babi pendahuluan itulah pengadilan agama simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk...

35
BABI PENDAHULUAN Pembuatan Laporan tahunan Pengadilan Agama Simalungun yang menjadi kebiasaan merupakan suatu bentuk hasil laporan mengenai informasi- informasi tentang perkembangan dan pencapaian yang telah dicapai oleh Pengadilan Agama Simalungun. Laporan Tahunan merupakan wujud keterbukaan informasi secara menyeluruh ke setiap sasaran publik dimana Pelaporan tahunan ini berusaha menyajikan data-data selama tahun 2016 sebagai sumber dokumentasi informasi Pengadilan Agama Simalungun . Evaluasi atas laporan tahunan sebelumnya menjadi dasar Pengadilan Agama Simalungun untuk penulisan laporan tahunan selanjutnya untuk lebih baik lagi dari segi kelengkapan informasi, keakuratan data, kelengkapan yang mendetail mengenai laporan tersebut untuk ke arah yang lebih baik. Tahun 2016 adalah tahun keenam dalam milestone pencapaian pembaharuan peradilan sebagaimana tertuang dalam Cetak Biru Pembaruan Peradilan 2010-2035.Dalam konteks pelaksanaan tugas pokok badan peradilan, upaya pembaruan diarahkan pada pembaruan fungsi teknis dan pembaruan manajemen perkara.Hal inilah yang menjadi dasar keterbukaan informasi dalam pembuatan laporan tahunan Pengadilan Agama Simalungun. Selanjutnya kami sampaikan dalam laporan tahunan ini mengenai beberapa hal sebagai berikut: A. Kebijakan Umum Peradilan Kebijakan Umum Peradilan merupakan kebijakan yang berlaku dilingkungan peradilan di bawah Pengawasan dan Pembinaan Mahkamah Agung yang menjalankan kekuasaan kehakiman bagi rakyat pencari keadilan pada umumnya. Perubahan UUD 1945 membawa perubahan mendasar mengenai penyelenggaraan kekuasaan kehakiman dan diatur lebih lanjut dengan undang-undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman, Konsekuensi dari perubahan ini adalah pengalihan organisasi, administrasi dan finansial badan peradilan dibawah Mahkamah Agung.

Upload: truongcong

Post on 06-Mar-2018

229 views

Category:

Documents


4 download

TRANSCRIPT

Page 1: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

BABI

PENDAHULUAN

Pembuatan Laporan tahunan Pengadilan Agama Simalungun yang

menjadi kebiasaan merupakan suatu bentuk hasil laporan mengenai informasi-

informasi tentang perkembangan dan pencapaian yang telah dicapai oleh

Pengadilan Agama Simalungun. Laporan Tahunan merupakan wujud

keterbukaan informasi secara menyeluruh ke setiap sasaran publik dimana

Pelaporan tahunan ini berusaha menyajikan data-data selama tahun 2016

sebagai sumber dokumentasi informasi Pengadilan Agama Simalungun .

Evaluasi atas laporan tahunan sebelumnya menjadi dasar Pengadilan

Agama Simalungun untuk penulisan laporan tahunan selanjutnya untuk lebih

baik lagi dari segi kelengkapan informasi, keakuratan data, kelengkapan yang

mendetail mengenai laporan tersebut untuk ke arah yang lebih baik.

Tahun 2016 adalah tahun keenam dalam milestone pencapaian

pembaharuan peradilan sebagaimana tertuang dalam Cetak Biru Pembaruan

Peradilan 2010-2035.Dalam konteks pelaksanaan tugas pokok badan

peradilan, upaya pembaruan diarahkan pada pembaruan fungsi teknis dan

pembaruan manajemen perkara.Hal inilah yang menjadi dasar keterbukaan

informasi dalam pembuatan laporan tahunan Pengadilan Agama Simalungun.

Selanjutnya kami sampaikan dalam laporan tahunan ini mengenai

beberapa hal sebagai berikut:

A. Kebijakan Umum Peradilan

Kebijakan Umum Peradilan merupakan kebijakan yang berlaku

dilingkungan peradilan di bawah Pengawasan dan Pembinaan Mahkamah

Agung yang menjalankan kekuasaan kehakiman bagi rakyat pencari

keadilan pada umumnya.

Perubahan UUD 1945 membawa perubahan mendasar mengenai

penyelenggaraan kekuasaan kehakiman dan diatur lebih lanjut dengan

undang-undang Nomor 4 Tahun 2004 tentang Kekuasaan Kehakiman,

Konsekuensi dari perubahan ini adalah pengalihan organisasi,

administrasi dan finansial badan peradilan dibawah Mahkamah Agung.

Page 2: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

Untuk itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan

beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia)

yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti berbagai

seminar, pelatihan-pelatihan serta kegiatan, baik yang diadakan oleh

MARI maupun Pengadilan Tinggi Agama Medan.

B. Visi dan Misi.

Visi merupakan suatu pandangan yang jauh tentang tujuan yang

hendak dicapai dan Misi adalah apa yang harus dilakukan untuk mencapai

tujuan tersebut. Berdasarkan konteks inilah Pengadilan Agama

Simalungun menetapkan visi yang mengacu pada misi MARI yaitu:

“Terwujudnya Pengadilan Agama Simalungun yang Agung”.

Untuk mencapai visi tersebut, ditetapkan beberapa misi sebagai

berikut:

1. Meningkatkan profesionalisme aparatur Peradilan Agama

2. Mewujudkan pelayanan prima yang berkeadilan

3. Mewujudkan manajemen Peradilan Agama yang modern

4. Meningkatkan kredibilitas, transparansi dan akuntabilitas Peradilan

Agama

C. Tujuan dan Sasaran

Dalam upaya mewujudkan visi dan misi dimaksud Pengadilan

Agama Simalungun menetapkan tujuan yaitu sesuatu yang akan dicapai

atau dihasilkan dalam jangka waktu lima tahun dan sasarannya adalah

tenaga/skill yang ada di Pengadilan Agama Simalungun. Tujuan dan

sasaran yang ditetapkan adalah sebagai berikut :

1. Terwujudnya Proses Peradilan yang pasti, transparan dan akuntabel

2. Meningkatkan penyederhanaan proses penanganan perkara melalui

pemanfaatan teknologi informasi

3. Meningkatnya akses peradilan bagi masyarakat miskin dan

terpinggirkan

4. Terwujudnya sistem manajemen sistem informasi yang terintegrasi dan

menunjang sistem peradilan yang sederhana, transparan dan akuntabel

Page 3: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

5. Terwujudnya pelaksanaan pengawasan kinerja aparat peradilan secara

optimal baik internal maupun eksternal

6. Terwujudnya transparansi penglolaan SDM lembaga peradilan

berdasarkan parameter obyektif

7. Meningkatnya pengelolaan manajerial lembaga peradilan secara

akuntabel, efektif dan efisien

D. Rencana Strategis

Pengadilan Agama Simalungun dalam upaya mewujudkan visi dan

misi tersebut telah menyusun suatu rencana strategis sebagai berikut:

