penatalaksanaan fisioterapi pada kasus pneumonia di …eprints.ums.ac.id/45882/2/halaman...
TRANSCRIPT
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS
PNEUMONIA DI BBKPM SURAKARTA
KARYA TULIS ILMIAH
Diajukan Guna Menyelesaikan Tugas Dan
Memenuhi Syarat- Syarat Untuk Menyelesaikan
Program Studi Diploma III Fisioterapi
Oleh:
Siti Mahfudzoh
J100130072
PROGRAM STUDI FISIOTERAPI DIPLOMA III
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016
iii
iv
v
vi
MOTTO
Orang-orang yang sukaberkata jujur mendapatkan tiga hal,
kepercayaan, cinta, dan rasa hormat. (Khalifah Ali bin
AbiThalib)
“Faidza ‘Azzamta fatawakkal ‘ala Alloh “
Apabila kamu mempunyai tekad yang bulat maka
serahkanlah kepada Alloh( al-imron: 159)
Bila kamu tidak tahan lelahnya belajar maka kamu akan
menanggung perihnya kebodohan( imam asy-syafi’i)
Segala persoalan dalam hidup ini sesungguhanya tidak
untuk menguji kekuatan dirimu, melainkan menguji
seberapa besar “kesungguhanmu” dalam meminta
pertolongan Alloh.( ibnul Qoyyim al jauzi)
vii
HALAMAN PERSEMBAHAN
Karya Tulis Ini Penulis Persembahkan untuk :
Agamaku
Ibu dan Bapak al mahbubaani
Kakak dan keluarga besarku
Sahabat surgaku
Sahabat-sahabatku
Teman praktek klinikku
Teman seperjuangan
Almamater Universitas
Muhammadyah Surakarta
Adik-adik tingkat seperjuangan
Nusa dan Bangsa Indonesia
viii
KATA PENGANTAR
Hamdan liLlah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT karena atas berkat
limpahan rahmatdan karunia-Nya penyusunan Karya Tulis Ilmiah yang berjudul
“Penatalaksanaan Fisioterapi Pada Kasus Pneumonia di BBKPM Surakarta” dapat
selesai tepat pada waktunya.
Karya Tulis Ilmiah ini disusun guna memenuhi sebagian persyaratan
menyelesaikan Program Studi DIII Fisioterapi Universitas Muhammadyah
Surakarta tahun 2016.
Penyusunan Karya Tulis Ilmiah tersebut dapat terselesaikan berkat adanya
bantuan, bimbingan dan kerjasama dari berbagai pihak. Untuk itu pada
kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Bambang Setiadji selaku Rektor Universitas Muhammadyah
Surakarta.
2. Bapak Dr. Suwaji selaku Dekan Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas
Muhammadyah Surakarta
3. Ibu Isnaini Herawati, S.Fis, S.Pd, M.Sc, selaku Ketua Program Studi
Fisioterapi Universitas Muhammadyah Surakarta
4. Ibu Isnaini Herawati, S.Fis, S.Pd, M.Sc, selaku pembimbing Karya tulis
Ilmiah yang telah memberikan bimbingan serta pengarahan terhadap
penyusunan Karya Tulis Ilmiah ini.
5. Segenap Staf, Dosen Pengajar dan petugas perpustakaan Universitas
Muhammadyah Surakarta.
ix
6. Semua pembimbing praktek kerja lapang dari BBKPM Surakarta, RS PKU
Muhammadyah Surakarta, RS PKU Muhammadyah Jogjakarta, RSUD
Sragen, RSO Prof. Soeharso Surakarta dan RSUD Harjono Ponorogo.
7. Ibu, Bapak, Kakak dan segenap keluarga besar Al Mahbubah yang telah
mendo’akan, memberikan banyak fasilitas, dukungan dan semangat
sehingga Karya Tulis Ilmiah ini dapat terselesaikan.
8. “Sahabat Surgaku” di kampong dua menara yang telah memberikan banyak
saran dan semangat kepada penulis selama penyusunan Karya Tulis Ilmiah
ini.
9. Akhwati fillah PESMA KH. Mas Mansyuryang selama 3 tahun
kebersamaan selalu memberikan banyak nasehat-nasehat dan saling berbagi
satu sama lain.
