pengaruh ekspor, impor dan investasi pmtb …

112
PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN 2012-2019 DITINJAU DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM SKRIPSI Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Strata 1 (S1) Ekonomi OLEH : ROBI AGUSTIN NIM : 501171747 Dosen Pembimbing : Dr. Novi Mubyarto, SE., M.E M. Yunus, M.Si PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI 2021 M/1442 H

Upload: others

Post on 15-Nov-2021

6 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB

TERHADAP PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI

TAHUN 2012-2019 DITINJAU DALAM PERSPEKTIF EKONOMI

ISLAM

SKRIPSI

Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat

Memperoleh Gelar Strata 1 (S1)

Ekonomi

OLEH :

ROBI AGUSTIN

NIM : 501171747

Dosen Pembimbing :

Dr. Novi Mubyarto, SE., M.E

M. Yunus, M.Si

PROGRAM STUDI EKONOMI SYARI’AH

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN

JAMBI

2021 M/1442 H

Page 2: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

ii

PERNYATAAN ORISINALITAS TUGAS AKHIR

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama : Robi Agustin

NIM : 501171747

Fakultas : FEBI

Jurusan : Ekonomi Syari’ah

Dengan ini menyatakan bahwa Skripsi yang saya susun dengan judul : “PENGARUH

EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB TERHADAP PERTUMBUHAN

EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN 2012-2019 DITINJAU DALAM

PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM”. Adalah benar-benar hasil karya sendiri dan

bukan merupakan plagiat dari Skripsi orang lain. Apabila kemudian hari pernyataan

Saya tidak benar, maka Saya bersedia menerima sanksi akademis yang berlaku (dicabut

predikat kelulusan dan gelar sarjana).

Demikian pernyataan ini Saya buat dengan sebenarnya, untuk dapat dipergunakan

bilamana diperlukan.

Jambi, 01 Maret 2021

Pembuat Pernyataan

Robi Agustin

501171747

Page 3: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

iii

Jambi, 01 Maret 2021

Pembimbing I : Dr. Novi Mubyarto, SE., M.E

Pembimbing II : M. Yunus, M.Si

Alamat : Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Jalan Arif Rahman Hakim No. 1 Telanaipura Jambi 36122

Website : https://febi.uinjambi.ac.id

Kepada Yth,

Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Di-

Jambi

NOTA DINAS

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Setelah membaca dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami

berpendapat bahwa skripsi saudara Robi Agustin NIM : 501171747 yang berjudul :

“PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB TERHADAP

PERTUMBUHAN EKONOMI PROVINSI JAMBI TAHUN 2012-2019

DITINJAU DALAM PERSPEKTIF EKONOMI ISLAM”, telah disetujui dan

dapat diajukan untuk dimunaqasahkan untuk melengkapi tugas dan memenuhi

persyaratan guna memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S.1) pada Fakultas Ekonomi

dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Maka dengan ini kami mengajukan skripsi tersebut agar dapat diterima dengan

baik. Demikian nota dinas ini kami buat, kami ucapkan terimakasih. Semoga

bermanfaat bagi kepentingan agama, nusa dan bangsa.

Wassalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Yang menyatakan,

Dosen Pembimbing I Dosen Pembimbing II

Nama : Dr. Novi Mubyarto, SE., M.E Nama : M. Yunus, M.Si

NIP : 197903092003121001 NIP : 199207172018011002

Page 4: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

iv

KEMENTERIAN AGAMA REPUBLIK INDONESIA

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTHAN THAHA SAIFUDDIN JAMBI

FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS ISLAM

Jl.Arif Rahman Hakim No.1 Telanaipura Jambi 36122 Telp./Fax: (0741)65600 Website: febi-iainstsjambi.ac..id

Jl. Arif Rahman Hakim No. 111 Simpang IV Sipin Telanaipura Kota Jambi Kode Pos 36124 Telp/Fax: (0741)

583183 – 584118 Website: www.febi.uinjambi.ac.id

PENGESAHAN SKRIPSI

Nomor : B- /D.V/PP.00.9/ /2021

Skripsi dengan judul “Pengaruh Ekspor, Impor dan Investasi PMTB

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi Tahun 2012-2019 Ditinjau

Dalam Perspektif Ekonomi Islam” yang dipersiapkan dan disusun oleh:

Nama : Robi Agustin

NIM : 501171747

Tanggal ujian skripsi : 23 Maret 2021

Nilai munaqasyah : 81,7 (A)

Dinyatakan telah diterima oleh Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Sarjana Strata Satu

(S.1) UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi.

Tim Munaqasyah/Tim Penguji

Ahmad Syahrizal, S.Pd.I., M.E

NIP. 199208142019031014

Jambi, April 2021

Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

UIN Sulthan Thaha Saifuddin Jambi

Dekan

Dr. A.A. Miftah, M.Ag

NIP. 197311251996031001

Page 5: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

v

MOTTO

ه زقه فامش وافيمناكبهاوك ل وامنر واليهالنش ور والذيجعللك م الرضذل ولا

“Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di

segala penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada

Nya lah kamu (kembali setelah) dibangkitkan”. (QS. al Mulk: 15)

Page 6: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

vi

PERSEMBAHAN

Alhamdulillahirabbil ‘alamin

Puji syukur kehadirat Allah SWT karena atas limpahan rahmatnya dan nikmat yang

telah diberikan baik dalam bentuk kesehatan jasmani maupun rohani. Shalawat

beserta salam juga tak lupa di sampaikan kepada junjungan Nabi Muhammad SAW

yang telah membawa umat manusia dari zaman zahiliyah menuju zaman yang penuh

dengan ilmu pengetahuan seperti saat ini. Skripsi ini Penulis persembahkan kepada

ayahanda Sumiran dan ibunda tercinta Solihatun, abang Rizki Sarjianto serta adik

Doni Irawan, saudara: Wak Toni, Wak Rusi, Wak Parmo, Om Riadi, Wak Timah,

Wak Patun, Buk Yuli, Bang Nafi, Bang Repi, Kak Ayu, Kak Juli, Bang Dian.

kerabat, sahabat dan teman geng nyarep skuy: Yali, Ridho, Amir, Apip, Mukmin,

Iyan, Hasrul, Ikhsan, Andi, Akbar, Gading, David, Mabsur, Riki, Erita, Ara, Febbi,

Miftah, Qori, wulan. Teman-teman SDN 014 Desa Wonosari : Karom, Filliana,

Fatimah, Ria. Terimakasih atas dukungannya baik dalam bentuk moril maupun materi

yang telah engkau berikan selama ini, ma’af telah menjadi beban yang begitu berat

selama ini. teriring do’a selalu penulis panjatkan kepada Allah SWT agar kalian

semua senantiasa dalam lindungan Allah SWT.

Semoga kita semua selalu dalam lindungan Allah SWT serta senantiasa mendapatkan

Ridho-Nya baik di dunia maupun di akhirat kelak. Aamiin yaarobbal ‘alamin.

Page 7: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

vii

ABSTRAK

Skripsi ini berjudul Pengaruh Ekspor, Impor, dan Investasi PMTB

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi Tahun 2012-2019 Ditinjau

Dalam Perspektif Ekonomi Islam dan bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekspor,

impor dan investasi terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi secara deskriptif

kuantitatif mengenai: Bagaimana pengaruh ekspor, impor dan investasi PMTB

terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi tahun 2012-2019 ditinjau dalam

perspektif ekonomi islam. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat kepada

penulis, instansi, dan akademisi terkait dengan pertumbuhan ekonomi, serta mejadi

sumber informasi bagi pemerintah untuk dapat mengoptimalkan pertumbuhan

ekonomi. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif-deskriptif, karena penelitian ini

mengakomodasi bentuk angka-angka dan pengolahan data menggunakan analisis

komponen utama (AKU) dengan bantuan aplikasi R. Adapun data yang digunakan

adalah data sekunder berupa data time series tahun 2012 hingga tahun 2019 di peroleh

dari Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi.

Berdasarkan pengujian menggunakan analisis komponen utama aplikasi R,

menunjukan Ekspor mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan

ekonomi di Provinsi Jambi. Dengan nilai signifikan (0,00 < 0,05) serta nilai koefisien

sebesar 0,59479222. Setiap peningkatan Ekspor sebesar 1 Miliar Rupiah akan

meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.369,27 Miliar Rupiah. Impor

mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi

Jambi. Dengan nilai signifikan (0,00 < 0,05) serta nilai koefisien sebesar 0,6527192.

Setiap peningkatan Impor sebesar 1 Miliar Rupiah akan meningkatkan Pertumbuhan

Ekonomi sebesar 1.504,58 Miliar Rupiah. Investasi PMTB mempunyai pengaruh

positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi. Dengan nilai

signifikan (0,00 < 0,05) serta nilai koefisien sebesar 0,4692333. Setiap peningkatan

Investasi sebesar 1 Miliar Rupiah maka akan meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

sebesar 1.081,62 Miliar Rupiah.

Kata Kunci : Ekspor, Impor, Investasi PMTB, Pertumbuhan Ekonomi

Page 8: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

viii

KATA PENGANTAR

حيم حمنالر الر بسمالل

Alhamdulilah, puji Syukur penulis panjatkan kehadirat Allah Subhanahu

Wata’ala yang mana dalam penyelesaian skripsi ini penulis selalu diberikan kesehatan

dan kekuatam, sehingga dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Disamping itu,

tidak lupa pula iringan Sholawat beserta Salam penulis haturkan untuk Junjungan Besar

kita Baginda Nabi Muhammad Shalallahu ‘Alaihi Wasallam.

Skripsi ini berjudul: Pengaruh Ekspor, Impor Dan Investasi PMTB

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi Tahun 2012-2019 Ditinjau

Dalam Perspektif Ekonomi Islam. Disusun sebagai salah satu syarat untuk

memperoleh gelar Sarjana Strata Satu (S.1) program studi Ekonomi Syariah Fakultas

Ekonomi Dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi.

Pada kesempatan ini, dengan setulus hati penulis mengucapkan terimakasih

kepada:

1. Prof. Dr. Su’aidi, MA., Ph.D. selaku Rektor Universitas Islam Negeri Sultan

Thaha Syaifuddin Jambi.

2. Dr. AA. Miftah, S.Ag., M.Ag. selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Islam Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi.

3. Dr. Rafidah, S.E., M.E.I. selaku Wakil Dekan I, Titin Agustin Nengsih, S.Si,

M.Si, Ph.D. selaku Wakil Dekan II, Dr. Sucipto, S.Ag., MA. Selaku Wakil

Dekan III Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan

Thaha Syaifuddin Jambi.

4. Ambok Pangiuk, S.Ag., M.Si. dan M. Yunus, S.I.,M.Si selaku Ketua dan

Sekretaris program studi Ekonomi Syariah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi.

Page 9: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

ix

5. Dr. Novi Mubyarto, S.E., M.E. selaku Pembimbing I dan M. Yunus, S.I.,M.Si,

M. EI. selaku Pembimbing II, terimakasih atas arahan dan bimbingannya

semoga Allah senantiasa membalas kebaikannya.

6. Bapak dan Ibu dosen yang telah memberikan materi perkuliahan di Fakultas

Ekonomi dan Bisnis Islam Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin

Jambi.

7. Seluruh karyawan dan karyawati Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam

Universitas Islam Negeri Sultan Thaha Syaifuddin Jambi yang telah

memberikan pelayanan dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Bapak dan Ibu Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi yang telah bersedia

memberikan data dan informasi yang dibutuhkan dalam penyelesaian skripsi

ini.

9. Kedua orang tua yang telah memberikan dukungan materi dan moril sehingga

skripsi ini diselesaikan dengan baik.

10. Semua pihak yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu

kelancaran dalam penyusunan skripsi ini.

Terimakasih atas jasa yang telah kalian berikan sehingga penulis dapat

menyelesaikan tugas akhir ini dengan lancar dan semoga amal kebajikan kalian semua

dinilai oleh Allah Subhanahu Wata’ala.

Disamping itu, penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari

kesempurnaan. Maka dari itu, apabila terdapat kesalahan, mohon dimaafkan. Sangat

diharapkan kritik dan saran yang membangun supaya bisa menjadi catatan untuk

kedepan yang lebih baik. Semoga penelitian ini dapat bermanfaat bagi penelitian

selanjutnya.

Jambi, 01 Maret 2021

Penulis,

Robi Agustin

NIM: 501171747

Page 10: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................................... i

SURAT PERNYATAAN ORISINALITAS SKRIPSI ............................................ ii

NOTA DINAS ............................................................................................................. iii

HALAMAN PENGESAHAN .................................................................................... iv

MOTTO ....................................................................................................................... v

PERSEMBAHAN ....................................................................................................... vi

ABSTRAK ................................................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ................................................................................................ viii

DAFTAR ISI ..................................................................................................... .........x

DAFTAR TABEL ....................................................................................................... xii

DAFTAR GAMBAR .................................................................................................. xiii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1

B. Identifikasi Masalah ....................................................................................... 11

C. Batasan Masalah............................................................................................. 12

D. Rumusan Masalah .......................................................................................... 12

E. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 12

F. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 13

G. Sistematika Penulisan .................................................................................... 13

BAB II METODELOGI PENELITIAN

A. Kajian Pustaka ................................................................................................ 15

B. Studi Relevan ................................................................................................. 34

C. Kerangka Pemikiran ....................................................................................... 36

D. Hipotesis Penelitian ........................................................................................ 37

E. Hipotesis Statistik .......................................................................................... 38

Page 11: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

xi

BAB III METODE PENELITIAN

A. Objek Penelitian ............................................................................................. 39

B. Jenis Penelitian ............................................................................................... 39

C. Jenis dan Sumber Data ................................................................................... 39

D. Teknik Pengumpulan Data ............................................................................. 40

E. Devinisi Operasional Variabel ....................................................................... 40

F. Metode Analisis Data ..................................................................................... 41

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian ............................................................... 46

B. Hasil Penelitian .............................................................................................. 55

C. Pembahasan Hasil Penelitian ......................................................................... 74

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan .................................................................................................... 79

B. Implikasi ......................................................................................................... 80

C. Saran ............................................................................................................... 81

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

LAMPIRAN-LAMPIRAN

Page 12: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

xii

DAFTAR TABEL

Tabel 1.1 PDRB Provinsi Jambi ADHK 2012-2019 ................................................. 4

Tabel 1.2 Ekspor Dan Impor Provinsi Jambi Tahun 2012-2019 ............................... 7

Tabel 1.3 Investasi PMTB Provinsi Jambi Tahun 2012-2019 ................................... 10

Tabel 2.1 Tinjauan Pustaka ........................................................................................ 37

Tabel 4.1 Luas Daerah Di Provinsi Jambi Tahun 2019 ............................................. 50

Tabel 4.2 Jumlah Penduduk Provinsi Jambi 2018-2019 ............................................ 51

Tabel 4.3 PDRB ADHK Provinsi Jambi Triwulan 2012-2019 .................................. 52

Tabel 4.4 Ekspor Provinsi Jambi Triwulan Tahun 2012-2019 .................................. 54

Tabel 4.5 Impor Provinsi Jambi Triwulan Tahun 2012-2019 .................................... 56

Tabel 4.6 Investasi PMTB Provinsi Jambi Triwulan Tahun 2012-2019 .................. 57

Page 13: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

xiii

DAFTAR GAMBAR

2.1. Kerangka Pemikiran ..................................................................................................... 40

4.1. Hasil Uji Normalitas ..................................................................................................... 58

4.2. Hasil Uji Heteroskedastisitas ........................................................................................ 59

4.3. Hasil Uji Multikolinearitas ........................................................................................... 60

4.4. Hasil Uji Autokorelasi .................................................................................................. 61

4.5. Hasil Uji Korelasi Pearson Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi ........................ 62

4.6. Hasil Uji Korelasi Pearson Impor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi .......................... 63

4.7. Hasil Uji Korelasi Pearson Invetasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi ....................... 64

4.8. Hasil Model Regresi Menggunakan Aplikasi R ........................................................... 65

4.9. Hasil Model Regresi Uji F Menggunakan Aplikasi R .................................................. 66

4.10. Hasil Model Regresi Uji t Menggunakan Aplikasi R ................................................. 67

4.11. Hasil Adjusted R2 Menggunakan Aplikasi R ............................................................. 70

4.12. Hasil Analisis Komponen Utama Menggunakan Aplikasi R ..................................... 71

4.13. Hasil Model Analisis Komponen Utama Menggunakan Aplikasi R ......................... 72

4.14. Hasil Model Regresi Komponen Utama Menggunakan Aplikasi R........................... 72

4.15. Hasil Analisis Regresi Komponen Utama Menggunakan Aplikasi R ........................ 73

4.16. Hasil Model Regresi Komponen Utama Uji F Menggunakan Aplikasi R................. 74

4.17. Hasil Model Regresi Komponen Utama Uji t Menggunakan Aplikasi R .................. 75

4.18. Hasil Model Regresi Adjusted R2 Menggunakan Aplikasi R.................................... 77

Page 14: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Pertumbuhan ekonomi merupakan masalah makro ekonomi jangka panjang.

Dibanyak negara kerap didapati keadaan dimana pertumbuhan ekonomi yang

sebenarnya adalah jauh lebih rendah dari potensi pertumbuhan yang dicapai. Hal ini

adakalanya akan menyebabkan jumlah dan tingkat pengangguran menjadi semakkin

meningkat. Di setiap periode suatu masyarakat akan menambah kemampuannya untuk

memproduksikan barang dan jasa. Hal ini disebabkan oleh bertambahnya faktor-faktor

produksi yang berlaku di daerah tersebut. Dalam satu periode jumlah tenaga kerja akan

bertambah karena adanya golongan penduduk yang akan memasuki angkatan kerja.

Investasi dimasa lalu akan menambah barang-barang modal dan kapasitas

memproduksi di masa kini. Disamping itu investasi biasanya akan diikuti oleh

perkembangan teknologi alat-alat produksi.1

Pertumbuhan ekonomi merupakan tolak ukur prestasi perkembangan dari suatu

kegiatan perekonomian. Pengukuran suatu perekonomian memerlukan alat ukur yang

tepat, yaitu Produk Domestik Bruto (PDB) atau ditingkat regional dikenal dengan

Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) yang merupakan jumlah barang atau jasa

yang dihasilkan oleh suatu perekonomian dalam jangka waktu satu tahun dan

dinyatakan dalam harga pasar.2 Terdapat tiga pendekatan yang dapat digunakan untuk

menghitung PDRB yaitu menurut pendekatan produksi yang mana pada pendekatan ini

dikelompokan menjadi 17 kategori lapangan usaha, menurut pendekatan pendapatan

yang merupakan jumlah balas jasa yang diterima oleh faktor-faktor produksi yang ikut

serta dalam proses produksi di suatu negara dalam jangka waktu tertentu biasanya satu

1 Sukieno Sadono, Makro Ekonomi Modern, Perkembangan Pemikiran Dari Klasik Hingga

Keynesian Baru (Jakarta: Rajawali Pers, 2016) Makro Ekonomi Modern, Jakarta, Rajawali Pers. Hlm

13. 2 Hendriani Supartoyo Yesi, “The Economic Growth And The Regional Characteristics, The

Case Of Indonesia,” 2020. Hlm. 6

Page 15: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

2

tahun, serta menurut pendekatan pengeluaran yang merupakan komponen permintaan

akhir yang terdiri dari pengeluaran konsumsi akhir rumah tangga, konsumsi akhir

lembaga profit yang melayani rumah tangga, pengeluaran konsumsi akhir pemerintah,

Pembentukan Modal Tetap Bruto, perubahan inventori dan ekspor, impor.3

Pertumbuhan ekonomi islam bukan sekedar terkait terhadap barang dan jasa,

namun juga terkait dengan aspek moralitas dan kualitas akhlak serta keseimbangan

antara tujuan duniawi dan ukhrawi. Ukuran keberhasilan ekonomi tidak semata-mata

dilihat dari sisi pencapaian materi semata atau hasil dari kuantitas, namun juga ditinjau

dari sisi perbaikan kehidupan agama, sosial dan kemasyarakatan.4

Mengukur suatu pertumbuhan ekonomi secara nasional adalah memakai Gross

National Product atau GNP dengan rumus: GNP = C + I + G + (E – M). Sementara

dalam konsep ekonomi Islam ditambahkan huruf Z (zakat). Pertumbuhan ekonomi

adalah pendekatan yang menjadikan nilai (syari’ah) atau moral sebagai dasar dari

berbagai aktivitas kehidupan ekonomi. Disamping itu Islam juga menekankan kepada

distribusi pendapatan yang merata bagi semua orang/kelompok tanpa memandang

secara diskriminatif sebagai realisasi dari Islam sebagai rahmah li al-Alamin dengan

orientasi bukan saja kesejahteraan materi tapi juga kesejahteraan ruhaniyah dalam

suatu pertumbuhan ekonomi.5

Pertumbuhan ekonomi islam telah ada dalam wacana pemikiran muslim klasik,

yang dibahas dalam “pemakmuran bumi”. Terminologi pemakmuran bumi

mengandung pemahaman tentang pertumbuhan ekonomi, sebagaimana yang dikatakan

oleh Ali bin Abi Thalib kepada seorang gubernur di mesir : “Hendaklah kamu

memperhatikan pemakmuran tanah dengan perhatian yang lebih besar dari orientasi

pemungutan pajak, karena pajak sendiri dapat dioptimalkan dengan pemakmuran

3 Badan Pusat Statistik, “Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jambi Menurut

Pengeluaran 2015-2019,” 2020, 2–4. 4 Othasa Guciano Adam, “Analisis Pengaruh Nilai Ekspor Ekonomi Kreatif Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Ditinjau Dalam Perspektif Ekonomi Islam,” 2020, 52–53.Hlm.52-53 5 Zainal Abidin, “Meneropong Konsep Pertumbuhan Ekonomi (Telaah Kontribusi Sistem

Ekonomi Islam Atas Sistem Ekonomi Konvensional)” Vol 7 (2012): Hlm 366.

