FORUM KOMUNIKASI LEMBAGA DAKWAH (FKLD)

PEDOMAN

D1REKTORAT PP.NERANGAN AGAMAISLAMDIREKTORAT IENDERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISl.AM

KEMENTERIA>JAGMlARITAHUN2011

PEDOMANFORUM KOMUNlKASI LEMBAGADAKWAH (FKLD)

~bu :J.,dai

Assai

Forum Komunilwi Lembaga Dak..1Ih

D1REKTORAT PE~NG-AN AGAMA ISLAMDJREKTORAT JT;.NOERALBIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM

KCMENTERTAN ACAMA RlTAHU}l2011

Penulls:H. Lukman AS. SH. M.."I

Dasma. S.Ag.MMH. Subhan Nne Mahmud, Lc

H. Faiz fayadi, J\-lASusetyowau, S.Sos, MSiH. Amlrullah, SAgRosianah, S.pdITholrun, Arnd

H. Nurdiansyah, 5E~oin

Penanggungjawab :Dr,. H. Djawahir Tanrhowi, MM

Pengarah :Drs. H. Ahmad [anhari, MSi

Disusnn oIeb :

PEDOMANFORUM KOMUNIKASlLEMBAGA DAKWAH (FlCLD)

ilForumKomunikaalembaga Dakwah

Jakarta,10 Maret 2011Kasubdlt Bimbingan dan

4'::='=c:Ii!f~yuluhanAgama Islam

Wa Allah al-Muafiq lIa Aqwami at-TariqWasalamu'alalkumWr.Wb

Dengan memanjatkan syukur Alhamdulilah kehadiratAllah SWT, dalam tahun anggaran lOll inj, Subdil Blmbingan danPenyuluhanAgama Islam dapat menyusun dan menerbitkan kembalibuku ·Pedoman forum Komunikasi terrbaga Dakwah" (FKlOI

Buku Inl dimaksudkan sebagai bahan dan aeuan baglpelaksanaandakwah dan jajaran Direktorat Penerangan Agama Islamdalam menlngkatkan pembangunan dl bldang agama.

Kaml menyadari dalam penyusunanan buku Ini masih belumsempurna dan md~ih terdapat kekurangan-kekurangan, oleh karenaItu kritik dan saran dalam rangka penyempurnaannya sanga; kamiharapkan.

Akhlrnya kaml mengucapkanterima kaslhkepada TImpenyusunyang telah bekerja dengan sungguh-sungguh serta mencurahkantenaga dan plklrannya dalam penvelesalan buku ini. Semoga AlidhSWTsenannasamerldhol usahaklta semua.

Assalamu'alarkurn Wr.Wb~)

KATA PENGANTAR

H) Forum Komunlkasi Lembaga Dakwah

Jakarta, 10 Maret 2011h==\;:;I>/;;::;:,,,,IDlrekturPeneranganAgama Islam

1'.,

Wabillahittaufiq Wal HidayahWasalamu'alaikumWr.Wb.

Syukur Alhamdulllah, dalam Tahun Anggaran 2011 Inl,"Pedornan Forum Komunikilsi lembaga DakwahH (FKlD) dapat dlsu­sun dan diterbltkan kembali oleh Subdit Bimbingan dan PenyuluhanAgama Islam. lsi sesuai dengan keputusan Menterl Agama RI Nomar10Tahun 2011 tentang kedudukan ,Tugas,Fungsi,KewewenanganSu­sunan Organisasldan Tata Kerja Kementerian Agama yang dl jadikansebagaidasar perubahan struktur dan nornenkelatur,

DalameraReformaslsekaranginl kualltas dakwahmenjadl amatpenting. Inl disebabkan percepatan perkembangan ilmu pengetahuan,salns dan tcknologl, sehlngga problematika dan kualitas tantangandakwah Jugasemakln beragam. Isu tentang Demokratisasl, PenegakanHak Azasl Manusia, Supremasl Hukum, Keadilan dan PemerataanEkonoml merupakan Isu global yang harus disentuh oleh petugaspelaksanadakwah

Justru Itu kehadiran buku ini dapat dimanfaatkan untuk bahandan pedoman sebagaisalahsatu upayameningkatkan kualitas dakwah.Oleh karena itu kami menyambut baik dan mengharapkan penyem­purnaan dari berbagai pihak. Kamimengucapkan terima kaslh kepacaTIm Penyusundan semua Pihak yang membantu penerbitan buku ini.Semoga semua amal perbuatan kita mendapat balasan pahala dariAllahSwr.

Assalamu'alaikumWr.Wb

KATA SAMBUTAN

iii) Forum Komunikasi Lembaga Oal..,.-ah

Prof. Dr. H. Na rud in Umar; MA t.NIP.195906231985 31002

blngan Masyarakat Islam

Oi Indonesia terdapat ratusan bahkan ribuan lembaga-Iembagayang bergerak dibidang dakwah baik bersekala lol(al ataupun regional,bersifat independent ataupun aflikatif. Kita rnenvadarl, ~eberadaanlembaga-Iembaga Oakwah terse but memiliki peran sentral dalammempertahankan model as" dakwah Indonesia yaiIU dakwah kulrural,dakwah yang ramah bukan marah, dakwah yang merangkul bukan me­mukul dan dakwah dialogis secara harmonis.

Keberadaan Forum Komunikasi lembaga Dakwah (FKlD) di­harapkan mampu menjadi ledding sector lemoaga-tembaga dakwahlalnnya dalam upaya mempertahankan keaslian dakwah Indonesiaagar tidak tercemarkan dengan model-model dakwah yang cenderunganarkis, radikal dan lain sebagainya. Selain itu pula, PRbesar bagi FKLOadalah menyatukan arab, tujuan dan fungsllembaga-Iembaga dakwah,serta penyamaan persepsi terhadap masaleh-masalah dakwah teruta­ma yang menyangkut dasar pemiklran dan strategi dakwah,

Kaml mendukung sepenuhnya kehadiran buku PEDOMAN FO­RUM KOMUNIKASI LEMBAGA DAKWAH (FKlO) Ini untuk memenuhltuntutan kebutuhan dl atas, Semoga kehadiran buku 11'11 bermanfaatbag] semua pihak yang rnencita-clrakon kehadiran dakwah yang penuhkesantunan dan kedamaian.

Assalamu'alalkum Wr Wb

KATASAMBUTAN

~::;I::- penvern­!as 11 kepada....,.=.~buku ini.~..J"aJa dari

iv ) Forum Kornuntkasi Lembaga Dakwab

BAB IV. PERANAN FORUM KOMUNIKASI LEMBAGADAKWAH (FKlD) ,..... 25A. FKlD Sebagat Wadah Komunlkasl.. :.. , 25B. Fi<LOSebag:ir Komunlkator Pembagu~aJ1.."""""""" ,,.. L7

BAS III. PERKEMBANGAN FORUM KOMUNIKASILEMBAGADAKWAH(FKLD) 16A. Pembentukan fKLD ,................................ 16-B. Program Kerja FKlD 17C. Perkernbangan FKlD 22

BAS 11. KEBERADAAN FORUM kOMUNIKASI LEMBAGADAKWAH SA. LATAR BfLAKANG PEMBENl UKAN FKlD 5B.ARAH, TumAN DANFUNGSI FKlD 11C. STRUKTURDAN MEKAN ISME ".......... 14

Halaman

-.::.-IIIII ...:.lvv.vi113'333

BAS I. PENDAHULUAN , .A, DASARPEMIKIRAN _ _..ft. TUJUAN ..C. RUANG LINGKUP ", .D. OASARHUKUM ..E. SISTEMATIKA .

••••••••••!•••••••••~••••~- •••••••••""" , .

, •••••••••••••••••••••••••• 6 • ..

Kata i1engantar .._ ...•_ ~~.Kata Sambutan Dlrektur Penerangan Agama Islam ..Kata Sambutan Dlrler. 81mblnganMasyarilkat 1~lam ,Daftar 151 , ..

DAFTAR 151

V) Forum Kon\lIllik;W '_baga Oak",ah

• Pengertlan ternbaga Keagamaan"".""." "w " .." "... 40,Keplltu$3n Direktur Jenderal Blmbingan Masyarolc<.t Islam Nomor01.11/553Tahun2010Tcntang Pengangkatan Pcngurus (FKlO)

• Tingkat Pusat Periode 2010·2013 ""." .."" ..""" .. " ...,,._"" .., 42Alamat Forum Komunikasl ternbaga Oakwah (FKlO) lingkat

• Provinsi Tahun 2011 " " " .."." "" "." .."""",,... 47• Oaftar l.embaga Dakwah lingkat PusatAnggota (FKLD)Tingkat Pusat Tahun 2011 " ""."." "" ..""." .." ".. 50

• Keputusan Menteri Agama RI Nomor : 38 Tahun 1993• Temang Pengukuhan Pembemukan (F1(LD]lingka[ Pusat '"'''' 54Keputusan Mented Agarna Ri Nomor, 30 Tahun1993, Tanggal, 20 Februarl1993 5usunan Presidium (FKLD).... 57

• Keputusan Menteri Agama RINomor, 38 Tahun1993. Tang!!al, 20 Februari 1993, FKLDTingkal Pusat 59

• Surat Keputusan Menteri Agarna RI No.144 Tatum1995 Tentanll Susunan Presidium FKLOTingkat Pusat.. .

• DdflHI tembaga Dakwah Tingkat PusatAnggota FKLOTlnalGlt Pusat _ _ _ _ .

• Mencegah Olslntegrasl Nasional.. "." .." " ".Pcnctapon Pres-den RI No, 1 Tahun 1965 Tcntang PcnccgchanPenyalahgunaan dan/atau Penodaan Agama .

• PenJelasanAtas Penetapan PresldenRI No.1 Tahun 1965Tentang Pencegahan Penyalahgunaan dan/.ara J

Penodaan Agama " .

lAMPIRAN

BA8 VI, PENUTUP " , ", " ",." .. ,_" .•"••"." .•_, " .., , 39

BAB V. PEOOMAN DASARFKLD •..••..•..••.•......•.. _..................................... 29A. Pedom. n Dasar FKlO nnskat Pusat 29e, Pedo",an Dasar FKLDlingkat Provinsl, Kcbupaten / Kora 34

1S2527

16161722

551114

IIiiiIV

V

vi113333

riaaman

vi) Forum Komunikasi Lembaga Dakwuh

• undang·Unoang Nomor 8 Tahun 1985 Tentang OrganlsasJ Kemasyarakatan 8S

- Penjelasan Atas Undang·Undang RINomor 8 Tahun 1985Tcntang Organisasl KcmasY<lrakatan 93• Keputusan Menteri Agama RINomor 164Tahun 1996TentangHonorarium Penyuluh Agama 101

• Keputusan Menterl Agama RINomor i23 Tahun 2008 TentangPerubahan Atas Keputusan Menteri Agarna Nomor 164 Tahun1996 Tentang Honorarium Bagi Penyuluh Agama 111

- (omoh Kop Surat & Stamp (A<lD) 114

1 ) Porum.Komunikasi.Lembaga Dakwah

Dakwah adafah baglan yang tfdak terpisahkan denganpembangunan bangsadan negara karena keduanyamemillki hakekatyang sarna yakni rnernbangun manusia secara lahir dan bathin,spiritual dan material, duniawi dan ukhrowi, selain Itu dakwah danpembangunan berfungsi kornplementer; mefafui dakwah umat Islamdimotivasl untuk meningkatkan partisipasinya 'dalarn .pembangunannasiona! dan pernbangunan nasional dan keglatan pembangunansenantiasadilatar belakangi oleh mottvasl semangatdakwah.

Kita sedang memasuki suatu zaman baru yang dijuluki eraglobaJlsasl-atau era informasi. Era baru tersebut ditandal denganluas dan kompleknya perubahan ltu, ridak hanva yang terjndl padamasyarakat suatu bangsa tetapl masvarakat secara.global.PerubahanItu oleh para ahli dlgambarkan burni seolah-olah rnenjadi suatu dusunbesar,Apasajayang teriadi dafamdusun besarterse.butmenjadl bahanpergunjinganseluruh dusun.semua orang stsl dusun besarkinlsemakinblasa bergunjing tenta ng acara televisi yang sama, pertandingansepak bola plata duma di perancls, perselingkuhan blntang film, krlsismoneter yang terjadi di Indonesia dan sebagalnya.

lebih dari itu seperti juga dalam kehidupan dusun segala apayang dipergunjl ngkan Itu dip.engaruhi kehidupan orang banvak, Apa'lang terjadl dl satu pelosok dusun dapat mernpengaruhi pelosok yanglain. Perubahan slkap, prilaku dan gaya hidLiPsuatu rnasvarakat akancepat dl tiru olen masyarakat lainnya. Perubahan dari dusun tradisional menjadl global itu dldorong oleh hasrl kemajuan tekhnologi ko­munikasi. Perubahan sosial dan cepat arus informasi produk ilmupengetahuan dan tekhnotogl dan perkembangan masvarakat industrimodern, tidak sefalu sesuat dengan kepribadian dan ntlai-nllai luhurbudava bangsa. Bahkan tidak jarang tnempunyal dampak negatif ter

A. OASARPEMIKIRAN

BASIPENDAHULUAN

...lil114

_ 101

93

8S

2 ) ~orumKon:iurj!ms1Lembaga Dakwah.

Poslsi lembaga Dakwah menjelang dan pada saat PembangunanJangka Panjang adalah sangat stretegls dipandang dari aspek manapun.Sebab tembaga Dakwah telah mampu rnernbuktikan ekslstensjnvasebagai pemberl motivasl dan nafas keagamaan dalam pembangunanbangsa.Oleh karena umat Islam adalah potensi besarbangsa Indonesia,maka Lembaga Oakwah dengan posisinya yang strategis itu mernlkultanggung-jawab yang besar dalam mensukseskan kaseluruhan programnasienal membentuk watak bangsa,

I<eberhasllan orgamsast xemasvareketan tsrern.delarn rnelaksana­kan fungsinya tidak terlepas darl usaha dan kerja keras para tokoh danpara pemirnpinnya yang mempunyai corak kepemimpinan kharlsma­tik, sehlngga masvarakat patuh dan teat atas anjuran dan ajakannya.

Karena mayoritas penduduk IndonesIa beragarna Islam, makaorgarusasi Islam hendaknya tidak hanva berpuas diri dengan hasil yangtelah dlcapai, melainkan terus perlu meningkatkan kegiatan organisasisesuai dengan fungsi dan tujuannva sehlngga ndak ketfnggalan jauhdari organisasi di luar Islam.

Organlsasl kernasyarakata n Islam yang bergerak dibida ng dakwahdan bidang. kemasyarakatan, mempunval peranan pentmg dalampernbangunan bangsa Indonesia. Banvakhasil yang telah dlcapai olehorganlsasi kemasyarakatan Islam di Indonesia, terutama dibidangdakwah, pendidlkan dan bidang kemasyarakatan.

hadap kualitas man usia rerutama akhlak dan moral yang dikhawatfr­kan dapat mengeklbatkan rnemudarnva fungsi keluarga sebagai lern­bags utama untuk rnenanamkan kelmanan dan ketaqwaan ternadapTuhan Yang Maha Esa, budi luhur dan nilai-nilai budaya bangsa. Kernu­dian tumbuh gejala pslkclogis, allenasi.

3 ) Forum Knmunikasi Lembaga Da~'W.h

Buku Pedoman Forum Komunikasi Lembaga Dakwah inl terdiridarl lima Bab valtu Pendahuluan, Keberadaan Forum KcimunikaslLembaga Dakwah, Perkembangan Forum Komunikasi lembagaDakwah, PeranaA Forum Komunlkasl ternbaga Dakwah, dan Penutup,kemudian dllengkapl dengan tamptran-Iamplran,

E. SISTEMATIKA

1. Pasal 29 undang-undang Dasar 1945.2. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1985. tentang Organisasl Ke

rnasyarakatan;3. Peraturan Pemerlnta hNomor 18Tahun 1986tentang Pelaksanaan

Undang-Undang Nomor 8 Iahun 1985;4. Keputusan Menteri Agama Nomor 38 Tahun 19'93 tentang

Pengukuhan Pembentukah FKLDTlngkat Pusat;

O. OASAR HUKUM

RU'angIlngkup penulisan Inl mellputl pembahasan masalah latarbelakang pembentukan Forum Komunikasi lembaga Dakwah, perksrn­bangan dan program kerja lembaga dakwah, khususnya Forum xomu­nikasi tembaga D·~kwah (FKLD).

C. RUANG LINGKUP

Buku lni dirnaksudkan untuk memberikan pengertian yang jelastentang maksud dan tujuan, keberadaan dan perkembangan ForumKomunikasi Lembaga Dakwah, Juga sebagai evah.•asl sejauh manaForum Kcmunlkasl ternbaga Dakwah berperan dalam mengatasiberbagai permasalahan, baik permasalahan organlsasl kemasyarakatanIslam, lembaga dakwah maupun masalah vang dihadapl oleh lembagaumat Islam secara keseluruhan di Indonesia.

B. TUJUAN

"Effibanguna n_.Je~manapun.- Ekslstenslnya:embangunan@'= indonesla,

~ itu memikul_ Jhan program

-~.ak5ana--.~~_ ::>!toll dan

narrsma­.vaGOnve.=. maka

-,.;- Msi1 yang_n organlsasiggalan jauh

1IIt==~-C3 (WiIh--~ dalam

c.=!lC oleh-llidang

;; }Porum.Komunlkasl.Lcmbaga Dakwah,

Menurut Prof. DR.H. Alw[ Dahlan, tantangan-tantangan dakwahadalah sebagalberikut:1. Komunikasi untuk mencapai masyarakat akan semakin rnudah, te

tapi meyakinkan mereka akan semakin sullt. masvarakatyang akandatang jauh leblh terdidik dan rnernpunvai dava nalar yang lebihtinggi dari masa2Stahun yang lalu padasaat kita mulai mengadakankomunikasi pembangunan. Mereka tidak akanasal percayakarena-

Peri<:embanganglobal dan regional ditandal dengan saat-saatumat manusia memasuki pergantian abad. Dalam masa peralihan initerladl perubahan-perubahan yang demikian pesat nyaris tidak bisadiramalkan kearehmana peruabahan itu terjadi atau akan dibawa ke­mana umat manusla ini. Selain itu pertumbuhan ekonomi menyebab­kan terjadinya kessnjangan-kesenjangan soslal yang semakln tajamdlberbagai belahan bumi. Percepatan arus lnformasi sebagal akibatkernajuan tekhnologi komunlkasl dan ketergantungan satu bangsadengan bangsa yang lain-semakin kuat. Bangsayang lebih kuat akanbanyakmemberikan pengaruh kepadayang lemah.

Pembentukan Forum Komunikasi tarnbaga Dakwah dilatarbelakangl oleh perkembangan di sekitar kita baik yang bersekalamakro maupun mikro, teruta ma yang berkaitan langsung denganpermasalahandakwah. Permasalahandakwah baik yangberslfat globalmaupun regional merupakan suatutantangan yangperlu mendapatkanperhatian umat khususnya tckch-tokoh agarna karena parmasalahanYOlngmemerlukan pernecahanyangststemansdan komfrehenslf.

A. LATARBELAKANG PEMBENTUKAN FORUM KOMUNIKASILEMBAGA DAKWAH (FKLO)

BAB IIKE8ERADAAN FORUM KOMUNIKASI

LEMBAGA DAKWAH

]

6 )Forum Komtlnikas) Lembaga Dnkwah

5. Perkembangan zaman dan masyarakat akan mendorong nllal­nilai yang baru, prilaku dan gayahidup yang selama ini tidal<biasa(misalnya gaya busana atau fesyen, makanan cepat, kehidupanmalam, hidup "permisif" dsb). Banyak dlantara yang sebelumnyatidak dikenal, sehingga tidak jelas bagaimanaSebaiknya bertlndakatau menilal keadaantersebut. Masalah seperti itu jarang pula-

4. Dalam komunikasi sosial, makin banvak terdapat pesan yang me­ngandung nllai-nltal yang non spiritual, atau meterialisttk. Tetapipadasaat bersamaan, sebenarnya masvarakatjuga makin rnerner­lukan dan maklFihaus akan slraman dukungan rohani yang dapatmenyejukkan jlwanya. Walawpul1 begltu, tidak meneari dan be­lum tentu mau menenma, komunlkasi yang dapat membantunya,Masyarakat akan makin banyak mengalarni konflik nurani ataudilema, yang memerlukan pemecahan konkrlt, bukan nasehat yangumum.

3. Jangkauan komunikasl akan makin [auh, melampaui batas negara,budaya dan agama. Dakwah Islam dapat masuk ke daerah oranglaln tetapi dakwah orang lainpun bisa masuk ke stnl.

2. Jalur-Jalur komunlkasi akan makin banyak, Dakwah tidak lagi ter­batas dl masjid atau acara harl besar Islam, tetapi dapat melalu:berbagai media massa yang menyedlakan berbagal kesempatan(dan kuliah Subuh, drama televisi sampai ke diskusl Internet). Na­mun kompetisi terhadap Komunikasi Dakwah juga rnakin banvak.Yang mempergunakan media tersebut buksn hanya pesan dakwahpernbangunan dan pembudayaan Pancasila saja, tetapl jug;! ber­bagal kalanaan laih, termasuk Juga komunlkasi yang bertentangan.sepertl yang terdapat dalam sinetron, berbagai kontes dan kulz,

yang menyampalkan itu seorang penatar atau Da'i tetapi akan me­nelaah argurnentasl dengan kritis.

7 ) ForonLKolnuni]<1lS\Lembege Dekwah

7. Glebalisasi dan keterbukaan berguna untuk: kemajuan bangsa dansaya yakln Jugil bermanfaaf bagl kehiduPiin rohanl dan .agarne.Namun hal yang sarna menvebabkan kaburnva batas negara <janwawasan kebangsaan. Pemerintah rnakm banyak menyerahkanprakarsa ke tangan masvarakat dan hanya berslfat meogayomi,tetapl sehagaian masvarakat yang terpesona dengan komunlk-asidari luar ada yang mengira bahwa negara dan bangsa tidak peril)lag] bagi dirinya. Padahal kalau rasa kebangsaan terganggu dankedaulatan negara kurang dlperhankan, maka nanti tidak ada yangakan metindungi rakyat dan masyarakat terhadap arus globalisasiekonorm. Karena itu negara dan bangsa perlu mempertahankanserta menjaga kehidupan yang Pancaslla, yang mendorongkehudupan masvarakat yang ber-Ketuhanan Yang Maha Esa.

Dalam skala nasional, beberapa perkembangan menjadl -ptiktolak pelaksanaan dakwah antara lain banvak umat Islam di Indonesiamasih hidup dalam kategori rnlskln, terutama secara ekonoml, merekabeJum rnarnpu mernenuhl kebutuhan pokek hiduprwa. Dampaknyaadalah ketidak mampuan mengikuti Pendidikan secara maksimal, kele­mahan mental, ketidak percavaan din dan mudah diombang- arnblng-

mendapatkan perhatian dari para Oa'i kornunlkator, karena kurangperhanan arau justru sudah ahripatf tarhadap perkembangantersebut,

6, Untuk mencapal kemajuan dalam hidup yang sernakin kompetitifdengan dunia luar, masyarakat perlu menyesuaikan diri dengannllal-nltal atau praktek baru. Diantaranya ada yang memang haikdan oerlu diterapkan, tejapl ada pula yang belum jelas dampakdan -akfbatnya,tetapi dalam hal yang sangat perlu dibicarakan se­cara terbuka, masyarakat masih tertutup. Sebagai akibat, kadang­kadang yang kurang baik ditiru mentah-rnentah, tidak dtsesuaikanagar leblh serasf dengan nilal-nilai luhur, atau baru disesall kemu­dian kalau sudah terlanjur sementara itu yang baikpun belum tentupula diambll.

+encorcng nilai­r+a in; tidak biasacepat, kehidupanIilng sebelumnva,,=::1m'«l bertindak- ~jarang pula-

oo:san yang me­~liSttk. T!!tapi_ -nakin memer­'= ~...nl yang dapat-slcar. dan be­c· -nsmbantunva.r < nuranl atau

_ n nasehat yang

_ oatas negara,daerah ora ng

::.dak lagi ter­~ ;wpal melalul- xesempatan

nternet]. Na­p -akin banyak.

-:lI!San dakwa h.:tapi juga ber­

r- tlecU!nta ngan,::::--E5 dan kulz.

";::30' akan me-

~~:as_~iXla.72t'!

8 ) Forum.Komunikasl Lembaga Dakwah

kan oleh situasi. Selain dari itll kaum terpelajar masih belum mampumenguasai ilmu pengetahuan dan tekhnologi sepenuhnya. Namundemikian ada beberapa hal yang rnenggembirakan yaitu semakinmaraknya kegiatan keagamaan. Tumbuhnya kelornpok- kelompok pengajian, majehs-majelis taklim dihampir semua lapisan masvarakat,Demikian juga ssmakln giatnya lembaga-Ietnbagadakwah melsksana­kan tugas-tugas sosial keagamaan. Iklim yang konduslf ini merupaltanprasyarat untuk mengernbangkan sylar Islam dan meningkatkan aktt­fitas dakwah yang varlatif Gambaran sltuasi tersebut memberl warnaada derap dan gerak dakwah pada mass kini dan masayang akan da­tang. Kondisi lni kemudian dicermati dengan arlf oleh para pimpinanLembagaDakwahdan Pemerintah.

PosisiLembaga Dakwah di era reformasi adalah sangat strateglsdipandang dari aspek manapun. SebabLembagaOakwah telah marnpumembuktikan eksistensinva sebagaipemberi motivasl dan nafaskeaga­maan dalam pembangunan bangsa. Oleh karena umat Islam adalahpetansi besar bangsa Indohesia,maka LembagaDakwahdengan posisiyang strategis itu memikuJtanggung jaw.abyang besar dalam rnensuk­seskankeseluruhan program nasionalmembentuk watak bangsa.

urnat Islam rnerupakan sumber dava insani bangsa tndonestayang potenslal, Dengankomltmen yang kuat pada keseluruhan ajaranagama Islam, sebagal rahmat bagi semestaalam, lembaga dakwah se­rnakln menempati poslslnva sebagaiaset nasional bagl semakin tum­buhnya dan berkembangnya kehldupan bangsamenuju terwuJudnyakesejahteraan dan keadilan yang merata lahir dan bath!n yang penuhridha Allah SViT,

Sejalan dengan poslsl strategis itulah muncul suatu pertanyaanmendasar yaitu sampal sejauh manakah kesiapan Lembaga Dakwahdalam menghadapi tantangan kemaluan zaman ditengah arus glo­battsast sebagaleirl khusustransformasi seslaldewasa ini. Untuk men­Jawab pertanyaan mendasar dalam kaitannya dengan permasalahanumat saat ini, terpulang kembali kepadapara pimplnan lembaga Oak­wah selaku pengembanganmlsl rlsalah Islamiyah.