10. Teman-teman satu angkatan dan seperjuangan (FISIOTERAPI ‘13) yang
selalu bersama dalam mencari ilmu.
11. Teman-teman Mahasiswa Kesehatan Surakarta Jurusan Fisioterapi.
12. Semua pihak yang telah memberi dorongan selama penyusunan Karya
Tulis Ilmiah ini.
x
Penulis menyadari sepenuhnya bahwa Karya Tulis Ilmiah ini masih
jauh dari sempurna. Untuk itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun. Akhirya penulis berharap semoga Karya
Tulis Ilmiah ini bermanfaat bagi pembaca.
Surakarta, 29 Juli 2016
(Siti Mahfudzoh)
xi
ABSTRAK
PENATALAKSANAAN FISIOTERAPI PADA KASUS PNEUMONIA di BBKPM SURAKARTA
(Siti mahfudzoh, 2016, 51 halaman)
Latarbelakang: pneumonia merupakan suatu gejala yang menimbulkan sesak napas, peningkatan produksi sputum, nyeri akibat spasme otot pernapasan, penurunan ekspansi thoraks dan penurunan aktivitas fungsional. Pada kasus tersebut dapat ditanggulani dengan modalitas fisioterapi yaitu nebulizer, infra red, chest therapy (breathing exercise, postural drainage, coughing exercise).
Tujuan: untuk mengetahui pelaksanaan fisioterapi dalam mengurangi sesak napas, mengeluarkan sputum, mengurangi nyeri, meningkatkan ekspansi thoraks dan meningkatkan aktivitas fungsional pada kasus pneumonia dengan menggunakan modalitas nebulizer, infra red, chest therapy
Hasil: Setelah dilakukan terapi 4 kali didapat hasil penilaian sesak nafas pada sesak (T0): 5 (severe) menjadi (T4): 2 (slight). Pengeluaran sputum yaitu pada awal terapi (T1): sputum berada pada upper lobus pulmo dextra dan upper lobus pulmo sinitra segmen posterior disertai dengan ronkhi halus (crackles), menjadi (T4): Sputum berada pada upper lobus pulmo dextra dan upper lobus pulmo sinitra segmen posterior disertai dengan ronkhi halus (crackles) berangsur menuju normal. Peningkatan ekspansi thoraks (T0): axilla 1 cm, ICS V 1,5 cm dan prosessus xypoideus 1 cm menjadi (T4): axilla 1,5 cm, ICS V 2 cm dan prosessus xypoideus 1,5 cm. Peningkatan kemampuan aktivitas fungsional dari awal fisioterapi (T0) hingga akhir fisioterapi (T4) pada aktivitas leisure dan psycal
Kesimpulan: nebulizer, infra red, chest therapy dapat mengurangi sesak napas, mengurangi nyeri, meningkatkan ekspansi thorak, mengurangi sputum dan meningakatkan aktivitas fungsional.
