pengaruh konsentrasi bubuk daun beluntas …repository.wima.ac.id/17553/8/abstrak.pdfadalah...
TRANSCRIPT
PENGARUH KONSENTRASI BUBUK DAUN
BELUNTAS (Pluchea indica Less.)-TEH HITAM
(Camellia sinensis) DALAM AIR SEDUHAN
TERHADAP SIFAT FISIKOKIMIA DAN
ORGANOLEPTIK BAKPAO
SKRIPSI
OLEH:
EVANGELINE NOVITASARI
6103014051
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA
SURABAYA
2019
PENGARUH KONSENTRASI BUBUK DAUN
BELUNTAS (Pluchea indica Less.)-TEH HITAM (Camellia
sinensis.) DALAM AIR SEDUHAN TERHADAP SIFAT
FISIKOKIMIA DAN ORGANOLEPTIK BAKPAO
SKRIPSI
Diajukan Kepada
Fakultas Teknologi Pertanian,
Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya
untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Memperoleh Gelar Sarjana Teknologi Pertanian
Program Studi Teknologi Pangan
OLEH:
EVANGELINE NOVITASARI
6103014051
PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PANGAN
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
UNIVERSITAS KATOLIK WIDYA MANDALA SURABAYA
SURABAYA
2019
i
Evangeline Novitasari, 6103014051. Pengaruh Konsentrasi Bubuk Daun
Beluntas (Pluchea indica Less.)-Teh Hitam (Camellia sinensis) dalam Air
Seduhan Terhadap Sifat Fisikokimia dan Organoleptik Bakpao.
Dibawah bimbingan:
1. Dr. Paini Sri Widyawati, S.Si, M.Si.
2. Ir. Indah Kuswardani, MP., IPM.
ABSTRAK
Beluntas merupakan tanaman yang sering ditemui di pinggir jalan
sebagai pagar jalan. Daun beluntas memiliki kandungan senyawa tanin,
sterol, fenol dan senyawa lainnya. Salah satu pemanfaatan daun beluntas
adalah penggunaan air seduhan daun beluntas dengan teh hitam ke dalam
bakpao. Pada penelitian sebelumnya didapatkan bubuk daun beluntas-teh
hitam sebesar 1:3 (b/b). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
konsentrasi bubuk daun beluntas (Pluchea indica Less.)-teh hitam dalam air
seduhan terhadap sifat fisikokimia dan organoleptik bakpao. Rancangan
penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Kelompok (RAK) faktor
tunggal. Faktor yang diteliti adalah konsentrasi daun beluntas-teh hitam
dalam air seduhan sebesar 0, 6, 8, 10, 12 dan 14% (b/v). Setiap perlakuan
dilakukan pengulangan sebanyak empat kali. Parameter yang diuji adalah
kadar air, kadar abu, kadar serat, tekstur, warna, daya kembang dan
organoleptik. Data dianalisis statistik dengan anova (Analysis of Variance)
pada α = 5%, jika terdapat beda nyata dilanjutkan dengan uji beda jarak
nyata Duncan (Duncan’s Multiple Range Test). Hasil penelitian
menunjukkan konsentrasi bubuk daun beluntas-teh hitam dalam air seduhan
memberikan pengaruh nyata terhadap sifat fisikokimia dan organoleptik
bakpao. Bakpao beluntas-teh hitam terbaik dari hasil penelitian adalah
menggunakan air seduhan beluntas-teh hitam dengan konsentrasi 12% (b/v)
dengan kadar air sebesar 18,21%, daya kembang sebesar 46,69%, kadar abu
sebesar 0,34%, kadar serat sebesar 0,0827%, nilai lightness sebesar 69,75,
nilai chroma sebesar 23,40, nilai hue sebesar 73,00, nilai hardness
2694,93g, nilai adhesiveness sebesar 5,89g dan cohesiveness sebesar
0,800g.
Kata Kunci: bakpao, beluntas, teh hitam, air seduhan, fisikokimia dan
organoleptik
ii
Evangeline Novitasari, 6103014051. Effect of Pluchea Leaves (Pluchea
indica Less.)-Black Tea (Camellia sinensis) Powder Concentration in
Steeping Water on Physicochemical and Organoleptic Properties of Bun.
Advisory Committee:
1. Dr. Paini Sri Widyawati, S.Si, M.Si.
2. Ir. Indah Kuswardani, MP., IPM.
ABSTRACT
Pluchea is a plant often found on the side of the road as a fence.
