pengadilan tinggi medan filedesember 1950, pekerjaan wiraswasta, alamat jalan timor baru ii no....
TRANSCRIPT
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 1 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
P U T U S A N Nomor 434/Pdt/2017/PT MDN
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA
Pengadilan Tinggi Medan, yang memeriksa dan mengadili perkara
perdata dalam pengadilan tingkat banding, telah menjatuhkan putusan sebagai
berikut dalam perkara antara:
SIA TIONG BIO ALIAS SEHAN, Laki-laki, Lahir di Medan, Tanggal 08
Desember 1950, Pekerjaan Wiraswasta, Alamat Jalan
Timor Baru II No. 29-31 Kelurahan Gang Buntu,
Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, selanjutnya
disebut sebagai Pembanding, dahulu Tergugat Dalam Konpensi/ Penggugat Dalam Rekonpensi;
l a w a n : 1. R O B I N, Laki-laki, Lahir di Tebing Tinggi, Tanggal 30 Mei 1973,
Pekerjaan Wiraswasta, Beralamat di Jalan Veteran No. 15
Tebing Tinggi, dalam hal ini memberi kuasa kepada
MARWAN, SH, Advokat/Pengacara pada Lembaga
Bantuan Hukum (LBH) KNPI Medan berkantor di Jalan
Merbabu (Lantai II) No. 28 Kelurahan Pusat Pasar,
Kecamatan Medan Kota, Kota Medan, berdasarkan Surat
Kuasa Khusus tertanggal 21 November 2016, selanjutnya
disebut sebagai Terbanding, dahulu Penggugat Dalam
Konpensi/ Tergugat Dalam Rekonpensi; 2. NOTARIS SUSAN WIJAYA, SH, Berkantor di Komplek CBD Polonia
Blok A No. 65 Kelurahan Suka Damai, Kecamatan Medan
Polonia, Kota Medan, selanjutnya disebut sebagai Turut
Terbanding I dahulu Turut Tergugat I; 3. KEPALA KANTOR PERTANAHAN KOTA MEDAN, Beralamat di
Jalan Jend. Abdul Haris Nasution, Kelurahan Pangkalan
Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan,
selanjutnya disebut sebagai Turut Terbanding II dahulu
Turut Tergugat II; Pengadilan Tinggi tersebut;
Setelah membaca:
• Surat Penetapan Ketua Pengadilan Tinggi Medan tanggal 21 Desember
2017 Nomor 434/Pdt/2017/PT MDN tentang penunjukan Hakim Majelis
untuk memeriksa dan mengadili perkara ini dalam tingkat banding;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 2 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
• Surat Penunjukan Panitera Pengganti Nomor 434/Pdt/2017/PT MDN
tanggal 21 Desember 2017 oleh Panitera Pengadilan Tinggi Medan untuk
membantu Majelis Hakim memeriksa dan mengadili perkara tersebut;
• Berkas perkara No.680/Pdt.G/2016/PN Mdn, tanggal 23 Mei 2017, dan
surat-surat yang berhubungan dengan perkara ini:
TENTANG DUDUK PERKARA;
Menimbang, bahwa Penggugat telah mengajukan gugatan pada Para
Tergugat dengan surat gugatannya tertanggal 30 November 2016 yang terdaftar
di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Medan di bawah register Nomor.
680/Pdt.G/2016/PN.Mdn tanggal 30 November 2016, dengan mengemukakan
yang pada pokoknya, sebagai berikut :
1. Bahwa Penggugat dan Tergugat ada membuat kesepakatan tentang
pembangunan 45 (empat puluh lima) pintubangunanrumah toko (Ruko)
permanen bertingkat dua (tiga lantai) di atas tanah milik Tergugat seluas
5.379 m2 (lima ribu tiga ratus tujuh puluh sembilan meter persegi), yang
terletak di Jalan dari Medan ke Deli Tua Kilometer 5,6 atau tepatnya Jalan
Brigjend. Katamso Gang Pembangunan Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan
Medan Johor, Kota Medan ;
2. Bahwa kesepakatan antara Penggugat dan Tergugat tersebut tertuang
dalam suatu perjanjian sebagaimana yang dimaksud dalam Surat Perjanjian
tertanggal 8 Mei 2006, yang telah dilegalisasi Turut Tergugat I dengan
Nomor : 583/V/Leg/2006 tanggal 8 Mei 2006, yang pada pokoknya
menerangkan dan mengatur hal-hal sebagai berikut :
2.1. Bahwa Penggugat selaku Pihak Kedua (Pemborong) berkewajiban
untuk mengerjakan pembangunan 45 (empat puluh lima) pintu
bangunan ruko bertingkat dua (tiga lantai), dengan mendapat upah
kerja dan biaya bahan-bahan dari Tergugat selaku Pihak Pertama
sebesar Rp. 5.000.000.000,-(lima milyard rupiah);
2.2. Bahwa Pembayaran sebesar Rp. 5.000.000.000,-(lima milyard rupiah)
tersebut dilakukan secara bertahap yakni :
- Rp. 2.360.000.000,-(dua milyard tiga ratus enam puluh juta rupiah)
dibayar sesuai dengan termin pekerjaan;
- Rp. 2.640.000.000,-(dua milyard enam ratus empat puluh juta
rupiah) dikonpensasikan dengan 11 (sebelas) pintu bangunan ruko
permanen bertingkat dua (tiga lantai).
3. Bahwa pada awalnya kesepakatan tersebut berjalan dengan baik, dimana
pembayaran upah dan biaya bahan-bahan yang diperlukan secara bertahap
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 3 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
direalisasi oleh Tergugat sehingga Penggugat dapat menyelesaikan
pekerjaan pembangunan 45 (empat puluh lima) pintu bangunan ruko
permanen sebagaimana yang diperjanjikan dan selanjutnya
menyerahkannya kepada Tergugat ;
4. Bahwa akan tetapi pada waktu Penggugat meminta hak Penggugat atas 11
(sebelas) pintu bangunan ruko sebagai kompensasi sisa pembayaran
sebesar Rp. 2.640.000.000,-(dua milyard enam ratus empat puluh juta
rupiah) sebagaimana yang tertuang dalam Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei
2006, ternyata Tergugat keberatan dan hanya mau memberikan 9
(sembilan) pintu bangunan ruko saja dengan alasan bahwa Penggugat
masih mempunyai hutang pekerjaan;
5. Bahwa awalnya Penggugat sangat keberatan dengan alasan Tergugat yang
mengatakan Penggugat masih mempunyai hutang pekerjaan sehingga
harus menerima 9 (sembilan) pintu bangunan ruko saja, sebab Penggugat
merasa telah melakukan semua kewajibannya sesuai yang diperjanjikan,
akan tetapi mengingat Penggugat sangat membutuhkan ruko tersebut,
sehingga Penggugat mengalah dan mau tidak mau harus menuruti
permintaan Tergugat dengan menerima 9 (sembilan) pintu bangunan ruko
saja, sedangkan sisa 2 (dua) pintu ruko lagi atau tepatnya ruko No. 2
sebagaimana yang dimaksud dengan Sertifikat Hak Milik (SHM) No.
4365/Titi Kuning dan ruko No. 18 sesuai Sertifikat Hak Milik (SHM) No.
4372/Titi Kuning, keduanya masih atas nama SIA TIONG BIO (ic. Tergugat)
akan diserahkan Tergugat kepada Penggugat apabila Penggugat
membayar hutang pekerjaannya kepada Tergugat sebesar Rp.
478.000.000,-(empat ratus tujuh puluh delapan juta rupiah);
6. Bahwa selanjutnya kesepakatan pembayaran hutang pekerjaan sebesar Rp.
478.000.000,-(empat ratus tujuh puluh delapan juta rupiah) dituangkan
dalam suatu surat perjanjian yang dikenal dengan Surat Kesepakatan
Bersama tertanggal 23 Juli 2010 yang dibuat dan ditandatangani oleh
Penggugat dan Tergugat, yang pada pokoknya mengatur dan menerangkan
hal-hal sebagai berikut :
Bahwa Pembayaran hutang pekerjaan Penggugat sebesar Rp.
478.000.000,- tersebut dibayar secara bertahap dengan Bilyet Giro Panin
Bank, yaitu :
- No. B-251305 tanggal 3 Agustus 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
- No. B-251306 tanggal 10 Agustus 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
- No. B-251308 tanggal 20 Agustus 2010 senilai Rp. 53.000.000,-;
- No. B-251309 tanggal 11 September 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 4 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
- No. B-251310 tanggal 25 September 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
- No. B-251315 tanggal 4 September 2010 senilai Rp. 25.000.000,-.
