paket : lhr (perhitungan lalu lintas) uraian pendahuluan1

17
1 KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) Kegiatan : Pemuktahiran Data Jembatan Pendataan Struktur Jalan, Keciptakaryaan Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan 1 1 Uraian Pendahuluan memuat gambaran secara garis besar mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan 1. Latar Belakang a. Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah mempunyai wewenang dan tanggung jawab dalam pengelolaan prasarana jalan dan jembatan yang berstatus jalan Provinsi Jawa Tengah. b. APBD Tahun Anggaran 2020 terdapat Pemutakhiran Data Jembatan Pendataan Struktur Jalan, Keciptakaryaan dengan obyek tersebut sesuai pada dokumen ini. c. Untuk menindak lanjuti hal tersebut perlu dilakukan kontrak Pekerjaan LHR (Perhitungan Lalu Lintas) dengan penyedia jasa konsultansi. 2. Maksud dan Tujuan Maksud kegiatan ini adalah untuk mendapatkan data LHR yang digunakan untuk input perencanaan teknik jalan dan jembatan. Tujuan kegiatan ini adalah : a. Mendapatkan nilai LHR di jalan Provinsi. b. Sebagai masukan dalam penyusunan rencana dan program pembinaan jaringan jalan. c. Sebagai informasi bagi pihak yang memperlukan. 3. Sasaran Sasaran kegiatan ini : a. Sebagai sumber masukan dalam proses desain teknik dan program pembangunan jalan. b. Menyiapkan data untuk dimasukkan dalam sistem data digital/berbasis web khususnya tentang jalan pada Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi di Jawa Tengah. 4. Lokasi Pekerjaan Seluruh Ruas Jalan Provinsi Jawa Tengah terdapat pada lampiran 1 5. Sumber Pendanaan a. APBD Provinsi Jawa Tengah TA 2020 b. DPA SKPD Nomor : 00838/DPA/2020 Tanggal 18 Desember 2019 c. No RUP : 23333295

Upload: others

Post on 16-Oct-2021

9 views

Category:

Documents


2 download

TRANSCRIPT

Page 1: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

1

KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

Kegiatan : Pemuktahiran Data Jembatan Pendataan Struktur Jalan, Keciptakaryaan

Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas)

Uraian Pendahuluan1

1 Uraian Pendahuluan memuat gambaran secara garis besar mengenai pekerjaan yang akan dilaksanakan

1. Latar Belakang a. Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa

Tengah mempunyai wewenang dan tanggung jawab dalam

pengelolaan prasarana jalan dan jembatan yang berstatus

jalan Provinsi Jawa Tengah.

b. APBD Tahun Anggaran 2020 terdapat Pemutakhiran Data

Jembatan Pendataan Struktur Jalan, Keciptakaryaan

dengan obyek tersebut sesuai pada dokumen ini.

c. Untuk menindak lanjuti hal tersebut perlu dilakukan

kontrak Pekerjaan LHR (Perhitungan Lalu Lintas) dengan

penyedia jasa konsultansi.

2. Maksud dan

Tujuan

Maksud kegiatan ini adalah untuk mendapatkan data LHR

yang digunakan untuk input perencanaan teknik jalan dan

jembatan.

Tujuan kegiatan ini adalah :

a. Mendapatkan nilai LHR di jalan Provinsi.

b. Sebagai masukan dalam penyusunan rencana dan program

pembinaan jaringan jalan.

c. Sebagai informasi bagi pihak yang memperlukan.

3. Sasaran Sasaran kegiatan ini :

a. Sebagai sumber masukan dalam proses desain teknik dan

program pembangunan jalan.

b. Menyiapkan data untuk dimasukkan dalam sistem data

digital/berbasis web khususnya tentang jalan pada Dinas

Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi di

Jawa Tengah.

4. Lokasi Pekerjaan Seluruh Ruas Jalan Provinsi Jawa Tengah terdapat pada

lampiran 1

5. Sumber

Pendanaan

a. APBD Provinsi Jawa Tengah TA 2020

b. DPA SKPD Nomor : 00838/DPA/2020

Tanggal 18 Desember 2019

c. No RUP : 23333295

Page 2: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

2

6. Nama dan

Organisasi

Pejabat Pembuat

Komitmen

Nama dan Organisasi : Bidang Rancang Bangun dan

Pengawasan; Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Cipta

Karya Provinsi Jawa Tengah.

Kepala Bidang Rancang Bangun dan Pengawasan selaku

Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom).

Data Penunjang2

2 Data penunjang terdiri dari data yang berkaitan dengan pelaksanaan pekerjaan.

7. Data Dasar Informasi yang disediakan di KAK.

8. Standar Teknis a. Pedoman Survei Pencacahan Lalu Lintas dengan Cara

Manual (Pd. T-19-2004-B) tahun 2004,

b. NSPM lainnya yang terkait, yang diterbitkan oleh

kementerian PUPR.

9. Studi-Studi

Terdahulu

Ada.