Tujuan dan sasaran Pengadilan Agama Simalungun adalah

sebagai berikut :

1. Tujuan pertama :

Terwujudnya Proses Peradilan yang pasti, transparan dan akuntabel

Untuk mewujudkan misi tersebut, maka ditetapkan sasaran sebagai

berikut :

Tujuan Sasaran

Terwujudnya Proses Peradilan

yang pasti, transparan dan

akuntabel

a. Meningkatkan Produktifitas

memutus perkara

b. Menyelesaian perkara tepat

waktu

c. Menurunan tunggakan perkara

d. Mengupayakan pencari

keadilan tidak mengajukan

upaya hukum

2. Tujuan kedua :

Meningkatkan penyederhanaan proses penanganan perkara melalui

pemanfaatan teknologi informasi;

Untuk mewujudkan misi tersebut, maka ditetapkan sasaran sebagai

berikut :

Page 4: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

Tujuan Sasaran

Meningkatkan penyederhanaan

proses penanganan perkara

melalui pemanfaatan teknologi

informasi

a. Meningkatkan keberhasilan

penyelesaian perkara melalui

mediasi

b. Mempercepatan penyelesaian

perkara melalui pengaturan

panggilan/ delegasi

3. Tujuan ketiga :

Meningkatnya akses peradilan bagi masyarakat miskin dan

terpinggirkan

Untuk mewujudkan tujuan tersebut, maka sasaran sebagai berikut :

Tujuan Sasaran

Meningkatnya akses peradilan

bagi masyarakat miskin dan

terpinggirkan

a. Memudahkan perkara yang

diselesaikan melalui

pembebasan biaya/ prodeo

b. Mempercepat perkara yang

diselesaikan melalui sidang

keliling/sitting plaats baik

didalam negeri maupun diluar

negeri

4. Tujuan keempat :

Terwujudnya sistem manajemen sistem informasi yang terintegrasi dan

menunjang sistem peradilan yang sederhana, transparan dan akuntabel

Tujuan Sasaran

Terwujudnya sistem manajemen

sistem informasi yang terintegrasi

dan menunjang sistem peradilan

yang sederhana, transparan dan

akuntabel

Menyediakan fasilitas teknologi

yang tersambung dengan

jaringan internet, sehingga

memudahkan para pencari

keadilan dalam memperoleh

informasi

5. Tujuan kelima :

Terwujudnya pelaksanaan pengawasan kinerja aparat peradilan secara

optimal baik internal maupun eksternal

Page 5: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

Tujuan Sasaran

Terwujudnya pelaksanaan pengawasan kinerja aparat peradilan secara optimal baik internal maupun eksternal

a. Mempercepat proses

pengaduan

b. Menyelesaikan temuan yang

ditindaklanjuti

6. Tujuan Keenam :

Terwujudnya transparansi penglolaan SDM lembaga

peradilanberdasarkan parameter obyektif

Tujuan Sasaran

Terwujudnya transparansi pengelolaan SDM lembaga peradilan berdasarkan parameter obyektif

a. Memenuhi SDM sesuai

standar kompetensi sesuai

dengan parameter

b. Mengadakan pelatihan bagi

hakim sehinggan memiliki

sertifikasi spesialisasi

keahlian

c. Mengadakan pelatihan

kepada pegawai agar dapat

mengembangan kompetensi

7. Tujuan Ketujuh :

Meningkatnya pengelolaan manajerial lembaga peradilan secara

akuntabel, efektif dan efisien

Tujuan Sasaran

Meningkatnya pengelolaan

manajerial lembaga peradilan

secara akuntabel, efektif dan

efisien

a. Memenuhi kebutuhan standar

sarana dan prasarana yang

mendukung peningkatan

pelayanan prima

b. Meningkatan produktifitas

SDM (SKP dan penilaian

prestasi kerja)

c. Mencapai target kegiatan

prioritas yang mendukung

pelayanan prima peradilan

Page 6: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

BAB II

STRUKTUR ORGANISASI ( TUPOKSI )

Padabab ini diuraikan tentang struktur organsiasi Pengadilan Agama

Simalungun tahun 2016. Dengan menjelaskan struktur organisasi dan personil

seperti terlihat pada uraian di bawah ini akan terlihat SDM yang ada di

lingkungan Pengadilan Agama Simalungun. Struktur Organisasi (Tupoksi)

terbagi atas Penyusunan Alur Tupoksi dan Penyusunan Standart Operational

Prosedure (SOP).

PENYUSUNAN ALUR TUGAS POKOK DAN FUNGSI

Pengadilan Agama Simalungun memiliki tugas dan wewenang untuk

memeriksa, memutus dan menyelesaikan perkara-perkara yang diajukan para

pencari keadilan ke Pengadilan Agama Simalungun.Pengadilan Agama

Simalungun dibentuk melalui Undang-undang dengan daerah hukum meliputi

wilayah Kabupaten.Susunan Pengadilan Agama Simalungun terdiri dari

Pimpinan (Ketua PA dan Wakil Ketua PA), Hakim Anggota.

Adapun Penyusunan Alur Tugas Pokok dan Fungsi Pengadilan Agama

Simalungun sesuai dengan ketentuan ketentuan Pasal 49 Undang-Undang

Nomor 7 Tahun 1989 tentang Peradilan Agama sebagaimana telah diubah

dengan Undang-undang Nomor 3 Tahun 2006 terakhir dengan Undang-undang

Nomor 50 Tahun 2009 adalah memeriksa, memutus, dan menyelesaikan

perkara tertentu antara orang-orang yang beragama Islam di

bidangperkawinan, waris, wasiat, hibah, wakaf, zakat, Infaq, shadaqah

danekonomi syari'ah. Di samping tugas pokok dimaksud di atas, Pengadilan

Agama Simalungun mempunyai fungsi, antara lain sebagai berikut :

1. Fungsi mengadili (judicial power), yakni menerima, memeriksa, mengadili

dan menyelesaikan perkara-perkara yang menjadi kewenangan Pengadilan

Agama dalam tingkat pertama (vide: UU Nomor 7 Tahun 1989

sebagaimana diubah dengan UU No. 3 Tahun 2006 terakhir dengan UU

No. 50 Tahun 2009 jo. Nomor KMA/032/SK/IV/2006 jo. KMA Nomor

KMA/080/SK/VIII/2006).

Page 7: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

2. Fungsi pembinaan, yakni memberikan pengarahan, bimbingan, dan

petunjuk kepada pejabat struktural dan fungsional dalam jajarannya, baik

menyangkut teknis yudisial, administrasi peradilan, maupun administrasi

umum/perlengkapan, keuangan, kepegawaian, dan pembangunan. (vide :

Pasal 53 ayat (3) UU Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah diubah

dengan UU No. 3 Tahun 2006 terakhir dengan UU No. 50 Tahun 2009 jo.