Page 16: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

3

tanah. Barang siapa yang memungut pajak tanpa memperhatikan pemakmuran tanah,

negara tersebut akan hancur”.6

Beberapa pemahaman pokok mengenai pertumbuhan ekonomi yang dilihat dari

perspektif islam di antaranya mengenai batasan tentang persoalan ekonomi. Perspektif

islam tidaklah sama dengan yang dianut oleh kapitalis, yang mana yang dimaksud

dengan persoalan ekonomi yaitu persoalan kekayaan dan minimnya sumber daya

kekayaan. Perspektif islam menyatakan bahwa hal itu sesuai dengan kapasitas yang

telah disediakan oleh Allah untuk kebutuhan manusia yang tujuannnya untuk

mengatasi persoalan hidup manusia.7

Kunci utama dari pertumbuhan ekonomi selain dari konsumsi dan pengeluaran

pemerintah, investasi, ekspor dan impor juga memiliki andil yang besar terhadap

pertumbuhan ekonomi.8 Selain itu suryana berpendapat bahwa terdapat dua aspek yang

menentukan pertumbuhan ekonomi suatu daerah yaitu, pertumbuhan GDP dan

pertumbuhan penduduk. Pertumbuhan output GDP total dapat dicapai jika suatu negara

atau daerah memperoleh keuntungan dari kegiatan spesialisasi pasar yang luas dengan

melakukan perdagangan internasional dan investasi. Kegiatan perdagangan

internasional itu sendiri dapat di bagi menjadi 2 jenis yaitu ekspor dan impor.9

Provinsi jambi merupakan salah satu daerah yang ada dipulau sumatera yang

memiliki potensi sumber daya alam yang melimpah. Di provinsi jambi laju

pertumbuhan ekonomi yang di hitung berdasarkan besaran Produk Domestik Regional

Bruto (PDRB) Atas Dasar Harga Konstan (ADHK) pada tahun 2012-2019 rata-rata laju

pertumbuhan mengalami pergerakan yang fluktuatif dan berada dibawah pertumbuhan

ekonomi nasional pada tahun 2019. Ini merupakan masalah yang cukup menarik untuk

6 Nurul Huda, Ekonomi Pembangunan Islam, 124 (Jakarta, 2017). Ekonomi Pembangunan,

Jakarta, Kencana. Hlm 124. 7 Nurul Huda. Hlm 125. 8 D Lubis Andrian, “Analisis Faktor Yang Memperngaruhi Kinerja Ekspor Indonesia,” 2020,

1. Vol. 4. No. 1. Hlm.1 9 Errami Abdelhak, “Pengaruh Ekspor-Impor Dan Investasi Asing Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia Dengan Menggunakan Nilai Tukar Sebagai Variabel Moderasi Periode 2010-

2017,” 2019, Hlm 2.

Page 17: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

4

dikaji, mengingat provinsi jambi memiliki potensi sumber daya alam yang cukup bagus

dan tidak kalah dari provinsi lainnya. Dalam hal ini keadaan perekonomian Provinsi

Jambi dapat dilihat pada tebel berikut :

Tabel 1.1. Pertumbuhan PDRB ADHK Berdasarkan Lapangan Usaha Provinsi

Jambi Periode 2012-2019

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2012-2019

Berdasarkan tabel 1.1 pertumbuhan PDRB Provinsi Jambi diatas, dapat

diketahui bahwa laju pertumbuhan ekonomi provinsi jambi sejak tahun 2012-2019

mengalami pergerakan yang fluktuatif. Dimana laju pertumbuhan tertinggi terdapat

pada tahun 2014 sebesar 7,36 % dan pertumbuhan terendah terdapat pada tahun 2015

sebesar 4,21 %. kinerja pertumbuhan ekonomi provinsi jambi dari tahun 2015 sampai

dengan 2019 berkisar di angka 4 %, sangat jauh jika dibandingkan dengan

pertumbuhan di tahun 2012-2014 yang berada dikisaran 6 sampai dengan 7 %.

Pertumbuhan rata-rata ekonomi provinsi jambi adalah sebesar 5,44 %. Masih sangat

jauh jika dibandingkan dengan pertumbuhan pada tahun 2012-2014 yang berada

dikisaran 7 %.

Tahun PDRB ADHK (Miliar Rupiah) Pertumbuhan Ekonomi (Persen)

2012 104.615,08 7,03

2013 111.766,13 6,84

2014 119.991,44 7,36

2015 125.037,40 4,21

2016 130.501,13 4,37

2017 136.501,71 4,60

2018 142.968,30 4,74

2019 149.264,62 4,40

Rata-Rata laju Pertumbuhan 5.44

Page 18: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

5

Menurunnya pertumbuhan ekonomi provinsi jambi pada tahun 2019 yang

tumbuh sebesar 4,40 % serta lebih rendah dari pertumbuhan ekonomi secara nasional

yang tumbuh sebesar 5,02 % merupakan dampak dari kondisi perekonomian global

yang berfluktuatif yang pada akhirnya berpengaruh terhadap harga komoditi unggulan

Provinsi Jambi seperti migas, batubara, crude palm oil (CPO), karet dan kelapa.

Kondisi ini berdampak kepada pendapatan masyarakat yang sekitar 65 % berada pada

sektor pertanian dan perkebunan yang pada gilirannya berdampak pada daya beli

masyarakat.10

Pertumbuhan ekonomi yang berfluktuatif akan menyebabkan terganggunya

pembangunan ekonomi daerah secara keseluruhan di Provinsi Jambi. Terbentuknya

keseluruhan PDRB atau total PDRB merupakan kontribusi dari semua komponen.

Termasuk komponen pengeluaran (agregat demand). Sedangkan gabungan dari

agregat demand tersebut merupakan gabungan dari ke empat sektor riil yang terdapat

didalamnya ekspor, impor dan investasi PMTB.

Ekspor sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu daerah,

seperti yang telah dijelaskan oleh teori Hecksher-Ohlin, bahwa suatu daerah atau

negara akan mengekspor produk yang dimilikinya menggunakan faktor produksi yang

murah dan juga berlimpah secara intensif. Kegiatan ini akan menguntungkan bagi

daerah tersebut, karena akan meningkatkan pendapatan nasional dan mempercepat

proses pembangunan.11

Impor juga memiliki pengaruh yang cukup besar terhadap pertumbuhan

ekonomi suatu daerah. Seperti yang telah dijelaskan didalam teori Hecksher-Ohlin

yang menyatakan bahwa suatu negara akan mengimpor produk/barang yang

menggunakan faktor produksi yang tidak atau dimiliki oleh negara tersebut. Kegiatan

10 Kementrian Keungan Direktorat Jendral Perbendaharaan, Kajian Fiskal Regional (Jambi,

2019). Hlm 124 11 Ayunia Pridayanti, “Pengaruh Ekspor, Impor Dan Nilai Tukar Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Di Indonesia Periode 2002-2012,” 2012, Hlm 2.

Page 19: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

6

ini akan menguntungkan bagai negara atau daerah tersebut dibandingkan melakukan

produksi sendiri namun tidak efisien.12

Perdagangan internasional dalam literatur islam adalah suatu hal yang

mubah/boleh. Perdagangan internasional melibatkan dua negara atau labih sehingga

dalam hal ini khalifah wajib bertanggung jawab untuk mengontrol dan mengendalikan

serta mengatur dalam ketentuan syari’ah. Didalam konteks perdagangan internasional

barang atau jasa yang diperjual belikan harus mengandung unsur halal.13 Sebagaimana

yang telah dijelaskan didalam Q.S. An-Nisa’: 29 :

عنتراض أنتك ونتجارةا منك مياأيهاالذينآمن والتأك ل واأموالك مبينك مبالباطلإل

Artinya :“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta

sesamamu dengan jalan yang batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang berlaku

dengan suka sama-suka di antara kamu.” (Q.S. An-Nisa’: 29).14

Ayat diatas menjelaskan bahwa perdagangan atau jual-beli sangat dianjurkan

dan merupakan jalan yang diperintahkan oleh Allah. Namun, perdagangan juga harus

diperhatikan dalam mengimplementasikannya untuk menghindarkan manusia dari

jalan yang bathil dalam pertukaran sesuatu yang menjadi milik di antara sesama

manusia.

Ekspor impor di suatu wilayah terdiri dari ekspor/impor barang dari/ke luar

negeri dari/ke suatu provinsi tersebut, dan ekspor/impor jasa dari/ke luar negeri ke/dari

provinsi tersebut. Dimana cakupan jasa meliputi jasa pengangkutan, asuransi,

komunikasi, pariwisata, dan jasa lainnya. Sedangkan untuk barang ekspor terdiri dari

sektor pertanian, sektor industri dan sektor pertambangan.15

12 Ayunia Pridayanti. Hlm 2 13 Naf’án, Ekonomi Makro Tinjauan Ekonomi Syariah (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014). Hlm

262 14 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Q.S. An-Nisa’: (4) : 29, N.D. 15 Badan Pusat Statistik, “Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jambi Menurut

Pengeluaran 2015-2019.” Hlm 25-26

Page 20: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

7

Jenis impor barang di provinsi jambi sendiri berupa bahan makanan dan

sejenisnya, bahan kimia, karet dan sejenisnya, mesin, dan alat angkutan hasil industri.

Mengimpor barang dan jasa untuk barang modal, biasanya berkorelasi positif terhadap

pertumbuhan ekonomi, namun lain halnya dengan impor untuk keperluan konsumsi

yang biasanya berkorelasi negatif terhadap pertumbuhan ekonomi.16 Di Provinsi Jambi

nilai ekspor dan impor dapat dilihat dalam tabel berikut :

Tabel 1.2. Ekspor dan Impor Provinsi Jambi Dihitung Berdasarkan Besaran

PDRB Pengeluaran ADHK, Tahun 2012-2019

Tahun Ekspor

(Miliar)

Ekspor

(Persen)

Impor

(Miliar)

Impor

(Persen)

Rasio ekspor

dan impor

2012 72.869,86 -4,71 53.859,40 2,22 0,15

2013 76.358,62 4,79 52.346,21 -2,81 0,18

2014 80.931,39 5,99 53.876,39 2,92 0,20

2015 88.473,65 9,32 58.201,04 80,3 0,20

2016 91.157,01 3,03 58.984,41 1,35 0,21

2017 100.551,45 10,31 65.943,41 11,80 0,20

2018 108.689,27 8,09 70.617,53 7,09 0,21

2019 112.017,39 3,06 73.883,67 4,63 0,20

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2012-2019

Berdasarkan tebel 1.2, dapat diketahui bahwa persentase perdagangan

internasional ekspor dan impor Provinsi Jambi mengalami pergerakan yang

berfluktuatif dimana untuk ekspor persentase tertinggi terdapat pada tahun 2017 yakni

sebesar 10,31 % dan terendah pada tahun 2016 yakni sebesar 3,03 %. Sedangkan untuk

persentase pertumbuhan impor tahun 2017 memiliki pertumbuhan tertinggi yakni

16 Hatta Djuanda, “Pengaruh Perdagangan Luar Negeri Dan Impor Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Di Indonesia Tahun 2001-2010,” N.D.Hlm.25

Page 21: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

8

sebesar 11,80 % lebih tinggi dari keadaan ekspor. Lalu memiliki persentase terendah

pada tahun 2016 sebesar 1,35 %. Rasio ekspor dan impor menunjukan bahwa

perdagangan internasional selalu didominasi oleh kegiatan ekspor hal itu ditunjukan

oleh nilai rasio perdagangan internasional ( Eskpor dan Impor) yang positif setiap

tahunnya.

Ekspor merupakan salah satu faktor yang dapat mempengaruhi pertumbuhan

ekonomi, ekspor merupakan salah satu sumber devisa yang sangat dibutuhkan oleh

negara atau daerah yang perekonomiannya bersifat terbuka, karena ekspor secara luas

ke berbagai daerah akan memungkinkan peningkatan jumlah produksi yang

mendorong pertumbuhan ekonomi sehingga nantinya dapat memberikan kontribusi

yang besar terhadap pertumbuhan dan stanbilitas ekonomi di Provinsi Jambi.17

Impor di provinsi jambi sendiri lebih dari 60 persen produk yang di impor

merupakan barang modal dalam bentuk mesin maupun kapal sebagai sarana

transportasi. Pada era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) Provinsi Jambi dituntut

untuk mampu bersaing menciptakan produk unggulan yang disukai oleh banyak orang.

Namun untuk menciptakan hasil karya yang mumpuni Provinsi Jambi masih

membutuhkan bantuan negara lain untuk mengimpor barang-barang modal dan

beberapa bahan baku penolong.18 Selain dari perdagangan internasional (ekspor,

impor) faktor lain yang juga memiliki pengaruh langsung terhadap pertumbuhan

ekonomi adalah investasi PMTB.

Aktivitas investasi merupakan salah satu faktor utama yang akan

mempengaruhi perkembangan ekonomi suatu wilayah, investasi disini terdiri dari

investasi fisik dan investasi finansial. Dalam konteks PDB/PDRB, aktivitas investasi

fisik ini tercermin pada komponen Pembentuan Modal Tetap Bruto (PMTB).

Komponen PMTB erat kaitannya dengan keberadaan aset tetap (fixed asset) yang

17 Pandu Rawadanu, “Pengaruh Proses Inovasi Dalam Memediasi Hubungan Antara

Kemampuan Ekspor Dengan Kinerja Ekspor Eksporti Di Jawa Timur (Skripsi),” N.D., Hlm 1. 18 Bps Provinsi Jambi, “Statistik Perdagangan Luar Negeri Provinsi Jambi 2019,” N.D.Hlm 25

Page 22: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

9

dilibatkan dalam proses produksi seperti : bangunan dan kontrukasi lain, mesin dan

perlengkapan, kendaraan, tumbuhan, ternak, dan barang modal lainnya.19

Investasi dalam ruang lingkup ekonomi islam, merupakan hal yang dianjurkan.

Sebagaimana yang terdapat pada QS. Al-Hasyr Ayat 18 :

ايها خبيربي الله ان واتق واالله اقدمتلغد ولتنظ رنفسم اتق واالله من وا ونماتعمل الذينا

Artinya : “Wahai orang-orang yang beriman! Bertakwalah kepada Allah dan

hendaklah setiap orang memperhatikan apa yang telah diperbuatnya untuk hari esok

(akhirat), dan bertakwalah kepada Allah. Sungguh, Allah Maha teliti terhadap apa

yang kamu kerjakan”(QS. Al-Hasyr Ayat 18).20

Ayat tersebut mengandung anjuran moral untuk berinvestasi sebagai bekal

hidup di dunia dan di akhirat karena dalam Islam semua jenis kegiatan kalau diniati

sebagai ibadah akan bernilai akhirat juga seperti kegiatan investasi ini.

Di Provinsi Jambi pertumbuhan investasi atau PMTB memiliki peran yang

sangat penting dalam pertumbuhan ekonomi atau pertumbuhan Produk Domestik

Regional Bruto (PDRB) karena memacu pertumbuhan dan pemerataan serta

memudahkan pemerintah dalam mengalokasikan anggaran sesuai target pertumbuhan

yang ingin dicapai.

19Badan Pusat Statistik, “Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jambi Menurut

Pengeluaran 2015-2019.”.Hlm 17-18 20 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Qs. Al-Hasyr (59) :18, N.D.

Page 23: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

10

Tabel 1.3. Laju Pertumbuhan Investasi PMTB Povinsi Jambi Tahun 2012-2019

Menurut PDRB Pengeluaran ADHK

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2012-2019

Tabel 1.3, Menunjukan bahwa distribusi investasi PMTB provinsi jambi sejak

tahun 2012 mengalami pergerakan yang fluktuatif dimana pergerakan tertinggi terdapat

pada tahun 2012 yakni sebesar 20,19 % dan terendah pada tahun 2014 sebesar minus

0,53 %. Pertumbuhan investasi pernah beberapa kali mengalami peningkatan salah

satunya pada tahun 2016 yang meningkat sebasr 4,33% akan tetapi tidak sebesar pada

yang pernah di capai pada tahun 2012 yang merupakan pertumbuhan tertinggi.

Komponen PMTB mempunyai peranan yang sangat penting terkait fungsi

investasi sebagai penggerak perekonomian di suatu wilayah karena komponen PMTB

dapat digunakan dalam upaya pemerataan ekonomi daerah. Investasi PMTB memiliki

peran penting dalam pemerataan perekonomian Provinsi Jambi, karena adanya

lapangan usaha tapi tidak dibarengi dengan kegiatan investasi tentunya kegiatan

lapangan usaha tidak akan berjalan dengan baik, itulah kenapa begitu pentingnya

kegiatan investasi PMTB ini untuk kemajuan ekonomi.21 Perkembangan investasi

21 Tribunjambi.Com, “Kegiatan Pmtb Guna Tingkatkan Investasi,” N.D. Diakses Pada Tanggal

9 Mei 2020

Tahun Investasi PMTB (Miliar) Investasi PMTB (Persen)

2012 25.926,19 20,19

2013 28.226,69 9,03

2014 28.117,17 -0,53

2015 27.834,65 -1,00

2016 29.038,99 4,33

2017 30.127,53 3,75

2018 30.765,99 2,12

2019 31.880,92 3,62

Page 24: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

11

PMTB yang berfluktuatif dari tahun 2012-2019 tentunya akan mempengaruhi

pertumbuhan ekonomi.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, dapat diketahui bahwa

ekspor, impor dan investasi PMTB merupakan komponen yang secara langsung

memilki pengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi. Karena eskpor, impor, dan

investasi merupakan sub komponen PDRB pengeluaran (agregat demand). Sedangkan

gabungan dari agregat demand tersebut merupakan gabungan dari ke empat sektor riil

yang terdapat didalamnya ekspor, impor dan investasi PMTB.

Ekspor merupakan sumber devisa yang sangat dibutuhkan oleh negara atau

daerah yang perekonomiannya bersifat terbuka, karena ekspor secara luas ke berbagai

daerah akan memungkinkan peningkatan jumlah produksi yang mendorong

pertumbuhan ekonomi. Sedangkan melalui impor suatu daerah atau wilayah dapat

memenuhi kebutuhan dalam negeri yang tidak dapat diproduksi di dalam negeri

sehingga biaya yang dikeluarakan untuk produk barang dan jasa akan lebih murah.

investasi atau PMTB memiliki peran yang sangat penting dalam pertumbuhan

Ekonomi atau pertumbuhan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) karena memacu

pertumbuhan dan pemerataan serta memudahkan pemerintah dalam mengalokasikan

anggaran sesuai target pertumbuhan yang ingin dicapai. Berdasarkan latar belakang

yang telah di uraiakn di atas, maka peneliti tertarik melakukan penelitian dengan judul

“Pengaruh Ekspor, Impor dan Investasi PMTB Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Provinsi Jambi Tahun 2012-2019 Ditinjau Dalam Perspektif Ekonomi

Islam”.

Page 25: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

12

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang masalah tersebut, dapat dikemukakan

identifikasi masalah pada penelitian ini, yaitu adanya pengaruh ekspor, impor dan

investasi PMTB terhadap pertumbuhan Ekonomi yaitu sebagai berikut :

1. Pertumbuhan ekonomi yang naik turun pada tahun 2012 sampai dengan 2019.

Akan menyebabkan kesejahteraan masyarakat dan produktifitas dalam suatu

negara/daerah menjadi terganggu.

2. Nilai ekspor merupakan komponen penting dalam menunjang pertumbuhan

ekonomi Provinsi Jambi, ekspor Provinsi Jambi mengalami pergerakan

fluktuatif dari tahun ke tahun akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi .

3. Nilai impor yang naik turun dari tahun 2012 sampai dengan 2019 memiliki

keterkaitan langsung dengan pertumbuhan ekonomi.

4. Nilai investasi PMTB memiliki peran penting dalam meningkatkan

pertumbuhan ekonomi di suatu wilayah. Ketidak stabilan nilai PMTB yang ada

dapat berpengaruh terhadap pemerataan di Provinsi Jambi, sehingga secara

tidak langsung akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi.

C. Batasan Masalah

Agar ruang lingkup pembahasan tidak melebar maka perlu adanya batasan

masalah, adapun batasan-batasan masalah tersebut yakni, penelitian ini akan di

fokuskan pada ekspor, impor dan investasi PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi

yang ditinjau dalam perspektif ekonomi islam periode 2012-2019, ekspor dan impor

disini adalah ekspor dan impor yang ada pada PDRB sisi pengeluaran, sedangkan untuk

investasi difokuskan pada invetasi Pembentukan Modal Tetap (PMTB) yang ada pada

PDRB sisi pengeluaran.

Page 26: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

13

D. Rumusan Masalah

Bertitik tolak dari latar belakang belakang diatas, dapat diuraikan rumusan

masalah sebagai berikut :

1. Apakah terdapat pengaruh ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi

jambi ditinjau dalam perspektif ekonomi islam ?

2. Apakah terdapat pengaruh impor terhadap pertumbuhan Ekonomi provinsi

Jambi ditinjau dalam perspektif ekonomi islam ?

3. Apakah terdapat pengaruh investasi PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi di

provinsi Jambi ditinjau dalam perspektif ekonomi islam ?

E. Tujuan penelitian

Berdasarkan permasalahan yang telah disampaikan diatas, maka tujuan dari

penulisan ini yang ingin di capai adalah :

1. Untuk mengetahui pengaruh ekspor terhadap pertumbuhan Ekonomi Provinsi

Jambi ditinjau dalam perspektif ekonomi islam.

2. Untuk mengetahui pengaruh impor terhadap pertumbuhan Ekonomi provinsi

Jambi ditinjau dalam perspektif ekonomi islam .

3. Untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh invesatsi PMTB terhadap

pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi ditinjau dalam perspektif ekonomi

islam.

