanya sendiri.

5. Revisi hasil uji coba

Tahap selanjutnya yang merupakan tahap akhir dari penelitian ini yaitu revisi pro-

duk dan penyempurnaan produk e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

kehidupan sehari-hari. Pada tahap ini tidak dilakukan revisi hasil uji coba berda-

sarkan saran yang diberikan oleh validator, guru, maupun mahasiswa. Hal ini

dikarenakan terdapatnya kendala saat melakukan proses editing pada e-book, lebih

tepatnya pada tahap akhir (publishing).

Page 52: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

35

Tidak

Tidak

Perencanaan

Ya

Ya

B. Alur Pengembangan

Alur pada penelitian dan pengembangan ini dapat dilihat pada Gambar 2.

Ket: : aktivitas : arah dari hasil aktivitas: hasil dari aktivitas : arah siklus: arah aktivitas selanjutnya

Final :E-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari

Gambar 2. Alur pengembangan e-book interaktif

Pen

eliti

an d

an P

engu

mpu

lan

Dat

a

- Analisis KI dan KD- Pengembangan silabus- Pembuatan analisis konsep- Studi pustaka sumber belajar- Studi pustaka tentang e-book- Studi pustaka tentang pembelajaran

berbasis kehidupan sehari-hari- Analisis e-book yang dibuat

sebelumnya oleh peneliti terdahulu

- Wawancara guru dan siswa di 4 SMANegeri di kota Bandar Lampung danKotabumi mengenai penggunaaansumber belajar/e-book dalam prosespembelajaran

- Analisis sumber belajar/e-book yangdigunakan oleh guru dan siswa

Studi pustaka Studi Lapangan

Pen

gem

bang

an P

rodu

kA

wal

Pembuatan desain e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari dan instrumen angket validasi ahli terhadap desain

Validasi ahli

Revisi desain e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-haridan instrumen angket validasi ahli terhadap desain

Pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupansehari-hari dan pembuatan instrumen angket validasi ahli terhadap produk

Draft II

Validasi ahli

Revisi e-book interaktif hasil validasi oleh ahli dan instrumen angket validasi ahli terhadap produk

Revisi

Draft I

Draft III

Revisi

Draft IV

Menentukan sasaran dan tujuan penggunaan e-book interaktif sifatkoligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari

Tidak dilakukan revisi produk dari hasil uji coba lapangan awalRevisi HasilUji Coba

Uji coba lapangan awalUji CobaLapangan Awal

Pembuatan instrumen angket uji coba lapangan awal dan lembar penulisan ide pokokdan melakukan revisi

Page 53: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

36

C. Subyek dan Lokasi Penelitian

Subyek pada penelitian ini adalah e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

kehidupan sehari-hari. Lokasi penelitian adalah kota Bandar Lampung,

Kabupaten Lampung Utara, dan Kabupaten Lampung Timur. Pada tahap pene-

litian dan pengumpulan data (studi lapangan) dilakukan di SMA Negeri 1 Bandar

Lampung, SMA Negeri 5 Bandar Lampung, SMA Negeri 1 Kotabumi, dan SMA

Negeri 3 Kotabumi, sedangkan pada tahap uji coba lapangan awal dilakukan di

SMA Kosgoro Bandar Sribhawono Lampung Timur.

D. Sumber Data

Sumber data pada penelitian ini adalah guru mata pelajaran kimia dan siswa-siswi

SMA kelas XII IPA yang sudah mendapatkan pokok bahasan sifat koligatif

larutan. Pada tahap penelitian dan pengumpulan data, yang menjadi sumber data

adalah 4 guru mata pelajaran kimia dan 20 siswa-siswi kelas XII IPA yang terse-

bar di SMA Negeri 1 Bandar Lampung, SMA Negeri 5 Bandar Lampung, SMA

Negeri 1 Kotabumi, dan SMA Negeri 3 Kotabumi, dan data diperoleh dengan cara

mewawancarai guru serta siswa tersebut. Sedangkan pada tahap uji coba

lapangan awal, yang menjadi sumber data adalah 1 guru mata pelajaran kimia di

SMA Kosgoro Bandar Sribhawono dan 20 mahasiswa Pendidikan Kimia FKIP

Universitas Lampung angkatan 2014 dan 2015, dan data diperoleh dengan cara

pengisian angket respon oleh guru serta pengisian lembar penulisan ide pokok

oleh mahasiswa.

