pengaruh motiv asi, kedisiplinan, dan komjltmen...

125
PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN ORGANISASI TERHADAP KINERJA (Studi Kasus Pada Karyawan Bintaro Plaza) I Universitas lslan1 Negel"i SYARIF HIDAYATULLAH Oleh: Miran ti NIM: 107081003423 JURUSAN MANAJEMEN FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1432 H/2011 M

Upload: phungtram

Post on 12-May-2019

217 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN ORGANISASI

TERHADAP KINERJA

(Studi Kasus Pada Karyawan Bintaro Plaza)

I Universitas lslan1 Negel"i

SYARIF HIDAYATULLAH JAKAR~TA

Oleh:

Miran ti NIM: 107081003423

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1432 H/2011 M

Page 2: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

PENGARUH MOTIVASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMITMEN ORGANISASI

TERHADAP KINERJA

(Studi Kasus Pada Karyawan Bintaro Plaza)

Skripsi

Diajukan kepada Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Untuk Memenuhi Syarat-syarat untuk Meraih Gelar Sa~jana Ekonomi

Dr.Yahya Hamja, MM

NIP. 19406021978031001

Oleh Dfttirirna

Mirmlli dari ................................................ : :l.?..: .. Li ... '..2&?.lL. ............. . , CJ. /!.J.::: .l.1: .. J.o:.J. \j .s::: .... ..

NIM: 107081003423 Tg:L

Di Bawah Bimbingan

No. Jnduk:

f-(lfaSi.fikEl~i

Pembimbing II

f/u#fdR-. Suhendra, S.Ag., MM

NIP. 197112062003121001

JURUSAN MANAJEMEN

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNTVERSITAS ISLAM NEGERI SY ARIF HIDAY ATULLAH

JAKARTA

1432 H/2011 M

Page 3: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

LEMEAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIJr

Hari ini Rabu, 3 Agustus 201 J tel ah dilakukan Ujian Komprehensif atas mahasiswa:

I. 2. 3.

Nama NIM Jurusan

Miran ti 107081003423 Manajemen

4. Judul Skripsi Pengaruh Motivasi, Kedisiplian, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja (Sludi Kasus Pada Karyawan Bintaro Plaza)

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang bersangkutan selama proses Ujian Komprehensif, maka diputuskan bahwa mahasiswa tersebut di atas dinyatakan lulus dan diberi kesempatan untuk melanjutkan ke tahap Ujian Skripsi sebagai salah satu syarat untuk 111e111peroleh gelar Satjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri Syarif 1-Jidayatullah Jakarta.

Jakarta, 3 Agustus 2011

I. Prof. Dr. Abdul Hamid, MS NIP. 1957.0617.198503.1002

2. Suhendra, S.Ag., MM NIP. 1971.1206.200312.lOOl

3. Amir Syarifuddin, SH, MM. NIP. 1946.08 I 8. I 96603. l 00 I

Ketua

( _____ ) Penguji Ahli

Page 4: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN SKRIPSI

Hari ini 14 September 2011 telah dilakukan Ujian Skripsi atas mahasiswa:

I. 2. 3. 4.

Nama NIM Jurusan Judul Skripsi

Miran ti 107081003423 Manajemen Pengaruh Motivasi, Kedisiplinan, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja (Studi Kasus Pada Karyawan Bintaro Plaza)

Setelah mencermati dan memperhatikan penampilan dan kemampuan yang bersangkutan selama proses Ujian Skripsi, maka diputuskan bahwa mahasiswa tersebut di atas dinyatakan lulus dan skripsi ini sudah dapat diterima sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta.

Jakarta, 14 September 2011

(_{~) I. Prof. Dr. Ahmad Rodoni NIP. 19690203.200112.1.003

Ketua

2. Leis Suzanawati, SE, M.Si ~~ NIP. 19720809.200501.2.004

~ 3. Amir Syarifuddin, SH, MM ( NIP. 19460818.196603.1.001 Penguji Ahli

w < 4. Dr. Yahya Hamja, MM ( )

NIP. 19490602.197803.1.001 Pembimbing I

5. Suhendra, S.Ag., MM ( Jr;e/L)

NIP. 19711206.200312.1.003 Pembimbing II

Page 5: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

LEM BAR PERNY AT AAN

KEASLIAN KARY A ILMIAH

Saya yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama Mahasiswa

NIM

Fakulias

Jurusan

Miranti

107081003423

Ekonomi dan Bisnis

Manajemen

Dengan ini menyatakan bahwa dalam penulisan skripsi ini, saya: I. Tidak menggunakan ide orang lain tanpa mampu mengembangkan dan

mempertanggungjawabkan. 2. Tidak melakukan plagiat terhadap naslrnh karya orang lain. 3. Tidak menggunakan karya orang lain tanpa menyebutlrnn sumber asli atau

tanpa ijin pemilik karya. 4. Tidak melakukan manipulasi dan pemalsuan data. 5. Mengerjakan sendiri karya ini dan mampu bertanggungjawab atas karya

ini.

Jikalau di kemudian hari ada tuntutan dari pihak lain atas karya saya, dan telah

melalui pembuktian yang dapat dipertanggungjawabkru1, ternyata memang ditemukan

bukti bahwa saya telah melanggar pernyataan di atas, maka saya siap untuk dikenai

sanksi berdasarkan aturan yang berlaku di Fakultas Ekonomi clan Bisnis UIN Syru·if

Hidayatullah Jakarta.

Demikianlah pernyataru1 ini saya buat dengan sesungguhnya.

Jakarta, 25 Agustus 2011 • ,-.--'~·,.,'>J,'.,"v",''-'-/~'•

(Miran ti)

Page 6: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

DAFTARRIWAYAT HIDUP

A. DATA PRIBADI

1. Nama : Miranti

2. Tempat/Tanggal Lahir: Jakarta, 16 Agustus 1989

3. Alamat : Jalan Nusa Indah No. A-28 blok. C,

4. Telepon

5. Agama

6. Email

Rt. 005/008 Komplek Ciputat Baru,

Tangerang 15413

: 085780014822 I 02195789739

: Islam

: Miranti I [email protected]

B. PENDIDIKAN FORMAL

2007-2011

2004-2007

2001-2004

1995-2001

: UIN SyarifHidayatullahJakaita

SMA Y adika 6 Pondok Aren

SMP Negeri 1 Ciputat

SDNegeri 1 Ciputat

C. PENGALAMAN KERJA

Magang di BMT Al-Fath Kedaung Ciputat

D. PENGALAMAN ORGANISASI

I. BEM Jurusan Manajemen 2008-2009 (Divisi HUMAS)

2. Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen (Divisi Publikasi)

Page 7: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Abstract

The main purpose of this research is to analyze the influence of motivation, discipline, and organizational commitment to the employer performance who work at Bintaro Plaza. The data used are from Bintaro plaza in South Jakarta, sample of this research it's about 60 respondents who have appropriate criteria according to this research. The method used in this research is multiple regression. The result of this research are: (I). Motivation is significantly affected to the work performance (2). Discipline also affected significantly to work performance (3) Organizational

commitment significantly affected to the work performance (4) and the last, all of the independent variables (Motivation, discipline, and organizational commitment) were affected to the work pe1formance simultaneously.

Key Words: Motivation, Discipline, Organizational commitment, Performance

Page 8: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Abstrak

Tujuan dari penelitian ini adalah menguji pengamh motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan yang beke1ja pada Bintaro Plaza . Data diperoleh dari !cantor Bintaro Plaza di Jakarta Selatan, sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 60 responden yang memiliki kriteria sesuai dengan penelitian ini. Untuk metode analisis data menggunakan regresi berganda. Has ii dari peneiitian ini adalah: ( 1 ). Motivasi berpengamh secara signifikan terhadap kinerja (2). Kedisiplinan berpengamh secara signifikan terhadap kinerja. (3) komitmen organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja (4) secara bersama-sama motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi berpengamh signifikan terhadap kine1ja.

Kata Kunci: motivasi, kedisiplinan, komitmen organisasi, kinerja.

Page 9: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

KATAPENGANTAR

Dengan mengucapkan puji skyukur kehadirat Allah SWT atas rahmat dan

hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Shalawat serta salam

tidak lupa penulis haturkan kepada junjtmgan Nabi besar kita, Nabi Muhammad

SAW yang telah membawa cahaya kehidupan bagi umat, keluarga dan sahabatNya.

Penulis percaya babwa segala sesuatu yang terjadi mempakan izin dan ketetapan

Allah SWT. Namun penyusunan shipsi ini tidak lepas dari orang-orang di sekitar

penulis yang begitu banyak membeii bantuan serta dukungan pada penulis. Untuk

itulah, dengan selesainya penulisan skripsi ini menuju gelar Sarjana Ekonomi,

izinkan penulis mengucapkan rasa terima teiima kasih yang tak terhingga kepada:

1. Keluarga, temtama kedua orangtua yang telah mendukung sepenuhnya dengan

cinta kasih dan kesabaran hingga segala kebutuhan jas:mani, rohani dan bersifat

materil sehingga skripsi ini bisa terselesaikan, dan juga kakak yang telah

memberikan berbagai masukan yang positif sehingga menciptakan semangat

yang sangat be1makna bagi penulis.

2. Prof. Dr. Komamddin Hidayat, Rektor Universitas Islam Negeii Syaiif

Hidayatullah Jakarta.

3. Prof. Dr. Abdul Hamid, Ms, Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas

Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta.

4. Suhendra, S.Ag., MM selaku Ketua Jumsan Manajeme:n Fakultas Ekonomi dan

Bisnis Universitas Islam Negeri SyarifHidayatullah Jakarta, serta selaku Dosen

Pembimbing II yang telah membeiikan bimbingan dengan sangat baik dan

sabar, sehingga penulis sangat bersemangat menyelesaikan shipsi ini.

5. Dr.Yahya Hamja, MM, selaku Dosen Pembimbing I yang penuh perhatian dan

kesabaran dalam memberikan bimbingan yang hingga :;aat ini menjadi motivasi

saya untuk menjadi sukses.

6. !bu Leis suzanawati, SE, M.Si selaku Sekertaris Jumsan Manajemen.

Page 10: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

7. Bapak clan Ibu closen pengaJar Fakultas Ekonomi clan Bisnis UIN Syarif

Hiclayatullah Jakarta yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan.

8. Asep Harry Kustantyo yang selalu meluangkan waktu untuk menclukung,

menyemangati, clan menclengarkan keluh kesah saya dalam pembuatan skripsi

llll.

9. Sahabat-sahabatku (Emil, Aclit, Agus, Andi, Apu, Elvin, Haikal, Ivan, Lingga,

Wawo) , terimakasih atas bantuan, clukungan, clan cloa kalian.

I 0. Teman-teman Manajemen C angkatan 2007 atas kebersamaan clan kenangan

inclah yang pemah cliukir bersama. Senang menjacli bagian dari kalian. Jaga

terus Kebersamaan yang telah kita bangun.

11. Teman-teman Manajemen SDM angkatan 2007 atas kebersamaan dan

kenangan indah yang telah diukir bersama. Jaga terus Kebersamaan yang telah

kita bangun.

12. Teman-teman seperjuangan dalam menyusun skripsi (Emon, Eliza, Reni, Dwi,

clan Get).

13. Teman-teman Fakultas Ekonomi clan Bisnis 2007 yang tidak dapat disebutkan

namanya satu per satu. Senang bisa menjadi bagian dari. kalian.

14. Semua pihak yang terkait yang telah membantu penulis menyelesaikan skripsi

ini tidak dapat penulis sebutkan satu persatu.

Penulis menyadaii bahwa masih banyak kekmangan, namun semua ini

semata-mata karena keterbatasan penulis. Akhir kata, besar harapan penulis, skripsi

ini dapat bermanfaat.

Jakarta, September 2011

Page 11: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

COVER

COVERDalam

DAFTARISI

LEMBAR PENGESAHAN UJIAN KOMPREHENSIF

LEMBAR PERNY AT AAN KEASLIAN KARY A ILMIAH

DAFTAR RIWAYAT HIDUP ........................................................ .

ABSTRACT.............................................................................. ii

ABSTRAK................................................................................ m

KAT A PEN GANT AR........................................................................................ IV

DAFT AR ISL................................................................................................... VI

DAFTAR TABEL............................................................................................... x

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... XI

DAFT AR LAMPIRAN....................................................................................... xn

BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1

A.Latar Belakang Penelitian.. ...... ... ............. ............ ... .. ............... .......... ... 1

B. Perumusan Masalah.............................................................................. 7

C. Tujuan Dan Manfaat.. ...................... ...... ... ....................... ...... ... ............ 8

1. Tujuan Penelitian.... ... ... .... ....... ... ......... ... ....... ............................. 8

2. Manfaat Penelitian. ... . ... .... ...... ... ... ... ... ...... ... . .. .. .......................... 9

BAB II TINJAUAN PUST AKA........................................................................ 10

A. Motivasi......... ... . . . . . . . . . ..................................................................... 10

1. Pengertian Motivasi.... ........ ... ... ... ... ... ... .. . ........ ... ... ...... ........... ..... 10

2. Teori-teori Motivasi........... ... .. .. .. .. . .. . . . .. .. .. .. .. .. .. . .. . . . .. . . 12

3. Faktor-faktor Motivasi........... ... .. .. . .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. . . . .. .. . 17

Page 12: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

B. Kedisiplinan...... ........ ... .. ............................................................. 21

I. Definisi Kedisiplinan................................................................. 21

2. Jenis-jenis Disiplin.. .................................................................. 22

C. Komitmen Organisasi........................... ......... ........................... 26

I. Pengertian Komitmen Organisasi.............................................. 26

2.Bentuk-bentuk Komitmen Organisasi........................................ 28

3. Hakikat Organisasi.................................................................... 30

4. Dampak Komitmen Organisasi.................................................. 30

D. Kinerja......................................................... ......... .. . . . . . . . 31

I. Pengertian Kinerja...................................... ....... .. . . . . . .. 31

2. Aspek-aspek Kinerja.... .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . ............ .. 32

3. Tujuan Penilaian/Evaluasi Kinerja......... ... . . . . . . . ....... ........... 33

E. Penelitian Terdahulu......... ................................................................... 36

F. Kerangka Penelitian........... .. . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . .. 39

G. Hipotesis...................................................................... ... 41

BAB III METODELOGI PENELITIAN............................................................ 42

A. Ruang Lingkup Penelitian .................................................................... 42

B. Metode Penentuan Sampel..................................................................... 42

C. Metode Pengumpulan Data................................................................... 44

Page 13: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

D. Metode Analisis. . . . . . . . . . . .. ...... . .. .. .. .. .. ..... .... .. .. .... .. .... ..... .. . .. ...... .. .... .. .... 45

I. Deskriptif Demografi Responden.............. ......... ... .. ... ... ........ ... .. 45

2. Uji Kualitas Data.. . .. .. .. ...... ...... .. ...... ............. ... ..... .... ..... ......... ... 45

a. Uji Validitas.......... ... .. .. . .. .. .... .. .. .. .. . .. .. . .. .. .. ... .. .. .. .. 45

b. Uji Reliabilitas................................................... .... 46

3. Uji Asumsi Klasik... ................... .................... ......... ................... 4 7

a. Uji Multikolinearitas............. ... .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. .. ... 47

b. Uji Heteroskedastisitas........................................ ... 48

c. Uji Nonnalitas............. ........................ ................ 48

d. Uji Autokorelasi........................... ... .. .. .. .. .. .. .. ....... 49

4. Uji Hipotesis.......... .... . .. .. .. .. .. .. .. .. .. . . .. .. .. .. .. .. .. .. . .. .. ... 49

a. Koefisien Determinasi......................................... .... 50

b. Uji Parsial (Uji t)............................................... ... 51

c. Uji Simultan (Uji F)............................................ ... 51

E. Operasional Variabel Penelitian....... ... .. ...... ... ...... ... . .. ............ ........ ... .... 51

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN........................................................ 57

A.Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian.......................................... 57

I. Sejarah Singkat Perusahaan....... ... ... ..... .... ............. .... ........ ....... 57

Page 14: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2. Uji Deskipti Demografi Responden......... ... . ........... ... . ....... 59

B. Uji Kualitas Data............................................................................... 61

1. Uji Validitas..... .......... ....... ............... ........ .............. .. 61

2. Uji Reliabilitas.................................. .. . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . 65

C. Uji Asumsi Klasik............................................. .. . . . . . . . . . . . . . . . 66

I. Uji Multikolonieritas................................... ............... .. 66

2. Uji Heteroskedastisitas........ .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ........... .... 67

3. Uji Normalitas............. .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . ............... 68

4. Uji Autokolerasi............................................. ............ 69

D. Uji Hipotesis.................................................................. .. 70

1. Uji Koefisien Determinasi (R2)............. •. •••••.•....•....•.•. .•. 71

2. Uji Parsial (Uji t).. ......... ..................... ..... .................. 71

3. Simultan (Uji F)..... .. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . ... . . . .... 75

BAB V KESIMPULAN DAN IMPLIKASI ........................................................ 79

A. Kesimpulan.................. .................................................................... 79

B. Implikasi.................... ..................................................................... 80

C. Keterbatasan Penelitian..................................................... .. 83

DAFTAR PUST AKA...................................................................................... 84

LAMPIRAN.. ... . .. ..... .... .... .. . ........ ............ ... ......... .... ........ .. ....... ... 87

Page 15: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

DAFTAR TABEL

Nomor Keterangan Halaman

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu ............................................................................... .36

Tabel 3.1 Operasional Variabel Penelitian .................................................................. 54

Tabel 4.1 Data Responden ................................................................................. 59

Tabel 4.2 Uji Validitas Variabel Independen Motivasi... ........................................... 61

Tabel 4.3 Uji Validitas Variabel Independen Kedisiplinan ........................................ 62

Tabel 4.4 Uji Validitas Variabel Independen Komitmen Organisasi .......................... 63

Tabel 4.5 Uji Validitas Variabel dependen Kinerja .................................................... 64

Tabel 4.6 Uji Reliabilitas ................................................................................ 65

Tabel 4.7 Uji Multikolonieritas ............................................................................... 67

Tabel 4.8 Uji Autokorelasi ...................................................................... 70

Tabel 4.9 Uji Koefisien Dete1minasi ........................................................ 71

Page 16: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

DAFTAR GAMBAR

Nomor Keterangan Halaman

Gambar 2.1 Hierarki Kebutuhan Maslow .................................................................... 13

Gambar 2.2 Kerangka Pemikiran .............................................................................. .40

Gambar 4.1 Uji Heteroskedastisitas ............................................................................ 68

Gambar 4.2 Uji Normalitas .................................................................................... 69

Page 17: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

DAFT AR LAMPIRAN

Nomor Keterangan Halaman

Lampiran 1 Kuesioner. ....................................................................... 87

Lampiran 2 Hasil Kuesioner. ................................................................. 94

Lampiran 3Hasil Uji Validitas ............................................................. 102

Lampiran 4 Hasil Uji Reliabilitas ......................................................... 110

Lampiran 5 Hasil Uji Hipotesis ............................................................ 111

Lampiran 6 Has ii Uji Asumsi Klasik ..................................................... 112

Page 18: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

BABI

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Penelitian

Dalam suatu perusahaan, sumber daya manusia (SDM) merupakan unsur

yang strategis dalam menentukan sehat tidaknya suatu organisasi.

Pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang terencana dan

berkelanjutan merupakan kebutuhan mutlak organisasi. Sebuah organisasi

memerlukan manusia sebagai sumber daya pendukung utama untuk mencapai

tujuan yang telah ditetapkan. Sumber daya manusia yang berkualitas akan

terus memajukan organisasi sebagai suatu wadah peningkatan kinerja kerja.

Kedudukan strategis untuk meningkatkan kinerja dapat terwujud dengan

motivasi dan disiplin maksimal para karyawannya yang disertai dengan

komitmen yang tinggi bagi karyawannya.

Dalam kondisi persaingan global yang super ketat saat ini setiap

perusahaan harus dapat menggunakan strategi yang tepat untuk terus

berupaya agar dapat mempertahankan posisi perusahaannya. Saat ini banyak

sekali terdapat pusat pembelanjaan yang lebih besar dan menarik sepeiii BSD

Plaza, CBD Plaza, dan lain-lainnya. Diantara pusat perbelanjaan yang lain

Bintaro Plaza masih bisa mempertahankan eksistensinya dalam persaingan

bisnis yang ada. Bintaro Plaza mampu memperlihatkan kinerja karyawan

yang baik dalam mengelolah bisnis tersebut sehingga Bintaro plaza tersebut

Page 19: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

masih be1iahan hingga saat ini. Oleh karena ih1 penulis tertarik untuk

melakukan penelitian di pusat pembelanjaan Bintaro Plaza yang berh1juan

menganalisis kinerja karyawan dalam perusahan tersebut.

