pelatihan english for guiding - lembaga penelitian dan...
TRANSCRIPT
LAPORAN AKHIR PROGRAM P2M PENERAPAN IPTEKS
PELATIHAN ENGLISH FOR GUIDING
UNTUK KELOMPOK NELAYAN PEMANDU WISATA
DARMA SAMUDERA
DESA TUKAD MUNGGA
KECAMATAN BULELENG
Oleh:
Putu Ayu Prabawati Sudana, S.Pd., M.Hum. (Ketua)
NIDN 0025018401
Ni Putu Era Marsakawati, S.Pd., M.Pd. (Anggota 1)
NIDN 0014038302
Kadek Sonia Piscayanti, S.Pd., M.Pd. (Anggota 2)
NIDN 0004038401
Dibiayai Dari Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA)
Universitas Pendidikan Ganesha
SPK No. 167/UN48.15/LPM/2014 tanggal 5 Maret 2015
JURUSAN DIPLOMA III BAHASA INGGRIS
FAKULTAS BAHASA DAN SENI
UNIVERSITAS PENDIDIKAN GANESHA
2015
Kata Penghantar
Para dosen di Universitas Pendidikan Ganesha setiap tahunnya senantiasa
berupaya untuk melaksanakan Tri Dharma Perguruan Tinggi yang meliputi
pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Program pengabdian
kepada masyarakat yang penulis laksanakan pada tahun 2015 ini adalah pelatihan
English for Guiding untuk Kelompok Nelayan Pemandu Wisata Darma Samudera
Desa Tukad Mungga Kecamatan Buleleng yang dilaksanakan hari Jumat 17 Juli
2015 sampai Sabtu 18 Juli 2015.
Pelaksanaan kegiatan ini melibatkan sejumlah pihak, antara lain Lembaga
Pengabdian kepada Masyarakat Undiksha, tim pelaksana, pembicara atau nara
sumber, para nelayan pemandu wisata, pedagang yang juga memberikan layanan
pijat dan tentunya Ketua Kelompok Nelayan Darma Samudera. Tim pelaksana
mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah membentu
terselenggaranya kegiatan ini.
Besar harapan tim pelaksana bahwa kegiatan serupa akan dapat terlaksana
lagi di masa yang akan datang dengan melibatkan kelompok masyarakat yang lain
yang memang memerlukan pelatihan-pelatihan, khusunya pelatihan Bahasa Inggris.
Singaraja, 8 Oktober 2015
Ketua Pelaksana
DAFTAR ISI
Halaman Pengesahan………………………………………………………………i
Kata Penghantar…………………………………………………………………..ii
Daftar Isi…………………………………………………………………………iii
Daftar Tabel……………………………………………………………………....iv
Daftar Lampiran………………………………………………………………….v
I. Pendahuluan……………………………………………………………………1
1.1 Analisis Situasi……………………………………………………….1
1.2 Tinjauan Pustaka....…………………………………………………..2
1.3 Identifikasi dan Perumusan Masalah………………………………...5
1.4 Tujuan Kegiatan...……………………………………………………6
1.5 Manfaat Kegiatan……………………………………………………6
II. Metode Pelaksanaan…………………………………………………..……..8
2.2 Metode Pelaksanaan Kegiatan…………..………………………….8
2.3 Kerangka Pemecahan Masalah……………………………………..8
2.4 Keterkaitan…………………………………………………………10
2.5 Evaluasi…………………………...………………………………..11
III. Hasil dan Pembahasan……………………………………………………..13
3.1 Hasil Kegiatan P2M………………………………………………..13
3.2 Pembahasan Kegiatan……………………………………………...15
IV. Kesimpulan dan Saran………………………………………………….....18
4.1 Kesimpulan………………………………………………………...18
4.2 Saran ………………………………………………………………18
Lampiran
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1 Kegiatan Pelatihan
Tabel 2.2 Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
Tabel 3.1 Daftar Nama Pemandu Wisata Peserta Pelatihan
Tabel 3.2 Daftar Nama Pedagang Peserta Pelatihan
Tabel 3.2 Susunan Acara Kegiatan Pelatihan
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Pustaka
Lampiran 2 Foto-foto Kegiatan Pelatihan
Lampiran 3 Materi Kegiatan
Lampiran 4 Peta Lokasi Kegiatan
Lampiran 5 Form Evaluasi Kegiatan
Lampiran 6 Daftar Hadir Pelatihan
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Analisis Situasi
Tukad Mungga adalah salah satu desa di kawasan pariwisata Lovina yang
telah ditetapkan sebagai daerah pariwisata sesuai dengan Perda Provinsi Bali Nomor
4 Tahun 1999 bersama dengan 6 desa lain, yaitu Desa Pemaron, Anturan,
Kalibukbuk, Kaliasem, Temukus dan Tigawasa.
Potensi pariwisata desa ini sangat besar mengingat desa ini terletak di pesisir
pantai utara yang terkenal dengan kegiatan wisata laut, seperti melihat lumba-lumba
atau seeing dolphin, snorkeling, fishing dan sunset cruise. Kegiatan wisata laut
tersebut sudah sangat populer di masyarakat bahkan hingga ke manca negara.
Kawasan wisata Lovina sangat identik dengan wisata laut lumba-lumba, dan wisata
laut semacam inilah yang banyak memberikan peluang bagi kelompok nelayan
setempat untuk mendapatkan pekerjaan sampingan di samping melaut mencari ikan
dan dengan demikian menambah penghasilan mereka dan meningkatkan
kesejahteraan mereka juga.