KMA Nomor KMA/080/VIII/2006 jo. KMA Nomor KMA/071/VIII/2007.

3. Fungsi pengawasan, yakni mengadakan pengawasan melekat atas

pelaksanaan tugas dan tingkah laku Hakim, Panitera, Sekretaris, Panitera

Pengganti, dan Jurusita/ Jurusita Pengganti di bawah jajarannya agar

peradilan diselenggarakan dengan seksama dan sewajarnya (vide : Pasal

53 ayat (1) dan (2) UU Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimanatelah diubah

dengan UU No. 3 Tahun 2006 terakhir dengan UU No. 50 Tahun 2009) dan

terhadap pelaksanaan administrasi umum kesekretariatan serta

pembangunan. (vide: KMA Nomor KMA/080/VIII/2006).

4. Fungsi nasehat, yakni memberikan pertimbangan dan nasehat tentang

hukum Islam kepada instansi pemerintah di daerah hukumnya, apabila

diminta. (vide : Pasal 52 ayat (1) UU Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana

telah diubah dengan UU No. 3 Tahun 2006 terakhir dengan UU No. 50

Tahun 2009).

5. Fungsi administratif, yakni menyelenggarakan administrasi peradilan (teknis

dan persidangan), dan administrasi umum (kepegawaian, keuangan, dan

umum/ perlengakapan) (vide: UU Nomor 7 Tahun 1989 sebagaimana telah

diubah dengan UU No. 3 Tahun 2006 terakhir dengan UU No. 50 Tahun

2009 jo. KMA Nomor KMA/080/VIII/2006 tanggal 24 Agustus 2006 jo. KMA

Nomor: 145/KMA/SK/VII/2007 tanggal 29 Agustus 2007)

6. Fungsi Lainnya :

- Pelayanan penyuluhan hukum, pelayanan riset/penelitian dan

sebagainya serta memberi akses yang seluas-luasnya bagi masyarakat

dalam era keterbukaan dan transparansi informasi peradilan.

Page 8: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

STRUKTUR ORGANISASI PENGADILAN AGAMA SIMALUNGUN

KETUA

Drs. Syafii, MH

WAKIL KETUA

Drs. Asman Syarif, M.HI HAKIM

1. Yulistia, SH, M.Sy

2. Dian Ingrasanti S.Ag, SH,

MH

3. Syafrul, S. HI., M. Sy

PANITERA

Ansor, SH

PANMUD

PERMOHONAN

Supardi, SH

PANMUD

GUGATAN

Dasma Purba, SH., MH

PANMUD

HUKUM

Saiful Bahri Lubis, S.Ag KASUBAG.

PERENC, TI dan

PELAPORAN

Lisna Sofianti, SH

KASUBAG. KEPEG,

ORGANISASI dan TATA

LAKSANA

Indriawaty, SH

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

PANITERA

JURUSITA / JURUSITA

PENGGANTI

1. Ariyandi Syahputra

2. Muhammad Iqbal

PRANATA

KELOMPOK JABATAN FUNGSIONAL

1. Fungsional Arsiparis

2. Fungsional Pustakawan

3. Fungsional Pranata

4. Fungsional Komputer

5. Fungsional Bendahara

SEKRETARIS

Supriono SH

KASUBAG. UMUM

dan KEUANGAN

Siti Aisyah, S. HI

Page 9: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

A. PENYUSUNAN STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)

Standar Operasional Prosedur dapat dilihat dari Surat Keputusan Ketua

Pengadilan Agama Simalungun Nomor : W2.A12/421/OT.01.3/III/2016,

tanggal 28 Maret2016 tentang Standar Perkara di Pengadilan Agama

Simalungun dan dengan uraian sebagai berikut :

No Nama SOP Jumlah Keterangan

1 Teknis 17

2 Non Teknis 34

SOP Teknis Pengadilan Agama Simalungun terdiri dari:

1. SOP Penerimaan Tingkat Pertama

2. SOP Penerimaan Perkara Tingkat Banding

3. SOP Penerimaan Perkara Kasasi

4. SOP Penerimaan Perkara Peninjauan Kembali

5. SOP Penerimaan Permohonan dan Pelaksanaan Eksekusi

6. SOP Pencabutan Perkara Tingkat Pertama

7. SOP Pencabutan Perkara Banding

8. SOP Pencabutan Perkara Tingkat Kasasi dan Peninjauan Kembali

9. SOP Penyampaian Panggilan Melalui Tabayyun

10. SOP Permohonan Penyampaian Panggilan dari Pengadilan Agama

Lain

11. SOP Registrasi Perkara.

12. SOP Persiapan Sidang

13. SOP Pelaksanaan Sidang

14. SOP Pemanggilan Pihak, Saksi dan Saksi Ahli

15. SOP Penerbitan Produk Hukum

16. SOP Pengembalian Sisa Panjar

17. SOP Pelaporan Perkara

SOP Non Teknis Terdiri dari:

1. SOP Pengajuan SP2D

2. SOP Pengajuan Usul Pembayaran Tunjangan Kinerja

Page 10: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

3. SOP Penerimaan Negara Bukan Pajak

4. SOP Pembukuan Bendahara

5. SOP Penyusunan RKA-KL

6. SOP Penyampaian Laporan Pertanggungjawaban

7. SOP Pembuatan Laporan Keuangan

8. SOP Pembuatan Laporan BMN

9. SOP Pembuatan LKJiP

10. SOP Pembuatan Renstra

11. SOP Pembuatan Laporan Tahunan

12. SOP Pemanfaatan Teknologi Informasi

13. SOP Penanganan Surat Masuk

14. SOP Penanganan Surat Keluar

15. SOP Pelelangan Pengadaan Barang dan Jasa

16. SOP Penyusunan Kebutuhan Barang Persediaan

17. SOP Pemeliharaan Sarana Prasarana

18. SOP Keprotokoleran

19. SOP Penerimaan Tamu

20. SOP Penggunaan Ruang Rapat

21. SOP Pelelangan BMN

22. SOP Perbaikan Sarana Prasarana

23. SOP Pengelolaan Perpustakaan

24. SOP Pengelolaan Pengawasan Reguler

25. SOP Petugas Kebersihan

26. SOP Supir

27. SOP Satpam

28. SOP Pemberian Izin Belajar

29. SOP Pemberian Izin Cuti

30. SOP Pengusulan TASPEN, ASKES, KARPEG, KARIS dan KARSU

31. SOP Pengelolaan KGB

32. SOP Pengelolaan Kenaikan Pangkat dan Nota Usulan Pensiun

33. SOP Pengelolaan Daftar Hadir Pegawai

34. SOP Penanganan Pegawai Baru

Page 11: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

B. KINERJA/ SASARAN KERJA PEGAWAI (SKP)

SasaranKinerja Pegawai (SKP) merupakan program

pembaharuan dari DP3 di lingkungan Mahkamah Agung.Maka

Pengadilan Agama Simalungun melampirkan SKP dari tiap-tiap

pegawai.Adapun uraian lampirannya adalah sebagai berikut.