Page 27: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

14

F. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Agar dapat memberikan tambahan literatur atau referensi dan menambah

ilmu pengetahuan penulis, instansi, dan akademisi terkait dengan pertumbuhan

ekonomi. Serta sebagai bahan masukan pemikiran mengenai permasalahan ekspor,

impor dan investasi terhadap pertumbuhan ekonomi dalam perspektif ekonomi

islam. Kepada pembaca tentunya agar penelitian ini dapat menjadi sebuah sumber

informasi dan referensi apabila melakukan penelitian.

2. Manfaat Praktis

Penelitian ini nantinya diharapkan dapat mejadi sumber informasi bagi

pemerintah untuk dapat mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi baik di tingkat

nasional maupun yang ada ditingkat regional, serta menjadi sumber pengetahuan

masyarakat terkait dengan ekspor, impor, investasi PMTB terhadap pertumbuhan

ekonomi dalam perspektif ekonomi islam.

G. Sistematika Penulisan

1. Bagian awal

Pada bagian awal skripsi berisi halaman judul, persetujuan, lembar

pernyataan orisinalitas, lembar persetujuan dosen pembimbing, lembar pengesahan,

motto, halaman persembahan, abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar tabel dan

daftar gambar.

2. Bagian isi skripsi berisikan :

Bab I : Pada Bab ini terdiri dari pendahuluan yang berisikan tentang latar

belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, rumusan masalah, tujuan

penelitian, manfaat penelitian yang terbagi atas dua bagian yaitu manfaat teoritis

dan manfaat praktis, sistematika penulisan.

Bab II : Berisikan pengkajian terkait pustaka, studi relevan, kerangka

pemikiran, hipotesis penelitian, dan hipotesis statistik.

Page 28: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

15

BAB III : Bab ini berisikan tentang objek penelitian, jenis penelitian, jenis

dan sumber data, teknik pengumpulan data, definisi operasional variabel, dan

metode analisa.

BAB IV : Pada bab ini menguraikan gambaran umum lokasi penelitian

yang meliputi gambaran umum objek penelitian meliputi keadaan geografis objek

penelitian, kependudukan, perekonomian, kegiatan ekspor dan impor, serta keadaan

investasi PMTB. Didalam bab ini juga menguraikan pembahasan hasil penelitian

yang meliputi hasil hasil pengujian menggunakan metode statistika yang mencakup

uji asumsi klasik, regresi linear berganda, analisis komponen utama terkait dengan

pengaruh ekspor, impor dan investasi PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi

Provinsi Jambi tahun 2012-2019 ditinjau dalam perspektif ekonomi islam

Bab V : Pada bab ini berisikan penutup yang didalamnya mencakup

kesimpulan dari hasil penelitian yang telah dilakukan, saran, dan ucapan terimaksih

kepada pihak yang telah dalam penyelesaian skripsi ini.

Page 29: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

16

BAB II

KAJIAN PUSTAKA, STUDI RELEVAN, KERANGKA PEMIKIRAN,

HIPOTESIS PENELITIAN, HIPOTESIS STATISTIK

A. Kajian Pustaka

1. Pertumbuhan Ekonomi

a. Definisi Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif islam

Pertumbuhan ekonomi dalam konteks islam didefinisikan sebagai: “A

sustained growth of a right kind of output which can contribute to human welfare”.

(Sebuah pertumbuhan produksi atau hasil yang terus menerus dengan cara yang

benar yang dapat memberikan konstribusi bagi kesejahteraan umat manusia).22

Islam mendefinisikan pertumbuhan ekonomi sebagai perkembangan yang

terus menerus dari faktor-faktor produksi secara benar yang mampu memberikan

kontribusi bagi kesejahteraan manusia. Berdasarkan pengertian tersebut, maka

pertumbuhan ekonomi menurut islam merupakan hal yang syarat nilai. Suatu

peningkatan yang terjadi didalam faktor produksi tidak dianggap sebagai

pertumbuhan ekonomi jika produk tersebut misalnya memasukan barang barang-

barang yang terbukti memberikan efek buruk dan membahayakan manusia.23

Pertumbuhan ekonomi daerah merupakan suatu proses pemerintah daerah

dan masyarakat nya dalam mengelola sumber daya yang ada untuk menciptakan

lapangan kerja baru dan merangsang perkembangan kegiatan ekonomi dalam

wilayah tersebut.24

22 Zainal Abidin, “Meneropong Konsep Pertumbuhan Ekonomi (Telaah Kontribusi Sistem

Ekonomi Islam Atas Sistem Ekonomi Konvensional).” Vol 7, No 2 (2012) Hlm 359 23 Naf’án, Ekonomi Makro Tinjauan Ekonomi Syariah. (Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014). Hlm

237 24 Lincolin, Arsyad,"Ekonomi Pembangunan" Yogyakarta, Penerbit: Upp Stim Ykpn, Hlm. 90.

Page 30: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

17

b. Pertumbuhan Ekonomi Menurut Teorikus Ekonomi Islam

1) Khursyid Ahmad

Khursyid Ahmad beranggapan bahwa pertumbuhan ekonomi islam

bukan hanya bersifat komprehensif, tidak terbatas pada variabel-variabel

ekonomi semata. Akan teteapi meliputi aspek moral dan sosial, material dan

sosial. Khursyid berpendapat bahwa pertumbuhan ekonomi tidak pernah lepas

dari keadilan distribusi pendapatan dan kekayaan bagi setiap individu pada

seluruh generasi, menghapuskan riba dan mewajibkan zakat.25

Khursyid berpendapat bahwa konsep antara pertumbuhan ekonomi

islam sangatlah berbeda dengan sistem kapitalis, yang mana menurutnya

pertumbuhan ekonomi islam selalu berhubungan dengan al-tauhid, al-

rububiyyah, dan al-istikhlaf.26

2) Ibrahim Yusuf

Yusuf berpendapat bahwa bahwa memberlakukan al-urf untuk

mengetahui pertumbuhan ekonomi tidaklah relevan dengan masyarakat

muslim. Pertumbuhan ekonomi didalam masyarakat muslim berdasarkan

prinsip menggembirakan (at-targib) yang terdapat didalam Al-Qur’an dan As-

sunnah.27

Mayoritas penulis tentang ekonomi islam memahami konsep

pertumbuhan ekonomi dari beberapa ayat Al-qur’an. Yang kemudian berakhir

pada kesepakatan dan penarikan kesimpulan bahwa setiap ayat yang

meneybutkan kata al-kasbu, as-sa’yu, al-infaq atau al-dharbu fi al-ard

(berpetualangan dimuka bumi) menunjuk pada suatu makna yaitu aktifitas

perekonomian. Dan ini menjadi dasar hukum membangun ekonomi. Pendapat

ini muncul karena didorong oleh keinginan kuat kebanyakan penulis untuk

25 Khursyid Ahmad, “Al-Tanmiyah Al-Istisodiah Fi Ithorin Islamiyah, Terjemah Rafiq Al-

Misri, Majalah Abhas Al-Iqtisod Al-Islami” Vol 2, No 2 (N.D.). Hlm 5-46 26 Asmuni Mth, “Konsep Pembangunan Ekonomi Islam,” Edisis Ke 10, 2003, Hlm 130. 27 Asmuni Mth. 130-131

Page 31: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

18

menegaskan bahwa agam islam mendahulukan segala sesuatu yang

mengandung kebaikan bagi manusia dan menghindari hal yang dapat

merugikan manusia.28

c. Asas-Asas Pertumbuhan Ekonomi Islam

Perbedaan yang peling mendasar antara pertumbuhan ekonomi islam dan

konvensional adalah terletak pada asas-asas yang dipakai. Dalam islam unsur

spiritual agama adalah yang paling utama. Berikut asas-asas pertumbuhan

ekonomi islam:

1) Tauhid

Konsep Tauhid adalah menjelaskan hubungan sesame manusia dengan

Allah. Manusia harus patuh kepada Allah SWT, Kepatuhan manusia kepada

Allah dilihat dari tingkah laku atau tindakan mereka mematuhi perintah Allah

dan meninggalkan larangannya dengan cara ikhlas dan menyeluruh.29

2) Rububiyyah

Konsep yang menerangkan sifat Allah. Sifat Allah adalah sebagai

penguasa ala mini. Dia yang paling berkuasa membuat peraturan untuk

menjamin dan membimbing kehidupan manusia supaya sempurna dan

sejahtera. Dia juga berkusa untuk menjaga, mengawal, menampung, dan

mengurus kehidupan mahluk kea rah kesempurna.30

3) Khalifah

Manusia sebagai utusan Allah dimuka bumi ini. tanggung jawab

utamnya ialah sebagai pemegang amanah dari Allah dalam segala aspek seperti

ahlak, ekonomi, politik, dan sosial. Sebagai pemegang amanah, manusia tidak

boleh merusak alam ini. pembangunan yang hendak dijalankan hendaknya

memberikan kebaikan seperti yang diajrkan oleh Rasulullah. Oleh karena itu,

28 Asmuni Mth. 131-132 29 Zaenu Zuhdi, “Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif Ekonomi Islam” Vol 3 (2008): Hlm

9. 30 Zaenu Zuhdi. Hlm 10

Page 32: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

19

manusia wajib menghindari melakukan pembangunan yang dapat merusak,

yaitu pembangunan yang membawa pada keruntuhan, kekacauan, dan

kezaliman/tidak adil.31

4) Tazkiyah

Tazkiyah merupakan mekanisme utama bagi mewujudnya pertumbuhan

termasuk sumber daya manusia. Tazkiyah melibatkan proses penyucian

dinamik yang perlu dilakukan oleh setiap umat manusia sekiranya dia

mempunyai keinginan untuk maju dan sejahtera. Manusia perlu menyucikan

hubungan antara dirinya dengan Allah, manusia dengan manusia, dan mahluk

lain didunia.32

d. Landasan Pertumbuhan Ekonomi Dalam Perspektif Islam

Pertumbuhan ekonomi islam membutuhkan lingkungan politis yang dapat

menciptakan insentif untuk berinvestasi, sistem hukum yang melindungi hak

milik, dan perlindungan masyarakat umum terhadap korupsi, penyuapan,

pencurian, dan pengambilan alih hasil dari investasi. Bahkan dalam lingkungan

kondusif atau tidak ada kejahatan pun keputusan politis dapat mempengaruhi

insentif untuk berinvestasi dan produktivitas dari investasi tersebut, termasuk

peraturan-peraturan terkait surat berharga, perlindungan terhadap pemikiran

melalui hak paten dan masalah ketenagakerjaa. Pertumbuhan ekonomi juga

membutuhkan investasi dalam infrastruktur.33

Pertumbuhan ekonomi islam disebutkan secara jelas didalam Al-Qur’an

QS. Hud ayat 61 :

اقالي لحا وداخاه مص ىثم نوال هه وانشاك مم غير ه نال مالك مم قوماعب د واالله

جيبال ربيقريبم اليهان ا ت وب و ث م وه فاستغفر رضواستعمرك مفيها

31 Zaenu Zuhdi. Hlm 10 32 Ahmad Khursid, Economic Development In Islamic Fremework (Liecester: The Islamic

Fondatin, 1980). Hlm 178 33 Adiwarman A. Karim, Ekonomi Makro Islami, Edisi Ke-3 (Depok: Pt Raja Grafindo Persada,

2017). Hlm 287

Page 33: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

20

Artinya :

“ Dan kepada Tsamud (kami utus) suadara mereka Shaleh. Shaleh berkata: “Hai

kaumku, sembahlah Allah, sekali-kali tidak ada tuhan bagimu selain Dia. Dia

telah menciptakan kamu dari bumi (tanah) dan menjadikan kamu pemakmurnya,

karena itu mohonkalah ampunan-nya, kemudian bertobatlah kepadanya,

Sesungguhnya Tuhanku amat dekat (rahmatnya) lagi memperkenankan (do’a

hambanya)”. (QS. Hud:61)34

Ayat tersebut menjelaskan bahwa Pertumbuhan ekonomi akan membaik

apabila adanya kegiatan yang dilakukan oleh manusia untuk kemakmuran bumi

dan kemakmuran dirinya. Perspektif Islam menyatakan bahwa hal itu sesuai

dengan kapasitas yang telah disediakan oleh Allah untuk memenuhi kebutuhan

manusia yang ditujukan untuk mengatasi persoalan kehidupan manusia. Kemudian

dilihat dari tujuan pokoknya, Islam tidak melihat pertumbuhan kekayaan sebagai

sesuatu yang terpisah dengan cara distribusinya dan tuntutan realisasi keadilan

sosial.35

Pertumbuhan ekonomi islam tidak sekedar aktivitas produksi material

semata. Lebih dari itu pertumbuhan ekonomi merupakan aktivitas menyeluruh

dalam bidang produksi yang terkait dengan keadilan distribusi. Pertumbuhan

ekonomi islam bukan hanya timbul dari masalah ekonomi manusia semata, akan

tetapi juga dari tujuan ilahi yang tertera dalam Al-Qur’an dan Hadist.36

34 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Qs. Hud (11) :61, N.D. 35 Adam, “Analisis Pengaruh Nilai Ekspor Ekonomi Kreatif Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Ditinjau Dalam Perspektif Ekonomi Islam". Hlm 55. 36 Bukhori Muslim, “Perbandingan Ekonomi Islam Dengan Ekonomi Kapitalis” Vol Iv (2012):

Hlm 317.

Page 34: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

21

e. Karakteristik Pertumbuhan Ekonomi Islam

Islam memiliki karakter tersendiri agar tujuan pertumbuhan ekonomi dapat

dicapai. Ada beberapa karakteristik pertumbuhan ekonomi dalam islam yakni :

1) Serba meliputi, maksudnya adalah islam melihat pertumbuhan lebih dari

sekedar materi dan memiliki tujuan yang lebih universal dibandingkan dengan

orientasi terbatas yang ingin dicapai oleh sistem kontemporer yaitu

menciptakan keadilan sosial.

2) Berimbang, maksudnya adalah pertumbuhan ekonomi islam tidak hanya

diorientasikan untuk menciptakan pertumbuhan produksi namun ditujukan

berlandaskan keadilan distribusi.

3) Realita, adalah suatu pandangan terhadap permasalahan sesuai dengan

kenyataan

4) Keadilan, maksudnya adalah islam menegakkan hukum-hukumnya didasarkan

atas keadilan diantara manusia.

5) Bertanggung jawab, merupakan fondasi paling penting diungkapkan secara

jelas dan gamblang dalam syariat islam.

6) Mencukupi, maksudnya adalah karakter yang menggambarkan kedudukan atau

posisi manusia yang merupakan duta Allah dimuka bumi dan inilah yang

mecirikan tujuan dan pengaruh pertumbuhan ekonomi islam.37

37 Utami Ayudya, “Pengaruh Konsumsi, Ekspor Dan Impor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Regional Sumater Utara,” N.D. Hlm 22-24

Page 35: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

22

f. Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan Ekonomi Dalam Konteks

Ekonomi Islam

Dalam konteks ekonomi syari’ah setidaknya terdapat tiga faktor yang dapat

mempengaruhi pertumbuhan ekonomi yaitu :

1) Investible resources (sumber daya yang dapat di investasikan)

Investible resources adalah segala bentuk sumber daya yang dapat

digunakan untuk menggerakan roda perekonomian. Sumber daya tersebut antara

lain sumber daya manusia maupun sumber daya modal. Untuk SDA yang pada

dasarnya merupakan anugerah dari Allah dan telah disiapkan Allah untuk

kepentingan manusia dalam melaksanakan tuganya sebagai Khalifah di muka

bumi, maka harus dioptimalkan dengan baik dan tetap menjaga kelestarian dan

keseimbangan alam dengan baik.38

2) Sumber daya manusia dan entrepreneurship

Ketika basis ekonomi syari’ah adalah sektor riil, maka sebuah

keniscanaan. Dibanding dengan Jepang dan Singapura yang memiliki jumlah

entrepreneur hingga 10 persen dan 4 persen dari jumlah penduduk mereka,

Indonesia hingga tahun 2012 menurut kementrian koperasi dan UKM, baru

memiliki sebanyak 0,18 % dari jumlah penduduk. Padahal para entrepreneur inilah

yang akan menjadi ujung tombak dalam membangun kemandirian ekonomi.

Kemandirian ekonomi dapat dicapai melalui dua hal, yaitu optimalisasi potensi

lokal dan pengembangan budaya bisnis syari’ah.39

38 Irfan Syauqi Beik, Laily Dwi Arsyianti, Ekonomi Pembangunan Syariah (Jakarta: Pt Raja

Grafindo Persada, 2017). Hlm 23. 39 Irfan Syauqi Beik, Laily Dwi Arsyianti. Hlm 25

Page 36: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

23

3) Teknologi dan inovasi

Islam adalah sebuah negara yang senantiasa memerintahkan kepada

umatnya untuk senantisa inovatif, dalam sebuah hadits, Rasulullah SAW bersabda

: “Sesungguhnya Allah menyukai orang mukmin yang berkarya (al mu’min al

muhtarif)” ( HR Baehaqi).

Makna dari hadits tersebut sangat erat kaitannya dengan inovasi, karena

setiap karya itu pada dasarnya lahir dari sebuah karya. Karena itu, pertumbuhan

ekonomi dalam Islam akan berjalan dengan baik apabila masyarakat memahami

kewajibannya unutuk menghasilkan karya melalui proses-proses yang kreatif dan

inovatif.40

2. Ekspor

a. Definisi Ekspor Dalam Perskektif Islam

Ekspor adalah aktivitas perdagangan luar negeri yang melakukan pengiriman

dan penjualan barang maupun jasa ke pasar luar negeri. Aktivitas ekspor

menimbulkan aliran barang ke luar negeri, sementara imbalannya adalah berupa

aliran pendapatan berupa devisa yang masuk ke dalam negeri. Dengan demikian,

jelaslah bahwa aktivitas ekspor akan menambah pendapatan nasional.41

Perdagangan internasional atau ekspor dalam pandangan ekonomi islam

adalah sebuah keniscayaan, karena tidak mungkin sebuah bangsa dapat memenuhi

kebutuhan negerinya sendiri. Allah SWT telah menciptakan pada setiap daerah dan

negara keunggulan dan keterbatasan. Hal ini sebagaimana diungkapkan oleh Allah

didalam Q.S Fushilat ayat 10 :

سواءال أربعةأيام فى تها أقو ركفيهاوقدرفيها وب سىمنفوقها رو لسائلينوجعلفيها

40 Irfan Syauqi Beik, Laily Dwi Arsyianti. Hlm 26 41 Karya, Detri Dan Syamri Syamsuddin," Makro Ekonomi Pengantar Untuk Manajemen",

Jakarta, Penerbit: Pt Raja Grafindo Persada, Hlm,150-151.

Page 37: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

24

Artinya :

“ Dan dia menciptakan di bumi itu gunung-gunung yang kokoh di atasnya. Dia

memberkahinya dan Dia menentukan padanya kadar makanan-makanan (penghuni)

nya dalam 4 masa. (penjelasan itu sebagai jawaban bagi orang yang bertanya)”.

(Q.S. Fhusilat:10).42

Ayat diatas dapat ditafsirkan bahwasannya “Dia menentukan padanya kadar

makanan-makanan (penghuni) nya”. Maksudnya adalah Allah memberikan rezeki

kepada penduduknya dan apa yang sesuai dengan kehidupan mereka berupa

perdagangan, pohon-pohon dan manfaat yang ada pada setiap negeri Allah tidak

manjadikannya di daerah lain, supaya sebagian dengan lainnya bisa saling

menghidupi melalui perdagangan dan perjalanan dari satu negeri ke negeri yang lain.

b. Etika Perdagangan Internasional Dalam Konsep Al-Quran

Perdagangan internasional dalam konsep Al-Quran memiliki beberapa etika

yang harus dijalankan yaitu :

1) Internalisasi spritual keagamaan

Internalisasi spritual keagamaan mempunyai maksud bahwasannya dalam

melakukan perdagangan internasional penerapan spritualitas dalam perdagangan

menunjukkan kekuatan yang positif dalam segala kegiatannya. Perlunya pelaku

perdagangan mengimplementasikan spiritual islam, tidak hanya berlaku pada

kegiatan perdagangan domestik saja, akan tetapi harus juga diterapkan pada

perdagangan internasional karena yang diperdagangkan adalah komoditas ekspor

dan impor dimana peluang terjadinya kecurangan, korupsi, penipuan, dan rekayasa

keuangan lebih besar dibandingkan dengan perdagangan domestik.

42 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Q.S. Fussilat (41):10, N.D.

Page 38: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

25

2) Penekanan kehalalan produk ekspor dan impor

Melakukan kegiatan perdagangan seperti ekspor dan impor yang perlu

ditekankan adalah kehalalan komoditas yang diperdagangkan. Islam sebagai salah

satu agama yang juga ikut andil dalam mengatur persoalan produk dan makanan

selalu menekankan pada aspek halalan tayyiban. Sistem yang membedakan

jaminan halal dengan sistem kualitas yang lain bertitik tolak kepada kualitas itu

sendiri. Dalam sistem kualitas konvensional, kualitas didefinisikan berdasarkan

pada konsensus manusia, sementara sistem jaminan halal didasarkan kepada ajaran,

Hadits, Qiyas, dan Ijma’ Ulama.

3) Pelarangan suap dan korupsi

Suap dan korupsi merupakan suatu hal yang dilarang dalam ajaran islam,

dalam konteks perdagangan internasioanl seperti ekspor dan impor hal semacam

ini sangat sering terjadi dan merupakan hal yang dilarang dalam syariat islam.

Semua bentuk praktik suap menyuap di sektor kehiduan seperti money politik,

gratifikasi, pelicin, komisi, pungli dan lain-lain merupakan hal yang diharamakan.

4) Pencegahan praktik riba

Riba bisa terjadi ketika pedagang meminjam uang untuk modal dan

pengembaliannya sesuai waktu yang ditentukan dan pengembaliannya harus

dilebihkan dari jumlah modal yang dipinjam. Riba merupakan transaksi haram dan

termasuk dosa besar sehingga merupakan hal yang dilarang untuk dilakukan dalam

perdagangan internasioanl.

