LAPORAN INDIVIDU

ANALISIS MENU MAKAN DALAM SEHARI

Disusun untuk memenuhi tugas Skill Lab Mata Kuliah

Gizi dalam Kesehatan Reproduksi

Oleh:

Latifah Safriana R1113039

PROGRAM STUDI DIV BIDAN PENDIDIK FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA

2014

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Diperlukan untuk pertumbuhan, perkembangan dan menunjang

kecerdasan, sehingga membuat seseorang mampu beraktivitas secara optimal.

Kehadiran atau ketidakhadiran suatu zat gizi esensial dapat mempengaruhi

ketersediaan absorpsi, metabolisme atau kebutuhan zat gizi lain serta Ada

saling ketergantungan antar zat gizi.

Banyak masyarakat yang belum mengerti seberapa besar kebutuhan gizi

dalam tubuhnya sehingga mereka banyak menggunakan menu yang tidak

mempertimbangkan aspek kebutuhan gizi dalam tubuh.

Hal tersebut yang mendasari pentingnya mengetahui kebutuhan tubuh

yang baik dan penyusunan menu yang seimbang agar tubuh tidak mengalami

kekurangan pada salah satu zat makanan.

B. Tujuan Penulisan

Untuk mengetahui pemenuhan kebutuhan gizi dalam sehari dengan

menggunakan program aplikasi Nutrisurvey for Windows.

C. Manfaat Penulisan

Dapat melakukan penambahan atau pengurangan zat gizi tertentu dalam

sehari sehingga sesuai dengan kebutuhan gizi dalam tubuh.

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Bahan Makanan

Kehadiran atau ketidakhadiran suatu zat gizi esensial dapat

mempengaruhi ketersediaan absorpsi, metabolisme atau kebutuhan zat gizi

lain serta ada saling ketergantungan antar zat gizi sehingga diperlukan asupan

gizi yang seimbang dari berbagai makanan dalam penyusunan menu.

Pangan adalah sebuah istilah umum untuk semua bahan yang dapat

dijadikan makanan. Makanan adalah bahan yang mengandung zat-zat gizi dan

atau unsur/ikatan kimia yang dapat diubah menjadi zat gizi oleh tubuh, yang

berguna bila dimasukkan ke dalam tubuh, sedangkan bahan makanan adalah

makanan dalam keadaan mentah.

Penggolongan bahan makanan berdasarkan besar komponen

diklasifikasikan menjadi zat gizi makro terdiri dari karbohidrat, protein,

lemak dan zat gizi mikro yang terdiri vitamin dan mineral. Penggolongan

berdasarkan fungsi dari zat gizi terdiri dari sumber tenaga yaitu karbohidrat,

lemak dan protein; zat pembangun yaitu protein dan mineral; serta zat

pengatur yaitu vitamin, protein dan mineral.

Bahan makanan pokok merupakan zat terpenting dalam susunan

hidangan dan sumber utama energi. Bahan makanan lauk pauk terdiri dari

hewani dan nabati dan juga sebagai sumber protein. Bahan makanan sayur

dan buah sumber vitamin dan mineral dan beberapa sumber energi (nangka

muda, sukun, pisang, sawo dan alpukat). Nilai energi berbagai zat gizi

mempunyai energi berbeda diantaranya protein 4 kkal/gram, lemak 9

kal/gram, dan karbohidrat 4 kal/gram.

Makanan lengkap merupakan susunan hidangan pada suatu waktu

makan (misal pagi, siang, malam) yang terdiri makanan pokok, sayur, lauk

pauk, buah serta air. Makanan selingan Makanan yang dimakan diantara dua

waktu makan misalnya jajanan.

Diit adalah makanan khusus yang dimakan perorangan/seseorang dalam

jangka waktu tertentu baik keadaan sehat atau sakit untuk memperoleh

tingkat kesehatan yang lebih baik atau memperoleh penyembuhan. Menu

Seimbang adalah menu yang terdiri dari beraneka ragam makanan dalam

jumlah dan proporsi yang sesuai sehingga memenuhi kebutuhan gizi

seseorang guna pemeliharaan dan perbaikan sel-sel tubuh dan proses

kehidupan serta pertumbuhan dan perkembangan

B. Gizi Seimbang

13 pesan dasar gizi seimbang adalah:

a. Makanlah Aneka Ragam Makanan

b. Makanlah Makanan Untuk Memenuhi Kecukupan Energi

c. Makanlah Makanan Sumber KH Setengah Dari Kebutuhan Energi

d. Batasi Konsumsi Lemak dan Minyak sampai Seperempat Dari

Kebutuhan Energi

e. Gunakan Garam Beryodium

f. Makanlah Makanan Sumber Zat Besi

g. Berikan ASI saja Pada Bayi Sampai Umur 6 Bulan

h. Biasakan Makan / Sarapan Pagi

i. Minumlah Air Bersih, Aman Yang Cukup Jumlahnya

j. Lakukan Kegiatan Fisik dan Olahraga Secara Teratur

k. Hindari Minum Minuman Beralkohol

l. Makanlah Makanan Yang aman bagi Kesehatan

m. Bacalah Label Pada Makanan Yang Dikemas

Keadaan yang diakibatkan oleh keseimbangan antara asupan (intake) dan

kebutuhan (requirement) zat gizi oleh tubuh untuk berbagai fungsi biologis:

(pertumbuhan fisik, perkembangan, aktivitas, pemeliharaan kesehatan, dan

lainnya), atau ekspresi dari keadaan keseimbangan dalam bentuk variabel

tertentu. mempunyai kategori: Gizi Baik, Gizi Kurang, Gizi Lebih

C. Menu

Menu adalah suatu susunan beberapa macam hidangan yang disajikan

pada waktu tertentu. Menu dapat terdiri dari satu macam hidangan yang

lengkap atau tidak lengkap, juga dapat berupa hidangan untuk makan atau

sarapanpagi, untuk makan siang atau makan malam saja ataupun hidangan

makan untuk satu hari penuh dengan atau tanpa makan selingan.

Manfaat menyusun menu adalah sebagai berikut:

1. Variasi dan kombinasi bahan makanan dapat diatur, sehingga :

a. Menghindari kebosanan, karena terlalu sering jenis makanan tertentu

dihidangkan

b. Pada saat tertentu dapat dihidangkan makanan kesukaan yang menjadi

makanan favorit bagi anggota keluarga

c. Dapat menanamkan kebiasaan menyukai berbagai macam-macam

makanan sejak anak anak bahkan sejak bayi. Kebiasaan makanan

yang ditanamkan sejak dini akan diteruskan hingga dewasa. Kebiasaan

makan yang baik akan mengurangi resiko terjadinya masalah gizi.

2. Makanan yang disajikan dapat disusun sesuai dengan kebutuhan gizi

seluruh keluarga.(Misalnya pada kondisi : Sakit, hamil atau menyusui)

3. Menu dapat disusun sesuai dengan biaya yang tersedia, sehingga :

a. Mengurangi adanya kebocoran dana

b. Dapat menghindari pembelian bahan makanan yang terlalu banyak

atau berlebihan

4. Waktu dan tenaga yang tersedia dapat digunakan sebaik-baiknya, terutama

bagi ibu-ibu yang bekerja atau mempunyai kesibukan lain selain urusan

rumah tangga

5. Mengurangi beban mental, karena segala sesuatunya telah diatur jauh hari

sebelumnya.

Pada Waktu menyusun menu perlu diperhatikan beberapa hal, yakni :

1. Nilai gizi Makanan

Mutu Gizi Makanan setiap anggota keluarga harus dapat dipenuhi.

Untuk itu pada waktu menyusun menu perlu diperhatikan : Penggunaan

beranekaragam bahan makanan dalam menu sehari-hari, Banyaknya bahan

makanan harus dapat memenuhi kecukupan gizi anggota keluarga, Setiap

anggota keluarga memperoleh makan sesuai kebutuhan gizinya.

2. Biaya yang tersedia.

Perencanaan menu yang tepat dan cermat dapat membantu

menghasilkan hidangan yang sesuai dengan biaya yang tersedia tanpa

mengabaikan mutu gizi makanan. Gunakanlah bahan makanansesuai

musimnya, karena pada umum-nya harga lebih murah.

3. Mudah diselenggarakan.

Perencanaan menu harus disesuaikan dengan tenaga, waktu dan

peralatan yang tersedia. Bagi ibu yang bekerja atau tidak mempunyai

pembantu rumah tangga, perlu mempertimbangkan keterbatasan waktu

dalam menyelenggarakan makanan. Untuk menghemat tenaga dan waktu

janganlah merencanakan menu yang terlalu banyak.

Menu yang terdiri dari nasi,1 macam lauk hewani, 1 macam lauk

nabati, 1 macam sayuran dan 1 macam buah sudah cukup memenuhi

keaneka ragaman dalam hidangan sehari hari.

4. Diterima anggota Keluarga

Menu yang memenuhi syarat gizi, terjangkau daya beli keluarga dan

mudah penyelenggaranya, harus dapat diterima seluruh anggota keluarga.

Hal yang perlu dipertimbangkan:

a. Variasai penggunaan bahan makanan dan cara memasaknya, agar tidak

membosankan.

b. Kombinasi Rasa, bentuk dan warna masakan yang tepat serta cara

penyajian yang rapi,bersihdan menarik akan menimbulkan selera

makan.

c. Perhatikan kesukaan dan ketidak sukaan (selera ) anggota keluarga

terhadap makanan/bahanmakanan tertentu.

d. Makanan untuk bayi dan anak balita perlu dimasak tersendiri, karena

kemampuan menerima

e. berbagai macam makanan berbeda dengan orang dewasa.

f. Perhatikan kebutuhan makanan bagi anggota keluarga yang sedang

sakit, hamil ataumenyusui.