9 ) forwn KomunikastLembaga Dakwah

Melaksanakan dakwah yang demikian ttu dalam masvarakat yangmajernuk dan bergerak dinamis bukanlah suatu hal yang rnudah dansederhana. Oleh karena itu diperlukan wahana untuk membangunpengertian yang .sama terhadap problematika umat sehingga dapatdirurnuskan langkah-Iangkah orakris yang dapat diambiL Program­program yang dapat diandalkan bagl pembekalan umat pasrt dapat di­operasionallsasikan sepenuhnya apabila terclpta suasana yang-serasiantara plmpinan lernbaga dakwah itu sendlri.

Namun demlkian sasuat dengan perkernbangan masyarakat yangmakin maju, amat kritis dan makin dewasa berkat kemajuan dan tekh­notegl, maka keglatan dakwah memerlukan pemikiran yang [ebth seriusagar dapat menyentuh perrnasalahan yang dihadapi oleh masvarakat,kemudlan dlharapkan mamptJ pula menjawab tantangan-tantanganmasvarakat yang terus tumbuh, berkernbang, dan rnakin rnaju. Oak­wah yang baik, berwujud pesan-pesan agama maupun berbentuk keglatan soslal kernasvarakatan lainnya. hendaknya mempunyal relevan­:si dengan tantangan-tantangan dan masalah-masalah pembangunan.Oakwah hendaknva mampu rnernperkukuh kerukunan hidup umat be­ragama serta meningkatkan daya tahan dan kepercavaan pada kemam­puan sendiri. Hal-hal tersebut dapat dlupavakan melalul penghayatanyang dalam atas ajaran-ajaran agarna yang diyakininya.

Lembaga-Iembaga Dakwah yang banyak. terdapat dltanahair bai.ksebagai bagian dari organisasi-organisasi kemasyarkatan Islam rnau­pun berdirl sendirl, memlliki p'engalaman yang luas dan metode rnaslng-rnasing.

Namun suatu hal yahg perlu dlkemukakan disini adalah bahwaupaya peningkatan kualitas urnat pada akhirnya menjadi agenda kiteyang tak dapat dltawar-tawar lagi. Upaya yang amat penting itu hen­'daknya me.njadl agenda utama dalam karya dan karsa umat Islam padarnasa reformasl sekarang ini .

_ suatu perta nyaan- U!mbaga Dakwahartengah arus glo­~ lnl. Untuk men­~&an permasalahanr nan Lembaga Dak-

sangat strategisW' relah rnarnpu

I !I3!l nafas keaga­-r-ar Islam adalah..p.nde.ngan poslsl-dalam mensuk-;!allbangsa.=z.ngsa Indonesiaese[uruhan ajaranp:-haga dakwah se-~I sernakin tum­

~"Ju terwujudnya::;,-rllin yang penuh

- :'=&I1l mampu'1'(a. Namun

-:l1:U semakin- ..elempok pe- masyarakat.

.,...,"'-'" malaksana-- ~. merupakan

rs- ~5)Catkanaktf­... +emben warn a,.as.! yang akan da-- - para pimpinan

a

10 ) ForumKornunikasiLembagaDakwah

KeberadaanForumKomunikasilembaga Dakwah (FKlD)adalahjuga sejalan dengan Undarlg-UndangNomor 8 Tahun19.85yangsecarajelas menyebutkan antsra lain : "Mengingat pentingnya organisasikemasyarakatansehingga pengaturan dan pembinaan perlu diarahkankepada pencapalan dua sasaran pokok" yaitu : Pertama, terwuiudnvaorganlsasl kemasyarakatan yang mampu memberikan pendidikankepada masvarakat warga negara Reput;JlikIndonesia ke arah : (a)makin mantapnva kesadaran kehldupan bermasvarakat, berbangsadan bernegara atas dasar Pancasiladan Undang-Undang Dasar 1945,(b) Tumbuhnva galrdh dan dorongan yang kuat pada rnanusia danmasvarakatIndonesiauntuk ikut serta secaraaktif dalampembangunannasional. Kedua,terwujudnya erganisasikemasverakatanyangmandlrldan mamou berperan secara berdaya guna sebagai sarana untukberserikat atau berorganlsasfbagi masyarakat warga negaraRepublik

Untuk memantapkan komunlkasi lembaga-Iembaga oakwahterutama dalam menghadapl perkernbangan masyarakat yang terusberubah. maka kehadlran Forum Komunikasi meniadl .strategis. Fo­rum tersebut sebagai sarana untuk rnemungkinkan terjaclinya salingtUkar fikiran, tukar pengalaman dan kerjasama untuk mengembang­kan pelaksanaan dakwah yang sebalk-baiknya. Melalul tukar pengo la­man yang teratur dalam forum konsuhasl tersebut diharapkan dapattercipta persamaan persepsl mengenai masalah rnasalah yang -dlha­dapi.serta ditemukan konsepsl-konsepsikeglatan untuk mengataslnva.Adanya wadah komunikasi dan konsultasi lembaga-lernbaga dakwahitu Jugaakan menvederhanakan hubungan dan mekanisme konsultaslantara ternbaga-lernbaga Dakwah dengan aparatur pemerintah yangterkait. Disinilah arti penting kehadlran Forum Komunikasl LembagaDak'A'lIh(FI<LD).

Oleh karena ltu upaya oenlngkatan koordinasi dan kerjasama dlanta­ra lernbaga Dakwah untuk mewujudkan singkr.onisasi program danpelaksanaan keglatanya mutlak dlperlukan.

11 ) I'O(',11D Komuulkasi Leming. Oakwab

PengelolaanFKLOditlngkat Pusarditangani oleh lembaga-IembagaOakwah dl tmgkat Pusat seperti Pimpinan Pusat Majlis TablighMuhammadlyah, Plmplnan Pusat Lembagadakwah Nahdhatul Ulama,Pimpinan Pusat lembaga maills dakwah AJ·Washliyahdll. Adapaun ditingkat Provinsl dlbentuk dan dlkelola o.eh lembaga·lembaga dakwahyang ada di provinsi bersangkutan. Antara FKLDtingkat Provinsl danf1(LD tingkat Pusat tidak ada hubungan organisatoris vertikal, Inlberarti maslng-maslng memlliki kebebasan untuk rnengatur ruanggerak keglatannya.Namun tidak menutup kemungklnan dalsm hal-halrertentu melakukan koordlnasl dan kerjasama untuk menyukseskanprogram bersama. Tidak ada garis komando antsra FKlO di tingkat

Pembentukan FKlO diarahkan semata-mata untuk lebihmengefektif1<ankegiatan dakwah khususnyadan pembentukan bangsapada umumnya. forum lnl tidak merupakan induk dan organisaslLembaga Dakwah yang ada. Oleh karena Itu FKLOdlarahkan bukanuntuk mematikan dan membatasl ruang gerak keglatan lembagaOakwah yang sudah berjalan selama inl tetapt justru membantupelaksanaanprogram-program lcmbaga Oakwah.

Seperti yang dljeJaskandalam uraian tsrdahulu, maka kehadiranFKLOdlmaksudkan untukmenlngkatkan koordlnasldan kerJasamaantarlembaga Oakwah dan antara lembaga Oakwah dengan pemerintah.FKLOdlbentuk dl tlngkat pusat dan seluruh provtnsi.

B. ARAH, TUJUAN DAN fUNGSI FKlD

Indonesia gunamenyalurXanasplrasinyadalam pembangunannasionalyangsekaUgusmerupakan penjabaran Pasal28 undang-undang Oasar1945. Forum Komunlkasi Lembaga Oakwah dapat didaya gunakansebagal wahana untuk mernbangun persepsi yang sama terhadapberbagal permasalahan dakwah dan wadah yanS berfungsl sebagaifilter pengamanan yangampuh.

a (FKLO)adalah1985yangsecaca

~ya organisasi,..perlu dlarahkan

cama,terwujudnyarilCan pendldlkan

p-"""a ke arah ; (aJ_ ..rakat, berbangsa~"g Dasar 1945,eada manusia dan

:aiam pembangunan-.;l<atanyangmandiri

gal sarana untukrga negaraRepublik

?r?aga OakwahtDidu: yang terus~;e5 strategis. Fo­

~dlnya sating:nenllembang·:ukar pengala­;a'llpitan dapata" yang diha-

10--_:\ ..,engatasinya.1Io~r\baga dakwahF'4-.-~e konsultasi

pemerlntah yangI:;:::~ kasl Lembaga

Dalam Pedoman Dasar FKlD Tlngkat Pusat Pasal 1 disebutkanfungsi, slfat dan tujuan Forum Komunikasi lembaga Dakwah adalah :

c. Fungsl edukatif, ya<ni sebagai forum untuk tukar menukarinformasi mengenai masalah-masalah yang berkaitan dengandakwah, sekaligus mengembangkan sistem informasi dakwah.

b. Fungsl komunikatif, yakni sebagai forum untuk membina salingpengertian dan kepercavaan guna memupuk ukhuwah Islamiyahdan persaudaraan sesama lembaga Oakwah khususnya vmatIslam pada umumnya.

a. Fungsi konsultatif, yak", sebagalforum untuk saling memblna danmembimbing kearah pengembangan dakwah yang berkualitas.

pusat dengan fKLD di tingkat daerah, yang ada hanya hubungan yangbersifat koordinatif.

Fungsi forum Komunlkasllembaga Dakwah di tingkat Pusat dandaerah adalah sebagal berlkut:

(1) Sebagal wadah untuk bermusyawarah dan bcrkomunikasi antar ;Ii

pimplnan Lembaga Oakwah dan antara Lembaga Oakwah de ~

ngan pemerintah. 3(2) Menyamakan wawasan, pandangan dan perniklran ternbagaDakwah dan pemerlntah, demi tercapainya tujuan dakwah dan "'='pembangunan nasional. m.

CCI

(3) FKLD Tingkat Pusat bersifat ukhuwah Islamiyah, musyawarah, it:

konsultatlf dan komunikatir dengan berwawasan kebangsaan. kaQ

(4) FKLD Tingkat Pusat bertujuan untuk menlngkatkon koordinasi,konsultasl, kornunlkasl, Informasl dan edukasi antar Lembaga di.

12 ) Forum Kornunikasi.Lembaga Dakwah

13 ) Porum Komunikasi l.embaga Dakwah

FKlD akan terasa semakin penting jika kita menghayati penger­t1an dakwa h yang secara umum adalah mengajak manusia untukbersikap dan berbuat sesUai dengan ajaran Islam. Dalam kehidupanseperti sekarang, rnanusia menghadapl beragam masalah sebagaldampak darl modernisasi dan pembangunan, maka FKLO hendaknyamampu merumuskan pengertian dakwah secara lebih realistis, fleksi­bel dan mencakup keseluruhan aspek yang menjadi sasaran. FKLDme­rnandang pengertian dakwah harussesuai dengan tuhtutan perkern­bangan tersebut dan merupakan ikhtiar untuk meoariamkan nllai-nilaiajaran Islam melalui berbagai sarana dan media guna mengembang­kan kualitas manusia dalam rnencapai kesejahteraan hidup di duniadan di akhirat.

Dengan pengertian semacam itu maka tujuan dakwah yang ingindicapai adalah:

Salah satu hal yang mendasar yang menjadi fokus perhatian FKlDadalah persamaan persepsl dl antara pimpinan dan pengelolaan lem­baga Oakwah. Menyadari bahwa keberadaan ternbaga-Iernbaga Dak­wah di Indonesia merupakan potensi yang besar dalam upaya mern­bangun manusia seutuhnya sebagafrnana clta-clta pembangunannaslonal maka poterisl tersebut akan leblh besar manfaatnya jlka terusdlpupuk dan digalang kerjasama melalui FKLD. Persamaan persepsiterhadap masalah-rnasalah dakwah terutama yang menvangkut dasarpernlklran, tujuan, dan strategls dakwah rnerupakan persvaratan uta­ma dalarn membangun kerjasama antar lembaga Dakwah.

Garapan utama FKLDadalah dakwah, baik dalam ani billisani haldan bllllsanil maqal. Melalui FKLD akan seJalu diusahakan koordlnasidan kerjasama untuk menghindari tumpang tindih (overlaplng) daJam.keglatan dakwah yang dilaksanakan oleh l.embaga Dakwah atau olehda'i secara perorangan.

Dakwah dan antara Lembaga Dakwah dengan pemerintah.

-'ngl<atkan koordinasl,,.:asl antal' ternbaga

-miyah, musyawarah.• asan kebangsaan.

• :;~mJkiran Lembaga; lUjuan dakwah dan

:;erkomunJkasi antar~"'Ibaga Dakwah de

i" :>asal 1dJsebutkan~ E>akwahadalah :

_ tukar rnenukarbetKaltan .dengan

-",:lI111asi dakwah.

r:: membina saltng~ huwah Islamiyah- khususnya umat

.a -ogmemilina danE' '?Ig berkualitas.

~at Pusat dan

: ~ubungan yang

14 ) Porum.Komunikasi LembagaDekwsb

Oidaerah,struktur I'K1Dterdiri dari presidium yangberanggotakansekurang-kurangnva5 (lima) orang dan ketua presidium FKLDdaerahdipilih dan ditetapkan oleh anggota presidium setahun sekali secarabergitlc Kepengurusani'KLD daerah sesuai ~ngkatannya juga dileng­kapi oleh pembina yang terdiri dari Gubernur KepataDaerah TingkatProvensi/Bupati/Walikota DaerahTlngkat Kabupaten/ Kotamadya danKantor Wllayah Kementerian Agama Kabupaten/Kotamadya.

Untuk memperlancar kegiatan fKlD di tingkat pusat dibentuk sek­retariat:tetap yang Komposisinyaditentukan oleh presidium.

Ketua presidium dipllih dan ditetapkan sctahun sekaf secaraber­gilir dan sembilan anggota presidium. KepengurusanFKlDtingkat pu­satselain terdlrl dari presidium Menterl AgamaRepubllk Indonesia danMenteri DalamNegeri Republik Indones.ia. Adapun penasehat adalahDirektur Jendral Bimbing!ln Masverakat Islam. Kementerian AgainaRe­publik tndonesla.

Padadasamya FKLDTingkat Pusatdibentuk dengan rnusvawarahpara pimpinan ternbsga Dakwah Tlngkat Pusat, dan FKLDTlngkatdaerah di bentuk dengan musyawarah Plmpinan Lembaga OakwahTingkat daerah. Struktur kepengurusan FKLDTingkat Pusatberbentukpresidium '~ang terdiri dari sembilan anggota tetap utusan darlNai:ldhatul Ulama, Muhammadiyah. AI-Wasliyah, MaJelis oakwahIslamiyah, Dewan Oakwah Islamiyah Indonesia, Ikatan CendekiawanMuslim Indonesia, oawan MesJldIndonesia, Ittihadul MuoalUghin danLembagaStudi Agamadan Filsafat.

c. S,RUKTUR DAN MEKANISME

a. Memblna aqidah dan hidup beribadah.b. Membangun akhtaqc. Meningkatkan kualitas dan kesejahteraan umat manusia.

15 ) Forum K01llIIJI.ikasll.embagaVd,.'Ilh

Mobilltas kegiatan FKlD dikendalikan oleh ketua presidium dandlbantu oleh sekretarls tetap. Komposisi sekretarlat FKlD daerahditetapkan oleh presidium

Adapun tokoh-tokoh Ulama dan CendlkiawanMuslim yangadadi daerah tersebut didudukan sebagaipenasehat.

~-5beranggotakan"m FKLDdaerah~~-nsekali secara

va Jugadileng­- a Daerah Tlngkat- 1(013 madya dan

"T13dya.

;;esli secara ber­P(l.D tingk::lt pu­l Indonesiadan

'!>e1".3sehatadalah"an AgamaRe-

~n musyawarah~ ~LD Tlngkat

_E-naga Dakwah?..:sarberbentuk

utusan dariMajelis Dakwah-- Cendekiawanl\.1ubalhghindan

8.

16 }Forum KomunlkasiLcmb.g. DoJ..."3h

Sclain rnasalah-masalah tersebut, terdapat suasana yang kurangmendukung diantara lembaga-Iembagadakwah seperti merasakelom·poknya yang paling benar dan menyalahkan kelompok yang lain,saling curiga. Umat Islam terkotak-kotak, perselisihan dalam masalah­masalah khilafiyah dan sikap mementingkan golongan cukup tajamdan kental, persatuan dan persaudaraan (ukhuwah Islam/yah) belumtertalln, kondisi Sumber DayaManusia yang rnasih memprihatinkan,miskin Informasi dan ilrnu pengetahuan.

Sejalan dengan perkembangan umat dan kedewasaan masing­masing organisasiIslamserta kcsadaranaleanbesarnyatantangan yang

4. Belum meratanya sasaran dakwah baik secara geografts maupuntingkat soslal.

3. Kesenjangansosial yang maslh memerlukan penanganan serius.

2. Belum terkoordlnirnya secarabalk kegtatan-keglatandakwah.

1. Belum terpadunya komponen-komponen LembagaOakwahdalammelaksanakantugas-tugasnva,

Terbentuknva Forum Komunlkals tembaga Dakwah adalah suatuperistiwa yang monumental dan bersejarah bagi perjalanan umat Is­lam khususnya lembaga-lembaga keagamaan Islam. Kalau melihatkilas balik perjalanan umat Islam dan crgantsasi-organisasi Islam adabeberapa persoalan substansl yang belum terpecahkan, problematikadakwah yangdlhadapi umat oapat diidentlfikasl antara lain:

A. PEMBENTUKAN FKLD

BAB IIIPERKEM8ANGAN FORUM KOMUNIKASII..EMB.AGA OAKWAH (FKlD)

17 ) Forum KomurukaslLembagaDakwah

Dalam Pedoman Oasar FKLD pasal 3 disebutkan bahwa untukmewujudkan tujuannya.FKlD mslakukan berbagai kegiatan antaralain sebagai berlkut:

B. PROGRAM KERJAFKLD

Tokoh-tokoh yang intensif melakukan perternuan-pertemuanseperti Drs. H. Amldhan, Drs, H_ Husein Asegaf, MA, Drs. H. AbduhPaddare, Drs.h.Husein Umar, H. Fahmi Chatib, H.$, Prodjokusumo, KH.Syalkhu Ratib, H, Lukman Hakim Haslbuan, H. Usep Fathuddin, Prof.Drs. H. Dawam Rahardjo, H. Uromo Danandjaja dan Plmpinan LembagaDakwah lalnnya serta dibantu Pejabat Departemen Agama kemudiansepakat membentuk Forum yang kernudran disebut dengan ForumKomunikasi Lembaga Dakwah (FKlD) dan diresmikan berdirinya padatanggal 6 Jumadil Akhir 1412 H bertepatan dengan tanggai 12 Oesem­ber 1991 yang berkedudukan dl lbu kota negara. Forum tersebut ke­mudlan mendapat dukungan dan legitimasi dad 45 (empat puluh lima)plmpinan tembaga Dakwa h Tingkat Pusat pada acara ortentast Na­slonal Lembaga Dakwah yang berlangsung pada tangga I '3·6 Februari1993 di Jakarta. Acara Orientasi Nasional tersebut dibuka oleh WakilPresiden H, Soedharmono, SH.

Seliau rnenvambut balk berdlrinva forum tersebut, demiklan pulaMenteri Agama dan Menteri Dalam NegerJ yang menghadiri orientasinasional tersebut.

dihadapi dan beratnya tanggung jawab yang harus: diemban dalampembinaan umat,maka para pimplnan lembaga Dakwah semakin in­tens melakukan dialog dan silaturrahmi, Kegiatan ini kemudlan melahlrkan suasana keterbukaan, aersahabatan dan jallnan ukhuwahlslamiyah. Kondisl inilah yang kemudian ditumbuh kembangkan danakhlmya meJahirkan suatu kesadaran bersama akan perlunya suatuforum komunikasi yang menjadi jembatan penghubung antar sesamalembaga dakwah dan antara lembaga dakwah dan pemerintah.

CMleWasaan masing­larnva tantangan yang

.. sana yang kurang;Ec::.erti merasa kelorn­je,(J,"1'IPOi< yang lath,"Iandalarn rnasalah­

~_gall cukup tajam=.n Is/omiyah) belurn

- ., memprihatinkan,

o seografis maupun

~ganafl serius,

tandakwah.

~ Dakwah dalam

.. adalah suatu-.;0- ;;lanan umat Is-

1<alau meHhat... isasi Islam ada~- problematika

::::;o.n lain:

~ _!ItWAH (fKlO)

s..

4.

3.

11,!.} Forum KomunJ1<aslL"Ulb"!!~Dakwah

a. Dakwah padamasyarakatTransrnlgrasl.h. Dakwahpada masyarakatSukuterasing/terpendl.c. Dakwah padamasyarakat petani/nelayan keell

01antara proyek-prevek dakwah strategls adalah sebagai 'berikut :

2. Melaksanakan Proyek-proyek Dakwah Strategis

Ttijuan pembinaan adalah untuk menlngkatkan pengerahuan, ke­mampuan, dan keterarnpllan tenaga dakwah dalam melaksana­kan rugas-tugas dakwah. Sasaranpembinaannya adalah tenaga pengelola Lembaga oakwah yaltu para da'i. sentuk pembfnaannyaadalah pendidikan dan latihan. Sedangmaterl pembinaannya ada­lah pengetahuan agamadan pengetahuan umUITIVqngdi pandangsesuai dengan keperluan dalam pelaksanaan tugas operaslonal,Pelatihan yang sudah dijalankan sejak terbentuknya FKLD antaralain pelatihan administrasl dan manajemen bagi pengelola lem­bagaDakwahTingkat Pusat.

1. Pembinaan Sumber Daya Insani

Program kerja Forum Komunikasi LembagaDakwah (Fi<LD)TingkatPusat yang dihasilkan dalam Orlentasl Nasional lembaga Dakwahpertama pada 1993 yang Juga mengukuhkan berdtrlnva Forum Inldiarahkan pada 10 kornponen pokok sebagaimanadiuraikan dJbawahini :

1. Menvclonggarakan kegiatan lokakarye, seminar, diskusi danSaresehan

2. Melakukan pengkajian dan peneflrian tentang masalah keagamaandan kemasyarakatan;

3. Merumusk.andan meJaksanakanprogram da.kwahsecaraBersama­sarna.

19 ) Forum Kemunlkasl.Lembaga Dakwah

5. Menyusun Buku Panduan OakwahUntuk membertkan bekal dan bahan dakwah kepadapara da'i

Untuk memberikan Informasl yang tepat kepada para pengelolaternbaga Dakwah dan para da'i tentang sasaran dakwah dan kondisl lapanganyangdlhadapi parlu disusun peta dakwah. Dalampetadakwah ini dimuat berbagai informasi yang meliputi geografi, de­mograft, prasarana (jan sarana yang tersedla, sostal budaya, sosialekonomi dan laln-laln, Dalarnpenyusunan pets dakwah Inl dlperlu­kan informasi dari berbagal sumber dan kerjasama berbagai pihakterutama lembaga Dakwah Itu sendlrl,

4. Menyusun Peta Dakwah

Guna mewujudkan pelaksanaan dakwah yang efisien dan efektifmaka perlu peningkatan koordinasi. Ruang Llngkup .koordinasinvatidak hanva intern ke iembaga dakwah b'aiksecara horizontal danvertikal sampai petugas lapangan dl daerah. Tetapi juga hendaknyamembina koordinasi ekstern baik antar lembaga Dakwah maupunantar lembaga Dakwahdengan pemerintah.

3. Meningkatkan Koordlnasl

Tujuan dakwah kepada tlga sasaran tersebut adalah selain untukmenlngkatkan pengetahuan dan pengalarnan agama juga untukmeningkatkan kecerdasan dan kesejahteraanrwa. Adapun bentukdakwah yangperlu dilakukan sefain memberikan bimbingan dan pe­ovuluhan agarna juga memberikan pengetahuan umum dan mem­birnblng mereka agar mampu meningkatkan pendapatannva. Agartidakterjadl tumpang tlndlh dalam penggarapannyamaka perlu adapembagian kerja antar tembaga dakwah sepertt wilayah keglatanatau sasarandakwah atau jenis dan materi program dakwah tanpamengurangl aktifitas lembaga dakwah di masing-masing daerah.

l~sebagaJberikut :

I ~getahuan. ke­ea am melaksana­Ii' adalahtenaga pe~_Ic !i)eIT1binaannya~binaannya ada­r yang di pandang-.!gas operasional.~knya FKlD antaraq pengelola lem-

>; (~l(lD) Tingkat~mbaga Oakwahr:: Tinya Forum lnie _raikill'l ell bawah

r secara Bersama-

• .oaIahkeagamaan

dlskusl dan

d

!

9,

20 ) Forum Kornunlkasl L<:IubuKUDakwah

Silaturahmi merupakan langkah penting dalam meningkatkan koor­dlnasi dankerja sama.Denganeratnyasilaturahml makakendaladanhambatan dalam tukar menukar infonmasi dan penggalangankerjasamaakanhilang. Adapun bentuk-bentuknya blsa saling berkunjungatau salingmengundang untuk berpartisipasi dalam suatu keglatan.

8. Membina Silaturahmi

Kelancarandan keberhasilanpelaksanaantugasOperasionalddkwahpada akhirnya tergantung pada para da'i yang berada dl lapangan.Oleh karena Itu pembinaan para da'i harus dllaksanakansecarautuhbukan saja pengetahuan, keterampilan dan .scrnangatpengabdlan­nya, tetapi Jugakesejahteraanhidupnya. Untuk itu perlu upayayangsungguh-sungguh dalam memanfaatkan dana umat seperti zakat,infaq dan shadaqahuntuk peningkatan kasajahtsraan para dati.

7. Meningkatkan Kesejahteraan Oa'i

Pusat informasl Ini mt:l upakan lernbaga yang menghimpun berba­gal data yangberkaltan dengan masalah dakwah dan kemudlan me­ngolahnyamenjadllnformasl yangnantinya akandlmanfaatkan olehlembaga dakwah dan para da'i. Oalam kaitan inl maka keg,atan se­perti penyusunan peta dakwah dan panduan dakwah dapat dlkoor­dinasikan oleh Pusat Informasi Dakwah.

6_Membentuk Pusat Informasi Dakwah

diperlulcan buku panduan dakwah. Oalam buku panduan Inl dimuatrnateri-materl dan berbagai metode serta teknik penyampaian­nya sesuai sasaran yang dthadapi. K<llau dalam buku peta dakwahdimuat informasi tentang keadaan penerima pesan maka dalambuku panduan dalcwah dimuat cara-cara penyampalan dan kesanyang disampalkan.

21 ) Forum Komanikasi Lcmbaga Dakwah

Untuk terlaksananya strategi dakwah fKLD tersebut di atas perludllakukan serangkaian pendekatan sebagai berikut :

d. Mennanfaaik.a,n seefekttt mungkin media massa untuk penvebaranlnformasi keagamaan dan pemasyarakatan nilal-nllai keagamaan.

c. Melakukan pengkaderan di bldang tenaga dakwah, manajemendakwah, dan pengorgarusasian dakwah secara profeslonal.

h. Mengembangkan kerjasarna antara Lembaga Dakwah dengan­Pemerintah melalui program-program pembangunan yang relevan

a. Merumuskan program bersama antara Lembaga Dakwah me.laluiForum Komunikasi Lembaga Dakwah.