Namun untuk bisa menarik minat dan kesenangan wisatawan untuk mencoba
wisata laut yang ditawarkan tentunya tidak selalu mudah. Bagi wisatawan yang
datang ke Lovina untuk melakukan kegiatan tersebut, tentunya tanpa banyak ditawari
akan memakai jasa para pemandu wisata tanpa banyak negosiasi. Namun bagi para
wisatawan yang lain yang belum tentu memiliki minat untuk melakukan wisata laut,
para pemandu wisata perlu memberikan penjelasan agar mereka tertarik. Dalam hal
ini, terutama bila berhadapan dengan wisatawan asing, kemampuan bahasa Inggris
yang memadai dibutuhkan. Menurut Made Witana, yang merupakan Ketua
Kelompok Nelayan Darma Samudera, yang merupakan kelompok nelayan yang
bertempat tinggal di Tukad Mungga, banyak di antara anggotanya yang tidak
memiliki kemampuan bahasa Inggris yang memadai. Padahal kemampuan
menggunakan bahasa Inggris sangat penting untuk membuat para wisatawan tertarik
dengan jasa yang mereka tawarkan, membuat wisatawan senang dengan kegiatan
wisata tersebut dan membuat mereka ingin mencoba lagi di kemudian hari atau
bahkan mempromosikan kegiatan wisata yang para nelayan tawarkan kepada
wisatawan lain atau di media sosial. Menurut Bapak Made Witana, banyak dari para
nelayan tersebut yang memang tidak pernah mempelajari Bahasa Inggris secara
intensif di bangku sekolah. Mereka belajar dari teman-temannya dan dengan
wisatawan secara langsung di lapangan. Pelatihan dari pihak-pihak terkait pun
minim. Oleh karena itu pelatihan untuk para nelayan pemandu wisata tersebut sangat
penting untuk dilakukan. Kelompok nelayan Darma Samudera sendiri memiliki
anggota 44 orang, dengan 25 di antaranya juga menjalankan profesi sebagai
pemandu wisata. Maka pelatihan ini ditujukan untuk 25 orang nelayan yang juga
sebagai pemandu wisata tersebut. Bapak Made Witana selaku ketua kelompok sangat
berharap dan mengapresiasi rencana kegiatan pelatihan Bahasa Inggris untuk
membantu para pemandu wisata dalam berkomunikasi dengan wisatawan, terutama
wisatawan asing. Dalam pelaksanaan kegiatan, hanya 23 orang nelayan yang bisa
mengahdiri pelatihan karena dua yang lainnya bekerja mengantar tamu tour. Namun
sebagai pengganti, terdapat dua pedagang juga berminat mengikuti pelatihan dan
pelaksana dengan senang hati menerima mereka untuk mengikuti pelatihan dengan
pengenalan ekspresi-ekspresi yang berhubungan dengan proses jual beli dan tawar
menawar.
1.2 Tinjauan Pustaka
A. Pengertian Guide (Pramuwisata)
Guide adalah seorang yang bekerja untuk wisatawan, biro perjalanan,
ataupun lembaga kepariwisaan lainnya untuk memberikan informasi,
memimpin perjalanan atau memberikan saran-saran kepada wisatawan sebelum
atau selama kunjungan-kunjungan singkatnya (dpdhpisulut, 2008). Jadi ketika
serombongan wisatawan berkunjung ke sebuah objek wisata, adalah tugas
seorang guide untuk berinteraksi dengan wisatawan menjelaskan objek wisata
tersebut. Adalah tugas berat seorang guide membuat wisatawan itu mengerti,
terkesan dan berniat untuk mengunjungi tempat wisata tersebut.
B. Tugas Seorang Guide
Seorang guide atau pemandu wisata memiliki tugas sebagai berikut:
1) Mengajak wisatawan ke objek-objek wisata yang ingin mereka kunjungi
2) Menjelaskan informasi detil tentang objek wisata tersebut, seperti sejarah,
arsitektur, masyarakat, alam, dan hal-hal terkait lainnya.
3) Menjawab pertanyaan wisatawan dan mengupayakan mereka terkesan dan
aman (Munir, 2008)
C. Kriteria Seorang Guide
Kriteria untuk menjadi seorang guide adalah sebagai berikut:
1) Berperilaku baik terhadap orang lain: bisa dan senang bekerja dengan dan
untuk orang lain
a. jujur
b. penolong
c. ramah
d. sabar
e. selalu menyiapkan alat-alat P3K dan tahu bagaimana menggunakannya
2) Menjadi seorang penghibur yang baik
a. antusias
b. aktif
c. memiliki humor
3) Memiliki skill komunikasi yang memadai
a. berbicara dengan jelas
b. bisa menyampaikan pengetahuan yang dimiliki tentang objek wisata yang
dikunjungi, termasuk yang terkait dengan seni, budaya, olahraga, dan
lain-lainnya
c. bisa memanfaatkan setiap kesempatan untuk menyampaikan pengetahuan
yang dimiliki
d. menggunakan bahasa tubuh: senyum, kontak mata
e. menjadi ketua tim yang baik, dan bukan menjadi diktator
f. bisa menarik perhatian wisatawan dengan beragam aktifitas dan
demonstrasi. Hal ini harus menjadi komunikasi 2 arah, dimana para
wisatawan bisa diberikan pertanyaan dan petunjuk untuk mengerti sesuatu
dengan sendirinya
4) Bertubuh sehat, karena pekerjaan seorang guide yang menemani wisatawan
memerlukan stamina tinggi
5) Profesional
a. Tepat waktu dan terorganisasi
b. Ramah dan perhatian
c. Sebelum memasuki sebuah objek wisata, menginformasikan kepada
wisatawan hal-hal detil seperti waktu, lokasi, dan hal-hal lain yang harus
diperhatikan
6) Berpengetahuan
a. Bahasa: menguasai bahasa yang digunakan
b. mengetahui segala sesuatu tentang tempat yang dikunjungi
c. persiapkan segala sesuatunya dengan detil dan matang
d. bisa menunjukkan pada wisatawan kenapa tur mereka penting dan spesial.
Lakukan yang terbaik kala menceritakan pengalaman, cerita, tradisi
sehingga para wisatawan merasa penjelasannya hidup
e. Apabila ada pertanyaan yang tidak diketahui jawabannya oleh guide,
pertanyaan tersebut harus dicatat dan dipastikan jawabannya diketahui
sebelum tur berikutnya. Jawaban atas pertanyaan tersebut bisa
disampaikan melalui email setelah tur selesai.
7) Bertanggung jawab
a. menghormati lingkungan, produk, tradisi, agama dan budaya setempat
8) Meminta feedback dari wisatawan. Hal ini penting untuk mengetahui
kualitas diri guide dan bisa dilakukan via email setelah tur selesai.
(Bronson, 2001)
D. Elemen dalam Berbicara
Richard (2001) menyebutkan bahwa elemen penting untuk diajarkan
pada skill berbicara adalah pengucapan kosa kata dan pemilihan language
expression yang tepat, intonasi, tata bahasa dan kelancaran menyampaikan
suatu ide. Dan materi yang diajarkan harus meliputi elemen-elemen tersebut
sesuai dengan area kebutuhan pembelajar.
