penerapan strategi react untuk …digilib.unila.ac.id/26383/3/skripsi tanpa bab pembahasan.pdf ·...

56
PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun Pelajaran 2016/2017) (Skripsi) Oleh: PURNAMA DEWI FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN UNIVERSITAS LAMPUNG BANDAR LAMPUNG 2017

Upload: nguyendat

Post on 05-Feb-2018

220 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKANKEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA

(Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro TahunPelajaran 2016/2017)

(Skripsi)

Oleh:

PURNAMA DEWI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2017

Page 2: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

ABSTRAK

PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKANKEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA

(Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro TahunPelajaran 2016/2017)

Oleh

Purnama Dewi

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan kemampuan komunikasi

matematis siswa melalui pembelajaran dengan strategi REACT (Relating,

Experiencing, Applying, Cooperating, and Transferring). Populasi penelitian ini

adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 9 Metro tahun pelajaran 2016/2017

yang terdistribusi dalam tujuh kelas. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII-

1 dan VII-2 yang ditentukan dengan teknik purposive random sampling. Desain

penelitian yang digunakan adalah pretest-posttest control group design. Data

penelitian diperoleh melalui tes kemampuan komunikasi matematis. Analisis data

dalam penelitian ini menggunakan uji-t. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh

kesimpulan bahwa pembelajaran dengan strategi REACT dapat meningkatkan

kemampuan komunikasi matematis siswa.

Kata kunci: Pembelajaran dengan strategi REACT, Komunikasi Matematis

Page 3: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK MENINGKATKANKEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA

(Studi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro TahunPelajaran 2016/2017)

Oleh

PURNAMA DEWI

Skripsi

Sebagai Salah Satu Syarat untuk Mencapai GelarSARJANA PENDIDIKAN

Pada

Program Studi Pendidikan MatematikaJurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKANUNIVERSITAS LAMPUNG

BANDAR LAMPUNG2017

Page 4: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,
Page 5: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,
Page 6: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,
Page 7: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan di Kelurahan Mulyosari, Kota Metro, pada 14

Juli 1995. Penulis adalah anak pertama dari dua bersaudara

pasangan Bapak Jumari dan Ibu Winarsih. Penulis memiliki

seorang adik bernama Irfan Dani Rafiqi.

Penulis telah menyelesaikan pendidikan dasar di SD Negeri 2 Metro Barat pada

tahun 2007, pendidikan menengah pertama di SMP Negeri 9 Metro pada tahun

2010, dan pendidikan menengah atas di SMA Negeri 2 Metro pada tahun 2013.

Melalui jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) tahun

2013, penulis diterima sebagai mahasiswa di Program Studi Pendidikan

Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Lampung. Penulis

melaksanakan Kuliah Kerja Nyata Kependidikan Terintegrasi (KKN-KT) pada

tahun 2016 di Purwodadi, Kecamatan Trimurjo, Kabupaten Lampung Tengah dan

sekaligus menjalani Praktek Profesi Kependidikan (PPK) di SMP Negeri 1

Timurjo, Kabupaten Lampung Tengah.

Selama kuliah, penulis pernah bergabung menjadi Generasi Muda Mathematics

Education Forum Ukhuwah Universitas Lampung (Medfu Unila) periode 2013-

2014, Eksakta Muda Himpunan Mahasiswa Eksakta (Himasakta) Unila periode

Page 8: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

2013-2014, Generasi Muda Forum Pengkajian dan Pembinaan Islam Fakultas

Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FPPI FKIP) Unila bidang Penerbitan dan Media

Islam (PMI) periode 2013-2014, Anggota Divisi Pembinaan Medfu Unila periode

2014-2015, Anggota Divisi Sosial dan Masyarakat Himasakta Unila periode

2014-2015, Anggota Bidang Rumah Tangga dan Perpustakaan FPPI FKIP Unila

periode 2014-2015, Sekretaris Divisi Pembinaan Medfu Unila periode 2015-2016,

Sekretaris Bidang Penerbitan dan Media Islam (PMI) FPPI FKIP Unila periode

2015-2016, dan Anggota Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Keluarga

Besar Mahasiswa Universitas Lampung (DPM-U KBM Unila) periode 2016-

2017.

Page 9: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

MotoFaidza ‘azamta fatawakkal ‘alallah

“Dan Apabila kamu telah membulatkan tekad, makabertawakkallah kepada Allah”

Page 10: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

i

PersembahanAlhamdulillahirabbil’aalamiin.

Segala Puji Bagi Allah SWT, Dzat Yang Maha SempurnaSholawat serta salam selalu tercurah kepada suri tauladan terbaik

ummat Nabi Muhammad SAW.

Dengan kerendahan hati dan penuh cinta, kupersembahkan karyakecil ini kepada:

Kedua orang tuaku tercinta, Bapak Jumari dan Ibu Winarsih,yang telah membesarkan dengan penuh kasih sayang,

senantiasa mendukung dan tak henti-hentinya berdoa untukkesuksesan dunia akhiratku.

Adikku tercinta, Irfan Dani Rafiqi yang selalu mendoakan danmemberikan semangat untukku. Semangat ya Dik, kamu juga

akan berhasil.

Seluruh keluarga besar yang terus memberikan dukungan dando’anya kepadaku.

Para pendidik yang telah mengajar dan mendidik denganpenuh ketulusan dan kesabaran.

Semua sahabat-sahabatku yang dengan tulus menyayangiku,menerima segala kekuranganku, dan tanpa enggan

mengingatkanku jika salah.

Teman-teman seperjuangan.

Almamater Universitas Lampung tercinta.

Page 11: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

ii

SANWACANA

Alhamdulillahirobbil ‘aalamiin, puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah

melimpahkan rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

skripsi yang berjudul “Penerapan strategi REACT untuk meningkatkan

Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa” (Studi pada Siswa Kelas VII

Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun Pelajaran 2016/2017). Solawat serta

salam selalu tercurah kepada manusia terbaik Nabi Muhammad SAW.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam proses penyelesaian skripsi ini tidak

lepas dari bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan terima

kasih kepada:

1. Kedua orang tuaku dan adikku, serta seluruh keluarga besarku yang selalu

mendoakan dan memberikan semangat kepadaku.

2. Ibu Dra. Rini Asnawati, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing 1 yang telah

bersedia meluangkan waktu untuk membimbing, memberikan sumbangan

ilmu, serta kritik dan saran yang membangun kepada penulis selama proses

penyusunan skripsi, sehingga skripsi ini dapat selesai dengan baik.

3. Ibu Widyastuti, S.Pd., M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Akademik dan

Dosen Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu untuk

membimbing, memberikan sumbangan ilmu, serta kritik dan saran yang

Page 12: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

iii

membangun kepada penulis selama proses penyusunan skripsi, sehingga

skripsi ini dapat selesai dengan baik.

4. Bapak Drs. M. Coesamin, M.Pd., selaku pembahas yang telah memberikan

kritik dan saran yang membangun kepada penulis sehingga skripsi

terselesaikan dengan baik.

5. Bapak Dr. Muhammad Fuad, M.Hum., selaku Dekan FKIP Universitas

Lampung beserta staf dan jajarannya yang telah memberikan kemudahan

kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

6. Bapak Dr. Caswita, M.Si., selaku Ketua Jurusan PMIPA yang telah

memberikan kemudahan kepada penulis dalam menyelesaikan skripsi ini.

7. Bapak Dr. Haninda Bharata, M.Pd., selaku Ketua Program Studi Pendidikan

Matematika yang telah memberikan kemudahan kepada penulis dalam

menyelesaikan skripsi ini.

8. Bapak dan Ibu Dosen Pendidikan Matematika di Fakultas Keguruan dan Ilmu

Pendidikan Universitas Lampung yang telah memberikan bekal ilmu

pengetahuan kepada penulis.

9. Ibu Yeni Nurmawati, S.Pd., selaku guru mitra yang telah banyak membantu

dalam penelitian.

10. Siswa/siswi kelas VII SMP Negeri 9 Metro Tahun Pelajaran 2016/2017, atas

perhatian dan kerjasama yang telah terjalin.

11. Sahabat-sahabatku tersayang: Utary Fathu Rahmi, Baiti Kurnia, Rifki

Amalia, Nurul Khabibah, Ana, Elisa, Nisa Ul, Riski Atika, Amaturrahman,

Uswatun, Ariesta, Dewi Yul, Aulia, Annisa, Inayah, Dini, Hunaifi, Ayu

Setiana, Rizkana, Siti, Afria, Chintya, Shinta, Retno, Diana, Ratu, Ines, Firna,

Page 13: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

iv

Isti, Mbak Wulan, dan Mbak Reni, yang selama ini selalu memberi semangat.

12. Teman yang selama ini selalu bersama Humedi, Hadi Rudiya, Rizki HP,

Yuni, Amel, Nina, Yuli, Husain, Djakia, Evi, Pungkas dan Septi, atas

kebersamaan dan semangatnya yang diberikan selama ini.

13. Adik-adik tersayang Maharani, Hanani, Septi, Bisri Dewi, Indri, Aghnes,

Alya, Lulu, Ratna, Uut, Diana, Diyah Ayu, Dwi K, Eki, Eva, Ika, Kumala,

Mila, Miranda, Musta’inatun, Mar’atus, Nova, Hana, Ratu F, Rohibah,

Windi, atas kebersamaan dan semangatnya yang diberikan selama ini.

14. Sahabat-sahabat KKN dan PPK Desa Purwodadi Yuni Evi, Atikah Nur

Azizah, Elsha, Fahmi Astathi T, Reza W, Joko, Desta, Andin, dan Diora.