Bahwa setelah 6 (enam) lembar Bilyet Giro tersebut dapat dicairkan atau
diuangkan oleh Pihak Pertama (ic. Tergugat), maka Tergugat
berkewajiban untuk menandatangani AktaJual terhadap Ruko No. 2 di
Kompleks Permata Residence kepada Pihak Ketiga;
Bahwa selanjutnya sisa pembayaran hutangnya dibayar dengan
menggunakan Bilyet Giro Panin Bank, yaitu :
- No. B-251313 tanggal 13 September 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
- No. B-251311 tanggal 09 Oktober 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
- No. B-251312 tanggal 23 Oktober 2010 senilai Rp. 50.000.000,-;
- No. B-251314 tanggal 23 Nopember 2010 senilai Rp. 50.000.000,-.
Bahwa setelah 10 (sepuluh) lembar Bilyet Giro tersebut dapat dicairkan
atau diuangkan oleh Pihak Pertama (ic. Tergugat), maka Tergugat
berkewajiban untuk menandatangani Akta Jual terhadap Ruko No. 18 di
Kompleks Permata Residence kepada Pihak Ketiga;
7. Bahwa yang dimaksud dengan Kompleks Permata Residence sebagaimana
yang tersebut dalam Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli 2010
adalah nama kompleks perumahan tempat berdirinya 45 (empat puluh lima)
pintu bangunan ruko yang dibangun oleh Penggugat ;
8. Bahwa akan tetapi setelah Tergugat menerima dan mencairkan uang yang
terdapat dalam 10 (sepuluh) lembar Bilyet Giro sebagaimana tersebut pada
poin 6 di atas, ternyata Tergugat mengulah lagi, yang mana Tergugat tidak
bersedia menyerahkan dan melakukan jual beli atas 2 (dua) pintu bangunan
ruko yakni ruko No. 2 sesuai SHM No. 4365/Titi Kuning dan ruko No. 18
sesuai SHM No. 4372/Titi Kuning tanpa dasar dan alasan jelas, padahal hal
tersebut telah disepakati bersama sebagaimana yang tertuang dalam Surat
Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli 2010 ;
9. Bahwa atas tindakan Tergugat tersebut, Penggugat melaporkan Tergugat
ke Polresta Medan dengan sangkaan telah melakukan tindak pidana
Penipuan dan atau Penggelapan sebagaimana yang diatur dalam pasal 378
dan atau 372 KUH Pidana, dan selanjutnya diteruskan sampai ketingkat
Pengadilan sehingga Tergugat diproses dan diperiksa selaku Terdakwa,
dan mendapatkan putusan hukum yang amarnya berbunyi sebagai berikut :
- Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 3.082/Pid.B/2014/PN.Mdn. :
1. Menyatakan Terdakwa SIA TIONG BIO Als. SEHAN di atas telah
terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana
“Penipuan”.
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 5 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan
pidana penjara selama 6 (enam) bulan.
3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.
4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan.
5. Menetapkan barang bukti berupa Sertifikat Rumah No. 2 dan Sertifikat
Rumah No. 18 Kompleks Perumahan Permata Residen Jalan Brigjend.
Katamso Gg. Pembangunan Medan dikembalikan kepada Saksi
korban ROBIN.
6. Membebani Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.
1.000,-(seribu rupiah).
- Putusan Pengadilan Tinggi Medan No. 333/PID/2015/PT.MDN. :
1. Menerima permintaan banding dari Terdakwa.
2. Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan tanggal 20 April 2015
No. 3.085/Pid.B/2014/PN.Mdn. yang dimintakan banding tersebut.
3. Memerintahkan agar Terdakwa tetap berada dalam tahanan.
4. Membebankan biaya perkara kepada Terdakwa dalam kedua tingkat
peradilan, yang pada tingkat banding sebesar Rp. 2.500,-(dua ribu
lima ratus rupiah).
10. Bahwa setelah Tergugat selesai menjalani masa hukumannya sesuai
putusan hukum di atas, Penggugat kembali meminta dan menegur Tergugat
baik secara lisan maupun melalui surat tertanggal 2 Nopember 2015 dan 16
Nopember 2015 untuk menandatangani akta jual beli atas 2 (dua) pintu
bangunan ruko yakni ruko No. 2 dan No. 18 tersebut, tetapi Tergugat tetap
bertahan tidak bersedia melakukan permintaan Penggugat tersebut tanpa
dasar dan alasan yang jelas ;
11. Bahwa dengan demikian perbuatan Tergugat yang tidak menjalankan
kewajibannya yakni tidak bersedia melakukan jual beli atas 2 (dua) pintu
bangunan ruko No. 2 sesuai SHM No. 4365/Titi Kuning dan ruko No. 18
sesuai SHM No. 4372/Titi Kuning, sebagaimana yang telah diatur dalam
Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli 2010 adalah merupakan
perbuatan ingkar janji (wanprestasi), dan untuk menjaga kepentingan
hukum Penggugat maka sudah sepatutnya Majelis Hakim Pengadilan
Negeri Medan untuk menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan
ingkar janji (wanprestasi) ;
12. Bahwa selanjutnya juga, berbekal 2 (dua) SHM No. 4365/Titi Kuning dan
No. 4372/Titi Kuning yang telah diserahkan kepada Penggugat berdasarkan
Putusan Pengadilan Negeri Medan No. 3.082/Pid.B/2014/PN.Mdn. jo.
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 6 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
Pengadilan Tinggi Medan No. 333/PID/2015/PT.MDN., Penggugat
bermohon kepada Turut Tergugat II untuk memproses balik nama atas
kedua sertifikat tersebut, akan tetapi ditolak dengan alasan belum adanya
putusan perdata dalam masalah tersebut, sehingga Penggugat mengajukan
gugatan ini kehadapan Pengadilan Negeri Medan guna mendapatkan
penyelesaian secara hukum ;
13. Bahwa akibat perbuatan Wanprestasi yang dilakukan Tergugat, maka telah
menimbulkan kerugian bagi Penggugat, sehingga karenanya secara hukum
Penggugat berhak menuntut Tergugat untuk membayar ganti rugi baik
materil maupun moril sebagaimana diuraikan dibawah ini :
13.1. Kerugian Materil :
a. Bahwa apabila Tergugat tidak wanprestasi dan mau melakukan jual
beli atas 2 (dua) pintu ruko tersebut sesuai waktu yang telah
ditentukan yakni setelah pencairan Bilyet Giro terakhir tanggal 23
Nopember 2010, maka Penggugat dapat menjual kembali 2 (dua)
pintu ruko tersebut dengan harga Rp. 1.200.000.000,-(harga 1 pintu
ruko Rp. 600.000.000,-), dan kemudian uang tersebut setidak-
tidaknya dimasukkan sebagai deposito pada salah satu bank, yang
mana deposito bank rata-rata pertahun sebesar 13% (tiga belas
persen), maka Penggugat akan mendapatkan Bunga Deposito
sebesar Rp. 936.000.000,-(sembilan ratus tiga puluh enam juta
rupiah) dengan perincian Rp. 1.200.000.000,- x 13% x 6 tahun
(Nopember 2010 s/d Nopember 2016).
b. Bahwa Penggugat telah menggunakan jasa Advokat/Pengacara
dalam perkara ini dengan biaya yang telah dikeluarkan sebesar Rp.
100.000.000,-(seratus juta rupiah) dan begitu juga biaya jasa
Advokat/Penasihat dalam mengurus perkara pidana sebesar Rp.
100.000.000,-(seratus juta rupiah), sehingga biaya yang telah
dikeluarkan Penggugat untuk menggunakan jasa
Advokat/Pengacara/Penasihat Hukum adalah sebesar Rp.
200.000.000,-(dua ratus juta rupiah).
13.2. Kerugian Moril :
Bahwa akibat perbuatan wanprestasi Tergugat, secara moril telah
menimbulkan kekecewaan yang sangat mendalam bagi Penggugat,
kerugian Penggugat berupa waktu, tenaga, pikiran dan nama baik
Penggugat dimata konsumen dan khalayak ramai serta relasi-relasi
lainnya. Kesemua itu sebenarnya tidak dapat dinilai dengan uang,
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 7 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
tetapi demi untuk kepastian hukumnya ditetapkan sebesar Rp.
2.000.000.000,-(dua milyard rupiah).
14. Bahwa dengan demikian jumlah kerugian yang dialami oleh Penggugat dan
yang harus dibayar oleh Tergugat kepada Penggugat adalah sebesar Rp.
3.136.000.000,-(tiga milyard seratus tiga puluh enam juta rupiah) dengan
perincian Rp. 936.000.000,- + Rp. 200.000.000,- (kerugian materil) + Rp.