5) Kesetaraan timbangan dan takaran

Pelaku perdagangan internasional harus menerapkan sikap kejujuran dalam

takaran dan timbangan (quantity). Sebab, dalam konteks ekonomi islam hal yang

perlu di perhatikan dalam melakukan perdagangan internasioanl adalah

memperhatikan prinsip etika perdagangan yang digariskan dalam islam, salah

satunya yaitu kejujuran dalam takaran.

Page 39: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

26

6) Penerapan akuntansi syari’ah dalam ekspor dan impor

Penulisan administrasi pembukuan dalam seluruh aspek sangat dibutuhkan

guna menghindari terjadinya sengketa perdagangan internasional. Tidak sedikit

kasus permasalahan yang terjadi dalam perdagangan internasioanl di akibatkan

oleh lemahnya akkuntansi pembukuannya.43

c. Keterkaitan Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Kegiatan ekspor merupakan salah satu penggerak perekonomian. Apabila

ekspor suatu wilayah meningkat, maka pengeluaran pemerintah akan meningkat pula,

dan keadaan ini selanjutnya akan menaikan pendapatan nasional. Akan tetapi

sebaliknya, pendapatan nasional tidak akan dapat mempengaruhi besar kecilnya

ekspor. Jika suatu negara melakukan aktivitas ekspor barang maupun jasa ke luar

negeri, maka negara tersebut haruslah memproduksi barang dan jasa melebihi jumlah

produksi yang diperlukan didalam negeri. Dengan meningkatnya jumlah produksi

(barang dan jasa) yang dihasilkan oleh suatu negara, maka akan meningkatkan

pendapatan nasional di negara atau daerah tersebut. Sebab, ekspor adalah salah satu

jenis dari pengeluaran agregat yang dapat mempengaruhi tingkat pendapatan nasional

maupun regional yang ingin dicapai suatu negara atau wilayah.44

Perkembangan ekspor dapat menciptakan percepatan dalam pertumbuhan

ekonomi di berbagai negara. Perkembangan ekspor yang pesat akan menyebabkan

pertambahan perbelanjaan agregat, yang pada akhirnya akan menimbulkan

pertumbuhan pendapatan nasional dan pertumbuhan ekonomi yang pesat.45

43 Harahap, Hakim Muda, “Epistemologi Perdagangan Internasional Dalam Konsep Al-

Quran.” Vol 3. 2019. Hlm.236 44 Syekh, Sayid, 2014, Pengantar Ekonomi Makro, Jakarta: Gaung Persada Press Group.

Hlm.73. 45 Sukirno Sandono, Makro Ekonomi Teori Pengantar (Jakarta: Pt Raja Grafindo Persada,

N.D.).

Page 40: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

27

d. Faktor Yang Menentukan Ekspor

Faktor yang paling penting dalam menentukan ekspor di suatu wilayah adalah

kemampuan dari setiap wilayah untuk dapat mengeluarkan barang maupun jasa yang

dapat bersaing di pasaran luar negeri. Maksudnya, mutu dan harga barang ataupun

jasa yang di ekspor tersebut haruslah paling sedikit sama baiknya dengan yang

diperjual belikan dalam pasaran luar negeri. Cita rasa masyarakat luar negeri terhadap

barang yang diekspor juga merupakan hal yang harus diperhatikan karena memiliki

peran penting dalam menentukan ekspor suatu wilayah. Secara umum boleh

dikatakan bahwa semakin banyak barang yang memiliki keistimewaan yang demikian

yang dihasilkan suatu negara, maka akan memungkinkan semakin banyak pula ekspor

yang dapat dilakukan.46

3. Impor

a. Definisi Impor Dalam Perspektif Islam

Impor (import) adalah suatu aktivitas memasukan produksi barang dan jasa

dari luar negeri atau aliran pengeluaran untuk membeli barang-barang luar negeri.

Kegiatan impor adalah bocoran dari aliran pendapatan nasional.47 Impor adalah

pembelian barang-barang dan jasa dari luar negeri untuk kebutuhan dalam negeri.

Dengan demikian, ekspor impor akan menimbulkan aliran uang ke luar negeri dan

imbalannya adalah barang dan jasa luar negeri masuk ke dalam negeri.48

Impor merupakan kebutuhan barang dan jasa dari negara lain untuk negara

sendiri. Dengan itu kegiatan impor akan menimbulkan uang ke luar negeri dan timbal

baliknya adalah barang dan jasa negara lain masuk kedalam negeri.49 Hal ini diperkuat

dengan surat al-Jum’ah ayat 10 :

46 Sandono. Hlm 205 47 Umi Hasanah Erni And Sunyoto Danang, Pengantar Ilmu Ekonomi Makro (Yogyakarta: Pt

Caps, N.D.). Hlm 74 48 Detri, Makro Ekonomi Pengantar Untuk Manajemen. Hlm 151 49 Syamsuddin Syamri, Makro Ekonomi Pengantar Untuk Manajemen (Depok: Pt Raja

Grafindo Persada, 2016).

Page 41: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

28

ا ثي ك روا الله

ك

واذ

هل الل

ض

وا من ف

غ

رض وابت

ال

وا ف ش

تان

ف

وة

ل ضيت الص

ا ق

اذ

ف

لحونف

م ت

ك

عل

ل

Artinya : “Apabila telah ditunaikan shalat, maka bertebaranlah kamu di muka bumi

dan carilah karunia Allah banyak-banyak suapaya kamu beuntung”. (QS Jumuah

:10).50

Ayat diatas menjelaskan 2 hal penting yang harus diperhatikan. Yaitu,

(bertebaranlah dimuka bumi) dan (carilah anugerah/rezeki Allah). memiliki makna

perintah dari Allah agar umat segara bertebaran di muka bumi untuk melakukan

kegiatan jual beli setelah melaksanakan shalat fardhu, kemana bertebarannya itu

Allah tidak membatasinya hanya sekedar di kecamatan, kampung, provinsi,

kabupeten, atau Indonesia saja. Allah memerintahkan untuk bertebaran di muka bumi,

atau menjangkau cakupan yang lebih luas seperti ke luar negeri.51

c. Dampak Positif dan Negatif Akibat Adanya Pembatasan Aktivitas Impor

Pembatasan aktifitas impor memiliki dampak positif terhadap perekonomian

suatu negara yakni :

1) Menumbuhkan rasa cinta kepada produk dalam negeri.

2) Mengurangi keluarnya devisa keluar negeri.

3) Mengurangi ketergantungan terhadap barang-barang impor.

4) Memeperkuat posisi neraca pembayaran.

50 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Qs Jumuah (62) :10, N.D. 51 Janizfati, “Pengaruh Ekspor Dan Impor Terhadap Cadangan Devisa Indonesia Dalam

Perspektif Ekonomi Islam,” N.D.Hlm.40

Page 42: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

29

Daerah yang melakukan pembatasan impor juga akan menerima dampak yang

tidak di inginkan. Kegiatan pembatasan impor di suatu daerah dapat mengakibatkan

tindakan balasan bagi negara atau daerah yang merasa dirugikan. Yang akhirnya

berdampak terhadap aksi balas-membalas kegiatan kuota impor, yang akhirnya

perdagangan intenasional menjadi ikut berkurang dan tidak bergairah, akibat

selanjutnya yaitu terganggunya pertumbuhan ekonomi dan berkurangnya lapangan

kerja di negara-negara yang bersangkutan.52

d. Keterkaitan Impor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Islam mengajarkan dalam mencari rezeki sesuai dengan yang diprintahkan

oleh Allah SWT, dan Allah SWT juga telah memerintahkan hambanya untuk berjalan

ke segala penjuru dimuka bumi yang luas, bertebaran mencari karunia yang terhampar

sebanyak-banyaknya dengan cara yang baik, melakukan perdagangan lintas batas

atau perdagangan internasional, karena pada dasarnya ekonomi islam merupakan

ilmu pengetahuan yang mempelajari tata cara kehidupan manusia dalam rangka

memenuhi kebutuhannya secara ekonomi guna memperoleh Ridha Allah SWT.

Kegiatan perdagangan internasioanal (eskpor impor) bagi suatu negara merupakan

bagian yang amat penting bagia perekonomian secara nasioanal. Karena kegiatan ini

berpengaruh secara langsung terhadap pembangunan ekonomi khususnya produk

domestik bruto (PDB). 53

Ibnu khaldun berpendapat bahwa melalui kegiatan perdagangan luar negeri,

kepuasan masyarakat, keuntungan pedagang, dan kekayaan negara semuanya

mneingkat. Dan barang-barang dagangan menjadi lebih bernilai ketika para pedagang

membawanya dari suatu negara ke negara lain. Perdagangan luar negeri dapat

menyumbang secara positif kepada tingkat pendapatan negara, tingkat pertumbuhan

52 Yusuf Annisa, “Kontribusi Ekspor Dan Impor Terhadap Pendapatan Nasional Dalam

Perspektif Ekonomi Islam (Srudy Komparasi Indonesia Dan Qatar Periode 2012-2016),” N.D., 40. 53 Siti Ngatiqoh Dan Isti’anah, “Pengaruh Ekspor Impor Bagi Pertumbuhan Ekonomi Dalam

Perspektif Islam” Vol 3, No 2 (2020): Hlm 98.

Page 43: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

30

serta tingkat kemakmuran. Jika barang-barang luar negeri mempunyai kualitas yag

lebih baik dari dalam negeri, tentunya ini akan memicu impor. Paa saat yang

bersamaan produsen didalam negeri harus berhadapan dengan produk berkualitas

tinggi dan kompetitif sehingga mereka harus berusaha untuk meningkatkan produksi

mereka.54

Besar kecilnya kegiatan impor sangat dipengaruhi oleh tingkat pendapatan

nasional yang terjadi didalam perekonomian. Hal ini sesuai dengan teori yang

mengatakan bahwa “makin tinggi pendapatan nasional, maka akan besar pula impor

yang dapat dilakukan oleh negara atau wilayah tersebut, dan fungsi impornya

menggambarkan hubungan diantara nilai impor yang dilakukan dengan tingkat

pendapatan masyarakat dan pendapatan nasional yang akan dicapai”.55

Kegiatan impor barang dari luar negeri dilakukan guna memenuhi kebutuhan

yang tidak ada didalam negeri. Allah SWT menghalalkan jual beli, dan Allah SWT

memberikan kebebasan kepada mereka untuk berniaga dengan siapa saja dan kemana

saja, bahkan dengan negara kafir sekalipun diperbolehkan, asalkan masih tetap dalam

syaria’at islam. Sebagaimana firman Allah dalam Q.S Al-Baqarah ayat 275 yang

artinya : “Allah menghalalkan jual beli “ yang berarti perdagangan bersifat umum,

baik dalam dan luar negeri. Tidak ada nash pun yang menyatakan larangan kepada

seorang muslim untuk untuk mengimpor komoditi ke dalam negeri.56

54 Farah Kamalia, “Kontribusi Ekspor-Impor Terhadap Pendapatan Negara Dalam Perspektif

Ekonomi Islam (Studi Empiris Indonesia Dan Arab Saudi). Skripsi,” 2011, Hlm 37. 55 Sayid, Pengantar Ekonomi Makro. Hlm 75 56 Melati Oktavia Linda, “Pengaruh Ekspor Dan Impor Terhadap Utang Luar Negeri Indonesia

Dalam Perspektif Ekonomi Islam,” N.D., 48–50.

Page 44: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

31

e. Faktor-Faktor Yang Menentukan Impor

Terdapat dua faktor yang menentukan impor suatu Negara atau daerah antara

lain :

1) Tingkat Pendapatan Nasional

Impor adalah pengeluaran terpengaruh yang berarti semakin tinggi

pendapatan nasional maka akan semakin tinggi pula impor yang akan di lakukan.

2) Inflasi

Inflasi yang terjadi di suatu daerah akan menyebabkan secara keseluruhan

barang buatan dalam negeri menjadi lebih mahal. Hal ini mendorong masyarakat

membeli lebih banyak barang impor.57

4. Investasi

a. Definisi Investasi Dalam Perspektif Ekonomi islam

Dalam bahasa Arab, investasi disebut dengan istitsmar, yang bermakna

“menjadikan berbuah, berkembang dan meningkat.58 Investasi dapat berarti menunda

pemanfaatan harta yang dimiliki pada saat ini, atau berarti menyimpan, mengelola,

dan mengembangkannya merupakan hal yang dianjurkan oleh Allah SWT.59

Aktivitas ekonomi maupun bisnis investasi dalam Islam merupakan salah satu

bentuk ibadah yang dapat mencapai kesejahteraan. Akan tetapi prinsip utamanya

haruslah halal dan thayyib, serta terhindar dari unsur ribawi serta tidak berlebihan

(israf). Selain itu, dalam kegiatan investasi, Islam mengajarkan kepada umatnya

untuk berusaha mendapatkan kehidupan yang lebih baik di dunia maupun di akhirat.

Memperoleh kehidupan yang lebih baik di dunia dan akhirat ini yang dapat menjamin

tercapainya kesejahteraan lahir dan batin.60

57 Sandono, Makro Ekonomi Teori Pengantar Hlm 207-208. 58 Agus, “Analisis Penerapan Prinsip Syari’ah Di Pasar Modal Konvensional, Tesis, (Jakarta: Psca

Sarjana Universitas Trisakti),” 2017, Hlm 38. 59 Septiani, Indri, “Pandangan Hukum Islam Tentang Investasi Cryptocurrency", Tesis (Banten:

Uin Serang Banten), 2019. Hlm 5 60 Sakinah, “Investasi Dalam Islam” Vol 1, No 2 (2014): Hlm 2.

Page 45: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

32

b. Investasi Yang Baik Menurut Islam

Menurut perspektif ekonomi Islam, investasi yang baik adalah investasi yang

memenuhi prinsip-prinsip berikut:

1. Tidak mencari rizki pada hal yang haram, juga cara menerima dan tidak

menghabiskan untuk hal-hal yang haram.

2. Tidak menzhalimi dan tidak dizhalimi.

3. Keadilan pendistribusian pendapatan.

4. Transaksi dilaksanakan atas dasar ridha sama ridha (an-taradin).

5. Tidak ada tindak riba, maysir / perjudian / spekulasi dan gharar

(ketidakjelasan / samar-samar). 61

Uraian di atas menjelaskan bahwa Islam sangat menganjurkan investasi tapi

bukan dalam semua bidang usaha diperbolehkan dalam berinvestasi. Aturan-aturan

di atas menetapkan batasan-batasan yang halal atau boleh dilakukan dan yang haram

atau tidak boleh dilakukan. Tujuannya adalah untuk mengendalikan manusia dari

kegiatan yang membahayakan masyarakat. Jadi, dapat dikatakan semua kegiatan

investasi harus mengacu kepada hukum syariat Islam yang berlaku. Investasi yang

dianjurkan dalam Islam merupakan investasi yang akan memenuhi kebutuhan hidup

semua orang tanpa terkecuali serta harus ada pembagian pendapatan dan kekayaan

yang adil. Semua aspek dalam kehidupan harus dijalankan secara seimbang dalam

menjalankan kegiatan perekonomian. Hal ini, termasuk kegiatan investasi yang

dilakukan oleh umat manusia.62

61 Sakinah. Hlm 254-255 62 Sakinah. Hlm 255

Page 46: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

33

c. Konsep Investasi Dalam Perspektif Islam

Konsep investasi dalam ajaran islam yang diwujudkan dalam bentuk non

finansial yang berimplikasi terhadap kehidupan ekonomi yang kuat juga tertuang

didalam Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 9 :

وليق و ق واالله فليت فااخاف واعليهم ضع يةا ل واوليخشالذينلوترك وامنخلفهمذ ر

سديداا قولا

Artinya :

“ Dan hendaklah takut kepada Allah orang-orang yang seiandainya meninggalkan

dibelakang mereka anak-anak yang lemah yang mereka khawatir terhadap

kesejahteraan mereka. Oleh sebab itu, hendaklah mereka bertakwa kepada Allah dan

hendaklah mereka mengucapkan perkataan yang jujur” (Q.S. An-Nisa : 9).63

Ayat Diatas menganjurkan untuk berinvestasi dengan mempersiapkan

generasi yang kuat, baik aspek intelektualitas, fisik, maupun aspek keimanan

sehingga terbentuklah sebuah kepribadian yang utuh. Tentang investasi dalam Al-

Quran dengan jelas disebutkan bahwa berinvestasi merupakan jalan yang

diperintahkan oleh Allah untuk tidak meninggalkan generasi yang lemah.

Investasi syariah tidak hanya berorientasi pada persoalan duniawi

sebagaimana yang dikemukakan para ekonom sekuler. Ada unsur lain yang sangat

menentukan berhasil tidaknya suatu investasi di masa depan, yaitu ketentuan dan

kehendak Allah.64 Sebagaimana Allah telah berfirman dalam surah Al-Luqman ayat

34:

63 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Q.S. An-Nisa’: (4) : 29. 64 Selli Imaniar, “Pengaruh Investasi Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (Pdrb) Dalam

Perspektif Islam (Studi Pada Provinsi Lampung Tahun (2012-2016),” 2018, Hlm 26.

Page 47: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

34

عن الله

ا ان

اذ س م

ف

ري ن

د

وما ت

رحام

ال

م ما ف

ويعل

يث

غ

ل ال

ويية

اع م الس

ه عل

د

بي

ليم خ ع الله

ان

موت

رض ت

ي ا

با

س

ف

ري ن

د

وما ت

ا

دسب غ

ك

ت

Artinya: “Sesungguhnya Allah, hanya pada sisi-Nya sajalah pengetahuan tentang

Hari Kiamat; dan Dia-lah Yang menurunkan hujan, dan mengetahui apa yang ada

dalam rahim. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui (dengan pasti) apa yang

akan diusahakannya besok. Dan tiada seorang pun yang dapat mengetahui di bumi

mana dia akan mati. Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal”.

(Q.S. Al-Luqman : 34).65

Ayat di atas menjelaskan bahwa Islam memadukan antara dimensi dunia &

akhirat. Setelah kehidupan dunia yang fana, ada kehidupan akhirat yang abadi. Setiap

muslim harus berupaya meraih kebahagian di dunia dan akhirat. Kehidupan dunia

hanyalah sarana dan masa yang harus dilewati untuk mencapai kehidupan yang kekal

di akhirat.66

Konsep di atas bukanlah hal yang bisa diremehkan, dimana antara urusan

dunia dengan akhirat tidak bisa dipisahkan. Sehingga memberikan pengaruh yang

sangat besar, termasuk salah satunya pada urusan ekonomi. Oleh karena itu, investasi

sebagai salah satu bahasan yang ada pada ilmu ekonomi, tentunya juga memiliki

aturan-aturan yang sesuai dengan syariat agama Islam. Jadi, investasi yang islami

adalah pengorbanan sumber daya pada masa sekarang untuk mendapatkan hasil yang

pasti, baik langsung maupun tidak langsung seraya tetap berpijak pada prinsip-prinsip

syariah secara menyeluruh (kaffah). Selain itu, semua bentuk investasi dilakukan

dalam rangka ibadah kepada Allah untuk mencapai kebahagiaan lahir batin di dunia

dan akhirat baik bagi generasi sekarang maupun generasi yang akan datang.

65 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Q.S. Al-Luqman (31) : 34, N.D. 66 Selli Imaniar, “Pengaruh Investasi Terhadap Produk Domestik Regional Bruto (Pdrb) Dalam

Perspektif Islam (Studi Pada Provinsi Lampung Tahun (2012-2016).”

Page 48: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

35

d. Prinsip-Prinsip Ekonomi Islam Dalam Investasi

Investasi pada dasarnya adalah bentuk aktif dari sistem ekonomi syariah, oleh

sebab itu ada beberapa prinsip-prinsip Islam dalam muamalah yang harus

diperhatikan oleh pelaku investasi syariah adalah:

1) Tidak mencari rizki pada hal yang haram, baik dari segi zatnya maupun cara

mendapatkannya, serta tidak menggunakannya untuk hal-hal yang haram.

2) Tidak mendzalimi dan tidak didzalimi.

3) Keadilan pendistribusian kemakmuran.

4) Transaksi dilakukan atas dasar ridha sama ridha.

5) Tidak ada unsur riba, maysir (perjudian/spekulasi), dan gharar (ketidak

jelasan/samar-samar).67

e. Aspek-Aspek Berinvestasi Dalam Pandangan Islam

Terdapat beberapa aspek yang harus dimiliki dalam berinvestasi menurut

perspektif islam antara lain :

1) Aspek material atau finansial, artinya suatu bentuk investasi hendaknya

menghasilkan manfaat finansial yang kompetitif dengan investasi lainnya.

2) Aspek kehalalan, artinya investasi harus terhindar dari unsur-unsur yang

haram.

3) Aspek sosial dan lingkungan, artinnya suatu bentuk investasi hendaknya

memberikan kontribusi positif bagi masyarakat banyak dan lingkungan

sekitar, baik untuk generasi saat ini maupun yang akan datang.