Berkaitan dengan guiding, beberapa language function yang lazim digunakan
meliputi:
1. Menyapa
2. Menjelaskan aturan
3. Menjelaskan keamanan
4. Menjelaskan etiket dan adat istiadat
5. Menunjukkan tempat – tempat yang menarik
6. Menjawab pertanyaan wisatawan (Munir, 2008)
Dalam program pengabdian masyarakat ini, skil yang dilatihkan akan fokus
pada skil berbicara karena skil inilah yang paling dominan digunakan oleh
para guide lokal.
1.3 Identifikasi dan Perumusan Masalah
Untuk bisa menumbuhkan dan meningkatkan minat wisatawan, terutama
wisatawan asing dalam mencoba wisata laut yang ditawarkan oleh para nelayan
pemandu wisata di wilayah pantai utara Bali, yaitu pantai Lovina, para pemandu
wisata tersebut wajib memberikan kualitas pelayanan terbaik bagi tamu. Salah satu
indikator pelayanan terbaik adalah bisa berkomunikasi dengan efektif dengan para
wisatawan. Dalam melakukan hal ini, sebagian besar komunikasi yang terjadi akan
dilakukan dalam bahasa Inggris. Para pemandu wisata harus bisa menggunakan
bahasa Inggris, setidaknya yang relevan dengan pekerjaan mereka, dengan baik.
Sehingga, mereka bisa menumbuhkan minat dan kesenangan para wisatawan dalam
mencoba wisata laut yang ditawarkan dan menggunakan jasa mereka.
Namun, pada kenyataannya, tidak semua pemandu wisata memiliki
kemampuan menggunakan bahasa Inggris yang memadai untuk pekerjaan mereka.
Jadi dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini, dapat didentifikasi masalah
sebagai berikut:
a. Para nelayan pemandu wisata dalam Kelompok Nelayan Darma Samudera
belum memiliki kemampuan menggunakan Bahasa Inggris yang memadai
dalam berkomunikasi dengan para wisatawan asing
1.4. Tujuan Kegiatan
Tujuan dari kegiatan pengabdian pada masyarakat ini adalah memberikan
pelatihan English for Guiding kepada kelompok nelayan pemandu wisata Darma
Samudera dan pedagang asongan di Desa Tukad Mungga Kecamatan Buleleng.
Kegiatan ini bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris para
pemandu wisata dalam berkomunikasi dengan wisatawan, terutama wisatawan asing.
Dengan demikian, wisatawan akan merasa nyaman dengan para pemandu wisata dan
minat wisatawan untuk melakukan kegiatan wisata laut dengan mereka meningkat.
Bagi para pedagang, peningkatan kemampuan berbicara dalam bahasa Inggris juga
akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan penjualan mereka.
1.5. Manfaat Kegiatan
Kegiatan pengabdian pada masyarakat yang berupa pelatihan English for
Guiding atau Bahasa Inggris untuk pemandu wisata ini sangat bermanfaat bagi para
peserta untuk bisa berkomunikasi dengan lancar dan efektif dengan para wisatawan,
terutama wisatawan asing. Pelatihan ini akan meliputi language expressions yang
relevan bagi pekerjaan pemandu wisata dan instruktur akan memberikan pelatihan
untuk aspek-aspek struktur kalimat, pengucapan, intonasi berbicara, pengetahuan
lintas budaya dan sopan santun dalam berbicara atau berkomunikasi, terutama
kepada wisatawan asing. Komponen language expressions adalah sangat penting
karena dengan menggunakan language expressions tersebut para nelayan pemandu
wisata akan berkomunikasi dengan para tamu, jadi sangat penting bagi para pemandu
wisata tersebut menyampaikan maksud mereka dengan language expressions yang
benar atau pantas. Mereka harus bisa menggunakan language expressions untuk bisa
berkomunikasi secara sopan dan pantas, namun maksud mereka tersampaikan. Di
samping language expressions, pengetahuan tentang lintas budaya juga diberikan.
Hal ini tentunya sangat bermanfaat karena masing-masing daerah atau negara bisa
memiliki budaya yang berbeda-beda. Sesuatu yang diterima di suatu daerah atau
masyarakat belum tentu diterima oleh daerah atau masyarakat yang lain. Contoh:
bagi masyarakat Bali, sangat biasa untuk bertanya kepada seseorang yang baru
dikenal perihal tempat tinggal dan nama orang tua mereka. Hal ini tidak lazim bagi
masyarakat barat. Oleh karena itu, wawasan tentang lintas budaya wajib diketahui
para pemandu wisata supaya tidak melakukan suatu hal yang bisa menimbulkan
ketersinggungan bagi para wisatawan. Sopan santun berbicara juga sangat diperlukan
supaya ketika menawarkan jasa, atau ketika memandu, wisatawan merasa nyaman
berada dengan para pemandu wisata tersebut. Walaupun di antara para pemandu
wisata yang mengikuti pelatihan banyak di antaranya yang sudah menggeluti profesi
pemandu wisata dalam waktuy yang lama dan paham betul dengan pengetahuan
lintas budaya, banyak juga di antara mereka adalah pemandu wisata yang belum
lama menjadi pemandu wisata sehingga mereka sangat mengharagai pengetahuan
tentang lintas budaya yang diberikan oleh plaksana kegiatan.
BAB II
METODE PELAKSANAAN
2.1 Metode Pelaksanaan Kegiatan
Metode kegiatan dalam pengabdian pada masyarakat ini adalah pelatihan
bahasa Inggris untuk pemandu wisata yang akan meliputi language expressions atau
ujaran, pelafalan atau pronunciation, struktur kalimat, intonasi, pengetahuan lintas
budaya yang relevan dan manner atau sopan santun dalam berbicara dengan tamu,
khususnya tamu asing. Komponen-komponen tersebut diharapkan untuk dilatihkan
secara maksimal untuk meningkatkan pengetahuan dan kemampuan para pemandu
wisata kelompok nelayan Darma Samudera sehingga wisatawan menjadi nyaman dan
menyenangi kegiatan-kegiatan yang dipandu oleh para nelayan sehingga minat
wisatawan meningkat dan para nelayan mendapatkan manfaat sebesar-besarnya dari
potensi pariwisata laut/pantai yang dimiliki pesisir utara pulau Bali tersebut.