2.000.000.000,-(kerugian moril), yang pembayaran dilakukan secara tunai
dan sekaligus setelah putusan dalam perkara ini berkekuatan hukum tetap;
15. Bahwa selanjutnya agar gugatan ini tidak illusoir, kabur dan tidak bernilai,
serta guna menjamin putusan dalam perkara ini dapat dilaksanakan, maka
wajar apabila Majelis Hakim Pengadilan Negeri Medan meletakkan Sita
Jaminan (Conservatoir Beslaag) atas harta milik Tergugat, baik berupa
benda bergerak maupun benda tidak bergerak, teristimewa terhadap
sebidang tanah berikut bangunan rumah di atasnya yang terletak di Jalan
Timor Baru II No. 29 -31 Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan Medan Timur,
Kota Medan ;
16. Bahwa mengingat gugatan ini diajukan dengan berdasarkan bukti-bukti
yang sah menurut hukum dan tidak dapat disangkal lagi kebenarannya,
serta dapat dipertanggung jawabkan secara hukum, maka sangatlah patut
apabila putusan dalam perkara ini dapatdilaksanakan dengan serta merta
(uit voerbaar bij voorraad)) meskipun Tergugat melakukan upaya hukum
perlawanan, banding maupun kasasi ;
17. Bahwa untuk menjamin pelaksanaan putusan, maka wajar jika Tergugat
dihukum untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp. 1.000.000,-
(satu juta rupiah) perharijika Tergugat lalai dalam melaksanakan putusan ini
yang telah berkekuatan hukum tetap ;
Berdasarkan hal-hal yang telah diuraikan di atas, Penggugat mohon
kepada Ketua Pengadilan Negeri Medan untuk menerima, memeriksa dan
mengadili perkara ini dengan memanggil para pihak yang berperkara dalam
suatu persidangan yang telah ditentukan untuk itu, dan selanjutnya memberikan
putusan hukum sebagai berikut :
1. Mengabulkan gugatan Penggugat seluruhnya.
2. Menyatakan sah dan berharga Sita Jaminan (Conservatoir beslaag) yang
telah diletakkan dalam perkara ini.
3. Menyatakan sah dan berkekuatan hukum Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei
2006 yang dilegalisasi Turut Tergugat I dengan Nomor : 583/V/Leg/2006
tanggal 8 Mei 2006 dan Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli
2010.
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 8 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
4. Menyatakan Tergugat yang tidak bersedia menyerahkan dan
menandatangani Akta Jual atas 2 (dua) pintu bangunan ruko permanen
yakni Ruko No. 2 dan Ruko No. 18 sebagaimana yang dimaksud dalam
Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli 2010 telah melakukan
perbuatan ingkar janji (wanprestasi).
5. Menghukum Tergugat untuk menandatangani Akta Jual atas 2 (dua) pintu
bangunan ruko permanen yakni ruko No. 2 sesuai Sertifikat Hak Milik No.
4365/Titi Kuning dan ruko No. 18 sesuai Sertifikat Hak Milik No. 4372/Titi
Kuning kepada Penggugat atau pihak ketiga yang ditunjuk oleh Penggugat.
6. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian materil sebesar Rp.
1.136.000.000,-(satu milyard seratus tiga puluh enam juta rupiah) dan
kerugian morilsebesar Rp. 2.000.000.000,-(dua milyard rupiah), yang
pembayarannya dilakukan secara tunai dan sekaligus setelah putusan
dalam perkara ini berkekuatan hukum tetap.
7. Memerintahkan kepada Turut Tergugat II untuk menerbitkan dan melakukan
proses balik namaatas Sertifikat Hak Milik No. 4365/Titi Kuning dan No.
4372/Titi Kuning yang keduanya masih atas nama SIA TIONG BIO (ic.
Tergugat) ke atas nama Penggugat atau pihak ketiga yang ditunjuk oleh
Penggugat.
8. Menghukum Tergugat, Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II untuk
mematuhi dan menjalankan putusan ini, serta membayar uang paksa
(dwangsom) sebesar Rp. 1.000.000,-(satu juta rupiah) perhari kepada
Penggugat jika lalai melaksanakan putusan yang berkekuatan hukum tetap
dalam perkara ini.
9. Menyatakan putusan ini dapat dijalankan dengan serta merta (uit voerbaar
bij voorraad) walaupun Tergugat melakukan upaya hukum perlawanan,
banding maupun kasasi.
10. Menghukum Tergugat, Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II untuk
membayar biaya yang timbul dalam perkara ini.
Atau,
Apabila Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini
berpendapat lain, mohon putusan yang seadil-adilnya bagi diri Penggugat (ex
aequo et bono);
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, Tergugat telah
mengajukan jawaban sekaligus gugatan rekonpensi dengan suratnya tertanggal
08 Februari 2017, yang pada pokoknya, sebagai berikut :
DALAM KONPENSI.
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 9 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
- Bahwa Tergugat menolak secara tegas seluruh dalil-dalil yang dikemukakan
Penggugat baik dalam Posita maupun Petitum gugatannya, sepanjang tidak
ada hal-hal yang diakui secara tegas di bawah ini;
- Bahwa terhadap dalil posita gugatan Penggugat pada lembar pertama angka
1 bersambung ke lembar ke 2, 3 dan 4 angka 2 s/d 11 seterusnya lembar ke
5 angka 12 yang pada pokoknya mengkontruksi fakta bahwa Tergugat ingkar
janji (wanprestasi) karena tidak melaksanakan Surat Kesepakatan Bersama
tertanggal 23 Juli 2010 sebagai tindak lanjut penyelesaian masalah
pelaksanaan Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006, legalisasi Notaris Susan
Wijaya, SH (ic. Turut Tergugat-I) Nomor : 583/V/Leg/2006 tanggal 8 Mei 2006
tentang pembangunan 45 pintu bangunan rumah toko (Ruko) permanen
bertingkat dua (tiga lantai) yang berlokasi di Jalan Brigjend. Katamso Gang
Pembangunan, Kel. Titi Kuning, Kec. Medan Johor, Kota Medan...dstnya,
adalah merupakan dalil yang keliru (Rechtsdwaling), sebagai bentuk
pemutarbalikan fakta dari yang sebenarnya, dengan argumentasi hukum
sebagai berikut :
a. Bahwa dalam kaitannya dengan Surat Kesepakatan Bersama tertanggal
23 Juli 2010 perlu ditegaskan, tidak benar Tergugat telah melakukan
perbuatan ingkar janji (wan- prestasi) kepada Penggugat, karena konteks
persoalan Surat Kesepakatan Bersama tersebut berbeda atau merupakan
hal yang terpisah dengan Surat Perjanjian ter- tanggal 8 Mei 2006,
legalisasi Notaris Susan Wijaya, SH (ic. Turut Tergugat-I) Nomor :
583/V/Leg/2006 tanggal 8 Mei 2006, selanjutnya disebut “Perjanjian
Borongan”;
b. Bahwa konteks persoalan Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli
2010 adalah mengenai solusi penyelesaian hutang Penggugat kepada
Tergugat. Sedangkan konteks persoalan dalam Surat Perjanjian tertanggal 8
Mei 2006 adalah menyangkut persoalan kewajiban Penggugat yang belum
menyelesaikan tanggung jawab pengerjaan fisik bangunan komplek
sebagaimana tersebut Pasal 4 ayat (2) dan Pasal 7 huruf k & l perjanjian
tersebut yang meliputi pemasangan kunci 45 unit bangunan (ruko) sesuai
merek serta pengerjaan pintu besi, pos dan pintu gerbang kompleks (ic.