15. Teman-teman seperjuangan, seluruh angkatan 2013 Pendidikan Matematika.

16. Kakak-kakakku angkatan 2010, 2011, 2012, serta adik-adikku angkatan 2014,

2015, 2016 terima kasih atas kebersamaanya.

17. Keluarga besar Medfu, Himasakta, FPPI FKIP, dan DPM-U KBM Unila

18. Almamater tercinta yang telah memberikan kesempatan untuk menuntut ilmu

dan menggapai cita-cita.

19. Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.

Semoga dengan kebaikan, bantuan, dan dukungan yang telah diberikan kepada

penulis mendapat balasan pahala dari Allah SWT, dan semoga skripsi ini

bermanfaat. Aamiin ya Robbal ‘Aalamiin.

Bandar Lampung, April 2017Penulis

Purnama Dewi

Page 14: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

v

DAFTAR ISI

HalamanDAFTAR ISI ..................................................................................................... v

DAFTAR TABEL ............................................................................................ vii

DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................... viii

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah ........................................................................ 1

B. Rumusan Masalah .................................................................................. 6

C. Tujuan Penelitian ................................................................................... 6

D. Manfaat Penelitian ................................................................................. 7

E. Ruang Lingkup Penelitian ...................................................................... 7

II. TINJAUAN PUSTAKA

A. Kajian Teori ............................................................................................. 9

1. Strategi REACT.................................................................................. 9

2. Pembelajaran Konvensional .............................................................. 13

3. Kemampuan Komunikasi Matematis ................................................ 14

B. Kerangka Pikir ................................................................... .................... 16

C. Anggapan Dasar ...................................................................................... 18

D. Hipotesis Penelitian ................................................................................ 19

III. METODE PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel .............................................................................. 20

Page 15: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

vi

B. Desain Penelitian .................................................................................... 21

C. Prosedur Penelitian ................................................................................. 22

D. Data Penelitian ....................................................................................... 22

E. Teknik Pengumpulan Data...................................................................... 22

F. Instrumen Penelitian ............................................................................... 23

G. Teknik Analisis Data .............................................................................. 29

IV. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian ...................................................................................... 33

1. Kemampuan Awal Komunikasi Matematis Siswa ........................... 33

2. Kemampuan Akhir Komunikasi Matematis Siswa........................... 35

3. Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa ................ 37

B. Pembahasan ............................................................................................ 38

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan ................................................................................................. 44

B. Saran ....................................................................................................... 44

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 45

LAMPIRAN ...................................................................................................... 49

Page 16: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

vii

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Sintak Strategi REACT ................................................................... 12

Tabel 3.1 Rata-rata Ulangan Harian Siswa Kelas VII SMP Negeri9 Metro ............................................................................................ 20

Tabel 3.2 Desain Penelitian Pretest-Posttest Control Group Design ............. 21

Tabel 3.3 Kriteria Skor Kemampuan Komunikasi Matematis ......................... 23

Tabel 3.4 Kriteria Reliabilitas ......................................................................... 25

Tabel 3.5 Interpretasi Daya Pembeda .............................................................. 26

Tabel 3.6 Rekapitulasi Daya Pembeda Uji Coba Tes ..................................... 27

Tabel 3.7 Klasifikasi Tingkat Kesukaran ......................................................... 28

Tabel 3.8 Rekapitulasi Tingkat Kesukaran Uji Coba Tes ................................ 28

Tabel 3.9 Hasil Uji Normalitas Data Penelitian .............................................. 30

Tabel 3.10 Hasil Uji Homogenitas Data Penelitian .......................................... 31

Tabel 4.1 Data Kemampuan Awal Komunikasi Matematis Siswa ................. 32

Tabel 4.2 Pencapaian Awal Indikator Kemampuan Komunikasi MatematisSiswa ............................................................................................... 33

Tabel 4.3 Data Kemampuan Akhir Komunikasi Matematis Siswa ................. 34

Tabel 4.4 Pencapaian Akhir Indikator Kemampuan Komunikasi MatematisSiswa ............................................................................................... 35

Tabel 4.5 Data Skor Gain Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa ......... 36

Tabel 4.6 Uji Kesamaan Dua Rata-rata Skor Gain Kemampuan KomunikasiMatematis Siswa ............................................................................. 36

Page 17: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

viii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A.1 Silabus Pembelajaran REACT ................................................. 52

Lampiran A.2 Silabus Pembelajaran Konvensional ........................................ 57

Lampiran A.3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) REACT ............... 61

Lampiran A.4 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Konvensional ...... 87

Lampiran A.5 Lembar Kerja Kelompok (LKK) ............................................. 108

Lampiran B.1 Kisi-kisi dan Soal Pretest Kemampuan KomunikasiMatematis ................................................................................ 146

Lampiran B.2 Pedoman Penskoran Soal Pretest KemampuanKomunikasi Matematis ............................................................ 150

Lampiran B.3 Kunci Jawaban Soal Pretest KemampuanKomunikasi Matematis ............................................................ 152

Lampiran B.4 Kisi-kisi dan Soal Posttest Kemampuan KomunikasiMatematis ................................................................................ 157

Lampiran B.5 Pedoman Penskoran Soal Posttest KemampuanKomunikasi Matematis ............................................................ 161

Lampiran B.6 Kunci Jawaban Soal Posttest KemampuanKomunikasi Matematis ............................................................ 163

Lampiran B.7 Form Penilaian Pretest dan Posttest (Validitas Instrumen) ..... 169

Lampiran C.1 Perhitungan Reliabilitas Hasil Uji Coba Instrumen Tes ........... 175

Lampiran C.2 Perhitungan Daya Pembeda ..................................................... 180

Lampiran C.3 Perhitungan Tingkat Kesukaran................................................ 185

Page 18: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

ix

Lampiran C.4 Data Skor Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa KelasEksperimen ............................................................................... 190

Lampiran C.5 Data Skor Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa KelasKontrol ..................................................................................... 192

Lampiran C.6 Analisis Skor Gain Kemampuan Komunikasi MatematisSiswa ........................................................................................ 194

Lampiran C.7 Skor Per Indikator dan Rekapitulasi Pencapaian IndikatorKemampuan Awal Komunikasi MatematisSiswa Kelas Eksperimen ........................................................... 198

Lampiran C.8 Skor Per Indikator dan Rekapitulasi Pencapaian IndikatorKemampuan Awal Komunikasi MatematisSiswa Kelas Kontrol ................................................................. 202

Lampiran C.9 Skor Per Indikator dan Rekapitulasi Pencapaian IndikatorKemampuan Akhir Komunikasi MatematisSiswa Kelas Eksperimen ........................................................... 206

Lampiran C.10 Skor Per Indikator dan Rekapitulasi Pencapaian IndikatorKemampuan Akhir Komunikasi MatematisSiswa Kelas Kontrol ................................................................. 210

Lampiran D.1 Surat Izin Penelitian ................................................................. 214

Lampiran D.2 Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian .................. 216

Page 19: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

1

I. PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada era modern ini, persaingan antar negara semakin ketat. Persaingan tersebut

mendorong negara-negara di dunia, termasuk Indonesia untuk mempersiapkan

dirinya diberbagai sektor, salah satunya adalah sektor pendidikan. Pada sektor

pendidikan, manusia-manusia dipersiapkan untuk memiliki sumber daya yang

berkualitas dan dapat bersaing di era modern.

Dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003 Pasal

1, Pendidikan Indonesia dibagi kedalam pendidikan formal, nonformal dan

informal. Pendidikan formal dilakukan dalam beberapa jenjang, dimulai dari

pendidikan dasar, pendidikan menengah, dan pendidikan tinggi. Pendidikan

formal inilah yang terstruktur dan sistematis sebagai sarana untuk mencerdaskan

anak bangsa serta mengembangkan bakat peserta didik. Hal ini sesuai dengan

fungsi dan tujuan pendidikan sebagaimana yang tercantum dalam Undang-

Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003 tentang fungsi dan

tujuan Pendidikan Nasional Bab II Pasal 3 yang berbunyi sebagai berikut.

Pendidikan Nasional berfungsi mengembangkan kemampuan danmembentuk watak serta peradaban bangsa yang bermartabat dalamrangka mencerdaskan kehidupan bangsa, bertujuan untukberkembangnya potensi peserta didik agar menjadi manusia yangberiman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia,

Page 20: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

2

sehat, beriman, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yangdemokratis serta bertanggung jawab.

Untuk mencapai tujuan pendidikan nasional, dibutuhkan penerapan kurikulum

yang dirancang untuk memberikan pengalaman belajar seluas-luasnya bagi

peserta didik dalam mengembangkan kemampuan untuk bersikap,

berpengetahuan, berketerampilan, dan bertindak. Dalam Undang-Undang Sistem

Pendidikan Nasional Nomor 20 tahun 2003, kurikulum merupakan seperangkat

rencana dan pengaturan yang memuat tujuan, isi, dan bahan pelajaran serta cara

yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk

mencapai tujuan pembelajaran tertentu. Kurikulum pendidikan dasar dan

menengah yang ada di Indonesia memuat beberapa mata pelajaran wajib, salah

satunya adalah matematika.

Matematika adalah salah satu disiplin ilmu yang memiliki manfaat besar dalam

bidang pendidikan dan ilmu pengetahuan. Matematika juga merupakan disiplin

ilmu yang sifatnya terstruktur dan terorganisasi dengan baik, mulai dari yang

tidak didefinisikan sampai dengan yang didefinisikan (Suherman, 2003:15).