2.2 Kerangka Pemecahan Masalah
Kerangka dasar dari pemecahan masalah dalam pengabdian pada masyarakat
ini adalah memberikan pelatihan English for Guiding atau Bahasa Inggris untuk
pemandu wisata bagi nelayan pemandu wisata Darma Samudera dan beberapa
pedagang cenderamata sekaligus tukang pijat atau massage di desa Tukad Mungga
Kecamatan Buleleng. Pelatihan ini hanya akan berfokus pada penggunaan bahasa
Inggris para peserta dalam melakukan kegiatan kepariwisataannya yang meliputi
kegiatan melihat lumba-lumba, snorkeling, diving, sunset cruise dan memancing.
Secara detail mereka diberi pelatihan cara menawarkan jasa kepada para tamu,
menjelaskan tentang sebuah kegiatan wisata, membuat janji dengan tamu dan
pelaksanaan kegiatan wisata. Adapun komponen penggunaan bahasa Inggris yang
dicakup antara lain: language expressions atau ujaran-ujaran yang meliputi
pronunciation atau pengucapan, intonasi, struktur kalimat, pengetahuan lintas budaya
yang relevan dan sopan santun berbicara kepada tamu, terutama tamu asing. Semula
kegiatan rencananya dilaksanakan selama 6 (enam) hari, namun karena banyaknya
hari raya dan bulan Juli adalah bulan musim wisata, dimana ada banyak sekali
wisatawan yang datang ke wilayah Lovina dan sekitarnya, sehingga para pemandu
bisa bekerja sepanjang hari, akhirnya disepakati pelatihan dilaksanakan selama 2
(dua) hari saja selama 3 (tiga) jam setiap harinya, yaitu dari jam 3 (tiga) sampai jam
6 (enam) sore. Gambaran kegiatan lebih rinci ditulis dalam tabel 1 berikut.
Tabel 2.1 Kegiatan Pelatihan
No Pertemuan
ke-
Materi Waktu
1
1
1. Language expressions dalam:
- Menyapa
- Menawarkan bantuan
- Menawarkan suatu kegiatan wisata
- Berterima kasih
- Meminta maaf
- Membuat janji
- Menanyakan informasi
- Memberikan informasi
- Menawarkan dagangan
- Menginformasikan harga
2. Pengetahuan lintas budaya yang relevan
3. Sopan santun dalam berbicara dengan
para tamu
4. Urutan-urutan yang dilakukan untuk
suatu kegiatan wisata tertentu
a. Melihat dolphin
- menawarkan jasa
- membuat janji
- memandu tamu
b. Snorkelling
- menawarkan jasa
- membuat janji
- memandu tamu
c. Diving
- menawarkan jasa
- membuat janji
- memandu tamu
d. Memancing
- menawarkan jasa
- membuat janji
- memandu tamu
e. Sunset cruise
- menawarkan jasa
180 menit
- membuat janji
- memandu tamu
2 2 Praktek dalam kegiatan
a. Melihat dolphin
b. Snorkelling
c. Diving
d. Memancing
e. Sunset cruise
f. Menawarkan dagangan dan pijat
180 menit
Gambaran pelaksanaannya dari persiapan sampai berakhir adalah sebagai berikut
a. Persiapan
Tahapan persiapan meliputi mendata peserta yang mengikuti pelatihan,
mengkonfrmasi kesiapan instruktur, mempersiapkan materi, tempat pelaksanaan
kegiatan dan peralatan yang diperlukan
b. Pelaksanaan
Langkah-langkah yang dilaksanakan adalah:
1. Memberikan pelatihan selama dua hari
2. Melakukan evaluasi setelah kegiatan pelatihan berakhir
c. Penyusunan laporan
1. Menyusun draft laporan
2. Tim pelaksana kegiatan bekerja bersama dalam menyusun laporan akhir
3. Menyerahkan dan mengunggah laporan kepada Lembaga Pengabdian
Kepada Masyarakat.
2.3 Keterkaitan
Jurusan Diploma III Bahasa Inggris mendidik para mahasiswanya agar
mampu menjadi pelaku pariwisata yang kompeten dan profesional dan menguasai
penggunaan bahasa Inggris dan ilmu kebahasaan bahasa Inggris, sehingga lulusannya
mampu menjadi calon guru Bahasa Inggris dengan terlebih dahulu mengambil
program alih kredit. Dengan demikian, tentunya Jurusan Diploma III Bahasa Inggris
memiliki tenaga pengajar yang handal dalam pengajaran bahasa Inggris dan memiliki
kemampuan menggunakan bahasa Inggris dengan memadai. Agar bisa berguna tidak
hanya bagi mahasiswa dan lembaga, namun juga bagi masyarakat secara langsung,
alangkah baiknya jika tenaga pengajar jurusan tersebut bisa memberikan pelatihan
bagi masyarakat sesuai dengan bidangnya. Salah satu yang memungkinkan adalah
pelatihan bahasa Inggris. Hal ini juga akan bermanfaat untuk memperkenalkan
keberadaan jurusan kepada masyarakat. Dengan mengetahui bahasa Inggris yang
diperlukan oleh para nelayan pemandu wisata tersebut, para dosen juga akan
mendapat wawasan tentang skill dan kemampuan apa yang harus dimiliki oleh
mahasiswa untuk bekerja di lapangan. Hal ini bisa menjadi salah satu pertimbangan
penyusunan kurikulum dan materi perkuliahan. Di samping itu, dengan memiliki
kerja sama yang erat dengan para pelaku pariwisata di wilayah Buleleng, akan
menjadi mudah bagi para dosen untuk bisa mengundang mereka selaku pelaku
pariwisata yang sudah berpengalaman di lapangan untuk bisa memberikan wawasan
kepada para mahasiswa bagaimana kondisi pariwisata di Buleleng, dan skill serta
kompetensi apa yang para mahasiswa perlu miliki untuk bisa bekerja di lapangan.
Mahasiswa juga bisa belajar langsung dari para nelayan pemandu wisata, bagaimana
cara memberikan pelayanan kepada tamu dan masalah-masalah apa saja yang
dihadapi serta jalan keluar yang bisa diambil untuk mengatasi masalah-masalah
tersebut. Hal ini akan sangat berguna, karena para nelayan tersebut memang telah
berpengalaman dalam memberikan pelayanan kepada tamu.
2.4 Evaluasi
Secara specifik aspek, teknik, instrument serta kriteria evaluasi yang
dilakukan dapat disajikan pada tabel 2.2 berikut.