Komplek Permata Residence);
c. Bahwa dalam kaitannya dengan persoalan Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei
2006 justeru Penggugat yang sebenarnya telah melakukan perbuatan
ingkar janji (wan- prestasi) kepada Tergugat dengan faktualita sebagai
berikut :
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 10 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
1. Bahwa Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006, legalisasi Notaris Susan
Wijaya, SH (ic.Turut Tergugat-I) Nomor : 583/V/Leg/2006 tanggal 8 Mei
2006 di atas berkenaan dengan pembangun 45 (Empat puluh lima) unit
pintu bangunan rumah toko (Ruko) permanen bertingkat dua (tiga
lantai), selanjutnya dalam hal ini disebut “Kompleks Permata
Residence”;
2. Bahwa di dalam perjanjian pemborongan tersebut, maka selaku Pihak
Pertama Tergugat diterangkan sebagai pemilik dari sebidang tanah HGB
Nomor : 735 seluas + 5.379 M2 (Lima ribu tiga ratus tujuh puluh sembilan
meter persegi), terletak di Jln. dari Medan ke Deli Tua Km. 5, 6/Jalan
Brigjend. Katamso Gang Pembangunan, Kel. Titi Kuning, Kec. Medan
Johor, Kota Medan, Propinsi Sumatera Utara;
3. Bahwa sedangkan selaku Pihak Kedua, maka Penggugat diterangkan
sebagai pihak yang mengikatkan diri mengerjakan atau melaksanakan
pembangunannya dengan materi, teknis serta spesifikasi pekerjaan
sebagaimana tersebut dalam Pasal 2 s/d 5 Perjanjian Pemborongan
tersebut;
4. Bahwa adapun biaya pembangunannya sebesar Rp.5.000.000.000.- (Lima
milyar rupiah) disepakati dibayar secara bertahap sesuai termin pekerjaan
oleh Pihak Pertama (ic.Tergugat) yang di dalamnya sebesar
Rp.2.640.000.000.- (Dua milyar enam ratus empat puluh juta rupiah), adalah
bagian dari Pihak Kedua yang realisasinya di- konpensasi dengan 11
(Sebelas) unit pintu bangunan dari 45 (Empat puluh lima) unit pintu
bangunan rumah toko (Ruko) komplek permata residence;
5. Bahwa sesuai ketentuan Pasal 6 Surat Perjanjian Borongan tersebut,
maka tenggang waktu pengerjaannya dilakukan Pihak Kedua selambat-
lambatnya dalam tempo 1 ½ (Satu setengah) tahun terhitung sejak
tanggal perjanjian ditandatangani, sehingga secara limitatif tenggang
waktu bagi Penggugat adalah dari tanggal 8 Mei 2006 s/d 08 Nopember
2007 ditambah selama 1 (satu) bulan setelah tenggang waktu perjanjian
berakhir;
6. Bahwa akan tetapi, Pihak Kedua (ic. Penggugat) tidak dapat memenuhi
kewajiban- nya sesuai yang diperjanjikan, karena hingga batas waktu
sebagaimana tersebut Pasal 6 di atas, Penggugat belum juga
menyelesaikan kewajibannya atas pemasangan kunci 45 unit bangunan
(ruko) sesuai merek serta pengerjaan pembuatan pintu besi, pos dan pintu
gerbang komplek sebagaimana uraian Pasal 4 ayat (2) dan Pasal 7 huruf k
& l perjanjian borongan;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 11 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
7. Bahwa terhadap persoalan tersebut, Tergugat telah berulangkali
mengingatkan Penggugat untuk memenuhi sesuai perjanjian, namun tidak
terlihat adanya suatu itikad baik dari Penggugat dalam merealisirnya;
8. Bahwa tindakan Penggugat yang tidak menyelesaikan kewajibannya
tersebut menimbulkan protes (komplain) dari para konsumen yang telah
menempati atau menghuni sebagian besar unit bangunan di area
komplek permata residence, sehingga tindakan Pihak Kedua (ic.
Penggugat) demikian jelas terkualifikasi sebagai suatu perbuatan ingkar
janji (Wan prestasi) ;
9. Bahwa atas hal tersebut, maka sesuai ketentuan klausul Pasal 6 perjanjian
pemborongan tertanggal 8 Mei 2006, Penggugat berkewajiban membayar
uang denda keterlambatan kepada Tergugat serta dengan sendirinya
pelaksanaan sisa pekerjaan pembangunan bangunan ruko Permata
Residence beralih kepada Tergugat;
- Bahwa berdasarkan faktualita tersebut, tidak beralasan hukum dalil Penggugat
menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan ingkar janji (Wan prestasi),
karena faktualita sebenarnya justru Penggugat lah yang ingkar janji (Wan
prestasi) kepada Tergugat karena lalai atau tidak melaksanakan kewajibannya
dalam Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006;
- Bahwa oleh karena itu, sangat beralasan hukum bagi Yth. Majelis Hakim
yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini untuk
mengenyampingkan serta menolak dalil posita gugatan Penggugat pada
lembar ke 5 angka 13 bersambung ke lembar ke 6 angka 14 seterusnya
lembar 7 angka 6 dalil Petitum Penggugat yang pada pokoknya menuntut
Tergugat untuk mengganti kerugian materil dan moril kepada Penggugat atas
perbuatan wanprestasi yang dituduhkannya kepada Tergugat, karena
substansi keberadaan Surat kesepakatan bersama tertanggal 23 Juli 2010 dan
Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006 (perjanjian borongan) merupakan dua
hal yang berbeda, yakni antara persoalan penyelesaian hutang dan
persoalan tanggung jawab penyelesaian pengerjaan fisik bangunan,
notabene dalam hal ini pemasangan kunci 45 unit bangunan (ruko) sesuai
merek serta pengerjaan pintu besi, pos dan pintu gerbang kompleks Permata
Residence sesuai perjanjian;
- Bahwa oleh karena itu, terhadap Uang Paksa (Dwangsom) yang dimohonkan
oleh Penggugat dalam dalil gugatannya aquo harus ditolak oleh Majelis
Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini, sebab
permohonan Penggugat tersebut tidak berdasar atas hukum ;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 12 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
- Bahwa demikian juga, maka terhadap dalil gugatan Penggugat yang memohon
supaya Pengadilan Negeri Medan meletakkan Sita Jaminan (Conservatoir
Beslag) terhadap harta milik Tergugat, baik berupa benda bergerak maupun
benda tidak bergerak dalam hal ini berupa sebidang tanah berikut bangunan
rumah di jalan Timor Baru II No. 29 – 31 Kelurahan Gang Buntu, Kecamatan
Medan Timur, Kota Medan, hal tersebut harus ditolak oleh Majelis Hakim yang
memeriksa, mengadili dan memutus perkara ini, sebab permohonan Sita
Penggugat tersebut tidak sesuai dengan ketentuan Pasal 261 R.Bg/227 H.I.R;
- Bahwa selanjutnya terhadap dalil Posita dan Petitum gugatan Penggugat yang
memohon agar Majelis Hakim yang memeriksa, mengadili dan memutus
perkara ini menjatuhkan putusan serta merta (Uitvoerbaar Bij Voerraad), hal
tersebut juga harus ditolak oleh Majelis Hakim, sebab gugatan Penggugat di
dalam perkara ini tidak didukung oleh bukti-bukti yang authentik sebagaimana
dikehendaki oleh ketentuan Pasal 191 R.Bg/180 HIR;
Berdasarkan uraian-uraian dan dalil-dalil hukum yang telah Tergugat
kemukakan pada bagian Konpensi di atas, dengan segala kerendahan hati
Tergugat memohon kehada pan Majelis Hakim Yang Terhormat dalam
memeriksa, mengadili, serta memutuskan perkara ini kiranya berkenan :
“Menolak Gugatan Penggugat Untuk Seluruhnya“.
DALAM REKONPENSI.
