pak manto

4
Bebtuk-bentuk Energi 1. Energi Kimia Energi kimia adalah energi yang dihasilkan dari reaksi kimia. Salah satu contoh sumber energi kimia adalah makanan yang kita makan. Makanan yang kita makan mengandung unsur kimia seperti karbohidrat, lemak, dan protein. Di dalam tubuh kita, unsur kimia yang terkandung dalam makanan mengalami reaksi kimia selama proses pencernaan. Selama proses pencernaan, unsur-unsur yang bereaksi melepaskan sejumlah energi kimia. Energi kimia inilah yang berguna bagi tubuh kita. Kita dapat menjaga suhu tubuh agar tetap hangat, juga dapat melakukan aktivitas sehari-hari. Contoh energi kimia lainnya adalah pada bahan bakar. Peristiwa menyalanya kembang api adalah contoh nyatanya. Energi kimia dalam bahan bakar sangat besar, kita bahkan dapat menggunakannya untuk menggerakkan kenaraan bermotor seperti sepeda motor, mobil, bahkan pesawat terbang. 2. Energi Kalor (Panas) Kalor atau panas merupakan bentuk energi yang dapat mengakibatkan perubahan suhu dan perubahan wujud zat. Energi kalor dapat dihasilkan dari perubahan satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Energi kalor dapat dihasilkan dari energi kinetik benda-benda yang bergesekan. Coba kamu menggosok-gosokkan telapak tanganmu! Lama-kelamaan telapak tanganmu tersa panas bukan? Selain dari benda yang bergesekan, Kalor juga sering kali dihasilkan dari reaksi kimia, misalnya pada pembakaran bahan bakar, juga pada perubahan energi listrik menjadi cahaya. 3. Energi Listrik Energi listrik banyak sekali digunakan dalam kehidupan kita sehari-hari. Contohnya untuk penerangan, kita memanfaatkan energi listrik untuk menyalakan lampu. Lampu dapat menyala hanya jika ada energi listrik yang mengalir padanya. Energi listrik itu sendiri terjadi karena adanya

Upload: icha-ichu-icho

Post on 08-Dec-2015

221 views

Category:

Documents


0 download

DESCRIPTION

tugas

TRANSCRIPT

Page 1: pak manto

Bebtuk-bentuk Energi

1. Energi Kimia

Energi kimia adalah energi yang dihasilkan dari reaksi kimia. Salah satu contoh sumber energi kimia adalah makanan yang kita makan. Makanan yang kita makan mengandung unsur kimia seperti karbohidrat, lemak, dan protein. Di dalam tubuh kita, unsur kimia yang terkandung dalam makanan mengalami reaksi kimia selama proses pencernaan. Selama proses pencernaan, unsur-unsur yang bereaksi melepaskan sejumlah energi kimia. Energi kimia inilah yang berguna bagi tubuh kita. Kita dapat menjaga suhu tubuh agar tetap hangat, juga dapat melakukan aktivitas sehari-hari. Contoh energi kimia lainnya adalah pada bahan bakar. Peristiwa menyalanya kembang api adalah contoh nyatanya. Energi kimia dalam bahan bakar sangat besar, kita bahkan dapat menggunakannya untuk menggerakkan kenaraan bermotor seperti sepeda motor, mobil, bahkan pesawat terbang.

2. Energi Kalor (Panas)

Kalor atau panas merupakan bentuk energi yang dapat mengakibatkan perubahan suhu dan perubahan wujud zat. Energi kalor dapat dihasilkan dari perubahan satu bentuk energi ke bentuk energi lainnya. Energi kalor dapat dihasilkan dari energi kinetik benda-benda yang bergesekan. Coba  kamu menggosok-gosokkan telapak tanganmu! Lama-kelamaan telapak tanganmu tersa panas bukan? Selain dari benda yang bergesekan, Kalor juga sering kali dihasilkan dari reaksi kimia, misalnya pada pembakaran bahan bakar, juga pada perubahan energi listrik menjadi cahaya.

3. Energi Listrik

Energi listrik banyak sekali digunakan dalam kehidupan kita sehari-hari. Contohnya untuk penerangan, kita memanfaatkan energi listrik untuk menyalakan lampu. Lampu dapat menyala hanya jika ada energi listrik yang mengalir padanya. Energi listrik itu sendiri terjadi karena adanya muatan listrik yang bergerak. Energi listrik juga digunakan untuk menggerakkan berbagai jenis mesin. darimakah Energi listrik berasal? Energi listrik dihasilkan dari pembangkit listrik. Pembangkit listrik merubah berbagai sumber energi lain menjadi energi listrik. Sumber energi yang sering kali digunakan oleh pembangkit listrik misalnya: seperti air terjun, panas bumi,reaktor nuklir, angin, bahkan matahari. Dari sumber energi ini dapat dihasilkan energi listrik yang sangat besar. Jika kita membutuhkan  sumber energi listrik yang lebih kecil, kita dapat menggunakan baterai, generator, atau aki(accumulator).