Untuk mereallsaslkan program kerja, FKlD menetapkan strategidakwah dalam upaya pengembangan dakwah di era Reformasi, yaitu :

Untuk mengetahui perkembangan dan [alannva program dlperlu­kan monitoring dan evaluasi, Pada tingkat intern monitoring danevaluasl dapat dltakukan oleh rnasing-rnaslng Lembaga Dakwah.Sedang pada tingkat koordinasl dllaksanakan oleh Forum Kornuni­kasi Lembaga Dakwah.

10.Melakukan Monitoring dan Evaluasi

Secara alamiah kornuntkasi yang balk dan lancar akan menghilang­kan kesalah paharnan. Oleh karena itu komunlkasi tlmbal ballk anta­ra lembaga dakwah dengan pemerintah mutlak diperlukan. Komu­nikasl tersebut dapaldllakukan baik secara langsung maupun tidaklangsung.

9. Komunikasi lembaga Dakwah dengan Pemerintah

oenirigkatkan koor­r-maka kendala dan;:;enggalariga n kerja

1500 saling berkuniungic.am suatu kegiatan.

[:~slonal dakwahberana di lapangan.ji2""'akan secara utuh'-~ilatpengabdian-_1l¬ rlu upava yang___Of .sepertt rakat,r:eqan para da'i.

si impun berba­......~ kemudian me­_....anfaatkan oleh-.aka kegtatan se­II ~tloapat dikoor-

~~-:a"ini dlmuat?Enyampaian­oeta dakwa h-naka dalam

~c dan kesan

l.

1.

3.

22 ) Ferum.Komunlkasl LembagaDakwah

Terbentuknya FKLD disambut balk dan hangat oleh PirnpmanLembaga Dakwah Tingkat Pusat, demikian Juga oleh Pirnplnan tern­baga Dakwah Tingkat Oaerah. Banyak tokoh Islam menaruh harapandengan terbentuknya wadah tersebut.

Sebaga! upaya memasyarakatkan forum tersebut rnaka telahdisusun langkah-Iang~ahprogram kerja rnenjabarkan hasil musyawa­rahOrientasi Nasional LembagaOakwahdengan riga bentuk program,yaitu:1. Program kemitraan

FKLO bersama lembaga-Iembaga Oakwah melaksanakan keglatankegiatan dakwah.

2. Program mandiriFKLO melaksanakan kegiatan sendiri dan melibatkan tokoh-tokohlembaga dakwah.

C. PERKEMBANGAN FKlO

e. Aktif, yakni melaksanakan program-programnva secara konsekwendan konsisten;

d. Alternatif, yaknl senantiasa menggali potensl dan rnenclptakanpola-pola baru pengemliangan dakwah;

C. AdvIse pernbangunan, vaknl memberikan saran dan masukankepadapihak-plhak pengambll keputusan dalarn rangkaperumusanrencana pernbangunanterutama yang relevan dengan sasarandanstrategl dakwah;

b. Akomodatif. yakni berusaha menyesualkan diri dengan kondisi llng­kungan dengan segala perubahannva, sejauh tidak mengorbankannllal-nllat agama dan falsafah bangsa;

a. Partisipatif. yakn! melibatkan diri dalam proses pembangunan yangdlusahakan oleh pemerlntah dan masyarakat ;

23 ) Porum KomunlkasiLembaga Dakwah

- Kalimantan Selalan-NTT- SulaweSITenggara- Sumatra Selatan- JawaTengah- SulawesIUta",- JawaTimur- Maluku- Banten- 01.Aceh-Jambi

- 0.1. Yogyakarta- KalimantanBaral- Sumatera Barat- SulawesiUtara- XallmanlanTengah- SulaweSiTengah-JawaBaral- OKI Jakarta-liImpung- Kepri-Rjau

2. Konsolidasl OrganlsaslDalam upaya memantapkan eksistensi FKlDmaka telah dilaksana­kan konsolidasi organlsasl antara lain melalui pembentukan FKLOProvinsi. Sampai awel tahun 2010 telah terbentuk 33 FKLOtingkatprovinsi yaltu :

- Sulawesisetatan- Kalimantanrimur- Sumatera Utara- BangkaBelltung- Sulawesi8al'll-8angkaBeillung- Papua Baral-Gorontalo- Bengkulu-ssn- Papua

1. Sosialisasi HasH Orlentasl NaslonalHasH-hasil Orientasi Nasional yang dirurnuskan oleh tokoh­tokoh lembaga dakwah merupakan sumbangan berharga bagipeningkatan dakwah Islamlyah, oleh karena itu untuk meratakanInformas! dan hasil-haslt Orlentas! Nasional tersebut FKLDPusattelah melakukan usaha-usaha menyebarluaskan informasi tentangFKlD melalui penerbiran buku hasil orientas!, penerbitan brosur,artikel dan sebagalnya.

Sejak terbentuknya Forum Komunikasl lembaga Oakwah (FKLD)maka telah disusun prioritas kerja oleh Presidium Forum Komunlkasllembaga Dakwah yang mengacu kepada hastl-bastl Orlentasl Nasionallembaga Dakwah Pertama tahun 1993 yaitu:

3. Program partislpatifFKlD mendukung dan membantu kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh lembaga-Iembaga Oakwah.

:=lGilnakan kegiatan

:;on haslt musvawa­_ bentuk program,

zn olen PimpinanPimplnan tern­

-neneruh harapan

~ dan masukan~-6kaperumusangall sasaran dan

"r::;:'!.'£;L kondisi ling­_, engorbankan

oangunan yang

UM.

ra~)'2"

ItI4

""~-=1P-'1

oe

24 ) Forum Komunikasi LembagaDakwlh

5. Pembinaan sumber daya insaniSalah satu persoalan mendasar yang dihadapai Lembaga Dakwahadalah peningkatan kualtras para pengelala lembaga dakwah dansumber daya manusia pada umumnya. FKLD telah melakukan keglatan berupa pelanhan manajemen strategis dan pelatihan admlnistrasi menajemen serta seminar-seminar antara lain seminar pengentasan kemisklnan, dan seminar kerukunan hldup beragarna.

4. Meningkatkan silaturrahmiDalam upaya memperkenalkan FKLO dan menjalln silaturrahmltela" dilakukan berbagai kegiatan silaturrahmi baik formal maupuninformal.

3. Meningkatkan koordinaslFKlD sebagai forum kansultatif dan komunlkanf maka telah melakukan keglatan koordinasl program dakwah dengan tokoh-tokohLembaga Dakwah melaiui pertemuan intensif antara tekoh-tokoblembaga dakwah. Materl pemblcaraan antara lain merespon lssu­Issu dakwah yang berkcmbang di masyarakat serta pelaksanaanprogram-program pembangunan nasiana!.

Selain itu mekanlsme kepengurusan seperu yang dlsebutkan dalamPedaman Dasar FKLDtelah betjalan dengan balk. Setiaptahun dalambulan sucl Ramadhan para anggota Presidium berkumpul bersama­sama pimpinan tembaga Dakwah lainnya untuk bersllaturahmi.

2S ) Porum Kcrnunlkasl.Lenibaga Dakwah

Hasil-hasil yang posltif darl keberadaan FKLD dan forum-forumsilalurrahmi lainnya adalah semakin meningkatkan keberhasilandakwahpada era reformasi., karena keberbasltarr tersebut tida k terlepasdarl tiga faktor yang sangar menentukan, Pertama, peranan lembagaDakwah yangtelahmampu dan scngguh-sungguh melaksanakan kiprah.Dengan segala kemsmpuan yang ada lembaga dakwah telah beriuangsekuat tenaga, rnemblmblng urnat ke arah kemajuan dan menggalangmereka berpartislpasi aktif dan positif dalam pembangunan. Kedua,kerukunan Intern umat Islam yang semakin mantap. I<ehidupanumat tidak lagl·terkdtak-kotak. Persells.ihan masalah khllafivah sudahterkuour sebagai bagian sejarah. Ukhuwah Islamiyah telah terjalin,persatuan dan kesatuan s.emakin erato Ketiga, hubungan parnerlntahdan umat Islam sudah semakln serasi. Para peiabat dari berbagaiInstansi sering kali terjun langsung, setidaknya merestui kegiatan-kegia

Salah satu fungsl FKLD seperti yang ditegaskan dalam Pedomandasamya adalah sebagai wadah komunikasi antar pimpinan LernbagaDakwah dan antara lembaga Dakwah dengan pemerimah. MeskTpunusia FKLDmasih sangat muda namun tanggapan tokoh-tokoh agamaIslam dan pimpinan tembaga Dakwah sangat posltif. Manfaat langsungdengan kehadiren f.KlD sebagai wadah komunlkasl adalah munculnyarasa kebersarnaan dan dialog diantara tokoh-tokoh lembaga dakwahyang dapat rnengurangl rasa saling. cunga, menghindarl kesalah paha­man clan mempunyai kesempatan secara bersama-sarna rnenlngkat­kan kerjanya, Perbe.daan-perbesaan yang muncul dl antara sesamaLembaga Oakwah dapat dikurangi sehingila semakin tercipta suasanayang harmonis dan kerukunan internal diantara kaum muslimin.

A. FKlD SEBAGAIWADAH KOMUNIKASI

BABIVPERANAN FORUM KOMUNIKASI

lEMSAGA DAKWAH

~ ternbaga Dakwah£c.."bagadakwah dan: telah melakukan ke~ dan pelatihan adrnl-zara Jain seminar peII"' nidup beragama.

-~Jallnsilaturrahmi::;;-k formal maupun

maka telah me""'!!an tokoh-tokoh- -%-tara tokoh-tokoh

l 4-~ merespon issu­E serta pelaksanaan

~5ebotkan dalarn-~p tahun dalam

..mpul bersarna­oersdatu rahmi.

26 ) l'''r~mKomunfkas; Lembaga Dakwah.

Sebagai wadah kornunlkasi, FKlD berperan sebagai Jembatanantara lembaga Dakwah. FKLDmembangun sinergi sesama LembagaDakwah sehingga ternbaga Dakwah menjadl aset berharga yang dapatsecara bersama-sama menyebarkan kebajikan dan memikul bebandalam mewujudkan stabllltas, kearnanan dan kemakmuran. Kornuni-

Dalarn laporan Sekjen 01<,1Bldang Dakwah dan Koordinasi AgamaIslam pada acara Sidang Komite Koordinasi Organlsasl ters.ebut dl Ja­karta pada tahun 1995 yang diikuti oleh seluruh -anggota FKLD ring­kat Pusat,. FKLDPropinsl dan Presidium FKLD Pusat, salah satu butirkeprlhattnannva adalah adanya kekuatan-kekuatan yang rldak senangterhadap Islam. Mereka terus-menerus berupaya mengekspolitir kesu­litan senart-hart balk yang semula dernlklan maupun yang dlclptakandan dihadapi umat Islam yang lahlr darl perkernbangan dan pertumbu­han kelompok rnasvarakat Islam Itu sendiri, dengan tujuan menimbul­kan instabilftas negeri dan rnasyarakat Islam serta menghambat setiapupava pembangunan dan usaha menurnbuhkan sclidarftas eli antararnereka. Dalam konteks ini maka peran FKLD dan seluruh LembagaDakwah rnenjadi amat vital, untuk bisa memandu perjalanan umatdan segala bahava yang mengancam, guna rnencapal tujuan prinsip­prinsip Islam yang luhur sebagairnana diinginkan agama kita sendiri.Prinsip-prinsip Islam tersebut antara lain toleransi, perdamaian, keadl­lan, kerjasama, dialog dan seruan Islam dengan cara-cara yang hikmahdan-terpeliharanya hidup berdampingan secara baik.

Keadaan inj harus capat dipertahankan dan ditingkatkan olehkarena itu FKLD mernlliki pera nan dan tanggung jawab besar. FKLDberperan menyamakan vlsl, persepsl dan wawasan pimpinan dan pengelola serta anggota lernbaga dakwah dalam rnenvlkapl peluang dantantangan serta kekuatan dan kelernahan dakwah.

tan keagamaan di berbagai perkantoran. Keadaan ini berkembang puladi kantor-kantor perusahaan swasta.

27 ) ForumKomunikasl Lembaga Dakwah

FKLOseiain berfur\gsi untuk menyamakan wawasan, pandangan.dan pemikiran Lembaga Oakwah dan pemerintah untuk mencapaituJuan dakwah, maka FKLD Juga berfungsl untuk mensukseskan

Pembangunan nasional adalah pembangunan manusiaIndonesia seutuhnva dan seluruh masyarakat Indonesia. Dakwah danpembangunan berfungsi komplementer. Dakwah mendorong umatuntuk berpartisipasi dalam pembangunan sedangkan pelaksanaanpembangunan harus senanttasa dilandasi oleh semangat dan motivasiberdakwah.

B. FKlO SEBAGAI KOMUNIKATOR PEMBANGUNAN

Kurangnya koordinasi dan komunikasi serta kerlasama secaraoptimal antar Lembaga-lembaga Oakwah vang ada serlngkall menimbulkan pertentangan-pertentangan yang dalam banyak hal turutmenghablskan energl umat Islam dalam menvelesalkannya. Salahsatu akibatnya adalah ketidak seimbangan antara hasil-hasll dakwahdengan tenaga dan blaya yang telah dikerahkan. Atas dasar Ini makaoptimalisasi peran fKlo semakln mendesak dalam rangka pencapaiantuiuan-tuluan yang lebih besar Vaitu dengan cara merancang dan me­nyusun satu program rlil, [elas dan terarah sehlngga akan rnernberikanhasll yang lebih balk lagi.

kast dan koordinasi antara tembaga Oakwah dalam pelaksanaan dak­wah di lapangan mengacu pada harmontsasl antara lernbaga-lembagatersebut dan antara Lembaga-Iembaga Dakwah dengan lembage-lem­baga formal, sehlngga satu plhak tidak ada yang mereduksl dan meng­hambat upava fthak lain atau melakukan tindakan yang berJawanandengan tujuan pihak lain. Karena kural'lgnya komunikasi dan koordl­nasi akan memberi peluang masuknya unsur lain yang kemudiah dapatmengancarn suasana harmenis.iseltngga usaha-usaha yang dlbangundengan susah payah oleh ternbaga Oakwah dapet rusak.

." sebagai jembatanIE'-gi sesame Lembagaoerharga yang dapatcan memikul beban

... akmuran. Kornuni-

iF Koordinasi Agamai".s:a5I terse but d i Ja­• 'a1ggota FKlO ti ng-

selah satu butiri- nng ttdak senang-engekspolitir kesu­.c-un yanlf diclptakani"S2n dan pertumbu-12~tujuan menirnbul­~ -enghambat setiapsolrdarltas di antara

:;zr seluruh Lembagar-;c,J perjalanan umat"GlliIi tujua n prlnsip­r agarna kita sendlrl.

perdamaian, keadl­;;ora-carayang hikmah~'\.

F airlngkatkan olenIi o:wab besa r. FKLD;c plmpinan dan pe~- kapi peluang dan

oeri<elTlbangpula

28 ) Forum Komunikast LembagaDakwah

Pesan-pesan pembangunah dapat dikomunikasikan rnetaluipendekatan dakwah, Selainitu FI<LDbukanhanyasebatasmelegitimasiprogram-program pembangunan, tetapl juga mengambil peran aktifmelalul sumbangan-sumbanganpernikiran dan monvast kepada umatuntuk berpartlsipasi dalam pembangunan. Suatu contoh ke.pedullanFKLD pada masalah-masalah umat adalah krprah fKLD yang telahmenyelenggarakan Seminar tentang Peran tembaga Dakwah dalamProgram pengentasan kemiskinan, yang kernudlan melahirkan pokok­pokok pikiran dan program aksibagi masing-maslnglembaga Dakwah.

pembangunan nasional. Dalam hal ii'll FKLD berperan .sebagaikomunlkator pembangunan. Melalui FKLDsebagai ~hink·thank.

29 ) I'omm Komunwsi Lembaga Dskwah

Bahwa cita-eita dan tujuan pembangunan nasional Indonesiapada hakikatnya adalah membentuk manusia Indonesia seutuhnvadan terclptanya masyarakat adll dan makmur berdasarkan Pancasiladan Undang-UndangOasar1945.

Bahwaumat Islamsebagalbagianintegral dari bangsaIndonesiamerupakan modal dasar yang amat besar dan potenslal. Oengankomitmcn moral yangkuatpada keluhuran ajaranagamaIslam,sebagairahmat bagi semesta slam, merupakan aset nasional bagi tumbuhdan berkembangnya kehidupan bangsa, menuju kesejahteraan dankeadllan Vilng merata. Umat Islam sejak dulu telah terwadahl dalamberbagal [enis lembaga dakwah, dengan berbagal programnya yangmenclta-cltakan tercapainya masyarakat adil dan makmur,

'oo» berpegallg/ah kamu semua kepada tall (Agama) Allah,dan janganlah kamu bercerot berat, dan ingatlah akar: nikmat Allahkepadamu ketika kamu dahulu (masa Jahiliyah) bermusuh musuhan,Maka Allah mempersatukon hatimu. (alu me:njadilah komu korenonikmat Allah, orang-orang yang bersaudara dan kamu berada da/amjurang neroka, lolu Allah menyetematkankomu dar/padanya. Oem/kianAllah menerangkon ayat-ayar Nya kepadomu, agar kamu mendopatpetunjuk (Qs.AI-/mrron : l03)

•~

• , -r jl;J. ~-. jSl.~ .........--.r ••

MUKAODIMAH

~.:A!'\i~i.,i;tf.J ~l~ ;0; .: . :'. ~..r.ij\,i~'i~~ ;.i ~ l~iJ:;i,i !'" .lIJo:¬ '.:: <-~u~., ,·'!...Iii .',;,.-ik·h" I·... ' ..' Ii:.S:,.1.i~. ......r": ~.::J: ,r- .r r J 'Y'", ~ f"'<- I i:r'

A. Pedoman OasarForum Komunlkasi lembaga Oakwah (FKlO)Tingkat Pusat

BABVPEOOMANOASARFKLD

~ on melalui""",,=,...melegitimaslit.-!r-oil peran ~ktifp~'kepada umal=-toh kcpcdulian: ~Oyang telah- Oakwah dalam

.:. ;ohirkanpckok­_:.,baga Oakwah.

c.

a :t =

30 ) Porum Komunika;il.t'Jllbaga Dakwah

a. Forum Ini bemama Forum Komunikasi lembaga oakwah TingkatPusatdisingkat FKlDTingkat Pusat.

b. FKlD Tlngkat Pusat didirlkan pada tanggal 6 Jumadil Akhlr 1412H bertepatan dengan tanggal12 Desember 1991 M untuk jangkawaktu yang tidak ditentukan.

c. FKLDTingkat Pusatberkedudukan di ibu kota negara Repub Ii kIndonesia

PasallNAMA, WAKTUDANTEMPATKEOUoUKAN

sahwa setelah mempertimbangkan dengan seksama danmemperhatikan serta menyadari sepenuhnya ide-ide dan pemikirantersebut dl atas, para Pimplnan LembagaOakwah Tingkat Pusat padasaat berlangsungnyaOrientasi NasionalLembagaoakwah tanegal4 sId6 Pebruari 1993di Jakartadengan mohon tauflq dan inayahAllah SWTsepakatuntuk membentuk suatu Forum KomunikasiLembagaDakwahdengan pedoman sebagaiberikut :

Bahwa dalam pelaksanaan pembangunan neslonat dlsadarlsepenuhnya cita-dta dan tujuan bangsa Indonesia hanya dapatterwuiud secara optimal. Oleh karena itu keterlibatan seluruh bangsasecara penuh dolarn menjaga keutuhan Negara Kesatuan RepubllkIndonesia (NKRI)serta proses perluangan dan pembangunan naslonalmerupakan suatu keharusan.

yang diridhol Allah SWT. Bahwa potensi lembaga dakwah perludikembangkan, agar leblh berperan sebagai piranti dakwah "btttsani'bot" maupun "bi/isanil moaal" dalam keseluruhan program umatIslam, untuk kesejahreraan fislk materf dan mental spiritual secaramerata, yang bersumber pada keluasan makna "Dinullslom" selakuajaran yang memberikan kedamaian, ketenteraman dan kesentosaanumat manusia".

3] ) Forum Komunikasi Lembaga Dakwah

a. Menyelenggarakan keglatan loka karva, seminar, diskusi dan sare­sehan;

b. Melakukan pengkajiandan penelitian tentang masalah keagamaan

Untuk mewujudkan tuluan forum melakukan berbagai keglatan antaralain sebagai berikut !

KEGIATAN

Pasal3

d. FKLDTingkatPusatbertujuanuntuk meningkatkan koordinasl, kon­sultasi, komunikasi, informasi dan edukasi antar lembaga dakwahdan antara lembaga dakwah denganpemerintah.

.c. FKLDTingkat Pusat bersifat ukhuwah Islamiyah,musvawarah, kon­sultatif dan komunikatif, dengan berwawasan kebangsaan.

2). Menyamakan wawasan, pandangan dan pemikiran lembagadakwah dan pemerintah, demi tercapainya tujuan dakwahdan pembangunan nasional, serta menjaga keutuhan NegaraKesatuanRepublik Indonesia (NKRI)

1). Sebagai wadah untuk bermusyawarah dan berkornuntkastantar plmpinan lembaga dakwah dan antara lembaga dakwahdengan pemerintah.

a. FKLDTingkat Pusat.berasaskan Pancasila.b. FKLDTingkat Pusat berfungsl ;

ASAS, FUNGSI, SIFAT DAN TUJUAN

Pasal 2

10" ~umadl1Akhir 1412_;~11M untuk jangka

t'.2ga Oakwah Tingkat

~<n seksama danIE-ce dan pemikiran~ 'lgkat Pusat padalilIh tanggal4 sid

-- lIlavahAllah SWT,.embagaDakwah

r. -';..5lo1'1aldisadari~ hanva dapat

~~ seluruh bangsaI ,gawan Republik'::;;:-_gvnannaslonal

- dakwa h perlu"'wah Hblliscmil

- program umatspiritual secara_ tslom" selakucan kesentosaah

-~

32 ) Forum Komunlltasi L.mj,"SA Dakwah

3. Jumlah anggota Presidiumsebanyak-banyaknya9(scmbilon) orang.

2. KetuaPresidiumdlpilih dan ditetapkan 3 (tlga) tahunsekali

C. Presidium: 1. Anggota tetap Presidium terdiri dad lONU, PusatOakwahMuhammadiyah, PP.Al-Washliyah,MDI,0011. leMl, oMI, Ittihadul Muballighin dan PIT!.

b. Penaslhat: Direktur JenderalBImbingan Masyarakat Islamxernentertan Agama.

a. Pembina : 1. Menterl AgamaRepublik Indonesia.2_ Menteri DalamNegeri Republlk Indonesia.

KepengurusanfKLo Tingkat Pusat terdiri dari :

KEPENGURUSAN

PasalSpusat.FKLDnngkat Pusat beranggotakan lembaga- lembaga dakwah tingkat

KEAGGOTAAN

Pasal4sama;

c. Merumuskan dan melaksanaltan program dalcwah secara bersama-

dan kemasyarakatan;

33 ) Forum KemuaikasiLembagaDakwah

Dr~KH~n.

Ditetapkan dj : JakartaPada tanggal : 09 Maret 201~Ketua presidium FKLDPusat

a. Untuk menunJang keglatan FKlD TIngkat Pusat diupayakan danadengan cara yang halal dan tidak mengikat.

b. Hal-hal yang belum diatur dalam pedoman inj akan diatur olehKepengurusan Forum

PENDANAAN DAN LAIN-LAIN

Pasal7

a. Untuk rnemperlancar kegiatan FKlD Pusat, dibentuk Tim Sekretariattetap,

b. Sekretariat FKLDPusat bertempat di JI. Pancoran Timur II No.2 Pan­coran Jakarta Selatan.

c. Komposisl Sekretariat ditentukan o!eh Presidium.

SEKRETARIAT

Pasal 6

r-;yak-banyaknya 9

lean3 (tiga) tahun

ean LDNU, PusatrVashliyah, MDI,gtlin dan PITi.

cakwah tingkat

~ra bersarna-

c.

9,

a.

34 ) Forum Komunikasi LernbagaDakwah

Dengan komitmen moral yang kuat pada keluhuran ajaranagama Islam, sebagai rahmaLbagi semesta alam, merupakan aset na­sional bagi tumbuh dan berkembangnya kehidupan bangsa, menujukesejahteraandan keadilan yang rnerata, Umat Islam sejak dulu telahterwadahi dalam berbagai jenis lembaga dakwah, dengan berbagaiprograrnnvayang mencita-cltakan tercapatnva rnasvarakatadll dan

Bahwa etta-etta dan tujuan pembangunan nasional Indonesiapada hakikatnya adalah membentuk manusia Indonesia seutuhnyadan terciptanya masyarakat adll dan makmur berdasarkan Pancasiladan undang-undang Dasar1945. Bahwaurnat Islam sebagaibagian in­tegral dan bangsa Indonesia rnerupakan modal dasaryang amat besardan potenslal,

MUKAODIMAH

:" -.ff, ".I',;.f ~ '1 .~: ~.: ::, 1 '<~r·'1.":: ... ~ JoT 1~..I.I.~._;;r·ow ..... '" - r- #. ~, __ ~.J' ~ ;r;U'" ... , ~ ~ J

_'., _,.. ·""'1,' 4; 'O, .. , t-t. '.. , .,! " ,.:.101 ." .:,u..lS' .:: .<li.u ':',:' i_.- u:. .,~ . . \;; ..1' •• " - «» I.j~ ...iP.", .,.,.r r .:r;,r- IT" ~ rj ~~ , sr:•~~;:i_:5.l;i !;.;.. ~

'Dan berpegang/ah kamu semua kepada tali (Agama) Allah,dan janganlan kamu bercerol beta], dan ingat/an akan nikmat Allahkepadamu keuka kamu dahulu tmasa Jahiliyah) bermusuh musuhan,Maka Allah mempersatukon batimu. talu menjadilah kamu karenonikmat Allah. orang-orang yong bersaudara dan kamu berada do/amJurang nerosa, /a/uAllah meoyetematkon kamuaort podanyo. DemiklonAllah menerangkon ayot-ayat Nya kepadamu, agar komu mendopo:petunJuk (Qs,A/·lmrran : 103)

B. Pedoman Oasar Forum Komunlkasllembaga Dakwah (FKlD)( Provlnsi, Kabupaten!Kota )

b. FKlD Daerah didirlkan pada t;lnggal............. be rrep.a-tan dengan tanggal untuk [angka waktu yang tidak ditentu-kan.

c. FK-LDDaerah berkedudukan di Ibu Kata Daerah .

a. Forum inl be.rnama Forum Komunikasi lembaga DakwahDaerah disingkat FKLDDaerah.