Bahwa segala sesuatu yang telah Tergugat dk/Penggugat dr
kemukakan pada bagian Konpensi di atas, secara mutatis mutandis agar tidak
diulangi lagi, mohon dianggap telah diulang dan dimasukkan kembali kedalam
bagian Rekonpensi sebagai berikut di bawah ini :
- Bahwa sebagaimana telah Tergugat dk/Penggugat dr tegaskan dalam bagian
pokok perkara di atas, persoalan hukum antara Tergugat dk/Penggugat dr
dengan Penggugat dk/Tergugat dr dalam perkara aquo sebenarnya adalah
sehubungan dengan adanya Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006, legalisasi
Notaris Susan Wijaya, SH (ic. Turut Tergugat-I) Nomor : 583/V/Leg/2006
tanggal 8 Mei 2006 (Perjanjian Borongan);
- Bahwa akan tetapi, hingga batas waktu sebagaimana ketentuan Pasal 6
perjanjian tersebut, Pihak Kedua (ic. Penggugat dk/Tergugat dr) tidak dapat
menyelesaikan kewajibannya sesuai yang diperjanjikan, diantaranya tidak
menyelesaikan kewajibannya sebagaimana tersebut Pasal 4 ayat (2) dan Pasal 7
huruf k & l isi perjanjian yang meliputi pemasangan kunci 45 unit bangunan
(ruko) sesuai merek serta pengerjaan pintu besi, pos dan pintu gerbang
kompleks Permata Residence;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 13 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
- Bahwa terhadap persoalan tersebut, Tergugat dk/Penggugat dr telah berulang kali
mengingat- kan Penggugat dk/Tergugat dr untuk memenuhi kewajibannya sesuai
perjanjian, namun tidak terlihat adanya suatu itikad baik dari Penggugat
dk/Tergugat dr untuk memenuhinya ;
- Bahwa tindakan Penggugat dk/Tergugat dr yang tidak menyelesaikan
kewajibannya tersebut menimbulkan protes (komplain) dari para konsumen
yang telah menghuni sebagian besar unit bangunan di area komplek permata
residence, sehingga tindakan Pihak Kedua (ic. Penggugat dk/Tergugat dr)
demikian jelas terkualifikasi sebagai suatu perbuatan ingkar janji
(Wanprestasi);
- Bahwa adapun Tergugat dk/Penggugat dr, maka sesuai yang diperjanjikan telah
menyerah- kan 10 (Sepuluh) dari 11 (sebelas) unit bangunan (ruko) komplek
permata residence sebagai hak Penggugat dk/Tergugat dr sesuai spesifikasi
sebagaimana tersebut ayat 3 Pasal 8 dan foto copy gambar situasi perjanjian
borongan, dan sisanya 1 (Satu) unit bangunan (ruko) No.12 terkendala akibat
tindakan ingkar janji Penggugat dk/Tergugat dr, sehingga oleh karena itu
penyelesaiannya diperhitungkan sesuai mekanisme ketentuan Pasal 6 ayat (3)
perjanjian pemborongan tertanggal 8 Mei 2006 ini;
- Bahwa oleh karena Penggugat dk/Tergugat dr tidak menyelesaikan
kewajibannya sesuai yang diperjanjikan sebagai suatu perbuatan ingkar janji,
maka berlakulah ketentuan denda keterlambatan sebagaimana tersebut
klausul Pasal 6 perjanjian pemborongan tertanggal 8 Mei 2006 ;
- Bahwa lebih 1 ½ tahun setelah batas waktu pelaksanaan perjanjian pemborongan
tertangga 08 Mei 2006 berlalu, Penggugat dk/Tergugat dr datang menawarkan
solusi penyelesaian hutang-hutangnya kepada Tergugat dk/Penggugat dr +
sebesar Rp.478. 000.000.- (Empat ratus tujuh puluh delapan juta rupiah) dengan
suatu surat Kesepakatan Bersama;
- Bahwa oleh karena selama ini Tergugat dk/Penggugat dr sangat percaya dengan
Penggugat dk/Tergugat dr selaku mitra usaha yang baik dan tidak berpikir ada hal
lain diluar penyelesaian hutang Penggugat kepada Tergugat, maka Tergugat
dk/Penggugat dr menandatangi saja surat kesepakatan bersama tertanggal 23
Juli 2010;
- Bahwa setelah penandatanganan, baru Tergugat dk/Penggugat dr menyadari
ternyata isinya dikaitkan Penggugat dk/Tergugat dr dengan penyelesaian
persoalan perjanjian pemborongan tertanggal 8 Mei 2006 dan menyelipkan
suatu klausul prihal adanya kewajiban Tergugat dk/Penggugat dr untuk
menandatangani akta jual Ruko No.18 dengan konpensasi pem- bayaran
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 14 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
uang sebagaimana tersebut angka 5 lembar ke 2 klausul Surat Kesepakatan
Bersama tertanggal 23 Juli 2010;
- Bahwa faktualita demikian jelas merupakan suatu penyimpangan dari isi dan
maksud perjanjian pemborongan tertanggal 8 Mei 2006, karena persoalan
kewajiban hukum bagi Penggugat dk/Tergugat dr dalam kaitannya dengan
perjanjian borongan di atas adalah menyangkut penyelesaian pengerjaan fisik
bangunan komplek sebagaimana tersebut Pasal 4 ayat (2) dan Pasal 7 huruf k
& l perjanjian pemborongan yang meliputi pemasangan 45 unit bangunan (ruko)
sesuai merek serta pengerjaan pintu besi, pos dan pintu gerbang komp- lek,
bukan penyelesaian dengan konpensasi pembayaran uang sebagaimana isi
surat kesepakatan bersama tertanggal 23 Juli 2010;
- Bahwa selain itu, isi perjanjian borongan tertanggal 8 Mei 2006 tidak pernah
mencantumkan klausul penandatanganan akta jual serta penyerahan Ruko
No.18 dari 11 (sebelas) unit kepada Penggugat dk/Tergugat dr, karena
berdasarkan ketentuan ayat 3 Pasal 8 dan lampiran foto copy gambar situasi
perjanjian borongan tertanggal 8 Mei 2006, porsi atau bagian Penggugat
dk/Tergugat dr selaku pelaksana pekerjaan adalah Ruko No.1, 2, 12, 15, 25,
26, 36, 37, 47, 50 dan 51, atau dengan kata lain tidak termasuk di dalamnya
bangunan Ruko No.18;
- Bahwa lagi pula, sejak berakhirnya tenggang waktu sebagaimana Pasal 6
Perjanjian Borongan tanggal 08 Mei 2006 di atas, maka dengan sendirinya
tanggung jawab hukum kelanjutan pelaksanaan pembangunan komplek Permata
Residence beralih kepada Tergugat dk/Peng- gugat dr, sehingga tindakan
Penggugat dk/Tergugat dr yang masih mempersoalkan serta mengaitkan
bangunan ruko No. 2 dan No.18 dalam Kesepakatan Bersama tertanggal 23
Juli 2010 jelas suatu hal yang dilandasi suatu itikad yang tidak baik;
- Bahwa oleh karena keberadaan Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23
Juli 2010 dilandasi oleh adanya suatu itikad tidak baik dari Penggugat
dk/Tergugat dr terhadap Tergugat dk/Penggugat dr, maka dengan sendirinya
berkonsekwensi batal atau tidak sah kesepakatan bersama tersebut;
- Bahwa sedangkan dalam kaitannya dengan Perjanjian Borongan tanggal 08 Mei
2006, maka perbuatan Penggugat dk/Tergugat dr yang tidak melaksanakan
penyelesaian pengerjaan pembangunan 45 unit bangunan ruko bertingkat
dua (tiga lantai) sesuai yang diperjanji- kan jelas dan nyata adalah sebagai
suatu perbuatan ingkar janji (wanprestasi) sebagai- mana dimaksud dalam
Pasal 1239 KUH Perdata;
- Bahwa konsekwensi perbuatan Penggugat dk/Tergugat dr di atas, sudah
sewajarnya Tergugat dk/Penggugat dr menuntut Penggugat dk/Tergugat dr untuk
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 15 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
membayar denda keterlambatan pelaksanaannya kepada Tergugat dk/Penggugat
dr, terhitung sejak tanggal 08 Mei 2006 s/d tanggal 08 Pebruari 2017 dimana
Tergugat dk/Penggugat dr mengajukan gugatan balik (rekonvensi) dalam perkara
ini yakni 3.925 hari x Rp.500.000.- = Rp.1.962.500.000.- (Satu milyar sembilan
ratus enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah);
- Bahwa untuk menjamin agar gugatan balik (Rekonpensi) dari Tergugat
dk/Penggugat dr tidak nihil, maka dimohonkan kepada Majelis Hakim yang
terhormat kiranya berkenan meletakkan Sita Jaminan (Conservatoir Beslag)
terhadap 2 (dua) dari 45 unit bangunan ruko bertingkat dua (tiga lantai) yakni
ruko No. 2 dan No. 18, objek perkara yang terletak di Jalan dari Medan ke
Deli Tua Km. 5,6 atau tepatnya Jalan Brigjend. Katamso Gang
Pembangunan, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor, Kota
Medan, Propinsi Sumatera Utara (ic. Komplek Permata Residence);
- Bahwa oleh karena gugatan balik (Rekonpensi) yang diajukan Tergugat
dk/Peng- gugat dr didasarkan dengan bukti hukum yang authentik sebagai-
mana dikehendaki Pasal 191 Rbg, maka sudah sewajarnya putusan dalam
perkara Rekonpensi ini dapat dijalankan dengan serta merta meskipun ada
Perlawanan, Banding maupun Kasasi (Uitvoerbar bij Voorraad);
- Bahwa atas perbuatan melawan hukum Penggugat dk/Tergugat dr terhadap
Tergugat dk/Penggugat dr, maka sudah sepatutnya Penggugat dk/Tergugat dr
harus di hukum untuk membayar Uang Paksa (Dwangsom) sebesar
Rp.10.000.000,- (Sepuluh juta rupiah) perhari apabila Penggugat dk/Tergugat dr
lalai melaksanakan putusan dalam perkara ini;
Berdasarkan uraian dan dalil-dalil hukum yang telah Tergugat
dk/Penggugat dr kemukakan pada bagian Rekonpensi di atas, dengan segala
kerendahan hati Tergugat dk/ Penggugat dr memohon kepada Majelis Hakim
Yang Terhormat dalam memeriksa dan mengadili perkara ini kiranya berkenan
mengambil putusan hukum, sebagai berikut :
Dalam Konpensi :
- Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya;
Dalam Rekonpensi :
- Mengabulkan Gugatan Balik (Rekonpensi) Tergugat dk/Penggugat dr untuk
seluruhnya;
- Menyatakan batal atau tidak sah Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23
Juli 2010;
- Menyatakan Penggugat dk/Tergugat dr telah melakukan perbuatan ingkar
janji (wan- prestasi) karena tidak melaksanakan penyelesaian pengerjaan
pembangunan 45 unit bangunan ruko bertingkat dua (tiga lantai) sesuai Surat
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 16 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006 legalisasi Notaris Susan Wijaya, SH Nomor :
583/V/Leg/2006 tanggal 8 Mei 2006 (Perjanjian Borongan);
- Menghukum Penggugat dk/Tergugat dr untuk membayar denda keterlambatan
pelaksanaan Surat Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006 legalisasi Notaris Susan
Wijaya, SH Nomor : 583/ V/Leg/2006 tanggal 8 Mei 2006 kepada Tergugat
dk/Penggugat dr, terhitung sejak tanggal 08 Mei 2006 s/d tanggal 08 Pebruari
2017 dimana Tergugat dk/Penggugat dr mengajukan gu- gatan balik
(Rekonvensi) dalam perkara ini yakni 3.925 hari x Rp.500.000.-= Rp.1.962.
