pengaruh orientasi kewirausahaan, orientasi pasar, inovasi usaha...

44
PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA DAN KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP KINERJA USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH KONVEKSI KABUPATEN KUDUS TESIS Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Magister Pendidikan Oleh: Arini Mayang Fauni 0701514006 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG 2017

Upload: lekiet

Post on 24-May-2019

232 views

Category:

Documents


1 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN,

ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA DAN

KEUNGGULAN BERSAING TERHADAP KINERJA

USAHA MIKRO KECIL DAN MENENGAH KONVEKSI

KABUPATEN KUDUS

TESIS

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh

gelar Magister Pendidikan

Oleh:

Arini Mayang Fauni

0701514006

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN EKONOMI

PROGRAM PASCASARJANA

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

2017

Page 2: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

ii

PENGESAHAN UJIAN TESIS

Tesis dengan judul ”Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Orientasi Pasar, Inovasi

Usaha dan Keunggulan Bersaing Terhadap Kinerja Usaha Pada UMKM Konveksi Di

Kabupaten Kudus” karya,

Nama : Arini Mayang Fauni

NIM : 0701514006

Program Studi : Pendidikan Ekonomi S2

telah dipertahankan dalam Sidang Panitia Ujian Tesis Program Pascasarjana,

Universitas Negeri Semarang pada hari Selasa, tanggal 15 Agustus 2017.

Semarang, 15 Agustus 2017

Ketua Sekretaris,

Prof. Dr. H. Achmad Slamet, M.Si. Dr. Kardoyo, M.Pd

NIP. 196105241986011001 NIP. 196205291986011001

Penguji I, Penguji II,

Dr. Partono Thomas, MS Dr. Agus Wahyudin, M.Si.

NIP. 195212191982031002 NIP.196208121987021001

Penguji III,

Prof. Dr. Rusdarti, M.Si.

NIP. 195904211984032001

Page 3: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

iii

PERNYATAAN KEASLIAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa yang tertulis dalam tesis ini benar-benar

karya sendiri, bukan jiplakan dari karya tulis orang lain atau pengutipan dengan

cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku, baik sebagian

atau seluruhnya. Pendapat atau temuan orang lain yang terdapat dalam tesis ini

dikutip atau dirujuk berdasarkan kode etik ilmiah. Atas pernyataan ini saya siap

menanggung resiko/sanksi yang dijatuhkan apabila ditemukan adanya

pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya ini.

Semarang, 10 Agustus 2017

Yang membuat pernyataan,

Arini Mayang Fauni

NIM. 0701514006

Page 4: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

iv

MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Motto

1. Orientasi kewirausahaan yang baik akan meningkatkan kinerja usaha UMKM

Konveksi

2. Orientasi pasar yang baik akan meningkatkan kinerja usaha UMKM Konveksi

3. Inovasi usaha yang baik akan meningkatkan kinerja usaha UMKM Konveksi

4. Keunggulan bersaing yang baik akan meningkatkan kinerja Usaha UMKM

Konveksi

5. Orientasi kewirausahaan melalui keunggulan bersaing yang baik akan

meningkatkan kinerja Usaha UMKM Konveksi

6. Orientasi pasar melalui keunggulan bersaing yang baik akan meningkatkan

kinerja usaha UMKM Konveksi

7. Inovasi usaha melalui Keunggulan Bersaing yang baik akan meningkatkan

kinerja Usaha UMKM Konveksi

Page 5: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

v

Persembahan:

Dengan mengucap syukur kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan

hidayah Nya kupersembahkan Tesis ini kepada:

1. Kedua orang tua saya, Sarino dan Aniatun, sebagai pembimbing utama hidup

saya.

2. Dwi Hastho, suami saya, yang begitu banyak memberikan dorongan semangat

dan inspirasi.

3. Kinan Malika Pranacitra, anak saya, yang membuat saya selalu termotivasi

4. Semua guru, dosen, pakar pendidikan, dan teman-teman saya, semoga tulisan

sederhana ini bisa memotivasi kita untuk terus belajar.

Page 6: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

vi

ABSTRAK

Fauni, Mayang, Arini. 2017. Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Orientasi Pasar,

Inovasi Usaha dan Keunggulan Bersaing Terhadap Kinerja Usaha Pada

UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus. Tesis. Program Studi Pendidikan

Ekonomi, Program Pascasarjana, Universitas Negeri Semarang. Pembimbing

I. Prof. Dr. Rusdarti, M.Si. Pembimbing II. Dr. Agus Wahyudin, M.Si.

Kata Kunci : Orientasi Kewirausahaan, Orientasi Pasar, Inovasi Usaha,

Keunggulan Bersaing, Kinerja Usaha

Kinerja Usaha adalah segala upaya yang dilakukan oleh pemilik atau

pengelola UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus agar kegiatan usaha yang

dijalankan mendapatkan hasil akhir yang terbaik, pada periode waktu yang telah ditentukan sebagai tolok ukur tingkat untuk menuju ke keberhasilan suatu

pengelolaan usaha. Kinerja usaha juga dapat dipandang sebagai sebuah konsep

yang digunakan untuk mengukur sampai sejauh mana keberhasilan suatu

pengelolaan usaha yang dipengaruhi oleh orientasi kewirausahaan, orientasi pasar,

inovasi usaha, dan keunggulan bersaing. Tujuan penelitian adalah menganalisis

dan mendeskripsikan pengaruh orientasi kewirausahaan, orientasi pasar, inovasi

usaha baik langsung maupun tidak langsung melalui keunggulan bersaing dan

menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh keunggulan bersaing terhadp kinerja

usaha.

Metode penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan analisis jalur

yang diolah menggunakan SPSS. Subjek penelitian ini adalah UMKM Konveksi

di Kabupaten Kudus dengan sampel sebanyak 163 responden. Teknik

pengumpulan data menggunakan kuesioner yang diuji validitas dan

reliabilitasnya.

Hasil penelitian menunjukkan (1) Ada pengaruh positif dan signifikan

orientasi kewirausahaan terhadap kinerja usaha baik langsung maupun tidak

langsung melalui keunggulan bersaing dengan total pengaruh sebesar 21,70 % (2)

Ada pengaruh positif dan signifikan orientasi pasar terhadap kinerja usaha baik

langsung maupun tidak langsung melalui keunggulan bersaing dengan total

pengaruh sebesar 14,40 % (3) Ada pengaruh inovasi usaha terhadap kinerja usaha

baik langsung maupun tidak langsung melalui keunggulan bersaing dengan total

pengaruh sebesar 31,30% (4) Ada pengaruh positif dan signifikan keunggulan

bersaing terhadap kinerja usaha sebesar 19,70 %

Agar dapat menggeneralisir kinerja UMKM secara lebih luas lagi,

disarankan penelitian yang akan datang dapat dilakukan secara lintas kabupaten

atau kota. Disarankan juga sebaiknya UMKM tetap melakukan kontrol perilaku

organisasi sesuai dengan teori perilaku terencana, lebih memperhatikan aspek

inovasi usaha, dapat memanfaatkan teknologi informasi untuk kegiatan pertukaran

pengetahuan dengan UMKM lainnya. Agar hasil penelitian yang akan datang

lebih objektif lagi, maka selain menggunakan instrument kuesioner sebaiknya

juga dilakukan dengan wawancara dan observasi langsung kegiatan usaha.

Page 7: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

vii

ABSTRACT

Fauni, Mayang, Arini. 2017. The influence of Entrepreneurship Orientation,

Market Orientation, Business Innovation and Competitive Advantage on Business

Performance at SMEs Convection in Kudus District. Thesis. Economic Education

Study Program, Graduate Program, Semarang State University. Counselor I. Prof. Dr.

Rusdarti, M.Si. Supervisor II. Dr. Agus Wahymlin, M.Si.

Keywords: Market Orientation, Business Innovation and Competitive Advantage

on Business Performance

Business Performance is any effort which is done by the owner or manager of

SMEs Convection in Kudus Regency in order that the business activities undertaken

get the best results, in the period of time that has been determined as a measurement of

the level to the success of business management. Business performance can be viewed

as a concept used to measure the success extent of business management influenced by

entrepreneurship orientation, market orientation, business innovation, and competitive

advantage. The objective of the research is to analyze and describe the influence of

entrepreneurship orientation, market orientation, business innovation directly and

indirectly through competitive advantage and analyze and describe the influence of

competitive advantage to business performance.