10. Referensi Hukum Dokumen kontrak jasa konsultansi.

11. Lingkup

Pekerjaan

Lingkup kegiatan meliputi :

a. Kegiatan persiapan.

1) Penyusunan jadwal pelaksanaan

2) Koordinasi dengan instansi/pihak terkait di lingkungan

Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Provinsi Jawa

Tengah

b. Kegiatan survei lapangan

1) Pendataan lalu lintas melalui rekaman video pada

masing masing ruas. Kegiatan survei sesuai dengan

tabel 1a

2) Pemilihan waktu/hari pelaksanaan survey lapangan

masing-masing ruas diajukan kepada PPKom untuk

mendapatkan persetujuan.

3) Pengaturan jumlah Petugas Pencacah Lalu Lintas agar

disesuaikan dengan masa kontrak.

4) Ringkasan ketentuan survei lapangan disajikan pada

lampiran 2.

Page 3: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

3

c. Kegiatan penghitungan data lalu lintas

1) Penghitungan lalu lintas dengan cara manual dan cara

analisia program, data lalu lintas berdasarkan rekaman

video sesuai lampiran 2.

2) Pencacahan data lalu lintas dibagi menjadi :

- Klas A : pencacahan dilakukan selama 40 jam

menerus, dengan jumlah ruas jalan sesuai

lampiran 2.

- Klas B : pencacahan dilakukan selama 40 jam

menerus, dengan jumlah ruas jalan sesuai

lampiran 2.

- Klas C : pencacahan dilakukan selama 16 jam

menerus, dengan jumlah ruas jalan sesuai

lampiran 2.

3) Ringkasan ketentuan survei lapangan disajikan pada

lampiran 2.

4) Pencatatan data kumulatif setiap kurun waktu 15 menit

menggunakan format penghitungan lalu lintas

berdasarkan Pedoman Survei Pencacahan Lalu Lintas

dengan Cara Manual (Pd. T-19-2004-B) tahun 2004.

d. Kegiatan analisis data lalu lintas

1) Analisis data lalu lintas untuk mendapatkan data LHR

selanjutnya penentuan volume lalu-lintas masing-

masing ruas.

2) Analisis perbandingan volume lalu lintas terhadap

kapasitas jalan (V/C Ratio) masing-masing ruas jalan.

e. Input web GIS

Data LHR dan V/C Ratio masing-masing ruas dimasukan

pada Web GIS Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah.

f. Kegiatan pendukung

1) Dokumentasi foto kegiatan dilapangan dan kegiatan

dikantor, sesuai dengan tabel 1a.

2) Pembuatan laporan-laporan sesuai ketentuan KAK.

Page 4: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

4

12. Keluaran3 Keluaran kegiatan LHR (Perhitungan Lalu Lintas) dirinci

sesuai tabel 1c. Keluaran dirinci untuk masing-masing tenaga

ahli dan tenaga pendukung. 3 Dijelaskan pula keterkaitan antara suatu keluaran dengan keluaran lain.

13. Peralatan,

Material, Personel

dan Fasilitas dari

Pejabat Pembuat

Komitmen

a. Peralatan

Tidak ada.

b. Material

Tidak ada.

c. Personel

Terdapat penugasan Staf Teknik (ST) yang akan

melakukan pengawasan pelaksanaan kontrak jasa

konsultansi.

d. Fasilitas

Tidak ada.

Tabel 1.a : Keluaran Kegiatan Survei dan Pengujian

No Kegiatan Kuantitas

1 Rekaman Video Penghitungan Lalu Lintas 306,00 UH

Per-Ruas (1 kamera per-ruas)

Pelaksana Survey/Pengujian

Petugas Perancah Lalu Lintas

(di lapangan)

Tabel 1.b : Pengaturan Operasional Kantor dan Kendaraan

No Jenis Laporan / Software Keterangan

1 Kebutuhan selama masa kontrak

2 Sewa Laptop

3 Operasional Kendaraan Roda Empat Untuk tenaga ahli selama masa kontrak

4 Operasional Sepeda Motor Untuk Koordinator Survey Lalu Lintas

Untuk Koordinator Survey Lalu Lintas dan

Pencacah Lalu Lintas (di kantor-Software)

Operasional Komputer, Printer dan Bahan

Operasional Kantor

Tabel 1.c : Keluaran Pelaporan dan Software-Hardware

No Jenis Laporan / Software-Hardware

1 Paparan Laporan Pendahuluan 20 OK

2 Paparan Draf Laporan Survei 45 OK

3 Paparan Laporan Survei 45 OK

4 Laporan Pendahuluan 3 Buku

5 Laporan RMK 3 Buku

6 Laporan SOP 3 Buku

7 Laporan Survei (Per BPJ) 36 Buku

8 Data Base LHR (SSD 2 TB) 2 Unit

Ketua Tim/Team Leader

Ketua Tim/Team Leader

Kuantitas Penanggung Jawab Materi

Ketua Tim/Team Leader

Ketua Tim/Team Leader

Ketua Tim/Team Leader

Ketua Tim/Team Leader

Ketua Tim/Team Leader

Ketua Tim/Team Leader

Page 5: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

5

14. Peralatan dan

Material dari

Penyedia Jasa

Konsultansi

Penyedia mengusahakan peralatan sesuai yang tertera pada

tabel 2.

