pengantar manajemen part ii
TRANSCRIPT
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
1/53
Tugas Resume
PengantarManajemen
Bab III S.d. Bab VII
DOSEN :
DISUSUN OLEH :
NAMA :
NIM :
PRODI :
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
2/53
Bab III Perkembangan Teori Manajemen
A. Teori Manajemen Klasik Perkembangan awal teori manajemen
Ada dua tokoh manajemen yang mengawali munculnya manajemen Ilmiah, yang
akan dibahas disini, yaitu Robert Owen dan Charles Babbage.
1. Robert Owen (1771 - 1858).
Pada permulaan tahun !"" an Robert Owen, seorang manajer beberapa pabrik pemintalan kapas di #ew $anark %kotlandia, menekankan pentingnya unsur
manusia dalam produksi. &ia membuat perbaikan'perbaikan dalam kondisi kerja,
seperti pengurangan hari kerja standar, pembatasan anak'anak di bawah umur
yang bekerja, membangun perumahan yang lebih baik bagi karyawan dan
mengoperasikan toko perusahaan yang menjual barang'barang dengan murah. &ia
mengemukakan bahwa melalui perbaikan kondisi karyawanlah yang akan
menaikan produksi dan keuntungan (laba), dan in*estasi yang paling
menguntungkan adalah pada karyawan atau +*ital machines. &isamping itu
Owen mengembangkan sejumlah prosedur kerja yang juga memungkinkan
peningkatan produkti*itas.
2. Charles Babbage (1792 - 1871).
Charles Babbage, seorang pro-essor matematika dari Inggris, mencurahkan
banyak waktunya untuk membuat operasi'operasi pabrik menjadi lebih e-isien.
Babbage adalah penganjur pertama prinsip pembagian kerja melalui spesialisasi.
%etiap tenaga kerja harus diberi latihan keterampilan yang sesuai dengan setiap
operasi pabrik. %ebagai kontribusinya yang lain, Babbage menciptakan alat
penghitung (calculator) mekanis pertama, mengembangkan program'program
permainan bagi komputer, menganjurkan kerjasama yang saling menguntungkan
antara kepentingan karyawan dan pemilik pabrik, serta merencanakan skema
pembagian keuntungan.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
3/53
B. Teori Manajemen Ilmiah
Aliran manajemen Ilmiah (scienti-ic management) ditandai kontribusi'kontribusi
dari rederick /. 0aylor, rank dan $illian 1ilbreth, 2enry $. 1antt, dan
2arrington 3merson, yang akan diuraikan satu'satu.
1. Frederic !. "a#lor (185$ % 1915).
4anajemen Ilmiah mula'mula dikembangkan oleh rederick /inslow 0aylor
sekitar tahun 5""'an. 6arena karyanya tersebut, 0aylor disebut sebagai +bapak
manajemen Ilmiah.
0aylor telah memberikan prinsip'prinsip dasar (-ilsa-at) penerapan pendekatanilmiah pada manajemen, dan mengembangkan sejumlah teknik'tekniknya untuk
mencapai e-isiensi. 3mpat prinsip dasar tersebut adalah 7
. Pengembangan metoda'metoda ilmiah dalam manajemen.
8. %eleksi ilmiah untuk karyawan, agar setiap karyawan dapat diberikan tanggung
jawab atas sesuatu tugas sesuai dengan kemampuannya.
9. Pendidikan dan pengembangan ilmiah para karyawan.
:. 6erjasama yang baik antara manajemen dan tenaga kerja.
2. Fran dan &illian 'ilberth (18$8 % 192 dan 1878 % 1972).
6ontributor utama kedua dalam aliran manajemen ilmiah adalah pasangan suami
isteri rank Bunker 1ilberth dan $illian 1ilberth. rank 1ilberth, seorang pelopor
pengembangan studi gerak dan waktu, menciptakan berbagai teknik manajemen
yang diilhami 0aylor. %edangkan $illian 1ilberth lebih tertarik pada aspek'aspek
manusia dalam kerja, seperti seleksi, penempatan dan latihan personalia. &iamengemukakan gagasannya dalam bukunya yang berjudul 0he Psychology o-
4anagement. Baginya, manajemen ilmiah mempunyai satu tujuan akhir 7
membantu para karyawan mencapai seluruh potensinya sebagai mahluk hidup.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
4/53
. *enr# &. 'antt (18$1 % 1919).
%eperti 0aylor, 2enry $. 1antt mengemukakan gagasan'gagasan7
) kerjasama yang saling menguntungkan antara tenaga kerja dan manajemen
8) seleksi ilmiah tenaga kerja
9) sistem insenti- (bonus) untuk merangsang produkti*itas
:) penggunaan instruksi'instruksi kerja yang terperinci.
6ontribusinya yang terbesar adalah penggunaan metoda gra-ik, yang dikenal
sebagai +bagan 1antt, untuk perencanaan, koordinasi dan pengawasan produksi.
. *arrington +,erson (185 % 191).
3merson mengemukakan 8 prinsip'prinsip e-isiensi yang sangat terkenal, yang
secara ringkas adalah sebagai berikut 7
. 0ujuan'tujuan dirumuskan dengan jelas.
8. 6egiatan yang dilakukan masuk akal.
9. Adanya sta- yang cakap.
:. &isiplin.
;. Balas jasa yang adil.
rencana insenti-.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
5/53
C. Aliran Hubungan Manusiawi
Aliran hubungan manusiawi (prilaku manusia atau neoklasik) muncul karena
ketidak puasan bahwa yang dikemukakan pendekatan klasik tidak sepenuhnya
menghasilkan e-isiensi produksi dan keharmonisan kerja. Beberapa ahli mencoba
melengkapi teori organisasi klasik dengan pandangan sosiologi dan psikologi.
1. *go nsterberg (18$ % 191$).
%ebagai pencetus psikologi industri, 2ugo 4unsterberg sering disebut sebagai
bapak psikologi industri. &ia mengemukakan bahwa untuk mencapai peningkatan
produkti*itas dapat dilakukan dengan tiga cara7
. penemuan Best Possible Person
8. penciptaan best possible work
9. penggunaan best possible e--ect untuk memoti*asi karyawan.
2. +lton a#o (188/ % 199).
mengadakan suatu percobaan untuk menemukan bahwa kelompok kerja in-ormal
> lingkungan social karyawan > juga mempunyai pengaruh besar pada
produkti*itas, kemudian konsep mahluk sosial > dimoti*asi oleh kebutuhan sosial,
keinginan akan hubungan timbal balik dalam pekerjaan, dan lebih responsi-
terhadap dorongan kelompok kerja pengawasan manajemen > telah menggantikan
konsep mahluk rasional yang dimoti*asi oleh kebutuhan' kebutuhan phisik
manusia.
D. Sumbangan dan Keterbatasan Manajemen Ilmiah%umbangan manajemen ilmiah telah di akui dan dapat kontribusi yang cukup baik
bagi peningkatan produkti*itas dan e-isiensi kerja. Peningkatan produkti*itas
telah sangat di dukung dengan sistem pembagian kerja sesuai bagian'bagian dari
suatu proses pekerjaan, adanya spesialisasi'spesialisasi tertentu. %ementara teknik'
teknik e-isiensi manajemen ilmiah seperti yang ditunjukkan dalam studi gerak dan
waktu telah membuktikan bahwa kegiatan yang dilaksanakan dapat lebih e-isien.
&emikian juga sistem seleksi dan pengembangan ilmiah para pekerja justru
menimbulkan kesadaran tentang pentingnya latihan'latihan untuk meningkatkan
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
6/53
e-ekti*itas serta e-esiensi kerja. %umbangan lain dari manajemen ilmiah ialah
adanya desain kerja yang telah mendorong para manajer dapat menetapkan suatu
cara terbaik dalam melaksanakan suatu pekerjaan. #amun demikian, meski cukup
besar sumbangan yang diberikan oleh manajemen ilmiah bagi kemajuan
manajemen. 0api pada umumnya manajemen ilmiah memiliki keterbatasan'
keterbatasan, terutama dalam aplikasinya.
Ajaran manajemen ilmiah mengenai upaya peningkatan produkti*itas justru dalam
aplikasinya menimbulkan beberapa pengaruh yang tidak menguntungkan bagi
kepentingan sistem manajemen itu sendiri. %ebagai contoh dapat dikemukakan
bahwa konsep produkti*itas dengan dukungan penerimaan teknologi justru banyak mengurangkan (menciutkan) skala penggunaan tenaga kerja. 6elemahan
lain adalah tenaga kerja sebagai salah satu -aktor produksi tidak atau kurang
mendapatkan perhatian atas kebutuhan sosialnya, personalitynya, yang justru hal
ini sangat dibutuhkan. Arti kepuasan tenaga kerja kurang diperhatikan secara utuh.
?pah yang tinggi saja tanpa memperhatikan kondisi kerja yang cukup memuaskan
dengan makin berjalannya waktu, tujuan produkti*itas dalam manajemen ilmiah
tidaklah mendapatkan tempat sebagaimana mestinya.
. Teori !rganisasi Klasik
". Henr# $a#ol %"&'"(")*+,
2enry -ayol adalah seseorang industriawan Perancis yang kemudian terenal
sebagai bapak manajemen operasional mengembangkan manajemen sebagaimana
yang dikemukakannya dalam bukunya yang terkenal yang berjudul
Administration Industrielle et generale7 ayol berpendapat bahwa dalam
perusahaan industri kegiatan'kegiatan yang dilaksanakan manajemen dapat dibagi
ke dalam beberapa kelompok tugas, yaitu7
o 0echnical merupakan kegiatan memproduksi dan membuat produk.
6egiatannya meliputi merencanakan dan mengorganisir produk.
o Commercial meliputi kegiatan membeli bahan'bahan yang dibutuhkan dan
menjual barang (hasil produksi).
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
7/53
o inancial kegiatan pembelanjaan, yakni meliputi kegiatan mencari modal
dan bagaimana menggunakan modal tersebut.
o %ecurity @aitu kegiatan yang dilakukan untuk menjaga keamanan
(keselamatan kerja dan harta benda yang dimiliki perusahaan).o Akuntansi meliputi kegiatan yang terdiri dari mencatat menghitung,
mengkalkulasi biaya yang dilaksanakan, menghitung, dan menentukan
keuntungan yang diperoleh, mengetahui hutang'hutang yang menjadi
kewajiban perusahaan menyajikan neraca, laporan laba rugi, dan
mengumpulkan data'data dalam bentuk statistik.
o 0ugas manajerial melaksanakan -ungsi'-ungsi yang ada dalam manajemen.
*. Mar# Parker $ollet %"&-&("),
0okoh lain yang memberikan sumbangan terhadap pandangan prinsip'prinsip
administrasi adalah 4ary Parker ollet, yang pada saat kematiannya pada tahun
599 dianggap sebagai salah satu dari wanita terpenting yang dihasilkan oleh
Amerika %erikat di bidang sosiologi dan kewarganegaraan. &alam tulisannya
tentang perusahaan dan organisasi'organisasi lain ollet mengulas pemahaman
tentang kelompok dan tentang komitmen yang tinggi terhadap kerja sama antar
manusia. 4enurutnya, kelompok merupakan suatu mekanisme di mana indi*iduyang beraneka ragam dapat menggabungkan bakat'bakat yang dimiliki untuk
mencapai sesuatu yang lebih baik. Organisasi dianggapnya sebagai sesuatu
komunitas tempat manajer dan karyawan bekerja secara harmonis, tanpa slah satu
pihak menguasai pihak yang lain, serta mampu menyelesaikan segala perbedaan
dan pertentangan yang ada melalui diskusi. &ia juga menganggap bahwa tugas
manajer adalah membantu karyawan dalam organisasi untuk saling bekerja
bersama mencapai kepentingan'kepentingan yang terintegrasi.