Page 54: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

37

E. Instrumen Penelitian

Selain menyusun bahan ajar sebagai bahan dasar pengembangan e-book, disusun

juga instrumen penelitian yang digunakan untuk menilai e-book yang dikembang-

kan. Instrumen penelitian yang telah disusun kemudian divalidasi. Validitas

adalah suatu ukuran yang menunjukkan kesahihan suatu instrumen. Sebuah ins-

trumen dikatakan valid apabila mampu mengukur apa yang diinginkan dan dapat

mengungkap data dari variabel yang diteliti secara tepat. Berdasarkan pada tujuan

penelitian, dirancang dan disusun instrumen sebagai berikut:

1. Instrumen tahap penelitian dan pengumpulan data

Pada tahap penelitian dan pengumpulan data, instrumen yang digunakan berupa

pedoman wawancara dan ditujukan kepada guru maupun siswa. Instrumen yang

ditujukan kepada guru disusun untuk mengetahui fakta-fakta di lapangan terkait

penggunaan e-book dalam proses pembelajaran dan juga berfungsi untuk memberi

masukan dalam proses pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan ber-

basis kehidupan sehari-hari.

Instrumen selanjutnya ditujukan kepada siswa yang disusun untuk mengetahui

fakta-fakta di lapangan terkait penggunaan e-book dalam proses pembelajaran dan

mengetahui e-book seperti apa yang dibutuhkan oleh siswa, selain itu instrumen

ini berfungsi untuk memberi masukan dalam proses pengembangan e-book inter-

aktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari.

Page 55: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

38

2. Instrumen validasi ahli

Instrumen validasi ahli meliputi aspek konstruksi, kesesuiaian isi materi, dan

keterbacaan. Instrumen validasi aspek konstruksi berbentuk angket validasi yang

disusun untuk mengetahui penyusunan e-book interaktif apakah sesuai dengan

bahan ajar yang baik dan layak digunakan. Instrumen validasi aspek kesesuaian

isi materi berbentuk angket validasi yang disusun untuk mengetahui apakah isi

e-book interaktif telah sesuai dengan kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar

(KD) yang ditetapkan dalam kurikulum serta sesuai dengan fenomena kehidupan

sehari-hari. Instrumen validasi aspek keterbacaan berbentuk angket validasi yang

disusun untuk mengetahui keterbacaan e-book interaktif sifat koligatif larutan

yang berkaitan dengan variasi ukuran huruf, variasi bentuk huruf (font), perpadu-

an warna, kualitas gambar, penulisan keterangan gambar dan tabel, penggunaan

bahasa yang sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar, penggu-

naan bahasa yang sudah komunikatif dan mudah dipahami, serta penggunaan

bahasa yang tidak menimbulkan makna ganda.

3. Instrumen tahap uji coba lapangan awal

Pada tahap uji coba lapangan awal digunakan instrumen berupa angket respon

guru dan lembar penulisan ide pokok mahasiswa. Instrumen yang ditujukan

kepada guru terkait aspek kesesuaian isi materi yang berupa angket dan terdiri

atas beberapa pernyataan guna mengetahui apakah komponen e-book telah sesuai

dengan kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar (KD) yang ditetapkan dalam

kurikulum, serta sesuai dengan fenomena kehidupan sehari-hari.