NAMA, WAKTU DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasall

Bahwa dalam pelaksanaan pembangunan nasional dlsadarlsepenuhnya cita-dta dan tuluan bangsa lndonesia hanya dapat terwu­jud secara optimal. Olen karen a itu keterllbatanseluruh.bangsasecarapenuh dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia(NKRI) serta proses perJuangan dan pembangunan nasional merupa­kan suatu keharusan. Bahwa setelah rnernpertimbangkan dengan sek­sama dan memperhatikan serta menvadarl sepenuhrwa ide-ide danpemikiran tersebut di atas, maka Pimpinan Lembaga Oakwah Daerahdalam Musyawarah di .tanggal. maka denganmohon taufiq dan inayah Allah SWT,sepakat untuk membentuk ForumKomunikasi Lembaga Dakwah Daerah _.__._.__.._. dengan PedomanDasar sebagai berikut :

makmur, yang diridhoi Allah SWT.Bahwa potensi lembaga dakwah perludikembangkan, agar lebih berperan sebagai piranti dakwah "bliisanl!hal" rnaupun "bl/isanil maqot" dalam keseluruhan program umatIslam, untuk kesejahteraan fisik materil dan mental spiritual seearamerata, yang bersumber pada keluasan makna "DinvI tslom" selakuajaran yang mernberikan kedamaian, keienteraman dan kesentosaanumat man usia".

~ keluhuran ajaran- merupakan aset na­~Jpan bangsa, menuju~tslarn sejak dulu telahKilh, dengan berbagal"1awa rakat adil dan

II? nasional indonesia,donesia seutuhnya

~«1asarkan Paneasilasa-nsebegat bagian in­casar yang amat besar

.= . (Agama) Allah,l;- asan nikmat: Allah:ermusuh musuban._= Ioh komu kateno.amv berodo do/amI)(1donya.Oem/kian

::;_arkamu mendapot

~}il~i~1j

.' " " ~ :.S:..-r.r s ';_!~ , ~T'

¢;"'·:ffo; !:';,;~

: .. .val1(FKlO)

c.

36 ) Pcrum.Komumkasi Lembaga Dakwah

Untuk mewujudkan tujuan forum melakukan berbagai kegiatan antaralain sebagarbertkut :a. Menyelenggarakankegiatan loka karva, seminar, diskus! dan sarase­

han.b. Melakukan pengkajian dan penelitian tentang masalah keagamaan

dan kemasyaralc:atan.

KEGIATAN

Pa.sal3

d. FKlD Daerah bertujuan untuk meningkatkan kualitas umat dalamrangka mewujudkan masyarakat adil makmur yang diridhoi AllahSWT.

c. FKlD Daerah bersifat ukhuwah lslamiyah dengan berwawasanKebangsaanmusvawarah, Konsultatif dan komunikatif.

2}. Menyamilkan wawasan, pandallgan dan pemlklran lembag"dakwah dan pemerintah. deml tercapainya tujuan dakwah danpembangunan nasional, serta menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)

1). Sebagai wadah untuk bermusyawarah dan berkomunlkasiantar Pimpinan LembagaDakwal1dan antara lembaga Dakwahdengan Pemerintah.

b. FKlD Daerah berfungsi:

a. FKLDDaerah berasaskanPancasila.

ASAS. FUNGSI. SIFATDAN TUJUAN

Pasal2

3i )Forum Kom\!llilcisi LeOlbasa Dakw.ili

c. Presidium : a, Presidium disesuaikandengan keperluan daerahsetempat sekurang kurangnya5 (lima) orang,

b. Ketua Presidiumdipilih dan ditetapkan oleh angotaPresidium setahun sekali secaraberglllr,

b. Penaslhat :Tokoh-tokoh ulama dan Cendlklawan.

a. Pembina : 1.BuP;lti IW;llikota2. Ka.Kantor Kementerian AgamaKab./ Kota

B,KABUPATEN(KAB)/KOTA

b. Penaslhat : Tokoh-tokoh uiama dan Cendikiawan.

1, Gubernur KDHTk,1Provinsi..""""""2, Ka,Kanwil Kementerian Agama"""""

a, Pembina

A, PROVlNSI :

KepengurusanFKLDDaerah terdio dan:

KEPENGURUSAN

PasalS

FKlD Oaerahberanggotakan lembaga dakwah Daerah",_",.",." ..""

KEAGGOTAAN

Pasal4

c. Merumuskan dan rnelaksanakan program dakwah secarabersarna­sarna.

-iasalah keagamaan

.. diskusl dan sarase-

gai kegJatanantara

.2litas umat dalamra,1gdlridhoi Allah

gan berwawasan~ lcatit,

;;;m kiran lembaga-_ IJandakwah dan

L~.nan' Negara Kesa

::? berkomunikasi~ ..embagaOakwah

38 ) Forum Komunikas! Lembaga Oskwah

Gubernur/Ka.Kanwll/Ka.Kemenag Kab/kota/Bupati{Walikota

Ditetapkan diPada tanggal

Hal-hal lain yang belum diatur dalam Pedoman Oasar Ini akan diaturtersendiri oleh Prisldium.

KETENTUAN LAIN·lAIN

Pasal 8

Untuk menunjang kegiatan FKlo Oaerah diupayakan dana dengan carayang halal dan tidak menglkat.

PENoANAAN

Pasal7

c. Komposisi Sekretariat akan dltentukan olen Presidium.

b. Sekretariat FKlo Pusat bertempat di Ibukota Provinsl/Kab/Kota

a. Untuk memperlancar kegiatan FKLD Daerah, dibentuk 5ekretariattetap.

5EKRETARIAT

Pasal6

39) Forum Komunikas! LembagaDakwah

Mellhat arti dan urgensi kehadlran FKLDmaka sudah seharvsovaforum lnl menJadl mlllk bersama dan pertu dioptimalkan Ikhtiar-Ikh­tiarnya sehingga semakin kokoh kedudukannya agar pelaksanaan dak­wah dan pembangunan semakin meningkat.

Selain ltu FKLD dapat pula berperan sebagai komunlkator danInspirator pembangunan. Melalul Lembaga Dakwah yang telah bcrpengalaman memblna umat dl lapangan rnaka pesan-pesan pembangunan dapat disampalkan dengan pendekatan yang persuasif dan rell­gius.

Kehadlran FKlD hendaknya dapat mengurangf kemungkfnan ter·jadlnya kesalah pahaman, saling curlga, merasa benar sendirl sertatumpang tindlh program antara sesama lembaga Dakwah. FKLOjustrudiharapkan dapat berperan meningkatkan sinergi dan klnerJa ternba­ga-lernbaga Dakwah. FKLOhendaknya dapat mendorong lembaga dak­wah untuk lebih aktif dalam melaksanakan pembangunan bukan hanyadalam tataran konseptual tetapl melalui karya-karya nyata di lapangan.

Forum Komunikasi lembaga Dakwah memiliki peranan strateglsdalam meningkatkan pembangunan di bidang agama Islam, terutamadalam rangka mengantisipasl perkembangan globallsasi, era informasldan era industri. Peran FKLDsebagai wadah komunikasl, konsultasl, In·formasi dan edukasi diharapkan menjadi forum yang sangat efektif un­tuk meningkatkan kcgiatan dakwah kepada seluruh lapisan masyarakatIndonesia.

BABVIPEN U TUP

Inkw.b

"'n/Walikota

:lasar Ini akan dlatur

"dana dengan cara

~um.

_ nsi/Kab!Kota

~ :Jenluk Sekretariat

- I5.1

<to ) Foe UIIl KomunikasiLembageDakwah

3. 8adan Dakwah Pemuda, Mahasiswa dan Pelajar scperti HMI,PemudaAn~hor, PemudaMuhammadiyah, PemudaAI-Washliyah.

2. Badan Oakwah Wanlta seperti Alsyiah, MusHmat NU, Wanita AI­Washliyah, FatayatNU, Kohati.

1. Sadan dakwah Induk seperti Nahdlatul utamo, Muhammadiyah,AI-Waslhliyah, Syarikat Islam, AI lrsvad, Persis, Majelis DakwahIslamiyah.

a. BadanOakwah

- Badan-badanOakwahMajelis-rnajelis Ta'llm

- Pengajian· ppngajlan- Organlsasikernakmuran Masjld dan Mushallah.

lembaga keagamaan adalah organisasi Islam baik yang s,fatnyalokal,daerah maupun naslonal yang bergerak dalam bldang dakwahdan sosial kemayarakatan.Secaraterperlnci dalam keputusanMenteriAgama Nomor 6 Tahun 1979, dijelaslcanbahwa LembagakeagamaanIsalam atau lembaga dakwah meliputi 4 (empat) organlsasl, yailu :

PENGERTIANLEMBAGAKEAGAMAAN

Badan dakwah adalah organisasi Islam yang bersifat umum, yangmemungkinkan melaksanakan berbagai kegiatan seperti masalah e, Cpendidikan. ekonomi. keterampilan, soslal dan laln-lain. Organlsasi CInl serlng dlsebut organlsas! Islam, dan beraneka ragam. Oarl segi 'IIIkelahlrannya. banyakyangsudah berumurcukuptua seperti:NahdlatulUlama, Muhammadlyah, Jamiatul AI Washilyah. Menglngat luasnyabadan-badan dakwah in], klta membaginya dalam 5 (lima) jenls, yaltu :

41 ) Eorum KOIDWlik asi.Lembaga Dakwah

d. Organisasi Kemakmuran Masjid dan Mtlshollah .Organisasi Kemakmuran Masjjd dan Mushollah, ialah Organisaslyang dibentuk oleh masyarakat umuk mengelola Masjld atauMushollah dalam bidangTauhid, Pendldiakan,lbadah, Perpustakaan,Kesehatan, Koperasi, dan lain -Iatn.

c. PengajianPengajian, adalah organisasi yang mengelola pendldikan non formalbldang Agama Islam. Pengajlan blasa diadakan di ruman-rumah ataudi Masjid dan Mushollah,

b. Majelis Ta'limMajelrs Ta'lim adalah organisasl menyelenggrakan pendidikan nonformal yang mcngharuskan bidang Agama Islam dengan metode,ceramah, diskusi dan tanya jawab. Orgarusasi ini jumlahnya cukupbesar dan tersebar diseluruh tanah air.

4. Badan Dakwah khusus scpcrti P3M, LSAF,Pararnadlna,5. Badan Dakwah Remaja Masjid seperti RISKA,RISMA dan JISe6. Yayasan Pendidlkan Islam, seperti Podok Pesantren dan Sekolah

,Agama.

?eiajar seperti HMI,ilE'""'udaAI-Washliyah.

::mat NU, Wanita AI-

Muhammadlyah,~~. Majelis Dakwah

oerntal umum, yang'I seperti masatah

• lain-lain. OrganisasiIIeC3 ragam. Oari segi:~-aseperti: NahdlatulI" Mengingat luasnyar 5 (lima) [enis, yaitu :

- !!aik yang slfatnva~"mbidang dakwah.- keputusa nlVlenteriI.2"11baga keagamaanO'63ois;;Si, vaitu :

••

42 ) Porum.Komunikasi LembagaDakwah

Mengingat 1. Peraturan Presiden Nomor 47 Tahun 2(:)09tentangPembentukan dan Organisasi Kementerian Negara.

2. Peraturan Presiden Nornor 24 Tahun 2010 tantangKedudukan, Tugas, dan FUng,slKememerian Negara,serta Susunan Organises], Tugas, dan Fungsi EselonI Kernenterian Negara

3. Peraturan Menteri Agama Nomor 3 Tahun 2006tentang Organisasi dan Tata Kerja DepartemenAgama.

Menimbang; a. Bahwa berhubungan masa bakti Pengurus fKLDTingkat Pusat Perfode 2007-2010 telah berakhir,perlu mengangkat pengurus baru.

b. Bahwa rnereka yang namanya tercantum dalamlam plra n Keput,usan inj dipa ndang mampu dan cakapuntuk rnelaksenakan tugas-tugaskepengurusan.

c. 8ahwa berdasarkan pertimbangan sebagairnanahuruf (a) dan huruf (b) di atas perlu menetapkaKeputusan Direktur Jendera! Bimbingan MasyarakaIslam tentang Pengangkatan Pengurus ForumKomunikasl Lembaga Dakwah (FKLD)Tingkat Pusatperiode 2010-2013.

OI;NGAN RAHMAT ALLAHYANG MAHA ESAOIREKTUR JENOERAl

BIMBINGAN MASVARAKAT ISLAM

KEPUTUSAN DIREKTUR JENDERAl BIMBINGAN MASVARAKAT ISLAMNOMOR OJ.II/ 553 TAHUN 2010

TENTANGPENGANGKATAN PENGURUS

FORUM KOMUNIKASllEMBAGA OAKWAH (FKlO)TINGKAT PUSAT PERI ODE 2010 - 2013

43 ) Forum Komunlkasl Lembaga Dakwah

4. Menyatukan persepsi daiam melaksankan rang­kalan tugassebagallembaga dakwah.

KEDUA

KESATU

Menetapkan

3. Meningkatkan kebersarnaandan rasa tanggung­jawab terhadap pelaksanaandakwah Islam padamasyarakat.

2. MenJadi Forum Komunikasl antar sesama tern­baga Dakwah dalam rangxa meningkatkankerja sarna yang sinergi, dan pengembanganpenyelenggaraan Dakwah agama Islam padarnasvarakat.

1. Memberikan pemikiran, konsepsi dan sarankepada Kementerlan Agama tentang Pember­dayaan lembaga Dakwah.

: Pengurus Forum Komunikasi tembaga Dakwah(Fl<lD)Tingkat Pusatmempunyal tugas :

: Mengangkal PengurusForum Komunlkasilembaga Dakwah (FKLD)Tingkai Pusat Periode2010-2013 dengansusunan

Mempcrhatikan : Hasil Pertemuan dan Konsultasi Forum KomunikasiLembaga Dakwah (FKLD)Tlngket Nasional Tahun2009 di Jakarta.

MEMUTUSKAN: KEPUTUSAN OIREKTURJENOERAl BIMBINGANMASYARAKATISlAM TENTANG PENGANGKATANPENGURUS FORUM KOMUNIKASllEMBAGA OAK­WAH (FKLD)TINGKATPUSATPERIODE 2010 - 2013

.erIaDepartemen

s: Tahun2009 tentang(ementerian Negara.

~_ Tahun2010 tantango(ementerianNegara,

~ dan FungsiEselon

- PengurusFKlD__u telah berakhir,. '"U.

tercantum dalam---gmampu dancakapzaskepengurusan.

"""o""n sebagaimana:1&5 perlu menetapka=..~bingan Masyaraka_ Pengurus ForumfKlD)T1ngkat Pusat

!;syARAKAT ISlAM:l!I

44 ) Porum KonlunJelli Lcmb.S' Dah>-..h

Ternbusan:1.Menteri Agama Rl2. 5ekretaris Dltjen Blmbingan Islam Kementerian Agama RI3. ParaAnggota Presidium forum Komunikasi lembaga Dakwah (FKlD)Tk Pusat.

Prof. Dr. H. Nasaru din Umar, MANIP.19590623 1985031002

KEEMPAT: Keputusal1lnl mulal berlaku sejak tanggal ditetapkandan berakhir bulan Desember 2013 Ditetapkan dijakarra pada Tanggal 25 Oktober 2010

Segala pembiayaan akibat pelaksanaan Keputusan dibeban kan kepada anggaran Forum Komunlkasi lembagaOakwah (FKlO)Tlngkat Pusal dan bantuan yang tidakmcngikat.

KET1GA

6. Memotivasl secara efeletif seluruh anggota Forum Ko­munikasl lembaga Dakwah untuk seJalu meningkatkanprofesionalisme dalam melaksankan tugas dakwah,

5. Mengakamodlr seluruh pcrmasalahan yang di hadapilernbaga dakwah dalam melaksankan tugasnya untukdldiskusikan dan dicarikan pemecahsnnva scsual den­gan tingleat permasalahnnya.

4S ) Forum Komunlkasi Lembaga.Dakwah

Drs. H. Ahmad Faiq, SH, MAIII,B_endahaFa

Drs. H. Djawahlr Tanthowi, MM11.sekretarts

1. Dr. H. Zakky Mubarok, M(I (lemq~ga O.kwan NU)2. Drs. H. Goodwil Zublr, MA (PP.Muhamacllyah)3. Drs. H. Lukman Hakim Hasibuan (Al·Washllyah)4. Drs. H. cholil Badawi (0011)5. Drs. H. Natslr Zubaedi (Dewan Masjid Indonesia)6. Ahmad Sonhajl'[tembaga Dompet Dhu'af" )7. Dr. H. Syafil Antonio (Persatuan Iman Tauhid Islam)

Anggota

Drs. KH. Amldhan (Majells Ulama Indonesia)Ketua

I. Presidium

Pengarah

Prof. Dr. H. Nasaruddm Uma r, MA(Direktur Jenderal Blmbingan MasyaraKatIslam)1. Drs. H.Ahmad D]auharl, M.Si (Dlrektur Penerangan

Agama Islam)2. Drs.H. Muhaimin LlJthfie, MM (SelcertarisDltjen

Bimas Islam)

Pembina

Drs. H. Suryadharma Aii, M.Si(Menterl Agama Republik Indanesia)

Penasehat

KEPUTUSAN DIREKTURJENOERAL BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAMNOMOR OJ.II/ 553 TAHUN 2010

TENTANGPENGANGKAl'AN PENGURUS

FORUM KOMUNIKASllEMBAGA DAKWAH (FKLD)TINGKAT PUSATPERIOOE2010 - 2013

~ '\gam3 RI..,baga Dakwah (FKLD)

""' MA

!SlAM

tinggal dltetapkan; DitetaF'~an diJakar

ICan Keputusan diceC'"'"dlnikasiLembaga..-wan yang tidak

;ng&crta Forum Ko-5Catu menlngkatkan,...tugas dakwah.

.;:~ yang dl hadapl~ tugasnya untuk.. "f1nya sesuai den-

6. r

S. f

4. ~

3.

2

1. F

AU

~6 ) Porum Komunikasi Lembaga O.kw;lh

Prof. Dr.H. Nasaruddin Uma r, MANIP. 19590623 198503 1 002

Ditetapkan di Ja kartaPada Tanggal 25 Oktober 2010Direktur Jenderal

IV.TimSekretarlat: 1. H. lukman AS,SH, MM2. Drs. H. Mustain, MM3. 5usetyowati, 5.S05. M.5i4. H. Subhan Nur Mahmud, lc5. H.M. Fail Fayadi. MA6. H.Nurdiansyah.7. Rosianah. S.Pd.18. Thohirun. A.Md.9. Boln10. Jaia Zarkaslh, M.Ag

47 ) Forum KomunikasiLembaga Dakwah.

No Nama Alamat Prollinsi

ALAMAT FORUM KOMUNIKASI LEMBAGA DAKWAH(FKlD) TINGKAT PROVINSI

TAHUN 2011

1. FKLDProvoNAD JI.Tgl,<.AbuLam U NADNo.9 Banda Aceh,22442

2. f'KLD Prov, Sumatra Utara JI.Jend. Gatot Subroto SUMUlNo.261 Medan 20127

~3. FKLDProvosumatra sarat JI. Kuini No.78 B SUMBAR

Padang :251144. FKLDProvoRlau JI.Jend. SU_dfrman Riau

No. 235 Pekan Baru,28011

5. fKLD ProvoKeJ'lU1auanRiau JI. MT. Haryono KEPRIKm.3,5TanJung Pinang

6. FKLDProvoJarnbl JI.Jend. A. Yani No. 13 IamblTetanal pura, Jarnbi

ar MA 7. FKLDProv, Sumatra Selatan 1I. Ade 1 rma S!Jryanl SUMSEL- Nasuticn, No. '8,.._

Palembang8. FKLDProvoBengkulu JI. Basuki Rahrnat, No. Bengkulu

10 Bengkulu9_ FKLDProvoBandar Lampung JI. Cut Mutia No.27 Lajnpung

Teluk Betung-. sandarLampung

ND Nama Alamat Provinsi

10. FKlO Provo8angaka lIehtung JI.Kemp. Perkan.Gub. B.o.8ELKep.Babel No.1 Kel Airftam ,Pangkal Pinang

11.. flO.D Pro. 8anten JI.Ray.loal lima 8~ntenPakupatan Siok tnstanslVertikal No.01

12. FIIlO Prov OKI.J~karta JI. 01.Panjaitan No. 10 01(1ZJakarta ,13340

13. FKlD ProvoJawa Barat JI.JendSudirman JABAf\no.644 Bandung,40183 2

14. FKLDProv Jail/a Trngah JI.Sisingamangaraja JATENGNo.S-5emarang

15. FKLDProl'. 0.1.Yogyakarta JI. 511konandiNO.8 DIYYogyakarta, 55166

15. FKLDProvoJawa IImur JI.Raya Juanda, JATIMSiduarjo Surabay;!

17. fKLD ProVo8all JI. Letda. Tantular BallYangBatu Civil CenterDcnpasar

18. FielD ProvoNusa lenggara Barar JI. Udayana No.6 NTBMataram

19.FKlO ProvoNU~dTt:nllMdrdTunur j I. SfTad No.3 Kupang NIT

20. FKLDProvoKalimantan Barat JI. Sultan Sy.lhrir No. 12 KALBARPontianak,78116

21. FKLDProv, Kalimantan Selatan JI. DI.Panjaitan, No. 19. KALSElBanjarmasin

22. FKlD Prov (aHmanl"" Trngah JI. Brlgjend. Katamso KAlTENGNo.3. Pafangkaraya.73112

23. Fl(lD Provo K;lllmtiln TImur JI. Basuki Rahmat KAlTIMNo.42 Samarinda,75117

48 ) Forum Kcmuntkasi Lembage Dakwah

49 ) forum Komunlk .. ll<mbaj)'1lDakwah

24. FKLDPrevoSulawesi utara JI.17 Agustus Kotak SULUTpos 1077 Manado,95113

25_FKLDProvoGorentalo JI. PolgarMolosipat U GOTOnteioKata Utara

26. FKLO ProvoSulawesi Tengah JI. Prof. Moh. Yamin SULTENGNo. 42 Palu

27. FI(LO ProvoSulawesi Barat JI. Andi Oai No. 13 SU.LBAR'Mamuju Kode POS.

9151112'&.FKLDProv.Svlawesl Tellggar~ JI. Jend. A. Vani No 6 {iUlTENGG

Kendari29. FKLD ProvoSUlawesi Selatan JI. Nuri No.53 ausa

Makasar30. FKlD ProvoMaluku JI. Sultan Hasanudin, Malulru

Ambon31. FKl.OProvoMaluku Utara JI. JI. aatu Angus MALlJ'f

Dufa-Dufa, Ternate32. Papua J1. Abepura-Entrop Papua

PO.BQX183 Jayapura33. FKLDPreVoPapua Barat JI. Percetakan Papua!larat

No. 15 Sanggeng,Monokwari

No Nama Alarnat Provinsi. tub. llABHa:i.Alr"I3Ilg

, Bantcn"l.5tansi

',0.10 OKI

a- JABAR.~

-"raja .IATENG[g.8 DIY.66.. JATllVI;:ya.27 Bali~enter

:5 IIITB

up<lng NTT

So.12 KALBAR_!6- "<0.19. KALSfL

I'tSmsb KALTENG~~,~t KAlTIM~Aa,

Provlnsi

-1

1

50 ) Fora", Kom~. ikasi lern""!!" Dakwah

No Nama Alamat

1. PP.Majel15UlarTldIndonesi. (MUI) JI. Proklamasl No. 51 Jakam Pus.tTelp: (021)31902 666 -391 7853f ••(021) 31905266

2. PP. tembaga Oakwdh NaMha\ul Ulama JI. Keram.noy. 164 Jakarta Pusat(lONU) Telp: 323033

3. PP.lembaga Oakwah KilusU5 JI. Menleng raya 62 Jakarta PlisatM.hammaclyyah Telp 3903021

4. PB.AI-Wisliyah JI. lend. suprapte No 30 CCempaka Putih Jakarta Telp:4209292

S. PP.Majlls Oakwah Islamlyall (VIOl) JI. Anggerak nelly Murnl SlIp1Jakarta Bam Ielp : S3S9882

6. PP.Dewan Masjld Indonesia (OMII JI. Taman wijaya kususma (MasjidIstiQlal)Jakarta Pusal{3&416621

7. PP Dewan Dakwah Islamlyyah II Ker-dmal Raya No. 45 JakartaIndonEsia (nDII) PusatTelp: 3904534·38

8. PP. Ittihadul MubalUghln II.Clpinang Cempedak IVNo.1Jaonegara Jakarta TImur Telp:8571736

9. PP. Ikatan Cendlkiawan Muslim JI, Kebon Sinh 85 lakarta PusatIndonesia Telp: 3904101

10. l~rnb.3ga Study Agama dan rusafat 11.l<:IlIbataTiMur lIlA K.libal2lakarla Selatan Te p: 7796783

11, PS. Syarlkat Islam Ii. Taman Amir Hom!oh No, 2Jakarta PUsal Telp . 3904101

12, PP. P"",.tu.n Umat Islam II Pa<ar Gembrone lama No. 24Galur dalam Jakart~ Pus.tTelp:4220981

DAFTAR LENlBAGA DAKWAH TINGKAT PUSATANGGOTA FORUM KOMUNIKASI lEMBAGA OAKWAH

(FKlD) TINGKAT PUSATTAHUN 2011

5 I ) Forum Kol1l1Ullka.iLembagaDakw.b

No Nama AI.mat13. PS. PersIs JI. penjagalan No. 14 Bandur,g Telp: 022-

420726314. PP. Tarblya, Islamlyah JI.Masjid INo. 33 Pejompongan J.kart. Pus.t

Telp: 5738871IS PP.Allrsy,ldul AII$lamivah II.Keramat RavaNo. 15 Jakarta PusatTelp:

384l8~8,390935916 P8 Matl.ul Anwar JI. Daan Mogo! 16 Jaknta Pusat Telp: 6192275

17 Plmplnan Hasio,.1 Missllslam JI. KerarrcatRaya No6S A. Jakarta Pusa! Telp3912013

lR. P8 Allnlhadoy.h JI Sarkah 25 Mareearai Jakarta Selatan T.lp·8290769

19 PP. lembaga Dakwah Satkar JI. Rawa,.ri 8arat XNo 43 Jakarta Timur Telp:lIl.ma 4211340

20. PP .PERTI JI. Pula Mas Raya Jakarta Timur21 OPP GUPPI JI. JaksaNo. 30 (Wisma Haji) Jakarta Pus.,

Telp32561522 ·wwOPP.PITTI II.Taman Wijay,lkusuma (Masj d IstiQlal)

Jakarta Pusat23. 8KPRMI JI. Taman WIJavakusuma (Masl,d IstiQlal)

Jakarta Pusat2~· BPPMI Perpustakaan MQsjid Istlql.1 J.<:lrt.l Pus.t

Telp: 385043225 · PP Hlmpunan Seni Budava Islam JI. Taman WiJayakusuma (Maslld Istiqlall

(HSBI) J.kort. pu •• t Telp:.384363726 · PP Musllmat NU JI. Keramat raya NO.164 Jakarta Pusat Telp

319023527· PP. AI.yly.h JI.Mentctlg Raya No 62 Jakarta PusatTelp:

390302128 • PP. Wanll, Islam lL Samr.tulangi l.tlJhorharl lakarta PUS"t

Telp: 32~56729 PP. AIHidavah JI. Anggrek NetiMurni, SlIpl, la<.rta PUS3t,

Telp. 548136130 PP fltlYlt NU JI. Ktld.lndt ,.tva No. 1M JctkdJ14 PlU.dl T~I"327267

3]Na.viatul ASYlyah JI.Went.ng ray,l No. 62 Jakarta Pu.at Telp:

"am,sh No.2-:lp: 3904101:.trongLama No. 24,...,rta Pusat Telp:

_" 31/AKallbata- .elp.: 1796783

\lurni SlIpl:: 5359882.. ,=>ma (Masjid~.st{38416621

55

5

S2.