Arti penting yang lebih jauh dari pandangan ollet terlihat dalam &ynamic
Administration7 0he Collected Papers o- 4ary Parker ollet. ollet berpendapat
bahwa dengan membuat karyawan merasa memiliki perusahaan akan tercipta rasa
tanggung jawab kolekti-. &ewasa ini, kita memunculkan isu serupa dengan istilah
employee ownership, pro-it sharing, dan gain'sharing plans. ollet juga
berpendapat bahwa permasalahan dalam bisnis melibatkan berbagai macam -aktor
yang harus dipertimbangkan dalam kaitannya dengan hubungan antar masing'
masing -aktor. %ekarang ini, kita sering berbicara tentang sistem pada saat
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
8/53
menggambarkan -enomena yang serupa. ollet yakin bahwa perusahaan
seharusnya memberikan pelayanan dan keuntungan yang diperoleh perusahaan
harus dikaitkan dengan kesejahteraan umum. %aat ini, kita sering membicarakan
hal semacam itu dengan istilah etika manajerial dan tanggung jawab sosial
perusahaan.
. /ames D. Moone# %"&&'(")+0,
6aidah'kaidah yang diperlukan untuk menetapkan organisasi manajemen adalah
sbb7
o 6oordinasi, merupakan kaidah yang dikehendaki adanya wewenang, saling
melayani, perumusan tujuan dan kedisiplinan yang tinggi.
o Prinsip skalar, yaitu suatu prinsip yang mende-inisikan tentang hubungankepemimpinan, pendelegasikan dan antar -ungsi'-ungsi tertentu yang
dibutuhkan.
o Prinsip -ungsional, merupakan suatu prinsip yang mende-inisikan sebagai
macam tugas yang harus diselesaikan serta dalam usaha mencapai tujuan
bersama.
o Prinsip sta--, merupakan prinsip yng membedakannya sebagai manajer sta-
dan lini lainnya.
'. Chaster I. Barnard %"&&-(")-",
Chaster memandang organisasi sebagai sistem kegiatan yang diarahkan pada
tujuan. ungsi'-ungsi utama manajemen, menurut pandangan Bernard adalah
perumusan tujuan dan pengadaan sumber daya'sumber daya yang dibutuhkan
untuk mencapai tujuan. Barnard menekankan pentingnya peralatan komunikasi
untuk pencapaian tujuan kelompok. &ia juga mengemukakan teori penerimaan
pada wewenang. 4enurut teorinya, bawahan akan menerima perintah hanya bila
mereka memahami dan mampu serta berkeinginan untuk menuruti atasan. Barnard
adalah pelopor dalam penggunaan pendekatan sistem untuk pengelolaan
organisasi.
$.Pendekatan Kontingensi
Pendekatan kontingensi (contingency approach) dikembangkan oleh para manajer,
konsultan dan peneliti yang mencoba untuk menerapkan konsep'konsep dari
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
9/53
berbagai aliran manajemen dalam situasi kehidupan nyata. 4enurut pendekatan
ini tugas seorang menejer adalah mengidenti-ikasikan eknik mana , pada situasi
tertentu , dibawah keadaan tertentu , dan pada waktu tertentu dana akan membawa
pencapaintujuan manajemen. III. Penutup 4anajer saat ini dituntut mempelajari
dan memahami semua teori manajemen yang dihasilkan oleh berbagai aliran,
karena manajer bisa memilih teori yang paling sesuai untuk menghadapi situasi
tertentu. &isamping itu seorang manajer dapat saja menggabungkan dan
meman-aatkan teori dan konsep yang paling cocok atau pendekatan untuk
menghadapi masalah sederhana maupun yang kompleks dan pendekatan'
pendekatan ini yang menggambarkan kedudukan dan peranan manajemen saat ini
dan di masa datang. Ada beberapa alasan untuk mengetahui dan mempelajari
perkembangan ilmu manajemen yang akan diuraikan di bawah ini yaitu antara
lain7
a) 4embentuk pandangan kita mengenai organisasi. 4empelajari teori
manajemen juga memberi petunjuk kepada kita di mana kita mendapatkan
beberapa ide mengenai organisasi dan manusia didalamnya.
b) 6esempatan mengambil pandangan yang berbeda dari situasi sehari'hari.
c) 4embuat kita sadar mengenai lingkkungan usaha.4empelajari berbagai
teori manajemen berdasarkan perkembangannya, kita dapat memahami
bahwa setiap teori adalah karena berdasarkan lingkungannya yaitu ekonomi,
sosial, politik dan pengaruh teknologi yang dirasakan pada waktu dan
tempat terjadinya peristiwa tertentu. Pengetahuan ini membantu setiap orang
untuk memahami apa sebabnya teori tertentu cocok terhadap keadaan yang
berbeda.
d) 4engarahkan terhadap keputusan manajemen. 4empelajari e*olusi
manajemen membantu memahami proses dasar sehingga dapat memilih
suatu tindakan yang e-ekti-. Pada hakekatnya suatu teori merupakan asumsi'
asumsi yang koherenlogis, untuk menjelaskan beberapa -akta yang
diobser*asi. 0eori yang absah, dapat memprediksi apa yang akan terjadi
pada situasi tertentu. &engan adanya pengetahuan ini, kita bisa rnenerapkan
teori manajemen yang berbeda terhadap situasi yang berbeda.
4erupakan sumber ide baru. 4empelajari perkembangan teori manajemen
memungkinkan kita pada suatu ide atau gagasan tentang mengatur akti-itas
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
10/53
1. Perilaku !rganisasi
Perilaku keorganisasian merupakan salah satu cabang ilmu yang mempelajari
tentang pengaruh indi*idu, grup, dan struktur, yang mempunyai perilaku dalam
organisasi, dengan tujuan mengaplikasikan pengetahuan untuk memperbaiki
e-ekti*itas perusahaan. Perilaku organisasi merupakan studi tentang apa yang
dilakukan orang'orang di dalam suatu organisasi dan bagaimana perilaku mereka
mempengaruhi kinerja organisasi. 2al ini biasanya sangat berkaitan dengan
pekerjaan, kerja, ketidakhadiran dalam kerja, turno*er karyawan, produkti*itas,
penampilan kerja (human per-ormance), dan manajemennya.
Produksi, pengembangan strategi produk, perencanaan program pengembangan
sumber daya manusia, penjagaan tingkat persediaan yang optimal dan sebagainya.
Penggunaan teknik'teknik untuk pemecahan masalah dan pembuatan keputusan
telah terbukti banyak membantu manajer dalam kegiatan'kegiatan perencanaan
dan pengawasan.
$angkah'langkah pendekatan manajemen science biasanya adalah sebagai berikut7
. Perumusan masalah.
8. Penyusunan suatu model matematis.
9. 4endapatkan penyelesaian dari model.
:. Pengujian model dan hasil yang didapatkan dari model.
;. Penetapan pengawasan atas hasil'hasil.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
11/53
Bab I2
Manajer dan 3ingkungan ksternal !rganisasi
A. $aktor(4aktor lingkungan eksternal
a. 3ingkungan 5mum
sekumpulan elemen'elemen dalam masyarakat yang lebih luas yang
mempengaruhi suatu industri dan perusahaan'perusahaan yang ada di dalamnya
• 3konomi
• %osialc
• Politik
• 2ukum
• 0eknologi
• &emogra-i.
b. 3ingkungan Industri
serangkaian -aktor'-aktor'ancaman dari pelaku bisnis baru, supplier, pembeli,
produk pengganti, dan intensitas persaingan di antara para pesaing yang secara
langsung mempengaruhi perusahaan dan tindakan dan tanggapan kompetiti-nya.
%emakin besar kapasitas perusahaan untuk mempengaruhi lingkungan industri,semakin besar kemungkinan perusahaan untuk menghasilkan laba di atas rata'rata.
$aba di atas rata'rata adalah kelebihan penghasilan yang diharapkan yang
diharapkan seorang in*estor dari in*estor lain dengan jumlah risiko serupa. Risiko
adalah ketidakpastian in*estor tentang laba atau rugi yang dihasilkan oleh
in*estasi tertentu. Bagaimana perusahaan mengumpulkan dan mena-sirkan
in-ormasi tentang para pesaing mereka disebut analisis pesaing . 6ombinasi dari
ketiga analisis ini digunakan untuk memahami pengaruh lingkungan eksternal
terhadap perkembangan misi strategis, tujuan strategis dan tindakan strategis
perusahaan. ika Analisis lingkungan umum ter-okus pada masa yang akan
datang, maka analisis lingkungan industri ter-okus pada pemahaman akan -actor'
-aktor dan kondisi'kondisi yang akan mempengaruhi pro-itabilitas perusahaan
dan analisis pesaing ter-okus pada prediksi terhadap dinamika tindakan'tindakan,
respon'respon, dan kemauan para pesaing.%ecara singkat, dapat disimpulkan
bahwa $ingkungan industri adalah tingkatan dari lingkungan eksternal organisasi
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
12/53
yang menghasilkan komponen'komponen yang secara normal memiliki dampak
yang relati- lebih spesi-ik dan langsung terhadap operasional perusahaan.
6ekuatan'kekuatan yang mempengaruhi persaingan industri sebagai berikut7
Ancaman 4asuknya Pendatang Baru
0ingkat Ri*alitas &i Antara Para Pesaing yang ada
0ekanan dari Produk Penggantid. 6ekuatan 0awar 4enawar Pembeli
(%ubstitusi)
6ekuatan 0awar'menawar Pemasok
B. 3ingkungan ksternal Makro dan Mikro
a. 3ingkungan ksternal makro 6erusahaan meli6uti 7
• 0eknologi
&alam setiap masyarakat atau industri , tingkat kemajuan memainkan peranan
yang berarti . %ebagai contoh kemajuan teknologi akan menurunkan permintaan
akan manajer' manajer menengah dan lini pertama, Banyak perusahaan sekarang
menggunakan komputer untuk meramalkan operasi'operasi dan schedulin
produksinya , dimana pada waktu yang lalu dilakukan oleh -ungsi > -ungsi
manajemen menengah. Ino*asi teknologi dapat juga menimbulkan posisi persaingan baru dalam industri > industri yang berbeda. Ini semua menuntut
manajer perusahaan bersikap tanggap terhadap tantangan > tantangan dan mampu
meman-aatkan kesempatan yang ada. 4anajer perlu senantiasa menaksir arah
perkembangan teknologi dan memperkirakan perngaruhnya pada organisasi atau
melakukan peramalan teknologi.