Page 56: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

39

Instrumen yang ditujukan kepada mahasiswa terkait aspek keterbacaan pada

e-book interaktif yang dikembangkan. Instrumen ini berbentuk lembar penulisan

ide pokok yang berisikan suatu paragraf lalu mahasiswa diminta untuk menulis-

kan ide pokok dari paragraf tersebut, hal ini bertujuan untuk mengetahui respon

mahasiswa terkait aspek keterbacaan terhadap isi e-book interaktif sifat koligatif

larutan berbasis kehidupan sehari-hari yang dikembangkan.

F. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data pada tahap penelitian dan pengumpulan data adalah

menggunakan pedoman wawancara untuk 4 orang guru mata pelajaran kimia dan

20 siswa-siswi kelas XII IPA SMA di kota Bandar Lampung dan Kotabumi. Pada

tahap uji coba lapangan awal, menggunakan angket respon guru dan lembar penu-

lisan ide pokok mahasiswa yang telah divalidasi oleh validator meliputi aspek

kesesuaian isi materi dan keterbacaan. Angket respon guru diberikan kepada satu

orang guru mata pelajaran kimia, sementara lembar penulisan ide pokok diberikan

kepada 20 mahasiswa Pendidikan Kimia FKIP Universitas Lampung angkatan

2014 dan 2015.

Angket validasi dan respon guru yang telah divalidasi berupa angket dengan jawa-

ban tertutup yaitu “Ya” dan “Tidak” serta ditanggapi dengan memberi saran pada

kolom yang tersedia. Adapun prosedur pengumpulan data sebagai berikut:

1. Aspek konstruksi

Pengumpulan data pada aspek konstruksi dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Page 57: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

40

a. validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah sudah sesuai dengan

unsur-unsur yang terdapat dalam panduan penyusunan e-book.

b. validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah sudah sesuai dengan

tujuan penyusunan pengembangan e-book interaktif.

c. validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah sudah terbagi ke dalam

unit-unit kecil (beberapa submateri).

2. Aspek kesesuaian isi materi

Pengumpulan data pada aspek kesesuaian isi materi dilakukan dengan cara

sebagai berikut:

a. guru/validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah terdapat kejelasan

kompetensi inti (KI) dan kompetensi dasar (KD).

b. guru/validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah indikator dirumus-

kan secara jelas dan dapat diukur.

c. guru/validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah materi yang disam-

paikan dalam e-book interaktif sudah dirancang untuk mencapai indikator pem-

belajaran.

d. guru/validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah materi yang disam-

paikan sudah berbasis kehidupan sehari-hari.

3. Aspek keterbacaan

Pengumpulan data pada aspek keterbacaan dilakukan oleh validator dan

mahasiswa dengan cara yang berbeda. Untuk validator dilakukan dengan cara:

a. validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah variasi ukuran huruf dan

variasi bentuk huruf (font) sudah sesuai dan dapat terbaca dengan jelas.

Page 58: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

41

b. validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah perpaduan warna, kuali-

tas gambar, dan penulisan keterangan gambar serta tabel sudah sesuai dan

dapat terbaca dengan jelas.

c. validator memeriksa dan membaca isi e-book apakah penggunaan bahasa sudah

sesuai dengan kaidah Bahasa Indonesia yang baik dan benar, sudah bersifat

komunikatif dan mudah dipahami, serta tidak menimbulkan makna ganda.

Untuk mahasiswa dilakukan dengan cara:

a. mahasiswa membaca isi e-book interaktif secara teliti dan berurutan.

b. mahasiswa menuliskan ide pokok dari suatu paragraf yang diberikan menggu-

nakan bahasanya sendiri.