Tabel 2.2 Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan
No Aspek
Evaluasi
Teknik Instrumen Kriteria
1 Program Kuesioner Angket/Kuesioner Kesesuaian dengan
tujuan
2 Proses Observasi -Daftar presensi
- Kehadiran lebih dari
85%
3 Hasil Penugasan
kepada
peserta
untuk
menjadi
Lembar observasi Peserta mampu
menjadi guide bagi
wisatawan dalam
melakukan suatu
kegiatan tertentu
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
3.1 Hasil Kegiatan P2M
Kegiatan P2M ini dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 17 Juli 2015 dan hari
Sabtu 18 Juli 2015 dari jam 3 sampai 6 sore. Tim pelaksana yang melaksanakan
kegiatan ini adalah Putu Ayu Prabawati Sudana, Kadek Sonia Piscayanti, Ni Putu
Era Marsakawati. Yang menjadi pembicara adalah Luh Putu Sri Adnyani, S.Pd.,
M.Hum., seorang dosen pengajar di Jurusan Diploma III Bahasa Inggris.
Adapun nama para pemandu wisata yang mengikuti pelatihan dapat dilihat
pada tabel 3.1 berikut.
Tabel 3.1 Daftar Nama Pemandu Wisata Peserta Pelatihan
No Nama
1 Jero Mangku Gede Sumitra
2 Made Witana
3 Gede Yasa
4 Putu Sukertha
5 Gede Redika
6 Ketut Erik Susanto
7 I Gede Edi Ermawan
8 Kadek Ryan Suita Adnyana
9 Putu Sumaryasa
10 Gede Redata
11 Nyoman Widiasa
12 Wayan Sumadana
13 Made Sumiati
14 Putu Budiarsana
15 Putu Windi Pramestilia
16 Komang Predator
17 Ketut Winata
18 Putu Sudarsana
19 Putu Kawi
20 Made Astika
21 Nyoman Adi Putra
22 Kadek Arnawa
23 Komang Juliastika
Adapun nama pedagang yang mengikuti kegiatan pelatihan dapat dilihat di
tabel berikut.
Tabel 3.2 Daftar Nama Pedagang Peserta Pelatihan
No Nama
1 Kadek Wiwik Wirayuni
2 Kadek Binia Patricia
Dalam tabel 3.3 berikut adalah susunan acara kegiatan pelatihan.
Tabel 3.3 Susunan Acara Kegiatan Pelatihan
No Hari/tanggal Waktu Kegiatan
1
Jumat/17 Juli
2015
15.00-15.15 Pembukaan
Kegiatan dibuka secara resmi
oleh Ketua Kelompok Nelayan
Darma Samudera
15.15-18.00 Pemaparan materi oleh
Pembicara Luh Putu Sri
Adnyani, yang mencakup:
1. Language expressions yang
umumnya dipakai oleh pemandu
wisata dalam kegiatan dolphin
seeing
2. Language expressions yang
umumnya dipakai oleh pemandu
wisata dalam kegiatan snorkeling
3. Language expressions yang
umumnya dipakai oleh pemandu
wisata dalam kegiatan fishing
4. Language expressions yang
umumnya dipakai oleh pemandu
wisata dalam kegiatan sunset
cruise
5. Diskusi dengan para peserta
dan menambahkan materi
language expressions sesuai
dengan masukan peserta
6. Language expression yang
digunakan oleh pedagang dalam
berkomunikasi dengan
tamu/pelanggan
7. Cross cultural understanding
(pengetahuan lintas budaya)
8. Etika berkomunikasi dengan
tamu, terutama tamu asing
2
Sabtu/18 Juli
2015
15.00-18.00 Peserta pemandu wisata
mempraktekkan berkomunikasi
dengan tamu dalam kegiatan:
1. Dolphin seeing
2. Snorkelling
3. Fishing
4. Sunset dinner
Peserta pedagang
mempraktekkan menawarkan
barang dagangan kepada tamu
dan bertransaksi dengan para
tamu
18.00-18.15 Penutup
Seluruh peserta mengikuti kegiatan sampai berakhir dan sangat antusias
dalam mengikuti pelatihan.
3.2 Pembahasan Kegiatan
A. Pemaparan Materi
Pada hari pertama, yaitu Jumat 17 Juli 2015, kegiatan yang dilaksanakan
adalah pemaparan materi. Pada pemaparan materi, pembicara memaparkan langauge
expressions yang digunakan para pemandu wisata untuk untuk kegiatan-kegiatan
berikut secara berurutan.
1. Dolphin seeing
2. Snorkelling
3. Fishing (memancing)
4. Sunset cruise
Pembicara mengundang para peserta untuk membaca language expressions yang
diberikan oleh pembicara dan mengundang para peserta untuk menambahkan
language expressions yang biasa mereka gunakan pada waktu berkomunikasi dengan
tamu. Pembicara berlatih untuk melafalkan language expressions tersebut dengan
pengucapan yang benar dan intonasi yang baik.
Bagi para pedagang yang mengikuti pelatihan, pembicara melatih langauge
expressions yang mereka gunakan untuk:
1. menawarkan barang dagangan mereka kepada para tamu
2. menginformasikan harga
3. tawar menawar dengan tamu
4. menawarkan jasa massage
5. berterima kasih kepada tamu
Pembicara juga mengundang peserta pedagang untuk manambahkan language
expressions yang biasa mereka gunakan ketika berkomunikasi dengan tamu dan
melatih pengucapan dan intonasi language expressions tersebut.
Setelah selesai dengan language expressions, pembicara memaparkan tentang
pengetahuan lintas budaya (cross cultural understanding) supaya para peserta
mengetahui perbedaan budaya antara suatu negara dengan negara lain, yang terutama
dalam hal ini perbedaan budaya barat dan timur, supaya nanti tidak ada kesalahan
komunikasi antara para pemandu wisata dan tamu yang disebabkan oleh perbedaan
budaya. Sebagai materi terakhir, pembicara menyampaikan etika berbicara dengan
para tamu.
B. Peserta Praktek Berkomunikasi dengan Tamu
Pada hari kedua, peserta praktek berkomunikasi dengan tamu (role play).