4) Aspek pengharapan kepada ridha Allah, artinya suatu bentuk investasi

tertentu dipilih adalah dalam rangka mencapai ridha Allah.68

67 Selli Imaniar. Hlm 28 68 Elif Pardiansyah, Investasi Dalam Perspektif Ekonomi Islam: Pendekatan Teoritis Dan

Empiris . Jurnal Ekonomi Islam, Volume 8, Nomor 2. Hlm 342

Page 49: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

36

f. Keterkaitan Investasi Dengan Pertumbuhan Ekonomi

Terdapat tiga faktor atau komponen utama dalam pertumbuhan ekonomi dari

setiap negara yaitu Akumulasi modal, yang meliputi semua bentuk atau jenis investasi

baru yang ditanamkan pada tanah, peralatan fisik, dan modal atau sumber daya

manusia, kemudian Pertumbuhan penduduk, serta Kemajuan teknologi.69

Kegiatan invetasi memungkinkan suatu masyarakat terus menerus

meningkatkan kegiatan ekonomi dan kesempatan kerja, meningkatkan pendapatan

nasional dan akan meningkatkan taraf kemakmuran masyarakat. Peranannya

bersumber dari tiga fungsi penting kegiatan invetasi didalam perekonomian. Yang

pertama, investasi merupakan salah satu pengeluaran agregat. Maka kanaikan

investasi akan meningkatkan permintaan agregat dan pendapatan nasional. Yang

kedua, pertambahan barang modal sebagai akibat investasi akan menambahkan

kapasitas memproduksi di masa depan dan perkembangan ini akan menstimulirkan

pertambahan produksi nasional dan kesempatan kerja. Yang ketiga, investasi selalu

diikuti dengan perkembangan teknologi. Perkembangan ini akan memberikan

sumbangan penting ke atas kenaikan produktivitas dan pendapatan perkapita.70

B. Studi Relevan

Untuk mengetahui lebih jelas tentang penelitian ini, maka sangat penting

untuk menjajaki penelitian terdahulu dengan masalah yang berdekatan dengan fokus

pembahasan dalam judul penelitian ini, Penelitian ini mengacu pada beberapa hasil

penelitian yang memiliki persamaan ataupun perbedaan sehingga dijadikan sebagai

salah satu sumber referensi. Oleh karena itu berikut ini di paparkan beberapa penelitian

terdahulu :

69 Rini Sulistiawati, “Pengaruh Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Penyerapan

Tenaga Kerja Serta Kesejahteraan Masyarakat Di Provinsi Di Indonesia” 3 (2012): 35. 70 Sadono, Makro Ekonomi Modern, Perkembangan Pemikiran Dari Klasik Hingga Keynesian

Baru.

Page 50: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

37

Tabel 2.1.

Penelitian Sebelumnya

No Keterangan Analisa Kesimpulan

1. Elsa Siti Fauziah dan Abdul

Kholik Khoerullah dengan

judul Jurnal: “ Pengaruh Ekspor

Dan Impor Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Dengan

Kurs Sebagai Variabel

Intervenig”.71

Mengunakan

metode Deskriptif

Kuantitatif

Hasil penelitian

menunjukan bahwa

variabel ekspor dan

impor berpengaruh

secara langsung

terhadap pertumbuhan

Ekonomi.

2. Luh Ima Dewi Susi S, I Ketut

Kirya, Fridayana Yudiaatmaja,

dengan judul jurnal : “

Pengaruh Investasi, Tenaga

Kerja Dan Ekspor Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di

Kabupaten Buleleng Periode

2008-2012.72

Menggunakan

metode deskriptif

kuantitatif kausal.

Terdapat pengaruh

investasi, tenaga kerja

dan ekspor terhadap

pertumbuhan ekonomi,

besar pengaruh

investasi, tenaga kerja

dan ekspor adalah

sebesar 89,9 persen.

3. Sayekti Suindyah, dengan judul

jurnal : “ Pengaruh Investasi,

Tenaga Kerja Dan Pengeluaran

Pemerintah Terhadap

pertumbuhan Ekonomi di

Provinsi Jawa Timur”.73

Menggunakan

metode deskriptif

kuantitatif

Variabel bebas atau

investasi, tenaga kerja

dan pengeluaran

pemerintah berpengaruh

positif signifikan

terhadap variabel terikat

71 Siti Fauziah Elsa And Kholik Khoerul Abdul, “Pengaruh Ekspor Dan Impor Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Dengan Kurs Sebagai Variabel Intervenig” 1 (N.D.). Hlm 1 72 Luh Ima Dewi Susi S, I Ketut Kirya, Fridayana Yudiaatmaja, “Pengaruh Investasi, Tenaga

Kerja Dan Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Buleleng Periode 2008-2012” Vol

3, No 1 (2015): Hlm 1. 73 Suindyah Sayekti, “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Jawa Timur,” N.D. Hlm 1

Page 51: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

38

atau pertumbuhan

ekonomi.

4. Dara Resmi Asbiantari,

Manuntun Parulian Hutagaol

dan Alla Asmara, Dengan judul

Jurnal : “Pengaruh Ekspor

Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia”.74

Mengunakan

metode deskriptif

kuantitatif

Ekspor disektor industrI

memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi

baik dalam periode

jangka pendek maupun

pada periode jangka

panjang

5. Dedi Suhendro, dengan judul

jurnal : “Pengaruh Investasi dan

Ekspor Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Indonesia (Periode

Tahun 2012 Sampai Dengan

Tahun 2016)”.75

Menggunakan

metode deskriptif

kuantitatif

Secara parsial variabel

investasi berpengaruh

terhadap Produk

Domestik Bruto (PDB).

Sedangkan untuk

variabel ekspor secara

parsial variabel ekspor

tidak berpengaruh

terhadap Produk

Domestik Bruto (PDB)

74 Dara Resmi Asbiantari, Manuntun Parulian Hutagaol, Alla Asmara, “Pengaruh Ekspor

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia” 5 (2016): 29. 75 Dedi Suhendro, “Pengaruh Investasi Dan Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia (Periode Tahun 2012 Sampai Dengan Tahun 2016)”” Vol 2, No 1 (2016): Hlm 1.

Page 52: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

39

Berdasarkan Tabel 2.1, terkait penelitian terdahulu, maka dapat dijadikan acuan

dalam penelitian ekspor, impor dan investasi PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi.

Penelitian terdahulu memiliki persamaan dan perbedaan dengan penelitian yang

penulis lakukan. Adapun persamaannya adalah terletak pada penggunaan variabel

ekspor, impor dan investasi serta pertumbuhan ekonomi. Sedangkan yang menjadi

pembedanya adalah terletak pada penggunaan variabel Kurs Sebagai Variabel

Intervenig, Tenaga Kerja dan Pengeluaran Pemerintah, lokasi penelitian, metode

penelitian, alat analisa yang digunakan, serta penambahan perspektif ekonomi islam.

Objek penelitian ini sendiri adalah pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi sebagai

variabel terikat serta ekspor, impor dan investasi PMTB sebagai variabel bebas.

C. Kerangka Pemikiran

Berdasarkan teori-teori yang telah di paparkan maka dapat diketahui

bahwasannya kunci utama dari pertumbuhan ekonomi selain dari konsumsi dan

pengeluaran pemerintah adalah investasi, ekspor dan impor yang juga memiliki

pengaruh yang terhadap pertumbuhan ekonomi.

Perdagangan internasional (ekspor dan impor) merupakan salah satu faktor

yang sangat penting untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Aktifitas ekspor dan

impor banyak memberikan keuntungan bagi suatu Negara yang terlibat didalamnya.

Aktifitas investasi merupakan salah satu faktor utama yang akan mempengaruhi

perkembangan ekonomi suatu negara/wilayah, investasi disini terdiri dari investasi

fisik dan investasi finansial.

Ukuran keberhasilan ekonomi islam tidak semata-mata dilihat dari sisi

pencapaian materi semata atau hasil dari kuantitas, namun juga ditinjau dari sisi

perbaikan kehidupan agama, sosial dan kemasyarakatan.

Berdasarkan hal tersebut maka untuk melihat hubungan antar variabel tersebut,

dapat digambarkan kerangka pemikiran sebagai berikut :

Page 53: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

40

Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran

H1

H2

H3

D. Hipotesis Penelitian

Berdasarkan latar belakang dan teori-teori yang telah dijelasakan di atas, maka

dapat ditarik rumusan hipotesisi sebagai berikut :

H1 : Diduga terdapat pengaruh positif dan signifikan ekspor terhadap

pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode 2012-2019

ditinjau dalam perspektif ekonomi islam.

H2 : Diduga terdapat pengaruh positif dan signifikan impor terhadap

pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi periode 2012-2019

ditinjau dalam perspektif ekonomi islam.

H3 : Diduga terdapat pengaruh positif dan signifikan investasi PMTB

terhadap pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi Periode 2012-

2019 ditinjau dalam perspektif ekonomi islam.

Pertumbuhan

Ekonomi (Y)

Ekspor

(X1)

Impor

(X2)

Investasi

(X3)

Analisis dalam perspektif ekonomi islam

Page 54: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

41

E. Hipotesis Statistik

Ho:β1 = 0 : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel ekspor

terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode 2012-

2019

Ho:β2 ≠ = 0 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel ekspor

terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode 2012-

2019

Ho:β1 = 0 : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel impor

terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode 2012-

2019

Ho:β2 ≠ = 0 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel impor terhadap

pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode 2012-2019

Ho:β1 = 0 : Tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel investasi

PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode

2012-2019

Ho:β2 ≠ = 0 : Terdapat pengaruh positif dan signifikan variabel investasi

PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi periode

2012-2019

Page 55: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

42

BAB III

METODE PENELITIAN

A. Objek Penelitian

Objek penelitian ini adalah ekspor, impor dan investasi PMTB sebagai variabel

bebas, dan pertumbuhan ekonomi sebagai variabel terikat. Penelitian ini dilakukan di

Provinsi Jambi.

B. Jenis penelitian

Jenis penelitian ini menggunakan deskriptif kuantitatif yang pada dasarnya

menekankan analisisnya pada data-data numerical (angka) yang diolah menggunakan

metode statistika. Dengan metode kuantitatif akan diperoleh signifikasi perbedaan

kelompok atau signifikasi hubungan antar variabel yang diteliti. Metode deskriptif adalah

metode statistika yang menitik beratkan pada pengumpulan, penyajian, pengelolaan seta

ringkasan data yang mana aktivitas ini berlanjut pada penarikan kesimpulan.76

C. Jenis dan Sumber Data

Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian melalui data sekunder dengan

jenis data kurun waktu (time series) selama kurun waktu 2012-2019. Data dalam

penelitian ini meliputi :

1. Data PDRB ADHK Provinsi Jambi periode 2012-2019 miliar rupiah dan persen

dengan menggunakan data per-triwulan dan pertahun selama kurun waktu 2012-

2019. Data yang digunakan bersumber dari website resmi Badan Pusat Statistik

(BPS) Provinsi Jambi.

2. Data PDRB Sisi Pengeluaran ADHK Provinsi Jambi periode 2012-2019 miliar

rupiah dan persen dengan menggunakan data per-triwulan dan pertahun selama

kurun waktu 2012-2019. Terdiri dari data Ekspor, Impor, dan Investasi PMTB yang

bersumber dari website resmi Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi.

76 Senneng Parsito, “Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Dan

Penanaman Modal Dalam Negeri Terhadap Pdrb Di Provinsi Sulawesi Selatan,” N.D., Hlm 46.

Page 56: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

43

D. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode

dokumentasi dan studi pustaka.

1. Dokumentasi

Teknik ini digunakan guna memperoleh data sekunder melalui pencatatan yang

bersumber dari buku-buku literatur, serta dokumen yang berkaitan langsung dengan

ekspor, impor, dan investasi PMTB serta pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi.

2. Studi Pustaka

Untuk memperoleh data–data yang di inginkan, maka dilakukan penelitian

pustaka, baik dari buku, maupun jurnal serta publikasi Badan Pusat Statistik (BPS)

Provinsi Jambi yang berkaitan dengan penelitian ini.

E. Definisi Operasional Variabel

1. Pertumbuhan Ekonomi (Y)

Pertumbuhan ekonomi merupakan kenaikan dari PDB/PDRB riil pada suatu

tahun tertentu apabila dibandingkan dengan tahun sebelumnya. Untuk menentukan

tingkat pertumbuhan ekonomi suatu wilayah adalah dengan mengukur PDRB Atas

Dasar Harga Konstan (ADHK), yang dinyatakan dalam satuan Rupiah dan Persen. Data

pertumbuhan ekonomi yang di proyeksi dalam penelitian ini adalah PDRB ADHK

Provinsi Jambi dari tahun 2012-2019 yang dinyatakan dalam miliar rupiah dan persen.

2. Ekspor (X 1)

Ekspor adalah upaya untuk melakukan penjualan komoditi yang kita miliki

kepada negara lain atau bangsa asing sesuai dengan peraturan pemerintah dengan

mengharapkan pembayaran dalam valuta asing. Nilai ekspor yang digunakan adalah

yang terdapat pada PDRB ADHK menurut pengeluaran di Provinsi Jambi dalam satuan

miliar rupiah dan persen tahun 2012-2019.

Page 57: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

44

3. Impor (X 2)

Impor umumnya adalah tindakan memasukan barang atau komoditas dari negara

lain ke dalam negeri dengan melihat sisi PDRB ADHK menurut pengeluaran di

Provinsi Jambi menggunakan satuan Miliar Rupiah dan persen tahun 2012-2019.

4. Investasi (X 3)

Investasi adalah nilai riil yang diperoleh dari kegiatan penanaman modal untuk

melakukan usaha ataupun yang bersumber dari Pembentukan Modal Tetap Bruto

(PMTB) di Provinsi Jambi dengan menggunakan nilai PMTB yang ada di dalam PDRB

ADHK menurut pengeluaran tahun 2012-2019.

F. Metode Analisa Data

Metode analisa dalam penelitian ini menggunakan analisis regresi berganda dan

analisis komponen utama (principle component analisis). Regresi berganda merupakan

alat yang digunakan untuk menentukan persamaan regresi yang menunjukan hubungan

antara variabel terikat yang ditentukan oleh dua atau lebih variabel bebas.77 Analisis

regresi pada penelitian ini adalah regresi linier berganda, yaitu regresi yang melibatkan

lebih dari satu variabel bebas (X) yaitu ekspor, impor dan investasi PMTB serta satu

variabel terikat (Y) yaitu Pertumbuhan Ekonomi.

Analisis digunakan untuk menjelaskan struktur matriks varians-kovarians dari

suatu set variabel melalui kombinasi dari variabel-variabel tersebut. Akomponen utama

merupakan suatu teknik statistik untuk mengubah dari sebagian besar variabel asli yang

digunakan yang saling berkorelasi satu dengan yang lainnya menjadi suatu set variabel

baru yang lebih kecil dan saling bebas (tidak berkorelasi lagi). Jadi analisi komponen

utama digunakan untuk mereduksi data, sehingga lebih mudah untuk

menginterprestasikan data-data tersebut.78

77 Dwi, Purwandi, “Dampak Rasio Keuangan Terhadap Kebijakan Deviden.”Hlm.5 78 Noya, Wattimena, Saputri, “Penggunaan Metode Analisis Komponen Utama Untuk

Mereduksi Faktor-Faktor Inflasi Di Kota Ambon” Vol 11, No 2 (2017): Hlm 111.

Page 58: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

45

1. Uji Asumsi Klasik

Alat uji yang digunakan dalam penelitian ini nantinya menggunakan uji asumsi

klasik. Yang nantinya digunakan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variabel

bebas (X) terhadap variabel terikat (Y), maka peneliti menggunakan analisis regresi

untuk dapat membandingkan dua variabel atau lebih yang berbeda. Pada analisis

regresi untuk mendapatkan model regresi yang bisa dipertanggung jawabkan maka

asumsi-asumsi berikut harus dipenuhi. Apabila data regresi sudah melewati empat

masalah didalam uji asumsi kelasik, maka data dapat dikatakan lulus dari uji regresi.

a. Uji normalitas

Uji ini digunakan untuk menguji normal tidaknya ditribusi faktor gangguan

(residual). Ada dua cara untuk mendeteksi apakah residual berdistribusi normal atau

tidak yaitu dengan analisis grafik dan uji statistik.79 Apabila nilai normalitas lebih

besar dari (>) 0,5 maka data yang digunakan telah berdistribusi normal, akan tetapi

sebaliknya apabila nilainya lebih kecil dari (<) 0,5 maka data yang digunakan tidak

berdistribusi normal, dan tidak layak untuk masuk kedalam model regresi.

b. Uji heteroskedastisitas

Uji ini bertujuan untuk menguji bahwa apakah model regresi terjadi ketidak

samaan variabel dari residual atau pengamatan ke pengamatan lain.80 Heteros

kedastisitas muncul apabila nilai varian dari variabel tak bebas (Yi) meningkat.

Meningkatnya varian dari variabel bebas (Xi), maka varian dari Yi adalah tidak sama.

Untuk mendeteksi keberadaan heteroskedastisitas digunakan metode grafik scatter

plot, uji white dimana apabila nilai probabilitas ( p value ) observasi R2 lebih besar

dibandingkan tingkat rasio kesalahan yang diambil (digunakan α = 5 %), maka

residual digolongkan homokedastisitas.81

79 Sayekti, Suindyah,“Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja Dan Pengeluaran Pemerintah

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Jawa Timur.” Hlm.66 80 Ruslam, “Pengaruh Investasi, Konsumsi Rumah Tangga, Pengeluaran Dan Sektor

Pertambangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Wajo 2008-2017,” N.D., Hlm 38. 81 Sayekti, “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Jawa Timur.”Hlm. 488

Page 59: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

46

c. Uji multikoliniearitas

Uji Multikolinearitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik adalah tidak

terjadi korelasi diantara variabel independen. Dalam pengujian ini dapat

menggunakan nilai variance infiation factor (VIF). Uji multikolonieritas ini terpenuhi

apabila angka VIF tidak melebihi 10.82

d. Uji autokorelasi

Auto korelasi artinya terjadinya korelasi antar anggota serangkaian observasi

yang diurutkan menurut ruang atau waktu. Cara mendeteksi autokorelasi dapat

digunakan dengan metode grafik dan uji d dari Durbi-Watson. Adapun keriterianya

adalah: Jika nilai Durbin-Watson lebih kecil dari -2 ini berrati ada auto korelasi

positif, Jika nilai Durbin-Watson terletak diantara -2 sampai +2, ini berarti tidak ada

autokorelasi. Jika nilai Durbin-Watson lebih besar +2, ini berarti ada autokorelasi

yang negatif.83

2. Regresi Berganda

Regresi berganda merupakan jenis regresi yang mana terdapat satu variabel

dependen (Y) dan lebih dari satu variabel independen. Dalam kasus yang ada, pada

umumnya jumalah variabel independen berkisar antara dua sampai empat variabel

bebas, namun penggunaan lebih penggunaan lebih dari tujuh variabel independen

dianggap tidak efektif.84 Analisis regresi linear berganda dilakukan dengan cara

menetapkan persamaan Y = a + b1X1 + b2X2 + b3X3 + e, dengan ketentuan :

Y = Variabel terikat (pertumbuhan ekonomi)

X1 = Variabel bebas satu (ekspor)

X2 = Variabel bebas dua (impor)

82 Akila, “Pengaruh Intensif Dan Pengawasan Terhadap Produktivitas Kerja Karyawan Pada

Cv. Vassel Palembang” 2 (2017): Hlm 40. 83 Sayekti, “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Jawa Timur.” 84 Muhammad, Metodologi Penelitian Ekonomi Islam (Depok: Pt Raja Grafindo Persada,

2013).Hlm 224 .

Page 60: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

47

X3 = Variabel bebas tiga (investasi)

a = Nilai konstanta

b1 = Nilai koefisien regresi X1

b2 = Nilai koefisien regresi X2

b3 = Nilai koefisien regresi X3

e = Standar error

a. Uji t

Uji koefisien regresi (t statistik) untuk menguji koefisien regresi secara persial

dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk menentukan t tabel , taraf

signifikan yang digunakan adalah sebesar 5 % dengan derajad kebebasan, df = (n-k-

1) dimana k merupakan jumlah variabel bebas.85

b. Uji F

Uji simultan atau uji F digunakan untuk pengujian terhadap pengaruh semua

variabel independen didalam model. Uji statistiK F pada dasarnya menunjukan

apakah semua variebel independen yang dimasukan dalam model mempunyai

pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependen.86

Ho = ketika variabel bebas tidak berpengaruh terhadap variabel terikat

Hi = ketika variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat.

Adapun dasar pengambilan keputusan menurut santoso yakni :

1) Jika probabilitas (signifikansi) > 0.05 (a) maka Ho diterima

2) Jika probabilitas (signifikansi) < 0,05 (a) maka Ho ditolak dan menerima Hi

Dengan tingkat signifikansi 5% (a = 0,05). Uji F digunakan untuk menguji

signifikasi ekspor, impor dan investasi terhadap pertumbuhan ekonomi

Provinsi Jambi.87

85 Dwi, Purwandi, “Dampak Rasio Keuangan Terhadap Kebijakan Deviden" Vol. 3 No.2, Hlm.

6. 86 Zulgani Syaparuddin, “Analisis Pertumbuhan Ekonomi Dan Pad Provinsi Jambi Pendekatan

Kualitas Granger,” N.D.Hlm.320 87 Parsito, Seneng, “Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Dan

Penanaman Modal Dalam Negeri Terhadap Pdrb Di Provinsi Sulawesi Selatan.”Hlm.51

Page 61: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

48

c. Analisis koefisien determinasi (R2)

Koefisien determinasi atau R2 merupakan alat yang digunakan untuk

mengukur variabel bebas terhadap variabel terikat. Besarnya koefisien determinasi

berkisar antara 0 sampai dengan 1. Semakin mendekati 0 maka semakin kecil

pengaruh variabel independen, sebaliknya semakin mendekati satu, maka semakin

besar pula pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.88

3) Analisis Komponen Utama

Analisis komponen utama merupakan suatu teknik untuk membentuk variabel

baru yang merupakan kombinasi linear dari variabel asal. Jumlah maksimum dari

variabel baru yang dapat dibentuk adalah sama dengan jumlah variabel asal, dan antara

variabel baru tidak berkorelasi . Analisis komponen utama adalah teknik yang digunakan

untuk menyederhanakan suatu data dengan cara mentransformasi data secara linear

sehingga terbentuk sistem koordinat baru dengan varians maksimum.89

Secara aljabar analisis komponen utama adalah kombinasi linier khusus dari p

perubah acak X1, X2, X3,….,X sebagai sumbu kordinat. Sumbu baru tersebut merupakan

arah dengan variabelitas maksimum dan memberikan kovariansi yang lebih sederhana.