500.000.-(Satu milyar sembilan ratus enam puluh dua juta lima ratus ribu rupiah);
- Menyatakan sah dan mengikat peralihan tanggung jawab penyelesaian
pembangunan 45 unit bangunan ruko bertingkat dua (tiga lantai) sesuai Surat
Perjanjian tertanggal 8 Mei 2006 dari Penggugat dk/Tergugat dr kepada
Tergugat dk/Penggugat dr;
- Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (Conservatoir Beslag) yang telah
diletakkan dalam perkara ini;
- Menghukum Turut Tergugat I dan Turut Tergugat II untuk mematuhi putusan
dalam perkara ini;
- Menghukum Penggugat dk/Tergugat dr untuk membayar Uang Paksa
(Dwangsom) sebesar Rp.10.000.000,- (Sepuluh juta rupiah) perhari apabila
Penggugat dk/Tergugat dr lalai melaksanakan putusan dalam perkara ini;
- Menyatakan putusan dalam perkara rekonpensi ini dapat dijalankan dengan serta
merta meskipun ada Perlawanan, Banding maupun Kasasi (Uitvoerbar bij
Voorraad).
Dalam Konpensi dan Rekonpensi :
- Menghukum Penggugat dk/Tergugat dr untuk membayar segala biaya-biaya
yang timbul dalam perkara ini ;
S u b s i d a i r :
- Apabila Majelis Hakim Yang Terhormat berpendapat lain, mohon diputus
dengan putusan yang seadil-adilnya (Exaequo et bono) ;
Menimbang, bahwa Turut Tergugat-II telah mengajukan jawaban
dengan suratnya tertanggal Februari 2017, yang pada pokoknya
mengemukakan sebagai berikut :
I. Dalam Eksepsi :
1. Tentang Kompetensi Absolut (Pasal 160 R.Bg/134 H.I.R.).
a) Bahwa berdasarkan Pasal 160 R.Bg/134 H.I.R.Bahwa yang menjadi
objek gugatan dalam perkara aquo adalah menyangkut tentang Surat
Keputusan Tata Usaha Negara yang diterbitkan oleh Turut Tergugat II
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 17 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
berupa Sertipikat Hak Milik No.4365/Titi Kuning dan Sertifikat Hak Milik
No.4372/Titi Kuning atas nama SIA TIONG BIO;
b) Bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 53 ayat 1 Undang-Undang No.5
Tahun 1986 jo. Undang-Undang No.9 Tahun 2004, disebutkan bahwa
“orang atau badan hukum perdata yang merasa kepentingannya
dirugikan oleh suatu Keputusan Tata Usaha Negara dapat mengajukan
gugatan tertulis kepada Pengadilan yang berwenang yang berisi
tuntutan agar Keputusan Tata Usaha Negara yang disengketakan
dinyatakan batal atau tidak sah, dengan atau tanpa disertai tuntutan
ganti rugi dan/atau direhabilitasi”;
c) Bahwa seandainya benar (quod noon) Penggugat menggugat untuk
menerbitkan dan melakukan proses balik nama atas Sertifikat Hak Milik
No. 4365/ Titi Kuning dan No. 4372/ Titi Kuning atas nama SIO TIONG
BIO (ic. Tergugat) ke atas nama Penggugat atau Pihak Ketiga yang
ditunjuk oleh Penggugat, maka peralihan karena proses balik nama
tersebut harus didasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun jo.
Peraturan Menteri Negara Agraria/ Kepala Badan Pertanahan Nasional
Nomor 3 Tahun 1997 Tentang Ketentuan Pelaksana Peraturan
Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang Pendaftaran Tanah yaitu :
(1) Pemeliharaan data pendaftaran tanah dilaksanakan dengan
pendaftaran perubahan data fisik dan atau data yuridis obyek
pendaftaran tanah yang telah terdaftar dengan mencatatnya di
dalam daftar umum sesuai dengan ketentuan di dalam peraturan ini;
(2) Perubahan data yuridis sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
berupa :
a. Peralihan hak karena jual beli, tukar menukar, hibah, pemasukan
dalam perusahaan, dan perbuatan hukum pemindahan hak
lainnya;
b. Peralihan hak karena pewarisan;
c. Peralihan hak karena penggabungan atau peleburan perseroan
atau koperasi;
d. Pembebanan Hak Tanggungan;
e. Peralihan Hak Tanggungan
f. Hapusnya hak atas tanah, Hak Pengelolaan, Hak Milik Atas
Satuan Rumah Susun dan Hak Tanggungan;
g. Pembagian hak bersama;
h. Perubahan data pendaftaran tanah berdasarkan putusan
pengadilan atau penetapan Ketua Pengadilan;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 18 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
i. Perubahan nama akibat pemegang hal yang ganti nama
j. Perpanjangan jangka waktu hak atas tanah.
d) Bahwa selanjutnya kewenangan untuk menyatakan batal atau tidak sah
suatu Keputusan Tata Usaha Negara menurut ketentuan (Vide Pasal 1
Ayat 3 Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo. Undang-Undang No. 9
Tahun 2004 jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009 tentang Peradilan
Tata Usaha Negara) yang diterbitkan oleh Turut Tergugat II sebagai
Pejabat Tata Usaha Negara berupa Sertipikat Hak Milik No. 4365/Titi
Kuning dan Sertifikat Hak Milik No. 4372/Titi Kuning, sehingga adalah
tidak tepat objek gugatan untuk diperiksa Majelis Hakim aquo, karena
nyata-nyata telah bertentangan dengan ketentuan Pasal 47, Pasal 53,
Pasal 77 ayat (1) Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo. Undang-
Undang No. 9 Tahun 2004 jo. Undang-Undang No. 51 Tahun 2009
tentang Peradilan Tata Usaha Negara, dimana kewenangan untuk
mengadili perkara ini berada pada Peradilan Tata Usaha Negara. Untuk
itu beralasan hukum kiranya mohon Majelis Hakim aquo berkenan
menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima (Niet Onvankelijke
Verklaard) ;
2. Eksepsi Kapasitas dan Kualitas Penggugat.
- Bahwa dalil gugatan penggugat pada Dalil yang meminta Turut
Tergugat II menerbitkan dan melakukan proses balik nama atas
Sertifikat Hak Milik No. 4365/Titi Kuning dan Sertifikat Hak Milik No.
