pelaksanaan pembelajaran jarak jauh (pjj) bagi …

265
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB NEGERI 01 JAKARTA PADA MATA PELAJARAN PAI DI MASA PANDEMIK COVID-19 Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd) Oleh Dina Aryani NIM 11150110000076 PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1442 H/2021 M

Upload: others

Post on 15-Nov-2021

8 views

Category:

Documents


0 download

TRANSCRIPT

Page 1: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ)

BAGI ANAK BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB NEGERI 01

JAKARTA PADA MATA PELAJARAN PAI DI MASA

PANDEMIK COVID-19

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah

Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd)

Oleh

Dina Aryani

NIM 11150110000076

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1442 H/2021 M

Page 2: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

ii

LEMBAR PENGESAHAN DOSEN PEMBIMBING

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI ANAK

BERKEBUTUHAN KHUSUS DI SLB NEGERI 01 JAKARTA PADA

MATA PELAJARAN PAI DI MASA PANDEMIK COVID-19

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan untuk Memenuhi Salah

Satu Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S. Pd)

Oleh:

Dina Aryani

11150110000076

Menyetujui,

Dosen Pembimbing Skripsi

Heny Narendrany Hidayati, M.Pd

NIP. 19710512 199603 2 002

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN AGAMA ISLAM

FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN

UIN SYARIF HIDAYATULLAH

JAKARTA

1442 H/2021 M

Page 3: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

iii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI

Skripsi berjudul Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Anak

Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 01 Jakarta Pada Mata Pelajaran PAI

di Masa Pandemik Covid-19 disusun oleh Dina Aryani, NIM. 11150110000076,

Jurusan Pendidikan Agama Islam, Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan,

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Telah melalui bimbingan

dan dinyatakan sah sebagai karya ilmiah yang berhak untuk diujikan pada sidang

munaqasah sesuai ketentuan yang ditetapkan oleh fakultas.

Jakarta, 19 Februari 2021

Yang Mengesahkan,

Pembimbing

Heny Narendrany Hidayati, M.Pd

NIP. 19710512 199603 2 002

Page 4: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …
Page 5: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

v

Page 6: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

vi

ABSTRAK

Dina Aryani (Nim. 11150110000076). Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh

(PJJ) bagi Anak Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 01 Jakarta Pada Mata

Pelajaran PAI di Masa Pandemik Covid-19.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tentang pelaksanaan, perencanaan

pembelajaran, materi yang disampaikan, media, penilaian dan evaluasi, serta

kesulitan dan kendala yang dialami dalam Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) mata

pelajaran PAI yang diterapkan oleh Sekolah Menengah Atas Luar Biasa

(SMALB) Negeri 01 Jakarta. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2019

sampai dengan bulan November 2020.

Adapun jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode

penelitian kualitatif. Prosedur pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi,

wawancara, dan dokumentasi. Pemeriksaan dan pengecekan keabsahan data

dilakukan melalui prosedur ketekunan pengamatan, pengecekan ulang secara

cermat, dan triangulasi. Sedangkan analisis data dilakukan dengan cara

pengumpulan data, mereduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan PJJ yang diterapkan oleh

guru PAI lebih banyak dilakukan melalui aplikasi WhatsApp. Perencanaan

pembelajaran yang dibuat oleh guru sama seperti pembelajaran biasa yaitu silabus

dan RPP, serta ada tambahan berupa pembuatan bahan tayang. Materi yang

disampaikan oleh guru PAI selama PJJ ini cukup menarik karena disajikan dengan

bahasa yang sederhana dan mudah untuk dimengerti. Media yang digunakan oleh

guru PAI selama proses pembelajaran jarak jauh ini berupa audio (pesan suara),

visual (slide berisi materi dalam bentuk foto/gambar), dan audio visual (video dari

Youtube). Penilaian dan evaluasi yang dilakukan oleh guru PAI ialah melalui hasil

catatan atau salinan materi yang dikirim oleh siswa selama proses pembelajaran

dan juga melalui ulangan harian, PTS, serta PAS. Kesulitan dan kendala yang

dialami oleh guru, siswa, maupun orang tua selama PJJ cukup beragam

Page 7: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

vii

diantaranya ialah jaringan internet, kuota, kemampuan siswa dalam memahami

pembelajaran, kemampuan menulis dan membaca siswa, emosi/mood siswa yang

tidak menentu, kepercayaan siswa terhadap guru, kemampuan guru dan orang tua

dalam mengenal IPTEK, kemampuan orang tua siswa sebagai orang yang

mendampingi sekaligus menjadi guru pengganti untuk siswa dalam memahami

dan menjelaskan materi yang harus disampaikan, dan waktu yang dimiliki oleh

orang tua untuk mendampingi siswa belajar.

Kata Kunci: Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), Anak Berkebutuhan Khusus (ABK),

Tunagrahita, PAI, COVID-19

Page 8: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

viii

ABSTRACT

Dina Aryani (Nim. 11150110000076). Implementation of Distance Learning

(DL) for Children with Special Needs at SLB Negeri 01 Jakarta in Islamic

Education Subjects during the Covid-19 Pandemic.

This research aims to find out about the implementation, lesson planning,

material presented, media, assessment and evaluation, as well as the difficulties

and obstacles experienced in Distance Learning (DL) Islamic Education subjects

applied by the State Senior High School (SMALB) 01 Jakarta. This research was

conducted from July 2019 to November 2020.

The type of this research is qualitative research method. Data collection

procedures used were observation, interviews, and documentation. Checking and

checking the validity of the data is carried out through the observation persistence

procedure, careful re-checking, and triangulation. Meanwhile, data analysis is

done by collecting data, reducing data, presenting data, and drawing conclusions.

The results showed that the implementation of DL implemented by Islamic

Education teachers was mostly done through the WhatsApp application. The

lesson planning made by the teacher is the same as ordinary learning, namely the

syllabus and lesson plans, and there are additions in the form of making broadcast

materials. The material presented by the Islamic Education teacher during this DL

was quite interesting because it was presented in simple and easy to understand

language. The media used by Islamic Education teachers during the distance

learning process are in the form of audio (voice messages), visuals (slides

containing material in the form of photos / images), and audio-visual (video from

Youtube). The assessment and evaluation carried out by Islamic Education

teachers is through the results of notes or copies of material sent by students

during the learning process and also through daily tests, PTS, and PAS. The

difficulties and constraints experienced by teachers, students, and parents during

DL are quite diverse, including internet networks, quotas, students' ability to

understand learning, students' writing and reading abilities, students' uncertain

Page 9: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

ix

emotions / moods, student trust in teachers, abilities teachers and parents in

getting to know science and technology, the ability of parents to act as assistants

as well as substitute teachers for students in understanding and explaining the

material that must be conveyed, and the time that parents have to assist students in

learning.

Keywords: Distance Learning (DL), Disabilities, Mentally Retarded, Islamic

Education, COVID-19

Page 10: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

x

KATA PENGANTAR

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalaamu‟alaikum, wr. wb.

Puji syukur kehadirat Allah Swt. yang telah melimpahkan dan mencurahkan

segala nikmat yang tak henti-hentinya kepada penulis sehingga atas izin-Nya

skripsi ini dapat terselesaikan dengan baik. Shalawat serta salam tak lupa pula

penulis curahkan kepada Nabi Muhammad Saw. yang mudah-mudahan dengan

bershalawat kepadanya penulis dapat memperoleh syafaatnya di akhirat kelak.

Skripsi ini disusun untuk memenuhi salah satu persyaratan memperoleh

gelar Sarjana Pendidikan (S.Pd) di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta. Perjuangan

dalam menyelesaikan skripsi ini merupakan pengalaman yang luar biasa bagi

penulis. Penulis menyadari bahwa penyusunan skripsi ini tidak akan pernah

terwujud tanpa ada bantuan dari berbagai pihak, baik dalam bentuk arahan,

bimbingan, dorongan, dan do‟a-do‟a yang diberikan kepada penulis. Oleh sebab

itu, dengan segala kerendahan hati penulis ingin mengucapkan terima kasih

kepada:

1. Prof. Dr. Hj. Amany Burhanuddin Lubis, Lc, MA., selaku Rektor UIN

Syarif Hidayatullah Jakarta

2. Dr. Sururin, M.Ag., selaku Dekan Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

3. Drs. Abdul Haris, M.Ag., selaku Ketua Jurusan Pendidikan Agama

Islam

4. Drs. Rusdi Jamil, M.Ag., selaku Sekretaris Jurusan Pendidikan Agama

Islam dan Dosen Pembimbing Akademik

5. Heny Narendrany Hidayati, M.Pd., selaku Dosen Pembimbing Skripsi

yang telah membimbing, mengarahkan, memotivasi penulis dengan

penuh kesabaran dan ketulusan dalam menyelesaikan skripsi ini.

Page 11: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xi

6. Seluruh Bapak dan Ibu Dosen Jurusan Pendidikan Agama Islam yang

telah memberikan ilmu pengetahuan serta nasihat kepada penulis dalam

melaksanakan studi di Jurusan Pendidikan Agama Islam Fakultas Ilmu

Tarbiyah dan Keguruan.

7. Kepala Perpustakaan beserta seluruh staff karyawan yang bertugas, baik

perpustakaan fakultas maupun perpustakaan kampus yang telah

membantu penulis dalam proses peminjaman buku/sumber referensi

selama penulis melaksanakan studi di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

termasuk dalam penyelesaian skripsi ini.

8. Dedeh Kurniasih, M.Pd., alm. Purwanto, S.Pd., dan Adinda Ayu

Maharani, S. Pd., selaku Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah Bidang

Kurikulum, dan Wali Kelas X.1C Tunagrahita SLB Negeri 01 Jakarta

yang telah memberikan izin, dukungan, bantuan, dan ketersediaannya

untuk memberikan informasi dan data-data yang diperlukan oleh penulis

selama penelitian.

9. Muchafid Anshori, M.Ag., selaku Guru PAI bagi anak tunagrahita di

SLB Negeri 01 Jakarta yang telah memberikan motivasi, dukungan,

bantuan, dan secara sukarela memberikan informasi dengan terbuka

terkait penelitian kapanpun penulis butuhkan.

10. Para Wali Murid dan Siswa-Siswi kelas X.1C SLB Negeri 01 Jakarta

yang telah meluangkan waktunya untuk memberikan informasi dan data

yang penulis perlukan selama penelitian dengan sambutan yang hangat

dan sangat berkesan bagi penulis.

11. Ayahanda dan ibunda tercinta Nur‟aen dan Wartini, yang telah

memberikan kesempatan bagi penulis untuk mengenyam pendidikan

sampai di titik ini dan mendukung penulis baik secara moril maupun

materil, do‟a-do‟a yang terus mengalir dengan penuh kasih sayang dan

ketulusan yang tak tergantikan.

12. Almarhum Kakek penulis Abah Sakri dan Mbah Darma yang penulis

rindukan, yang semasa hidupnya selalu memberikan kasing sayang dan

dukungan terhadap penulis yang tiada hentinya sampai akhir hayatnya.

Page 12: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xii

13. Adik saya yang tersayang Yakub Ibrahim dan seluruh keluarga besar

penulis yang selalu memberikan dukungan dan menghibur penulis

dikala penulis membutuhkannya.

14. Teman-teman PAI angkatan 2015 khususnya anak PAI C (apache) yang

telah mengisi hari-hari penulis baik suka maupun duka, saling mengisi,

belajar bersama, dan berjuang dengan penulis selama mengenyam studi

di Jurusan PAI FITK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

15. Sahabat-sahabat saya di rumah, Rani Kumalasari, Alestia Fitrika

Cahyaning, Dewi Widyastuti, dan seluruh rekan-rekan yang penulis

kenal di kampus maupun di kosan seperti Elisa Nur‟arofah, Nia, Sulis,

yang selalu menemani, mendukung, dan memahami penulis dikala

penulis menyusun skripsi ini.

Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,

sehingga saran dan kritik yang membangun penulis harapkan untuk dapat

memperbaiki skripsi ini. Penulis berharap skripsi ini dapat memberikan manfaat

bagi penulis sendiri, pembaca, maupun masyarakat pada umumnya.

Wassalamu‟alaikum Wr. Wb.

Jakarta, 15 Februari 2021

Penulis

Page 13: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xiii

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ........................................................................................... i

LEMBAR PENGESAHAN DOSEN PEMBIMBING ...................................... ii

LEMBAR PENGESAHAN PEMBIMBING SKRIPSI ................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN PANITIA UJIAN SKRIPSI ................................ iv

SURAT PERNYATAAN KARYA SENDIRI .................................................. v

ABSTRAK ......................................................................................................... vi

ABSTRACT .................................................................................................... viii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ x

DAFTAR ISI ................................................................................................... xiii

DAFTAR TABEL ........................................................................................... xvi

DAFTAR GAMBAR ...................................................................................... xvii

DAFTAR LAMPIRAN ................................................................................. xviii

BAB I PENDAHULUAN ................................................................................... 1

A. Latar Belakang Masalah .................................................................... 1

B. Identifikasi Masalah........................................................................... 8

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah ................................................. 8

1. Pembatasan Masalah ................................................................... 8

2. Perumusan Masalah .................................................................... 9

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian ...................................................... 10

1. Tujuan Penelitian ...................................................................... 10

2. Kegunaan Penelitian ................................................................. 11

BAB II KAJIAN TEORITIK .......................................................................... 12

Page 14: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xiv

A. Kajian Teori..................................................................................... 12

1. Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh ....................................... 12

2. Anak Berkebutuhan Khusus (Tunagrahita) ................................ 15

3. Pendidikan Agama Islam .......................................................... 20

4. Pandemik Covid-19 .................................................................. 22

B. Hasil Penelitian yang Relevan .......................................................... 24

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ....................................................... 27

A. Tempat dan Waktu Penelitian .......................................................... 27

B. Latar Penelitian (Setting) ................................................................. 27

C. Metode Penelitian ............................................................................ 28

D. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data ................................... 29

E. Pemeriksaan atau Pengecekan Keabsahan Data ................................ 30

F. Analisis Data ................................................................................... 32

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN .................................. 34

A. Deskripsi Data ................................................................................. 34

1. Profil SLB Negeri 01 Jakarta .................................................... 34

B. Pembahasan ..................................................................................... 40

1. Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Anak

Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 01 Jakarta Pada Mata

Pelajaran PAI di Masa Pandemi Covid-19 ................................. 40

2. Perencanaan Pembelajaran Jarak Jauh ....................................... 51

3. Pengembangan Materi............................................................... 55

4. Media Pembelajaran.................................................................. 59

5. Penilaian dan Evaluasi .............................................................. 61

6. Kesulitan dan Kendala .............................................................. 66

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................ 74

Page 15: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xv

A. Kesimpulan ..................................................................................... 74

B. Saran ............................................................................................... 76

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 78

LAMPIRAN

Page 16: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Rincian Rombongan Belajar Per-Satuan Jenjang Pendidikan Tahun

Ajaran 2020-2021 37

Tabel 4.2 Daftar Peserta Didik SLB Negeri 01 Jakarta Tahun Ajaran 2020-2021

38

Tabel 4.3 Salah Satu Contoh Laporan Harian yang dibuat oleh Guru PAI 64

Page 17: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xvii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 4.1 Kalimat pembuka yang diberikan oleh guru PAI saat ingin memulai

pembelajaran 41

Gambar 4.2 Guru mengirim materi berupa foto/slide dan pesan suara 42

Gambar 4.3 Guru mengirim link video dari Youtube yang berisi ceramah

tentang Menjaga Amanah 42

Gambar 4.4 Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Sifat Amanah pada 19

Oktober 2020 43

Gambar 4.5 Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Mencintai Allah dan

Rasulullah pada 26 Oktober 2020 44

Gambar 4.6 Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Sholawat Nabi pada

09 November 2020 44

Gambar 4.7 Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Beriman kepada

Kitab Suci al-Qur‟an pada 16 November 2020 45

Gambar 4.8 Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Kandungan Makna

Surat al-„Alaq ayat 1-4 pada 23 November 2020 45

Gambar 4.9 Guru melakukan pembelajaran PAI melalui Video Call Group pada

Aplikasi WhatsApp 47

Gambar 4.10 Materi sifat amanah pada pembelajaran PAI 19 Oktober 2020 57

Gambar 4.11 Materi mencintai Allah dan Rasulullah pada pembelajaran PAI 26

Oktober 2020 57

Gambar 4.12 Materi sholawat Nabi pada pembelajaran PAI 09 November 2020

58

Gambar 4.13 Materi beriman kepada kitab suci al-Qur‟an pada pembelajaran PAI

16 November 2020 58

Gambar 4.14 Materi kandungan makna surat al-„Alaq ayat 1-4 pada

pembelajaran PAI 23 November 2020 58

Page 18: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

xviii

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Hasil Wawancara

Lampiran 2: Hasil Observasi

Lampiran 3: Tabel Instrumen dan Kisi-Kisi Penelitian

Lampiran 4: Profil Sekolah

Lampiran 5: Data Guru SLB Negeri 01 Jakarta

Lampiran 6: Data Siswa SLB Negeri 01 Jakarta

Lampiran 7: Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian

Lampiran 8: Biodata Penulis

Page 19: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pendidikan merupakan kebutuhan umat manusia yang harus dipenuhi

seumur hidupnya secara mutlak. Mustahil suatu kelompok dapat hidup

bahagia, sejahtera, maju, dan berkembang sebagaimana yang mereka cita-

citakan bila tanpa adanya peran dari pendidikan.1 Menurut Undang-Undang

Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional, “Pendidikan

adalah usaha sadar dan terencana untuk mewujudkan suasana belajar dan

proses pembelajaran agar peserta didik secara aktif mengembangkan potensi

dirinya untuk memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,

kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang diperlukan

dirinya, masyarakat, bangsa dan negara.”2

Pendidikan memiliki peran dalam memperbaiki, menguatkan,

menyempurnakan, serta membina segala kemampuan yang dimiliki oleh

manusia agar terwujud kehidupan yang bahagia dan sejahtera.3 Dengan

demikian bahwa tujuan dari pendidikan yang ada di Indonesia ialah untuk

mencetak generasi yang berkompeten, taat beragama, dan berakhlak mulia

hingga terwujud manusia yang bahagia di dunia maupun akhirat. Tujuan

pendidikan yang bersifat religius tersebut sudah tentu salah satunya dapat

diwujudkan melalui Pendidikan Agama Islam.

Siapapun makhluk Allah yang memiliki akal walaupun tidak sempurna

berhak mendapatkan pendidikan yang layak tak terkecuali anak berkebutuhan

khusus seperti anak tunagrahita. Hal ini senada dengan bunyi Undang-

1 Choirul Mahfud, Pendidikan Multikultural, (Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2011),

Cet. V, h. 32. 2 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 (UU RI No. 20 Tahun 2003), tentang Sistem

Pendidikan Nasional, Bab I Pasal 1 Ayat 1. 3 Novan Ardy Wiyani & Barnawi, Ilmu Pendidikan Islam, (Jogjakarta: Ar-Ruzz

Media, 2016), Cet. III, h. 29.

Page 20: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

2

Undang Dasar tahun 1945 dalam Bab XIII tentang Pendidikan dan

Kebudayaan Pasal 31 ayat 1 yang menyebutkan bahwa, “Setiap warga negara

berhak mendapat pendidikan.”4 Kemudian diperkuat dengan adanya Undang-

Undang Nomor 20 tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Bab IV

Pasal 5 ayat 1 dan 2, “Setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk

memperoleh pendidikan yang bermutu. Warga negara yang memiliki kelainan

fisik, emosional, mental, intelektual, dan/atau sosial berhak memperoleh

pendidikan khusus.”5

Anak tunagrahita merupakan anak dengan kelainan mental yang

memiliki kesempatan yang sama dengan anak-anak normal lainnya untuk

mendapatkan layanan pendidikan khusus sebagaimana disebutkan dalam

undang-undang diatas. Layanan pendidikan yang optimal diharapkan dapat

mengembangkan segala potensi yang dimiliki oleh mereka atau paling tidak

mampu membuat mereka mandiri untuk melanjutkan hidupnya tanpa perlu

mengemis atau meminta bantuan kepada orang lain. Mereka berhak

mendapatkan pendidikan secara umum juga memiliki peluang yang sama

untuk mempelajari dan memahami agama yang dianutnya khususnya agama

Islam.

Anak tunagrahita merupakan anak yang memiliki keterbelakangan

mental dan kemampuan intelektual dibawah rata-rata anak normal. Anak

tunagrahita biasa juga disebut sebagai anak retardasi mental atau mentally

retarded.6 Rendahnya kemampuan intelegensi yang mereka miliki

menyebabkan tingkat perkembangan mereka menjadi lamban khususnya

dalam bidang pendidikan.7 Jika anak pada umumnya dapat memahami atau

mengikuti materi ajar sesuai dengan usia dan jenjang pendidikannya, anak

tunagrahita justru akan kesulitan dalam memahaminya bahkan di usia 18

4 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945), Bab

XIII tentang Pendidikan dan Kebudayaan, Pasal 31 Ayat 1, h. 15. 5 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 (UU RI No. 20 Tahun 2003), tentang Sistem

Pendidikan Nasional, Bab IV Pasal 5 Ayat 1 dan 2. 6 Agustyawati dan Solicha, Psikologi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus,

(Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta, 2009), h. 136. 7 Mohammad Efendi, Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan, (Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2008), Cet. 2, h. 88.

Page 21: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

3

tahun pun mereka masih kesulitan dalam memahami mata pelajaran yang ada

di Sekolah Dasar (SD) seperti baca tulis atau penjumlahan, pengurangan, dan

lain-lain.8

Proses pembelajaran untuk anak tunagrahita memerlukan pelayanan

khusus yang berbeda dengan anak awas. Meskipun kurikulum nasional yang

ditetapkan hampir sama dengan sekolah regular, namun cara dan proses

pelaksanaannya tentu berbeda disebabkan hambatan yang mereka miliki.

Dalam memberikan pengajaran, lembaga pendidikan khusus untuk anak

tunagrahita perlu menyesuaikan dan mengoptimalkan sistem

pembelajarannya, sesuai dengan kebutuhan serta keadaan dan karakteristik

anak tunagrahita agar pembelajaran dapat terlaksana secara optimal dan

tujuan pembelajaran dapat tercapai.

Layanan pendidikan bagi anak tunagrahita di Indonesia dikelompokkan

menjadi SLB/C untuk yang ringan dan SLB/C1 untuk kategori sedang hingga

berat. Dalam proses pembelajarannya, anak tunagrahita harus diajarkan

dengan prinsip kasih sayang dan kesabaran yang diterapkan oleh seorang

guru serta prinsip peragaan/keteladanan dengan memberikan contoh yang

baik. Sekolah Luar Biasa (SLB) disini berfungsi sebagai fasilitator

pendidikan yang berupaya untuk memperluas kesempatan belajar bagi anak-

anak berkebutuhan khusus ini.9

Tanpa adanya layanan pendidikan SLB bagi anak berkebutuhan khusus

dikhawatirkan akan timbul anak-anak yang bermasalah hingga terlibat

keributan dan ketidaktertiban dalam lingkungan masyarakat, terutama bagi

anak yang memang tergolong nakal dan anak-anak yang sulit menyesuaikan

diri.10

Belum lagi anak dengan keterbelakangan mental seperti anak

tunagrahita yang akibat kecacatannya ini mereka mudah dipengaruhi oleh hal-

hal yang mereka sendiri tidak paham esensi dari apa yang mereka perbuat itu.

8 Hasil Observasi di ruang Lab. PAI pada 06 Agustus 2019 9 Safrudin Aziz, Pendidikan Seks Anak Berkebutuhan Khusus, (Yogyakarta: Penerbit

Gava Media, 2015), Cet. I, h. 126-127. 10 Sapriadi, dkk, Mengapa Anak Berkelainan Perlu Mendapat Pendidikan, (Jakarta:

PN Balai Pustaka, 1982), Cet. I, h. 45.

Page 22: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

4

Pendidikan agama Islam merupakan hal yang paling penting untuk

diajarkan kepada seluruh muslim termasuk kepada anak tunagrahita sebagai

bentuk penanaman jati diri agar terbentuk pribadi yang berakhlak mulia,

menaati segala perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, serta mendapatkan

kebahagiaan hidup di dunia maupun di akhirat.11

Menurut Akmal Hawi,

“Pendidikan Agama Islam adalah usaha sadar untuk menyiapkan siswa dalam

meyakini, memahami, menghayati, dan mengamalkan agama Islam melalui

kegiatan bimbingan, pengarahan, atau latihan dengan memerhatikan tuntutan

untuk menghormati agama lain dalam hubungan kerukunan antar umat

beragama dalam masyarakat untuk mewujudkan kesatuan nasional.”12

Pendidikan ke-Islaman atau pendidikan agama Islam merupakan suatu

upaya yang dilakukan dalam menanamkan nilai-nilai ajaran Islam agar

seseorang dapat menjadikan Islam sebagai pandangan atau pedoman dalam

hidupnya.13

Salah satu tugas penting dalam Pendidikan Agama Islam menurut

Ibnu Taimiyah ialah mengembangkan tabiat atau kebiasaan siswa. Dimana

dengan pengembangan tabiat tersebut diharapkan seorang siswa dapat

memenuhi tujuan penciptaannya yaitu untuk beribadah kepada Allah Swt.14

Pada awal tahun 2020 seluruh negara di belahan dunia digemparkan

dengan adanya penyebaran virus yang cukup mematikan yang disebut sebagai

Coronavirus Disease 2019 (Covid-19). Virus ini mula-mula muncul di

wilayah Wuhan, China pada akhir tahun 2019 tepatnya pada bulan Desember

setelah pemerintah setempat melaporkan adanya kasus pneumonia misterius

yang diduga berasal dari pasar ikan di Wuhan. Penyebarannya yang luas dan

begitu cepat hingga ke berbagai belahan dunia membuat WHO mengambil

11 Nur Uhbiyati, Ilmu Pendidikan Islam 2, (Bandung: CV Pustaka Setia, 1997), Cet. I,

h. 13-14. 12 Akmal Hawi, Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: Rajawali Pers,

2013), h. 19. 13 Muhaimin, Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah,

Madrasah, dan Perguruan Tinggi, (Jakarta: Rajawali Pers, 2009), h. 7-8. 14 Abdul Mujib dan Jusuf Mudzakkir, Ilmu Pendidikan Islam, (Jakarta: Kencana,

2017), Cet. V, h. 51.

Page 23: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

5

keputusan pada 12 Maret 2020 bahwa Covid-19 ini merupakan sebuah

pandemik.15

Covid-19 merupakan jenis penyakit baru yang belum pernah

diidentifikasi sebelumnya pada manusia16

namun masih bagian dari keluarga

besar Coronavirus yang pernah ada. Setidaknya ada 6 jenis Coronavirus yang

dapat menginfeksi manusia sebelum pandemik covid-19 ini terjadi, yaitu

alphacoronavirus 229E, alphacoronavirus NL63, betacoronavirus OC43,

betacoronavirus HKU1, Severe Acute Respiratory Illness Coronavirus

(SARS-CoV), dan Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-

CoV).17

Covid-19 adalah penyakit menular yang menyerang sistem

pernapasan18

yang utamanya merupakan virus yang menginfeksi hewan

seperti kelelawar dan unta.19

Ketika virus ini menyerang manusia maka

seseorang yang terinfeksi akan mengalami gangguan pernapasan dari ringan,

sedang, hingga berat, seperti flu, MERS (Middle East Respiratory

Syndrome), dan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). Seseorang yang

terinfeksi oleh Covid-19 akan memiliki tanda atau gejala umum seperti

demam 38℃, batuk kering, sesak nafas, hingga keadaan terburuknya dapat

menyebabkan kematian.20

Virus ini dapat menyebar dengan cepat melalui

kontak langsung dan ditularkan melalui mulut, hidung, dan mata.21

Kasus Covid-19 pertama kali melanda Indonesia sejak 2 Maret 2020

setelah pemerintah Indonesia mengkonfirmasi adanya 2 kasus positif Covid-

19.22

Setelah pengkonfirmasian yang dilakukan oleh pemerintah tersebut

15 Adityo Susilo, dkk, Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini, Jurnal

Penyakit Dalam Indonesia, Vol. 7, No. 1, 2020, h. 45. 16 Wahyu Aji Fatma Dewi, Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran

Daring di Sekolah Dasar, Jurnal Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol. 2, No. 2, 2020, h. 56. 17 Susilo, dkk, op.cit., h. 46. 18 Adib Rifqi Setiawan, Lembar Kegiatan Literasi Saintifik untuk Pembelajaran Jarak

Jauh Topik Penyakit Coronavirus 2019 (Covid-19), Jurnal Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol.

2, No. 1, 2020, h. 29. 19 Susilo, dkk, op.cit. 20 Setiawan, op.cit. 21 Syafrida & Ralang Hartati, Bersama Melawan Virus Covid-19 di Indonesia, Jurnal

SALAM: Jurnal Sosial & Budaya Syar‟i, Vol. 7, No. 6, 2020, h. 496. 22 Dewi, op.cit.

Page 24: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

6

angka kasus pasien positif Covid-19 di Indonesia pun bertambah dengan

sangat cepat. Tingginya penambahan angka pasien positif Covid-19 ini

membuat pemerintah berupaya untuk menerapkan berbagai kebijakan demi

menekan angka pertumbuhan Covid-19. Kebijakan yang dibuat tersebut

diantaranya pemberlakuan social/physical distancing, anjuran penggunaan

masker saat keluar rumah, pemberlakuan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala

Besar) di beberapa daerah, dan lain sebagainya.23

Pemberlakuan kebijakan-kebijakan yang sudah dibuat oleh pemerintah

tersebut ternyata memiliki dampak yang cukup besar terhadap berbagai

bidang seperti sosial, ekonomi, pariwisata, maupun pendidikan.24

Pada

tanggal 24 Maret 2020 Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik

Indonesia mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang

Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan Dalam Masa Darurat Penyebaran Covid

yang berisi bahwa setiap proses belajar mengajar harus dilakukan di rumah

melalui pembelajaran jarak jauh atau daring (dalam jaringan).25

Seluruh

kegiatan pembelajaran di sekolah, madrasah, universitas, maupun pondok

pesantren turut merasakan dampak dari pemberlakuan kebijakan ini.26

Pemberlakuan pembelajaran jarak jauh secara serempak ini merupakan suatu

hal yang hampir belum pernah dilakukan di Indonesia sehingga memberikan

tantangan tersendiri bagi semua orang yang terlibat dalam dunia pendidikan

untuk dapat melanjutkan kegiatan belajar mengajar dari rumah.27

Pembelajaran jarak jauh merupakan pembelajaran yang dilakukan oleh

guru dan peserta didik tanpa adanya tatap muka secara langsung dan

memerlukan media pembelajaran yang efektif dan efisien agar pembelajaran

dapat berjalan dengan baik sebagaimana mestinya.28

Pembelajaran jarak jauh

sebetulnya bukanlah suatu hal yang baru di dunia pendidikan. Pembelajaran

23 Luh Devi Herliandry, dkk, Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19, Jurnal

Teknologi Pendidikan, Vol. 22, No. 1, 2020, h. 66. 24 Dewi, op.cit. 25 Ibid., 26 Setiawan, op.cit. 27 Herliandry, dkk, op.cit. 28 Munir, Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi,

(Bandung: Alfabeta, 2009), h. 9.

Page 25: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

7

jarak jauh telah ada dan berkembang pada pertengahan tahun 1800 di wilayah

Amerika Serikat, Jerman, Prancis, dan Inggris.29

Pembelajaran jarak jauh

dirancang agar pembelajaran dapat mencakup masyarakat pembelajar yang

lebih luas dengan berbagai latar belakang pendidikan, usia, maupun tempat

tinggal30

serta meminimalkan keterbatasan waktu, tempat, kendala ekonomi,

maupun demografi seseorang untuk memperoleh pendidikan.31

Pada awalnya media yang dapat digunakan dalam pembelajaran jarak

jauh hanyalah berupa modul saja, namun seiring berkembangnya ilmu

pengetahuan dan teknologi maka muncullah media pembelajaran lain seperti

komputer, audio, video, smartphone, media noncetak, multimedia, internet,

dan lain sebagainya.32

Namun kini yang menjadi permasalahan adalah

bagaimana pembelajaran jarak jauh dan media-media pembelajarannya dapat

diakses oleh semua kalangan ditengah pandemik yang memeras

perekonomian masyarakat serta keterbatasan yang dimiliki oleh kalangan

tertentu seperti anak berkebutuhan khusus.

Mengingat bahwa proses pelaksanaan pembelajaran bagi anak

berkebutuhan khusus pada prinsipnya tidaklah mudah dikarenakan

keanekaragaman kondisi dan kemampuan belajar mereka yang berbeda-beda.

Program dan proses belajar bagi anak berkebutuhan khusus harus disesuaikan

dengan keberagaman dari setiap kelompok tersebut.33

Terlebih pada saat

pembelajaran jarak jauh seperti ini dapat dipastikan pula bahwa tidak semua

orang tua memiliki kecukupan dalam memenuhi kebutuhan belajar seperti

handphone/smartphone yang memadai serta uang untuk membeli kuota setiap

saat. Selain itu kemampuan orang tua terhadap kemajuan teknologi informasi

dan komunikasi (TIK) pun tidaklah merata terlebih bagi kalangan menengah

29 Ali Taufik, Perspektif Tentang Perkembangan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh di

Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur, Jurnal Pendidikan: Riset dan Konseptual, Vol.

3, No. 2, 2019, h. 88. 30 Munir, op.cit., h. 9. 31 Muhammad Rozi Yerusalem, Adian Fatur Rochim, Kurniawan Teguh Martono,

Desain dan Implementasi Sistem Pembelajaran Jarak Jauh di Program Studi Sistem Komputer,

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol. 3, No. 4, 2015, h. 483. 32 Munir, op.cit., h. 9. 33 Aziz, op.cit., h. 129.

Page 26: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

8

kebawah yang belum tentu mampu mengoperasikan media belajar yang

dianjurkan, maka diperlukan alternatif lain agar pembelajaran jarak jauh di

tengah pandemik Covid-19 ini tetap berjalan dengan baik.34

Oleh karena itu, disini peneliti berniat untuk mengkaji dan memahami

lebih dalam mengenai bagaimana pelaksanaan pembelajaran PAI bagi anak

berkebutuhan khusus pada masa Covid-19 ini melalui pembelajaran jarak

jauh. Dalam penelitian ini, peneliti bermaksud melakukan penelitian dengan

judul “Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Anak

Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 01 Jakarta Pada Mata Pelajaran PAI

di Masa Pandemik Covid-19”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah, maka masalah-masalah yang ada

dapat diidentifikasi sebagai berikut:

1. Anak tunagrahita memiliki hambatan belajar dan IQ yang rendah

2. Akibat pandemik Covid-19 pembelajaran di sekolah dialihkan menjadi

pembelajaran jarak jauh dari rumah

3. Pembelajaran jarak jauh bagi anak berkebutuhan khusus seperti anak

tunagrahita

4. Keterbatasan kemampuan anak tunagrahita dan wali murid terhadap

kemajuan teknologi informasi dan komunikasi

C. Pembatasan dan Perumusan Masalah

1. Pembatasan Masalah

Dari beberapa identifikasi masalah di atas, penelitian ini penulis

batasi pada pelaksanaan pembelajaran PAI bagi anak berkebutuhan

khusus pada masa Covid-19 melalui pembelajaran jarak jauh di SLB

Negeri 01 Jakarta. Maka dari itu, penulis menfokuskan penelitian ini

pada proses pembelajaran jarak jauh bagi anak tunagrahita, perencanaan

34 Pernyataan dari Ibu Lila selaku Wali Kelas di SLB Negeri 01 Jakarta pada 10 Juni

2020.

Page 27: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

9

pembelajarannya, media yang digunakan, bentuk penilaian yang

diterapkan, kesulitan dan kendala yang dirasakan saat pembelajaran jarak

jauh, serta evaluasi pembelajaran yang diterapkan. Penelitian ini juga

penulis batasi pada jenjang Sekolah Menengah Atas kelas X.

2. Perumusan Masalah

Berdasarkan pembatasan masalah di atas, maka rumusan masalah

dalam penelitian ini ialah sebagai berikut:

1) Bagaimanakah pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang

diterapkan oleh SLB Negeri 01 Jakarta bagi anak tunagrahita

jenjang SMA pada mata pelajaran PAI?

2) Apa sajakah materi yang disampaikan pada saat pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01

Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata pelajaran

PAI?

3) Bagaimana perencanaan pembelajaran yang diterapkan pada saat

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB

Negeri 01 Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata

pelajaran PAI?

4) Media apakah yang digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran

jarak jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01 Jakarta bagi anak

tunagrahita jenjang SMA pada mata pelajaran PAI?

5) Bagaimana penilaian dan evaluasi pembelajaran yang dilakukan

saat pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh

SLB Negeri 01 Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada

mata pelajaran PAI?

6) Apa sajakah kesulitan dan kendala yang dirasakan saat pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01

Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata pelajaran

PAI?

Page 28: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

10

D. Tujuan dan Kegunaan Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pada rumusan masalah dan pertanyaan penelitian di

atas, maka tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengetahui:

1) Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB

Negeri 01 Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata

pelajaran PAI

2) Materi yang disampaikan pada saat pelaksanaan pembelajaran jarak

jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01 Jakarta bagi anak

tunagrahita jenjang SMA pada mata pelajaran PAI

3) Perencanaan pembelajaran yang diterapkan pada saat pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01

Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata pelajaran

PAI

4) Media yang digunakan dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh

yang diterapkan oleh SLB Negeri 01 Jakarta bagi anak tunagrahita

jenjang SMA pada mata pelajaran PAI

5) Penilaian dan evaluasi pembelajaran yang dilakukan saat

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB

Negeri 01 Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata

pelajaran PAI

6) Kesulitan dan kendala yang dirasakan saat pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01

Jakarta bagi anak tunagrahita jenjang SMA pada mata pelajaran

PAI

Page 29: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

11

2. Kegunaan Penelitian

Dalam penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi

peneliti maupun berbagai pihak yang terkait.

a. Secara Teoritis

1) Diharapkan dapat menambah wawasan dan ilmu

pengetahuan dalam bidang pendidikan khususnya

Pendidikan Agama Islam terkait pelaksanaan pembelajaran

jarak jauh bagi anak berkebutuhan khusus terutama anak

tunagrahita.

b. Secara Praktis

1) Bagi Peneliti

Menambah wawasan dan ilmu pengetahuan tentang

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus terutama anak tunagrahita pada mata

pelajaran PAI.

2) Bagi Orang Tua

Diharapkan dapat memberikan masukan bagi orang tua

yang turut mendampingi anaknya dalam pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh bagi anak berkebutuhan khusus

terutama anak tunagrahita pada mata pelajaran PAI.

3) Bagi Guru

Diharapkan dapat memberikan informasi dan masukan

terkait pelaksanakan pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus terutama anak tunagrahita pada mata

pelajaran PAI.

4) Bagi Pembaca

Diharapkan dapat memberikan informasi terkait

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus terutama anak tunagrahita pada mata

pelajaran PAI, serta menjadi referensi atau bahan

pertimbangan untuk melakukan penelitian serupa.

Page 30: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

12

BAB II

KAJIAN TEORITIK

A. Kajian Teori

1. Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh

Kata pembelajaran merupakan perpaduan dari dua aktivitas belajar

dan mengajar. Belajar berarti aktivitas yang dilakukan oleh peserta didik,

sedangkan mengajar adalah aktivitas yang dilakukan oleh guru. Dengan

kata lain, dari dua aktivitas tersebut maka terciptalah suasana belajar

mengajar yang biasa dikatakan secara sederhana dengan istilah kegiatan

pembelajaran.1

Menurut Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional Nomor 20

Tahun 2003, dikatakan bahwa “pembelajaran adalah proses interaksi

peserta didik dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan

belajar”.2 Berdasarkan pengertian tersebut, pembelajaran merupakan

suatu proses yang dilalui oleh peserta didik dan dibantu oleh seorang

guru dengan cara memberikan ilmu pengetahuan, keteladanan,

penanaman akhlak atau sikap serta membentuk fondasi yang kuat dalam

lingkungan belajar yaitu di sekolah.3 Interaksi antara pendidik dan

peserta didik tersebut diharapkan dapat menciptakan suasana belajar

yang baik dengan hasil yang terbaik sesuai dengan tujuan diadakannya

pembelajaran.

Kesuksesan pembelajaran pada umumnya dapat diraih apabila kondisi

pengajaran tersusun dan terlaksana dengan baik. Guru harus

mempersiapkan dan menetapkan apa tujuan pembelajaran yang akan

1 Ahmad Susanto, Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar, (Jakarta:

Kencana, 2013), Cet. I, h. 18-19. 2 Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 (UU RI No. 20 Tahun 2003), tentang Sistem

Pendidikan Nasional, Bab 1 Pasal 1 ayat 20. 3 Susanto, op.cit., h. 19.

Page 31: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

13

dilakukan serta telah menyusun perencanaan yang jelas terhadap kegiatan

pembelajaran untuk bisa mencapai tujuan pembelajaran tersebut. Semua

hal yang dipersiapkan oleh guru harus disesuaikan dengan

keadaan/kondisi tiap-tiap peserta didik di dalamnya.4

Seiring berjalannya waktu, pelaksanaan pembelajaran kini tak lagi

hanya bisa dilakukan oleh guru dan siswa dalam satu ruangan yang biasa

kita sebut kelas saja. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi kini

memungkinkan guru dan siswa dapat melakukan pembelajaran jarak jauh

melalui berbagai cara.

Menurut Dogmen seperti dikutip oleh Munir dalam bukunya, “ciri-ciri

pembelajaran jarak jauh adalah adanya organisasi yang mengatur cara

belajar mandiri, materi pembelajaran disampaikan melalui media, dan

tidak ada kontak langsung antara pengajar dengan pembelajar”.

Sedangkan Mackenzie, Christensen, dan Rigby mengatakan bahwa

“pendidikan jarak jauh merupakan metode pembelajaran yang

menggunakan korespondensi sebagai alat untuk berkomunikasi antara

pembelajar dengan pengajar”.5

Pembelajaran jarak jauh pada mulanya dikembangkan atau

berkembang di wilayah Amerika Serikat, Jerman, Prancis, dan Inggris

sekitar pertengahan tahun 1800-an. Kemudian pada tahun 1840-an ada

seseorang bernama Sir Isac Pitman melakukan pembelajaran jarak jauh

dengan menggunakan surat. Lalu tahun 1980-an ISC (International

Correspondence Schools) membuat sistem atau metode perkuliahan

home-study courses yang kala itu menjadi sebuah cikal bakal dari sistem

pembelajaran jarak jauh yang kini bisa disebut sebagai E-Learning.6

Pembelajaran jarak jauh dirancang agar pembelajaran dapat mencakup

masyarakat pembelajar yang lebih luas dengan berbagai latar belakang

4 Harjanto, Perencanaan Pengajaran, (Jakarta: Rineka Cipta, 2013), Cet. VIII, h. 170. 5 Munir, Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi,

(Bandung: Alfabeta, 2009), h. 20. 6 Ali Taufik, Perspektif Tentang Perkembangan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh di

Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur, Jurnal Pendidikan: Riset dan Konseptual, Vol.

3, No. 2, 2019, h. 88.

Page 32: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

14

pendidikan, usia, maupun tempat tinggal. Pelaksanaan pembelajaran

jarak jauh ini harus dilengkapi dengan media yang efektif dan efisien

agar pembelajaran dapat terjadi meskipun tidak ada tatap muka secara

langsung. Pada awalnya media pembelajaran yang dapat digunakan ialah

berupa modul saja, namun seiring berkembangnya ilmu pengetahuan dan

teknologi maka muncullah media pembelajaran lain seperti komputer,

audio, video, smartphone, media noncetak, multimedia, internet, dan lain

sebagainya.7

Pembelajaran jarak jauh memiliki prinsip bahwa pendidikan dapat

dilakukan secara massal dan terjangkau oleh berbagai kalangan

(fleksibel) hingga dapat meminimalkan keterbatasan waktu, tempat,

kendala ekonomi, maupun demografi seseorang untuk memperoleh

pendidikan. Setiap orang memiliki kesempatan yang sama untuk dapat

memperoleh pendidikan yang ia inginkan kapanpun dia mau tanpa perlu

meninggalkan keluarga, rumah, ataupun pekerjaannya. Pembelajaran

jarak jauh ini akan mengajarkan konsep belajar mandiri yang membuat

guru harus menggunakan metode pembelajaran yang interaktif,

terstruktur, dan mampu membimbing peserta didiknya untuk mencapai

tujuan pembelajaran melalui media pembelajaran yang efektif dan

efisien.8

Adapun tujuan dilakukannya pembelajaran secara umum bagi peserta

didik atau biasa disebut sebagai empat pilar pendidikan yang dirumuskan

oleh Unesco ialah:9

a. Learning to know atau learning to learn, yang memiliki maksud

bahwa belajar itu tidak hanya berorientasi pada hasil melainkan

juga kepada proses belajar itu sendiri. Dalam proses belajar

diharapkan peserta didik mampu menyadari apa yang harus ia

7 Munir, op.cit., h. 9. 8 Muhammad Rozi Yerusalem, Adian Fatur Rochim, Kurniawan Teguh Martono,

Desain dan Implementasi Sistem Pembelajaran Jarak Jauh di Program Studi Sistem Komputer,

Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer, Vol. 3, No. 4, 2015, h. 483-484. 9 Wina Sanjaya, Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis Kompetensi,

(Jakarta: Kencana, 2008), Ed. 1, Cet. IV, h. 97-98.