Dengan demikian, ide-ide abstrak dalam matematika tersusun secara hierarkis

dan dapat melatih siswa untuk mengembangkan kemampuan-kemampuan

matematisnya.

Berdasarkan Permendiknas No. 22 Tahun 2006, pembelajaran matematika bertu-

juan agar siswa memiliki kemampuan memahami konsep, menggunakan pena-

laran pada pola dan sifat, memecahkan masalah, mengomunikasikan gagasan

dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas masalah, serta

memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan. Merujuk

Page 21: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

3

pada Permendiknas tersebut, salah satu komponen yang penting dalam tujuan

pembelajaran matematika adalah kemampuan mengomunikasikan gagasan

dengan simbol, tabel, diagram, atau media lain untuk memperjelas masalah.

Faktanya kemampuan komunikasi matematis di Indonesia masih tergolong

rendah. Hal ini diketahui dari hasil survei internasional The Trend International

Mathematics and Science Study (TIMSS) dan survei Programme for

International Student Assessment (PISA).

Dari hasil survei internasional TIMSS pada tahun 2011 Indonesia berada di

urutan ke-38 dengan skor 386 dari 42 negara yang siswanya diuji dengan standar

rata-rata pencapaian prestasi yang digunakan TIMSS yaitu 500, skor ini turun 11

poin dari penilaian tahun 2007 (Mullis dkk, 2012: 338). Sedangkan hasil survei

internasional TIMSS pada tahun 2015, Indonesia berada di urutan ke-45 dengan

skor 397 dari 50 negara yang siswanya diuji dengan standar rata-rata pencapaian

prestasi yang digunakan TIMSS yaitu 500. Dari hasil survei TIMSS tersebut

diketahui bahwa peringkat Indonesia pada tahun 2015 turun daripada tahun 2011,

tetapi skor yang diperoleh lebih tinggi. Pada survei TIMSS tersebut, siswa

Indonesia dapat menjawab soal-soal rutin dan bersifat sederhana dengan

persentase yang menjawab benar di atas 80%, sedangkan pada soal-soal yang

memerlukan kemampuan menelaah, berargumentasi, menarik simpulan, serta

menyelesaikan soal berupa gambar hanya dapat dijawab dengan persentase yang

menjawab benar di bawah 11% (Rahmawati, 2016: 3).

Selanjutnya berdasarkan survei dari PISA pada tahun 2013 didapatkan bahwa

Indonesia berada pada urutan 64 dari 65 negara peserta (OECD, 2013). Sedang-

Page 22: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

4

kan berdasarkan survei dari PISA pada tahun 2015 didapatkan bahwa Indonesia

berada pada urutan 62 dari 70 negara peserta (OECD, 2015). Dari hasil survei

PISA tersebut diketahui bahwa peringkat Indonesia pada tahun 2015 naik

daripada tahun 2013, meskipun masih tergolong dalam peringkat yang rendah.

Pada survei PISA, soal-soal yang digunakan untuk menguji adalah soal yang

berkaitan dengan kemampuan untuk menelaah, kemampuan untuk memberikan

alasan secara matematis, kemampuan untuk mengomunikasikan secara efektif,

kemampuan untuk memecahkan masalah dan menginterpretasikan permasalahan

dalam berbagai situasi (Setiawan, dkk, 2014:1).

Kemampuan-kemampuan yang diujikan pada TIMSS dan PISA sangat berkaitan

erat dengan indikator-indikator kemampuan komunikasi matematis. Kemampuan

tersebut meliputi kemampuan untuk berargumentasi dan menarik simpulan yang

termasuk dalam indikator kemampuan komunikasi matematis bagian written

texts (menulis), memberikan alasan secara matematis termasuk dalam indikator

kemampuan komunikasi matematis bagian mathematical expression (ekspresi

matematis), menyelesaikan soal berupa gambar dan menginterpretasikan

permasalahan dalam berbagai situasi termasuk dalam indikator kemampuan

komu-nikasi matematis bagian drawing (menggambar). Dari hasil survei beserta

pemaparan tersebut, menunjukkan bahwa kemampuan komunikasi matematis

siswa di Indonesia masih tergolong rendah.

Ada banyak faktor yang dapat menyebabkan kemampuan komunikasi matematis

siswa rendah, salah satunya adalah proses pembelajaran yang berpusat pada guru.

Dalam proses pembelajaran yang berpusat pada guru, guru hanya menjelaskan

Page 23: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

5

materi, memberikan soal-soal dan tugas. Pembelajaran hanya terbatas pada tiga

hal tersebut, sehingga kemampuan komunikasi matematis siswa kurang

berkembang.

Berdasarkan hasil pengamatan di SMP Negeri 9 Metro, proses pembelajaran

yang berlangsung lebih banyak didominasi oleh guru, sementara siswa bersikap

hanya sebagai penerima ilmu. Dari hasil pengamatan di kelas, siswa kurang

mengembangkan kemampuannya untuk mengonstruksi dan mengungkapkan ide.

Hal ini terlihat ketika guru selesai menjelaskan, hanya beberapa siswa yang

menanggapi pertanyaan dari guru dan tidak ada siswa yang bertanya terkait

dengan materi. Sedangkan berdasarkan hasil wawancara dengan guru mate-

matika kelas VII SMP Negeri 9 Metro, diketahui bahwa mayoritas siswa masih

mengalami kesulitan menyatakan masalah menggunakan gambar, sulit

menjelaskan ide dengan menggunakan bahasa maupun simbol-simbol

matematika. Kesulitan-kesulitan yang dialami siswa berdasarkan hasil wawan-

cara tersebut berkaitan erat dengan kemampuan komunikasi matematis siswa.

Peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa dapat dilakukan dengan

menerapkan pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada siswa untuk

mengonstruksi sendiri idenya dan mengkomunikasikan idenya dengan guru

ataupun teman sekelas. Strategi pembelajaran yang diduga memenuhi kriteria

tersebut dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis adalah strategi

REACT (Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, and Transferring).

Strategi REACT merupakan konsep belajar yang mengaitkan materi yang

akan dipelajari dengan pengetahuan yang sudah dimiliki atau pengalaman dalam

Page 24: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

6

kehidupan sehari-hari. Menurut Crawford (2001: iii), strategi REACT memiliki

lima komponen utama yaitu Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, and

Transferring. Relating adalah mengaitkan konsep-konsep baru yang akan

dipelajari dengan konsep-konsep yang telah dipelajari atau pengalaman

kehidupan sehari-hari. Experiencing adalah melakukan eksplorasi, pencarian,

dan penemuan konsep baru yang akan dipelajari. Applying adalah

mengaplikasikan konsep yang telah ditemukan. Cooperating adalah saling

berbagi, saling merespon dan berkomunikasi antar siswa. Transferring adalah

mampu menunjukkan penguasaan terhadap konsep yang dipelajari atau

menggunakannya ke dalam situasi yang baru.

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Mustikawati (2013), pembelajaran

dengan strategi REACT dapat meningkatkan kemampuan komunikasi matematis

siswa. Dari pemaparan tersebut, maka perlu diadakan penelitian mengenai

penerapan pembelajaran matematika dengan strategi REACT untuk

meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah di atas, rumusan masalah dalam penelitian

ini adalah “Apakah pembelajaran dengan strategi REACT dapat meningkatkan

kemampuan komunikasi matematis siswa?”

C. Tujuan Penelitian

Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan kemam-

puan komunikasi matematis siswa melalui pembelajaran dengan strategi REACT.

Page 25: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

7

D. Manfaat Penelitian

1. Manfaat Teoritis

Penelitian ini secara teoritis diharapkan mampu memberikan sumbangan

informasi terhadap pembelajaran matematika terkait strategi REACT dan

kemampuan komunikasi matematis siswa.

2. Manfaat Praktis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan informasi bagi

guru dalam proses pembelajaran terkait strategi REACT untuk meningkatkan

kemampuan komunikasi matematis siswa. Selain itu dapat menjadi masukan

dan bahan kajian pada penelitian yang sama dimasa yang akan datang.

E. Ruang Lingkup Penelitian

Adapun ruang lingkup penelitian ini mencakup strategi REACT dan kemampuan

komunikasi matematis yang dijabarkan sebagai berikut.

1. Strategi REACT

Strategi REACT adalah strategi pembelajaran yang memiliki lima komponen

utama, yaitu Relating, Experiencing, Applying, Cooperating, and

Transferring. Relating adalah mengaitkan konsep-konsep baru yang akan

dipelajari dengan konsep-konsep yang telah dipelajari atau pengalaman

kehidupan sehari-hari. Experiencing adalah melakukan eksplorasi, pencarian,

dan penemuan konsep baru yang akan dipelajari. Applying adalah

Page 26: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

8

mengaplikasikan konsep yang telah ditemukan. Cooperating adalah saling

berbagi, saling merespon dan berkomunikasi antar siswa. Transferring adalah

mampu menunjukkan penguasaan terhadap konsep yang dipelajari atau

menggunakannya ke dalam situasi yang baru.

2. Kemampuan Komunikasi Matematis

Kemampuan komunikasi matematis siswa merupakan kemampuan siswa

untuk mengungkapkan pemikiran matematisnya dalam bentuk lisan, tulisan,

maupun gambar dengan bahasa yang baik dan tepat. Dalam penelitian ini,

kemampuan komunikasi yang diteliti adalah kemampuan komunikasi tulisan

yang meliputi kemampuan menggambar (drawing), ekspresi matematis

(mathematical expression), dan menulis (written text).