• 3konomi
Para manajer akan selalu terlibat dengan masalah'masalah biaya sumber daya >
sumber daya yang dibutuhkan dalam organisasi. Biaya ini berubah'berubah setiap
waktu karena pengaruh -aktor > -aktor ekonomi. %ehingga manajer senantiasa
perlu menganalisa dan mendiagnosa -aktor > -aktor ekonomi, seperti
kecenderungan in-lasi atau de-lasi harga'harga barang dan jasa, kebijaksanaan
moneter, dan kebijaksanaan -isikal dll, jadi manajer perusahaan harus
mencurahkan waktu dan sumber daya untuk melakukan peramalan ekonomi dan
antisipasi perubahan harga.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
13/53
• $ingkungan sosial kebudayaan
4erupakan pedoman hidup yang menentukan bagaimana hampir seluruh
organisasi dan manajer harus beroperasi . $ingkungan ini mencakup kepercayaan ,
nilai'nilai, sikap'sikap, pandangan serta pola kehidupan yang dibentuk oleh tradisi
, pendidikan, kelompok , ethnis, teknologi , demogra-i, geogra-is, serta agama dan
kepercayaan dari sekelompok atau seluruh masyarakat tertentu. Pengaruh dari
pedoman hidup ini dapat sangat luas atau -elati- sempit . 4isal, batasan bagi
pekerja wanita mungkin hanya berlaku disuatu daerah, tetapi dapat juga berlaku
secara nasional
• &imensi Internasional
6omponen Internasional dalam lingkungan eksternal juga menyajikan
kesempatan'kesempatan dan tantangan'tantangan serta mempunyai potensi
menjadi -aktor yang berpengaruh langsung pada operasi perusahaan. 6ekuatan'
kekuatan internasional ini berpengaruh melalui perkembangan politik dunia,
ketergantungan ekonom trans-er teknologi. $ebih sempit lagi, kekuatan ini
berwujud misalnya keterrgantungan sumberdaya impor, keadaan resesi,
persaingan dengan perusahaan >perusahaan multinasional, tingkat pertukaran
mata uang asing dsb. 4aka hendaknya manajer mampu menanalisa dan
mengantisipasi untuk kemudian meletakkan dasar yang kuat dalam menghadapi
perkembangan dunia internasional.
b. 3ingkungan eksternal mikro 6erusahaan meli6uti 7
• Para pesaing
$ingkungan persaingan perusahaan tercemin dari tipe , jumlah dan norma > norma
perilaku organisasi pesaing. &engan pemahaman akan lingkungan persaingan
yang dihadapinya , organisasi dapat mengetahui posisi persaingannya sehingga
lebih mampu mengoptimalkan operasi > operasinya.
• $angganan
%trategi kebijaksanaan dan taktik pemasaran perusahaan sangat tergantung situasi
pasar dan langganan. Analisa langganan berguna untuk mengantisipasi perubahan
perilaku pasar atau langganan dan mengarahkan pengolakasian sumberdayanya
sesuai kebutuhan dan keinginan langganan.
• Pasar tenaga kerja
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
14/53
Organisasi memerlukan sejumlah karyawan dengan berbagai bermacam > macam
ketrampilan , kemampuan , dan pengalaman 6emampuan menarik dan
mempertahankan karyawan yang cakap merupakan kebutuhan prasyarat bagi
perusahaan yang sukses . Ada tiga -aktor yang paling berpengaruh terhadap
pemenuhan kebutuhan karyawan perusahaan, yaitu reputasi perusahaan di mata
angkatan kerja, tingkat pertumbuhan angkatan kerja dan tersedianya tenaga kerja
yang dibutuhkan.
• $embaga keuangan
Organisasi tergantung pada bermacam'macam lembaga keuangaan untuk
memperluas kegiatan'kegiatannya . 6ebutuhan akan dana dari lembaga'lembaga
keuangan tersebut dapat jangka pendek untuk membelanjai operasi'operasinya
atau jangka panjang untuk membangun -asilitas baru dan membeli peralatan baru.
• Para penyedia
%etap organisasi sangat tergantung pada sumber'sumber dari sumber daya untuk
memenuhi kebutuhan baku (mentah) , bahan pembantu, pelayanan energi , dan
peralatan yang digunakan untuk memproduksi keluaran.
• Perwakilan pemerintah
2ubungan organisasi dengan perwakilan'perwakilan pemerintah berkembang
semakin komples. disamping merupakan atau menjadi para penyedia dan kreditur
bagi perusahaan, juga menetapkan peraturan'peraturan yang harus dipatuhi
organisasi , prosedur'prosedur perijinan dll.
C. !rganisasi Dan 3ingkungan
Organisasi adalah %ekelompok orang yang bekerja sama dalam struktur dan
koordinasi tertentu dalam mencapai serangkaian tujuan tertentu. %edangkanmenurut (3rnie dan 6urniawan, 8"";) organisasi merupakan sekumpulan orang
atau kelompok yang memiliki tujuan tertentu dan berupaya untuk mewujudkan
tujuannya tersebut melalui kerjasama
$ingkungan adalah %ebagai keseluruhan -aktor luar (ekstern) dan -aktor dalam
(intern) organisasi yang mempunyai kekuatan langsung dan tidak langsung
mempengaruhi kegiatan serta kelangsungan hidup organisasi perusahaan.
$ingkungan secara luas mempunyai arti menurut Basu %wasta dan %ukotjo /.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
15/53
(55) mencakup semua -aktor ekstern yang mempengaruhi indi*idu, perusahaan,
dan masyarakat.
2ubungan Organisasi > $ingkungan
a. Pengaruh $ingkungan 0erhadap Organisasi ames &. 0homson mengajukan
model bagaimana pengaruh lingkungan terhadap organisai. 4odel tersebut
meliputi dua dimensi yaitu7
• tingkat perubahan ( 0ingkat perubahan melihat sejauh mana stabilitas suatu
lingkungan. $ingkungan yang cepat berubah berarti mempunyai tingkat
perubahan yang tinggi )
• tingkat homogenitas (0ingkat homogenitas melihat sejauh mana kompleksitas
lingkungan.0ingkat homogenitas melihat sejauh mana kompleksitas lingkungan. )
b. $ima 6ekuatan 6ompetisi Cara lain melihat lingkungan adalah dengan
menggunakan kerangka lima kekuatan kompetisi yang dikembangkan oleh
4ichael Porter, perusahaan dalam mencari keuntungan berebut dengan lima
kekuatan yang sama'sama ingin mencari keuntungan juga. 6elima kekuatan
tersebut adalah 7
• ancaman pendatang baru atau halangan untuk masuk
• produk substitusi
• pemasok• pembeli
• Pesaing
c. %trategi 4enghadapi $ingkungan D 4empengaruhi $ingkungan $angsung
4anajer dapat mencoba mempengaruhi lingkungan langsung melalui beberapa
cara 7 melakukan lobby, iklan, negosiasi atau perundingan. 4anajer juga dapat
membentuk aliansi strategis dengan pihak'pihak di lingkungannya
D. Tanggung jawab sosial Manajer
0anggung jawab sosial berarti bahwa manajemen mempertimbangkan dampak
sosial dan ekonomi di dalam pembuatan keputusannya. &engan demikian manajer
sekarang dituntut untuk mengimplementasikan etika berusaha, terutama dalam
hubungannya dengan langganan, karyawan, penemu teknologi, lembaga'lembaga
pendidikan, perusahaan'perusahaan lain, para penyedia, kreditur, pemegang
saham, pemerintah dan masyarakat pada umumnya.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
16/53
Ada lima -aktor yang mempengaruhi keputusan'keputusan pada masalah etika,
yaitu 7
() hukum
(8) peraturan'peraturan pemerintah
(9) kode etik industri dan perusahaan
(:) tekanan'tekanan sosial
(;) tegangan antara standar perorangan dan kebutuhan organisasi.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
17/53
Bab 2
Proses Peren8anaan
A. Pengertian 6eren8anaan
Perencanaan adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan pemutusan selanjutnya
apa yang harus dilakukan, kapan, bagaimana, dan oleh siapa. Perencanaan yang
baik dapat dicapai dengan mempertimbangkan kondisi di waktu yang akan datang
dalam mana perencanaan dan kegiatan yang diputuskan akan dilaksanakan, serta
periode sekarang pada saat rencana dibuat.
B. Taha6(Taha6 Dasar Peren8anaan
3mpat 0ahap dasar Perencanaan
. 4enetapkan tujuan atau serangkaian tujuan.
8. 4erumuskan keadaan saat ini.
9. 4engidenti-ikasi segala kemudahan dan hambatan.
:. 4engembangkan rencana atau serangkaian kegiatan untuk pencapaian
tujuan.
Alasan(alasan 6erlun#a 6eren8anaan7
Ada dua alasan dasar perlunya perencanaan. Perencanaan dilakukan untuk
mencapai
+protecti*e bene-its yang dihasilkan dari pengurangan kemungkinan
terjadinya kesalahan dalam pembuatan keputusan
positi*e bene-its dalam bentuk meningkatnya sukses pencapaian tujuan
organisasi.
Man4aat 6eren8anaan7
() membantu manajemen untuk menyesuaikan diri dengan perubahan'
perubahan lingkungan,
(8) membantu dalam kristalisasi persesuaian pada masalah'masalah utama,
(9) memungkinkan manajer memahami keseluruhan gambaran operasi
lebih jelas
(:) membantu penempatan tanggung jawab lebih tepat
(;) memberikan cara pemberian perintah untuk beroperasi
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
18/53
(
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
19/53
Ada paling sedikit lima dasar pengklasi-ikasian rencana'rencana, sebagai berikut 7
. Bidang ungsional, mencakup rencana produksi, pemasaran, keuangan, dan
personalia.
8. 0ingkatan Organisasional, termasuk keseluruhan organisasi atau satuan'satuan
kerja organisasi.
9. 6arakteristik'karakteristik (si-at) rencana, meliputi -a6tor'-aktor kompleksitas,
-leksibilitas, ke-ormalan, kerahasiaan, biaya, rasionalitas, kuantitati- dan kualitati-.
:. /aktu, menyangkut rencana jangka pendek, menengah dan jangka panjang.
;. ?nsur'unsur rencana, dalam wujud anggaran,program, prosedur, kebijaksanaan,
dan sebagainya.
&alam organisasi rencana diperinci melalui tingkatan'tingkatan yang membentuk
hirarki dan paralel dengan struktur organisasi.
Ada dua tipe utama rencana 7
() rencana'rencana strategik (strategik plans), yang dirancang memenuhi tujuan'
tujuan organisasi yang lebih luas.
(8) rencana'rencana operasional (operational plans),
ada dua tipe'tipe rencana operasional. Rencana sekali pakai (single use
plans), rencana tetap (standing plans). penguraian lebih terperinci bagaimana
rencana'rencana strategik akan dicapai.
. Rencana'rencana %trategik
%ebelum strategi dapat diuraikan, organisasi perlu menetapkan suatu komponen
*ital 7 tujuan'tujuan organisasi. 0ujuan organisasi memberikan dasar pengarahan
kegiatan'kegiatan.
%trategi adalah program umum untuk pencapaian tujuan'tujuan organisasi dalam
pelaksanaan misi. %trategi juga dapat dide-inisikan sebagai pola tanggapan
organisasi
terhadap lingkungannya sepanjang waktu. %trategi menghubungkan sumber daya
manusia dan berbagai sumber daya lainnya dengan tantangan dan risiko yang
harus dihadapi dari lingkungan di luar perusahaan.
8. Rencana'rencana %ekali Pakai
Rencana sekali pakai adalah serangkaian kegiatan terperinci yang kemungkinan
tidak berulang dalam bentuk yang sama di waktu mendatang. %ebagai contoh,
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
20/53
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
21/53
5) Peninjauan kembali dan e*aluasi.
$ima *ariabel yang biasanya merupakan -aktor'-aktor kritis implementasi strategi
() tugas,
(8) orang,
(9) %truktur,
(:) teknologi,
(;) sistem balas jasa.
6ebaikan'kebaikan perencanaan strategik adalah dalam memberikan pedoman
yang konsisten bagi kegiatan'kegiatan organisasi. 6ebaikan penting perencanaan
strategi lainnya adalah membantu para manajer dalam pembuatan keputusan.
6elemahan'kelemahan perencanaan strategi adalah bahwasannya hal itumemerlukan in*estasi dalam waktu, uang dan orang yang cukup besar. 6elemahan
selanjutnya adalah bahwa perencanaan strategik kadang'kadang cenderung
membatasi organisasi hanya terhadap pilihan yang paling rasional dan bebas
resiko.
$. Hambatan(hambatan Peren8anaan 4ekti4
Ada sejumlah alasan mengapa banyak manajer ragu'ragu atau gagal menetapkan
tujuan dan membuat rencana bagi organisasi atau kelompok satuan kerja mereka,yaitu 7
. 6urang Pengetahuan 0entang Organisasi.
8. 6urang Pengetahuan 0entang $ingkungan.