Page 33: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

15

pelajari dan bagaimana cara dia dalam mempelajari sesuatu.

Sehingga kemampuan ia dalam proses belajar tersebut dapat

direalisasikan atau diimplementasikan ke kehidupannya di

masyarakat, tidak hanya dilakukan dalam lingkungan sekolah saja.

b. Learning to do, yang memiliki maksud bahwa belajar itu dilakukan

agar seseorang memiliki kompetensi yang membuat ia tahu akan

atau harus melakukan apa dalam era persaingan global ini.

c. Learning to be, yang memiliki maksud bahwa belajar itu membuat

seseorang harus tahu ingin menjadi manusia seperti apa ia dan

harus memiliki tanggung jawab terhadap dirinya sendiri. Ingin

menjadi apapun seseorang haruslah tetap menjadi dirinya sendiri

dengan segala kelebihan dan kekurangan yang dimiliki serta

bertanggung jawab terhadap apapun yang ia ucapkan maupun yang

ia lakukan.

d. Learning to live together, artinya belajar untuk bisa bekerja sama,

mampu bahu membahu dalam melakukan suatu hal dimana hal

tersebut dapat meringankan suatu pekerjaan yang dirasa lebih

ringan jika dilakukan bersama. Hal ini pula diharapkan dapat

membentuk masyarakat demokratis yang memahami segala

perbedaan sudut pandang dan bijaksana dalam mengambil

keputusan bersama.

2. Anak Berkebutuhan Khusus (Tunagrahita)

Anak berkebutuhan khusus merupakan anak yang memiliki hambatan

atau kesulitan dalam mengikuti proses pembelajaran karena kelainan fisik,

mental, intelektual, emosional, maupun perilaku sosial yang membuat

mereka memerlukan pelayanan khusus dan spesifik dalam segala hal. Pada

proses pembelajaran mereka perlu mendapatkan layanan pendidikan yang

Page 34: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

16

berbeda dengan anak umum lainnya dan sesuai dengan kebutuhan belajar

masing-masing anak berdasarkan kategori hambatan belajarnya.10

Pada umumnya kecacatan atau kelainan yang dimiliki oleh anak

berkebutuhan khusus disebabkan oleh dua faktor, yaitu faktor genetik atau

bawaan dari lahir dan faktor penyakit atau kecelakaan. Faktor genetik yang

dimaksud disini seperti kelainan genetis atau kelainan kromosom yang

berasal dari kedua orangtuanya maupun kondisi kesehatan ibu saat hamil

atau melahirkan anaknya. Sedangkan faktor penyakit itu seperti penyakit

panas tinggi (step) ketika anak masih kecil dan tidak ditangani dengan baik

sehingga menyebabkan anak kejang-kejang dan mengakibatkan putusnya

sel-sel jaringan syaraf pada otak. Hal tersebut sangat berbahaya bagi anak

hingga dapat mengurangi kemampuan intelegensinya.11

Secara garis besar anak berkebutuhan khusus dikelompokkan menjadi

dua, yaitu anak berkebutuhan khusus permanen dan anak berkebutuhan

khusus temporer.12

Adapun yang termasuk kedalam dua kategori tersebut

ialah:

a) Anak berkebutuhan khusus permanen, yaitu anak yang mengalami

kelainan tertentu seperti:

1. Anak dengan gangguan penglihatan (tunanetra)

2. Anak dengan gangguan pendengaran (tunarungu/wicara)

3. Anak dengan kelainan kecerdasan dibawah rata-rata

(tunagrahita)

4. Anak dengan kelainan kecerdasan diatas rata-rata (gifted atau

genius) dan anak yang memiliki keberbakatan khusus

(talented)

5. Anak dengan gangguan anggota gerak (tunadaksa)

6. Anak dengan gangguan perilaku dan emosi (tunalaras)

10 Muchafid Anshori, Pendidikan Agama Islam Adaptif di Sekolah Luar Biasa,

(Jakarta: Pustikom, 2012), h. 72-73. 11 Ibid., h. 75-76. 12 Ibid., h. 73.

Page 35: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

17

7. Anak gangguan belajar spesifik (disleksia, disgrafia,

diskalkulia)

8. Anak lamban belajar (slow learner)

9. Anak Autis

10. Anak ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)

b) Anak berkebutuhan khusus temporer, yaitu anak yang mengalami

hambatan belajar atau hambatan lainnya disebabkan oleh situasi

dan kondisi yang dialami di lingkungannya.

1. Korban narkoba

2. Korban bencana

3. Anak daerah terpencil

4. Anak korban pelacuran, dll.13

Adapun disini penulis akan membahas lebih lanjut mengenai anak

tunagrahita. Tunagrahita ialah sebuah istilah yang digunakan untuk

menyebut anak-anak dengan kemampuan intelektual yang berada dibawah

rata-rata. Anak tunagrahita biasa juga disebut sebagai anak berkelainan

mental atau anak idiot (bodoh) bagi masyarakat umum. Sedangkan

menurut kepustakaan bahasa asing anak tunagrahita biasa disebut sebagai

anak mental retardation, mentally retarded, mental deficiency, mental

defective, dan lain-lain.14

Seseorang dapat dikatakan sebagai orang berkelainan mental atau

tunagrahita jika ia memiliki tingkat kecerdasan yang rendah atau dibawah

rata-rata. Kemampuan intelegensi yang rendah ini akan mempengaruhi

tingkat perkembangannya yang menjadi lamban dibandingkan dengan

orang normal, salah satunya dalam bidang pendidikan.15

Jika anak pada

umumnya dapat memahami atau mengikuti materi ajar sesuai dengan usia

dan jenjang pendidikannya, anak tunagrahita justru akan kesulitan dalam

13 Ibid., h. 80-81. 14 Agustyawati dan Solicha, Psikologi Pendidikan Anak Berkebutuhan Khusus,

(Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta, 2009), h. 136. 15 Mohammad Efendi, Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan, (Jakarta: PT

Bumi Aksara, 2008), Cet. 2, h. 88.

Page 36: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

18

memahaminya bahkan di usia 18 tahun pun mereka masih kesulitan dalam

memahami mata pelajaran yang ada di Sekolah Dasar (SD) seperti baca

tulis atau penjumlahan, pengurangan, dan lain-lain.16

Semua keterbatasan yang dimiliki oleh anak tunagrahita dapat

diklasifikasikan kedalam 3 golongan, yakni tunagrahita ringan, sedang,

dan berat.

a) Tunagrahita ringan. Tunagrahita tipe ini biasa juga disebut

sebagai anak tunagrahita mampu didik (debil/moron) yang

memiliki IQ antara 68-52 menurut skala Binet atau 69-55 menurut

WISC (Skala Weschler).17

Kelompok ini tidak dapat mengikuti

sistem pembelajaran di sekolah biasa, namun masih memiliki

kemampuan yang dapat dikembangkan melalui pendidikan

meskipun hasilnya tidak akan maksimal. Kemampuan yang

dimaksud tersebut ialah seperti baca, tulis, berhitung, beradaptasi

dengan lingkungan, tidak bergantung dengan orang lain,

keterampilan sederhana untuk kepentingan kerja kelak, dan lain-

lain.18

b) Tunagrahita sedang. Tunagrahita tipe ini biasa juga disebut

sebagai anak tunagrahita mampu latih (imbecile/imbesil) yang

memiliki IQ antara 51-36 menurut skala Binet atau 54-40 menurut

WISC (Skala Weschler).19

Kelompok ini memiliki kecerdasan

yang begitu rendah sehingga mereka tidak dapat mengikuti

program yang diperuntukkan bagi anak mampu didik, namun

memiliki kemampuan yang dapat dilatih. Kemampuan yang

dimaksud adalah belajar mengurus diri sendiri seperti makan

sendiri, memakai pakaian, tidur, ataupun mandi sendiri. Mereka

juga mampu untuk dilatih agar bisa menyesuaikan diri di

16 Hasil Observasi di ruang Lab. PAI pada 06 Agustus 2019 17 Agustyawati dan Solicha, op.cit., h. 139-140. 18 Efendi, op.cit., h. 90. 19 Agustyawati dan Solicha, op.cit., h. 140.

Page 37: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

19

lingkungan rumah atau sekitarnya untuk melakukan fungsi sosial

kemasyarakatan menurut kemampuannya.20

c) Tunagrahita berat. Tunagrahita tipe ini biasa juga disebut sebagai

anak tunagrahita mampu rawat (idiot). Mereka masih bisa

dibedakan lagi menjadi dua bagian yaitu tunagrahita berat dan

sangat berat. Tunagrahita berat (severe) memiliki IQ antara 32-20

menurut skala Binet atau 39-25 menurut WISC (Skala Weschler).

Sedangkan tunagrahita sangat berat (profound) memiliki IQ

dibawah 19 menurut Binet atau dibawah 24 menurut Skala

Weschler .21

Mereka yang berada di kelompok ini (berat maupun

sangat berat) tidak mampu mengurus diri sendiri ataupun

bersosialisasi. Mereka membutuhkan orang lain untuk

membantunya dalam menjalani kehidupan sehari-hari.22

Jika diamati dari berbagai sumber, faktor yang menyebabkan

seseorang mengalami keterbelakangan mental sangatlah banyak

kemungkinannya. Pada sebagian besar kasus keterbelakangan mental atau

tunagrahita tidaklah diketahui penyebabnya, hanya 25% kasus yang

diketahui secara spesifik penyebab seseorang mengalami keterbelakangan

ini. Faktor umum yang menjadi penyebab seseorang memiliki tingkat

kecerdasan yang rendah atau retardasi mental yaitu faktor genetik yang

dibawa oleh ibunya. Tingkat kecerdasan seseorang biasanya ditentukan

oleh faktor keturunan dan lingkungan. Namun, bisa jadi seseorang

mengalami retardasi mental disebabkan oleh keadaan sang ibu pada saat

mengandung yang terinfeksi penyakit berbahaya seperti rubella (cacar

Jerman), sifilis dan sitomegalovirus ataupun penyakit yang dialami oleh si

anak pada saat masa kanak-kanak seperti ensefalitis dan meningitis yang

menyerang otak anak secara langsung dan masih banyak lagi faktor-faktor

lainnya.23

20 Efendi, op.cit., h. 90. 21 Agustyawati dan Solicha, op.cit., h. 140. 22 Efendi, op.cit., h. 90-91. 23 Agustyawati dan Solicha, op.cit., h. 144-148.

Page 38: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

20

Anak tunagrahita memiliki karakteristik yang banyak salah satunya

lamban dalam mempelajari hal-hal yang baru baik itu konkret maupun

abstrak, sehingga ia pun mengalami kesulitan dalam memahami ataupun

mengingatnya dalam jangka waktu yang lama (cepat lupa). Mereka pun

mengalami kesulitan dalam menggeneralisasi apa yang mereka pelajari

dan bagi anak tunagrahita berat mereka memiliki kemampuan bicara yang

sangat kurang sekali, sehingga akan sulit baginya maupun orang lain untuk

berinteraksi dengan baik apalagi dalam hal pembelajaran.24

3. Pendidikan Agama Islam

Pendidikan ke-Islaman atau pendidikan agama Islam merupakan suatu

upaya yang dilakukan dalam menanamkan nilai-nilai ajaran Islam agar

seseorang dapat menjadikan Islam sebagai pandangan atau pedoman dalam

hidupnya.25

Pendidikan Islam menurut Ramayulis sebagaimana dikutip

oleh Ahmad Sastra dalam bukunya merupakan “upaya sadar dan terencana

dalam menyiapkan peserta didik untuk mengenal, memahami, menghayati,

mengimani, bertakwa, berakhlak mulia, mengamalkan ajaran Islam dari

sumber utamanya kitab suci al-Qur‟an dan al-Hadis, melalui kegiatan

bimbingan, pengajaran, serta penggunaan pengalaman.”26

Jika demikian, dapat disimpulkan bahwa pendidikan Islam tidaklah

sekedar pengajaran saja melainkan suatu upaya dalam mentransformasikan

nilai-nilai yang terkandung dalam ajaran Islam dari al-Qur‟an dan al-Hadis

untuk mewujudkan kepribadian anak didik dengan segala aspek yang

dicakupinya.27

Tujuan pendidikan agama Islam bukanlah sekedar untuk memenuhi

kebutuhan intelektual saja melainkan untuk membantu seseorang agar

dapat memiliki penghayatan pada nilai-nilai ke-Islaman hingga dapat

24 Ibid., h. 152. 25 Muhaimin, Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah,

Madrasah, dan Perguruan Tinggi, (Jakarta: Rajawali Pers, 2009), h. 7-8. 26 Ahmad Sastra, Filosofi Pendidikan Islam, (Bogor: Darul Muttaqien Press, 2014),

Cet. 1, h. 104. 27 Ibid., h. 105.

Page 39: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

21

mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari.28

Pendidikan agama

Islam diharapkan dapat membentuk kepribadian muslim yang seluruh

aspeknya dijiwai oleh ajaran Islam.29

Anak yang dididik dalam lingkungan agama Islam akan berbeda

dengan anak yang tidak menerima pendidikan Islam. Anak yang dididik

dengan pendidikan agama Islam akan menjalani hari-harinya dengan baik

dan dapat mengatasi kegelisahan dalam hatinya dengan benar. Usia muda

seperti peserta didik di sekolah merupakan usia yang penuh dengan

pertentangan batin dan jiwa yang bergejolak. Oleh karenanya dengan

memberikan pendidikan agama Islam diharapkan dapat mengontrol segala

sikap dan tindakan yang dilakukan oleh peserta didik serta membantunya

dalam mengatasi pergejolakan batinnya tersebut.30

Salah satu hal yang membuat kurikulum sekolah di Indonesia

memiliki kekhasan tersendiri dibanding kurikulum yang ada di negara lain

ialah karena adanya kurikulum agama pada setiap jenjang pendidikannya.

Pendidikan Agama Islam sengaja diberikan bagi semua kalangan

berdasarkan visi yang ada pada agama Islam itu sendiri yakni mewujudkan

manusia yang bertakwa kepada Allah Swt., berakhlak mulia, dan

menghasilkan atau melahirkan insan yang memiliki budi pekerti serta

kepribadian yang positif.31

Pengembangan potensi yang dimiliki oleh

manusia melalui pendidikan agama Islam ini diharapkan dapat

menciptakan insan yang mampu menerapkan nilai-nilai ke-Islaman dan

mempersiapkan kebutuhan masa depan manusia itu di dunia yang fana

ini.32

28 Akmal Hawi, Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam, (Jakarta: Rajawali Pers,

2013), h. 20. 29 Zakiah Daradjat, Metodologi Pengajaran Agama Islam, (Jakarta: Bumi Aksara,

1996), h. 72. 30 Akmal Hawi, op.cit., h. 22-23. 31 Mukhtaruddin, “Pengaruh Pendidikan Agama Terhadap Perilaku Keagamaan

Peserta Didik SMA Swasta di Kota Yogyakarta”, Jurnal Analisa, Vol. 18, No. 01, 2011, h. 135-

136. 32 Akmal Hawi, op.cit., h. 25.

Page 40: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

22

4. Pandemik Covid-19

Covid-19 atau Coronavirus Disease pertama kali muncul dan

dilaporkan pada akhir tahun 2019 lalu tepatnya bulan Desember di kota

Wuhan, China.33

Sumber penularan virus ini masih belum diketahui secara

pasti darimana asalnya, namun dirumorkan bahwa kasus pertama dari virus

ini dikaitan dengan pasar ikan di Wuhan.34

Virus ini dapat menyebar

dengan cepat melalui kontak langsung dengan manusia dan ditularkan

melalui mulut, hidung, dan mata.35

Penyebarannya yang luas dan begitu

cepat hingga ke berbagai belahan dunia membuat WHO mengambil

keputusan pada 12 Maret 2020 bahwa Covid-19 ini merupakan sebuah

pandemik.36

Kasus Covid-19 pertama kali melanda Indonesia sejak 2 Maret 2020

setelah pemerintah Indonesia mengkonfirmasi adanya 2 kasus positif

Covid-19.37

Covid-19 adalah penyakit menular yang menyerang sistem

pernapasan dan merupakan jenis virus baru dari keluarga besar

Coronavirus.38

Setidaknya ada 6 jenis Coronavirus yang dapat menginfeksi

manusia sebelum pandemik covid-19 ini terjadi, yaitu alphacoronavirus

229E, alphacoronavirus NL63, betacoronavirus OC43, betacoronavirus

HKU1, Severe Acute Respiratory Illness Coronavirus (SARS-CoV), dan

Middle East Respiratory Syndrome Coronavirus (MERS-CoV).39

Coronavirus utamanya merupakan virus yang menginfeksi hewan

seperti kelelawar dan unta.40

Ketika virus ini menyerang manusia maka

33 Luh Devi Herliandry, dkk, Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19, Jurnal

Teknologi Pendidikan, Vol. 22, No. 1, 2020, h. 66. 34 Adityo Susilo, dkk, Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini, Jurnal

Penyakit Dalam Indonesia, Vol. 7, No. 1, 2020, h. 45. 35 Syafrida & Ralang Hartati, Bersama Melawan Virus Covid-19 di Indonesia, Jurnal

SALAM: Jurnal Sosial & Budaya Syar‟i, Vol. 7, No. 6, 2020, h. 496. 36 Susilo, dkk, op.cit., h. 45. 37 Wahyu Aji Fatma Dewi, Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran

Daring di Sekolah Dasar, Jurnal Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol. 2, No. 2, 2020, h. 56. 38 Adib Rifqi Setiawan, Lembar Kegiatan Literasi Saintifik untuk Pembelajaran Jarak

Jauh Topik Penyakit Coronavirus 2019 (Covid-19), Jurnal Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan, Vol.

2, No. 1, 2020, h. 29. 39 Susilo, dkk, op.cit., h. 46. 40 Ibid.,

Page 41: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

23

seseorang yang terinfeksi akan mengalami gangguan pernapasan dari

ringan, sedang, hingga berat, seperti flu, MERS (Middle East Respiratory

Syndrome), dan SARS (Severe Acute Respiratory Syndrome). Seseorang

yang terinfeksi oleh Covid-19 akan memiliki tanda atau gejala umum

seperti demam 38℃, batuk kering, sesak nafas, hingga keadaan

terburuknya dapat menyebabkan kematian.41

Tingginya penambahan angka pasien positif Covid-19 di berbagai

negara termasuk Indonesia membuat sejumlah negara memberlakukan

beberapa upaya untuk menekan pertumbuhan penyebaran angka positif

Covid-19. Kebijakan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia sendiri

diantaranya adalah memberlakukan social/physical distancing, anjuran

penggunaan masker saat keluar rumah, pemberlakuan PSBB (Pembatasan

Sosial Berskala Besar) di beberapa daerah, dan lain sebagainya.42

Kebijakan-kebijakan yang telah dibuat ini ternyata memiliki dampak yang

cukup signifikan terhadap berbagai bidang yang ada di Indonesia seperti

sosial, ekonomi, pariwisata, maupun pendidikan.43

Dampak yang dirasakan bagi bidang pendidikan setelah pemberlakuan

kebijakan yang dibuat oleh pemerintah Indonesia ialah dilaksanakannya

proses belajar mengajar dari rumah atau disebut sebagai pembelajaran

jarak jauh/daring (dalam jaringan).44

Seluruh kegiatan pembelajaran di

sekolah, madrasah, universitas, maupun pondok pesantren turut merasakan

dampak dari pemberlakuan kebijakan akibat penyebaran Covid-19 ini.45

Pemberlakuan pembelajaran jarak jauh secara serempak ini merupakan

suatu hal yang hampir belum pernah dilakukan di Indonesia sehingga

memberikan tantangan tersendiri bagi semua orang yang terlibat dalam

dunia pendidikan untuk dapat melanjutkan kegiatan belajar mengajar dari

rumah.46

41 Setiawan, op.cit. 42 Herliandry, dkk, op.cit., h. 66. 43 Dewi, op.cit. 44 Ibid., 45 Setiawan, op.cit. 46 Herliandry, dkk, op.cit.

Page 42: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

24

B. Hasil Penelitian yang Relevan

Dalam suatu penelitian, diperlukan hasil-hasil penelitian yang relevan

untuk mendukung serta memperkuat pentingnya penelitian ini dilakukan.

Penulis telah menelaah beberapak hasil penelitian yang relevan diantaranya:

1. Skripsi “Pengaruh Penggunaan Metode Distance Learning (BJJ) terhadap

Hasil Belajar Siswa pada Bidang Studi Pendidikan Agama Islam (PAI) di

SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo untuk Siswa Kelas XI” oleh Soniya

Istifadiya Wita dari Fakultas Tarbiyah IAIN Sunan Ampel Surabaya pada

tahun 2009.

Skripsi ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kuantitatif

dengan hasil yang menunjukkan bahwa hasil belajar mata pelajaran PAI

dengan penggunaan metode distance learning sebanyak 87% dan

tergolong tinggi atau baik.

Penelitian penulis disini memiliki persamaan dengan penelitian yang

dilakukan oleh Soniya Istifadiya Wita karena sama-sama meneliti tentang

distance learning atau pembelajaran jarak jauh pada mata pelajaran PAI.

Namun penelitian yang dilakukan oleh Soniya Istifadiya Wita terdapat

perbedaan dengan penelitian yang dilakukan oleh penulis yakni terkait

subjek penelitian yang dipilih dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh,

pendekatan penelitian yang digunakan, serta momen yang sedang terjadi

saat pelaksanaan PJJ itu diterapkan. Disini penulis menggunakan

pendekatan penelitian kualitatif dan memilih anak berkebutuhan khusus

terutama anak tunagrahita sebagai subjek penelitian. Selain itu, penelitian

yang akan dilakukan oleh penulis ini berlangsung pada saat masa Covid-19

yang sedang melanda di berbagai belahan dunia khususnya Indonesia.

2. Jurnal “Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19” oleh Luh Devi

Herliandry, Nurhasanah, Maria Enjelina Suban, dan Heru Kuswanto dari

Jurnal Teknologi Pendidikan Volume 22 Nomor 1, April 2020. Doi:

https://doi.org/10.21009/jtp.v22i1.15286.

Penelitian ini menggunakan metode descriptive content analysis study

yang dimaksudkan untuk menggambarkan isi dari suatu informasi atau

Page 43: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

25

teks tertentu. Hasil dari penelitian ini ialah pemanfaatan belajar online

sebagai solusi pelaksanaan pembelajaran dari rumah selama pandemi dan

adanya kendala yang dirasakan oleh peserta didik maupun pendidik yang

wilayahnya tidak terjangkau oleh layanan internet.

Penelitian penulis disini memiliki persamaan dengan penelitian yang

dilakukan oleh Luh Devi Herliandry dan kawan-kawan karena sama-sama

mengkaji tentang pembelajaran di masa pandemi Covid-19. Meski

demikian, penelitian yang dilakukan oleh penulis tetap memiliki

perbedaan dengan yang dilakukan oleh Luh Devi Herliandry dan kawan-

kawan. Penelitian yang dilakukan oleh Luh Devi Herliandry dan kawan-

kawan hanyalah bersifat umum dan tidak dikupas secara tuntas bagaimana

proses pembelajaran jarak jauh itu berlangsung di salah satu sekolah

tertentu. Sedangkan disini penulis ingin melakukan penelitian bagaimana

proses pembelajaran jarak jauh itu berlangsung bagi anak berkebutuhan

khusus terutama anak tunagrahita pada mata pelajaran PAI di SLB Negeri

01 Jakarta.

3. Jurnal “Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi Pembelajaran Daring di

Sekolah Dasar” oleh Wahyu Aji Fatma Dewi dari Universitas Kristen

Satya Wacana melalui Jurnal Edukatif: Jurnal Ilmu Pendidikan Volume 2

Nomor 1, April 2020.

Penelitian dari jurnal ini menggunakan penelitian kepustakaan yang

bertujuan untuk mengidentifikasi implementasi pembelajaran dalam

jaringan di rumah pada siswa Sekolah Dasar akibat adanya Covid-19.

Hasil dari penelitian ini adalah pelaksanaan pembelajaran jarak jauh atau

daring oleh siswa SD ternyata berjalan dengan cukup baik apabila terdapat

kerjasama yang baik antara guru, siswa, dan orang tua dalam proses

belajar mengajar.

Penelitian ini memiliki persamaan dengan penelitian yang akan

dilakukan oleh penulis, yakni sama-sama mengkaji tentang proses

pembelajaran jarak jauh atau daring semasa pandemi Covid-19.

Perbedaannya adalah disini Wahyu Aji Fatma Dewi hanya membahas

Page 44: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

26

pembelajaran daring secara umum di Sekolah Dasar berdasarkan

informasi-informasi yang ia dapat melalui artikel-artikel atau berita yang

relevan dengan penelitiannya karena beliau memilih penelitian dengan

menggunakan studi kepustakaan. Beliau pula memilih subjek anak-anak

normal dalam penelitiannya. Sedangkan disini penulis berniat akan

melakukan penelitian menggunakan pendekatan kualitatif pada

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh mata pelajaran PAI bagi anak

berkebutuhan khusus terutama anak tunagrahita.

Page 45: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

27

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Tempat yang dijadikan penulis sebagai letak penelitian ini adalah di

SLB Negeri 01 Jakarta, Jl. Pertanian Raya, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta

Selatan 12440. Adapun waktu penelitian telah dilaksanakan dari bulan Juli

2019 hingga November 2020.

B. Latar Penelitian (Setting)

Setting penelitian ini dilakukan pada lembaga pendidikan anak

berkebutuhan khusus yaitu Sekolah Luar Biasa Negeri (SLBN) 01 Jakarta.

SLB ini melayani anak-anak berkebutuhan khusus seperti Tunagrahita,

Tunarungu, dan Autis meskipun untuk Autis sendiri belum diklasifikasikan

tersendiri untuk pembelajaran di kelasnya sehingga digabung dengan anak

Tunagrahita. SLB ini memiliki jenjang pendidikan mulai dari TK, SD, SMP,

hingga SMA. Tingkat pendidikan yang dipilih oleh penulis untuk melakukan

penelitian ini ialah pada tingkat SMP. Oleh karenanya penulis menjadikan

SMPLB Negeri 01 Jakarta menjadi setting penelitian penulis.

SLB Negeri 01 Jakarta ini berada satu area dengan SLB A Pembina

Tingkat Nasional Jakarta tepatnya di samping belakang jika dari gerbang

masuk utama. Sekolah ini terletak di daerah yang sangat sejuk dan asri

dengan sekelilingnya yang ditumbuhi dengan pepohonan hijau. Dengan

demikian, lingkungan ini sangat cocok untuk mendukung proses belajar

mengajar yang nyaman bagi siswa.

Page 46: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

28

C. Metode Penelitian

Penelitian ini merupakan penelitian yang menggunakan pendekatan

kualitatif. Penelitian kualitatif yaitu pendekatan penelitian yang digunakan

untuk memahami fenomena yang terjadi dan dialami oleh subjek penelitian

baik itu perilakunya, persepsi, motivasi, tindakan maupun hal lain yang

berkaitan dengannya. Penelitian ini dilakukan secara holistik, penjelasan dari

hasil penelitian ini juga diungkapkan secara deskripsi atau dalam bentuk

uraian khusus yang mudah dipahami dan apa adanya.1 Penulis menggunakan

pendekatan ini dikarenakan ingin memahami secara menyeluruh mengenai

fenomena pembelajaran jarak jauh pada mata pelajaran PAI bagi anak

tunagrahita yang sedang terjadi di masa pandemi Covid-19. Situasi ini

merupakan situasi yang baru di dunia pendidikan anak berkebutuhan khusus,

dimana belum pernah terjadi sebelumnya pelaksanaan pembelajaran bagi

anak tunagrahita dilakukan dari rumah masing-masing siswa secara serentak

di seluruh Indonesia.

Penelitian kualitatif bukanlah bentuk penelitian yang kaku dan ketat

hingga membuat penulis sulit untuk mengubahnya jika sesuatu terjadi diluar

dugaan ketika berada di lapangan. Penelitian ini lebih bersifat lentur dan

terbuka sehingga dapat disesuaikan dengan kondisi yang sebenar-benarnya

yang ada di lapangan.2 Pada umumnya dalam penelitian kualitatif, peneliti

akan menggunakan teknik pengumpulan data berupa observasi dan

wawancara. Namun jika ternyata dalam perjalanannya penggunaan observasi

tidak memungkinkan, maka peneliti boleh untuk meniadakannya.3

1 Lexy J. Moleong, Metodologi Penelitian Kualitatif, (Bandung: PT Remaja

Rosdakarya, 2016), Cet. 35, h. 6. 2 S. Margono, Metodologi Penelitian Pendidikan: Komponen MKDK, (Jakarta: Rineka

Cipta, 2010), Cet. 8, h. 40. 3 Haris Herdiansyah, Wawancara, Observasi, dan Focus Groups: Sebagai Instrumen

Penggalian Data Kualitatif, (Jakarta: Rajawali Pers, 2015), Cet. 5, h. 20.

Page 47: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

29

D. Prosedur Pengumpulan dan Pengolahan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan untuk mempermudah

penelitian ini, ialah:

1. Observasi

Observasi adalah suatu cara untuk mengumpulkan data penelitian4

yang melibatkan panca indera manusia dengan melakukan pengamatan

secara mendetail terhadap subjek maupun objek penelitian.5 Melalui

teknik ini, penulis disini mencoba untuk bisa memahami dan mengetahui

fenomena dari subjek maupun objek yang diteliti seperti bagaimana

keadaan dalam proses pembelajaran jarak jauh bagi anak tunagrahita,

seperti apa pelaksanaannya, dan bagaimana karakteristik anak

tunagrahita di SLB Negeri 01 Jakarta. Dengan demikian, penulis dapat

memiliki gambaran dari apa yang sudah penulis amati secara seksama

dan bisa mendeskripsikannya secara lebih jelas dalam penelitian ini.

2. Wawancara

Wawancara merupakan pertemuan dua orang yang bertukar informasi

dan ide melalui tanya jawab sehingga dapat dikonstruksikan makna

dalam suatu topik tertentu.6 Setelah dilakukannya observasi, akan lebih

baik jika penulis dapat mengkonfirmasi dan memperkuat pandangan

yang sudah tertanam dalam pikiran bahwa apa yang sudah penulis amati

itu benar adanya, dan penulis memiliki kesempatan untuk menanyakan

apa yang sekiranya belum terjawab atau mengganjal dalam pikiran

penulis saat mengamati atau mengobservasi subjek maupun objek

penelitian. Melalui wawancara, penulis akan mengetahui hal-hal yang

lebih mendalam tentang informasi dari partisipasi dalam situasi dan

fenomena yang terjadi.

4 Sedarmayanti dan Syarifudin Hidayat, Metodologi Penelitian, (Bandung: Mandar

Maju, 2011), Cet. 2, h. 74. 5 Herdiansyah, op.cit., h. 131. 6 Sugiyono, Metode Penelitian Manajemen, (Bandung: Alfabeta, 2014), Cet. 3, h. 384.

Page 48: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

30

3. Metode Dokumentasi

Dokumentasi merupakan suatu metode untuk mencari data mengenai

hal-hal atau variabel yang berupa catatan, gambar, karya-karya

monumental, biografi dan sebagainya. Studi dokumentasi atau analisis

dokumen merupakan suatu pelengkap dari penggunaan metode observasi

dan wawancara dalam penelitian kualitatif.7 Metode dokumentasi ini

dapat membantu penulis untuk memperoleh data-data penting yang dapat

memperkuat sekaligus mengkonfirmasi informasi yang telah penulis

dapatkan melalui observasi dan wawancara.

E. Pemeriksaan atau Pengecekan Keabsahan Data

Menurut Sugiyono dalam bukunya mengatakan bahwa beberapa aspek

yang perlu dilakukan untuk menguji keabsahan data dalam penelitian

kualitatif ialah meliputi uji credibility (kredibilitas), uji transferability

(keteralihan), uji dependability (reliabilitas), dan uji confirmability

(objektivitas/dapat dikonfirmasi). Hal ini dapat dijabarkan sebagai berikut:

1. Uji Credibility (Kredibilitas)

Pengujian kredibilitas data dapat dilakukan dengan berbagai cara

diantaranya melalui perpanjangan pengamatan, peningkatan ketekunan,

triangulasi, diskusi dengan teman sejawat, analisis kasus negatif, dan

member check. Dalam penelitian ini penulis menggunakan perpanjangan

pengamatan, triangulasi data, dan menggunakan bahan referensi

pendukung seperti rekaman wawancara dan foto-foto untuk mengecek

keabsahan data.

Uji kredibilitas ini dilakukan untuk mengetahui apakah penelitian yang

sudah dilakukan dapat dipercaya atau tidak. Perpanjangan pengamatan

dilakukan oleh penulis karena pada mulanya penulis merupakan orang

asing di dalam lingkungan tempat penelitian, penulis harus mengamati

lebih dalam terkait informasi-informasi maupun data-data yang diperoleh

7 Ibid., h. 396.

Page 49: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

31

dari sumber penelitian apakah data tersebut benar atau tidak, ada yang

dirahasiakan atau tidak. Begitupula dengan triangulasi data, penulis harus

mengecek keabsahan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara, dan

berbagai waktu.

Triangulasi sumber dapat diartikan seperti membandingkan hasil data

yang diperoleh dari beberapa sumber yang berbeda, kemudian dari semua

sumber yang berbeda tersebut peneliti perlu mengkategorisasikan mana

pandangan yang sama, yang berbeda, dan yang spesifik. Data yang telah

dianalisis tersebut pada akhirnya dapat menghasilkan suatu kesimpulan.

Hal tersebut dapat pula berlaku bagi triangulasi teknik, namun jika

ditemukan ketidakselarasan antara data yang diperoleh melalui observasi,

wawancara, maupun analisis dokumen, maka penulis perlu melakukan

diskusi lebih lanjut dengan yang bersangkutan untuk memastikan kembali

data yang valid.

2. Uji Transferability (Keteralihan)

Uji transferabilitas (keteralihan) dalam penelitian kualitatif merupakan

salah satu cara untuk menguji derajat keterpakaian hasil penelitian, apakah

dapat diterapkan di situasi yang baru (di tempat lain) dengan orang-orang

yang baru atau tidak.

3. Uji Dependability (Reliabilitas)

Uji reliabilitas dilakukan karena kekhawatiran akan adanya penelitian

yang dilakukan dengan memanipulasi data. Jika peneliti tidak pernah

melakukan proses penelitian di tempat yang tercantum tetapi datanya ada,

maka penelitian tersebut tidak reliabel dan patut diragukan. Suatu

penelitian dapat dikatakan reliabel apabila orang lain dapat

mengulangi/mereplikasi proses penelitian tersebut dan dapat dibuktikan

bahwa penelitiannya benar-benar dilakukan. Dalam penelitian kualitatif,

uji reliabilitas ini dapat dilakukan dengan melakukan audit terhadap

keseluruhan proses penelitian.

Page 50: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

32

4. Uji Confirmability (Objektivitas/dapat dikonfirmasi)

Uji konfirmabilitas memiliki keterkaitan dengan uji reliabilitas. Uji

konfirmabilitas sama artinya dengan pengujian dari hasil penelitian, yang

dimana hasil dari penelitian dapat teruji kebenarannya jika prosesnya

juga dilalui dengan benar. Oleh karenanya pengujian ini dapat dilakukan

secara bersamaan dengan pengujian proses penelitian pada uji reliabilitas.

Dalam sebuah penelitian, jangan sampai prosesnya tidak ada tetapi

hasilnya ada.8

F. Analisis Data

Sebuah penelitian tidak lengkap rasanya jika tidak ada sebuah teknik

yang digunakan didalamnya untuk menganalisis data-data yang telah

diperoleh dari instrumen penelitian. Data-data yang telah diperoleh tersebut

tidak serta merta begitu saja dapat dikerucutkan menjadi sebuah kesimpulan

tanpa melalui proses analisis data. Analisis data merupakan sebuah upaya

yang dilakukan oleh seorang peneliti melalui pengolahan data yang sudah ada

dengan cara memilih-milihnya, menemukan satuan yang dapat dikelola,

mencari dan menemukan polanya, menemukan data-data yang penting dan

yang harus dipelajari, hingga kemudian data tersebut dapat diolah menjadi

satu kesatuan yang berujung kepada suatu kesimpulan.9

Penulis disini ingin menggunakan cara yang diberikan oleh Miles dan

Huberman dalam kegiatan menganalisis data. Hal pertama yang perlu

dilakukan oleh penulis menurut mereka ialah mereduksi data. Kegiatan ini

merupakan sebuah proses yang harus dilakukan oleh penulis dengan cara

merangkum, memilih hal-hal yang pokok, memfokuskan hal-hal yang

penting, dan mencari tema serta pola dari data-data yang diperoleh hingga

membuang hal-hal yang tidak diperlukan. Jika semua hal tersebut sudah

dilakukan dengan benar maka penulis akan menerima gambaran yang jelas,

8 Sugiyono, op.cit., h. 435-445. 9 Moleong, op.cit., h. 248.

Page 51: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

33

sehingga penulis dapat dengan mudah untuk beralih ke tahap selanjutnya

yaitu kegiatan penyajian data (display data).

Kegiatan penyajian data dalam proses menganalisis data merupakan

tahap dimana penulis harus menentukan bentuk penyajian data seperti apa

yang cocok dengan jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis. Mengingat

jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis ialah penelitian kualitatif, maka

bentuk penyajian data yang paling tepat ialah berupa uraian teks yang bersifat

naratif. Hal ini senada dengan pendapat dari Miles dan Huberman yang

menyatakan bahwa, “the most frequent form of display data for qualitative

research data in the pas has been narative text” (yang paling sering

digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif adalah dengan

teks yang bersifat naratif).

Tahapan terakhir dalam proses menganalisis data menurut Miles dan

Huberman ialah menarik kesimpulan atau biasa disebut verifikasi.

Kesimpulan yang muncul dalam penelitian kualitatif diharapkan merupakan

kesimpulan dari temuan baru yang belum pernah ada sebelumnya. Temuan

tersebut dapat dideskripsikan atau digambarkan lebih jelas dari yang

sebelumnya belum terlihat jelas. Kesimpulan yang didapat dalam penelitian

kualitatif bisa saja menjawab rumusan masalah yang telah disusun diawal dan

bisa juga tidak. Hal ini dikarenakan kelenturan yang dimiliki oleh penelitian

kualitatif sehingga masalah dan rumusan masalah bisa saja berubah dan

berkembang sebagaimana kondisi di lapangan.10

10 Sugiyono, op.cit., h. 404-412.

Page 52: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

34

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

Pembahasan dalam bab ini peneliti mendeskripsikan hasil-hasil temuan yang

diperoleh dari penelitian yang dilakukan pada SLB Negeri 01 Jakarta. Hal-hal

yang peneliti amati dan analisis dalam penelitian ini berupa proses pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh bagi anak tunagrahita pada mata pelajaran PAI,

bagaimana peran guru, orang tua, dan siswa, maupun kendala-kendala yang

dirasakan selama pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di masa pandemi Covid-

19. Proses penelitian itu sendiri diawali dengan observasi awal yang dilakukan

pada tahun 2019 yang kemudian berlanjut pada obervasi inti, wawancara, dan

pengambilan dokumen di tahun 2020 dengan cara online atau daring melalui

aplikasi WhatsApp serta beberapa bagian yang dilakukan dengan cara bertemu

langsung.

A. Deskripsi Data

1. Profil SLB Negeri 01 Jakarta

a. Identitas Sekolah

Sekolah Luar Biasa Negeri atau biasa disingkat SLBN 01 Jakarta

ini berdiri pada tanggal 13 Maret 1962 dan kini sudah terakreditasi A.

Sekolah ini berada satu komplek dengan SLB A Pembina Tingkat

Nasional Jakarta di Jl. Pertanian Raya RT/006 RW/004, Kel. Lebak

Bulus, Kec. Cilandak, Kota Jakarta Selatan (12440) Provinsi DKI

Jakarta.1 Pada dasarnya sekolah ini terdiri dari dua kelompok besar

anak berkebutuhan khusus yakni kelas anak dengan kelemahan atau

gangguan pendengaran (B/tunarungu) dan anak dengan gangguan

mental atau lemah intelektual (C/tunagrahita). Namun setelah ditelisik

1 Hasil Dokumentasi yang tertera pada Profil Sekolah dan Data Daftar Siswa SLB

Negeri 01 Jakarta

Page 53: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

35

lebih lanjut sekolah ini juga menerima anak-anak dengan kategori

Autis yang dikelompokkan bersama dengan anak-anak tunagrahita

pada proses pembelajarannya.2

b. Visi dan Misi

Visi yang dimiliki oleh SLB Negeri 01 Jakarta ialah “Membentuk

generasi muda yang taqwa, tangguh, terampil, dan mandiri”.

Sedangkan misi yang dimilikinya ialah:

1) Menumbuhkan keimanan dan ketaqwaan terhadap Tuhan

Yang Maha Esa dengan menyelenggarakan kegiatan

pembelajaran dan non pembelajaran yang bernuansa religius.

2) Melakukan kajian kurikulum secara berkala dan membuat

penyesuaian kurikulum jika memang diperlukan

3) Mengadakan pelayanan pendidikan yang berkarakter

4) Mengembangkan sumber daya manusia (pendidik, tenaga

kependidikan, dan peserta didik) menjadi SDM yang

profesional, berkualitas, kreatif, inovatif, dan tangguh.

5) Membantu peserta didik menjadi orang yang berakhlak dan

berbudi pekerti luhur melalui berbagai kegiatan yang nyata

dan bermakna.

6) Menggali dan mengembangkan potensi maksimal peserta

didik.

7) Mengurangi dampak gangguan melalui rehabilitasi dan terapi

ringan.

8) Meningkatkan dan memperluas pengetahuan, wawasan,

pengalaman, dan sikap percaya diri melalui kegiatan belajar

bagi tenaga pendidik, tenaga kependidikan, dan semua peserta

didik.

9) Menjalin kerjasama yang sinergis dengan semua warga

sekolah, dunia usaha, dunia industri, dan masyarakat.

2 Hasil Observasi pada 10 September 2019

Page 54: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

36

10) Mengadakan keterampilan kewirausahaan mandiri.

11) Meningkatkan peran serta orang tua/komite sekolah dan

masyarakat.

12) Meningkatkan rasa persaudaraan antar siswa dan sosial antar

warga sekolah dan masyarakat.

c. Jenjang Pendidikan

SLB Negeri 01 Jakarta merupakan sekolah bagi anak

berkebutuhan khusus seperti anak-anak dengan gangguan

pendengaran (tunarungu) dan gangguan mental (tunagrahita) ataupun

bagi anak Autis dengan kategori mampu didik. Sekolah ini memiliki

satuan jenjang pendidikan yang cukup lengkap yakni dari SDLB,

SMPLB, hingga SMALB.