3. Materi Pembelajaran

Materi pembelajaran pada penelitian ini adalah Perbandingan. Materi

perbandingan yang dibahas adalah skala, gambar berskala, perbandingan

seharga dan perbandingan berbalik harga.

Page 27: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

9

II. TINJAUAN PUSTAKA DAN KERANGKA PIKIR

A. Kajian Teori

1. Strategi REACT

Strategi REACT pertama kali dikembangkan di Amerika Serikat. Strategi ini

merupakan pengembangan dari Contextual Teaching and Learning (CTL).

Eveline dan Hartini (2010: 117-118) mengungkapkan bahwa CTL adalah konsep

belajar yang ditunjukan oleh guru dengan menghadirkan dunia nyata ke dalam

kelas dan mendorong siswa membuat hubungan antara pengetahuan yang dimiliki

dengan pengetahuan baru maupun penerapan dalam kehidupan sehari-hari.

Menurut Crawford (2001: 3), strategi REACT terdiri dari lima komponen yaitu

relating (mengaitkan), experiencing (mengalami), applying (menerapkan), coope-

rating (bekerjasama), dan transferring (menransfer). Kelima komponen tersebut

merupakan satu kesatuan yang diperlukan untuk menciptakan proses

pembelajaran. Lebih lanjut, Crawford (2001: 3) menjabarkan kelima komponen

REACT sebagai berikut:

a. Relating (Mengaitkan)

Relating atau mengaitkan merupakan proses mengaitkan konsep-konsep baru

yang akan dipelajari dengan konsep-konsep yang telah dipelajari dalam konteks

Page 28: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

10

matematika maupun pengalaman kehidupan nyata. Dalam proses pembela-

jarannya, siswa melihat dan memperhatikan keadaan lingkungan dan peristiwa

dalam kehidupan sehari-hari, kemudian dikaitkan ke dalam informasi baru

yang akan dipelajari.

Dalam memulai pembelajaran, guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang

dapat dijawab oleh hampir semua siswa dari pengalaman hidupnya di luar kelas.

Pertanyaan yang diajukan selalu dalam fenomena-fenomena yang menarik dan

sudah tidak asing lagi bagi siswa, bukan menyampaikan sesuatu yang abstrak atau

fenomena yang berada di luar jangkauan persepsi, pemahaman dan pengetahuan

para siswa.

b. Experiencing (Mengalami)

Experiencing atau mengalami merupakan hal yang berhubungan dengan

melakukan eksplorasi, pencarian, dan penemuan konsep baru yang akan

dipelajari. Hal ini bisa dilakukan pada saat siswa mengerjakan Lembar Kerja

Kelompok (LKK) dan kegiatan lain yang melibatkan keaktifan siswa dalam belajar

untuk menemukan konsep pada materi yang akan dipelajari, sehingga dengan

mengalami siswa akan lebih mudah memahami suatu konsep. Dalam proses

mengalami ini, siswa ditekankan mampu melakukan konteks penggalian

(exploration), penemuan (discovery), dan penciptaan (invention).

c. Applying (Menerapkan)

Applying atau menerapkan adalah pembelajaran yang dilakukan dengan

menerapkan konsep-konsep atau informasi yang diperoleh dari tahap experience

Page 29: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

11

(mengalami) melalui Lembar Kerja Kelompok (LKK), latihan penugasan, maupun

kegiatan lain yang melibatkan keaktifan siswa dalam belajar. Soal-soal dalam

Lembar Kerja Kelompok (LKK), latihan penugasan maupun kegiatan lainnya

haruslah bervariasi dan tetap logis kaitannya dengan kemampuan siswa supaya

siswa lebih paham secara mendalam.

d. Cooperating (Bekerja Sama)

Cooperating atau bekerja sama adalah belajar dalam konteks sharing, merespon,

berkomunikasi dengan siswa lainnya. Bekerja sama antar siswa dalam kelompok

akan memudahkan untuk menemukan dan memahami suatu konsep matematika,

karena mereka dapat saling mendiskusikan masalah dengan temannya. Siswa

merasa lebih leluasa dan dapat mengajukan berbagai pertanyaan tanpa merasa

malu. Mereka juga lebih siap menjelaskan pemikiran mereka terhadap materi

pelajaran kepada siswa lainnya untuk menyelesaikan masalah. Selain itu, bekerja

dalam berkelompok akan menghasilkan jiwa yang percaya diri dan saling

menghargai pendapat.

e. Transferring (Menransfer)

Transferring atau menransfer adalah strategi pembelajaran yang didefinisikan

sebagai penggunaan pengetahuan yang telah dimilikinya dalam konteks baru atau

situasi baru. Dalam hal ini pembelajaran diarahkan untuk menganalisis dan

menyelesaikan suatu permasalahan baru dengan menerapkan pengetahuan yang

telah dimilikinya. Oleh karena itu, siswa harus diberikan soal-soal latihan untuk

mentransfer gagasan–gagasan matematika. Selain itu, siswa juga dapat bertukar

Page 30: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

12

pikiran dengan mempresentasikan hasil diskusinya ke depan kelas, kemudian

kelompok lain memberikan tanggapan.

Langkah – langkah pembelajaran dengan strategi REACT dalam buku karangan

Yuliati (2008: 64) terdapat pada Tabel 2.1.

Tabel 2.1 Sintak strategi REACT

Kelebihan strategi REACT menurut pendapat Gulo dalam Zakiyah (2013: 23)

adalah sebagai berikut.

a. Memperdalam pemahaman siswa

b. Mengembangkan sikap menghargai diri sendiri dan orang lain

c. Mengembangkan sikap kebersamaan dan rasa saling memiliki

d. Mengembangkan keterampilan untuk masa depan

e. Memudahkan siswa mengetahui kegunaaan materi dalam kehidupan

sehari-hari

f. Membuat belajar secara inklusif

Fase-Fase Kegiatan

Relating Siswa dibimbing oleh guru untuk menghubungkan konsepmateri dalam pembelajaran dengan pengetahuan yang dimilikisiswa.

Experiencing Siswa melakukan penelitian (hands-on activity) dan gurumemberikan penjelasan untuk mengarahkan siswa menemukanpengetahuan baru

Applying Siswa menerapkan pengetahuan yang dipelajari dalamkehidupan sehari-hari.

Cooperating Siswa melakukan diskusi kelompok untuk memecahkanpermasalahan dan mengembangkan kemampuan berkolaborasidengan teman.

Transfering Siswa menunjukkan kemampuan terhadap pengetahuan yangdipelajarinya dan menerapkannya dalam situasi atau konteksbaru.

Page 31: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

13

Berdasarkan uraian diatas, langkah-langkah pembelajaran strategi REACT pada

penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Siswa dibagi menjadi beberapa kelompok.

2. Guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan terkait hubungan pengetahuan yang

telah dipelajari maupun pengalaman dalam kehidupan sehari-hari dengan

pengetahuan yang akan dipelajari.

3. Siswa mengerjakan LKK.

4. Beberapa kelompok diberi kesempatan untuk mempresentasikan hasil

diskusinya.

5. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan pengetahuan yang telah

dipelajari.

2. Pembelajaran Konvensional

Model pembelajaran konvensional adalah model pembelajaran yang paling umum

digunakan oleh guru dalam kegiatan pembelajaran. Menurut Sanjaya (2006: 22),

pembelajaran konvensional adalah pembelajaran yang biasa dilakukan oleh guru

di dalam kelas, kegiatan pembelajaran lebih sering diarahkan pada aliran infor-

masi dari guru ke siswa. Pembelajaran konvensional sering diidentikkan dengan

penjelasan materi (ceramah), tanya jawab, dan pemberian tugas. Metode ceramah

adalah suatu cara penyampaian informasi dengan lisan kepada sejumlah pen-

dengar di suatu ruangan (Suherman dkk, 2003: 201). Metode tanya jawab adalah

suatu pembelajaran yang disajikan melalui tanya jawab (Suherman dkk, 2003:

208). Sedangkan metode pemberian tugas adalah metode pembelajaran yang

mensyaratkan adanya pemberian tugas kepada siswa (Suherman dkk, 2003: 221).

Page 32: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

14

Berdasarkan uraian diatas, dalam penelitian ini pembelajaran konvensional yang

diterapkan adalah pembelajaran yang biasa dilakukan guru yaitu dengan

pemberian materi melalui ceramah, tanya jawab, kemudian pemberian tugas. Pada

pembelajaran ini, guru menjelaskan semua materi dan memberikan contoh-contoh

soal kemudian memberikan kesempatan untuk bertanya dan selanjutnya

memberikan latihan atau tugas.

3. Kemampuan Komunikasi Matematis

Komunikasi menurut Hardjana (Lestari, 2006: 5) berasal dari bahasa Latin yaitu

communio, yang dalam bahasa Inggris disebut dengan commnion, yang berarti

kebersamaan, persatuan, gabungan, pergaulan, atau hubungan. Dalam bentuk

kata kerja communicare yang berarti membagi sesuatu dengan seseorang, tukar

menukar, memberitahukan sesuatu kepada seseorang, bercakap-cakap bertukar

pikiran, berpartisipasi atau memberitahukan. Sedangkan Romberg dan Chair

(Rachmayani, 2014: 4) menyatakan bahwa:

Kemampuan komunikasi matematis adalah menghubungkan benda nyata,gambar, dan diagram ke dalam ide matematika; menjelaskan ide, situasidan relasi matematis secara lisan atau tulisan dengan benda nyata, gambar,grafik dan aljabar; menyatakan peristiwa sehari-hari dalam bahasa atausimbol matematika; mendengarkan, berdiskusi, dan menulis tentangmatema-tika; membaca dengan pemahaman suatu presentasi matematikatertulis, menyusun argumen, merumuskan definisi dan generalisasi;menjelaskan dan membuat pertanyaan tentang matematika yang telahdipelajari.