Pluchea leaves contain tannin compounds, sterols, phenols and other
compounds. One alternative utilization of pluchea is using of steeping water
pluchea leaves with black tea into the bakpao. In the previous study is
obtained Pluchea-black tea powder of 1: 3 (w / w). This study was be aimed
to determine the effect of pluchea leaves (Pluchea indica Less.)-black tea
concentration in steeping water to the physicochemical and organoleptic
properties of bakpao. The research design used was Randomized Block
Design (RAK) single factor. Factors studied were the concentration of
pluchea-black tea leaves in steeping water of 0, 6, 8, 10, 12 and 14% (w/v).
Each treatment was repeated four times. Parameters tested were moisture
content, ash content, fiber content, texture, color, expansion power and
organoleptic. The data was analyzed statistically with anova (Analysis of
Variance) at α = 5%, if there was real difference continued with Duncan's
Duncan's Multiple Range Test. The results showed the concentration of
pluchea-black tea leaf powder in steeping water had a significant effect on
the physicochemical and organoleptic properties of the buns. The best
pluchea-black tea from the results was using pluchea-black tea steamed
water with concentration of 12% (w/v) with a moisture content of 18.21%,
expansion power of 46.69%, ash content of 0.34%, fiber content od
0.0827%, lightness value of 69.75%, chroma value of 23.40, hue value of
73.00, hardness value of 2694.93g, adhesiveness value of 5.89g and
cohesiveness of 0.800g.
Key Words: bun, pluchea, black tea, steeping water, physicochemical and
organoleptic
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-
Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi dengan judul
“Pengaruh Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas (Pluchea indica Less.)-
Teh Hitam (Camellia sinensis) dalam Air Seduhan Terhadap Sifat
Fisikokimia dan Organoleptik Bakpao”. Penyusunan Skripsi ini
merupakan salah satu syarat untuk menyelesaikan pendidikan Program
Sarjana Strata-1, Program Studi Ilmu dan Teknologi Pangan, Fakultas
Teknologi Pertanian, Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya.
Pada kesempatan ini, Penulis mengucapkan terima kasih kepada:
1. Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Katolik Widya Mandala
Surabaya yang telah menyediakan dana penelitian melalui Penelitian
FTP research grant.
2. Dr. Paini Sri Widyawati, S.Si., M.Si. dan Ir. Indah Kuswardani, MP,
IPM selaku dosen pembimbing yang telah membimbing penulisan
hingga terselesaikannya skripsi.
3. Bapak dan Ibu laboran sebagai teknisi laboratorium yang telah banyak
membantu penulis untuk memperoleh data penelitian skripsi.
4. Subiantoro (Papi) dan Andelina Chandra (Mami) selaku orangtua yang
selalu mendukung dan menyemangati penulis selama penyusunan
skripsi. Serta dukungan dari Adhitya Nugroho (kakak laki-laki) dan
Agung Wicaksono (Adik laki-laki).
5. Saudara/i Samuel Kurniawan, David Sanjaya, Ive Kartika, Carlo
Kosasih dan Ivan Chiang yang bersama-sama berjuang menyelesaikan
“BAKPAO BELUNTAS”.
6. Saudara/i Fanny Christina, Poppy Tumbol, Monika Prahartiwi, Tibbo
Widodo, Lie Youngky atas kerjasamanya Tim Beluntas.
7. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah
banyak mendukung penulis dalam menyelesaikan skripsi.
Penulis telah berusaha menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik
mungkin namun menyadari masih ada kekurangan, oleh karena itu kritik
dan saran dari pembaca sangat diharapkan. Akhir kata, semoga skripsi ini
dapat bermanfaat bagi pembaca. Terima kasih.