G. Teknik Analisis Data

1. Teknik analisis data hasil wawancara

Setelah dilakukan tahap penelitian dan pengumpulan data dengan melakukan

wawancara di 4 SMA Negeri di Kota Bandar Lampung dan Kotabumi, hasil

jawaban pada wawancara tersebut diolah untuk memperoleh hasil keseluruhan

dari jawaban guru dan siswa (responden). Adapun teknik analisis data pada tahap

penelitian dan pengumpulan data dilakukan dengan cara sebagai berikut:

a. mengklasifikasi data, bertujuan untuk mengelompokkan jawaban berdasarkan

pertanyaan wawancara.

b. menghitung frekuensi jawaban, berfungsi untuk memberikan informasi tentang

kecenderungan jawaban yang banyak dipilih.

Page 59: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

42

c. menghitung persentase jawaban, bertujuan untuk melihat besarnya persentase

setiap jawaban dari pertanyaan sehingga data yang diperoleh dapat dianalisis.

Rumus yang digunakan adalah sebagai berikut:

%100% maks

in S

SX (Sudjana, 2005)

Keterangan : inX% = Persentase jawaban hasil wawancara pada e-book

interaktif

S = Jumlah skor jawaban

maksS = Skor maksimum yang diharapkan

2. Teknik analisis data angket

Adapun teknik analisis data pada angket terkait aspek kontruksi, kesesuaian isi

materi, dan keterbacaan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan

sehari-hari dilakukan dengan cara:

a. mengkode atau klasifikasi data, bertujuan untuk mengelompokkan jawaban

berdasarkan pertanyaan angket.

b. melakukan tabulasi data berdasarkan klasifikasi yang dibuat, bertujuan untuk

memberikan gambaran frekuensi dan kecenderungan dari setiap jawaban ber-

dasarkan pertanyaan angket dan banyaknya responden.

c. memberi skor jawaban responden. Penskoran jawaban responden dalam uji

kontruksi, kesesuaian isi materi, dan keterbacaan berdasarkan pada Tabel 2.

Tabel 2. Pedoman penskoran pengisian pada angket.

Kriteria Jawaban SkorYa 1Tidak 0

(Riduwan, 2011)

Page 60: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

43

d. mengolah jumlah skor jawaban responden

Pengolahan jumlah skor (S ) jawaban tiap butir pernyataan pada angket

adalah sebagai berikut:

1) skor untuk pernyataan Ya/Setuju (S)

Skor = 1 x jumlah responden

2) skor untuk pernyataan Tidak/Tidak Setuju (TS)

Skor = 0 x jumlah responden

e. menghitung persentase jawaban pernyataan pada angket e-book interaktif sifat

koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari dengan menggunakan rumus

sebagai berikut:

%100% maks

in S

SX (Sudjana, 2005)

Keterangan : inX% = Persentase jawaban pernyataan pada angket

S = Jumlah skor jawaban total

maksS = Skor maksimum yang diharapkan

f. menafsirkan persentase skor pernyataan pada angket secara keseluruhan

dengan menggunakan tafsiran (Arikunto, 2012) seperti pada Tabel 3.

Tabel 3. Tafsiran skor (%) angket

Skor (%) Kriteria

80,1 – 100 Sangat tinggi

60,1 – 80 Tinggi

40,1 – 60 Sedang

20,1 – 40 Rendah

0 – 20 Sangat rendah

Page 61: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

44

3. Teknik analisis data lembar penulisan ide pokok

Adapun teknik analisis data pada lembar penulisan ide pokok oleh mahasiswa

terkait aspek keterbacaan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehi-

dupan sehari-hari dilakukan dengan cara menghitung langsung jumlah mahasiswa

yang dapat menuliskan ide pokok dengan benar melalui rumus berikut:

i = x x 100% (Syuhada, dkk., 2015)n

Keterangan : i = persentase jumlah mahasiswa yang dapat menuliskan ide pokokdengan benar

x = jumlah mahasiswa yang dapat menuliskan ide pokok denganbenar

n = jumlah total mahasiswa

Page 62: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

75

V. KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Adapun kesimpulan yang diperoleh berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan

adalah sebagai berikut:

1. Karakteristik e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan

sehari-hari hasil dari pengembangan adalah e-book interaktif ini dirancang

dan dikembangkan untuk siswa agar dapat meningkatkan interaksi aktif

antara siswa dengan sumber belajar. E-book interaktif hasil pengembangan

sudah sesuai dengan rancangan awal dari e-book interaktif tersebut.