S2 ) Forum KomunUwi Lembags Dekwah

N Nama A1amat32 PI'. <31' Ansor )1. l<erdmatRaya164 JakartaPus.t

Telp:3904g4133 PI'. Pe",uda Muhammadiyah JI. MPnteng raya62 JakartaPusat

T.lp : 390302134 PI'. Pernuda Musllmln Inoonesla JI.TamanAmlr HamzahNo.2

Jakarta Pus.t Telp ,390410135. PI'.Angl<atM Mud. Islam Indonesia (AMII) JI. ClplnijngTimur No. Sl Jakarta

nmur Telp: l1503S136 pP. GerakanPemud, Islam Indonesia JI.Monteng R.yaJakarta Pusa!Telp

: 3:6070431 I'll.Himp~nan MahaslSWa Islam (HMI) JI.Dipo~egcro R3Y" Jakartapusat

Telo: 3150)5138. PS. PergerakanMahaslsw. Islam JI.Keramal raya164 lakarta Pusat

Indon~sl. (PMII) Telp:314023539 PI' lkabn Mahaslswa Muhommadlyah JI.Mentens raya 62 JakartaPusal

(IMM) TeJp: 390302140 PPIPOOH JI.TamanWijavaltusuma (MasJd

Istiqlal) JakartaPusa:41. PI'.GeraltanPemudoAI Wasltyyah JI.Jendralsuprapto No. 30 C

CAmpakaPudh Jakarta Pusat Telp:4209292

42 PP. Ikatan Putra Nahdhatul Ulama (IPNU) JI.Kerama! RayaNo. 164 Jakarta''''''1 Tplo' 3911014

43 PZAPusal D/A OlponalsJI. lap.Bontens Barat3-4 JakartaPusarTelp, 3511602

4•• FokusBabinrohlsOepartemon rl~n Non O/A fllpPO"lsJI. Lap.8antenasararDepartemen 3-4 JakartaPusatTelp.3511602

45 Forum Komunlkasi lembaga DaklVah JI.PaneoranTimur IINO.2(FKLDi 11<. PUSlt Paneolan, lak-S2I12770, Tip; (021)

8034340446 Badan t(oordinasi Muballigh se- Indonesia JI.H Muhl RayaNo. SA Pondok

(IlAKOMUB1N Pinons. JakartaSelatan, Tip'7650270

47• lkatan Putra-Putri Nahdhatul Ulama JI. Keramat ravaNO.164 Jakarta(IPPJIIU) Pus.' Tell': 323033

48 P'.lkatan M'has swaAIWasllyah JI.Jend. Suprdplo No. 30 C~mpaka Punh JakartaPu~t Tell':4209291

53 ) Forum Komunlhsi Lembaga Dm.1lh

NO NAMA ALAMAT49.1PP Ikatan Putra Putr; AI· JI. Jend,Supranto No. 30 CCempaka Putlh

Wasll,(ah Jakarta P"S<!tielp: 4209292

SO PP. Musllmat AI.Wa,IIYdh JI. Jend. SupraotD No. 30 CCempaka PuohJakarta Posat TeJp; 4209292

51 Badan Musy.warah UI.m. J . dpinang Cempedak IVNo.4 Jakarta Telp:dan Umat Islam (BAMUUIS) 8198359

52 !.emb'ga Oakwah MasJid J Taman Sunda Ke-apa No. 16 Jakarta T,lp:Acuns SUDd" Kelapa 3101287

53 DPP.PPlI Wanlt<!Shufiyah J. Masjid ISliqomah, T<8"1Parang No. 18Mam:>ang Jakarta Te $I : '7993835

54 Agiancc Independent Human J.•Cipanang Empang Rtl!l~No 19 Jakarta Telp:NusanQra 4273148

SS. Forum Komuni<asl Oa'oMuda JI. Pemuda /Kav.97 Rawamangun ,Jak·TImIndonesia (FKOMI) PO.BOXU24 KodePos 132W Telp : (0211921

8dOS~

56 . FOKKUS8ABINROHIS JI. Taman Wijaya Kusuma (Maslid istiqlal) RuangNA~IONAl 17-18, Jak'P\lSTeip : (02113453809, Fa. : (021)

3453780

rwa No. 164 Jakarta32.3033~~tONO.30C(lhJakarta pusat Telp:

.;TeaNo. 164 Ja~arta1=:.1014~ Llp,Banteng Baratp.sat lelD. 3511602I!.~lap.Bantene e.rat~tTelp, 35116021-~ur IINo.2H-SeH2770, TIp:(021)

~ No. SA PondokiIT3 ",,'atan, Tip:

..mum.IMasi,d_ ;:;-usat

r-r.!jJtO No. 30 C-- "'karta P:JSatTelp:

252Jakana Pus.t

~ ~ Jakarta Pusat

~~ Jakarta pusa:

-.nuah No.2-£ ~ ~g()41nl

.;J. "'0. Sl Jakana-:lSI~ Jakarta Pu,at Tel

54 ) Forum Komuntkast Lembaga Dakwah

KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIANOMOR : 38 TAHUN 1993

TENTANGPENGUKUHAN PEMBENTUKAN FORUM KOMUNIKASllEMBAGA

DAKWAH TINGKAT PUSATMENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIA

MeMenimbang : a. Bahwa dalam rangka upaya meningkatkan ke

terpaduan dakwah dalam proses pembangu-nan dan komunikasi timbal ballk antara lem-baga-Iembaga dakwah dan Pemerintah, telahdibentuk Forum Komunkasl Lembaga OakwahTingkat Pusat dalam Orientasl Nasional Lemba-ga Oakwah pada tanggal4 s.d. 6 Februari 1992.

b. Bahwa untuk memantapkan kedudukan lembaga tersebut, dipandang perlu mengukuhkanpernbentukanrwa,

Menglngat : 1. Undang-undang Nomor 8 Tahun 1985, tentangorganisasi Kemasyarakatan;

2. Peraturan Pemerintah Nemer 18 Tahun 1986,ten tang Pelaksanaan Unda ng-unda ng Nomer 8 Me~Tahun 1985;

3. Keputusan Presiden RI Nemer 44 Tahun 1974,tentang Pokek-pokek Organisasl Oepartemen;

Pert;4. Keputusan Presiden RJNomor 15 Tahun 1984,

tentang Susunan Organisasi Oepartemen dengan segala perubahannya, terakhir Nemor 67Tahun 1992;

S5 ) r1>rum Komunika.sll.emOOga Dakw-..J.

'IESIA S. Keputu5anMenteri AgamaNomor 18Tahun 1975, tentang SusunanOrganisasJdanTata Kerja Departemen Agama, de

• ILEMBAGA ngan segaJaperubahannva terakhir Nomor 75 Tahun1984;

Memperhatlkan : 1. HimbauanWakiJPresidenR.1.pada Pem_r ..ngkatkan ke bukaanOrientasi Nasionallembaga

pembangu- Dakwah tanggal 4 d. 6 Pebruari 1992di:2 cantara lem- Masjid Istiqlal Jakarta;-=-'"'?rintah, telah..e'""bagaDakwah 2. Petunjuk Menterl Dalam Neger!dan

.asionallemba· Menteri Agamapada Orientasl Nasional= cebruan 1992. lembagaDakwah tanggal 4 Pebruari1993di Jakarta;

3. KeputusanMusyawarah Intern UmatBeragama Islam tanggal9 s.d. 12Desember 1991 di Jakarta;

..J' 1985, tentang

MEMUTUSKAN• 18 Tahun 1986,

Menetapkan KEPUTUSANMENTERIAGAMAREPUBLIKINDO-NESIATENTANGPENGUKUHANPEMBENTUKANFORUMKOMUNIKASllEMBAGADAKWAHTING-KATPUSAT

Pertama Mengukuhkan pembentukan Forum Komuni--.:r 15 Tahun 1984, kasl lembaga Dakwah ( FKlD) Tingkat Pusat,is' Departemen de dengan slstem Presidiumsebagaimanatersebut"';!ral(h!rNomor 67 dalam lampiran I Keputusan ini.

III.

u

l

56 ) Forum Komunikasi Lembsga Dakwah

1. Sdr. SekJen dan IrJen Departemen Agama ;2. Sdr. Dirjen Simas Islam dan Urusan Hajl ;3. Sdr. Sekretaris dan Para Oirektur di lingkungan Ditjen Blmas Islam

dan Urusan Haji ;4. Biro Hukmas Departemen Agama seluruh Indonesia;S. Kepala Kanwil Departemen Agama seluruh Indonesia;6. Para Pemlmpln Lembaga Dakw<lh Tingkat Pusat;7. Para Anggota Presidium Forum Komunikasl Lembaga Dakwah

Tlngat Pusat.

TEMBUSAN : YTH.

Keputusan Inl berlaku selak ditetaokan.

Ditetapkan di : JAKARTAPada tanggal : 20 Februa rl 1993

Keempat

Segala sesuatu yang belum dlatur dalam Keputu­san Inl ekan diatur kernudian, dengan KeputusanDirektur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islamdan Urusan Haji.

Ketiga

Pedoman Odsa. Forum Komunikasi Lembaga Oak­wah (FKLO)TIngkat Pusat, tersebut dalam lampiranII Keputusan In!.

Kedua

57 ) Forum Komunikasi Lembaga Dakwah

9. Drs.H.IsakManany (sekertarls) DEPAG

8. Prof.Drs.Dawam Raharjo(LSAF):.:,onesia;-.oanesia;.sat ,.embaga Dakwah

7. H.A. SyakhuRatib (Ittihadul Mubalighin)Dltlen BimasIslam

6. Drs. H. lukman Hakim Hasibuan (AI-wasliyah)

5. Drs.H.M. Munir SA (DMI)

4. Soetjipto Wlrosardjono, M,Se(leMI)

3. H.HuseinUmar, SH.(0011)

III. Presidium : 1. Drs.H.Husein Segaf,MA (MDI)

2_ Drs.H,M.Abduh Paddare (lDNU)

ILPenasehat Dlrektur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islamdan UrusanHaji.

: 1_ MENTERIAGAMARI2_ MENTERIDALAMNEGERI

L Pembina

KOMUNIKASllEMBAGA DAKWAHTINGKATPUSAT

lampiran I: KEPUTUSANMENTERIAGAMARINomor : 30 Tahun 1993Tanggal : 20 Februari 1993

<aSI Lembaga Dak­~t calam lampiran

SUSUNANPRESIDIUMFORUM- atur dalam Keputu­dengan Keputus31'1Masyarokat Islam

kelua~damal.pela~

Sasta I1'lIkomndan bkead.

~hake!terorUnoa

58 ) Forum Komunika.<ltembaga o..kwah

H. MUNAWIR SADZAU

MENTERIAGAMA

Ditetapkan di : JakartaPada Tanggal : 20 Pebruarl1993

2. Drs. H. Najamuddin

IV. Sekertarlat : 1. Drs. H. A. Romly

59 ) ForumKomunik"i Lembaga Dakwah

Bahwa potensi Lembaga Dakwah perlu dikembangkan , agar tebthberperan sebagal plranti dakwah balk "Bll/isanilhol"ma.upun BillsiJnMaqal "dalam kesulurahan program umat Islam untuk kesejahteraanfisikmaterial dan mental spiritual secara merata, yang bersumber padakeluasan rnakna "Dienul Islam" selaku aiaran yang memberikan ke­damaian , ketentraman dan kesentosaan umat manusJa. Bahwa dalampelaksanaan pembangunan Nasional disadari sepenuhnya cita-cita dan

Uhiat Islam sejak dulu telah mewadahi dalam berbagal jenisLembaga Oakwah, dengan berbagai programnva yang mencita-citakantertapalnya masvarakat adil dan makmur yang dirldhoi Allah SWT.

Bahwa umat Islam sebagai bagian integral dari Bangsa Indone­sia merupakan modal dasar yang amat besar dan potensial. Dengankomitmen moral ynag kuat pada keluhuran ajaran agama bagi tumbuhdan berkembangnya kehidupan bangsa, menuju kesejabteraan dankeadilan yang rnerata.

Bahwa clta-cita dan tujuan pembangunan Naslonallndonesia padahakekatoya adalah rnernbentuk manusla Indonesia seutuhnya danterciptanva masyarakat adil dan makmur berdasarkan Pancasila danUndang-undang Dasar 1945.

BISMILLAHIRRAHMANIRRAHIM

MUKADIMAH

FORUM KOMUNIKASILEMBAGA DAKWAHTINGKAT PUSAT

Lampiran II : KEPlJTUSANMENTERI AGAMA RINomor : 38 Tahun 1993Tangga I : 20 Februari 1993

~SADZALI

_ Jakarta~ : 2QPebruar! 1993

FICU

cc..1

b.

U'la~a.

11.1

c.

lin ) Forum Komunlkasi Lembaga DJk·wah

b. FKlD Tingkat Pusat berpungsi :

a. FKlD Tingakat PusatberasaskanPancasila.

ASAS, FUNGSI, SlfAT DAN TUJUAN

Pasal2

c. F1<LOTingkat Pusat berkedudukan di Ibu kota Negara Republlk In­donesia

b. FKlD Tingkat Pusat didirikan pada taoggal 6 OjumadiiAkhir 1412 Hbertepatan dcngan tanggal12 desember 1991 M untukjangka wak­tu yang tidak di tentukan.

a. Forum ini bernama forum Komunikasi lembaga OakwahTingkat Pu­sat, dlslngkat FKlOTingkat Pusat.

NAMA, WAKTU,OAN TEMPAT KEOUOUKAN

Pasall

Bahwa setelah mempertimbangkan dengan seksama dan mernper­hatikan serta menyadarl sepenuhnya ide-Ide dan pemiklran tersebutdiatas, para Pimplnan Lembaga Dakwah Tingkat Pusat pada saat ber­langsungnva Orlentasl Naslonal Lembaga Dakwah tanggal 4 sampal 6Februari 1993 di Jakarta dengan memohon taufiq, hldayah dan inayahAllah SWT sepakat untuk membentuk suatu Forum Komunlkasl tern­baga Dakwah dengan pedoman sebagai berikut :

tujuan bangsa Indonesia hanya dapat terwujud secara optimal. Olehkarena itu keterlibatan seluruh bangsa seeara penuh dalam proses per­juangan dan pembangunan nasional merupakan suatu keharusan.

61 )Forum K'lmunikasiLembagaM ....'uh

FKLOTingkat Pusat beranggotakan Lembaga Oakwah Tingket Pusat.

KEANGGOTAAN

Pasal4

Untuk Mewujudkan tujuan forum rnelaksanakan berbagal kegiatanantara lain sebagai berikut :a. Menyelenggarakan kegiatan tokakarva, 'seminar, diskusi dan sarese­han.

b. Melakukan pengkajtan dan penetlttan tentang masalah keagamaandan kemasvarakatan.

c. Merumuskan dan melaksanakan program dakwah secara bersama­sama.

KEGIATAN

Pasal3

d. FKLDTingkat Pusat bertuluan untuk meningkatkan koordlnasl, kon­sultasi, komunikasi, informasi dan edukasi antar lembaga dakwahdan antar lernbaga dakwah dengan pemerintah.

c. FKLD Tlngkat Pusat bersifat ukhuwah Islamiyah, Musyawarah,Konsultatif dan Komunlkatif, dengsn berwawasan kebangsaan.

2) Menyamakan wawasan, Pandangan dan pemikirah Lembaga Dakwah dan Pemerintah, demi tercapainya tujuan Dakwah dan Pembangunan Nasional.

1) Sebagal wadah untuk bermusyawarah dan berkomunikasi amaraPimpinan Lembaga dakwah dan antara Lembaga Dakwah denganPemeri nta h.

i Negara Republik In-

; _'m1ldiIAkhir 1412 H• ;Jntuk jangka wak-

aDakwah Tlngkat Pu-

IOUKAN

!SSa1lIiI dan rnernper-~l11iklral1 tersebut

;;..;sat pada saat ber­~ tanggal 4 sarnpal 6: - oayah dan inayah-'- Komunikasi tern-

;ecara optima I . OlehL- dalam proses per­•wEtu keharusan.

B. i

a.1t

62 ) Forum Komunlkasi Lembaga OaJcwah

C. Komposisisekretariat ditentukan oleh Presidium.

b. Sekretarlat bertempat di Derektorat PeneranganAgama Islam De­partemen Agama.

a. Untuk Memperlancar keglatan FKLDPusat, di bentuk sekretariattetap

SEKRETARIAT

Pasal6

2) Ketua Presidium diplllh dan ditetapkan setahunsekali secara bergilir dad 9 (sembHan)anggotaPresidium.

Presidium 1) Presidium adalah 9 (sembilan) anggota tetapterd1ri dari Muhamadiyah, AI·washllyah,MDI,DDII,ICMI,DMI,Iztlhadul Muballghln,LSAF.

b. Penasehat : Dlrektur Jendral BimbinganMasvarakat IslamdanUrusan IlaJi Departemen Agilma Republik Indonesia.

1) Menterl AgamaRepublik Indonesia2) Menteri DalamHegerl

3.Pembina

Kepengurusan FKLOTingkat Pusat terdiri atas :

KfPENGURUSAN

PasalS

63 ) Forum Komunikasi LcmbagaDakwah

1-t.MUNAWIRSADJALI

Ditetapkan di : JakartaPada Tanggal : 20 Pebruari 1996

B. Hal-hal yang belum diatur dalam pedoman ini akan diatur olehkepengurusan forum.

a. Untuk menunjang kegiatan FKLDTingkat Pusat diupayakan danadengan cara yang halal dan tidak mengikat.

PENDANAAN DAN LAIN-LAfN

Pasal7

'!1 Agama Islam De-

eentuk sekretariat

. letapkart setahunsembilan) anggota

- Ol'Iggota teta p.l3shliyah,MDI,'gilin,LSAF.

,,1G!t Islam dan

6.4 ) 1'<I(umKomuni)<a'i f.,em'>agaDakwah

DRS. H. AMIDHANNIR 15001635

no

Ditetapka.n : di JakartaPada tanggal : 6 Juli 1995

A.n. MENTERI AGAMA REPUBLIKINDONESIADIREKTURJENDERAL

BIMBINGAN MASYARAKAT ISLAM DAN URUSAN HAJI

I. Pembina : 1. Menteri Agama RI2. Menteri Oalam Negeri RI

II. Penasihat : Oirektur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam danUrusan Ha]i

III. Presidium : 1. Sutjipto wlrosarcjono, MSc (ICMI)2. Prof. Drs. Dawam Rahardjo (LSAF)3. H. Ada.ngSyafaat (OMI)4. Drs, H. Lukman Hasibuan (AI-Washllyah)S. Drs. H. Rusydi Hamka (MTM)6. Drs. H. Husen Umar (0011)7. Drs. H. Hus.e:jnSegaf, MA (MDI)8. Drs. H. Abduh Paddare (lDNU.)9. Drs. H. Subagjo (DEPAG)

IV.Sekretaris : 1. Drs. H.A.M Romly2. Drs. H. Nadjmuddln

LAMPI RAN SURATKEPUTUSAN MENTERI AGAMAREPUBLlK INDONESIA

NOMOR 144 TAHUN 1995TENTANG

SUSUNAN PRESIDIUM FORUM KOMUNIKASILEM8AGA DAKWAH TINGKAT PUSAT

---_--_

65 ) Forum Komumkasi LembagaDakwah

1. PP. MAJELIS ULAMA INDONESIA (MUI)2. PP. LEMBAGA OAKWAH NAHDLATUl ULAMA (NUl3. PP. MAJLlS TABLIGHMUHAMMADIYAH4. PB. ALWASHLlYAH5. PP. DEWAN MASJIO INDONESIA (OM!)6. PP. DEWAN OAKWAH ISLAMIYAHINDONESIA (DOli)7 PP. IITAHAOUL MUBAUGHIN8. PP. MAJLIS OAKWAH ISLAMIYAH(MDI)9 PP.IKATAN CENOIKIAWAN MUSLIM INOONESlA(ICMI)10. ltMBAGA STUDYAGAMA & FILSAFAT11. PB. SYARIKATISLAM12. PP. PERSATUAN UMAT ISLAM13. PB. PERSIS14. PP. TARBIYAHISLAMIYAH15. PB. AL IRSYAOALiSLAMIVAH16. PB. MATHLAUlANWAR17. PP. JAMI'ATUL MUSLIMIN18. PIMPINAN NASIONAL MISSIISLAM19. PP.AL IITIHAOIYAH20, PP. LEMBAGA OAKWAHSATKARULAMA21. PP. PERTI22, DPP. GUPPI23. OPP. PITI24. BKPRMI25. BPPMI26. PP. HIMPUNAN SENI BUOAYAISLAM (HSBI)27. PP. MUSLIMAT NU28 PP. AISYIYAH29. PP. WANITA ISLAM

OAFTAR lEMBAGA DAKWAH TINGKAT PUSATANGGOTA FORUM KOMUNIKASILEMBAGADAKWAH (FKLD)

TINGKAT PUSAT

l

N HAJI

iESlA

hi

," Islam dan

66 ) Forum Komunikasi Lembaga Dakwah

DRS. H. AMIDHANNlp150016353

ITD

Jakarta, 10Maret 2011PRESIDIUM FKLD,

30. PP.AL HIDAYAH31. PP.FATI>YATNAHDLATUl ULAMA (NU)32.1'1'. NASYIATUL AISYI'AH33. PI'. GP.ANSOR34. PI'. PEMUDA MUHAMMAD1YAH35. pp, PEMUDA MUSL1MIN INDONESIA36. PP.ANGKATAN MUDA ISLAM INDONESIA(AMII)37, 1'1'.GERAKAN PEMUDA INDONESIA38. PB. HIMPUNAN MAHASISWA ISLAM (HMI)39. PB. PERGERAKAN MAHASISWA ISLAM INDONESIA40. PI'. IKATAN MAHASISWA ISiAM INDONESIA41. PI', (IPOOH) IKATAN PERSAUDARAN OORI - QORI'AH

(I-IAFIZH - HAl'lZHAH)42. P2A PUSAT43. FOKUS BABINROHIS OEPARTEMEN & NON OEPARTEMEN44. FORUM KOMUNIKASI OAI MUDA INQONESIA (FKDMI)45. IKATAN ALUMNI PTIO (IKAPTIQ)

Akibatnya pemerintah pusat goyah, dan negare-negara"bagian"

67 ) Porum Komunlkasi Lembaga Dakwah

Pada saat negeri [hi belorn blsa mengatasi krlsls nasional yangmasih berlangsung, utamanva krlsis ekonoml, fenomena polltik Initelah be.nar-benarrnentngkatkan derajat kekhawetiran .ataskukuhnyainte.grasinasiona)kita_Konon, di ujungfragrnentasl negara Un[ Sovietdan Yugoslaviabeberapa tahun yang lalu, kondtst ekonoml dan PQlitikkeduanegeri itu juga buruk.

Kekhawatiran tentang perpecahan (dislntegrasl) nasional agaknyaberangkat darl kondisl di tanah air dewasa ini yangdapat digambarkansebagai penuh konfTik dan pertikaian. Gelombang reformasl yangtengah berJalan menimbulkan berbagai kecenderungan danrealitas baru, seperti dihujat dan dibongkarnya format polftik Ordesaru, munculnya aliansi ideologi dan politik yang ditandai denganmenjamurnva partal-partal politik baru, lahimya tuntutan daerah­daerah dl II.I<lrJswa aear mendapatkan otonomi yang lebih luas ataumerdeka sendiri, serta terjadinya konflik dan benturan antar etnikdengansegalapermasalahannya.

Adabeberapa pertanvaan krltls yang tiba-tlb.a rnuncul belakanganlni :Apakah Indonesia akan tetap utuh ?Apakah rnasvarakatIndonesiayang amat majemuk bisa hldup rukun? Dan apakah pada era retor­masi ini negeri kita tidak masuk pada pertikaian ideologis yang hanyaakanmembangkitkan rasapermusuhan ?

Susilo Bambang Yudhoyono

MencegahDisihtegrasi Nasional

laret 2011~....o~

F"~£MEN?:DMI)

•

5a~:~su

baIn

~~P;Jya

68 ) Forum Komunll<asJLembaga Oakwah

Integrasi soslal acap kaHJuga rnenjadl barometer kuatnya lnte­grasi naslonal. Negarayang amat heterogen, seperti Indonesia, rneng­hadapi tantanga n besar dalam membangun persatuan, harmoni dankerukunan hldup mesvarakatnva konfllk etnopohtts dan rehgiopolltlsserlng rnenyulut terjadlnya Insurjensl dan bahkan perang saudara dibeberapa negara, Yugoslaviakernbali rnenjadt contoh yang balk. De­mikian pula apa yang klta Ikuti bertahun-tahun di lrak, Lebanon, Af­ganistan Myanmar, Srilanka, Filipina, Rwanda, Somalia, dan banvaklag], tanda lain adalah konflik yang berangkat dan faktor etnis atau punagama.

Perbedaan ldeologts banyak memisahkan sebuah hangsa. Cinadan Taiwan, Korea Utara dan korea Selatan, serta Jerman Barat danJermanTimur pada masa perang dlngin adalahcontoh dari bangsayangsatu. yang dipisah oleh ideologi yang berbeda. Oi Asiapun kita pernahmenyaksikan dislntegrasl, kemudlan reiritegrasl, Vietnam karenamasalah ideologi dan sistem polltik. Demiklan pula permasalahandomestik Kambojayang hlngga kini belurnjuga mapan.

Sebuah negara disebut Integrated wilayahnya utuh, tidak adapertikaian Ideologis yang mendalam, serta kehidupan sosialnya rukundan harmonts. Uni Soviet dan vugostavla gagal mempertahankankeutuhan teritorialnya karena separatisme. Di negeri kita duluMajapahit dan Mataram, setelah melewati masa kejayaanrwa, jugaakhirnya runtuh karena menyusutnya kekuatan pemerintah pusat dantak terbendungnya gerakanpemlsahan dir].