Siswa yang diterima di SLB Negeri 01 Jakarta ini harus

memenuhi beberapa persyaratan seperti kualifikasi usia siswa

persatuan jenjang pendidikan. Bagi siswa yang ingin masuk SDLB

ditentukan pada kisaran usia 7 sampai 16 tahun, SMPLB dari 12

sampai 18 tahun, dan SMALB batas maksimal usia yang bisa diterima

ialah 24 tahun. Selain itu, untuk pengelompokkan rombongan belajar

sendiri ditentukan berdasarkan tingkat ketunaan (ringan, sedang) atau

intelegensi yang dimiliki oleh siswa yang bersangkutan. Kelas dengan

kategori ringan akan masuk kedalam kelompok kelas 1B/B1 untuk

tunarungu dan 1C/C1 untuk tunagrahita. Sedangkan anak dengan

kategori sedang akan masuk kedalam kelas 2B/B2 untuk tunarungu

dan 2C/C2 untuk tunagrahita.3

3 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil bidang Kurikulum pada

hari Selasa, 03 November 2020

Page 55: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

37

Tabel 4.1

Rincian rombongan belajar per satuan jenjang pendidikan Tahun

Ajaran 2020-20214

Satuan

Pendidikan Kelas

Kategori Ketunaan Alokasi

Waktu Tunarungu

(B)

Tunagrahita

(C)

SDLB

I Satu kelas Dua kelas

1 x 25 menit

II Satu kelas Tiga kelas

III Satu kelas Tiga kelas

IV Satu kelas Dua kelas

V Satu kelas Dua kelas

VI Satu kelas Tiga kelas

SMPLB

VII Dua kelas Tiga kelas

1 x 30 menit VIII Dua kelas Tiga kelas

IX Satu kelas Tiga kelas

SMALB

X Satu kelas Dua kelas

1 x 35 menit XI Dua kelas Dua kelas

XII Dua kelas Tiga kelas

d. Peserta Didik

Anak-anak tunagrahita di SLB Negeri 01 memiliki karakteristik

yang sangat beragam. Seperti yang tertera dalam bab II pada skripsi

ini, tunagrahita merupakan suatu istilah yang digunakan untuk

menyebut anak-anak dengan kemampuan intelektual yang berada

dibawah rata-rata. Gejala atau hambatan yang muncul pada anak-anak

dengan kemampuan intelektual yang rendah ini sangat beragam dan

berbeda-beda sesuai dengan penyebab dari kelainan itu sendiri dan

bahkan terkadang satu anak memiliki bermacam-macam kesulitan

4 Hasil Dokumentasi Data Daftar Siswa dan Data File Pedoman Kurikulum SDLB,

SMPLB, serta SMALB SLB Negeri 01 Jakarta Tahun Ajaran 2020-2021

Page 56: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

38

maupun kelainan.5 Siswa tunagrahita yang ada di sekolah ini terdiri

dari anak dengan tipe kesulitan belajar, lamban belajar, down

syndrome,6 disleksia, disgrafia, diskalkulia, bahkan ada juga anak

autis yang mau tidak mau karena belum adanya kelas khusus bagi

anak autis maka anak tersebut dimasukkan kedalam kelas tunagrahita

dalam proses pembelajarannya.7

Tabel 4.2

Daftar Peserta Didik SLB Negeri 01 Jakarta Tahun Ajaran 2020-20218

Satuan

Pendidikan Kelas

Jumlah Siswa Jumlah

Perkelas Tunarungu

(B)

Tunagrahita

(C)

SDLB

I 5 10 20

II 7 15 21

III 6 16 22

IV 9 16 25

V 8 17 25

VI 6 23 29

JUMLAH 41 97 138

SMPLB

VII 15 23 38

VIII 11 18 29

IX 5 21 26

JUMLAH 31 62 93

SMALB

X 8 16 24

XI 13 15 28

XII 11 16 27

JUMLAH 32 47 79

5 Hasil Wawancara Studi Pendahuluan dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru

PAI pada hari Selasa, 06 Agustus 2019 6 Hasil Wawancara dengan Bu Adinda Ayu Maharani selaku Wali Kelas X.1C pada

hari Rabu, 21 Oktober 2020 7 Hasil Observasi pada 10 September 2019 8 Hasil Dokumentasi Data Siswa yang tercantum pada File Pedoman Kurikulum SLB

Negeri 01 Jakarta

Page 57: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

39

TOTAL 104 206 310

e. Fasilitas Sekolah

SLB Negeri 01 Jakarta memiliki fasilitas layanan pendidikan

maupun sarana prasarana yang cukup memadai. Beberapa diantaranya

meliputi ruang kepala sekolah, ruang tata usaha, ruang guru, ruang

bimbingan konseling, kelas atau ruang belajar, ruang laboratorium

PAI, perpustakaan, masjid, aula, laboratorium IPA, laboratorium

komputer, laboratorium multimedia, laboratorium keterampilan, dan

laboratorium bahasa.9

f. Kegiatan Keagamaan

Selama proses pembelajaran sebelum pandemi covid-19

menyerang, SLB Negeri 01 Jakarta memiliki beberapa kegiatan

keagamaan yang dilakukan guna membentuk karakter yang baik dan

religius bagi anak-anak berkebutuhan khusus. Kegiatan-kegiatan

tersebut diantaranya ialah sholat dhuha secara berjamaah, terapi sujud,

membaca al-Qur‟an, sholat zuhur berjamaah, mendengarkan kuliah

tujuh menit atau kultum, qurban saat Idul Adha, dan pesantren kilat

saat bulan Ramadhan.10

Pelaksanaan sholat dhuha dan terapi sujud sendiri biasanya rutin

dilakukan saat anak-anak tunagrahita khususnya hendak melakukan

pembelajaran PAI guna membangun dan melatih daya fokus anak

sebelum memasuki pembelajaran utama. Selain itu, guru juga

melakukan pembiasaan pada anak tunagrahita untuk membaca al-

Qur‟an setiap kali siswa selesai menyalin materi dan membacanya

dihadapan guru. Pembiasaan atau kegiatan repetisi tersebut merupakan

strategi yang dilakukan oleh guru agar siswa sedikit demi sedikit dapat

9 Hasil Observasi dan hasil dokumentasi data profil sekolah SLB Negeri 01 Jakarta 10 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI bagi anak

Tunagrahita pada 06 Agustus 2019

Page 58: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

40

membaca al-Qur‟an dengan lancar atau sekedar bisa membedakan

antar huruf hijaiyah bagi anak-anak tunagrahita yang disleksia.11

Namun segala bentuk kegiatan keagamaan itu kini tak bisa lagi

direalisasikan seperti biasanya karena pandemi covid-19 yang

mengharuskan seluruh lembaga pendidikan di Indonesia melakukan

proses pembelajaran dari rumah secara virtual atau online.

Keterbatasan yang dimiliki oleh siswa akibat ketunaannya pun

membuat segala kegiatan yang dilakukan secara virtual pun tidak

dapat berjalan sebagaimana mestinya. Pada akhirnya guru hanya bisa

memberikan materi keagamaan kepada siswa melalui grup WhatsApp

saja.12

B. Pembahasan

1. Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Anak

Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 01 Jakarta Pada

Mata Pelajaran PAI di Masa Pandemi Covid-19

Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) seharusnya menjadi suatu alternatif

pembelajaran yang efektif untuk dilakukannya kegiatan belajar mengajar

tanpa terbatas oleh ruang dan waktu. Namun pada kenyataannya praktek

dari proses PJJ ini tidaklah semudah yang dikira terlebih jika

pembelajaran ini dilakukan terhadap anak-anak yang memiliki

keterbatasan seperti anak berkebutuhan khusus.

Pada bagian ini penulis ingin menjelaskan bagaimana proses

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pada mata pelajaran PAI bagi anak

berkebutuhan khusus tipe tunagrahita di SLB Negeri 01 Jakarta.

Alhamdulillah meski pembelajaran kini tidak lagi dilakukan di sekolah

namun penulis diberikan kesempatan oleh guru PAI dan Wali Kelas

X.1C untuk masuk kedalam grup kelas X.1C di WhatsApp agar bisa

11 Hasil Observasi pada 30 Juli dan 06 Agustus 2019 12 Hasil Observasi dan Hasil Wawancara dengan Bu Adinda Ayu Maharani selaku

Wali Kelas X.1C pada 21 Oktober 2020

Page 59: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

41

mengamati secara langsung bagaimana proses pembelajaran jarak jauh

terjadi.

Pada mata pelajaran PAI guru biasanya memulai pembelajaran

dengan mengirimkan pesan ke grup kelas berupa salam, ungkapan bahwa

ini saatnya pembelajaran agama, apa yang harus dilakukan oleh siswa,

dan memberikan semangat kepada siswa.13

Gambar 4.1

Kalimat pembuka yang diberikan oleh guru PAI saat ingin memulai

pembelajaran

Setelah mengirim kalimat pembuka, guru langsung mengirimkan

materi berupa foto/slide yang sudah dipersiapkan sebelumnya ke grup

kelas. Pada pembelajaran PAI hari Senin 19 Oktober 2020 guru

mengirimkan materi tentang “Sifat Amanah”. Materi tersebut tidak hanya

disuguhkan dalam bentuk foto/slide saja tetapi juga berupa audio atau

pesan suara yang direkam oleh guru PAI itu sendiri dan dikirim ke grup

kelas. Selain itu guru juga mengirimkan link video dari Youtube kepada

13 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020

Page 60: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

42

siswa untuk menambah/mengembangkan pemahamannnya terkait sifat

amanah sekaligus sebagai antisipasi apabila orang tua siswa kesulitan

untuk menjelaskan materi tersebut kepada anaknya. Menonton video

yang berisi materi yang relevan diharap dapat membantu untuk

meningkatkan pemahaman siswa.14

Gambar 4.2

Guru mengirim materi berupa

foto/slide dan pesan suara

Gambar 4.3

Guru mengirim link video dari

Youtube yang berisi ceramah

tentang Menjaga Amanah

Selanjutnya para orang tua siswa dan siswa diberikan waktu untuk

melakukan pembelajaran sebagaimana yang diperintahkan oleh guru

kemudian jika siswa sudah selesai menyalin materi kedalam buku tulis,

hasil salinan tersebut harus difoto lalu dikirimkan ke grup kelas sebagai

laporan hasil belajar siswa di hari itu.15

Foto yang dikirimkan tadi juga

berfungsi sebagai bukti atau lampiran yang dapat diserahkan oleh guru

kepada Tata Usaha (TU) bersama dengan formulir laporan harian yang

14 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober 2020 15 Ibid.

Page 61: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

43

harus dibuat setiap harinya. Laporan tersebut nantinya akan dikirim ke

Kepala Sekolah lalu dari Kepala Sekolah dikirim lagi ke Suku Dinas

(Sudin).16

Berikut beberapa foto hasil belajar yang dikirimkan oleh orang

tua siswa atau siswa dalam pembelajaran jarak jauh selama penulis

melakukan penelitian.17

Gambar 4.4

Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Sifat Amanah pada 19

Oktober 2020

16 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil bidang Kurikulum pada

hari Selasa, 03 November 2020 17 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020

Page 62: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

44

Gambar 4.5

Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Mencintai Allah dan

Rasulullah pada 26 Oktober 2020

Gambar 4.6

Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Sholawat Nabi pada 09

November 2020

Page 63: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

45

Gambar 4.7

Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Beriman kepada Kitab

Suci al-Qur‟an pada 16 November 2020

Gambar 4.8

Page 64: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

46

Salah satu laporan hasil belajar siswa, materi Kandungan Makna Surat

al-„Alaq ayat 1-4 pada 23 November 2020

Pembelajaran jarak jauh yang dilakukan oleh guru PAI di SLB

Negeri 01 Jakarta setiap minggunya hanya begitu saja. Pada minggu-

minggu berikutnya guru membahas tentang materi Mencintai Allah dan

Rasulullah, Sholawat Nabi, Beriman Kepada Kitab Suci al-Qur‟an, dan

Kandungan Makna Surat al-„Alaq ayat 1-4 dengan cara pembelajaran

yang sama. Hanya saja pada minggu ke-3 saat pembahasan mengenai

materi Sholawat Nabi guru hanya mengirimkan foto/slide berisi materi

saja sebagai media pembelajarannya. Lalu di minggu ke-4 saat

membahas Beriman Kepada Kitab Suci al-Qur‟an guru hanya

menggunakan media visual berupa foto/slide berisi materi dan link video

dari Youtube yang dikirimkan ke grup kelas. Kemudian pada minggu ke-

5 guru mengirimkan materi dalam bentuk foto/slide lagi dan juga pesan

suara yang telah direkamnya sendiri.18

Meskipun dalam wawancara guru mengatakan bahwa sesekali

beliau melakukan pembelajaran melalui Video Call Group,19

namun

sangat disayangkan sekali penulis tidak memiliki kesempatan untuk

mengamati bagaimana pembelajaran tersebut berlangsung ketika

dilakukan secara virtual. Selain karena selama 5 minggu penulis

memantau tidak adanya pembelajaran yang dilakukan melalui Video Call

Group,20

kemungkinan bagi penulis untuk bisa gabung pun sangat kecil

apabila guru hendak melakukannya dikarenakan kapasitas Video Call

melalui aplikasi WhatsApp itu terbatas. Aplikasi WhatsApp hanya dapat

memuat 8 orang saja dalam satu kali panggilan saat Video Call.

Kapasitas yang seminim itu paling tidak hanya cukup menampung 7

18 Ibid. 19 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020 20 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020

Page 65: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

47

orang dari 8 siswa yang terdapat dalam satu kelas pada kelas X.1C.21

Oleh karenanya penulis hanya diberikan salah satu tangkapan layar

(screenshot) oleh guru PAI pada saat beliau melakukan pembelajaran

menggunakan Video Call.

Gambar 4.9

Guru melakukan pembelajaran PAI melalui Video Call Group pada

Aplikasi WhatsApp

Terlihat tidak semua siswa pada hari itu yang mengikuti

pembelajaran melalui Video Call, hal tersebut memang dapat terjadi

dikarenakan berbagai faktor yang akan penulis sampaikan pada subbab

kendala dan kesulitan. Pada tangkapan layar ini juga bisa kita lihat bahwa

21 Hasil Observasi dan Analisis Dokumentasi Data Siswa kelas X.1C pada Tahun

Ajaran 2020-2021

Page 66: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

48

terdapat siswa yang melakukan pembelajaran didampingi langsung oleh

orang tuanya.

Para orang tua cukup memahami kendala-kendala yang dirasakan

oleh guru PAI jika pembelajaran dilakukan dari rumah masing-masing.

Mereka juga paham kalau anak-anak berkebutuhan khusus seperti

tunagrahita akan sulit jikalau dipaksa untuk melakukan pembelajaran

yang sekiranya mengharuskan untuk tatap muka online diwaktu yang

bersamaan. Seringkali kendala itu muncul dikarenakan mood anak

mereka yang sedang tidak bagus sehingga pada saat guru meminta untuk

melakukan tatap muka secara virtual maka hanya beberapa anak saja

yang turut serta didalamnya. Seperti yang dikatakan oleh Ibu Nur‟aini

selaku orang tua dari siswa bernama Pragitya Satrio Ari Munandar,

“Untuk tatap muka online sejauh ini sih dari pertama masuk yah

baru dua kali kayaknya deh mba baru dua kali aja dikasih materi

langsung. Karena anak-anak kaya begini kan gabisa dikumpulin

berbarengan ya mba memang satu kelas itu cuma ada 8 orang,

cuma dari 8 orang itu kadang-kadang yang mau ikut zoom cuma

bertiga. Yang satu kita paksa zoom dia gak mau, kadang dipake

zoom malah dipake dia tidur. Susah ya.”22

Selain itu Ibu Widi sebagai orang tua dari siswa bernama Ardiva

Ramadhanti juga mengatakan bahwa,

“Kalo PAI yang kita dapet kemarin kan mungkin karena pak hafid

juga paham ya anak-anak SLB itu seperti apa pemahamannya. Jadi

pak hafid itu beri kaya ringkasan gitu, bahasanya bahasa anak-

anak, bahasa yang gampang dicerna anak-anak. Kayaknya pasti

mau gak mau kalo baca ya ngerti yah. Soalnya kan bahasanya ke

anak-anak itu gak berat. Jadi mereka sebenernya sih paham aja.”23

Ada juga orang tua yang merasa tidak ada masalah sama sekali

dengan penerapan pembelajaran jarak jauh yang dilakukan oleh guru PAI

dikarenakan anaknya memang termasuk anak tunagrahita ringan yang

bisa diajak komunikasi cukup baik dibanding anak-anak lain di kelasnya.

22 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini selaku Orang Tua Siswa bernama Pragitya

Satrio Ari Munandar pada 22 November 2020 23 Hasil Wawancara dengan Ibu Widi selaku Wali Murid dari siswa bernama Ardiva

Ramadhanti pada 22 November 2020

Page 67: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

49

Beliau juga jarang mendampingi anaknya selagi anaknya mengatakan

bahwa ia mampu untuk mengerjakan tugasnya sendiri. Anak ini juga

tidak seperti anak tunagrahita pada umumnya yang memiliki mood yang

berubah-ubah dan sulit untuk dikontrol. Dia selalu bersemangat untuk

belajar dan mengerjakan tugasnya meskipun pembelajaran harus

dilakukan di rumah saja. Orang tuanya pun mengatakan bahwa beliau

merasa materi yang disampaikan oleh guru sudah cukup sesuai dengan

kemampuan sang anak. Beliau justru khawatir jika materi terlalu detail

atau banyak maka akan membuat si anak pusing dan merasa terbebani.24

Para orang tua juga dapat berkoordinasi dengan guru apabila terjadi

kendala yang dirasakan oleh mereka ketika memberikan pengajaran

terhadap anaknya di rumah. Biasanya mereka menghubungi guru yang

bersangkutan melalui grup kelas atau bisa juga melalui personal chat.

Guru juga biasanya akan merespon dan membantu para orang tua untuk

memberikan pemahaman terkait materi yang kurang dipahami oleh siswa

dan orang tua, entah itu melalui pesan teks maupun video call langsung

yang akan dijelaskan kepada anaknya.25

Peran Orang Tua dan Guru

Dilihat dari penjabaran di atas sangat jelas sekali bahwa dengan

cara pembelajaran yang seperti itu orang tua siswa memiliki peran yang

sangat besar dalam pelaksanaan pembelajaran jarak jauh ini. Guru hanya

berperan sebagai fasilitator dan mediator pertama dalam terciptanya

kegiatan belajar mengajar. Hasil akhir atau output yang diperoleh dari

pembelajaran ini lebih banyak ditanggung oleh orang tua. Orang tualah

yang mengajarkan anak secara langsung mengenai materi-materi yang

ingin disampaikan oleh guru. Paham atau tidaknya anak terhadap materi

tersebut tergantung dari bagaimana orang tua mengajarkan anaknya.26

24 Hasil Wawancara dengan Ibu Atikah selaku Orang Tua Siswa bernama Fauzan

Adrianto pada 22 November 2020 25 Hasil Wawancara dengan Para Wali Murid Kelas X.1C pada 22 November 2020 26 Ibid.

Page 68: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

50

Meski begitu, guru tetap bertanggung jawab dalam memenuhi

peranannya sebagai pendidik meskipun tidak setotalitas ketika

pembelajaran dilakukan di sekolah. Guru tetap berperan sebagai orang

yang menyiapkan bahan ajar, membuat soal, melakukan penilaian,

evaluasi, dan koordinasi dengan orang tua siswa ataupun pihak sekolah

itu sendiri untuk mewujudkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai.

Strategi dan Metode Pembelajaran

Strategi pembelajaran merupakan suatu rancangan kegiatan yang

akan dilakukan oleh guru dan dibuat oleh guru untuk mewujudkan suatu

tujuan pembelajaran dimana dalam strategi itu berisi pula metode dan

pemanfaatan sumber daya atau kekuatan dalam pembelajaran.

Singkatnya hal ini berarti bahwa strategi merupakan suatu rencana kerja

atau rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh guru agar tujuan

pembelajaran dapat tercapai.27

Pada buku strategi pembelajaran yang ditulis oleh Abdul Majid

dikatakan bahwa metode pembelajaran merupakan suatu upaya atau cara

yang dapat digunakan untuk mewujudkan rencana yang telah dibuat

dalam kegiatan yang nyata agar dapat mencapai tujuan pembelajaran.28

Dilihat dari cara pembelajaran yang dilakukan oleh guru PAI selama

pembelajaran jarak jauh ini dapat disimpulkan bahwa metode

pembelajaran yang diterapkan oleh beliau ialah metode ceramah dan

penugasan. Metode ceramah merupakan cara pembelajaran yang

dilakukan dalam bentuk penuturan oleh seorang guru menggunakan

bahasa yang mudah untuk dipahami dan dimengerti oleh siswa.29

Metode

ceramah pada pelaksanaan pembelajaran jarak jauh di SLB Negeri 01

Jakarta mata pelajaran PAI digambarkan ketika guru memberikan

27 Abdul Majid, Strategi Pembelajaran, (Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset,

2014), Cet. 3, h. 8. 28 Ibid., h. 193. 29 Ibid., h. 194.

Page 69: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

51

penjelasan melalui pesan suara yang dikirimkan kepada siswa melalui

grup kelas.

Melalui metode ceramah guru menjadi lebih leluasa untuk

menyampaikan batasan materi yang ingin disampaikannya. Selain mudah

atau praktis untuk dilakukan, guru juga dapat memberikan penjelasan

pokok-pokok materi yang perlu untuk ditonjolkan. Meskipun demikian

kelemahan dari metode ini ialah guru akan sulit untuk mengetahui

apakah seluruh siswa sudah mengerti atau belum terhadap materi yang

sudah dijelaskan30

terlebih lagi penggunaan metode ini dilakukan dengan

cara komunikasi satu arah melalui pesan suara di aplikasi WhatsApp.

Sedangkan untuk metode penugasan biasanya guru PAI

memberikan materi dalam bentuk foto/slide kemudian beliau meminta

siswa agar membaca materi tersebut lalu menyalinnya kedalam buku

tulis. Hasil dari apa yang telah ditulisnya ini harus difoto dan dikirimkan

ke grup kelas sebagai laporan kegiatan belajar siswa yang nantinya dapat

menjadi bahan penilaian dan evaluasi bagi guru.31

Dalam pembelajaran jarak jauh ini guru PAI juga melakukan suatu

strategi berupa pengulangan (repetisi) untuk meningkatkan pemahaman

dan daya ingat siswa. Anak tunagrahita merupakan anak yang memiliki

kelemahan intelektual salah satunya dapat mempengaruhi daya ingatnya

terhadap materi pembelajaran. Mereka biasanya memiliki ingatan jangka

pendek sehingga mengulang-ulang materi yang ingin disampaikan

kepada anak tunagrahita dirasa cukup pas untuk diterapkan agar mereka

dapat mengingat materi pembelajaran walaupun tidak sempurna.32

2. Perencanaan Pembelajaran Jarak Jauh

Perencanaan pembelajaran merupakan suatu rancangan

pembelajaran yang dibuat oleh pemerintah dalam bentuk kurikulum yang

30 Ibid., h. 196-197. 31 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020 32 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 70: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

52

kemudian dapat dikembangkan kembali oleh guru melalui silabus dan

RPP (Rencana Pelaksanaan Pembelajaran) untuk mencapai tujuan

pembelajaran.33

Apa yang tertuang dalam perencanaan pembelajaran

tidaklah selamanya dapat berjalan sesuai yang diharapkan, terkadang

pada penerapannya terdapat berbagai faktor yang dapat merubah proses

berjalannya pembelajaran yang dilakukan.34

Salah satu hal yang paling

dirasakan saat ini ialah akibat terjadinya pandemi Covid-19 yang

menyebabkan kegiatan pembelajaran harus dilakukan di rumah masing-

masing.

Pada pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh

SLB Negeri 01 Jakarta, sekolah sudah melakukan revisi atau

penyederhanaan kurikulum 2013 yang didapat dari pemerintah

disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang sedang terjadi saat ini

dengan mempertimbangkan kemampuan dan keterbatasan yang dimiliki

oleh anak-anak berkebutuhan khusus di sekolah. Jika sebelumnya pada

kurikulum 2013 yang original ada pencapaian target KI dan KD tertentu

dalam pembelajaran, maka setelah dilakukan penyederhanaan oleh

sekolah guru-guru tidak dibebankan untuk wajib mencapai target

tersebut. Target pencapaian dari kurikulum 2013 yang asli harus

diturunkan terlebih dahulu agar bisa tercapai. Meski akhirnya tidak bisa

sampai pada batas maksimal tetapi proses pembelajaran tetap bisa

dijalankan.35

Selain daripada itu, sebagaimana tertera dalam kurikulum SMALB

SLBN 01 Jakarta Tahun Ajaran 2020-2021 “Target kurikulum tahun

ajaran ini lebih ditekankan pada KD-KD esensial dan kegiatan

pembelajaran kontekstual yang memanfaatkan lingkungan sekitar peserta

33 Lukmanul Hakim, Perencanaan Pembelajaran, (Bandung: CV Wacana Prima,

2008), Cet. 2, h. x. 34 Ibid., h. viii. 35 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil Bidang Kurikulum SLB

Negeri 01 Jakarta pada 03 November 2020

Page 71: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

53

didik dan kebermanfaatannya dalam kehidupan sehari-hari”.36

Kepala

sekolah pun mengatakan bahwa di situasi yang seperti ini guru lebih

ditekankan untuk mengajarkan anak-anak berkebutuhan khusus seperti

anak tunagrahita untuk dapat memiliki kecakapan hidup ketimbang

pencapaian KI KD yang sudah ditentukan. Apabila bisa disampaikan,

dikerjakan, dan diselesaikan oleh siswa silahkan disampaikan dan apabila

tidak bisa maka tidak apa-apa disesuaikan saja dengan kondisi yang

sekarang.37

Pada dasarnya perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh guru

untuk menunjang pelaksanaan pembelajaran jarak jauh tidaklah jauh

berbeda dengan perencanaan untuk proses kegiatan belajar mengajar di

sekolah. Perencanaan pembelajaran tersebut tetap terdiri dari silabus dan

RPP yang mesti dibuat oleh guru-guru yang ada di SLB Negeri 01

Jakarta. Selain itu, guru juga diwajibkan untuk mempersiapkan bahan

tayang entah itu berupa power point, pdf, microsoft word atau lainnya

tergantung dengan kemampuan guru yang bersangkutan.38

Guru-guru di SLB Negeri 01 Jakarta selama PJJ ini dapat

mengirimkan hasil dari silabus dan RPP yang dibuatnya ke akun google

sekolah sehingga dapat langsung diperiksa oleh kepala sekolah, wakil

bidang kurikulum, dan wakil bidang kesiswaan. Apabila terdapat

kompetensi atau komponen-komponen lain yang sekiranya tidak bisa

dipakai maka file tersebut akan dikembalikan dan diminta untuk

diperbaiki. Sekolah juga memberikan tenggat waktu dalam proses

pengerjaan bagi guru-guru untuk mengumpulkan tugas administrasinya

baik itu silabus, RPP, ataupun KI dan KD untuk pembelajaran di minggu

tertentu.39

36 Hasil Analisis Dokumen Kurikulum SMALB SLB Negeri 01 Jakarta Tahun Ajaran

2020-2021 h. 14. 37 Hasil Wawancara dengan Bu Dedeh Kurniasih selaku Kepala Sekolah pada 12

November 2020 38 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil Bidang Kurikulum SLB

Negeri 01 Jakarta pada 03 November 2020 39 Ibid.

Page 72: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

54

Pada guru PAI, beliau secara terang-terangan mengatakan bahwa

beliau tidak membuat RPP khusus untuk pelaksanaan PJJ bagi anak

tunagrahita. Segala bentuk pelaporan RPP yang diberikan kepada wakil

bidang kurikulum hanyalah RPP biasa yang digunakan selama proses

pembelajaran offline, itupun saat pelaksanaannya pasti tidak akan 100%

sama dan sesuai dengan apa yang telah disusun di RPP. Proses

pembelajaran yang dilakukan oleh beliau baik itu materi maupun metode

dan segala unsur proses pembelajaran dipersiapkan tanpa tertulis dengan

rinci di RPP. Secara realistis beliau mengatakan bahwa jikalau guru ingin

idealis maka waktunya akan habis bahkan tidak cukup waktu 24 jam

untuk mengurus segala administrasi sekolah sebagaimana mestinya. Hal

itu terjadi dikarenakan pada idealnya guru harus membuat RPP secara

individu bagi masing-masing anak dengan isi yang berbeda-beda

disesuaikan dengan karakteristik setiap anak tunagrahita beserta

keterbatasannya yang ada di masing-masing kelas di setiap jenjangnya.

Maka dari itu, guru betul-betul melakukan proses pembelajaran

berdasarkan apa yang ingin dilakukannya di kelas.40

Selama proses pembelajaran offline maupun online guru PAI

melakukan perencanaan pembelajaran sederhana berupa persiapan materi

yang ingin disampaikan di kelas, media yang digunakan, serta materi

tambahan yang dapat diberikan kepada siswa untuk memperkuat materi

yang disampaikan dalam bentuk video/link video Youtube ataupun pesan

suara yang direkam secara langsung saat proses pembelajaran di aplikasi

WhatsApp selama PJJ. Materi yang dipersiapkan oleh guru biasanya

materi-materi yang bersifat umum dan disampaikan dengan singkat,

padat, dan jelas serta menggunakan gaya bahasa yang mudah untuk

dipahami oleh anak tunagrahita. Selain itu, guru juga mempersiapkan

materi tersebut dalam bentuk slide dan disimpan dalam bentuk foto agar

saat waktunya proses pembelajaran PAI, guru tinggal mengirimkan hasil

40 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 73: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

55

dari apa yang telah dibuatnya melalui grup WhatsApp kepada siswa dan

menjelaskan apa saja yang mesti dilakukan oleh siswa dihari itu. Semua

hal yang dipersiapkan oleh guru untuk keberlangsungan proses PJJ ini

telah disesuaikan dengan situasi dan kondisi dari keterbatasan anak

tunagrahita yang memang memiliki berbagai macam kesulitan belajar

yang berbeda-beda.41

3. Pengembangan Materi

Materi pembelajaran PAI yang disampaikan oleh guru selama PJJ

ini cukup beragam. Pada periode pembelajaran yang dilaksanakan dari

bulan Oktober hingga November saja guru telah menyampaikan beberapa

materi keagamaan seperti sifat amanah, mencintai Allah dan Rasulullah,

sholawat Nabi, beriman kepada kitab suci al-Qur‟an, dan kandungan

makna surat al-„Alaq ayat 1-4.42

Materi-materi tersebut ditentukan dan

dibuat sendiri oleh guru PAI dengan menyesuaikan kondisi intelektual

anak-anak tunagrahita.

Kepala sekolah SLB Negeri 01 Jakarta mengatakan bahwa guru

memang diberikan kebebasan dalam proses pelaksanaan pembelajaran

jarak jauh ini dan tidak dibebankan untuk harus mencapai atau

menyelesaikan KI dan KD yang ada. Apabila bisa dicapai maka

diusahakan untuk diselesaikan, bila tidak maka tidak apa-apa.43

Anak-anak tunagrahita merupakan anak-anak yang tidak mudah

dalam menyerap pembelajaran yang terlihat mudah bagi anak-anak

normal seumurannya. Sebagian besar dari mereka mengalami kesulitan

dalam menulis (disgrafia) ataupun membaca (disleksia) tulisan latin

maupun tulisan arab. Hanya segelintir anak saja yang mampu membaca

41 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020 42 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020 43 Hasil Wawancara dengan Bu Dedeh Kurniasih selaku Kepala Sekolah pada 12

November 2020

Page 74: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

56

meski tidak terlalu lancar dan segelintir anak yang mampu menulis meski

tidak memahami apa yang ditulisnya.44

Anak-anak tunagrahita memiliki kesulitan komunikasi yang

membuat guru merasa kesulitan untuk menyampaikan materi-materi yang

terlalu rumit apalagi dengan kuantitas yang besar, terlebih di situasi

pembelajaran jarak jauh seperti saat ini. Guru harus menyederhanakan

materi ajar yang sekiranya masih bisa diterima oleh anak-anak

tunagrahita meskipun pada kenyataannya mereka tetap tidak begitu

memahami arti atau makna dari pembelajaran yang disampaikan oleh

guru.45

Banyak sekali kesulitan-kesulitan yang menjadi pertimbangan guru

PAI untuk menurunkan standar materi dan standar kompetensi yang

harus dicapai oleh anak-anak tunagrahita sampai pada akhirnya beliau

membuat sendiri materi yang harus diajarkan pada anak tunagrahita

dalam pembelajaran PAI ini. Beliau sudah mengajar PAI bagi anak

tunagrahita di SLB Negeri 01 Jakarta selama 20 tahun, sehingga beliau

sudah paham betul bagaimana karakteristik anak-anak tunagrahita dalam

mencerna sebuah pembelajaran.46

Kesulitan-kesulitan yang dialami

dalam pembelajaran tersebut akan lebih lanjut dibahas pada subbab

khusus kesulitan dan kendala pembelajaran.

Dalam pembelajarannya, guru menyampaikan materi-materi yang

telah ditentukannya menggunakan bahasa yang mudah untuk dipahami.

Beliau menggunakan tata bahasa yang sederhana dan tidak rumit atau

bertele-tele. Tidak terlalu banyak dan tidak terlalu panjang

pembahasannya. Materi yang disampaikannya pun merupakan materi-

materi yang ringan. Materi-materi dasar yang dapat menjadi pegangan

bagi anak-anak tunagrahita dalam menumbuhkan ketauhidannya atau

44 Hasil Observasi Studi Pendahuluan Sebelum Pandemi Covid-19 pada bulan Juli

hingga September 2019 45 Ibid. 46 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 75: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

57

sekedar mengenal Sang Pencipta dan Rasul-Nya, maupun pedoman

menjadi manusia yang bersikap baik untuk dirinya sendiri dan untuk

orang lain.47

Berikut materi-materi yang disampaikan oleh guru selama proses

pembelajaran jarak jauh melalui aplikasi WhatsApp48

Gambar 4.10

Materi sifat amanah pada

pembelajaran PAI 19 Oktober

2020

Gambar 4.11

Materi mencintai Allah dan

Rasulullah pada pembelajaran PAI

26 Oktober 2020

47 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020 48 Ibid.

Page 76: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

58

Gambar 4.12

Materi sholawat Nabi pada

pembelajaran PAI 09 November

2020

Gambar 4.13

Materi beriman kepada kitab suci

al-Qur‟an pada pembelajaran PAI

16 November 2020

Gambar 4.14

Materi kandungan makna surat al-„Alaq ayat 1-4 pada pembelajaran

PAI 23 November 2020

Page 77: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

59

4. Media Pembelajaran

Di era pembelajaran online akibat pandemi Covid-19 ini, media

pembelajaran merupakan salah satu hal yang berperan penting demi

terciptanya pembelajaran yang efektif meski dilakukan dari rumah

masing-masing antara pendidik dan peserta didik. Penggunaan media

dalam pembelajaran online sangatlah membantu guru dalam

menyampaikan pesan dari materi yang ingin disampaikan.49

Media pembelajaran sendiri pada dasarnya terdiri dari dua unsur

penting, yakni unsur peralatan atau perangkat keras (hardware) dan

unsur pesan yang dibawa oleh media itu sendiri (message/software).

Unsur peralatan yang dimaksud disini ialah media sebagai alat yang

menyajikan materi pembelajaran atau bahan ajar yang akan disampaikan

kepada siswa. Sedangkan unsur pesan yang dibawa ialah materi atau isi

dari bahan ajar itu sendiri yang ditransfer/tertera didalam media yang

berbentuk hardware tadi.50

Pada proses pembelajaran jarak jauh yang dilaksanakan oleh SLB

Negeri 01 Jakarta sebetulnya sudah diarahkan untuk menggunakan media

belajar yang dapat melakukan tatap muka antara pendidik dengan peserta

didik secara virtual. Guru-guru sudah diberikan pengarahan untuk dapat

melakukan pembelajaran menggunakan aplikasi seperti google meet,

zoom meeting, dan lainnya. Guru-guru yang belum bisa mengoperasikan

aplikasi-aplikasi tersebut pun sudah mendapatkan sosialisasi atau

pengajaran dengan tutor sebaya oleh guru-guru yang sudah menguasai

aplikasi-aplikasi tersebut.51

Namun pada prakteknya, hanya segelintir

guru yang betul-betul menerapkan pembelajaran melalui aplikasi google

49 Rudi Susilana dan Cepi Riyana, Media Pembelajaran: Hakikat, Pengembangan,

Pemanfaatan, dan Penilaian, (Bandung: CV Wacana Prima, 2008), Cet. 2, h. 24. 50 Ibid., h. 6. 51 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil Bidang Kurikulum SLB

Negeri 01 Jakarta pada 03 November 2020

Page 78: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

60

meet atau zoom. Kebanyakan dari mereka lebih banyak melakukan

pembelajaran hanya melalui aplikasi WhatsApp.52

Media pembelajaran yang digunakan oleh guru PAI di SLB Negeri

01 Jakarta ialah berbentuk slide berupa foto53

yang didalamnya terdapat

materi-materi yang sudah dibuatnya sebelum pembelajaran. Materi yang

terdapat dalam foto tersebut biasanya disampaikan dalam bentuk poin-

poin penting dari tema pembahasan yang ingin dibahas. Rangkaian

kalimat dari poin-poin tersebut pun dibuat sesederhana mungkin dan

tidak terlalu panjang apalagi menggunakan bahasa yang rumit. Semuanya

sudah di setting oleh guru agar isi materi dapat tersampaikan dengan baik

kepada anak-anak tunagrahita yang memiliki kelemahan intelektual.54

Selain dari itu guru juga terkadang menggunakan media audio

sebagai alat dalam menyampaikan pesan materi yang ingin

disampaikannya melalui fitur pesan suara di aplikasi WhatsApp.

Biasanya guru memberikan pesan suara setelah mengirimkan foto/slide

dari materi yang ingin disampaikannya pada grup kelas di WhatsApp.

Guru juga biasanya tak lupa menyertakan link video dari Youtube

sebagai alternatif atau bahan belajar tambahan bagi anak tunagrahita

apabila anak tersebut belum juga mengerti materi yang telah disampaikan

melalui dua media belajar sebelumnya, yakni slide/foto dan pesan

suara.55

Jadi selama PJJ ini semua proses pembelajaran PAI dilakukan oleh

guru hanya melalui aplikasi WhatsApp dengan berbagai media

pembelajaran yang digunakan baik itu foto, audio, maupun video

meskipun hanya berupa link dari Youtube. Selain itu, jika ada

kesempatan guru juga melakukan pembelajaran dengan video call

melalui aplikasi WhatsApp. Namun beliau mengatakan bahwa saat

52 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020 53 Contoh gambar terdapat pada subbab materi pembelajaran 54 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020 55 Ibid.

Page 79: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

61

dilakukan proses video call sering kali anak-anak tunagrahita itu malah

tidur, makan, membelakangi kamera, bahkan ada yang tidak bergabung

sama sekali.56

Selain itu, beberapa hal yang mendasari guru untuk

melakukan pembelajaran hanya melalui aplikasi WhatsApp akan dibahas

lebih lanjut pada subbab kesulitan dan kendala.

5. Penilaian dan Evaluasi

Penilaian dalam proses pembelajaran merupakan suatu tolak ukur

bagi seorang guru untuk mengetahui apakah pembelajaran yang telah

dilakukannya sudah berjalan baik atau belum. Penilaian dalam

pembelajaran juga dapat membuat guru memiliki kesempatan untuk

mengevaluasi hasil belajar siswa apakah sudah mencapai target yang

diinginkan ataukah justru meleset dari perkiraan,57

begitu pula dengan

materi, metode, dan strategi yang digunakan oleh guru dapat diketahui

keefektifitasannya melalui proses penilaian dan evaluasi ini. Jikalau

sudah dievaluasi maka guru dapat menentukan langkah berikutnya untuk

memperbaiki kualitas pembelajaran yang dilakukannya di kelas.58

Pada pelaksanaan pembelajaran jarak jauh ini guru PAI melakukan

proses penilaian harian berupa hasil catatan siswa yang difoto lalu

dikirimkan oleh orang tuanya atau ada juga yang dikirim langsung oleh

siswa itu sendiri melalui aplikasi WhatsApp pada grup kelas X.1C atau

bisa juga japri (jaringan pribadi).59

Untuk penilaian akhir semester pun

pada mata pelajaran PAI guru melakukan cara yang kurang lebih sama,

guru mengirimkan file soal pilihan ganda berisi 25 pertanyaan kemudian

siswa menjawabnya di buku tulis atau ada juga yang mengeprint soal

tersebut dan mengisi dilembar kertas soal lalu difoto dan dikirim ke grup

56 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020 57 Suharsimi Arikunto, Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Kedua, (Jakarta:

Bumi Aksara, 2017), h. 3-4. 58Ibid., h. 15-16. 59 Hasil Observasi Pembelajaran PAI pada 19 Oktober sampai dengan 23 November

2020

Page 80: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

62

kelas sebagai laporan bahwa siswa tersebut telah mengerjakan soal ujian

sebagaimana mestinya.60

Penilaian kognitif yang dapat dilakukan oleh guru PAI dengan cara

yang seperti itu ialah guru dapat melihat sejauh mana pengetahuan siswa

melalui jawaban-jawaban yang diberikannya atas soal yang diajukan.

Sedangkan untuk penilaian afektif guru bisa menilai melalui bagaimana

antusiasme siswa dalam memberikan umpan balik terhadap lembar kerja

atau tugas yang diberikan kepadanya. Guru bisa melihat siswa mana yang

biasanya cepat dalam merespon tugas dan mana yang lamban atau

bahkan tidak merespon sama sekali termasuk ketika dilakukannya

pembelajaran melalui tatap muka secara virtual.61 Sedangkan penilaian

psikomotorik sulit untuk dilakukan oleh guru mengingat pembelajaran

PAI kini tidak ada yang bersifat praktik karena diakibatkan oleh berbagai

faktor yang mendasarinya termasuk penerapan pembelajaran jarak jauh

itu sendiri.

Meski demikian, semua proses penilaian tetap harus

mempertimbangkan berbagai aspek lainnya seperti keterbatasan yang

dimiliki oleh anak-anak tunagrahita itu sendiri. Guru hanya melakukan

penilaian berdasarkan kemampuan masing-masing siswa yang berbeda-

beda meski sama-sama menyandang predikat anak tunagrahita atau

keterbelakangan mental. Evalusai pembelajaran pun harus disesuaikan

dengan kemampuan dasar mereka sendiri. Apabila masih bisa untuk

dikembangkan maka akan guru usahakan dan apabila tidak, guru tidak

bisa juga untuk memaksakan karena mau bagaimanapun juga mereka

memang memiliki keadaan dan keterbatasan yang berbeda dengan anak

normal.62

60 Hasil Observasi dan Dokumentasi Pelaksanaan Penilaian Akhir Semester Mata

Pelajaran PAI Kelas X 1C pada 07 Desember 2020 61 Hasil Wawancara dengan Bu Adinda Ayu Maharani selaku Wali Kelas X 1C pada

21 Oktober 2020 62 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 81: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

63

Tidak hanya guru, penilaian dan evaluasi atas hasil belajar siswa

juga dapat berguna bagi pihak sekolah yang menyelenggarakan

pendidikan. Sekolah dapat mengevaluasi kondisi belajar mengajar yang

tercipta dilingkungannya apakah sudah sesuai dengan harapan atau

belum, sudah memenuhi standar atau belum. Selain itu sekolah dapat

mengevaluasi kurikulum yang diterapkannya melalui informasi yang

didapat dari guru terkait hasil belajar siswa apakah sudah tepat atau perlu

diperbaiki atau direvisi perencanaan pembelajarannya agar sekolah

menjadi lebih baik lagi di masa mendatang.63

Seperti yang dikatakan oleh alm. Pak Purwanto selaku Wakil

Bidang Kurikulum, selama pembelajaran jarak jauh ini guru diberikan

kebebasan untuk mengirimkan laporan hasil belajar siswa baik itu yang

harian ataupun untuk PTS dan PAS melalui platform yang guru kuasai.

Ada yang melalui google form, google meet, ada juga yang dikirim

tertulis melalui WA.64

Selain dari laporan hasil belajar, tiap guru juga

diwajibkan untuk mengirimkan laporan kegiatan aktivitas belajar

mengajar yang dilakukannya setiap hari selama memang guru tersebut

ada jadwal mengajar.65

Laporan itu dinamakan sebagai laporan aktivitas

harian pendidik.

Sekolah sudah menyediakan form khusus bagi guru untuk mengisi

laporan hariannya selama aktivitas belajar mengajar dan isinya terdiri

dari jam mengajar, kegiatan dan kompetensi dasar yang ingin dicapai,

jumlah siswa, kendala yang dialami oleh guru selama proses pelaksanaan

pembelajaran jarak jauh, serta solusi yang diberikan oleh guru untuk

menunjang pembelajaran di hari itu. Berikut contoh laporan harian yang

dibuat oleh guru PAI selama proses PJJ untuk siswa SMALB.66

63 Arikunto, op.cit., h. 16. 64 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil Bidang Kurikulum SLB

Negeri 01 Jakarta pada 03 November 2020 65 Hasil Wawancara dengan Bu Dedeh Kurniasih pada 12 November 2020, Bu Adinda

Ayu Maharani pada 21 Oktober 2020, dan alm. Pak Purwanto pada 03 November 2020 66 Hasil Dokumentasi Laporan Aktivitas Harian Pendidik pada 05 Oktober 2020

Page 82: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

64

Tabel 4.3

Salah Satu Contoh Laporan Harian yang dibuat oleh Guru PAI

LAPORAN AKTIVITAS HARIAN PENDIDIK

Nama Sekolah : SLBN 01 JAKARTA

Nama Pendidik : MUCHAFID ANSHORI, S.Ag, M.Ag, MA.Pdi

Mata Pelajaran : PAI & BP

Hari/Tanggal : Senin, 14 September 2020

Jenjang/Kelas : SMALB.C- (TUNAGRAHITA)10,11, - rombel 1-2-3

No. Pukul Kegiatan &

Kompetensi Dasar

Jumlah

Siswa Kendala & Solusi

1 07.00

s/d

10.35

Kegiatan

Pembelajaran

dilakukan secara

online melalui WA

dan Video Call Group

Kompetensi Dasar

Kelas 10

Siswa terbiasa

bersyukur atas nikmat

Alloh SWT

Kelas 11

Siswa terbiasa

bersikap husnudzon

atau berbaik sangka

21

Kendala:

1. Siswa kurang mampu

menggunakan aplikasi

yang terbaik seperti

google class room

2. Belajar online / BDR

membutuhkan kuota

internet sangat besar,

sementara daya beli

kuota internet orang tua

terbatas dan HP pun

bergantian

Solusi:

1. Menggunakan aplikasi

yang mudah dan user

friendly, yaitu Whats

App

FORM.1 : PENDIDIK

Page 83: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

65

2. Mengirim bahan ajar

dan tugas melalui

wali/orang tua untuk

disampaikan ke anaknya

sekaligus memohon

orang tua menjadi

pathner/pendamping

belajar di rumah.

3. Untuk komunikasi

menggunakan VCG,

dan Google meet.

Keterangan:

1. Pembelajaran online (BDR) diberikan sesuai jam belajar, dan

berkoordinasi dengan wali kelas masing masing

2. Bila ada Tugas siswa mengirimkan tugasnya kepada guru, dalam bentuk

Jpg. Melalui WA dan setelah masa BDR selesai wajib menunjukan kepada

guru bila sekolah sudah normal

3. Melaporkan kegiatan belajar ke kepala sekolah melalui Admin yang

ditunjuk oleh sekolah.