Banyak faktor yang mempengarnhi kinerja karyawan individual seperti

kemampuannya, usaha yang dicurahkan, dan dukungan organisasi yang

diterima. Sebagian unit SDM dalam organisasi ada untuk menganalisis dan

menyampaikan bidang ini. Peran yang sebenamya dari unit SDM dalam

organisasi sehamsnya tergantung pada apa yang diharapkan oleh manajemen

alas. Sehubung dengan fi.mgsi manajemen mana pun, aktivitas manajemen

SDM hams dikembangkan, dievaluasi, dan diubah bila perlu sehingga mereka

dapat memberikan konh·ibusi pada kine1ja kompetitif organisasi dan individu

di tempat ke1ja mereka.

Berhadapan dengan usaha peningkatan kinerja kerja karyawan, beberapa

pe1masalahan dasar adalah bagaimana meningkatkan motivasi dan disiplin

kerja serta komihnen organisasi. Ketiga ha! ini sangat berperan dalam

meningkatkan efektivitas dan efesiensi dari organisasi dalam menjalankan

kegiatan dan pekerjaan yang telah direncanakan dan diprogramkan. Pekerjaan

dapat lebih cepat dan tepat diselesaikan jika didukung oleh peran se1ia

karyawan di dalam melaksanakan pekerjaan, serta peran pimpinan di dalam

mengatur pekerjaan tersebut. Dalam ha! ini, pimpinan hams selalu

memberikan arahan dan memotivasi para kaiyawan dalam menyelesaikan

Page 20: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Menurut Supardi dan Anwar (2004:47), motivasi merupakan keadaan

dalam pribadi seseorang yang mendorong keinginan individu untuk

melakukan kegiatan- kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan. Motivasi

yang ada pada seseorang akan mewujudkan suatu perilaku yang diarahkan

pada tnjuan mencapai sasaran kepuasan.

Selain itu, menurut Hasibuan (2002:141) motivasi sangat diperlukan

dalam pelaksanaan aktivitas manusia karena motivasi merupakan ha! yang

menyebabkan, menyalurkan dan mendukung perilaku manusia supaya mau

bekerja giat dan antusias untuk mencapai basil yang optimal.

Menurut dari beberapa ahli maka dapat ditarik kesimpulan bahwa

motivasi adalah dorongan dari dalam diri seseorang yang mendorong orang

tersebut melakukan atau bertindak sesuatu guna untuk mencapai tujuan atau

sesuatu yang diharapkan oleh orang tersebut.

Selain motivasi, sumber daya manusia (SDM) dalam suatu organisasi

juga dihubungkan dengan disiplin. Secara umum disiplin adalah taat kepada

hukum dan peraturan yang berlaku. Sedangkan disiplin kmyawan adalah

ketaatan karyawan bersangkutan dalam menghormati perjanjian kerja dengan

perusahaan dimana dia bekerja, (Prawirosentono, 1999:31). Sedangkan

menurut Siagian (2000:305) disiplin adalah sikap atau tingkah Iaku seseorang

yang mencerminkan tingkat kepatuhan atau ketaatannya pada berbagai

ketentuan yang berlaku dan tindakan korektif terhadap pelanggaran atas

Page 21: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Suatu organisasi ingin mengusahakan agar kinerja karyawan meningkat

maka salah satu usaha yang harus dilakukan adalah menegakkan disiplin

kerja karyawan. Oleh karena itu, dalam penetapan disiplin lebih ditekankan

pada unsur kesadaran dan penyesuaian diri secara sukarela, bukan atas dasar

paksaan. Selain itu dalam menegakkan disiplin unsur pemimpinan diharapkan

dapat selalu menciptakan, menegakkan dan memelihara kedisiplinan yang

baik disamping itu juga memelihara komitmen dan1 para anggota sehingga

kinerja yang diinginkan dapat terwujud.

Disamping dari motivasi dan kedisiplinan, komitmen organisasi 3uga

memiliki kaitan atau hubungan dengan sumber daya manusia di suatu

perusahaan, menurut Sopiah (2008: 155) menyatakan . bahwa komitmen

organisasi adalah keinginan anggota organisasi untuk tetap mempertahankan

keanggotaannya dalam organisasi dan bersedia keras bagi pencapaian tujuan

organisasi. Berbagai studi penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang

relatif puas dengan pekerjaannya akan sedikit lebih berkomitmen terhadap

organisasi.

Hal-ha! yang berhubungan dengan sumber daya manusia seperti

motivasi karyawan, sikap kedisiplinan karyawan serta komitmen organisasi di

sebuah perusahaan harus dibagun dalam diri kaiyawan guna untuk

menciptakan kinerj a karyawan yang baik.

Menurut Wibowo (2007:7) manajemen kinerja adalah manajemen tentang

rlon

Page 22: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Manajernen kinerja rnernfokuskan pada apa yang diperlukan oleh organisasi,

manajer, dan pekerja untuk berhasil. Manajeman kine1ja adalah tentang

bagaimana kine1ja dikelola untuk mernperoleh sukses ..

Sedangkan yang dirnaksud kinerja itu sendiri adalah merupakan

irnplementasi dari rencana yang telah disusun tersebut. hnplementasi kinerja

dilakukan oleh sumber daya rnanusia yang memiliki kernampuan kompetensi,

motivasi, dan kepentingan. Bagairnana organisasi menghargai dan

rnernpengaruhi sikap dan perilakunya dalarn menjalankan kinerja, Wibowo

(2007:4).

Selain itu, menurut Mangunegara (2006:9) kinerja karyawan adalah hasil

kerja secara kualitas .dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan

dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan

kepadanya.

Suatu sistern pengukuran kine1ja menyediakan suatu rnekanisme untuk

rnengkaitkan strategi dengan tindakan. Sistern tersebut beroperasi

berdasarkan asumsi bahwa ukuran-ukuran keuangan saja tidak cukup untuk

mengoperasikan suatu organisasi dan bahwa perlu diberikan perhatian khusus

pada pengembangan ukuran-ukuran non keuangan, Robert dan Vijay

(2005:187).

Oleh karena itu disimpulkan bahwa kinerja SDM adalah prestasi kerja

atau hasil kerja (output) baik kualitas rnaupun kuantitas yang dicapai SDM

Page 23: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

persatuan periode waktu dalam melaksanakan tugas kerjanya sesuai dengan

tanggung jawab yang diberikan kepadanya, Mangunegara (2006:9).

Untuk itu seorang atasan perlu mempunyai ukuran kine1ja para karyawan

sehingga tidak timbul suatu masalah. Informasi tentang kinerja karyawan juga

diperlukan bila suatu atasan ingin mengubah sistem yang ada.

Agar karyawan dapat beke1ja sesuai yang diharapkan, maka dalam diri

seorang karyawan hams ditumbuhkan motivasi bekeija untuk meraih segala

sesuatu yang diinginkan. Apabila semangat ke1ja menjadi tinggi maka semua

pekerjaan akan lebih cepat dan tepat selesai. Pekerjaan yang dengan cepat dan

tepat selesai mempakan bentuk kinerja yang baik.

Dorongan seseorang unh1k bekerja dipengamhi adanya kebutuhan yang

harus dipenuhi dan tingkat kebutuhan yang berbeda pada setiap karyawan.

Dalam suatu perusahaan masih seiing dijumpai adanya kaiyawan yang seiing

datang terlambat masuk kerja, adanya sebagian karyawan yang tidak

mengikuti peraturan-perah1ran dengan benar, adanya karyawan bersikap pasif

terhadap pekerjaan, adanya karyawan yang tidak tepat waktu dalam

menyelesaikan pekerjaannya dan masih adanya sebagian karyawan yang

meninggalkan tugas pada jam kerja tanpa keterangan yang sah.

Kondisi di atas menimbulkan permasalahan bagi atasan unh1k

memberikan motivasi dan disiplin se1ia dibuh1hkan komitmen organisasi bagi

Page 24: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

karyawan guna dapat melaksanakan pekerjaan secara maksimal. Demikian

pula perlu rnenciptakan suatu kondisi yang dapat mernberikan kepuasan

kebutuhan karyawan, mengingat bahwa motivasi dan disiplin kerja karyawan

serta kornitmen organisasi dimaksud belum optimal dalarn rnencapai kinerja

yang diharapkan.

Untuk rnencapai kinerja yang rnemuaskan dari karyawan maka perlu

didukung oleh motivasi dan kedisiplinan serta komitrnen organisasi yang

tinggi dalam diri karyawan, ha! ini rnengingat karena dapat rneningkatkan

kinerja karyawan dalarn rnencapai tujuan suatu organisasi.

Oleh karena itu, peneliti termotivasi nntuk rnelakukan penelitian ini

karena cukup penting untuk mengetahui faktor-faktor yang mernpengarnhi

kinerja karyawan. Selain itu, peneliti juga ingin rnengetahui seberapa besar

pengarnh variabel independen mempengaruhi variabel dependen. Berdasarkan

ha! tersebut, maka peneliti melakukan penelitian yang berjudul

"PENGARUH MOTIVASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMITMEN

ORGANISASI TERHADAP KINERJA. (Studi Kasus pada Karyawan

Bintaro Plaza). "

B. Perumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas rnaka masalah dalam

penelitian ini dirnmuskan sebagai berikut:

Page 25: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

I. Bagaimana pengaruh motivasi terhadap kine1ja pada karyawan Bintaro

Plaza?

2. Bagaimana pengaruh kedisiplinan terhadap kine1ja pada karyawan

Bintaro Plaza?

3. Bagaimana pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja pada

karyawan Bintaro Plaza?

4. Bagaimana pengaruh motivasi, kedisiplinan, dan komitmen orgamsas1

terhadap kinerja karyawan Bintaro Plaza?

C. Tujuan daan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan rumusan masalah, penelitian ini bertujuan untuk

menemukan bukti empiris atas hal-hal sebagai berikut:

a. Untuk menganalisis pengaruh motivasi terhadap kine1ja pada

karyawan Bintaro Plaza

b. Untnk menganalisis pengaruh kedisiplinan terhadap kine1ja pada

kaiyawan Bintaro Plaza.

c. Untuk menganalisis pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja

karyawan Bintaro Plaza.

d. Untuk menganalisis pengaruh motivasi, kedisiplinan, komitmen

organisasi, terhadap kinerja karyawan Bintaro Plaza.

Page 26: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2. Manfaat Penelitian

Penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi semua pihak.

diantaranya:

a. Bagi Penulis

Hasil penelitian ini diharapkan sebagai sarana untuk melatih

berfikir secara ilmiah dengan berdasar pada disiplin ilmu yang

diperoleh di bangku kuliah khusunya lingkup manajemen SDM, dan

menerapkannya pada data yang diperoleh dari objek yang diteliti.

b. Bagi Akademis dan Pembaca

Hasil penelitian ini diharapkan dapat menambah khasanah

perpustakaan dengan tambahan referensi bagi penelitian selanjutnya

yang akan dilakukan di kemudian haii.

c. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat dijadikan bahan masnkkan

dan informasi yang dapat membantu manajemen dalam meningkatkan

kinerja pada karyawan Bintaro Plaza.

Page 27: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

A. Motivasi

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

1. Pengertian Motivasi

Motivasi berasal dari kata latin " movere" yang bermii dorongan

atau menggerakan. Menurut Hasibuan (2002: 141) motivasi sangat

diperlukan dalam pelaksanaan aktivitas manusia karena motivasi

merupakan ha! yang menyebabkan, menyalurkan dan mendukung

perilaku manusia supaya mau beke1ja giat dan antusias untuk mencapai

hasil yang optimal.

Motivasi terbentuk dari sikap (attitute) karyawan dalam menghadapi

situasi kerja diperusahaan (situation). Motivasi merupakan kondisi atau

energi yang menggerakkan diri karyawan yang terarah atau tertuju untuk

mencapai tujuan organisasi perusahaan. Sikap mental km·yawan yang pro

dan positif terhadap situasi kerja itulah yang memperkuat motivasi

kerjanya untuk mencapai kinerja maksimal, (Mangkunegara, 2001:61).

Sedangkan menurut Gibson (2000:94) mengungkapkan motivasi

merupakan suatu konsep yang kita gunakan jika kita menguraikan

kekuatan-kekuatan yang beketja terhadap atau di dalam diri iudividu

unt11k memulai dan mengarahkan perilaku.

Page 28: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Menurnt Reksohacliprocljo clan Hancloko, (1997:252) motivasi aclalah

keaclaan clalam pribacli seorang yang menclorong keinginan incliviclu

melakukan kegiatan-kegiatan tertentu untuk mencapai tujuan. Seclangkan

menurnt Suparcli clan Anwar (2004 :4 7), motivasi mernpakan keaclaan

clalam pribacli seseorang yang menclorong keinginan individu untuk

melakukan kegiatan-kegiatan tertentu guna mencapai suatu tujuan,

motivasi yang acla pada seseorang akan mewujudkan suatu perilaku yang

cliarahkan pada tujuan mencapai sasaran kepuasan. Dorongan untuk

bekerja akan menghasilkan suatu imbalan agar terpenuhi kebutuhan yang

ada dalam diri orang tersebut.

Berclasarkan pendapat para ahli di alas maka tidak ada motivasi jika

tidak dirasakan adanya kebutuhan dan kepuasan se1ta keseimbangan

rangsangan terhadap ha! te1maksud akan menumbuhkan tingkat motivasi,

dan motivasi yang telah tumbuh akan mernpakan dorongan untuk

mencapai tujuan pemenuhan kebutuhan. Motif mernpakan suatu dorongan

kebutuhan dari dalam diri petugas yang perlu dipenuhi agar karyawan

tersebut dapat menyesuaikan diri terhadap lingkungannya, sedangkan

motivasi adalah kondisi yang menggerakkan karyawan agar mampu

mencapai tujuan dari motifnya.

Dengan motivasi orang akan terdorong untuk beke1ja mencapai

sasaran dan tujuannya karena yakin dan sadar akan kebaikkan,

Page 29: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2. Teori-teori Motivasi

a. Teori hierarki kebutuhan

Teori motivasi yang paling terkenal adalah hierarki yang

diungkapkan Abraham Maslow. Kebutuhan dapat didefinisikan

sebagai suatu dorongan yang ada dalam diri. Apabila pegawai

kebutuhannya tidak terpenuhi maka pegawai tersebut akan

menunjukkan perilaku kecewa. Sebaliknya, jika kebutuhannya

terpenuhi maka pegawai tersebut akan memperlihatkan perilaku yang

gembira sebagai manifestasi dari rasa puasnya. (Mangkunegara,

2006:63).

Abraham Maslow dalam Mangkunegara (2006:63)

mengemukakan bahwa hierarki kebutuhan manusia adalah sebagai

berikut:

I) Kebutuhan fisiologis, yaitu kebutuhan untuk makan, minum,

perlindungan fisik, bemafas, seksual. Kebutuhan ini mempakan

kebutuhan tingkat terendah atau disebut pula sebagai kebutuhan

yang paling dasar.

2) Kebutuhan rasa aman, yaitu kebutuhan akan perlindungan dari

ancaman, bahaya, pertentangan, dan lingkungan hidup.

3) Kebutuhan untuk rasa memiliki, yaitu kebutuhan untuk ditedma

oleh kelompok, berafiliasi, berinteraksi, dan kebutuhan untuk

Page 30: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

4) Kebutuhan akan harga diri, yaitu kebutuhan untuk dihormati dan

dihargai oleh orang lain.

5) Kebutuhan untuk mengaktualisasikan diri, yaitu kebutuhan untuk

menggunakan kemampuan, skill, dan potensi. Kebutuhan untuk

berpendapat dengan mengunakan ide-ide memberi penilaian dan

kritik terhadap sesuatu.

Hierarki kebutuhan dari Abraham Maslow ditunjukkan dengan

bentuk piramida pada bagan berikut:

Gambar 2.1 Hierarki Kebutuhan Maslow

Self A tualiz io11 (Doi g your th g)

Estee1n (S lf andpeer value)

Belongingness riendship, affiliation, love)

Safety and security (ji-eedo 1 physical, and mental feelings of being securt~

Physiologi Needs (Food, drinlr, sex, shetter ji-om pain)

Sumber: Paul Hersey dan Kenneth H. Blanchard (1983) dalam Mangkunegara (2006:64).

Page 31: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Pada dasarnya manusia tidak pernah puas pada tingkat kebutuhan

manapun, tetapi untuk memunculkan kebutuhan yang lebih tinggi

perlu memenuhi tingkat kebutuhan yang lebih rendah terlebih dahulu.

Dalam usaha untuk memenuhi segala kebutuhannya tersebut

seseorang akan berperilaku yang dipengarnhi atau ditentukan oleh

pemenuhan kebutuhannya, (Mangkunegara, 2006:64).

b. Teori X dan Y

Dalam (Robbins, 2006:216) Douglas McGregor mengemukakan

dua pandangan yang jelas berbeda mengenai manusia. Pada dasarnya

yang satu negatif yang ditandai sebagai Teori X, dan yang lain positif

yang ditandai dengan Teori Y. Beberapa contoh dari teori ini

dijelaskan sebagai berikut:

Menurut Teori X dalam Robbins (2006:216), empat asumsi yang

dipegang para manajer adalah sebagai berikut:

I) Karyawan secara inheren tidak menyukai ke1ja dan nilai

dimungkinkan akan mencoba menghindari.

2) Karena karyawan tidak menyukai ke1ja, mereka harus dipaksa,

diawasi, atau diancam dengan hukuman untuk mencapai sasaran.

3) Karyawan akan menghindari dari tanggnng jawab dan mencaii

pengarahan formal bila mungkin.

Page 32: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

4) Kebanyakan karyawan menernpatkan kearnanan di atas sernua

faktor lain yang terkait dengan kerja dan akan rnenunjukan ambisi

yang rendah.

Kontras dengan pandangan negatif rnengenai kodrat manusia ini,

McGregor mencatat ernpat positif yang disebutnya sebagai Teori Y

dalam Robbins (2006:216):

I) Karyawan dapat memandang kerja sebagai kegiatan alami yang

sarna dengan istirahat atau berrnain.

2) Orang-orang akan melakukan pengarahan dili dan pengawasan

diri jika memiliki komitrnen pada sasaran.

3) Rata-rata orang dapat belajar untuk menerirna, bahkan

rnengusahakan, dan tanggungjawab.

4) Kernampuan untuk rnengarnbil keputusan inovatif menyebar luas

kesemua orang dan tidak hanya rnilik mereka yang berada dalarn

posisi manajemen.

c. Teori dua faktor

Teori dua faktor dikembangkan oleh :Frederick Herzberg. Ia

rnenggunakan teori Abraham Maslow sebagai titik acuannya. Teori

dua faktor menyebutkan bahwa faktor-faktor intrinsik berhubungan

dengan kepuasan kerja, sedangkan faktor-faktor ekstrinsik

berhubungan dengan ketidakpuasan. Faktor hygiene seperti kebijakan

Page 33: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

administrasi perusahaan, penyelian dan gaji adalah faktor-faktor yang

apabila memadai dalam pekerjaan te1ientu menentramkan peke1jaan,

dan bila faktor-faktor tidak memadai orang-·orang tidak terpuaskan,

(Robbins, 2006:216).

d. Teori ERG (Existence, Relatednes, Growth)

Dalam Mangkunegara (2006:98), Clayton Alderfer berargumen

bahwa ada 3 kelompok kebutuhan pokok manusia, yaitu :

1) Existence (eksistensi) : Kebutuhan akan pemberian persyaratan

keberadaan materiil dasar kita (kebutuhan psikologis dan

keamanan).

2) Relatednes (keterhubungan) : Hasrat yang kita miliki untuk

memelihara hubungan antar pribadi (kebutuhan sosial dan

penghargaan).

3) Growth (pertumbuhan) : Hasrat kebutuhan instrik untuk

perkembangan pribadi (kebutuhan aktualisasi diri).

e. Teori kebutuhan McClelland

Teori kebutuhan McClelland dikernukakan oleh David

McClelland. Teori ini berfokus pada tiga kcbutuhan. Kebutuhan ini

didefinisikan sebagai berikut (Robbins, 2006:222-223):

1) Kebutuhan akan prestasi: Dorongan untuk unggul, untuk

berprestasi berdasarkan seperangkat standar, untuk berusaha keras

Page 34: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2) Kebutuhan akan kekuasaan: Kebutuhan untuk membuat orang lain

berprilaku dalam suatu earn yang sedemikian rupa sehingga

mereka tidak akan berperilaku sebaliknya.

3) Kebutuhan akan kelompok pertemanan: Hasrat untuk hubungan

antar pribadi yang ramah dan akrab.

Berdasarkan pembahasan tentang berbagai teori motivasi dan

kebutuhan-kebutuhan yang mendorong manusia melakukan tingkah laku

dan pekerjaan, maka motivasi karyawan adalah keseluruhan daya

penggerak atau tenaga pendorong baik yang berasal dari dalam maupun

dari luar diri yang menimbulkan adanya keinginan untuk melakukan suatu

kegiatan atau aktivitas dalam menjalankan tugas sebagai petugas

pemasyarakatan untuk mencapai tujuan.

3. Faktor-faktor Motivasi

Faktor motivasi dibedakan menjadi dua, yang pertama dinamakan

situasi motivasi yang "subjective" atau faktor initrinsik dan yang kedua

adalah faktor "objective" atau faktor ekstrinsik.