Akar-akar Dislnt'egrasi

bagai mendapat momentum untuk mengernbangkan pilfhan polltiknyamasing-maslng. Perang saudara di Yugoslavia dan separatisme dl UniSoviet pun tidak blsa dlhlndarl Akhirnya, keduafederasl itu lenyapdarlpeta politik dunia.

69 ) Forum Komunilwi Lembaga.Dakwah

Namun pada awal era reforrnasi inl kita sadar bahwa dl satu sisiPancasila telah menyelamatkan bangsa Indonesia dari ancaman disin­tegrasl selama leblh dari tiga dasawarsa, tetapi sakrallsasi dan peng­gunaan berlebihan darl ideologl neg;:lfa dalarn format polltik Orde Barujuga membuahkan kritik dan protes terhadap "sang pernersatu" IlU.Munculnya pemikiran yang berkembang dl masyarakat tentang tidakperlunya Pancasila dicantumkan sebagal azas parta: pOlltlk meskipuntetap dlpertahankan sebagal Ideologi negara barangkali berangkat darikondisi masa lalu ltu.

Implementasi dari upaya lni sampai pada ditetapkannya Pancasilasebagai satu - satunya alas dalam kehidupan organisasi kemasyaraka­tan dan politik. tdenya [etas dan sederhana, Jangan sampal bangsa inlterpecah belah karena faktor Ideotogi.

Klta pernah mengalaml di mana pertentangan ideologl begitu be­sarnya. Pada era Orde Lama dulu kaum komunis, naslonal dan agamaberbenluran saw sarna lain, meskipun dalam skala yang berbeda.Belajar dad pengalaman ltu pada masa Orde Baru Ideologi Pancasllasungguh lngln dlbumlkan untuk menafasi seluruh sendi kehldupan ber­masyarakat, berbangsa dan benegara.

Kesatuan Ideologi

Menylmak pengalaman dan potret negara-negara lam uu, Indones abarangkali tidak perlu terlalu cemas. Amat bcrlebihan ilka mengatakanIndonesia tengah bergerak ke arah dlslntegrasl, Indonesia tentu bukanUni Soviet ataupun Yugoslavia. Tetapi, tentu kita juga tidak boleh un­derestimate dan terlalu percaya dlrl bahwa bangsa Inl akan tetap kom­pek dan bersatu. Bagai manapun kit" harus melakukan upaya naslonalyang sungguh-sungguh untuk mencegah disintegrasi dl negerl kita

Indonesia, meng­"usn, harmonl dan~ dan religiopolltiseerang saudara dlh yang balk. Oe­rak, Lebanon, Af-alia, dan banya k

':ror etn is atau pun

ah bangsa. Clna- Jerman Barat dan~dari bangsa yang;;;s apun kita pernah

lfietnam karena= a perm~~alahan

~ fa utuh, tidak adaF" sosialnya rukuniii mempertahankan

...egeri kita dulu'\fjayaannya, juga

~nntah pusat dan

iF' P IIhan polltfknya5eoaratisme dl Un;

:e-asi itu lenyao darl

pel·sedallebjugket

kitItdayad

Msempesud,

alIJ1Pik

j,

Ie

70) Forum Komunikasl.Lembaga Dakwsh

Gerakanseparatisme sering tidak berangkat darl tdaallsms, untukmerdeka send!rl, bebas dari Ikatan wllayah sebuah negara. Doronganuntuk separatisme sering muncul akibat ketidak puasan yang men­dalam terhadap bagaimana pemerintah pusat atau sang mavoritasmemperlakukan sebuah wilayah atau kelompok minoritas. tsu-lsusentral yang kerap muncul lazimrwa berkisar pada hubungan pusat -da erah, masalah otonoml daerah, keadilan, keselmbangan pembangunan, pemerataan dan hal-hal yangsejenis.

Keutuhun Wllayah

Ke depan, jangan kita jauhkan nilai-nilai luhur Pancasiladenganrealitas kehidupan masyarakat. Marl kita jadikan Pancasila sebagalkendall moral dan erika, dan bukan aJatjastifikasi terhadap formatkekuasaandengan kepentingan politiknya. Kalau Inl terwujud, rakyatIndonesia akan menclntel ideologi negaranva dan menolak hadlrnvaideologi lain yangJusteru dlduga akan menlrnbulkan perpecahan.

Datam suasana demlklan, blsa saja solldaritas global menggeserkesettaan naslonat. Internasionalisrne menggeser nasionalisme. [tu­lah pentingnya selalu mempertahankan sffat terbuka darl IdeologlPancaslladengan pemaknaan yang terus dlmasa klnlkan, agar bangsaIndonesia dapat terus menerlma Pancasilasebagallandasan dan pan­dangan hidup, sekaligusperekat bagi kehidupan politik kebangsaan.

Nampaknya di penghulung abad 20 ini tantangan terhadap ideologlnegara juga bukan hanya berasal dan faktor domestik, tctapl juga in­temasional. Gelombang demokrarisasi. hak azasl manusia, llberallsme,serta unlversallsme dan globalisme telah menembus dan merasukicara pandang dan cara berfikir masyarakat Indonesia. Hal demiklanbisa -meminggirkan" ideotogi negara Pancasila, dan sebaliknya bisamenghadirkan sistem nltai dan Idealisme baru yang dianggap sesuaidengan tantangan dan kebutuhan zaman.

71 ) Bonim Komtmikasi Lembaga Dakwsh

• Ke depan, sudah saatrwa paradlgma, konsep, kebijakan danperlakuan terhadap keseluruhan wilayah yang selama ini kurang kita"sentuh" dllakukan penataan ulang. Kita harus menuju ke otonornidaerah yang sejati, yang tidak saia rnernbertkan ruang gerak yanglebih luas bagl daerah untuk mengurus kehldupannva sendir], tetapiJuga leblh meneerrninkan keadllan dan kebesaran sebuah negarakebangsaan yang amat maJemuk.

Marilah klta lihat potret pembangunan di wilayah ltu. Manlahklta evaluasi kebljakan dan perlakuan terhadap masyarakat-masyarakatItu, Adakah telah benar-benar menghadirkan keadilan, keselmbangandan ketepatan pengelolaan yang sebenar-benarnva, Kalau iawabannyaya, am at kecil kemungkinannya mereka meronta dan berteriak, dandemlkJan sebaliknya .

Saya kira Inggristidak akan pernah rela melepas lrlandla utara,Malaysia tidak akan pernah menyetujui jika Sabah memilih berdirisendiri, dan Ameri~a Serikatpun tentu akan menggunakan kekuatanmiliternya jlka tiba·t1ba Alaska dan Hawai ingin rnelepaskan dirl darlperserikatan.Namun, sudah saatnya kita mendengar secara lebihsungguh-sungguhkeluhan, tuntutan dan aspirasi saudara-saudara kitadi Aceh, Irian Jaya, Timor Timul"'dan daerah-daerah lain ltu,

Adalah benar bahwa pemerintah dan hangsa Indonesia tidakakan pernah memberlkan toterausl kepada salah satu wilayahnya untukmemisahkan did, Kedaulatan dan kehormatan bangsa tentu harus krtapertaruhkan, dan segala harga harus kita bayar guna menghentlkan~e!liatan pemisahan plri inL

Jika akhir-akhir lnlterdengar protes keras dari TlmorTimur,lrianJaya dan Aceh, dan pada skala yang Jauh leblh kedl dari daerah yanglain, harus klta IIhatsecara jernih dan arif.

yO idealisme, untuk.hnegara. Doronga n[ puasan yang men­azau sang mayoritas, minoritas, lsu-lsu:ia hubungan pusat -e.mbangan pembang

L1 Pancaslla denganl- Pancasila sebagal2.$1 terhadap fonmat'11'1 terwl.!Jl.!d, rakyat'" menolak hadirnyaan perpecahan.

IS global menggeser~- nastcnaltsrne. ltu­c'l)lJlca dari ideclogl'TIikan, agar bangsai tandasan dan pan-10 :tik kebangsaan.

F" rerhadap ideologi-Uk, tetapl Juga In---;anusia, IIberalisme,~DUS dan merasukiII':le5Ja, Hal demikiandan sebaliknya blsa;J-.g dianggap sesuai

unfitkesuhan)pula

Me~

lain,50SI,demmailhar~hisp

oletsebtten)

ma~ltu]Pe~be~kel

ken

Kebday

72 ) Forum Komunlkasn,emb'b'" Dakwah

Warga negara keturunan Clnaoleh masyarakat luasdlpersepslkansebagai orang kava, mcndapatkan kemudahan, usahanya berskalabesar, hldup eksklusif, dan tida memiliki kesetJakawanan yang flnggi.Persepsiini nampaknyaterus hidup, akibatnyabenturan deml benturantak terhindarkan. Model dan kebijakan integrasi sosial yang harus kitakembangkan di masa depan ashlmva harus mampu meruntuhkanpersepslyang misleading dan rasa permusuhan yang tidak perlu.

BangsaIndonesiaharussecaracerdasmengenaIiakardaripenyebabterjadinya berbagal benturan sosial, terutama yang berbaslskanSARASebuah telaahan menunjukkan bahwa benturan antara warga negaraketurunan dan warga negara asli tidak selalu karena berbedanya etnlsItu sendlrl, tetapl ternvara karena kecemburuan soslal yangdalam.

Berbagal perlstiwa yang terjadl di tanah air, dan puncaknyata"nggaI13·14Mel 1998 yclnglalu, rnengharuskankita untuk melakukanperenungan dan pengkajian ulang konsep, model dan keblJakantentang kerukunan hldup rnasvarakat kita. Masih serlng terjadinyakonflik, benturan dan kekerasanantar kaum menunjukkan bahwa rasapersaudaraan, harmonl dan kesetiakawanan sosial memang belumterbentuk secara kukuh. Oleh karena itu, memasuki abad mendatangkita harusmencari/romework danmodel yangtepattentang bagairnanakita dapat leblh mempererat tali persaudaraan dan persatuan antarkaum di masyarakat Indonesia.

Kita pahami bersama, kemajemukan bangsa yang berclnkanbanyaknya suku, agama, ras,daerah dan budaya di satu sisi menunjukkankekayaan dan kebesaran bangsa, tetapi di sisi lain menggambarkankerawanan dan permasalahan. uulah sebabnya para pendlri republikdahulu telah merumuskan semboyan Bhinneka Tunggal tka, untukmengi ngatka n bahwa kita boleh berbeda tetapi ha rus teta p satu.

Integrasi Sosial

r;. ) Forum Komunikast Lembaga.Dakwah

Membangun dan mempertahankan integrasi nasional adalahunfinislted agenda. untuk rTietakukannya dlperlukan konslstensi .kesungguhan dan sekaHgus kesabaran. Agar upaya p'erribinaan (tidakhanya dllakukan oleh pemerintah) lnf efektif dan berhasil, diperlukanpula tatanan, perangkat dan kebijakan yang tepat.

Mencari Framework Baru

lahirlah kemudian New Ecenomic Polir;ydan sejumlah kebijakanlain, termasuk dfbentuknya lembaga yang bertugas membina Integrasisostal rnereka, Jerman memillkl masalah dengan kaum Imigran Turkl,demiklan pula Amerika Serikat yang sistem dan nilainya [auh lebihrnapan, rnaslh belum bisa pula membebaskan difi darl permasalahanharmonisasi masyarakatnya, katakanlah antar kulit putih, kulit hitam,hispanlk dan the ASian.

Sesungguhnya permaselahan lntegrasl sosial Juga dihadapi.oleh banyak negara. Malaysia rntsalnva, juga pernan terguncang olehsebuah kerusuhan antar etnls yang besar, 13 Mel 1969, dan hampirterulang kernbali 19 tahun kemudian.

Kebljakan yang dlmaksud harus dinilai adil dan bersifatkomprehenslf yang rnampu memberdayakan dan rneletakkanmasyarakat sendiri sebagai subvek. Dan yang lehih panting kebijakanitu juga memper pendek keseniangan soslal ekonoml di antara mereka .Pengaturan yang otoritatif (Jan rekavasa yang b.arlebihan tidak akanbertahan lama sehingga harus menuju ke pembangunan nita! dankelernbagaa soslal yang lebih permanen.

Kebljakan harus menventuh bidang ekonomi, politi~,.pendfdikar kebu­dayaan dan a$pek kehidupan lainnya.

- uas dtpersepsuan..sahanya berskala...vanan yangtinggf.....'fl!n demi benturaniliial yang harus kitarnpu rneruntuhkan...gtidak perlu.

""" rdari penyebab;; oerbastskan SARAr::a:a Warga negaraIIiO berbedarwa etnisISWt yang dalam.

dan puncakavaIi. ..:ow k melakuka n!:.~ dan kebijakan• .s.;ring terjadlnya"I-wn bahwa rasa;:. memang belum

abad .rnendatang-.2ntang bagaimana,," persatuan antar

a r.mg bercirikantmenunjukkan

~&lggambarkan,. oendirl republlk•_-wI lka,untuk....retap satu.

langjugaberueri ~dantang

meJdindanteruyan,dan"beltel11lakufaktiuntt

danyanKebdaemillsejsregl

~:~jelakon

74 ) Foruru KomunlkaslLembaga Dakwall

Ketiga, membangun kelembagaan (pranata) yang berakarkannilai dan norma yang menvuburkan persatuan dan kesatuar bangsa.Menyuburkan lntegrasl nastonalfidak hanya dilakukar secara strukturaltetapl Juga kullUral. Pranata ini kelak harus mampu membangunmekanisme peleraian konfllk (conflict management,) guna mencegahkecenderungan lanll,<ah·langkah van represlf untuk menyelesaikankonflik.

Kedua, rncnclptakan kondisi dan membiasakan dir] untuk se­lalu membangun konsensus. Kompromi dan kesepakatan acaian [twamusyawarah dan sesungguhnya juga demokrasi, dan bagl lndoneslayang amat majemuk ikllm dan budaya dernlkian amat diperlukan. Ten­wnya penghormatan dan pengakuan kepada mayoritas diperlukan,sebaliknya perlindungan terhadap minoritas tidak boleh pula diabal­kan. Yang kita tulu adalah harmoni dan hubungan simetrts, dan bukanhegemoni. Oleh karena Itu premis yang mengatakan "The minority hasit" s say' the majority has its way'; haws kita pahamt secara arit dankontekstual. Dan, jika klta sepakat bahwa demi keadilan sang mavorl­tas perlu rnandanat tempar dan peran yang tepat dalam kehidupanbermasyaralc.at berbangsa dan bemegara, maka peran Itu klranya da­pat diabadikan untuk memperkukuh persatuan, menaburkan keadilandan rnemajukan kehldupan seluruh masyarakat.

Pertama, membangun dan menghidupkan terus kamitmen, kesa­daran dan kehendak untuk bersatu. Perjatanan panlang bangsa Indo­nesia untux menyatukan dirinya, sebutlah mulai Kebangkitan Nasional1908. Sumpah Pemuda 1928, Praklamasi Kemerdekaan 1945 dan rang­kaian upaya menumpas pemberontakan dan separatisme harus terusdihadirkan dalam hati sanubarl dan alam pikiran bangsa Indonesia.

Framework yang hendak kita bangun dalam upaya memperkukuhtntegrasl nasional paling tidak menyangkut lima faktor penting.

75 ) forum Komunik,,-,I l.embaga Dakwah

Jalanke arah terbangunnya Integrasl naslonal agaknyacukup pan­jang, dengan segala tantangan dan permasalahannya. Tantangan ituJugabukan hanya berasal dari dalam negen karena masih banyaknyabenlh-benih konflik di lingkungan masyarakat,tetapi juga dari luar neg­erl vang karena dampak globalisasi dapat rnemunculkan konfllk nilaidan konflik kepentingan. Oleh karena ltu, memasuki abad 21 menda­tang, terlebih padasaat negerllnl ~edangmenghadapi permasalahan

Dan, kelima, upaya bersama dan pembinaan Integrasi nasionalmemerlukan kepemlmplnan yang arlf dan efektif. Setiap pemimpindl negerl lnl, baik formal maupun informal, harus memiliki kcpckaandan kepedutlan yang tinggi, serta upava yangsungguh·sungguh untukterus membina dan memantapkan integrasi nasional kita. Kesalahanyang lazim terjadi adalah, klta ser ng berbicara tentang kondisi obyektifdan kurang kukuhnya integrasl nasional di negert Inl serta setelah nuNbermimpi"tentang kondlsi yangklta tuju (endstate), tetapl kita kurangtertarlk untuk memblcarakan proses dan kerja keras yang harus kitalakukan. Kepemimpinan yang efektif disemua lini,akhirnya merupakanfaktor penentu yang blsa menciptakan iklim dan langkah bersamauntuk mengukuhkan integrasi naslonal Ini.

Keempat, merumuskan kebljakan dan regulass yang konknt tegasdan teeat dalam segala aspek kehidupan dan pernbangunan bangsa,yang mencermlnkan keadilan bagi semua plhak, semua wilayah.KcbiJakan otonomi daerah, desentralisasi, keseimbangan pusat -daerah, hubungan simetrls mayoritas - rnlnoritas perllndungan kaummlnoriras, pemberdayaan putra daerah dan lain lain pengaturan yangseJenis arnat dlperlukan. 01 slsi lain undang undang dan perangkcrregulasi lain yang lebih tegas agar gerakan separattsrne, perlawananterhadap Ideologi negara, dan kcjahatan yang berbau SARA tidakberkembang dengan leluasa, harus dapat kita rumuskan denganjelas. Dan yang paling penting regulasi ltu harus secera konsisten dankonsekuendilaksanakandi lapang~n

• yang berakarkan- kesatuar bangsa.r secarastruktural

ho"TTDU membangunguna mencegah

uk menyelesaikan

g'" d'rf untuk se­- r;atanadalah JiwaC3"\ bagi Indonesia..dlperlukan. Ten­rras diperlukan,

ooleh pula diabal­"I'Ietris,dan bukanThe minority has

~ secara arlf dan'an sang l'I'ayori­aalam kehldupan-an Itu klranya da­

enaburkan keadl1an

omitmen, kesa­L 3ng bangsa Indo­~,:"gkitan Noslonal

" 1945dan rang­me harus terus

~ Indonesia.

e memperkukuhoenting

MI

M

76) Forum KomunikaslLernbags O.lcwah

Jakarta, Agustus 1998

OirgahayuRepubllk Indonesia.Hiduplah Indonesia Rayal

naslonal yang cukup serlus. komltmen dan kehendak yang kuat untukbersatu, serta langkah-langkah bersama untuk memperkukuh Integraslnasional amat diperlukan.

77 ) Forum Komunlkasi Lembaga Dakwah

Menetapkan ; PENETAPAN PRESIOEN REPUBLIK INDONESIA TEN­TANG PENCEGAHAN PENVALAHGUNAAN DAN /ATAU PENODAAN AGAMA.

MUTUSKAN

4. Pasal :2 ayat (1) Ke~etapanM.P.R.S.No. II/MPRS/1960

3. Pene.tapan Presiden No. 2 tahun 1962(tembaran Negaratahun 1962 No.34)

2. PasallV Aturan Perallhan Undang-undangDasar.

1. Pasal29 Undang-undang Dasar.Mengingat

b. Bahwa untuk pengamanan revolusi danketentuan Masy'arakat, seal ini perlu diaturdengan penetapan Presiden.

a. Bahwadalam rangkapengamanan Negaradan Masyarakat, etta-efta Revolusi Nasionaldan pernbangunan Nasipnal Semesta menuju kernasvarakat adll dan makrnur, pertumengadakan peraturan untuk rnencegah penyalahg_unaanatau penodaan agama.

Menimbang

PENETAPAN PRI;SIDEN REPUBltK INOOI'jESIANOMOR 1 TAHUN 1965

TENTANGPENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN DAN/A,TAUPENODAAN AGAMA

PRESIOEN REPUBLIK INDONESIA

t:r< 'lang kuat untuk..-=lcukuh integrasi

ditjInd

f?drmini

78) Forum Konmnika.<iLembaga.Dakwah.

Apabila, setelah dilakukan tindakan oleh Menterl Agama bersarna­sama Menteri/Jaksa Agung dan Menter1 Dalam Negerl atau oleh Presiden Republik Indonesia menurut ketentuan dalam pasat terhadaporang, Organisasi atau aliran kepercayaan, mereka masih terus me.langgar ketentuan dalam pas-all, makaorang, penganut, anggota dan!atau anggota Pengurus Organlsasl yang bersangkutan dari aliran itudipidana dengan pldana peniara selarna-lamanvalima tahun.

Pasal3

1) Barang siapa melanggar ketentuan tersebut dalam pasall diberiperintah dan peringatan keras untuk menghentikan perbuatannyaitu dl dalam suatu keputusan bersama Menterl Agama, Menteri/JaksaAgung dan Menterl OalamNegeri.

2) Apabila pelanggaran tersebut dalam ayat (1) dilakukan olehOrganisaslatau sesuatuallran kepercayaan,makaPreslden~epubllkIndonesia dapat rnernbubarkan Organisasi itu dan menyatakanOrganisasiatau aliran tersebut sebagaiOrgantsasi/eliran terlarang,satu dan lain setelah Presiden mendapat pertimbangan dariMenterl Agama,Menteri/Jaksa Agung dan Menterl OalamNegeri.

Pasal2

Setiap orang dilarang dengan sengaja dlmuka umum menceritakan,menganjurkan atau mengusahakan dukungan umum, untuk rnelaku­kan penafsiran tentang sesuatu agarna yang dianut Indonesia ataumelakukan kegiatan-kegiatan keagamaan yang menyerupal kegiatan­kegiatan keagamaandarl agama itu penafsiran daA kegiatan maname­nylmpang dari pokok- pokok ajaran agam itu.

Pasall

79 ) Forum KomunlkMi Lembaga DakWah

Sekretaris NegaraMOHO. IGHSAN

SUKARNODiundangkan di Jakarta,

pada tanggal27 Januari 196$

Pasal5.Penetapan Presiden Republik Indonesia lnl mula! bertaku "ada harldiundangkannya Agar supaya setiap orang dapat mengetahuinya me­merintahkan pengundangan Penetapan Presiden Republik Indonesiainl dengan penempatan dalam Lernbarah Negara Republik Indonesia.ditetapkan di Jakarta pada tanggal 27 Januari 1965 Presiden RepublikIndonesia,

Pada Kitab Undang-undang Hukum Pldana diadakan pasal baru yangberbunylsebagal berikut: "PasaI156a. dipidana dengan pidana penjaraselama-Iamanya lima tahun barang siapa dengan sengaia di mukaumum mengeluarkan perasaan atau rnelakukan perbuatan:' yangpada pokoknva berslfat permusuhan, penvalah-gunaan atau penodaanterhadap suatu agama yang oianut dllndonesia; dengan maksud 'agarsupaya orang tidak menganut agama apapun juga, yang bersendikankeIuhanan Yang Maha 1:5a."

Pasal4

e"; Agama bersama­~erf atau oleh Pre,dam pasal terhadap':<;1 maslh terus me,-ganut, anggota dan!r·..nall darl allran itu'rna tanun.

6 dllakukan oleh.. :>tesiden Republlk_ dan merwatakansasi/aliran terlarang.~rtimbangall dari-::en Oalam Negt>ri.

~.., pasal 1 diberlr-'l3fT perbuatanrwaI!' ~gama, Menterll

-nencerttakan,untuk rnelaku­

- ndonesia atau-erupai kegiata n-

~at:an mana me-

4.

3.

2.

-

80) Porwn Komunib<ll.embal!" Dakwah

Sebagaidasar pertama, Ke-TuhananYangMaha Esabukan sajame­letakkan dasar moral dl alas Negara dan Pemerlntah. tetapl jugamemastikan adanya kesatuan Nasional yang berasas kcagamaan.Pengakuansila pertama (Ke -Tuhanan YangMaha Esa)tidak dapatdipisah·pisahkan dengan Agama, karena adalah salah satu liangpokok dar! padaperl kehidupan manusia dan bagi bangsa Indonesiaadalah luga sebagaisendi perikehidupan Negaradan unsur mutlakdalam usahanotion building.

S.KeadilanSoslal.

4. Keraky~tan

3. Persatuan Indonesia.

2. Kemanusiaanyang adil dan beradab.

1. KetuhdnanYangMaha Esa.

1.Oekrit Preslden tanggal 5 Jull 1959 yang menetapkan Undang-un­dang Dasar1945 berlaku lagl bagl segenap bangsa Indonesia telahmenvatakan, bahwa PlagamJakarta tertanggal 22 Junl 1945 men'jlwal dan rncrupakan suatu rangkaian kesatuan dengan kcnstitusltersebul. Menurut Undang-undang Dasar 1945 Negara kita ber­dasarkan:

UMUM

PENJELASAN ATASPENETAPAN PRESIDEN REPUBUK INDONESIA

NO.1 TAHUN 1965TENTANG PENCEGAHAN PENYALAHGUNAAN

DAN/ATAU PENODAAN AGAMA

81 ) Forum Komunikasi Lembaga Dakwah

4. Berhubung dengan maks'ud memupuk ketenteraman beragarnainllah, rnakaPenetapan preslden ii'll pertarna-tsma msncegah agar[angaa sarnpal lerjadl penyelewengan-penyelewengan darl alaran­ajaran agama yang dlanggap sebagai ajaran-ajaran pokok olehpara Ulama dari agama yang bersangkuran (pasal 1-3); dan' keduakallnya aturan Inl mellndungl ketenteraman beragama tersebutdari penodaan/penghlnaan serta dari ajaran-aieran untuk ridakrnerneluk agama yang bersendikan Ke-Tuhanan Yang Maha Esa/(PasaI4).

·3. Untuk rnencegah berlarut-larumva hal-hal tersebuc di atas yangdapat membahayakan persetuan Bangsadan Negara,maka dalamrangka kewaspadaan Nasional dan dalam Oemokrasl Terpimpindianggap perlu dikeluarkan Peneiapan Presiden sebagal reatlsasioekrit Presiden tanggalS Juli 19fi9yangmerupakan salahsatu lalanuntuk menyalurkan ketatanegaraan dan keagamaan, agar olehsegenap rakyat di seluruh wilayah Indonesia ini dapat dinlkmatiketenteraman beragama dan [amtnan untuk merumaikan ibadahmenurut i:\gamanya masing-masing.

2. Telah ternyata, bahwa pada akhir-akhir Ini hamplr di seluruhIndonesia tidak sediklt timbul allran-allran etau Organlsasl­organlsasl kebatinan/kepercayaan rnasvarakat yang bertentangandengan ajaran-alaran dan hukum Agama. OJ antara ajaran­ajaran/perbuatan-perbuaran pada perneluk aliran-aliran tersebutsudah banyak yang telah menimbulkan hal-hal yang melanggarhukurn, memecah persatuan Naslonal dan menodai Agama. Oarlkenyataan teranglah, bahwa allran-aliran atau Organisasl-organisasikebatinan/kepercavaan masyarakat Vallg menyalahg.unakandan/atau rnernpergunakan Agama sebagal pokok, pada akhir-akhlr inibertamhah banvak dan telah berkernbang ke .arah yang sangatmernbahayakan agama-agarna yangada.