TTD,

H. MUCHAFID ANSHORI, S,Ag, M.Ag, MA.Pd

NIP. 19750604 2000 12 1001

Page 84: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

66

6. Kesulitan dan Kendala

Penerapan pembelajaran jarak jauh bagi setiap lembaga pendidikan

di Indonesia secara serentak merupakan suatu fenomena yang harus

terjadi akibat mewabahnya virus Covid-19 yang semakin tidak

terkendali, diantaranya termasuk pembelajaran bagi anak-anak

berkebutuhan khusus di SLB. Penerapan pembelajaran secara online dari

rumah masing-masing pendidik dan peserta didik ini seharusnya dapat

menjadi alternatif yang cukup efektif dimana kini Teknologi Informasi

dan Komunikasi (TIK) di dunia sudah semakin berkembang untuk

mendukung proses terjadinya pembelajaran jarak jauh. Namun faktanya

tidak semua lembaga pendidikan ataupun peserta didik dan pendidik

dapat mengikuti pola pendidikan dengan cara pembelajaran jarak jauh ini

dikarenakan beberapa faktor yang melatarbelakanginya.

Pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh SLB Negeri 01

Jakarta memiliki beberapa kesulitan dan kendala yang tak dapat dihindari

selama ini. Beberapa diantaranya berasal dari keadaan dan keterbatasan

yang dimiliki oleh siswa itu sendiri. Seperti yang kita ketahui penerapan

pembelajaran jarak jauh pastinya memerlukan media yang mendukung

proses terjadinya pembelajaran dari rumah salah satunya ialah

smartphone atau ponsel pintar. Akan tetapi, anak-anak tunagrahita pada

umumnya tidaklah mampu untuk mengoperasikan smartphone secara

mandiri dengan benar sehingga pembelajaran perlu didampingi oleh

orang tua sepenuhnya.67

Pada awalnya orang tua siswa maupun pendidik hingga Kepala

Sekolah di SLB Negeri 01 Jakarta pun memiliki keterbatasan dalam

menggunakan smartphone, ada yang belum punya, ada yang keterbatasan

kuota, dan ada yang masih belum begitu paham bagaimana cara

menggunakan smartphone yang dapat mengakses beberapa fitur canggih

untuk menunjang pembelajaran jarak jauh seperti google meet, zoom

67 Hasil Wawancara dengan Bu Adinda Ayu Maharani selaku Wali Kelas X 1C pada

21 Oktober 2020

Page 85: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

67

meeting, google classroom¸ dan sebagainya.68

Situasi yang seperti ini

membuat sekolah berinisiatif untuk melakukan pembinaan atau

sosialisasi kepada guru-guru maupun kepada orang tua siswa agar

mereka dapat mengoperasikan beberapa fitur yang dapat menunjang

pembelajaran jarak jauh. Sedangkan bagi yang tidak memiliki

smartphone akhirnya terkadang harus mengambil tugas secara langsung

ke sekolah yang sudah dititipkan oleh guru kelas atau guru mata

pelajaran ke guru piket.69

Proses pembinaan, pengajaran, atau pelatihan penggunaan media

belajar seperti google meet, zoom, ataupun google classroom dilakukan

dengan cara tutor sebaya. Guru-guru yang memiliki kecakapan atau

kemampuan dalam bidang IT diberikan tugas untuk membantu guru-guru

yang belum bisa. Guru-guru dibagi menjadi beberapa kelompok yang

terdiri dari 5 orang, dimana dalam kelompok tersebut paling tidak

terdapat satu orang guru yang sudah menguasai media-media belajar

tadi.70

Setelah guru-guru sudah memahami dan menguasai media-media

tersebut, guru kelas atau biasa disebut wali kelas diberikan tanggung

jawab untuk membantu dan memberikan arahan kepada orang tua siswa

dari kelas yang menjadi tanggung jawabnya agar bisa mengerti,

memahami, dan menguasai media-media pembelajaran tersebut.71

Meskipun demikian, pada proses pelaksanaannya memang masih

terdapat beberapa guru termasuk guru-guru yang sudah mau pensiun

yang tidak terlalu berantusias untuk belajar IT sehingga hal tersebut

menjadi suatu masalah. Pada akhirnya guru tersebut hanya bisa

menggunakan aplikasi WhatsApp sebagai media pembelajaran.72

68 Hasil Wawancara dengan Bu Dedeh Kurniasih selaku Kepala Sekolah pada 12

November 2020 69 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil bidang Kurikulum pada

hari Selasa, 03 November 2020 70 Ibid. 71 Hasil Wawancara dengan Bu Dedeh Kurniasih selaku Kepala Sekolah pada 12

November 2020 72 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil bidang Kurikulum pada

hari Selasa, 03 November 2020

Page 86: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

68

Pada persoalan kuota memang sempat dirasakan oleh semua pihak

pada awal mula diterapkannya pembelajaran jarak jauh. Seiring

berjalannya waktu kini sekolah sudah mendapatkan bantuan uang dari

pemerintah pusat sebesar Rp 350.000,00/6 bulan bagi setiap siswa yang

mana uang tersebut disalurkan kepada siswa dalam bentuk pulsa. Selain

itu sekolah juga mendapatkan bantuan Rp 50.000,00/bulan bagi setiap

siswa dari pemerintah daerah.73

Alasan mengapa bantuan yang disalurkan oleh sekolah kepada

siswa berupa pulsa menurut Ibu Nur‟aini selaku Wali Murid ialah

dikarenakan proses pembelajaran jarak jauh bagi anak berkebutuhan

khusus memang lebih sering menggunakan aplikasi WhatsApp baik itu

chatting maupun video call ketimbang pakai google meet, google

classroom, ataupun zoom. Selain itu mereka juga banyak menggunakan

aplikasi Youtube sebagai media belajar untuk membantu anak

tunagrahita memahami materi ajar sehingga pemberian bantuan dalam

bentuk pulsa dirasa lebih cocok ketimbang berbentuk kuota yang khusus

untuk menggunakan aplikasi edukasi saja.74

Begitupula untuk guru-guru khususnya guru KKI atau guru

honorer DKI, mereka juga mendapatkan bantuan berupa uang/pulsa.

Hanya saja kalau dulu guru PNS juga mendapat bantuan, kini guru PNS-

lah yang tidak mendapatkan bantuan pulsa/kuota apapun dikarenakan

semua bantuan dititikberatkan bagi yang non-PNS.75

Hal tersebut pun

diakui oleh guru PAI bagi anak tunagrahita karena beliau PNS yang

hanya pernah dikasih uang Rp 100.000,00 saja sejauh ini dan itupun

hanya satu kali, selebihnya beliau membeli kuota sendiri.76

73 Ibid. 74 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini selaku Orang Tua Siswa bernama Pragitya

Satrio Ari Munandar pada 22 November 2020 75 Hasil Wawancara dengan alm. Pak Purwanto selaku Wakil bidang Kurikulum pada

hari Selasa, 03 November 2020 76 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 87: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

69

Berdasarkan penuturan dari Kepala Sekolah, semua bantuan yang

didapatkan oleh sekolah baik itu untuk guru maupun untuk siswa

memang disesuaikan dengan budget yang ada. Jikalau mencukupi maka

setiap guru dan siswa akan mendapatkan bantuan tersebut, apabila tidak

maka bantuan hanya akan diberikan kepada yang membutuhkan saja.77

Kembali kepada kendala dan kesulitan yang dirasakan oleh guru

maupun orang tua dalam pembelajaran jarak jauh ternyata tidak berhenti

disitu saja. Mengingat sekolah ini merupakan lembaga pendidikan yang

menampung anak-anak berkebutuhan khusus tentu saja persoalan yang

paling krusial akan lebih banyak muncul dari pihak anak itu sendiri.

Sehingga semua persoalan dasar tersebut akan berdampak pula bagi

proses terjadinya pelaksanaan pembelajaran jarak jauh baik dari pihak

guru dalam menyampaikan materi ajar, maupun orang tua yang turut

membantu guru di rumah untuk mewujudkan tujuan pembelajaran.

Kesulitan yang dialami oleh guru PAI selama proses pembelajaran

jarak jauh ini ialah keadaan dari anak tunagrahita itu sendiri. Beliau

mengatakan bahwa mood anak-anak tunagrahita yang tidak menentu

membuat pelaksanaan pembelajaran ini menjadi lebih sulit. Beliau

pernah melakukan pembelajaran tatap muka secara virtual akan tetapi

siswa-siswi ini kadang belajar sambil makan disuapi oleh ibunya,

membelakangi kamera, bahkan ada juga yang tidur. Kondisi ini membuat

pembelajaran menjadi kurang kondusif, maka dari itu seringkali

pelaksanaan pembelajaran PAI tidak dapat berjalan sebagaimana yang

sudah direncanakan.78

Guru PAI juga mengatakan bahwa beliau tidak begitu memahami

media-media pembelajaran yang canggih atau kekinian. Beliau juga

merupakan guru PNS yang memang sesuai aturan sekolah tidak dapat

menerima bantuan kuota dari pemerintah apabila memang tidak ada

77 Hasil Wawancara dengan Bu Dedeh Kurniasih selaku Kepala Sekolah pada 12

November 2020 78 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 88: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

70

kelebihan dana. Beliau hanya pernah mendapatkan bantuan sebesar Rp

100.000,- satu kali selama diterapkannya pembelajaran dari rumah. Maka

dari itu beliau hanya bisa menerapkan pembelajaran melalui aplikasi

yang mudah untuk digunakan oleh semua kalangan seperti aplikasi

WhatsApp.79

Pada umumnya pembelajaran jarak jauh yang dilakukan oleh anak-

anak tunagrahita seringkali ditemui kesulitan yang dirasakan oleh orang

tuanya. Keterbelakangan mental yang disandang oleh mereka membuat

keadaan mood mereka tidak menentu. Jika mood mereka bagus mereka

mau belajar, jika tidak bagus maka mereka tidak mau belajar. Oleh

karenanya orang tua perlu mengikuti mood yang dirasakan oleh anak

mereka ketika hendak memulai pembelajaran. Akibat dari kelainannya

ini juga mereka membuat para orang tua tidak bisa terlalu memaksakan

anak-anaknya untuk belajar karena hal tersebut hanya akan membuat

mood anak semakin memburuk dan menjadi-jadi. 80

Pada akhirnya proses

pembelajaran atau mengerjakan tugas yang diberikan oleh guru baru bisa

dikerjakan ketika mood si anak sudah membaik dan pihak sekolah pun

memberikan kelonggaran dalam pengumpulan tugas.81

Selain kendala diatas beberapa orang tua juga mengeluhkan proses

pembelajaran yang jarang sekali dilakukan tatap muka secara virtual.82

Guru biasanya hanya memberikan materi saja yang dikirimkan ke grup

WhatsApp kemudian siswa diberi tugas.83

Pembelajaran yang seperti ini

79 Ibid. 80 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini, Ibu Maryamah, Ibu Ita, dan Ibu Widi pada

22 November 2020 81 Hasil Wawancara dengan Bu Adinda Ayu Maharani selaku Wali Kelas X 1C pada

hari Rabu, 21 Oktober 2020, Ibu Widi dan Ibu Maryamah selaku Wali Murid pada 22 November

2020 82 Hasil Wawancara dengan Ibu Ita selaku Wali Murid dari siswa bernama Denis

Adiftia Permana pada 22 November 2020 83 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini selaku Wali Murid dari siswa bernama

Pragitya Satrio Ari Munandar pada 22 November 2020

Page 89: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

71

justru membuat siswa semakin malas untuk belajar karena bagi anak-

anak tunagrahita belajar itu di sekolah sedangkan di rumah itu libur.84

Orang tua juga merasa kesulitan karena mereka harus memahami

materi yang diberikan oleh guru kemudian berusaha untuk bisa

menyampaikan dan menerangkan materi yang sudah dipelajarinya

kepada sang anak agar anak tersebut dapat mengerti. Hal lain yang

seringkali terjadi juga adalah ketidakmampuan anak dalam menangkap

atau memahami materi ketika mereka disuruh membaca meskipun

menurut orang tua materinya tidak terlalu susah. Selain itu anak

tunagrahita terkadang lebih mempercayai apa kata gurunya ketimbang

apa yang disampaikan oleh orang tuanya, padahal selama pelaksanaan

pembelajaran dari rumah ini orang tua lah yang memegang kendali dalam

kegiatan belajar mengajar.85

Meski begitu para orang tua tetap bisa melakukan koordinasi

kepada guru-guru jika sekiranya orang tua kurang begitu paham dengan

materi pelajaran tertentu ataupun sudah tidak tau lagi bagaimana caranya

membuat sang anak mengerti akan materi yang disampaikan. Setelah

dilakukan koordinasi biasanya guru akan menerangkan kembali materi

yang tidak dimengerti oleh siswa yang bersangkutan secara pribadi

melalui video call.86

Guru juga terkadang akan melakukan kunjungan ke

rumah para siswa untuk menanyakan kabar dan kendala-kendala yang

dirasakan terkait mata pelajaran tertentu.87

Selain hal diatas orang tua juga menyadari kalau anak-anak seperti

anak tunagrahita ini tidak bisa yang namanya melakukan pembelajaran

on time melalui video call atau media lainnya yang dapat mendukung

untuk tatap muka secara virtual. Mereka paham bahwa pelaksanaan

84 Hasil Wawancara dengan Ibu Widi selaku Wali Murid dari siswa bernama Ardiva

Ramadhanti pada 22 November 2020 85 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini selaku Wali Murid dari siswa bernama

Pragitya Satrio Ari Munandar pada 22 November 2020 86 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini dan Ibu Ita selaku Wali Murid pada 22

November 2020 87 Hasil Wawancara dengan Ibu Ita selaku Wali Murid dari siswa bernama Denis

Adiftia Permana pada 22 November 2020

Page 90: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

72

pembelajaran dengan cara seperti itupun sangat sulit untuk diterapkan

bagi anak-anak berkebutuhan khusus mengingat mood mereka yang tidak

menentu, ketidakmampuan mereka untuk mengoperasikan ponsel pintar

secara mandiri, serta waktu yang dimiliki oleh orang tua mereka pun

terbatas karena ada yang harus bekerja. Sehingga biasanya dalam

melakukan pembelajaran tatap muka secara virtual pun hanya bisa diikuti

oleh 3 atau beberapa orang saja dari 8 siswa.88

Jika penjelasan sebelumnya itu menguraikan kendala yang

dirasakan yang berasal dari keterbatasan siswa, salah satu orang tua ini

mengungkapkan kalau terkadang beliau mengalami gangguan jaringan

internet. Beliau juga sempat mengalami gangguan berupa ponsel yang

mati total ketika anak-anak sedang melangsungkan ulangan. Selain itu

beliau juga menambahkan kalau beliau merasa tanggung jawab seorang

guru selama pembelajaran jarak jauh ini agak kurang dibanding ketika

guru mengajar di sekolah.89

Kendala-kendala dan kesulitan-kesulitan yang dirasakan oleh

berbagai pihak di atas menjadi sebab mengapa guru PAI memilih aplikasi

WhatsApp sebagai media pembelajarannya. Selain dapat diakses oleh

semua kalangan orang tua, media tersebut juga lebih praktis dan mudah

untuk digunakan dalam pembelajaran jarak jauh ini. Meski terkesan

hanya begitu saja tetapi jikalau dilihat dari berbagai aspek penghalang

terciptanya situasi belajar mengajar yang efektif selama pembelajaran

jarak jauh, hal tersebut dapat dikatakan wajar walau hasil akhirnya tidak

bisa mencapai batas maksimal.90

Namun menurut penulis pribadi suasana pembelajaran yang

diterapkan oleh guru PAI masih sangat kurang efektif dan cenderung

membosankan. Kurangnya effort lebih yang diberikan oleh guru untuk

88 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini selaku Wali Murid dari siswa bernama

Pragitya Satrio Ari Munandar pada 22 November 2020 89 Hasil Wawancara dengan Ibu Widi selaku Wali Murid dari siswa bernama Ardiva

Ramadhanti pada 22 November 2020 90 Hasil Wawancara dengan Pak Muchafid Anshori selaku Guru PAI pada 12 Oktober

2020

Page 91: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

73

terciptanya situasi belajar mengajar yang baik dan menarik membuat

pembelajaran mau tidak mau lebih banyak dibebankan kepada orang tua

siswa. Jikalau orang tua siswa memiliki waktu lebih untuk mendampingi

anaknya mungkin hal ini bukanlah suatu masalah yang besar. Akan tetapi

pada kenyataannya masih ada orang tua siswa yang harus bekerja dan

memiliki keterbatasan waktu serta pikiran untuk mendampingi anaknya

belajar sekaligus mengajari materi pelajaran.

Page 92: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

74

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah diuraikan pada bab sebelumnya,

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh bagi anak berkebutuhan khusus

terutama untuk tipe tunagrahita pada mata pelajaran PAI di kelas sepuluh

SLB Negeri 01 Jakarta memperoleh kesimpulan sebagai berikut:

1. Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh yang diterapkan oleh guru PAI

lebih banyak dilakukan melalui aplikasi WhatsApp. Guru hanya

sesekali saja melakukan pembelajaran menggunakan fitur video call

group di WA, selebihnya beliau lebih sering menggunakan fitur

chatting di grup kelas atau pribadi. Peran orang tua pada pembelajaran

jarak jauh ini lebih besar dibanding peran guru PAI itu sendiri.

Strategi pembelajaran yang digunakan oleh guru ialah dalam bentuk

pengulangan materi baik itu materi dalam bentuk foto, pesan suara,

link video, atau lainnya yang berguna untuk merangsang dan

menguatkan ingatan anak tunagrahita terhadap materi pembelajaran.

Metode yang digunakan ialah metode ceramah dan metode penugasan.

2. Perencanaan pembelajaran yang dibuat oleh guru sama seperti

pembelajaran biasa yaitu silabus, RPP, dan bahan tayang seperti

power point, pdf, microsoft word, dan sebagainya. Akan tetapi, pada

pelaksanaan PJJ ini guru harus menurunkan substansi target

pencapaian dari KI dan KD bagi para siswa. Guru juga diwajibkan

untuk mengirimkan laporan harian pembelajaran selama PJJ.

3. Materi yang disampaikan oleh guru PAI selama PJJ ini disajikan

dengan bahasa yang sederhana dan mudah untuk dimengerti. Materi-

Page 93: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

75

materi tersebut dibuat dan dikembangkan oleh guru PAI itu sendiri.

Beliau juga menambahkan link video dari Youtube yang berisi

penjelasan terkait materi yang dibahas untuk memperkaya

pengetahuan anak ataupun membantu orang tua siswa dan siswa agar

lebih mudah dalam memahami materi yang disampaikan.

4. Media yang digunakan oleh guru PAI selama proses pembelajaran

jarak jauh ini berupa audio (pesan suara), visual (slide berisi materi

dalam bentuk foto/gambar), dan audio visual (video dari Youtube).

Semua media tersebut dikirim melalui aplikasi WhatsApp.

5. Penilaian dan evaluasi yang dilakukan oleh guru PAI ialah melalui

hasil catatan atau salinan materi yang dikirim oleh siswa selama

proses pembelajaran dan juga melalui ulangan harian, PTS, serta PAS.

Penilaian kognitif dilihat dari jawaban siswa pada saat guru

melakukan kuis atau ujian, penilaian afektif dilihat dari antusiasme

siswa dalam memberikan umpan balik pada proses pembelajaran yang

dilakukan. Sedangkan penilaian psikomotorik sulit untuk dilakukan

mengingat pembelajaran PAI kini tidak ada yang bersifat praktik

karena diakibatkan oleh berbagai faktor yang mendasarinya termasuk

penerapan pembelajaran jarak jauh itu sendiri.

6. Kesulitan dan kendala yang dialami oleh guru, siswa, maupun orang

tua selama pembelajaran jarak jauh ini diantaranya ialah jaringan

internet, kuota, kemampuan siswa dalam memahami pembelajaran,

kemampuan menulis dan membaca siswa, emosi/mood siswa yang

tidak menentu, kepercayaan siswa terhadap guru, kemampuan guru

dan orang tua dalam mengenal IPTEK, kemampuan orang tua siswa

sebagai orang yang mendampingi sekaligus menjadi guru pengganti

untuk siswa dalam memahami dan menjelaskan materi yang harus

disampaikan, dan waktu yang dimiliki oleh orang tua untuk

mendampingi siswa belajar.

Page 94: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

76

B. Saran

Berdasarkan kesimpulan yang telah penulis sampaikan sebelumnya,

terdapat beberapa saran dari penulis dan juga para wali murid sebagai

berikut:

1. Sebaiknya guru melakukan video call group paling tidak 5 menit

setiap kali akan memulai pembelajaran agar siswa tahu bahwa

meskipun ia dirumah tetapi ia tetap sekolah dan harus belajar dari

rumah.1 Cara ini juga diharapkan dapat membantu untuk

meringankan beban orang tua dalam membujuk anaknya agar mau

belajar ketika mood-nya sedang tidak baik. Guru harus lebih

banyak berusaha melakukan pendekatan kepada orang tua dan

meluangkan waktunya untuk bisa melakukan pembelajaran melalui

video call meskipun siswa yang berpartisipasi hanya sedikit.

2. Sebaiknya sekolah memberikan penekanan yang lebih detail dan

lebih tegas lagi kepada para pendidik agar meskipun penerapan

pelaksanaan pembelajaran jarak jauh pada akhirnya

diserahkan/disesuikan sepenuhnya dengan kemampuan guru, paling

tidak jangan sampai membuat peran guru lebih banyak tergantikan

oleh wali murid.

3. Sebaiknya guru PAI dapat mengimplementasikan kurikulum 2013

dengan lebih baik lagi seperti membuat silabus dan RPP yang

sesuai dengan apa yang hendak dipelajari oleh siswa, serta

meningkatkan kualitas dan kreatifitasnya agar dapat menciptakan

situasi belajar mengajar yang lebih menarik meskipun

pembelajaran dilakukan dari rumah.

4. Sebaiknya pihak sekolah lebih giat lagi untuk melakukan

pendekatan kepada para wali murid untuk mendiskusikan solusi

terbaik dalam penerapan pembelajaran jarak jauh yang lebih efektif

1 Hasil Wawancara dengan Ibu Nur‟aini selaku Wali Murid dari siswa bernama

Pragitya Satrio Ari Munandar pada 22 November 2020

Page 95: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

77

dan sesuai dengan kesepakatan bersama agar tidak ada pihak yang

merasa diberatkan.

5. Seluruh pihak sekolah baik itu pendidik maupun tenaga

kependidikan dan para wali murid hendaknya bersama-sama secara

kompak melaksanakan tanggung jawabnya masing-masing selama

pembelajaran jarak jauh demi terciptanya suatu pembelajaran yang

lebih efektif dan efisien.

Page 96: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

78

DAFTAR PUSTAKA

Agustyawati dan Solicha. 2009. Psikologi Pendidikan Anak Berkebutuhan

Khusus. Jakarta: Lembaga Penelitian UIN Jakarta.

Anshori, Muchafid. 2012. Pendidikan Agama Islam Adaptif di Sekolah Luar

Biasa. Jakarta: Pustikom.

Arikunto, Suharsimi. 2017. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan Edisi Kedua.

Jakarta: Bumi Aksara.

Aziz, Safrudin. 2015. Pendidikan Seks Anak Berkebutuhan Khusus. Yogyakarta:

Penerbit Gava Media. Cet. I.

Daradjat, Zakiah. 1996. Metodologi Pengajaran Agama Islam. Jakarta: Bumi

Aksara.

Dewi, Wahyu Aji Fatma. Dampak Covid-19 Terhadap Implementasi

Pembelajaran Daring di Sekolah Dasar. Jurnal Edukatif: Jurnal Ilmu

Pendidikan. Vol. 2. No. 2. 2020.

Efendi, Mohammad. 2008. Pengantar Psikopedagogik Anak Berkelainan. Jakarta:

PT Bumi Aksara. Cet. 2.

Hakim, Lukmanul. 2008. Perencanaan Pembelajaran. Bandung: CV Wacana

Prima. Cet. 2.

Harjanto. 2013. Perencanaan Pengajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Cet. VIII.

Hawi, Akmal. 2013. Kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam. Jakarta:

Rajawali Pers.

Herdiansyah, Haris. 2015. Wawancara, Observasi, dan Focus Groups: Sebagai

Instrumen Penggalian Data Kualitatif. Jakarta: Rajawali Pers. Cet. 5.

Herliandry, Luh Devi, dkk. Pembelajaran Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal

Teknologi Pendidikan. Vol. 22. No. 1. 2020.

Mahfud, Choirul. 2011.Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Cet. V.

Page 97: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

79

Majid, Abdul. 2014. Strategi Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosdakarya

Offset. Cet. 3.

Margono, S. 2010. Metodologi Penelitian Pendidikan: Komponen MKDK.

Jakarta: Rineka Cipta. Cet. 8.

Moleong, Lexy J. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja

Rosdakarya. Cet. 35.

Muhaimin. 2009. Pengembangan Kurikulum Pendidikan Agama Islam di Sekolah,

Madrasah, dan Perguruan Tinggi. Jakarta: Rajawali Pers.

Mujib, Abdul dan Jusuf Mudzakkir. 2017. Ilmu Pendidikan Islam. Jakarta:

Kencana. Cet. V.

Mukhtaruddin. “Pengaruh Pendidikan Agama Terhadap Perilaku Keagamaan

Peserta Didik SMA Swasta di Kota Yogyakarta”. Jurnal Analisa. Vol. 18.

No. 01. 2011.

Munir. 2009. Pembelajaran Jarak Jauh Berbasis Teknologi Informasi dan

Komunikasi. Bandung: Alfabeta.

Sanjaya, Wina. 2008. Pembelajaran dalam Implementasi Kurikulum Berbasis

Kompetensi. Jakarta: Kencana. Ed. 1. Cet. IV.

Sapriadi, dkk. 1982. Mengapa Anak Berkelainan Perlu Mendapat Pendidikan.

Jakarta: PN Balai Pustaka. Cet. I.

Sastra, Ahmad. 2014. Filosofi Pendidikan Islam. Bogor: Darul Muttaqien Press.

Cet. 1.

Sedarmayanti dan Syarifudin Hidayat. 2011. Metodologi Penelitian. Bandung:

Mandar Maju. Cet. 2.

Setiawan, Adib Rifqi. Lembar Kegiatan Literasi Saintifik untuk Pembelajaran

Jarak Jauh Topik Penyakit Coronavirus 2019 (Covid-19). Jurnal Edukatif:

Jurnal Ilmu Pendidikan. Vol. 2. No. 1. 2020.

Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Manajemen. Bandung: Alfabeta. Cet. 3

Susanto, Ahmad. 2013. Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar.

Jakarta: Kencana. Cet. I.

Page 98: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

80

Susilana, Rudi dan Cepi Riyana. 2008. Media Pembelajaran: Hakikat,

Pengembangan, Pemanfaatan, dan Penilaian. Bandung: CV Wacana

Prima. Cet. 2.

Susilo, Adityo, dkk. Coronavirus Disease 2019: Tinjauan Literatur Terkini. Jurnal

Penyakit Dalam Indonesia. Vol. 7. No. 1. 2020.

Syafrida & Ralang Hartati. Bersama Melawan Virus Covid-19 di Indonesia.

Jurnal SALAM: Jurnal Sosial & Budaya Syar‟i. Vol. 7. No. 6. 2020.

Taufik, Ali. Perspektif Tentang Perkembangan Sistem Pembelajaran Jarak Jauh di

Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur. Jurnal Pendidikan: Riset

dan Konseptual. Vol. 3. No. 2. 2019.

Uhbiyati, Nur. 1997. Ilmu Pendidikan Islam 2. Bandung: CV Pustaka Setia. Cet. I.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945 (UUD 1945) Bab

XIII tentang Pendidikan dan Kebudayaan.

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 (UU RI No. 20 Tahun 2003) tentang

Sistem Pendidikan Nasional.

Wiyani, Novan Ardy & Barnawi. 2016. Ilmu Pendidikan Islam. Jogjakarta: Ar-

Ruzz Media. Cet. III.

Yerusalem, Muhammad Rozi, Adian Fatur Rochim, dan Kurniawan Teguh

Martono. Desain dan Implementasi Sistem Pembelajaran Jarak Jauh di

Program Studi Sistem Komputer. Jurnal Teknologi dan Sistem Komputer.

Vol. 3. No. 4. 2015.

Page 99: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 1

Hasil Wawancara

Informan : Dedeh Kurniasih, M.Pd

Jabatan : Kepala Sekolah

Waktu : Kamis, 12 November 2020

Tempat : Ruang Kepala Sekolah SLB Negeri 01 Jakarta

No. Pertanyaan Jawaban

1 Ada berapa jenjang pendidikan di

SLB Negeri 01 Jakarta?

Satuan pendidikan ya, ada SDLB

SMPLB SMALB

2 Kurikulum apakah yang diterapkan

di SLB Negeri 01 Jakarta?

Kurikulum disesuaikan dengan

peserta didiknya, disini kan

tunagrahita sama tunarungu berarti

menggunakan kurikulum tunagrahita

dan kurikulum tunarungu. Untuk

kurikulum secara umumnya kita

pakai kurikulum 2013, yang jelas sih

pasti disesuaikan dengan kebutuhan

peserta didiknya berdasarkan hasil

assesment ya itu pasti.

3 Adakah syarat tertentu untuk

menjadi tenaga pendidik di SLB

Negeri 01 Jakarta ini? Khususnya

untuk guru PAI

Ya harus dari ke-PLB-an, harus

mempunyai strata kependidikan PLB

4 Apakah guru-guru dibebankan

untuk membuat RPP dan silabus

sendiri? Khususnya selama PJJ ini

Ya tetap membuat sendiri, tetapi

disesuaikan dengan kondisi sekarang

5 Adakah pelaporan RPP dan

silabusnya?

Untuk pelaporannya itu setiap hari

melaporkan, melaporkan kegiatan

Page 100: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

pembelajarannya setiap hari kepada

sekolah dan kepala sekolah juga

melaporkan ke atasan langsung dan

biasanya dilakukan melalui grup

WA. Kami punya grup untuk

menyampaikan materi yang

disampaikan kepada anak-anak pada

hari itu.

6 Bagaimanakah peran guru PAI

terhadap penanaman nilai-nilai

keagamaan kepada siswa?

Yang pasti berdasarkan KI KD ya,

cuman dari guru agama dari sini

bukan basic ke-PLB tapi dia dari

Depag ya. Tapi yang jelas beliau-

beliau juga sudah mempunyai basic

tentang ke-PLB-an jadi bisa

menyampaikan materi sesuai dengan

kebutuhan peserta didik

7 Selama pandemik Covid-19 ini,

seperti apa perencanaan

pembelajaran yang disusun oleh

sekolah untuk proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak berkebutuhan

khusus?

Jadi gini, guru-guru tetap membuat

persiapan belajar mengajar, tetap

melaksanakan mengajar tapi

disesuaikan dengan kondisi

sekarang. Jadi tidak musti

menyelesaikan KI KD sekiranya dia

tidak bisa diselesaikan. Jadi

disesuaikan, lebih ke kecakapan

hidup. Tapi kalo bisa dikerjakan,

bisa disampaikan, dan bisa

diselesaikan oleh peserta didik gak

apa-apa disesuaikan aja.

Page 101: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

8 Media pembelajaran untuk

menunjang kebutuhan PJJ sendiri

itu memakai platform apa saja?

Apakah pakai google meet atau

lainnya?

Oh ya iyalah. Pembelajaran daring

itu kan bisa dengan tatap muka pasti

menggunakan teknologi kan

minimal WhatsApp, Google Meet,

Zoom Meeting, Google Classroom

itu iya.

9 Bagaimana penerapan

pembelajaran jarak jauh dengan

menggunakan kurikulum yang

dipakai oleh sekolah?

Ya PJJ kan memang sudah.. sudah..

artinya begini. Pembelajaran tatap

muka itu sekarang berubah dengan

pembelajaran jarak jauh atau

pembelajaran dari rumah. Tentunya

pada dasarnya itu sama yah guru

memberikan materi kepada peserta

didik, bedanya itu sekarang tidak

dituntut harus menyelesaikan KI KD

selagi itu tidak mampu, tidak bisa.

Makanya dituntut untuk kecakapan

hidup saja, bagaimana harus

menjaga diri dari covid lebih kesitu

gitu. Sama semua guru

mempersiapkan materinya,

medianya, sama.. melalui daring bisa

dengan WA, Zoom Meeting, Google

Meet, Google Clasroom gitu.

10 Siapa sajakah pihak yang

bertanggung jawab penuh terhadap

proses pembelajaran jarak jauh?

Ya sama dong, ada guru, ada

sekolah, ada orang tua, ada

pemerintah. Pasti itu, semua ya

pendidikan itu tanggung jawab

bersama.

11 Bagaimanakah karakteristik siswa Tunagrahita itu kan anak yang

Page 102: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

di SLB Negeri 01 Jakarta?

Khusunya bagi anak tunagrahita

mempunyai kemampuan dibawah

rata-rata ya, itu intinya seperti itu.

12 Laporan penting apakah yang

disampaikan oleh guru PAI dan

wali kelas terkait proses

pembelajaran jarak jauh di SLB

Negeri 01 Jakarta?

Iya sama. Jangankan guru PAI,

semua guru jadi melaporkan kepada

pihak sekolah kendala apa yang

dihadapi selama PJJ, terus solusinya

bagaimana gitu. Pasti itu selalu. Dari

awal guru-guru sudah diminta

kendala apa yang dihadapi terus

solusinya bagaimana. Itupun bukan

hanya sekedar dari guru ke sekolah,

tapi dari lembaga ke dinas, ke suku

dinas ada laporan seperti itu.

13 Pada umumnya kendala-kendala

apa saja yang dialami oleh guru dan

siswa selama proses pembelajaran

jarak jauh?

Awalnya kendala umumnya itu dari

orang tua kan tidak memiliki atau

tidak semua anak memiliki HP, terus

kuotanya juga, terus orang tua juga

tidak sepandai mengoperasikan WA

atau apa gitu kan tadinya hanya

sekedar WA apa-apa. Nah sekarang

harus buka zoom, harus buka google

meet, itu kendalanya.

14 Jadi apakah sempat ada pembinaan

atau sosialisasi mengenai IT

terlebih dahulu kepada para wali

murid?

Jadi gurunya diberikan tugas untuk

memberikan arahan kepada orang

tua masing-masing. Tapi kalo

gurunya disini iya gak semua

menguasai awalnya yah, saya juga

gabisa awalnya zoom meeting,

google meet. Nah itu diberikan

pelatihan ke guru-gurunya, setelah

Page 103: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

guru-guru diberikan pelatihan

mereka mempunyai kewajiban untuk

memberikan arahan kepada orang

tua atau peserta didik masing-

masingnya saja yah, hanya orang tua

dari kelas yang menjadi tanggung

jawabnya mereka (guru wali kelas).

15 Adakah pembaharuan mengenai

pelaksanaan atau perencanaan

pembelajaran jarak jauh yang

diterapkan oleh sekolah setelah

mengetahui kendala-kendala yang

ada?

Kan sekarang ada bantuan dari

pemerintah juga yang memberikan

kuota kepada peserta didik. Terus

ada gurunya juga kan yang selama

ini mungkin dirumahnya tidak punya

internet apa-apa ya kan biasanya

ngajar di sekolah, jadi sama gurunya

juga dapet bantuan pulsa atau paket,

siswanya juga iya.

16 Bantuan tersebut perberapa bulan

ya bu kalo boleh tau?

Itu kemarin sih karena dari

pemerintah dapet pengalihan dana

dari BOS dan BOP, kemarin jadinya

setiap bulan. Tapi ya tidak semua

kebagian ya hanya sesuai dengan

budget yang ada di sekolah.

Awalnya hanya peserta didik yang..

maaf awalnya semua peserta didik,

terus yang kedua hanya peserta didik

yang membutuhkan saja yang

dianggap kurang mampu. Terus

kemarin karena ada bantuan dari

pemerintah jadi semua peserta didik

dapet lagi. Gurunya juga sama,

Page 104: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

awalnya semua guru mendapatkan

paket data terus bantuan berikutnya

hanya guru non-PNS aja. Terus

kemarin dapet bantuan lagi semua

guru dapet.

17 Kalau boleh tau bantuan tersebut

nominalnya berapa ya bu?

Tergantung kan dana BOP kan

percatur wulan ya, TW 1 TW 2 TW

3 itu kan beda-beda uang yang dari

pemerintah jadi itu kebijakan

sekolah sebetulnya. Dana yang

dialihkan itu berapa banyak terus

berapa besar yang akan diberikan ke

peserta didik. Kemarin waktu awal

itu untuk peserta didiknya 50 ribu,

untuk gurunya 100 ribu. Terus yang

kemarin SD SMP SMA kan berbeda,

aduh berapa ya lupa, yang SD 300,

SMP 350, SMA 400. Nominal

tersebut diberikan persiswa SD,

SMP, SMA.

18 Adakah program penunjang yang

diberikan oleh sekolah untuk

meningkatkan pengetahuan dan

kemampuan keagamaan siswa

selama proses pembelajaran jarak

jauh di masa pandemik Covid-19?

Saya sih lebih diserahkan kepada

gurunya aja yah, kepada gurunya

yang inovatif lah gitu gimana

caranya supaya pembelajaran lebih

menarik. Mungkin bisa nanya ke

guru yang bersangkutan.

19 Adakah pelaporan hasil evaluasi

pembelajaran PAI dari guru kepada

kepala sekolah?

Ya sama lah seperti biasa dengan

tatap muka, ada ulangan hariannya,

ada penilaian tengah semester, ada

penilaian akhir semester. Gak ada

Page 105: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

beda.

20 Guru kunjungan atau home visit itu

dilakukan oleh semua guru atau

bagaimana?

Iya semua guru, dan itu juga dapet

transport untuk kunjungan ke

siswanya masing-masing.

21 Apakah guru yang ditugaskan

tersebut semua guru mata pelajaran

atau guru wali kelas saja?

Semua, iya semua. Mata pelajaran

juga iya. Cuman nanti kalau sudah

dikunjungi oleh wali kelas kan kalau

guru mata pelajaran itu mengajar

siswa-siswa dikelas ya, kalo yang

sudah dikunjungi berarti dialihkan

ke yang belum terkunjungi. Kan

tidak mungkin terkunjungi semua.

22 Kunjungan tersebut dilakukan

berapa hari sekali?

Saya serahkan ke gurunya

komunikasi dengan orang tuanya

kapan sempetnya, terus gurunya

kapan sempetnya. Saya tidak

memastikan bahwa hari ini harus

kunjungan gitu engga. Itu

kesepakatan antara guru dan orang

tua.

23 Keluhan yang dialami oleh guru

ada atau tidak?

Keluhannya ya mungkin kan kalo

biasanya kalo tatap muka itu

serempak ya masuk pagi, masuk jam

7 belajar sampe jam kalo SD sampe

jam 11, kelas SMP jam 12, kelas

SMA jam 13:30, itu kan sama gitu.

Nah setelah dirumah beda-beda, ada

yang bangunnya siang, yang

harusnya belajar mulai jam 7 cuman

baru ada 2 orang yang lainnya masih

Page 106: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tidur gitu kan. Yang harusnya udah

dikasih pelajaran, muridnya belom

siap semua. Jadi pembelajarannya ya

tidak memaksakan “pokoknya

sekarang harus belajar mulai jam 7

ya” tidak seperti itu, disampaikan

dulu sama orang tuanya disepakatin

dulu bahwa nanti belajar mulai jam

delapan gitu. Jadi lebih apa ya jadi

lebih fleksibel sih sebetulnya.

24 Untuk proses pembelajarannya

sendiri masih dilakukan seperti

pembelajaran tatap muka secara

langsung atau tidak?

Tidaklah, kan jamnya juga

berkurang. Kan biasanya kan kalo

ditatap muka itu satu jam pelajaran

untuk SD 30, SMP 35, sekarang

dikurangi SD 25. Jadi tatap mukanya

juga tidak misalkan sehari kan 4 jam

atau 5 jam pelajaran tidak sampai 4

jam 5 jam manteng gitu engga. Jadi

misalnya pagi hanya menyapa, terus

menyampaikan materi yang

disampaikan sekilas terus idealnya

ya seperti itu. Nanti siang menyapa

lagi ada kesulitan engga materi, terus

nanti terakhir evaluasi. Tapi tidak

musti selamanya begitu, tidak selalu

guru siswa itu melakukan video call.

Cukup dengan tugas, sesekali tugas,

sesekali tatap muka melalui video

call atau zoom meeting.

25 Jadi setiap harinya guru mata Iya memberikan ada form khusus

Page 107: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

pelajaran memberikan laporan

harian ya bu?

untuk setiap gurunya.

Mengetahui,

Kepala SLB Negeri 01 Jakarta

Dedeh Kurniasih, M.Pd

NIP. 196707241993032007

Page 108: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Purwanto, S.Pd (almarhum, wafat 12 Desember 2020)

Jabatan : Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum

Waktu : Selasa, 03 November 2020

Tempat : Ruang Guru SLB Negeri 01 Jakarta

No. Pertanyaan Jawaban

1 Kurikulum apakah yang digunakan

di SLB Negeri 01 Jakarta?

Kita kurikulum 2013. Sejak awal

mulai tahun 2014 kita udah pake

2 Bagaimana perencanaan

pembelajaran jarak jauh?

Yang pokok kita itu ada silabus dan

RPP, selain itu kan kita harus

menyiapkan bahan tayang nih kaya

itu contoh bahan tayang. Ini

kebetulan saya lagi melakukan

pembelajaran IT, saya kebetulan

super fisikal mereka untuk kegiatan

hari ini. Jadi harus ada bahan

tayangnya, bahan tayangnya

terserah, bisa berbentuk power point,

bisa pdf, bisa word, tergantung

kebisaan guru. Nah itu salah satu

dari silabus, RPP, bahan tayang itu

wajib. Nah terus nanti kalo misalnya

dia melakukan ulangan ya itu

dilaporkan ulangannya apa, ulangan

harian ulangan apa gitu, ada yang

pake google form, pake quizeez, ada

yang pake soho, ada yang pake

difoto dan dikirim ada juga.

3 Adakah keluhan dari guru Hanya tadinya begini, karena di

Page 109: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

mengenai penerapan kurikulum

2013 dan perencanaan

pembelajaran jarak jauh selama

masa pandemik Covid-19?

kurikulum 2013 itu kan ada

pencapaian target tertentu yah, nah

sebelum ada surat edaran untuk

menyederhanakan kita berpikir kira-

kira “bapak/ibu guru ini kira-kira

bisa tercapai gak”. Tapi setelah ada

edaran dan kebetulan memang

kurikulum kita gak sebanyak

kurikulum reguler jadi alhamdulillah

bisa kekejar walaupun gak batas

maksimal tapi rata-rata bisa.

4 Apa saja kesulitan yang dialami

oleh guru dalam penerapan

kurikulum 2013 dan perencanaan

pembelajaran jarak jauh selama

masa pandemik Covid-19?

Kesulitan penerapan k-13 hanya

gini, perubahan regulasi dari

pemerintah yang harusnya misalnya

menggunakan regulasi A gitu, ini

belum selesai belum tuntas kita

lakukan sudah ada regulasi baru dan

kita harus menyesuaikan kan dengan

yang terbaru. Yang seperti itu yang

sulit dan bukan terjadi hanya di kita

tapi di seluruh sekolah di Indonesia.

Kebetulan kan saya suka keliling

yah, ada tugas-tugas dari

kemendikbud. Beberapa teman kami

disini ada beberapa orang yang

kebetulan jadi IN jadi sering keluar

untuk membagikan pengalaman

tentang kurikulum 2013.

Untuk penerapannya selama PJJ

sendiri, karena target pencapaian

Page 110: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

dari kurikulum 2013 ini diturunkan

jadi bisa tercapai. Kalau pake target

pencapaian yang awal kemarin itu

enggak. Kurikulum yang sekarang

juga sudah kita sesuaikan dengan

keadaan pandemi.

5 Seperti apa penerapan PJJ di SLB

Negeri 01 Jakarta?

Kebetulan saya dirumah punya anak

yang lagi PJJ. Sebenernya di SLB

khususnya disini kita lebih maju dari

anak saya yang SD kelas 4 itu hanya

pake WA, sedangkan kami disini

pake google meet kita gunakan,

setiap guru kita menggunakan

google meet untuk pembelajaran dan

ada beberapa yang menggunakan

sway termasuk saya pake sway. Jadi

anak-anak selain kita bertatap muka

langsung, dia bisa mengambil tugas

mengerjakan tugas langsung di sway

tersebut. Beberapa dari kita

menggunakan sway, tapi yang kita

sepakati bersama kompak pake

google meet.

6 Jadi, apakah ada rapat yang

dilakukan untuk menyusun

perencanaan PJJ bersama guru-

guru?