88 Syaparuddin, “Analisis Pertumbuhan Ekonomi Dan Pad Provinsi Jambi Pendekatan Kualitas

Granger.”Hlm.321 89 Sunarsi Habib Abdurachman, Hanny Komalig, And Nelson Nainggolan, “Penggunaan

Analisis Komponen Utama Dalam Penggabungan Data Peubah Ganda Pada Kasus Produksi Pertanian

Dan Perkebunan Di Wilayah Bolaang Mongondow Tahun 2008” 3 (2014): 2.

Page 62: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

49

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran Umum Objek Penelitian

1. Kondisi Geografis Provinsi Jambi

Provinsi Jambi secara geografis terletak antara 000 45’ sampai 200 45’ lintang

selatan dan antara 10100 10’ sampai 10400 55’ bujur timur. Sebelah utara berbatasan

dengan Provinsi Riau dan Kepulauan Riau, Sebelah Timur dengan Laut Cina Selatan,

sebelah selatan berbatasan dengan Provinsi Sumatera Selatan dan sebelah barat

berbatasan dengan Provinsi Sumatera Barat dan Bengkulu. Luas Wilayah Provinsi Jambi

53.435 Km2 dengan luas daratan 50.160,05 Km2 dengan luas daratan 50.160,05 Km2

terdiri dari :

a. Kabupaten Kerinci 3.355,27 Km2 (6,69%)

b. Kabupaten Merangin7.679 Km2 (15,31%)

c. Kabupaten Sarolangun 6.184 Km2 (12,33%)

d. Kabupaten Batanghari 5.804 Km2 (11,57%)

e. Kabupaten Muaro Jambi 5.326 Km2 (10,62%)

f. Kabupaten Tanjung Jabung Timur 5.445 Km2 (10,86%)

g. Kabupaten Tanjung Jabung Barat 4.649,85 Km2 (9,27%)

h. Kabupaten Tebo 6.461 Km2 (12,88%)

i. Kabupaten Bungo 4.659 Km2 (9,29%)

j. Kota Jambi 205,43 Km2 (0,41%)

k. Kota Sungai Penuh 391,5 Km2 (0,78%).90

90 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi, Provinsi Jambi Dalam Angka 2020, 57 (Jambi, 2020).

Hlm 11-14

Page 63: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

50

Tabel 4.1. Luas Daerah Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi Jambi, Tahun

2019.

Sumber : Badan Puat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2019

2. Pertumbuhan Penduduk Di Provinsi Jambi

Jumlah penduduk Provinsi Jambi tahun 2019 sebanyak 3.624.579 ribu jiwa, pada

tahun 2018 sebanyak 3.570.272 ribu jiwa selama kurun waktu tersebut terjadi

pertumbuhan sebesar 1,52 persen. Kepadatan penduduk tahun 2019 menurut

Kabupaten/Kota: Kabupaten Kerinci 71,14 orang/km2, Kabupaten Merangin 50,65

orang/km2, Kabupaten Sarolangun 48,82 orang/km2, Kabupaten Batanghari 47,02

orang/km2, Kabupaten Muaro Jambi 83,25 orang/km2, Kabupaten Tanjab Timur 40,40

orang / km2, Kabupaten Tanjab Barat 71,82 orang/km2, Kabupaten Tebo 54,87 orang/

km2, Kabupaten Bungo 80,44 orang/ km2, Kota Jambi 2.943,76 orang/ km2, Kota

Sungai Penuh 232,21 orang/km2.91

91 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi.

Page 64: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

51

Tabel 4.2. Jumlah Penduduk Provinsi Jambi Menurut Kabupaten/Kota, 2018-2019

Wilayah 2018 2019

Kerinci 237.791 238.682

Merangin 383.480 388.928

Sarolangun 295.985 301.908

Batang Hari 269.966 272.879

Muaro Jambi 432.305 443.364

Tanjung Jabung Timur 218.413 219.985

Tanjung Jambung Barat 328.343 333.932

Tebo 348.760 354.485

Bungo 367182 374.770

Kota Jambi 598.103 604.736

Kota Sungai Penuh 89.944 90.910

Provinsi Jambi 3.570.272 3.624.579

Sumber: Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2018-2019.92

3. Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi

Pertumbuhan ekononomi adalah salah satu indikator yang amat penting dalam

menilai kinerja perekonomian , terutama didalam hal melakukan analisis tentang hasil

pembangunan ekonomi yang dilaksanakan setiap negara atau daerah. Ekonomi

dikatakan mengalami pertumbuhan apabila produksi barang dan jasa meningkat dari

tahun sebelumnya. Pertumbuhan ekonomi pada suatu daerah yang terus menggambarkan

92 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi.

Page 65: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

52

peningkatan, diharapkan dapat pula menunjukkan bahwa perekonomian wilayah atau

daerah tersebut dengan baik.93

Produk Domestik Regional Bruto merupakan salah satu perangkat data ekonomi

yang dapat digunakan untuk mengevaluasi kinerja pembangunan ekonomi suatu wilayah

(provinsi maupun kabupaten/kota). Yang disajikan dalam bentuk atas dasar harga

berlaku dan atas dasar harga konstan. Hal tersebut akan menunjukan keadaan

perekonomian yang ada di Provinsi Jambi dari tahun 2012-2019. Dimana data yang

digunakan untuk mengetahui seberapa besar pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi

adalah data PDRB atas dasar harga konstan menurut lapangan usaha :

Tabel 4.3. Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi Periode 2012-2019

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2012-201994

93 Anna Yulianita, “Analisis Sektor Ekonomi Unggulan Di Kabupaten Muara Enim” Vol 8, No

2 (2010): Hlm 98. 94 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi, Provinsi Jambi Dalam Angka 2020.

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

Pertumbuhan

Ekonomi Persen

2012 24407,10 25835,93 26564,60

27807,45

7,03

2013 26831,47

28066,35

28260,83

28607,48

6,84

2014 29267,50

29932,46

30164,96

30626,52

7,36

2015 30676,87

31217,95

31509,67

31632,92

4,21

2016 31779,84

32345,92

32757,23

33618,14

4,37

2017 33109,12

33721,56

34301,23

35369,80

4,60

2018 34640,01

35338,86

35902,43

37087,00

4,74

2019 36263,42

37055,64

37525,67

38419,88

4,40

Page 66: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

53

Berdasarkan tabel 4.3, PDRB menunjukan pertumbuhan ekonomi di Provinsi

Jambi masih belum begitu optimal, terdapat beberapa kali mengalami penurunan.

Pertumbuhan ekonomi tertinggi terdapat pada tahun 2014 yakni sebesar 7,36 % dan

mengalami pertumbuhan terendah pada tahun 2015 yang tumbuh sebesar 4,21 %. Rata-

rata pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi adalah sebesar 5,44 %, masih dibawah

pertumbuhan pada tahun 2012-2014 yang berada dikisaran 6-7 %. Ekonomi Provinsi

Jambi pada 2019 tercermin dari PDRB yang tumbuh sebesar 4,40% (yoy), menurun

dibandingkan tahun 2018 sebesar 4,71% (yoy), dan masih lebih rendah dibandingkan

pertumbuhan ekonomi secara nasional yang tumbuh sebesar 5,02% (yoy).

Ekonomi Provinsi Jambi masih sangat rentan terhadap faktor eksternal,

terutama oleh pengaruh naik turunnya harga komoditas pertambangan dan perkebunan.

Kebijakan yang sifatnya (by planing) menciptakan nilai tambah (value added) masih

belum tersusun dan disinergikan dengan baik pada level satuan kerja dalam rangka

meminimalkan dampak jika terjadi guncangan (shock) pada ekonomi Jambi, sehingga

outcome dari kebijakan tersebut belum mampu meminimalisir dampak perubahan

harga komoditas unggulan Provisi Jambi. Sedangkan dari sektor belanja pemerintah

melalui realisasi APBN dan APBD di Provinsi Jambi yang diharapkan menjadi

pendorong ekonomi yang memicu multiplier effect perekonomian Jambi, diindikasikan

hanya menyumbangkan porsi yang lebih rendah dibandingkan komponen penyumbang

PDRB Jambi lainnya.95

95 Kementrian Keungan Direktorat Jendral Perbendaharaan, Kajian Fiskal Regional.

Page 67: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

54

4. Perkembangan ekspor di Provinsi Jambi

Ekspor merupakan aktivitas penjualan barang keluar negeri, bisa dilakukan oleh

banyak orang atau juga suatu badan hukum dan juga orang atau badan yang melakukan

penjualan ke luar negeri.96 Dengan adanya kegiatan eskpor pemerintah dapat

memperoleh pendapatan yang merupakan devisa. Semakin banyak yang melakukan

ekspor, maka akan semakin besar pula devisa yang akan di peroleh suatu daerah atau

negara. Perkembangan kegiatan ekspor Provinsi Jambi dari tahun 2012-2019 yang

dapat dilihat dibawah ini :

Tabel 4.4. Perkembangan Ekspor Provinsi Jambi Tahun 2012-2019

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

Pertumbuhan

%

2012 15443,83 18961,48 19064,53 19400,01 -4,71

2013 20312,28 20089,67 17901,09 18055,58 4,79

2014 20468,57 20470,82 19766,90 20225,28 5,99

2015 23085,90 22886,98 21722,74 20778,02 9,32

2016 22767,92 22689,53 22858,57 22840,99 3,03

2017 23727,00 24337,50 27288,60 25198,34 10,31

2018 26152,61 25271,13 27907,24 29358,29 8,09

2019 27566,04 26926,97 28608,31 28916,06 3,06

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2012-2019.97

96 Badrus Sholeh, “Peningkatan Ekspor Neto Melalui Peran Investasi Di Indonesia” Vol 2, No

2 (2019): Hlm 82. 97 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi, Provinsi Jambi Dalam Angka 2020.

Page 68: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

55

Berdasarkan tabel 4.4, dapat diketahui bahwa perkembangan kegiatan ekspor

di Provinsi Jambi dari tahun 2012-2019 cenderung mengalami pergerakan yang naik

turun. Berbeda dengan nilai ekspor atas dasar harga berlaku, nilai ekspor ke luar negeri

atas dasar harga konstan selama kurun waktu 2012 sampai dengan 2019 menunjukkan

arah pertumbuhan yang cukup fluktuatif. Pada tahun 2017 nilainya mengalami

peningkatan sebesar 10,31 % merupakan pertumbuhan tertinggi. Selama periode 2015

ke tahun 2016 nilai ekspor mengalami penurunan yang signifikan akibat permintaan

pasar terhadap ekspor komoditas karet dan CPO yang menurun serta melemahnya

harga komoditas ekspor di Provinsi Jambi. Selama kurun waktu 2015-2016, sejalan

dengan penurunan nominal nilai ekspor, proporsinya dalam PDRB juga cenderung

menurun, yaitu dari 22,92 %. Menurut komposisinya, sebagian besar ekspor Jambi

berupa barang (rata-rata 99,43 %), sisanya adalah ekspor dalam bentuk jasa.

5. Perkembangan Impor Provinsi Jambi

Impor adalah kegiatan transaksi yang dilakukan antar negara dengan tujuan

untuk membawa barang dari luar negara ke dalam negara yang bersangkutan. Impor

sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi suatu negara, seperti yang telah

dijelaskan dalam teori Hecksher-Ohlin bahwa suatu negara akan mengimpor

produk/barang yang menggunakan faktor produksi yang tidak atau jarang dimiliki oleh

negara tersebut. Kegiatan ini akan menguntungkan bagi negara tersebut dibandingkan

melakukan produksi sendiri namun tidak secara efisien.98 Perkembangan kegiatan

impor Provinsi Jambi dapat dilihat pada tabel dibawah ini :

98 Ayunia Pridayanti, “Pengaruh Ekspor, Impor Dan Nilai Tukar Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Di Indonesia Periode 2002-2012.” Hlm 2

Page 69: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

56

Tabel 4.5. Perkembangan Impor Provinsi Jambi Tahun 2012-2019

Tahun Triwulan

I

Triwulan II Triwulan

III

Triwulan

IV

Pertumbuhan

(%)

2012 12154,73

13142,18

13614,00

14948,49

2,22

2013 12825,66

12281,37

13616,62

13622,56

-2,81

2014 13017,87

13309,20

13635,98

13913,33

2,92

2015 13773,08 14321,66

14795,87

15310,43

8,03

2016 13613,35

14031,82

15320,59

16018,65

1,35

2017 13717,95

15860,02

18112,69

18252,74

11,80

2018 15782,61

16029,64

19189,91

19615,37

7,09

2019 16917,04

18085,64

18351,28

20529,70

4,63

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi Tahun 2012-2019.99

Proporsi impor luar negeri Provinsi Jambi berfluktuatif pada tahun 2012

sampai 2019 dimana nilai proporsi masing-masing tahun adalah 2,22 % (2012), -2,81

% (2013) lalu meningkat menjadi 2,92 % di tahun 2014, dan tahun 2014 naik cukup

tinggi hingga proporsinya 8,03 %, lalu mengalami penurunan yang cukup jauh menjadi

1,35 %, serta proporsinya meningkat cukup jauh menjadi 11,80 % di tahun 2017. Pada

tahun 2018 perkembangan impor di Provinsi Jambi mengalami penurunan kembali

menjadi 7,09 % dan di akhir tahun 2019 tercatat proporsi melemah kembali pada level

4,63 %. Menurut komposisinya, sebagian besar produk impor di Provinsi Jambi

berbentuk barang yang memiliki porsi rata-rata sekitar 72,71 persen, sedangkan sisanya

dalam bentuk impor jasa.

99 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi, Provinsi Jambi Dalam Angka 2020.

Page 70: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

57

6. Perkembangan Investasi PMTB Provinsi Jambi

Investasi diartikan sebagai penanaman modal dalam bentuk barang modal riil

maupun dalam bentuk surat berharga. Pengeluaran untuk membeli barang modal dan

peralatan produksi yang bertujuan untuk mengganti dan menambah suatu barang modal

dalam suatu perekonomian yang akan digunakan untuk memproduksi barang dan jasa

di masa depan.

Investasi memainkan peran penting dalam menggerakkan kehidupan ekonomi

bangsa, karena pembentukan modal memperbesar kapasitas produksi, menaikkan

pendapatan nasional maupun menciptakan lapangan kerja baru, dalam hal ini akan

semakin memperluas kesempatan kerja.100

Tabel 4.6. Laju Pertumbuhan investasi PMTB Povinsi Jambi Tahun 2012-2019

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

Investasi

(Persen)

2012 6070,14 5996,57 6694,59 7164,88 20,19

2013 4576,75 5706,60 7936,27 10047,08 9,03

2014 6324,85 6627,83 7146,25 8018,24 -0,53

2015 5684,30 6357,61 7297,29 8495,45 -1,00

2016 6375,99 6606,96 7529,49 8526,54 4,33

2017 6959,50 7091,61 7819,14 8257,28 3,75

2018 7285,04 7380,88 7825,32 8274,75 2,12

2019 7310,77 7800,59 8215,83 8553,74 3,62

Sumber : Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi tahun 2012-2019.101

100 Rini Sulistiawati, “Pengaruh Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan Penyerapan

Tenaga Kerja Serta Kesejahteraan Masyarakat Di Provinsi Di Indonesia.” 101 Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi, Provinsi Jambi Dalam Angka 2020.

Page 71: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

58

Pertumbuhan “riil” sub komponen PMTB pada tahun 2012-2019 cenderung

bergerak fluktuatif. Persentase tertinggi PMTB terdapat pada tahun 2012 yang tumbuh

sebesar 20,19 % serta pertumbuhan terendah terdapat pada tahun 2014 yang tumbuh di

-0,53 %. Pertumbuhan PMTB pada masing-masing komponen sangat bervariasi. Sub

komponen bangunan merupakan komponen dengan proporsi terbesar dalam

pembentukan modal tetap. Pertumbuhan di sektor bangunan meskipun cenderung

melambat tetapi polanya relatif stabil bila dibandingkan dengan pertumbuhan sub

komponen PMTB lainnya. Proporsi non bangunan terhadap total PMTB relatif

berfluktuasi selama periode 2012-2019, perubahan yang terjadi pada proporsi tersebut

tidak lepas dari pengaruh pertumbuhan yang terjadi pada masing-masing sub

komponen PMTB tersebut.

B. Hasil Penelitian

1. Uji Asumsi Klasik

a. Uji normalitas

Uji normalitas adalah uji untuk mengukur apakah data berdistribusi normal

sehingga dapat dipakai dalam model regresi berganda. Untuk mengetahui apakah data

dalam penelitian ini berdistribusi normal atau tidak maka dilakukan pengujian dengan

pendekatan Kolmogorow-Smirnov. Jika signifikansi dari hasil uji Kolmogorov-

Smirnov > 0,05 maka asumsi normalitaas terpenuhi. Hasil uji normalitas adalah sebagai

berikut :

Gambar 4.1. Hasil uji normalitas menggunakan aplikasi R

Page 72: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

59

Kesimpulan : Hasil pengujian mengunakan aplikasi R menemukan bahwasannya nilai

dari data yang ada berditribusi normal dengan nilai p-value 0,07 > 0,05. Maka sudah

cukup bukti untuk menyatakan bahwasannya data berdistribusi normal sehingga dapat

dimasukan kedalam model regresi.

b. UJi Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas ini bertujuan untuk mengetahui apakah dalam sebuah

model regresi terjadi ketidaksamaan varians dari residual antara satu pengamatan yang

lain. Jika varians dari residual antara satu pengamatan dengan pengamatan yang lain

berbeda disebut Heteroskedastisitas, sedangkan model yang baik adalah tidak terjadi

heteroskedastisitas. Ada tidaknya heteroskedastisitas dapat diketahui dengan melihat

tingkat signifikansinya, jika nilai signifikansinya > alpha (5%), maka tidak terjadi

heteroskedastisitas. Berikut hasil uji heteroskedastisitas :

Gambar 4.2. hasil uji heteroskedastisitas menggunakan aplikasi R

Kesimpulan : Berdasarkan hasil output menggunakan aplikasi R di atas memperoleh

nilai p-value 0,24 > 0,05 . Dari hasil tersebut dapat disimpulkan bahwa variabel yang

diuji tidak mengandung heteroskedastisitas. Artinya tidak ada korelasi antara besarnya

data dengan residual sehingga bila data diperbesar tidak menyebabkan residual

(kesalahan) semakin besar.

Page 73: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

60

c. Uji Multikolonearitas

Uji Multikolonearitas bertujuan menguji apakah dalam model regresi

ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas. Model regresi yang baik adalah tidak

terjadi korelasi diantara variabel independen. Dalam pengujian ini dapat menggunakan

nilai variance infiation factor (VIF). Uji multikolonieritas ini terpenuhi apabila angka

VIF tidak melebihi 10. Hasil uji multikolonieritas adalah sebagai berikut :

Gambar 4.3. hasil uji multikolinearitas menggunakan aplikasi R

Kesimpulan : Hasil output menggunakan aplikasi R menunjukan bahwasannya antara

data ekspor, impor dan investasi dapat dikatakan tidak terdapat multikolinearitas,

karena nilai ekspor, impor, dan investasi lebih kecil dari 10. Sehingga dengan demikian

dari ketiga variabel bebas layak untuk masuk kedalam model regresi.

d. Uji Auto Korelasi

Uji autokorelasi bertujuan untuk mengetahui apakah dalam model regresi linier

terdapat korelasi antar kesalahan pengganggu pada periode t dengan kesalahan

pengganggu pada periode t-1. Untuk mendeteksi ada tidaknya gejala autokorelasi dapat

dilakukan dengan mendeteksi percobaan Durbin- Watson (Uji DW) dengan ketentuan

jika nilai Durbin-Watson lebih kecil dari -2 ini berarti ada auto korelasi positif, Jika

nilai Durbin-Watson terletak diantara -2 sampai +2, ini berarti tidak ada autokorelasi.

Jika nilai Durbin-Watson lebih besar +2, ini berarti ada autokorelasi yang negatif.

Page 74: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

61

Gambar 4.4. Hasil uji autokorelasi menggunakan aplikasi R

Kesimpulan : Berdasarkan gambar 4.4, hasil pengujian menggunakan aplikasi R

diperoleh bahwa nilai Durbin Watson (DW) 2,026. maka dapat disimpulkan bahwa

tidak terdapat autokorelasi.

e. Uji Korelasi Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

1) H0 : 𝜌 = 0 Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel ekspor dan

variabel pertumbuhan ekonomi.

H1 : 𝜌 ≠ 0 Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel ekspor dan

variabel pertumbuhan ekonomi.

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Uji Korelasi Pearson

4) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

Page 75: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

62

Gambar 4.5. Hasil uji korelasi pearson ekspor terhadap pertumbuhan

ekonomi.

5) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.5, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk menyatakan bahwasanya terdapat hubungan positif

antara variabel ekspor terhadap variabel pertumbuhan ekonomi.

f. Uji Korelasi impor terhadap pertumbuhan ekonomi

1) H0 : 𝜌 = 0 Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel impor dan

variabel pertumbuhan ekonomi.

H1 : 𝜌 ≠ 0 Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel impor dan variabel

pertumbuhan ekonomi.

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

4) Uji Korelasi Pearson

5) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

Page 76: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

63

Gambar 4.6. Hasil uji korelasi pearson impor terhadap pertumbuhan ekonomi.

6) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.6, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa terdapat hubungan positif sangat

kuat yang signifikan antara variabel impor dan variabel pertumbuhan ekonomi.

g. Uji Korelasi ivestasi terhadap pertumbuhan ekonomi

1) H0 : 𝜌 = 0 Tidak terdapat hubungan yang signifikan antara variabel investasi dan

variabel pertumbuhan ekonomi.

H1 : 𝜌 ≠ 0Terdapat hubungan yang signifikan antara variabel investasi dan

variabel pertumbuhan ekonomi.