The research method used quantitative method that was processed by using

SPSS. The subjects of this study are SMEs Convection in Kudus District with a sample

of 163 respondents. Data collection techniques used questionnaires which were tested

for validity and reliability.

The results of the study showed (1) There is positive and significant influence of

entrepreneurship orientation to business performance directly and indirectly through

competitive advantage with total influence of 21.70% (2) There is positive and

significant influence of market orientation to business performance directly and

indirectly through competitive advantage with total influence of 14.40% (3) There is an

influence of business innovation on business performance directly and indirectly

through competitive advantage with total influence of 31.30% (4) There is positive and

significant influence of competitive advantage on business performance amounted to

19.70%.

In order to generalize the performance of SMEs more broadly, it is suggested that

future research can be done cross-district or city. It is also suggested that SMEs should

keep control of organizational behavior in accordance with the theory of planned

behavior, pay more attention to innovation aspects of business, can utilize information

technology for knowledge exchange activities with other SMEs. In addition, it is

recommended to use the questionnaire instrument with interviews and direct

observation of business activities.

Page 8: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

viii

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis ucapkan kehadirat ALLAH SWT yang telah

melimpahkan rahmat-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis yang

berjudul “Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Orientasi Pasar, Inovasi Usaha dan

Keunggulan Bersaing terhadap Kinerja Usaha pada UMKM Konveksi di

Kabupaten Kudus” dengan baik. Tesis ini disusun sebagai salah satu persyaratan

meraih gelar Magister Pendidikan pada Program Studi Pendidikan Ekonomi

Pascasarjana Universitas Negeri Semarang.

Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa dalam penyususnan tesis ini tidak

terlepas dari bantuan dan bimbingan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis

menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada

pihak-pihak yang telah membantu penyelesaian penelitian ini. Ucapan terima

kasih penulis sampaikan juga kepada semua pihak yang telah membantu selama

proses penyelesaian studi, di antaranya:

1. Prof. Dr. Fathur Rokhman, M.Hum, Rektor Universitas Negeri Semarang

yang telah memberikan kesempatan kepada penulis untuk mengenyam

peendidikan di Universitas Negeri Semarang.

2. Prof. Dr. H. Achmad Slamet, M.Si, Direktur Program Pascasarjana

Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan kesempatan serta

arahan selama pendidikan, penelitian dan penulisan Tesis ini.

3. Dr. Kardoyo, M.Pd, Ketua Program Studi Pendidikan Ekonomi Program

Pascasarjana Universitas Negeri Semarang yang telah memberikan

kesempatan dan arahan dalam penulisan tesis ini.

4. Prof. Dr. Rusdarti, M.Si, selaku dosen pembimbing I yang dengan penuh

kesabaran dalam memberikan bimbingan, ilmu, semangat, bantuan,

pencerahan dan pengarahan dalam proses penelitian dan penulisan tesis

hingga terselesainya tesis ini.

5. Dr. Agus Wahyudin, M.Si, dosen pembimbing II yang dengan penuh

ketelitian dalam memberikan bimbingan, ilmu, semangat, bantuan, dan

Page 9: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

ix

pengarahan dalam proses penelitian dan penulisan tesis hingga terselesainya

tesis ini .

6. Bapak dan Ibu dosen Pascasarjana UNNES, yang telah banyak memberikan

bimbingan dan ilmu kepada penulis selama menempuh pendidikan.

7. Para pengelola UMKM konveksi di Kabupaten Kudus yang telah membantu

dalam proses pengumpulan data

8. Teman-teman mahasiswa Program Studi Pendidikan Ekonomi Pascasarjana

UNNES angkatan 2014, terimakasih atas segala bantuan, motivasi, dan

kerjasamanya selama ini.

9. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan namanya satu persatu.

Penulis menyadari akan segala keterbatasan dan kekurangan dari tulisan

tesis ini. Oleh karena itu penulis mengharap saran dan kritik yang membangun

dari pembaca guna kesempurnaan tesis ini. Semoga tesis ini dapat bermanfaat

dan merupakan kontribusi bagi pengembangan ilmu pengetahuan.

Semarang, Agustus 2017

Arini Mayang Fauni

Page 10: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

x

DAFTAR ISI

Halaman

COVER ...................................................................................................................... i

PENGESAHAN UJIAN TESIS. ................................................................................ .ii

PERNYATAAN KEASLIAN .................................................................................... iii

MOTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................................... .iv

ABSTRAK ................................................................................................................. .vi

ABSTRACT ............................................................................................................... .vii

KATA PENGANTAR ............................................................................................... .viii

DAFTAR ISI .............................................................................................................. x

DAFTAR TABEL ...................................................................................................... xvi

DAFTAR GAMBAR ................................................................................................. xviii

DAFTAR LAMPIRAN .............................................................................................. .xix

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang Masalah ............................................................................ 1

1.2. Identifikasi Masalah .................................................................................. 18

1.3. Cakupan Masalah ...................................................................................... 19

1.4. Rumusan Masalah ..................................................................................... 21

1.5. Tujuan Penelitian ....................................................................................... 22

1.6. Manfaat Penelitian ..................................................................................... 23

1.6.1. Manfaat Teoritis .............................................................................. 23

Page 11: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xi

1.6.2. Manfaat Praktis ................................................................................ 24

BAB II KAJIAN PUSTAKA, KAJIAN TEORITIK, KERANGKA BERPIKIR

DAN HIPOTESIS

2.1. Kajian Pustaka ........................................................................................... 26

2.1.1 Kajian Penelitian Terdahulu ............................................................... 26

2.1.2 Kajian Variabel Penelitian .................................................................. 39

2.1.2.1. Kinerja Usaha ................................................................... 39

2.1.2.2. Orientasi Kewirausahaan .................................................. 44

2.1.2.3. Orientasi Pasar .................................................................. 48

2.1.2.4. Inovasi Usaha .................................................................... 51

2.1.2.5. Keunggulan bersaing ........................................................ 54

2.1.3. Kajian Teori yang Relevan ................................................................ 57

2.1.3.1 Teori Perilaku Terencana ................................................... 57

2.1.3.2 Resource Based View ......................................................... 61

2.2. Kerangka Teoritik ...................................................................................... 62

2.3. Kerangka Berfikir ...................................................................................... 68

2.3.1 Pengaruh Orientasi Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha

UMKM ............................................................................................. 69

2.3.2 Pengaruh Orientasi Pasar terhadap Kinerja Usaha UMKM ............. 72

2.3.3 Pengaruh Inovasi Usaha terhadap Kinerja Usaha UMKM .............. 73

2.3.4 Pengaruh Keunggulan Bersaing terhadap Kinerja Usaha

Page 12: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xii

UMKM ............................................................................................. 76

2.3.5 Pengaruh Orientasi Kewirausahaan Melalui Keunggulan Bersaing

Terhadap Kinerja Usaha UMKM ..................................................... 77

2.3.6 Pengaruh Orientasi Pasar Melalui Keunggulan Bersaing Terhadap

Kinerja Usaha UMKM .................................................................... 78

2.3.7 Pengaruh Inovasi Usaha Melalui Keunggulan Bersaing

Terhadap Kinerja Usaha UMKM ..................................................... 79

2.4. Hipotesis Penelitian ................................................................................... 81

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Desain Penelitian ........................................................................................ 83