- Esa bukan sajame--_intah, tetapi jugaterasas keagamaan.;ha Esa] ridak dapat.toh salah satu tiang:agi bangsaIndonesiaara dan unsur rnuttak

~::Oltaflundang-un­r:sa indonesia telan:::::ltmi ~94-5men­cengan kcnsntuslNegara klta ber-

t;_IfAAN

[;0 "iESIA

Pelt1~pelb'arnamele'1

~lpld

S~ataatadase,at.

~:lse~pa!

sit,m~

~~Deun

82 ) FerumKomunikaslLembagaDakwah

Dengan kata-kata -dl muka urnurn" dimaksudkan apa yang lalimdiartikan dengan kata-kata itu dalam Kitab Undang-undang HukumPidana. Agama-agama yang dipeluk oleh penduduk dllndonesia lalahIslam, Kristen, Katolik, Hindu, Budha dan Khong Hu Cu [Confusius], Halini dapat dlbuktikan dalarn sejarah perkembangan Agama-agama dlIndonesia. Karena 6macam Agama inl adalah agama-gama yang dipelukhampir seluruh pen dud uk Indonesia, maka kecuali mereka mendapatjaminan seperti yang diberikan oleh pasal 29 avat 2 undang-undangOasar, juga mereka mendapat bantuan-bantuan dan perlfndunganseperti yang berikan oleh pasal in!. Ini tidak berarn bahwa agarna­agama lain, mlsalnya: Yahudl, Zarasustrian, Shinto, Taoisme dilarang dlIndonesia. Mereka mendapat Jamlnan penuh seperti yang diberikanoleh pasal29 ayat 2 dan mereka dibiarkan adanya, asal tidak melanggarketentuan-ketentuan yang terdapat dalam jeraturan Ini atau peraturanperundangan lain. Terhadap badan/aliran kebannan, Pemerlntahberusaha menyalurkannya ke arah pandangan yang sehat dan ke arahKe-Tuhanan Yang Maha f~::t.Hallnl sesual dengan ketetapan M.P.R.S.No. II/MPRS/1960, lampfran A. Bidang I, angka G. Dengan kata-kata"Keglatan Keagamaan" dimaksudkan segala macam keglatan yang ber

Pasall

II. PASALOEMI PASAL

S. Adapun penyelewengan-penyelewengan keagamaan yang nvata­nvata rnsrupakan pelanggaran pldana dlrasa tldak perlu diatur lagidalam peraturan Inl, oleh karena telah cukup dlaturnya 1 dalamberbagai-bagai aturan pidana yang teJah ada. lengan PenetapanPresiden ini tidaklah sekall-kali dimaksudkan hendak rnengganggugugat hak hidup agama·agoma yang sudah diakui o'eh Pemerintahsebelum Penetapan Presiden in1 undangkan.

=

1)3 ) Forum Kcmunikas] Lembaga Elaltwab

Pemberian ancaman pidana yang diatur daiam pasal Ini, adalahrlndakan lanjuran terhadap anaslr-anastr yang tetap mengabaikanperingatan tar,ebut, dalam pasa I 2. Qieh karena ali ran kepercayaanbiasanya tidak rnempunval bentuk seperti organisasi/perhimpunan, dimana mudah dibedakan slapa pengurus dan siapa anggotanya, rnakamengenai aliran-aliran kepercavaan, hanya penganutnya yang masihrerus melakukan pelanggaran dapat dikenakan pidana, sedang pemukaAliran sendiri yang menghentikan kegiatannya tidak dapat dituntut.Mengingat sifar adil dari tindak pidaRa dalarn pasal ini, maka ancarnanpidana 5 tahun dirasa sudah wajar.

Pasal3

Sesual dengan keprlbadian Indonesia. rnaka terhadap 'orang-orangataupun penganut-penganutsuatu aliran kepercavaenmaupun anggotaatau anggota Pengurus Organisasi vang.melanggarketerangan tersebutdalam pasal 1, untuk permulaannya dirasa cukup diberl nasehatseperlunva. Aoablta penyelewengan itu dilakukan oleh orgarusas:atau penganut-penganut allran kepercayaan dan mempunyai effekyang cukup serius bagi masyarakat yang beragama, maka Presldenberwenang untuk mernbubarkan organlsasl Itu dan untuk menyatakansebagai organisasi atau ailran t~riarang dengan aklbat-akibatnya (yo.pasal169 K.U.H.P,)

Pasal2

slfat keagarnaan, rnisalnya rnenarnakan suatu aliran sebagal Agama,mempergunakan istilah-istilah dalam menjalankan atau tnengamalkanajaran-ajar-an kepercayaannya ataupun melakukan tbadahnvadan sebagainya. Pckok-pokok ajaran agama dapat dlketahul olehDepartemen Agama yang untuk itu mempunval alat-alat/cara-carauntuk rnenvelldikinya.

a" apa yang taztm;;-g-und ang Hukum_ d Indonesia latah• ':u [Confusius], Hal.,- !\gama-agama dia-garna yangdipeluk...ereka rnendapat

r. 2 undang-undang• oan perli nd unganr;;ro bahwa aga rna-"aoisrne dilarang dl.."rtt va ng diberika n~ nda k rnelanggar;rn -ni ata u peraturan~nan, Pemerlntah"5sehat dan ke arah• eetetaoan M,P.R.S.e Oengan kata-kata"" kegJatan yang ber

r1aan yang nyata­- perlu dratur lagiesarurnva 1da lam.enga n Peneta pan

0:: dak mengganggu,_ oleh Pemerimah

84 ) Porwn Kornunikasi I.omb"sa Dakwah

MOHO. ICHSAN.

Sekretaris Negara,

Mengetahul

CukupJelas

PasalS

Maksud ketentuan inl telah cukup dijelaskan dalam penjelasan umumdi atas. Cara mengeluarkan bersamaan atau melakukan perbuatandapat dilakukan dengan lisan, tulisan ataupun perbuatan lain. Huruf(a] tindak pidana yang dimaksudkan ~i slnl, ialah yang semata-mata(pada pokoknya) ditujukan kcpada nlat untuk memusuhi atau menghlna. Oengan demikian, rnaka, uralan-uralan tertulls maupun lisa"yang dllakukan secara obyektif, dan ilmlah rnengenai sesuatu agarnayang disertai dengan usaha untuk menghindari . Adanya kata-kata ataususunan kata-kata yang bersifat permusuhan atau penghinaan, bukan­lah tindak pidana menu rut pasallnl. Huruf (b), Orang yang melakukantlndak pidana tersebut di sini, di samping mengganggu, ketentramanorang beragama, pada dasanya menghianati sila pertama dari Negarasecara total, dan oleh karenanya adalah pada tempatnya, bahwa per­buatannva itu dipldana sepantasnva.

Pasal4

(lfth 85 ) Forum Komurakast.LembagaDakwah

c, sahwa Organisasi Kemasvarakatan sebagaisarana untuk menyalurkan pendapat dan plkiranbagi anggota masyarakat Warganegara RepubllkIndonesia, mempunyai peranan vang sangatpenting dalam rneningkatkan keikutsertaansecara aktif ssluruh lapisan masyarakat dalammewufudkan masyarakat Pancasila berdasarkanUndang-Undang Dasar 1945 dalam rangkamenlarnin pemantapan persatuan dan kesatuanbangsa, menjamin keberhasilan pernbangunan

b. Bahwa pembangunan nasional sebagalrnana di­maksud dalam huruf (a), memerlukan iJp.ayaun­tuk terus rneningkatkan keikutsertaan secara aktifseluruh lapisan masyarakat Indonesia serta upayauntuk memantapkan kesadarankehidupan kenega­raan berdasarkan Pancasila dan Undang-UndangDasar 1945.

Menimbang: a. Bahwa dalam pembangunan nasional yangpada hakekatnya adalah pembangunan manuslaIndorresla seutuhnya dan pembangunan seluruhmasyarakat Indonesia, kemerdekaan Warganegara Republik Indonesia untuk berserikat atauberorganisasi dan kemerdekaan untuk memelukagamanya dan kepsrcavaannva maslng-masingdijamin oleh Undang-UndangDasar1945.

UNDANG-UNDANG NOMOR 8 TAHUN 1985TENTANG

ORGANISASI KEMASYARAKATANDENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA

PRESIDEN REPUBllK INDONESIA.

1&- oenJelasanurnum-=::i(ukan perbuatan

j:;etuatan lain. HurufRt ang semata-rnsta,.""WSuhiatau meng

~ ...'is maupun lisan!'" '~1sesuatu agama-..::.anya kata,kata ata u.._-;oenghinaan,bukan-

.gyang melakukanw~ggu,ketentraman~ eertarna dari Negarat.~ya, bahwa per-

Org.dimiP"a~

se194

(;2)J

(1)

D~m<W,k~

~jdol

86 ) .Forum Komurfkasl, LembagaDakwah

BABIKETENTUAN UMUM

MEMUTUSKAN:UNDANG·UNDANG TENTANG ORGANISASIKEMASYARAKATAN.

2.

Pasal 5 avat (1), Pasal 20 ayilt (1), dan Pasal28 undang-Undang Dasar 1945.Ketetapan Majelis Permusyawaratan RakyatRepublik Indonesia Nomor II/MPR/1983tentang Garis-garis Besar Haluan NegaraOenganpcrsetujuan Dewan PerwakilanRakvat Republik Indonesia

1.

e. Bahwa berhubung dengan hal-hal terse but di atas,maka dalam rangka menlngkalan peranan Organisasi Kemasyarakatan dalam pembangunan na­stonat, dipandang perlu untuk menetapkan pang­aturannva dalam Undang-undang, Mengingat :

d. Bahwa mengingat penti ngnya peranan organlsasiKemasvarakatan sebagalmana dimaksud dalamhuruf [c], dan selalan pula dengan usahapemantapan penghavatan dan pengamalanPancasila dalam kehidupan berrnasva rakat,berbangsa, dan bernegara dalam rangkamenjamln kelestarian Pancaslla, maka OrganisasiKemasyarakatan perlu rnenjadlkan Pancasilasebagal satu-satunya .asas.

nasional sebagal pengamalan Pancasil dansekallgus menjamin tercapainva tujuan oaslenal.

Menetapkan

87 ) Forum Komunlkasl Lembaga Dakwah

Organisasi Kemasyarakatanwajib mencantumkan asassebagaimanadimaksud dalam Pasal 2 dan tujuan sebagaimana dimaksud dalamPasal3 dalam pasalanggaran dasamya.

Pasal 4

Organlsasikemasvaraketan rnenetapkantujuan maslng-maslng sesualdengan sifat kekhususannyadalun rangka mencapal tujuan naslonalsebagalmana termaktub dalam Pembukaan undang-undang Casar1945 dalam wadah NegaraKesatuanRepublik Indonesia.

Pasal 3

(z)Asassebagalmanadlmaksud dalam ayat (1) adalah asasdalamkehidupan bermasyarakat, berbangsa,dan bernegara.

(1) OrganisaslKemasyarakatanbecasaskanPancasita sebagalsatu­satunya asas.

Pasal2

BAB IIASASCANTUJUAN

Dalam Undang-undang ini yang dimaksud dengan Organlsasl Ke­masyarakatanadalahorganisasiyangdibentukoleh anggotamasyarakatWarganegaraRepubllk Indonesia secara sukarelaatas dasar kesamaankegiatan, profesl, fungsi, agama, dan kcpercayaanterhadap TuhanYangMaha Esa, untuk berperanserta dalam pembangunan dalarn rangkamencapai tujuan naslonal dalam wadah NegaraKesatuanRepubllk In­donesia yang berdasarkan Pancasila.

Pasall

GORGANISASI

ayat (1), dan Pasalr 1945.

"'5yawaralanRakyalemor 111M PR/1983r Haluan Negara

Dewan Perwakilan

"loal tersebut di atas,....~ perallan Orga::lembangunan na­~netapkan peng-6. Mengingat :

;:;sanan organisaslTrlaksud dalamde:ngan usaha

COi~ pengamalanberrnasvarakat,dalarn rangka'llaka Organisasl

ad,kan Ponc;)sllo

i>ancasil dan_ ..an naslonal.

(

Keual

TemtmaS)!

Satlaganu

uc.

88 ) forum Kornumkasi Lembaga Dakv."llh

b. Menghayati, mengamalkan, dan mengamankan Pancaslla dan

a. Mempunyal AngRaran Oasar dan Anggaran Rumah Tangga,

Organisasl Kemasyarakatan berkewajiban :

Pasal7

b. Mempertahankan hak hldupnya sesual dengan tujuan organisasl.

3.Melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan organisasi.

Organlsasi Kemasyarakatan berhak:

Pasal6

a. wadah penyalur kegiatan sesuai kepentingan anggotanya.b. wadah pembinaan dan pengembangan anggotanya dalam usaha

mewujudkan tujuan organisasi.c. wadah peranserta dslam usaha menyukseskan pembangunan na

slonal,d. sarana penyalur asplrasl anggota, dan sebagai sarana komunlkasl

soslal timbal baltk antar anggota dan/atau antar OrganlsasfKemasyarakatan, dan anlaraOrganisasi Kemasyarakatan degan or­ganisasl kekuatan social politik, Badan PermusyawarataPerwakllan Rakyat, dan pemerintah.

Organisasi Kemasyarakatan berfungsi sebagai:

PasalS

BAB IIIFUNGSI, HAK, DAN KEWAJIBAN

89 ) Porum Komunlkasl.Lembaga D.al"','ab

c. Usaha lain .yangsah,

b. Surnbangan yang tidak mengikat.

a. luran anggota.

Keuangan Organlsasl Kemasyarakatan dapatdlperoleh dari:

Pasalll

BABVKEUANGAN

Tempat kedudukan Pengurus atau Pengurus Pusat Organisasi Ke­masyarakatan dltetapkan dalam Anggaran Oasarnya.

PasallO

Setiap Warga negara Republik Indonesia dapat menjadi anggota Or­ganlsasi Kemasvarakatan.

Pasal9

BABrvKEANGGOTAAN DAN KEPENGURUSAN

Untuk lebih berperan dalam melaksanakan fungsinya, Organisasi Ke­masyara katan berhtrnpun delam satu wada h pembinaan dan pengern­bangan yang sejenis.

Pasal8

Undang-Undang Dasar 1945.c. Memelihara persatuan dan kesatuan bangsa.

n Pancasua dan

; _mah Tangga.

Ii!' tujuan organisasl.

ja- organlsasl,

t sarana kornunlkasi~. Organlsasl

E r.:rakatan degan or­rswarata

r -oembangtman na

rg,gotanya.C:~ra dalarn usaha

Pelal

Tat;seb16(

PelmeKOIlair'194

90 ) rOfll1n Kemunikasi LernbagaO.k",'.h

Pasal15Pemerintah dapat membubarkan Organisasi Kemasyarakatan yangtidak memenuhl ketentuan-ketentuan Pasal 2, Pasal 3, Pasal 4, Pasal7, dan/atau PasalS.

Apabtla Organlsasl Kemasyarakatan yang Pengurusnya dibekukanmasih tetap melakukan kegiatan sebagaimana dlmaksud dalam Pasal13, maka Pemerintah dapat membubarkan organlsasl yang bersang­kutan.

Pasal14

C. Memberl bantuan kepada plhak asing yang merugikan kepentinganBangsa dan Negara.

b. Menerima bantuan dari pihak asing tanpa persetujuan Pemerintah.

a. Pemerintah dapat membekukan Pengurus atau Pengurus PusatOrganisasi

Pasal 13

BAB VIIPEMBEKUAN DAN PEMBUBARAN

(2) Pelaksanaanpembinaan sebagalmana dimaksud dalam ayat(l)dlatur dengan Peraturan Pemerintah.

(1) Pemerintah melakukan pembinaan terhadap Organisasi kemasyarakatan.

Pasal U

BAB VIKEUANGAN

91 ) rerum Komuni.(ali Lembaga Dakwab

PelaksanaanUndang-undane lnl diatur dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal19

BABIXKETENTUANPENUTUP

Dengan bcrlakunya Undang-undang ini Organisasi Kemasyarakatanyang sudah ada diberi kesempatan untuk menyesualkan dirt deneanketentuan Undang-undang Inl, yang harus sudah diselesalkanselambat-Iambatnya 2 (dual tahun setelah tanggal rnulal berlakunyaundang-undang lni,

Pasal18

BAB VIIIKEiENTUAN PERALIHAN

Tata cara pembekuan dan pembubaran Organisasi Kemasyaralcatansebagalmana dimaksud dalam Pasal13, Pasal 14, Pasal15, dan Pasal16 dlatur dengan Peraturan Pemerintah.

Pasal17

Pemerintah membubarkan Organisasi Kemasyarakatan yangrnenganut, mengembangkan, dan menyebarkan paham atau aJaranKomunlsme I Marxisme Lenlnlsme serta rdeologl, paharn,arau ajaranlain yang bertsntangan deng1lnPancasiladan Undang-Undang Dasar1945dalam segalabentuk dan perwuJudannya.

Pasal16

masyarakatan yangal 3, Pasal4, Pasal

..rusnva dlbekukan3!(5\Jd dalam Pasa1lS3s1yang bersang-

_ ~gikan kepentingan

~,u'ln Pemerlntah.

_~ Pengurus Pusat

nisasl ~e

1. t(Pa

Pahadarpermeha.yankeilRe~perolelMadadit1iselmeunbdankercsehlpen

UI't

92 ) Forum KomunJkasl [,erobagnDakwah

SUDHARMONO,S.H.

Diundangkandi Jakarta pada tanggal17 Junl1985MENTERI/SEKRETARIS NEGARA REPU8UK INDONESIA

SOEHARTO

Disahkandl Jakarta pada tanggal17 Junl1985PRESIDEN REPU8LIK INDONESIA

Undang-undang Inl mulal berlaku pada tanggal diundangkan.Agar se­tiap orang mengetahuinya, memerintahkan pengundangan Undang­undang ini dengan penampatannya dalam LembaranNegara RepubhkIndonesia.

Pasal20

93 ) Forumf«)munika.,I=b.g. n.kw~h

1. terwujudnya OrganisasiKemasyarakatanyang marnpu memberikanpendidlkan kepada masyarakatWarganegaraRepubllk Indonesia kearah:

Untuk rnewuludkan masvarakat adll dan makmur berdasarkanPancasila,perlu dilaksanakanpembangunandi segalabidangyangpadahakekatnya merupakan pembangunan manusia Indonesia seutuhnyadan pembangunan seluruh masyarakat Indonesia. Dengan hakekatpembangunan sebagaimana tersebut dl atas, rnaka pembangunanmerupakan pengamalan Pancasila. Dengan pengertian mengenaihakekal pembangunan tersebut, maka terdapat dua masalah pokokyang perlu diperhatikan. Pertama, pembangunan nasional menuntutkeikut sertaan secara aktif seluruh lapisan masyarakat Warga negaraRepublik Indonesia.Keduo, karena pembangunan nasionalmerupakanpengamalanPancaslla,makakeberhasilannyaakansangatdipengaruhioleh sikap dan kesetiaan bangsa Indonesia terhadap Pancaslla.Masalah keikutsertaan masyarakat dalam pembangunan nasionaladalah wajar. Kesadaran serta kesempatan untuk itu sepatutnyaditumbuhkan, mengingat pernbangunan adalah untuk manusia danseluruh masyarakat Indonesia. Dengan pendekatan Inl, usaha untukmenumbuhkan kesadaran tersebut sekaligusJuga merupakan upayauntuk memantapkan kesadarankehldupan bermasyarakat, berbangsa,danbernegara yangberorientasikepada pembangunannasional.Dalamkerangka inilah letak pentingnya peranan OrganisaslKemasyarakatan,sehlngga pengaturan serta pemblnaannya perlu dlarahkan kepadapencapaiandua sasaranpokok, yaltu :

UMUM

PENJElASAN ATASUNDANG-UNDANGREPUBlIK INDONESIANOMOR 8 TAHUN 1985

TENTANGORGANISASI KEMASYARAKATAN

_- 1985OONESIA

t;o~gkan.Agar se­_angan Undang­. egara Repubhk

ad;AniunlKefb~fUllOrEsatlkesTuholelRepperRe~KopdaJ~dali

msekehakepemlbe

~~

94) Porum"nm""lka.,tL!mbagaDakwuh

Organlsasl Kemasyarakatan yang dibentuk atas dasar kesamaanagama menetapkan tujuann'la dan menjabarkannya dalam program

Dalam Negara Republik Indonesia yang berlandaskan Pancasila,rnaka agama dan kepercavaan terttadap Tuhan YangMaila (sa meruoa­kan sumber motivasl dan lnspirasi bag, para pemeluknva, dan rnenda­pat tempat yang sangat terhormat. Penetapan Pancasila sebagai satu­satunya asas bagi Organisasi Kcmasyarakatan tidaklah berarti Pancasilaakan menggantikan agama, dan agama tidak mungkln dl Pancasilakan,antara keduanya tidak aea pertentangan nilai.

Oleh karena pembangunan merupakan pengamalan Pancasila, dantujuan .serta subveknva adalah manusia dan seluruh masyarakat War·ganegara Republlk Indonesia yang berPancasila, maka adalah wajarbilamana Organisasl Kemasyarakatan juga menjadikan Pancasila se­bagai satu-satunva asas dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,dan bernegara, dalam rangIQ pembangunan nasional untuk mencapalmasyarakat Pancasila.

2. Terwujudnya Organlsasl Kemasyarakatan yang rnandiri dan mam­.pu berperan secara berdava guna sebagai sarana untuk berserikatatau berorganlsasl bagi masyarakat Warganegara Republlk Indone·sia guna menyalurkan asplrasinva dalam pembangunan nasional,yang sekaligus merupakan penjabaran Pasal 28 Undang-UndangOasqr1945.

b. Tumbuhnya gairah dan dorongan yang kuat pada manusia danmasyarakat Indonesia untuk ikut serta secara aktif dalam pembangunan naslcnel.

a. Makin rnantapnva kesadaran kehrdupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara berdasarkan Pancasila dan Undang·Undang Oasar 1945.

95 ) Forum Komunikasl LemblJl~Dakwah

Salah satu con penting dalam Organisasi Kemasyarakatanadalah kesuka-relaan dalam pembentukan dan keanggotaannya,Anggota masyarakat Warganegara Republik Indonesia bebasuntuk rnernbentuk, memilih, dan ollrgabung dalam OrganisasiKemasyarakatan yang dikehendaki dalarn kehidupan berrnasvarakat,berbangsa, dan bernegara atas dasar kesarnaan kegiatan, profesi,fungsi, agarna, dan kepercavaan terhadap Tuhan Yang Maha tsa.Organlsasl Kemasyacakatan dapat mempunyai satu atau lebih darisatu sifat kekhususan sebagaimana dirnaksud dalam pasal Inl, yaitukesamaan kegiatan, profesi, fungsi, agama, dan kepercayaan terhadapTuhan Yang Maha lOsa,Organisasl atau perhlmpunan yahg dJbentukoleh Pemerintah seperti Praja Muda Karana (Pramuka)i Korps PegawaiRepubllk Indonesia' [Korpri], dan lain sebagainva, serta organlsasi atauperhtmpunan yang dibentuk oleh anggota masvarakat warganegaraRepublik Indonesia yang bergerak dalam .bidang perekonomlan sepertiKoperasl, Perseroan Terbatas, dan lain sebagalnva. tidak termasukdalam pengertian Organisasl xernasveraketan sebaga1mana dimaksuddalam pasal Ini. Sekallpun demikian dalarn rangka pembangunan

Pasall

PASAl OEMI PASAl

maslng-masing sesuai dengan slfat kekhususannya, dan dengansernakin meningkat dan rneluasnva pembangunan maka· kehidupankeagamaan dan kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esaharus semakin diamalkan, baik dalarn kehidupan pribadi maupunkehldupan sosial kernasyarakatan, Undang-undang ini tidak mengaturperibadatan, yang merupakan perwujudan kegiatan dalarn hubunganmanusia dengan Tuhannva, Dengan Organlsasl Kemasyarakatan yangberasaskan Pancaslla, vang.mampumenlngkatkan kelkutsertaan secaraaktif manusia dan seluruh masyarakat lndenesia dalarn pernbangunannasional, maka perwujudan tujuan nasionat dapat dipercepat .

[CaS dasar kesarnaanra dalam program

""'Iiaskan Pancasila,·~"'aha Esa rnerupa­Eo .,k:slya, dan rnenda­l.'":C3sllasebagai satu-lah berarti Pancaslla

'$l(1n di Pancastlakan,

I'"~an Pancasila, dant,- masyarakat War--.al<a adala h wajar•.c o;an Pancasila se-• ~rakat, barbangsa,• .a untuk mencapai

(-.andiri dan marn­.Jotuk berserikat

11'1: ~pub1ik Indone­="gunan naslonal,

~ vnaang-Undang

;;aamanusia da n.."of dalam pern

;asvarakat, beraan Undang-

HuCu

PenmOl!itumas

Hue

Orgballdanban

Hu

OlekelcO~de~

96) ForumKomunikasiLcmbagaDab..m

Pasal4Cukup jelas.

Setiap organisasi Kemasyarakatan menetapkan tujuan masing­masing, yang sesuaidengan sifat kekhususannyadengan becpedomankepada ketentuan-ketentuan Undangundang inL Berdasarkan tuluantersebut dl atas Organisasi Kemasyarakatan dapat menetapkanprogram kegiatan yang dikehendaki. Yang penting adalah, bahwatujuan dan program yang dikehendaki dan dltetapkannya Itu harustetap berada dalam rangkamencapal Tujuan I\!asional.Yangdimaksuddengan"tujuan nasional sebagaimana termaktub dalam PembukaanUndang-Undang Dasar 1945" lalah "melindungl segenap bangsaIndonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia, untuk rnemajukankesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, dan Ikutmelaksanakan ketertiban dunia yang berdasarkan kemerdekaan,perdamaian abadl, dan keadiian scstar,

Pasal3

Dalam pasal ini pengettidn asas meliputi juga kata "dasar", "tan­dasan", "pedoman pokok",dan kata-kata lain yang mempunyai penger·tian yang sama dengan asas.Yangdimaksud dengan 'Pancaslla" lalahyang rumusannya tercantum dalarn Pembukaan Undang-UndangDasar 1945. Pancaslla sebagal satu-satunya asas bagI orgamsaslKemasyarakatan harus dlpegang teguh oleh setiap Organlsasl Kcmasyarakatandalam memperjuangkan tercapa!nya tujuan dan dalammelaksanakanprogram rnaslng-rnasing.

nasional sebagai pengamalan Pancasila, organisasl atau perhlmpunantersebut Juga berkewaJiban untuk menjadikan Pancasila sebagai satu­satunya azas dan mengamalkannya dalam setiap kegiatan.

