pdf

4
Impetigo Kontribusi Dari Dr. Anto Saturday, 24 November 2007 Pemutakhiran Terakhir Saturday, 23 February 2008 Pendahuluan Impetigo adalah infeksi pada kulit yang disebabkan oleh bakteri. Bakteri penyebabnya dapat satu atau kedua dari Stafilokokus aureus dan Streptokokus hemolitikus B grup A. Impetigo mengenai kulit bagian atas (epidermis superfisial). Impetigo adalah infeksi kulit yang sering terjadi pada anak-anak. Impetigo umumnya mengenai anak usia 2-5 tahun. Impetigo terdiri dari dua jenis, yaitu impetigo krustosa (tanpa gelembung cairan, dengan krusta/keropeng/koreng) dan impetigo bulosa (dengan gelembung berisi cairan). Impetigo adalah infeksi kulit yang mudah sekali menyebar, baik dalam keluarga, tempat penitipan atau sekolah. Epidemiologi Impetigo menyebar melalui kontak langsung dengan lesi (daerah kulit yang terinfeksi). Di Inggris kejadian impetigo pada anak sampai usia 4 tahun sebanyak 2,8% pertahun dan 1,6% pada anak usia 5-15 tahun. Sekitar 70% merupakan impetigo krustosa. Pasien dapat lebih jauh menginfeksi dirinya sendiri atau orang lain setelah menggaruk lesi. Infeksi seringkali menyebar dengan cepat pada sekolah atau tempat penitipan anak dan juga pada tempat dengan higiene yang buruk atau tempat tinggal yang padat penduduk. Gejala klinis Impetigo dapat timbul sendiri (primer) atau komplikasi dari kelainan lain (sekunder) baik penyakit kulit (gigitan binatang, varizela, infeksi herpes simpleks, dermatitis atopi) atau penyakit sistemik yang menurunkan kekebalan tubuh (diabetes melitus, HIV) Impetigo bulosa - Vesikel (gelembung berisi cairan dengan diameter <0,5cm) yang timbul sampai bulla (gelembung berisi cairan berdiameter >0,5cm) kurang dari 1 cm pada kulit yang utuh, dengan kulit sekitar normal atau kemerahan. Pada awalnya vesikel berisi cairan yang jernih yang berubah menjadi berwarna keruh - Atap dari bulla pecah dan meninggalkan gambaran &ldquo;collarette&rdquo; pada pinggirnya. Krusta &ldquo;varnishlike&rdquo; terbentuk pada bagian tengah yang jika disingkirkan memperlihatkan dasar yang merah dan basah - Bulla yang utuh jarang ditemukan karena sangat rapuh - Bila impetigo menyertai kelainan kulit lainnya maka, kelainan itu dapat menyertai dermatitis atopi, varisela, gigitan binatang dan lain-lain. - Lesi dapat lokal atau tersebar, seringkali di wajah atau tempat lain, seperti tempat yang lembab, lipatan kulit, ketiak atau lipatan leher. - Tidak ada pembengkakan kelenjar getah bening di dekat lesi. - Pada bayi, lesi yang luas dapat disertai dengan gejala demam, lemah, diare. Jarang sekali disetai dengan radang paru, infeksi sendi atau tulang. gambar 1. impetigo bulosa gambar 2. impetigo bulosa Diagnosis banding lainnya dari impetigo bulosa : - Eritema multiforme bulosa : vesikel atau bulla yang timbul dari plak (penonjolan datar di atas permukaan kulit) merah, berdiameter 1-5cm, pada daerah dalam dari alat gerak (daerah ekstensor) - Lupus eritematosa bullosa : lesi vesikel dan bula yang menyebar dapat gatal, seringkali melibatkan bagian atas badan dan daerah lengan - Pemfigus bulosa : vesikel dan bula timbul cepat dan gatal menyeluruh, dengan plak urtikaria - Herpes simplex : vesikel berkelompok dengan dasar kemerahan yang pecah menjadi lecet dan tertutup krusta, biasanya pada bibir dan kulit - Gigitan serangga : bulla dengan papul pruritus (gatal) berkelompok di daerah yang terkena gigitan - Pemfigus vulgaris : bulla yang tidak gatal, ukuran bervariasi dari 1 sampai beberapa sentimeter, muncul bertahap dan menjadi menyeluruh, lecet muncul seminggu sebelum penyembuhan dengan hiperpigmentasi (warna kulit yang lebih gelap dari sebelumnya), tidak ada jaringan parut - Sindrom steven-johnson : vesikulobulosa (lesi gelembung mulai dari vesikel sampai bulla) yang melibatkan kulit, mulut, mata dan genitalia; sariawan yang dalam degan krusta akibat perdarahan adalah gambaran khas. - Luka bakar : terdapat riwayat luka bakar derajat dua - Toxic epidermal necrolysis : seperti sindrom steven-johnson yang diikuti pengelupasan kulit badian atas (epidermis) secara menyeluruh. - Back Up Sehat Group Site http://health.freephphoster.com Menggunakan Joomla! Generated: 15 June, 2008, 22:35