15. Lingkup

Kewenangan

Penyedia Jasa

Melakukan survei Perhitungan Lalu Lintas Harian sesuai

ketentuan KAK dan berdasarkan NSPM yang berlaku di

lingkungan Kementerian PUPR.

16. Jangka Waktu

Penyelesaian

Pekerjaan

5 (lima) bulan kalender.

17. Kebutuhan

Personel Minimal

a. Kebutuhan

Kebutuhan tenaga ahli dan tenaga pendukung sesuai

yang tercantum pada lampiran tabel 3.

b. Syarat Umum

Semua personil memenuhi persayaratan umum sebagai

berikut :

1) Mempunyai bekal kecakapan dalam menjalankan tugas,

dan apabila dipandang perlu KPA/PPKom akan

melakukan wawancara dan uji kompetensi sebelum

mobilisasi personil.

2) Sehat jasmani maupun rohani, untuk mendukung

kemampuan mobilitas secara mandiri, dan apabila

dipandang perlu KPA/PPKom akan minta opini dari

tenaga medis.

Tabel 2: Peralatan Minimum Penyedia Jasa Konsultansi

No Jenis Peralatan Type / Jenis Kepemilikan *)

1 Alat Ukur Survei Alat Penghitung/Counter

*) Kepemilikan : milik sendiri / sewa beli / sewa

Tabel 3: Ketentuan Tenaga Ahli dan Tenaga Pendukung

Jumlah

(Orang) Tingkat Pendidikan Pengalaman Tenaga Ahli (TA) :

1 Ahli Teknik Jalan Sebagai Ketua Tim 1 S2 5 tahun Tenaga Pendukung (TP) :

1 Koordinator Survey Lalu Lintas 1 S1 1 tahun 2 Petugas Perancah Lalu Lintas *) SMA/Sederjat --

(di lapangan) 3 Petugas Perancah Lalu Lintas *) SMA/Sederjat --

(di kantor-Manual) 4 Petugas Perancah Lalu Lintas *) SMA/Sederjat --

(di kantor-Software) 5 Operator Komputer Cam 1 S1 1 tahun

*) Jumlah tenaga ditentukan oleh Penyedia Jasa Konsultansi, menyesuaikan masa pelaksanaan dan kuantitas pekerjaan.

Teknik Sipil -- -- --

--

-- --

-- --

SKA Madya Jalan Teknik Sipil

--

No Jurusan Keahlian

P o s i s i K u a l i f i k a s i

Page 6: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

6

3) Mempunyai kemampuan bekerja mandiri dan bekerja

dalam tim, serta dapat mengoperasikan komputer

minimal program aplikasi office.

4) Penyedia jasa konsultansi telah memperhitungkan

biaya jaminan kesehatan dan keselamatan kerja bagi

semua personil.

c. Kriteria, tugas dan tanggung jawab

1) Ketua Tim/Team Leader

Mempunyai laporan SPT tahunan (tahun terakhir).

Memenuhi ketentuan sesuai tabel 3.

Pengalaman di bidang jalan sesuai tabel 3.

Sebagai Ketua Tim, tugas utamanya adalah

mempimpin dan mengkoordinir seluruh kegiatan

anggota tim kerja dalam pelaksanaan pekerjaan

selama waktu kontrak penuh sampai dengan pekerjaan

dinyatakan selesai.

Tugas dan tanggung jawab Ketua Tim meliputi :

Bertanggung jawab terhadap seluruh lingkup

pekerjaan survei teknis serta menjamin bahwa

hasil pekerjaan sesuai dengan acuan tugas dan

ketentuan yang terkait.

Melaksanakan koordinasi dengan para pihak

terkait.

Melakukan konsultasi dengan pejabat terkait di

lingkungan Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya

Prov. Jateng untuk mendiskusikan hal yang

berkaitan dengan survei teknis yang ditangani.

2) Koordinator Survei Lalu Lintas

Mempunyai laporan SPT tahunan (tahun terakhir).

Memenuhi ketentuan sesuai tabel 3.

Pengalaman di bidang jalan sesuai tabel 3.

Sebagai koordinator, tugas utamanya adalah

mengkoordinir seluruh kegiatan anggota tim kerja

dalam pelaksanaan survei.

Tugas dan tanggung jawab koordinator meliputi :

Bertanggung jawab terhadap seluruh lingkup

pekerjaan survei serta menjamin bahwa hasil

pekerjaan sesuai dengan acuan tugas dan ketentuan

yang terkait.

Melaksanakan koordinasi dengan para pihak

terkait.