Pasal2

97 ) Forum Komunikasl LembagaDakwah

Pasal7Cukupjelas.

Pasal6Cukupjelas.

HurufdCukup jelas

Pembangunan adaleb usaha bersarna bangsa untuk rnencapaimasyarakat adll dan makmur berdasarkan Pancasila. Oleh karenaitu Organisasi Kemasyarakatansebagai wadah peran serta anggotarnasvarakat, merupakan kebutuhan yang tidakdapat dielakkan.

Huruf c

Organisas! Kernasvarakatan sebaga!wadah pembinaan dan pengem­bangan anggotanya merupakan ternpat penempaan kepemimpinandan peningkatan keterampilan yang dapat disumbangkan dalam pern­bangunan disegala bldang.

Huruf b

oteh karena organlsasl Kemasyarakatan dibentuk atas dasar sifatkekhususannya masmg-masmg, maka sudah sernestinva apabilaOrganisasi Kemasyarakatan berusaha melakukan kegiatan sesualdengan kepentingan para anggotanva.

Huruf a

PasalS

.., tuluan mastng­-,gan berpedomanerdasarkan tujuan"pal meneta pkah-ii adalah. bahwapkanhya ltu harus~al.Yangdimaksudoalam Pembukaansage nap bangsa

entuk memajukanbangsa, dan ikuttan kemerdekaan,

.ala "dasar", "lan­empunyai penger­- 'Pancasila" ialahUndang-Uhdang

5 bag! Organisaslap Organisas! Ke­wjuan dan dalam

atali perhTmpunan:a.sUa -sebagai '>(ltu­g--.3ta(-I..

bertsegaajar.baJlfOasa

b

<I_

PeradaKe~ti/IJ

da"

98 ) porum Koml,"lka<1 Lembaga Dakwah

Pembinaan sebagaimana dlmaksud dalam pasal Ini dlperlukandalam rangka memblmbing, mengayomi, dan rnendorong OrganlsaslKemasyarakatan kearah pertumbuhan yang sehat dan mandlri sesualdengan jiwa dan semangat Undang undang ini. Pasal13, Pasal14, danPasal15lembaga yang berwenang untuk membekukan Pengurus atauPengurus Pusat dan membubarkan Organisasi Kemasyarakatan adalah

Pasalll

PasalllCukup [elas.

PasallOCukup jelas

Pasal9Cukup jelas.

Vang dlrnaksud dengan "satu wadah pembinaan dan pengem­bangan yang sejents" 1"lali hanya ada satu wadah untuk seliap [enls,sepern untuk Organlsasl Kemasyarakatan pemuda dalam wadah yangsekarang bernama Komlte Naslonal Pemuda Indonesia (KNPI), untukOrganlsasl Kemasyarakatan tan; dalam wadah yang sekarang be mamaHimpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTl), dan lain sebagalnya

Dengan tidak mengurangi kebebasannva untuk lebih berperandalam melaksanakan fungsinya, Organisasi Kemasyarakatan berhim­pun dalam suatu wadah pembina an dan pengernbangan yang sejenissesuai dengan kesamoan keglatan, profesi, fungsi, agama, dan keper­cavaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa.

Pasal8

99 ) FOtU11l Kornunikasi Lembage DaJ-:waIL

Yang dlrnaksud dengan "ideologl, paliam, atau ajaran lain yangbertentangan dengan Pancasila dan Undang-Undang oasar 1945 dalarnsegala bentuk dan perwujudannya" lalah segala Ideologi, paham, atauaiaran yang bertentangan dengan Pancasila sebagai pandangan hidupbangsa, dasar negara, dan Ideologi naslonal, serta Undang-UndangOasar 1945.

Pasal16

c. 6upati/Walikotamadya bagi Organisasi Kemasyarakatan yang w­ang lingkup keberadaannya terbatas dalam wilayah Kabupaten/Kotamadya yang bersangkutan. Pernbekuan dan pembubaran da­pat dilakukan setelah mendengar keterangan dari Pengurus atauPengurus Pusat Organlsast Kemasyarakatan yang bersangkutandan setelah memperoleh pertimbangan dalam segi hukum dariMahkamah Agung untuk ttngka nasiona], sedangkan untuk ting­kat Proplnsi dan lingkat Kabupa'ten/Kotamadya setelah memper­oleh pertimbangan dari instansi yang berwenang sehJngga dapatdlpertanggungjawabkan dari semua segi, berslfat mendidlk, dalamrangka pemblnaan yang positif, dan dengan inengindahkan pera­turan perundang-undangan yang berlaku, Pembubaran merupa­kan upaya terakhir

b. Gubemur bagi organisasi Kemasyarakatan yang ruang lingkup ke­beradaannya.

a. Pemerintah Pusat bagi Organisasi kemasyarakatan yang ruang ling­kup keberadaannya berslfat naslonal.

Pemerlntah. Yang dirnaksud dengan P£merlntah'\ dalam pasal-pasal inladalah Pemerlntah Pusat, Pernerinrah Oaerah Tingkat I yaitu GubernurKepala Oaerah Tingkat I, dan Pemeriritah Oaerah TIngkat II yaitu Bupa­ti/Walikotamadya Kepala Daerah Tingkat II. Wewenang membekukandan mernbubarkan tersebut berada pada:

i. Inf dlperlukaniorong Organisas]a:- mandirl sesuai13, Pasal14, dan;an Pengurus atau»'arakatan ada lah

dan pengem­'L~setiap jenis,"",wadah yangn (KNpI), untuk~O:ilrangbernama9?oagalnya

..,.,11 berperan",catan berhim­!&~yang selenis;;'''"IiI, dan keper-

Men

M

lOO) Forum Komunikas! Lembaga n.lrwah

Tanggal: 17 JUNI19&5 (JAKARTA)

Pasal20Cukup [elas,

Pasal19Cukup jelas.

Organisas! Kemasyarakatan yang terbentuk berdasarkan peratu­ran perundang-undanga sebelum bcrlakunya Undang-undang Inl, balkyang berstatus badan hukum maupun adak sepenuhnya tunduk kepada ketentuan-ketentuan Undang-undang inl, dan oleh karcnanya Or­ganisasi Kemasyarakatan tersebut dalam waktu selambat·lambatnya 2(dua) tahu setelah tanggal mulai berlakunva Undang-undang Inl wajibmenyesuaikan dirl dengan ketentuan-ketentuao Undang-undang InLStatus badan hukum yang diperoleh Organise Kemasyarakatan terse­but dl atas tetap berlangsung sampai adanya peraturan perundang -undangan nasional tentang badan hukum.

Pasal18

Pasal 17Cukupjelas.

(01) p(lfumKomunikasLlembagaUakwab

2. keptJtusanPresldenNomor 44 Tahun1974 tentang Pokek-PokokOrganisasiOepartemen

3. KeputusanPresidenRINomor 15 Tahun1996tentang susunan Organfsasi Departemen

1. Undang-UndangPerbendaharaanIndonesia,LembaranNegaraTahlJn1925 Nomor 448 sebagaimana telah dfubah dan ditambah terskhirdenganundang - undang Nomor9Tahun 1968.

Mengingat

c. BahwaKeputusanMenteri AgamaNomor 24Tahun 1985 tentang Honorarium bagi penyuluhagama sudah tidak sesuai lagi, untuk itu perludlatur t<embali.

b. Bahwa dengan luasnva ruang IIngkuppenyuluhan agarna tersebut diperlukan adanyapernaharnan dan penjabaran segala aspekkehldupan pembangunan melalui bahasaagarna.

Menimbang: a. Bahwasalah satu tugasdan fungsiOepartemenAgama adalah membimbing dan membinaumat beragama diantaranya melalui keglatanPenyuluha Agama dalam rangka pemblnaanmental, moral dan ketaqwaan kepadaTuhanYang Maha Esa.

KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIK INDONESIANOMOR 164 TAHUN 1996

TentangHONORARIUM PENVULUH AGAMA

MENTERI AGAMA REPUBlIK INDONESIAr::a;arkan peratu­I _,"dangini, baik.... flya tunduk ke~ ..arenanyaOr­r.;.a.-!ambatnya 2t-_"1rlangInl wajib;;aog-undang Ini.mtarakatan terse­_"'#n perundang -

e.

d.

c.

b.

a.

y

102) Porum l<omullika~iLembagaDakwah

KEPUTUSANMENTE!!I AGAMA REPUBUKIN·DONESIATENTANGHONORARIUMPENVUlU·HANAGAMA.

Menetapkan

MEMUTUSKANDenganmencabut Keputusan Menteri Agama Nomor 79 Tahun 1985

Memperhatikan: L Persetujuan Menteri Keuangan sebagalmanaSurat Dirjen Anggaran tanggal 25 Maret 1996Nomor S-1236/A/362/0396 tentang penyesualan tarlf honorarium TenagaPengajar Luar bi­asadan PenyuluhAgarna

6. Kepu.tusanMenteri Agama Nomor S2Tahun1978 tentang Pendelegastan Wewenang Mengangket, Memperbaharui dan Memberhenti·kan tenaga Honorer Dalam Lingkungan Depar­temen Agarna.

S. KeputusanMenterl AgamaNomor 18 Tahun1975 tentang SusunanOrganisasidan TataKer­ja Departemen Agama yang telah diubah dandisempurnakan ·rerakaengan keputusan Men­ter! AgamaNomor 75 Tahun1984

4. KeputusanOPresiden RI Nomor 16 Tahun 1996tentang Pelaksanaan Anggaran Pe.ndapatandan Belanja N"g.ara,yang disempurnakan dengan KepresNomor 24 Tahun1995.

dengan segala perubahannva, terakhir dengankeputusan Preslden nomor 3 Tahun 1996.

103 ) F<>1l1mKomunikasi Lembaga Dakwah

a. Penyuluh Agama adalah pemblmblng urnrnat beragama dalamrangka pembinaan mental, moral dan ketaqwaan kepada TuhanYangMaha [sa.

b. Penyuiuh Agama Mudll adalah penyuluh yang bertugas padsrnasvarakar dillngkungan pedesaan yan mellpun masyarakatdilingkungan pedesaan yang mellputi masyarakat rransrnlgrasl,masyarakat terasing Kelompok pemuda remaja serta kelompol<masyarakatlainnya dl wilayah Kabupaten.

c. Penyuluh A(lama Maclya adalah Penyuluh yang bertugas padamasyarakat diJingkungan perkotaan yang melipuli kelompokpemuda/remaja, kelompok masyarakatindustri, kelompok profesi,daerah rawan, Lembaga Pemasvarakatlainnya di Iingkungan kotaKabupaten/Kotamadya dan tbukota Propinsi.

d. PenyuluhAgamaUtamaadalah Penyuluhyangbertugas dilingkunganpara pejabat lnstansl Pomerlntah Swastaserta kelompok ahll dalamberbagal bidang.

e. Direktur Jenderal adaleh Dlrektur Jenderal Bimbingan MasYdrakatIslam dan Urusan H~jl, Direktur Jenderal Bimblngan Masyarakat(Kristen) Protestan,Dlrektur JenderaiBimblnganMasyarakatKatollkdan Direktur Jenderal Bimbingan MasyarakatHindu Shuda.

f. KepalaKantor WlJayahadalah KepalaKantor Wilayah DepartemenAgamaProvlnsi/scbngi<at.

g. Kepala Kantor Departemen Agama adalah Kepala KantorDepartemen AgamaKabupaten/Kotamadya.

Yangdimaksud dalam Keputusan ini dengan :

Pasal1

BAB.IUMUM

REl'UBLIK IN­UM PENYULU-

r 79 Tahun 1985

:0 n sebagaimana- 2S Marel 1996tentang penyesuPengajar tuar bl-

~mDr 52 Tahun..ewenang Me

=- Memberhentf­gk\lngan Depar-

r 18Tahun"JS dan TataKer­-;.ah cllubOlhdan:putusan Men-

33-!

_S-ahun 1996Pendapatan

~Dumakan de_355.

~. :!"'4;mir dengan1996.

(4) Sd

3) j

(2) "S

104 ) Forum Komunikasi Lembaga Dakwah

(1) Syaratpengangkatanpenyuluh agamatersebut pada pasal (3)huruf (a) adalah :

Pasal4

BABIIISYARATDAN TATACARA PENGANGKATAN

a. Tokohmasyarakat/perorangan yang diakui oleh masyarakat,mempunyai kernarnpuan dibidang penyuluh agamasesuaidengan ktaslfikasl yangtersebut pada pasal t huruf (b,c dan dlseperti Ulama, Oa'I, Mubaligh, Guru Agama,Gurumengail,Ustadz,KVal,Pendeta, Katekls,Plnanoita, dan tokoh agam lainnY,a.

b. Mereka berkedudukan padabadan-badan swastayang mempunyaf dlbldang penyuluh agama

c. Bagi daerah tertentu dapat dlangkat pegawai negeri dengancatatan tugas penyuluh dilaksanakandlluar jam kerja,Adapunpegawai negerl yang karena kedudukannva bertugasmengkoordinir/membina periyuluh agama,dpat dlangkat sebagaiperwu1uhagama

Penyuluhagarna dapat berasaldari :

Pasal3

Gunakelancaranpelaksanaantugas bimbingan, penyuluhan, pembi­naan umat beragamadi Indonesia, angkat penyuluh agama

BAB IISUMBER TENAGA PENVULUH AGAMA

Pasal2

105 ) Forum Komunikasl Lembaga Dakwah

c. Untuk Penyuluh Agama Utama minimal berpendidikanSarjanajSarjana IImu Agama atau yang mempunyai keahllan khusus,dibidang penyuluhan agama.

b. Untuk Penvuluh Agama Madya minimal berpendldlkan SarjanaMuda/Sarjana Muda IImu Agama.

a. Untuk pe.nyuluh Agama Muda minimal berpendldikan Sekolahtanlutan Tlngkat Atas (SLTA)atau .sederaiat.

(4) Selain persvaratan sebagaimana terse but pada ayat (1),(2) dan (3)diatas, sedapat mungkln :

3) Syarat pengankatan Penyuluh Agama tersebut pada huruf c adalah:a. Memenuht syarat seperti terse but pad a ayat (1) huruf (a, b dan

c) pasal in!b. Memiliki surat Izln dari Pimpinan InstansijKepala kantor yang

bersangkutan.

a. (1) huruf a,b dan c pada Pasallnl.b. Memlliki surat izln darl pimplnan badan swasta tempat vans

bersangkutan bekerja .

(2) Syarat pengangkatan Penyuluh Agama tersebut pada Pasal 3 huruf(b) adalah:

a. Mempunyal kemampuan untuk meberikan Penyuluhan Agama.b. Mempunyal pengalaman sebagai Penyuluh Agama.c. Memiliki surat keteranaan sebagai bukti atas kemampuannya.d. Memilil<i surer keterangan dari instansi yang bewenang bahwa

yang bersangkutan tidak terlibat G30 S/PKI dan berkelakuanbalk

illpada pasal (3)

GKATAN

'" negeri dengan

~

am kerla. Adapuna bertugaS meng• eiangkat sebagai

.-asta yang mem

_ e!J masyarakat,• ;;gama sesua J

.. I'Iuruf (b,c dan d)- GUN mengaii,2- tokoh agam lain

II!' ...man, pembl-19ami!

,~

(4

(3

{~

(:

106 ) forum Komumkasi LembagaDakwah

(4) Kepala Kantor Wilayah setelah meneliti kebenaran lampiran terse­but pada pasal 5 ayat (3) huruf a dan b,mengangkat PenyuluhAgama tersebut pada rnastng-maslng Kantor Departemen Agamabersangkutan untuk Jangkawakru 1 (satu) tahun, dengan rnengirimtembusannya Kepada Oirektur Jenderal yang bersangkutan

b. Surat pembuktlan pemenuhan persyaratan sebagalmana tersebut pad a Pasal4 ayat (1), (2), (3)dan (4).

a. Salinan/Foto copy ketetapan tersebut pada ayat (2) pasal inl.

3) Atas dasar ketetapan tersebut pada ayat (2) Pasal in! Kf'pala Kiln­tor Oepartemen Agama mengusulkan pengangkatan PenyuluhAgama Muda dan Penyuluh Agama Madya Kepada Kepala KantorWilayah,df'ngan melampirkan :

(2) Selambat-Iambatnya 1 (satu) bulan sebelum tahun anggaran dimu­lai, Kepala Kantor Wllayah menetapkan Jumlah Penyuluh AgamaMuda dan Penyuluh Agama Madya pada maslng-masing KantorDepartemen Agama Kab/kota di wilayahnya, dengan tembusan ke­pada Direktur Jenderal yang bersangkutan.

(1) Tata tara pengangkatan Pe'1yuluh Agama Muda dan Penyuluh Aga­ma Madya adalah dalam waktu selambat-Iambatnya 2(dua) bulansebelum tahun anggaran, Kepala Kantor Oepartemen Agama KablKora menvampaikan rencana penugasan Penyuluh Ag~m3 Mudadan Penyuluh Agama Madya vane diperlukan kepada Kepala KantorWilayah.

Pas,,! 5

]07 i Forurn Komunikasi Lerubaga Dakwah

Pasal7Penyluh Agama berkewaJiban melaksanakan tugas sesuai dengansasaran yang telah ditetapkan minimal 2 (dua) kall dalam 1 (satu)mlilggu

BABIVTUGAS KEWAJIBAN PENVULUH AGAMA

(4) Direktur Jenderal setelah meneliti kebenaran lampir.an tersebutpada pasal 6 ayat (3) huruf a dan b, mengangkat penyuluh agarnautama tersebut pada rnaslng-maslng Kantor Wllayah bersangkutanuntuk [angka waktu selama 1 (satu) rabun.

b. surat pembuktian pemenuhan persvaratan sebagaimana terse­but pada pasal4 ayat (1), (2), (3), dan (4)

a. Salfnan/Foto copy ketetapan tersebut pada ayat (2) pasallni

(3) Atas dasar ketetapan dasar tersebut pada ayat 2 (dua) pasal ini,kepala Kantor Wllayah mengusulkan pengangkatan penyuluh Aga­ma utama kepada Direktur Jenderal dengan melamplrkan ;

(2) Selambat-Iambatnya 1 (saw) bulan sebeJum tahun anggaran di mu­lai Olrektur [enderal rnenetapkan [urnlah Penyuluh Agama Utamapada masing-masing Kantor Wilayah.

(1) Tata cara pengangkatan Penyuluh Agama Utama adalah daiamwaktu selambat-lambatnva 2 (dua) bulan sebelum tahun angga­ran, Kepala Kantor Departemen Agama bersangkutan untuk jangkawaktu 1 tahun, dengan menglrlrn tembusannya kepada Direktur1enderal yang bersangkutan,

Pasal6

~l\ lamplran terse­I!c ~~ngka! Penyuluh:~rtemen Agama~ dengan mengirlm:-.=::sangkutan.

se!)agaimana terse

cvat (2) pasal lnl.

loa ini Kepala Kan­L ;:G!tiln Penyuluhea Kepala Kantor

- anggaran dirnu­~'lyu'uh· Agama-:g-masi ng Kantor..=" [embusan ke-

1,;;- Penyuluh Aga-r" 2(dua) bulan

~Agama Kab/• _, Agama MudaW'a Kepala Kantor

Ke

H

:te

108 j ['Onun Komunikasi ~mbaga Dakwah

(2) Besamya biaya transport ialah sebanvak-banvaknva Rp. 20.000,­(dua puluh ribu rupiah) setiap bulan/orang

c. Penyuluh Agama Utama sebesar Rp. 60.000,- (Enam puluhribu rupiah) setiap bulan/orang

b. Penyuluh Agama Madya sebesar Rp. 50.000,- (Uma puluh rlburupiah) setiap bulan/orang

a. Penyuluh Agama Muda sebesar Rp.4Q.000,- (Empat puluh riburuplahl setiap bulan/orang,

(1) sesemva Honorarium ialah :

Pasal10

a. Ho.norarium bulanan.b. Biaya Trasport.

Kepada Penyuluh diberikan :

Pasal9

BAB VHONORARIUM PENYUlUH AGAMA

Pernbtnaan terhadap penvuluh Agama dllakukan oleh kepala kantorDepartemen Agama K'lIbupaten/Kodya, Kep.ala kantor wilayah dan Di·rektur Jenderal yabg berkaitan secara berjenjang, balk pernblnaan ad­mlnlssartive maupun teknis.

PasalS

109 ) Forum Kornumkasi Lembaga.Dakwah

DltetapKari di : JakartaPada tanggal : 26 April 1996

Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal dltetapkan.

Pasal 14

Dengan ditetapkannya xecutusan Ini maka semua ketentuan yang her­tentangan dengan kcputusan Ini dinyatakan tidak berlaku lagL

Pasall3"

Hal-hal yang belum diatur dalam Keputusan ini akan diatur lebih lanjutdalam ketentuan tersendlrL

Pasal 12

BAB VIIPENUTUP

(2) Pelaksanaan I(eputusan Inl disesuaikan dengan batas anggaranyang disediakan tiap tahun anggaran bagi masing-masing Kantor/Satua n Kerja_

BABVISUMBER BIAYADAN PElAKSANAAN PEMBIAYAAN

Pasalll(1) Biaya untuk keperluan keputusan fni dibebankan pada anggaran

Oepanemen Agama.

llatnya Rp. 20.000.-

::00.- (Enam puluh

_ Lima puluh ribu

'Bnpat puluh ribu

p- cepala' kantorayah dan Oi­

:oemblnaan ad-

Me

M

110 ) Forum Komunlkasl Lembaga Dakwah

1. Badan Pemeriksa Keuangan (BAPEKA) dl Jakarta.2. Menteri Keuangan.3. KepaJaBadan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan4. Dlrjen Anggaran Departcmen Keuangan.5. Sei<:jen/lrjen/DJrjen dl Jlngkungan Departernen Agama.6. Para KepaJaBiro dillngkungan Dep. Agama (Pusat) diJakarta7. DirekturPerbendaharaan Negata Ditjen Anggaran Dep.Keuangan8. Direi<tur Pemblnaan Anggaran II Ditjen anggaran Dep.Keuangan9. KepaJaKanwil Dep. Aflama Propinsi di seluruh Indonesia10. Kepala Kanwi! DitJen Anggaran Dep. Keuangan di seluruh Indonesia11, Kepala Kandepag Kabupaten/Kodya di seluruh Indonesia12. Kepala KPKN dl seluruh Indonesia

Keputusan ini dlsarnpelken kepada Vth ..

111 ) I:ofwn Kemunikasl Lembaga Dakwah

Menggugat: 1. Keputusan Presiden Nomor 72 Tahun 2004 tentangPerubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 42 Ta­hun 2002 tentang Pedoman PelaksanaanAnggaranPendapatandan Selanja Negara.

c. Bahwaatasdasar pertimbangan sebagaimanadlmak­sud pada huruf (a), dan huruf (h), perlu penetapanKeputusan Menterl agama tentang Perubahan atasKcputusan Menterl Agama Nomor 164 Tahun 1996tentang Honorarium bag! Panvuluh agama.

b. Bahwaketentuan Pasal10KeputusanMenteri AgamaNomor 164 Tahun 1996 tentang Honorarium bagiPenyuluh agamasudah tidak sesuai, untuk itu perludiatur kembaH.

Menimbang: a. Sahli/a untuk mensukseskanpelaksanaan tugas Pe­nyuluh Agamaperlu adanya dukungan berupa pe­ningkatan honorarium.

MENTERI AGAMA REPUBllK INDONESIA,

DENGAN RAHMAT TUMANYANGMAHA ESA

KEPUTUSAN MENTERI AGAMA REPUBLIKINDONESIANOMOR 123 TAHUN 2008

TENTANGPERUBAKANATASKEPUTUSANMENTERI AGAMA

NOMOR 164 TAHUN 1996TENTANG

HONORARIUM BAGI PENYULUHAGAMAp-.aI C1J Jakartar Oep.Keuangan!Jep.Keuangan"esiaurul1lndonesia

el}

(2)

112) Forum Komunikasl Lembaga Dakwah

Mengubah ketentuan Pasal10 KeputusanMenterl AgamaNomor 164Tahun1996, sehlnggaseluruhnya berbunyi :

"Paso/l0Kepado Penyu/uh Agoma TlnglcotMuda, Tlngkat Madya, don Tlng­kat Utama d/berl honorarium bu/annan mqslng·moslng sebesar Rp.100.000" (serotus ribu rupiah)"

Pa~11

MEMUTUSKANMenetapkan ; KEPUTUSANMENTERIAGAMA TENTANGPERUBA­

HAN ATASKEPUTUSANMENTERIAGAMA NOMOR164TAHUN1996 TENTANGHONORARIUMBAGIPENYUlUHAGAMA.

6. Peraturan Menterl Agama Nomor 3 Tahun 2006 tentang Organ­isasidan Tata Kerja Departemen Agama.

5. Peraturan Menteri AgamaNomor 32 Tahun2005tentang RencanaStrategisDepartemen Agama tahun 2005·2009.

4. KepulUsanMenterl AgamaNomor 164Tahun1996Tentang Hone­rariurn BaglPenyuluh Agama.

3. Peraturan Presiden Nomor 21 Tahun 2007 tentang PerubahanKedelapanAtas Peraturan PresidenNomor to Tahuin2005 tentangUnit Organlsas!dan TugasEselon I Kementerian Negara RepublikIndonesia.

2. Peraturan Preslden Nomor 20 Tahun 2008 tentang PerubahanKeempal Alas Peraturan Presiden Nomor 9 Tahuin 2005 tentangKedudukan, Tugas, Fungsi, Susunan Organisasi, dan Tata Kerja ke­rnentertan NegaraRepublik Indonesia

MENTERI AGAMAREPUBUK INDONESIA,

Dlt~tapkandi JakartaPada tanggal15September2008

(1). Oenganberlakunya Keputusan ini, ketentuan Pasal10 KeputusenMentpri AgamaNomor 164 Tahun1996dinyatakan tidak berlaku.

(2). Keputusan Inl mulai berlaku padaTahun Anggaran2008.

Pasalll

'vtudyo, don Ting­rOsing sebesor Rp.

flgama Nomor 164

~G PERUBA­MANOMORIUM BAGI

h tentang Organ-

_ TentangHono-

ng- Perubahan.., 2005 tcntangegara Republlk

-5 Perubahan- :!OOS tentang~ -ata Kerja ke-

114 ) .ForumKomunlkas! lembaga Dakwah

FOROMKOMUNTKASILEMBAGADAKWAH(FKlD)TINGKAT PUSAT

Sdm:1uilat: fl.~ntoun'ritnu"II }(02 P4111:0fl.lJ'-)-anrtllSdnl;Ut 12710T.Ip: (021)1I~134·3404.I!-",.iI:Odd_p""W!l"'ho,,,,,,, ..

CONTOH KOP SUR ATDAN STAMP