Upload: rinadwii

Post on 14-Sep-2015

8 views

Category:

Documents


2 download

DESCRIPTION

pemfigus

TRANSCRIPT

  • Impetigo Kontribusi Dari Dr. AntoSaturday, 24 November 2007Pemutakhiran Terakhir Saturday, 23 February 2008

    Pendahuluan

    Impetigo adalah infeksi pada kulit yang disebabkan oleh bakteri. Bakteri penyebabnya dapat satu atau kedua dariStafilokokus aureus dan Streptokokus hemolitikus B grup A. Impetigo mengenai kulit bagian atas (epidermis superfisial). Impetigo adalah infeksi kulit yang sering terjadi pada anak-anak. Impetigo umumnya mengenai anak usia 2-5 tahun.Impetigo terdiri dari dua jenis, yaitu impetigo krustosa (tanpa gelembung cairan, dengan krusta/keropeng/koreng) danimpetigo bulosa (dengan gelembung berisi cairan). Impetigo adalah infeksi kulit yang mudah sekali menyebar, baik dalam keluarga, tempat penitipan atau sekolah.

    Epidemiologi

    Impetigo menyebar melalui kontak langsung dengan lesi (daerah kulit yang terinfeksi). Di Inggris kejadian impetigo padaanak sampai usia 4 tahun sebanyak 2,8% pertahun dan 1,6% pada anak usia 5-15 tahun. Sekitar 70% merupakanimpetigo krustosa.

    Pasien dapat lebih jauh menginfeksi dirinya sendiri atau orang lain setelah menggaruk lesi. Infeksi seringkali menyebardengan cepat pada sekolah atau tempat penitipan anak dan juga pada tempat dengan higiene yang buruk atau tempattinggal yang padat penduduk. Gejala klinis

    Impetigo dapat timbul sendiri (primer) atau komplikasi dari kelainan lain (sekunder) baik penyakit kulit (gigitan binatang,varizela, infeksi herpes simpleks, dermatitis atopi) atau penyakit sistemik yang menurunkan kekebalan tubuh (diabetesmelitus, HIV) Impetigo bulosa

    - Vesikel (gelembung berisi cairan dengan diameter 0,5cm) kurang dari 1 cm pada kulit yang utuh, dengan kulit sekitar normal atau kemerahan. Pada awalnyavesikel berisi cairan yang jernih yang berubah menjadi berwarna keruh - Atap dari bulla pecah dan meninggalkan gambaran collarette pada pinggirnya. Krustavarnishlike terbentuk pada bagian tengah yang jika disingkirkan memperlihatkan dasar yang merah danbasah - Bulla yang utuh jarang ditemukan karena sangat rapuh - Bila impetigo menyertai kelainan kulit lainnya maka, kelainan itu dapat menyertai dermatitis atopi, varisela, gigitanbinatang dan lain-lain. - Lesi dapat lokal atau tersebar, seringkali di wajah atau tempat lain, seperti tempat yang lembab, lipatan kulit, ketiakatau lipatan leher. - Tidak ada pembengkakan kelenjar getah bening di dekat lesi. - Pada bayi, lesi yang luas dapat disertai dengan gejala demam, lemah, diare. Jarang sekali disetai dengan radangparu, infeksi sendi atau tulang. gambar 1. impetigo bulosa gambar 2. impetigo bulosa