9. 6etidakmampuan melakukan peramalan secara e-ekti-.
:. 6esulitan perencanaan operasi'operasi yang tidak berulang.
;. Biaya.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
22/53
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
23/53
Bab 2I
Peneta6an Tujuan !rganisasi dan Pembuatan Ke6utusan
A. $ungsi dan Tujuan !rganisasi
%ebelum organisasi menentukan tujuan'tujuan, terlebih dahulu harus menetapkan
misi atau maksud organisasi. 4isi adalah suatu pernyataan umum dan abadi
tentang maksud organisasi. 4isi suatu organisasi adalah maksud khas (unik) dan
mendasar yang membedakan organisasi dari organisasi'organisasi lainnya dan
mengindenti-ikasikan ruang lingkup operasi dalam hal produk dan pasar. 4isi
merupakan perwujudan dasar -ilsa-at para pembuat keputusan strategik
perusahaan, mencerminkan konsep diri perusahaan, serta menunjukan bidang'
bidang produk atau jasa pokok dan kebutuhan'kebutuhan langganan utama yang
akan dipuaskan perusahaan.
0ujuan organisasi ialah suatu pernyataan tentang keadaan yang diinginkan di
mana organisasi bermaksud untuk merealisasikan dan sebagai pernyataan tentang
keadaan di waktu yang akan datang di mana organisasi sebagai kolekti-itas
mencoba untuk menimbulkannya. 0ujuan organisasi merupakan pernyataan
tentang keadaan atau situasi yang tidak terdapat sekarang tetapi dimaksudkan
untuk dicapai di waktu yang akan datang melalui kegiatan'kegiatan organisasi.
Berbagai ungsi 0ujuan Organisasi
6onsep tujuan organisasi dipandang secara luas mempunyai beberapa -ungsi
penting yang ber*ariasi menurut waktu dan keadaan. Berbagai -ungsi tujuanantara lain sebagai berikut 7
. Pedoman bagi kegiatan.
8. %umber legitimasi.
9. %tandar pelaksanaan.
:. %umber moti*asi.
;. &asar rasional pengorganisasian.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
24/53
0ipe'tipe 0ujuan7
. 0ujuan kemasyarakatan (%ocietal goals).
8. 0ujuan keluaran (Output goals).
9. 0ujuan sistem (%istem goals).
:. 0ujuan produk (Product goals).
;. 0ujuan turunan (&eri*ed goals).
B. Proses Peneta6an Tujuan
Proses penatapan tujuan merupakan usaha untuk menciptakan nilai'nilai tertentu
melalui berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan organisasi. Beberapa unsur
dasar yang melatar'belakangi penetapan tujuan suatu organisasi untuk
menciptakan nilai'nilai tersebut adalah 7
. Bahwa barang dan jasa yang diproduksi organisasi akan dapat memberikan
berbagai man-aat paling sedikit sama dengan harganya.
8. Bahwa barang dan jasa dapat memuaskan kebutuhan konsumen langganan.
9. Bahwa teknologi yang digunakan dalam proses produksi akan menghasilkan
barang dan jasa dengan biaya dan kualitas bersaing.
:. Bahwa dengan kerja keras dan dukungan seluruh sumber dayanya, organisasi
dapat beroperasi dengan lebih baik dari sekedar menjaga kelangsungan hidup
(sur*i*e), yaitu untuk pertumbuhan (growth) dan dapat menghasilkan laba
(pro-itable).
;. Bahwa pelayanan manajemen akan memberikan public image yang
menguntungkan, sehingga mereka bersedia menanamkan modalnya dan
menyumbangkan tenaganya untuk membantu sukses organisasi.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
25/53
Bidang(bidang Tujuan
Peter &rucker, selama bekerja sebagai konsultan untuk 13, mengidenti-ikasikan
secara terperinci ! bidang pokok dimana perusahaan harus menetapkan tujuan.
Bidang'bidang itu adalah 7
. Posisi pasar. Perusahaan harus menetapkan tujuan mengenai bagian pasar yang
akan +direbut.
8. Produkti-itas. Adalah rasio antara masukan dengan keluaran organisasi.
9. %umber daya phisik dan keuangan.
:. Pro-itabilitas. 0ujuan'tujuan laba penting untuk mencapai tujuan'tujuan lain.
;. Ino*asi. Ada kebutuhan terus menerus akan produk atau jasa baru dan ino*ati-.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
26/53
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
27/53
pencapaian tujuan tertentu. Ini juga memungkinkan para bawahan mengetahui
kualitas pekerjaan mereka dalam hubungannya dengan tujuan organisasi.
Ada dua kategori kelemahan>kelemahan khas untuk organisasi yang mempunyai
program'program 4BO -ormal. &alam kategori pertama adalah kelemahan'
kelemahan yang melekat pada proses 4BO. Ini mencakup konsumsi waktu dan
usaha yang cukup besar dalam proses belajar untuk menggunakan teknik'teknik
4BO, serta biasanya meningkatkan banyaknya kertas kerja. &alam kategori
kedua, kelemahan'kelemahan seharusnya tidak ada tetapi sering dijumpai dalam
pengembangan dan implementasi program'program 4BO. 6ategori kedua ini
menyangkut beberapa masalah pokok yang harus dikendalikan agar program
4BO sukses 7
. 1aya dan dukungan manajemen.
8. Penyesuaian dan perubahan.
9. 6etrampilan'ketrampilan antar pribadi.
:. &eskripsi jabatan.
;. Penetapan dan pengkoordinasian tujuan.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
28/53
. Pemahaman dan Perumusan 4asalah 4anajer harus dapat menemukan masalah
apa yang sebenarnya, dan menentukan bagian'bagian mana yang harus
dipecahkan dan bagian mana yang seharusnya dipecahkan.
8. Pengumpuland an Analisa &ata yang Rele*an %etelah masalahnya ditemukan, lalu
ditentukan dan dibuatkan rumusannya untuk membuat keputusan yang tepat.
9. Pengembangan Alternati- Pengembangan alternati- memungkinkan menolak
kecenderungan membuat keputusan yang cepat agar tercapai keputusan yang
e-ekti-.
:. Penge*aluasian terhadap alternati- yang digunakan 4enilai e-ekti*itas dari
alternati- yang dipakai, yang diukur dengan menghubungkan tujuan dan sumber
daya organisasi dengan alternati- yang realistic serta menilai seberapa baik
alternati- yang diambil dapat membantu pemecahan masalah.;. Pemilihan Alternati- 0erbaik &idasarkan pada in-ormasi yang diberikan kepada
manajer dan ketidak sempurnaan kebijaksanaan yang diambil oleh manajer.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
29/53
Operasi organisasi semakin komplek dan mahal, sehingga semakin sulit dan
penting manajer dalam membuat rencana dan keputusan. ?ntuk itu diperlukan
bantuan berbagai teknik dan peralatan kuantitati-. 0eknik dan peralatan kuantitati-
pembuatan keputusan dikenal dengan nama teknik management science dan
operations research. Riset operasi menggambarkan, memahami, dan
memperkirakan perilaku berbagai sistem yang komplek dalam kehidupan
manusia. 0ujuannya menyediakan in-ormasi yang akurat.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
30/53
Bab 2II
Pengorganisasian dan Struktur !rganisasi
A. Pengertian Pengorganisasian dan Struktur !rganisasiPengorganisasian adalah merupakan -ungsi kedua dalam 4anajemen dan
pengorganisasian dide-inisikan sebagai proses kegiatan penyusunan struktur
organisasi sesuai dengan tujuan'tujuan, sumber'sumber, dan lingkungannya.
&engan demikian hasil pengorganisasian adalah struktur organisasi. Organisasi
adalah wadah berkumpulnya sekelompok orang yang memiliki tujuan bersama,
kemudian mengorganisasikan diri dengan bekerja bersama'sama dan
merealisasikan tujuanya. Organisasi adalah wadah yang memungkinkan
masyarakat dapat meraih hasil yang sebelumnya belum dapat dicapai oleh
indi*idu secara sendiri'sendiri. (ames $. 1ibson, 5!
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
31/53
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
32/53
dalam pembuatan keputusan dan besaran (ukuran) satuan kerja. ?nsur dan 0iang
&asar Organisasi ormal
Ada 9 ?nsur pokok organisasi -ormal, yaitu 7
a. %istem kegiatan terkoordinasi
b. 6elompok orang
c. 6erjasama mencapai tujuan
0iang dasar teori organisasi -ormal7
a. Pembagian kerja
b. Proses skalar (hirarki) dan -ungsional (horiEontal)
c. %truktur
d. Rentang kendali.
Ciri'Ciri Organisasi ormal %uatu organisasi terdiri dari hubungan'hubungan yang
ditetapkan antara jabatan'jabatan. Blok'blok bangunan dasar dari organisasi
-ormal adalah jabatan'jabatan. 0ujuan atau rencana organisasi terbagi kedalam
tugas'tugas tugas'tugas organisasi disalurkan di antara berbagai jabatan sebagai
kewajiban resmi 6ewenangan untuk melaksanakan kewajiban diberikan kepada
jabatan. @akni, satu'satunya saat bahwa seseorang diberi kewenangan untuk
melakukan tugas'tugas jabatan adalah ketika ia secara sah menduduki jabatannya.
1aris'garis kewenangan dan jabatan diatur menurut suatu tatanan hierarkis.2ierarkinya mengambil bentuk umum suatu piramida, yang menunjukkan setiap
pegawai bertanggung jawab kepada atasannya atas keputusan'keputusan
bawahannya serta keputusan'keputusannya sendiri. %uatu sistem aturan dan
regulasi yang umum tetapi tegas, yang ditetapkan secara -ormal, mengatur
tindakan'tindakan dan -ungsi'-ungsi jabatan dalam organisasi. Proesedur dalam
organisasi bersi-at -ormal dan impersonal > yakni, peraturan'peraturan organisasi
berlaku bagi setiap orang. abatan diharapkan memiliki orientasi yang impersonal
dalam hubungan mereka dengan langganan dan pejabat lainnya. %uatu sikap dan
prosedur untuk menerapkan suatu sistem disiplin merupakan bagian dari
organisasi. Anggota organisasi harus memisahkan kehidupan pribadi dan
kehidupan organisasi. Pegawai dipilih untuk bekerja dalam organisasi berdasarkan
kuali-ikasi teknis, alih'alih koneksi politis, koneksi keluarga, atau koneksi lainnya.
4eskipun pekerjaan dalam birokrasi berdasarkan kecakapan teknis, kenaikan
jabatan dilakukan berdasarkan senioritas dan prestasi kerja. Ciri'ciri suatu
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
33/53
organisasi -ormal berkaitan dengan suatu -enomena yang disebut komunikasi
jabatan. 2ubungan dibentuk antara jabatan'jabatan, bukan antara orang'orang.
6eseluruhan organisasi terdiri dari jaringan jabatan. Ada pun -aktor'-aktor utama
yang menentukan perancangan struktur organisasi -ormal adalah sebagai berikut 7
%trategi organisasi untuk mencapai tujuannya %trategi menjelaskan bagaimana
aliran wewenang dan saluran komunikasi dapat disusun diantara para pimpinan
dan bawahan. 4enurut Chandler, pengubahan strategi mengakibatkan perubahan
desain organisasional. Peningkatan kompleksitas menyebabkan struktur
tersentralisasi menjadi tidak e-isien. Perusahaan'perusahaan harus mengubah
strukturnya menjadi struktur yang desentralisasi.
$ingkungan yang melingkupinya &alam hal ini perlu dibedakan tiga tipe
lingkungan sebagai berikut 7 D
$ingkungan stabil, yaitu lingkungan dengan sedikit atau tanpa perubahan yang
tidak diperkirakan atau secara tiba'tiba. D $ingkungan berubah (changing
en*ironment), yaitu lingkungan di mana ino*asi (perubahan) mungkin terjadi
dalam setiap atau seluruh bidang. D $ingkungan bergejolak (turbulent
en*ironment), yaitu lingkungan di mana sering terjadi perubahan secara drastis.