Dalam penelitian yang dilakukan oleh Son (2015:7) siswa dikatakan mempunyai

kemampuan komunikasi matematis yang baik apabila ia mampu

mengomunikasikan ide matematisnya kepada orang lain dengan jelas, tepat, dan

efektif, dengan menggunakan istilah matematis yang sesuai, baik secara lisan

maupun tertulis. Kemudian menurut Hamzah dan Nurdin (2012: 180),

Page 33: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

15

kemampuan komunikasi tidak hanya diwujudkan melalui penjelasan secara lisan,

tetapi dapat juga diekspresikan dalam bentuk tulisan maupun gambar..

Komunikasi matematis erat kaitannya dengan bahasa, karena dalam matematika

sebuah istilah dapat disederhanakan menjadi sebuah simbol. Artinya matematika

menyederhanakan bahasa menggunakan simbol. Komunikasi matematis juga

merupakan salah satu kompetensi yang diukur dalam pembelajaran matematika,

seperti yang dimuat Permendiknas nomor 22 tahun 2006 tentang standar

kompetensi lulusan dalam mata pelajaran matematika diantaranya:

mengomunikasikan gagasan atau konsep matematika dengan tabel, diagram,

gambar, dan grafik.

Terkait dengan komunikasi matematis, NCTM (Mahmudi, 2009) menyebutkan

bahwa standar kemampuan yang seharusnya miliki siswa adalah sebagai berikut:

a. Mengelola pemikiran matematika dan mengomunikasikan kepada siswa lain.

b. Mengungkapkan ide-ide matematika secara koheren dan jelas kepada siswa

lain dan guru.

c. Meningkatkan pengetahuan matematika siswa dengan cara menggabungkan

pemikiran dan strategi siswa satu dengan yang lainnya.

d. Menggunakan bahasa matematika secara tepat dalam berbagai ekspresi

matematika.

Selanjutnya, Cai, Lane, dan Jacobsin (Fachrurazi, 2011: 81) menyatakan bahwa

kemampuan komunikasi matematis siswa terbagi menjadi tiga kelompok, yaitu:

a. Menulis matematis (written texts). Siswa dituntut untuk dapat menuliskan

penjelasan secara matematis, masuk akal, jelas serta tersusun secara logis.

Page 34: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

16

b. Menggambar secara matematis (drawing). Pada kemampuan ini, siswa

dituntut untuk dapat melukiskan gambar, diagram, dan tabel secara lengkap

dan benar.

c. Ekspresi matematis (mathematical expression). siswa mampu untuk

memodelkan permasalahan matematis secara benar sehingga perhitungan

mendapatkan solusi secara lengkap dan benar.

Berdasarkan uraian tersebut dapat dikatakan bahwa kemampuan komunikasi

matematis adalah proses mengungkapkan ide-ide matematika yang dapat

disajikan dalam bentuk tabel, diagram, gambar atau simbol matematika lain

untuk memperjelas suatu konsep. Dalam hal ini, kemampuan komunikasi

matematis yang diteliti adalah kemampuan komunikasi tertulis yang meliputi

kemampuan menulis (written texts), menggambar (drawing), dan ekspresi

matematis (mathematical expression).

B. Kerangka Pikir

Penelitian tentang penerapan pembelajaran dengan strategi REACT untuk

meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa kelas VII SMP Negeri

9 Metro tahun pelajaran 2016-2017 terdiri dari satu variabel bebas dan satu

variabel terikat. Dalam penelitian ini, yang menjadi variabel bebas adalah

strategi REACT, sedangkan variabel terikatnya yaitu kemampuan komunikasi

matematis.

Strategi REACT mengintegrasikan masalah pada kehidupan sehari-hari atau

pengalaman belajar siswa dengan masalah pada matematika. Strategi REACT

memiliki lima fase yaitu: (1) Relating (mengaitkan), (2) Experiencing

Page 35: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

17

(mengalami), (3) Applying (menerap-kan), (4) Cooperating (bekerjasama), (5)

Transferring (menransfer).

Pada fase relating (mengaitkan), siswa dibimbing oleh guru untuk

menghubungkan konsep pengetahuan yang baru dengan konsep pengetahuan

yang telah dipelajari maupun pengalaman kehidupan nyata. Guru memberikan

pertanyaan-pertanyaan sehingga siswa dipacu untuk mengasah penjelasan secara

matematis, masuk akal, jelas serta tersusun secara logis dan sistematis (written

texts).

Pada fase experiencing (mengalami), siswa melakukan penemuan (hands-on

activity) dan guru memberikan penjelasan untuk mengarahkan siswa menemukan

pengetahuan baru. Pada tahap ini, siswa dapat berlatih menuangkan kejadian

matematika dalam kehidupan sehari-hari berupa tulisan (written texts) dan belajar

menyusun keteraturan maupun pola yang ditemukan dari suatu konsep dalam

bahasa matematika (mathematical expression)

Pada fase applying (menerapkan), siswa menerapkan pengetahuan yang dipelajari

dalam kehidupan sehari-hari untuk menyelesaikan persoalan di dalam LKK atau

lainnya. Dalam menyelesaikan persoalan tersebut, kemampuan siswa dalam

mengekspresikan keadaan soal ke dalam bentuk matematika (mathematical

expression ) dapat dikembangkan.

Selanjutnya adalah fase cooperating, pada fase ini siswa dibagi ke dalam

beberapa kelompok, kemudian dibagi LKK untuk dikerjakan sehingga siswa

dapat memecahkan permasalahan, mengembangkan kemampuan berkolaborasi

dengan teman serta belajar untuk mengasah kemampuan menulis (written texts),

menggambar (drawing), dan ekspresi matematis (mathematical expression).

Page 36: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

18

Yang terakhir adalah fase transferring, pada tahap ini siswa mampu

menunjukkan kemampuan terhadap pengetahuan yang dipelajarinya dan

menerapkannya dalam permasalahan yang lebih kompleks. Setelah

menyelesaikan LKK, beberapa kelompok mempresentasikan hasil diskusinya ke

depan kelas, kemudian kelompok lain memberikan tanggapan. Siswa diharapkan

mampu bertukar pikiran dan saling menanggapi ide siswa lainnya. Misalnya

siswa mampu menjawab persoalan dengan sistematis dan benar (written texts),

siswa mampu membuat model matematika dari persoalan kehidupan nyata

(mathematical expression), dan siswa mampu membuat gambar atau tabel

dengan benar terkait permasalahan yang dihadapi (drawing).

Berdasarkan uraian di atas, strategi REACT yang diterapkan dalam pembelajaran

matematika diharapkan mampu menjadikan siswa lebih aktif dalam berar-

gumentasi secara matematis dan mampu menyelesaikan masalah yang diberikan.

Dengan demikian, akan memungkinkan peningkatan kemampuan komunikasi

matematis siswa yang mengikuti strategi REACT lebih tinggi daripada kemam-

puan komunikasi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional.

C. Anggapan Dasar

Penelitian ini mempunyai anggapan dasar sebagai berikut:

1. Semua siswa kelas VII semester ganjil SMP Negeri 9 Metro tahun pelajaran

2016/2017 memperoleh materi yang sama dan sesuai dengan Kurikulum

Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP).

2. Faktor lain yang mempengaruhi kemampuan komunikasi matematis siswa

selain pembelajaran dengan strategi REACT dikontrol secukupnya sehingga

memberikan pengaruh yang sangat kecil.

Page 37: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

19

D. Hipotesis Penelitian

1. Hipotesis Umum

Penerapan pembelajaran dengan strategi REACT dapat meningkatkan

kemampuan komunikasi matematis siswa.

2. Hipotesis Khusus

Peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti

pembelajaran dengan strategi REACT lebih tinggi daripada peningkatan

kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran

konvensional.

Page 38: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

20

III. METODE PENELITIAN

A. Populasi dan Sampel Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 9 Metro yang terletak di Jl. Piagam

Jakarta No.1 Mulyosari 16 Polos, Kecamatan Metro Barat, Kota Metro. Populasi

dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII semester ganjil tahun pelajaran

2016/2017 yang terdistribusi dalam tujuh kelas dan diajar oleh 3 orang guru.

Siswa kelas VII-1 dan VII-2 diajar oleh guru pertama, siswa kelas VII-3 dan VII-4

diajar oleh guru kedua, sedangkan siswa kelas VII-5, VII-6, dan VII-7 diajar oleh

guru ketiga. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik

Purposive Random Sampling yaitu memilih secara acak dua kelas yang diajar oleh

guru yang sama dan berdasarkan rata-rata nilai Ulangan Harian ketiga yang setara.

Rata-rata nilai Ulangan Harian ketiga dapat dilihat pada Tabel 3.1.

Tabel 3.1 Rata-rata Nilai Ulangan Tengah Semester

Kelas Nilai Rata-rataVII – 1 68,51VII – 2 69,03VII – 3 70,00VII – 4 56,75VII – 5 65,08VII – 6 55,33VII – 7 62,17

Berdasarkan teknik pemilihan sampel, terpilihlah kelas VII-1 dengan jumlah 30

siswa sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-2 dengan jumlah 30 siswa sebagai

kelas kontrol.