2. E-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari ini

menyajikan fenomena kehidupan sehari-hari dalam setiap subbagian materi

yang dapat membantu meningkatkan minat siswa untuk mempelajari materi

sifat koligatif larutan.

3. Berdasarkan hasil validasi ahli, persentase hasil pada aspek konstruksi,

kesesuaian isi materi dengan kurikulum, dan keterbacaan semuanya sebesar

100% yang tergolong ke dalam kategori sangat tinggi.

4. Berdasarkan respon yang diberikan oleh guru, persentase hasil pada aspek

kesesuaian isi materi dengan kurikulum memiliki persentase sebesar 100%

dan tergolong ke dalam kategori sangat tinggi.

Page 63: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

76

5. Penilaian aspek keterbacaan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

kehidupan sehari-hari berdasarkan hasil angket respon mahasiswa adalah

sebesar 90% yang tergolong ke dalam kategori sangat tinggi.

6. Kendala-kendala yang dihadapi selama pengembangan produk adalah: 1)

dalam tahap uji coba tidak memiliki waktu untuk mendapatkan respon dari

siswa kelas XII IPA, 2) adanya permasalahan dalam melakukan editing pada

e-book yang dihasilkan, yakni pada tahap akhir (publishing) pada flipbook

maker, sehingga tidak dilakukan revisi produk hasil uji coba, dan 3) mem-

butuhkan keterampilan khusus dalam mempelajari program-program yang

mendukung penyusunan e-book interaktif.

7. Faktor-faktor pendukung dalam proses pengembangan e-book ini adalah

peran dan bantuan dosen pembimbing, dosen pembahas, validator, respon

positif dari kepala sekolah, guru mitra, mahasiswa, dan kerjasama teman-

teman satu tim.

B. Saran

Adapun saran yang dapat peneliti berikan berdasarkan penelitian yang telah

dilakukan adalah sebagai berikut:

1. Perlu adanya pengembangan lebih lanjut mengenai e-book interaktif sifat

koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari berupa uji coba produk untuk

mengetahui kelayakan e-book interaktif ini.

2. Perlu dikembangkan penelitian sejenis dengan materi yang berbeda dan

menyertakan lebih banyak fenomena tentang konsep materi dalam kehidupan

sehari-hari dan menambahkan gambar, animasi atau video serta soal-soal

Page 64: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

77

yang lebih interaktif lagi terkait dengan materi dalam e-book interaktif yang

dikembangkan.

3. Perlu dilakukannya dan dikembangkannya penelitian mengenai efektifitas

pembelajaran dengan menggunakan e-book interaktif hasil pengembangan

pada materi sifat koligatif larutan berbasis kehidupan sehari-hari.

4. Selain aspek kesesuaian isi materi dengan kurikulum, perlu dilakukan uji

coba terbatas terkait aspek keterbacaan pada guru untuk mengetahui respon

guru terhadaap e-book interaktif hasil pengembangan.

5. Pada uji coba terbatas yang dilakukan kepada mahasiswa terkait aspek keter-

bacaan, sebaiknya memberikan paragraf lebih dari satu dalam penulisan ide

pokok paragraf.

6. Dalam pengembangan e-book interaktif perlu mempersiapkan waktu yang

cukup dalam penyusunan e-book interaktif tersebut baik dari materi maupun

gambar, animasi, serta video yang mendukung materi tersebut.

7. Dalam penyusunan e-book interaktif perlu mempelajari lebih dalam program-

program yang mendukung penyusunan e-book interaktif seperti program

flipbook maker dan macromedia flash 8 agar hasil dari e-book yang dikem-

bangkan menjadi lebih menarik dan interaktif.