Seluruh peserta wajib melakukannya. Tim pelaksana dan pembicara yang mengambil
peran menjadi tamu. Praktek komunikai dengan tamu yang dilakukan berturut-turut
adalah untuk kegiatan-kegiatan berikut:
1. Dolphin seeing
2. Snorkelling
3. Fishing
4. Sunset cruise
Masing-masing peserta harus mempraktekkan secara detil:
a. Menyapa tamu
b. Membuat janji kapan, jam berapa dan di mana bertemu
c. Menginformasikan harga
d. Menginformasikan beberapa aturan dan larangan
e. Menginformasikan standar keamanan
f. Menginformasikan perihal peralatan
g. Berterima kasih kepada tamu
Seluruh peserta mengikuti kegiatan pelatihan ini dengan antusias dan tertib.
Mereka mengikuti arahan pembicara dengan bersemangat dan mengukuti kegiatan
sampai berakhir.
Terkait aspek evaluasi, seperti terlihat dalam daftar hadir peserta pelatihan,
semua peserta hadir dalam pelatihan dan mengikuti pelatihan sampai berakhir.
Seluruh peserta juga aktif dalam mengikuti pelatihan dengan banyak bertanya,
berlatih dan dengan antusiasme tinggi melakukan role play satu persatu menjadi
guide untuk suatu kegiatan tertentu dengan tim pelaksana menjadi tamu. Terhadap
butir-butir terkait pelaksanaan pelatihan, seluruh peserta menyatakan setuju untuk
butir-butir tersebut. Form evalusi selengkapnya dapat dilihat pada lampiran.
Setelah kegiatan berakhir, para peserta diberikan sertifikat yang sudah
ditanda tangani Kepala Lembaga Pengabdian kepada Masyarakat.
BAB IV
PENUTUP
4.1 Kesimpulan
Kegiatan pelatihan Pelatihan English for Guiding untuk Kelompok Nelayan
Pemandu Wisata Darma Samudera Desa Tukad Mungga Kecamatan Buleleng telah
dilaksanakan pada hari Jumat 17 Juli 2015 sampai Sabtu 18 Juli 2015 selama 3 (tiga)
jam setiap harinya. Kegiatan pelatihan dibagi menjadi dua sesi. Yang pertama
adalah pemaparan materi oleh pembicara atau nara sumber, yang kedua adalah
peserta mempraktekkan berkomunikasi dengan tamu untuk kegiatan-kegiatan
dolphin seeing, snorkeling, fishing dan sunset cruise. Kegiatan diikuti oleh 23 orang
nelayan pemandu wisata dan 2 orang pedagang yang juga menawarkan jasa massage
kepada tamu. Kegiatan telah berjalan lancar dan antusiasme peserta dalam mengikuti
kegiatan tinggi.
4.2 Saran
Para peserta sangat menghargai kegiatan pelatihan yang diberikan untuk
mereka. Mereka berhjarap kegiatan yang serupa dapat dilaksanakan secara berkala,
karena mereka senantiasa melakukan regenerasi pemandu wisata. Mereka sangat
menghargai apabila nantinya para pemuda calon pemandu wisata di daerah mereka
juga bisa dilatih. Tim pelaksana juga berharap Lembaga Pengabdian Masyarakat
Undiksha bisa senantiasa membuka kesempatan bagi para dosen bahasa
Inggris/pariwisata untuk bisa melaksanakan kegiatan pelatihan serupa di kelompok-
kelompok pemandu wisata yang lain.
Lampiran 1 Daftar Pustaka
Bronson, J. 2001. 7 Characteristics of a Good Tour Guide. Tersedia pada:
http://www.parksinperil.org/files/d_1_1_07_characteristics/. Diakses pada 25
Agustus 2012
dpdhisulut. 2008. Apa itu pramuwisata?. Tersedia pada:
http://www.dpdhpisulut.wordpress.com/2008/11/apa-itu-pramuwisata/.
Diakses pada 25 Agustus 2012
Munir, M. English for Profesional Tour Guide. Bekasi: Kesaint Blanc
Richard, J. 2001. Curriculum Development in Language Teaching. New York:
Cambridge University Press
Lampiran 3 Materi Kegiatan
WHAT TO SAY TO THE GUESTS?
ACTIVITIES OF PEMANDU WISATA:
A. Seeing dolphins
B. Going snorkeling
C. Fishing
D. Sunset Cruise
E. Bali Tour
A. SEEING DOLPHINS
1. Offer the guest to see dolphin.
a. Offer the guest
Good morning, Sir. Would you like to see dolphins with me?
Hello, Sir. How are you? You want to go seeing dolphins with me? If you
are interested, we can go snorkeling and fishing too.
Excuse me, Ms. You want to go snorkeling with me?
b. Arrange the day and time
We can go tomorrow, at 6 AM. Please be at the beach at 5.45
5.45 five forty five
Fifteen to six
Fifteen before six
c. Tell about the price and deposit
The fee is 60.000 rupiah per person, minimum 2 persons, maximum 5
persons.
We will go seeing dolphins from 6 AM until 8 AM.
Guest : I want to go alone
Pemandu Sure you can. You just need to pa 120.000 rupiah
Please pay deposit 50% of the price.
Guest : Why at the hotel I pay more expensive?
Pemandu That is the hotel policy
d. Tell the guest where you can meet him/her/them
Please meet me here tomorrow
e. Inform about possibility of the dolphins to show up
I hope the weather and the current will be fine tomorrow so the dolphins will
show up
Tourist: Are you sure the dolphins will show up?
Pemandu: Not 100% sure, depends on the current and weather. I hope
the current and the weather will be fine tomorrow.
f. Thank the guest
Thank you, Sir. See you tomorrow.
2. Take the guests to see dolphin.
a. Greet the guest
Good morning, Sir. How are you today?
Hello, Sir. How are you?
b. Ask the guest to take on the life jacket
Are you ready to go now? Please wear the life jacket first.
c. Ask the guest to get onto the boat
This is my boat. Please get onto the boat.
d. Ask the guest is he/she is already ready to go
Are you ready to go, Sir/Madam?
e. Ask the guest if he/she enjoys the activity
Do you enjoy seeing dolphins, Sir?
f. Explain to the guests why the dolphins do not show up
Please be patient, Sir. I think because the weather is not good. Maybe
because the current is not fine
There they are, Sir.
g. Informing the guest that the activity is over
Are you happy with the dolphins, Sir?
Excuse me Sir, this is already 8 AM, can we go back now?
Excuse me, Ms. It is already 8 AM. Can we go back now. May be you want
to see nice coral?