Page 39: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

21

B. Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pretest-posttest

control group design. Dasar pertimbangan untuk memilih desain ini adalah

karena penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan peningkatan

kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran

matematika dengan strategi REACT dengan siswa yang mengikuti pembelajaran

secara konvensional. Menurut Fraenkel dan Wallen (dalam Dewi, 2016: 26)

desain pelaksanaan penelitian pretest-posttest control group design dapat

digambarkan sebagai berikut:

Tabel 3.2 Desain Penelitian Pretest-Posttest Control Group Design

KelompokPerlakuan

Pretest Pembelajaran PosttestEksperimen Y1 REACT Y2

Kontrol Y1 Konvensional Y2

Keterangan:

Y1 : dilaksanakan pretest instrumen tes kemampuan komunikasi matematispada kelas eksperimen dan kelas kontrol

Y2 : dilaksanakan posttest instrumen tes kemampuan komunikasi matematispada kelas eksperimen dan kelas kontrol

C. Prosedur Penelitian

Prosedur yang dilakukan pada penelitian ini adalah sebagi berikut:

1. Tahap Persiapan Penelitian

a. Melakukan observasi untuk mengetahui kurikulum sekolah, jumlah kelas,

jumlah siswa, karakteristik siswa, serta cara guru mengajar.

b. Menentukan sampel penelitian.

Page 40: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

22

c. Menetapkan materi yang digunakan dalam penelitian.

d. Menyusun perangkat pembelajaran dan instrumen tes untuk penelitian.

e. Melakukan uji coba instrumen penelitian.

f. Melakukan analisis hasil uji coba instrument.

2. Tahap Pelaksanaan Penelitian

a. Memberikan pretest terhadap kelas eksperimen dan kelas kontrol.

b. Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan strategi REACT terhadap

kelas eksperimen dan pembelajaran konvensional terhadap kelas kontrol.

c. Memberikan posttest terhadap kelas eksperimen dan kelas kontrol.

3. Tahap Pengolahan Data dan Pembuatan Laporan

a. Mengumpulkan data penelitian.

b. Mengolah dan menganalisis data hasil penelitian.

c. Membuat laporan.

D. Data Penelitian

Data dalam penelitian ini adalah data kuantitatif berupa skor peningkatan

kemampuan komunikasi matematis. Data diperoleh dari tes komunikasi matema-

tis yang dilakukan sebelum dan sesudah pembelajaran dengan strategi REACT

dan konvensional dilaksanakan.

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik tes.

Tes dilakukan pada sebelum dan sesudah pembelajaran dengan strategi REACT

dan siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional dilaksanakan.

Page 41: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

23

F. Instrumen Penelitian

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen tes kemampuan

komunikasi matematis yang terdiri dari instrumen pretest dan instrumen posttest.

Tes yang digunakan adalah tes tertulis berbentuk uraian yang terdiri dari lima soal.

Materi yang diujikan adalah perbandingan. Adapun pemberian skor untuk tes

kemampuan komunikasi matematis berpedoman pada Holistic Scoring Rubrics

yang dikemukakan oleh Cai, Lane, dan Jakabcsin (Hutagaol, 2007: 29) yaitu:

Tabel 3.3 Kriteria Skor Kemampuan Komunikasi Matematis

SkorMenulis

(Written Text)Menggambar

(Drawing)

Ekspresi Matematis(Mathematical

Expression)0 Tidak ada jawaban, kalaupun ada menunjukkan tidak memahami konsep

sehingga informasi yang diberikan tidak berarti apa-apa1 Hanya sedikit dari

penjelasan yangbenar

Gambar, diagram,Atau tabel yangdibuat hanya sedikityang benar

Hanya sedikit dari modelmatematika yang benar

2 Penjelasan secaramatematis masuk akal,tetapi hanya sebagianyang lengkap danbenar

Membuat gambar,diagram, atau tabelnamun kuranglengkap dan benar

Membuat model matema-tika dengan benar, mela-kukan perhitungan, namunada sedikit kesalahan atausalah dalam mendapatkansolusi

3 Penjelasan secarasistematis, masuk akal,dan benar meskipuntidak tersusun secaralogis dan sedikitkesalahan

Membuat gambar,diagram, atau tabeldengan lengkapdan benar

Membuat model matema-tika dengan benar, mela-kukan perhitungan danmendapatkan solusisecara lengkap dan benar

4 Penjelasan secarasistematis, masuk akal,benar, dan tersusunsecara lengkap

Skor maksimal: 4 Skor maksimal: 3 Skor maksimal: 3

Page 42: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

24

Untuk mendapatkan data yang akurat, instrumen tes yang digunakan dalam

penelitian ini harus memenuhi kriteria instrumen tes yang baik. Instrumen tes

yang baik harus memenuhi kriteria valid, reliabel dengan kriteria tinggi atau

sangat tinggi, daya pembeda dengan kriteria cukup, baik, atau sangat baik, serta

tingkat kesukaran dengan kriteria mudah, sedang atau sukar.

a. Validitas

Validitas yang digunakan pada penelitian ini adalah validitas isi. Validitas isi

melihat apakah isi tes mewakili seluruh materi ajar, indikator kemampuan

komunikasi matematis siswa yang diukur, serta kesesuaian bahasa tes dengan

kemampuan bahasa yang dimiliki siswa sehingga dapat mengukur kemampuan

komunikasi matematis siswa. Validitas isi dari instrumen tes kemampuan

komunikasi matematis diketahui dengan membandingkan isi yang terkandung

dalam tes kemampuan komunikasi matematis dengan indikator pembelajaran yang

telah ditentukan.

Dalam penelitian ini, pengujian validitas dilakukan oleh guru matematika kelas

VII-1 dan kelas VII-2 SMP Negeri 9 Metro dengan asumsi bahwa guru tersebut

paham dengan kurikulum Matematika SMP. Penilaian terhadap isi intrumen

dengan indikator kemampuan komunikasi matematis siswa yang diukur serta

kesesuaian bahasa tes dengan kemampuan bahasa yang dimiliki siswa dilakukan

dengan menggunakan daftar check list (√) oleh guru kelas. Hasil penilaian

menunjukkan bahwa instrumen tes telah memenuhi validitas isi. Hasil validitas

isi selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran B.7 halaman 170.

Page 43: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

25

b. Reliabilitas

Suatu instrumen dikatakan reliabel jika instrumen tersebut digunakan beberapa

kali untuk mengukur objek yang sama maka akan menghasilkan data yang ajeg

atau tetap. Rumus yang digunakan untuk mencari koefisien reliabilitas dalam

penelitian ini adalah rumus Alpha (Arikunto, 2011: 109), yaitu:

11 = − 1 1 − ∑ 22Keterangan:

r11 : koefisien reliabilitas.n : banyak butir soal∑ 2 : jumlah varians skor tiap butir soal2 : varians skor total.

Dalam penelitian ini, koefisien reliabilitas diinterpretasikan berdasarkan pendapat

Arikunto (2011: 75) yang disajikan dalam Tabel 3.3.

Tabel 3.4 Kriteria Reliabilitas

Koefisien relibilitas (r11) Kriteria0,000 < r11 ≤ 0,200 Sangat rendah0,200 < r11 ≤ 0,400 Rendah0,400< r11 ≤ 0,600 Sedang0,600 < r11 ≤ 0,800 Tinggi0,800 < r11 ≤ 1,000 Sangat tinggi

Dari hasil perhitungan hasil uji coba tes, diperoleh bahwa koefisien reliabilitas

instrumen pretest adalah 0,865 sedangkan koefisien reliabilitas instrumen posttest

adalah 0,860. Koefisien reliabilitas instrumen pretest dan posttest tersebut

menunjukkan bahwa instrumen tes memiliki reliabilitas yang sangat tinggi. Hasil

perhitungan selengkapnya mengenai reliabilitas instrumen tes dapat dilihat pada

Lampiran C.1 halaman 175.

Page 44: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

26

c. Daya Pembeda

Arikunto (2011: 213) menyatakan bahwa daya pembeda suatu soal adalah

kemampuan suatu soal untuk membedakan antara siswa yang berkemampuan

tinggi dengan siswa yang berkemampuan rendah. Untuk menentukan daya

pembeda butir soal terlebih dahulu diurutkan dari nilai tertinggi sampai ke nilai

terendah. Pada penelitian ini, instrumen tes diujicobakan kepada siswa dengan

jumlah > 30, sehingga merujuk pada pendapat Suherman (2003: 162) bahwa

penghitungan daya pembeda mengambil nilai dari sampel 27% siswa yang

memperoleh nilai tertinggi (kelompok atas) dan nilai dari sampel 27% siswa yang

memperoleh nilai terendah (kelompok bawah). Rumus untuk menghitung daya

pembeda butir soal menurut Arikunto (2011: 213) yaitu:

DP = −Keterangan:

DP : Daya pembeda.: Rata-rata skor tiap butir soal dari kelompok atas: Rata-rata skor tiap butir soal dari kelompok bawah

Interpretasi daya pembeda menurut Sudijono (2011: 389) terdapat pada Tabel 3.4.

Tabel 3.5 Interpretasi Daya Pembeda

Koefisien Daya Pembeda (DP) InterpretasiNegatif ≤ DP ≤ 0,00 Sangat Buruk

0,10 ≤ DP ≤ 0,19 Buruk

0,20 ≤ DP ≤ 0,29 Cukup Baik

0,30 ≤ DP ≤ 0,49 Baik

DP ≥ 0,50 Sangat Baik

Dari hasil perhitungan uji coba tes, diperoleh daya pembeda butir soal pretest dan

posttest seperti pada Tabel 3.5.