Melakukan konsultasi dengan pejabat terkait di

lingkungan Dinas PU Bina Marga dan Cipta Karya Prov. Jateng untuk mendiskusikan hal yang

berkaitan dengan survei teknis yang ditangani.

Page 7: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

7

3) Petugas Pencacah Lalu Lintas (di lapangan / di kantor)

Memenuhi ketentuan sesuai tabel 3.

Pengalaman di bidang jalan sesuai tabel 3.

Tugas dan tanggung jawab petugas pencacah lalu

lintas adalah mengelola kegiatan survei LHR dan

bertanggung jawab kepada koordinator.

4) Operator Komputer CAM

Tenaga pencacah memenuhi ketentuan sesuai tabel 3.

Tugas dan tanggung jawab Operator Komputer adalah

mengelola kegiatan administrasi dan bertanggung

jawab kepada Team Leader

d. Tanggung jawab

1) Konsultan bertanggung Jawab terhadap hasil survei

sekurang – kurangnya sampai hasil survey digunakan.

2) Konsultan yang tidak cermat sehingga hasil survei

tidak dapat digunakan, dikenakan sanksi berupa

keharusan melakukan survei kembali dengan beban

biaya dari konsultan yang bersangkutan, apabila tidak

bersedia dikenakan sanksi masuk dalam daftar hitam

atau sesuai peraturan perundang-undangan yang

berlaku.

18. Jadwal Tahapan

Pelaksanaan

Pekerjaan

Jadwal tahapan pelaksanaan pekerjaan dimulai sejak SPMK.

Kegiatan selanjutnya ditentukan oleh konsultan dan

dituangkan dalam rencana mutu kontrak (RMK), Sesuai

dengan tabel 4.

Tabel 4 : Pengaturan Jangka Waktu Kerja Personel

1 2 3 4 5

Tenaga Ahli :

1 Ahli Teknik Jalan Sebagai Ketua Tim Waktu selama masa kontrak.

Tenaga Pendukung :

1 Koordinator Survey Lalu Lintas Waktu sesuai kebutuhan, ditentukan oleh Konsultan.

Petugas Perancah Lalu Lintas Waktu sesuai kebutuhan, ditentukan oleh Konsultan.

(di lapangan)

Petugas Perancah Lalu Lintas Waktu sesuai kebutuhan, ditentukan oleh Konsultan.

(di kantor-Manual)

4 Petugas Perancah Lalu Lintas Waktu sesuai kebutuhan, ditentukan oleh Konsultan.

(di kantor-Software)

5 Operator Komputer Cam Waktu mengikuti Team Leader.

Catatan : Jumlah tenaga lihat ketentuan pada tabel terpisah (ketentuan tenaga)

3

2

No Personel Jangka Waktu BekerjaBulan ke-

Page 8: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

8

Laporan

19. Laporan

Pendahuluan Laporan Pendahuluan terdiri dari :

a. Laporan Pendahuluan yaitu jadwal rencana kerja dan

tahapan pelaksanaan pekerjaan secara lengkap dan

terperinci termasuk kuantitas masing-masing pekerjaan

serta personil-personil pendukung Konsultan.

b. Laporan Rencana Mutu Kontrak (RMK) yaitu data lokasi,

kebijakan mutu, informasi proyek, pihak–pihak yang

terlibat, struktur organisasi, tugas dan tanggungjawab

dalam wewenang, daftar induk bukti kerja, bagan alur

pelaksanaan pekerjaan, jadwal pelaksanaan, dll yang terkait

dengan rencana mutu kontrak.

c. Laporan SOP (Standar Operasional Prosedur) yaitu semua

tahapan kegiatan survei yang sesuai dengan Peraturan

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi

Birokrasi Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2012

Tentang Pedoman Penyusunan Standar Operasional

Prosedur Administrasi Pemerintahan

Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya : 7 (tujuh)

hari kerja sejak SPMK diterbitkan, dengan kuantitas laporan

sesuai tabel 1c.

20. Laporan Bulanan Tidak disyaratkan.

21. Laporan Antara Tidak disyaratkan.

22. Laporan Akhir Laporan Akhir merupakan Laporan Survei (Per BPJ) yang

terdiri :

a. Data Lalu Lintas Harian :

1) Ruas jalan Klas A,

2) Ruas jalan Klas B

3) Ruas jalan Klas C

b. Laporan Analisis Data

Berisi data LHR dan V/C Ratio masing-masing ruas jalan

c. Input data dalam web GIS dan laporan data base LHR

(dokumentasi pencacahan lalu lintas, analisis data dan

laporan) dalam SSD 2 terabyte. Diserahkan ke

PPKom/Pengguna

Laporan harus diserahkan selambat-lambatnya pada saat

berakhirnya kontrak, kuantitas laporan sesuai tabel 1c.

Page 9: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

9

Hal-Hal Lain

23. Produksi dalam

Negeri

Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus

dilakukan di dalam wilayah Negara Republik Indonesia

kecuali ditetapkan lain dalam angka 4 KAK dengan

pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.