Langkah- Langkah Menyusun Menu

Buat suatu pola dan susunan menu untuk suatu jangka waktu yang

diinginkan ( misal 3 hari, 5 hari, 10 hari )

a. Mula-mula cantumkan makanan pokok dalam daftar menu tersebut, Buat

variasi untuk penganekaragaman.

b. Cantumkan lauk pauk, dipilih dari protein yang berasal dari hewani dan

dari tumbuh-tumbuhan (Nabati ). Buat bervariasi setiap hari.

c. Cantumkan Sayuran, usahakan setiap hari menggunakan sayuran yang

berwarna hijau.

d. Kemudian cantumkan buah. Penggunaan sayuran dan buah yang sedang

musim akan sangat membantu masalah biaya.

e. Terakhir cantumkan makanan selingan, usahakan menggunakan

beranekaragam bahanmakanan. Misalnya pecel, bubur, kolak kacang hijau

ubi dan sebagainya.

BAB III

HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil

1. Menu Makan dalam Sehari

WAKTU MENU BAHAN

MAKANAN

UKRURAN

RUMAH

TANGGA

GRAM

PAGI 06.00 WIB

1. Nasi Putih Nasi putih

1 piring 200 gram

2. Oseng Buncis

- buncis - tahu

3 sdm

1 sdm

10 gram

5 gram

3. Ayam Kampung

Goreng

daging ayam 1 potong 40 gram

4. Teh Manis Teh Gula

1 sdm

1sdm

3 gram

5 gram

10.00 WIB

1. Pastel

- wortel - telur - daun

bawang

1 sdm

1/12 bagian sdm

3 gram

1,5 gram

2. Roti Kering

Manis

Roti

1 potong 20 gram

3. Jus Jeruk Jus jeruk 1 gelas 250 ml

SIANG

12.00 WIB

1. Nasi Putih Nasi putih 1 piring 200 gram

2. Lele Goreng

Lele 1 ekor 50 gram

3. Oseng Buncis

Buncis Wortel

Tahu

Touge

3 sdm 1 sdm

1 sdm

1 sdm

10 gram 5 gram

5 gram

5 gram

4. Jus Jeruk Jus jeruk 1 gelas 250 ml

MALAM

19.30 WIB

1. Nasi Putih Nasi putih 1 piring 200 gram

2. Lele Goreng

Lele 1 ekor 50 gram

3. Sayur Bayam

Bayam

Wortel

Kacang

panjang

piring 100 ml

4. Teh Manis Teh Gula

1 sdm

1sdm

3 gram

5 gram

2. Hasil Perhitungan Diet dalam Sehari ==========================================================

HASIL PERHITUNGAN DIET/menuLatifah ==========================================================

Nama Makanan Jumlah energy carbohydr.

__________________________________________________________________

nasi putih 750 g 975,0 kcal 214,5 g

buncis mentah 20 g 7,0 kcal 1,6 g

tahu 10 g 7,6 kcal 0,2 g

daging ayam bagian paha 40 g 85,6 kcal 0,0 g

teh manis 250 g 32,5 kcal 8,0 g

pastel 20 g 70,2 kcal 3,1 g

roti manis 20 g 57,0 kcal 11,3 g

jus jeruk peras 250 g 207,5 kcal 54,5 g

ikan lele 100 g 84,0 kcal 0,0 g

sayur bayam wortel 100 g 19,0 kcal 4,1 g

Meal analysis: energy 1545,4 kcal (100 %), carbohydrate 297,3 g (100 %)

==========================================================

HASIL PERHITUNGAN ==========================================================

Zat Gizi hasil analisis rekomendasi persentase

nilai nilai/hari pemenuhan

energy 1545,4 kcal 1900,0 kcal 81 %

water 0,0 g 2700,0 g 0 %

protein 47,5 g(12%) 48,0 g(12 %) 99 %

fat 16,2 g(9%) 77,0 g(< 30 %) 21 %

carbohydr. 297,3 g(78%) 351,0 g(> 55 %) 85 %

dietary fiber 6,6 g 30,0 g 22 %

alcohol 0,0 g - -

PUFA 4,9 g 10,0 g 49 %

cholesterol 103,8 mg- -

Vit. A 832,1 g 800,0 g 104 %

carotene 0,0 mg- -

Vit. E 0,0 mg- -

Vit. B1 0,5 mg 1,0 mg 47 %

Vit. B2 0,4 mg 1,2 mg 37 %

Vit. B6 0,8 mg 1,2 mg 64 %

folic acid eq. 0,0 g - -

Vit. C 33,5 mg 100,0 mg 34 %

sodium 226,1 mg 2000,0 mg 11 %

potassium 1014,6 mg 3500,0 mg 29 %

calcium 114,3 mg 1000,0 mg 11 %

magnesium 180,2 mg 310,0 mg 58 %

phosphorus 666,9 mg 700,0 mg 95 %

iron 4,5 mg 15,0 mg 30 %

zinc 5,0 mg 7,0 mg 71 %

Gambar 1. Tabel Analisis Makanan menggunakan Program Nutri Survey

Gambar 2. Grafik Analisis Bahan Makanan menggunakan Program Nutri Survey

Gambar 3. Hasil Analisi Kebutuhan dalam Sehari menggunakan Program Nutri Survey

Gambar 4. Gambar Penambahan Bahan Makanan menggunakan Program Nutri Survei