Faktor-faktor motivasi yang digunakan dalam penelitian ini dikutip

dari teori motivasi dna faktor Herzberg. Adapun yang merupakan faktor­

faktor motivasi menumt Herzberg dalam Winardi (2004:61) yaitu:

a. Motivasi Intrinsik

Motivasi intrinsik merupakan bagian integral dari tugas yang

Page 35: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

tersebut. Singkatnya, motivasi intrinsik timbul karena imbalan­

imbalan intrinsik potensial. Motivasi intrinsik terdiri dari:

I) Tanggung jawab (Responsibility). Setiap orang ingin diikut

sertakan dan ingin diakui sebagai orang yang berpotensi, dan

pengakuan ini akan menimbulkan rasa percaya diri dan siap

memikul tanggung jawab yang lebih besar.

2) Prestasi yang diraih (Achievement). Setiap orang menginginkan

keberhasilan dalam setiap kegiatan. Pencapaian prestasi dalam

melakukan suatu pekerjaan akan menggerakkan yang

bersangkntan untuk melakukan tugas-tugas berikutnya.

3) Pengaknan orang Iain (Recognition). Pengakuan terhadap prestasi

mernpakan alat motivasi yang cukup ampuh, bahkan bisa melebihi

kepuasan yang bersumber dari kompensasi.

4) Peke1jaan itu sendiri (The work it self'). Pekerjaan itu sendiri

mernpakan faktor motivasi bagi pegawai untuk berforma tinggi.

Karyawan yang memberikan perasaan telah mencapai sesuatu,

tugas itu cukup menarik, tugas yang memberikan tantangan bagi

pegawai, mernpakan faktor motivasi, karena keberadaannya

sangat menentukan bagi motivasi untuk berforma tinggi.

5) Kemungkinan Pengembangan (The possibility of growth).

Karyawan hendaknya diberi kesempatan untuk meningkatkan

Page 36: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

JUga melanjutkan jenjang pendidikannya. Hal ini memberikan

kesempatan kepada karyawan untuk tumbuh dan berkembang

sesuai dengan rencana karimya yang akan mendorongnya lebih

giat dalam bekerja.

6) Kemajuan (Advancement). Peluang untuk ma1u merupakan

pengembangan potensi dili seorang pagawai dalam melakukan

peke1jaan, karena setiap karyawan menginginkan adanya promosi

ke jenjang yang lebih tinggi, mendapatkan peluang untuk

meningkatkan pengalaman dalam b1~kerja. Peluang bagi

pengembangan potensi diri akan menjadi motivasi yang kuat bagi

pegawai untuk bekerja lebih baik.

b. Motivasi Ekstiinsik

Motivasi ekstlinsik tidak tergantung pada tugas yang

dilaksanakan dan mereka dikendalikan oleh pihak lain. Dapat

dikatakan bahwa motivasi ekstlinsik timbul karena antisipasi akan

dicapainya imbalan-imbalan ekstrinsik. Motivasi ekstlinsik menurut

Herzberg dalam Winardi (2004:61) terdili dari:

I) Gaji. Tidak ada satu organisasi pun yang dapat memberikan

kekuatan baru kepada tenaga kerjanya atau meningkatkan

produktivitas, jika tidak memiliki sistem kompensasi yang realitis

dan gaji bila digunakan dengan benar akan memotivasi pegawai.

Page 37: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2) Keamanan dan keselamatan kerja. Kebutuhan akan keamanan

dapat diperoleh melalui kelangsungan ke1ja.

3) Kondisi kerja. Dengan kondisi kerja yang nyaman, aman dan

tenang serta didukung oleh peralatan yang memadai, karyawan

akan merasa betah dan produktif dalam bekerja sehari-hari.

4) Hubungan kerja. Untuk dapat melaksanakan pekerjaan dengan

baik, haruslah didukung oleh suasana atau hubungan kerja yang

harmonis antara sesama pegawai maupun atasan dan bawahan.

5) Prosedur perusahaan. Keadilan dan kebijaksanaan dalam

menghadapi pekerja, serta pemberian evaluasi dan informasi

secara tepat kepada pekerja juga merupakan pengaruh terhadap

motivasi pekerja.

6) Status adalah posisi atau peringkat yang ditentukan secara sosial

yang diberikan kepada kelompok atau anggota kelompok dad

orang lain, status pekerja mempengaruhi motivasinya dalam

bekerja. Status peke1ja yang diperoleh dari pekerjaannya antara

lain ditunjukkan oleh klasifikasi jabatan, hak-hak istimewa yang

diberikan serta peralatan dan lokasi kerja yang dapat menunjukkan

statusnya.

Page 38: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

B. Kedisiplinan

1. Pengertian Kedisiplinan

Disiplin adalah kesadaran dan kesediaan seseorang menaati semua

peraturan perusahaan dan norma-norma sosial yang berlaku. Adapun arti

kesadaran adalah sikap seseorang yang secara sukarela menaati semua

peraturan dan sadar akan tugas dan tanggung jawabnya. Sedangkan arti

kesediaan adalah suatu sikap, tingkah laku, dan perbuatan seseorang yang

sesuai dengan peraturan pernsahaan baik yang te1iulis maupun tidak

(Hasibuan, 2002:212).

Menurnt Davis dalam Mangkunegara (2001 : 129), disiplin ke1ja

dapat diartikan sebagai pelaksanaan manajemen untuk mempe1ieguh

pedoman-pedoman organisasi.

Disiplin pada hakikatnya adalah kemampuan untuk mengendalikan

diri dalam bentuk tidak melakukan sesuatu tindakan yang tidak sesuai dan

bertentangan dengan sesuatu yang telah ditetapkan dan melakukan sesuatu

yang mendukung dan melindungi sesuatu yang telah ditetapkan. Dalam

kehidupan sehari-hari dikenal dengan disiplin cliri, disiplin belajar dan

disiplin kerja. Disiplin kerja mernpakan kemampuan seseorang untuk

secara teratur, tekun secara terns-menerns dan beke1ja sesuai dengan

aturan-aturan yang berlaku dengan tidak melanggar aturan-aturan yang

sudah ditetapkan.

Page 39: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Disiplin juga mernpakan salah satu fongsi :manajemen sumber daya

manusia yang penting dan mernpakan kunci tenvujudnya tujuan, karena

tanpa adanya disiplin maka sulit mewujudkan tujuan yang maksimal

(Sedarmayanti, 200 I: I 0). Sehingga semakin baik disiplin petugas semakin

tinggi kinerja yang dapat dicapainya. Tanpa disiplin karyawan yang baik,

sulit bagi organisasi mencapai hasil yang optimal.

Menurut Handoko (2000:208) disiplin adalah kegiatan manajemen

untuk menjalankan standar-standar organisasional. Ada dua tipe kegiatan

pendisiplinan yaitu prevent!( dan korektif.

Dari beberapa pengertian di atas, disiplin terutama ditinjau dari

perspektif organisasi, dapat dirumuskan sebagai ketaatan setiap anggota

organisasi terhadap semua aturan yang berlaku di dalam organisasi

tersebut, yang terwujud melalui sikap, prilaku clan perbuatan yang baik

sehingga tercipta keteraturan, keharmonisan, tidak ada perselisihan, serta

keadaan baik-baik lainnya. Pada dasamya, tujuan semua disiplin adalah

agar seseorang dapat bertingkah laku sesuai dengan apa yang disetujui

oleh organisasi. Dengan kata lain, agar seseorang dapat melakukan

penyesuaian sosial dengan baik dengan mematuhi semua peraturan,

melakukan tindakan korektif dan efektif dalam bekerja.

2. Jenis-jenis Disiplin

Terdapat tiga jenis disiplin dalam organisasi, yaitu bersifat preventif,

Page 40: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

a. Pendisiplinan Preventif

Pendisiplinan yang bersifat preventif adalab tindakan yang

mendorong para karyawan untuk taat kepada berbagai ketentuan yang

berlaku dan memenuhi standar yang telah dit·~tapkan. Artinya, melalui

kejelasan dan penjelasan tentang pola sikap anggota organisasi

diusahakan pencegahannya jangan sampai para karyawan berprilaku

negatif. Pendisiplinan prevent![ dapat dilihat dari kaitu absensi, tepat

waktu, dan jam kerja kantor ( Sondang Siagian, 2000:305).

Selain itu disiplin preventif dapat dimtikan sebagai (T. Hani

Handoko, 2000:208):

Kegiatan yang dilaksanakan untuk mendorong para karyawan

agar mengikuti berbagai standar aturan, sehingga penyelewengan­

penyelewengan dapat dicegah. Sasaran pokoknya adalah untuk

mendorong disiplin diri di antara para karyawan. Dengan cara ini para

karyawan menjaga disiplin diri mereka bukan semata-mata karena

dipaksa manajemen.

Keberhasilan penerapan pendisiplinan preventif terletak pada

disiplin pribadi para anggota organisasi. Akan tetapi agar disiplin

pribadi para anggota tersebut semakin kokoh, paling sedikit tiga ha!

yang perlu mendapat perhatian manajemen, yaitu (Sondang Siagian,

2000:305): Pertama, para anggota orgamsas1 perlu didorong agar

- ~I • 1_ • • TT 1

Page 41: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

diberi penjelasan tentang berbagai ketentuan yang wajib ditaati dan

standar yang hams dipenuhi. Ketiga, para karyawan didorong untuk

menentukan sendiri cara-cara pendisiplinan diri dalam kerangka

ketentuan-ketentuan yang berlaku umum bagi seluruh anggota

orgamsas1.

Pemimpin bertanggung jawab untuk menciptakan iklim organisasi

dalam rangka pendisiplinan prevent({ Dalam upaya ini, pemimpin

berusaha agar pegawai mengetahui dan memahami standar yang

diharapkan mereka penuhi, maka pe1ilaku :mereka cenderung tidak

menentu atau salah arah.

b. Pendisiplinan Korektif

Pendisiplin korektif adalah upaya penerapan disiplin kepada

karyawan yang nyata-nyata telah melakukan pelanggaran atas

ketentuan-ketentuan yang berlaku atau gaga! memenuhi standar yang

telah ditetapkam dan kepadanya dikenakan sanksi secara bertahap.

Pendisiplinan korektif dapat dilat dmi taat dan patuh terhadap

perat11ran, sanksi/peringatan, hukuman untuk menggurangi kelalaian.

(Sondang Siagian, 2000:305).

Disiplin korektif adalah kegiatan yang diambil untnk menangani

pelanggaran terhadap aturmi-aturan dan mencoba untuk menghindari

pelanggaran-pelanggaran lebih lanjut (T. Hani Handoko,2000:29).

Page 42: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

sebagai tindakan pendisiplinan. Sebagai contoh, tindakan pendisiplinan

dapat bernpa peringatan atau skorsing.

Sasaran dari tindakan pendisiplinan adalah (T. Hani Handoko,

2000:209):

I) Untuk memperbaiki pelanggar.

2) Untuk menghalangi para kmyawan yang lain melakukan

pelanggaran-pelanggaran yang sempa.

3) Untuk menjaga berbagai standar kelompok tetap konsisten dan

efektif.

c. Pendisplinan Progresif

Kebanyakan perusahaan merupakan keb:ijakan disiplin progresif,

yang berarti bahwa terhadap penanggulangan pelanggaran dijatuhkan

hukuman yang berat. Tujuannya adalah memberikan kesempatan bagi

pegawai untuk memperbaiki diri sebelum terkena yang lebih serius.

Pendisiplinan progresif dapat dilihat dari peningkatan kesadaran,

tanggung jawab, dan tanpa paksaan. (Sondang Siagian, 2000:305)

Pendisiplinan progresif ini membantu memungkinkan para

manaJemen untuk membantu kaiyawan dalam memperbaiki

kesalahannya. Sebuah contoh sistem disiplin progresif secara ringkas

ditunjukan sebagai berikut ( T. Hani Handoko, 2000:211):

1) Teguran secara lisan oleh penyelia

,,, ~----·---- .._ ___ .....__c_ ,,1 ________ --L-'---- _1_1_ {"'1

Page 43: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

3) Skorsing dari pekerjaan satu sampai tiga hari

4) Skorsing satu minggu atau lebih lama

5) Diturunkan pangkatnya

6) Dipecat

Kedisiplinan dalam suatu organisasi dapat ditegakkan bilamana

sebagian besar peraturan-peraturannya ditaati oleh sebagian besar para

petugas yang ada dalam organisasi tersebut. Menegakkan kedisiplinan

penting bagi suatu organisasi, sebab dengan kedisiplinan itu dapat

diharapkan sebagian besar dari peraturan-peraturan ditaati oleh

sebagian besar para petugas. Dengan adanya kedisiplinan tersebut,

dapat diharapkan pekerjaan akan dilakukan seefektif dan seefisien

mungkin. Karena dengan adanya disiplin yang baik mencerminkan

besamya rasa tanggung jawab seseorang terhadap tugas-tugas yang

dibe1ikan kepadanya.

C. Komitmen Organisasi

1. Pengertian Komitmen Organisasi

Menurut Sopiah (2008:155) menyatakan bahwa komitmen organisasi

adalah keinginan anggota organisasi untuk tetap mempe1iahankan

keanggotaannya dalam organisasi dan bersedia keras bagi pencapaian

tujuan organisasi, sedangkan menurut lkbal (2007:453), komitmen

organisasi (organizational commitment) dimaksudkan agar terjadi ikatan

Page 44: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

komitmen cliharapkan menjacli alat yang clapat menjaclikan interaksi antara

bawahan clan atasan berjalan secara aktif. Implikasi yang cliharapkan

aclalah terciptakan konclisi bawahan untuk rnelakukan sesuatu atas

kemauan clan kesaclaran sencliri untuk membantu organisasi clalam

pencapaian tujuan.

Menurut Yusuf (2002: 128), komitmen akan 1ugas clan pekerjaan ticlak

cliragukan lagi keampuhannya menclorong ses•~orang clalam mencapai

keberhasilan atau clalam mencapai prestasi puncak. Komitmen berawal

clari kepeclulian, seseorang yang ticlak pecluli clengan tugas clan

pekerjaannya mnstahil pekerjaannya terselesaikan clengan baik sebagai

konsekuensi perbuatan itn, ia ticlak akan berhasil clengan baik atau ticlak

mungkin menang bersaing clalam mencapai stanclar terbaik.

Komitmen aclalah perasaan iclentifikasi, loyalitas clan keterlibatan

yang clitunjukan oleh pekerja terhaclap organisasi atau unit organisasi.

Komitmen pacla organisasi menyangknt tiga sikap (Wibowo, 2007:304),

yaitu:

a. Perasaan Iclentifikasi

b. Perasaan Keterlibatan clalam Tugas Organisasi

c. Perasaan Loyalitas untuk Organisasi

Page 45: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tuntutan karyawan yang semakin tinggi terhadap organisasi serta apa

yang dilakukan oleh organisasi akan menentukan bagaimana komitmen

atau keterkaitan karyawan terhadap organism;i, yang pada akhimya

mempengaruhi keputusan lmtuk tetap bergabung dan memajukan

organisasinya atau memilih tempat kerja yang lain yang lebih menjanjikan.

2. Bentuk-bentuk Komitmen Organisasi

Sistem komitmen organisasi dapat diukur sebagaimana model

pengukuran yang diajukan oleh Meyer dan Allen (1990) dalam Panggaben

(2004: 135), model pengukuran tersebut dalam berbentuk kuesioner.

Sistem komitmen organisasi yang dimaksud terdi1i dari 3 yaitu:

a. Affective commitment (komitmen afektif)

Berkaitan dengan ikatan emosional seseorang dalam sebuah

organisasi yang memperkuat proses identifikasi individu, melibatkan

diri dan keinginan utuk bertahan menjadi anggota dalam organisasi.

Meyer dan Allen (1990) dalam :Panggabean (2004: 135)

mengatakan bahwa indikator yang mempengaruhi Affective

commitment adalah merasa ikut memiliki organisasi, terikat secara

emosional dengan organisasi, dan karyawan merasa menjadi bagian

orgamsasi.

Page 46: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

b. Continuance commitment (komitmen berkelaqjutan)

Berkaitan dengan kecendenmgan individu untuk mengikatkan diri

terhadap kegiatan berdasarkan kesadaran yang dirasakan apabila

berhenti melakukan kegiatan tersebut ( didasari oleh penilaian terhadap

biaya terkait jika individu meninggalkan organisasi tersebut).

Meyer dan Allen (1990) dalam Panggabean (2004:135)

mengatakan bahwa indikator yang mempengarnhi Continuance

commitment adalah masalah organisasi adalah masalah karyawan,

mudah terikat dengan orang lain, keinginan bernsaha diatas batas

n01mal untuk kesuksesan organisasi.

c. Normative commitment (komitmen normatif)

Berkaitan era! dengan keyakinan individu akan bertanggung jawab

pada organisasi. Individu akan be1iahan dalam organisasi karena

keadaan dan perasaan bahwa mereka sudah seharnsnya melakukan itu

untuk memberikan balasan atas apa yang telah diterimanya dari

organisasi. Komitmen n01matif lebih didasarkan pada suatu keyakinan

untuk tetap tinggal dalam organisasi tersebut.

Meyer dan Allen (1990) dalam Panggabean (2004:135)

mengatakan bahwa indikator yang m<:mpengarnhi normative

commitment adalah kaiyawan tetap tinggal di organisasi adalah

kebutuhan, keluar dari organisasi memerlukan pengorbanan diri sendiri

----- - 1- ---- - - ..l- -- ___ ._: ___ L --- ---- --- ---- -- ,,_ ___ 1 - L. __ ,! _ 1 ________ ,___ 1_ --- - _____ ..___ __ 1 ___ _

Page 47: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

meninggalkan organisasi, konsekuesi negatif bila meninggalkan

organisasi, dan konsekuensi jika keluar dari organisasi.

3. Hakikat Organisasi

a. Sistem Sosial

Dalam ilmu sosiologi kita belajar bahwa organisasi adalah suatu

sistem sosial, konsekuensinya adalah bahwa aktivitas-aktivitas yang

ada dipengaruhi oleh hukum sosial dan juga hukum psikologi

(Tampubolon, 2008:8).

b. Saling adanya Kepentingan

Saling berkepentingan dalam organisasi ditunjukan melalui sebuah

statement bahwa 'organisasi' membutuhkan orang dan orang juga

membutuhkan mereka mencapai tujuam1ya, sementara itu organisasi

membutuhkan mereka mencapai tujua1111ya, sementara itu organisasi

membutuhkan orang untuk mencapai tujua1111ya (Tampubolon,

2008:9).

4. Dampak Komitmen Organisasi

Sopiah (2008:162) mengemukakan bahwa komitmen karyawan, baik

yang tinggi maup1m rendah, akan berdampak pada:

a. Karyawan itu sendiri, misalnya terhadap perkembangan karier

karyawan itu di organisasi atau perusahaan

Page 48: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

b. Organisasi, karyawan yang berkomitmen tinggi pada organisasi akan

menimbulkan kine1ja organisasi yang tinggi, tingkat absensi

berkurang, loyalitas karyawan, dan lain-lain.

D. Kinerja

1. Pengertian Kinerja

Menumt Wirawan (2009:5), kinerja adalah hasil pelaksanaan suatu

pekerjaan, baik bersifat fisik atau material maupun non material pekerja

dalam melaksanakan tugas-tugasnya sebagaimana terdapat di deskripsi

pekerjaan atau jabatan, perlu dinilai hasilnya setelah tenggang waktu

tertentu.

Mangkunegara (2001:67) mengemukakan kinerja adalah hasil kerja

secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh seseorang karyawan dalam

melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung jawab yang diberikan

kepadanya.

Maryoto (2000:91) menjelaskan kine1ja karyawan adalah hasil kerja

selama periode tertentu dibandingkan dengan berbagai kemungkinan,

misal standar, target/sasaran atau krite1ia yang telah disepakati bersama.

Dari beberapa pendapat para ahli maka dapat ditarik kesimpulan

bahwa kinerja mempakan pe1formance atau hasil kerja yang dicapai oleh

seseorang atau sekelompok orang dalam suatu organisasi, sesuai dengan

tanggung jawab masing-masing dalam mencapai tujuan organisasi.

Page 49: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2. Aspek-aspek Kinerja

Menurut Furtwengler dalam Sitanggang (2005:12) aspek-aspek

kinerja yang terdapat dalam kine1ja meliputi:

a. Kecepatan

Kecepatan yang terkait dengan unsur-unsur seperti kemampuan

menyelesaikan peke1jaan sesuai dengan strategi dan kemampuan

mencari cara untuk menyelesaikan pekerjaan rutin dengan lebih cepat.

b. Kualitas

Kualitas tidak dapat dikorbankan demi kecepatan. Kualitas pekerjaan

pegawai dapat dilihat dari cara pegawai melakukan pekerjaan dengan

benar sejak awal.

c. Pelayanan

Aspek pelayanan dapat dilihat melalui tindakan pegawai menunjukan

keinginan untuk melayani orang lain dengan baik.

d. Nilai

Nilai merupakan sesuatu yang dipertimbangkan oleh pegawai dalam

mengambil keputusan.

e. Keterampilan inte1personal

Keterampilan interpersonal dapat ditinjau dari tindakan pegawai

merayakan keberhasilan orang lain dengan tulus.