3.2 Populasi dan Sampel Penelitian .................................................................. 84

3.2.1 Populasi ............................................................................................... 84

3.2.2 Sampel................................................................................................. 85

3.3 Variabel Penelitian...................................................................................... 87

3.4 Teknik Pengumpulan Data Dan Uji Instrumen ......................................... 89

3.4.1 Teknik Pengumpulan Data .................................................................. 89

3.4.2 Uji Instrumen ...................................................................................... 90

3.4.2.1 Validitas .................................................................................. 90

3.4.2.2 Reliabilitas .............................................................................. 94

3.5 Teknik Analisis Data .................................................................................. 95

3.5.1 Teknik Analisis Deskriptif .................................................................. 95

Page 13: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xiii

3.5.2 Teknik Analisis Inferensial ................................................................. 96

3.5.2.1 Uji Asumsi Klasik ............................................................... 96

3.5.2.1.1 Uji Normalitas ..................................................... 96

3.5.2.1.2 Multikolinearitas ................................................. 96

3.5.2.1.3 Uji Heterokedastisitas ......................................... 97

3.5.2.2 Analisis Jalur (Path Analysis) ............................................. 97

3.5.2.2.1 Uji Signifikasi Simultan (Uji Statistik F) …......100

3.5.2.2.2 Uji Signifikasi Parameter Individual

(Uji Statistik t) …..............................................101

3.5.2.2.3 Uji Sobel ….......................................................101

3.5.2.2.4 Koefesien Determinasi (Uji Adjusted R2) ….....102

BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Hasil Penelitian ........................................................................................... 103

4.1.1 Deskripsi Hasil Penyebaran Kuesioner ............................................... 103

4.1.2 Statistik Deskripsi Variabel Penelitian ............................................... 104

4.1.2.1 Hasil Deskriptif Variabel Orientasi Kewirausahaan ............ 106

4.1.2.2 Hasil Deskriptif Variabel Orientasi Pasar ............................ 108

4.1.2.3 Hasil Deskriptif Variabel Inovasi Usaha ............................. 109

4.1.2.4 Hasil Deskriptif Variabel Keunggulan Bersaing.................. 110

4.1.2.5 Hasil Deskriptif Variabel Kinerja Usaha ............................. 112

4.1.3 Hasil Analisis Inferensial .................................................................... 113

Page 14: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xiv

4.1.3.1 Uji Asumsi Klasik ................................................................ 113

4.1.3.1.1 Uji Normalitas ...................................... 113

4.1.3.1.2 Uji Heteroskedastisitas ......................... 114

4.1.3.1.3 Uji Multikolinieritas ............................. 115

4.1.3.2 Hasil Uji Hipotesis ............................................................... 116

4.1.3.2.1 Pengaruh Langsung (Uji t) ................................... 120

4.1.3.2.2 Koefisien Determinasi (Uji Adjusted R2) ............ 121

4.1.3.2.3 Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) ........... 122

4.1.3.3 Uji Jalur ................................................................................ 122

4.1.3.3.1 Pengaruh Langsung Orientasi Kewirausahaan

terhadap Kinerja Usaha ........................................ 123

4.1.3.3.2 Pengaruh Langsung Orientasi Pasar terhadap

Kinerja Usaha ...................................................... 123

4.1.3.3.3 Pengaruh Langsung Inovasi Usaha terhadap

Kinerja Usaha ...................................................... 124

4.1.3.3.4 Pengaruh Langsung Keunggulan Bersaing

terhadap Kinerja Usaha ........................................ 124

4.1.3.3.5 Pengaruh Orientasi Kewirausahaan terhadap

Kinerja Usaha Melalui Keunggulan Bersaing ..... 125

4.1.3.3.6 Pengaruh Orientasi Pasar terhadap Kinerja

Usaha Melalui Keunggulan Bersaing .................. 126

4.1.3.3.7 Uji Jalur Pengaruh Inovasi Usaha terhadap

Page 15: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xv

Kinerja Usaha Melalui Keunggulan Bersaing ..... 127

4.2 Pembahasan ................................................................................................ 130

4.2.1 Pengaruh Orientasi Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha ........... 131

4.2.2 Pengaruh Orientasi Pasar terhadap Kinerja Usaha ........................... 132

4.2.3 Pengaruh Inovasi Usaha terhadap Kinerja Usaha............................. 133

4.2.4 Pengaruh Keunggulan Bersaing terhadap Kinerja Usaha ................ 135

4.2.5 Pengaruh Orientasi Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha

Melalui Keunggulan Bersaing .......................................................... 135

4.2.6 Pengaruh Orientasi Pasar terhadap Kinerja Usaha Melalui

Keunggulan Bersaing ....................................................................... 137

4.2.7 Pengaruh Inovasi Usaha terhadap Kinerja Usaha Melalui

Keunggulan Bersaing ...................................................................... 139

4.3 Keterbatasan Penelitian .............................................................................. 144

BAB V PENUTUP

5.1 Simpulan ..................................................................................................... 145

5.2 Saran ........................................................................................................... 147

DAFTAR PUSTAKA

Page 16: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xvi

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 1.1 Data Perkembangan UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus yang

Terekam Kinerja Usahanya ....................................................................... 10

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu .................................................................................. 36

Tabel 3.1 Distribusi Target Populasi UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus.......... 85

Tabel 3.2 Definisi Operasional Variabel .................................................................... 88

Tabel 3.3 Kriteria Skala Likert................................................................................... 90

Tabel 3.4 Hasil Uji Validitas Variabel Penelitian ...................................................... 91

Tabel 3.5 Hasil Uji Reliabilitas .................................................................................. 95

Tabel 4.1 Distribusi Perolehan Responden di Kabupaten Kudus .............................. 103

Tabel 4.2 Hasil Analisis Deskriptif ............................................................................ 105

Tabel 4.3 Tabel Kategorisasi Orientasi Kewirausahaan ............................................ 107

Tabel 4.4 Tabel Kategorisasi Orientasi Pasar ............................................................ 109

Tabel 4.5 Tabel Kategorisasi Inovasi Usaha .............................................................. 110

Tabel 4.6 Tabel Kategorisasi Keunggulan Bersaing .................................................. 111

Tabel 4.7 Tabel Kinerja Usaha................................................................................... 112

Tabel 4.8. Hasil Uji Normalitas ................................................................................. 114

Tabel 4.9 Hasil Uji Multikolonieritas ........................................................................ 116

Tabel 4.10 Hasil Analisis Regresi Berganda I dengan Keunggulan Bersaing

sebagai Variabel Terikat ............................................................................ 117

Tabel 4.11 Hasil Analisis Regresi Berganda II dengan Kinerja Usaha

Page 17: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xvii

sebagai Variabel Terikat ............................................................................ 119

Tabel 4.12 Ringkasan Hasil Pengujian Hipotesis dengan Menggunakan

Analisis Regresi ....................................................................................... 129

Tabel 4.13 Uji Jalur Pengaruh Tidak Langsung dengan Sobel Test .......................... 130

Page 18: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xviii

DAFTAR GAMBAR

Halaman

Gambar 2.1 Teori Tindakan Terencana (Theory Of Planned Behavior) ................... 60

Gambar 2.2 Model Teoritik ....................................................................................... 66

Gambar 2.3. Model Penelitian ................................................................................... 81

Gambar 3.1 Model Analisis Jalur (Path Analysis) ..................................................... 99

Gambar 4.1 Hasil Uji Scatterplot ............................................................................... 115

Gambar 4.2. Hasil Model Analisis Jalur .................................................................... 122

Gambar: 4.3 Uji Jalur Orientasi Kewirausahaan terhadap Kinerja ............................ 123

Gambar: 4.4 Uji Jalur Orientasi Pasar terhadap Kinerja ............................................ 123

Gambar: 4.5 Uji Jalur Inovasi usaha terhadap Kinerja .............................................. 124

Gambar: 4.6 Uji Jalur Keunggulan Bersaing terhadap Kinerja ................................. 124

Gambar: 4.7 Uji Jalur Orientasi Kewirausahaan terhadap Kinerja Usaha melalui

Keunggulan Bersaing ............................................................................ 125

Gambar: 4.8 Uji Jalur Orientasi Pasar terhadap Kinerja Usaha melalui Keunggulan

Bersaing ................................................................................................ 127

Gambar: 4.9 Uji Jalur Inovasi usaha terhadap Kinerja Usaha melalui Keunggulan

Bersaing ................................................................................................ 128

Page 19: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

xix

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 Kuesioner ................................................................................................ 149

Lampiran 2 Tabulasi Data Penelitian ......................................................................... 154

Lampiran 3 Output Perhitungan Validitas orientasi Kewirausahaan ......................... 178

Lampiran 4 Output Perhitungan Validitas orientasi Pasar ......................................... 179

Lampiran 5 Output Perhitungan Validitas Inovasi Usaha ......................................... 180