Page 45: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

27

Tabel 3.6 Rekapitulasi Daya Pembeda Uji Coba Tes

Soal Pretest Soal PosttestNomorSoal

DayaPembeda Kesimpulan

NomorSoal

DayaPembeda Kesimpulan

1 0,67 (Sangatbaik)

Dipakai 1 0,58 (Sangatbaik)

Dipakai

2 0,42 (Baik) Dipakai 2 0,47 (Baik) Dipakai3

0,38 (Baik)Dipakai 3 0,52 (Sangat

baik)Dipakai

4 0,58 (Sangatbaik)

Dipakai 4a 0,53 (Sangatbaik)

Dipakai

5a 0,50 (Sangatbaik)

Dipakai 4b 0,52 (Sangatbaik)

Dipakai

5b 0,64 (Sangatbaik)

Dipakai 5a 0,67 (Sangatbaik)

Dipakai

5c 0,78 (Sangatbaik)

Dipakai 5b 0,67 (Sangatbaik)

Dipakai

Pada hasil uji coba instrumen pretest maupun posttest, diperoleh bahwa koefisien

daya pembeda butir soal adalah 0,38 sampai dengan 0,78. Hal ini

mengindikasikan bahwa instrumen tes yang diujikan memiliki daya pembeda

yang baik atau sangat baik. Hasil perhitungan selengkapnya mengenai daya

pembeda butir soal dapat dilihat pada Lampiran C.2 halaman 180.

d. Tingkat Kesukaran

Indeks tingkat kesukaran suatu soal dicari dengan menggunakan rumus menurut

Sudijono (2011: 372) yaitu:

=Keterangan:

TK : Indeks tingkat kesukaran butir soal: Jumlah skor yang diperoleh siswa pada suatu butir soal yang diperoleh: Jumlah skor maksimum yang dapat diperoleh siswa pada suatu butir soal

Page 46: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

28

Klasifikasi tingkat kesukaran menurut Sudijono (2011: 372) disajikan dalam

Tabel 3.6 berikut.

Tabel 3.7 Klasifikasi Tingkat Kesukaran

Tingkat Kesukaran KlasifikasiTK = 0,00 Sangat sukar

0,00 < TK ≤ 0,30 Sukar0,30 < TK ≤ 0,70 Sedang0,70 < TK ≤ 1,00 Mudah

TK = 1,00 Sangat mudah

Dari hasil perhitungan hasil uji coba tes, diperoleh tingkat kesukaran butir soal

yang disajikan pada tabel 3.7 berikut. Hasil perhitungan selengkapnya mengenai

tingkat kesukaran dapat dilihat pada Lampiran C.3 halaman 185.

Tabel 3.8 Rekapitulasi Tingkat Kesukaran Uji Coba Tes

Soal Pretest Soal PosttestNomor

SoalTingkat

Kesukaran KesimpulanNomor

SoalTingkat

Kesukaran Kesimpulan

1 0,71 (Mudah) Dipakai 1 0,74 (Mudah) Dipakai

2 0,48 (Sedang) Dipakai 2 0,51 (Sedang) Dipakai

3 0,29 (Sukar) Dipakai 3 0,30 (Sukar) Dipakai

4 0,57 (Sedang) Dipakai 4a 0,57 (Sedang) Dipakai

5a 0,43 (Sedang) Dipakai 4b 0,53 (Sedang) Dipakai

5b 0,43 (Sedang) Dipakai 5a 0,38 (Sedang) Dipakai

5c 0,28 (Sukar) Dipakai 5b 0,29 (Sukar) Dipakai

Pada hasil uji coba, diketahui bahwa tingkat kesukaran instrumen pretest maupun

posttest adala tes kemampuan komunikasi matematis mudah, sedang, dan sukar

sehingga instrumen tes kemampuan komunikasi matematis pretest maupun

posttest dapat digunakan untuk mengukur kemampuan komunikasi matematis.

Page 47: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

29

G. Teknik Analisis Data

Dari tes kemampuan komunikasi matematis siswa diperoleh nilai pretest dan nilai

posttest. Data yang diperoleh kemudian dianalisis untuk mengetahui besarnya

peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti

pembelajaran dengan strategi REACT dan siswa yang mengikuti pembelajaran

konvensional. Menurut Hake (Izzati, 2010: 69), besarnya peningkatan dapat

dihitung dengan rumus gain ternormalisasi (normalized gain) yang dirumuskan

sebagai berikut.

Gain ternormalisasi = −−Pengolahan dan analisis data kemampuan komunikasi matematis dilakukan

dengan menggunakan uji statistik terhadap peningkatan kemampuan komunikasi

matematis siswa (skor gain) dari kelas eksperimen dan kelas kontrol dengan

bantuan software SPPS Statistics 17.0. Sebelum dilakukan uji statistik terlebih

dahulu dilakukan uji prasyarat terhadap data dari kelas eksperimen dan kelas

kontrol, yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Hal ini dilakukan untuk

mengetahui data berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak dan

memiliki varians yang homogen atau tidak.

a. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah kedua kelompok data gain

berasal dari populasi yang berdistribusi normal atau tidak. Uji normalitas pada

penelitian ini dilakukan dengan uji Kolmogorov Smirnov dengan hipotesis:

H0: data gain berasal dari populasi yang berdistribusi normal.

H1: data gain berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal.

Page 48: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

30

Dalam penelitian ini, uji normalitas diolah dengan bantuan software SPSS

Statistics 17.0 for Windows dengan taraf nyata α = 0,05. Kriteria pengambilan

keputusan adalah apabila nilai sig. > 0,05, maka terima H0 yang berarti bahwa

data berasal dari populasi yang distribusi normal. Hasil uji normalitas data

penelitian disajikan dalam Tabel 3.8. Data selengkapnya terkait uji normalitas

terdapat pada Lampiran C.6 halaman 194.

Tabel 3.9 Hasil Uji Normalitas Data Penelitian

Sumber Data KelompokPenelitian

N K-S (Z) Sig. H0

Skor gain kemampuankomunikasi matematis

Eksperimen 30 0,133 0,186 DiterimaKontrol 30 0,079 0,200 Diterima

Keterangan:

N : banyak sampelK-S (Z) : Kolmogorov Smirnov ZSig. : nilai signifikansi

Berdasarkan hasil uji normalitas, diketahui bahwa nilai sig. skor gain kemampuan

komunikasi matematis kelompok eksperimen adalah 0,186 > 0,05, maka H0

diterima pada taraf nyata 0,05. Hal ini berarti bahwa data gain kelompok

eksperimen berasal dari populasi yang berdistribusi normal. Sedangkan nilai sig.

skor gain kemampuan komunikasi matematis kelompok kontrol adalah 0,200 >

0,05, maka H0 diterima pada taraf nyata 0,05. Hal ini berarti bahwa data gain

kelompok kontrol berasal dari populasi yang berdistribusi normal.

b. Uji Homogenitas

Menurut Sugiyono (2011: 276), uji homogenitas bertujuan melihat kedua

kelompok data yang diteliti memiliki varians yang homogen atau tidak. Uji

Page 49: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

31

homogenitas dalam penelitian ini menggunakan uji Levene dengan hipotesis:

H0: = (kedua kelompok data bervarians homogen)

H1: ≠ (kedua kelompok data bervarians tidak homogen)

Dalam penelitian ini, uji Levene dilakukan dengan bantuan software SPSS

Statistics 17.0. dengan taraf nyata α = 0,05. Kriteria uji yang dipakai adalah terima

H0 jika sig. > 0,05. Hasil uji homogenitas data penelitian disajikan dalam Tabel

3.9. Sedangkan data selengkapnya terkait uji homogenitas terdapat pada Lampiran

C.6 halaman 194.

Tabel 3.9 Hasil Uji Homogenitas Data Penelitian

Sumber DataKelompokPenelitian N

StatistikLevene Sig. H0

Skor gain kemampuankomunikasi matematis

Eksperimen30 1,140 0,290 Diterima

Konntrol

Keterangan:

N : banyak sampelStatistik Levene : nilai statistik LeveneSig. : nilai signifikansi

Berdasarkan hasil uji data skor gain komunikasi matematis kelompok eksperimen

dan kontrol diperoleh nilai sig. 0,290 > 0,05, maka H0 diterima pada taraf nyata

0,05. Hal ini berarti bahwa kedua kelompok data bervarians homogen.

c. Uji Hipotesis

Berdasarkan hasil analisis data, populasi data berdistribusi normal dan memiliki

varians yang homogen maka digunakan uji kesamaan dua rata-rata (uji-t) pada

Page 50: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

32

data gain. Hipotesis uji data skor gain kemampuan komunikasi matematis siswa

yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

H0: = , artinya tidak terdapat perbedaan rata-rata skor peningkatan

kemampuan komunikasi matematis siswa yang mengikuti

pembelajaran dengan strategi REACT dengan rata-rata skor

peningkatan kemampuan komunikasi matematis siswa yang

mengikuti pembelajaran konvensional.

H1: 1 > 2,artinya rata-rata skor peningkatan kemampuan komunikasi matematis

siswa yang mengikuti pembelajaran dengan strategi REACT lebih

tinggi daripada rata-rata skor peningkatan kemampuan komunikasi

matematis siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional.

Dalam penelitian ini, uji kesamaan dua rata-rata (uji-t) pada data gain

menggunakan bantuan software SPSS Statistics 17.0 dengan kriteria uji adalah

jika nilai thitung < t1- maka terima H0 dan tolak H0 jika t mempunyai harga lain.

