pengaplikasian ftmd

3
Pengaplikasian Ilmu FTMD Saat ini, teknologi merupakan hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari kegiatan sehari-hari, transportasi, pendidikan, sampai industri. Untuk itu, teknologi dianggap telah banyak membantu dalam mendukung aktivitas manusia. Sehingga, untuk mendukung dan mengembangkan kebutuhan ini diperlukan tenaga manusia yang unggul dalam bidang teknologi tersebut. Di ITB, terdapat sebuah fakultas yang mampu menghasilkan ahli-ahli di bidang teknologi, khususnya mekanikal. Fakultas tersebut adalah FTMD atau Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara. Fakultas ini menaungi tiga program studi, yakni Teknik Mesin, Teknik Penerbangan, dan Teknik Material. Saat ini kita tahu teknologi memiliki peran yang sangat penting, khususnya di bidang industri. Tapi perlu diingat kembali bahwa semua industri pasti membutuhkan atau mendapat peran dari mesin. Sekarang saja banyak industri yang sudah banyak menggunakan tenaga mesin, bukan lagi memperkerjakan tenaga manusia. Bahkan selain itu, dalam kegiatan kita sehari-hari, kita juga banyak menggunakan mesin, seperti pompa air, pemotong rumput, bahkan pipa air yang ada di rumah kita merupakan pengaplikasian dari ilmu teknik mesin. Melihat banyaknya penggunaan mesin, tidak heran jika jangkauan lulusan teknik mesin sangatlah luas. Hampir semua bidang membutuhkan mesin. Untuk itu kita bisa memanfaatkan ilmu kita di bidang teknik mesin untuk industri, contohnya untuk bagaimana mempercepat proses produksi, quality control, dll. Kemudian aja juga industri otomotif yang bahkan mulai dari proses pembuatan sampai penggunaannya sendiri semua menggunakan mesin. Bahkan, dalam menghadapi masalah sehari- hari di rumah seperti memaku kayu, jika menggunakan ilmu dari teknik mesin, kita bisa mengerti bagai harus mempaku agar hasilnya kuat.

Upload: fafan

Post on 11-Jan-2016

215 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

Tentang FTMD, Prodi-Prodinya. Pengaplikasian bidang keilmuan

TRANSCRIPT

Page 1: Pengaplikasian FTMD

Pengaplikasian Ilmu FTMD

Saat ini, teknologi merupakan hal yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Mulai dari kegiatan sehari-hari, transportasi, pendidikan, sampai industri. Untuk itu, teknologi dianggap telah banyak membantu dalam mendukung aktivitas manusia. Sehingga, untuk mendukung dan mengembangkan kebutuhan ini diperlukan tenaga manusia yang unggul dalam bidang teknologi tersebut.

Di ITB, terdapat sebuah fakultas yang mampu menghasilkan ahli-ahli di bidang teknologi, khususnya mekanikal. Fakultas tersebut adalah FTMD atau Fakultas Teknik Mesin dan Dirgantara. Fakultas ini menaungi tiga program studi, yakni Teknik Mesin, Teknik Penerbangan, dan Teknik Material. Saat ini kita tahu teknologi memiliki peran yang sangat penting, khususnya di bidang industri. Tapi perlu diingat kembali bahwa semua industri pasti membutuhkan atau mendapat peran dari mesin. Sekarang saja banyak industri yang sudah banyak menggunakan tenaga mesin, bukan lagi memperkerjakan tenaga manusia. Bahkan selain itu, dalam kegiatan kita sehari-hari, kita juga banyak menggunakan mesin, seperti pompa air, pemotong rumput, bahkan pipa air yang ada di rumah kita merupakan pengaplikasian dari ilmu teknik mesin.

Melihat banyaknya penggunaan mesin, tidak heran jika jangkauan lulusan teknik mesin sangatlah luas. Hampir semua bidang membutuhkan mesin. Untuk itu kita bisa memanfaatkan ilmu kita di bidang teknik mesin untuk industri, contohnya untuk bagaimana mempercepat proses produksi, quality control, dll. Kemudian aja juga industri otomotif yang bahkan mulai dari proses pembuatan sampai penggunaannya sendiri semua menggunakan mesin. Bahkan, dalam menghadapi masalah sehari-hari di rumah seperti memaku kayu, jika menggunakan ilmu dari teknik mesin, kita bisa mengerti bagai harus mempaku agar hasilnya kuat.

Kemudian ada Teknik Penerbangan atau Teknik Aeronotika dan Astronotika. Lulusan dari program studi ini adalah ahli-ahli dibidang alat-alat yang berhubungan dengan penerbangan. Entah itu merancang pesawat terbang, atau komponen-komponen dari pesawat terbang itu sendiri. Memang untuk saat ini industri penerbangan di Indonesia masih belum maju. Indonesia bahkan belum bisa memproduksi pesawat terbang sendiri. Saat ini Indonesia baru memproduksi komponen-komponen dari pesawat terbang itu. Untuk itu, diperlukan banyak ahli di bidang penerbangan ini untuk memajukan industri pesawat terbang di Indonesia. Siapa tahu beberapa waktu kedepan Indonesia bisa memproduksi pesawat terbang sendiri, yang mana kualitasnya bisa sama atau bahkan lebih baik dari pesawat terbang impor. Namun, meskipun namanya adalah teknik penerbangan, ahli lulusan teknik penerbangan tidak hanya belajar tentang pesawat. Untuk memproduksi mobil F1 contohnya, diperlukan juga keahlian dari lulusan teknik penerbangan tentang bagaimana agar mobil tersebut bisa melaju kencang, namun tetap stabil dan tidak terbang.

Yang terakhir adalah Teknik Material. Teknik material adalah teknik yang mempelajari material dari suatu benda, entah dari segi massa, ketebalan, ketahanan,

Page 2: Pengaplikasian FTMD

kelenturan, dll. Banyak sekali industri yang membutuhkan kemampuan dari lulusan teknik material. Contoh saja dari industi makanan / minuman, mereka membutuhkan ahli teknik material untuk membuat kemasan dari makanan dan minuman yang mereka produksi agar dapat mempertahankan makanan dan minuman yang ada di dalamnya dari beberapa kemungkinan terburuk. Sehingga daya tahan makanan / minuman tersebut bisa lebih lama dan tidak membahayakan konsumen. Selain itu ahli teknik material juga dibutuhkan di bidang eksplorasi sumber daya alam. Contohnya, anak material dibutuhkan untuk memciptakan pipa yang anti karat, yang digunakan untuk mengambil minyak dari dasar laut.

Setelah beberapa penjelasan di atas, tidak heran mengapa dekan FTMD mengatakan bahwa fakultas ini adalah fakultas yang paling banyak dicari lulusannya oleh perusahaan. Selain itu, karena tiga program studi tadi termasuk dalam satu rumpun yang sama, maka bisa saja lulusan teknik penerbangan memasuki bidangnya teknik mesin, dan begitu pula sebaliknya untuk teknik material juga. Bahkan salah satu dosen berkata bahwa, jika lulusan teknik mesin diberi waktu enam bulan saja untuk menguasai teknik material, ia akan mampu karena mereka masih dalam satu rumpun yang sama.

Muhammad Farkhan RokhmatullahFTMD16915078