8. Dalam tahap uji coba e-book interaktif hasil pengembangan perlu adanya

pertimbangan dalam memilih sekolah yang memiliki sarana dan prasarana

yang cukup untuk mendukung pelaksanaan uji coba e-book tersebut seperti

ketersediaan laptop, LCD, komputer atau sumber listrik yang memadai.

Page 65: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

78

DAFTAR PUSTAKA

Ardiyanti, F. dan Winarti. 2013. Pengaruh Model Pembelajaran BerbasisFenomena Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis SiswaSekolah Dasar. Jurnal Pendidikan, 9 (2): 27-33.

Arikunto, S. 2012. Dasar-dasar Evaluasi Pendidikan Edisi 2. PT Bumi Aksara.Jakarta.

Dick, W. dan L. Carey. 1990. The Systematic Design of Instruction. Glenview,Illinois London, England: Scat, Foresman & Company.

Ditama, V. 2015. Pengembangan Multimedia Interaktif Dengan MenggunakanProgram Adobe Flash Untuk Pembelajaran Kimia Materi Hidrolisis GaramSMA Kelas XI. Jurnal Pendidikan Kimia, 4 (2): 23-31.

Fadiawati, N. dan C. Diawati. 2011. The Problem-Based Learning Model toIncrease Students’Skills in Communication, Classification, andComprehension of Acid-Base Concepts. Prosiding Seminar NasionalPendidikan MIPA Unila.

Haris, D. 2011. Panduan Lengkap E-book: Strategi Pembuatan dan PemasaranE-book. Cakrawala. Yogyakarta.

Herron, J. D., Luis L. C., Richard W., dan Venu S. 1977. Problems Associatedwith Concepts Analysis. Journal of Science Education, 61 (2): 185-199.

Hotang, L. B., Rusdiana, Dadi, Hamida, dan Ida. 2010. Pembelajaran BerbasisFenomena Pada Materi Kalor Untuk Meningkatkan Pemahaman KonsepSiswa SMP. Prosiding Seminar Nasional Fisika.

Huda, A. 2012. Model Pembelajaran Interaktif. [Online]. Tersedia:http://www.slideshare.net/AhmadH6/model-pembelajaran-interaktif. [5Januari 2016].

Huda, T. A., N. Fadiawati, dan L. Tania. 2015. Pengembangan E-book InteraktifTermokimia Berbasis Representasi Kimia. Jurnal Pendidikan danPembelajaran Kimia, 4 (2): 530-542.

Page 66: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

79

Jalal, F. 2006. Peran PPPG dalam Memfasilitasi Peningkatan Mutu Pendidik danTenaga Kependidikan dalam Upaya Meningkatkan Mutu Pendidikan.Makalah disampaikan pada Rapat Koordinasi 12 PPPG Jakarta.

Kaniawati, I., Hikmat, dan Y. R. Tayubi. 2010. Model Pembelajaran FisikaBerbasis Fenomena untuk Mengembangkan Pemahaman Konsep danKeterampilan Proses Sains. [Online]. Tersedia:http://repository.upi.edu/operator/upload/art_lppm_2010_ikaniawati_model_pembelajaran_keterampilanproses-sains.pdf. [27 Desember 2015].

Komara, E. 2014. Belajar dan Pembelajaran Interaktif. Refika Aditama.Bandung.

Moody, A. K. 2010. Using Electronic Book in the Classroom to EnhanceEmergent Literacy Skills in Young Children. Journal of Literacy andTechnology, 11 (4): 22-52.

Munadi, Y. 2010. Media Pembelajaran. Gaung Persada Press. Jakarta.

Munir, A. 2009. Belajar Mengajar Kimia. UM-Press. Malang.

Nur’aini, D., N. Fadiawati, dan L. Tania. 2015. Pengembangan E-book InteraktifAsam Basa Berbasis Representasi Kimia. Jurnal Pendidikan danPembelajaran Kimia, 4 (2): 517-529.