Page 50: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

f. Mental untuk sukses

Mental untuk sukses, ha! ini dapat ditinjau dari tindakan pegawai

mencari cara untuk menambah pengetahuan.

g. Terbuka untuk berubah

Terbuka untuk berubah kondisi ini terkait dengan hal-hal seperti

pegawai bersedia menerima perubahan.

h. Kreatif

Kreatif dapat dilihat dari kemampuan menerapkan kreatif dalam

memecahkan masalah.

1. Keterampilan berkomunikasi

Keterampian berkomunikasi ditinjau dari kemampuan pegawai

menyatakan ketidaksetujuan tanpa menciptakan konflik.

J. Inisiatif

Inisitif ditinjau dari tindakan pegawai yang ingin selalu telibat dalam

proyek baru.

le. Perencanaan organisasi

Perencanaan organisasi dapat dilihat dari tindakan pegawai yang

beke1ja sesuai dari jadwal.

3. Tujuan Penilaian/Evaluasi Kinerja

Menurut Mangkunegara, (2006: 10) tujuan kinerja sebagai berikut:

a. Meningkatkan saling pengertian antara karyawan tentang persyaratan

'.

Page 51: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

b. Mencatat dan mengakui hasil kerja seorang karyawan, sehingga

mereka termotivasi berbuat lebih baik, atau sekurang-kurangnya

berprestasi sama dengan prestasi yang terdahulu.

c. Memberikan peluang pada karyawan untuk mendiskusikan keinginan

dan aspirasinya dan meningkatkan kepedulian terhadap karier atau

terhadap pekerjaan yang diembannya sekarang.

d. Mendefinisikan atau mernmuskan kembali sasaran masa depan,

sehingga karyawan termotivasi untuk berprestasi sesuai dengan

potensinya.

e. Memeriksa rencana pelaksanaan dan pengembangan yang sesum

dengan kebutuhan pelatihan, khusus rencana diklat, dan kemudian

menyetujui rencana itu jika tidak ada hal-hal yang perlu dirnbah.

Kegunaan penilaian prestasi kerja (kinerja) karyawan:

a. Sebagai dasar dalam pengambil keputusan yang digunakan untuk

prestasi, pemberhentian dan besarnya balas jasa.

b. Untuk mengukur sejauh mana seorang karyawan dapat menyelesaikan

pekerjaannya.

c. Sebagai dasar untuk mengevaluasi efektivitas selurnh kegiatan dalam

pernsahaan.

Page 52: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

d. Sebagai dasar untuk rnengevaluasi program latihan dan keefektifan

jadwal ke1ja, rnetode ke1ja, strnktur orgamsasi, gaya pengawasan,

kondisi kerja, dan pengawasan.

e. Sebagai indikator untuk menentukan kebutuhan akan latihan bagi

karyawan yang berada di dalam organisasi.

f. Sebagai alat untuk meningkatkan organisasi kerja karyawan sehingga

dicapai pelformance yang baik.

g. Sebagai alat untuk dapat melihat kekurangan atau kelemahan dan

meningkatkan kemampuan karyawan selanjutnya.

h. Sebagai kriteria menentukan, seleksi dan penempatan karyawan.

1. Sebagai alat untuk memperbaiki atau mengembangkan kecakapan

karyawan

J. Sebagai alat untuk memperbaiki atau mengembangkan uraian tugas.

Page 53: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

E. Penelitian Terdahulu

No Penelitian Judul (Tahun) Penelitian

I. lkbal Pengaruh (2007) Sis tern

Komitmen Organisasi Para Pengurus dan Prestasi Ke1ja Karyawan terhadap Efektivitas Organisasi Baitul Maal watTamwil (BMT) di Kota Palu.

2. Yusuf Pengaruh (2009) Komitmen

Organisasi, Ga ya Kepemimpinan, Motivasi dan Perilaku Etis Sebagai Variabel Moderating Terhadap Hubungan Antara Pmtisipasi Penyusunan Anggaran dan Kinerja.

Bersambung pada halam benkut.

Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu

Variabel Metodelogi PeE1elitian

I. Sistem Sampel: Komitmen Karyawan pada Organisasi Baitul Maal (X1). watTamwil

2. Prestasi (BMT) di Ko ta Kerja (X2) Palu.

3. Efektivitas Organisasi Anal is is data (Y) dengan analisis

berjalur.

I. Komitmen Metode analisis Oraganisasi data yang

2. Gaya digunakan terditi Kepemimpi dari UJI kualitas nan data, statistik

3. Motivasi deskriptif, uji 4. Perilaku asumsi klasik, uji

Etis hipotesis dengan 5. Pmtisipasi regresi linier

Anggaran sederhana dan uji 6. Kinerja interak:>i.

Hasil Penelitian

Prestasi kerja berpengaruh secara langsung terhadap efektivitas organisasi. Prestasi keija melalui sistem komitmen orgamsas1 berpengaruh secara tidak lansung terhad ap efektivitas.

Has ii dari penelitian !Ill

menunjukan partisipasi anggaran tidak berpengaruh secara signifikan terhadap kine1ja manajerial, dan moderating ti dak berpengaruh yang signifikan terhadap penyusunan anggarm1 dan kinerja.

Page 54: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

No. Peneliti

3.

4.

(Tahun)

Rizky Silvia Lestarie (2009)

Samsul Bahri (2010)

Judul Penelitian

Pengarnh Locus of Control, Strnktur Audit, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor.

Pengaruh Motivasi, Tindakan Supervisi, dan Buda ya Organisasi Terhadap Kinerja (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di OKI Jakarta dan Tangerang Selatan)

Bersambung pada halaman berikut.

Tabel. 2.1 (lanjutan)

Variabel Metodologi penellitian

1. Locus Control (X1)

of Metode regresi berganda dan me to de

2. Strnktur Audit (X2)

3. Komitmen Organisasi (Xi)

4. Kinetja (Y)

penentuan sampel menggunakan metode convenience sampling

Has ii Penelitian

Has ii menujukan Locus of Control, stuktur audit, komitmen organisasi signifikan terhadap kinerja baik secara bersama-sama maupun secara terpisah.

Hasil dari 1. Motivasi (X1)

2. Tindakan Supervisi (X2)

Pengujian dalam penelitian

penelitian ini 1111 menyatakan

3. Budaya Organisasi (X3) Kine1ja Auditor Junior (Y)

UJt motivasi ad al ah validitas dengan menggunakan Pearson Correlation, uji reliabilitas dengan menggunakan Cronbach Alpha serta uji hipotesis dengan menggunakan Koefisien Determinasi, uji F dan Uji T

berpengaruh dengan kinerja auditor, tindakan supervise berpengaruh terhadap kinerja, budaya orgamsast berpengarnh terhadap kine1j a, serta berpegarnh secara bersama­samaan.

Page 55: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 2 1 (lanjutan) No. Peneliti Judul Variabel Metodologi Hasil Penelitian

(Tahun) Penelitian oenelitian 5. Siti Pengaruh I. Komitmen Penelitian ini Basil menujukan

Fatimah Komitmen Oraganisasi menggunakan bahwa komitmen (2010) Organisasi, (X1) metode analisis organisasi

Motivasi 2. Motivasi (X2) regres1 berpengarnh positif Terhadap 3. Kepuasan (X) berganda dan signifikan Kepuasaan 4. K.inerja (Y) terhadap kinerja Kerja dan akuntan Implikasinya pendidikan, Terhadap motivasi Kinerja berpengaruh positif Individual dan signifikan (Stu di Pada terhadap kinerja Akuntan akuntan Pendidikan pendidikan, di Perguruan kepuasan kerja Tinggi berpengaruh Islam) terhadap kinerja

6 Shadare Influence of 1. Work I . Stratified Based on the Oluseyi A work Motivation random findings of this dan Motivational ( X1) sampling study, it was Hammed , Leadership 2. Leadership 2. Mul1iple recommended that T.Ayo Effectiveness Effectiveness regrcss10n employers, human

and Time (X2) method and resources managers Management 3. Time com:lational and other leaders in on Management matrix organizationas are Employess (X3) encourages to show Performance 4. Employess greater interest in m some Performance the welfare of selected (Y) workers to make Industries lll them more valuable Ibadan, Oyo contributors to the state, Nigeria success of the

organization

Sumber: Data diolah dari beberapa jurnal.

Page 56: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

F. Kerangka Pemikiran

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh yang terjacli antara

variabel inclepenclen yaitu motivasi, keclisiplinan, clan komitmen organisasi

terhaclap variabel clepenclen yaitu kinerja. Data yang cligunakan clalam

penelitiaan ini berupa data p1imer yang cliperoleh clengan menggunakan

kuesioner, yang cliberikan pada karyawan yang bekerja di Bintaro Plaza.

Metocle yang cligunakan dalam penelitian aclalah regeresi berganda.

Langkah pertama yang digunakan aclalah uji kualitas data yang tercliri dari uji

validitas clan uji reliabilitas. Setelah lolos dari uji kualitas data selanjutnya

menggunakan uji asumsi klasik yang tercliri dari uji multikolinieritas, uji

heteroskedastisitas, uji normalitas, clan uji autokorelasi. Kemuclian setelah

lolos dari uji asumsi klasik clapat clilanjutkan dengan menguji hipotesis yang

terdiri dari uji t clan uji F.

Page 57: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Motivasi (X1)

Gambar 2.2

Kerangka Pemikiran

Kedisiplinan (X2)

Uji Kualitas Data:

a. Uji Validitas

b. Uji reliabilitas

Uji model regresi

Uji Asumsi Klasik:

a. Uji Multikorelasi

b. Uji Heteroskedastisitas

c. Uji Nmmalitas

d. Uji Autokorelasi

Uji regresi berganda

Uji Hipotesis:

a. Uji t

b. Uji F

Kesimpulan

Page 58: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

G. Hipotesis

Arikunto (2002) menyatakan bahwa Hipotesis dapat diartikan sebagai suatu

jawaban yang bersifat sementara terhadap permasalahan penelitian, sampai

terbukti melalui data yang terkumpul. Berdasarkan kerangka berfikir di atas,

maka dapat di hipotesiskan sebagai berikut :

I. H01 : Motivasi tidak mempunyai pengarnh secara signifikan terhadap Kinerja

karyawan pada Bintaro Plaza.

Ha1 : Motivasi mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap Kinerja

karyawan pada Bintaro Plaza.

2. H02 : Kedisiplinan tidak mempunyai pengarnh secara signifikan terhadap

Kinerja karyawan pada Bintaro Plaza.

Ha2 : Kedisiplinan mempunyai pengarnh secara signifikan terhadap Kinerja

karyawan pada Bintaro Plaza.

3. HOi Komitmen organisasi tidak mempunyai pengarnh secara signifikan

terhadap Kinerja karyawan pada Bintaro Plaza.

Hai : Komitmen organisasi mempunyai pengarnh secara signifikan terhadap

kinerja karyawan pada Bintaro Plaza.

4. H04 : Motivasi, Kedisiplinan, Komitmen organisasi tidak mempunyai

pengarnh secara signitkan terhadap kinerja karyawan secara simultan.

Ha4 : Motivasi, Kedisiplinan, dan Komitmen organisasi mempunyai

pengarnh secara signifikan terhadap kinerja karyawan secara

Page 59: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

BAB III

METODELOGI PENELITIAN

A. Ruang Lingkup Penelitian

Ruang lingkup penelitian ini adalah menganalisa pengaruh motivasi,

kedisiplinan, dan komitmen organisasi terhadap lkinerja karyawan yang

bekerja di Bintaro plaza. Penelitian ini dilakukan pada bulan Maret 2011 sampai

bu Ian Juli 2011. Lokasi penelitian ini di Bin taro Plaza yang beralamat di JI. Bin taro

utama III sektor 3A, Bintaro.

B. Metode Penentuan Sampel

Sampel adalah bagian dari populasi yang mempunym cm-cm atau

keadaan tertentu yang akan diteliti. Karena tidak semua data atau informasi

akan diproses dan tidak semua orang atau benda akan diteliti melainkan

cukup dengan menggunakan sampel yang mewakilinya (Riduwan, 2008:40).

Teknik penentuan smnpel dalam penelitian menggunakan teknik

NonProbability. Menurut Siagian (2000:119) NonProbability yaitu penarikan

sampel secara tidak acak. Dengan menggunakan metode convenience

sampling, yaitu istilah umum yang mencakup variasi luasnya prosedur

pemilihan responden. Convenience sampling berarti unit sampling yang

ditarik mudah dihubungi, tidak menyusahkan, mudah untuk mengukur, dan

bersifat kooperatif, (Hamid, 2007:30). Metode convenience sampling

digunakan karena peneliti memiliki kebebasan untuk memilih sampel dengan

Page 60: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

cepat dari elemen populasi yang datanya mudah diperoleh peneliti.

Responden yang digunakan dalam penelitian ini adalah karyawan pada

Bintaro Plaza.

Dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel menggunakan rumus

dari Slavin dalam Umar Husein (2008:65), yaitu sebagai berikut:

Dimana:

n = Jumlah sampel

N = Jumlah populasi

N n=---,-

1 +N e 2

e =Batas kesalahan maksimal yang ditolerir dalam sampel (10 %)

Dalam penelitian ini data jumlah populasi yang diperoleh dari informasi

kantor Bintaro Plaza yaitu sebanyak 129 orang karyawan, karena populasi

peneliti terdiri < 500 orang maka penelitian ini menggunakan nilai preposisi

yang ditetapkan sebesar 10 % (Umar Husein, 2004:78). Maka rnmus yang

digunakan sebagai berikut:

129 n -i+129 co.1)' = 56,33

Berdasarkan perhitungan rnnms tersebut jumlah sampel yang digunakan

dalam penelitian ini adalah sebanyak 60 sampel.

Page 61: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

C. Metode Pengumpulan Data

Data dalam penelitian ini aclalah data pruner yang cliperoleh dengan

menggunakan instrnmen atau alat kuesioner berisi sejumlah pe1ianyaan

tertulis yang terstrnktur untuk memperoleh infonnasi dari responden, baik itu

tentang pribadinya maupun hal-hal lain yang ingin cliketahui.

Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan dua cara, yaitu

penelitian pustaka clan penelitian lapangan.

I. Penelitian Pustaka (Library Research)

Kepustakaan mernpakan bahan utama clalam penelitian data sekuncler

(Indriantoro clan Supomo, 2002: 150). Peneliti rnernperoleh data yang

berkaitan dengan rnasalah yang sedang diteliti rnelalui buku, jumal, slaipsi,

internet dengan tujuan untuk rnemperoleh data sekuncler yang berhubungan

clengan penelitian ini.

2. Penelitian Lapangan (Field Research)

Data utama penelitian ini diperoleh melalni penelitian lapangan,

peneliti memperoleh data langsung dari pihak pertama (data primer). Pada

penelitian ini, yang menjadi subyek penelitian adalah karyawan yang

beke1ja pacla Bintaro Plaza. Pengumpulan data kuesioner clilakukan

clengan teknik personally administered questionnaires. Menurnt lnclrianto

clan Supomo, (2002: 154) personally administered questionnaires yaitu

yaitu kuisioner clisampaikan clan clikumpulkan langsung oleh peneliti.

Page 62: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

D. Metode Analisis

Metode analisis data menggunakan statistik deskriptif, uji kualitas data,

uji asumsi klasik dan uji hipotesis.

1. Deskriptif Demografi Respond en

Deskriptif demografi responden memberikan gambaran mengenai

karakteristik responden yang diukur dengan skala nominal yang

menunjukan besamya frekuensi absolut dan presentase yang terdiri dari

kategori: jenis kelamin, umur, pendidikan, dan lama beke1ja responden.

(Ghozali, 2005: 19).

2. Uji Kualitas Data

Untuk melakukan uji kualitas data atas data primer ini, maka peneliti

menggunakan uji validitas dan reliabilitas.

a. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur sah atau tidak suatu

kuesioner. Suatu kuesioner dikatakan valid jika pertanyaan pada

kuesioner mampu mengungkapkan sesuatu yang akan diukur oleh

kuesioner tersebut. Pengujian validitas ini menggunakan Pearson

Correlation yaitu dengan earn menghitung korelasi antara nilai yang

diperoleh dari pe1ianyaan-pertanyaan. Apabila Pearson Correlation

yang didapat memiliki nilai di bawah 0,05 berarti data yang diperoleh

adalah valid. (Ghozali, 2005:45). Se1ia kriteria dalam menentukan

Page 63: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

a) Jika r hitung > r tahcJ maka pertanyaan clikatakan valid.

b) Jika r hitung < r tobcl maka pertanyaan clikatakan ticlak valid.

Aclapun menghitung korelasi antara masing-masing pertanyaan

clengan skor total menggunakan rumus korelasi product moment clan

clengan nilai r tabcJ~ 0,361. Jika hasil lebih clari 0,361 maka pertanyaan

dikatakan valid clan sebaliknya jika kurang clari 0,361 maka

pertanyaan clikatakan ticlak valid (Priyatno, 2009: 119).

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas cligunakan untuk mengukur suatu kuesioner yang

merupakan indikator dari variabel atau konstruk. Suatu kuesioner

dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pe1tanyaan adalah konsisten atau stabil clari waktu ke waktu. Untuk

menguknr reliabilitas digunakan uji statistik Cronbach Alpha. Suatu

konstruk atau variabel dikatakan reliabel jika memberikan nilai

Cronbach Alpha> 0,60 (Ghozali, 2005:42).

Uji validitas clan reliabilitas clilakukan clengan membagikan

kuesioner kepada 30 orang responclen. Di:mana responden dalam

penelitian ini adalah karyawan Bintaro Plaza dengan sampel yang akan

digunakan. Kuesioner tersebut terdiri clari 44 butir pertanyan yang

harus clijawab oleh responclen clan kemudian data tersebut akan

Page 64: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

diproses dengan menggunakan Software Statistic Product and Service

Solution (SPSS) 17.0for Windows.

3. Uji Asumsi Klasik

Untuk melakukan uji asumsi klasik atas data primer ini, maka peneliti

melakukan uji multikolonieritas, dan uji heteroskedastisitas, UJI

1101malitas, dan uji Autokorelasi.

a. Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas be1tujuan untuk menguji apakah model

regresi ditemukan adanya korelasi antar variabel independen. Uji

multikolonieritas dilihat dari nilai tolerance dan Variance Injlantion

Factor (VIF) (Ghozali, 2005:91). Jika terjadi korelasi, maka

dinamakan terdapat problem multikolinieaiitas (multiko ). Model

regresi yang baik seharusnya tidak te1jadi korelasi di antara variabel

independen. Uji multikolonieritas dilihat dari nilai tolerance dan

Variance Iriflantion Factor (VIF) serta besaran korelasi antar variabel

independen ( Ghozali, 2005 :91 ). Suatu model regresi dapat dikatakan

bebas multiko jika mempunyai nilai VIF di sekitar angka I dan

mempunyai angka tolerance mendekati 1, sedangkan jika dilihat

dengan besaran korelasi antar variabel independen, maka suatu model

regresi dapat dikatakan bebas multiko jika koefisien korelasi antar

Page 65: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

variabel independen haruslah lemah (dibawah 0,05). Jika korelasinya

kuat, maka te1jadi problem multiko (Santoso, 2004:203-206).

b. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedasitas bertujuan apakah dalam model regresi terjadi

ketidaksama variansi dari residual satn pengamatan ke pengamatan

yang lain. Jika variance dari residul satu pengamatan ke pengamatan

lain tetap, maka disebut homoskedastisitas dan jika berbeda disebut

heteroskedesitas. Model regres1 yang baik adalah yang

homoskedastisitas atau tidak terjadi heteroskedastisitas. Uji

heteroskedastisitas dapat dilihat dengan menggunakan grafik plot

antara nilai prediksi variabel terikat (ZP RED) dengan residual

(SRESID). Jika grafik plot menunjukkan suaiu pola titik seperti titik

yang bergelombang atau melebar kemudian menyempit, maka dapat

disimpulkan bahwa telah terjadi heteroskedastisitas. Tetapi jika grafik

plot tidak membentuk pola yang jelas, maka tidak terjadi

heteroskedastisitas (Ghozali, 2005:150).

c. Uji Normalitas

Uji normalitas be1tujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi, variabel penggangu atau residual me:miliki distribusi normal.

Salah satn earn termudah untnk melihat nonnalitas residual adalah

dengan melihat grafik histogram yang membandingkan antara data

Page 66: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Distribusi normal akan membentuk satu gans !urns diagonal dan

ploting data residual akan dibandingkan dengan garis diagonal. Jika

distribusi data residual n01mal, maka garis yang menggambarkan data

sesungguhnya akan mengikuti garis diagonalnya (Ghozali, 2005: 110).

d. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam suat11 model

regresi linear ada korelasi antara kesalahaan penganggu pada periode t

dengan kesalahan pada periode t-1 (sebelumnya). Jika terjadi korelasi,

maka dinamakan adanya problem autokorelasi (Ghozali, 2009 : 99).

Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari autokorelasi.

Untuk mendeteksi gejala autokorelasi dapat menggunakan uji Durbin­

Watson (DW). Untuk mendeteksi gejala autokorelasi dapat diambil

patokan sebagai berikut (Sunyoto, 2008:90):

1) Angka DW dibawah -2, berarti terdapat autokorelasi positif.