Oiya itu pasti. Karena saya waktu

bulan januari kebetulan temen-temen

kita ini kaya ada feeling gitu nanti

bakalan ada apa gitu, jadi kita

belajar menggunakan google meet

untuk pembelajaran bahkan untuk

rapat kita coba walaupun sama-sama

Page 111: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

dikelas gitu kita rapat menggunakan

itu dan alhamdulillah kepake. Kita

gak kepikiran bakal kepake tapi jadi

kepake gitu dan kita membantu

sekalian waktu itu membantu temen-

temen yang belum bisa, jadi yang

muda-muda kita kumpulkan, guru-

guru yang muda yang IT nya lebih

bagus gitu untuk mengajari temen

gitu. Jadi satu grup 5 orang gitu, 1

orang instruktur sedangkan yang lain

diajarin/belajar. Nah jadi sekarang

semua udah pake google meet.

7 Untuk pembelajaran saat awal

pandemi sendiri itu berbeda tidak

dengan yang sekarang?

Pembelajaran dari awal kita emang

udah pake google meet ya. Semenjak

mulai pandemi maret itu hanya

beberapa temen yang belum bisa kita

kumpulkan disini kadang-kadang

gitu 5 orang untuk menjadi tutor

sebaya. Kebetulan kita disini dapet

guru-guru PNS yang muda-muda

yang baru dan mereka lebih expert di

IT itu membantu temen-temen yang

belum bisa. Hanya beberapa guru

memang yang sudah mau pensiun

dan tidak terlalu berantusias belajar

IT itu yang jadi masalah.

8 Lalu bagaimana dengan orang tua

siswa? Apakah ada program yang

dibuat untuk mensosialisasikan

Orang tua kita ada sosialisasi

sebelumnya, bahwasanya

pembelajaran menggunakan ini terus

Page 112: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

media pembelajaran yang

digunakan tsb? (agar orang tua

mengerti dan bisa mengoperasikan

media tsb)

beberapa kita undang di rapat orang

tua, caranya menggunakan kita

umumkan dan yang bisa tolong

bantu yang belum bisa. Tapi

kendalanya memang ada beberapa

yang maaf nih, alatnya aja gak ada

jadi gabisa google meet. Jadi yang

seperti itu mereka kadang-kadang

ambil tugas kesini (sekolah) nanti

dititipin gitu.

9 Apakah semua guru menggunakan

pembelajaran dengan tatap muka

secara online (virtual)?

Semuanya kita wajib, itu wajib dan

kita ini program sekolah kita, salah

satu programnya bapak ibu guru

disini wajib bisa IT. Enggak bisa

engga, wajib. Yang gak bisa

makanya kita ajarin. Jadi kita bikin

grup kecil-kecil 5 orang, satu orang

jadi tutor selebihnya jadi peserta. Itu

kalau yang gabisa, dan alhamdulillah

udah bisa semua gitu.

10 Berarti seharusnya setiap mata

pelajaran setiap minggunya harus

belajar dengan tatap muka daring?

Iya, harus

11 Apakah guru-guru dibebankan

untuk membuat RPP dan silabus

sendiri? Khususnya selama PJJ ini

Iya, silabus dan RPP wajib. Dan kita

online juga, kita siapin bank data di

sekolah dan saya yang membuat

kebetulan, jadi kita kirimkan lewat

grup WA tinggal isi aja langsung

masuk kita tampung.

12 Berapa hari proses pembelajaran Pembelajaran tetap dilakukan dari

Page 113: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

yang dilakukan di SLB Negeri 01

Jakarta selama masa pembelajaran

jarak jauh?

Berapa alokasi waktu pembelajaran

di setiap jenjangnya?

senin s/d jum‟at cuma ada perjanjian

dengan orang tua, jadi gak full

misalnya kalo hari biasa kita belajar

sampe 7 atau 8 jam pelajaran yah,

kalo sekarang kita paling hanya

setengah jam untuk tatap muka

secara online. Kan kasian juga,

kasian kuota, kasian mata dan itu

pasti kita menjadi setengah jam

pertemuan. Kebetulan saya juga hari

ini ngajar 4 jam, tapi jadi hanya

setengah jam tatap muka

menggunakan daring, makanya

selebihnya saya kirim lewat sway

atau lewat video pembelajaran yang

kita upload kemudian kita kirimkan.

Jadi tatap mukanya hanya setengah

jam, sedangkan alokasi waktu

persatuan jenjang pendidikannya

memang dikurangi seperti untuk

anak SD dari 30 jadi 25, SMP dari

35 jadi 30, dan SMA dari 40 jadi 35

perjam pelajaran. Tapi tatap

mukanya juga tergantung guru dan

perjanjian dengan orang tua karena

kendalanya tadi, paket data sama

mata.

13 Apa saja bentuk tagihan

administrasi/tugas kepada guru?

Ya itu tadi seperti silabus sama RPP

itu kita online. Jadi di awal semester

kemarin bapak ibu membuat silabus

dan RPP secara online dikirimkan ke

Page 114: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

google sekolah, jadi langsung masuk

ke sekolah. Langsung bisa diperiksa

oleh kepala sekolah, sama saya,

sama pak wakil satu lagi. Kita

periksa apakah ini dipakai atau

engga, nanti kita kembalikan lagi

untuk diperbaiki gitu.

14 Kapan pengumpulan tersebut

dilakukan?

Deadline pengumpulannya juga ada.

Kami biasanya memiliki tenggat

waktu yang menyesuaikan mereka

misalnya KI KD 3.1 3.2 gitu, mereka

seminggu harus membuat berarti

akhir minggu itu harus dikirim ke

kami untuk diajarkan minggu

depannya. Jadi setiap minggu itu ada

aja pelaporan KI KD, tapi biasanya

temen-temen udah membuatnya di

awal tahun, udah banyak gitu jadi

udah punya bank tabungan silabus

RPP itu udah mengumpulkan.

Sebagian itu udah dicetak biasanya,

karena memang itu juga buat laporan

ke dinas.

15 Bagaimana peran guru PAI dalam

penanaman nilai-nilai kegamaan

terhadap siswa serta upayanya

dalam mewujudkan visi dan misi

sekolah?

Ya 100% belum, tapi 90% lebih.

Karena memang anak-anak ini kalo

untuk pembelajaran karakter salah

satunya dari PAI dan kebetulan

mayoritas disini kan muslim. Kita

punya tiga guru PAI, yang dua

ngajar di tunagrahita, yang satu di

Page 115: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tunarungu. Jadi kegiatan keagamaan

itu banyak melibatkan beliau,

biasanya mereka yang jadi ketua

kegiatan baru setelah itu di

delegasikan ke temen-temen untuk

bagi tugas gitu.

16 Bagaimana karakteristik tiap siswa

di SLB Negeri 01 Jakarta?

Wah kalo di kita unik banget.

Masing-masing misalnya tunarungu

sama tunagrahita tuh udah berbeda

itu umum, dari kelas satu misalnya

kelas satu tunagrahita punya siswa

lima, ini lima karakter yang berbeda

lima karakter unik yang berbeda.

Daya tangkap mereka juga berbeda-

beda. Anak-anak kami memang

anak-anak unik, khusus, jadinya satu

kelas yang saya sebutkan lima itu

punya lima kemampuan yang

berbeda, lima karakter berbeda, lima

pendekatan berbeda untuk

pembelajarannya. Jadi bapak ibu

guru yang ngajar 5 orang di kelas ini

idealnya, idealnya membuat 5

persiapan. Tapi kalo dalam satu

kelas itu siswanya homogen, hampir

sama gitu, satu persiapan tapi

dibedakan di indikator masing-

masing anak. Si A indikatornya

ditambah satu poin, si B dikurangi

satu poin seperti itu.

Page 116: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

17 Bagaimana cara

pengelompokan/pembagian kelas

dan rombongan belajarnya?

Yang pasti karena disini ada dua

kekhususan dari kekhususannya,

yang satu dari kekhususan tunarungu

dikelompokkan tersendiri, yang

tunagrahita kelompok belajar

sendiri. Dan kita punya beberapa

persyaratan salah satunya umur, itu

juga ketetapan dari dinas jadi umur

yang SD itu dari 7 s/d 16 tahun kalo

disini di kita, yang SMP 12 s/d 18

tahun, yang SMA sampe 24 tahun

batas maksimal umurnya yang

keterima disini. Kemudian itu baru

umur ya, kemudian intelegensi kita

kelompokkan lagi. Di tunagrahita

kan ada dua kelompok, tunagrahita

ringan sama tunagrahita sedang,

yang ringan ini yang agak lebih

enteng-enteng kita buat satu

rombongan belajar, yang selebihnya

C1 kita nyebutnya itu buat

rombongan belajar yang lain.

Tunarungu juga begitu, ada B sama

B1. Cuman kita gak nyebutin di

tunarungu kalo B sama B1 tapi B

aja, Cuman dikelasnya kita

kelompokkan misalnya kelas 8 1B

berarti dia yang lebih pinter, kalo 2B

ini dibawahnya. Yang C juga begitu

misalnya 5 1.1 berarti dia yang

paling pinter dikelompok kelas 5 itu,

Page 117: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tapi kalo 5 1.2 atau 5 2C berarti

dibawahnya.

18 Apakah ada yang tingkat berat

untuk tunagrahitanya?

Ya kita berat-beratnya itu sedang itu

yang bisa ditangani, selebihnya kita

enggak, diawal proses penerimaan

sudah kita gak terima karena gak

sanggup.

19 Siapa sajakah pihak yang

bertanggung jawab penuh terhadap

proses pembelajaran jarak jauh?

Yang pasti ya kepala sekolah, guru,

terus dari dinas, mereka selalu kalo

dari sudin dari dinas mantau ke

kami. Tiap hari kami harus setoran

kegiatan apa itu yang dilakukan, tapi

gak setiap hari diminta paling

setengah bulan atau sebulan sekali

mereka mintanya ke kepala sekolah,

kepala sekolah mintanya ke kita

guru-guru, jadi berjenjang.

20 Apakah di setiap kelompok ABK

menggunakan kurikulum dan

perencanaan pembelajaran jarak

jauh yang sama?

Untuk perencanaannya berbeda.

Tapi dalam satu kelas kita

menggunakan platform yang sama

misalnya google meet ya google

meet semua. Sekarang kan WA bisa

8, kadang-kadang bapak ibu guru

yang maaf jaringan internetnya

bermasalah dia menggunakan WA

gak masalah karena murid kami di

SD itu satu kelas 5, yang SMP 8 jadi

masih bisa. Tapi kalo yang 8 itu

masuk semua ya gabisa. Tapi

kadang-kadang maaf nih kalo di

Page 118: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

SLB murid 8 masuk 7 masuk 6 itu

udah bagus banget setiap harinya

gitu. Jadi bisa dilakukan misalnya

WA muridnya 8 yang dateng 6

tambah gurunya 1 jadi 7 masuk itu

bisa gitu, kalo gamau pake google

meet.

Untuk tunarungu juga sama saja,

tunarungu kan tuna pendengaran

yah. Dia pembelajarannya sama, tapi

ya itu tadi kita ada perjanjian mau

jam berapa bisanya dengan guru

tersebut dan ada beberapa guru yang

merutinkan. Jadi misalnya gini,

setiap hari nih yang guru kelas SD

kan kalo SD guru kelas, setiap hari

ketemu setengah jam pasti wajib.

Selebihnya nanti tugas dikirim

melalui grup WA, kadang melalui

sway gitu.

21 Apa saja kegiatan keagamaan yang

dilakukan oleh sekolah selama

proses pembelajaran jarak jauh?

Kemarin ada kegiatan apa ya? Ya

online juga kan gabisa atau gaboleh

ketemu ya, jadi kegiatan online aja

melaporkan ikut kegiatan dimana

dirumah misalnya ada, kalo

misalnya engga ya kegiatan online

itu disampaikan. Tapi baru sekali

kayaknya keagamaan karena

memang kita selama ini melewati

apa ya, tapi kurban kemarin kita

sempet dateng kesini tapi datengnya

Page 119: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

pun hanya ngambil doang. Biasanya

anak-anak tuh terlibat bantuin

motongin daging, masuk-masukin

gitu, kalo kemarin pendatangan

mustahiqnya pun online. Jadi kita

kirimkan ke grup orang tua siapa

yang mau ambil daging qurban

silahkan dateng jam sekian gitu. Itu

yang kita ketemu langsung ya tapi

gak banyak karena bergiliran

ngambilnya hanya dipintu aja gak

masuk kesini. Semua udah disiapin

jadi kalo mereka dateng nunjukkin

pendaftarannya jadi misalnya nomor

sekian kan bisa ngecek kita.

Kalo untuk kegiatan keagamaan

yang online itu acara apa ya.. saya

lupa. Tapi sempet kegiatan online

jadi pak samsul sama pak muchafid

yang aktif karena memang tugas

beliau ya itu. Kegiatan kemarin itu

apa ya saya lupa, tapi kalau maulid

belum baru ada rencana cuma kapan

saya belum tau. Biasanya mereka

yang menentukan maulid kapan.

22 Apakah semua guru turut andil

dalam pelaksanaan kegiatan

keagamaan tersebut?

Yang bertanggung jawab terhadap

kegiatan keagamaan ya guru PAI,

tapi kalo kegiatan itu nanti jadi

massal tetep melibatkan kita

misalnya panitia apa dapet tugas apa,

koordinator kegiatannya biasanya

Page 120: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

guru PAI kalo kegiatan keagamaan.

23 Apa saja upaya yang dilakukan

sekolah untuk meningkatkan

kualitas pembelajaran jarak jauh

selama masa pandemik Covid-19?

Ada bantuan kuota buat anak-anak.

Satu bulan kalo gak salah 50

sebelum ada bantuan dari

pemerintah, kemarin bantuan dari

pemerintah pusat itu kalo gak salah

350, sama inih saya gak tau apakah

itu perbulan atau nanti buat 6 bulan

kedepan. Jadi 350 ribu kemarin tuh

dari pusat, kalo yang 50 ribu

perbulan itu kemarin dari pemda

disalurkan lewat bos lalu transfer ke

anak-anak. Begitu juga guru-guru,

terutama guru-guru yang kita punya

guru KKI guru honor gitu, guru KKI

itu guru honor DKI itu yang dapat.

Kalo yang PNS pertama doang dapet

terus kesininya enggak karena lebih

dititikberatkan ke guru yang non

PNS

24 Bagaimana upaya sekolah dalam

memenuhi sarana prasarana atau

fasilitas untuk menunjang

kebutuhan kegiatan pembelajaran

jarak jauh?

Bukan ke orang tua sih jadi ke anak-

anak. Maksudnya gini, dari

pemerintah kita ada namanya

bantuan belajar. Bantuan belajar itu

bisa diwujudkan salah satunya uang

transport kalo anak-anak yang

bermasalah dengan transportasinya.

Kemudian pulsa atau kuota, terus

paket seragam, paket alat tulis nih

ada sebagian yang belum terbagi

Page 121: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

belum diambil oleh anak-anak. Jadi

mereka mendapatkan tas, sepatu,

pakaian seragam, pakaian muslim,

kalo tahun kemarin 3 paket seragam,

kalo sekarang pakaian muslim aja

lengkap sama alat belajar tas. Tasnya

sebagian belum terbagi tuh masih

ada disana, karena belum dateng

anaknya. Jadi mereka dapet bantuan

itu salah satunya transport, transport

itu berjenjang SD SMP SMA gak

sama. Karena emang bantuan

belajarnya dari masing-masing

satuan pendidikan berbeda. Jadi

mereka mendapatkan bantuan

belajar dari satu sumber namun

diwujudkan dengan berbagai macam

rupa seperti transport, kuota, pakaian

seragam, dan satu paket alat tulis.

Bantuan ini cair atau turun perenam

bulan sekali dan untuk kuota juga

enam bulan sekali 350 ribu.

25 Bagaimana interaksi dan koordinasi

yang dilakukan antara pihak

sekolah dengan orang tua selama

proses pembelajaran jarak jauh?

Kita kalo ada apa-apa kita undang

orang tua lewat WA, jadi kita

rapatnya lewat daring.

26 Untuk laporan harian itu

maksudnya bagaimana ya pak?

Laporannya kita serahkan setiap hari

itu ke TU, nanti dari TU ke kepala

sekolah, kepala sekolah kirim ke

sudin (suku dinas). Jadi kita hari ini

Page 122: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

ngajar apa ada laporannya cuman

gak seperti hari-hari kalo misalnya

ketemu langsung ya, laporannya jadi

ya itu tadi setengah jam kita gunakan

untuk apa, salah satunya itu yang

tatap muka daring.

27 Bagaimana bentuk pelaporan hasil

belajar siswa?

Selama PJJ laporan belajar siswa

hasilnya ya kita menggunakan

google form yang banyak, kebetulan

kan paketannya dengan google meet,

google form gitu ya. Tapi ada juga

yang pake quizeez atau lainnya, ya

mereka bisanya pake apa gitu. Tapi

ada juga yang dikirim teks tertulis

kirim lewat WA karena ya maaf tadi

ya kita gak sama gitu, ada yang bisa

dan gabisa.

Mengetahui,

Wakil Kepala Sekolah Bidang

Kurikulum

Purwanto, S.Pd

NIP. 196812131993031005

Page 123: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Adinda Ayu Maharani, S. Pd

Jabatan : Wali Kelas, kelas X Tunagrahita 1C

Waktu : Rabu, 21 Oktober 2020

Tempat/Via : Rumah masing-masing/Video Call WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Kurikulum apakah yang diterapkan

di SLB Negeri 01 Jakarta?

2013

2 Apa saja kesulitan dalam penerapan

kurikulum 2013 dan perencanaan

pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus?

Untuk penerapan k-13 secara umum

kendalanya ialah ketersediaan

sumber. Biasanya dari pemerintah

ada buku siswa dan buku guru kan,

tetapi tidak semua kelas

mendapatkan buku tersebut secara

merata dan cukup. Seperti kelas 12

itu kami kekurangan buku.

Sedangkan untuk penerapannya

sendiri kami tidak begitu mengalami

kesulitan karena guru diberikan

wewenang sepenuhnya untuk

mengembangkan pembelajaran dan

kemampuan siswa sesuai dengan

kondisi siswa.

3 Selama pandemik Covid-19 ini,

seperti apa perencanaan

pembelajaran yang disusun oleh

sekolah untuk proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak berkebutuhan

khusus?

Kalau waktu awal-awal lockdown

awal maret tahun ini itu kami betul-

betul kewalahan dan masih bingung

bagaimana penerapan

pembelajarannya. Semuanya masih

kurang terkoordinasi dengan baik,

Page 124: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

umpan balik dari siswa ataupun

orang tua juga terkendala, masih

belum rajin untuk ngirim tugas dan

sebagainya.

Tetapi setelah awal tahun ajaran

baru kemarin kami melakukan rapat

koordinasi untuk pelaksanaan PJJ

akhirnya disampaikan bahwa kami

harus mengikuti peraturan dari

dinas. Jika sebelumnya kami jarang

melakukan tatap muka, saat ini kami

diharuskan memperbanyak

pembelajaran melalui tatap muka

entah itu melalui google meet, zoom,

atau video call melalui WA. Kami

juga diharuskan untuk mengirimkan

laporan harian beserta bukti

screenshot jika kami melakukan

pembelajaran tatap muka, atau

misalnya kalau mengadakan kuis

atau memberikan lembar kerja siswa

juga harus ada buktinya. Selain itu

pendampingan orang tua juga harus

ada buktinya, pokoknya

pembelajaran yang kami lakukan di

hari itu harus ada laporan dan

buktinya yang kemudian dikirim ke

dinas.

4 Adakah penyusunan RPP yang

dibuat secara khusus oleh guru

untuk menunjang pembelajaran

Iya dibuat masing-masing. Biasanya

kami laporkan juga ke sekolah

Page 125: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jarak jauh bagi anak berkebutuhan

khusus?

5 Siapa sajakah pihak yang

bertanggung jawab penuh terhadap

proses pembelajaran jarak jauh?

Guru kelas, wali kelas, guru bidang

studi, orang tua. Semuanya sih mbak

kita sama-sama bertanggung jawab

untuk kelancaran proses PJJ ini.

6 Berapa alokasi waktu yang

diterapkan dalam pembelajaran

jarak jauh?

Kalau selama pandemi ini kami

lebih fleksibel. Jika biasanya kami di

sekolah melakukan pembelajaran

secara keseluruhan dari jam 7 pagi

sampai jam 2 siang, selama PJJ ini

waktunya lebih dipersempit

setengahnya. Namun bukan berarti

pembelajaran wajib selesai jam

sekian atau sekian, melainkan lebih

singkat waktu belajarnya tetapi

fleksibel mengikuti kemampuan

orang tua maupun siswa. Soalnya

kadang kita memberikan tugas jam

sekian tetapi karena siswa tersebut

tidak ada kuota atau ada kendala

dengan HP/laptopnya, orang tuanya

bekerja dan sebagainya akhirnya

mereka baru mengirim umpan balik

di malam hari.

7 Bagaimana karakteristik anak-anak

tunagrahita di SLB Negeri 01

Jakarta?

Karakteristik anak tunagrahita disini

itu beragam, ada yang kesulitan

belajar, lamban belajar, ada yang

down syndrome, dan ada juga yang

autis.

Page 126: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

8 Bagaimana peran guru PAI dalam

penanaman nilai keagamaan pada

siswa?

ya, jadi kalau dulu kan selama

pembelajaran langsung itu siswa

datang ke ruang agama saat

jadwalnya mata pelajaran PAI,

disana mereka akan diberi materi

keagamaan, praktek solat secara

langsung, solat duha sebelum

memulai pembelajaran dan

sebagainya. Jadi penanaman

keagamaan pun dapat diberikan

secara langsung oleh pak hafidz

selaku guru PAI. Tetapi, selama PJJ

ini penanaman nilai keagamaan

hanya dapat dilakukan melalui

media sosial seperti pemberian

materi, siswa melakukan umpan

balik, memberikan video praktek

dsb.

9 Bagaimana tahapan dan penerapan

pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus?

Kalau dulu saat pembelajaran

langsung itu kan mudah ya, kalau

belajar terus kita beri tugas ke siswa

bisa langsung dikerjakan saat itu

juga. Tetapi saat PJJ ini mengerjakan

tugas itu menjadi lama. Akhirnya

kami biasanya akan melakukan izin

dulu sehari sebelum melakukan

pembelajaran misalnya “besok kita

akan melakukan pertemuan melalui

google meet ya jam sekian, kira-kira

ibu/bapak bisa atau tidak?”. Soalnya

kan pendamping itu atau orang tua

Page 127: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

punya kesibukan sendiri ya, entah

ada yang bekerja atau bagaimana

sedangkan siswa tunagrahita itu

jarang yang punya gawai sendiri

atau tidak bisa mengoperasikan

ponsel, tidak bisa masuk ke zoom,

google meet dan sebagainya.

Akhirnya kami juga harus

menyesuaikan dengan jadwal

pendamping atau orang tua. Dalam

melakukan pertemuan tatap muka

itupun kadang tidak semua 8 orang

siswa dan pendamping bisa ikut

gabung saat itu juga dan akhirnya

kami melakukan video call secara

pribadi di waktu lain, entah itu siang

sore atau malam untuk menjelaskan

apa yang tertinggal bagi siswa yang

sebelumnya tidak bisa mengikuti

pertemuan kelas secara bersamaan

dengan yang lain.

Untuk tahapannya sendiri sama

seperti pembelajaran langsung, jadi

setelah semua siswa dan

pendamping sudah bergabung di

zoom atau google meet saya akan

beri salam, do‟a, mengecek

kehadiran, menerangkan materi,

tanya jawab, lalu kemudian diakhir

baru saya beri link quiz atau lembar

kerja yang harus dikerjakan oleh

Page 128: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

siswa saat pembelajaran selesai.

Setelah itu baru deh siswa akan

mengirimkan jawabannya melalui

foto atau lainnya di grup WA.

10 Adakah perbedaan penerapan

proses pembelajaran jarak jauh bagi

anak tunagrahita dengan anak

berkebutuhan khusus tipe lain? jika

ada, seperti apa perbedaannya?

Jelas ada dari segi intensitas tatap

muka ya. Kalau tunagrahita masih

bisa diberikan penugasan langsung

tanpa tatap muka. Sedangkan untuk

anak tunarungu berdasarkan info

yang saya tahu dari teman saya

karena mereka kan perlu bahasa

isyarat yah dalam pembelajarannya,

supaya mereka paham jadi hampir

setiap hari tatap muka terutama yang

SDLB.

11 Sejauh mana materi yang dapat

disampaikan selama proses

pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus? terutama

untuk mata pelajaran pendidikan

agama Islam

Pemilihan materi disesuaikan

dengan apa yang bisa dijangkau

dirumah, tidak merepotkan orang tua

atau murid. Sebisa mungkin materi

yang disampaikan dapat membuat

siswa tetap berada di rumah, isi

materinya juga yang ringan-ringan

dan kadang kita selipkan juga

tentang kesehatan terutama masalah

covid-19.

12 Media apa saja yang digunakan

oleh guru untuk menunjang proses

pembelajaran jarak jauh selama

masa pandemik Covid-19?

Kalau media pembelajarannya bisa

berupa gambar/foto, video

pembelajaran yang dibuat sendiri

atau video dari youtube kemudian

kami kirim link nya ke WA dan

Page 129: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

meminta siswa untuk mengamati dan

memahami isi dari video tersebut.

Sedangkan media belajar mengajar

untuk keperluan PJJ ini kami

biasanya menggunakan WA, google

meet, dan zoom. Tetapi ada juga

guru yang menggunakan google

classroom. Semuanya kembali lagi

ke si gurunya ingin menggunakan

media apa.

13 Adakah metode khusus yang

mampu diterapkan selama proses

pembelajaran jarak jauh bagi anak

tunagrahita?

Biasanya sih untuk mata pelajaran

yang saya ampu yaitu tematik dan

b.inggris saya melakukan metode

berupa penugasan, proyek, membuat

karya seperti kolase, mozaik dari

kulit telur, dan sebagainya. Tapi

secara garis besar saya pake

pembelajaran kontekstual.

Sedangkan untuk mata pelajaran PAI

sejauh yang saya lihat biasanya ada

praktek juga, seperti bulan ramadhan

kemarin itu siswa diberikan buku

kendali, siswa harus mengisi buku

tersebut seperti puasa atau tidak,

solat atau tidak, dan kadang juga ada

praktek solat.

Page 130: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

14 Bagaimana dengan strategi

pembelajaran yang mampu

diterapkan bagi anak tunagrahita

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Kalau saya sih lebih mengurangi

ceramah ya jadi lebih ke demonstrasi

PLBJ, soalnya kan anak tunagrahita

itu lemah intelektualnya jadi sebisa

mungkin kami menggunakan tata

bahasa yang sederhana agar lebih

mudah dimengerti dan memberikan

contoh atau mendemonstrasikan

sesuatu agar siswa dapat langsung

menirukannya dengan mudah.

15 Apa saja kendala yang dialami dan

dirasakan baik oleh guru, orang tua

siswa, maupun siswa selama proses

pembelajaran jarak jauh?

Kendalanya itu tidak semua siswa

punya gawai atau tidak semua siswa

mampu mengoperasikan atau

mempunyai HP/laptop sendiri,

sehingga kami butuh peran orang tua

dalam melakukan pembelajaran. Jika

saat pembelajaran biasa secara

langsung di sekolah siswa bisa

langsung mengerti ketika kita

jelaskan, lain halnya ketika di

pertemuan online. Ada suatu saat

saya tanya udah paham atau belum

bilangnya paham, tetapi saat saya

berikan pertanyaan jawabannya

kemana-mana. Jadi apa yang diserap

siswa, informasi yang disampaikan

oleh guru ketika pembelajaran secara

langsung dan tidak itu hasilnya juga

berbeda. Kadang ketika melakukan

pembelajaran di google meet atau

zoom itu tidak bisa semua siswa 8

Page 131: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

orang ikut belajar secara langsung,

entah karena kuota, tidak ada

pendamping atau lainnya sehingga

guru harus mengatur jadwal agar

bisa melakukan pembelajaran

susulan bagi siswa yang tertinggal

tersebut.

Dari segi pemahaman siswa terhadap

materi itu banyak sekali kendala,

tidak semaksimal ketika

pembelajaran langsung. Seperti yang

saya jelaskan di atas, jika ada siswa

yang tertinggal maka saya harus

melakukan video call susulan. Sama

halnya ketika ternyata materi yang

disampaikan belum dipahami

dengan baik oleh siswa kadang saya

juga perlu melakukan video call

pribadi kemudian menjelaskannya

lagi. Ketidakpahaman siswa

terhadap materi ini bisa dilihat atau

diidentifikasi saat saya berikan

lembar kerja, biasanya kalau mereka

tidak paham pasti jawabannya tidak

tepat atau kemana-mana.

16 Bagaimana evaluasi pembelajaran

yang dilakukan selama

pembelajaran jarak jauh?

Untuk evaluasi harian biasanya saya

lihat dari umpan balik lembar kerja

siswa, apakah ia cepat meresponnya

atau tidak, langsung mengerjakan

tugasnya atau tidak, jawabannya

benar atau tidak.

Page 132: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Sedangkan untuk ujian tengah

semester atau ujian semester itu

macem-macem, kadang melakukan

praktek seperti baca cerita, tanya

jawab, google form, atau melakukan

quiz. Tapi kadang ada juga guru

yang mengirimkan dokumen word

atau pdf yang kemudian diminta

untuk di print oleh orang tua siswa

agar dapat langsung dikerjakan oleh

siswa, lalu dikirim kembali dengan

memfoto hasil jawaban siswa ke

WA.

17 Bagaimana koordinasi yang

dilakukan antara guru mata

pelajaran kepada wali kelas selama

proses pembelajaran jarak jauh?

Biasanya kami saling cek seperti

hari ini ada yang belum kirim tugas

atau tidak. Kalau seandainya ada

kendala dari siswa atau pendamping

langsung ditanyakan ke wali kelas

seperti saya, lalu diinfokan kembali

ke guru mata pelajaran. Soalnya

sebelumnya kan sudah

dikoordinasikan dan didiskusikan

bersama-sama siapa saja guru mata

pelajaran yang mau masuk ke dalam

grup dan yang tidak. Sebelumnya

juga sudah dikoordinasikan secara

sendiri-sendiri seperti saya dengan

guru mata pelajaran tertentu, kita

komunikasikan guru tersebut ingin

melakukan cara pembelajaran yang

seperti apa, karena setiap guru

Page 133: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

diberikan wewenang untuk

melakukan pembelajaran sesuai

dengan keinginan dan

kesanggupannya.

18 Bagaimana proses memberikan

laporan hasil belajar siswa selama

pembelajaran jarak jauh?

Biasanya saya membuat laporan

harian di word lalu saya kirimkan ke

pihak sekolah lalu dari sekolah akan

dikirim ke dinas, disitu ada kolom-

kolom seperti hari ini belajar materi

apa, ada kendala atau tidak, seperti

itu. Dan biasanya pengiriman

laporan ini dibarengi dengan bukti

yang kami punya seperti hasil

belajar siswa berupa foto ataupun

screenshot pelaksanaan

pembelajaran jika pembelajaran

tatap muka dilakukan secara virtual.

19 Bagaimana peran orang tua

terhadap proses pembelajaran jarak

jauh?

Keterlibatan orang tua selama PJJ ini

sangat besar. Jika selama

pembelajaran di sekolah tanggung

jawab dipegang penuh oleh guru

100%, lain halnya dengan

pelaksanaan PJJ. Guru dan orang tua

memiliki perannya masing-masing

50% untuk membimbing siswa dan

mendidik agar siswa dapat

memahami materi ajar yang

disampaikan. Kalau guru selama PJJ

memiliki tugas untuk memberikan

materi, memastikan anak paham atau

Page 134: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tidak, memberikan tugas dsb, orang

tua juga turut membantu dengan

mendampingi siswa saat

pelaksanaan pembelajaran. Seperti

penggunaan media pembelajaran

WA, google meet, ataupun zoom

kami sangat membutuhkan peran

orang tua agar anaknya mau belajar

dan bisa mengikuti pembelajaran

dari rumah, karena anak tunagrahita

ini kan tidak mampu

mengoperasikan HP atau laptop

seperti orang biasa. Kalau tidak ada

yang mendampingi siswa bisa saja

tidak fokus belajar bahkan

kemungkinan tidak bisa ikut belajar

sama sekali. Pernah juga siswa

ditanya saat pembelajaran melalui

tatap muka secara virtual, ada

kesulitan atau engga jawabnya engga

tapi gataunya gak paham. Akhirnya

guru perlu berkoordinasi kembali

dengan orang tua untuk

menindaklanjuti kasus tersebut,

entah itu dengan melakukan

pembelajaran ulang melalui video

call atau bagaimana.

20 Bagaimana interaksi dan koordinasi

yang dilakukan antara orang tua

siswa, siswa, guru, dan wali kelas

selama proses pembelajaran jarak

Biasanya kami melakukan

koordinasi melalui grup ya atau

kadang juga melalui chat pribadi,

baik itu dari guru ke wali murid,

Page 135: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jauh? wali murid ke guru, atau dari wali

kelas ke guru mata pelajaran. Saya

waktu awal sebelum masuk tahun

ajaran baru tuh berkoordinasi dengan

guru mata pelajaran dan saya

tanyakan ke mereka apakah mau

masuk kedalam grup kelas dan

memberikan pembelajaran langsung

di grup atau mau bagaimana itu

sudah kami diskusikan di awal.

Apakah mau menerapkan

pembelajaran yang bagaimana juga

sudah kami diskusikan dan

koordinasikan sesuai kemampuan

dan kemauan dari guru mata

pelajaran itu sendiri.

Dengan orang tua atau wali murid

pun begitu biasanya saya juga

bertanya kepada mereka apakah ada

kendala atau tidak dan kalau ada hal

yang tidak dipahami oleh siswa juga

biasanya saya akan melakukan zoom

atau video call dengan mereka untuk

menjelaskan materi yang tidak atau

kurang mereka pahami gitu.

21 Bagaimana tahapan dan proses

penilaian yang dilakukan selama

pembelajaran jarak jauh?

Kognitif, pengetahuan atau

menjawab soal.

Psikomotorik, praktek

Afektif, dilihat dari bagaimana siswa

melakukan umpan balik terhadap

lembar kerja atau penugasan yang

Page 136: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

diberikan dan seberapa cepat dia

merespon tugas tersebut.

22 Apakah fasilitas yang diberikan

oleh sekolah sudah dapat

menunjang pembelajaran jarak jauh

yang efektif? Jika belum,

bagaimana solusinya?

Sudah cukup menunjang. Seluruh

siswa kemarin dapat bantuan pulsa

dari SD, SMP, maupun SMA tetapi

dengan jumlah yang berbeda sesuai

dengan jenjang dan kebutuhan.

Ada juga penggantian transport

misalnya orang tua habis melakukan

print berkas atau sebagainya habis

berapa dipake untuk apa aja lalu jika

ada bukti pembayarannya itu

uangnya akan diganti

Kemarin juga ada pengambilan alat

tulis/perlengkapan sekolah dan

pakaian muslim, jadi orang tua

secara bergiliran dipanggil ke

sekolah untuk mengambil bantuan

tersebut.

Mengetahui,

Wali Kelas

Adinda Ayu Maharani, S. Pd

NIP. 199305282019032021

Page 137: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Muchafid Anshori, M.Ag

Jabatan : Guru PAI

Waktu : Selasa, 06 Agustus 2019 dan Senin, 12 Oktober 2020

Tempat/Via : Lab. PAI SLB Negeri 01 Jakarta danRumah masing-

masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Apa pendidikan terakhir bapak/ibu?

Apakah bapak pernah mengikuti

PLB?

Saya S2 Pendidikan Agama Islam di

Pascasarjana UIN dan juga di IIQ.

Saya S2 dua kali.

2 Sudah berapa lama bapak mengajar

PAI untuk anak tunagrahita?

20 tahun dari tahun 2000

3 Kurikulum apa yang diterapkan

oleh bapak dalam pembelajaran

PAI bagi anak tunagrahita?

Sebetulnya sekolah menggunakan

kurikulum 2013, namun pada

pelaksanaannya tidak bisa semua hal

dapat diterapkan dalam

pembelajaran bagi anak tunagrahita.

Anak tunagrahita kan memiliki

keterbatasan dalam pembelajaran

yang membuat proses pembelajaran

pun memerlukan adaptasi dan

modifikasi sesuai dengan keadaan

mereka. Jadi untuk

pengaplikasiannya dalam

pembelajaran bagi anak tunagrahita

saya menerapkan kurikulum adaptasi

dan modifikasi disesuaikan dengan

kondisi, kemampuan, dan kelainan

dari anak tunagrahita itu sendiri.

Page 138: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

4 Adakah penyusunan RPP yang

dibuat secara khusus oleh guru

untuk menunjang pembelajaran

jarak jauh bagi anak tunagrahita?

Sebetulnya ada tetapi yang saya

punya itu RPP biasa bukan yang

untuk PJJ, dalam penerapannya pun

saya hanya bisa menyesuaikan

dengan kondisi anak tunagrahita.

RPP itu sebenarnya lebih kepada

untuk keperluan administratif. Kalau

terpaku dengan konsep pembuatan

RPP sesungguhnya/idealnya bagi

anak disabilitas itu satu anak satu

RPP. Karena tidak mungkin satu

anak satu RPP jadi ya seadanya saja.

Mereka (anak tunagrahita) kan

sering melakukan hal sesuai dengan

mood mereka. Dalam proses PJJ

saja, kadang kalau saya sedang

melakukan pembelajaran melalui

video call ada anak yang belajar

sambil makan dan disuapin oleh

ibunya, kadang membelakangi

kamera, bahkan yang tidur juga ada.

Yaa tergantung dengan keadaan

mereka aja mba, kadang

pembelajaran yang dilakukan tidak

berjalan sesuai dengan apa yang ada

di RPP.

5 Darimana sumber materi yang

bapak sampaikan? Dan sejauh

mana materi yang dapat

disampaikan pada anak tunagrahita

selama pembelajaran jarak jauh?

Untuk materi itu dari saya sendiri.

Sumbernya sendiri biasanya saya

meramu dari buku-buku yang ada

tetapi materi untuk anak-anak

disabilitas ini sesungguhnya tidak

Page 139: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

sama. Soalnya anak tunagrahita itu

kan dengan intelektualnya yang

kurang perlu materi-materi yang

ringan-ringan dan mudah dipahami.

Saya selalu ngasih materi dengan

bahasa yang lebih mudah dipahami

oleh mereka dan berkaitan dengan

kehidupan sehari-hari.

6 Berapa alokasi waktu

pembelajarannya?

untuk anak SMA kan satu jam

pelajarannya 35 menit, dua jam

pelajarannya 70 menit, tetapi kadang

belum waktunya selesai belajar

anak-anak itu suka udah bosen dan

gak kekontrol sekaligus hilang fokus

jadi mau gak mau pembelajaran

selesai. Namanya juga anak

berkelainan mba jadi mereka belajar

semaunya mereka aja.

7 Berapa jumlah siswa perkelas untuk

tunagrahita?

Maksimal 8 orang perkelas. Untuk

SMP ada 3 rombel perkelasnya

sedangkan SMA kelas 10 dan 11 ada

2 rombel, kelas 12 ada 3 rombel.

8 Bagaimana karakteristik anak-anak

tunagrahita?

Karakteristiknya berbeda-beda

sesuai dengan kelainan yang

disandangnya. Tetapi secara umum

anak tunagrahita ini anak yang IQ-

nya rendah, perilakunya ada

hambatan artinya ganjil dan

keganjilannya itu dipengaruhi oleh

handicap kecacatan yang

Page 140: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

disandangnya. Satu anak itu kadang

bermacam-macam kesulitan,

bermacam-macam kelainan.

9 Media apa yang bapak gunakan

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Yang paling sering saya gunakan ya

WA saja mba karena lebih praktis

dan terjangkau oleh orang tua juga

siswa. Karena kebanyakan dari

orang tua itu gak ngerti IT atau

sosmed yang lebih canggih dari ini.

Siswa tunagrahita juga kan sama aja

ga begitu paham dengan media-

media yang canggih, untuk wa aja

mereka masih ada yang belum ngerti

jadi saya mengikuti kemampuan

orang tua saja.

10 Adakah metode khusus yang

mampu diterapkan selama proses

pembelajaran jarak jauh bagi anak

tunagrahita?

Saya memakai metode ceramah,

curhat, tanya jawab, konseling, atau

problem solving. Biasanya saya

jelasin dengan bahasa yang mudah

dipahami oleh mereka mba. Anak

tunagrahita itu kan gabisa berpikir

abstrak ya mba, jadi saya selalu

mengaitkan materi pembelajaran

terhadap apa yang mereka tahu di

kehidupan mereka untuk membantu

mereka agar bisa memahami materi

yang ingin saya sampaikan. Tapi

kadang pas sesi tanya jawab juga

mereka suka gak nyambung

nanyanya kemana-mana. Namanya

Page 141: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

juga anak tunagrahita jadi kadang

yang saya bahas apa yang ditanya

apa, jadi ya kadang apa aja saya

bahas.

11 Seperti apa tugas-tugas mata

pelajaran PAI yang mampu

diberikan kepada anak tunagrahita

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Biasanya saya kirim slide via grup

WA untuk dipelajari oleh siswa atau

orang tua, kemudian saya berikan

penjelasan lanjutan dan setelah itu

saya kasih tugas untuk dikerjakan.

Lalu jika tugas tersebut sudah selesai

ditulis, orang tua akan mengirim foto

dari tugas tersebut. Tapi kadang-

kadang yang nulis tugasnya juga

orang tuanya karena anaknya

mungkin males nulis atau gabisa

nulis. Orang tuanya juga suka bilang

sih ke saya kalo misalkan emang

mereka yang nulis mereka ngasih tau

dan minta maaf karena anaknya

punya kesulitan untuk menulis

terutama kalau anak tersebut anak

tunagrahita yang sedang atau berat.

Saya juga bisa maklum kalo

situasinya kaya begitu karena emang

saya tau karakteristik anak

tunagrahita itu seperti apa.

12 Bagaimana dengan strategi

pembelajaran yang mampu

diterapkan bagi anak tunagrahita

selama proses pembelajaran jarak

Strategi yang saya terapkan sih

untuk membuat siswa paham

terhadap materi yang saya

sampaikan cuma repetisi aja sih mba

Page 142: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jauh? atau pengulangan. Salah satu

kelemahan atau kekurangan anak

tunagrahita kan memorinya kurang

bagus dan pendek, jadi saya selalu

mengulang-ulang apa yang ingin

saya sampaikan aja mba.

13 Bagaimana tahapan dan proses

penilaian yang dilakukan selama

pembelajaran jarak jauh?

Dalam PJJ ini yang saya nilai itu

sikap siswa. Bagaimana mereka

merespon ketika ada materi yang

saya berikan di WA, sikap mereka

dalam mengerjakan tugas, sikap

mereka dalam proses pembelajaran

berlangsung. Kadang saya juga kan

melakukan pembelajaran lewat

video call bareng-bareng gitu 8

orang, nanti mereka belajar di

dampingi orang tuanya. Nah disitu

saya juga bisa liat gimana sikap

mereka saat belajar, antusias mereka

saat mendengarkan materi yang saya

jelaskan.

14 Bagaimana bentuk penilaian dan

evaluasi pembelajaran yang dapat

dilakukan selama pembelajaran

jarak jauh?

Bentuknya ya seperti pada umumnya

penilaian afektif, psikomotorik, dan

kognitif. Cuma untuk anak

tunagrahita ini semua penilaiannya

terbatas pada kemampuan mereka

sendiri, standarnya gak sama dengan

anak normal lainnya. Evaluasi

pembelajarannya pun disesuaikan

dengan kemampuan dasar mereka

Page 143: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

yang sekiranya masih bisa saya

kembangkan ya saya kembangkan,

kalo seandainya tidak bisa ya saya

juga tidak bisa terlalu memaksakan

karena memang keadaan mereka

yang seperti itu kan sulit mau

gimanapun juga.

15 Adakah perbedaan penerapan

proses pembelajaran jarak jauh bagi

anak tunagrahita dengan anak

berkebutuhan khusus tipe lain? jika

ada, seperti apa perbedaannya?

Ya jelas ada, saya pernah tanya ke

teman saya yang mengajar anak

tunarungu itu katanya beliau pusing.

Saat PJJ seperti ini kan pembelajaran

jadi online, beliau bingung

bagaimana membuat mereka paham

dengan materi yang dijelaskan

karena mereka kan belajar bukan

sekedar melalui bahasa isyarat saja.

Jadi yang bisa dilakukan hanya

pembelajaran melalui visualisasi saat

ini. Sedangkan untuk anak tunanetra

itu juga sulit karena mereka kan

tidak bisa melihat, jadi hanya bisa

memaksimalkan pembelajaran

melalui audio saja.

16 Bagaimana peran orang tua

terhadap proses pembelajaran jarak

jauh?

Itu sangat penting mba. Tanpa peran

dari orang tua pembelajaran jarak

jauh seperti ini akan sulit. Anak

tunagrahita kan gak begitu ngerti

media sosial ya karena orang tua

juga kan tidak memberi kepercayaan

ke mereka untuk memegang hape.

Page 144: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Jadi peran orang tua disini sangat

penting untuk membantu proses

pembelajaran meskipun orang tua

juga hanya tau sebatas WA saja

sebagai media pembelajaran.

17 Bagaimana interaksi dan koordinasi

yang dilakukan antara orang tua

siswa, siswa, guru, dan wali kelas

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Kami ada grup bersama orang tua.