Lampiran 6 Output Perhitungan Validitas Keunggulan Bersaing ............................. 181

Lampiran 7 Uji Reliabilitas Variabel Penelitian ........................................................ 182

Lampiran 8 Statistik Deskriptif Variabel Penelitian .................................................. 183

Lampiran 9 Hasil Uji regresi ...................................................................................... 186

Lampiran 10 Output Uji Sobel ................................................................................... 189

Lampiran 11 Daftar Nama Responden ....................................................................... 195

Lampiran 12 Surat-Surat Penelitian ........................................................................... 209

Page 20: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah

Perkembangan perekonomian di Indonesia tidak dapat dilepaskan dari

keberadaan Usaha Kecil dan Menengah (UMKM). Mayoritas wilayah di Indonesia

struktur perekonomiannya ditopang oleh UMKM yang menganut sistem ekonomi

kerakyatan dan usaha kerakyatan. Jenis usaha ini telah terbukti tahan terhadap segala

gangguan, termasuk mampu bertahan pada parahnya krisis ekonomi yang melanda

Indonesia pada era tahun 1998 an. Usaha pada kategori ini memiliki peranan yang

sangat penting bagi peningkatan perekonomian masyarakat dan negara. Peranan

penting ini terutama ditunjukkan dalam aspek-aspek seperti peningkatan kesempatan

kerja, pemerataan pendapatan, berperan dalam menekan laju urbanisasi dan

pemeratan pembangunan ekonomi pedesaan. Sektor UMKM pada kenyataannya

mampu menunjukkan kinerja yang lebih tangguh dalam menghadapi masa-masa

kritis pada saat terjadinya krisis ekonomi. UMKM cukup fleksibel dan dapat dengan

mudah beradaptasi dengan pasang surut dan arah permintaan pasar. Mereka juga

menciptakan lapangan pekerjaan lebih cepat dibandingkan sektor usaha lainnya, dan

mereka juga cukup terdiversifikasi dan memberikan kontribusi penting dalam ekspor

dan perdagangan (Kanaidi, 2014: 101).

Page 21: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

2

Menurut Kantor Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah,

berdasarkan data perkembangan UMKM tahun 2011-2012 menunjukkan jumlah

populasi UMKM pada tahun 2012 mencapai 56.534.592 unit usaha, dimana jumlah

itu naik sebesar 1.328.147 dibanding tahun 2011. Sementara jumlah tenaga kerjanya

mencapai 107.657.509 orang, dimana jumlah itu naik sebesar 5.935.051 dibanding

tahun 2011. Sampai dengan dua tahun terakhir ini, perkembangan pelaku UMKM

Indonesia cukup menggembirakan, karena UMKM di Indonesia termasuk paling

banyak dari sisi jumlahnya dibandingkan dengan negara lainnya. Peningkatan jumlah

UMKM ini secara signifikan terutama dimulai sejak tahun 2014. Data dari

Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah pada tahun 2014, terdapat sekitar

57,8 juta pelaku UMKM di Indonesia.

Salah satu faktor utama peningkatan jumlah UMKM beberapa tahun

belakangan dikarenakan jumlah populasi penduduk usia produktif lebih banyak

dibanding dengan ketersediaan lapangan kerja yang ada. sehingga hal ini mendorong

kalangan muda untuk menciptakan peluang kerja mereka sendiri dengan terjun

kedalam usaha sektor Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Selama ini

UMKM telah memberikan kontribusi pada Produk Domestik Bruto (PDB) sebesar

57-60% dan tingkat penyerapan tenaga kerja sekitar 97% dari seluruh tenaga kerja

nasional. Diperkirakan, pada tahun 2017 ini jumlah UMKM berkembang sampai

lebih dari 59.000.000 unit (http://www.depkop.go.id/). Sektor UMKM di Provinsi

Jawa Tengah juga mampu memberikan andil yang cukup besar. Serapan tenaga kerja

Page 22: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

3

dari sektor UMKM yang menjadi binaan Dinkop dan UMK Jateng pada tahun 2016

tercatat sebanyak 791.757 orang dengan jumlah UMKM binaan hingga kuartal ke IV

tahun 2016 adalah sebanyak 115.751 unit.

Kinerja UMKM menjadi penting untuk dibicarakan karena menyangkut

keberadaan dan keberlangsungan usahanya dimasa yang akan datang. Tanpa adanya

kinerja usaha, maka UMKM yang selama ini dijalankan berarti dianggap tidak

mampu memberikan kontribusi yang menguntungkan bagi pengelola dan orang lain

yang ikut terlibat didalammya.

Kinerja usaha merupakan salah satu ukuran prestasi dari sebuah usaha yang

didapatkan melalui aktifitas produksi dan pemasaran secara keseluruhan yang berasal

dari organisasi bisnis. Kinerja usaha dapat dipandang sebagai sebuah konsep yang

digunakan dalam mengukur sampai dimana prestasi pasar yang telah dicapai oleh

suatu produk yang dihasilkan organisasi bisnis. Ferdinand (2000) mengungkapkan

bahwa kinerja usaha merupakan salah satu faktor yang seringkali digunakan untuk

mengukur dampak dari strategi usaha yang telah diterapkan perusahaan. Strategi

perusahaan selalu diarahkan untuk menghasilkan kinerja usaha yang baik.

Selanjutnya Ferdinand juga menyatakan bahwa kinerja usaha yang baik dinyatakan

dalam tiga besaran utama nilai, yaitu nilai penjualan, pertumbuhan penjualan, dan

porsi pasar.

Kinerja Usaha Kecil dan Menengah (UMKM) dapat diartikan sebagai ukuran

tercapainya sebuah usaha yang dijalankan oleh seseorang atau kelompok yang

Page 23: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

4

mengelola unit usaha berdasarkan target atau standar yang telah ditentukan

sebelumnya, dimana usaha tersebut masuk dalam kategori Usaha Mikro, Kecil dan

Menengah (UMKM). Kinerja UMKM ini menjadi hal yang sangat penting untuk

diperhatikan oleh semua kalangan. Pembinaan dan pelatihan dalam rangka mencapai

peningkatan dan pertumbuhan kinerja usaha UMKM yang berkesinambungan

menjadi prioritas bagi pemerintah melalui dinas terkait agar UMKM ini tetap eksis

ditengah persaingan ekonomi global. Dengan adanya pertumbuhan kinerja yang baik

dan berkesinambungan, maka tidak menutup kemungkinan usaha yang semula

berkategori UMKM dapat berkembang menjadi usaha yang besar atau bahkan Go

Public. karena menyangkut keberadaan dan keberlangsungan usahanya dimasa yang

akan datang. Tanpa adanya kinerja usaha yang baik, maka UMKM yang selama ini

dijalankan berarti dianggap tidak mampu memberikan kontribusi yang

menguntungkan bagi pengelola dan orang lain yang ikut terlibat didalammya.

Soedjono (2005), kinerja organisasi atau kinerja perusahaan merupakan indikator

tingkatan prestasi yang dapat dicapai dan mencerminkan keberhasilan manajer atau

pengusaha. Zimmerer (2008: 57) menjelaskan bahwa kinerja usaha adalah sebuah

hasil yang dicapai dari kemampuan untuk mengembangkan ide-ide baru dan untuk

menemukan cara-cara baru dalam melihat masalah dan peluang dan kemampuan

untuk menerapkan solusi kreatif terhadap masalah dan peluang untuk meningkatkan

atau untuk memperkaya kehidupan orang-orang.

Page 24: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

5

Dapat diartikan pula bahwa kinerja usaha UMKM ditentukan oleh seberapa

besar UMKM memberikan manfaat yang dirasakan oleh orang-orang yang

berkecimpung didalamnya dan yang mereka layani. Kinerja usaha UMKM salah

satunya dapat dicerminkan dari kapasitas produksi dan pemasaran yang telah

dilakukan. Kinerja usaha UMKM ini menarik untuk dikaji lebih lanjut karena

terdapat penelitian tentang kinerja usaha yang menemukan hasil yang berbeda.

Pada dasarnya, ada banyak faktor yang dapat mempengaruhi kinerja usaha.

Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi kinerja usaha tersebut antara lain adalah (a)

Efektifitas dan efisiensi, bila suatu tujuan tertentu akhirnya bisa dicapai, kita boleh

mengatakan bahwa kegiatan tersebut efektif tetapi apabila akibat-akibat yang tidak

dicari kegiatan menilai yang penting dari hasil yang dicapai sehingga mengakibatkan

kepuasan walaupun efektif dinamakan tidak efesien. Kanaidi (2014: 100)

menyampaikan bahwa kinerja usaha dapat dipengaruhi oleh bahan baku, teknologi,

pemasaran, permodalan, sistem birokrasi dan organisasi manajerial. Sedangkan

Nurdasila (2015: 10) mengatakan bahwa faktor yang mempengaruhi kinerja usaha

adalah lingkungan internal yang mencakup orientasi kewirausahaan, kepemilikan dan

akses sumber daya, penguasaaan dan pemanfaatan teknologi informasi, sistem

manajemen, kultur budaya, kekuatan modal, kemitraan dan jaringan bisnis dengan

pihak di luar usaha. Faktor kedua adalah lingkungan eksternal antara lain yang terkait

dengan kebijakan pemerintah, aspek hukum, kondisi persaingan pasar, kondisi sosial

Page 25: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

6

kemasyarakatan, kondisi infrastruktur dan bagaimana memberdayakan kondisi

infrastruktur, tingkat pendidikan masyarakat, serta perubahan ekonomi global.

Menurut (Musran, 2010) ada dua kategori faktor utama yang dapat

mempengaruhi kinerja usaha UMKM, yaitu faktor eksternal dan faktor internal.

Faktor internal terdiri dari aspek SDM, keuangan, teknis produksi serta pasar dan

pemasaran. Sedangkan faktor internal terdiri dari kebijakan pemerintah, aspek sosial,

ekonomi dan budaya serta pihak-pihak lain yang memiliki kepentingan dengan

UMKM. Sedangkan menurut (Bayu, dkk 2013) selain dipengaruhi faktor internal dan

eksternal, kinerja usaha dapat dipengaruhi oleh faktor pendidikan, pelatihan, usia,

pengalaman bisnis, motivasi, inovasi, resiko. Kinerja usaha juga dapat didorong

melalui kemampuan kreativitas individu dan pemanfaatan informasi serta kinerja

pengambilan keputusan yang tepat (Elis, 2014)

Seperti yang terdapat dalam penelitian (Mahmud, dkk 2011) dan (Bambang,

2015) menyampaikan jika kinerja usaha dipengaruhi oleh orientasi kewirausahaan.

Demikian pula yang disampaikan oleh (Matsuno & Mentzer, 2002) bahwa orientasi

kewirausahaan adalah faktor yang memberikan andil dalam meningkatkan kinerja

usaha. Albert Maydeu, dkk menyampaikan orientasi pasar mampu memberikan

pengaruh yang secara langsung maupun melalui mediasi terhadap kinerja bisnis dan

ekonomi (Maydeu-olivares & Lado, 2003). Inovasi juga merupakan faktor yang

penting dalam pembentukan kinerja yang optimal (Price, Stoica, & Boncella, 2013).

Page 26: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

7

Selain orientasi kewirausahaan, orientasi pasar dan inovasi, kinerja usaha yang

optimal juga harus didukung oleh adanya keunggulan bersaing (Abiodun, 2014)

Orientasi kewirausahaan, orientasi pasar, inovasi usaha dan keunggulan

bersaing menjadi variabel yang sangat penting untuk diteliti berkenaan dengan

pengaruhnya terhadap kinerja usaha. Hal ini dikarenakan orientasi kewirausahaan

yang terdapat pada organisasi bisnis dapat menentukan arah kemana keunggulan

bersaing tersebut akan difokuskan. Orientasi kewirausahaan adalah salah satu elemen

kunci untuk memperoleh keunggulan kompetitif dan imbalan keuangan. Pada

umumnya, dengan bertambah besarnya perusahaan yang memiliki orientasi

kewirausahaan, umumnya mampu pula untuk melakukan perubahan, dan cepat

bereaksi terhadap perubahan fleksibel dan tangkas (Weerawardena, 2003).

Sedangkan orientasi pasar penting untuk dipelajari dan diteliti kaitannya dengan

kinerja usaha karena orientasi pasar adalah elemen penting yang mempengaruhi

keunggulan kompetitif dan meraih profitabilitas tinggi (Narver & Slater, 1990).

Inovasi menjadi salah satu perhatian utama dalm penelitian ini dikarenakan inovasi

berbicara mengenai bagaimana mendapatkan nilai tambah untuk mencapai

keunggulan kompetitif dan berkinerja usaha yang baik. Inovasi adalah bagaimana kita

dapat meninggalkan kebiasaan-kebiasaan lama untuk berganti menjadi kebiasaan

baru yang lebih menguntungkan (Sismanto, 2002)

Berbicara mengenai berbagai macam profil dan kinerja usaha UMKM, maka

hal ini tidak dapat dilepaskan dari keberadaan dan eksistensi UMKM di Wilayah

Page 27: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

8

Administrasi Kabupaten Kudus. Kudus juga merupakan salah satu kabupaten di Jawa

Tengah yang mampu berkembang pesat melalui kemajuan UMKM. Salah satu sentra

UMKM yang ditonjolkan atau menjadi unggulan di Kabupaten Kudus adalah sentra

UMKM konveksi. Sentra UMKM ini menghasilkan pakaian jadi seperti kemeja, hem

putra dan putri, pakaian anak-anak dan dewasa.

Jumlah UMKM konveksi yang ada di Kabupaten Kudus tercatat sebanyak 763

UMKM, dan dari data yang ada, sampai Januari 2017 yang masih aktif melakukan

pembukuan kinerja usaha selama tiga tahun terakhir adalah sebanyak 274 pengelola

UMKM konveksi. Rendahnya pengelola UMKM konveksi yang memperhatikan

faktor kinerja usaha ini adalah merupakan sebuah kondisi yang ironis. Hal ini

menandakan kurang jelasnya manajemen atau pengelolaan usaha yang dilakukan para

pengelola UMKM konveksi ini.

Orientasi wirausaha yang ada pada UMKM konveksi di Kabupaten Kudus

rupa-rupanya juga belum optimal. Hal ini dibuktikan dengan minimnya keberanian

mereka untuk pengambilan resiko dalam membuat atau mengeluarkan desain hasil

pemikiran sendiri untuk produk konveksi mereka yang akan disebar ke pasaran. Hal

ini jelas akan menganggu kinerja usaha mereka, karena mereka tidak memiliki

keunggulan yang menjadi daya saing dibanding produk konveksi lain dari luar

daerah, seperti dari Cirebon dan Surakarta.

Para pemilik atau pengelola UMKM konveksi di kabupaten Kudus belum

menunjukkan adanya sikap proaktif terhadap peluang yang ada. mereka enggan

Page 28: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

9

memproduksi jenis atau mode konveksi yang banyak dikarenakan alasan takut

merebut rezeki UMKM lain. Hal ini mengakibatkan kinerja usaha mereka juga tidak

stabil. Industri konveksi di Kabupaten Kudus yang dihasilkan oleh UMKM dirasa

juga belum inovatif, dibuktikan terutama dari sisi desainnya, sehingga produk yang

dihasilkannya terkesan monoton. Inovasi yang dilakukan oleh sebagian pengelola

atau pemilik UMKM lebih bersifat duplikatif dari model yang sudah ada yang telah

dikeluarkan lebih dahulu oleh pengusaha besar konveksi dari daerah lain.

Secara manajemen pemasaran, UMKM konveksi di wilayah Kabupaten Kudus

mayoritas belum mampu menganalisis produk seperti apa yang menjadi keinginan

dan kebutuhan pelanggan, sehingga produk mereka belum dapat memuaskan

pelanggan secara optimal. UMKM belum dapat membuat analisis mengenai kondisi

persaingan mereka pada usaha yang sejenis, walaupun dengan cara yang sederhana.