4. Energi Mekanik

Energi mekanik adalah energi yang dimiliki suatu benda karena sifat geraknya. Energi mekanik terdiri dari energi potensial dan energi kinetik. Saat suatu benda belum bergerak kita katakan bahwa benda  tersebut memiliki energi potensial, kemudian, saat benda tersebut bergerak, energi potensianya berubah menjadi energi kinetik. Misalnya saja buah kelapa. Buah kelapa  yang masih berada di pohon, energi mekaniknya disebut energi potensial. Kemudian kelapatersebut jatuh di tanah, maka saat itu energi mekaniknya sama dengan energi kinetiknya. Besarnya energi mekanik

Page 2: pak manto

pada suatu benda adalah hasil penjumlahan antara besarnya energi kinetik dengan energi potensial. 

5. Energi Cahaya

Matahari merupakan sumber energi cahaya terbesar bagi makhluk bumi. Selain matahari, energi cahaya dapat juga dihasilkan sumber cahaya yang lain, misalnya api dan lampu. Energi cahaya biasanya disertai energi kalor (panas). Misalnya saja energi cahaya matahari, juga disertai energi panas, begitupun cahaya lampu.

6. Energi Pegas

Energi pegas dihasilkan dari benda yang elastis atau lentur misalnya karet, per, busur panah,  dan trampolin. Jika kamu meregangkan benda elastis, segera setelah kamu melepaskan gaya yang kamu berikan maka benda tersebut akan kembali ke bentuk semula. Ketika kamu memberi gaya pada benda tersebut, saat itu benda memiliki energi potensial. Kemudian ketika gaya kamu lepaskan, energi potensial tadi berubah menjadi energi kinetik

7. Energi Bunyi

Energi bunyi memang dihasilkan oleh benda yang bergetar. Bunyi merupakan salah satu bentuk energi yang  merambatkan energinya melalui udara. Pernahkah kamu bermain gitar? Mengapa bisa timbul bunyi saat kita memetik gitar? Bunyi gitar berasal dari senar gitar yang bergetar. 

8. Energi Nuklir

Energi yang ditimbulkan dalam reaksi nuklir sangat besar, oleh karena itu energi nuklir dapat digunakan sebagai pembangkit listrik. Energi nuklir dihasilkan oleh zat radiokatif, seperti uranium dan plutonium.  Reaksi nuklir terjadi di matahari, reaktor nuklir, dan pada saat bom nuklir meledak.

Perubahan Energi

Seperti sudah Ibu sebutkan tadi, Energi juga dapat berpindah dan berubah dari satu bentuk ke bentuk yang lain. Berikut ini beberapa contoh perubahan energi dalam kehidupan sehari-hari:

Perubahan Bentuk Energi dan Contohnya

No. Jenis Perubahan Contoh

1Energi kimia menjadi energy listrik

     Pada batu baterai yan g sedang digunakan

     Aki yang sedang digunakan

2Energi listrik menjadi energi kimia

     Pada waktu menyetrum aki     Pelapisan logam oleh logam

lainnya (penyepuhan)

Page 3: pak manto

3Energy gerak atau kinetic menjadi energy listrik

     Pada waktu dynamo sepeda digunakan

     Pada waktugenerator digunakan

4Energy listrik menjad energy kinetic

     Blander yang digunakan     Kipas angin listrik     Bor listrik     Hair drayer

5Energy listrik menjadi energy cahaya

     Lampu pijar yang digunakan     Lampu neon     Televisi     Computer

6Energy listrik menjadi energy bunyi

     Radio     Televisi     Vcd player     Tape recorder

7Energy listrik menjadi energy kalor atau panas

     Kompor listrik yang digunakan     Solder listrik     Heater     Dispenser

8Energy nuklir menjad energy listrik

     Pada PLTN

9Energy matahari menjadi energy listrik

     pada system solar cell

10Energy panas atau kalor menjadi energy listrik

     Energy panas bumi menjadi listrik (PLTG)

     Energy uap menjadi listrik (PLTU)

Dapatkah kamu menyebutkan beberapa bentuk energi yang lainnya? Menurutmu perubahan energi yang terjadi saat seseorang memanah, atau melempar bola? Perubahan energi apapula yang terjadi saat makanan yang kita makan berubah menjadi tenaga melalui sistem metabolisme?