    Diagnosis banding lainnya dari impetigo bulosa : - Eritema multiforme bulosa : vesikel atau bulla yang timbul dari plak (penonjolan datar di atas permukaan kulit) merah,berdiameter 1-5cm, pada daerah dalam dari alat gerak (daerah ekstensor) - Lupus eritematosa bullosa : lesi vesikel dan bula yang menyebar dapat gatal, seringkali melibatkan bagian atas badandan daerah lengan - Pemfigus bulosa : vesikel dan bula timbul cepat dan gatal menyeluruh, dengan plak urtikaria - Herpes simplex : vesikel berkelompok dengan dasar kemerahan yang pecah menjadi lecet dan tertutup krusta,biasanya pada bibir dan kulit - Gigitan serangga : bulla dengan papul pruritus (gatal) berkelompok di daerah yang terkena gigitan - Pemfigus vulgaris : bulla yang tidak gatal, ukuran bervariasi dari 1 sampai beberapa sentimeter, muncul bertahap danmenjadi menyeluruh, lecet muncul seminggu sebelum penyembuhan dengan hiperpigmentasi (warna kulit yang lebihgelap dari sebelumnya), tidak ada jaringan parut - Sindrom steven-johnson : vesikulobulosa (lesi gelembung mulai dari vesikel sampai bulla) yang melibatkan kulit, mulut,mata dan genitalia; sariawan yang dalam degan krusta akibat perdarahan adalah gambaran khas. - Luka bakar : terdapat riwayat luka bakar derajat dua - Toxic epidermal necrolysis : seperti sindrom steven-johnson yang diikuti pengelupasan kulit badian atas (epidermis)secara menyeluruh.

    - Back Up Sehat Group Site

    http://health.freephphoster.com Menggunakan Joomla! Generated: 15 June, 2008, 22:35

  • - Varisela : vesikel pada dasar kemerahan bermula di badan dan menyebar ke tangan kaki dan wajah; vesikel pecahdan membentuk krusta; lesi terdapat pada beberapa tahap (vesikel, krusta) pada saat yang sama. Impetigo krustosa

    - Awalnya berupa warna kemerahan pada kulit (makula) atau papul (penonjolan padat dengan diameter

  • Dapat berupa bullae

    SSSS + + ++ +/- +/-

    Necrotising fasciitis ++ + +/- ++ ++

    Dapat disertai penurunan trombosit (trombositopenia) Reaksi alergi/dermatitis kontak

    -

    +/-

    -

    -

    -

    Kadangkala gatal,dapat terlihat gigitan serangga gambar 5. impetigo krustosa gambar 6. impetigo krustosa gambar 7. impetigobulosa yang telah pecah gambar 8.erysipelas pada daerah hidung gambar 9 Staphylococcalscalded skin syndrome gambar 10. Staphylococcal scalded skin syndrome gambar 11. selulitis gambar 12. ektima Pengobatan

    Tujuan pengobatan impetigo adalah menghilangkan rasa tidak nyaman dan memperbaiki kosmetik dari lesi impetigo,mencegah penyebaran infeksi ke orang lain dan mencegah kekambuhan.

    Pengobatan harus efektif, tidak mahal dan memiliki sedikit efek samping. Antibiotik topikal (lokal) menguntungkankarena hanya diberikan pada kulit yang terinfeksi sehingga meminimalkan efek samping. Kadangkala antibiotik topikaldapat menyebabkan reaksi sensitifitas pada kulit orang-orang tertentu.

    Pada lesi yang terlokalisir maka pemberian antibiotik topikal diutamakan. Karena antibiotik topikal sama efektifnyadengan antibiotik oral. Pilihan antibiotik topikal adalah mupirocin 2% atau asam fusidat. Antibiotik oral disimpan untukkasus dimana pasien sensitif terhadap antibiotik topikal, lesi lebih luas atau dengan penyakit penyerta yang berat.Penggunaan disinfektan topikal tidak direkomendasikan dalam pengobatan impetigo.

    Obat topikal yang diberikan mupirocin 2% diberikan di kulit yang terinfeksi 3x sehari selama tiga sampai lima hari.Antibiotik oral yang dapat diberikan adalah Amoxicillin dengan asam klavulanat; cefuroxime;cephalexin; dicloxacillin; ataueritromicin selama 10 hari.