4365/Titi Kuning Dan Sertifikat Hak Milik No.4372/Titi Kuning yang
keduanya masih atas nama SIA TIONG NIO (ic. Tergugat) ke atas
nama Pengugat atau Pihak Ketiga yang ditunjuk oleh Pengugat;
- Sehingga sebagaimana dimaksud dalam ketentuan Pasal 53 ayat (1)
Undang-Undang No. 5 Tahun 1986 jo. Undang-undang No. 9 Tahun
2004 telah ditegaskan bahwa pihak yang mempunyai kapasitas dalam
mengajukan gugatan harus terdapat adanya suatu kepentingan yang
dirugikan. Dalam perkara a quo Turut Tergugat II tegaskan bahwa
Penggugat bukanlah sebagai pihak yang mempunyai kapasitas dan
kualitas secara hukum untuk mengajukan gugatan, hal tersebut
dikarenakan dalam gugatannya Penggugat tidak melampirkan yang
menyatakan kepemilikan atas yang telah diterbitkan Sertifikat Hak Milik
No. 4372/Tanjung Selamat dan Sertifikat Hak Milik No . 4365/Titi
Kuning. Sehingga dalil gugatan Penggugat tersebut tidak berkapasitas
dan haruslah ditolak;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 19 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
- Bahwa untuk mendukung argumentasi tersebut diatas Turut
Tergugat II (ic.Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan menghunjuk
kepada Yurispudensi Mahkamah Agung RI No.442 K/Sip/1973
bertanggal 8 Oktober 1973 yang amarnya berbunyi sebagai berikut:
“Gugatan dari seseorang yang tidak berhak memajukan gugatan
tersebut harus dinyatakan tidak dapat diterima ”
3. Tentang Kepentingan Penggugat Tidak ada dirugikan
Bahwa penerbitan Sertipikat aquo telah menempuh prosedur
sebagaimana yang ditentukan didalam ketentuan Pasal 19 ayat 1 dan 2
Undang-Undang No. 5 Tahun 1960 tentang Peraturan Dasar Pokok-
Pokok Agraria jo. Pasal 3 ayat 1, 2, 3, 4, 7, Pasal 4 Peraturan Pemerintah
No. 10 Tahun 1961 jo. Peraturan Pemerintah No.24 Tahun 1997 tentang
Pendaftaran Tanah, yaitu telah dilaksanakan pemeriksaan data fisik dan
data juridis atas bidang tanah aquo, dan ternyata atas tanah aquo tidak
ada hubungan hukumnya dengan pihak Tergugat, sehingga penerbitan
Sertipikat Hak Milik No.4365/Titi Kuning dan Sertifikat Hak Milik No. 4372/
Titi Kuning sah dan berkekuatan hukum, dengan demikian berdasarkan
hukum atas penerbitan Sertipikat tersebut tidak ada merugikan
kepentingan Penggugat, maka beralasan hukum kiranya jika Majelis
Hakim aquo menyatakan untuk menolak gugatan Penggugat untuk
seluruhnya ;
Dalam Pokok Perkara :
1. Bahwa benar Turut Tergugat II menerbitkan Sertifikat Hak Milik No. 4372/Titi
Kuning terdaftar atas nama SIA TIONG BIO terbit tanggal 09 Agustus 2006
dan diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan No. 5477-
A/1996 Hak Guna Bangunan No. 735 (Pemisahan diatas namanya sendiri)
Permohonan Pemecahan/Pemisahan tanggal 18 Juli 2006 sesuai Surat
Ukur No. 69/Titi Kuning /2006 seluas 64 m2.
2. Bahwa benar Turut Tergugat II Sertifikat Hak Milik No. 4372/Titi Kuning
terdaftar atas nama SIA TIONG BIO berdasarkan Keputusan Menteri
Negara Agraria / Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 6 Tahun 1998,
tanggal 26 Juni 1998 Hak Guna Bangunan / Hak Pakai Nomor 1419
Kelurahan Titi Kuning hapus dan diubah menjadi Hak Milik Nomor 4372
Kelurahan Titi Kuning dengan pembayaran uang pemasukan sebesar Rp.0,.
3. Bahwa benar Turut Tegugat II menerbitkan Sertifikat Hak Milik No. 4365/Titi
Kuning terdaftar atas nama SIA TIONG BIO terbit tanggal 09 Agustus 2006
dan diterbitkan oleh Kepala Kantor Pertanahan Kota Medan No. 5477-
A/1966 Hak Guna Bangunan No. 735 (Pemisahan di atas namanya sendiri)
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 20 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
Permohonan Pemecahan/Pemisahan tanggal 18 Juli 2006 sesuai Surat
Ukur No. 56/Titi Kuning/2006 seluas 64 m2 .
4. Bahwa benar Turut Tergugat II Sertifikat Hak Milik No. 4365/ Titi Kuning
atas nama SIA TIONG BIO berdasarkan Keputusan Menteri Negara Agraria
/ Kepala Badan Pertanahan Nasional Nomor 6 Tahun 1998, tanggal 26 Juni
1998 Hak Guna Bangunan / Hak Pakai Nomor 1419 Kelurahan Titi Kuning
hapus dan diubah menjadi Hak Milik Nomor 4372 Kelurahan Titi Kuning
hapus dan diubah menjadi Hak Milik Nomor 4372 Kelurahan Titi Kuning
dengan pembayaran uang pemasukan sebesar Rp. 0,-
5. Bahwa proses peralihan Sertifikat Hak Milik No. 4365/Titi Kuning dan
Sertifikat Hak Milik No. 4372/Titi Kuning mengacu kepada Peraturan
Pemerintah Nomor 24 Tahun jo. Peraturan Menteri Negara Agraria/ Kepala
Badan Pertanahan Nasional Nomor 3 Tahun 1997 Tentang Ketentuan
Pelaksana Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 1997 Tentang
Pendaftaran Tanah yaitu :
Pasal 94
(1) Pemeliharaan data pendaftaran tanah dilaksanakan dengan
pendaftaran perubahan data fisik dan atau data yuridis obyek
pendaftaran tanah yang telah terdaftar dengan mencatatnya di
dalam daftar umum sesuai dengan ketentuan di dalam peraturan
ini.
(2) Perubahan data yuridis sebagaimana dimaksud pada ayat (1)
berupa :
a. Peralihan hak karena jual beli, tukar menukar, hibah,
pemasukan dalam perusahaan, dan perbuatan hukum
pemindahan hak lainnya;
b. Peralihan hak karena pewarisan;
c. Peralihan hak karena penggabungan atau peleburan perseroan
atau koperasi;
d. Pembebanan Hak Tanggungan;
e. Peralihan Hak Tanggungan;
f. Hapusnya hak atas tanah, Hak Pengelolaan, Hak Milik Atas
Satuan Rumah Susun dan Hak Tanggungan;
g. Pembagian hak bersama;
h. Perubahan data pendaftaran tanah berdasarkan putusan
pengadilan atau penetapan Ketua Pengadilan;
i. Perubahan nama akibat pemegang hal yang ganti nama;
j. Perpanjangan jangka waktu hak atas tanah.
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 21 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
Maka berdasarkan hal-hal tersebut diatas, Turut Tergugat II mohon
kepada Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan
memutuskan sebagai berikut :
Dalam Eksepsi :
- Menerima eksepsi dari Turut Tergugat II untuk seluruhnya ;
Dalam Pokok Perkara
1. Menolak gugatan Penggugat untuk seluruhnya atau setidak-tidaknya
menyatakan gugatan Penggugat tidak dapat diterima;
2. Menghukum Penggugat untuk membayar biaya yang timbul dalam perkara
ini;
Menimbang, bahwa atas gugatan tersebut Pengadilan Negeri Medan
telah menjatuhkan putusan Nomor 680/Pdt.G/2016/PN Mdn, tanggal 23 Mei
2017, dengan amar sebagai berikut:
M E N G A D I L I :
DALAM KONPENSI :
1. DALAM EKSEPSI :
- Menolak Eksepsi Turut Tergugat-II;
2. DALAM POKOK PERKARA;
1. Mengabulkan gugatan Penggugat untuk sebahagian;
2. Menyatakan sah dan berkekuatan hukum Surat Perjanjian tertanggal 08
Mei 2006 yang dilegalisasi Turut Tergugat I dengan Nomor :
583/V/Leg/2006 tanggal 08 Mei 2006 dan Surat Kesepakatan Bersama
tertanggal 23 Juli 2010;
3. Menyatakan Tergugat yang tidak bersedia menyerahkan dan
menandatangani Akta Jual atas 2 (dua) pintu bangunan ruko permanen
yakni Ruko No. 2 dan Ruko No. 18 sebagaimana yang dimaksud dalam
Surat Kesepakatan Bersama tertanggal 23 Juli 2010 telah melakukan
perbuatan ingkar janji (wanprestasi);
4. Menghukum Tergugat untuk menandatangani Akta Jual atas 2 (dua) pintu
bangunan ruko permanen yakni ruko No. 2 sesuai Sertifikat Hak Milik No.