No Nama SKP Jumlah Keterangan

1 Ketua 1

2 Wakil Ketua 1

3 Ketua Majelis 3

4 Hakim Anggota 2

5 Hakim Pengawas Bidang 5

6 Panitera 1

7 Sekretaris 1

8 Panitera Muda 3

9 Panitera Pengganti -

10 Jurusita -

11 Jurusita Pengganti 2

12 Kasubbag 3

13 Staf/ Pelaksana -

Page 12: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

BAB III

PEMBINAAN DAN PENGELOLAAN

Bab ini merupakan pembinaan dan pengelolaan pada Pengadilan

Agama Simalungun selama tahun 2016. Dimana terdapat point-point

berupa SDM, Keadaan Perkara, Pengelolaan Sarana dan Prasarana,

Pengelolaan Keuangan, Dukungan TI dan Regulasi Tahun 2016 pada

Pengadilan Agama Simalungun. Hal itu dapat di lihat sebagai berikut:

A. SUMBER DAYA MANUSIA

Sumber Daya Manusia (SDM) pada Pengadilan Agama

Simalungun merupakan potensi yang terkandung pada diri aparatur

Pengadilan Agama Simalungun untuk mewujudkan peranannya

sebagai makhluk sosial yang adaptif dan transformatif yang mampu

mengelola dirinya sendiri serta seluruh potensi yang terkandung di alam

menuju tercapainya kesejahteraan kehidupan dalam tatanan yang

seimbang dan berkelanjutan.

Sumber Daya Manusia(SDM) pada Pengadilan Agama

Simalungun merupakan bagian integral dari sistem di lingkungan

Pengadilan Agama Simalungun.Dewasa ini, perkembangan terbaru di

Peradilan memandang SDM bukan sebagai sumber daya belaka,

melainkan lebih berupa modal atau aset bagi Peradilan itu sendiri. Oleh

karena itu SDM di Pengadilan Agama Simalungun bukan sekedar

dijadikan sebagai aset utama, tetapi aset yang bernilai dan dapat

dilipatgandakan, dikembangkan di Pengadilan Agama Simalungun

sebagai investasi agar Pengadilan Agama Simalungun lebih baik lagi

dari tahun-tahun sebelumnya. Sumber Daya Manusia (SDM) pada

Pengadilan Agama Simalungun dapat di kelompokan sebagai berikut:

Page 13: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

No Nama Jabatan Jumlah TMT Jabatan Keterangan

1 Ketua 1 14 Feb 2014

2 Wakil Ketua 1 04 Agt 2014

3

Hakim 3

- Hakim (Yul) 28 Mar 2016

- Hakim (Dn) 28 Mar 2016

- Hakim (Syr) 20 Agt 2015

4 Panitera 1 1 Des 2016

5 Sekretaris 1 30 Des 2015

6 Panmud Hukum 1 17 Des 2013

7 Panmud Gugatan 1 10 Sept 2013

8 Panmud Permohonan 1 28 Jul 2015

9

Kasubbag Kepegawaian,

Organisasi dan Tata

Laksana

1 30 Des 2015

10 Kasubbag Umum dan

Keuangan 1 30 Des 2015

11

Kasubbag Perencanaan,

Pelaporan dan Teknologi

Informasi

1 30 Des 2015

12

Jurusita Pengganti 2

- JSP (Ary) 13 Des 2007

- JSP (Iq) 21 Agt 2014

1. Tenaga Teknis Yudisial

Sumber Daya Manusia Teknis Yudisial sebanyak 11orang

terdiri dari :

- Ketua = 1 Orang

- Wakil Ketua = 1 Orang

- Hakim = 3 Orang

- Panitera = 1 Orang

- Panitera Muda = 3 Orang

- Panitera Pengganti = - Orang

- Jurusita = - Orang

- Jurusita Pengganti = 2 Orang

Jumlah = 11 Orang

Page 14: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

2. Tenaga Non Teknis Yudisial

Sumber Daya Manusia Teknis Non Yudisial sebanyak 4 orang

terdiri dari :

- Sekretaris = 1 Orang

- Kepala Sub Bagian = 3 Orang

Jumlah = 4 Orang

Tenaga Honorer = 7 Orang

3. Rekruitmen

Di Pengadilan Agama Simalungun masih kekurangan jumlah

Pegawai sehingga sampai dengan saat ini masih ada pekerjaan

yang dikerjakan oleh Tenaga Honorer. Sampai dengan saat ini

Pengadilan Agama Simalungun masih kekurangan pegawai untuk

jabatanJurusita, Staf/ Pelaksana dan Petugas Meja Informasi dan

Pengaduan.

4. Promosi dan Mutasi

Pelaksanaan Promosi dan Mutasi bagi pegawai berdasatkan

pada Undang-undang Nomor 43 tahun 1999 tentang Pokok

Kepegawaian dan Peraturan Pemerintah Nomor 9 tahun 2003

tentang wewenang pengangkatan, pemindahan, pemberhentian

Pegawai Negeri Sipil dan berdasarkan KMA No:

125/KMA/SK/IX/2009 tanggal 2 September 2009 tentang

Pendelegasian wewenang kepada para pejabat eselon I dan Ketua

Pengadilan Tingkat Banding di lingkungan Mahkamah Agung untuk

penandatanganan di bidang kepegawaian.

Pelaksanaan promosi dan mutasi tahun 2016 di lingkungan

Pengadilan Agama Simalungun adalah sebagai berikut :

a. Kenaikan Pangkat Reguler : - Pegawai

b. Kenaikan Pangkat Pilihan : - Pegawai

c. Kenaikan Pangkat Penyesuaian : - Pegawai

Page 15: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

Ijazah

d. Mutasi Hakim : 4 Pegawai

e. Mutasi Pegawai : 1 Pegawai

f. Pensiun Hakim : 1 Pegawai

g. Pensiun Pegawai : 1 Pegawai

5. Pensiun

Untuktahun 2016 di Pengadilan Agama Simalungun ada 1

hakim dan 1 pegawai yang pension. 1 Hakim pensiun TMT 20

November 2016 dan 1 Pegawai pensiun TMT 31 Oktober 2016

6. Pembinaan SDM

Dalam upaya meningkatkan kualitas SDM di bidang teknis

yustisial dan administrasi di lingkungan Pengadilan Agama

Simalungun telah dilakukan pembinaan-pembinaan bagi pegawai,

yaitu :

a. Bintek Hakim = - Pegawai

b. Bintek Pejabat Kepaniteraan = - Pegawai

c. Bintek Pejabat Kesekretariatan = - Pegawai

d. Bintek Operator = - Pegawai

B. KEADAAN PERKARA

1. Keadaan Perkara

Keadaan perkara pada Pengadilan Agama Simalungun adalah

sebagai berikut:

No Jenis Perkara Sisa Thn 2015

Terima Thn 2016

Jlh Kabul Cabut Tolak Tdk

Gugur Coret NO Sisa Thn 2016 Diterima

1 Cerai Talak 31 125 156 123 12 1 - 2 1 - 17

2 Cerai Gugat 83 491 574 437 38 - - 6 3 - 90

3 Waris 2 1 3 3 - - - - - -

4 Perwalian - 1 1 1 - - - - - - -

5 Dispensasi Kawin

- 4 4 3 - - - 1 - - -

6 Hadhonah - 8 8 6 - - - - - - 2

Page 16: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

7 Harta Bersama

1 1 2 2 - - - - - - -

8 Isbat Nikah - 11 11 9 1 - - 1 - - -

9 Penetapan Ahli Waris

- 2 2 2 - - - - - - -

10 Pembatalan Nikah

- 2 2 2 - - - - - - -

11 Pengangkatan Anak

2 - 2 1 1 - - - - - -

Jumlah 119 646 765 589 52 1 - 10 4 - 109

2. Rekap Perkara Putus Per Majelis

Rekapitulasi perkara putus pada Pengadilan Agama

Simalungun per majelis Hakim :

No Majelis Hakim

PERKARA

Rasio Majelis

Ket

Sisa Masuk Jlh

Putus Sisa

Jlh % Jlh %

1 A 15 131 146 113 77.4 33 22.6 19.08 11

1 B 23 176 199 176 88.4 23 11.6 26.01

2 C1 39 100 139 139 100 0 0 18.16

3 C2 42 239 281 228 81.1 53 18.9 36.7

Jumlah 119 646 765 656 85.35 109 14.65 99.9

3. Rekap Perkara Di Putus Per Bulan

No Bulan

PERKARA

Jlh Hakim

Ket Sisa Masuk Jlh

Putus Sisa

Jlh 0% Jlh %

1 2

10

1 Januari 119 55 174 54 31 120 69 6

2 Februari 120 48 168 40 23.8 128 76.2 6

3 Maret 128 59 187 61 32.6 126 67.4 6

4 April 126 50 176 70 39.7 106 60.3 6

5 Mei 106 43 149 60 40.2 89 59.8 6

6 Juni 89 27 116 54 46.5 62 53.5 6

7 Juli 62 44 106 14 13.2 92 86.8 6

8 Agustus 92 76 168 57 33.9 111 66.1 6

9 September 111 90 201 56 27.8 145 72.2 6

10 Oktober 145 54 199 70 35.1 129 64.9 6

Page 17: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

11 November 129 63 192 65 33.8 127 66.2 5

12 Desember 127 37 164 55 33.5 109 66.5 5

4. Rekap Perkara Di Putus dan Diminutasi

No PP

PERKARA

Rasio PP

Ket Sisa Masuk Jlh

Selesai Minutasi Sisa Minutasi

Jlh 0% Jlh %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 D 3 11 14 14 100 - 0 2.04

2 D1 47 178 225 220 97.7 5 2.3 33.1

3 D2 25 207 232 227 97.8 5 2.2 38.5

4 D3 44 121 170 165 97 5 3 22.5

5 D - 15 15 12 80 3 20 2.7

Jumlah 119 537 656 638 66.6 18 33.4 98.8

5. Rekap Perkara Di Putus dan Diminutasi Per Bulan

No Bulan

PERKARA

Rasio PP

Ket Sisa

Masuk Minutasi

Selesai Minutasi Sisa

Jlh % Jlh %

1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

1 Januari

54 38 70.3 16 29.7 9.2

2 Februari 16 40 32 80 8 20 6.1

3 Maret 8 61 48 78.6 13 21.4 9.3

4 April 13 70 45 64.2 25 35.8 10.7

5 Mei 25 60 46 76.6 14 23.4 9.1

6 Juni 14 54 40 74.0 14 26 8.2

7 Juli 14 14 10 71.4 4 28.6 2.1

8 Agustus 4 57 43 75.4 14 24.6 8.7

9 September 14 56 32 57.1 23 42.9 8.5

10 Oktober 23 70 58 82.8 12 17.2 10.7

11 November 12 65 42 64.6 23 35.4 9.9

12 Desember 23 55 37 67.2 18 32.8 7.5

Jumlah 166 656 471 71.5 185 28.5 100

Page 18: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

0

100

200

300

400

500

600

700

2012 2013 2014 2015 2016

PERKARA MASUK 491 545 584 603 646

PERKARA MASUK

6. Upaya Hukum Perkara

Di Tahun 2016 ada 4 Perkara yang melakukan upaya hukum.

Upaya hukum perkara pada Pengadilan Agama Simalungun dapat

dilihat pada table dibawah ini:

Majelis/ No. Perkara Banding Kasasi PK Cabut

217/Pdt.G/2016/PA.Sim 1 - - -

163/Pdt.G/2016/PA.Sim 1 - - -

507/Pdt.G/2015/PA.Sim - 1 - -

115/Pdt.G/2015/PA.Sim - 1 - -

7. Grafik Perkara diterima selama 5 tahun

Jika kita lihat dari penerimaan perkara di Pengadilan Agama

Simalungun maka dapat kita perhatikan dari grafik di bawah ini:

No TAHUN PERKARA MASUK

1 2012 491

2 2013 545

3 2014 584

4 2015 603

5 2016 646

Page 19: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

0

100

200

300

400

500

600

700

2012 2013 2014 2015 2016

PERKARA PUTUS 494 536 586 578 656

PERKARA PUTUS

8. Grafik Perkara diputus selama 5 tahun

Jika kita lihat dari perkara di putus di Pengadilan Agama

Simalungun maka dapat kita perhatikan dari grafik di bawah ini:

No TAHUN PERKARA PUTUS

1 2012 494

2 2013 536

3 2014 586

4 2015 578

5 2016 656

Adapun Grafik Perkara Putus sebagai berikut:

9. Grafik Jenis Perkara

Jika kita lihat jenis perkara di Pengadilan Agama Simalungun

maka dapat kita perhatikan dari grafik di bawah ini:

Page 20: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

N0 Jenis Perkara Terima Tahun 2016

1 Cerai Talak 125

2 Cerai Gugat 491

3 Waris 1

4 Perwalian 1

5 Dispensasi Kawin 4

6 Hadhonah 8

7 Harta Bersama 1

8 Isbat Nikah 11

9 Penetapan Ahli Waris 2

10 Pembatalan Nikah 2

11 Pengangkatan Anak -

Jumlah 646

10. Data Perceraian dan Penggunaan Akta Cerai

Data Peceraian dan Pengggunaan Akta Cerai pada

Pengadilan Agama Simalungun selama tahun 2016 dapat dibagi

sebagai berikut:

a. Jumlah Perkara yang diputus sebanyak= 656perkara. Dengan

perincian sebagai berikut:

- Perkara Cerai = 623Perkara

- Perkara Waris = 3 Perkara

- Perwalian =1 Perkara

- Dispensasi Kawin =4 Perkara

- Isbat Nikah =11Perkara

- Harta Bersama =2Perkara

- Hadhanah =6Perkara

- Penetapan Ahli Waris =2Perkara

- Pengangkatan Anak =2 Perkara

- Wali Adhol =2Perkara

b. Jumlah Akta cerai yang diterbitkan 558 Akta

Page 21: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

c. Penggunaan Akta Cerai

- Sisa tahun lalu = 1646

- Diterima tahun ini = 450

- Jumlah = 2096

- Terpakai baik = 558

- Rusak = 2

- Diberikan ke PA lain = -

- Sisa = 1536

C. PENGELOLAAN SARANA DAN PRASARANA

Pengelolaan sarana dan prasarana dengan berpedoman ketentuan PP.

No. 6 tahun 2006 tentang Pengelolaan BMN/Daerah Simalungun Salah

satu faktor pendukung kelancaran pelaksanaan tugas Pengadilan Agama

Simalugun adalah dengan terpenuhinya sarana dan prasarana, baik

Sarana dan Prasarana Gedung maupun Sarana dan Prasarana Fasilitas

Gedung yang mencakup gedung kantor maupun rumah dinas. Untuk hal ini

aparatur di lingkungan Pengadilan Agama Simalungun tiap tahunnya terus

melengkapi dan menyempurnakan sarana dan prasarana yang ada dengan

memanfaatkan anggaran DIPA dengan sebaik-baiknya.

1. Sarana dan Prasarana Gedung

a. Pengadaan

- Pembangunan gedung kantor = 0 m2 senilai Rp.0,-

- Pembangunan rumah dinas =0 m2 senilai Rp 0,-

- Pembangunan pagar kantor =0 m2 senilai Rp 0,-

- Pembangunan pavling blok =0 m2 senilai Rp 0,-

- Perluasan gedung kantor = 0 m2 senilai Rp 0,-

- Pengadaan tanah kantor = 0 m2 senilai Rp 0,-

- Rehab Alih fungsi gedung kantor menjadi rumah dinas = 0 m2

senilai Rp 0,-

b. Pemeliharaan

- Gedung kantor = 1.250 m2 senilai Rp 56.250.000,-

- Rumah dinas =100m2 senilai Rp7.350.000,-

Page 22: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

- Halaman kantor =120 m2 senilai Rp8.820.000,-

- Halaman rumah dinas = 0 m2 senilai Rp 0,-

c. Penghapusan

- Gedung kantor = 0 m2 senilai Rp. 0,-

- Rumah dinas = 0 m2 senilai Rp. 0,-

2. Sarana dan Prasarana Fasilitas Gedung

a. Pengadaan

- Kenderaan dinas roda 4 = 0 unit senilai Rp. 0,-

- Kenderaan dinas roda 2 = 0 unit senilai Rp. 0,-

- Alat pengolah data = 10unit senilai Rp86.000.000,-

- Meubelair = 0unit senilai Rp. 0,-

- Fasilitas perkantoran = 1unit senilai Rp189.999.700,-

b. Pemeliharaan

- Kenderaan dinas roda 4 = 1 unit senilai Rp 31.338.000,-

- Kenderaan dinas roda 2 = 3 unit senilai Rp6.900.000,-

- Alat pengolah data = 24unit senilai Rp 15.060.000,-

- Meubelair =0unit senilai Rp. 0,-.

- Fasilitas perkantoran = 0 unit senilai Rp 0,-

- Inventaris lain (AC) = 1 unit senilai Rp5.130.000,-

c. Penghapusan

- Kenderaan dinas roda 4 = 0 unit senilai Rp. 0,-

- Kenderaan dinas roda 2 = 0 unit senilai Rp. 0,-

- Alat pengolah data = 0 unit senilai Rp. 0,-

- Meubelair = 0 unit senilai Rp. 0,-

Inventaris lain = 0 unit senilai Rp. 0,-

D. PENGELOLAAN KEUANGAN

Pengelolaan Keuangan.

1. Belanja Pegawai (Rincian Terlampir)

Pagu = Rp 2.518.844.000,-

Realisasi = Rp 2.345.051.926,-

Page 23: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

Januari Rp189.639.894,-

Februari Rp229.760.987,-

Maret Rp196.302.037,-

April Rp186.030.922,-

Mei Rp182.232.134,-

Juni Rp391.560.587,-

Juli Rp163.808.819,-

Agustus Rp170.514.819,-

September Rp169.932.819,-

Oktober Rp163.117.315,-

November Rp159.872.127,-

Desember Rp142.279.466,-

Jumlah Rp 2.345.051.925,-

Sisa Rp 173.792.074,-

2. Belanja Non Operasional (Rincian Terlampir)

Pagu = Rp 32.994.000,-

Realisasi =

Januari Rp0,-

Februari Rp5.810.000,-

Maret Rp10.446.800,-

April Rp5.767.200,-

Mei Rp0,-

Juni Rp1.800.000,-

Juli Rp0,-

Agustus Rp0,-

Page 24: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

September Rp1.400.000,-

Oktober Rp3.160.000,-

November Rp2.260.000,-

Desember Rp2.350.000,-

Jumlah Rp32.994.000,-

Sisa Rp0,-

3. Belanja Operasional (Rincian Terlampir)

Pagu = Rp413.688.000,-

Realisasi = Rp

Januari Rp0,-

Februari Rp31.376.149,-

Maret Rp26.717.530,-

April Rp31.294.744,-

Mei Rp61.373.961,-

Juni Rp74.901.313,-

Juli Rp0,-

Agustus Rp21.033.066,-

September Rp22.828.595,-

Oktober Rp27.342.348,-

November Rp28.335.245,-

Desember Rp77.185.922,-

Jumlah Rp 402.388.873,-

Sisa

Rp 11.299.127,-

Page 25: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

4. DIPA 04

Pagu = Rp 86.500.000,-

Realisasi = Rp 85.618.000,-

Januari Rp0,-

Februari Rp0,-

Maret Rp1.408.000,-

April Rp0,-

Mei Rp7.800.000,-

Juni Rp28.485.000,-

Juli Rp0,-

Agustus Rp8.325.000,-

September Rp15.600.000,-

Oktober Rp24.000.000

November Rp0,-

Desember Rp0,-

Jumlah Rp85.618.000,-

Sisa Rp882.000,-

5. PNBP

Selama tahun 2016 Pengadilan Agama Simalungun telah menyetorkan

PNBP sebesar :