2) Angka DW diantara -2 samapai +2, berarti tidak terdapat

autokorelasi.

3) Angka DW diatas +2 berarti terdapat autokorelasi negatif.

4. Uji Hipotesis

Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model

regresi berganda. Menumt Santoso (2004: 163) model regresi berganda

bertujuan untuk memprediksi besar variabel dependen dengan

--------------1---- _J_L _ _____ '._1__1 '. ___ 1 _____ 1_ _1 - 1 1 '1 , 1 • 1

Page 67: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Variabel independen dalam penelitian ini yaitu: motivasi, kedisplinan,

dan komitmen organisasi. Sedangkan variabel dependen yaitu kinerja

karyawan.

Pengujian hipotesis dilakukan melalui:

a. Koefisien Determinasi (R 2)

Menyatakan bawa koefisien determinasi (R2) pada intinya

mengukur seberapa jauh kemampuan model dalam menerangkan

variansi variabel dependen.Nilai koefisien determinasi adalah antara

no! dan satu.Jika nilai R2 mendekati I (satu}, maka dapat dikatakan

semakin kuat model tersebut dalam menerangkan variasi variabel

independen terhadap variabel dependen. Sebaliknua, jika R2 mendekati

0 (no!) maka semakin lemah variasi variabel independen menerang

kan variabel dependen terbatas. Sedangkan unh1k mengetahui berapa

besamya sumbangan masing-masing variabel bebas terhadapa variabel

te1ikatnya digunakan (r2) parsialnya. Selain R2 untuk menguji

dete1minasi variabel bebas (X) terhadap variabel terikat (Y) akan

dilakukan dengan melihat pada koefisien korelasi parsial r2, nilai r2

variabel bebas yang paling tinggi akan menunjukkan tingkat hubungan

dan pengaruh yang dominan terhadap variabel terikat ( Ghozali,

2005:85).

Page 68: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

b. Uji Parsial (Uji t)

Uji statistik t menunjukkan seberapa jauh pengarnh satu variabel

penjelas atau independen secara individual dalam menerangkan variasi

variabel dependen dan digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya

pengaruh masing-masing variabel independen secara individual

terhadap variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikansi 0,05

(Ghozali, 2005:84).

c. Uji Simultan (Uji F)

Uji statistik F menunjukkan apakah semua variabel independen

atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai pengarnh

secara bersama-sama terhadap variabel dependen atau terikat. Uji

statistik F digunakan untuk mengetahui pengaruh semua variabel

independen yang dimasukkan dalam model regresi secara bersama­

sama terhadap variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikan

0,05 (Ghozali, 2005:84).

E. Operasional Variabel Penelitian

Definisi operasional vaiiabel membetikan batasan dan penjelasan

mengenai variabel-variabel yang digunakan dalam penelitian. Metode

pengukuran sikap yang digunakan dengan skala Likert, maka variabel yang

akan diukur dijabarkan menjadi indikator variabel. Kemudian indikator

tersebut dijadikan sebagai titik tolak untuk menyusun item-item instrument

Page 69: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Pertanyaan-pertanyan pada kueisioner ini dibuat dengan skala Likert,

menurut Umar (2008:48) skala Liker! yaitu skala berisi lima tingkatan jawaban

yang merupakan skala jenis ordinal, clikatakan ordinal jika antara yang satu

clengan yang lain mempunyai tingkat nilai yang berbecla tetapi jaraknyacli

anggap ticlak sama.

Adapun definisi variabel operasional aclalah sebagai berikut:

1. Motivasi (X1)

Menurut Hasibuan (2002: 141 ), motivasi merupakan ha! yang

menyebabkan, menyalurkan dan menclukung perilaku manusia supaya

man bekerja giat dan antusias untuk mencapai hasil yang optimal. Terdiri

dari 12 (Dua belas) butir pertanyaan dengan menggunakan metode skala

liker!, terdiri 5 poin clari sangat setuju (!), setuju (2), ragu-ragu(3), tidak

setuju (4), dan sangat tidak setuju (5).

2. Kedisiplinan (X2)

Menurut Moekijat (1990:86), disiplin adalah kesanggupan

menguasai diri yang cliatur, clisiplin berasal dari kata latin, yaitu disiplin

yang artinya latihan atan pencliclikan, kesopanan clan kerohanian setta

pengembangan tabiat, clisiplin menitikberatkan pada bantuan karyawan

untuk mengembangkan sikap yang baik terhadap pekerjaan. Terdiri clari 9

(Sembilan) butir pe1tanyaan dengan menggunakan metode skala like1t,

terdiri 5 poin dari sangat setuju (!), setuju (2), ragu-ragu(3), ticlak setuju

Page 70: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

3. Komitmen Organisasi (X3)

Menurut Sopiah (2008: 155), komitmen organisasi adalah keinginan

anggota organisasi untuk tetap mempertahankan keanggotaannya dalam

organisasi dan bersedia keras bagi pencapaian tujuan organisasi. Terdiri

dari 11 (Sebelas) butir pertanyaan dengan menggunakan metode skala

liker!, terdiri 5 poin dari sangat setuju (1), setuju (2), ragu-ragu(3), tidak

setuju ( 4 ), dan sangat tidak setuju ( 5).

4. Kinerja (Y)

Menurut Wirawan (2009:5) Kinerja adalah hasil pelaksanaan suatu

pekerjaan, baik bersifat fisik atau material maupun non material pekerja

dalam melaksanakan h1gas-tugasnya sebagaimana terdapat di deskripsi

peke1jaan atau jabatan, perlu dinilai hasilnya setelah tenggang waktu

tertentu. Terdiri dari 12 (Dua belas) butir pertanyaan dengan

menggunakan metode skala liker!, terdiri 5 poin dari sangat seh1ju (1 ),

setuju (2), ragu-ragu(3), tidak setuju (4), dan sangat tidak setuju (5)

Page 71: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabet 3.1

Operasional Variabel Penelitian

Variabel Sub Variabel Indikator Skala

Motivasi (X1) - Intrinsik - Tanggung jawab Like rt Herzberg dalam - Prestasi yang diraih Winardi - Pengaknan orallg lain (2004:61) - Pekerjaan itu s'endiri

- Kemungkinan pengembangan

- Kemajuan

- Ekstrinsik - Gaji - Keamanan dan

keselamatan ke1ja - Kondisi kerja - Hubungan kerja - Prosedur pemsahan - Status

Kedisiplinan - Pendisiplinan - Kartu absensi Liker! (Xz) Prevent![ - Tepatwaktu Sondang - Jam ke1ja kantor Siagian, (2000:305) - Pendisiplinan - Taat dan patuh

Korektif terhadap peratuhan - Sanksi/pelingatan - Huknman untuk

menggnrangi kelalaian

- Pendisiplinan - Peningkatan kesadaran Progres!f - Tanggnngjawab

- Tanpa paksaan

Bersambung pada halaman benkntnya.

Page 72: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 3.1 (Lanjutan)

Variabel Sub Variabel Indikator Skala

Komitmen - Affective - Merasa ilrut rnemiliki Like1t Organisasi ( X3) Commitmen organisasi Meyer dan - Terikat secara Allen dalam emosional dengan Panggaben orga111sas1 (2004:135) - Karyawan merasa

menjadi bagian orgamsas1

- Continuance - Masalah organisasi Commitmen adalah masalah

karyawan - Mudah terikat dengan

orang lain - Keinginan berusaha

diatas batas nmmal untuk kesuks•esan organisasi

- Normative - Karyawan tetap tinggal commitmen di organisasi adalah

kebutuhan - Keluar dari organisasi

memerlukan pengorbanan diri sendiri yang hams ada pe1timbangan

- Merasa telalu riskan untuk memutuskan meninggalkan orga111sas1

- Ada kosekun~;i negatif bila meninggalkan organisasi

- Konsekunsi jika keluar dari organisasi

Bersambung pada halaman berikutnya.

Page 73: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 3.1 (Lanjutan)

Variabel Sub Variabel Indikator Skala

Kinerja - Kecepatan - Menyelesaikan tugas Likert karyawan (Y) sesuai jadwal Furtwengler - Menyelesai.kan tugas dalam lebih cepat Sitanggang - Kualitas - Melakukan pekerjaan (2005:12). dengan benar

- Pelayanan - Melayani orang lain dengan baik

- Nilai - Mempertimbangkan sesuatn dalam mengambil keputusan

- Keterampilan - Memberikan Interpersonal apresiasi yang positif

kepada kolega yang pekerja dengan baik

- Mental untnk - Bernsaha mencari sukses cara untuk menambah

pengetahuan - Terbuka untuk - Membuka diri untuk

berubah perubahan - Kreatif - Menggunakan cara

berfikir alternative dalam memecahkan masalah

- Keterampilan - Mampu menyatakan berkomunikasi ketidaksetujuannya

tanpa harus menciptakan proyek barn

- Inisiatif - Tindakan pegawai yang selalu ingin terlibat dalam proyek barn

- Perencanaan - Bekerj a sesuai dengan orgamsas1 jadwal yang berlaku

Sumber: Diolah dari berbagai referens1

Page 74: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN

A. Sekilas Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Sejarah Singkat Perusahaan

Penelitian ini dilaknkan terhadap karyawan yang bekerja di Kantor

Bintaro Plaza yang terletak di wilayah Jakmia Selatan. karyawan yang

berpartisipasi dalam penelitian ini meliputi mamijer, staf keuangan, staf

pemasaran, staf teknisi, dan staf kebersihan.

Sejarah singkat mengenai Plaza Bintaro, Bintaro Jaya di kembangkan

sejak tahun 1979 oleh PT. Jaya Real Property Tbk, salah satu anak

perusahaan PT. Pembangunan Jaya yang saha.mnya mayoritas milik

Pemda DKI Jakarta. Jaya Property selama Jebih dari seperempat abad

dikenal sebagai salah satu perusahaan real estate terkemukan di Ibukota,

dengan sejumlah keberhasilan pembangunan dan manajemen proyek

perumahan dan property, antara lain adalah Graha Raya, Puri Jaya, Plaza

Bintaro, Plaza Slipi Jaya dan Pusat Perdagangan Senen blok IV- V.

PT. Jaya Real Property Tbk telah terdaftar pada Bursa Efek Jakarta

sejak 1994 dan selalu berhasil mempertahankan daya saing tinggi dengan

cara membangun hubungan jangka panjang dengan para pelanggan,

mengantisipasi kebutuhan mereka serta tems-menerus berinovasi

Page 75: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

menciptakan nilai tambah produknya baik bagi kepentingan para

pelanggan maupun pemegang saham.

PT. Jaya Real Property Tbk, membangun Plaza Bintaro Jaya. Saat

mulai beroperasi pada tahun 1993, pusat perbelanjaan ini telah mampu

memenuhi kebutuhan belanja, hiburan dan gaya hidup masyarakat di

daerah Bintaro dan sekitamya. Selain itu, dalam waktu 15 tahun,

keberadaan Plaza Bintaro Jaya telah dikenal luas oleh masyarakat. Plaza

Bintaro Jaya terletak di Jalan Bintaro Utama IIIA, Bintaro Jaya sektor 3

Jakarta Selatan. Pusat perbelanjaan yang berada dibawah naungan PT.

Jaya Real Prope1ii, Tbk ini memiliki tanah seluas 64.343, 40 m2 dan

bagunan seluas 32.039,95 m2.

Plaza Bintaro berada dibawah kepemikikkan PT. Jaya Real Property,

Tbk yang memiliki visi dan misi sebagai berikut:

a. Visi Perusahan:

"Menjadi salah satn pengembang dan pengelola properti terbaik di

Indonesia".

b. Misi Perusahaan:

I) Mencapai pertumbuhan pendapatan di atas rata-rata

pertumbuhan industri Real Estate dan Properti di Indonesia.

2) Memberi produk dan pelayanan yang bermutu yang

memuaskan konsumen.

Page 76: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

3) Membangun sumber daya manusia yang berkualitas dan iklim

ke1ja yang baik untuk mencapai kinerja yang tinggi.

4) Mengoptimalkan produktivitas selurnh snmber daya yang dimiliki

demi manfaat konsumen, pemegang saham dan ka1yawan.

5) Peduli pada aspek sosial dan lingkungan di setiap unit usaha.

2. Uji Deskriptif Demografi Responden

Deskriptif demografi responden yang memberikan gambaran

mengenai karakteristik responden yang diukur dengan skala nominal yang

menunjukan besamya frekuensi absolut clan presentase jenis kelamin,

umur, pendidikan, clan lamanya bekerja karyawan pada Bintaro Plaza.

Berikut rangk:uman data mengenai k:arak:teristik responden ditampilkan

pada label 4.1.

No Keterangan

!. Jenis kelamin :

a. Pria

b. Wanita

2. Umur:

a. 21-30 tahun

b. 31-40 tahun

c. Diatas 40 tahun

Tabel 4.1 Data Responden

Frekuensi

35

25

50

7

3

Bersambung pada halaman benkut.

Persentasi (%)

58,3 %

41,6 %

83,3%

11,6%

5%

Page 77: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 4.1 (lanjutan)

No Keterangan Frekuensi Persentase

(%)

3. Pendidikan terakhir :

a. SMNSMK 28 46,6%

b. D3 13 21,6 %

c. SI 14 23,3 %

d. S2 5 8,3 %

4. Lama beke1ja :

a. <I Tahun 20 33,3 %

b. 1- 2 Tahun I I 18,3 %

c. 2-3 Tahun 3 5%

d. >3 Tahun 26 43,3 %

Sumber :Data p1imer diolah.

Tabel 4.1 memberikan informasi tentang desktipsi statistik demografi

responden, yang didalamnya dijelaskan mengenai frekuensi absolute dan

persentase responden berdasarkan klasifikasi jenis kelamin, umur,

pendidikan terakhir dan lama beke1ja. Dari hasil tersebut, dapat diketahui

bahwa jumlah responden pria (58,3 %) lebih banyak dari wanita (41,6%).

Proporsi terbesar responden (83,3 %) berumur 21··30 tahun dibandingkan

dengan proporsi responden (11,6 %) berumur 31-40 tahun dan yang

paling kecil berusia diatas 40 tahun (5 %). Untuk responden berdasarkan

jenjang pendidikan terakhir yang lulusan SMNSMK sebesar (46,6 %), D3

Page 78: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

proporsi berdasarkan lama beke1ja < I tahnn sebesar (33,3 %), 1-2 tahun

(18,3 %), 2-3 tahun (5 %), dan > 3 tahun (43,3 %).

Dari data deskripsi statistik demografi responden tersebut menjelaskan

bahwa kecenderungan responden penelitian ini berjenis pria yang berusia

21-30 tahun, tingkat pendidikan yang cenderung lulusan SMA/SMK, dan

yang mempunyai pengalaman berdasarkan lamanya beke1ja sekitar > 3

tahun.

B. Uji kualitas data

1. Uji validitas

Uji validitas digunakan untuk mengukur valid atau tidalmya suatu

kuesioner. Pengujian ini dilaksanakan dengan menggunakan Pearson

Correlation. Pedoman suatu model yang dikatakan valid jika tingkat

signifikansi dibawah 0,05 maka butir pe1ianyaan tersebut dapat dikatakan

valid. Dan juga butir kuesioner dikatakan valid jika memiliki nilai r-hitung

diatas r-tabel 0,361.

Tabel 4.2 Uji Validitas

Variabel Independen (Motivasi)

Butir Pertanyaan Total Pearson Sig. (2-

Correlation tailed) Motivasi.1 0,560 0,001 Motivasi.2 0,364 0,048 Motivasi.3 0,458 0,011 Motivasi.4 0,554 0,001

Bersambunl!: oada halaman berikutnva.

Keterangan

Valid Valid Valid Valid

Page 79: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 4.2 (lanjutan)

Butir Pertanyaan Total Pearson Sig. (2- Keterangan

Correlation tailed)

Motivasi.5 0,774 0,000 Valid Motivasi.6 0,390 0,033 Valid Motivasi.7 0,594 0,001 Valid Motivasi.8 0,557 0,001 Valid Motivasi.9 0,778 0,000 Valid

Motivasi.10 0,591 0,001 Valid Motivasi.11 0,549 0,002 Valid Motivasi.12 0,692 0,000 Valid

Sumber: Data primer yang diolah.

Berdasarkan hasil tabel 4.2 diatas menunjukan bahwa diatas

menunjukan bahwa semua pertanyaan dari variabel independen

Motivasi adalah valid. Hal ini seperti terlihat dari semua pertanyaan

diatas dikatakan valid karena memiliki nilai signifikansi dibawah 0,05

dan melebihi nilai ftabel 0,361.

Tabel 4.3 Uji Validitas

Variabel Independen ( Kedisiplinan )

Butir Pertanyaan Total Pearson

Sig. (2-tailed) Correlation

Kedisiplinan.1 0,755 0,000 Kedisinlinan.2 0,677 0,000 Kedisiplinan.3 0,508 0,004 Kedisiplinan.4 0,720 0,000 Kedisiplinan.5 0,577 0,001

Bersambung pada halaman berikutnya.

Keterangan

Valid Valid Valid Valid Valid

Page 80: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 4.3(lanjutan)

Butir Pertanyaan Total Pearson

Sig. (2-tailed) Keterangan Correlation

Kedisiolinan.6 0,184 0,329 Tidak Valid Kedisiolinan.7 0,579 0,001 Valid Kedisiolinan.8 0,429 0,018 Valid Kedisiolinan.9 0,543 0,002 Valid

Sumber: Data pnmer yang diolah.

Berdasarkan hasil label yang 4.3 diatas memmjukan bahwa

delapan pertanyaan dari vaiiabel independen kedisiplinan adalah

valid dan terdapat satu pertanyaan yang tidak valid. Hal ini sepe1ti

terlihat dari semua pertanyaan diatas dikatakan valid karena memiliki

nilai signifikansi dibawah 0,05 dan melebihi nilai ftabel 0,361. Kecuali

pada pertanyaan KD.6 yang dikatakan tidak valid karena memiliki

nilai signifikan diatas dari 0,05 dan nilai ftabel kurang dari 0,361.

Tabel 4.4 Uji Validitas

Variabel Independen Komitmen Organisasi)

Butir Pertanyaan Total Pearson Sig. (2-

Correlation tailed)

Komitmen Organisasi. l 0,744 0,000

Komitmen Organisasi.2 0,713 0,000

Komitmen Organisasi.3 0,639 0,000

Komitmen Organisasi.4 0,681 0,000

Komitmen Organisasi.5 0,644 0,000

Komitmen Organisasi.6 0,704 0,000

Komitmen Organisasi. 7 0,726 0,000

Komitmen Organisasi.8 0,745 0,000

Komitmen Organisasi.9 0,787 0,000

Komitmen Organisasi.l 0 0,764 0,000 Komitmen Organisasi.11 0,746 0,000

Sumber : Data nrnner vang diolah.

Keterangan

Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

Page 81: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Berdasarkan basil tabel 4.4 diatas menunjukan bahwa semua

pertanyaan dari variabel independen komitmen organisasi adalah

valid. Hal ini seperti terlihat dari semua pertanyaan diatas dikatakan

valid karena memiliki nilai signifikansi dibawah 0,05 dan melebihi

nilai ftabcl 0,361.

Tabel 4.5 Uji Validitas

Variabel Dependen ( Kinerja)

Butir Pertanyaan Total Pearson Sig. (2-tailed)

Correlation

Kineria.1 0,566 0,001 Kine~ja.2 0,693 0,000 K\ineria.3 0,349 0,059 Kineria.4 0,678 0,000 Kinerja.5 0,484 0,007 Kinerja.6 0,614 0,000

Kinerja.7 0,728 0,000 Kinerja.8 0,507 0,004

Kinerja.9 0,358 0,052 Kinerja.10 0,260 0,165

Kinerja.11 0,372 0,043 Kinerja.12 0,379 0,039

Sumber: Data pnmer yang diolah.

Keterangan

Valid Valid

TidakValid Valid Valid Valid Valid Valid

Tidak Valid Tidak Valid

Valid Valid

Berdasarkan basil tabel 4.5 diatas menunjukan bahwa sepuluh

pertanyaan dari variabel dependen kinerja acl.alah valid dan terdapat

dua pertanyaan yang tidak valid. Hal ini seperti terlihat dari semua

pe1ianyaan diatas dikatakan valid karena memiliki nilai signifikansi

dibawah 0,05 dan melebihi nilai riabcl 0,361. Kecuali pada pertanyaan

Page 82: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

KN.3, KN.9 yang dikatakan tidak Valid dan KN.10 yang dikatakan

tidak valid karena memiliki nilai signifikan diatas dari 0,05 dan nilai

ftabcl kurang dari 0,361.