3. Talk to the guests when the activity is over
a. Thank the guest when the activity is over
Thank you, Sir/Madam. Next time we can try snorkeling. Please let me
know if you want to go snorkeling
B. GOING SNORKELLING
1. Offer the guest to go snorkeling with you.
a. Offer the guest
Excuse me, Sir. Maybe you want to go snorkeling? The coral reef is
beautiful here.
b. Arrange the day and time
We can go tomorrow. The best time is at 8 AM.
c. Tell about the price
You just need to pay 60.000 rupiah per person, minimum 2 persons
maximum 5 persons
If you want to go alone, you just need to pay 120.000
Please pay deposit 50% of the price.
d. Tell the guest where you can meet him/her/them
I will meet you here tomorrow, at the beach.
e. Informing about the equipment
I will provide the equipment, mask, snorkel and fins. My I know your foot
size?
I am sorry, I do not have snorkel gear for children. They can use their own
goggle.
e. Thank the guest
Thank you, Sir. See you tomorrow.
2. Taking the guests snorkeling
a. Greet the guest
Good morning, Ms. How are you this morning?
b. Ask the guest to get onto the boat
Please get onto the boat, You can sit here.
c. Inform the guest if you find the spot already
This is a good snorkeling spot/ The coral here is good, you can snorkel here
d. Ask the guest to wear the equipment
This is the mask, snorkel and fins. Do you want to wear life jacket?
Please do not lose the snorkel, or you will have to replace it
Please don’t lose the snorkel, if you lose it I have to ask you to replace it
e. Informing the depth of the spot
The coral is 3 until 4 meters deep
e. Ask the guest if he/she enjoys the activity
How do you like your snorkeling? Do you enjoy the coral?
f. Thank the guest when the activity is over
Thank you for going snorkeling with me, Sir. Next time please visit us again
and we can go seeing dolphins.
C. FISHING
Excuse me Sir, want to try fishing with me?
The price is only 150.000 rupiah per person minimum 2 persons, including dinner or
lunch.
You can choose to fish in the afternoon from 5 PM untul 7 PM or if you want to fish
marlin or tuna, we can go at 4 AM until 9 or 10 AM.
You can also try to fish using speargun.
Guest : What if I do not get fish? Will I still have my dinner?
Pemandu: Yes, sure. I will provide fish for you.
D. SUNSET CRUISE
Good afternoon, Sir. Want to have sunset cruise with me?
Excuse me, Sir. Do you want to experience seeing sunset in the sea?
You only need to pay 70.000 rupiah per person, minimum 2 persons
You can enjoy sunset in the sea. The view is amazing.
E. BALI TOUR
Important expressions:
We will leave at 8 AM/ We will depart at 6 AM
I will pick you up at 10 AM
We can have lunch/dinner at?
I recommend you to visit….
I recommend you to have lunch at….
It takes one and a half hour to Lempuyang
Would you like to watch Balinese dance at sunset at Uluwatu?
We will be back at the hotel at 10 PM
The fee is 800.000 for the first six hours and 100.000 for every following hour
There is 50% cancellation fee
EXAMPLES OF CONVERSATIONS WITH GUESTS
SEEING DOLPHIN
1. Offering to see dolphin
Putu : Excuse me, Sir. Would you like to see dolphin with me tomorrow morning?
John : Ok. What time?
Putu :6 AM.
John : What is the price?
Putu : 200.000 rupiah for one boat
John : How many people maximum in one boat?
Putu : 5 people. You will go with how many persons, Sir?
John : 4 person, me, my wife, and my two children.
Putu : Ok, Sir.
John : May I know your name?
Putu : I am Putu, may I know your name, Sir?
John : I’m John. Where can I meet you tomorrow?
Putu : Here, at the beach.
John : Ok then, see you tomorrow.
Putu : See you tomorrow, Sir. Thank you.
2. Conversation when seeing dolphin
Putu : Good morning, Sir. Good morning, mam.
John : Good morning.
Putu : Are you ready to go?
John : Yes
Putu : Please wear the life jacket.
John : Thank you.
Putu : You are welcome. That is my boat. Let’s go there, Sir, Mam.
3. Conversation at the boat
Putu : This is my boat. Please get onto the boat. Please sit here.
John : Ok.
Putu : Ok, I hope you will enjoy seeing dolphin.
----
John : Why the dolphins do not show up?
Putu : Please be patient, Sir. Maybe because the weather is not good.
There they are, Sir.
---
Putu : Ok, Sir. It is already 8.30 AM. Can we go back now?
John : Ok
Putu : You can put off the life jacket.
Thank you very much, Sir. I hope you enjoy it. Next time, please come again,
maybe to try snorkeling.
Putu : Ok, thank you very much, Putu. Good bye.
John : Ok, bye.
SNORKELLING
4. Offering to snorkel
Putu : Hello, Sir. Would you like to try to snorkel with me? The coral and the fish here
are very beautiful. You will enjoy snorkeling here.
David : Ok. You can take me snorkel?
Putu : Yes Sir, my pleasure.
David : When can we go?
Putu : We can go tomorrow, at 8 AM.
David : Ok. How much I have to pay?
Putu : How many persons, Sir?
David : 2 persons.
Putu : Only 150.000 per person, Sir.
David : Ok. What is your name?
Putu : My name is Putu. May I know your name, Sir?
David : I’m David. Where can I see you tomorrow?
Putu : You can see me here, Sir. At this beach.
David : May I have your phone number, Putu?
Putu : Yes, of couse, Sir. 0877896778.
David : Ok, I will see you tomorrow at 8 AM here.
Putu : Thank you very much, Sir. See you.
5. Conversation when snorkeling.
Putu : Good morning, Mr. David. How are you?
David : Morning, Putu. Good, thanks.
Putu : Are you ready to snorkel? I am sure you will enjoy it. Please wear the life jacket.
David : Ok, thank you.
Putu : You are welcome. That is my boat. Let’s go there.
---------
Putu : Please get onto the boat. Please sit here.
David : Thanks you.
Putu : This is some bread. You can feed the fish this bread.
---------
Putu : Here is a good snorkeling spot. You can snorkel here. I will feed the fish.
--------
Putu : Let me help you to go up.
David : Thank you.
--------
Putu : I am sorry. Because you lose the snorkel, you have to play 150.000 rupiah
David : Ok.
--------
Putu : Do you enjoy the snorkeling?
David : Yes, I do. Thank you.
--------
Putu : Thank you very much for going snorkeling with me. Next time, please come again.
We can go seeing dolphin also.
David : You are welcome, Putu. Good bye
Putu : Bye, Sir.