Hal ini terkesan bahwa produk konveksi di kabupaten ini tidak ada keunikanya yang

dapat menjadikannya sebagai keunggulan dalam bersaing. Hal lain yang dapat

menjadi bukti dari masalah manajemen pemasaran di UMKM ini adalah minimnya

UMKM yang melakukan pemasaran secara online. Sehingga program kerja

Pemerintah Daerah Kudus yaitu One Village One Product belum dapat menghasilkan

keunggulan yang berarti dibanding dengan daerah lain.

Karena monotonnya hasil konveksi, maka mengakibatkan dari sisi kualitas,

produknya masih dibawah para pesaing. Karena kualitas produk yang rendah maka

pangsa pasar sasaranya hanya pada kalangan menengah kebawah pada pasar

Page 29: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

10

tradisional. Hal ini mengakibatkan berkurangnya kinerja usaha dilihat dari

pertumbuhan omset usaha. Daya saing dari produk yang dihasilkan oleh para

pengusaha konveksi di kabupaten ini umumnya masih rendah, sehingga pasar

sasaranya pun terbatas pada kalangan ekonomi menengah kebawah saja. Kurangnya

inovasi usaha ini juga dikarenakan minimnya pengetahuan UMKM yang seharusnya

didapatkan melalui pelatihan mengenai inovasi ataupun pengelolaan usaha yang baik

dan benar. Pengetahuan ini dapat diperoleh dan dipelajari melaui buku literatur,

seminar ataupun pelatihan yang diselenggarakan oleh pemerintah daerah setempat

secara rutin.

Ketatnya persaingan usaha bukan hanya milik perusahaan besar saja, namun

juga dapat dialami oleh para pelaku UMKM. Hal ini dibuktikan dengan adanya

fluktuasi jumlah UMKM konveksi yang ada dan nilai pertumbuhan produksinya yang

mengalami pasang surut. Berikut disajikan tabel fluktuasi jumlah UMKM konveksi

dan nilai produksinya selama lima tahun terakhir :

Tabel 1.1 Data Perkembangan UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus

yang Terekam Kinerja Usahanya

No Tahun Jumlah UMKM Nilai Produksi Pertahun

(dalam 000 Rupiah)

1 2012 316 608.561.800

2 2013 293 639.847.000

3 2014 287 603.437.000

4 2015 297 573.909.477

5 2016 274 558.979.825

Sumber : Data Sekunder yang diolah, 2017

Page 30: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

11

Berdasarkan tabel di atas dapat dilihat bahwa setelah mengalami kenaikan

jumlah produksi selama tiga tahun, namun mulai pada tahun 2014 mengalami

penurunan. Penurunan nilai produksi ini salah satunya diakibatkan oleh hambatan

minimnya inovasi produk sehingga yang terjadi adalah rendahnya daya saing yang

dihasilkan. Hal ini memicu para pedagang konveksi di Pasar Kliwon Kudus untuk

mengambil barang dagangannya dari daerah lain seperti Cirebon, karena memang

dirasa kualitas dan inovasinya lebih baik dari produk Kudus sendiri. Hal ini pula yang

menjadi salah satu bukti jika para pelaku UMKM di kabupaten ini secara orientasi

wirausaha belum memiliki semangat untuk berani mengambil resiko dan bertindak

proaktif melakukan inovasi produk dan pasar. Secara orientasi pasar, UMKM

konveksi ini baru mampu memuaskan konsumen lokal kalangan menengah kebawah.

Perekonomian global yang sudah mulai diberlakukan pada berbagai negara,

termasuk Asia Tenggara khuususnya Indonesia. Dampaknya juga telah dirasakan dan

dialami oleh sebagian pelaku UMKM, tak terkecuali yang di bidang konveksi di

kabupaten ini. Menurut narasumber, Kepala Bidang UMKM Dinas Tenaga Kerja,

Perindustrian, Koperasi dan UKM Kabupaten Kudus, menyatakan, pihaknya

menerima banyak keluhan dari para pengusaha UMKM yang bergerak di bidang

konveksi di Kabupaten Kudus, semenjak adanya MEA, penurunan produksi konveksi

di wilayah kabupaten ini telah terjadi, karena kalah bersaing dari produk negara lain

di ASEAN.

Page 31: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

12

Selain hal-hal tersebut, ternyata berdasarkan hasil rekapitulasi jumlah UMKM

konveksi yang ada di Kabupaten Kudus ini jumlahnya fluktuatif, banyak diantara

para pengelola UMKM beralih usaha yang semula menjadi produsen konveksi

berubah menjadi pemasar konveksi di Kabupaten Kudus. Ada juga UMKM konveksi

baru yang merupakan pecahan konveksi lama, biasanya ini usaha yang diturunkan

dari orang tua ke anaknya.

Guna mengantisipasi dan menghadapi permasalahan-permasalahan di atas,

maka perlu dan penting sekali untuk memperhatikan faktor kinerja usaha yang ada

pada UMKM konveksi di Kabupaten Kudus. Pengelola UMKM konveksi

memerlukan pemahaman lebih tentang makna pencapaian kinerja usaha yang

optimal. Kinerja usaha ini menjadi penting dikarenakan dengan adanya kinerja usaha

yang terukur dan tercatat dengan jelas, maka kita dapat mengetahui perkembangan

jalannya usaha yang dijalankan, apakah termasuk usaha yang tumbuh atau terancam

bangkrut.

Kinerja usaha yang terukur dan tercatat dengan baik dalam setiap periode

tertentu dapat digunakan pula untuk menentukan strategi operasional organisasi usaha

yang sedang dijalankan. Perkembangan kinerja usaha ini dapat menentukan pola

strategi usaha, misalnya saja dengan strategi bertahan atau strategi menyerang pasar.

Kinerja usaha yang terukur dengan baik juga dapat membantu dalam strategi sumber

daya manusia yang digunakan. Jika kinerja usaha masih rendah maka harus dicari

sumber daya manusia yang lebih terlatih dan terampil, jika kinerja sudah baik, maka

Page 32: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

13

dapat ditentukan pula bagaimana strategi agar mempertahankan kualitas sumber daya

manusia ini dengan berbagai macam pelatihan ketrampilan.

Guna pencapaian kinerja UMKM yang optimal dalam persaingan usaha,

UMKM dituntut untuk memiliki orientasi yang jelas dalam kegiatan usahanya.

Orientasi tersebut dapat berupa hal yang mengarah ke kewirausahaan, orientasi ke

pasar, orientasi ke teknologi atau inovasi dan lain sebagainya yang jelas-jelas harus

memiliki daya saing tersendiri dibandingkan dengan produk yang sejenis dari

UMKM di daerah lain. Dengan memiliki orientasi yang jelas, maka UMKM dapat

menentukan strategi pengelolaan atau strategi bisnis yang baik, seperti strategi

pemasaran, strategi inovasi, pemilihan teknologi dan sebagainya.

Dengan selalu berubahnya selera konsumen, maka perubahan pola usaha

UMKM pun perlu untuk melakukan segala adaptasi agar tidak ditinggalkan

konsumennya. Oleh karena itu, diantara banyak faktor atau variabel yang

mempengaruhi kinerja usaha, penelitian ini akan memfokuskan pada variabel

orientasi kewirausahaan, orientasi pasar, inovasi usaha dan keunggulan bersaing

apakah benar variabel-variabel tersebut dapat mempengaruhi kinerja usaha pada

UMKM.

Orientasi kewirausahaan (entrepreneurial orientation) adalah orientasi

perusahaan yang memiliki prinsip pada upaya untuk mengidentifikasi dan

mengeksploitasi kesempatan. (Lumpkin & Dess, 1996). Literatur lain mendefinisikan

orientasi kewirausahaan sebagai orientasi untuk menjadi yang pertama dalam hal

Page 33: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

14

inovasi di pasar, memiliki sikap untuk mengambil risiko, dan proaktif terhadap

perubahan yang terjadi pasar (Miller , et. al 1983).

Menurut (Kumalaningrum, 2012) dalam penelitian menunjukkan hasil bahwa

orientasi kewirausahaan berpengaruh positif dan siginifikan pada kinerja usaha.

Orientasi kewirausahaan yang dimaksud dalam penelitian ini menimbulkan inovasi

untuk penyegaran, pembaharuan, serta redefinisi organisasi, pasar, dan industri.