Biasanya saya disana saling

berkoordinasi dengan para orang tua

untuk keberlangsungan proses

pembelajaran. Cuma ya gitu,

namanya koordinasi lewat media

sosial, kadang diresponnya juga

lambat. Saya kirim pesan hari ini

dibalesnya sore, malem, atau kadang

besok. Seperti proses pembelajaran

saja juga kadang seperti itu karena

orang tua juga kan punya kesibukan

lain yang tidak bisa mereka

tinggalkan, atau kadang gak ada

kuota. Jadi begitu deh mba.

18 Apa saja kendala yang dialami dan

dirasakan baik oleh guru, orang tua

siswa, maupun siswa selama proses

pembelajaran jarak jauh?

Pertama kuota, lalu media dan

keterbatasan kemampuan orang tua

ataupun siswa di bidang teknologi

untuk melakukan proses

pembelajaran yang jauh lebih

efektif. Ditambah dengan

kekurangan-kekurangan yang

dialami oleh anak tunagrahita itu

sendiri. Pembelajaran secara

langsung saja sulit apalagi jauh

Page 145: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

seperti ini.

Kesulitan dari basic anak itu sendiri

saja yang memang mengalami

banyak hambatan sangat banyak,

tiap-tiap anak itu punya karakter-

karakter unik yang tidak bisa

diseragamkan.

Pemerintah juga belum siap dan

tidak bisa mengcover semuanya agar

PJJ ini berlangsung dengan baik dan

efektif.

19 Adakah program penunjang yang

diberikan oleh sekolah untuk

meningkatkan pengetahuan dan

kemampuan keagamaan siswa

selama proses pembelajaran jarak

jauh di masa pandemik Covid-19?

Gak ada. Paling saya inisiatif sendiri

dengan mengirimkan video-video

motivasi atau hal-hal yang misalnya

lagi rame dibahas saat ini. Mana

yang baik dan perlu di contoh dan

mana yang tidak. Seperti itu sih mba

paling.

Saya dan pak Samsul sempat

berencana untuk melakukan kegiatan

keagamaan secara virtual seperti

Maulid atau Isra Mi‟raj gitu

kemarin, namun karena terlalu

banyak kendala jika dilakukan

secara virtual jadinya rencana itu

pun gagal dan tidak jadi dilakukan.

Kalau dulu pas pembelajaran

langsung kita ada kegiatan

keagamaan biasanya pagi shalat

duha, kemudian terapi sujud, setelah

itu belajar membaca al-Qur‟an bagi

Page 146: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

anak yang bisa membaca, kalo

gabisa ya hafalan, shalat zuhur

berjamaah kemudian mendengarkan

kultum. Ada sih kaya kegiatan-

kegiatan besar yang lain seperti

qurban, ada pesantren kilat, ya

semuanya diselenggarakan dalam

rangka mengenalkan anak dan

membiasakan untuk

mereligiuskannya.

20 Apakah fasilitas yang diberikan

oleh sekolah sudah dapat

menunjang pembelajaran jarak jauh

yang efektif?

Belum. Saya beli kuota aja sendiri

mba. Sekolah pernah kasih sekali

saja uang 100 ribu untuk beli kuota

tapi kan gak cukup mba setelah 4

bulanan berlalu. Setelah itu gak

pernah ngasih jaminan kuota lagi.

Kuota dari uang 100 ribu itu gak

cukup dipake untuk waktu yang

lama, paling kuat sebulan juga udah

habis.

21 Saya dengar selama PJJ ini ada

yang namanya guru kunjungan, itu

bagaimana ya pak kalau boleh tau?

Iya jadi saya dan guru-guru lain itu

sesekali mengontrol dan

mengunjungi siswa yang belajar

dirumah. Biasanya kalo saya sih

cuma datengin siswa-siswa yang

rumahnya deket-deket atau sekitaran

sini aja. Tapi kalau ternyata sudah

ada yang mengunjungi ya saya gak

kunjungi. Memang kan aturannya

begitu, kalau sudah ada perwakilan

Page 147: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

guru yang mengunjungi rumah siswa

tersebut maka guru lain tidak perlu

untuk mengunjungi rumah itu juga,

paling kalo mau ya mengunjungi

rumah siswa yang lain.

Guru yang melakukan kunjungan itu

dapet uang transport juga, tapi

kemarin saya gak dapet karena saya

telat mengklaim uang transportnya.

Jadi saya tuh kan jarang buka grup

jadi kalau ada info dari sekolah saya

suka ketinggalan. Seharusnya kalau

bisa dicairkan, guru yang melakukan

kunjungan bisa mendapatkan uang

sebesar 300 ribu rupiah.

22 Adakah solusi yang ingin bapak

sampaikan terkait pelaksanaan PJJ

ini?

Menurut saya sih lebih baik jika

sekolah memberikan fasilitas berupa

aplikasi yang user friendly bagi

anak-anak ABK seperti yang

dilakukan oleh sekolah tempat anak

saya belajar. Jadi di tempat anak

saya sekolah itu mereka membeli

aplikasi bernama Microsoft Team

kalau gak salah namanya itu. Disitu

lengkap semua data materi pelajaran

dari guru tersedia di aplikasi tersebut

sehingga memudahkan siswa juga

untuk belajar online seperti

sekarang.

Page 148: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Mengetahui,

Guru Pendidikan Agama Islam

Muchafid Anshori, M.Ag

NIP. 197504062000121001

Page 149: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Ibu Nur‟aini

Jabatan : Orang Tua Siswa Pragitya Satrio Ari Munandar

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Mohon maaf, Ibu namanya siapa? Ibu Nur‟aini

2 Ibu orang tua dari siswa siapa? Pragitya ari de biasa dipanggil ari,

ari ajah

3 Bagaimana tanggapan ibu

mengenai proses pembelajaran

jarak jauh yang sedang diterapkan

oleh sekolah saat ini?

Untuk saat ini ya? Kebetulan kan

anak saya ari kan itu yaa mbak ya

kebutuhan khusus yah jadi agak

susah. Karena kan kalo kebutuhan

khusus kan memang harus tatap

muka ya, jadi kalo PJJ itu guru kan

hanya memberi apah materi ajah.

Sesekali mereka zoom, cuma hasil

akhir kan di tangan orang tua. Kalo

gak didampingin dia gak bisa gituloh

mbak.

4 Berapa alokasi waktu yang

digunakan untuk pembelajaran

jarak jauh?

Sama sih jam pelajaran itu mereka

memberi materi itu dari jam 7 dan

gak berbatas waktu ya mbak

penyelesaiannya. Cuman kalo anak

seperti ini kan moodnya yah,

tergantung moodnya karena dia kalo

lagi mood dia mau kerjain kalo gak

mood ya gak akan dikerjain.

Kadang-kadang sampe siang,

Page 150: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

maklumlah anak-anak ABK agak

tergantung mood yah kalo anak

ABK. Kalo dia moodnya bagus 15

menit aja selesai materinya ngerti,

tapi kalo moodnya gak bagus kita

sodorin materi pun dia gak mau

kadang-kadang ngerjain. Ditinggal

tidur malahan.

Harus sabar banyak-banyak berarti

ya bu?

Luar biasa. Makanya aku bilang kalo

jadi guru untuk anak-anak SLB

mungkin memang bener-bener butuh

segalanya ya mbak yah.

5 Media apa yang digunakan oleh

guru untuk melakukan

pembelajaran jarak jauh?

Mmm guru biasanya memberi video

apa yah materi lewat video, terus

mereka juga nerangin juga, terus

mereka sambil bermain juga, terus

setelah itu mereka memberi materi

yang bisa dicopy atau diprint gitu

aja.

6 Apakah pembelajaran PAI

dilakukan melalui tatap muka

secara online? Seperti apa proses

pembelajarannya?

Untuk PAI yah? Agama ya. Kalo

selama ini sih agama hanya ini aja

mbak hanya diberi materi aja.

Mereka menulis, menyalin, mungkin

karena kesulitan juga kali yah kalo

untuk PJJ PAI ya. Karena ma..

gimana ya anak seperti ini kan kalo

dia gak melihat mimik terus di satu-

satu diperhatiin oleh guru agamanya

gak bisa dipaksa-paksa untuk

membaca ya kaya al-Qur‟an gitu.

Page 151: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Jadi ya paling cuma dikasih materi,

terus mereka baca, jawab soal, gitu

aja.

Untuk tatap muka online sejauh ini

sih dari pertama masuk yah baru dua

kali kayaknya deh mba baru dua kali

aja dikasih materi langsung. Karena

anak-anak kaya begini kan gabisa

dikumpulin berbarengan ya mba

memang satu kelas itu cuma ada 8

orang, cuma dari 8 orang itu kadang-

kadang yang mau ikut zoom cuma

bertiga. Yang satu kita paksa zoom

dia gak mau, kadang dipake zoom

malah dipake dia tidur. Susah ya.

Kalo saya rasa mendingan kalo

sekolah langsung offline ya daripada

online. Kalo offline kan dia bisa

anak juga semangat ketemu temen-

temennya jadi memotivasi dia untuk

belajar ya. Tapi kalo online dia kan

sendiri, malah dia lebih asik main.

Kadang-kadang suruh belajar aja gak

mau dia. Jadi kendala banyak deh

mbak kalo kita untuk online anak-

anak seperti ini.

7 Selama ini pak hafidz pembelajaran

PAI nya seperti apa sih bu selama

PJJ?

Selama PJJ dia hanya memberi

materi aja yah mbak yah. Seperti

yang saya bilang tadi dia hanya

memberi materi tentang apa temanya

hari ini, nanti kita orang tua

Page 152: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

menyampaikan ke anaknya terus

anaknya biasanya suruh menyalin

ulang materinya dia menyalin ulang

terus kita kasih pengertian anaknya

ini maksudnya apa gitu aja. Hanya

sekali dia ngadain pertemuan

misalkan via zoom baru nerangin ini

loh masalah ini begini masalah ini

begini, gitu aja. Karena anak seperti

ini kan gabisa dikasih materi yang

terlalu detail ya mbak ya dia malah

gak paham gitu jadi yang secara

verbal aja gitu.

8 Apakah ibu berperan secara

langsung untuk membantu anak ibu

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Iya betul mbak hmm betul. Dari

pemberian materi pun sebelum kita

kasih ke anaknya, kita harus tau dulu

karena kan anak ini kan kita kasih

materi langsung suruh baca mereka

kadang-kadang gak paham

maksudnya apa, padahal soal yang

dikasih itukan gak terlalu susah ya.

Cuma karena mereka harus

membaca, jadi pendalamannya

mereka kurang. Beda kalo mereka

langsung kita terangin secara visual

yah. Kalo visual kan mereka lebih

paham. Tapi kalo suruh baca mereka

untuk apa ya.. ngertiin bacaan itu

yang susah. Jadi kita harus baca

dulu, kita kasih pengertian baru kita

cerita. Nah mereka baru paham. Jadi

Page 153: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

gabisa ditinggal mbak kalo anak-

anak kaya gini.

9 Lalu bagaimana dengan

pembelajaran PAI yang materinya

cenderung ada yang abstrak gitu bu

yang sulit dimengerti oleh mereka?

Paling ini mbak kalo saya biasanya

kan guru ngasih materi ya, materi

kita hari ini apa misalkan tentang

nabi siapa gitu kan. Saya baca, nanti

saya cerita ke dia. Cerita dengan

cara saya gitu dan dia akan ngerti.

Kadang-kadang kalo dia udah gak

paham saya suka bukain youtube,

“iniloh kisah tentang nabi ini” suruh

liat. Gitu aja kalo saya. Itu kayaknya

lebih masuk gitu loh selama ini saya

ke anak saya seperti itu. Ketimbang

dia harus baca sendiri biasanya dia

malah gak ngerti.

10 Bagaimana koordinasi antara ibu

dan pihak sekolah dalam

mewujudkan proses pembelajaran

jarak jauh yang efektif bagi anak

ibu?

Paling ini aja yah ada guru ngasih

materi, terus ada hal yang anak itu

kan dia nanya kita kasih pengertian

dia gak ngerti-ngerti yah, baru kita

kembaliin ke gurunya. Nah nanti

gurunya yang akan ngasih

pengertian biasanya pake video call.

Dia ngasih pengertian “oh ini loh

maksudnya ari” gitu, terus dia “iya-

iya” gitu aja mbak. Hehe ribet ya.

Page 154: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

11 Apa saja kendala yang ibu rasakan

selama proses pembelajaran jarak

jauh ini? Menurut ibu baiknya

bagaimana?

Kadang-kadang anak ini kan lebih

percaya gurunya ya, jadi kalo

misalkan nanti orang tua nyampein

mereka gak percaya yang ada malah

kita, dia marah. Jadi dia percaya

bahwa guru itu ya yang lebih tau,

jadi orang tua itu kadang-kadang

suka gak dipake. Jadi yang ada

malah berantem dirumah. Lebih

percaya gurunya kayaknya anak

kaya gini.

12 Jadi menurut ibu anak lebih baik

belajar di sekolah ya bu?

Iya betul haha betul mba 100% saya

setuju itu. Jadi anak-anak, kita bisa

ketemu guru juga kan kalo ke

sekolah ya kita jemput kita taunya

permasalahannya apa jadi nanti

sampai di rumah itu kita

ngulanginnya juga gak terlalu susah.

Kalo ini kan pure kita hanya dikasih

materi dan hasil akhir ya ditangan

kita, kita harus nyampein ke anak itu

seperti apa gitu. Itu kendalanya,

masalahnya kan kita gak setiap saat

ini kebetulan kan Ari ada adeknya

juga yang butuh belajar juga. Jadi ya

saya kadang bolak-balik bolak-balik

aduh itu yang berat. Gataunya nanti

malah ketuker, salah masuk

classroomnya salah, ngirim

laporannya terbalik.

Page 155: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

13 Apakah ada bantuan berupa uang

atau apapun yang diberikan oleh

sekolah?

Bantuan sekolah untuk kuota iya ada

ya dari sekolah memang ngadain

kebetulan gak berbentuk kuota tapi

berbentuk pulsa ya mbak yah.

Karena kan anak-anak ABK ini kan

lebih sering untuk video call, lebih

sering WhatsApp ketimbang mereka

pake yang kayak google class kaya

gitu-gitu mereka jarang yah. Jadi

mereka lebih sering yang digunakan

tuh ya kayak youtubenya buat

nonton videonya apanya jadi lebih

cocok mereka memang dikasih

pulsa.

14 Kalau boleh tau, bantuan tersebut

diberikan berapa bulan sekali ya

bu?

Selama PJJ ini hanya sekali mbak

hanya sekali kemarin dikasih eh iya

itupun nominalnya juga 300 ribu jadi

mereka memaketkan untuk satu

bulan 100 ribu 100 ribu gitu. jadi

memang dikasihnya sekaligus

tergantung kita makenya aja gitu

karena anak seperti ini kan bisa

dibatesin yah.

Untuk kasus corona ini mereka juga

banyak sih saya nerima bantuan

kaya dapet facial, masker,

handsanitizer, terus dapet apalagi

yah handsoap dapet dari sana.

Pokoknya untuk pandemi ini mereka

memang dikasih paket gituloh untuk

jaga mereka dapet semua.

Page 156: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

15 Adakah saran yang ingin ibu

berikan kepada pihak sekolah

terkait pelaksanaan PJJ agar

berjalan lebih baik lagi?

Oh kalo saran saya ya buat sekolah

ya ini aja ya mbak yah. Guru harus

lebih sering interaktif kali ya

gurunya minimal sebelum

pembelajaran mereka emm apa ya

zoom lah atau google meet lah gitu.

Gausah lama-lama 5 atau 10 menit

aja mereka tatap muka, guru

menyampaikan materi gitu loh. Jadi

secara biar mereka ada semangat

gitu untuk “oiya saya mau belajar,

ketemu, ini loh gurunya, ini anak

murid anak saya”. Gausah lama-

lama gitu loh. Kalo memang gabisa

setiap hari minimal seminggu dua

kali lah ya dua kali mereka ketemu

gitu. Jadi mereka biar gak bingung

karena gini begitu masuk kan

mereka kayak, “gurunya yang

mana?, Gak tau” gitu. Aduh itu aja

sih mbak saran saya jadi anak-anak

biar semangat lah mereka punya

semangat bahwa saya memang

belajar ketemu guru 5 menit atau 10

menit aja untuk tatap muka. Terus

guru ngasih materi, “ini loh kita hari

ini temanya ini, belajarnya seperti

ini, nanti coba begini” gitu aja kalo

saya saranin. Jadi anak-anak dikasih

materi tuh anak-anak langsung, “oh

iyah saya tadi harus ini loh” gitu.

Page 157: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Jadi gak langsung dijelasin ini

materi ini kamu kerjain, terus

ditodong harus selesai dikirim,

jangan hanya gitu aja gitu. Maksud

saya gitu.

Mengetahui,

Orang Tua Siswa

Ibu Nur’aini

Page 158: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Ibu Maryamah

Jabatan : Orang Tua Siswa Deffi Anggraini Fitri

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Mohon maaf, Ibu namanya siapa? Ibu Maryamah

2 Ibu orang tua dari siswa siapa? Iya dari Deffi Anggraini Fitri

3 Bagaimana tanggapan ibu

mengenai proses pembelajaran

jarak jauh yang sedang diterapkan

oleh sekolah saat ini?

Kalo belajar dirumah ya gitu

maksudnya. Sulit. Anaknya susah

kadang gamau belajar gitu ya

mungkin bosen juga kali. Sulit untuk

anak-anak gini kadang saya kurang

paham gitu ininya teranginnya. Jadi,

apa itu mendingan sekolah biasa sih

sebenernya sih kalo lagi gak kaya

gini sih. Mungkin kalo gurunya yang

nerangin yang ini lebih mau gitu,

kadang kalo suruh belajar tuh susah.

Kalo buat saya sih gitu, tau kalo buat

yang lain deh. Iya sulit sekali haduh

kadang-kadang bingung cara

ngejelasinnya juga, saya kurang

paham.

Moodnya anak-anak juga susah

dikendalikan ya bu?

Iya betul, beda dengan anak-anak

biasa. Ini lagi kan udah ibaratnya

kan udah mulai remaja ya.

4 Berapa alokasi waktu yang

digunakan untuk pembelajaran

Sebenernya sih jam sekolah ya, tapi

kalo buat deffi sulit. Kadang-kadang

Page 159: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jarak jauh? semaunya kadang siang kadang sore

gitu. kadang-kadang ngisinya udah

malem baru dikirimnya malem juga.

Pernah suka begitu suka pelajaran

olahraga kadang, kalo ngisinya.. kan

bagiannya jam berapa tapi kadang-

kadang ngisinya besoknya kadang

sore. Kadang-kadang kalo dirumah

itu gak tepat waktu emang, jadi

semaunya anaknya. Meskipun

dipaksa ya kalo lagi gamau ya

gamau.

5 Media apa yang digunakan oleh

guru untuk melakukan

pembelajaran jarak jauh?

Kadang itu apah kaya semacem mm

apa si kaya file gitu nanti dibuka gitu

ada pelajarannya. Pake yang.. kalo

yang itu sih jarang kalo yang video

itu sih jarang-jarang, kaya file gitu..

yang buka link gitu.

6 Berarti kalo video call gitu jarang

ya bu?

Jarang paling cuma beberapa kali

7 Apakah pembelajaran PAI

dilakukan melalui tatap muka

secara online? Seperti apa proses

pembelajarannya?

PAI yah? Agama. Suka dikirimin ini

umpama tentang Nabi Muhammad

atau apa kan disuruh nulis tuh,

ditulis dibuku disalin katanya terus

nanti ada video ceramah kadang dari

ustadz apa suka ada begitu nanti kan

udah nulis buku mungkin ntar suruh

diapalin nanti ada ulangannya gitu.

iya jadi nulis dulu.

8 Tatap muka online gak belajarnya? Engga kalo agama begitu juga sama

Page 160: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Sebelumnya tapi pernah gak tatap

muka online?

iyah.

Tatap muka online agama? kayaknya

si belum deh kalo agama. Tapi kalo

kaya olahraga, kesenian, pelajaran

lain si beberapa kali gitu. Kadang-

kadang deffi gak ikut saya kan kerja

gitu kadang kalo lagi ada video call-

an yang rame-rame itu kadang ikut

kadang engga. Tapi jarang si

ngadain begitu.

9 Kalau ibu kerja berarti deffi

belajarnya gimana ya bu? Apakah

ibu tetap berperan membantu deffi

belajar atau bagaimana?

Kadang kakaknya kalo lagi ada

dirumah dibantu kakaknya, tapi suka

gamau juga. Apalagi ama bapaknya

gamau. Nunggu saya pulang kadang.

Jadi lebih fleksibel yang penting

ngumpulin pokoknya gak harus jam

segini jam segini mungkin gurunya

udah paham. Laen ama di sekolah

kalo di sekolah kan langsung, jadi

kalo disuruh nulis sama temen-

temennya mungkin lebih suka gitu

ya seneng. Kalo di rumah kan nih

ada pelajaran agama, “ah ntar ajah,

ntar ajah”. Buku udah disodor-

sodorin udah diasong-asongin, ya

kalo misalkan dia gamau ya engga.

Susah kalo anak begini. Kadang saya

pusing ngajarinnya. Yaudah jadinya

orang tua aja yang ngasih tau, dia

kan gatau isinya. Jawabannya

Page 161: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

kadang jawabannya harus milih di

atas ini dibawah jawabannya, “yang

mana bu yang mana” yaudah deh

diunjuk-unjukkin akhirnya. Mau gak

mau dah daripada gak kelar-kelar.

10 Bagaimana koordinasi antara ibu

dan pihak sekolah dalam

mewujudkan proses pembelajaran

jarak jauh yang efektif bagi anak

ibu?

Pernah ada pertanyaan setuju engga

kalo muridnya sekolah (offline) lagi

umpama bulan ini. Tapi pada gak

setuju saya juga gak setuju, ngisi

yang gak setuju jadinya. Emang

waktu itu sih masih gencar-

gencarnya tuh corona.

11 Apa saja kendala yang ibu rasakan

selama proses pembelajaran jarak

jauh ini?

Ya apa kan anaknya itu kurang

nangkep pelajarannya. Jadi cara

ngejelasinnya gimana gitu biar dia

ngerti itu sangat sulit. Pokoknya

susahnya bener-bener. Anak-nya

juga udah mulai “kapan sih sekolah,

kapan sih sekolah?” kayak udah

bosen banget gitu. Namanya anak

gini kan maen juga gak bebas ya

dirumah paling maen sebentar udah

dipanggil suruh pulang ya takut kan.

12 Apakah anak ibu mengerti tentang

materi ajar khususnya mata

pelajaran PAI yang diberikan oleh

guru melalui pembelajaran jarak

jauh ini?

Kayaknya engga deh. Sulit. Kalo

guru agama sih biasanya belajarnya

nyalin nanti ada ulangan gitu, kayak

gitu

13 Menurut ibu, lebih baik anak

belajar dirumah atau disekolah?

Ya lebih baik si di sekolah kali ya

Page 162: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

14 Apakah ada bantuan berupa uang

atau apapun yang diberikan oleh

sekolah?

Oh kalo bantuan dari sekolah

banyak. Alhamdulilah dari sekolah

alhamdulillah bantuan enak sekali.

Semua ATK dapet alhamdulillah

SLB Negeri lebak bulus enak

banget. Uang transport dapet, terus

udah tau kan kalo bayaran mah

gratis. Uang transport itu jadi

ibaratnya ongkos sekolah nanti

ngumpulin bon bensin, rumah saya

kan pondok cabe paling yang

arahnya carinya cirendeu atau

pondok cabe. Nanti berapa duit

dicatet sama jumlah, umpama

jumlah 200 dari pom bensin ampe

200 ribu gitu dikasih ke sekolah

nanti dicairin jadi uang gitu. Terus

ada lagi tuh dana BOS dapet dana

BOS, kalo dana BOS kan gabisa

dicairin paling untuk jalan-jalan,

untuk beli seragam uangnya tapi dari

sekolah gitu.

15 Uang transport tadi itu didapatkan

selama pembelajaran offline saja

atau sampai sekarang juga masih

tetap diberikan?

Tapi tahun ini juga dapet si kemarin

cuma lebih sedikit lagi. Kemarin

cuma dapet 175, lagi tahun kemarin

kan lagi belum corona bisa 500. Iya

kan udah ada dananya dari sana kan

udah turun kan jadinya tetep dikasih

kan.

16 Kalo kuota itu dikasih tidak ya bu? Oh dikasih tapi berbentuk pulsa

Page 163: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

dapet 350 ribu. Kemarin udah ada 2

bulan kayaknya.

17 Kalau boleh tau, bantuan kuota

tersebut diberikan berapa bulan

sekali ya bu?

Pulsa mah baru sekali ini, itu

katanya untuk 6 bulan katanya. Iya

jumlah segitu untuk 6 bulan

18 Adakah saran yang ingin ibu

berikan kepada pihak sekolah

terkait pelaksanaan PJJ agar

berjalan lebih baik lagi?

Apa ya, saran ya. Tapi susah juga sih

ya kalo sekolah langsung kalo anak

begini kan ga ngerti. Pasti kalo

ketemu nanti dia berpelukan lah

sama temennya, apah becanda kan

gabisa dibilangin harus jaga jarak

jauh atau apa. Sebenernya si maunya

si sekolah langsung mendingan tapi

gimana ya masih begini.

Mengetahui,

Orang Tua Siswa

Ibu Maryamah

Page 164: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Ibu Ita

Jabatan : Orang Tua Siswa Denis Adiftia Permana

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Mohon maaf, Ibu namanya siapa? Saya dengan Ita

2 Ibu orang tua dari siswa siapa? Iya saya orang tua dari Denis

3 Bagaimana tanggapan ibu

mengenai proses pembelajaran

jarak jauh yang sedang diterapkan

oleh sekolah saat ini?

Sama saja sih ya bu yah untuk dalam

segi apa pemberian pelajaran jadi

ada jam-jamnya nah untuk itu kan

anak saya bagian otomotif yah.

Istilahnya olahraga pun sama aja

kaya di sekolah cuman kan kalo di

ini di rumah gak kaya biasa di

sekolah gitu. Cuman untuk ini apah

karena anak saya kan istilahnya luar

biasa gitu ya, jadi dia itu perlu

disiplin untuk dari waktu, segi

waktunya aja gitu.

4 Berapa alokasi waktu yang

digunakan untuk pembelajaran

jarak jauh?

Sama aja bu cuman di pihak anak

saya nya aja yang kurang ini sama

waktu gak on time sama waktu

karena mungkin tidak bertatap muka

gitu.

5 Media apa yang digunakan oleh

guru untuk melakukan

pembelajaran jarak jauh?

Kadang-kadang video call gitu kan,

kadang-kadang kita zoom meeting

anak saya sama temen-temennya

yang di JIS juga.

Page 165: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Apakah pembelajaran PAI

dilakukan melalui tatap muka

secara online? Seperti apa proses

pembelajarannya?

Iya, bahkan gurunya sendiri bu

Dinda sendiri pernah dateng ke

rumah untuk tanya jawab gimana

untuk pelajaran, gitu aja gitu. Pernah

visit ke rumah.

Kalo pak hafidz (guru agama) waktu

itu cuma video call aja bagaimana

ini pembelajaran ini ada yang kurang

ngerti gak. Kalo misalnya gak ngerti

tolong tanyakan ke bapak gitu.

6 Bagaimana tahapan

pembelajarannya?

Sama aja sih sama aja kaya di

sekolah. Cuman bedanya kan kalo

seperti biasanya di sekolah, kalo ini

kan di rumah gitu. Sama aja sih ada

jamnya juga.

7 Apakah ibu berperan secara

langsung untuk membantu anak ibu

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Iya pasti saya turun langsung karena

kan anak saya luar biasa ya cuman

saya arahkan dulu setelah itu dia

mengerjakan sendiri.

8 Bagaimana koordinasi antara ibu

dan pihak sekolah dalam

mewujudkan proses pembelajaran

jarak jauh yang efektif bagi anak

ibu?

Ada kadang-kadang kalo kita

pembelajarannya kurang mengerti

langsung tanya sama gurunya gitu

kan, “ini maksudnya seperti apa,

jawabannya gimana” gitu. Kalo

misalnya contohnya ini ini ini, oh

berarti saya bisa nerapkan ke anak

saya oh kaya gini gitu. Seperti ini

loh gitu.

9 Apa saja kendala yang ibu rasakan

selama proses pembelajaran jarak

Kendalanya karena gak tatap muka

aja ya jadi kurang ini jadi anak-anak

Page 166: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jauh ini? Menurut ibu baiknya

bagaimana?

juga merasa gimana gitu, karena gak

pas pas di depannya aja gitu. Jadi

kalo misalnya di rumah kan “ah

biarin aja” gitu kan ntar-ntaran aja,

jadi gitu. Jadi kita aja sebagai orang

tua yang “udah dek cepetan dek, ini

udah jam sekian” gitu. “ngerti gak”

ya kalo gak ngerti ya saya ini juga

dampingin gitu. Kadang-kadang kalo

orang macem kaya anak saya kan

bukan butuh di ini ya, harus pelan-

pelan gitu. Kalo misalnya di ini dia

malah nambah gitu jadi harus pelan-

pelan dampinginnya gitu dalam

memberi tahu anak saya.

10 Apakah anak ibu mengerti tentang

materi ajar khususnya mata

pelajaran PAI yang diberikan oleh

guru melalui pembelajaran jarak

jauh ini?

Kalo untuk mengerti si gak juga ya

kaya untuk matematika gitu. Cuman

kalo kita di iniin back to basic lagi

jadi kembali ke awal lagi. Tapi kalo

misalnya kaya semacem otomotif

gitu “oh ini berarti motornya harus

begini ya mah ya, itu harus begitu

ya”. Jadi dia harus mungkin ya kalo

misalnya dengan tatap muka

mungkin kan ada prakteknya gitu.

Kalo disini kan cuma ada tulisannya

aja gitu.

11 Menurut ibu, lebih baik anak

belajar di rumah atau di sekolah?

Kalo di sekolah, sebenernya si

kalopun misalnya ini mungkin

kelamaan yah untuk pembelajaran di

Page 167: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Jadi ibu sendiri lebih condong di

sekolah ya bu?

rumah. Mungkin anak-anak merasa

bosan gitu kan. Kalo di sekolah itu

kan istilahnya tertib ya bu yah,

berangkat pagi pulang siang gitu.

Jadi ada ini nya ada jamnya ada

waktunya gitu, waktu istirahat

istirahat. Kalo ini kan kadang-

kadang males-malesan gini kaya

semacem bangun tidur aja kadang

susah gitu kan, karena apa karena

“ah orang di rumah”. Mungkin gitu

kali. Jadi ya orang tuanya juga ini

yang ini.

Betul-betul, karena dia ada rasa malu

mungkin kalo misalnya telat, terus

kalo misalnya pelajarannya belum

selesai juga dia merasa malu ama

temen-temen malu sama bu guru

atau pak gurunya gitu. Kalo di

rumah kan istilahnya jadinya “ah

gapapa, gapapa” jadi tuh akan terus

aja begitu “ah males”. Kalo lagi

males ya males. Cuman kan kita

sebagai orang tua kan harus ekstra

gitu membimbing anak yang seperti

ini gitu kan. Gabisa, denis gamau

yaudah, ya ga bisa gitu. Jadi kan

harus ada kerjasamanya antara orang

tua, guru, kemenag gitu.

12 Apakah ada bantuan berupa uang Ada, kita dibantu kaya pulsa gitu

Page 168: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

atau apapun yang diberikan oleh

sekolah?

kan. Terus karena saya karena denis

murid baru, pas murid baru memang

di rumah terus jadi tidak ada untuk

kaya sebelum-sebelumnya kaya kk

kelas kan dapet transport gitu yang

kemaren-kemaren yang sebelum-

sebelum ada pandemi ini. Ada itu

juga ada buku, seragam, meja,

handsanitizernya, facialnya juga

semuanya ada kita ngambil ke

sekolah gitu.

13 Kalau boleh tau, bantuan tersebut

diberikan berapa bulan sekali ya

bu?

Eeuuu satu bulan sekali. Mm berapa

ya waktu itu 350 kalo gak salah. duh

lupa saya soalnya ada beberapa anak

saya. Baru sekali sih 350 itu. Yang

pertama itu pake uang 350, kalo

adeknya itu yang SD pake langsung

kuota sekian giga gitu. Kalo yang

denis itu iya uang

14 Adakah saran yang ingin ibu

berikan kepada pihak sekolah

terkait pelaksanaan PJJ agar

berjalan lebih baik lagi?

Untuk PJJ harap segera tatap muka

ya dan setiap siswa itu harus

mematuhi ini aja gitu apah

ketertiban yang di inikan sama

pemerintah gitu. Kaya memakai

masker, mencuci muka gitu, nginiin

jarak gitu jangan terlalu ini gitu.

Mungkin ya anak-anak jadinya

terlalu bosen karena udah lama di

rumah gitu. Apalagi ini kan denis

kan sedang lagi dewasa gitu kan

Page 169: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

istilahnya bisa jenuh soalnya saya

tuh semenjak ini tuh gak pernah

keluar anak-anak juga di rumah aja

gitu kan.

15 Jadi menurut ibu lebih baik anak-

anak tetap masuk ke sekolah tetapi

harus tetap mengikuti protokol

yang ada gitu bu?

Betul betul betul. Karena kan

sekarang kan gak kaya kemarin-

kemarin banget gitu kalo sekarang

kan PSBB udah mulai normal

kembali yah. Mungkin bisa untuk

kedepannya untuk tatap muka gitu.

Mengetahui,

Orang Tua Siswa

Ibu Ita

Page 170: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Ibu Widi

Jabatan : Orang Tua Siswa Ardiva Ramadhanti

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Mohon maaf, Ibu namanya siapa? Nama saya widi mbak

2 Ibu orang tua dari siswa siapa? Ardiva Ramadhanti

3 Bagaimana tanggapan ibu

mengenai proses pembelajaran

jarak jauh yang sedang diterapkan

oleh sekolah saat ini?

Ini kalo proses PJJ kan kalo

sekarang kan memang karena

kondisi ya mbak yah. Kebetulan kan

saya juga punya adeknya diva itukan

umum yah SMP umum, kalau untuk

umum mungkin gak masalah.

Mereka ngerti ada di rumah, belajar.

Tapi kalo khusus anak yang seperti

diva itu tergantung mood mbak

karena mereka kan taunya sekolah

itu ke sekolah, kalo di rumah libur.

Jadi kalo untuk kaya mengerjakan

soal, ada tugas, bikin video segala

macem ya tergantung moodnya dia.

Kalo moodnya dia enak ya dia

kerjain, kalo moodnya gak enak ya

bodo amat gitu. Kalau saya bilang

sih kalau untuk anak yang

berkebutuhan khusus untuk PJJ gak

maksimal yah.

4 Berapa alokasi waktu yang Alokasinya sama pagi hari kan yah.

Page 171: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

digunakan untuk pembelajaran

jarak jauh?

Tapi bedanya kan kalo anak

berkebutuhan khusus gurunya

fleksibel waktunya bisa disesuaikan

sama anak ya mereka gak harus,

kalo umum kan harus jam segini jam

segini kumpulin. Kalo anak

berkebutuhan khusus kan gurunya

maklum, “pak anakku tidur, pak

besok ya ngumpulinnya” jadi gak

harus hari itu gitu. Kalau waktu sih

tetep, tetep pagi. Waktunya sekolah

ya mereka sekolah.

5 Media apa yang digunakan oleh

guru untuk melakukan

pembelajaran jarak jauh?

Kebetulan kalo dari SLB itu kan

tergantung gurunya yah, kalo misal

pas lagi waktunya harus google meet

ya google meet, kalo misalnya tugas

kalo kemaren kan bu Dinda itu ada

kunjungan kan, kalo kunjungan ya

bu Dinda kaya ngasih saya file-file

soal-soal kita kerjain gitu.

6 Apakah pembelajaran PAI

dilakukan melalui tatap muka

secara online?

Kalo PAI kebetulan gurunya jarang

yah tapi paling banyaknya dikasih

catetan yah kalo PAI jarang tatap

muka. Ada satu dua sih ada tapi

maksudnya dia jarang.

7 Bagaimana tahapan atau proses

pembelajarannya?

Kalo bu guru atau pak guru itu ada

sepatah dua patah kata untuk

memulai pembelajaran atau misal

konfirmasi pembelajaran via google

meet akan di mulai jam sekian jam

Page 172: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

sekian.

8 Apakah ibu berperan secara

langsung untuk membantu anak ibu

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Otomatis mbak. Kalo kita gak

cerewetin susah. Kan ada orang tua,

kalo selama ini saya ngikutin

perkembangannya anaknya umum

aja yah. Kalo orang tuanya cuek ya

cuek gitu anaknya tapi kan kalo,

kebetulan saya ini paling cerewet

yah jadi kalo misalnya ya paling gak

suka gitu kalo anak males-malesan

walaupun di rumah ya. Tapi kalo

orang tuanya cuek ya cuek gitu.

Sekarang kalo pembelajaran itu kan

kalo guru misalnya, kalo guru kan

memang sudah otomatis dia punya

pendidikan gitu. Kalo orang tua kan

mm anak saya yang umum lagi ya

contohnya, pelajaran aljabar.

Pelajaran aljabar diterangin sama

gurunya tapi kan mau gamau orang

tua juga harus ngerti jadi ya mau gak

mau harus belajar lagi mamahnya.

Tapi kalo untuk kondisi seperti di

SLB kan pelajarannya gak seperti

umum ya mbak mau gak mau juga

pasti orang tua harus nguasain lah

9 Bagaimana koordinasi antara ibu

dan pihak sekolah dalam

mewujudkan proses pembelajaran

jarak jauh yang efektif bagi anak

Kalo koordinasi sering mbak bu

guru suka tanya suka gimana

enaknya atau apa, suka sih. Waktu

itu kan juga pernah ada pertanyaan

Page 173: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

ibu? juga kan apa ada kebetulan kan kita

ambil boga yah ambil masak gitu,

sedangkan kalo untuk masak sih di

rumah gak masalah praktek, difoto,

di videokan, dikumpulin. Tapi kan

kalo di sekolahan peralatannya kan

sama bahan-bahan kan tersedia ya

jadinya lebih enak sih di sekolahan.

Kemarin sih sempet ditawarin

gimana kalo boga seminggu sekali

tuh kita dateng ya walaupun social

distancing ya jaga jarak berapa

orang aja tapi tatap muka gitu jangan

PJJ. Kalo PJJ kita apa yang mau

dipelajarin gitu kan praktek.

10 Untuk koordinasi tersebut

dilakukan via WA atau bagaimana?

Grup kelas. Kadang pribadi kadang

grup kelas tergantung gurunya aja

mbak.

11 Kalau untuk PAI apakah ada

pembelajaran praktek juga selama

PJJ?

Kalo untuk pas di PJJ belum, kalo

pas di sekolah ada.

12 Apa saja kendala yang ibu rasakan

selama proses pembelajaran jarak

jauh ini?

Kendala PJJ jaringan internet yah.

Kalo untuk internetnya sendiri kan

udah ada pulsa gratis yah, tapi kalo

ini jaringannya. Jaringan tuh kadang

suka bagus suka engga yah. Tapi

kalo untuk SLB kan kalo dia tidak,

tidak harus hari ini ada gangguan ya

sudah besok. Tapi kalo untuk yang

harus ini terus begitu ada kendala

Page 174: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

misalnya lagi ulangan tiba-tiba

internet bleg rusak, ya udah bingung

kita. Kaya kemarin kan sempet juga

hape mati total sedangkan lagi

ulangan, wah kita udah bingung gitu.

Jadi sebenernya ada plus minusnya

yah PJJ. Tapi kalo saya si senengnya

di sekolah, mereka ada tanggung

jawabnya. Kalo PJJ tanggung jawab

terhadap anak-anak itu agak kurang.

Mereka lebih ngentengin ya

walaupun mereka tetep ngerjain

tugas tapi beda lah kalo mereka ke

sekolah.

13 Jadi lebih banyak diserahkan ke

orang tua atau bagaimana gitu bu

maksudnya?

Diserahkan ke orang tua engga,

mereka tetep ini tapi maksudnya

mereka kan ya entah bukannya takut

ya takut sama orang tua juga pasti.

Tapi kalo di orang tua sih kayaknya

nyantai paling semarah-marahnya

kayak apa sih gitu ya lebih itu ya,

kalo guru kan mungkin “wih guru”

takut. Padahal kan mereka juga takut

sama kita, tapi kan kalo orang tua

kayak tau orang tua batas marahnya

se-apa sih.

14 Apakah anak ibu mengerti tentang

materi ajar khususnya mata

pelajaran PAI yang diberikan oleh

guru melalui pembelajaran jarak

Kalo PAI yang kita dapet kemarin

kan mungkin karena pak hafid juga

paham ya anak-anak SLB itu seperti

apa pemahamannya. Jadi pak hafid

Page 175: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jauh ini? itu beri kaya ringkasan gitu,

bahasanya bahasa anak-anak, bahasa

yang gampang dicerna anak-anak.

Kayaknya pasti mau gak mau kalo

baca ya ngerti yah. Soalnya kan

bahasanya ke anak-anak itu gak

berat. Jadi mereka sebenernya sih

paham aja

15 Menurut ibu, lebih baik anak

belajar dirumah atau disekolah?

Di sekolah

16 Apakah ada bantuan berupa uang

atau apapun yang diberikan oleh

sekolah?

Ada waktu itu

17 Kalau boleh tau, bantuan tersebut

diberikan berapa bulan sekali ya

bu?

Kalo yang SLB kayaknya sekali aja

yah tapi kalo untuk yang umum dia

perbulan. SLB sekali kan dia 300

ribu apa yah pulsa yah. Tapi kalo

yang umum itu per 50 giga kalo gak

salah.

18 Adakah saran yang ingin ibu

berikan kepada pihak sekolah

terkait pelaksanaan PJJ agar

berjalan lebih baik lagi?

Kalo yang SLB si saran saya si kalo

bisa ya tetep masuk ya, tapi kita

kondisikan gitu walaupun gak

banyak tapi kita dateng kan karena

yang sempurna aja jenuh gitu

apalagi ini gitu. Terus yang kedua

gara-gara PJJ kan istilahnya jadi HP

ya yang jadi pegangan gitu, sekarang

anak ini jadinya gak bisa lepas dari

HP. Kalo dulu kan HP hanya sekali-

kali aja kalo kamu ini ya kita kasih.

Page 176: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Tapi kan kalo sekarang kan

pembelajaran tiap hari mau gak mau

itu harus HP ya, ya udah jadi hak

milik gitu.

Mengetahui,

Orang Tua Siswa

Ibu Widi

Page 177: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Ibu Atikah

Jabatan : Orang Tua Siswa Fauzan Adrianto

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Mohon maaf, Ibu namanya siapa? Ibu Atikah

2 Ibu orang tua dari siswa siapa? Saya mamahnya Fauzan

3 Bagaimana tanggapan ibu

mengenai proses pembelajaran

jarak jauh yang sedang diterapkan

oleh sekolah saat ini?

Ya bagus sih gapapa kalo anak saya

kebetulan sih di rumah atau di

sekolah dia tingkat kerajinannya

sama aja sih mbak alhamdulillah.

Gak ada istilah kalo dapet tugas dari

bu Dinda atau guru lain tuh gak ada

istilah “ah nanti ah” atau gimana gitu

kalo misalnya dia ada waktu pasti

dia di kerjain gitu kalo dia. Terus

kalo saya sempet dampingin juga,

sekali saya pergi kalo saya pulang

saya sore gitu baru saya dampingin

gitu. Dianya si oke-oke aja di

sekolah atau di rumah.

4 Berapa alokasi waktu yang

digunakan untuk pembelajaran

jarak jauh?

Kalo disini iya biasanya jam

setengah 8 suka udah ada soal dari

sekolah dari bu gurunya. Terus dia

juga mandi dulu kan mandi sarapan,

terus baru ngerjain tugas. Kalo dia

ngerti, kalo saya pergi nih, “mah ade

kerjain ya nanti mamah koreksi”

Page 178: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

baru gitu. Dia sih semangat aja sih

mbak gak beda sih anaknya. Cuman

memang ya begitu banyak

pertanyaan karena kan gak dijelasin

ini kan di apah kalo di rumah kan

gak terlalu dijelasin sama gurunya

juga kan. Istilahnya gak seperti di

sekolah lah gitu. Dijelasin sih

memang kadang lewat video tapi

kadang kan masih agak-agak kurang

“mah ini maksudnya apa ya” gitu

kebetulan, jadi suka saya jawab. Dia

suka tanya gurunya juga, “bu Dinda

ini maksudnya apa ya” gitu.

Anaknya kebetulan si yaa kebetulan

ngerti juga si dia.

5 Media apa yang digunakan oleh

guru untuk melakukan

pembelajaran jarak jauh?

Itu mah yang dipake cuma google

meet sama zoom yah, terus sama

video call kadang-kadang bu Rahmi

ada video call yang pake zz hehe gak

ngerti juga. Terus sama WA paling

WA, untuk soal-soal si kebanyakan

dari WA sama buka link aja gitu.

6 Apakah pembelajaran PAI

dilakukan melalui tatap muka

secara online? Seperti apa proses

pembelajarannya?