D. Bentuk ; bentuk Badan !rganisasia. Organisasi ungsional %uatu organisasi dimana wewenang dari pimpinan tertinggi
dilimpahkan kepada kepala bagian yang mempunyai jabatan -ungsional untuk
dikerjakan kepada para pelaksana yang mempunyai keahlian khusus.
b. Organisasi ungsional dan 1aris Bentuk organisasi dimana wewenang dari
pimpinan tertinggi dilimpahkan kepada kepala bagian dibawahnya yang
mempunyai keahlian tertentu serta sebagian dilimpahkan kepada pejabat
-ungsional yang koordinasinya tetap diserahkan kepada kepala bagian.
c. Organisasi 6omite Bentuk organisasi dimana tugas kepemimpinan dan tugas
tertentu dilaksanakan secara kolekti- oleh sekelompok pejabat, yang berupa
komite atau dewan atau board dengan pluralistic manajement.
d. Organisasi 1aris dan %ta-- %uatu bentuk organisasi dimana pelimpahan wewenang
berlangsung secara *ertical. 4anajer ditempatkan satu atau lebih pejabat sta--
yang tidak mempunyai wewenang memerintah tetapi hanya sebagai penasehat.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
34/53
e. Organisasi 4atriF Organisasi dimana penggunaan struktur organisasi menunjukan
dimana para spesialis yang mempunyai keterampilan dimasing'masing bagian dari
bagian perusahaan dikumpulkan lagi menjadi satu untuk mengerjakan suatu
proyek yang harus
. De6ertementalisasi dan Ma8am ; ma8amn#aPegawai atau karyawan dalam suatu perusahaan terhubung dalam suatu kesatuan
struktur yang menyatu dengan tujuan agar pekerjaan yang ada dapat terselesaikan
dengan lebih baik dibandingkan tanpa adanya pembagian bagian tugas kerja.
?ntuk melakukan pengumpulan orang'orang dalam suatu unit, di*isi, bagian
ataupun departemen dengan tugas pekerjan yang berkaitan diadakan kegaitan
departementaliEation atau departementalisasi. Pembagian departemen atau unit
pada struktur organisasi dapat dibagi menjadi 9 (tiga) macam 7
a. &epartementalisasi 4enurut ungsi Pada pembagian ini orang yang memiliki
-ungsi yang terikat dikelompokkan menjadi satu. ?mum terjadi pada organisasi
kecil dengan sumber daya terbatas dengan produksi lini produk yang tidak
banyak. Biasanya dibagi dalam bagian keuangan, pemasaran, umum, produksi,
dan lain sebagainya.
b. &epartementalisasi 4enurut Produk atau Pasar Pada jenis departementalisasi ini
orang'orang atau sumber daya yang ada dibagi ke dalam departementalisasi
menurut -ungsi serta dibagi juga ke dalam tiap'tiap lini produk, wilayah geogra-is,
menurut jenis konsumen, dan lain sebagainya.
c. &epartementalisasi Organisasi 4atriF atau 4atriks Bentut organisasi matriks
marupakan gabungan dari departementalisasi menurut -ungsional dan
departementalisasi menurut proyek. %eorang pegawai dapat memiliki dua posisi
baik secara -ungsi maupun proyek sehingga otomatis akan memiliki dua atasan
atau komando ganda. Proyek biasanya diadakan secara tidak menentu dan si-atnya
tidak tetap.
$. Kegunaan dan Kerugian Panitiakegunaan panitia adalah7
a. 6eputusan'keputusan dengan kualitas lebih baik.
b. 4eningkatkan penerimaan
c. 4emperbaiki koordinasi
d. 0empat latihan bagi manajer
e. Penyebaran kekuasaan.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
35/53
-. 4enghindarkan konsekuensi'konsekuensi yang tidak menyenangkan.
%elain kegunaan, panitia juga memiliki kerugian, adapun kerugian yang
ditimbulkan oleh panitia adalah7
a. Pemborosan waktu dan ruang.
b. &ominasi indi*idu
c. Adanya persetujuan dan kompromi terlebih dahulu
d. 6urangnya tanggung jawab
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
36/53
Da4tar Pustaka 7
htt67
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
37/53
L!ng"ungan !nterna$ 'ang ber&engaru% $angsung da$am
#rgan!sas! me$!&ut! "ar'a)an*&ega)a! #rgan!sas! da$am+ serta
&!m&!nan manajer. L!ng"ungan e"sterna$ d!bag! dua 'a!tu 'ang
ber&engaru% $angsung dan t!da" $angsung. ,#nt#% $!ng"ungan
e"sterna$ 'ang ber&engaru% $angsung ada$a% #rgan!sas! &esa!ng+
&emas#" "#mun!tas $#"a$+ "#nsumer+ N-O dan $a!nn'a.
Sedang"an untu" #nt#% $!ng"ungan e"sterna$ 'ang t!da"
ber&engaru% $angsung ada$a% "#nd!s! $!t!"+ e"#n#m! dan s#s!a$.
L!ng"ungan seara umum 'ang %arus d!ana$!s!s "e"uatann'a #$e%
manajer "arena mem&engaru%! &embuat "e&utusan dan &erenanaan
ada$a% "e"uatan te"n#$#g!+ e"#n#m!+ dem#gra(+ s#s!a$ buda'a serta$!t!" dan %u"um.
/e"uatan te"%n#$#g! ada$a% "#mb!nas! dar! "emam&uan dan
&era$atan 'ang d!guna"an manajer da$am desa!n+ &r#du"s! dan
d!str!bus! barang dan jasa. Peruba%an te"n#$#g! !n0#rmas! juga
mem&engaru%! "erja a$am! #rgan!sas! termasu" "erja manajer
d!da$amn'a.
/e"uatan e"#n#m! mem&engaru%! "eba!"an dar! suatu negara
termasu" su"u bunga+ !n1as!+ &engangguran dan &ertumbu%an
e"#n#m!. /e"uatan e"#n#m! member!"an ban'a" &e$uang serta
%ambatan untu" manajer dan member!"an &eruba%an bag! se$uru%
#rgan!sas!.
/e"uatan dem#gra(s ada$a% %as!$ dar! &eruba%an s!"a&
"ara"ter!s!t!" dar! &u$as! se&ert! umur+ jen!s "e$am!n+ etn!s+ ras+
#r!entas! se"sua$+ dan "e$as s#s!a$. Peruba%an !n! men'aran"an#rgan!sas! untu" menemu"an ara untu" mem#t!2as! dan
meman0aat"an "emam&uan dan &engeta%uan &ega)a!.
/e"uatan $!t!" dan %u"um ada$a% %as!$ dar! &eruba%an da$am
%u"um dan regu$as! se&ert! deregu$as! !ndustr!+ &r!2at!sas! #rgan!sas!
dan &en!g"atante"anan da$am &er$!ndungan $!ng"ungan. Dar! s!n!+
manajer mengamb!$ "euntungan dar! "esem&atan 'ang d!!&ta"an dar!
http://www.manajemenn.web.id/2011/07/teori-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/teori-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/ciri-ciri-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/teori-manajemen-industri.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/tujuan-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/struktur-organisasi-informal.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/organisasi-dan-manajemen.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/definisi-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/definisi-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/organisasi-komputer.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/pengembangan-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/pengembangan-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/perkembangan-manajemen-pengetahuan.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/arti-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/pengembangan-kreativitas-kelompok.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/fungsi-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/pengertian-pengorganisasian.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/teori-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/teori-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/ciri-ciri-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/teori-manajemen-industri.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/tujuan-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/struktur-organisasi-informal.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/organisasi-dan-manajemen.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/definisi-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/definisi-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/organisasi-komputer.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/pengembangan-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/07/pengembangan-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/perkembangan-manajemen-pengetahuan.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/arti-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/pengembangan-kreativitas-kelompok.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/fungsi-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/pengertian-pengorganisasian.html
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
38/53
&eruba%an $!t!"+ e"#n#m! dan %u"um seara g$#ba$ sebaga!
tantangan utama.
/e"uatan s#s!a$ buda'a ada$a% te"anan 'ang berasa$ dar!
stru"tur s#s!a$ da$am mas'ara"at d! suatu negara. Stru"tur s#s!a$
ada$a% &engaturan %ubungan antara !nd!2!dua$ dan gru& da$am
mas'ara"at. Mas'ara"at berbeda searasubstans! da$am stru"tur s#s!a$
"arena terda&at derajat t!ngg! dan renda%.
/arena berbaga! "e"uatan da$am $!ng"ungan umum tersebut+
manajer !nd!2!dua$ dan #rgan!sas! %arus resns!0 da$am &eruba%an
dan &erbedaan d!antara stru"tur s#s!a$ dan buda'a nas!#na$ da$am
semua negara d!mana mere"a ber#&eras!.
Terda&at "#m&$e"s!tas dan "et!da"mung"!nan untu" d!&red!"s!.
/#m&$e"s!tas 'ang mengau "e&ada "e"uatan 'ang mem&engaru%!
#rgan!sas! m!sa$n'a jum$a% "#m&et!t#r. /et!da"mung"!nan d!&red!"s!
ada$a% t!ng"at "et!da"&ast!an "e"uatan 'ang da&at mem&engaru%!
#rgan!sas!. Terda&at em&at t!&e $!ng"ungan 'a"n! $!ng"ungan tenang+
$!ng"ungan ber2ar!as!+ $!ng"ungan bada! $#"a$ dan $!ng"ungan berg#$a".
A$asan menga&a "!ta mengana$!s!s $!ng"ungan 'a!tu untu"
mengeta%u! dan merama$"an a&a 'ang terjad! bes#"+ men'adar! dan
mengant!s!&as! res!"# dar! t!nda"an 'ang d!$a"u"an #rgan!sas!+ untu"
mengana$!s!s 0a"t#r $!t!"+ s#s!a$+ e"#n#m!
$!ng"ungan e"sterna$ 3e4terna$ en2!r#nment5 ada$a%
sega$asesuatu d! $uar batasan #rgan!sas! 'ang mung"!n
mem&engaru%!n'a. L!ng"ungan !nterna$ 3Interna$ en2!r#nment5 ada$a%
0a"t#r0a"t#r atau "#nd!s! umum 'ang berada d! da$am suatu
#rgan!sas!.
B. Mengelola Organisasi
Untu" menge$#$a #rgan!sas! seara e0e"t!0 dan e(s!en sangat
ber"a!tan erat dengan usa%a &eng"##rd!nas!an berbaga! "eg!atan 'ang
http://www.manajemenn.web.id/2011/08/pengertian-budaya-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/organisasi-adalah.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/bentuk-organisasi-fungsional.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/perilaku-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/organisasi-sosial.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/jenis-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/proses-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/proses-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/fungsi-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/gaya-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/kepemimpinan-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/08/pengertian-budaya-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/organisasi-adalah.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/bentuk-organisasi-fungsional.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/perilaku-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/organisasi-sosial.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/jenis-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/proses-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/proses-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/fungsi-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/gaya-komunikasi-dalam-organisasi.htmlhttp://www.manajemenn.web.id/2011/09/kepemimpinan-dalam-organisasi.html
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
39/53
&a$!ng berbeda "emud!an d!ara%"an "e&ada 0#"us tujuan 'ang te$a%
d!se&a"at!. Terda&at dua %a$ 'ang.%arus d!&er%at!"an agar &enge$#$aan
#rgan!sas! da&at ber%as!$. /edua %a$ !n! meru&a"an %a$ 'ang &r!ns!&
da$am menge$#$a #rgan!sas!6 Pertama+ &r!ns!& &enge$#$aan 3 &r!ns!&
manajemen 5 'a!tu baga!mana mem!m&!n #rang#rang+ serta /edua+
&r!ns!& meng#rgan!sas! "eg!atan 'ang men'ang"ut #rang#rang 'ang
d!&!m&!n tersebut 3 &r!ns!& #rgan!sas! 5. /edua &r!ns!& tersebut sa$!ng
mem&er"uat dan man&un'a! dasar 'ang sama da$am &enge$#$aan
"erja "e$#r" !nd!2!du 'urg ter$!bat da$am suatu #rgan!sas!.