Melalui proses identifikasi kesempatan dengan tujuan penyegaran, pembaharuan, dan

redefinisi konsep, maka produk baru yang radikal dilahirkan sehingga akan

memperkuat posisi perusahaan di pangsa pasar dan akan menghasilkan keuntungan

yang lebih besar.

Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dengan orientasi kewirausahaan

yang kuat, akan mengembangkan konsep produk atau layanan jasa baru yang menuju

kepada kebutuhan pelanggan yang ada. Implikasi dari hasil ini adalah perlunya

semakin menumbuhkan jiwa dan semangat kewirausahaan, sehingga selalu muncul

semangat untuk mengembangkan produk atau layanan jasa baru yang sesuai dengan

kebutuhan dan keinginan pelanggan.

Penelitian yang dilakukan oleh (Mustikowati, dkk 2014) memberikan

kesimpulan orientasi kewirausahaan berpengaruh secara positif dan signifikan

terhadap kinerja perusahaan. Implikasi dari hasil uji hubungan ini adalah memberi

arti jika orientasi kewirausahaan yang dimiliki oleh Sentra UMKM semakin baik,

seperti perilaku proaktif dan pengambilan resiko, maka kinerja usaha UMKM

Page 34: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

15

tersebut juga akan semakin tinggi. Orientasi kewirausahaan yang semakin kuat pada

UMKM akan membantu dalam menciptakan ide baru, membuka peluang untuk

melakukan penetrasi pasar dan melakukan percobaan meskipun beresiko, sehingga

pada akhirnya dapat menjadi pemimpin pasar karena memiliki daya saing.

Orientasi pasar menurut Narver dan Sletter (1990) “merupakan budaya

organisasi yang paling efektif dan efisien untuk menciptakan perilaku-perilaku yang

dibutuhkan untuk menciptakan superior value bagi pembeli dan menghasilkan

superior performance bagi perusahaan”. Perusahaan yang yang telah menjadikan

orientasi pasar sebagai budaya organisasi akan berdasar pada kebutuhan dasar

eksternal, keinginan dan permintaan pasar sebagai dasar dalam penyusunan strategi

bagi masing-masing unit bisnis dalam organisasi dan menentukan kerberhasilan

perusahaan. Uncles (2005) mengartikan orientasi pasar sebagai suatu proses dan

aktivitas yang berhubungan dengan penciptaan dan pemuasan pelanggan dengan cara

terus menilai kebutuhan dan keinginan pelanggan. Penerapan orientasi pasar akan

membawa peningkatan kinerja bagi perusahaan tersebut.

Pada penelitian (Kumalaningrum, 2012) ditunjukkan hasil bahwa orientasi

pasar berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja usaha. Usaha Kecil dan

Menengah (UMKM) dengan orientasi pasar yang kuat ternyata mampu menghasilkan

profit margin yang lebih tinggi daripada Usaha Kecil dan Menengah (UMKM)

dengan orientasi pasar yang lemah. Profit margin yang lebih tinggi adalah hasil dari

pemilihan pasar sasaran, peningkatan nilai produk, strategi penentuan harga, serta

Page 35: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

16

saluran distribusi dan ragam kegiatan promosi, yang mengakibatkan penyampaian

produk dan jasa yang sesuai dengan kebutuhan di pasar. Hasil dari uji pengaruh ini

menimbulkan implikasi perlunya menumbuhkan kesadaran yang lebih besar

mengenai pentingnya orientasi pasar pada semua jenis kegiatan usaha pada kelompok

UMKM. Bisnis atau kegiatan usaha yang berorientasi pada pasar akan melakukan dan

membudayakan tindakan-tindakan untuk semakin berfokus pada kebutuhan

pelanggan, dan persaingan usaha sehingga dapat meningkatkan kinerja usaha.

Menurut Hurley, et. at 1998) inovasi usaha adalah suatu mekanisme perusahaan

untuk beradaptasi dengan lingkungan yang dinamis, oleh karena itu perusahaan

dituntut untuk mampu menciptakan pemikiran-pemikiran baru, gagasan-gagasan baru

dengan menawarkan produk yang inovatif serta peningkatan pelayanan yang dapat

memuaskan pelanggan. Menurut Khamidah, dkk (2005: 65) juga mengatakan bahwa

inovasi sebagai penerapan yang berhasil dari gagasan yang kreatif dalam perusahaan.

Banyak ahli yang telah melakukan penelitian tentang inovasi usaha dan

pengaruhnya. Mustikowati, dkk (2015) dalam penelitianya menyimpulkan bahwa

inovasi berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap kinerja usaha. Hasil ini

memberi pemahaman bahwa semakin baik inovasi usaha yang dimiliki oleh sentra

UMKM maka pencapaian kinerja usaha juga akan semakin meningkat. Dengan

inovasi yang dapat diandalkan, maka akan membantu UMKM dalam pengembangan

ide tentang ragam produk baru mereka akan memiliki fokus yang jelas pada upaya

untuk menghasilkan produk serta memasarkan produk yang variatif di pasar.

Page 36: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

17

Temuan (Dalvi, 2014) memberikan gambaran bahwa UMKM yang telah

melakukan upaya penerapan inovasi sebagai landasan dalam menjalankan aktivitas

bisnis telah terbukti mampu mengembangkan produk baru serta melakukan

modifikasi pada pasar sasaran sehingga mampu bertahan. Pada pencapaian

puncaknya, inovasi yang telah dilakukan dapat digunakan sebagai landasan bagi

UMKM untuk mencapai keunggulan kompetitif dalam jangka panjang.

Bharadwaj et al.,(1993) memberikan pengertian bahwa keunggulan bersaing

merupakan hasil dari penerapan berbagai strategi yang memanfaatkan berbagai

sumber daya yang dimiliki oleh organisasi usaha. Sedangkan Styagraha (1994)

memberikan definisi bahwa keunggulan bersaing adalah kemampuan suatu badan

usaha untuk memberikan nilai lebih terhadap produk yang dihasilkannya

dibandingkan para pesaingnya yang memiliki produk sejenis.

Banyak faktor yang mempengaruhi keberadaan variabel keunggulan bersaing

ini. Penelitian Abrilia, dkk (2015) menyebutkan jika keunggulan bersaing

dipengaruhi oleh orientasi kewirausahaan dan orientasi pasar. Berdasarkan penelitian

yang dilakukan oleh Sismanto (2006) menyatakan jika Keunggulan bersaing yang

dimiliki adalah berasal dari kegiatan inovasi usaha yang dilakukan oleh organisasi

usaha bisnis. Inovasi usaha adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh organisasi

usaha untuk menciptakan atau pengembangan produk yang ada dipasaran, agar

tercipta produk yang memiliki nilai lebih, yaitu inovatif sehingga produk tersebut

memiliki kekuatan untuk bersaing dengan produk sejenis lainnya.

Page 37: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

18

Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan tersebut di atas, walaupun

tema dan variabel orientasi kewirausahaan, orientasi pasar inovasi usaha, keunggulan

bersaing dan kinerja usaha telah banyak digunakan dalam penelitian terdahulu, akan

tetapi hasil yang didapatkan ternyata tidaklah sama. Oleh karena itu penulis

berkeyakinan bahwa UMKM konveksi di Kabupaten Kudus ini masih menjadi hal

yang menarik untuk diteliti, dikarenakan walaupun sebenarnya keberadaan UMKM

konveksi di wilayah ini telah ada sejak lama, namun hingga saat ini masih saja

banyak masalah yang dihadapinya. Penulis ingin melihat dan memberikan gambaran

mengenai variabel-variabel apa saja yang dapat menjadikan UMKM Konveksi di

Kabupaten Kudus mencapai keberhasilan usahanya. Sehingga dapat dirumuskan

sebuah penelitian dengan judul “Pengaruh Orientasi Kewirausahaan, Orientasi Pasar,

Inovasi Usaha dan Keunggulan Bersaing Terhadap Kinerja Usaha Pada UMKM

Konveksi di Kabupaten Kudus”.

1.2 Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang di atas, maka ada beberapa permasalahan

yang dapat diidentifikasi pada UMKM konveksi Kabupaten Kudus sebagai berikut:

1. Minimnya keberanian pengelola UMKM konveksi di Kudus untuk

pengambilan resiko dalam membuat atau mengeluarkan desain hasil

pemikiran sendiri untuk produk konveksi mereka yang akan disebar ke

pasaran.