Agama itu kayaknya belum deh

mbak. Kalo agama kita seringnya

mencatat, mencatat gitu entah

dikasih soal dikasih materi suruh

dicatet sama pak gurunya gitu.

Belum pernah tatap muka. Iya paling

dikirim misalnya nih misalnya

Page 179: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tentang ya manfaat solat atau apa

gitu bisa berapa halaman gitu nanti

dicatet. Ya karena dicatet sih

biasanya anak juga ngerti karena kan

dia sambil baca kan memindahkan

gitu kan ke buku. Alhamdulillah si

ngerti dia.

7 Berarti fauzan termasuk kategori

ringan ya bu?

Iya mbak dia kan apa si

keterbelakangan mental ringan yah

gitu kalo dari ininya dokter psikiater,

retardasi mental ringan. Judulnya

ringan, alhamdulillah si ringan

mbak. Kayaknya sih sekelas dia

memang ringan semua si mbak ada

yang dari umum sekelas dia.

8 Apakah ibu berperan secara

langsung untuk membantu anak ibu

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

Ya kalo yang seperti misalnya yang

dia belum paham sih ya saya

jelaskan gitu maksudnya begini “ade

kalo misalnya ade gak ngerti ade

bisa buka di google” gitu aku bilang

gitu sebelum tanya mamah cari dulu

di google, nanti dicari. Ntar kalo

bingung juga “mah ini apa ya

maksudnya ade udah cari tapi belum

dapet” gitu baru. Paling sering sih

paling ya saya juga kadang-kadang

kalo lagi sempet ya saya dampingin

gitu. Tapi dia sering sendiri sih saya

koreksi juga dilaporin ke bu Dinda

oh betul semua gitu. Dia seringnya si

Page 180: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

sendiri sih mbak.

9 Bagaimana koordinasi antara ibu

dan pihak sekolah dalam

mewujudkan proses pembelajaran

jarak jauh yang efektif bagi anak

ibu?

Koordinasi ya paling dengan guru

terkait aja bu Dinda wali kelas sama

guru ini kayak misalnya guru SBK

bu Rahmi gitu. Sama guru yang

terkait aja sih mbak.

10 Apa saja kendala yang ibu rasakan

selama proses pembelajaran jarak

jauh ini?

Kendalanya apa yah, kendalanya apa

ya gak juga sih mbak kayaknya biasa

aja. Alhamdulillah belom ya, belom

ada. Paling ya kalo misalnya apa ya

seperti.. nah kalo dia kan IT yah

keterampilannya ngambilnya IT, nah

itu kasih tugas komputernya itu ya

saya gak ngerti ya mau gak mau ya

ayahnya. Komputer kan saya gak

ngerti apalagi power point segala

macem jaman saya kan dulu belum

ada, paling ya nunggu ayahnya.

11 Apakah anak ibu mengerti tentang

materi ajar khususnya mata

pelajaran PAI yang diberikan oleh

guru melalui pembelajaran jarak

jauh ini?

Agama sih cuma nyatet-nyatet aja

mbak kalo agama, misalnya kaya 10

tugas malaikat, 10 nama malaikat

dengan tugas-tugasnya gitu. Yaudah

kaya gitu aja sih, terus nabi-nabi,

tentang rosul, zakat misalnya kayak

gitu. Jadi ya ngerti sih dia.

12 Menurut ibu, lebih baik anak

belajar di rumah atau di sekolah?

Di sekolah mbak, kalo gak covid

mah di sekolah mbak karena

waktunya lebih panjang terus juga

dia bisa satu kan memang bergaul

juga penting ya, sosialisasi sama

Page 181: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

temen juga penting. Dia kan kalo di

rumah juga cuma sendirian mbak

gak ada temen gitu kalo sering di

rumah juga saya jadi kasian juga.

Gak main dia anaknya, kalo di

sekolah kan bisa berbaur sama

temennya, sama guru.

13 Apakah ada bantuan berupa uang

atau apapun yang diberikan oleh

sekolah?

Itu kaya berupa materi tuh bu Dinda

udah ke rumah ngasih materi sampe

untuk bulan Desember, jadi enak

gitu kita gak usah pake ngeprint

udah ada semua, berwarna lagi. Jadi

misal tugas untuk tanggal sekian

tanggal sekian udah ada. Selama ini

saya dapet kuota juga kan

alhamdulillah meringankan lah.

14 Kalau boleh tau, bantuan tersebut

diberikan berapa bulan sekali ya

bu?

Kuota kebetulan kita dapet mungkin

beasiswa kali yah dijatahin jadi

kemarin dibikin tuh kemarin dapet

untuk satu tahun kali ya tapi

lumayan sih 300 ribu, nilainya segitu

deh kalo gak salah yang untuk

internet. Tapi dikasihnya pulsa sih

bukan dikasihnya bentuk kuota gitu.

Kan lumayan ya waktu itu juga ada

dari kemendikbud dapet lumayan

tiap bulan.

15 Adakah saran yang ingin ibu

berikan kepada pihak sekolah

terkait pelaksanaan PJJ agar

Apa yah, apa sih ya mbak bingung

saya juga. Kalo saya sih udah ya

karena saya pikir ya untuk ukuran

Page 182: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

berjalan lebih baik lagi? anak SLB mungkin materi segitu

juga udah cukup kali ya mbak kata

saya sih, tapi gatau kalo yang lain

gitu. Soalnya anaknya juga gak

terlalu matuh banget si nanti kalo

beban juga takutnya pusing sendiri

dia. Dia mah kalo dipaksain dipikirin

terus gitu ama dia harus gitu

anaknya. Cuma anak yang lain gatau

sih, kan ada yang mahamin

materinya susah atau apa, kalo dia

sih engga alhamdulillah. Tapi emang

nugasnya cepet bener, misalnya satu

jam udah kelar yaudah udah kelar

gitu semua kadang kalo lagi dia bisa

gitu. Jadi kebanyakan ininya juga

apasih diluar jam pelajarannya.

Paling ya kita yang perintahin

sendiri aja gitu, “ade baca ini

daripada nonton tv” misalnya ini

nonton tv boleh tapi jarang-jarang

gitu. HP juga saya kurangin

makanya HP saya yang pegang, kalo

ada tugas baru saya kasih. Bisa dia

(mengoperasikan HP), ngertian dia

malah dia segala punya instagram

segala apa saya mah engga. Tapi

saya suka awasin sih, gak aneh-aneh

sih.

Page 183: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Mengetahui,

Orang Tua Siswa

Ibu Atikah

Page 184: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Pragitya Satrio Ari Munandar

Jabatan : Siswa kelas X.1C

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Ade namanya siapa? Ari

2 Ade kelas berapa? Kelas sepuluh

3 Selama Covid-19 belajarnya

gimana?

Baik-baik aja

4 Biasanya belajar dari jam berapa

sampe jam berapa?

Jam 8 sampe jam 12

5 Ibu kamu biasanya bantuin kamu

belajar gak?

Sendiri

6 Sendiri? Iya

7 Terus mamah ngapain? Bantuin ari

8 Kenapa? Bantuin ibu

9 Dibantuin sama ibu belajarnya? Iya

10 Ngerti gak sama materi yang

dikasih guru kalo dari jauh gini?

Ada yang ngerti ada yang engga

(kadang ngerti kadang engga)

11

Adek lebih suka belajar dirumah

atau disekolah?

Kenapa?

Di sekolah.

Bosen, (di sekolah) banyak

temennya

Mengetahui,

Siswa

Pragitya Satrio Ari Munandar

Page 185: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Deffi Anggraini Fitri

Jabatan : Siswa kelas X.1C

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Ade namanya siapa? Deffi

2 Ade kelas berapa? Kelas satu SMA

3 Selama Covid-19 belajarnya

gimana?

Di rumah

4 Biasanya belajar dari jam berapa

sampe jam berapa?

Dari pagi

5 Ibu kamu biasanya bantuin kamu

belajar gak?

Iya kak

6

Ngerti gak sama materi yang

dikasih guru kalo dari jauh gini?

Bener nih ngerti?

Ngerti kak

Engga tau kak hehe

7

Adek lebih suka belajar dirumah

atau disekolah?

Terus pengen ke sekolahnya kapan?

Di rumah

Besok lah, besok tahun depan

Mengetahui,

Siswa

Deffi Anggraini Fitri

Page 186: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

79

Hasil Wawancara

Informan : Denis Adiftia Permana

Jabatan : Siswa kelas X.1C

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Ade namanya siapa? Denis

2 Ade kelas berapa? Sepuluh C

3 Selama Covid-19 belajarnya

gimana?

Di rumah

4 Biasanya belajar dari jam berapa

sampe jam berapa?

Jam 7

5 Ibu kamu biasanya bantuin kamu

belajar gak?

Iya

6 Ngerti gak sama materi yang

dikasih guru kalo dari jauh gini?

Ada yang ngerti ada yang engga

7 Adek lebih suka belajar dirumah

atau disekolah?

Di sekolah

Mengetahui,

Siswa

Denis Adiftia Permana

Page 187: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Ardiva Ramadhanti

Jabatan : Siswa kelas X.1C

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Ade namanya siapa? Halo kak aku Diva

2 Ade kelas berapa? Kelas 1 SMA

3 Selama Covid-19 belajarnya

gimana?

Baik-baik aja

4 Lewat HP ya? Iya

5 Biasanya belajar dari jam berapa

sampe jam berapa?

Dari jam 7 sampe jam setengah 11

6 Ibu kamu biasanya bantuin kamu

belajar gak?

iya

7 Ngerti gak sama materi yang

dikasih guru kalo dari jauh gini?

Ngerti sih kak

8 Adek lebih suka belajar dirumah

atau disekolah?

Di sekolah

Mengetahui,

Siswa

Ardiva Ramadhanti

Page 188: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Wawancara

Informan : Fauzan Adrianto

Jabatan : Siswa kelas X.1C

Waktu : Minggu, 22 November 2020

Tempat/via : Rumah masing-masing/Telepon WhatsApp

No. Pertanyaan Jawaban

1 Ade namanya siapa? Nama saya Fauzan

2 Ade kelas berapa? Kelas sepuluh

3 Selama Covid-19 belajarnya

gimana?

Semangat

4 Biasanya belajarnya kaya gimana

emang?

Tematik sama bahasa Inggris

5

Kalo belajar agama ngerti gak? Engga palingan kalo belajar

agamanya kalo penerjemahannya

ngerti, kalo bahasa Arabnya belom

ngerti

6 Tapi kalo baca mah ngerti yah? Kalo baca mah ngerti kalo bahasa

Indonesianya, kalo Arabnya belom

7 Biasanya belajar dari jam berapa

sampe jam berapa?

Belajarnya dari jam setengah 8

sampe jam setengah 11

8 Ibu kamu biasanya bantuin kamu

belajar gak?

Iya kalo online soalnya susah banget

9 Susahnya gimana? Iya susahnya matematikanya

10 Ngerti gak sama materi yang

dikasih guru kalo dari jauh gini?

Ngerti

11 Adek lebih suka belajar dirumah

atau disekolah?

Dua-duanya

Page 189: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Mengetahui,

Siswa

Fauzan Adrianto

Page 190: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 2

Hasil Observasi

Nama Pengajar : Muchafidz Anshori, M.Ag

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Kelas : X. 1C

Waktu Pembelajaran : Senin, 19 Oktober 2020

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Media Pembelajaran : Visual (foto), Audio (voice note), link Video (Youtube) melalui

aplikasi WhatsApp

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh

sekolah

Sekolah menerapkan

kurikulum 2013 dengan

beberapa perubahan yang

diadaptasi untuk

menyesuaikan situasi yang

sedang terjadi saat ini yaitu

pandemi Covid-19 yang

mengharuskan dilakukannya

PJJ dan disesuaikan dengan

kondisi ketunaan yang

disandang oleh anak

berkebutuhan khsuus di SLB.

Perencanaan

pembelajaran yang

diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru mempersiapkan materi

yang akan disampaikan dalam

pembelajaran menggunakan

foto/slide berisi materi tentang

“Sifat Amanah” dengan

penjelasan yang singkat dan

tata bahasa yang mudah untuk

dipahami oleh anak-anak

tunagrahita. Kuantitas materi

yang disampaikan pun tidak

Page 191: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

banyak dan disesuaikan

dengan kondisi anak

tunagrahita yang memiliki

kelemahan intelektual. Guru

juga mempersiapkan materi

penjelasan pendukung untuk

lebih memudahkan anak-anak

tunagrahita dalam memahami

materi yang akan disampaikan

dengan mencari video yang

relevan dan cukup mudah

untuk dipahami dari Youtube

yang kemudian nanti link dari

video tersebut akan

dikirimkan ke grup

WhatsApp.

Pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh bagi anak

tunagrahita

Guru melakukan pembukaan

dengan mengirim pesan di

grup WhatsApp yang berisi

ucapan salam disusul dengan

kalimat yang mengatakan

bahwa hari ini ada pelajaran

agama Islam dan guru

meminta siswa untuk

membaca serta menyalin

materi yang disampaikan.

Dalam pesan yang dikirim ini

pula guru memberikan

semangat kepada siswa bahwa

mereka pasti bisa

melakukannya.

Kemudian di pesan berikutnya

guru mengirimkan foto/slide

Page 192: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

yang berisi materi tentang

sifat amanah. Materi

disuguhkan dengan kalimat

yang sangat sederhana agar

mudah dipahami oleh anak-

anak tunagrahita. Guru juga

membuat tampilan dari slide

yang berisi materi ini dalam

bentuk poin-poin penting,

bukan susunan kalimat yang

membentuk paragraf.

Selain itu, guru juga

memberikan pesan audio yang

berisi suara beliau untuk

memberikan penjelasan lebih

lanjut terkait materi.

Guru juga mengirimkan link

video ceramah ustadz Abdul

Somad yang berjudul

“Menjaga Amanah” dari

Youtube untuk membantu

siswa ataupun orang tua siswa

dalam memberikan penguatan

materi tentang amanah.

Setelah itu siswa diberikan

waktu untuk membaca dan

menyalin materi yang sudah

diberikan oleh guru, kemudian

hasil dari salinan/catatan

siswa tentang materi amanah

tersebut difoto oleh orang tua

siswa lalu dikirim ke grup

WhatsApp sebagai laporan

Page 193: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

bahwa siswa telah melakukan

pembelajaran.

Media yang

digunakan selama

proses pembelajaran

jarak jauh

Media yang digunakan oleh

guru PAI yaitu media audio,

visual, dan audio visual.

Pembelajaran hanya

dilakukan melalui grup

WhatsApp. Akan tetapi guru

juga mengirimkan link video

dari Youtube ke grup WA

untuk menjadi tambahan

referensi materi bagi anak

tunagrahita agar lebih

memahami materi yang

disampaikan.

Sejauh mana materi

yang dapat

disampaikan selama

pembelajaran jarak

jauh

Materi yang disampaikan

hanya materi dasar tentang

amanah. Guru hanya

menyampaikan garis besarnya

saja seperti apa itu amanah,

termasuk apakah sifat amanah

itu, sabda Rasulullah tentang

amanah, dan anjuran untuk

menerapkan sifat amanah.

Penyampaian materi pun

menggunakan bahasa yang

sangat sederhana dan mudah

untuk dipahami.

Metode yang

digunakan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru menerapkan metode

ceramah dan penugasan.

Peran guru dan orang Guru berperan sebagai

Page 194: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tua terhadap proses

pembelajaran jarak

jauh

pengajar dan salah satu

mediator dalam penyampaian

materi agama kepada siswa

saat PJJ. Sedangkan orang tua

memiliki peranan yang lebih

penting lagi untuk

keberlangsungan

pembelajaran bagi anak

tunagrahita selama PJJ ini.

Tanpa peran dari orang tua

maka PJJ tidak akan berjalan

dengan lancar. Orang tua

berperan sebagai “guru

pengganti” selama anak

belajar di rumah. Selain

berperan sebagai penghubung

komunikasi antara guru

dengan siswa terkait tugas-

tugas atau materi yang

diberikan, orang tua juga turut

membantu siswa untuk

memahami materi yang

disampaikan oleh guru,

membujuk siswa untuk mau

belajar dan mengerjakan

tugas, kemudian memfotokan

hasil tugas siswa dan

dikirimkan kembali ke grup

WhatsApp.

Peran siswa dalam

proses pembelajaran

jarak jauh

Siswa berperan sebagai

peserta didik yang menerima

materi pembelajaran yang

diberikan oleh guru dan

Page 195: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

dibantu juga oleh orang

tuanya untuk memahami

materi serta mengetahui tugas

apa saja yang mesti

dikerjakannya.

Strategi yang

diterapkan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru memberikan tugas

kepada siswa untuk membaca

dan menyalin materi yang

telah diberikan ke buku tulis.

Guru mengulang (repetisi)

materi apa yang ada dalam

tulisan di slide/foto dengan

menjelaskannya kembali

melalui pesan suara

WhatsApp dan memberikan

penguatan dengan mengirim

link video Youtube agar

apabila siswa masih belum

paham, orang tua dapat

memberikan siswa tontonan

mengenai materi yang

dibahas.

Evaluasi proses dan

hasil selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Siswa mengirimkan laporan

hasil belajar berupa foto

salinan materi yang sudah

diberikan di grup WhatsApp.

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan

wali murid dari segi

finansial, wawasan

terhadap teknologi

informasi dan

komunikasi, dan lain-

lain

- Orang tua harus berperan

sebagai guru dirumah

untuk menjelaskan

materi yang disampaikan

oleh guru

- Ada wali murid yang

harus bekerja sehingga

Page 196: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tidak bisa mendampingi

anaknya belajar tepat

waktu. Hal tersebut pun

berdampak pada waktu

pengumpulan tugas bagi

anaknya ketika memang

orang tuanya baru bisa

mendampingi setelah

pulang bekerja.

Kendala yang dialami

siswa

Tidak bisa mengoperasikan

ponsel secara mandiri

Kendala yang dialami

guru

Kesulitan untuk mendapatkan

cara yang paling tepat dalam

menyampaikan materi

pembelajaran pada proses

pembelajaran jarak jauh bagi

anak tunagrahita yang

memiliki berbagai macam

keterbatasan

Sarana prasarana Kurang terciptanya suasana

belajar mengajar yang baik

karena sarana pembelajaran

hanya dilakukan begitu saja

di aplikasi WhatsApp

Page 197: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Observasi

Nama Pengajar : Muchafidz Anshori, M.Ag

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Kelas : X. 1C

Waktu Pembelajaran : Senin, 26 Oktober 2020

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Media Pembelajaran : Visual (foto), Audio (voice note), link Video (Youtube) melalui

aplikasi WhatsApp

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh

sekolah

Sekolah menerapkan

kurikulum 2013 dengan

beberapa perubahan yang

diadaptasi untuk

menyesuaikan situasi yang

sedang terjadi saat ini yaitu

pandemi Covid-19 yang

mengharuskan dilakukannya

PJJ dan disesuaikan dengan

kondisi ketunaan yang

disandang oleh anak

berkebutuhan khsuus di SLB.

Perencanaan

pembelajaran yang

diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru mempersiapkan materi

yang akan disampaikan dalam

pembelajaran menggunakan

foto/slide berisi materi tentang

“Mencintai Allah dan

Rasulullah” dengan

penjelasan yang singkat dan

tata bahasa yang mudah untuk

dipahami oleh anak-anak

tunagrahita. Kuantitas materi

yang disampaikan pun tidak

Page 198: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

banyak dan disesuaikan

dengan kondisi anak

tunagrahita yang memiliki

kelemahan intelektual. Guru

juga mempersiapkan materi

penjelasan pendukung untuk

lebih memudahkan anak-anak

tunagrahita dalam memahami

materi yang akan disampaikan

dengan mencari video yang

relevan dan cukup mudah

untuk dipahami dari Youtube

yang kemudian nanti link dari

video tersebut akan

dikirimkan ke grup

WhatsApp.

Pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh bagi anak

tunagrahita

Guru melakukan pembukaan

dengan mengirim pesan di

grup WhatsApp yang berisi

ucapan salam disusul dengan

kalimat yang mengatakan

bahwa hari ini ada pelajaran

agama Islam dan guru

meminta siswa untuk

membaca serta menyalin

materi yang disampaikan.

Dalam pesan yang dikirim ini

pula guru memberikan

semangat kepada siswa bahwa

mereka pasti bisa

melakukannya.

Kemudian di pesan berikutnya

guru mengirimkan foto/slide

Page 199: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

yang berisi materi tentang

“Mencintai Allah dan

Rasulullah”. Materi

disuguhkan dengan kalimat

yang sangat sederhana agar

mudah dipahami oleh anak-

anak tunagrahita. Guru juga

membuat tampilan dari slide

yang berisi materi ini dalam

bentuk poin-poin penting,

bukan susunan kalimat yang

membentuk paragraf.

Selain itu, guru juga

memberikan pesan audio yang

berisi suara beliau untuk

memberikan penjelasan lebih

lanjut terkait materi.

Guru juga mengirimkan link

video ceramah ustadz Abdul

Somad yang berjudul

“Urgensi Mencintai

Rasulullah” dari Youtube

untuk membantu siswa

ataupun orang tua siswa

dalam memberikan penguatan

materi tentang mencintai

Rasulullah.

Setelah itu siswa diberikan

waktu untuk membaca dan

menyalin materi yang sudah

diberikan oleh guru, kemudian

hasil dari salinan/catatan

siswa tentang materi amanah

Page 200: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tersebut difoto oleh orang tua

siswa lalu dikirim ke grup

WhatsApp sebagai laporan

bahwa siswa telah melakukan

pembelajaran.

Media yang

digunakan selama

proses pembelajaran

jarak jauh

Media yang digunakan oleh

guru PAI yaitu media audio,

visual, dan audio visual.

Pembelajaran hanya

dilakukan melalui grup

WhatsApp. Akan tetapi guru

juga mengirimkan link video

dari Youtube ke grup WA

untuk menjadi tambahan

referensi materi bagi anak

tunagrahita agar lebih

memahami materi yang

disampaikan.

Sejauh mana materi

yang dapat

disampaikan selama

pembelajaran jarak

jauh

Materi yang disampaikan

hanya materi dasar tentang

“Mencintai Allah dan

Rasulullah”. Materi ini

disampaikan oleh guru

bertepatan dengan bulan

Maulid agar relevan dengan

apa yang sedang terjadi di

lingkungan sekitar siswa

meskipun situasi sedang

pandemi. Guru hanya

menyampaikan garis besarnya

saja seperti sabda Rasul yang

menyatakan bahwa tidak

sempurna iman seseorang

Page 201: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

sampai ia lebih mencintai

Allah dan Rasul-Nya dari

segala sesuatu yang ada di

alam semesta ini, hal yang

patut/disarankan untuk

dilakukan jika bertepatan

dengan bulan Maulid, dan

sikap atau perbuatan yang

harus dilakukan sebagai

wujud dari kecintaan seorang

hamba kepada Allah dan

Rasulullah.

Penyampaian materi pun

menggunakan bahasa yang

sangat sederhana dan mudah

untuk dipahami.

Metode yang

digunakan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru menerapkan metode

ceramah dan penugasan.

Peran guru dan orang

tua terhadap proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru berperan sebagai

pengajar yang menyampaikan

materi ajar kepada siswa

melalui perantara WhatsApp

dan orang tua siswa.

Orang tua berperan sebagai

perantara antara guru dengan

siswa untuk menyampaikan

ilmu pengetahuan tentang

materi Mencintai Allah dan

Rasulullah. Orang tua juga

berperan sebagai “guru

pengganti” bagi siswa di

Page 202: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

rumah agar siswa lebih

memahami materi yang ingin

disampaikan oleh guru.

Peran siswa dalam

proses pembelajaran

jarak jauh

Siswa berperan sebagai

peserta didik yang menerima

materi pembelajaran yang

diberikan oleh guru dan

dibantu juga oleh orang

tuanya untuk memahami

materi serta mengetahui tugas

apa saja yang mesti

dikerjakannya.

Strategi yang

diterapkan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru memberikan tugas

kepada siswa untuk membaca

dan menyalin materi yang

telah diberikan ke buku tulis.

Guru mengulang (repetisi)

materi apa yang ada dalam

tulisan di slide/foto dengan

menjelaskannya kembali

melalui pesan suara

WhatsApp dan memberikan

penguatan dengan mengirim

link video Youtube agar

apabila siswa masih belum

paham, orang tua dapat

memberikan siswa tontonan

mengenai materi yang

dibahas.

Evaluasi proses dan

hasil selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Siswa mengirimkan laporan

hasil belajar berupa foto

salinan materi yang sudah

diberikan di grup WhatsApp.

Page 203: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan

wali murid dari segi

finansial, wawasan

terhadap teknologi

informasi dan

komunikasi, dan lain-

lain

- Orang tua harus berperan

sebagai guru dirumah

untuk menjelaskan

materi yang disampaikan

oleh guru

- Ada wali murid yang

harus bekerja sehingga

tidak bisa mendampingi

anaknya belajar tepat

waktu. Hal tersebut pun

berdampak pada waktu

pengumpulan tugas bagi

anaknya ketika memang

orang tuanya baru bisa

mendampingi setelah

pulang bekerja.

Kendala yang dialami

siswa

Tidak bisa mengoperasikan

ponsel secara mandiri

Kendala yang dialami

guru

- Hanya ada 5 orang siswa

dari 8 siswa kelas X.1C

yang mengumpulkan

tugas ke grup WA

- Kesulitan untuk

mendapatkan cara yang

paling tepat dalam

menyampaikan materi

pembelajaran pada

proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak

tunagrahita yang

memiliki berbagai

macam keterbatasan

Sarana prasarana Kurang terciptanya suasana

Page 204: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

belajar mengajar yang baik

karena sarana pembelajaran

hanya dilakukan begitu saja di

aplikasi WhatsApp

Page 205: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Observasi

Nama Pengajar : Muchafidz Anshori, M.Ag

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Kelas : X. 1C

Waktu Pembelajaran : Senin, 09 November 2020

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Media Pembelajaran : Visual (foto) melalui aplikasi WhatsApp

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh

sekolah

Sekolah menerapkan

kurikulum 2013 dengan

beberapa perubahan yang

diadaptasi untuk

menyesuaikan situasi yang

sedang terjadi saat ini yaitu

pandemi Covid-19 yang

mengharuskan dilakukannya

PJJ dan disesuaikan dengan

kondisi ketunaan yang

disandang oleh anak

berkebutuhan khsuus di SLB.

Perencanaan

pembelajaran yang

diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru mempersiapkan materi

yang akan disampaikan dalam

pembelajaran menggunakan

foto/slide berisi materi tentang

“Sholawat Nabi” dengan

penjelasan yang singkat dan

tata bahasa yang mudah untuk

dipahami oleh anak-anak

tunagrahita. Kuantitas materi

yang disampaikan pun tidak

banyak dan disesuaikan

dengan kondisi anak

Page 206: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

tunagrahita yang memiliki

kelemahan intelektual.

Pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh bagi anak

tunagrahita

Guru melakukan pembukaan

dengan mengirim pesan di

grup WhatsApp yang berisi

ucapan salam disusul dengan

kalimat yang mengatakan

bahwa hari ini ada pelajaran

agama Islam dan guru

meminta siswa untuk

membaca serta menyalin

materi yang disampaikan.

Dalam pesan yang dikirim ini

pula guru memberikan

semangat kepada siswa bahwa

mereka pasti bisa

melakukannya.

Kemudian di pesan berikutnya

guru mengirimkan foto/slide

yang berisi materi tentang

“Sholawat Nabi”. Materi

disuguhkan dengan kalimat

yang sangat sederhana agar

mudah dipahami oleh anak-

anak tunagrahita. Guru juga

membuat tampilan dari slide

yang berisi materi ini dalam

bentuk poin-poin penting,

bukan susunan kalimat yang

membentuk paragraf.

Setelah itu siswa diberikan

waktu untuk membaca dan

menyalin materi yang sudah

Page 207: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

diberikan oleh guru, kemudian

hasil dari salinan/catatan

siswa tentang materi sholawat

Nabi tersebut difoto oleh

orang tua siswa lalu dikirim

ke grup WhatsApp sebagai

laporan bahwa siswa telah

melakukan pembelajaran.

Media yang

digunakan selama

proses pembelajaran

jarak jauh

Media yang digunakan oleh

guru PAI dalam pembelajaran

di hari ini hanya berupa

visual dalam bentuk

foto/slide. Pembelajaran

hanya dilakukan melalui grup

WhatsApp

Sejauh mana materi

yang dapat

disampaikan selama

pembelajaran jarak

jauh

Materi yang disampaikan

hanya materi dasar tentang

“Sholawat Nabi”. Guru hanya

menyampaikan garis besar

dari materi Sholawat Nabi

seperti sabda Rosul tentang

keutamaan bersholawat,

bacaan sholawat itu seperti

apa, dan keutamaan-

keutamaan yang akan didapat

jika seseorang rajin

bersholawat.

Penyampaian materi pun

menggunakan bahasa yang

sangat sederhana dan mudah

untuk dipahami.

Metode yang

digunakan dalam

Guru menerapkan metode dan

penugasan.

Page 208: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

pembelajaran jarak

jauh

Peran guru dan orang

tua terhadap proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru berperan sebagai

pengajar yang menyampaikan

materi ajar kepada siswa

melalui perantara WhatsApp

dan orang tua siswa.

Orang tua berperan sebagai

perantara antara guru dengan

siswa untuk menyampaikan

ilmu pengetahuan tentang

materi Sholawat Nabi. Orang

tua juga berperan sebagai

“guru pengganti” bagi siswa

di rumah agar siswa lebih

memahami materi yang ingin

disampaikan oleh guru.

Peran siswa dalam

proses pembelajaran

jarak jauh

Siswa berperan sebagai

peserta didik yang menerima

materi pembelajaran yang

diberikan oleh guru dan

dibantu juga oleh orang

tuanya untuk memahami

materi serta mengetahui tugas

apa saja yang mesti

dikerjakannya.

Strategi yang

diterapkan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru memberikan tugas

kepada siswa untuk membaca

dan menyalin materi yang

telah diberikan ke buku tulis.

Evaluasi proses dan

hasil selama proses

pembelajaran jarak

Siswa mengirimkan laporan

hasil belajar berupa foto

salinan materi yang sudah

Page 209: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jauh diberikan di grup WhatsApp.

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan

wali murid dari segi

finansial, wawasan

terhadap teknologi

informasi dan

komunikasi, dan lain-

lain

- Orang tua harus berperan

sebagai guru dirumah

untuk menjelaskan

materi yang disampaikan

oleh guru

- Ada wali murid yang

harus bekerja sehingga

tidak bisa mendampingi

anaknya belajar tepat

waktu. Hal tersebut pun

berdampak pada waktu

pengumpulan tugas bagi

anaknya ketika memang

orang tuanya baru bisa

mendampingi setelah

pulang bekerja.

Kendala yang dialami

siswa

Tidak bisa mengoperasikan

ponsel secara mandiri

Kendala yang dialami

guru

- Hanya ada 6 orang siswa

dari 8 siswa kelas X.1C

yang mengumpulkan

tugas ke grup WA

- Kesulitan untuk

mendapatkan cara yang

paling tepat dalam

menyampaikan materi

pembelajaran pada

proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak

tunagrahita yang

memiliki berbagai

macam keterbatasan

Page 210: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Sarana prasarana Kurang terciptanya suasana

belajar mengajar yang baik

karena sarana pembelajaran

hanya dilakukan begitu saja di

aplikasi WhatsApp

Page 211: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Observasi

Nama Pengajar : Muchafidz Anshori, M.Ag

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Kelas : X. 1C

Waktu Pembelajaran : Senin, 16 November 2020

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Media Pembelajaran : Visual (foto) dan link Video (Youtube) melalui aplikasi WhatsApp

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh

sekolah

Sekolah menerapkan

kurikulum 2013 dengan

beberapa perubahan yang

diadaptasi untuk

menyesuaikan situasi yang

sedang terjadi saat ini yaitu

pandemi Covid-19 yang

mengharuskan dilakukannya

PJJ dan disesuaikan dengan

kondisi ketunaan yang

disandang oleh anak

berkebutuhan khsuus di SLB.

Perencanaan

pembelajaran yang

diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru mempersiapkan materi

yang akan disampaikan dalam

pembelajaran menggunakan

foto/slide berisi materi tentang

“Beriman Kepada Kitab Suci

Al-Qur‟an” dengan penjelasan

yang singkat dan tata bahasa

yang mudah untuk dipahami

oleh anak-anak tunagrahita.

Kuantitas materi yang

disampaikan pun tidak banyak

dan disesuaikan dengan

Page 212: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

kondisi anak tunagrahita yang

memiliki kelemahan

intelektual. Guru juga

mempersiapkan materi

penjelasan pendukung untuk

lebih memudahkan anak-anak

tunagrahita dalam memahami

materi yang akan disampaikan

dengan mencari video yang

relevan dan cukup mudah

untuk dipahami dari Youtube

yang kemudian nanti link dari

video tersebut akan

dikirimkan ke grup

WhatsApp.

Pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh bagi anak

tunagrahita

Guru melakukan pembukaan

dengan mengirim pesan di

grup WhatsApp yang berisi

ucapan salam disusul dengan

kalimat yang mengatakan

bahwa hari ini ada pelajaran

agama Islam dan guru

meminta siswa untuk

membaca serta menyalin

materi yang disampaikan.

Dalam pesan yang dikirim ini

pula guru memberikan

semangat kepada siswa bahwa

mereka pasti bisa

melakukannya.

Kemudian di pesan berikutnya

guru mengirimkan foto/slide

yang berisi materi tentang

Page 213: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

“Beriman Kepada Kitab Suci

Al-Qur‟an”. Materi

disuguhkan dengan kalimat

yang sangat sederhana agar

mudah dipahami oleh anak-

anak tunagrahita. Guru juga

membuat tampilan dari slide

yang berisi materi ini dalam

bentuk poin-poin penting,

bukan susunan kalimat yang

membentuk paragraf.

Guru juga mengirimkan link

video berisi materi

pembelajaran yang berjudul

“Iman Kepada Kitab-kitab

Allah dan Mencintai Al-

Qur‟an” dari Youtube untuk

membantu siswa ataupun

orang tua siswa dalam

memberikan penguatan materi

tentang beriman kepada kitab

suci al-Qur‟an.

Setelah itu siswa diberikan

waktu untuk membaca dan

menyalin materi yang sudah

diberikan oleh guru, kemudian

hasil dari salinan/catatan

siswa tentang materi amanah

tersebut difoto oleh orang tua

siswa lalu dikirim ke grup

WhatsApp sebagai laporan

bahwa siswa telah melakukan

pembelajaran.

Page 214: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Media yang

digunakan selama

proses pembelajaran

jarak jauh

Media yang digunakan oleh

guru PAI yaitu media visual

dan audio visual.

Pembelajaran hanya

dilakukan melalui grup

WhatsApp.

Sejauh mana materi

yang dapat

disampaikan selama

pembelajaran jarak

jauh

Materi yang disampaikan

hanya materi dasar tentang

“Beriman Kepada Kitab Suci

Al-Qur‟an”. Guru hanya

menyampaikan garis besar

materinya saja seperti

kegunaan dan keutamaan dari

kitab suci Al-Qur‟an.

Penyampaian materi pun

menggunakan bahasa yang

sangat sederhana dan mudah

untuk dipahami oleh siswa.

Metode yang

digunakan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru menerapkan metode

penugasan.

Peran guru dan orang

tua terhadap proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru berperan sebagai

pengajar yang menyampaikan

materi ajar kepada siswa

melalui perantara WhatsApp

dan orang tua siswa.

Orang tua berperan sebagai

perantara antara guru dengan

siswa untuk menyampaikan

ilmu pengetahuan tentang

materi beriman kepada kitab

suci al-Qur‟an. Orang tua juga

Page 215: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

berperan sebagai “guru

pengganti” bagi siswa di

rumah agar siswa lebih

memahami materi yang ingin

disampaikan oleh guru.

Peran siswa dalam

proses pembelajaran

jarak jauh

Siswa berperan sebagai

peserta didik yang menerima

materi pembelajaran yang

diberikan oleh guru dan

dibantu juga oleh orang

tuanya untuk memahami

materi serta mengetahui tugas

apa saja yang mesti

dikerjakannya.

Strategi yang

diterapkan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru memberikan tugas

kepada siswa untuk membaca

dan menyalin materi yang

telah diberikan ke buku tulis.

Guru memberikan penguatan

atau penjelasan lebih lanjut

dengan mengirim link video

Youtube agar apabila siswa

masih belum paham, orang

tua dapat memberikan siswa

tontonan mengenai materi

yang dibahas.

Evaluasi proses dan

hasil selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Siswa mengirimkan laporan

hasil belajar berupa foto

salinan materi yang sudah

diberikan di grup WhatsApp.

Page 216: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan

wali murid dari segi

finansial, wawasan

terhadap teknologi

informasi dan

komunikasi, dan lain-

lain

- Orang tua harus berperan

sebagai guru dirumah

untuk menjelaskan

materi yang disampaikan

oleh guru

- Ada wali murid yang

harus bekerja sehingga

tidak bisa mendampingi

anaknya belajar tepat

waktu. Hal tersebut pun

berdampak pada waktu

pengumpulan tugas bagi

anaknya ketika memang

orang tuanya baru bisa

mendampingi setelah

pulang bekerja.

Kendala yang dialami

siswa

Tidak bisa mengoperasikan

ponsel secara mandiri

Kendala yang dialami

guru

- Hanya ada 6 orang siswa

dari 8 siswa kelas X.1C

yang mengumpulkan

tugas ke grup WA

- Kesulitan untuk

mendapatkan cara yang

paling tepat dalam

menyampaikan materi

pembelajaran pada

proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak

tunagrahita yang

memiliki berbagai

macam keterbatasan

Sarana prasarana Kurang terciptanya suasana

Page 217: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

belajar mengajar yang baik

karena sarana pembelajaran

hanya dilakukan begitu saja di

aplikasi WhatsApp

Page 218: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Hasil Observasi

Nama Pengajar : Muchafidz Anshori, M.Ag

Mata Pelajaran : Pendidikan Agama Islam (PAI)

Kelas : X. 1C

Waktu Pembelajaran : Senin, 23 November 2020

Alokasi Waktu : 2 x 35 menit

Media Pembelajaran : Visual (foto) dan Audio (voice note) melalui aplikasi WhatsApp

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh

sekolah

Sekolah menerapkan

kurikulum 2013 dengan

beberapa perubahan yang

diadaptasi untuk

menyesuaikan situasi yang

sedang terjadi saat ini yaitu

pandemi Covid-19 yang

mengharuskan dilakukannya

PJJ dan disesuaikan dengan

kondisi ketunaan yang

disandang oleh anak

berkebutuhan khsuus di SLB.

Perencanaan

pembelajaran yang

diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru mempersiapkan materi

yang akan disampaikan dalam

pembelajaran menggunakan

foto/slide berisi materi tentang

“Kandungan Makna Surat al-

„Alaq ayat 1-4” dengan

penjelasan yang singkat dan

tata bahasa yang mudah untuk

dipahami oleh anak-anak

tunagrahita. Kuantitas materi

yang disampaikan pun tidak

banyak dan disesuaikan

Page 219: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

dengan kondisi anak

tunagrahita yang memiliki

kelemahan intelektual.

Pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh bagi anak

tunagrahita

Guru melakukan pembukaan

dengan mengirim pesan di

grup WhatsApp yang berisi

ucapan salam disusul dengan

kalimat yang mengatakan

bahwa hari ini ada pelajaran

agama Islam dan guru

meminta siswa untuk

membaca serta menyalin

materi yang disampaikan.

Dalam pesan yang dikirim ini

pula guru memberikan

semangat kepada siswa bahwa

mereka pasti bisa

melakukannya.

Kemudian di pesan berikutnya

guru mengirimkan foto/slide

yang berisi materi tentang

“Kandungan Makna Surat al-

„Alaq ayat 1-4”. Materi

disuguhkan dengan kalimat

yang sangat sederhana agar

mudah dipahami oleh anak-

anak tunagrahita. Guru juga

membuat tampilan dari slide

yang berisi materi ini dalam

bentuk poin-poin penting,

bukan susunan kalimat yang

membentuk paragraf.

Selain itu, guru juga

Page 220: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

memberikan pesan audio yang

berisi suara beliau untuk

memberikan penjelasan secara

verbal mengenai materi yang

ingin disampaikan.

Setelah itu siswa diberikan

waktu untuk membaca dan

menyalin materi yang sudah

diberikan oleh guru, kemudian

hasil dari salinan/catatan

siswa tentang materi

Kandungan Makna Surat al-

„Alaq ayat 1-4 tersebut difoto

oleh orang tua siswa lalu

dikirim ke grup WhatsApp

sebagai laporan bahwa siswa

telah melakukan

pembelajaran.

Media yang

digunakan selama

proses pembelajaran

jarak jauh

Media yang digunakan oleh

guru PAI yaitu media audio

dan media visual.

Pembelajaran hanya

dilakukan melalui grup

WhatsApp.

Sejauh mana materi

yang dapat

disampaikan selama

pembelajaran jarak

jauh

Materi yang disampaikan

hanya materi dasar dan garis-

garis besar dari “Kandungan

Makna Surat al-„Alaq ayat 1-

4”. Penyampaian materi pun

menggunakan bahasa yang

sangat sederhana dan mudah

untuk dipahami.

Metode yang Guru menerapkan metode

Page 221: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

digunakan dalam

pembelajaran jarak

jauh

ceramah dan penugasan.

Peran guru dan orang

tua terhadap proses

pembelajaran jarak

jauh

Guru berperan sebagai

pengajar yang menyampaikan

materi ajar kepada siswa

melalui perantara WhatsApp

dan orang tua siswa.

Orang tua berperan sebagai

perantara antara guru dengan

siswa untuk menyampaikan

ilmu pengetahuan tentang

materi Kandungan Makna

Surat al-„Alaq ayat 1-4. Orang

tua juga berperan sebagai

“guru pengganti” bagi siswa

di rumah agar siswa lebih

memahami materi yang ingin

disampaikan oleh guru.

Peran siswa dalam

proses pembelajaran

jarak jauh

Siswa berperan sebagai

peserta didik yang menerima

materi pembelajaran yang

diberikan oleh guru dan

dibantu juga oleh orang

tuanya untuk memahami

materi serta mengetahui tugas

apa saja yang mesti

dikerjakannya.

Strategi yang

diterapkan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Guru memberikan tugas

kepada siswa untuk membaca

dan menyalin materi yang

telah diberikan ke buku tulis.

Guru mengulang (repetisi)

Page 222: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

materi apa yang ada dalam

tulisan di slide/foto dengan

menjelaskannya kembali

melalui pesan suara

WhatsApp.

Evaluasi proses dan

hasil selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Siswa mengirimkan laporan

hasil belajar berupa foto

salinan materi yang sudah

diberikan di grup WhatsApp.

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan

wali murid dari segi

finansial, wawasan

terhadap teknologi

informasi dan

komunikasi, dan lain-

lain

- Orang tua harus berperan

sebagai guru dirumah

untuk menjelaskan

materi yang disampaikan

oleh guru

- Ada wali murid yang

harus bekerja sehingga

tidak bisa mendampingi

anaknya belajar tepat

waktu. Hal tersebut pun

berdampak pada waktu

pengumpulan tugas bagi

anaknya ketika memang

orang tuanya baru bisa

mendampingi setelah

pulang bekerja.