Surabaya, Januari 2019
Penulis
iv
DAFTAR ISI
Halaman
ABSTRAK ............................................................................................. i
ABSTRACT ............................................................................................. ii
KATA PENGANTAR ............................................................................ iii
DAFTAR ISI .......................................................................................... iv
DAFTAR TABEL .................................................................................. vii
DAFTAR GAMBAR .............................................................................. ix
BAB I PENDAHULUAN .............................................................. 1
1.1. Latar Belakang ............................................................. 1
1.2. Rumusan Masalah ........................................................ 3
1.3. Tujuan Penelitian ......................................................... 3
1.4. Manfaat Penelitian ....................................................... 3
BAB II TINJAUAN PUSTAKA ..................................................... 4
2.1. Beluntas (Pluchea indica Less.) ................................... 4
2.2. Teh Hitam .................................................................... 5
2.2.1.Perkembangan Teh Hitam .......................................... 6
2.2.2. Senyawa KimiaTeh Hitam ........................................ 6
2.2.3. Proses Pengolahan Teh Hitam .................................. 6
2.2.4. Air Seduhan Teh Hitam dalam Produk Roti/Kue ...... 9
2.3. Bakpao ......................................................................... 9
2.3.1.Bahan-bahan Pembuat Bakpao .................................. 9
2.3.2.Proses Pencampuran Bakpao ..................................... 10
2.4. Hipotesa ....................................................................... 13
BAB III METODE PENELITIAN.................................................... 14
3.1. Bahan Penelitian. ......................................................... 14
3.1.1. Bahan untuk Pembuatan Bakpao Beluntas-Teh
Hitam ......................................................................... 15
3.1.2. Bahan untuk Analisis. ............................................... 15
3.2. Alat Penelitian .............................................................. 15
3.2.1. Alat Penepungan Daun Beluntas dan Teh Hitam ...... 15
3.2.2. Alat Pembuatan Penyeduhan Beluntas-Teh Hitam ... 16
3.2.3. Alat Pembuatan Bakpao Beluntas-Teh Hitam .......... 16
v
3.2.4. Alat Analisis ............................................................. 16
3.3. Metode Penelitian ........................................................ 16
3.3.1. Tempat Penelitian ..................................................... 16
3.3.2. Waktu Penelitian ....................................................... 17
3.3.3. Rancangan Penelitian ................................................ 17
3.3.4. Unit Percobaan .......................................................... 19
3.4. Pelaksanaan Penelitian ................................................. 19
3.4.1. Pembubukan Daun Beluntas dan Teh Hitam ............ 19
3.4.2. Pembuatan Air Seduhan Beluntas-Teh Hitam .......... 21
3.4.3. Pembuatan Bakpao Beluntas-Teh Hitam .................. 22
3.4.4. Metode Analisis ........................................................ 24
3.4.4.1. Fisikokimia ............................................................ 24
3.4.4.1.1. Kadar Air dengan Metode Gravimetri
(AOAC, 1970) ................................................. 24
3.4.4.1.2. Kadar Abu Secara Langsung/Cara Kering .......... 25
3.4.4.1.3. Daya Kembang (Lopez et al., 2004) ................... 25
3.4.4.1.4.Tekstur (Bhaduri, 2013) ....................................... 25
3.4.4.1.5. Serat Pangan (AOAC, 1990) ............................... 25
3.4.4.1.6. Warna (MacDougall, 2002) ................................ 26
3.4.4.2. Organoleptik .......................................................... 27
BAB IV PEMBAHASAN ................................................................. 29
4.1. Kadar Air ..................................................................... 30
4.2. Kadar Abu .................................................................... 32
4.3. Daya Kembang ............................................................ 33
4.4. Tekstur ......................................................................... 35
4.5. Kadar Serat .................................................................. 39
4.6. Warna ........................................................................... 41
4.7. Organoleptik ................................................................ 44
4.7.1.Kesukaan Terhadap Kenampakan .............................. 44
4.7.2. Kesukaan Terhadap Warna ....................................... 46
4.7.3. Kesukaan Terhadap Tekstur ..................................... 47
4.7.4. Kesukaan Terhadap Aroma ....................................... 49
4.7.5. Kesukaan Terhadap Rasa ......................................... 50
4.8. Perlakuan Terbaik ....................................................... 51
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ........................................... 54
4.1 Kesimpulan ....................................................... ........... 54
4.2. Saran ............................................................................ 54
DAFTAR PUSTAKA ............................................................................. 55
vi
LAMPIRAN A Prosedur Pengujian ....................................................... 61
LAMPIRAN B Kuisioner Organoleptik Bakpao Beluntas-Teh Hitam... 69
LAMPIRAN C Analisa Data .................................................................. 74