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Uji Korelasi Pearson

4) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

Page 77: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

64

Gambar 4.7. Hasil uji korelasi pearson investasi terhadap pertumbuhan

ekonomi.

5) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.7, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa terdapat hubungan positif antara

variabel investasi terhadap variabel pertumbuhan ekonomi.

h. Regresi Berganda

Model regresi Y = b0 + b1 X1+ b2X2+ b3X3,dengan:

Y = Pertumbuhan Ekonomi

X1 = Variabel Ekspor

X2 = Variabel Impor

X3 = Variabel Investasi

b0 = Konstanta atau intercept

b1 = Koefisien Regresi atau Slope X1

b2 = Koefisien Regresi atau Slope X2

b3 = Koefisien Regresi atau Slope X3

Page 78: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

65

Gambar 4.8. Hasil model regresi berganda menggunakan aplikasi R

Berdasarkan Gambar 4.8, maka diperoleh model berikut:

Y = 5546,4017+ 1,0479 X1, - 0,3289X2 + 1,0239X3

b0 = 5546,4017 Miliar Rupiah,

Jika Ekspor, Impor, dan Investasi sama dengan nol (tidak ada pendapatan) maka

Pertumbuhan ekonomi adalah sebesar 5546,4017 Miliar Rupiah.

b1 = 1,0479 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan Ekspor sebesar 1 Miliar Rupiah maka akan meningkatkan

Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1,0479 Miliar Rupiah.

b2 = - 0,3289 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan Impor sebesar 1 Miliar Rupiah maka akan menurunkan

Pertumbuhan Ekonomi sebesar 0,3289 Miliar Rupiah.

b3 = 1,0239 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan Investasi sebesar 1 Rupiah maka akan meningkatkan

Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1,0239 Miliar Rupiah.

Page 79: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

66

a. Uji F

Uji simultan atau uji F digunakan untuk pengujian terhadap pengaruh semua

variabel independen didalam model. Uji statistik f pada dasarnya menunjukan apakah

semua variebel independen yang dimasukan dalam model mempunyai pengaruh secara

bersama-sama terhadap variabel dependen.

1) H0 = Tidak ada pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap

variabel terikat.

H1 = Minimal ada satu variabel bebas yang berpengaruh secara signifikan

terhadap variabel terikat.

2) α = 5% = 0,05

3) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

Gambar 4.9. Hasil model regresi uji F menggunakan aplikasi R

Page 80: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

67

4) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.9, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa minimal terdapat satu variabel bebas

yang berpengaruh secara signifikan terhadap variabel terikat.

b. Uji t

Uji koefisien regresi (t statistik) digunakan untuk menguji koefisien regresi

secara persial dari variabel bebas terhadap variabel terikat. Untuk menentukan t tabel ,

taraf signifikan yang digunakan adalah sebesar 5 %.

Gambar 4.10. Hasil model regresi uji t menggunakan aplikasi R

Uji t b0

1) H0 = Parameter b0 tidak layak untuk masuk kedalam model regresi.

H1 = Parameter b0 tidak layak untuk masuk kedalam model regresi

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Page 81: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

68

Uji t b0

4) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

5) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa parameter b0 layak untuk masuk

kedalam model regresi.

Uji t b1 (ekspor terhadap pertumbuhan ekonomi)

1) H0 = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara Ekspor terhadap

Pertumbuhan Ekonomi.

H1 = Terdapat pengaruh yang signifikan antara Ekspor terhadap Pertumbuhan

Ekonomi.

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Uji t b1

4) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

5) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.10, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan

antara Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi.

Page 82: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

69

Uji t b2 (impor terhadap pertumbuhan ekonomi)

1) H0 = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara Impor terhadap

Pertumbuhan Ekonomi.

H1 = Terdapat pengaruh yang signifikan antara Impor terhadap Pertumbuhan

Ekonomi.

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Uji t b2

Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

4) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.10, diperoleh sebagai berikut:

nilai P > α yaitu 0,10 > 0,05 maka maka terima H0

Maka belum cukup bukti untuk mengatakan terdapat pengaruh yang signifikan

antara Impor terhadap Pertumbuhan Ekonomi.

Uji t b3 (investasi PMTB terhadap pertumbuhan ekonomi)

1) H0 = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara Investasi PMTB

terhadap Pertumbuhan Ekonomi.

H1 = Terdapat pengaruh yang signifikan antara Investasi PMTB terhadap

Pertumbuhan Ekonomi.

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Uji t b3

4) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

Page 83: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

70

5) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.10, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka maka tolak H0

Sudah sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa terdapat pengaruh yang

signifikan antara Investasi terhadap Pertumbuhan Ekonomi Provinsi Jambi.

c. Koefisien determinasi (R2)

Koefisien determinasi digunakan untuk mengukur kemampuan model dalam

menerangkan variabel dependen. Untuk menentukan nilai determinasi dilakukan dengan

melihat nilai R Square. Berikut hasil koefisien determinasi :

Gambar 4.11. Hasil adjusted R2 menggunakan aplikasi R

Berdasarkan Gambar 4, diperoleh sebagai berikut:

R2 = 0,944 x 100% = 94,4%

Sisa = 100% - 94,4% = 5,6%

Sehingga sebesar 94,4 % keragaman dari variabel ekspor, impor, dan investasi dapat

dijelaskan oleh variabel Pertumbuhan ekonomi. Kemudian sisanya sebesar 5,6 %

dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model regresi.

Page 84: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

71

d. Analisis Kompenen Utama

Gambar 4.12. Hasil analisis komponen utama menggunakan aplikasi R

Analisis komponen utama dijadikan alat untuk mengatasi masalah

multikolinearitas didalam model regresi linear berganda dengan cara mereduksi data

variabel bebas yang merupakan penyebab adanya korelasi antar variabel bebas itu

sendiri. Dalam analisis komponen utama di upayakan untuk memaksimalkan varians

dari kombinasi linear dari variabel asal, dengan cara mentransformasi linear sehingga

terbentuk sistem koordinat baru dengan sedapat mungkin mempertahankan varians

data secara maksimum. Analisis komponen utama digunakan dalam penelitian ini

untuk mengidentifikasi data yang sebelumnya telah di uji menggunakan regresi linear

berganda yang menunjukan hasil korelasi setiap variabel bebas berpengaruh positif,

akan tatapi ketika di uji menggunakan uji “t” hasilnya bertolak belakang dengan

korelasi. Hasil dari pengujian menunjukan bahwa salah satu variabel memiliki

pengaruh yang negatif terhadap variabel terikat. Dengan demikian diperlukan alat

analisis komponen utama sebagai pembanding dari regresi linear berganda.

Tabel 4.12, menunjukan nilai standard deviation yang proporsinya berada

diatas 1 atau >1 adalah PC1, sehingga yang akan digunakan ke dalam model analisis

komponen utama nantinya adalah PC1 yang kemudian akan diberi nama PDRB

Pengeluran dengan nilai cumulative proportion lebih dari 60 %. Sehingga sudah dapat

digunakan untuk mewakili dari variabel lainnya.

Page 85: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

72

Gambar 4.13. Hasil model analisis komponen utama menggunakan aplikasi R

Model Analisis Komponen Utama (AKU)

PC1= 0,59479222 X1 + 0,6527192 X2 + 0,4692333 X3

PDRB Pengeluaran = 0,59479222 Ekspor + 0,6527192 Impor + 0,4692333 Investasi

Model komponen utama menunjukan nilai ekspor (XI) sebesar 0,59479222,

kemudian nilai impor (X2) sebesar 0,6527192 serta nilai investasi PMTB (X3) sebesar

0,4692333. Ini menunjukan bahwa setiap varians dari variabel bebas memiliki

pengaruh langsung terhadap variabel terikat.

Model regresi sederhana di peroleh dari analisis komponen utama yang telah di

reduksi menjadi satu variabel yang kemudian di jelaskan menjadi PDRB Pengeluaran

dengan model regresi seperti dibawah ini :

Gambar 4.14. Hasil model regresi komponen utama menggunakan aplikasi R

Page 86: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

73

Model regresi Y = b0 + b1PC1 dengan:

Y = Pertumbuhan Ekonomi

PC1 = PDRB Pengeluaran

b0 = Konstanta atau intercept;

b1 = Koefisien Regresi atau Slope X1

Gambar 4.15. Hasil analisis regresi komponen utama menggunakan aplikasi R

Berdasarkan Gambar 4.15, maka diperoleh model berikut:

Y = 31.895,2 + 2.305,1 PC1

Y = 31.895,2 + 2.305,1 PDRB Pengeluaran

b0 = 31.895,2 Miliar Rupiah,

Jika PDRB Pengeluaran sama dengan nol (tidak ada pendapatan) maka

Pertumbuhan ekonomi sebesar 31.895,2 Miliar Rupiah.

b1 = 2.305,1 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan PDRB Pengeluaran sebesar 1 Miliar Rupiah maka akan

meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi sebesar 2.305,1 Miliar Rupiah. Dari hasil

tersebut dapat diketahui bahwasannya ketika PDRB pengeluaran mengalami

peningkatan maka akan menyebabkan pertumbuhan ekonomi yang juga ikut

meningkat.

Page 87: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

74

e. Uji F

1) H0 = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap

variabel terikat.

H1 = Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap variabel

terikat.

2) α = 5% = 0,05

3) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

Gambar 4.16. Hasil uji F menggunakan aplikasi R

4) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.16, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa minimal ada satu variabel bebas yang

berpengaruh terhadap variabel terikat.

Page 88: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

75

f. Uji t

Gambar 4.17. Hasil model analisis komponen utama uji t

Uji t b0

1) H0 = Parameter b0 tidak layak untuk masuk kedalam model regresi.

H1 = Parameter b0 tidak layak untuk masuk kedalam model regresi

2) α = 5% = 0,05

3) Statistik uji

Uji t b0

4) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

5) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.17, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa parameter b0 layak untuk masuk

kedalam model regresi.

Page 89: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

76

Uji t b1 (PDRB Pengeluaran terhadap pertumbuhan ekonomi)

1) H0 = Tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap

variabel terikat.

2) H1 = Terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas terhadap variabel

terikat.

3) α = 5% = 0,05

4) Statistik uji

Uji t b1

5) Kriteria pengujian

Jika nilai P < α maka tolak H0

Jika nilai P > α maka terima H0

6) Kesimpulan

Berdasarkan Gambar 4.17, diperoleh sebagai berikut:

nilai P < α yaitu 0,000 < 0,05 maka maka tolak H0

Sudah cukup bukti untuk mengatakan bahwa terdapat pengaruh yang positif antara

PDRB Pengeluaran Terhadap Pertumbuhan Ekonomi.

Page 90: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

77

g. Koefisien determinasi (R2)

Gambar 4.18. Hasil adjusted R2 menggunakan aplikasi R

Berdasarkan Gambar 4.18, diperoleh sebagai berikut:

R2 = 0,8496 x 100 % = 84,96 %

Sisa = 100% - 84,96 % = 15,04 %

Sehingga dapat dijelaskan bahwa sebesar 84,96 % keragaman dari variabel ekspor,

impor, dan investasi dapat dijelaskan oleh variabel Pertumbuhan ekonomi. Kemudian

sisanya sebesar 15,04 % dijelaskan oleh variabel lain yang tidak termasuk dalam model

regresi

Y = 31.895,2 + 2305,1 PC1

Y = 31.895,2 + 2305,1 PDRB Pengeluaran

Y = 31.895,2 + 2.305,1 (0.59479222 Ekspor + 0.6527192 Impor + 0.4692333

Investasi)

Y = 31.895,2 + 1.369,27 Ekspor + 1.504,58 Impor + 1.081,62 Investasi

b0 = 31.895,2 Miliar Rupiah

Jika PDRB Pengeluaran sama dengan nol (tidak ada pendapatan) maka

Pertumbuhan ekonomi sebesar 31.895,2 Miliar Rupiah.

Page 91: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

78

b1 = 1.369,27 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan Ekspor sebesar 1 Miliar Rupiah maka akan meningkatkan

Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.369,27 Miliar Rupiah.

b2 = 1.504,58 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan Impor sebesar 1 Miliar Rupiah maka akan meningkatkan

Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.504,58 Miliar Rupiah.

b3 = 1.081,62 Miliar Rupiah

Setiap peningkatan Investasi sebesar 1 Rupiah maka akan meningkatkan

Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.081,62 Miliar Rupiah.

C. Pembahasan Hasil Penelitian

1. Pengaruh Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Variabel ekspor berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan

ekonomi di provinsi jambi. Dimana berdasarkan hasil uji menggunakan analisis

komponen utama (AKU) variabel ekspor memiliki nilai siginifikan (0,00 < 0,05) dengan

nilai koefisien sebesar 0,59479222 Sehingga ketika ekspor meningkat maka akan

meningkatkan pertumbuhan ekonomi.

Berdasarkan hasil analisis komponen utama menggunakan aplikasi R, hasil ini

sesuai dengan hipotesis awal yakni variabel ekspor berpengaruh positif dan signifikan

terhadap pertumbuhan ekonomi.

Hasil tersebut sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa perdagangan

internasional dapat mendorong pertumbuhan ekonomi suatu negara atau wilayah.

Perdagangan internasional adalah motor bagi pertumbuhan (engine of growth). Pendapat

tersebut dapat ditelusuri mulai dari David hume, Ricardo, Marshall, Edgeworth sampai

Haberler.

Page 92: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

79

Hasil penelitian ini sesuai dengan hasil penelitian yang dilakukan oleh Dara,

Manuntun dan Asmara yang menunjukan bahwa ekspor berpengaruh signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi.102 Kemudian penelitian yang dilakukan oleh Ari juga

menunjukan ekspor memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi Indonesia.103 Penelitian Adrian dan Zulfahmi menunjukan ekspor

berpengaruh signifikan dan positif terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.104

Meskipun demikian penelitian ini tidak sama dengan hasil penelitian Santoso

(2010) yang tidak menemukan dampak dari ekspor impor terhadap pertumbuhan

ekonomi Indonesia. Hasil yang berbeda tersebut dikarenakan tahun penelitian yang tidak

sama. Dalam penelitian tersebut meneliti pertumbuhan ekonomi Indonesia di tengah

memburuknya ekonomi global yaitu rentang waktu 1994 sampai 2008, yang mana

selama periode penelitian tersebut Indonesia mengalami krisis ekonomi dua kali yaitu

tahun 1998 dan 2008.

Alam semesta dan juga isinya diciptakan oleh Allah SWT untuk kebutuhan hidup

dan kemashlahatan manusia, akan tetapi ia baru akan memperoleh hasil dari sumber

kekayaan alam ini, apabila dirinya berusaha dan bekerja. Allah SWT memberi

kebebasan kepada manusia untuk mengaktualisasikan segenap potensi dan

kemampuannya dalam mengelola sumber kekayaan alam. Pengelolaan sumber daya

alam yang optimal untuk kemashlahatan manusia dianjurkan di dalam al Quran

sebagaimana diisyaratkan dalam QS. al Mulk ayat 15:

فامش وافيمناكبهاوك ل واليهالنش ور ه والذيجعللك م الرضذل ولا زقه وامنر

102 Dara Resmi Asbiantari, Manuntun Parulian Hutagaol, Alla Asmara, “Pengaruh Ekspor

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia.” Hlm 1

103 Ari Muliana Ginting, “Analisis Pengaruh Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia” Vol 11, No 1 (2017): Hlm 1. 104 Adrian Sutawijaya, Zulfahmi, “Pengaruh Ekspor Dan Investasiterhadap

Pertumbuhanekonomi Indonesiatahun 1980-2006” 6 (2010): 25.

Page 93: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

80

“Dialah Yang menjadikan bumi itu mudah bagi kamu, maka berjalanlah di segala

penjurunya dan makanlah sebahagian dari rezeki-Nya. Dan hanya kepada-Nya-lah

kamu (kembali setelah) dibangkitkan”. (QS. al Mulk: 15).105

QS. Al Mulk menjelaskan tentang perintah dalam mengelola sumber kekayaan

yang ada di bumi guna memenuhi kebutuhan, mencari rezeki serta kemaslahatan umat

manusia. Allah telah menyediakan bumi dan seisinya untuk dimanfaatkan dengan

sebaik-baiknya agar manusia dapat berfikir dan menjadi khalifah di bumi dengan

memanfaatkan sumber kekayaan bumi demi kemaslahatan umat.

2. Pengaruh Impor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Variabel impor berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan

ekonomi di provinsi jambi. Dimana berdasarkan analisis menggunakan AKU ,

menunjukan variabel impor mempunyai nilai siginifikan (0,00 < 0,05) dengan nilai

koefisien 0,6527192. Sehingga jika impor meningkat maka pertumbuhan ekonomi juga

akan semakin meningkat.

Berdasarkan hasil analisis komponen utama menggunakan bantuan aplikasi R,

hasil ini sesuai dengan hipotesis awal yakni variabel impor berpengaruh positif dan

signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.

Hasil tersebut sesuai dengan teori yang menyatakan bahwa perdagangan

internasional dan kebijakan perdagangan yang lebih terbuka merupakan faktor utama

untuk menjelaskan per-tumbuhan ekonomi. Negara dengan sikap perdagangan yang

lebih liberal memungkinkan menikmati jumlah input liberal lebih tinggi dengan biaya

yang lebih rendah sehingga menghasilkan pertumbuhan ekonomi yang lebih tinggi.106

Penelitian yang dilakukan oleh Mustika, Haryad, Siti Hodijah menunjukan bahwa

impor berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.107

Penelitian yang dilakukan oleh Bagas, Sudati dan Gentur menunjukan hasil penelitian

105 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Qs. Al Mulk (67): 15, N.D. 106 Ismadiyanti Purwaning Astuti, Fitri Juniwati Ayuningtyas, “Pengaruh Ekspor Dan Impor

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia” 19 (2018): 1–2. 107 Mustika; Haryadi; And Mustika, Haryadi, Siti Hodijah, “Pengaruh Ekspor Dan Impor

Minyak Bumi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Indonesia” 2 (2015): 1.

Page 94: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

81

bahwa nilai foreigndirect investment (FDI), ekspor dan impor memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.108 Serta hasil penelitian yang dilakukan oleh

Ivandrew Hariwijaya menunjukan bahwa variabel impor memiliki pengaruh positif dan

signfikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia.109

Adanya kegiatan impor barang dan jasa dalam bentuk barang modal akan

mempermudah suatu wilayah dalam memenuhi kebutuhannya. Kegiatan impor dalam

bentuk barang modal seperti mesin dan perlengkapan lainnya akan memberikan

pengaruh positif terhadap pertumbuhan ekonomi di daerah tersebut.

Kegitan perdagangan seperti impor sudah ada sejak zaman jahiliyah bahkan

diabadikan oleh Allah dalam surat Quraisy, ketika Allah mengingatkan mereka tentang

salah satu nikmat besar yang telah Allah berikan kepada hambanya. Yaitu dengan

membiarkan hambanya bebas melakukan perniagaan. Berikut ini ayat yang menegaskan

tentang kegiatan impor terdapat dalam Q.S. Al-Qashash ayat 57:

جب ا يمن

هم حرما ا

ن ل

مك

م ن

ول

ا

ارضن

ف من ا

ط

خ

ت ن

ى معك هد

بع ال

ت ن

ا ان

و

ال

يه وق

ال

ا ن

د

ن ل ا م

ق

ز ء ر

ي

ل ش ك

مرت

ث

مون

يعل

م ل

ه ي

ك

كن ا

ول

Artiny : “Dan mereka berkata, “Jika kami mengikuti petunjuk bersama engkau, niscaya

kami akan diusir dari negeri kami. ”(Allah berfirman) Bukankah Kami telah

meneguhkan kedudukan mereka dalam tanah haram (tanah suci) yang aman, yang

didatangkan ke tempat itu buah-buahan dari segala macam (tumbuh-tumbuhan) sebagai

rezeki (bagimu) dari sisi Kami? Tetapi kebanyakan mereka tidak mengetahui” (Q.S. Al-

Qashash : 57).110

108 Bagaskaraprawira, Sudati Nur Sarfiah, Gentur Jalunggono, “Pengaruh Foreign Direct

Investment(Fdi), Ekspordan Impor Terhadap Pertumbuhanekonomi Indonesia 1998-2017” Vol 1

(2017): Hlm 1. 109 Ivandrew Hariwijaya, “Pengaruh Perdagangan Internasional Dan Investasi Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia,” 2020, Hlm 11. 110 Https://Quran.Kemenag.Go.Id/ : Q.S. Al-Qashash (28) : 57, N.D.

Page 95: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

82

Q.S. Al-Qashash ayat 57 menyampaikan bahwa buah-buahan yang telah diberikan

bukan sepenuhnya berasal dari dalam daerah saja, akan tetapi melalui Rihlah

(pengembaraan) dari daerah satu ke daerah yang lain.

Kegiatan impor barang dari luar negeri dilakukan guna memenuhi kebutuhan yang

tidak ada di dalam negeri. Allah SWT menghalalkan jual beli, dan Allah SWT

memberikan kebebasan kepada mereka untuk beniaga dengan siapa saja dan ke mana

saja, bahkan dengan negara kafir sekalipun diperbolehkan, asalkan masih tetap dalam

syariat Islam.

3. Pengaruh Investasi PMTB Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Variabel investasi PMTB berpengaruh positif dan signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi di provinsi jambi. Dimana berdasarkan analisis menggunakan

AKU , menunjukan variabel investasi mempunyai nilai siginifikan (0,00 < 0,05) dengan

nilai koefisien 0,4692333. Sehingga jika investasi PMTB meningkat maka pertumbuhan

ekonomi juga akan semakin meningkat.

Berdasarkan hasil analisis komponen utama (AKU) menggunakan bantuan

aplikasi R, hasil ini sesuai dengan hipotesis awal yakni variabel investasi PMTB

berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi.