Kendala yang dialami

siswa

Tidak bisa mengoperasikan

ponsel secara mandiri

Kendala yang dialami

guru

- Hanya ada 6 orang siswa

dari 8 siswa kelas X.1C

yang mengumpulkan

tugas

- Kesulitan untuk

mendapatkan cara yang

Page 223: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

paling tepat dalam

menyampaikan materi

pembelajaran pada

proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak

tunagrahita yang

memiliki berbagai

macam keterbatasan

Sarana prasarana Kurang terciptanya suasana

belajar mengajar yang baik

karena sarana pembelajaran

hanya dilakukan begitu saja di

aplikasi WhatsApp

Page 224: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 3

Tabel 3.1

Kisi-Kisi Instrumen Pengumpulan Data

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Instrumen yang

digunakan Sumber Data

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh sekolah

Penyusunan RPP

Alokasi waktu

- Observasi

- Wawancara

- Analisis dokumen

1. Kepala Sekolah

2. Wakil Kepala

Sekolah bidang

kurikulum

3. Wali Kelas

4. Guru

Perencanaan pembelajaran

yang diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak jauh

- Observasi

- Wawancara

- Analisis dokumen

1. Kepala Sekolah

2. Wakil Kepala

Sekolah bidang

kurikulum

Page 225: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

3. Wali Kelas

4. Guru

Pelaksanaan pembelajaran

jarak jauh bagi anak

tunagrahita

- Observasi

- Wawancara

1. Guru

2. Wali Kelas

3. Orang tua siswa

4. Siswa

Media yang digunakan

selama proses

pembelajaran jarak jauh

- Observasi

- Wawancara

1. Wali Kelas

2. Guru

3. Orang tua siswa

4. Siswa

Sejauh mana materi yang

dapat disampaikan selama

pembelajaran jarak jauh

- Observasi

- Wawancara

1. Guru

2. Wali Kelas

3. Orang tua siswa

4. Siswa

Page 226: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Metode yang digunakan

dalam pembelajaran jarak

jauh

Peran guru dan orang tua

terhadap proses

pembelajaran jarak jauh

Peran siswa dalam proses

pembelajaran jarak jauh

- Observasi

- Wawancara

1. Guru

2. Wali Kelas

3. Orang tua siswa

4. Siswa

Strategi yang diterapkan

dalam pembelajaran jarak

jauh

- Observasi

- Wawancara

1. Guru

2. Wali Kelas

3. Orang tua siswa

Evaluasi proses dan hasil

selama proses

pembelajaran jarak jauh

- Observasi

- Wawancara

1. Kepala Sekolah

2. Wakil Kepala

Sekolah bidang

kurikulum

3. Wali Kelas

4. Guru

5. Orang tua siswa

Page 227: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan wali

murid dari segi finansial,

wawasan terhadap

teknologi informasi dan

komunikasi, dan lain-lain

Kendala yang dialami

siswa

Kendala yang dialami

guru

Sarana prasarana

- Observasi

- Wawancara

- Analisis dokumen

1. Kepala Sekolah

2. Wakil Kepala

Sekolah bidang

kurikulum

3. Wali Kelas

4. Guru

5. Siswa

6. Orang tua siswa

Page 228: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Tabel 3.2

Kisi-kisi Observasi

No. Pokok Pertanyaan Aspek yang diungkap Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran Jarak

Jauh (PJJ)

Kurikulum yang

diterapkan oleh

sekolah

Perencanaan

pembelajaran yang

diterapkan sekolah

selama proses

pembelajaran jarak

jauh

Pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh bagi anak

tunagrahita

Media yang

digunakan selama

proses pembelajaran

jarak jauh

Sejauh mana materi

yang dapat

disampaikan selama

pembelajaran jarak

jauh

Metode yang

digunakan dalam

pembelajaran jarak

Page 229: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

jauh

Peran guru dan orang

tua terhadap proses

pembelajaran jarak

jauh

Peran siswa dalam

proses pembelajaran

jarak jauh

Strategi yang

diterapkan dalam

pembelajaran jarak

jauh

Evaluasi proses dan

hasil selama proses

pembelajaran jarak

jauh

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran jarak

jauh

Kondisi dan keadaan

wali murid dari segi

finansial, wawasan

terhadap teknologi

informasi dan

komunikasi, dan lain-

lain

Kendala yang dialami

siswa

Kendala yang dialami

guru

Sarana prasarana

Page 230: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Tabel 3.3

Kisi-kisi Wawancara

No. Pokok

Pertanyaan Aspek yang diungkap Nomor Soal Keterangan

1. Pelaksanaan

Pembelajaran

Jarak Jauh

(PJJ)

Kurikulum yang diterapkan oleh sekolah

Penyusunan RPP

Alokasi waktu

1, 2, 5, 9

Perencanaan pembelajaran yang diterapkan

sekolah selama proses pembelajaran jarak jauh

3, 4, 21, 22

Pelaksanaan pembelajaran jarak jauh bagi anak

tunagrahita

8, 10, 14

Media yang digunakan selama proses

pembelajaran jarak jauh

6

Sejauh mana materi pendidikan agama Islam

(PAI) yang dapat disampaikan selama

pembelajaran jarak jauh

7 & 16

Page 231: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Metode yang digunakan dalam pembelajaran

jarak jauh pada mata pelajaran PAI

Peran guru dan orang tua terhadap proses

pembelajaran jarak jauh

Peran siswa dalam proses pembelajaran jarak

jauh

11, 12, 15

Strategi yang diterapkan dalam pembelajaran

jarak jauh

17

Evaluasi proses dan hasil selama proses

pembelajaran jarak jauh

18 & 19

2. Problematika

pelaksanaan

pembelajaran

jarak jauh

Kondisi dan keadaan wali murid dari segi

finansial, wawasan terhadap teknologi informasi

dan komunikasi, dan lain-lain

Karakteristik siswa dan kendala yang dialami

siswa

Kendala yang dialami guru

Sarana prasarana

13, 20, 23

Page 232: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Tabel 3.4

Pertanyaan Wawancara

No. Pertanyaan Jawaban

1 Kurikulum apakah yang diterapkan

di SLB Negeri 01 Jakarta?

2 Berapakah jumlah siswa perkelas?

3 Selama pandemik Covid-19 ini,

seperti apa perencanaan

pembelajaran yang disusun oleh

sekolah untuk proses pembelajaran

jarak jauh bagi anak berkebutuhan

khusus?

4 Kesulitan-kesulitan apa saja yang

menjadi pertimbangan selama

penyusunan perencanaan

pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus?

5 Adakah penyusunan RPP yang

dibuat secara khusus oleh guru

untuk menunjang pembelajaran

jarak jauh bagi anak berkebutuhan

khusus?

6 Media apa saja yang digunakan

oleh guru untuk menunjang proses

pembelajaran jarak jauh selama

masa pandemik Covid-19?

7 Sejauh mana materi yang dapat

disampaikan selama proses

Page 233: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus? terutama

untuk mata pelajaran pendidikan

agama Islam

8 Bagaimana tahapan dan penerapan

pembelajaran jarak jauh bagi anak

berkebutuhan khusus?

9 Berapa alokasi waktu yang

diterapkan dalam pembelajaran

jarak jauh?

10 Siapa sajakah pihak yang

bertanggung jawab penuh terhadap

proses pembelajaran jarak jauh?

11 Bagaimana peran orang tua

terhadap proses pembelajaran jarak

jauh?

12 Bagaimana interaksi dan koordinasi

yang dilakukan antara orang tua

siswa, siswa, guru, dan wali kelas

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

13 Bagaimana karakteristik anak

berkebutuhan khusus yang ada di

SLB Negeri 01 Jakarta, khususnya

bagi penyandang tunagrahita?

14 Adakah perbedaan penerapan

proses pembelajaran jarak jauh bagi

anak tunagrahita dengan anak

berkebutuhan khusus tipe lain? jika

ada, seperti apa perbedaannya?

Page 234: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

15 Adakah metode khusus yang

mampu diterapkan selama proses

pembelajaran jarak jauh bagi anak

tunagrahita?

16 Seperti apa tugas-tugas mata

pelajaran PAI yang mampu

diberikan kepada anak tunagrahita

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

17 Bagaimana dengan strategi

pembelajaran yang mampu

diterapkan bagi anak tunagrahita

selama proses pembelajaran jarak

jauh?

18 Bagaimana tahapan dan proses

penilaian yang dilakukan selama

pembelajaran jarak jauh?

19 Bagaimana evaluasi pembelajaran

yang dapat dilakukan selama

pembelajaran jarak jauh?

20 Apa saja kendala yang dialami dan

dirasakan baik oleh guru, orang tua

siswa, maupun siswa selama proses

pembelajaran jarak jauh?

21 Adakah program penunjang yang

diberikan untuk meningkatkan

pengetahuan dan kemampuan

keagamaan siswa selama proses

pembelajaran jarak jauh di masa

pandemik Covid-19?

Page 235: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

22 Jika ada, seperti apa tahapan dalam

pelaksanaan program tersebut? Dan

siapakah penanggung jawabnya?

23 Bagaimana sarana prasarana yang

diberikan oleh sekolah untuk

menunjang pembelajaran jarak jauh

bagi anak tunagrahita?

Page 236: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 4

Profil Sekolah

SLB NEGERI 1 JAKARTA SELATAN

IDENTITAS

NSSS : 891016303001

NPSN : 20109425

NSP : 40104001

Kode Gabungan : M

Kode Sekolah : 001

Status Sekolah : N

IjinPrinsip / Operasional : 2/SK/B/III,13-03-1962

Tahun : 1962

Akreditasi : A

Tahun : 2013

Proses BelajarMengajar : Pagi

ALAMAT

Kode SR : 25

Alamat 1 : Jl. Pertanian Raya

LebakBulus Jak-Sel

Alamat 2 :

Kode Pos : 12440

Kode Area : 021

Telepon : 7696074

Email : [email protected]

Website : www.slbn1jakarta.com

BANK

NomorRekeningSekolah : 042801000437538

Cabang : 0428 KC CINERE Simpedes

BRI

Rekening Atas Nama : SLB NEGERI 01 JAKARTA

DATA OPERATOR

Nama : Mira Ismiyati

DATA KEPALA SEKOLAH

NIP : 196707241993032007

Nama : DedehKurniasih,

M.Pd

Telepon :

Photo :

DATA KEPALA TATA

USAHA NIP : 19 ………

Nama : Wibowo Nurbambang

Telepon :

DATA PENGAWAS

NIP : 196301181984032001

Nama : Dra. Kartini,M.Phil,

SNE

Telepon : 08174829658

SARANA & PRASARANA

1. Ruang KepalaSekolah

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

2. Ruang Tata Usaha

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

3. Ruang Guru

Jumlah : 2

Kondisi : BAIK

Page 237: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Telepon : 08561019423

Email : [email protected]

4. Ruang BimbinganKonseling

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

5. Perpustakaan

Jumlah : 2

Kondisi : BAIK

6. Masjid

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

7. Aula

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

8. Laboratorium IPA

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

9. LaboratoriumKomputer

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

10. Laboratorium Multimedia

Jumlah : 1

Kondisi : BAIK

11. LaboratoriumKetrampilan

Jumlah : 9

Kondisi : BAIK

12. Laboratorium Bahasa

Jumlah : 0

Kondisi : 0

Page 238: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …
Page 239: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …
Page 240: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …
Page 241: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …
Page 242: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …
Page 243: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 5

DUK 15/16 II

PEMERINTAH PROVINSI DAERAH KHUSUS IBUKOTA JAKARTA

DINAS PENDIDIKAN

SLB NEGERI 01 JAKARTA

Jl. Pertanian Raya, Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan

Telp./fax. : (021) 7696074, Kode Pos. 12440

DATA URUT KEPANGKATAN

SEMESTER II

TAHUN PELAJARAN 2019 / 2020

NO Nama

L NIP/NRK NUPTK

TEMPAT TANGGAL TMT

Gol

Pendidikan

Jabatan P LAHIR LAHIR

Di SLBN 01

CPNS Golongan Jenjang

1 RATMARTINI, M.Pd. P 196005151984032006/

152913 4847738639300042 Surakarta 05/15/1960 12/19/2014 01/03/1984 01/10/2016 IV/b S2

Kep Sek

2 RUDI, S.Pd.MM. L 197309201998031003/

153132 6252751652200003 Plumbon 20/09/1973 15/01/2016 01/03/1998 01/04/2018 IV/b S2 Guru

3 WAKIJO, S.Pd. L 196806101992031016/

152903 4942746648200032 Klaten 10/06/1968 15/01/2016 01/03/1992 01/10/2012 IV/b S1 Guru

4 ENDANG

ROSLIANA, S.Pd. P

197012271995012001/153095

0559748649300013 Jakarta 27/12/1970 12/07/2010 01/01/1995 01/10/2008 IV/b S1 Guru

5 JOKO SUPRAPTO, Drs

L 196110011993031003/

155958 6333739640200013 Klaten 01/10/1961 09/08/2010 01/03/1993 01/04/2018 IV/b S1 Guru

6 RUWIYANTI, S.Pd. P 196910251993032005/

159001 0357747650300053 Kulonprogo 25/10/1969 01/12/2000 01/03/1993 01/10/2009 IV/b S1 Guru

7 ENY DWI ASTUTI,

S.Pd P

196705131988032001/158995

8845745646300012 Wonogiri 13/05/1967 01/08/1987 01/03/1988 01/04/2018 IV/b D2/S1 Guru

8 Drs. SYEICH MAHMUDDIN, M.Pd.

L 196009121983121002/

151519 7249738639200013 Aceh 17/09/1960 31/08/2016 01/12/1983 01/04/2002 IV/a S2 Guru

9 SUGIYANTO, S.Pd. L 196708051992031010/

153125 0137745648200053 Wonogiri 08/05/1967 09/08/2010 01/03/1992 01/04/2011 IV/a S1 Guru

Page 244: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

10 PURWANTO, S.Pd. L 196812131993031005/

155977 5545746648200023 Sleman 13/12/1968 01/02/2011 01/03/1993 01/10/2009 IV/a S1 Guru

11 ROSNI, S.Pd. P 196410091992032003/

158983 0242742645300013 Selayo 09/10/1964 01/03/1992 01/03/1992 01/10/2012 IV/a S1 Guru

12 SERI RACHMANTARA, S.Pd

L 196307231988031001/

158990 7055741643200033 Jakarta 23/07/1963 01/12/1986 01/03/1988 01/10/2008 IV/a S1 Guru

13 SUHADI, Drs L 196502011993031017/

158991 6034743644200033 Tengerang 01/02/1965 01/06/1997 01/03/1993 01/10/2008 IV/a S1 Guru

14 DEWI ANGGRAINI,

Dra. P

195910211992032002/158992

9353737639300023 Yogyakarta 21/10/1959 01/10/1988 01/03/1992 01/10/2008 IV/a S1 Guru

15 SLAMET TRI

RAHAYU, S.Pd. P

197005171994122001/158993

6849748649300022 Klaten 17/05/1970 01/12/1994 01/12/1994 01/10/2009 IV/a S1 Guru

16 KURNIASIH, M.Pd. P 196810131994122002/

158998 9345746648300053 Bandung 13/10/1968 01/12/1994 01/12/1994 01/10/2009 IV/a S2 Guru

17 RETNO SUTYASTI,

S.Pd. P

196110181994122001/152923

1350739640300033 Sleman 18/10/1961 01/07/2004 01/12/1994 01/10/2011 IV/a D2/S1 Guru

18 SUHARTINAH, S.Pd. P 196703021993032005/

152884 5634745648300042 Bantul 02/03/1967 09/08/2010 01/03/1993 01/04/2016 IV/a D2/S1 Guru

19 EEM JALIHO, S.Pd P 196202231987032007/

153469 1555740642300022 Garut 23/02/1962 09/08/2010 01/03/1987 01/04/2007 IV/a S1 Guru

20 SUMANTO, S.Pd. L 196810121993031011/

155976 9344746649200043 Gnng Kidul 12/10/1968 01/02/2011 01/03/1993 01/04/2011 IV/a S1 Guru

21 SUNDARINI, S.Pd. P 196212231994032002/

153094 0555740642300043 Yogyakarta 23/12/1962 08/05/2005 01/03/1994 01/10/2011 IV/a D2/S1 Guru

22 LAKSMI, S.Pd P 196509111989032007/

153447 5243743644300033 Sukoharjo 11/09/1965 09/08/2010 01/03/1989 01/10/2009 IV/a S1 Guru

23 JUMARI, S.Pd. L 196604051993031011/

153461 1737744647200052 Ngawi 05/04/1966 15/01/2016 01/03/1993 01/10/2012 IV/a S1 Guru

NO Nama

L NIP/NRK NUPTK

TEMPAT TANGGAL TMT

Gol

Pendidikan

Jabatan P LAHIR LAHIR

Di SLBN 01

CPNS Golongan Jenjang

24 GIRANTA,S.Pd L 196506281993031004/

158956 0960743644200012 Klaten 28/06/1965 01/02/2011 01/03/1993 01/04/2010 IV/a S1 Guru

25 TRIWAHYUNI, M.Pd. P 196406261993032001/

158959 9958742643300032 Klaten 26/06/1964 31/05/2017 01/03/1993 01/11/2011 IV/a S2 Guru

26 ZAWARLY, S.Pd. P 196809061992122002/ 7238746648300043 Jakarta 06/09/1968 09/01/2016 01/12/1992 01/10/2008 III/d S1 Guru

Page 245: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

153424

27 RUSMARTININGSIH,

S.Pd. P

196403051992032009/161987

9637742743300052 Purwokerto 05/03/1964 11/11/2014 01/03/1992 01/10/2010 III/d S1 Guru

28 RAMBAT, S.Pd. L 196901162008011009/

172725 6448747650200012 Boyolali 16/01/1969 08/01/1993 01/01/2008 01/10/2015 III/b S1 Guru

29 SULISTIENI, S.Pd P 197209232008012010/

170562 1255750652300063 Pariaman 29/09/1972 06/01/1995 01/01/2008 01/04/2018 III/b S1 Guru

30 SRI WAHYU UTAMI,

S.Pd P

196211162016062001/190658

4448740641300033 Jakarta 16/11/1962 12/07/2016 12/07/2016 12/07/2016 III/a S1 PLB Guru

31 SUWARNI, S.Pd. P 196607122010082001/

182453 1044744648300023 Sukoharjo 12/07/1966 21/11/2011 01/08/2010 01/08/2010 III/a S1 Guru

32 SRI WAHYU UTAMI,

S.Pd P

196211162016062001/190658

4448740641300033 Jakarta 16/11/1962 12/07/2016 12/07/2016 12/07/2016 III/a S1 PLB Guru

33 SIMPING

PURWANTI , S.Pd. P

197403052017082001/193924

26377526653300032

Sleman 05/03/1974 01/08/2017 01/08/2017 01/08/2017 III/a S1 plb Guru

34

WINARNI,S.Pd

P "197201072017082002/194097

7439750651300022 Sleman 07/01/1972 01/08/2017 01/08/2017 01/08/2017 III/A

S1 Pdk Bhs & Sastra

Indonesia

Gr DPK

35 MUCKHAFID ANSHORI,M.Ag

L 197504062000121001/ 4936753653200002 Ngawi 06/04/1975 01/12/2000 01/12/2000 01/10/2010 IV/a S2 Guru

36 SAMSUL HUDA,S.Ag L 197201312000121001/ 1463750653200012 Klaten 31/01/1972 01/06/2004 01/12/2000 01/10/2014 IV/a S1 Guru

37 TUGIYANTO,Drs. L -- 6049744647200063 Sragen 17/07/1966 01/03/2003 -- -- -- S1 Guru

38 PREMI SUBROTO,S.Pd

L -- 6145761662200023 Trenggalek 13/08/1983 01/03/2003 -- -- -- S1 Guru

39 ASMIKHER,S.Pd L -- 6059753655200033 Sungai Jambu

27/07/1975 01/03/2003 -- -- -- S1 Guru

40 MIRA ISMIYATI,S.Pd P -- 3843757659300052 Jakarta 05/11/1979 01/03/2004 -- -- -- S1 Guru

41 RIANA DWI

MULYANI,S.Psi P -- 4453759660300092 Jakarta 21/01/1981 '21/07/2008 -- -- -- S1/A4 Guru

42 HIKMA WARDA, SE P -- 9856765666210112 Jakarta 24/05/1981 05/01/2009 -- -- -- S1/A4 Guru

43 EKA WATI, S.Sos.I. P -- 2452765666210082 Tangerang 20/01/1987 13/07/2009 -- -- -- S1 Guru

44 GIGIH NENAZ NAZZALA, S.Or.

L -- -- Jakarta 21/11/1990 02/01/2018 -- -- -- S1 Guru

45 DUSMI, S.PdI. P -- -- Brebes 05/02/1976 02/01/2018 -- -- -- S1 Guru

46 RESTILA CAHYA

VELISTA, S.Pd. P -- -- Jakarta 14/02/1992 02/01/2018 -- -- -- S1 Guru

47 INTAN DWI P -- -- Grobogan 12/04/1995 02/01/2018 -- -- -- S1 Guru

Page 246: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

CAHYANI, S.Pd.

48 SITI LATIFAH, S.Pd. P -- -- Sampang 29/08/1995 02/01/2018 -- -- -- S1 Guru

49 ROSIAH, S.Pd. P 196109131986032005/

158978 8245739641300043 Jakarta 09/13/1961 01/02/1986 01/03/1986 01/10/2015 III/d S1 Tendik

50 WIBOWO NURBAMBANG

L 196705111990031003/

158982 7437745648200043 Jakarta 11/05/1967 01/01/1990 01/03/1990 01/10/2017 III/a SMA Tendik

51 TANIA ASHARI

MARANTIKA, AMD P -- -- Jakarta 31/08/1991 02/01/2018 -- -- -- D3 Tendik

52 EUIS MINARSIH,

AMD P -- -- Tangerang 28/10/1981 02/01/2018 -- -- -- D3 Tendik

53 HERI KURNIAWAN L -- 2551758662200002 Jakarta 19/02/1980 07/01/2003 -- -- -- SMALB Tendik

54 ASEP SARIFUDIN L -- 1244764666200023 Tangerang 12/09/1986 02/01/2005 -- -- -- SMP Tendik

55 UJANG SIDIK BUDIMAN

L -- -- Bandung 06/07/1993 01/08/2014 -- -- -- SMALB Tendik

56 ASEP SARIFUDIN L -- 1244764666200023 Tangerang 12/09/1986 02/01/2005 -- -- -- SMP Tendik

57 HERI KURNIAWAN L -- 2551758662200002 Jakarta 19/02/1980 07/01/2003 -- -- -- SMALB Tendik

58 ASEP SARIFUDIN L -- 1244764666200023 Tangerang 12/09/1986 02/01/2005 -- -- -- SMP Tendik

59 UJANG SIDIK BUDIMAN

L -- -- Bandung 06/07/1993 01/08/2014 -- -- -- SMALB Tendik

PANIGORAN NASUTION,S.Pd

L 195810211982031003/

158997 2353736638200023 Malintang 21/10/1958 01/08/1998 01/03/1982 01/10/2008 IV/a S1 Guru

Pensiun, 01 Nopember 2018

MARYOTO, S.Pd L 195804201988031003/

158996 3752736641200002 Kulonprogo 20/04/1958 01/08/1987 01/03/1988 01/10/2008 IV/a S1 Guru

Pensiun, 01 Mei 2018

KETERANGAN

Jakarta, .. Desember 2018

Kepala SLB Negeri 01 Jakarta

Dedeh Kurniasih, M.Pd

NIP 196707241993032007

Page 247: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 6

Data Siswa

DAFTAR SISWA SMALB SLB NEGERI 01 JAKARTA

TAHUN AJARAN 2020-2021

Alamat

: Jl. Pertanian Raya

NPSN

: 20109425

Rt / Rw

: 006 / 004

NIS

: 280060

Kelurahan

: Lebak Bulus

NSS

: 891016303001

Kode POS

: 12440

Tahun berdiri

: 13 Maret 1962

Kecamatan

: Cilandak

Tahun Perubahan

: 2007

Kotamadya

: Jakarta Selatan

Status

: Negeri

: DKI Jakarta

E-mail

: [email protected].

No Nomor Jenis

Kel

as

Kekhu susan

Lahir

Aga

ma

Urut

Wal

i Kls

Gur

u K

ls

NIS NISN Nama Siswa Kelamin Tempat Tanggal

1

Gig

ih N

enaz

Naz

alla

, S.P

d

Dhenas Sima Aulia Munandar X. B

2 Muhammad Nur Syafi X. B

3 Darma septian X. B

4 Shafiyyah isnaini X. B

5 Muhammad Galih Perdana X. B

6 AJI SANTOSO X. B

7 Muhammad Faisirfansyah X. B

8 MUHAMMAD IRHAN X. B

1

Adi

nda

Ayu

M

ahar

ani,

S,P

d Ardiva Ramadhanti X.1C

2 Deffi Anggraini Fitri X.1C

3

PRAGITYA SATRIO ARI MUNANDAR

X.1C

4 ABIDAH NUR ARDELIA X.1C

Page 248: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

5 Fauzan Adrianto X.1C

6 Sandi irianto X.1C 7 Syahla Maulina Gomes X.1C

8 Denis Adiftia Permana X.1C

1

Lisd

iana

Isya

sudr

ajat

, S

.Pd

AFRA RAHMANINGDYAH KUSUMA PUTRI

X.2C

2 Ananda Nur Fitriani X.2C

3 AKBAR AFSAN FARABIE X.2C

4 Syarif Akmal X.2C

5 MAULANA SYARIF AKBAR X.2C

6 Nur Haikal X.2C

7 Arizrifqi X.2C

8 KAPITA RIZKI X.2C

1

Rin

a S

ofia

wat

i, S

.Pd

0319194 0041685991 Arsyila Yulianti 1 XI.1 B Bekasi 19/07/2004 Islam

2 0319195 0009349488 Azka azahra Putri 1 XI.1 B Jakarta 19/11/2000 Islam

3 0319196 0034268485 Aishwarya Putri Raysyah 1 XI.1 B Jakarta, 17/05/2003 Islam

4 0319197 0019032640 Dita Arista 1 XI.1 B Jakarta, 21/04/2001 Islam

5 0319198 Thalia Salsabil Rachman I XI.1 B

6

1

Ram

bat,

S.P

d

0319199 9969741570 Arman Dwi Herawan 1 XI.2 B Jakarta, 23/10/1996 Islam

2 0319200 0011363936 Amelia Anggi Saputri 1 XI.2 B Kendal 28/05/2001 Islam

3 0319201 0023015083 Dewi Handayani 1 XI.2 B Brebes 14/04/2002 Islam

4 0319202 Nisrina Azhima 1 XI.2 B Jakarta 17/06/2001 Islam

5 0319203 9987042508 Lukman Nulhakim 1 XI.2 B Bogor 24/12/1998 Islam

Page 249: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

6 0319204 Arini Setia Wati I XI.2 B 7 0319205 Hafidz Maulana Putra 1 XI.2 B

8 0319206 0013862776 Peni 1 XI.2 B Grobogan 21/01/2001 Islam

1

Yun

ita

Faja

r, S

.Pd

Yun

ita

Faja

r, S

.Pd

0319207 0036353263 Ainnaya Risna Chairunnisa 1 XI.1 C Jakarta 08/11/2003 Islam

2 0319208 0020280411 Eisyabirra Sabrina Fitria 1 XI.1 C Tangerang 12/11/2002 Islam

3 0319209 0019402834 Mella Audia Putri 1 XI.1 C Jakarta 04/09/2001 Islam

4 0319210 0011326368 Mohamad Ivan Ardiansyah 1 XI.1 C Jakarta 18/01/2001 Islam

5 0319211 0005653787 Mickail Ramadhan malik 1 XI.1 C Jakarta 29/11/2000 islam

6 0319212 0012563266 M. Raihan Jamil 1 XI.1 C1 Jakarta 15/10/2001 Islam

7 0319213 0016016435 Rizki Januarto 1 XI.1 C Jakarta, 19/01/2002 Islam

8 0319214 0024246363 Yazid Abdul Rahman S.W 1 XI.1 C1 Jakarta 05/12/2002 Islam

1

Sum

anto

,S.P

d

Res

tila

CD

, S.P

d

0319215 0034644233 Adytia Wisnu Saputro 1 XI.2 C1 Jakarta 13/06/2004 Islam

2 0319216 0009992785 Banta Syarif 1 XI.2 C1 Aceh Utara 07/11/2000 Islam

3 0319217 0021541618 Pamungkas Wicaksana 1 XI.2 C1 Jakarta 06/08/2002 Protstn

4 0319218 0034648618 Ummu Azizah 1 XI.2 C1 Medan 27/08/1003 Islam

5 0319219 0029756889 Zulhaq Mardhillah 1 XI.2 C1 Jakarta 17/04/2002 Islam

6 0319220 Achmad Buchori 1 XI.2 C1

7 0319221 M. Raihan Al Thoriq 1 XI.2 C1

Rah

mi N

ur S

, S.P

d

1

Tri W

ahyu

ni,

M.P

d

166 0027113941 Aditya Febrian 1 XII.I B Jakarta 02/10/2002 Islam

2 167 0019992205 Angelicca Salwa Muharram 1 XII.I B Jakarta 23/04/2001 Islam

3 168 0023443871 Jazha Khoiru Nisa 1 XII.I B Magetan 02/08/2000 Islam

4 169 0027563753 Muhammad Efrijal Fajri 1 XII.I B Ciamis 20/02/2001 Islam

Page 250: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

5 170 0010323772 Wiyan Al Riyadh 1 XII.I B Jakarta 08/11/2001 Islam

6 171 0001677370 Alfira 1 XII.I B Jakarta 12/01/2000 Islam

7 Maulana Hasanuddin 1 XII.I

1

Rah

mi N

ur S

,

S.P

d

172 0010323771 Bayu Radityo 1 XII.2 B Jakarta 22/06/2001 Islam

2 173 9987562035 Lukman Harun 1 XII.2 B Jakarta 02/01/1998 Islam

3 175 9985929944 Reza Aditiya 1 XII.2 B Pekalongan 25/11/1998 Islam

4 176 0001640377 Zaenaludin Ibnu Said 1 XII.2 B Tegal 27/07/2000 Islam

1

Inta

n D

wi

Cah

yan

i, S

.Pd

Sit

i L

atif

ah, S

.Pd

177 9991145280 Adam Hamidi Al Barqi 1 XII.1 C Kediri 25/02/1999 Islam

2 179 0010656459 Falevi Putra Pamungkas 1 XII.1 C Cianjur 03/08/2001 Islam

3 180 0010385247 Gibran Fakhiri Avikri 1 XII.1 C Jakarta 27/11/2001 Islam

4 181 0037520346

Muhammad Eureka Trishessa Putra

1 XII.1 C Tangerang 07/05/2003 Islam

5 183 0000861941 Galih Djaya Santika 1 XII.1 C Jakarta 05/12/2000 Islam

6 184 0006041854 Shibghatallah Mujaddidi 1 XII.1 C Jakarta 11/09/2000 Islam

1

Sugiy

anto

. S

.Pd 178 9993408081 Deby Ningrum Setyowati 1 XII.2 C Jakarta 05/06/2000 Islam

2 182 0019346735 Mohammad Fauzan 1 XII.2 C Ciamis 10/07/2001 Islam

3 186 0078629844 Anggi Nopiyanti 1 XII.2 C Jakarta 03/11/1997 Islam

4 191 0021466904 Said Agil Al Kadri 1 XII.2 C Jakarta 27/11/2002 Islam

5 192 0028270961 Wella Regita Khairani 1 XII.2 C1 Jakarta, 20/05/2002 Islam

1

Ru

wiy

anti

,

S.P

d

185 0027828007 Adinda Meidiyanti 1 XIi.3 C Jakarta 15/05/2002 Islam

2 187 0019403113 Alfian Zidane 1 XIi.3 C Bekasi 14/01/2001 Islam

3 188 0007292828 Nurseptiani 1 XIi.3 C Jakarta 29/09/2000 Islam

Page 251: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

4 189 0011330664 Regynda Kanala 1 XIi.3 C Jakarta, 31/08/2001 Kristen

5 190 9996799563 Riskina Deyoviani 1 XIi.3 C Jakarta 03/10/1999 Islam

Page 252: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 7

Page 253: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Lampiran 8

Biodata Penulis

Dina Aryani, lahir di Bekasi, 05 Desember 1997. Penulis tinggal di daerah

perkampungan Desa Wangunharja dekat kawasan industri Jababeka Kec.

Cikarang Utara, Kab. Bekasi. Ayah penulis bernama Nur‟aen dan Ibunya bernama

Wartini. Penulis merupakan anak pertama dari dua bersaudara. Pendidikannya

dimulai pada tahun 2003 di SDN Wangunharja 01 yang berada di sekitar

lingkungan rumahnya, kemudian setelah lulus pada tahun 2009 ia melanjutkan

pendidikannya ke MTs Khairul Bariyyah yang merupakan pondok pesantren di

wilayah Cimuning, Kec. Mustika Jaya, Kota Bekasi. Tahun 2012 saat penulis

lulus MTs, ia memutuskan untuk melanjutkan pendidikan jenjang SMA-nya di

tempat yang sama namun hal itu hanya berlangsung sampai 1 tahun. Pada tahun

2013 sampai dengan 2015 ia melanjutkan pendidikan kelas XI dan XII SMA-nya

ke sekolah yang bernama MAN Cikarang, di Kab. Bekasi. Setelah lulus dari

sekolah tersebut, ia melanjutkan kembali pendidikannya ke UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta dengan mengambil Jurusan Pendidikan Agama Islam di

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan.

Page 254: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

KEMENTERIAN AGAMA

FORM (FR)

No. Dokumen : FITK-FR-AKD-089

UIN JAKARTA Tgl. Terbit : 1 Maret 2010

FITK No. Revisi: : 01

Jl. Ir. H. Juanda No 95 Ciputat 15412 Indonesia Hal : 1/1

UJI REFERENSI

Seluruh referensi yang digunakan dalam penulisan SKRIPSI yang berjudul

“Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Anak Berkebutuhan Khusus di

SLB Negeri 01 Jakarta Pada Mata Pelajaran PAI di Masa Pandemik Covid-19”

disusun oleh Dina Aryani, NIM. 11150110000076, Jurusan Pendidikan Agama Islam,

Fakultas Ilmu Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah

Jakarta. Telah diuji kebenarannya oleh dosen pembimbing pada tanggal 19 Februari

2021

Jakarta, 19 Februari 2021

Pembimbing

Heny Narendrany Hidayati, M.Pd

NIP. 19710512 199603 2 002

Page 255: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

UJI REFERENSI

Nama : Dina Aryani

NIM : 11150110000076

Jurusan/Prodi : Pendidikan Agama Islam/Ilmu Tarbiyah dan Keguruan

Judul Skripsi : Pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) bagi Anak

Berkebutuhan Khusus di SLB Negeri 01 Jakarta Pada Mata

Pelajaran PAI di Masa Pandemi Covid-19

Pembimbing : Heny Narendrany Hidayati, M. Pd

No. Buku Sumber/Jurnal Nomor

Footnote

Nomor

Halaman

Paraf

Pembimbing

BAB 1

1

Choirul Mahfud,

Pendidikan Multikultural,

(Yogyakarta: Pustaka

Pelajar, 2011), Cet. V, h.

32.

1 1

2

Undang-Undang Nomor 20

Tahun 2003 (UU No. 20 Th

2003), tentang Sistem

Pendidikan Nasional, Bab I

Pasal 1 Ayat 1, Bab IV

Pasal 5 Ayat 1 dan 2.

2, 5 1, 2

3

Novan Ardy Wiyani &

Barnawi, Ilmu Pendidikan

Islam, (Jogjakarta: Ar-Ruzz

Media, 2016), Cet. III, h.

29.

3 1

4 Undang-Undang Dasar 4 2

Page 256: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Negara Republik Indonesia

Tahun 1945 (UUD 1945),

Bab XIII tentang

Pendidikan dan

Kebudayaan, Pasal 31 Ayat

1, h. 15.

5

Agustyawati dan Solicha,

Psikologi Pendidikan Anak

Berkebutuhan Khusus,

(Jakarta: Lembaga

Penelitian UIN Jakarta,

2009), h. 136.

6 2

6

Mohammad Efendi,

Pengantar Psikopedagogik

Anak Berkelainan, (Jakarta:

PT Bumi Aksara, 2008),

Cet. 2, h. 88.

7 2

7

Safrudin Aziz, Pendidikan

Seks Anak Berkebutuhan

Khusus, (Yogyakarta:

Penerbit Gava Media,

2015), Cet. I, h. 126-127,

129.

9, 33 3, 7

8

Sapariadi, dkk, Mengapa

Anak Berkelainan Perlu

Mendapat Pendidikan,

(Jakarta: PN Balai Pustaka,

1982), Cet. I, h. 45.

10 3

9

Nur Uhbiyati, Ilmu

Pendidikan Islam 2,

(Bandung: CV Pustaka

11 4

Page 257: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Setia, 1997), Cet. I, h. 13-

14.

10

Akmal Hawi, Kompetensi

Guru Pendidikan Agama

Islam, (Jakarta: Rajawali

Pers, 2013), h. 19.

12 4

11

Muhaimin, Pengembangan

Kurikulum Pendidikan

Agama Islam di Sekolah,

Madrasah, dan Perguruan

Tinggi, (Jakarta: Rajawali

Pers, 2009), h. 7-8.

13 4

12

Abdul Mujib dan Jusuf

Mudzakkir, Ilmu

Pendidikan Islam, (Jakarta:

Kencana, 2017), Cet. V, h.

51.

14 4

13

Adityo Susilo, dkk,

Coronavirus Disease 2019:

Tinjauan Literatur Terkini,

Jurnal Penyakit Dalam

Indonesia, Vol. 7, No. 1,

2020, h. 45, 46.

15, 17,

19 5

14

Wahyu Aji Fatma Dewi,

Dampak Covid-19

Terhadap Implementasi

Pembelajaran Daring di

Sekolah Dasar, Jurnal

Edukatif: Jurnal Ilmu

Pendidikan, Vol. 2, No. 2,

2020, h. 56.

16, 22,

24, 25 5, 6

Page 258: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

15

Adib Rifqi Setiawan,

Lembar Kegiatan Literasi

Saintifik untuk

Pembelajaran Jarak Jauh

Topik Penyakit Coronavirus

2019 (Covid-19), Jurnal

Edukatif: Jurnal Ilmu

Pendidikan, Vol. 2, No. 1,

2020, h. 29.

18, 20,

26 5, 6

16

Syafrida & Ralang Hartati,

Bersama Melawan Virus

Covid-19 di Indonesia,

Jurnal SALAM: Jurnal

Sosial & Budaya Syar‟i,

Vol. 7, No. 6, 2020, h. 496.

21 5

17

Luh Devi Herliandry, dkk,

Pembelajaran Pada Masa

Pandemi Covid-19, Jurnal

Teknologi Pendidikan, Vol.

22, No. 1, 2020, h. 66.

23, 27 6

18

Munir, Pembelajaran Jarak

Jauh Berbasis Teknologi

Informasi dan Komunikasi,

(Bandung: Alfabeta, 2009),

h. 9.

28, 30,

32 6, 7

19

Ali Taufik, Perspektif

Tentang Perkembangan

Sistem Pembelajaran Jarak

Jauh di Kabupaten Kutai

Kartanegara Kalimantan

Timur, Jurnal Pendidikan:

29 7

Page 259: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Riset dan Konseptual, Vol.

3, No. 2, 2019, h. 88.

20

Muhammad Rozi

Yerusalem, Adian Fatur

Rochim, Kurniawan Teguh

Martono, Desain dan

Implementasi Sistem

Pembelajaran Jarak Jauh di

Program Studi Sistem

Komputer, Jurnal

Teknologi dan Sistem

Komputer, Vol. 3, No. 4,

2015, h. 483.

31 7

BAB 2

1

Ahmad Susanto, Teori

Belajar dan Pembelajaran

di Sekolah Dasar, (Jakarta:

Kencana, 2013), Cet. I, h.

18-19.

1, 3 12

2

Undang-Undang Nomor 20

Tahun 2003 (UU RI No. 20

Tahun 2003), tentang

Sistem Pendidikan

Nasional, Bab 1 Pasal 1

ayat 20.

2 12

3

Harjanto, Perencanaan

Pengajaran, (Jakarta:

Rineka Cipta, 2013), Cet.

VIII, h. 170.

4 13

Page 260: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

4

Munir, Pembelajaran Jarak

Jauh Berbasis Teknologi

Informasi dan Komunikasi,

(Bandung: Alfabeta, 2009),

h. 20, 9.

5, 7 13, 14

5

Ali Taufik, Perspektif

Tentang Perkembangan

Sistem Pembelajaran Jarak

Jauh di Kabupaten Kutai

Kartanegara Kalimantan

Timur, Jurnal Pendidikan:

Riset dan Konseptual, Vol.

3, No. 2, 2019, h. 88.

6 13

6

Muhammad Rozi

Yerusalem, Adian Fatur

Rochim, Kurniawan Teguh

Martono, Desain dan

Implementasi Sistem

Pembelajaran Jarak Jauh di

Program Studi Sistem

Komputer, Jurnal

Teknologi dan Sistem

Komputer, Vol. 3, No. 4,

2015, h. 483-484.

8 14

7

Wina Sanjaya,

Pembelajaran dalam

Implementasi Kurikulum

Berbasis Kompetensi,

(Jakarta: Kencana, 2008),

Ed. 1, Cet. IV, h. 97-98.

9 14

8 Muchafid Anshori, 10, 11, 16, 17

Page 261: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Pendidikan Agama Islam

Adaptif di Sekolah Luar

Biasa, (Jakarta: Pustikom,

2012), h. 72-73, 75-76, 73,

dan 80-81.

12, 13

9

Agustyawati dan Solicha,

Psikologi Pendidikan Anak

Berkebutuhan Khusus,

(Jakarta: Lembaga

Penelitian UIN Jakarta,

2009), h. 136, 139-140,

140, 141, 144-148, dan 152.

14, 17,

19, 21,

23, 24

17, 18, 19,

20

10

Mohammad Efendi,

Pengantar Psikopedagogik

Anak Berkelainan, (Jakarta:

PT Bumi Aksara, 2008),

Cet. 2, h. 88, 90, 90, 90-91.

15, 18,

20, 22 17, 18, 19

11

Muhaimin, Pengembangan

Kurikulum Pendidikan

Agama Islam di Sekolah,

Madrasah, dan Perguruan

Tinggi, (Jakarta: Rajawali

Pers, 2009), h. 7-8.

25 20

12

Ahmad Sastra, Filosofi

Pendidikan Islam, (Bogor:

Darul Muttaqien Press,

2014), Cet. 1, h. 104, 105.

26, 27 20

13

Akmal Hawi, Kompetensi

Guru Pendidikan Agama

Islam, (Jakarta: Rajawali

Pers, 2013), h. 20, 22-23,

28, 30,

32 21

Page 262: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

25.

14

Zakiah Daradjat,

Metodologi Pengajaran

Agama Islam, (Jakarta:

Bumi Aksara, 1996), h. 72.

29 21

15

Mukhtaruddin, “Pengaruh

Pendidikan Agama

Terhadap Perilaku

Keagamaan Peserta Didik

SMA Swasta di Kota

Yogyakarta”, Jurnal

Analisa, Vol. 18, No. 01,

2011, h. 135-136.

31 21

16

Luh Devi Herliandry, dkk,

Pembelajaran Pada Masa

Pandemi Covid-19, Jurnal

Teknologi Pendidikan, Vol.

22, No. 1, 2020, h. 66.

33, 42,

46 22, 23

17

Adityo Susilo, dkk,

Coronavirus Disease 2019:

Tinjauan Literatur Terkini,

Jurnal Penyakit Dalam

Indonesia, Vol. 7, No. 1,

2020, h. 45, 45, 46, dan 46.

34, 36,

39, 40 22

18

Syafrida & Ralang Hartati,

Bersama Melawan Virus

Covid-19 di Indonesia,

Jurnal SALAM: Jurnal

Sosial & Budaya Syar‟i,

Vol. 7, No. 6, 2020, h. 496.

35 22

19 Wahyu Aji Fatma Dewi, 37, 43, 22, 23

Page 263: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Dampak Covid-19

Terhadap Implementasi

Pembelajaran Daring di

Sekolah Dasar, Jurnal

Edukatif: Jurnal Ilmu

Pendidikan, Vol. 2, No. 2,

2020, h. 56.

44

20

Adib Rifqi Setiawan,

Lembar Kegiatan Literasi

Saintifik untuk

Pembelajaran Jarak Jauh

Topik Penyakit Coronavirus

2019 (Covid-19), Jurnal

Edukatif: Jurnal Ilmu

Pendidikan, Vol. 2, No. 1,

2020, h. 29.

38, 41,

45 22, 23

BAB 3

1

Lexy J. Moleong,

Metodologi Penelitian

Kualitatif, (Bandung: PT

Remaja Rosdakarya, 2016),

Cet. 35, h. 6, 248.

1, 9 28, 32

2

S. Margono, Metodologi

Penelitian Pendidikan:

Komponen MKDK,

(Jakarta: Rineka Cipta,

2010), Cet. 8, h. 40.

2 28

3

Haris Herdiansyah,

Wawancara, Observasi,

dan Focus Groups: Sebagai

Instrumen Penggalian Data

3, 5 28, 29

Page 264: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

Kualitatif, (Jakarta:

Rajawali Pers, 2015), Cet.

5, h. 20, 131.

4

Sedarmayanti dan

Syarifudin Hidayat,

Metodologi Penelitian,

(Bandung: Mandar Maju,

2011), Cet. 2, h. 74.

4 29

5

Sugiyono, Metode

Penelitian Manajemen,

(Bandung: Alfabeta, 2014),

Cet. 3, h. 384, 396, 435-

445, 404-412.

6, 7, 8,

10

29, 30, 32,

33

BAB 4

1

Abdul Majid, Strategi

Pembelajaran, (Bandung:

PT Remaja Rosdakarya

Offset, 2014), Cet. 3, h. 8,

193,194, 196-197.

27, 28,

29, 30 50, 51

2

Lukmanul Hakim,

Perencanaan

Pembelajaran, (Bandung:

CV Wacana Prima, 2008),

Cet. 2, h. x, viii

33, 34 52

3

Rudi Susilana dan Cepi

Riyana, Media

Pembelajaran: Hakikat,

Pengembangan,

Pemanfaatan, dan

Penilaian, (Bandung: CV

Wacana Prima, 2008), Cet.

49, 50 59

Page 265: PELAKSANAAN PEMBELAJARAN JARAK JAUH (PJJ) BAGI …

2, h. 24, 6.

4

Suharsimi Arikunto, Dasar-

Dasar Evaluasi Pendidikan

Edisi Kedua, (Jakarta: Bumi

Aksara, 2017), h. 3-4, 15-

16, 16.

57, 58,

63 61, 63

Jakarta, 19 Februari 2021

Mengetahui,

Pembimbing Skripsi

Heny Narendrany Hidayati, M.Pd

NIP. 19710512 199603 2 002