Riduwan. M.B.A. 2011. Belajar Mudah Penelitian Untuk Guru-Karyawan danPeneliti Pemula. Alfabeta. Bandung

Sanjaya, I. G. M. dan I. Restiyowati. 2012. Pengembangan e-book Interaktifpada Materi Kimia Semester Genap Kelas XI SMA. Unesa Jurnal ofChemical Education, 1 (1): 130-135.

Sanjaya, I. G. M. dan S. Y. Eskawati. 2012. Pengembangan e-book Interaktifpada Materi Sifat Koligatif Sebagai Sumber Belajar Siswa Kelas XII IPA.Unesa Jurnal of Chemical Education, 1 (2): 46-53.

Siddik, M. 2009. Urgensi Sumber Belajar Dalam Pendidikan. Makalah DiklatKeagamaan Medan Sumatera Utara.

Sudjana. 2005. Metode Statistika. Tarsito. Bandung.

Sudjana, N. dan Rivai. 2009. Teknologi Pengajaran. Sinar Baru Algensindo.Bandung.

Suhartanto, H. 2008. Standar Penilaian Buku Teks Pelajaran. [Online]. Tersedia:https://hsuhartanto.files.wordpress.com/2008/11/instrumenttik.ppt. [27Desember 2015].

Page 67: PENGEMBANGAN E-BOOK INTERAKTIF SIFAT KOLIGATIF LARUTAN ...digilib.unila.ac.id/23967/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · pengembangan e-book interaktif sifat koligatif larutan berbasis

80

Sukmadinata. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan. Remaja Rosdakarya.Bandung.

Sutarno, E. dan Mukhidin. 2013. Pengembangan Model Pembelajaran BerbasisMultimedia Interaktif Pengukuran Untuk Meningkatkan Hasil danKemandirian Belajar Siswa SMP di Kota Bandung. Jurnal PendidikanTeknologi dan Kejuruan, 21 (3): 203-218.

Syuhada, F.A., Hernani, dan G. Yuliana. 2015. Pengembangan Buku Ajar ReaksiRedoks Menggunakan Konteks Kembang Api untuk MeningkatkanLiterasi Sains Peserta Didik SMA. Jurnal Riset dan Praktik PendidikanKimia, 3 (1).

Tim Pengembang Ilmu Pendidikan. 2007. Ilmu dan Aplikasi Pendidikan. FIP-UPI Imtima. Bandung.

Tim Penyusun. 2007. Standar Isi Mata Pelajaran Kimia SMA/MA. BSNP.Jakarta.

____________. 2008. Panduan Pengembangan Bahan Ajar. Depdiknas.Jakarta.

____________. 2013. Permendikbud No. 65 tahun 2013 tentang Standar ProsesPendidikan Dasar dan Menengah. Kemdikbud. Jakarta.

Warsita, B. 2008. Teknologi Pembelajaran. PT Rineka Cipta. Jakarta.

Wibowo, M. E. 2005. Hati-hati Menggunakan Buku Pelajaran. [Online].Tersedia: http://www.suaramerdeka.com/harian/0508/09/opi04.htm. [28Desember 2015].

Widodo, T. A. 1993. Tingkat Keterbacaan Teks: Suatu Evaluasi Terhadap BukuTeks Ilmu Kimia Kelas I Sekolah Menengah Atas. Disertasi. IKIPJakarta. Jakarta.

Wijayanti, S., N. Fadiawati, dan L. Tania. 2015. Pengembangan E-bookInteraktif Kesetimbangan Kimia Berbasis Representasi Kimia. JurnalPendidikan dan Pembelajaran Kimia, 4 (2): 481-492.

Yulianti, E., N. Fadiawati, dan L. Tania. 2015. Pengembangan E-book InteraktifLaju Reaksi Berbasis Representasi Kimia. Jurnal Pendidikan danPembelajaran Kimia, 4 (2): 481-492.