Derajat kebebasan untuk daftar distribusi t ialah (n1 + n2 -2) dengan peluang (1-α)

(Sudjana, 2005: 243).

Page 51: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

44

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, peningkatan kemampuan

komunikasi matematis siswa yang mengikuti pembelajaran dengan strategi

REACT lebih tinggi daripada peningkatan kemampuan komunikasi matematis

siswa yang mengikuti pembelajaran konvensional. Hal ini berarti bahwa

pembelajaran dengan strategi REACT dapat meningkatkan kemampuan

komunikasi matematis siswa kelas VII SMP Negeri 9 Metro.

B. Saran

Berdasarkan hasil penelitian ini, saran yang dapat penulis kemukakan yaitu:

1. Kepada guru, dalam upaya meningkatkan kemampuan komunikasi matematis,

disarankan untuk menggunakan pembelajaran di kelas dengan strategi

REACT.

2. Dalam menerapkan pembelajaran dengan strategi REACT, perlu ditunjuk

salah satu siswa sebagai ketua kelompok untuk memandu pelaksanaan diskusi

dalam kelompoknya, siswa yang ditunjuk sebagai kelompok adalah siswa

yang kurang aktif dalam diskusi. Hal ini dilakukan supaya siswa yang kurang

aktif menjadi aktif sedangkan siswa yang sudah aktif dapat membantu diskusi

berjalan secara maksimal.

Page 52: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

45

3. Kepada peneliti lain yang akan melakukan penelitian mengenai pembelajaran

dengan strategi REACT disarankan untuk memperhatikan efisiensi waktu agar

proses pembelajaran dapat berjalan secara maksimal.

Page 53: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

46

DAFTAR PUSTAKA

Arifin, A.T. 2014. Keefektifan Strategi Pembelajaran REACT Pada KemampuanSiswa Kelas VII Aspek Komunikasi Matematis. Jurnal Kreano JurusanMatematika FMIPA UNNES. (Online), Volume 5, No. 1,(http://journal.unnes.ac.id/).

Arikunto, Suharsimi. 2011 Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: BumiAksara.

Crawford, L.M. 2001. Teaching Contextually: Research, Rationale, andTechniques for Improving Student Motivation and Achievement inMathematics and science. Texas: CCI Publishing, INC.

Dewi, A. 2016. Penerapan Model Problem Based Learning untuk MeningkatkanKemampuan Komunikasi dan Disposisi Matematis Siswa. Skripsi [Online].Tersedia: http://digilib.unila.ac.id/

Eveline Siregar, Hartini Nara. 2010. Teori Belajar dan Pembelajaran. Bogor:Ghalia Indonesia.

Fachrurazi. 2011. Penerapan Pembelajaran Berbasis Masalah untukMeningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Komunikasi MatematisSiswa Sekolah Dasar. Thesis [Online].Tersedia: http://repository.upi.edu/

Hamzah B. Uno & Nurdin Mohamad. 2012. Belajar Dengan PendekatanPAIKEM. Jakarta: Bumi Aksara

Herlina, S. 2012. Efektivitas Strategi React Dalam Upaya PeningkatanKemampuan Komunikasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama.Jurnal Pengajaran Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam. (Online),Volume 17, No.1, (http://journal.fpmipa.upi.edu/)

Hutagaol, K. 2007. Pembelajaran Matematika Kontekstual untuk MeningkatkanKemampuan Representasi Matematis Siswa Sekolah Menengah Pertama.Thesis [Online]. Tersedia: http://repository.upi.edu/

Izzati, N. 2010. Efektivitas Model Problem Based Learning untuk Meningkatkan

Page 54: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

47

Kemampuan Berpikir Kreatif dan Kemampuan Pemecahan MasalahMatematika. Skripsi [Online]. Tersedia: http://repository.upi.edu/

Kemendikbud. Daftar Standar Pendidikan yang telah menjadi Permendiknas[Online]. Tersedia: http://sdm.data.kemdikbud.go.id/SNP/snp.php

Lestari. 2006. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning dalamMeningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa. Skripsi[Online]. Tersedia: http://repository.upi.edu/

Mahmudi, A. 2009. Komunikasi dalam Pembelajaran Matematika. Jurnal[Online]. Tersedia: MIPMIPA UNHALU

Marthen, T. 2014. Pembelajaran Melalui Pendekatan REACT MeningkatkanKemampuan Matematis Siswa SMP. Portal Jurnal Universitas PendidikanIndonesia. (Online), Volume 10 No. 2, (http://jurnal.upi.edu/)

Mullis, I.V.S., Martin, M.O., Foy, P., & Arora, A. 2012. TIMSS & PIRLSInternational Chestnut Hill, MA: TIMSS & PIRLS International StudyCenter, Boston College.

Mustikawati,M. 2013. Penerapan Pembelajarn Matematika dengan StrategiREACT dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis SiswaSMP. Skripsi [Online]. Tersedia: http://repository.upi.edu/

Nurlaelah, Elah. 2009. Pengembangan Bahan Ajar Struktur Aljabar yangBerbasis Program Komputer dan Tugas Resitasi untuk MeningkatkanKreativitas dan Daya Matematik Mahasiswa. Jurnal Pengajaran [Online].Tersedia:(http://journal.fpmipa.upi.edu/index.php/jpmipa/article/view/297/208)

OECD. 2013. PISA Assessment and Analytical Framework: Mathematics,Reading, Science, Problem Solving and Financial Literacy, OECD[Online]. Tersedia: (http://dx.doi.org/10.1787/9789264190511-en)

. 2015. PISA Assessment and Analytical Framework: Mathematics,Reading, Science, Problem Solving and Financial Literacy, OECD[Online]. Tersedia: (https://www.oecd.org/pisa/pisa-2015-resultsinfocus.pdf)

Rachmayani, D. 2014. Penerapan Pembelajaran Reciprocal Teaching untukMeningkatkan Kemampuan Komunikasi Matematis dan KemandirianBelajar Matematika Siswa. Jurnal Pendidikan UNSIKA. (Online), Volume2, No.1, (http://journal.unsika.ac.id/).

Rahmawati. 2016. Hasil TIMSS 2015. Online. Tersedia:(http://puspendik.kemdikbud.go.id/seminar/upload/RahmawatiSeminar%20Hasil%20TIMSS%202015.pdf)

Page 55: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

48

Rosalin, Elin. 2008. Guru dalam Meningkatkan Daya Pikir Siswa. Jurnal [Online].Tersedia: (http://journal.uny.ac.id/index.php/jmp/article/view/3713)

Sanjaya, W. 2006. Strategi Pembelajaran. Jakarta: Kencana Prenada MediaGroup.

Setiawan, dkk. 2014. Soal Matematika dalam Pisa Kaitannya dengan LiterasiMatematika dan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi. Prosiding[Online]. Tersedia:http://https://www.google.co.id/url?sa=t&rct=j&q=&esrc=s&source=web&cd=1&cad=rja&uact=8&ved=0ahUKEwjW4tSq5sDSAhWBGJQKHbb_A7sQFggeMAA&url=http%3A%2F%2Fjurnal.unej.ac.id%2Findex.php%2Fpsmp%2Farticle%2Fdownload%2F955%2F758&usg=AFQjCNHKFawRIJWs9R0welZj9CicmFqKlQ&bvm=bv.148747831,d.dGo

Son, L.A. 2015. Pentingnya Kemampuan Komunikasi Matematika bagiMahasiswa Calon Guru Matematika. Gema Wiralodra. (Online), Volume 7No. 1, (http://ejournal.unwir.ac.id/).

Sudjana. 2005. Metoda Statistik. Bandung: Tarsito

Sudijono, A. 2011. Pengantar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Raja GrafindoPersada.

Suhaedi, Didi. 2012. Peningkatan Kemampuan Komunikasi Matematis Siswa SmpMelalui Pendekatan Pendidikan Matematika Realistik. Prosiding [Online]Tersedia: (http://eprints.uny.ac.id/7541/1/P%20-%2020.pdf)

Suherman, Erman dkk, 2003. Strategi Pembelajaran Matematika Kontemporer.Bandung: Universitas Pendidikan Indonesia.

Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:Alfabeta.

TIMSS. 2011. International Result in Mathematics. Boston : Lynch School ofEducation [Online]. Tersedia: http://timss.bc.edu/timss2011/international-results-mathematics.html

Wahyuni, W. 2016. Penerapan Metode Latihan untuk Meningkatkan HasilBelajar Siswa pada Materi Limit Fungsi di Kelas XI IPA SMA AlkhairatKalukubula. Jurnal [Online]. Tersedia:(http://jurnal.untad.ac.id/jurnal/index.php/JEPMT/article/view/7189)

Yuliati, Lia. 2008. Model-Model Pembelajaran Fisika Teori dan Praktek.Malang: Universitas Negeri Malang.

Zakiyah, Fathimatuz. 2013. Identifikasi Kemampuan Relating, Experiencing,

Page 56: PENERAPAN STRATEGI REACT UNTUK …digilib.unila.ac.id/26383/3/SKRIPSI TANPA BAB PEMBAHASAN.pdf · (S tudi pada Siswa Kelas VII Semester Ganjil SMP Negeri 9 Metro Tahun ... 2014-2015,

49

Applying, Cooperating dan Transferring Siswa dalam ProsesPembelajaran Matematika dengan Strategi React. Skripsi [Online].Tersedia: (http://digilib.uinsby.ac.id/10392/5/bab%202.pdf)