Untu" me$a"sana"an 0ungs!0ungs! "e&em!m&!nan da$am
memba)a #rgan!sas! mena&a! tujuan d!&er$u"an &r!ns!& &r!ns!&
"e&em!m&!nan. Ban'a" &ara a%$! terda%u$u 'ang men#ba untu"
mem0#rmu$as!"an baga!mana &r!ns!& &r!ns!& dasar 'ang %arus
d!$a"u"an agar suatu #rgan!sas! da&at berja$an sesua! dengan
"e!ng!nan. D!antara &r!ns!&&r!ns!& tersebut 'ang meru&a"an
sumbangan abad! %!ngga saat !n! ada$a% 'ang d!ung"a&"an #$e%
se#rang Pran!s bernama Hendr' 7a'#$. Hendr' 7a'#$ 'ang berang"at
dar! &ra"t!s! sebaga! manajer sebua% &erusa%aan batu bara besar.
Menurut 7a'#$ t!da" d!&er$u"an aturan 'ang "a"u da$am
"eg!atan "erja+ "arena "e$a'a"an da$am suatu &r!ns!& &ada s!tuas!
tertentu meru&a"an sen! 3Art5 dar! manajemen. Pr!ns!& &r!ns!& 'ang
d!"emu"a"an 7a'#$ ada$a% %as!$ dar! &eng$amann'a se$ama be"erja.
Pada ta%un 899+ 7a'#$ mengemu"a"an 8; &r!ns!& manajemen 'ang
d!ang"at dar! &enga$amann'a send!r! d!mana a"an menuntun &ara
manajer da$am menge$#$a #rgan!sas!. Dan 8; &r!ns!& menurut 7a'#$
!a$a% sebaga! ber!"ut :
8. Pembagian Kerja ( Division o !ork "
Set!a& &e"erjaan seba!"n'a d!bag! dan d!bag! $ag! "eda$am e$emen
&a$!ng "e!$ untu" mem&er#$e% "eunggu$an dar! s&es!a$!sas!.
. Keseimbangan !e#enang $an %anggungja#ab(Au&'or&& an$
)es*onsibi'&"
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
40/53
Set!a& &ega)a! teta& 3 regu$er em&$#'ee 5 seba!"n'a d!ber! de$egas!
)e)enang 'ang u"u& untu" me$a"sana"an berbaga! tanggung ja)ab
&enugasan &e"erjaan.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
41/53
8. Perin&a' ( 0r$er "
Set!a& &e"erjaan se%arusn'a d!de(n!s!"an dengan je$as se%!ngga
&ega)a! teta& 3regu$er em&$#'ee5 mema%am! &er!nta% tersebut dan
%ubungann'a dengan &e"erjaan $a!n.
88. Kesamaan Perlakuan ( E1ui& "
&eraturam dan &erjanj!an 'ang d!buat %arus d!se$enggara"an seara
terbu"a.
8. S&abili&as Personalia ( S&abili& o S&a2 "
T!ng"at &er&utaran tenaga "erja 3$ab#r turn#2er5 t!da" menguntung"an#rgan!sas!+ dan mere"a se%arusn'a mem&un'a! "#m!tmen 'ang $ama.
8
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
42/53
da$am #rgan!sas! terbag! atas dua maam 'a!tu $!ng"ungan e"sterna$
dan $!ng"ungan !nterna$.
• Lingkungan Eks&ernal
L!ng"ungan e"sterna$ d!"eta%u! mem&un'a! &eranan besar
da$am mem&engaru%! &engamb!$an "e&utusan manajer!a$+ &r#ses dan
stru"tur #rgan!sas!+ ma"a $!ng"ungan e"sterna$ &ent!ng untu" se$a$u
d!&antau dan d!ana$!s!s. Teta&! $!ng"ungan e"sterna$ seara
"ese$uru%an sangat su$!t untu" d!ana$!s!s+ "arena $!ng"ungan e"sterna$
sangat "#m&$e"s dan sa$!ng ter"a!t satu sama $a!n.
Menurut Astut! 3885+ $!ng"ungan e"sterna$ ada$a% !nst!tus!
atau "e"uatan $uar 'ang tens!a$ mem&engaru%! "!nerja #rgan!sas!.
L!ng"ungan e"sterna$ terd!r! dar! dua "#mnen+ 'a"n! ber!"ut !n!.
3. Lingkungan k'usus
L!ng"ungan "%usus ada$a% bag!an dar! $!ng"ungan 'ang seara
$angsung re$e2an ter%ada& &ena&a!an tujuan #rgan!sas!. L!ng"ungan
"%usus+ me$!&ut! #rang#rang 'ang mem&un'a! "e&ent!ngan da$am
#rgan!sas! 3sta"e%#$der5+ se&ert! "#nsumen+ &emas#"+ &esa!ng+ dan
"red!t#r.
4. Lingkungan umum
L!ng"ungan umum me$!&ut! berbaga! 0a"t#r+ antara $a!n
"#nd!s! e"#n#m!+ $!t!" dan %u"um+ s#s!a$ buda'a+ dem#gra(+
te"n#$#g!+ dan "#nd!s! g$#ba$ 'ang mung"!n mem&engaru%!
#rgan!sas!.
L!ng"ungan e"sterna$ terd!r! dar! atas unsurunsur 'ang berada
d!$uar #rgan!sas!+ d!mana unsurunsur !n! t!da" da&at d!"enda$!"an dan
d!"eta%u! ter$eb!% da%u$u #$e% manajer+ d!sam&!ng !tu juga a"an
mem&engaru%! manajer d! da$am &engamb!$an "e&utusan 'ang a"an
d!buat. L!ng"ungan e"terna$ d!bag! menjad! dua 'a!tu $!ng"ungan m!"r#
dan $!ng"ungan ma"r#. L!ng"ungan e"sterna$ m!"r# 'a!tu $!ng"ungan
'ang mem&un'a! &engaru% $angsung ter%ada& "eg!atan manajemen
'ang terd!r! atas &en'ed!a+ &ara &esa!ng+ $angganan+ $embaga
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
43/53
&erban"an dan bu"an ban" dan $a!n sebaga!n'a. L!ng"ungan e"sterna$
ma"r# 'a!tu $!ng"ungan 'ang mem&un'a! &engaru% t!da" $angsung+
se&ert! "#nd!s! e"#n#m!+ &eruba%an te"n#$#g!+ $!t!"+ s#!a$ dan $a!n
sebaga!n'a 3Hand#"#+ 85.
L!ng"ungan e"sterna$ ada$a% semua sta"e%#$der 'ang berada d!
$uar &erusa%aan 'ang mem&engar%! #&eras! &erusa%aan ba!" seara
$angsung mau&un ta" $angsung. L!ng"ungan !n! sebag!an besar ta"
da&at d!"enda$!"an #$e% manajer dan ber&engaru% ter%ada& "e&utusan
'ang d!buat #$e% manajer. Da$am #&eras!#na$n'a+ #rgan!sas!
mem&er#$e% masu"anmasu"an dar! $!ng"ungan e"sterna$ se&ert!
ba%an ba"u+ tenaga "erja+ m#da$ dan sumber da'a $a!nn'a dar!$!ng"ungan e"sterna$. Se$anjutn'a masu"an tersebut d! d!"e$#$a
manajer untu" meng%as!$"an &r#du" dan jasa. /emud!an &r#du" dan
jasa tersebut d!jua$ "e "#nsumen 'ang meru&a"an sa$a% satu unsure
$!ng"u"angan e"sterna$ 3Ant#n+ 885.
3. Lingkungan eks&ernal mikro (k'usus"
Menurut Ant#n 3885+ $!ng"ungan e"sterna$ m!"r# ada$a%
unsurunsur 'ang ber&engaru% $angsung ter%ada& #rgan!sas!+ 'ang
terd!r! dar! &esa!ng 3#m&et!t#rs5+ &en'ed!a 3su&&$!ers5 + $angganan
3ust#mers5+ $embaga "euangan 3(nan!a$ !nst!tut!#ns5+ &asar tenaga
"erja 3$ab#ur su&&$'5 + dan &er)a"!$an&er)a"!$an &emer!nta%.
a. Para Pesaing
Pema%aman ter%ada& $!ng"ungan &ersa!ngan 'ang d!%ada&!
a"an membantu #rgan!sas! mengeta%u! s!s! &ersa!ngann'a se%!ngga
#rgan!sas! mam&u meng#&t!ma$"an #&eras!#na$n'a se%!ngga
#rgan!sas! da&at mema%am! arena+ s!0at &ersa!ngan serta "e"uatan
dan "e$ema%an &ara &esa!ng.
b. Para Langganan
S!tuas! &asar dan $angganan sangat mem&egaru%! &erusa%aan
da$am men'usun strateg!+ "eb!ja"sanaan dan ta"t!" &emasaran. Untu"
mengara%"an "eg!atan"eg!atan &emasaran+ &erusa%aan %arus
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
44/53
mengana$!s!s &r#($ $angganan &ada masa se"arang dan masa 'ang
a"an datang serta "#nd!s! &asar. Perusa%aan a"an da&at menjaga
"e$angsungan %!du&n'a dan ber"embang b!$a !a da&at memuas"an
"ebutu%an dan "e!ng!nan &e$anggan.
+. Pasar %enaga Kerja
Tenaga "erja meru&a"an m!tra strateg!s &erusa%aan "arena
dengan mem!$!"! tenaga "erja 'ang tram&!$ &erusa%aan da&at
me$a"sana"an a"t!(tas &erusa%aan dengan e(s!en dan mem&un'a!
"eunggu$an d!band!ng"an dengan &erusa%an $a!n. O$e% "arena !tu
&erusa%aan %arus mam&u mere"rut dan mem&erta%an"an tanaga
"erja 'ang teram&!$.
$. Lembaga Keuangan
Untu" mem&er$uas usa%an'a &erusa%aan memer$!"an adan'a
tamba%an m#da$ dar! &!%a" $a!n 'a!tu $embaga$embaga "euangan
se&ert! &erbang"an+ &erusa%aan !n2estas!+ asurans! dan &asar m#da$.
e. Para Su*lier
Untu" mem&r#du"s! barang dan jasa &erusa%aan sangat
memer$u"an &eran su&$!er 'a!tu untu" men'ad!a"an be%an ba"u+
ba%an &en#$#ng+ energ!+ &era$atan dan !n&ut $a!n 'ang mendu"ung
&r#ses &r#du"s!.
. Ins&ansi Pemerin&a'
/eb!ja"a"an !nstans! &emer!nta% sangat ber&engaru% ter%ada&
a"t!(tas &erusa%aan da$am ban'a" %a$+ se&ert! &eraturan&eraturan+
s'arats'arat berd!r!n'a &erusa%aan+ &er!G!nan+ &er&aja"an+ &ember!an
&!njaman dar! ban"ban" &emer!nta% dan &embatasan&embatasan
ter%ada& &erusa%aan untu" me$!ndung! mas'ara"at dan $!ng"ungan.
4. Lingkungan eks&ernal makro (umum"
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
45/53
L!ng"ungan umum &ada $!ng"ungan #rgan!sas! meru&a"an
"#nd!s! e"sterna$ 'ang $uas 'ang da&at mem&engaru%! #rgan!sas! serta
ber&engaru% seara t!da" $angsung ter%ada& "!nerja #rgan!sas!.