Page 38: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

19

2. Belum adanya sikap proaktif para pemilik atau pengelola UMKM di

kabupaten ini terhadap peluang yang ada.

3. Industri konveksi di kabupaten ini banyak yang belum inovatif.

4. Hasil konveksi yang dari sisi kualitas, produknya masih dibawah para

pesaing.

5. Karena kualitas produk yang rendah maka pangsa pasar sasaranya hanya pada

kalangan menengah kebawah pada pasar tradisional.

6. Minimnya pengetahuan UMKM yang seharusnya didapatkan mengenai

inovasi ataupun pengelolaan usaha yang baik dan benar.

7. UMKM belum menganalisis produk seperti apa yang menjadi keinginan dan

kebutuhan pelanggan, sehingga produk mereka belum dapat memuaskan

pelanggan secara optimal.

8. UMKM belum dapat membuat analisis mengenai kondisi persaingan mereka

pada usaha yang sejenis, walaupun dengan cara yang sederhana.

1.3 Cakupan Masalah

Dalam penelitian ini, masalahnya mencakupi:

1) Orientasi kewirausahaan, yang dimaksud orientasi kewirausahaan adalah adalah

suatu metode, praktik, dan gaya pengambilan keputusan para pemilik atau

pengelola UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus yang mengarah ke orientasi

kewirausahaan guna pencapaian kinerja usaha secara maksimal.

Page 39: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

20

2) Orientasi pasar, yang dimaksud orientasi pasar adalah orientasi UMKM

Konveksi di Kabupaten Kudus yang memiliki prinsip pada upaya untuk

memuaskan kebutuhan dan keinginan konsumen melalui produk konveksi yang

dihasilkan di UMKM ini tanpa mengesampingkan pesaing guna pencapaian

kinerja usaha secara maksimal.

3) Inovasi, inovasi usaha yang dimaksud dalam penelitian ini adalah inovasi yang

berkaitan dengan pemilik dan atau pengelola UMKM Konveksi di Kabupaten

Kudus dalam melakukan inovasi produknya yang terkait dengan

memperkenalkan ide baru, barang baru, pelayanan baru dan cara-cara baru yang

lebih bermanfaat dan dapat mendatangkan keuntungan yang meningkat sehingga

mencapai kinerja usaha yang maksimal.

4) Keunggulan bersaing, yang dimaksud dengan keunggulan bersaing dalam

penelitian ini adalah hasil dari penerapan strategi yang memanfaatkan berbagai

sumber daya yang dimiliki pada seorang atau sekelompok pemilik dan atau

pengelola UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus untuk masuk kedalam pasar

secara efektif dengan mengedepankan nilai-nilai kompetitif yang tidak dimiliki

oleh UMKM yang sama dari daerah lain.

5) Kinerja usaha dalam penelitian ini adalah segala upaya yang dilakukan oleh

pemilik dan atau pengelola UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus agar kegiatan

usaha yang dijalankan mendapatkan hasil akhir yang terbaik, pada periode waktu

Page 40: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

21

yang telah ditentukan sebagai tolak ukur tingkat untuk menuju ke keberhasilan

suatu pengelolaan usaha.

1.4 Rumusan Masalah

Berdasarkan pada uraian yang telah disampaikan pada latar belakang masalah,

maka peneliti dapat merumuskan masalah yang ada sebagai berikut:

1) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan orientasi kewirausahaan

terhadap Kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus ?

2) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan orientasi pasar terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus ?

3) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan inovasi usaha terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus ?

4) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan keunggulan bersaing

terhadap kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus ?

5) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan orientasi kewirausahaan

terhadap kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus melalui

keunggulan bersaing ?

6) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan orientasi pasar terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus melalui keunggulan

bersaing ?

Page 41: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

22

7) Apakah terdapat pengaruh yang positif dan signifikan inovasi usaha terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus melalui keunggulan

bersaing ?

1.5 Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh jawaban atas permasalahan yang

telah dikemukakan di atas. Tujuan penelitian sebagai berikut:

1) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada orientasi kewirausahaan

terhadap Kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus.

2) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada orientasi pasar terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus.

3) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada inovasi usaha terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus.

4) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada keunggulan bersaing

terhadap kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus.

5) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada orientasi kewirausahaan

terhadap kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus melalui

keunggulan bersaing.

6) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada orientasi pasar terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus melalui keunggulan

bersaing.

Page 42: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

23

7) Menganalisis dan mendeskripsikan pengaruh pada inovasi usaha terhadap

kinerja usaha UMKM Konveksi di Kabupaten Kudus melalui keunggulan

bersaing.

1.6 Manfaat Penelitian

1.6.1 Manfaat Teoritis

a. Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan tambahan informasi,

referensi dan wacana khususnya yang berkaitan dengan teori resource based

view, yang merupakan teori terapan pada bidang manajemen stratejik, dimana

dengan teori tersebut dapat dikembangkan model serta memprediksi pengaruh

orientasi kewirausahaan, orientasi pasar, inovasi, keunggulan bersaing

terhadap kinerja usaha.

b. Sebagai bahan referensi bagi peneliti lain yang berminat meneliti pengaruh

orientasi kewirausahaan, orientasi pasar, inovasi, keunggulan bersaing

terhadap kinerja usaha.

1.6.2 Manfaat Praktis

a. Bagi Dunia Akademik

Universitas adalah salah satu lembaga pendidikan tinggi yang memiliki

kewajiban untuk ikut memajukan masyarakat dengan kegiatan penelitiannya,

oleh karena itu diharapkan hasil penelitian ini dapat dijadikan tambahan

informasi atau referensi bagi pengembangan penelitian berikutnya di bidang

Page 43: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

24

yangi sejenis dengan teori perilaku terencana (theory of planned behavior)

dan resource-based view (RBV) kaitan antara kedua teori tersebut dengan

variabel penelitian, yaitu :

1) Kaitannya orientasi kewirausahaan dengan teori perilaku terencana

dan resource-based view adalah teori ini dapat digunakan untuk

mengembangkan model-model dan memungkinkan prediksi serta

pemahaman terhadap pengaruh dari praktik-praktik sumber daya pada

fungsi organisasi yang menciptakan suatu pemikiran yang menyakini

bahwa perusahaan akan mencapai keunggulan apabila memiliki

sumber daya yang unggul dan menuju kearah kemampuan dalam

kewirausahan

2) Kaitanya teori perilaku terencana dan resource-based view dengan

orientasi pasar adalah perlunya pembangunan perilaku sumber daya

manusia yang terencana dengan baik dalam memenuhi keinginan dan

kebutuhan pelanggan melalui modal manusia seperti pengetahuan,

keterampilan dan kemampuan memberikan pelayanan prima.

3) Sedangkan kaitanya teori perilaku terencana dan resource-based view

dengan inovasi usaha adalah bahwa semakin sedikit sumber daya yang

dibutuhkan dalam perencanaan perilaku organisasi, maka makin besar

kemungkinan organisasi akan mencari cara mengatasi kelemahan ini

dengan mencari ahli dari luar organisasi (outsource)

Page 44: PENGARUH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, ORIENTASI PASAR, INOVASI USAHA …lib.unnes.ac.id/26909/1/full.pdf · 2017-10-24 · cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku,

25

4) Kaitan teori perilaku terencana dan resource-based view dengan

keunggulan bersaing adalah bahwa setiap organisasi usaha menginginkan

adanya perencanaan sumber daya internal yang unik, langka tidak mudah

tergantikan agar memiliki kompetensi untuk persaingan di dunia usaha.

b. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat membantu bagi UMKM konveksi di

Kabupaten Kudus guna menambah wacana dalam menghadapi perdagangan

bebas agar mampu meningkatkan kinerja usahanya.

c. Bagi Pemerintah

Melalui hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan kepada

Pemerintah Daerah Kudus melalui Dinas Perindustrian, Koperasi dan UMKM

dalam rangka pemberdayaan dan peningkatan kinerja usaha UMKM di

lingkungan Kabupaten Kudus.