24. Persyaratan Kerja

sama

Jika kerja sama dengan penyedia jasa konsultansi lain

diperlukan untuk pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi ini

maka persyaratan berikut harus dipatuhi :

Kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain atas

persetujuan dari PPKom.

25. Pedoman

Pengumpulan

Data Lapangan

a. Sebelum memulai pelaksanaan pekerjaan, penyedia jasa

harus mengadakan konsultasi/asistensi terlebih dahulu

dengan Pejabat Pembuat Komitmen (PPKom).

b. Pengumpulan data lapangan menggunakan cara yang

telah dikembangkan oleh Direktorat Jenderal Bina Marga

Kementerian Pekerjaan Umum dan NSPM yang berlaku.

26. Alih Pengetahuan Konsultan yang bersangkutan wajib menyebarluaskan

pengetahuan khususnya yang terkait dengan materi

perencanaan, dalam bentuk laporan atau tulisan lainnya.

Apabila dipandang perlu oleh Pejabat Pembuat Komitmen

(PPKom) maka penyedia jasa mengadakan pelatihan, kursus

singkat, diskusi dan seminar terkait dengan substansi

pelaksanaan pekerjaan dalam rangka alih pengetahuan kepada

staf di lingkungan organisasi PPKom.

Semarang, Januari 2020

Kepala Bidang Rancang Bangun dan Pengawasan

Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan

Cipta Karya Provinsi Jawa Tengah

Selaku Pejabat Pembuat Komitmen

Ir. RUDI WIDIATMANTO, MT

NIP.19640718 199108 1 001

Page 10: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

Lampiran

LHR (Perhitungan Lalu Lintas)

Lampiran 1 Data Ruas Jalan Provinsi Jawa Tengah

N O.

U R U T

R U A S

NAMA RUAS KLAS

PANJANG

RUAS

NO

RUAS STATUS

SUB

RUAS Km

BPJ CILACAP

1 155 P BUNTU - KROYA - SLARANG C

21,040

2 140 P CILOPODANG - SALEM C

13,190

3 153 P SIDAREJA - CUKANGLEULEUS B

24,330

4 098 P K JL. KENDIL WESI (CILACAP)

C

0,684

5 098 P K JL. VETERAN (CILACAP)

B

0,963

6 098 P K JL. KOL SUGIONO (CILACAP)

C

1,075

7 098 P K JL. KARANG (CILACAP)

