paper week 14 - globalisasi teknologi, informasi, dan industri media

4
TUGAS Mata Kuliah TEKNOLOGI DAN INDUSTRI KOMUNIKASI Week 14 Dosen Prof. Dr. Alwi Dahlan, Ph. D Muhammad Qurrota Ayun 0806440223 MKOM Kelas B MAGISTER MANAJEMEN KOMUNIKASI FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK UNIVERSITAS INDONESIA JAKARTA

Upload: qurrota-ayun

Post on 29-Jun-2015

198 views

Category:

Documents


3 download

TRANSCRIPT

Page 1: Paper Week 14 - Globalisasi Teknologi, Informasi, dan Industri Media

TUGAS

Mata KuliahTEKNOLOGI DAN INDUSTRI KOMUNIKASI

Week 14

DosenProf. Dr. Alwi Dahlan, Ph. D

Muhammad Qurrota Ayun0806440223

MKOM Kelas B

MAGISTER MANAJEMEN KOMUNIKASIFAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK

UNIVERSITAS INDONESIAJAKARTA

Page 2: Paper Week 14 - Globalisasi Teknologi, Informasi, dan Industri Media

Teknologi dan Industri KomunikasiGlobalisasi Teknologi, Informasi, dan Industri Media

Eksistensi media massa dalam kehidupan bermasyarakat tak pelak memungkinkan terpangkasnya jarak informasi antar negara. Hal ini membuat dunia seakan terasa datar, terlebih dengan hadirnya era informasi yang ditandai dengan munculnya media baru dan dorongan dari teknologi digital sebagai bagian dari infrastrukturnya, sehingga dalam dua dekade terakhir, komunikasi antar batasan negara terlihat meningkat dengan pesat.

Datarnya dunia oleh eksistensi media massa ini didorong oleh kian globalnya media massa dalam menancapkan pasar dan pengaruhnya tak hanya di negara sendiri, melainkan di negara-negara lain juga secara internasional. Sebut saja New York Times (US), Le Monde (Perancis) dan The Times (UK) dari jajaran media cetak. Lalu BBC (UK), VOA (US) dan Deutsche Welle (Jerman) dari jajaran media penyiaran. Media film dan TV diwakili oleh studio-studio besar Hollywood seperti Dreamworks dan Walt Disney, atau stasiun TV yang produktif menghasilkan serial-serial yang laku di pasar internasional seperti Fox dan NBC.

Industri Media Global

Teori Media Massa : Hubungan Media dengan PemerintahSistem media dapat dikategorisasikan dengan menjelaskan pola kepemilikan media dan tingkat kontrol yang dilakukan pemerintah. Ada empat teori utama sistem media, terutama dilihat dari sudut pandang hubungan antara media dengan pemerintah.

Pertama, teori Authoritarian. Teori ini muncul pada abad ke 16 di Inggris, ketika media cetak mulai marak di negara itu. Pada sistem ini pemerintah percaya bahwa para elit negara harus menjadi pedoman dan pengawal akan informasi yang beredar di masyarakat. Kritik-kritik dan pendapat publik yang dianggap menyerang pemerintah dan masyarakat tertentu tak mendapat ruang sedikitpun. Sistem ini menggunakan sejumlah cara untuk meredam suara publik yang cenderung kritis dengan melakukan berbagai hal mulai dari lisensi media yang ketat hingga sensor terhadap material pers sebelum dipublikasikan kepada masyarakat.

Kedua, teori Libertarian. Teori ini jelas merupakan kontradiksi dari teori Authoritarian. Para penganut libertarian memiliki asumsi bahwa adalah suatu hal yang rasional bagi seseorang untuk membuat keputusan atau menentukan sikapnya sendiri. Dan pemerintah sudah seharusnya memfasilitasi hal itu. Sistem ini juga percaya bahwa setiap warga memiliki hak untuk menerima informasi dari berbagai sisi akan suatu isu, sehingga dapat membedakan kenyataan dengan hal yang tidak benar. Karena pemerintah membebaskan ekspresi media dan menghormati hak setiap orang memperoleh informasi, maka kontrol pemerintah terhadap media sangat minim dan bahkan cenderung bebas sama sekali. Teori ini

Page 3: Paper Week 14 - Globalisasi Teknologi, Informasi, dan Industri Media

berkembang pada pertengahan abad ke 20 yang ditandai dengan maraknya perkembangan berbagai jenis media di Amerika Serikat.

Ketiga, Teori Social Responsibility.

Hadirnya media massa dalam berbagai bentuk, mulai dari media konvensional hingga media baru yang kental dipengaruhi kemajuan teknologi berdampak pada banyak aspek kehidupan masyarakat, baik dampak positif dan dampak negatif. Dampak positif yang paling terasa adalah kemudahan penyebaran dan akses informasi serta banyaknya mode komunikasi yang seakan menjadi perpanjangan tangan manusia, seperti yang dikatakan McLuhan.

Berbanding lurus dengan dampak positif yang dihadirkan teknologi, dampak negatifnya pun terbilang sangat banyak. Terutama terkait dengan kehidupan sosial masyarakat, etika dan norma-norma serta masalah hukum. Pada makalah ini akan dielaborasikan hal-hal yang merupakan dampak dari teknologi terkait etika dan hukum.

Daftar Pustaka

Dominick, Joseph R, 2009. The Dynamic of Mass Communication, Media in the Digital Age. USA. 10th edition: McGraw-Hill.