2. Uji Reliabilitas

Hasil dari pengujian reliabilitas digunakan untuk mengetahui apakah

instrumen penelitian yang dipakai dapat digunakan berkali-kali pada

waktu yang berbeda. Reliabilitas dapat menjadi alat untuk mengukur

suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel. Suatu kuesioner

dikatakan reliabel atau handal jika jawaban seseorang terhadap

pertanyaan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke waktu. Pedoman

alat ukur dikatakan reliable adalah apabila nilai cronbach 's alpha sebesar

0,60 atau lebih. Hasil dari pengujian re!iabilitas disajikan pada tabel 4.6

dibawah ini :

Variabel

Motivasi

Kedisiplinan

Komitmen organisasi

Kine1ja

Tabel 4.6 Uji Reliall>ilitas

Cronbac/I 's Alp/la

0,814

0,727

0,901

0,739

Sumber : Data primer yang diolah

Status

Reliabel

Reliabel

Reliabel

Reliabel

Page 83: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tabel 4.7 Uji Multikolinieritas

Coefficients a

Collineari .1 Statistics

Model Tolerance VIF 1 (Constant)

Motivasi 0,639 1,566

Kedisiplinan 0,955 1,047

Komitmen 0,615 1,625

a. Dependent Variable: kinerja

Sumber: Data primer yang diolah.

Berdasarkan tabel 4. 7 diatas menjelaskan bahwa VIF untuk

motivasi (xi), kedisiplinan (x2), komitmen organisasi (x3) disekitar

angka 1 yaitu 1.566, 1.047, 1.625 dan dengan tingkat Tolerance

mendekati angka 1 yaitu sebesar 0,639, 0,955, 0,615. Dengan demikian,

dapat disimpulkan bahwa model persamaan regres1 tidak terdapat

problem multiko atau dapat dikatakan bebas dari problem

multikolonieritas, dan dapat digunakan dalam penelitian ini.

2. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam model

regresi terjadi ketidaksamaan variance dari satu pengamatan Ice

pengamatan yang lain. Pedoman suatu model regresi bebas dari

heteroskedastisitas adalah tidak ada pola yang jelas serta titik menyebar

diatas dan dibawah angka no] pada sumbu Y (Ghozali,2005:105). Hasil uji

heteroskedastisitas terlihat pada gambar 4.1 dibawah ini :

Page 84: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Gambar4.1 U ji Heteroskedastisitas

Scattterplot

Dependent Variable: kinerja

Regrossion Standardized P1·odlcted Value

Sumber: Data primer yang diolah.

Berdasarkan gambar 4.1, grafik scatte1plot menunjukkan bahwa

data tersebar di ata.s dan di bawah angka 0 (no!) pada sumbu Y dan tidak

terdapat suatu pola yang jelas pada penyebara11 data tersebut. Hal ini

berarti tidak terjadi heteroskedastisitas pada model persamaan regresi,

sehingga model regresi layak digunakan un:tuk vatiabel motivasi,

kedisiplinan, dan komitmen organisasi yang mempengaruhi kinerja para

katyawan.

3. Uji Normalitas

Uji notmalitas digunakan untuk menguji apakah dalam sebuah model

regresi, variabel dependen dan variabel independen atau keduanya

mempnnyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang baik adalah

distribusi data notmal atau mendekati normal.

Page 85: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Gambar 4.2 Uji Normalitas

Normal P-P Plot o.·f" Regr-essic:>n Sta.nclarc:liz;ec:I R.esicllual

o.a

£ § o.e

<.> ~

-"' ! 0.4

0.

0.0

Dependent Variable: kllnerja

0.2 0.4 o.o o.a C>bsarv-acl Cum Prc:>I:)

Sumber: Data primer yang diolah.

,_o

Berdasarkan gambar 4.2 memperlihatkan bahwa hubungan antara

variabel Motivasi, Kedisiplinan, dan komitmen organisasi terhadap

Kinerja karyawan menunjukan pola distribusi secara normal dimana

data menyebar disekitar garis diagonal, ini menunjukkan bahwa model

regresi telah memenuhi asumsi nonnalitas.

4. Uji Autokorelasi

Uji autokorelasi bertujuan menguji apakah dalam snatu model regresi

linear ada korelasi antara kesalahan pengganggu pada periode t-1

(sebelumnya). Jika terjadi korelasi, maka dinamakan adanya problem

autokorelasi. Model regresi yang baik adalah regresi yang bebas dari

autokorelasi. Untuk mendeteksi gejala autokorelasi dapat menggunakan

Page 86: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

uji Durbin-Watson (DW). Untuk mendeteksi gejala autokorelasi dapat

diambil patokan sebagai berikut (Sunyoto, 2008:90):

1) Angka DW dibawah -2, bera1ii terdapat autokorelasi positif.

2) Angka DW diantara -2 samapai +2, berarti tidak terdapat

autokorelasi.

3) Anglea DW diatas +2 berarti terdapat autokorelasi negatif.

Model

Tabel 4.8 Uji Autokorelasi

Model Summary•

Durbin-Watson 1,640

a. Predictors: (Constant), komitmen, kedisiplinan, rnotivasi

b. Dependent Variable: kinerja

Sumber: Data primer yang diolah.

Berdasarkan Tabel 4.8 di atas dapat diketahui bahwa besarnya nilai

Durbin Watson persamaan regresi pada penelitian ini adalah berada

pada kisaran tidak ada autokorelasi, oleh sebab itu dapat disimpulkan

bahwa tidak terdapat masalah auto korelasi pada persamaan regresi

dalam penelitian ini.

D. Uji Hipotesis

Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan model analisis

regresi berganda (multiple regression analysis), yaitu:

Page 87: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

1. Uji Koefisien Determinasi

Uji koefisien determinasi dilakukan untuk mengetahui seberapa besar

kemampuan variabel dependen dapat dijelaskan oleh variabel independen.

Hasil uji koefisien detenninasi dapat dilihat pada tabel 4.9 berikut ini:

Tabel 4.9 Uji Koefisien Determinasii

Model Summary"

Adjuste1d R Std. Error of the

Model R R Square Square Estimate

1 0,701' 0,492 0,464 2,985

a. Predictors: (Constant), komitmen, kedisiplinan, motivasi

b. Dependent Variable: kinerja

Sumber: Data primer yang diolah.

Berdasarkan tabel 4.9 diatas dapat dilihat bahwa nilai koefisien

determinasi (R2) sebesar 0,464 ha! ini berarti 46,4% variabel dependen

kine1ja karyawan Bintaro Plaza dapat dijelaskan oleh variabel

independen motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi. sedangkan

sisanya sebesar 0,536 atau 53,6% (1-0,464) dijelaskan oleh faktor-faktor

lain yang tidak dise1iakan dalam model penelitian ini.

2. Uji Parsial (Uji t)

Uji statistik t digunakan untuk mengetahui ada atau tidaknya

pengaruh masing-masing variabel independen secara individual terhadap

variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikansi 0,05. Jika nilai

Page 88: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

probability t lebih kecil dari 0,05 malrn Ha diterima dan menolak Ho,

sedangkan jika nilai probability t lebih besar dari 0,05 maka Ho diterima

dan menolak Ha. Basil uji statistik t dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut

Jill:

Tabel 4.10 Uji Parsial (Uji t)

Coefficients

Model T Sig.

1 (Constant) 2,086

Motivasi 3,112

Kedisiplinan 2,413

Komitmen 2,697

a. Dependent Variable: kinerja

Sumber: Data yang diolah.

0,042

0,003

0,019

0,009

Hasil pengu3ian variabel independen (motivasi, kedisiplinan, dan

komitmen organisasi) terhadap variabel dependen (kine1ja karyawan)

secara individual (parsial) yang dilakukan dengan uji t (tabel 4.10) maka

dapat disimpulkan mengenai pengujian hipotesis secara parsial yang telah

dibuat sebelumnya sebagai berikut:

Hipotesis I: Pengaruh motivasi terhadap kinerja karyawan.

Hasil uji hipotesis I dapat dilihat pada tabel 4.10, variabel motivasi

mempunyai tingkat signifikansi sebesar 0,003. Hal ini berarti menerima

Page 89: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Ha1 sehingga dapat dikatakan bahwa motivasi berpengaruh secara

signifikan terhadap kinerja karyawan pada Bintaro Plaza karena tingkat

signifikansi yang dimiliki variabel motivasi lebih kecil dari 0,05 yang

bera1ii motivasi dapat membawa dampak bagi kinerja karyawan yang

bekerja pada Bintaro Plaza, ha! ini tersebut didukung dengan teori Efek

Hawthorn( Adie,2008) yang menyatakan:

a. Kebutuhan dihargai sebagai manusia teryata lebih penting dalam

meningkatkan motivasi clan produktivitas ke1ja karyawan dibanding

dengan kondisi fisik lingkungan kerja.

b. Sikap karyawan dipengaruhi oleh kondisi yang terjadi baik di dalam

maupun di luar lingkungan tempat kerja.

c. Kelompok infonnal di lingkungan kerja berperan penting dalam

membentuk kebiasaan clan sikap para karyawan.

d. Ke1jasama kelompok tidak terjadi begitu saJa tetapi, hams

direncanakan clan dikembangkan.

Penelitian ini juga sejalan dengan hasil pe,nelitian yang dilakukan

Syamsul (20 I 0), dalam penelitiannya menyatakan motivasi bagi karyawan

merupakan alat pendorong yang tepat untuk meningkatkan kine1ja

individual. Motivasi merupakan ha! yang sangat penting dalam setiap

usaha kelompok orang yang bekerja sama untuk mencapai tujuan tertentu

yaitu tujuan organisasi.

Page 90: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Dari leori dialas, menunjukan bahwa adanya pengaruh molivasi

lerhadap kinerja karyawan pada Binlaro Plaza, dan dari yang ada di dalam

label 4.10 menjelaskan bahwa Ha dilerima, ha! ini berarti bahwa molivasi

berpengaruh signifikan lerhadap kine1ja karyawan pada Binlaro Plaza.

Hipolesis 2: Pengaruh kedisiplinan lerhadap kine1ja karyawan.

Hasil uji hipolesis 2 dapal dilihat pada label 4. l 0, variabel kedisiplinan

mempunyai lingkal signifikansi sebesar 0,019. Hal ini berarti menerima

Ha2 sehingga dapat dikalakan bahwa kedisiplinan berpengaruh secara

signifikan lerhadap kinerja karyawan pada Binlaro Plaza karena tingkat

signifikansi yang dimiliki variabel kedisiplinan lebih kecil dari 0,05.

Penelitian ini didukung oleh penelitian Keke (2:005) yang menyalakan

bahwa disiplin yang baik mencerminkan besarnya rasa langgung jawab

seseorang lerhadap tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Hal ini

mendorong gairah ke1ja dan semangal ke1ja lerwujudnya tujuan organisasi.

Dengan demikian disiplin merupakan ha! yang sangat penting dalam upaya

meningkalkan kinerja perusahaan.

Hipolesis 3: pengaruh komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan.

Hasil uji hipotesis 3 dapat dilihat pada label 4.10, variabel komitmen

organisasi mempunyai lingkat signifikansi sebesar 0,009. Hal ini berarti

menerima Ha3 sehingga dapat dikalakan bahwa komitmen organisasi

Page 91: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

berpengarnh secara signifikan terhadap kinerja karyawan pada Bintaro

Plaza karena tingkat signifikansi yang dimiliki variabel komitmen

organisasi lebih kecil dari 0,05. Sehingga dapat disimpulkan bahwa

komitmen organisasi berpengarnh terhadap kinerja karyawan pada Bintaro

Plaza. Dengan demikian semakin tinggi komitmen organisasi maka

semakin tinggi pula kinerja karyawan. Hal ini disebabkan karena komitmen

organisasi dibangun atas kepercayaan pekerja dan kerelaan pekerja

membantu mewujudkan tujuan orgaisasi, se1ta menimbulkan rasa ikut

memiliki bagi pekerja terhadap organisasi. Sehingga dapat menjadi

dorongan bagi seseorang untuk lebih baik lagi, begitu juga sebaliknya.

Penelitian ini konsisten dengan penelitian yang dil:akukan oleh oleh Rizky

Silvia Lestarie (2009).

3. Uji simultan (Uji F)

Uji F digunakan untuk mengetahui pengarnh semua variabel

independen yang dimasukkan dalam model regresi secara bersama-sama

terhadap variabel dependen yang diuji pada tingkat signifikansi 0,05. Jika

nilai probabilitas lebih kecil dari 0,05 maka Ha diterima dan menolak Ho,

sedangkan jika nilai probabilitas lebih besar dari 0,05 maka Ho diterima

dan menolak Ha. Jika nilai probability F lebih kecil dari 0,05 maka model

regresi dapat digunakan untuk memprediksi variabel dependen atau

Page 92: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

dengan kata lain variabel independen secara bersama-sama berpengarnh

terhadap variabel dependen.

Hasil uji koefisien siguifikansi simultan (uji statistik F) dapat dilihat

pada tabel 4.11 berikut ini :

Tabel 4.U Uji Simultan (Uji t)

ANOVAb

Model Sum of Squares DI Mean Square

1 Regression 482,387 3

Residual 498,863 56

Total 981,250 59

a. Predictors: (Constant), komitmen, kedisiplinan, motivasi

b. Dependent Variable: kinerja

Sumber: Data primer yang diolah.

160,796

8,908

F Sig.

18,050 0,000'

Berdasarkan tabel 4.11, nilai F diperoleh 18,050 dengan tingkat

signifikansi 0,000. Karena tingkat signifikansi lebih kecil dari 0,05 maka

model regresi ini dapat dipakai untuk memprediksi kinerja karyawan.

Dengan kata lain dapat dikatakan bahwa variabel motivasi, kedisiplinan,

dan komitmen organisasi secara bersama-sama (simultan) berpengarnh

siguifikan terhadap variabel kinerja karyawan.

Hipotesis 4: pengarnh motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi

terhadap kinerja karyawan.

Page 93: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Hasil uji hipotesis 4 dapat dilihat pada label 4.10, nilai F diperoleh

18,050 dengan tingkat signifikansi 0,000. Karena tingkat signifikansi

lebih kecil dari 0,05 maka H,4 diterima, sehingga dapat dikatakan bahwa

motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi berpengaruh secara

sirnultan dan signifikan terhadap kinerja karyawan.

Dari banyak pengujian yang telah dilakukan menunjukan bahwa

rnotivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi berpengaruh secara

simultan terhadap kinerja karyawan. Hal ini berarti kmyawan yang

memiliki dorongan atau termotivasi dalam dirinya dan memiliki sikap

disiplin yang tinggi serta memiliki kornitmen yang tinggi dalam bekerja

maka akan rnenghasilkan kinerja yang baik ataupun sebaliknya jika

karyawan yang tidak memiliki rnotivasi dalam dirinya dan tidak merniliki

sikap disiplin serta komitmen organisasi yang rendah maka akan

menghasilakan kine1ja yang buruk. Hal ini sesuai dengan penelitian yang

dilakukan oleh Rimm (2008) yang menyatakan bahwa motivasi dan

disiplin mempunyai pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kine1ja

di Rumah Tahanan Negara kelas 1 Surakarta.

Hezberg dan Robbins mengernukakan da!am Maulana (2009:83)

semakin tingginya faktor motivasi dibudayakan rnaka akan menciptakan

kinerja karyawan yang superior dan menjadikan organisasi terkait pesaing

yang tangguh.

Page 94: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Maka perlunya menciptakan kine1ja para karyawan yang tentunya

harus diperhatikan juga motivasi, kedisiplinan dan komitemn organisasi

seorang karyawan terhadap perusahaannya secara konsisten dan

prospektif agar menhasilkan kine1ja yang diharapkan.

Page 95: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

A. Kesimpulan

BABV

KESIMPULAN DAN IMPILIKASI

Penelitian ini dilakukan di Jakarta terhadap karyawan yang bekerja di

Bintaro Plaza. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengarnh

motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisasi terhadap kinerja karyawan.

Berdasarkan hasil pengujian data yang telah dilakukan dengan menggunakan

model regresi berganda, maka dapat diperoleh suatu kesimpulan yaitu sebagai

be1ikut:

I. Motivasi berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja karyawan. Hasil

penelitian ini konsisten dengan penelitian yang pernah dilakukan oleh

Syamsul (2010).

2. Kedisiplinan berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja karyawan.

Hasil penelitian ini konsisten dengan penelitian yang pemah dilakukan

oleh Keke (2005).

3. Komitmen organisasi berpengaruh signifikan positif terhadap kinerja

karyawan. Hasil penelitian ini sesuai dengan penelitian terdahulu yang

pemah dilakukan oleh Rizky Silvia Lestarie (2009).

4. Motivasi, kedisiplinan, dan komitmen berpengaruh signifikan positif

secara simultan terhadap kine1ja karyawan. Hasil penelitian ini sesuai

dengan penelitian terdahulu yang pemah dilakukan oleh Riana (2008).

Page 96: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

B. Implikasi

Dalam sebuah pemsabaan peranan dan kendali sumber daya manusia

sangat penting dalam pencapaian tujuan yang diinginkan. Karyawan yang

memiliki kinerja baik dalam menjalankan pekerjaannya perlu dipe1iahankan

dan diperhatikan. Dengan adanya para karyawan yang memiliki kinerja yang

sesuai dengan harapan dan tujuan sebuah pemsahaan, se1ia karyawan yang

berkualitas dan profesional dapat meningkatkan citra dan kualitas perusabaan

tersebut.

Kinerja adalah hasil kerja secara kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh

seorang pegawai dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan tanggung

jawab yang diberikan kepadanya (Mangkunegara 200 I: 67). Selain itu

kinerja juga dapat diartikan sebagai suatu basil dari nsaba seseorang yang

dicapai dengan adanya kemampuan dan perbuatan dalam situasi tertentu.

Sebingga kinerja tersebut merupakan basil keterkaitan antara usaba,

kemampuan dan persepsi tugas.

Peningkatan kinerja karyawan tentu tidak lepas dari faktor-faktor yang

mempengambinya seperti dalam penelitian ini terdapat 3 faktor yakni:

motivasi, kedisiplinan, dan komitmen organisai. Sebagaimana basil analisis

dan pembabasan di atas, babwa ketiga faktor tersebut memiliki pengarub

yang sangat baik terhadap kine1ja baik secara sendiri-sendiri maupun

bersama-sama. Hal ini menunjukan bahwa kinerja dapat meningkat jika

Page 97: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

meningkat, namun sebaliknya jika motivasi, kedisiplinan, dan komitmen

organisasi memuun dapat menurunkan kine1ja para karyawan. Artinya atasan

atau pimpinan dalam perusahaan perlu memikirkan, melihat, memperhatikan,

dan mengambil sikap yang arif dalam menciptakan motivasi, kedisiplinan,

dan komitmen organisasi agar para karyawan terdorong untuk terns dan lebih

meningkatkan kinerja mereka.

Adapun implikasi yang dapat diterapkan oleh kantor Bintaro Plaza untuk

meningkatkan kinerja yaitu:

I. Bagi penelitian

Dengan dibuatnya penelitian ini diharapkan penelitian selanjutnya

dapat menggunakan model penelitian yang berbeda dan pada objek yang

berbeda, misalnya pada perusahaan lain atau indutri yang lain . selain itu

sebaiknya penelitian berikutnya menggunakan jumlah responden yang

lebih banyak agar bisa didapatkan hasil perhitungan yang lebih efisien

dan aknrat, dan penelitian selanjutnya dapat menggunakan variabel lain

untuk diteliti selain variabel motivasi, kedisiplinan, dan komitmen

orgamsas1.

2. Bagi perusahaan

Diharapkan perusahaan memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan

clan keinginan para kmyawan dalam hal menunjang pencapaian hasil

kinerja yang baik. Sepe1ii perusahaan memberikan pelatihan-pelatihan

Page 98: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

pernsahaan memberikan kompensasi kepada karyawan agar para

karyawan mendapatkan motivasi dalam melakukan peke1jaannya. Serta

diharapkan pernsahaan mampu memperhatikan sikap disiplin karyawan,

pernsahaan mampu memberikan sanksi yang tegas untuk setiap karyawan

yang melanggar aturan-aturan yang berlaku. Pernsahan mampu

menciptakan hubungan serta kondisi ke1ja yang baik agar dapat

meningkatkan kinerja dari karyawan tersebut.

3. Bagi karyawan

Diharapkan setiap karyawan yang beke1ja baik staff sampai top

manajer dapat memberikan kontribusi yang besar bagi pernsahaan untuk

itu kinerja dari karyawan hams lebih ditingkatkan lagi, dapat dimulai dari

memperbaiki kepribadian dari masing-masing karyawan yang terkait ha!

itu dapat membawa dampak yang positif bagi kinerja karyawan seperti

dengan meningkatkan kedisiplinan atau meningkatkan keterbukaan dan

komunikasi karyawan terhadap atasan.

4. Bagi masyarakat.

Diharapkan masyarakat pada umumnya dapat mengambil hal-hal

yang positif di dalam penelitian ini seperti menjadi tambahan bahan

informasi yang dapat digunakan untuk melihat pengaruh motivasi,

kedisiplinan, dan komitmen organisasi terhadap kinerja, dan juga sebagai

referensi untuk meningkatkan kinerja mereka pada saat beke1ja.

Page 99: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

C. Keterbatasan Penelitian

Adapun keterbatasan dalam penelitian ini adalah:

1. Penelitian ini menggunakan metode convenience dalam pengambilan

sampel dimana responden yang diambil hanya berdasarkan pada

kemudahan dalam mengambian sampel tanpa memperhatikan

karakteristik responden tersebut.