C

0,564

8 113 P

SIDAREJA - KARANGPUCUNG A

14,750

9 154 P MENGANTI - KESUGIHAN B

12,480

10 148 P SOKARAJA - KALIMANAH

Bts.Kab.BANYUMAS A

4,770

11 151 P KALIORI - PATIKRAJA A

8,800

12 152 P PURWOKERTO - BATURADEN A

8,860

13 134 P

PURWOKERTO - PEGALONGAN A

4,823

14 146 P BOBOTSARI - BELIK Bts.Kab.PURBALINGGA A

14,540

15 147 P PURBALINGGA - BOBOTSARI A

7,000

16 149 P KALIMANAH - PURBALINGGA ( BMU ) A

2,510

17 149 P K JL. SUNGKONO ( PURBALINGGA ) A

2,510

18 150 P KLAMPOK - PURBALINGGA A

7,690

BPJ SURAKARTA

19 P KARANGWUNI - CAWAS - JENTIR B

19,580

20 P SANGKAL PUTUNG –

JATINOM/Bts.Kab.BOYOLALI A

15,250

21 P BOYOLALI - JRAKAH / SELO

Bts.Kab.MAGELANG C

24,320

22 P ANDONG/Bts.Kab.SRAGEN - KR.GEDE -

Bts.Kab.SMG B

15,310

Page 11: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

23 P BOYOLALI - Bts.Kab.KLATEN C

9,810

24 P K JL. PIERE TENDEAN ( SURAKARTTA ) B

1,270

25 P K JL. KOL.SUGIONO ( SURAKARTA ) A

1,660

26 P K JL. TENTARA PELAJAR (SURAKARTA)

A

2,200

27 P K JL. A. YANI (SURAKARTA)

A

4,310

28 P PALUR - KARANGANYAR B

9,085

29 P KARANGANYAR - TAWANGMANGU -

KALISORO B

30,240

30 P K KALISORO - CEMOROSEWU (EX APBN) - Bts.

JATIM B

9,000

31 P KARANGANYAR - JATIPURO

Bts.Kab.WONOGIRI B

24,820

32 P LINGKAR SELATAN KARANGANYAR A

9,350

33 P KARANGANYAR - Bts.Kab.SRAGEN /

BATUJAMUS A

15,830

34 P CAWAS - KRENDETAN - WATUKELIR B

7,110

35 P WATUKELIR - GROGOL Bts.Kab.WONOGIRI B

3,190

36 P NAMENGAN - KRENDETAN B

3,140

37 P SURAKARTA - SUKOHARJO B

8,370

38 P SUKOHARJO - NGUTER / Bts.Kab.SUKOHARJO B

8,440

39 P SUKOHARJO - WERU - WATUKELIR C

17,190

40 P LINGKAR TIMUR SUKOHARJO B

8,150

41 P NGUTER - WONOGIRI A

6,040

42 P WONOGIRI - NGADIROJO B

8,530

43 P K JL. DIPONEGORO ( WONOGIRI ) A

2,180

44 P NGADIROJO - BITING / Bts.PROV.JATIM A

43,620

45 P PURWANTORO - NAWANGAN / Bts.Kab.PROV.

JATIM A

15,540

46 P NGADIROJO - GIRIWOYO B

36,800

47 P WONOGIRI - MANYARAN - BLIMBING A

34,050

48 P NGADIROJO - JATIPURO / Bts.Kab.

KARANGANYAR C

12,490

49 P MANYARAN - GROGOL B

2,250

50 P WURYANTORO - EROMOKO -

PRACIMANTORO B

19,500

BPJ SEMARANG

Page 12: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

51 127 P SEMARANG - GODONG A

33,180

52 127 P K JL. BRIJEND SUDIARTO ( SEMARANG ) A

6,350

53 126 P CANGKIRAN - UNGARAN Bts.Kodya

SEMARANG B

17,220

54 181 P SALATIGA - NGABLAK Bts.Kab. MAGELANG A

12,110

55 187 P LEMAHBANG - KALORAN /

Bts.Kab.TEMANGGUNG A

23,400

56 188 P AMBARAWA - BANDUNGAN A

6,640

57 189 P SALATIGA - KEDUNGJATI / Bts.Kab.DEMAK B

18,900

58 192 P SRUWEN - KARANGGEDE B

17,380

59 124 P SUKOREJO - PLANTUNGAN / BLIMBING A

11,420

60 125 P SUKEREJO - BOJA - CANGKIRAN C

33,600

61 177 P WELERI - PATEAN Bts.Kab.KENDAL B

25,230

62 197 P DEMAK - GODONG A

18,230

BPJ MAGELANG

63 168 P SALAMAN - BENER Bts.Kab.PURWOREJO A

8,250

64 172 P MAGELANG - SALAMAN B

13,750

65 172 P K JL. PANCA ARGA ( MAGELANG ) A

2,500

66 174 P MAGELANG - KALIANGKRIK

Bts.Kab.WONOSOBO A

19,664

67 180 P MAGELANG - NGABLAK Bts.Kab.SEMARANG A

24,923

68 182 P BLONDO - MENDUT / KARET A

7,530

69 183 P BLABAK - JRAKAH / SELO Bts.Kab.BOYOLALI A

25,310

70 185 P MUNTILAN - KLANGON

Bts.PROV.YOGYAKARTA A

8,680

71 171 P

BOROBUDUR - SALAMAN C

8,070

72 162 P KUTOARJO - BRUNO Bts.Kab.WONOSOBO B

31,880

73 165 P MARON - PURWOREJO B

2,940

74 165 P K JL. Ir.H. JUANDA ( PURWOREJO ) C

0,410

75 165 P K JL. JEND.GATOT SUBROTO ( PURWOREJO ) B

2,440

76 166 P MARON - KEMIRI ( KDS ) C

10,980

77 169 P Bts.Kab.PURWOREJO / BENER - MARON A

12,100

78 170 P PURWOREJO - SIBOLONG Bts.PROV.DIY B

16,640

Page 13: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

79 170 P K JL. WR.SUPRATMAN ( PURWOREJO ) A

3,090

80 170 P K

JL. IMAM BONJOL (LINGKAR UTARA