    Pengobatan penunjang adalah : - Menghilangkan krusta dengan cara mandikan anak selama 20-30 menit, disertai mengelupaskan krusta denganhanduk basah - Mencegah anak untuk menggaruk daerah lecet. Dapat dengan menutup daerah yang lecet dengan perban tahan airdan memotong kuku anak - Lanjutkan pengobatan sampai semua luka lecet sembuh Dengan pengobatan antibiotik selama 24 jam maka infeksi sudah tidak menyebar dan anak dapat masuk sekolah ataubertemu dengan teman-temannya. Untuk mencegah impetigo dapat dilakukan : - Mandi teratur dengan sabun dan air (sabun antiseptik dapat digunakan, namun dapat mengiritasi pada sebagian kulitorang yang kulit sensitif) - Higiene yang baik, mencakup cuci tangan teratur, menjaga kuku jari tetap pendek dan bersih - Jauhkan diri dari orang dengan impetigo - Orang yang kontak dengan orang yang terkena impetigo segera mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir. - Cuci pakaian, handuk dan sprei dari anak dengan impetigo terpisah dari yang lainnya. Cuci dengan air panas dankeringkan di bawah sinar matahari atau pengering yang panas. Mainan yang dipakai dapat dicuci dengan disinfektan. - Gunakan sarung tangan saat mengoleskan antibiotik topikal di tempat yang terinfeksi dan cuci tangan setelah itu

    Kunjungan ke ulang ke dokter dilakukan bila :

    - Back Up Sehat Group Site

    http://health.freephphoster.com Menggunakan Joomla! Generated: 15 June, 2008, 22:35

  • - Lesi impetigo menyebar lebih luas setelah pengobatan - Anak menjadi tidak sehat; misalnya disertai demam Impetigo sangat menular dan dapat dengan mudah menyebar ke orang lain karena itu penting untuk diingat bahwapencegahan anak untuk menggaruk luka sangat penting, anak dapat kembali beraktivitas setelah 24 jam pengobatandan semua luka/ lecet sudah ditutup (dengan kasa), lanjutkan pengobatan sampai semua lesi hilang, dan jangan lupauntuk mengelupaskan krusta walaupun anak dalam pengobatan sekalipun. Keluaran dan komplikasi

    Impetigo biasanya sembuh tanpa penyulit dalam dua minggu walaupun tidak diobati. Komplikasi berupa radang ginjalpasca infeksi streptokokus terjadi pada 1-5% pasien terutama usia 2-6 tahun dan hal ini tidak dipengaruhi olehpengobatan antibiotik. Gejala berupa bengkak dan tekanan darah tinggi, pada sepertiga terdapat urin seperti warna teh.Keadaan ini umumnya sembuh secara spontan walaupun gejala-gejala tadi muncul. Komplikasi lainnya yang jarang terjadi adalah infeksi tulang (osteomielitis), radang paru-paru (pneumonia), selulitis,psoriasis, Staphylococcal scalded skin syndrome, radang pembuluh limfe atau kelenjar getah bening. Sumber

    - Sladen MJ, Johnston GA. Common skin infections in children. BMJ 2004;329:95-9. - Sladen MJ, Johnston GA. More Common skin infections in children. BMJ 2005;330:1194-8. - Stulberg DL, Penrod MA, Blatny RA. Common Bacterial Skin Infections. Am. Fam. Physician 2002;66:119-24 - Cole C, Gazewood J. Diagnosis and Treatment of Impetigo. Am. Fam Physician 2007;75:859-64. - Cellulitis & Skin Infections. RCH guidelines. Diunduh dari http://www.rch.org.au/clinicalguide/cpg.cfm?doc_id=5163 - Impetigo (school sores). Kids Health info for parents. Diunduh darihttp://www.rch.org.au/kidsinfo/factsheets.cfm?doc_id=5354 - Lewis LS. Impetigo. Diunduh dari http://www.emedicine.com/ped/topic1172.htm - Impetigo. Mayo Foundation for Medical Education and Research. Diunduh darihttp://www.mayoclinic.com/print/impetigo/DS00464/DSECTION=all&METHOD=print

    - Back Up Sehat Group Site

    http://health.freephphoster.com Menggunakan Joomla! Generated: 15 June, 2008, 22:35