Menurut Astut! 3885+ $!ng"ungan e"sterna$ ma"r# me$!&ut!
berbaga! 0a"t#r+ antara $a!n "#nd!s! e"#n#m!+ $!t!" dan %u"um+
s#s!a$ buda'a+ dem#gra(+ te"n#$#g!+ dan "#nd!s! g$#ba$ 'ang
mung"!n mem&engaru%! #rgan!sas!. Peruba%an $!ng"ungan umum
b!asan'a t!da" mem&un'a! dam&a" sebesar &eruba%an $!ng"ungan
"%usus+ namun dem!"!an manajer %arus mem&er%at!"ann'a "et!"a
merenana"an+ meng#rgan!sas!+ mengara%"an serta
mengenda$!"an a"t!2!tas #rgan!sas! b!sn!s.
a. Kon$isi ekonomi.
T!ng"at !n1as!+ masa$a% &engangguran+ t!ng"at &ertumbu%an
&enda&atan nas!#na$+ "eadaan neraa &emba'aran+ "#nd!s! &asar
sa%am serta 1u"tuas! "urs 2a$uta as!ng dan su"u bunga+ seara umum
ada$a% bebera&a 0a"t#r e"#n#m! 'ang mem&engaru%! &ra"t!"
manajemen da$am a"t!2!tas b!sn!s. Terda&at %ubungan t!mba$ ba$!"
antara "eadaan &ere"#n#m!an dan a"t!2!tas b!sn!s atau dun!a
usa%a. /estab!$an dan &ertumbu%an e"#n#m! a"an mend#r#ng
&er"embangan dun!a usa%a+ dan seba$!"n'a &er"embangan dun!a
usa%a a"an me)ujud"an "estab!$an dan &ertumbu%an e"#n#m!.
b. Kon$isi *oli&ik $an 'ukum.
Terda&atn'a "estab!$an $!t!" dan "eb!ja"an &emer!nta% 'ang
sesua! da&at men!&ta"an suasana "#ndus!0 untu" mengembang"an
a"t!2!tas #rgan!sas! b!sn!s d! berbaga! b!dang. Pert!mbangan %u"um
juga &er$u d!&er%at!"an &erusa%aan+ antara $a!n adan'a &eraturan
&emer!nta% mengena! &embentu"an dan &enga)asan #rgan!sas!
'ang membatas! "eb!ja"an manajer!a$+ termasu" da$am %a$
&enge$#$aan sumber da'a manus!a.
+. Kon$isi sosial bu$aa
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
46/53
Para manajer &er$u mem&er%at!"an adan'a &eruba%an s#s!a$
buda'a mas'ara"at "%ususn'a $a dan tren &asar 'ang d!tuju.
Manajer &er$u men'esua!"an strateg! b!sn!s terutama
&emasarann'a dengan "#nd!s! n!$a!n!$a! s#s!a$+ "eb!asaan+ dan
se$era "#nsumen. Sebaga! #nt#% saat !n! tren n!$a! dan se$era
mas'ara"at &er"#taan ada$a% "emba$! "e a$am se%!ngga &erusa%aan
&er$u men'esua!"an strateg! &emasarann'a+ m!sa$ dengan membuat
&r#du" 'ang a$am! tan&a ba%an &enga)et.
$. Kon$isi $emogra5
/#nd!s! dem#gra( mena"u& "eb!asaan 'ang ber$a"u da$am
"ara"ter!st!" (s!" dar! &u$as!+ se&ert! jen!s "e$am!n+ us!a+ t!ng"at
&end!d!"an+ $#"as! ge#gra(s+ &enda&atan+ "#nsums! "e$uarga.
Peruba%an &ada "ara"ter!st!""ara"ter!st!" !n! da&at ber&engaru%
&ada "eb!ja"an manajemen &erusa%aan da$am merenana"an+
meng#rgan!sas!"an+ mem!m&!n dan meng#ntr#$ #rgan!sas! b!sn!sn'a.
e. %eknologi
Te"n#$#g! meru&a"an sa$a% satu 0a"t#r $!ng"ungan umum
'ang &a$!ng dramat!s atau &a$!ng e&at menga$am! &eruba%an.
Te"n#$#g! &un menjad! sa$a% satu 0a"t#r 'ang mem&engaru%!
"e&utusan manajer terutama da$am %a$ &engembangan &r#du".
Sebaga! #nt#%+ saat !n! d!nam!"a !ndustr' nse$ sedang
ber"embang &esat+ "!ta se$a$u menda&at !n0#rmas! adan'a
ta)aran &r#du" nse$ dengan berbaga! (tur dan man0aat baru da$am
)a"tu 'ang sangat e&at. Ha$ !n! "arena ter"a!t dengan
&er"embangan te"n#$#g! 'ang terjad!. Da%u$u "!ta %an'a mengena$nse$ d!guna"an untu" mene$en saja+ namun da$am )a"tu
bebera&a ta%un be$a"angan !n! dengan &er"embangan te"n#$#g!
'ang sangat &esat+ "!ta suda% da&at menemu"an nse$ dengan
tamba%an (tur "amera+ 2!de# "amera atau ba%"an "#m&uter.
. lobalisasi
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
47/53
-$#ba$!sas! ada$a% sa$a% satu 0a"t#r utama 'ang
mem&engaru%! #rgan!sas! b!sn!s. Manajer dar! &erusa%aan besar
mau&un "e!$ 'ang ada d! da$am neger! sema"!n d!tantang
dengan men!ng"atn'a jum$a% &esa!ng sebaga! dam&a" dar!
adan'a &asar g$#ba$ 'ang meru&a"an bag!an dar! $!ng"ungan
e"sterna$.
• Lingkungan In&ernal
L!ng"ungan !nterna$ ada$a% tem&at manajer be"erja 'ang
mena"u& buda'a &erusa%aan+ te"n#$#g! &r#du"s!+ stru"tur #rgan!sas!+
dan 0as!$!tas (s!".
Menurut Margaretta 385+ $!ng"ungan !nterna$ &erusa%aan
meru&a"an "e"uatan"e"uatan 'ang ada da$am #rgan!sas! !tu send!r!
dan mem!$!"! s!0at 'ang da&at d!"#ntr#$ #$e% manajemen. L!ng"ungan
!nterna$ me$!&ut! 6 &e"erja*"ar'a)an+ de)an "#m!sar!s+ dan &emegang
sa%am. Penje$asann'a ada$a% sebaga! ber!"ut :
a. Pekerja6kara#an
Pe"erja meru&a"an #rang#rang 'ang be"erja d! da$am $!ng"ungan
suatu &erusa%aan atau #rgan!sas! 'ang meng!ng!n"an !mba$an beru&a
u&a% atau gaj!+ sementara manajer meng!ng!n"an adan'a "!nerja 'ang
t!ngg!.
b. De#an komisaris
De)an "#m!sar!s me)a"!$! "e&ent!ngan &ara &emegang sa%am d!mana
de)an "#m!sar!s memantau "eg!atan dan menga)as! manajemen+
serta memast!"an "eg!atan a"an berja$an mena&a! tujuan.
/edudu"ann'a ada$a% !nde&enden ter%ada& manajemen.
+. Pemegang sa'am
Tanggung ja)ab &emegang sa%am d!dasar"an &ada sebera&a besar
sa%am mere"a ter%ada& &erusa%aan. !"a &erusa%aan mem&er#$e%
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
48/53
"euntungan ma"a mere"a mem&er#$e% !mba$an sebesar 'ang mere"a
serta"an.
D. Hubungan Lingkungan $an Organisasi
Organ!sas! sangat d!&engaru%! #$e% $!ng"ungan e"sterna$
d!mana d!a berada se%!ngga meng%arus"an manajer mem&er%at!"an
0en#mena 'ang terjad! &ada $!ng"ungan #rgan!sas!. Pengaru%
$!ng"ungan tersebut sangat berbeda antara satu #rgan!sas! dan
#rgan!sas! $a!nn'a+ ba%"an antara satu d!2!s! dengan d!2!s! $a!nn'a
serta antara satu t!ng"atan 'ang $eb!% t!nggg! dengan t!ng"atan 'ang
$eb!% renda% 3Ant#n+ 885.
Hubungan $!ng"ungan dan #rgan!sas! da&at d!$$!%at me$a$u!
m#de$ berdasar"an ames D. T%#ms#n 'a!tu adan'a t!ng"at &eruba%an
dan t!ng"at %#m#gen!tas. T!ng"at &eruba%an me$!%at sejau% mana
stab!$!tas suatu $!ng"ungan 'ang d!u"ur dengan s"a$a t!ng"at
&eruba%an stab!$ dan &eruba%an d!nam!s. Sedang"an t!ng"at
%#m#gen!tas me$!%at sejau% mana "#m&$e"s!tas $!ng"ungan 'angd!u"ur dengan s"a$a %#m#gen!tas seder%ana dan %#m#gen!tas
"#m&$e"s.
M#de$ berdasar"an ames D. T%#ms#n mas!ngmas!ng matr!"s
mem!$!"! t!ng"at "et!da"&ast!an 'ang berbedabeda tergantung &ada
s!tuas! dan "#nd!s! t!ng"at %#m#gen!tas dan &eruba%an $!ng"ungan
'ang d!%ada&!n'a. /et!da"&ast!an tergantung &ada jen!s "eg!atan
'ang d!$a"u"an. /et!da"&ast!an t!ngg! j!"a #rgan!sas! meng%ada&!&eruba%an $!ng"ungan 'ang e&at dan e$emen %#m#gen!tas 'ang
t!ngg!. /et!da"&ast!an m#derat j!"a #rgan!sas! meng%ada&! "#mb!nas!
&eruba%an 'ang d!nam!s dengan e$emen $!ng"ungan 'ang seder%ana.
Sema"!n besar "et!da"&ast!an $!ng"ungan 'ang d!%ada&! #rgan!sas!+
ma"a sema"!n $!ng"ungan !tu membatas! &!$!%an&!$!%an dan "ebebasan
&ara manajer. Strateg! untu" meng%ada&! &eruba%an $!ng"ungan dan
"et!da"&ast!an ada$a% me$a"u"an &en'esua!an ter%ada& &eruba%an
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
49/53
$!ng"ungan+ me$a"u"an &emantauan $!ng"ungan seara t!da" $angsung+
dan mem&engaru%! $!ng"ungan $angsung.
Ke&i$ak*as&ian lingkungan
/et!da"&ast!an $!ng"ungan a"an membuat manajer &er$u
mem&e$ajar! &eruba%an $!ng"ungan dan $ang"a% &en'esua!an atas
&eruba%an. E$emen dar! "et!da"&ast!an $!ng"ungan ada$a%
"et!da"&ast!an dan "#m&$e"s!tas. /et!da"&ast!an ada$a% "#nd!s! d!
mana &!m&!nan &erusa%aan t!da" mem!$!"! !n0#rmas! 'ang u"u&
mengena! "#nd!s! $!ng"ungann'a. Sedang"an "#m&$e"s!tas ada$a%
"eragaman atau ban'a"n'a e$emen e"sterna$ 'ang mem&engaru%!
#rgan!sas!. /eragaman tersebut ada$a% sebaga! ber!"ut :
a. /et!da"&ast!an renda%: E$emen $!ng"ungan sed!"!t+ e$emen $!ng"ungan
beruba% &er$a%an.
b. /et!da"&ast!an aga" renda%: E$emen $!ng"ungan berjum$a% besar+
e$emen $!ng"ungan beruba% &er$a%an.
. /et!da"&ast!an aga" t!ngg!: E$emen $!ng"ungan berjum$a% sed!"!t+
e$emen $!ng"ungan beruba% d!nam!s.
d. /et!da"&ast!an t!ngg!: E$emen $!ng"ungan berjum$a% besar+ e$emen
$!ng"ungan beruba% d!nam!s.