2. Dalam pertanyaan kuesioner terdapat double barelled questioner yang

dapat membingungkan responden dalam menjawab pe1ianyaan tersebut,

sehingga diharapkan agar penelitian selanjutkan lebih memperhatikan

maksud pertanyaan yang terdapat di kuesioner.

3. Perbedaan penelitian ini dengan penelitian yang Iain hanya terletak pada

objek penelitiannya.

Page 100: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Daftar Pustaka

Arikunto, Suharsimi, " Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktek". Rineka Cipta, Jakarta, 2002.

Ghozali, Imam. "Aplikasi Analisis Multivariete dengan Program SPSS", Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang, 2005.

Gibson, James L. Ivancevich, Jhon M dan James H Donnelly. "Organisasi: Perilaku­Struktur- Proses", Erlangga, Jakarta, 2000.

Hamid, Abdul. "Panduan Penulisan Skripsi ", Cetakan 1, FEIS UIN Press, Jakarta, 2007.

Handoko, T Hani, "Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia", BPFE UGM, Yogyakmta, 2000.

Hasibuan, Malayu. "Manajemen Sumber Daya Manusia", Bumi Aksara, Jakarta: 2002.

lkbal, M., "Pengaruh Sistem Komitmen Organisasi Para Pengurus dan Prestasi Kelja Karyawan Terhadap Efektivitas Organisasi Baitul Maal WatTamwil (BMT) di Kata Palu", Jumal Teknologi dan Manajemen Informatika, Volume 5, Nomor 3, Desember 2007.

Indrianto, Supomo. "Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akunlansi dan Manajemen " BPFE, Y ogyakarta, 2002.

Mangkunegara, Anwar Prabu, "Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan", PT. Remaja Rosdakmya, Bandung, 2001.

------, "Evaluasi Kineja SDM", PT. Refika Aditama, Bandung, 2006.

Maryoto, Susilo, "Manajemen Sumber Daya Manusia ". BPFE UGM, Yogyakarta, 2000.

Maulana, Yusuf, "Pengaruh Komitmen Organisasi, Gaya Kepemimpinan, Motivasi dan Perilaku Etis Sebagai Variabel Moderating Terhadap Hubungan Antara Partisipasi Penyusunan Anggaran dan Kinerja Manajerial", Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Negari SyarifHidayatullah, Jakarta, 2009.

Moekijat, "Kamus Manajemen", Mandar Maju, Bandung, 1990.

Muhammad Idris, "Pengaruh Profesionalisme, Motivasi, dan Komitmen Organisasional Terhadap Peningkatan Kine1ja Auditor: Studi Empiris pada KAP Jakarta", Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Negari SyarifHidayatullah, Jakarta, 2008.

Page 101: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Panggabean, Mutiara S. "Manajemen Sumber Daya Mam1sia ", Cet.2, Ghalia Indonesia, Bogar Selatan, 2004.

Prawirosentono, Suyadi. " Manajemen Sumber Daya Manusia Kebijakan Kinerja Kmyawan ", BPFE-Y ogyakarta, Y ogyakarta, 1999.

Priyatno, Duwi, " 5 Jam Be/ajar Olah Data dengan SPSS Jr, C.V ANDI OFFSET, Y ogyakarta, 2009.

Reaksohadiprodjo, Sukanto dan Handoko, T. Hani. "Organisasi Pen1sahaan", BPFE, Y ogyakarta: 1997.

Riduwan, Engkos Ahmad Kuncoro, "Cara Menggunakan dan Memaknai Ana/isis Jalur (Path Analysis)", Alfabeta, Bandung, 2008.

Rizky, Sulvia, "Pengaruh Locus of Control, Struktur Audit, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kinerja Auditor (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Pub/ilc di Jakarta)", Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Negari Syalif Hidayatullah, Jakarta, 2009.

Robbins, Stephen P. "Perilaku Organisasi", PT. Indeks, Jakarta, 2006.

Robert N. Anthony, Vijay Grovindaraja, "Management Control System", PT. Salemba Empat Patria, Jaka1ia, 2005.

Santoso, Singgih. "Buku Latihan SPSS Statistik Parametilr', PT.Elex Media Komptindo, Jakarta, 2004.

Sedannayanti, "Sumber Daya Manusia dan Produktivitas Ke~ja", C.V Mandar Maju, Bandung, 200 I.

Siagian, Sondang. "Manajemen Sumber Daya Manusia", Bumi Aksara, Jakarta, 2000.

Siagian, Dergibson. "Metode Statistik Untuk Bisnis dan Ekonomi", PT.Gramedia Pustaka Utama, Jakarta, 2000.

Sitanggang, Torang. "Pengaruh Persepsi Mengenai Komitmen dan Budaya Organisasi Terhadap Persepsi Mengenai Kinerja Pegawai di Rektorat Pemeriksaan, Penyelidikan dan Penagihan Pajak direktorat Jendral Pajak". Universitasi, Jakarta, 2005.

Siti Fatimah, "Pengaruh Komitmen Organisasi dan Motivasi Terhadap Kepuasan Kerja dan lmplikasinya Terhadap Kinerja Individual (Studi Empiris Pada Akuntan di Perguruan

Page 102: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Tinggi Islam Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Negari Syarif Hidayatullah, Jakarta, 20 I 0.

Sofian, Sugioko, "Pengaruh Variabel Antesedan dan Perantc1ra Terhadap Hubungan Komitmen Organisasi dan Kine1ja Tugas ", Akuntabilitas Vol.8 No.2, ha!. 182-1882, Maret 2009.

Sopiah. "Peri/aim Organisasioal'', Andi Offset, Yogyakarta, 2008.

Sri, Trisnaningsih, "Indenpensi Auditor dan Komitmen Organisasi Sebagai Mediasi Pengaruh Pemahaman Good Governance, Gaya Kepemimpinan dan Budaya Organisasi Terhadap Kine1ja Auditor", Simposium Nasional Akuntansi X, AMKP-02, Makasar, 2007.

Sugiyono, "Statistik Untuk Pene/itian Bisnis ", Alfabeta, Bandung, 2006.

Sunyoto Danang, "Analisis Regresi dan Uji Hipotesis", Nica Media Pressindo, yogyakarta, 2008.

Supardi dan Anwar, Saifol. "Dasar-dasar Perilaku Organisasi", UII Press, Yogyakarta, 2004.

Syamsul, Bahri, "Pengaruh Motivasi, Tindakan Supe11>isi, dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Auditor Junior (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di DK! Jakarta dan Tangerang Selatan) ", Skripsi Fakultas Ekonomi, Universitas Islam Negari Syarif Hidayatullah, Jakaita, 2010

Tampubolon, Manahan, "Perilaku Keorganisasian", Edisi Kedua, Ghalia Indonesia, Jakarta, 2008.

Umar, Husein. "Desain Penelitian MSDM dan Perilaku Kmyawan", PT.Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2008

Wibowo, "Manajemen Kinerja", PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2007.

Winardi. "Motivasi dan Pemotivasi da/am Manejemen ", PT. Raja Grafindo Persada, Jakarta, 2004.

Wirawan. "Evaluasi Kinerja, Sumber Daya Manusia, Teori Aplikasi dan Penelitian, Salemba Empat, 2009.

Yusuf, Muri. "Kial Sukves Dalam Karier ", Cetakan Kedua, Ghalia Indonesia, Jakarta, 2002

Page 103: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Hal : Pennohonan pengisian kuesioner

Kepada Yth,

Bapak/Ibu Responden

Di Tempat

Dengan Hormat,

Sa ya adalah mahasiswa program strata satu (SI) Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) jurusan manajemen yang sedang menyusun skripsi sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar smjana ekonomi (SE), dengan ini saya :

Nama : Miranti

NIM : 107081003423

Mengharapkan kesedian dan partisipasi Bapak/Ibu/saudara/I untuk mengisi kuesioner yang terlampir bersama surat ini. Adapun judul penelitian saya qjukan adalah "Pengaruh Motivasi, Kedisplinan, dan Komitmen Organisasi Terhadap Kine1ja (Studi kasus pada karyawan Bintaro Plaza)".

Informasi yang diperoleh melalui kuesioner ini hanya akan digunakan untuk kepentingan penelitian (riset) dan tidak untuk kepentingan diluar riset, sehingga akan saya jaga kerahasiaannya sesuai dengan etika penelitian.

• Responden diharapkan membaca setiap pertanyaan secara hati-hati dan menjawab dengan lengkap.

• Tidak ada jawaban yaJ1g salah atau bener dalam pilihai1 anda yang penting memilih jawaban yang sesuai dengan pendapat anda.

Demikianlah permohonan saya 1111, alas kesediaan Bapak/Ibu/Saudara/I dalam meluangkan waktu untuk mengisi dan menyatakan pendapat dalam penelitian 1m, saya ucapkan terima kasih.

Hmmat saya,

Peneliti

Page 104: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Kuesioner tentang

"Pengaruh Motivasi, Kedisplinan, dan Komitmen Organisasi

Terhadap Kinerja (studi kasus pada karyawan Bintaro Plaza)"

Beri tanda silang (X) sesuai dengan jawaban anda pilih, kecuali untuk usia

karakteristik responden.

1. J enis Ke Jamin :( )Pria ( ) Wanita

2. Usia Tahun

3. Pendidikan terakhir : ( ) SMA/SMK ( ) D3

( ) S2 ( ) lainya.

4. Lama Bekerja : (

Keterangan:

I = Sangat Tidak Setuju (STS)

2 = Tidak Setuju (TS)

3 = Ragu-Ragu (RR)

4= Setuju (S)

(

(

(

) :SI Tahun

)>1-2 Tahun

) >2-3 Tahun

)>3 Tahun

( ) SI

Page 105: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

1. Pertanyaan Motivasi

No Pertanvaan STS TS RR s SS

1. Saya bertangung jawab atas semua pekerjaan yang saya lakukan. Pencapaian prestasi dalam melakukan suatu pekerjaan akan

2. menggerakan say a untuk melakukan h1gas-tugas be1ikutnya.

3. Saya merasa dihargai apabila mendapatkan pengakuan terhadap prestasi yang saya dapat.

4. Saya merasa nyaman, cukup menarik dan mendapatkan tantangan terhadap h1gas yang saya lakukan ini.

Saya mendapat kesempatan tentang pelatihan-pelatihan, 5. kursus, dan juga melanjutkan jenjang pendidikan untuk

pengembangan kaiir saya.

Saya menginginkan adanya promosi kejenjang yang lebih 6. tinggi, mendapatkan peluang untuk meningkatkan

pengalaman dalam bekeria.

7. Gaji yang saya terima akan memberikan dorongan dalam melakukan peke1jaan saya.

8. Sa ya membuh1hkan keamanan dan keselamatan kerja dalam bekeria.

Kondisi ke1ja yang nyaman, am an, dan tenang serta 9. didukung oleh peralatan yang memadai,akan membuat saya

merasa betah dan produktif dalam bekerja sehari-hari.

Hubungan ke1ja yang harmonis antara sesama pegawai 10. manpun atasan dan bawahan membuat saya melaksanakan

peke~jaan dengan baik.

Keadilan dan kebijaksanaan yang berlaku dalam 11. perusahaan mempengaruhi say a dalam melaksanakan

peke~jaan dengan baik.

12. Status pekerja mempengruhi motivasi saya dalam bekerja.

Page 106: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2. Pertanyaan Kedisiplinan

No Pertanyaan STS TS RR s SS

I Kartu absensi dapat mendorong saya agar meningkatkan sikap disipli kedisiplin.

2 Sikap disiplin pegawa1 dapat dilihat clari kehadiran karyawan yang tepat waktu

3 Jam kerja kantor tidak boleh digunakan untuk melaksanakan peke1jaan lain selain pekerjaan kantor.

4 Peraturan pemsahaan hams ditaat clan patuhi oleh selumh karyawan.

Pemberian sanksi kepacla karyawan yang melanggar 5 aturan,secara langsung c\apat meningkatkan kedisplinan

karyawan tersebut. Sanksi/hukuman seperti teguran a tau peringatan clapat

6 mengurangi kelalaian dan kecerobohan yang clilakukan oleh karyawan.

7 Kedisplinan hams dimulai dari diri sendiri.

8 Sikap clisiplin pegawai dapat dilihat dari adanya tanggung jawab yang besar terhadap pekerjaan.

9 Salah satu cara untuk meningkatakan kedisplinan yaitu dengan melaksanakan pekerjaan tanpa paksaan.

Page 107: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

3. Pertanyaan Komitmen Organisasi

No Pertanyaan STS TS RR s SS

I Saya merasa ikut memiliki organisasi tempat saya bekerja.

2 Sa ya merasa terikat secara emosional dengan organisasi saya.

3 Sa ya merasa menjadi bagian orgamsas1 tempat saya bekerja.

4 Saya merasa masalah organisasi juga seperti masalah saya.

5 Saya mudah menjadi terikat dengan orang lain seperti orang-orang di tempat saya bekerja.

6 Saya mau berusaha diatas batas normal untuk kesuksesan organisasi saya.

7 Saya tetap tinggal diorganisasi ini adalah kebutuhan dalam kehidupan saya.

Alasan utama saya tetap beke1ja di organisasi ini adalah 8 apabila keluar akan memerlukan pengorbanan diri sendiri

yang harus saya pe1timbangkan.

9 Saya merasa terlalu riskan untuk memutuskan meniggalkan orgamsas1.

10 Ada kosekunsi negatifbila meninggalkan organisasi ini Terlalu ban yak masalah yang harus dihadapi dalam

11 kehidupan saya jika saya memutuskan untuk keluar dari organisasi saat ini.

Page 108: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

4. Pertanyaan Kinerja

No Pertanyaan STS TS RR s SS

I Saya menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jadwal yang ditenh1kan

2 Saya berusaha semaksimal rnungkin mencari cara untuk meyelesaikan peke1jaan rutin degan cepat

I

3 Sejak awal saya berusaha melakukan pekerjaan degan benar

4 Saya berusaha melayani orang lain dengan baik

5 Saya selalu mempertimbangkan sesuatu dalam mengambil keputusan

6 Saya menghargai rekan kerja yang bekerja dengan baik

7 Saya berusaha mencari cara untuk menambah pengetahuan

8 Saya membuka diri untuk suatu perubahan yang dapat meningkatkan kualitas kerja

9 Sa ya suka menggunakan cara berfikir alternatif dalam memecahkan pe1masalahan yang ada di kantor

10 Sa ya mampu menyatakan ketidaksetujuan tan pa harus menciptakan konflik

11 Sa ya melibatkan diri dalam setiap kegiatan yang ada dikantor

12 Saya bekerja sesuai jadwal yang berlaku di kantor

Page 109: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

I. Jawaban kuesioner Motivasi

) mo.1 mo.2 mo.3 mo.4 mo.5 mo.6 mo.7 mo.8 mo.9 mo.10 mo.11 mo.12 total

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 49

4 2 3 3 3 3 2 3 3 3 4 4 37 4 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 49

4 2 4 4 4 4 3 4 4 4 5 4 46

5 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 4 50

4 2 4 4 2 3 3 4 4 4 5 4 43

5 4 5 5 2 4 4 3 4 2 3 5 46

4 4 4 3 2 3 3 4 3 4 4 4 42

4 5 5 4 3 3 3 3 4 3 4 4 45

4 5 5 4 3 3 3 3 4 5 5 5 49

4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 43

4 4 4 4 3 3 3 4 3 4 5 4 45

4 4 3 4 5 4 4 5 4 4 5 4 50

4 5 4 3 4 4 5 4 4 5 4 4 50

4 4 3 3 5 5 4 3 5 3 4 4 47

4 2 2 4 3 4 4 4 2 4 4 4 41

4 4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 43

4 4 4 3 2 4 3 3 3 4 5 5 44

4 3 3 4 3 3 4 4 3 4 4 5 44

4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 43

4 3 2 3 2 3 2 2 3 4 5 5 38

4 5 4 3 4 3 3 3 3 5 5 5 47

4 4 4 2 3 2 2 2 5 5 4 4 41

4 4 4 3 2 4 3 4 4 4 4 4 44

4 4 4 4 3 5 4 4 5 4 5 4 50

5 4 3 5 3 4 4 3 3 5 4 4 47

4 4 4 3 3 3 3 3 4 4 4 4 43

4 4 4 4 3 5 4 4 3 4 4 5 48

4 3 2 3 3 3 3 4 4 4 4 5 42

4 2 2 3 2 4 2 3 3 4 5 4 38

4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 5 5 49

4 4 4 3 2 4 3 4 3 4 4 4 43

4 2 4 3 3 3 2 2 2 2 5 5 37

5 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 48

4 4 4 4 4 3 3 4 4 5 4 3 46

2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 4 33

4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 4 44 A A A A 0 0 A A A A A ~ ,,.,

Page 110: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan ( I. Jawaban kuesioner Motivasi)

mo.1 mo.2 mo.3 mo.4 mo.S mo.6 mo.7 mo.8 mo.9 mo.10 mo.11 mo.12 total 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 5 4 46

4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 4 47

3 4 4 3 4 5 5 4 5 4 4 4 49

4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 4 44

4 3 3 4 2 4 3 3 4 4 4 4 42

4 4 4 3 3 3 2 4 4 3 4 4 42

4 3 4 4 4 5 3 2 3 5 5 4 46

4 3 4 3 4 3 2 2 4 4 4 4 41

4 4 4 3 3 4 3 4 5 4 4 4 46

4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4 45

4 3 3 3 5 5 3 2 3 5 3 4 43

5 3 2 3 3 3 4 4 4 3 4 4 42

3 4 3 4 2 4 4 3 4 4 4 5 44

4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

5 5 5 3 5 3 4 3 4 4 3 4 48

4 2 2 2 I 3 4 4 3 4 4 4 37

4 4 4 3 3 3 3 3 4 2 4 4 41

4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 4 44

4 4 3 3 4 4 3 3 4 5 5 4 46

4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 4 44

4 4 4 3 3 4 3 4 5 4 4 4 46

Page 111: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

2. Jawaban Kuesioner Kedisiplinan

Resp kd.1 kd.2 kd.3 kd.4 kd.5 kd.6 kd.7 kd.8 kd.9 total

1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

2 2 3 4 4 3 3 4 4 4 31

3 5 5 5 4 5 5 5 5 5 44

4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37

5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

6 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

7 3 4 4 4 4 4 4 4 3 34

8 5 4 4 3 4 3 3 3 4 33

9 5 5 5 5 5 5 4 4 4 42

10 5 4 4 5 4 4 4 4 4 38

11 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37

12 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

13 4 4 3 5 4 5 5 5 3 38

14 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

15 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

16 4 4 3 4 3 4 3 4 4 33

17 4 4 3 4 3 4 3 4 4 33

18 4 5 5 4 4 5 4 4 4 39

19 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

21 5 4 4 4 4 4 4 4 4 37

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

23 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

25 4 4 4 4 3 3 3 3 4 32

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

27 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27

28 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

29 4 5 5 5 5 5 4 4 4 41

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

31 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

32 5 5 5 5 5 5 5 5 5 45

33 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27

34 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

35 4 4 3 5 4 5 5 5 3 38

36 4 4 4 4 3 3 3 3 4 32 Y7 A A A < A < < A < Al\

Page 112: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan (2. Jawaban Kuesioner kedisiplinan)

resp kcl.l kcl.2 kcl.3 kcl.4 kcl.5 kcl.6 kcl.7 kcl.8 kcl.9 total 39 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

