pengantar bisnis - umkm

5
I. PENDAHULUAN Menurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), pengertian usaha kecil yaitu usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang. Kriteria Usaha Kecil menurut Undang-Undang Republik Indonesia yaitu : 1. Memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau 2. Memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp2.500.000.000,00 (dua milyar lima ratus juta rupiah) Ciri-ciri perusahaan kecil dan menengah di Indonesia, secara umum adalah: 1. Manajemen berdiri sendiri, dengan kata lain tidak ada pemisahan yang tegas antara pemilik dengan pengelola perusahaan. Pemilik adalah sekaligus pengelola dalam UKM.

Upload: komangsanthi

Post on 26-Nov-2015

19 views

Category:

Documents


1 download

DESCRIPTION

Dokumen ini berisi penjelasan singkat tentang

TRANSCRIPT

I. PENDAHULUANMenurut Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2008 tentang Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM), pengertian usaha kecil yaitu usaha ekonomi produktif yang berdiri sendiri, yang dilakukan oleh orang perorangan atau badan usaha yang bukan merupakan anak perusahaan atau bukan cabang perusahaan yang dimiliki, dikuasai, atau menjadi bagian baik langsung maupun tidak langsung dari usaha menengah atau usaha besar yang memenuhi kriteria Usaha Kecil sebagaimana dimaksud dalam Undang-Undang. Kriteria Usaha Kecil menurut Undang-Undang Republik Indonesia yaitu :1. Memiliki kekayaan bersih lebih dari Rp50.000.000,00 (lima puluh juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah) tidak termasuk tanah dan bangunan tempat usaha; atau2. Memiliki hasil penjualan tahunan lebih dari Rp300.000.000,00 (tiga ratus juta rupiah) sampai dengan paling banyak Rp2.500.000.000,00 (dua milyar lima ratus juta rupiah)Ciri-ciri perusahaan kecil dan menengah di Indonesia, secara umum adalah:1. Manajemen berdiri sendiri, dengan kata lain tidak ada pemisahan yang tegas antara pemilik dengan pengelola perusahaan. Pemilik adalah sekaligus pengelola dalam UKM.2. Modal disediakan oleh seorang pemilik atau sekelompok kecil pemilik modal.3. Daerah operasinya umumnya lokal, walaupun terdapat juga UKM yang memiliki orientasi luar negeri, berupa ekspor ke negara-negara mitra perdagangan.4. Ukuran perusahaan, baik dari segi total aset, jumlah karyawan, dan sarana prasarana yang kecil. Usaha kecil menengah mempunyai variasi yang beragam yang dapat diobservasi dari berbagai aspek, diantaranya bagaimana lingkungan bisnisnya, bagaimana bentuk hukumnya, bagaimana manajemen usahanya, pemasarannya dan masih banyak lagi aspek yang berhubungan. Pemahaman tentang observasi ini sangat penting dilakukan agar perusahaan atau pun suatu badan usaha bisa mengetahui langkah dan strategi serta perencanaan yang tepat dalam menjalankan usaha tersebut.

II. ISIPada kesempatan kali ini, tim penulis memilih untuk mengobservasi UKM yang bernama Sinar Pelangi yang berlokasi di .. UKM ini terdiri dari divisi percetakan, fotokopi, service komputer dan warung internet (warnet). Pada awalnya, UKM ini hanya memiliki divisi percetakan dan fotokopi yang berdiri pada tahun 2010. Seiring dengan berkembangnya lingkungan bisnis, Sinar Pelangi mengembangkan bisnisnya denagn mendirikan divisi service komputer dan warnet sekitar sembilan bulan yang lalu. UKM Sinar Pelangi didirikan oleh Bapak Adung sebagai pemilik dan memiliki dua puluh orang karyawan

A. Aspek Bentuk HukumDari segi bentuk hukumnya, UKM ini berbentuk CV Sinar Pelangi Percetakan dan Fotokopi. Divisi ini merupakan perusahaan induk dari divisi yang lain yaitu divisi service komputer dan warnet Karena telah mengalami ekspansi bisnis yang disesuaikan dengan lingkungan bisnis sekitar lokasi dan disesuaikan dengan kebutuhan konsumen. Hal ini juga ditegaskan didalam Surat Izin Mendirikan Usaha.B. Struktur OrganisasiUKM Sinar Harapan sendiri memilik seorang pemilik yang langsung membawahi dan memberikan perintah kepada ke-duapuluh karyawannya karena tiap-tiap divisi tidak memiliki manager dalam hal pengelolaan. Karyawan sendiri juga terbagi kedalam tiga divisi yaitu divisi percetakan dan fotokopi, service komputer, dan warung internet. Divisi percetakan dan fotokopi memiliki sekitar empat belas orang pegawai, divisi service komputer dan warung internet masing-masing memiliki tiga orang karyawan. Hal ini menunjukkan telah ada spesialisasi dalam pekerjaan dan pembagian karyawan menurut keahliannya (specialization and division of labor), sehingga setiap karyawan telah mengetahui job description-nya dengan baik dan dapat bekerja secara efektif. Oleh karena pemilik memiliki otoritas tertinggi, terpusat dan kesatuan dalam perintah dalam mengelola bisnis tanpa kehadiran manager maka struktur organisasi perusahaan dapat digolongkan kedalam tipe struktur oranisasi yang datar (flat organization structure).

DAFTAR PUSTAKA

Sumber: http://id.shvoong.com/social-sciences/economics/2037090-ukm-ciri-ciri-kelemahan-dan/#ixzz1gyRcJMwD