- Untuk Persekot Gaji (423991) Rp. 8.517.240

- Pendapatan Uang Meja (423413) Rp. 6.000

- Pendapatan Ongkos Perkara (423415) Rp. 19.030.000

- Pendapatan Peradilan lainnya (423419) Rp. 6.758.200

E. DUKUNGAN TEKHNOLOGI INFORMASI

Pengelolaan Tekhnologi Informasi di Pengadilan Agama SImalungun

telah lama dilakukan dengan upaya penyediaan media transparansi

Page 26: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

pengadilan dalam bentuk situs wib site. Selain itu dalam rangka untuk

percepatan proses kegiatan administrasi telah juga digunakan sistem

administrasi perkara yang diberinama SIADPA serta untuk

memudahkan penyampaian laporan perkara telah dibuat satu sistem

Aplikasi laporan berbasis web. Untuk mendukung pengelolaan

tekhnologi informasi tersebut didukung dengan perangkat keras dan

perangkat lunak terdiri dari :

a. Perangkat Keras

- Penyediaan Server =1 Unit

- CPU = 13 Unit

- Monitor = 11 Unit

- Keyboard = 13 Unit

- Laptop = 22 Unit

- Printer = 14 Unit

- Fax = 1 Unit

b. Perangkat Lunak

- Aplikasi SIADPA

- Aplikasi Sakpa

- Aplikasi Simak BMN

- Aplikasi Simpeg

- Aplikasi Laporan Perkara

F. REGULASI TAHUN 2016

Pada tahun 2016 terdapat Surat Edaran atau kebijakan dari

Internal Mahkamah Agung RI maupun dari Eksternal instansi terkait,

diantaranya adalah :

a) Internal

1. Peraturan Mahkamah Agung R.I. Nomor 01 Tahun 2014

Tentang Pedoman Pemberian Layanan Hukum Bagi

Masyarakat Tidak Mampu Di Pengadilan.

Page 27: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

- Peraturan Mahkamah Agung R.I. tersebut sudah ditindak

lanjuti dan telah dilaksanakan di Pengadilan Agama

Simalungun.

2. Peraturan Mahkamah Agung R.I. No. 2 tahun 2014 tentang

tata cara pelaksanaan kerjasama Mahkamah Agung R.I.

dengan pemberi Hibah.

- Peraturan Mahkamah Agung R.I tersebut sudah ditindak

lanjuti dan telah dilaksanakan di Pengadilan Agama

Simalungun.

3. Surat Edaran Mahkamah Agung R.I. Nomor 1 Tahun 2014

Tentang Perubahan Atas Surat Edaran Mahkamah Agung

Republik Indonesia Nomor 14 Tahun 2010 Tentang Dokumen

Elektronik Sebagai Kelengkapan Permohonan Kasasi Dan

Peninjauan Kembali

- Surat Edaran Mahkamah Agung R.I. tersebut sudah

ditindak lanjuti dan telah dilaksanakan di Pengadilan

Agama Simalungun.

4. Surat Edaran Mahkamah Agung R.I. Nomor 2 Tahun 2014

Tentang Penyelesaian Perkara Di Pengadilan Tingkat

Pertama Dan Tingkat Banding Pada 4 (Empat) Lingkungan

Peradilan

- Surat Edaran Mahkamah Agung R.I. tersebut sudah

ditindak lanjuti dan telah dilaksanakan di Pengadilan

Agama Simalungun.

5. Surat Edaran Mahkamah Agung R.I. Nomor 3 Tahun 2014

tentang Tata Cara Pelayanan Dan Pemeriksaan Perkara

Voluntair Itsbat Nikah Dalam Pelayanan Terpadu

- Surat Edaran Mahkamah Agung R.I. tersebut sudah

ditindak lanjuti dan telah dilaksanakan di Pengadilan

Agama Simalungun.

6. Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I Nomor

128/KMA/SK/VIII/2014 Tentang Tunjangan Kinerja Pegawai

Page 28: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

Negeri Dilingkungan Mahkamah Agung Dan Badan Peradilan

Dibawahnya

- Surat Keputusan Ketua Mahkamah Agung R.I. tersebut

sudah ditindak lanjuti dan telah dilaksanakan di

Pengadilan Agama Simalungun.

b) Eksternal

1. Undang-Undang No. 5 Tahun 2014 Tentang Aparatur Sipil

Negara.

- Undang-undang tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

2. Peraturan Pemerintah No. 21 Tahun 2014

Tentang:Pemberhentian Pegawai Negeri Sipil Yang Mencapai

Batas Usia Pensiun Bagi Pejabat Fungsional.

- Peraturan pemerintah tersebut sudah ditindak lanjuti dan

telah dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

3. Peraturan Pemerintah No. 27 Tahun 2014

TentangPengelolaan Barang Milik Negara/Daerah

- Peraturan Pemerintah tersebut sudah ditindak lanjuti dan

telah dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

4. Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2016 Tentang:Pemberian

Gaji/Pensiun/Tunjangan Bulan Ketiga Belas Dalam Tahun

Anggaran 2016 Kepada Pegawai Negeri Sipil, Anggota

Tentara Nasional Indonesia, Anggota Kepolisian Negara

Republik Indonesia,Pejabat Negara, Dan Penerima

Pensiun/Tunjangan

- Peraturan Pemerintah tersebut sudah ditindak lanjuti dan

telah dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

5. Instruksi Presiden No. 2 Tahun 2014 Tentang: Pengelolaan

Barang Milik Negara/Daerah

- Instruksi Presiden tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

Page 29: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

6. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 3 Tahun

2016Tentang Penetapan Jam Kerja Pegawai Negeri Sipil

Pada Bulan Ramadhan

- Surat Edaran tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

7. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2014

Tentang Pelaksanaan Disiplin Pegawai Negeri Sipil, Anggota

Tentara Nasional Indonesia Dan Anggota Kepolisian Negara

Republik Indonesia Dalam Rangka Hari Raya Idul Fitri 1

Syawal 1437 H

- Surat Edaran tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

8. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Ndonesia Nomor 10 Tahun 2014

Tentang Peningkatan Eektivitas Dan Efisiensi Kerja Aparatur

Negara

- Surat Edaran tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

9. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 11tahun 2014

Tentang Pembatasan Kegiatan Pertemuan / Rapat Di Luar

Kantor

- Surat Edaran tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

10. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 12 Tahun

2014 Tentang Pemasangan Gambar Resmi Presiden Dan

Wakil Presiden Republik Indonesia Periode 2014 – 2019

- Surat Edaran tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

Page 30: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

11. Surat Edaran Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara Dan

Reformasi Birokrasi Republik Indonesia Nomor 13 Tahun

2014 Tentang Gerakan Hidup Sederhana

- Surat Edaran tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

12. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 15/PMK.02/2016

tentang Tata Cara Revisi Anggaran Tahun Anggaran 2016

- PMK tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

13. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 23/PMK.02/2016

Tentang Pedoman Standar Biaya, Standar Struktur Biaya,

Dan Indeksasi Dalam Penyusunan Rencana Kerja Dan

Anggaran Kementerian Negara/Lembaga.

14. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 50/PMK.06/2014 tanggal

14 Maret 2014, tentang Tata Cara Pelaksanaan Penghapusan

Barang Milik Negara.

- PMK tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

15. PeraturanMenteri Keuangan Nomor 78/PMK.06/2014 tanggal

30 April 2014, tentang Tata Cara Pelaksanaan Pemanfaatan

Barang Milik Negara.

- PMK tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

16. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 90/PMK.06/2014 tanggal

16 Mei 2014, tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri

Keuangan Nomor 1/PMK.06/2013 Tentang Penyusutan

Barang Milik Negara Berupa Aset Tetap Pada Entitas

Pemerintah Pusat.

- PMK tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

17. Peraturan Menteri Keuangan Nomor 115/PMK.02/2015,

tentang Standar Biaya Keluaran Tahun Anggaran 2016.

Page 31: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

- PMK tersebut sudah ditindak lanjuti dan telah

dilaksanakan di Pengadilan Agama Simalungun

Page 32: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

BAB IV

PENGAWASAN

Didalam Bab ini terdiri dari Pengawasan dan Evaluasi yang telah dilakukan

selama tahun 2016 oleh Pengadilan Agama Simalungun.

A. Pengawasan Internal

Pengawasan Intenal adalah proses dalam menetapkan ukuran kinerja dan

pengambilan tindakan yang dapat mendukung pencapaian hasil yang

diharapkan sesuai dengan kinerja yang telah ditetapkan tersebut. Didalam

proses pengawasan internal ini harus dipastikan bahwa segala aktifitas

pada Pengadilan Agama Simalungun telah terlaksana sesuai dengan apa

yang telah direncanakan.

Dalam rangka untuk mengefektifkan pengawasan, maka telah

dibentuk Hakim Pengawas Bidang dengan SK Ketua Pengadilan Agama

Simalungun tanggal4 April 2016 Nomor: W2-A12/461/PS.00/IV/2016yang

meliputi pengawasan bidang :

a. Seluruh Bagian Pengawasan (Koordinator)

b. Bidang Management Peradilan dan Kinerja Pelayanan Publik

c. Bidang Administrasi Perkara

d. Bidang Administrasi Umum

e. Bidang Administrasi Persidangan dan Pelaksanaan Putusan.

g. Bidang IT (Website dan Aplikasi)

Pengawasan pada Pengadilan Agama Simalungun dilakukan

sebanyak 4 x setahun kegiatan, masing-masing:

a. Pengawasan Reguler

- Hakim Pengawas Bidang sebanyak 4 kali yang dilakukansetiap 3

bulan sekali.

- Hakim Tinggi Pengawas Daerah sebanyak 1 kali

- Kesekretariatan Pengadilan Tinggi Agama sebanyak 1 kali.

b. Pengawasan dalam rangka mutasi Ketua dalam bentuk audit

sebanyak 1 kali.

Page 33: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

c. Pengawasan eksternal karena adanya pengaduan masyarakat

dalam bentuk pemeriksaan tidak ada.

d. Pengawasan dalam bentuk eksaminasi berkas perkara tidak ada

B. Evaluasi

Untuk Evaluasi dari Pengadilan Agama Simalungun telah dilakukan

perbaikan dan tindak lanjut atas temuan-temuan yang di ekspose

pada Pembinaan dan Pengawasan dari Hakim Pengawas Bidang

PTA Medan. Adapun evaluasi yang dilakukan yaitu:

1. Evaluasi pemahaman terhadap hukum formil dan materil

2. Manajemen dan pelayanan publik

3. Administrasi perkara

4. Administrasi umum yang terdiri dari: Bagian Umum dan

Keuangan,Bagian Kepegawaian dan Organisasi Tata Laksana,

serta Bagian Perencanaan Teknologi Informasi dan Pelaporan.

5. Reformasi Birokrasi

Page 34: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

B A B V

KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

A. Kesimpulan

Dari Laporan Tahunan 2016 Pengadilan Agama Simalungun dapat

disimpulkan dari Penerimaan Perkara pada Pengadilan Agama Simalungun

dibandingkan dengan tahun 2015 terjadi peningkatan perkara. Dimana

penerimaan perkara pada tahun 2016 sejumlah 646 dan tahun 2015

sejumlah 603perkara dan meningkat sebesar 7.13 % dan untuk

Penyelesaian Perkara pada Pengadilan Agama Simalungun terjadi

peningkatan penyelesaian perkara. Dimana penyelesaian perkara pada

tahun 2016 sejumlah 656 dan tahun 2015 sejumlah 578 perkara. Dan

darijumlah sisa pekara terjadi penurunan dimana tahun 2016 sisa 109

perkara dan tahun 2015 sebanyak 119 perkara.

Selain itu seperti tahun sebelumnya di Pengadilan Agama

Simalungunjenis perkara yang paling banyak adalah Cerai Gugat.

Kemudian pada tahun 2016penggunaan Akta Cerai pada Pengadilan

Agama Simalungun berjumlah 576 Akta

Untuk Administrasi Pengadilan Agama Simalungun telah berjalan

semana mestinya.Untuk Pembinaan dan Pengawasan dari Pengadilan

Tinggi Agama Medan telah dilakukan di Pengadilan Agama Simalungun.

B. Rekomendasi

1. Perlunya tambahan pegawai karena banyaknya jabatan yang

rangkap

2. Perlu ditingkatkan intensitas pendidikan dan pelatihan serta

mekanisme yang tepat dan terukur untuk mengevaluasi dari

pendidikan dan pelatihan tersebut.

3. Perlu dibuat pola mutasi dan promosi untuk kepastian jenjang karir,

secara objektif, proporsional, dan transparan yang berorientasi

kepada kepentingan institusi.

Page 35: BABI PENDAHULUAN itulah Pengadilan Agama Simalungun telah melakukan beberapa kegiatan untuk memanfaatkan SDM (Sumber Daya Manusia) yang ada di Pengadilan Agama Simalungun dengan mengikuti

4. Penerapan reward and punishment merupakan suatu kemestian,

untuk itu harus dibuat aturan yang jelas dan kemauan untuk

mengikutinya.

Demikian laporan Pengadilan Agama Simalungun Tahun 2016 dibuat

untuk dapat dijadikan salah satu bahan informasi dan masukan sehingga

tugas-tugas di masa yang akan datang lebih baik.

Simalungun, 28 Desember2016 Ketua Pengadilan Agama Simalungun

dto

Drs. Syafi’i, M.H