40 3 3 3 4 3 4 4 3 4 31

41 5 5 5 5 5 5 5 5 4 44

42 5 4 4 4 3 3 3 3 4 33

43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

44 3 4 4 5 4 5 5 4 5 39

45 5 4 3 4 3 4 3 4 4 34

46 5 4 3 4 3 4 3 4 4 34

47 4 4 3 5 4 5 5 5 3 38

48 5 4 4 4 3 3 3 3 4 33

49 4 4 3 5 4 5 5 5 3 38

50 5 5 3 4 3 4 3 4 4 35

51 5 5 4 5 4 5 5 4 5 42

52 4 5 4 5 4 5 5 4 5 41

53 4 4 3 5 4 5 5 5 3 38

54 3 3 3 4 3 4 4 3 4 31

55 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

56 3 3 3 3 3 3 3 3 3 27

57 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

58 5 4 3 4 3 4 3 4 4 34

59 4 4 4 4 4 4 4 4 4 36

60 3 3 3 4 3 4 4 3 4 32

Page 113: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

3. Jawaban Kuesioner Komitmen Organisasi

resp ko.1 ko.2 ko.3 ko.4 ko.5 ko.6 ko.7 ko.8 ko.9 ko.10 ko.11 total

I 3 5 4 4 3 4 3 3 4 3 4 40

2 3 3 4 4 4 4 4 4 4 4 5 43 -

3 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 48

4 3 3 4 4 2 3 2 I 2 2 3 29

5 4 5 5 5 4 4 5 5 5 5 4 51

6 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 3 47

7 5 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4 43

8 5 4 4 4 3 3 3 4 3 4 4 41

9 4 5 4 4 3 5 4 4 4 4 4 45

10 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 43

11 5 5 5 5 5 5 5 4 5 5 4 53

12 4 5 4 4 3 4 4 4 5 4 3 44

13 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

15 4 4 5 5 5 5 5 5 5 5 5 53

16 5 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 49

17 4 4 4 4 4 4 4 4 5 4 4 45

18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

19 4 4 4 4 4 5 5 4 5 5 5 49

20 2 3 3 4 3 3 4 4 4 3 3 36

21 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 4 54

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

23 3 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4 42

24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

25 4 4 3 3 3 4 5 5 4 5 5 45

26 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 43

27 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 33

28 4 4 4 4 4 5 5 5 :5 5 5 50

29 4 4 4 5 4 5 5 5 :5 5 5 51

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

31 4 4 4 4 4 3 5 3 :5 5 4 45

32 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

33 3 3 4 4 4 5 4 4 4 4 4 43

34 4 4 4 4 4 5 4 4 4 5 4 46

35 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 55

36 2 2 2 3 2 3 3 3 3 3 3 29

37 4 3 4 4 3 3 4 4 4 3 4 40 00 A A A A ' ' A A A A A ,..,

Page 114: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan ( 3. Jawaban Keusioner Komitmen Organisasi)

resp ko.1 ko.2 ko.3 ko.4 ko.5 ko.6 ko.7 ko.8 ko.9 ko.10 ko.11 total

39 4 4 4 4 4 3 3 3 4 4 4 41

40 4 4 3 4 4 3 3 4 4 4 5 42

41 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 43

42 3 4 4 3 4 5 5 4 5 4 4 45

43 4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 4 40

44 4 3 3 4 2 4 3 3 4 4 4 38

45 4 4 4 3 3 3 2 4 4 3 4 38

46 4 3 4 4 4 5 3 2 3 5 5 42

47 4 3 4 3 4 3 2 2 4 4 4 37

48 4 4 4 3 3 4 3 4 :5 4 4 42

49 4 4 4 3 4 3 4 4 4 3 4 41

50 4 3 3 3 5 5 3 2 3 5 3 39

51 5 3 2 3 3 3 4 4 4 3 4 38

52 3 4 3 4 2 4 4 3 4 4 4 39

53 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 44

54 5 5 5 3 5 3 4 3 4 4 3 44

55 4 2 2 2 1 3 4 4 3 4 4 33

56 4 4 4 3 3 3 3 3 4 2 4 37

57 4 4 4 4 3 4 3 3 4 3 4 40

58 4 4 3 3 4 4 3 3 4 5 5 42

59 4 4 4 4 3 3 3 3 4 4 4 40

60 4 4 4 3 3 4 3 4 :5 4 4 42

Page 115: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

4. Jawaban Kuesioner Kine1ja

resp kn.I kn.2 kn.3 kn.4 kn.5 kn.6 kn.7 kn.8 kn.9 kn.10 kn.11 kn.12 total

1 3 3 4 3 3 3 2 3 3 3 3 4 37

2 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4 4 4 47

3 5 5 5 5 5 5 3 3 5 5 5 3 54

4 2 1 2 2 2 2 3 4 4 3 4 4 33

5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60

6 4 4 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 42

7 2 2 2 2 2 3 4 4 3 2 4 4 34

8 5 4 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4 46

9 4 3 3 4 5 4 2 4 2 5 4 4 44

IO 4 3 5 5 5 5 3 4 5 5 4 4 52

11 5 5 5 5 5 5 3 5 5 5 5 4 57

12 5 5 4 4 4 4 3 4 3 3 4 5 48

13 3 3 4 3 3 4 3 3 4 4 4 4 42

14 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

15 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60

16 5 5 5 5 3 5 4 4 4 5 4 4 53

17 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

18 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

19 4 4 4 4 4 4 4 5 5 5 5 4 52

20 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

21 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60

22 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

23 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

24 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

25 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 3 4 41

26 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

27 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

28 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60

29 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 5 60

30 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

31 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 49

32 4 4 3 3 4 4 4 5 4 5 5 4 49

33 5 5 5 3 3 5 3 3 3 3 3 3 44

34 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 49

35 5 2 3 4 5 5 5 5 4 5 5 3 51

36 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

37 4 4 4 3 4 4 3 4 3 3 3 4 43 00 A A A ' A A 0 0 0 0 0 A A..,

Page 116: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan (4. Jawaban Kuesioner Kine1ja)

resp kn.I kn.2 kn.3 kn.4 kn.5 kn.6 kn.7 kn.8 kn.~> kn.10 kn.11 kn.12 total

39 4 5 4 4 4 4 3 3 3 3 3 3 43

40 4 4 4 4 5 5 3 3 4 4 4 4 48

41 4 5 5 5 4 4 3 3 4 4 4 4 49

42 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

43 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

44 4 3 3 3 3 4 3 4 3 4 4 3 41

45 4 4 3 3 4 4 4 5 4 5 5 4 49

46 5 5 5 3 3 5 3 3 3 3 3 3 44

47 4 5 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 49

48 5 2 3 4 5 5 5 5 4 5 5 4 52

49 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 48

50 5 4 4 5 4 5 3 4 3 3 4 4 48

51 5 5 5 5 4 4 4 4 5 5 4 3 53

52 4 3 3 4 4 3 3 4 4 3 4 3 42

53 4 3 4 4 4 3 3 4 4 4 4 4 45

54 5 5 5 5 4 4 3 4 3 4 4 3 49

55 5 5 5 5 4 4 4 4 4 4 4 4 52

56 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 4 37

57 5 3 4 3 3 3 3 4 3 5 5 4 45

58 4 3 4 3 4 3 3 4 3 4 4 4 43

59 5 4 4 5 5 3 4 4 4 5 4 4 51

60 2 1 2 2 2 2 3 4 4 3 3 4 32

Page 117: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Hasil Uji Validitas Motivasi

Correlations

M01 M02 M03 M04 M05 M06 M07 MOS M09 M010 M011 M012 TOTAL MO

M01 Pearson 1 .279 .246 .273 .263 -.199 .360 .100 .293 .4S9 ..

.242 .4S3 .. . .

.560

Correlation

Sig. (2-tailed) .135 .190 .145 .161 .292 .051 .601 .117 .006 .19S .007 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 ..

M02 Pearson .279 1 .009 -.074 .166 .033 .029 .28S .4S1 .033 .10S .313 .364

Correlation

Sig. (2-tailed) .135 .964 .69S .3S1 .S62 .S79 .123 .007 .S62 .571 .092 .04S

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

M03 Pearson .246 .009 1 .273 .3S6 .239 .155 .279 .245 .17S .10S -.009 .45S

Correlation

Sig. (2-tailed) .190 .964 .144 .035 .203 .414 .135 .193 .347 .569 .962 .011

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 . . .. ..

M04 Pearson .273 -.074 .273 1 .452 .210 .367 .076 .347 .561 .000 .26S .554

Correlation

Sig. (2-tailed) .145 .69S .144 .012 .264 .046 .689 .060 .001 1.000 .152 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

.263 .166 .3S6° .452 . 361 .462" .501 ..

.569 ..

.361 .335 .3SO ..

MOS Pearson 1 .774

Correlation

Sig. (2-tailed) .161 .381 .035 .012 .050 .010 .005 .001 .050 .070 .03S .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

MOS Pearson -.199 .033 .239 .210 .361 1 .254 .222 .164 .055 .271 .115 .390

Correlation

Sig. (2-tailed) .292 .S62 .203 .264 .050 .175 .23S .388 .772 .14S .544 .033

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 .

M07 Pearson .360 .029 .155 .367 .462 .254 1 .045 .347 .. 323 .364. .319 .594 . .

Correlation

Sig. (2-tailed) .051 .S79 .414 .046 .010 .175 .815 .061 .. OS2 .048 .OS6 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

MOS Pearson .100 .288 . 279 .076 .501 ..

.222 .045 1 .575 . .

222 . 365 • .293 ..

.557

Correlation

Qj,... /')_f,,.ilnrf\ g111 1?, ,,, goa nn< no 01" nn1 ?,Q nA7 11~ nn1

Page 118: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan (Basil Uji Validitas Motivasi)

M01 M02 M03 M04 M05 .. ..

~09 Pearson .293 .481 .245 .347 .569

Correlation

Sig. (2-tailed) .117 .007 .193 .060 .001

N 30 30 30 30 30 .. ..

V1010 Pearson .489 .033 .178 .561 .361

Correlation

Sig. (2-tailed) .006 .862 .347 .001 .050

N 30 30 30 30 30

V1011 Pearson .242 . 108 .108 .000 .335

Correlation

Sig. (2-tailed) .198 .571 .569 1.000 .070

N 30 30 30 30 30

.. \.1012 Pearson .483 .313 - .268 .380

Correlation .009

Sig. (2-tailed) .007 .092 .962 .152 .038

N 30 30 30 30 30 ..

. 364' .458' .554 .. ..

fOTAL Pearson .560 .774

\.10 Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .048 .011 .001 .000

N 30 30 30 30 30

••. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

•. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

M06

.164

.388

30

.055

.772

30

.271

.148

30

.115

.544

30

.390'

.033

30

M07 MOS M09 M010 M011 M012 TOTAL MO

.347 .575 ..

1 .475 ..

.369 .. . .

.557 .778

.061 .001 .008 .045 .001 .000

30 30 30 30 30 30 30 .. ..

.323 .222 .475 1 .051 .366 .591

.082 .238 .008 .788 .047 .001

30 30 30 30 30 30 30

.364 .

.365 .369 .051 .. ..

1 .526 .549

.048 .047 .045 .788 .003 .002

30 30 30 30 30 30 30

.. .. .. .319 .293 .557 .366 .526 1 .692

.086 .116 .001 .047 .003 .000 . 30 30 30 30 30 30 30

.. .. .. .. .. .. .594 .557 .778 .591 .549 .692 1

.001 .001 .000 .001 .002 .000

30 30 30 30 30 30 30

Page 119: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Basil Uji Validitas Kedisiplinan

Correlations

KD1 KD2 KD3 KD4 KD5 KD6 KD7 KD8 KD9 TOTAL KD

KD1 Pearson Correlation 1 . 514 .. .205 .373 .637 ..

-.113 .380 .243 .426 .755 ..

Sig. (2-tailed) .004 .276 .043 .000 .551 .038 .196 .019 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KD2 Pearson Correlation . 514 .. 1 .227 .365 • .174 -.065 .561 ..

.347 .119 .677 ..

Sig. (2-tailed) .004 .228 .047 .358 .734 .001 .060 .531 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KD3 Pearson Correlation .205 .227 1 .403' .236 .196 .050 .268 .170 .508 ..

Sig. (2-tailed) .276 .228 .027 .210 .298 .791 .152 .368 .004

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

.365' .403. . 378' .466" [ . ..

KD4 Pearson Correlation .373 1 .067 .144!1 .394 .720

I Sig. (2-tailed) .043 .047 .027 .039 .725 .009 .448 .031 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30: 30 30

KD5 Pearson Correlation .637 ..

.174 .236 .378' 1 .015 .107 .016' .330 .577"

Sig. (2-tailed) .000 .358 .210 .039 .938 .575 .934 .075 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KD6 Pearson Correlation -.113 -.065 .196 .067 .015 1 -.139 .153 .072 .184

Sig. (2-tailed) .551 .734 .298 .725 .938 .465 .419 .705 .329

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KD7 Pearson Correlation .380 .561 ..

. 050 .466" .107 -.139 1 .095 .157 .579 ..

Sig. (2-tailed) .038 .001 .791 .009 .575 .465 .619 .406 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KDB Pearson Correlation .243 .347 .268 .144 .016 .153 .095 1 -.028 .429

Sig. (2-tailed) .196 .060 .152 .448 .934 .419 .619 .883 .018

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KD9 Pearson Correlation .426 .119 .170 .394 .330 .072 .157 -.028 1 .543"

Sig. (2-tailed) .019 .531 .368 .031 .075 .705 .406 .883 .002

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Page 120: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan ( Basil Uji Validitas Kedisiplinan)

K01 K02 K03 K04

TOTAL KO Pearson Correlation .755 ..

.677 ..

.508 ..

.720 . .

Sig. (2-tailed) .000 .000 .004 .000

N 30 30 30 30

**.Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

K05

.. .577

.001

30

K06 KO? KOH K09 TOTALKO

.184 .579 . .

.429' .543 ..

1

.329 .001 .018 .002

30 30 30 30 30

Page 121: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Hasil Uji Validitas Komitmen Organisasi

Correlations

K01 K02 K03 K04 K05 K06 KO? KOS K09 K010 K011 TOTAL KO

K01 Pearson Correlation 1 .575 ..

. 415 .451 .667 ..

.441 .486 ..

.553 ..

.555 ..

.512 ..

.389 .744 ..

Sig. (2-tailed) .001 .022 .012 .000 .015 .006 .002 .001 .004 .034 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

K02 Pearson Correlation .575 ..

1 .409' .589 ..

.572 ..

.651 ..

.290 .314 .384° .487 ..

.503 ..

.713"

Sig. (2-tailed) .001 .025 .001 .001 .000 .120 .091 .036 .006 .005 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

K03 Pearson Correlation .415 .409' 1 .477" .220 . 722'' .491 ..

.370° .525 ..

.201 .423 .639"

Sig. (2-tailed) .022 .025 .008 .242 .000 .006 .044 .003 .287 .020 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

K04 Pearson Correlation .451' .589" .477" 1 .287 .510" .467'' .411' .406° .389' .445' .681 ..

Sig. (2-tailed) .012 .001 .008 .124 .004 .009 .024 .026 .034 .014 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KOS Pearson Correlation .667'' .572" .220 .287 1 .434' .469" .322 .394' .473" . 364' .644 ..

Sig. (2-tailed) .000 .001 .242 .124 .016 .009 .083 .031 .008 .048 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

K06 Pearson Correlation .441' .651'' .722'' .510" .434° 1 .453 .283 .395° .352 .503" .704 ..

Sig. (2-tailed) .015 .000 .000 .004 .016 .012 .130 .031 .057 .005 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KO? Pearson Correlation .486" .290 .491'' .467" .469" .453 1 .581'' .687'' .393° .407 .726"

Sig. (2-tailed) .006 .120 .006 .009 .009 .012 .001 .000 .032 .026 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

KOS Pearson Correlation .553 ..

.314 . 370' .411 .322 .283 .581 ..

1 .812 ..

.704 ..

.423 .745 ..

Sig. (2-tailed) .002 .091 .044 .024 .083 .130 .001 .000 .000 .020 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

K09 Pearson Correlation .555" . 384' .525" .406 .394 . 395° .687'' .812°' 1 .566 ..

.459 .787 ..

Sig. (2-tailed) .001 .036 .003 .026 .031 .031 .000 .000 .001 .011 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

HP:r..::::imh11no- n:::iiln h:::il:::im:::in hPrlk11tnv:::i

Page 122: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan (Basil Uji Validitas Komitmen Organisasi)

K01 K02 K03 K04

.. .. K010 Pearson Correlation .512 .487 .201 .389

Sig. (2-tailed) .004 .006 .287 .034

N 30 30 30 30

Pearson Correlation . 389° .503 ..

.423 .445

Sig. (2-tailed) .034 .005 .020 .014

K011 N 30 30 30 30

TOTALKO Pearson Correlation . 7M . . 713 .. . 639 .. .681°0

Sig. (2-tailed) .000 .000 .000 .000

N 30 30 30 30

**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

*. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

K05 K06 K07

.. .473 .352 .393

.008 .057 .032

30 30 30

. 364° .503 .. .407

.048 .005 .026

30 30 30

.6M' .704'' .726 ..

.000 .000 .000

30 30 30

K08 K09 K010 K011 TOTAL KO

.. .. .. . . .704 .56!3 1 . 723 .764

.000 .001 .000 .000

30 :m 30 30 30

.423 . 4s9· .723 .. 1 .746 ..

.020 .Q-11 .000 .000

30 :io 30 30 30

. 745 .. . 787 .. . 764"" .746 •• 1

.000 .000 .000 .000

30 :io 30 30 30

Page 123: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Basil Uji Validitas Kine1ja

Correlations

KN1 KN2 KN3 KN4 KN5 KN6 KN7 KN8 KN9 l<.N10 KN11 KN12 TOTAL KN

N1 Pearson Correlation 1 .456' .450 .458 .098 .312 .314 .489 ..

.056 -.127 .117 . .

.085 .566

Sig. (2-tailed) .011 .013 .011 .605 .094 .091 .006 .767 .502 .537 .653 .001

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

N2 Pearson Correlation .456 1 .253 .470 ..

.041 .329 . .

.423 .354 .381 .215 .436 -.072 .693

Sig. (2-tailed) .011 .177 .009 .828 .076 .020 .055 .038 .254 .016 .705 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

N3 Pearson Correlation .450 .253 1 .199 -.082 .303 .279 .310 -.125 .000 .000 .095 .349

Sig. (2-tailed) .013 .177 .292 .667 .104 .136 .095 .509 1.000 1.000 .618 .059

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

N4 Pearson Correlation .458' .470 ..

.199 1 .318 .476 •• .471 ..

.113 -.025 .000 .121 .522 .. ..

.678

Sig. (2-tailed) .011 .009 .292 .086 .008 .009 .551 .896 1.000 .524 .003 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 .. . ..

NS Pearson Correlation .098 .041 -.082 .318 1 . 347 .547 .229 .164 ·..231 .043 .381 .484

Sig. (2-tailed) .605 .828 .667 .086 .060 .002 .224 .386 .218 .823 .038 .007

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 .. .. ..

N6 Pearson Correlation .312 .329 . 303 .476 .347 1 .687 .262 -.147 .092 -.068 .173 .614

Sig. (2-tailed) .094 .076 .104 .008 .060 .000 .162 .439 .629 .722 .362 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 .. .. .. ..

N7 Pearson Correlation .314 .423 .279 .471 .547 .687 1 .357 .096 .099 -.055 .258 .728

Sig. (2-tailed) .091 .020 .136 .009 .002 .000 .053 .613 .604 .775 .169 .000

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

N8 Pearson Correlation .489 ..

.354 .310 .113 .229 .262 .357 1 .107 .220 -.061 -.155 .507 ..

Sig. (2-tailed) .006 .055 .095 .551 .224 .162 .053 .573 .244 .750 .414 .004

N 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30 30

Bersambung pada halaman berikutnya.

Page 124: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Lanjutan ( I-Iasil Uji Validitas Kinetja)

KN1 KN2 KN3 KN4 KN5

<N9 Pearson .056 .381 -.125 -.025 .164

Correlation

Sig. (2-tailed) .767 .038 .509 .896 .386

N 30 30 30 30 30

<N10 Pearson -.127 .215 .000 .000 -.231

Correlation

Sig. (2-tailed) .502 .254 1.000 1.000 .218

N 30 30 30 30 30 .

<N11 Pearson . 117 .436 .000 .121 .043

Correlation

Sig. (2-tailed) .537 .016 1.000 .524 .823

N 30 30 30 30 30

<N12 Pearson .085 -.072 .095 .522 ..

.381

Correlation

Sig. (2-tailed) .653 .705 .618 .003 .038

N 30 30 30 30 30 .. .. .. . .

TOTAL Pearson .566 .693 .349 .678 .484

KN Correlation

Sig. (2-tailed) .001 .000 .059 .000 .007

N 30 30 30 30 30

•. Correlation is significant at the 0.05 level (2-tailed).

'*.Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

KN6 KN7 KN8 KN9 KN10 KN11 KN12 TOTAL KN

-.147 .096 .107 1 .089 ..

.540 .018 .358

.439 .613 .573 .641 .002 .925 .052

30 30 30 30 30 30 30 30

.092 .099 .220 .089 1 .332 -.101 .260

.629 .604 .244 .641 .073 .597 .165

30 30 30 30 30 30 30 30 . .

-.068 -.055 -.061 .540 .332 1 .037 .372

.722 .775 .750 .002 .073 .846 .043

30 30 30 30 30 30 30 30

.173 .258 -.155 .018 -.101 .037 1 .379

.362 .169 .414 .925 .597 .846 .039

30 30 30 30 30 30 30 30 .. .. . . .

.614 .728 .507 .358 .260 .372 .379 1

.000 .000 .004 .052 .165 .043 .039

30 30 30 30 30 30 30 30

Page 125: PENGARUH MOTIV ASI, KEDISIPLINAN, DAN KOMJlTMEN …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/4574/1/MIRANTI-FEB.pdf · Panitia Ospek 2009 Jurusan Manajen ... A. Ruang Lingkup

Basil Uji Reliability Motivasi

Reliability Statistics

i

Cronbach's Alpha Based on

Cronbach's Standardized Alpha Items N of Items

.814 .813 12

Basil Uji Reliability Kedisiplinan

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on

Cronbach's Standardized Aloha Items N of Items

.727 .718 9

Basil Uji Reliability Komitmen Organisasi

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on

Cronbach's Standardized Aloha Items N of Items

.901 .907 11

Basil Uji Reliability Kinerja

Reliability Statistics

Cronbach's Alpha Based on

Cronbach's Standardized Aloha Items N of Items

- - .. ..