4365/Titi Kuning dan ruko No. 18 sesuai Sertifikat Hak Milik No. 4372/Titi
Kuning kepada Penggugat atau pihak ketiga yang ditunjuk oleh
Penggugat;
5. Menghukum Tergugat untuk membayar kerugian materil sebesar Rp.
300.000.000,-(tiga ratus juta rupiah), yang pembayarannya dilakukan
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 22 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
secara tunai dan sekaligus setelah putusan dalam perkara ini berkekuatan
hukum tetap;
6. Memerintahkan kepada Turut Tergugat II untuk menerbitkan dan
melakukan proses balik nama atas Sertifikat Hak Milik No. 4365/Titi Kuning
dan No. 4372/Titi Kuning yang keduanya masih atas nama SIA TIONG
BIO (ic. Tergugat) ke atas nama Penggugat atau pihak ketiga yang
ditunjuk oleh Penggugat;
7. Menghukum Tergugat, Turut Tergugat-I dan Turut Tergugat-II untuk
mematuhi dan menjalankan putusan ini;
8. Menolak gugatan Penggugat untuk yang lain dan selebihnya;
DALAM REKONPENSI :
- Menolak gugatan Penggugat dalam Rekonpensi/ Tergugat dalam Konpensi;
DALAM KONPENSI / REKONPENSI :
- Menghukum Tergugat dalam Konpensi / Penggugat dalam Rekonpensi
untuk membayar seluruh biaya yang timbul dalam perkara ini yang sampai
saat ini ditaksir berjumlah Rp. 1.661.000,- (satu juta enam ratus enam puluh
satu ribu rupiah);
Menimbang, bahwa berdasarkan relas pemberitahuan putusan
Pengadilan Negeri Medan Kelas I-A Khusus, yang dilaksanakan oleh Jurusita
Pengganti terhadap Turut Tergugat II, telah diberitahukan isi putusan ini pada
tanggal 18 Agustus 2017, dan terhadap Turut Tergugat I, pada tanggal 18
Agustus 2017;
Menimbang, bahwa berdasarkan Akte Permohonan Banding yang
dibuat oleh Wakil Panitera Pengadilan Negeri Medan Kelas I-A Khusus, yang
menerangkan bahwa Kuasa Hukum Pembanding semula Tergugat, dengan
No.Akta 62/2017, pada tanggal 31 Mei 2017, telah mengajukan permohonan
banding terhadap putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor
680/Pdt.G/2016/PN Mdn, tanggal 23 Mei 2017, dan permohonan banding
tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terbanding/ Penggugat,
tanggal 12 Juli 2017; kepada Turut Tergugat I/ Turut Terbanding I, pada tanggal
15 Juni 2017; kepada Turut Tergugat II/ Turut Terbanding II, pada tanggal 2 Juni
2017;
Menimbang, bahwa berdasarkan akta tanda terima memori banding,
tanggal 13 September 2017, melalui Kuasanya Pembanding/ Tergugat
mengajukan memori banding tertanggal 13 September 2017; memori banding
tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Terbanding/ Penggugat,
pada tanggal 20 September 2017; kepada Turut Tergugat I/ Turut Terbanding I,
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 23 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
pada tanggal 20 September 2017; kepada Turut Tergugat II/ Turut Terbanding
II, pada tanggal 25 September 2017;
Menimbang, bahwa berdasarkan akta tanda terima kontra memori
banding tanggal 11 Oktober 2017, Penggugat/ Terbanding melalui kuasanya
menyerahkan memori bandingnya tertanggal 11 Oktober 2017; kontra memori
banding tersebut telah diberitahukan kepada Kuasa Hukum Pembanding/
Tergugat, pada tanggal 23 Oktober 2017; kepada Turut Tergugat I/ Turut
Terbanding I, pada tanggal 20 Nopember 2017; kepada Turut Tergugat II/ Turut
Terbanding II, pada tanggal 23 Oktober 2017;
Menimbang, bahwaRelas Pemberitahuan Untuk Melihat, Membaca dan
Memeriksa Berkas Perkara Pengadilan Negeri Medan, yang disampaikan
kepada Kuasa Hukum Pembanding dahulu Tergugat pada tanggal 5 Juni 2017,
kepada Kuasa Hukum Terbanding/ Penggugat, pada tanggal 12 Juli 2017,
kepada kuasa Turut Tergugat I/ Turut Terbanding I, pada tanggal 15 Juni 2017,
kepada Turut Tergugat II/ Turut Terbanding II, pada tanggal 2 Juni 2017, yang
menerangkan bahwa dalam tenggang waktu 14 (empat belas) hari setelah
tanggal pemberitahuan tersebut kepada kedua belah pihak berperkara telah
diberi kesempatan untuk memeriksa dan mempelajari berkas perkara tersebut
sebelum dikirim ke Pengadilan Tinggi;
TENTANG PERTIMBANGAN HUKUMNYA;
Menimbang, bahwa permohonan banding dari Kuasa Hukum
Pembanding semula Tergugat, telah diajukan dalam tenggang waktu dan
menurut tata cara serta memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh Undang-
Undang, oleh karena itu permohonan banding tersebut secara formal dapat
diterima;
Menimbang, bahwa Majelis Hakim Tingkat Banding setelah mempelajari
memori banding yang diajukan oleh Pembanding semula Tergugat tersebut,
ternyata tidak ditemukan adanya hal-hal yang dapat melemahkan atau
membatalkan putusan Pengadilan tingkat pertama, melainkan hanya
pengulangan yang telah disampaikan di persidangan dan ternyata telah
dipertimbangkan dengan tepat dan benar oleh Majelis Hakim Tingkat Pertama,
sedangkan kontra memori banding yang diajukan oleh Terbanding semula
Penggugat tersebut pada prinsipnya mendukung putusan Pengadilan Tingkat
Pertama, oleh karenanya terhadap memori banding tersebut Majelis Hakim
Tingkat Banding tidak mempertimbangkan lebih lanjut dan harus
dikesampingkan;
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 24 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
Menimbang, bahwa setelah membaca, meneliti dan mempelajari
dengan seksama berkas perkara dan surat-surat yang berhubungan dengan
perkara ini, turunan resmi putusan Pengadilan Negeri Medan
Nomor 680/Pdt.G/2016/PN Mdn, tanggal 23 Mei 2017, Hakim Tingkat Banding
berpendapat alasan dan pertimbangan hukum yang telah diambil oleh Hakim
Tingkat Pertama dalam putusannya berkenaan dengan hal-hal yang
disengketakan oleh kedua belah pihak dan berdasarkan fakta fakta
persidangan, telah tepat dan benar menurut hukum, maka Hakim Tingkat
Banding mengambil alih alasan dan pertimbangan hukum Hakim Tingkat
Pertama yang telah tepat, benar dan beralasan menurut hukum tersebut dan
dijadikan sebagai alasan dan pertimbangan sendiri dalam mengadili perkara ini
ditingkat banding;
Menimbang, bahwa dari uraian tersebut diatas, maka putusan
Pengadilan Negeri Medan Nomor 680/Pdt.G/2016/PN Mdn, tanggal 23 Mei
2017, dapat dipertahankan dan harus dikuatkan sebagaimana amar tersebut
dibawah ini;
Menimbang, bahwa oleh karena Pembanding semula Tergugat, tetap
dipihak yang kalah, maka dihukum untuk membayar biaya perkara dalam kedua
tingkat pengadilan;
Mengingat R.B.g, KUHPerdata, Undang-Undang No.48 tahun 2009,
Undang-Undang No.49 tahun 2009 serta peraturan lain yang bersangkutan;
M E N G A D I L I:
- Menerima permohonan banding dari Kuasa hukum Pembanding dahulu
Tergugat tersebut;
- Menguatkan Putusan Pengadilan Negeri Medan Nomor 680/Pdt.G/2016/PN
Mdn, tanggal 23 Mei 2017, yang dimohonkan banding tersebut;
- Menghukum Pembanding semula Tergugat, untuk membayar biaya perkara
dalam kedua tingkat pengadilan, pada tingkat banding ditetapkan sebesar
Rp.150.000.00. (seratus lima puluh ribu rupiah);
Demikian diputuskan dalam rapat permusyawaratan Majelis Hakim
Pengadilan Tinggi Medan pada hari Rabu, tanggal 31 Januari 2018, oleh kami:
Dharma E. Damanik, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, H. Dasniel, S.H.,M.H.
PENG
ADIL
AN T
INGG
I MED
AN
Halaman 25 dari 25 Halaman Putusan Nomor 434/Pdt/2017/PTMDN.
dan Prasetyo Ibnu Asmara, S.H.M.Hmasing-masing sebagai Hakim Anggota,
dan diucapkan pada hari ini Senin tanggal 5 Februari 2018 di dalam sidang
yang terbuka untuk umum oleh Hakim Ketua tersebut didampingi oleh kedua
Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Rahmad Parulian, S.H., M.Hum. sebagai
Panitera Pengganti, tanpa dihadiri oleh para pihak yang berperkara.
HAKIM ANGGOTA
1. H. Dasniel, S.H., M.H.
HAKIM KETUA
Dharma E. Damanik, S.H., M.H
2.Prasetyo Ibnu Asmara, S.H., M.H.
PANITERA PENGGANTI
Rahmad Parulian, S.H., M.Hum.
Perincian Biaya :
Meterai Rp. 6.000.00.
Redaksi Rp. 5.000.00.
Pemberkasan Rp 139.000.00.
Jumlah Rp. 150.000.00.(seratus lima puluh ribu rupiah).
NIP. 1956016031003