LAMPIRAN D Dokumentasi Penelitian ................................................ 80
vii
DAFTAR TABEL
Tabel 3.1. Rancangan Penelitian Sampel ................................................ 17
Tabel 3.2. Matriks Perlakuan dan Ulangan Pengujian Fisikokimia ........ 18
Tabel 3.3. Matriks Perlakuan dan Ulangan Pengujian Organoleptik ...... 18
Tabel 3.4. Unit Percobaan Bakpao ......................................................... 19
Tabel 3.5. Formulasi Bakpao .................................................................. 19
Tabel 3.6. Deskripsi Warna Berdasarkan °Hue ...................................... 27
Tabel 4.6. Penentuan Total Nilai Perlakuan Terbaik .............................. 51
Tabel C.1. Hasil Analisa Kadar Air Bakpao Beluntas-Teh Hitam ......... 74
Tabel C.2. Hasil Analisa Kadar Abu Bakpao Beluntas-Teh Hitam ........ 74
Tabel C.3. Hasil Analisa Daya Kembang Bakpao Beluntas-Teh Hitam . 74
Tabel C.4.1. Hasil Analisa Hardness Bakpao Beluntas-Teh Hitam ....... 75
Tabel C.4.2. Hasil Analisa Adhesiveness Bakpao Beluntas-Teh Hitam . 75
Tabel C.4.3. Hasil Analisa Cohesiveness Bakpao Beluntas-Teh Hitam . 75
Tabel C.5. Hasil Analisa Kadar Serat Bakpao Beluntas-Teh Hitam ....... 75
Tabel C.6.1. Hasil Analisa Lightness Bakpao Beluntas-Teh Hitam ....... 76
Tabel C.6.2. Hasil Analisa °Hue Bakpao Beluntas-Teh Hitam .............. 76
Tabel C.6.3. Hasil Analisa Chroma Bakpao Beluntas-Teh Hitam .......... 76
Tabel C.7.1. Hasil Analisa Uji Kesukaan Kenampakan Bakpao
Beluntas-Teh Hitam ........................................................... 76
Tabel C.7.2. Hasil Analisa Uji Kesukaan Warna Bakpao
Beluntas-Teh Hitam ........................................................... 77
Tabel C.7.3. Hasil Analisa Uji Kesukaan Tesktur Bakpao
Beluntas-Teh Hitam ........................................................... 77
Tabel C.7.4. Hasil Analisa Uji Kesukaan Aroma Bakpao Beluntas-
Teh Hitam ........................................................................... 77
viii
Tabel C.7.5. Hasil Analisa Uji Kesukaan Rasa Bakpao Beluntas-
Teh Hitam .......................................................................... 78
Tabel C.8. Perlakuan Terbaik Uji kesukaan Bakpao Beluntas-
Teh Hitam .......................................................................... 78
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1.Tanaman Beluntas ............................................................... 4
Gambar 2.2. Proses Pembuatan Teh Secara Umum ............................... 7
Gambar 2.3. Proses Pembuatan Bakpao Secara Umum.......................... 11
Gambar 3.1. Skema Kerja Pembubukan Daun Beluntas dan Teh
Hitam ................................................................................. 20
Gambar 3.2.Skema Pembuatan Air Seduhan Beluntas-Teh Hitam......... 21
Gambar 3.3. Skema Kerja Pembuatan Bakpao Beluntas-Teh Hitam...... 23
Gambar 3.4. CIELAB color chart .......................................................... 26
Gambar 4.1. Kadar Air Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 30
Gambar 4.2. Kadar Abu Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 33
Gambar 4.3. Daya Kembang Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan
Berbagai Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam
dalam Air Seduhan ............................................................. 34
Gambar 4.4. Hardness/Kekerasan Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan
Berbagai Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam
dalam Air Seduhan ............................................................ 36
Gambar 4.5. Adhesiveness Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 37
Gambar 4.6. Cohesiveness Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 38
x
Gambar 4.7. Kadar Serat Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 40
Gambar 4.8. Lightness Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 41
Gambar 4.9. Nilai Hue Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan berbagai
Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam dalam Air
Seduhan.............................................................................. 42
Gambar 4.10. Nilai Chroma Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan
berbagai Konsentrasi Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam
dalam Air Seduhan ........................................................... 43
Gambar 4.11. Hasil Pengujian Tingkat Kesukaan Terhadap Kenampakan
Bakpao Beluntas-Teh Hitam Pada Berbagai Konsentrasi
Bubuk Daun Beluntas-Teh Hitam dalam Air Seduhan .... 45
Gambar 4.12. Hasil Pengujian Tingkat Kesukaan Terhadap Warna
Bakpao Beluntas-Teh Hitam Pada Berbagai Konsentrasi
Bubuk Daun Beluntas-Teh Hitam dalam Air Seduhan .... 46
Gambar 4.13. Hasil Pengujian Tingkat Kesukaan Terhadap Tekstur
Bakpao Beluntas-Teh Hitam Pada Berbagai Konsentrasi
Bubuk Daun Beluntas-Teh Hitam dalam Air Seduhan .... 48
Gambar 4.14. Hasil Pengujian Tingkat Kesukaan Terhadap Rasa
Bakpao Beluntas-Teh Hitam Pada Berbagai Konsentrasi
Bubuk Daun Beluntas-Teh Hitam dalam Air Seduhan .... 50
Gambar 4.15. Hasil Pengujian Tingkat Kesukaan Terhadap Rasa
Bakpao Beluntas-Teh Hitam Pada Berbagai Konsentrasi
Bubuk Daun Beluntas-Teh Hitam dalam Air Seduhan .... 51
xi
Gambar 4.16. Hasil Penentuan Perlakuan Terbaik Bakpao Beluntas-Teh
Hitam dengan Berbagai Konsentrasi Bubuk Daun
Beluntas-Teh Hitam dalam Air Seduhan Berdasarkan
Organoleptik .................................................................... 52
Gambar 4.17. Bakpao Beluntas-Teh Hitam dengan Berbagai Konsentrasi
Bubuk Daun Beluntas-Teh hitam .................................... 53
Gambar A.1. Texture Profile Analysis .................................................... 65
P1