Kata kunci: pneumonia, nebulizer, infrared, chest therapy
xii
ABSTRACT
MANAGEMENT OF PHYSIOTHERAPY FOR PNEUMONIA AT BBKPM SURAKARTA
(SitiMahfudzoh, 2016, 51 Pages) Background: pneumonia is a symptom that causes disturbances of shortness of breath, increase sputum production, pain causes muscle of breath spasm, decrease of thorac expansion and decrease of functional. The modality of physiotherapy for these problem are nebulizer, infra red and chest therapy (breathing exercise, postural drainage, coughing exercise) Purpose: to study about physiotherapy management in shortness of breath, increase sputum production, pain causes muscle of breath spasm, decrease of thorac expansion and decrease of functional in the case of pneumonia using modalities nebulizer, infra red and chest therapy Results: after therapy for about four times the obtained result of the assesement of shortness of breath decreases (T0): 5 (severe) to (T4): 2 (slight). Increase sputum production (T0): sputum at upper lobus pulmo dextra and upper lobus pulmo sinitra posterior segmen with smooth ronchi (crackles), (T4): Sputum at upper lobus pulmo dextra and upper lobus pulmo sinitra posterior segmen with smooth ronchi (crackles) becomes normaly. Increased ekspansion of the thoracic cage (T0): axilla 1 cm, inter costalisV 1.5 cm and 1 cm processus xypoideus and end physiotherapy (T4): axilla 1,5 cm, inter costalis V 2 cm and 1,5 cm processus xypoideus. And also an increase in the ability of the functional activity of early physiotherapy (T0) to (T4) in leisure adapsycal category Conclusions: nebulizer, infra red and chest therapy canreduce shortness of breath, reduce pain causes spasm, reduce of sputum, increase thorac expansion, and increase functional activity Keywords: pneumonia, nebulizer, infrared, chest therapy
xiii
DAFTAR ISI
Halaman Judul luar .......................................................................................... i
Halaman Judul dalam ...................................................................................... ii
Halaman Persetujuan .......................................................................................iii
Halaman Pengesahan ...................................................................................... iv
Halaman Motto ............................................................................................... v
Halaman Persembahan .................................................................................... vi
Kata Pengantar ............................................................................................... vii
Abstrak ............................................................................................................ x
Abstract ........................................................................................................... xi
Daftar Isi ........................................................................................................ xii
Daftar Tabel ................................................................................................... xiv
Daftar Gambar ................................................................................................ xv
Daftar Grafik ................................................................................................. .xvi
Daftar Singkatan ........................................................................................... xvii
Daftar Lampiran ............................................................................................xviii
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................ 1
B. Rumusan Masalah ...................................................................... 3
C. Tujuan ........................................................................................ 3
D. Manfaat ...................................................................................... 4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA .................................................................. 5
A. Pneumonia ................................................................................ 5
B. Teknologi Intervensi Fisioterapi ............................................... 18
BAB III PROSES FISIOTERAPI ............................................................... 23
A. Pengkajian Fisioterapi ............................................................... 23
B. Problematika Fisioterapi ........................................................... 30
xiv
C. Tujuan Fisioterapi ..................................................................... 32
D. Pelaksanaan Fisioterapi ............................................................. 33
E. Evaluasi Hasil Fisioterapi ......................................................... 35
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN ....................................................... 39
A. Hasil .......................................................................................... 39
B. Pembahasan .............................................................................. 43
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................... 49
A. Kesimpulan .............................................................................. 49
B. Saran ........................................................................................ 50
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................
LAMPIRAN
A. Laporan Status Klinis
B. Dokumentasi
C. Persetujuan tindakan/ Inform consent
D. Foto copy lembar konsultasi
E. Curriculum vitae penulis
xv
DAFTAR TABEL
Tabel3.1 Hasil pengukuran ekspansi thoraks .................................................. 27
Tabel 3.2 BORG scale .................................................................................... 27
Tabel 3.3 London Chest Activity Daily .......................................................... 39
Tabel 3.4 Evaluasi sesak napas dengan Borg scale ....................................... 36
Tabel 3.5 Evaluasi nyeri dengan VDS ........................................................... 36
Tabel 3.6 Hasil pemeriksaan sputum ............................................................. 37
Tabel 3.7 Evaluasi ekspansi thoraks dengan meterline .................................. 37
Tabel 3.8 Evaluasi ADL dengan London Chest Activity Daily ...................... 38
xvi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.1 Posisi postural drainage ........................................................... 34
xvii
DAFTAR GRAFIK
Grafik 4.1 Evaluasi sesak napas dengan Borg scale ..................................... 39
Grafik 4.2 Evaluasi nyeri tekan ..................................................................... 40
Grafik 4.3 Evaluasi sputum ........................................................................... 41
Grafik 4.4 Evaluasi ekspansi thoraks ............................................................ 42
Grafik 4.5 Evaluasi ADL .............................................................................. 42
xviii
DAFTAR SINGKATAN
ADL Activity Daily Living
ICS Intercostalis
M. Musculus
Proc. Xyp Processus Xypoideus
PMN Polymorphonuclear
xix
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Laporan Status Klinis
Lampiran 2. Dokumentasi
Lampiran 3. Persetujuan tindakan/ Inform consent
Lampiran 4. Foto copy lembar konsultasi
Lampiran5. Curriculum vitae penulis