Lingkungan $an kom*leksi&as
/et!da"&ast!an $!ng"ungan ber"a!tan dengan "#m&$e"s!tas
art!n'a "et!da"&ast!an $!ng"ungan 'ang t!ngg! enderung
menga"!bat"an "#m&$e"s!tas 'ang $eb!% besar. Agar da&at meng%ada&!
$!ng"ungan 'ang $eb!% d!nam!s dan "#m&$e"s #rgan!sas! menjad! $eb!%
d!0erens!as!. Organs!as! 'ang meng%ada&! "et!da"&ast!an $!ng"ungan
&er$u memantau $!ng"ungan seara $eb!% "etat d!band!ng"an
$!ng"ungan 'ang stab!$. B!asan'a %a$ tersebut d!$a"sana"an dengan
men!&ta"an un!tun!t d!0erens!as!. Sama %a$n'a $!ng"ungan 'ang
"#m&$e"s meng%arus"an #rgansas! tersebut membenteng! d!r!n'a
dengan sejum$a% de&artment dan s&es!a$!s 'ang $eb!% besar.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
50/53
Lingkungan $an ormalisasi
L!ng"ungan 'ang stab!$ se%arusn'a menga"!bat"an 0#rma$!sas!
'ang t!ngg! "arena $!ng"ungan 'ang stab!$ men!&ta"an "ebutu%an
m!n!ma$ untu" member! tangga&an 'ang e&atdan memung"!n"an
#rgan!sas! me$a"u"an &eng%ematan dengan ja$an menstandar!sas!
a"t!2!tas mere"a. Teta&! &er$u juga ber%at!%at! ba%)a $!ng"ungan 'ang
d!nam!s &ast! menga"!bat"an 0#rma$!sas! 'ang renda% bag! se$uru%
#rgansas!.
Lingkungan $an Sen&ralisasi
"#m&$es $!ng"ungann'a+ ma"a ma"!n d!desentra$!sas! &u$astru"turn'a. D!$uar d!mens! 'ang stab!$ dan d!nam!+ j!"a sejum$a% bersa
da"t#r dan "#mnen 'ang t!da" sama terda&at &ada $!ng"ungan+
ma"a #rgansas! seba!"n'a meng%ada&! "et!da"&ast!an tersebut me$a$u!
desentras$!sas!. D!s&ar!tas atau &erbedaan da$am $!ng"ungan
d!tangga&! me$a$u! desentra$!sas!+ j!"a tangga&an tersebut d!butu%"an
bag! subsub $!ng"ungan 'ang berbeda+ #rgan!sas! tersebut a"an
men!&ta"an subsub un!t 'ang d!desentra$!sas! untu" meng%ada&!n'a.
%eks&ur Lingkungan
Berdasar"an derajat "#m&$es!tas dan "etenangan+ menurut Emer' dan
Tr!st da$am Dadang dan S'$2ana 3?5+ ada ; te"stur $!ng"ungan+
'a!tu :
a. L!ng"ungan tenang aa": L!ng"ungan &a$!ng seder%ana+ "arena
&eruba%an seara &er$a%an dan bers!0at aa". M!sa$n'a t#"# se&atu+
tas.
b. L!ng"ungan tenang menge$#m": Termasu" $!ng"ungan u"u& stab!$+
namun $eb!% "#m&$e"s d!band!ng $!ng"ungan sebe$umn'a. M!sa$n'a
!ndustr! &er"a'uan. ,enderung stab!$+ namun j!"a ter"ena dam&a" !su
&erusa"an $!ng"ungan+ da&at memngganggu "e$angsungan usa%a
&erusa%aan.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
51/53
. L!ng"ungan terganggu berea"s!: Peruba%an t!da"$a% bers!0at aa"+
namun meng!"ut! $a tertentu. M!sa$n'a se&eda m#t#r H#nda dengan
Fama%a sa$!ng berea"s! satu sama $a!n dengan memunu$"an &r#du"
terbaru+ a&ab!$a munu$ &r#du" baru #$e% mer" 'ang satu.
d. L!ng"ungan "aau: Mem!$!"! "#m&$e"s!tas t!ngg!+ dengan &eruba%an
sangat d!nam!s dan sa$!ng ber"a!tan. -$#ba$!sas!+ dan &er"embangan
te"n#$#g!+ ber&eran da$am %a$ !n!. M!sa$n'a !ndustr! te$e"#mun!"as!
'ang ber"embang sangat &esat.
S&ra&egi mengen$alikan lingkungan
Untu" !tu &er$u ada strateg! mengenda$!"an $!ng"ungan. Lang"a%$ang"a% tersebut ada$a% sebaga! ber!"ut :
• Men!&ta"an %ubungan ba!" dengan e$emene$emen utama 'ang
ber&engaru%+ me$!&ut!:
a. Integras! atau Penggabungan: berusa%a meng!negras!"an #rgans!as!
$a!n 'ang meru&a"an sumber "et!da"&ast!an+ menggabung"ann'a
menjad! bag!an dar! #rgan!sas! "!ta send!r!+. Inegr!tas meru&a"an ara
&en!&taan %ubungan ang &a$!ng ba!"+ "arena da&at meng%!$ang"an
"etergantungan #rgan!sas! er%ada& e$emene$emen $!ng"ungann'a.b. /#nta" atau #!t Venture 3uasa%a &atungan5: usa%a &atungan
mengurang! "et!da"&ast!an me$a$u! !"atan 'amng bers!0at 0#rma$
dengan #rgan!sas! $a!nn'a. Da$am sebua% usa%a &atungan+ res!"#
mau&un #ng"#s 'ang !&er$u"an untu" suatu "eg!atan da&at d!tanggung
bersama #$e% #rgan!sas! 'ang ter$!bat.. /##&tas! dan !nter$#"!ng D!ret##rates: "##&tas! ada$a% usa%a untu"
mengad#&s! sese#rang 'ang d!angga& &ent!ng dar! $!ng"ungan+ untu"
masu" menjad! angg#ta #rgan!sas!. ,#nt#% 'ang sr!ng ter$!%at dar!
"##&tas! ada$a% ban'a"n'a &ejabat &emer!nta% 'ang dudu" sebaga!
"#m!sar!s &erusa%aan s)asta. Inter$#"!ng d!ret#rate &ada dasarn'a
sama dengan "##&tas!. Sese#rang 'ang mem&un'a! "edudu"an
&ent!ng &ada bebera&a #rgan!sas! $a!n d!a#&s! #$e% suatu #rgan!sas!+
se%!ngga #rang tersebut n!sa menjad! sa$uran "#mun!"as! antar
#rgan!sas!.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
52/53
d. Pengang"atan E"se"ut!0: sa$a% satu ara untu"mengembang"an
%ubungan 'ang ba!" dengan $!ng"ngan. Sese#rang 'ang mem!$!"!
"eduu"an &ent!ng ata&un ber&engaru% da$am $!ng"ngan+ d!ad#&s! #$e%
#rgan!sas!.e. I"$an dan %ubungan Mas'ara"t: ara trad!s!#na$ untu"
mengembang"an %ubungan ba!" dengan $!ng"ungan d!$a"u"an
me$a$u!!"$an+ 'ang tujuann'a adaa% untu" mem&erngaru%! se$era
atau&un &andangan "#nsumen. Hubungan mas'ara"at &ada dasarn'a
seru&a dengan &emasangan !"$an+ teta&! d!$a"u"an tan&a
menge$uar"an b!a'a dan d!tuju"an terutama untu" mem&engaru%!
&andangan mas'ara"a' mengena! &erusa%aan atau&un #rgan!sas!.
Hubungan mas'ara"at mengusa%a"an agar #rgan!sas! mem!$!"!
gambaan 'ertentu d! mata "#nsumen+ $e2erans!r mau&un &!%a"
&emer!nta%
• Mengenda$!"an $!ng"ungan agar t!da" berba%a'a:
a. Menguba% b!dang "eg!atan: #rgan!sas! da&at menguba% b!dang
"eg!atan untu" meda&at"an suasana $!ng"ungan 'ang $eb!% a".
Organ!sas! b!sa mem!$!% segmen $!ng"ungan 'ang &ersa!ngann'a t!da"
ter$a$u berat.b. /eg!atan $!t!": me$a$u! "eg!atan $!t!"+ #rgan!sas! ser!ng"a$! b!sa
mem&engaru%! bentu" &eraturan&eraturan &emer!nta%+ se%!ngga
t!da" berba%a'a bag! #rgan!sas!. Organ!sas! me$a"u"an %a$ !tu me$a$u!
$#bb'!ng dengan &!%a" $eg!s$at!2e. Da$am bentu" $a!n+ ser!ng"a$! ter$!%at
%!m&unan &engusa%a 'ang sengaja meng!"ut! suatu a$!ran $!t!"
tertentu agar da&at mem&er#$e% &r!#r!tas sebaga! re"anan &emer!nta%.. As#s!as! &engusa%a sejen!s: ser!ng"a$!+ usa%a untu" mem&engaru%!
$!ng"ungan ter$a$u berat a&ab!$ad!$a"sana"an #$e% suatu #rgan!sas!.
/aena !tu+ munu$ as#!as! &engusa%a sejen!s 'ang meru&a"an
&ersatuan dar! bebera&a #rgan!sas! 'ang bertujuan sama. Adan'a
&ersatuan !tu memung"!n"an ter"um&u$n'a "e"uatan mau&un sumber
da'a 'ang u"u& besar untu" mem&engaru%! $!ng"ungan.
-
8/17/2019 Pengantar Manajemen Part II
53/53
BAB III
PEN,%,P
A. Kesim*ulan
L!ng"ungan #rgan!sas! ada$a% semua e$emen d! da$am mau&un
d! $uar #rgan!sas! 'ang da&at mem&engaru%! sebag!an atau
"ese$uru%an suatu #rgan!sas!. Terda&at dua jen!s "$as!("as! $!ng"ungan
'a"n! $!ng"ungan !nterna$ dan $!ng"ungan e"sterna$.
L!ng"ungan !nterna$ 'ang ber&engaru% $angsung da$am #rgan!sas!
me$!&ut! "ar'a)an*&ega)a! #rgan!sas! da$am+ serta &!m&!nan manajer.
L!ng"ungan e"sterna$ d!bag! dua 'a!tu 'ang ber&engaru% $angsung dan
t!da" $angsung.
L!ng"ungan e"sterna$ $angsung ada$a% unsurunsur 'ang
ber&engaru% $angsung ter%ada& #rgan!sas!+ 'ang terd!r! dar! &esa!ng
3#m&et!t#rs5+ &en'ed!a 3su&&$!ers5 + $angganan 3ust#mers5+ $embaga
"euangan 3(nan!a$ !nst!tut!#ns5+ &asar tenaga "erja 3$ab#ur su&&$'5 +
dan &er)a"!$an&er)a"!$an &emer!nta%. Sedang"an $!ng"ungan
e"sterna$ t!da" $angsung me$!&ut! berbaga! 0a"t#r+ antara $a!n
"#nd!s! e"#n#m!+ $!t!" dan %u"um+ s#s!a$ buda'a+ dem#gra(+
te"n#$#g!+ dan "#nd!s! g$#ba$ 'ang mung"!n mem&engaru%!
#rgan!sas!.
L!ng"ungan !nterna$ &erusa%aan meru&a"an "e"uatan"e"uatan
'ang ada da$am #rgan!sas! !tu send!r! dan mem!$!"! s!0at 'ang da&at
d!"#ntr#$ #$e% manajemen. L!ng"ungan !nterna$ me$!&ut! 6
&e"erja*"ar'a)an+ de)an "#m!sar!s+ dan &emegang sa%am.