Hasil tersebut sesuai dengan teori yang dinyatakan oleh Todaro: terdapat tiga

faktor atau komponen utama dalam pertumbuhan ekonomi dari setiap negara yaitu

Akumulasi modal, yang meliputi semua bentuk atau jenis investasi baru yang

ditanamkan pada tanah, peralatan fisik, dan modal atau sumber daya manusia, kemudian

Pertumbuhan penduduk, serta Kemajuan teknologi.111

Penelitian yang dilakukan oleh Anak Agung dan Ida Bagus Putu, variabel investasi

berpengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan.112 Mutia, Mohd. Nur

Syechalad dan Sabri memperoleh variabel investasi berpengaruh terhadap pertumbuhan

111 Adrik Mukamad Rofli, “Analisis Pengaruh Inflasi, Penanaman Modal Asing (Pma) Dan

Tenaga Kerja Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Jawa Timur” Vol 2, No 1 (2017): Hlm 1. 112 Anak Agung Istri Diah Paramita, Ida Bagus Putu Purbadharmaja., “Pengaruh Investasi

Dan Pengangguran Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Serta Kemiskinan Di Provinsi Bali” Vol 4

(2015): Hlm 1.

Page 96: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

83

ekonomi Indonesia.113 Serta penelitian yang dilakukan oleh Phany Ineke Putri

menunjukan bahwa investasi domestik berpengaruh secara positif dan signifikan

terhadap pertumbuhan ekonomi di pulau Jawa.114

Dari kenaikan perkembangan kegiatan investasi PMTB di Provinsi Jambi telah

mengindikasikan terjadinya kenaikan yang pada akhirnya akan berakibat pada

meningkatnya produksi barang maupun jasa yang kemudian akan meningkatkan

pertumbuhan ekonomi Daerah dan begitupun sebaliknya.

Investasi dalam konteks ekonomi islam bukan hanya kegiatan yang mendatangkan

kemanfaatan di dunia saja melainkan di akhirat juga. Investasi bukan hanya ditujukan

untuk memperkaya investor saja, akan tetapi lebih mengarah pada kemaslahatan

masyarakat luas. Namum, hal ini juga kembali kepada niat awal, yang tidak boleh

melupakan nilai-nilai syariat yang menjadi landasan dasar.

Investasi pada hakikatnya merupakan penempatan sejumlah dana pada saat ini

dengan harapan untuk memperoleh keuntungan di masa mendatang. Di dalam surat An-

Nisa` ayat 9 telah dikatakan bahwa dilarang untuk meninggalkan keturunan yang lemah,

dalam artian kita hawatir setelah sepeninggal kita keadaan anak-anak yang kita

tinggalkan itu tidak tercukupi kebutuhannya bahkan sampai meminta-minta. Maka di

sini dihimbau agar kita semua menyiapkan sesuatunya sejak dini.

113 Mutia Sari, Mohd. Nur Syechalad, Sabri. Abd. Majid, “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja

Dan Pengeluaran Pemerintah Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia” Vol 3 (2016): Hlm 114. 114 Phany Ineke Putri, “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja, Belanja Modal, Dan Infrastruktur

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Pulau Jawa,” 2014, Hlm 1.

Page 97: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

84

BAB V

KESIMPULAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan tiga variabel bebas yang digunakan minimal terdapat satu variabel

bebas yaitu eskpor dan/ atau impor serta investasi PMTB berpengaruh terhadap variabel

terikat yaitu pertumbuhan ekonomi. Hasil analisis menggunakan analisis komponen utama

dengan bantuan aplikasi R menunjukan bahwa :

1. Ekspor (X1) mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan

ekonomi di Provinsi Jambi. Dengan nilai signifikan (0,00 < 0,05) serta nilai

koefisien sebesar 0,59479222. Setiap peningkatan Ekspor sebesar 1 Miliar Rupiah

akan meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.369,27 Miliar Rupiah

2. Impor (X2) mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap pertumbuhan

ekonomi di Provinsi Jambi. Dengan nilai signifikan (0,00 < 0,05) serta nilai

koefisien sebesar 0,6527192. Setiap peningkatan Impor sebesar 1 Miliar Rupiah

akan meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.504,58 Miliar Rupiah.

3. Investasi PMTB (X3) mempunyai pengaruh positif dan signifikan terhadap

pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi. Dengan nilai signifikan (0,00 < 0,05) serta

nilai koefisien sebesar 0,4692333. Setiap peningkatan Investasi PMTB sebesar 1

Miliar Rupiah maka akan meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi sebesar 1.081,62

Miliar Rupiah.

Impor memiliki pengaruh lebih besar dari pada variabel ekspor dan investasi PMTB,

menunjukan bahwa kegiatan impor cenderung lebih besar memberikan sumbangsih

terhadap pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi. Impor dalam bentuk barang modal yang

menambah stok modal dan menambah kapasitas produksi tentunya akan membantu dalam

memberikan sumbangsih pertumbuhan ekonomi. Karena untuk mendukung komoditas

yang akan di ekspor. Namun ketergantungan impor harus dikurangi karena untuk

mempertahankan komoditas lokal sehingga upaya dalam menghasilkan produk dalam

negeri dapat memiliki nilai tambah yang lebih besar lagi.

Page 98: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

85

B. Implikasi

Berdasrkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat dikemukakan implikasi

secara teoritis dan praktis sebagai berikut :

1. Implikasi Teoritis

Secara Teoritis, ekspor impor dan investasi PMTB memiliki pengaruh terhadap

pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi. Penelitian yang dilakukan diharapkan dapat

dijadian parameter dalam pertimbangan ataupaun pengambilan keputusan didalam

upaya mengoptimalkan pertumbuhan ekonomi suatu daerah khususnya agar dapat

mencapai kesejahteraan ekonomi di Provinsi Jambi. Hasil penelitian menunjukan

bahwasannya kondisi impor provinsi jambi memiliki pengaruh yang lebih besar

ketimbang variabel eskpor dan investasi PMTB akan tatapi bukan berarti pemerintah

lebih memprioritaskan impor ketimbang ekspor dan investasi. Karena pada sejatinya

ekspor merupakan penyumbang devisa bagi suatu daerah begitu pula investasi yang juga

bagian penting dalam perekonomian yang berguna untuk pemerataan. Impor sebagai

bentuk pengeluaran harus di arahkan untuk membeli barang-barang modal dalam upaya

untuk meningkatkan produksi dalam negeri sehingga dapat meningkatkan

perekonomian, akan tetapi tetap dengan memperhatikan proporsinya agar tidak melebihi

dari aktivitas ekspor.

2. Implikasi Praktis

Secara praktis, penelitian ini sebagai bentuk masukan bagi pemerintah,

pendamping serta masyarakat dalam meningkatkan kesejahteraan melalui peningkatan

pertumbuhan ekonomi. Bagi pemerintah dapat dijadikan sebagai salah satu acuan dalam

menentukan kebijakan-kebijakan yang nantinya dapat memberikan sumbangsing bagi

pertumbuhan ekonomi dengan tetap memperhatikan kegiatan perdagangan internasional

(eskpor/impor) dan investasi PMTB.

Page 99: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

86

C. Saran

Bertitik tolak dari penelitian serta kesimpulan yang telah ada, maka saran yang dapat

disampaikan adalah sebagai berikut :

1. Perkembangan perekonomian Provinsi Jambi akan jauh lebih optimal apabila benar-

benar didorong oleh perencanaan yang disusun dan dieksekusi dengan baik

berdasarkan potensi sumber daya yang ada di Provinsi Jambi. Dalam mendorong

pertumbuhan ekonomi Provinsi Jambi. Diharapkan setiap kebijakan yang dilakukan

oleh pemerintah harus selalu memperhatikan faktor keseimbangan dan pemerataan

pembangunan di berbagai sektor perekonomian.

2. Kepada pemerintah Provinsi Jambi di harapkan dapat mempertahankan kegiatan

ekspor baik dalam bentuk barang maupun jasa agar terus memberikan kontribusi

bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Jambi sehingga dapat membantu dalam

pertumbuhan ekonomi regional maupun nasional.

3. Pemerintah dan masyarakat di Provinsi jambi harus memperhatikan kegiatan impor

dengan mengurangi pola konsumsi barang-barang luar negeri, agar pertumbuhan

ekonomi Provinsi Jambi bisa lebih optimal kedepannya.

4. Kegitan Investasi PMTB juga perlu selalu ditingkatkan agar dapat mendorong

pertumbuhan Ekonomi di masa yang akan datang. Sebab, besar kecilnya investasi

di masa sekarang akan mempengaruhi pertumbuhan ekonomi di masa yang akan

datang.

Mencermati kondisi tersebut, sebenarnya perkembangan perekonomian

Provinsi Jambi akan jauh lebih optimal apabila benar-benar didorong oleh perencanaan

yang disusun dan dieksekusi dengan baik berdasarkan potensi sumber daya yang ada

di Provinsi Jambi dalam membentuk ekonomi Jambi (khususnya sektor pertanian,

kehutanan, perikanan, pertambangan dan penggalian, serta sektor perdagangan besar

dan eceran) dan memastikan pengeluaran pemerintah digunakan pada sektor-sektor

produktif sehingga tercipta efektivitas penganggaran yang optimal.

Page 100: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

87

DAFTAR PUSTAKA

A. Al-Quran

Al-Quran dan Terjemahannya, Kementrian Agama, (Jakarta: CV Pustaka Jaya

Ilmu) 2014

B. Buku

Adiwarman A. Karim. Ekonomi Makro Islami. Edisi Ke-3. Depok: PT Raja

Grafindo Persada, 2017.

Detri, Karya. Makro Ekonomi Pengantar Untuk Manajemen. Jakarta: PT Raja

Grafindo Persada, 2016.

Detri, Karya, and Syamsuddin Syamri. Makro Ekonomi Pengantar Untuk

Managemen. Jakarta: Rajawali Pers, 2016.

Erni, Umi Hasanah, and Sunyoto Danang. Pengantar Ilmu Ekonomi Makro.

Yogyakarta: PT CAPS, n.d.

Irfan Syauqi Beik, Laily Dwi Arsyianti. Ekonomi Pembangunan Syariah. Jakarta:

PT Raja Grafindo Persada, 2017.

Lincolin, Arsyad. Ekonomi Pembangunan. Yogyakarta: UPP STIM YKPN, 2015

Muhammad. Metodologi Penelitian Ekonomi Islam. Depok: PT Raja Grafindo

Persada, 2013.

Naf’án. Ekonomi Makro Tinjauan Ekonomi Syariah. Yogyakarta: Graha Ilmu, 2014.

Nopirin. Ekonomi Internasional. Yogyakarta: BPFE-Yogyakarta, 2016.

Nurul Huda. Ekonomi Pembangunan Islam. 124. Jakarta, 2017.

Sadono, Sukieno. Makro Ekonomi Modern, Perkembangan Pemikiran Dari Klasik

Hingga Keynesian Baru. Jakarta: Rajawali Pers, 2016.

Sadono, Sukirno. Makro Ekonomi Teori Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo

Persada, n.d

Sayid, Syekh. Pengantar Ekonomi Makro. Jakarta: Gaung Persada Press Group,

2014.

Page 101: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

88

Suparmoko. Pengantar Ekonomi Makro. 2. Yogyakarta: PT Unit Penerbit dan

Percetakan Sekolah Tinggi Ilmu Manajemen, n.d.

Syamri, Syamsuddin. Makro Ekonomi Pengantar Untuk Manajemen. Depok: PT

Raja Grafindo Persada, 2016.

Tulus, T.H. Tambunan. Perekonomian Indonesia Kajian Teoritis Dan Analisis

Empiris. 3. Bogor: PT Ghalia Indonesia, n.d.

C. Publikasi

Badan Pusat Statistik. “Produk Domestik Regional Bruto Provinsi Jambi Menurut

Pengeluaran 2015-2019,” 2020, 2–4.

BPS Provinsi Jambi. “Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) Provinsi Jambi

Menurut Lapangan Usaha,” n.d.

BPS. “Statistik Perdagangan Luar Negeri Provinsi Jambi 2019,” n.d.

Kementrian Keungan Direktorat Jendral Perbendaharaan. Kajian Fiskal Regional.

Jambi, 2019.

D. Jurnal dan Skripsi

Adam, Othasa Guciano. “Analisis Pengaruh Nilai Ekspor Ekonomi Kreatif

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Ditinjau Dalam Perspektif Ekonomi Islam,”

2020, 52–53.

Adrian Sutawijaya, Zulfahmi. “Pengaruh Ekspor Dan Investasiterhadap

Pertumbuhanekonomi Indonesiatahun 1980-2006” 6 (2010): 25.

Adrik Mukamad Rofli. “Analisis Pengaruh Inflasi, Penanaman Modal Asing (PMA)

Dan Tenaga Kerja Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Jawa Timur” Vol 2, No

1 (2017): Hlm 1.

Agus. “Analisis Penerapan Prinsip Syari’ah Di Pasar Modal Konvensional, Tesis,

(Jakarta: Psca Sarjana Universitas Trisakti),” 2017, Hlm 38.

Ahmad Khursid. Economic Development in Islamic Fremework. Liecester: The

Islamic Fondatin, 1980.

Akila. “Pengaruh Intensif Dan Pengawasan Terhadap Produktivitas Kerja

Karyawan Pada CV. Vassel Palembang” 2 (2017): Hlm 40.

Page 102: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

89

Anak Agung Istri Diah Paramita, Ida Bagus Putu Purbadharmaja. “Pengaruh

Investasi Dan Pengangguran Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Serta

Kemiskinan Di Provinsi Bali” Vol 4 (2015): Hlm 1.

Andrian, D Lubis. “Analisis Faktor Yang Memperngaruhi Kinerja Ekspor

Indonesia,” 2020, 1.

Anna Yulianita. “Analisis Sektor Ekonomi Unggulan Di Kabupaten Muara Enim”

Vol 8, No 2 (2010): Hlm 98.

Annisa, Yusuf. “Kontribusi Ekspor Dan Impor Terhadap Pendapatan Nasional

Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Srudy Komparasi Indonesia Dan Qatar

Periode 2012-2016),” n.d., 40.

Ari Muliana Ginting. “Analisis Pengaruh Ekspor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi

Indonesia” Vol 11, No 1 (2017): Hlm 1.

Akila. “Pengaruh Intensif Dan Pengawasan Terhadap Produktivitas Kerja

Karyawan Pada CV. Vassel Palembang” 2 (2017): Hlm 40.

Andrian, D Lubis. “Analisis Faktor Yang Memperngaruhi Kinerja Ekspor

Indonesia,” 2020, 1.

Annisa, Yusuf. “Kontribusi Ekspor Dan Impor Terhadap Pendapatan Nasional

Dalam Perspektif Ekonomi Islam (Srudy Komparasi Indonesia Dan Qatar

Periode 2012-2016),” n.d., 40.

Ayudya, Utami. “Pengaruh Konsumsi, Ekspor Dan Impor Terhadap Pertumbuhan

Ekonomi Regional Sumater Utara,” n.d.

Ayunia Pridayanti. “Pengaruh Ekspor, Impor Dan Nilai Tukar Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia Periode 2002-2012,” 2012, 2.

Bukhori Muslim. “Perbandingan Ekonomi Islam Dengan Ekonomi Kapitalis” Vol

IV (2012): Hlm 317.

Djuanda, Hatta. “Pengaruh Perdagangan Luar Negeri Dan Impor Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia Tahun 2001-2010,” n.d.

Dwi, Purwandi. “Dampak Rasio Keuangan Terhadap Kebijakan Deviden” 3 (n.d.):

5.

Page 103: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

90

Errami Abdelhak. “Pengaruh Ekspor-Impor Dan Investasi Asing Terhadap

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Dengan Menggunakan Nilai Tukar Sebagai

Variabel Moderasi Periode 2010-2017,” 2019, Hlm 2.

Hakim, Muda Harahap. “Epistemologi Perdagangan Internasional Dalam Konsep

Al-Quran” Vol 3 (2019).

Ismadiyanti Purwaning Astuti, Fitri Juniwati Ayuningtyas. “Pengaruh Ekspor Dan

Impor Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Indonesia” 19 (2018): 1–2.

Janizfati. “Pengaruh Ekspor Dan Impor Terhadap Cadangan Devisa Indonesia

Dalam Perspektif Ekonomi Islam,” n.d.

Linda, Melati Oktavia. “Pengaruh Ekspor Dan Impor Terhadap Utang Luar Negeri

Indonesia Dalam Perspektif Ekonomi Islam,” n.d., 48–50.

Parsito, Senneng. “Analisis Pengaruh Pendapatan Asli Daerah, Belanja Modal, Dan

Penanaman Modal Dalam Negeri Terhadap PDRB Di Provinsi Sulawesi

Selatan,” n.d., 46.

Rini Sulistiawati. “Pengaruh Investasi Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Dan

Penyerapan Tenaga Kerja Serta Kesejahteraan Masyarakat Di Provinsi Di

Indonesia” 3 (2012): 35.

Ruslam. “Pengaruh Investasi, Konsumsi Rumah Tangga, Pengeluaran Dan Sektor

Pertambangan Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Kabupaten Wajo 2008-

2017,”

Sayekti, Suindyah. “Pengaruh Investasi, Tenaga Kerja Dan Pengeluaran Pemerintah

Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Di Provinsi Jawa Timur,” n.d.

Selli Imaniar. “Pengaruh Investasi Terhadap Produk Domestik Regional Bruto

(PDRB) Dalam Perspektif Islam (Studi Pada Provinsi Lampung Tahun (2012-

2016),” 2018, Hlm 26.

Sunarsi Habib Abdurachman, Hanny Komalig, and Nelson Nainggolan.

“Penggunaan Analisis Komponen Utama Dalam Penggabungan Data Peubah

Ganda Pada Kasus Produksi Pertanian Dan Perkebunan Di Wilayah Bolaang

Mongondow Tahun 2008” 3 (2014): 2.

Page 104: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

91

Syaparuddin, Zulgani. “Analisis Pertumbuhan Ekonomi Dan PAD Provinsi Jambi

Pendekatan Kualitas Granger,” n.d.

Yesi, Hendriani Supartoyo. “The Economic Growth And The Regional

Characteristics, The Case of Indonesia,” 2020.

E. Internet

TribunJambi.com. “Kegiatan PMTB Guna Tingkatkan Investasi,” n.d.

Page 105: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

92

RIWAYAT HIDUP

Identitas Pribadi :

Nama : Robi Agustin

Tempat Tanggal Lahir : Wonosari, 27 Agustus 1998

Alamat : Desa Kemuning Muda, Kecamatan Kemuning.

Kabupaten Indragiri Hilir

Nomor Telepon : 081275707050

Email : [email protected]

Riwayat Pendidikan :

SD : SD Negeri 014 Desa wonosari (2004-2010)

SMP : MTS Nurul Iman kemuning muda (2010-2013)

SMA : MA Darul Istiqomah selensen (2013-2016)

Latar Belakang Keluarga :

Nama ayah : Sumiran

Tempat Tanggal Lahir : Sumut, 01 Juli 1971

Alamat : Desa Kemuning Muda, Kecamatan Kemuning.

Kabupaten Indragiri Hilir

Nama Ibu : Solihatun

Tempat Tanggal Lahir : Dusun Mlobo, 12 November 1974

Alamat : Desa Kemuning Muda, Kecamatan Kemuning.

Kabupaten Indragiri Hilir

Page 106: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

93

LAMPIRAN-LAMPIRAN

1. Data Hasil Penelitian

PDRB ADHK Triwulan Lapangan Usaha Provinsi Jambi Tahun 2012-20

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

2012 24407,1 25835,93

26564,6

27807,45

2013 26831,47

28066,35

28260,83

28607,48

2014 29267,5

29932,46

30164,96

30626,52

2015 30676,87

31217,95

31509,67

31632,92

2016 31779,84

32345,92

32757,23

33618,14

2017 33109,12

33721,56

34301,23

35369,8

2018 34640,01

35338,86

35902,43

37087,00

2019 36263,42

37055,64

37525,67

38419,88

Page 107: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

94

Ekspor Provinsi Jambi Triwulan Tahun 2012-2019

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

2012 15443,83 18961,48 19064,53 19400,01

2013 20312,28 20089,67 17901,09 18055,58

2014 20468,57 20470,82 19766,9 20225,28

2015 23085,9 22886,98 21722,74 20778,02

2016 22767,92 22689,53 22858,57 22840,99

2017 23727,00 24337,5 27288,6 25198,34

2018 26152,61 25271,13 27907,24 29358,29

2019 27566,04 26926,97 28608,31 28916,06

Page 108: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

95

Impor Provinsi Jambi Triwulan Tahun 2012-2019

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

2012 12154.73

13142.18

13614

14948.49

2013 12825.66

12281.37

13616.62

13622.56

2014 13017.87

13309.2

13635.98

13913.33

2015 13773.08 14321.66

14795.87

15310.43

2016 13613.35

14031.82

15320.59

16018.65

2017 13717.95

15860.02

18112.69

18252.74

2018 15782.61

16029.64

19189.91

19615.37

2019 16917.04

18085.64

18351.28

20529.7

Page 109: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

96

Investasi PMTB Povinsi Jambi Triwulan Tahun 2012-2019

Tahun Triwulan

I

Triwulan

II

Triwulan

III

Triwulan

IV

2012 6070,14 5996,57 6694,59 7164,88

2013 4576,75 5706,6 7936,27 10047,08

2014 6324,85 6627,83 7146,25 8018,24

2015 5684,3 6357,61 7297,29 8495,45

2016 6375,99 6606,96 7529,49 8526,54

2017 6959,5 7091,61 7819,14 8257,28

2018 7285,04 7380,88 7825,32 8274,75

2019 7310,77 7800,59 8215,83 8553,74

Page 110: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

97

2. Data Hasil Analisis Komponen Utama

Page 111: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

98

3. Surat Balasan Dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jambi

Page 112: PENGARUH EKSPOR, IMPOR DAN INVESTASI PMTB …

99

4. Foto Dengan Pihak Badan Pusat Statistik Provinsi Jambi