PURWOREJO) B

4,200

81 170 P K

JL. PAHLAWAN (LINGKAR BARAT

PURWOREJO) C

5,100

82 050 P

KUTOARJO - KETAWANG A

12,900

83 156 P GOMBONG-SEMPOR-

KETILENG/Bts.Banjarnegara A

14,030

84 160 P PREMBUN - WADASLINTANG

Bts.Kab.Wonosobo B

15,640

BPJ WONOSOBO

85 106 P KEJAJAR - DIENG A

10,150

86 107 P WONOSOBO - KEJAJAR A

13,004

87 161 P WADASLINTANG - SELOKROMO B

37,100

88 163 P Bts.Kab / BRUNO - KEPIL C

7,690

89 164 P KERTEK - KEPIL B

19,140

90 173 P SAPURAN - KALIANGKRIK

Bts.Kab.MAGELANG C

15,470

91 167 P KEMIRI - KEPIL Bts.Kab.WONOSOBO C

8,610

92 175 P TEMANGGUNG - PERTIGAAN BULU B

6,456

93 176 P PARAKAN - PATEAN Bts.Kab. TEMANGGUNG A

22,560

94 186 P TEMANGGUNG - KALORAN

Bts.Kab.SEMARANG A

15,240

95 179 P PRINGSURAT - KRANGGAN A

8,740

96 103 P WANAYASA - KALIBENING

Bts.Kab.PEKALONGAN B

21,550

97 104 P WANAYASA - BATUR C

15,120

98 105 P BATUR - DIENG C

12,240

99 157 P MANDIRAJA - KETILENG BTS.KEBUMEN C

9,840

100 159 P BANJARNEGARA - WANAYASA A

24,060

101 159 P K JL. SUNAN GRIPIT ( BANJARNEGARA ) B

5,129

BPJ TEGAL

102 115 P SLAWI - JATIBARANG / Bts.Kab.BREBES A

5,540

103 116 P JATINEGARA - SLAWI C

18,270

104 139 P BUMIAYU - SALEM Bts.Kab.BREBES B

39,090

105 141 P BUMIAYU - SIRAMPOK B

25,070

106 112 P KETANGGUNGAN - KERSANA - BANTARSARI A

15,440

Page 14: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

107 114 P JATIBARANG - KETANGGUNGAN A

20,240

108 136 P KERSANA - BANDUNGSARI B

20,510

109 137 P BANDUNGSARI - PENANGGAPAN C

7,470

110 138 P BANDUNGSARI - SALEM Bts.Kab.BREBES C

16,940

111 142 P MORONGSO - TUWEL - SIRAMPOK C

19,120

BPNJ PEKALONGAN

112 122 P

BATANG - WONOTUNGGAL - SURJO B

39,750

113 178 P

BANYUPUTIH - PLANTUNGAN BTS KAB.

KENDAL A

29,950

114 121 P WONOTUNGGAL - Bts.Kab.PEKALONGAN A

5,310

115 102 P WIRADESA - KALIBENING

Bts.Kab.BANJARNEGARA A

50,920

116 119 P KESESI / Bts.Kab.PEMALANG - KEBONAGUNG C

10,160

117 120 P KEBONAGUNG - Bts.Kab.BATANG B

23,810

118 117 P RANDUDONGKAL - JATINEGARA

Bts.Kab.TEGAL C

10,390

119 118 P BANTARBOLANG - KESESI /

Bts.Kab.PEKALONGAN C

21,300

120 143 P MOGA - MORONGSO BTS.KAB.TEGAL A

11,000

121 144 P RANDUDONGKAL - MOGA A

11,240

122 145 P

RANDUDONGKAL - BELIK

Bts.Kab.PURBALINGGA B

15,670

123 158 P

PEMALANG - RANDUDONGKAL A

23,070

BPJ PURWODADI

124 128 P GODONG - PURWODADI A

14,290

125 128 P K JL.A.YANI ( PURWODADI ) A

0,670

126 129 P PURWODADI - WIROSARI A

20,260

127 130 P WIROSARI - KUNDURAN A

16,010

128 132 P WIROSARI - SULURSARI -

SINGGET/Bts.Kab.BLORA C

19,960

129 134 P LINGKAR UTARA PURWODADI A

4,450

130 135 P LINGKAR SELATAN PURWODADI A

3,990

131 196 P PURWODADI - GEYER / Bts.Kab.SRAGEN A

21,790

132 198 P PURWODADI - Bts.Kab. ( KLAMBU ) B

27,840

133 212 P Bts.Kab.PATI / SUKOLILO - GROBOGAN A

9,310

134 214 P KUWU - GALEH Bts.Kab.SRAGEN A

17,660

Page 15: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

135 190 P GUBUG - KAPUNG - KD.JATI / Bts. KAB.

SEMARANG B

21,410

136 191 P TEGOWANU - TANGGUNG - KAPUNG C

11,690

137 131 P KUNDURAN - NGAWEN - BLORA A

25,020

138 133 P SINGGET - DOPLANG - CEPU A

46,000

139 210 P TODANAN - NGAWEN B

28,060

140 194 P GEMOLONG - ANDONG/Bts.Kab.BOYOLALI A

7,840

141 195 P SURAKARTA-GEMOLONG-GEYER

Bts.Kab.Purwodadi A

33,380

142 215 P GALEH - NGRAMPAL A

20,290

143 216 P SRAGEN - Bts.Kab.KARANGANYAR /

BATUJAMUS A

12,970

144 215 P K

JL SUKOWATI (KAB SRAGEN) A

3,600

145 025 P

SIDOHARJO – GABUGAN - GEMOLONG A

21,600

BPJ PATI

146 213 P LASEM - SALE Bts.PROV.JAWA TIMUR B

31,640

147 207 P PATI - TAYU A

24,170

148 207 P K JL.DR.SUSANTO ( PATI ) B

0,550

149 208 P KUDUS - COLO A

16,500

150 209 P JUWONO - TODANAN Bts.Kab.BLORA B

22,600

151 211 P PATI - KAYEN - SUKOLILO Bts.Kab.