PRACTICE 1
Make and practice conversations with a partner. Pay attention on your sentences, body
language and facial expressions.
1. You are as yourself and your partner is as a guest. You want to offer the guest to see
dolphin.
a. Offer the guest
b. Arrange the day and time
c. Tell about the price
d. Tell the guest where you can meet him/her/them
e. Thank the guest
2. You are as yourself and your partner as a guest. You are going to take the guest to
see dolphin.
a. Greet the guest
b. Ask the guest to take on the life jacket
c. Ask the guest to get onto the boat
d. Ask the guest is he/she is already ready to go
e. Ask the guest if he/she enjoys the activity
f. Thank the guest when the activity is over
3. You are as yourself and your partner as a guest. You offer the guest to go snorkeling
with you.
a. Offer the guest
b. Arrange the day and time
c. Tell about the price
d. Tell the guest where you can meet him/her/them
e. Thank the guest
4. You are as yourself and your partner as a guest. You are going to take the guest to
snorkel
a. Greet the guest
b. Ask the guest to get onto the boat
c. Ask the guest to wear the equipment
d. Ask the guest if you find the spot already
e. Ask the guest if he/she enjoys the activity
f. Thank the guest when the activity is over
MATERI UNTUK PEDAGANG
1. Greeting
Good morning, Sir
Excuse me, Ms. How are you?
2. Offering the items
Would you like to buy necklace?
Do you want to buy necklace
3. Telling about price and giving change
It is very cheap, just 5000 one piece, 10.000 two pieces.
I am sorry, Sir. This is very cheap already. Only 10.000 one piece.
This is the change, Sir/Madam
4. Informing about other items
I also have sarong, bags, rings, etc
5. Thanking the guests
Thank you very much, Sir/Mam/Ms
MATERI UNTUK TUKANG MASSAGE
1. Greeting
Good morning, Sir/Madam. How are you?
Excuse me, Sir. Hello, Madam.
2. Offering massage service
Would you like to have massage?
Do you want to have massage and get relaxed?
3. Informing price
Only 50.000 for one hour, Sir.
4. Thanking the guest
Thank you very much, Sir/Madam. If you need massage again, please contact me.
Thanks so much, Sir/Madam. If you need massage again, please call me.
OTHER IMPORTANT LANGUAGE FUNCTIONS AND EXPRESSIONS
A. Greetings
Good morning
Good afternoon
Good evening
Good night
How are you? How are you doing?
I’m fine, thank you, and you?
Good, and you?
Nice to meet you
Hello
Hi
Example of conversation:
Harry : Good morning
Made : Good morning, how are you?
Harry : Good, thanks. How are you?
Made : I’m fine, thanks.
David : Hi, Made
Made : Hi David
David : How are you doing?
Made : Good. How about you?
David : Good too.
B. Terms of address
Mr. (for male)
Mrs. (for married woman) + last names
Ms. (for married/unmarried woman)
Miss (for unmarried woman)
Sir
Mam/Madam
Ms
Example: Good morning, Mr. Brown (John Brown)
Good afternoon, Mrs. Brown (Melinda Brown)
Good night, Ms. Brown (Theresa Brown)
Example of conversation:
Made : Hello, Mr. Smith. Meet my father, Putu.
Smith : Hello, I’m Smith. Nice to meet you.
Putu : Hello, Mr. Smith. I’m Putu. Nice to meet you too.
C. Other important expressions
Thank you / Thanks / Thank you so much / Thanks a lot
You are welcome / Don’t mention it / No worries/My pleasure
I’m sorry / I’m truly sorry / I apologize / Sorry
It’s ok / It’s alright
Pardon? Sorry?
Please
May I have your phone number, please?
D. Introducing oneself
What is your name? May I know your name? May I have your name, please?
Let me introduce my self, my name is Kyla Little
I am Kyla Little
How old are you? What is your age?
I am twenty seven years old. It’s twenty seven
What is your job? What do you do? What is your profession?
I am a lecturer
Where do you live? Where do you stay?
I live at Melati Street no 15
I live on Melati Street
I live in Denpasar
Where are you from?
I am from Denpasar
Where do you come from?
I come from Denpasar
How many children do you have? * see the note on cross cultural understanding
I have one son and two daughters
E. Note on Cross Cultural Communication
1. Eye contact
Maintain eye contact, it shows attention
2. Show that you are listening to what someone is saying
Say Yes. / Yeah. / Right. / Mm. / Uh-huh.
3. Westerners tend to say something right to the point and honestly
4. If they compliment you, you can say “thank you”
W: Hei, you look beautiful tonight
I: Thank you
5. They mean it when they offer you something
W: Would you like to have dinner with us tonight?
I: Sure, that’ll be great
6. It is not polite or common to ask about personal matters, specially when meeting someone
for the first time
I: Is that your wife?
W: ???
I: How many kids do you have?
W: ???
Lampiran 5 Form Evaluasi Kegiatan Pelatihan
FORM EVALUASI KEGIATAN PELATIHAN
Untuk evaluasi pelaksanaan kegiatan pelatihan ini, kami meminta kesediaan
bapak/ibu untuk mengisi setiap pernyataan di bawah ini sesuai dengan
persepsi/pendapat bapak/ibu. Isilah dengan tanda kali (x) pada kotak tanggapan
yang tersedia dimana STS (Sangat Tidak Setuju), TS (Tidak Setuju), S( Setuju) dan
SS (Sangat Setuju). Terimakasih.
No Pernyataan Pendapat
STS TS S SS
1 Pelatihan dilaksanakan tepat waktu
2 Saya tertarik dengan materi pelatihan
3 Materi pelatihan sangat relevan dengan bidang pekerjaan saya
4 Materi pelatihan bermanfaat bagi peserta
5 Cakupan materi memadai
6 Saya memahami materi yang diberikan
7 Teknik pengajaran yang diterapkan membantu saya
memahami materi dengan lebih baik
8 Teknik pengajaran yang digunakan memfasilitasi peserta
untuk aktif berpartisipasi
9 Instruktur menyampaikan materi dengan jelas dan mudah
dimengerti
10 Instruktur memberikan kesempatan kepada peserta untuk
mengajukan pendapat
11 Instruktur menjawab pertanyaan yang diajukan peserta dengan
jelas
12 Instruktur memberikan umpan balik yang konstruktif
13 Instruktur bersedia membantu peserta yang mengalami
kesulitan
Kritik/ saran:
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
___________________________________________________________________