pendahuluan dexmedetomidine

2
BAB 1 PENDAHULUAN Pada pasien dengan penyakit kritis, pemberian sedasi yang tepat sama pentingnya dengan pemberian obat-obatan lain yang digunakan untuk penanganan pasien. Beberapa penelitian yang telah dipublikasikan menunjukkan bahwa pemberian sedasi yang tidak tepat dapat memperburuk keadaan klinis pasien. Pemberian sedasi ditujukan untuk menurunkan stress respone, dan meningkatkan toleransi pada pasien yang menggunakan bantuan ventilator. Obat sedasi yang ideal adalah obat yang memiliki onset yang cepat, memiliki efek sedasi yang poten, pemulihan yang cepat, dan mudah untuk digunakan, resiko akumulasi yang kecil, efek samping yang minimal, interaksi dengan sedikit obat lain, dan tidak mahal. Midazolam dan propofol merupakan obat-obat sedasi yang biasa dan sering digunakan sebagai obat sedasi untuk pasien dengan penyakit berat, tetapi obat-obatan ini memiliki efek samping yang dapat meningkatkan resiko kebutuhan pemakaian ventilator semakin panjang dan meningkatkan biaya kesehatan. Midazolam memiliki onset yang cepat dan durasi yang pendek. Efek oversedasi yang mungkin timbul, akumulasi dari obat-obatan yang diberikan secara parenteral, dan waktu pulih yang tidak pasti membuat midazolam menjadi tidak ideal. Propofol dapat dibandingkan dengan midazolam dalam onset dan durasi, tetapi propofol juga memiliki efek samping yang tidak diinginkan. Propofol diketahui meningkatkan

Upload: franz-josef-tarigan

Post on 21-Feb-2016

8 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

dexmedetomidine

TRANSCRIPT

Page 1: pendahuluan dexmedetomidine

BAB 1

PENDAHULUAN

Pada pasien dengan penyakit kritis, pemberian sedasi yang tepat sama pentingnya dengan

pemberian obat-obatan lain yang digunakan untuk penanganan pasien. Beberapa penelitian yang

telah dipublikasikan menunjukkan bahwa pemberian sedasi yang tidak tepat dapat memperburuk

keadaan klinis pasien. Pemberian sedasi ditujukan untuk menurunkan stress respone, dan

meningkatkan toleransi pada pasien yang menggunakan bantuan ventilator. Obat sedasi yang

ideal adalah obat yang memiliki onset yang cepat, memiliki efek sedasi yang poten, pemulihan

yang cepat, dan mudah untuk digunakan, resiko akumulasi yang kecil, efek samping yang

minimal, interaksi dengan sedikit obat lain, dan tidak mahal.

Midazolam dan propofol merupakan obat-obat sedasi yang biasa dan sering digunakan

sebagai obat sedasi untuk pasien dengan penyakit berat, tetapi obat-obatan ini memiliki efek

samping yang dapat meningkatkan resiko kebutuhan pemakaian ventilator semakin panjang dan

meningkatkan biaya kesehatan. Midazolam memiliki onset yang cepat dan durasi yang pendek.

Efek oversedasi yang mungkin timbul, akumulasi dari obat-obatan yang diberikan secara

parenteral, dan waktu pulih yang tidak pasti membuat midazolam menjadi tidak ideal. Propofol

dapat dibandingkan dengan midazolam dalam onset dan durasi, tetapi propofol juga memiliki

efek samping yang tidak diinginkan. Propofol diketahui meningkatkan enzim di pancreas,

walaupun hubungannya dengan peningkatan kejadian pankreatitis masih belum dapat dibuktikan.

Dexmedetomidine diperkenalkan sebagai obat untuk sedasi yang memiliki karakteristik ideal

untuk sedasi dan memiliki berbagai keunggulan bila dibandingkan dengan obat-obatan sedasi

yang lain.