GROBOGAN B

29,340

152 211 P K JL. MR. ISKANDAR ( PATI ) A

0,460

153 211 P K JL. LINGKAR SELATAN ( PATI ) A

7,070

154 109 P

BTS. LINGKAR SELATAN PATI – BTS. KOTA

PATI (MARGOREJO) A

4,900

155 108 P

BTS.KOTA PATI (GEMECES) – BTS. LINGKAR

SELATAN PATI A

2,990

156 200 K TUNGGULWULUNG A

0,520

157 200 K DIPONEGORO B 1,800

158 201 K SOPONYONO A

0,190

159 201 P K KEMBANGJOYO (PATI) A

2,100

160 199 P JATI - KLAMBU / Bts.Kab.GROBOGAN A

10,670

161 199 P K JL. PURWODADI ( KUDUS ) B

3,430

162 202 P KUDUS - MARGOYOSO / Bts.Kab.JEPARA A

8,310

163 203 P Bts. Kab. KUDUS - MARGOYOSO A

17,460

Page 16: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

164 205 P JEPARA - KELING / Bts.Kab.PATI A

38,320

165 205 P K JL. LINGKAR CUMBRING C

1,000

166 206 P KELING / Bts.Kab.JEPARA - TAYU A

18,970

167 205 P K JL. LINGKAR JEPARA B

2,410

168 110 P

JEPARA - KEDUNGMALANG - PECANGAAN B

25,001

TOTAL

A=85

2.404,741 B=53

C=30

Page 17: Paket : LHR (Perhitungan Lalu Lintas) Uraian Pendahuluan1

Lampiran 2 Kegiatan Pencacahan Lalu Lintas

1 Petugas Pencacah Lalu Lintas (di lapangan) 201,60 OH

atau 9,00 OB

Setting kamera rekaman pada lapangan

a. Pengaturan Kamera di lapangan (Pemasangan) 100,80 OH

168 Ruas

5 Ruas per hari

33,6 Hari

3 Orang per tim

b. Pengaturan Kamera di lapangan (Pelepasan) 100,80 OH

168 Ruas

5 Ruas per hari

33,6 Hari

3 Orang per tim

2 Operasional kamera video pencacah lalu lintas 306,00 UH

a. 170,00 UH

85 Ruas

2 Hari per Ruas (1 hari = 24 jam)

1 Kamera per-ruas

b. 106,00 UH

53 Ruas

2 Hari per Ruas (1 hari = 24 jam)

1 Kamera per-ruas

c. Pencacahan lalu lintas selama 16 jam menerus 30,00 UH

30 Ruas

1 Hari per Ruas (1 hari = 24 jam)

1 Kamera per-ruas

3 Pembagian Waktu Pencacahan Lalu Lintas (di kantor)

a. Pencacahan lalu lintas selama 40 jam :

1 shift = 8 Jam

manual 04.00 s.d. 08.00 (1/2 shift manual)

Software 08.00 s.d. 16.00 (1 shift Software)

manual 16.00 s.d. 20.00 (1/2 shift manual)

manual 20.00 s.d. 04.00 (1 shift manual)

manual 04.00 s.d. 08.00 (1/2 shift manual)

Software 08.00 s.d. 16.00 (1 shift Software)

manual 16.00 s.d. 20.00 (1/2 shift manual)

b. Pencacahan lalu lintas selama 16 jam :

1 shift = 8 Jam

manual 04.00 s.d. 08.00 (1/2 shift manual)

Software 08.00 s.d. 16.00 (1 shift Software)

manual 16.00 s.d. 20.00 (1/2 shift manual)4 Pencacah Lalu Lintas (di kantor) dgn cara manual 444,00 OH

atau 18,00 OB

Bertugas menghitung (manual) data lalu lintas hasil rekaman (video)

Petugas 1 shift = 1 orang

a. 255,00 OH

85 Ruas

3 Shift per Ruas (1 shift = 8 jam)

1 Orang per-shift

b. 159,00 OH

53 Ruas

3 Shift per Ruas (1 shift = 8 jam)

1 Orang per-shift

c. Pencacahan lalu lintas selama 16 jam menerus 30,00 OH

30 Ruas

1 Shift per Ruas (1 shift = 8 jam)

1 Orang per-shift

5 Pencacah Lalu Lintas (di kantor) dgn cara Software 306,00 UH

12,00 OB

a. Pencacahan lalu lintas selama 40 jam menerus 170,00 UK

85 Ruas

2 Unit Kegiatan (1 Unit Kegiatan = 8 jam)

b. Pencacahan lalu lintas selama 40 jam menerus 106,00 UK

53 Ruas

2 Unit Kegiatan (1 Unit Kegiatan = 8 jam)

c. Pencacahan lalu lintas selama 16 jam menerus 30,00 UK

30 Ruas

1 Unit Kegiatan (1 Unit Kegiatan = 8 jam)

Pencacahan lalu lintas selama 40 jam menerus

Pencacahan lalu lintas selama 40 jam menerus

Pencacahan lalu lintas selama 40 jam menerus

Pencacahan lalu lintas selama 40 jam menerus